GUNADARMA ENTREPRENEURSHIP CENTRE 1
2
3
Pangasean Siregar
Ir. Veronika Widi Ps., MT.
Remigius Hari S., ST., MTArs.
Jurusan Teknik Arsitektur, Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan, Universitas Gunadarma 1
[email protected] 2
3
[email protected]
[email protected]
ABSTRAK Universitas Gunadarma adalah salah satu Universitas Swasta terkemuka di Indonesia, memiliki berbagai fakultas dan jurusan seperti Jurusan Prodi Kewirausahaan. The World University membuat Kampus Universitas Gunadarma terus berusaha mengembangkan mutu baik di bidang kemahasiswaan maupun dari segi kelengkapan Fasilitas. Merupakan sebuah tuntutan, fasilitas sangat berpengaruh bagi kemajuan sebuah Universitas. Dengan adanya “Gunadarma Entrepreneurship Centre” ini besar harapannya Universitas Gunadarma lebih maju dan bisa bersaing dengan Universitas lainnya di Indonesia dan melahirkan Entrepreneur-entrepreneur yang tangguh yang bisa membawa perubahan untuk bangsa dan Negara Indonesia. Peranan para Pengusaha sangat dominan di dalam kemajuan Perekonomian Bangsa. Inilah salah satu alasannya perlunya pengembangan fasilitas Edu Park Gunadarma yang menjadi satu kesatuan dengan Gunadarma Entrepreneurship Centre. Kata Kunci : Gunadarma, Entrepreneurship, Centre
1
ABSTRACT Gunadarma University is one of the leading private university in Indonesia, has various faculties and departments such as the Department of Entrepreneurship Prodi. The World University makes Gunadarma University Campus continues to develop the quality of college students both in the field and in terms of completeness of the Facility. Is a demand, the facilities are very influential for the advancement of the University. With the Gunadarma Entrepreneurship Centre, University Gunadarma he hoped the more advanced and able to compete with other universities in Indonesia and spawned a formidable entrepreneur who can bring change to the nation and state of Indonesia. The role of the entrepreneur is very dominant in the progress of the Nation's economy. This is one reason for the need for the development of Edu Park Gunadarma facilities into a single unit with Gunadarma Entrepreneurship Centre. Keyword :Gunadarma, Entrepreneurship, Centre
PENDAHULUAN
Universitas Gunadarma terutama di bidang
Latar Belakang
D3 Bisnis dan Kewirausahaan maka di perlukan
menjadi latar belakang harus adanya
Indonesia. Seiring dengan perkembangan
semacam
dunia pendidikan, Universitas Gunadarma merupakan
Tinggi
Entrepreneur
banyaknya
adalah seseorang
resiko
dan
ketidakpastian
sebagai sebuah tujuan untuk mencapai
Universitas Gunadarma.
keuntungan
Universitas Gunadarma memiliki
dan
pertumbuhan
dengan
mengidentifikasi peluang dan sumber daya
beberapa Fakultