SIDANG TUGAS AKHIR Adrian Nugraha Putra – 5209100057 Judul tugas akhir : “Penyusunan Perangkat Kontrol Kualitas Perangkat Lunak Pada Aplikasi School Social Network (SSN) Berdasarkan ISO 25030” Studi Kasus : Aplikasi School Social Network (SSN) Dosen Pembimbing : 1. Ir.Ahmad Holil Noor Ali, M.Kom 2. Anisah Herdiyanti, S.Kom. M. Sc
OUTLINE Latar Belakang Perumusan Masalah Batasan Tugas Akhir Tujuan Tugas Akhir Manfaat Tugas Akhir Tinjauan Pustaka Metodologi Pengerjaan Hasil Pengerjaan Kesimpulan& Saran Refrensi
LATAR BELAKANG
Aplikasi School Social Network (SSN) merupakan aplikasi berbasis jejaring sosial yang dibuat untuk sekolah sebagai media sosial untuk saling berinteraksi secara tidak langsung antara guru, murid, dan pihak manajemen sekolah. . Kontrol kualitas belum dilakukan dengan memungkinkan terjadinya beberapa masalah yaitu : 1. 2. 3.
baik
sehingga
perangkat lunak yang dihasilkan tidak sesuai dengan kebutuhan pengguna, persyaratan kualitas perangkat lunak beberapa sangat penting untuk sistem penggunaan. Mengingat potensi terjadinya kesalahan pada perangkat lunak sangat rentan.
RUMUSAN MASALAH Tugas-tugas dari standar Software Quality Requirements ISO 25030 apa yang sesuai untuk dokumen penjaminan kualitas Aplikasi SSN ? Bagaimana hasil dari perangkat kontrol kualitas perangkat lunak ?
BATASAN MASALAH Perangkat kontrol pada aplikasi SSN ini terbatas pada siklus hidup proyek pengembangan aplikasi di penggalian kebutuhan (tahap planning). Penggalian kebutuhan dilihat dari infrastruktur dokumen penjaminan kualitas aplikasi SSN pada tahap penjaminan kebutuhan.
TUJUAN
Tujuan dari tugas akhir ini adalah untuk menyusun perangkat kontrol kualitas pada pengembangan aplikasi SSN yang sesuai dengan standar ISO 25030 Software Quality Requirements.
MANFAAT
Membantu pihak pengembang untuk membangun perangkat lunak sehingga memastikan perangkat lunak yang dihasilkan nantinya ”after deliver” berkualitas.
APLIKASI SCHOOL SOCIAL NETWORK
SOFTWARE QUALITY CONTROL Kontrol kualitas adalah seperangkat metode yang digunakan untuk mencapai tujuan kualitas pada proyek tertentu dan untuk terus meningkatkan proses sehingga tingkat yang lebih tinggi kualitas dapat dicapai dengan biaya yang lebih rendah. (William E. Lewis, 2004) Kontrol kualitas berfungsi mengidentifikasi cacat ditemukan melalui pengujian serta masalah dalam proses pengujian itu sendiri.
KETERKAITAN ANTARA SOFTWARE QUALITY ASSURANCE DAN SOFTWARE QUALITY CONTROL Kriteria Definisi
Fokus Orientasi
SQA SQA merupakan serangkaian kegiatan untuk menjamin kualitas dalam proses rekayasa perangkat lunak (yang pada akhirnya menghasilkan kualitas produk perangkat lunak). Kegiatan membangun dan mengevaluasi proses yang menghasilkan produk. Proses Pencegahan
SQC SQC adalah serangkaian kegiatan untuk menjamin kualitas produk perangkat lunak. Kegiatan berfokus pada identifikasi cacat pada produk yang sebenarnya dihasilkan.
Produk Deteksi
STANDAR ISO 25030 SOFTWARE QUALITY REQUIREMENTS - Quality in use requirements Mengidentifikasi pada bagian yang berasal dari kebutuhan stakeholders seperti kebutuhan bisnis (kebijakan perusahaan, pesaing, dll), kebutuhan fungsional, dan kebutuhan domain aplikasi. -External quality Pada tahap ini mengidentifikasi agar perangkat lunak yang dibangun sesuai dengan spesifikasi kebutuhan. -Internal Quality Digunakan untuk pemantauan kualitas dan kontrol selama pengembangan
DOKUMENTASI PENJAMINAN KUALITAS APLIKASI SSN
Dokumen penjaminan kualitas pada aplikasi SSN mengacu pada standar IEEE 730-2002. Infrastuktur yang telah dibuat dalam dokumen penjaminan kualitas ini antara lain sebagai berikut :
Panduan Kebijakan Prosedur Instruksi Checklist Formulir Template Infrastruktur tersebut menjamin tugas – tugas penjaminan kualitas perangkat lunak dalam proses eksekusi pengembangan aplikasi SSN, yaitu fase – fase dalam siklus hidup pengembangan perangkat lunak : 1) penggalian kebutuhan, 2) desain, 3)koding, dan 4) uji coba.
METODOLOGI
METODOLOGI (CONT’D)
STRUKTUR TIM PENGEMBANGAN SSN Sponsor
Klien
Pengawas
SQA ( Software Quality Analys)
Analis
Programmer
Tester
PENYUSUNAN KONTROL KUALITAS Aktivas Penjaminan Kualitas
Dokumen yang terkait
Verifikasi bahwa partisipan yang berhak telah terlibat dalam penentuan kebutuhan sistem.
- Formulir - Panduan - Template -Checklist
Verifikasi bahwa alokasi sistem telah didefinisikan dan disepakati, diikuti dan didokumentasikan.
- Panduan - Formulir - Template - Kebijakan -Checklist
Verifikasi bahwa perubahan pada kebutuhan sistem telah teridentifikasi, tereview, dan tertelusuri.
- Template - Checklist -Panduan
Verifikasi bahwa alokasi sistem yang berpotensi bermasalah atau yang sedang bermasalah telah di review oleh pihak yang bertanggungjawab di dalamnya.
- Formulir - Panduan - Checklist
Aktivas Penjaminan Kualitas
Dokumen yang terkait
Verifikasi bahwa kebutuhan perangkat lunak didefinisikan dan didokumentasikan sesuai dengan prosedur.
- Formulir - Template - Kebijakan - Checklist -Panduan
Verifikasi bahwa tindakan perubahan dilaksanakan sesuai dengan prosedur.
- Panduan - Template -Checklist
Verifikasi bahwa prioritasisasi fitur, estimasi waktu dan penanggungjawab pengerjaan tiap fitur telah dilakukan dan didokumentasikan.
- Formulir - Template - Panduan -Checklist
Verifikasi bahwa perubahan prioritas fitur dan estimasi waktu telah ditinjau dan didokumentasikan.
- Kebijakan - Formulir - Template - Panduan - Checklist
PENYUSUNAN KONTROL KUALITAS
Panduan dalam melakukan kontrol kualitas
Dokumen penjaminan yang akan dikontrol kualitas
VERIFIKASI DOKUMENTASI KONTROL Dokumen kontrol KUALITAS Tugas dari standar ISO 25030
kualitas yang terpenuhi dengan standar ISO 25030
Hasil dokumen kontrol yang terkait
VERIFIKASI DOKUMENTASI KONTROL KUALITAS
VERIFIKASI DOKUMENTASI KONTROL KUALITAS
VERIFIKASI DOKUMENTASI KONTROL KUALITAS
DOKUMENTASI KONTROL KUALITAS
DOKUMENTASI KONTROL KUALITAS
DOKUMENTASI KONTROL KUALITAS`
KESIMPULAN & SARAN
Kesimpulan Tidak semua tugas dan aktivitas kontrol kualitas yang terdapat pada standar ISO 25030 telah terpenuhi. Dapat dilihat pada verifikasi dokumentasi penyusunan kontrol kualitas beberapa tugas mengenai penggalian kebutuhan tidak terdefinisi pada dokumen penjaminan kualitas. Dari 12 tugas pada ISO 25030, yang terpenuhi hanya 6 tugas. Contoh dari aktivitas yang tidak terpenuhi pada dokumen penjaminan kualitas yaitu verifikasi bahwa top manajemen harus memastikan bahwa persyaratan customer ditetapkan dan dipenuhi dengan tujuan untuk meningkatkan kepuasan customer. Dalam dokumen penjaminan kualitas pada tahap penggalian kebutuhan masih belum mendifinisikan mengenai aktivitas tersebut.
Saran Analisa lebih lanjut terhadap dokumen penjaminan kualitas karena dalam tugas akhir ini hanya terbatas dalam penggalian kebutuhan saja. Caranya menganalisis kembali beberapa hal, antara lain :
Melakukan analisa lebih lanjut (kontrol kualitas) pada dokumen penjaminan kualitas terkait dengan penggalian kebutuhan kualitas perangkat lunak yang telah dijelaskan dalam ISO 25030. Setelah melakukan analisa terhadap kebutuhan kualitas perangkat lunak, yaitu melakukan verifikasi yang terkait dengan kebutuhan kualitas perangkat lunak.
Dengan dilakukan analisa lebih lanjut ini diharapkan dapat memastikan kualitas pada aplikasi SSN dapat terpenuhi, meliputi aspek fungsionalitas maupun aspek non fungsionalitas melalui kontrol pada saat pengembangan. Dan dapat membantu tim pengembang untuk melakukan kontrol terhadapat pengembangan aplikasi SSN sehingga dapat memenuhi kebutuhan dan menghindari terjadinya defect.
REFRENSI 1.
2. 3. 4. 5.
6. 7. 8. 9. 10.
Clapp, J. A., Stanten, S. F., Saya, P. W., Wallace, D. R., Cerino, D. A., & Dzeigiel, R. S. (2011). Software Quality Control, Error Analysis, and Testing. United States: Noyes Data Corporation. Galin, D. (2004). Software Quality Assurance From Theory to Implementation. London: Pearson Addison Wesley. Kajihara, J., Amamiya, G., & Saya, T. (1993). Learning From Bugs. Nec . Kannenberg, A. H., & Saiedian, D. H. (2009). Why Software Requirements Traceability Remains a Challenge. Kansas. Maui. (2011). Quality Market: Design and Field Study of Prediction Market for Software. Proceedings of the 44th Hawai International Conference on System Sciences. Hawai. Nurkasanah, I. (2013). Software Development Quality Assurance Of School Social Network (SSN) Application Based On IEEE 730-2002 Standard. Surabaya. Sun, H. (2011). Knwoledge for Software Quality Control and Measurement. International Conference on Business Computing and Global Informatization. China. (IEEE), I.o.E.a.E., 1991. Software. IEEE Engineering Standards Collection. ISO/IEC 25000, Software engineering – Software product Quality Requirements and Evaluations (SQuaRE)- Guide to SQuaRE. ISO/IEC 25030, Software engineering – Software product Quality Requirements and Evaluations (SQuaRE)- Quality Requirements.
TERIMA KASIH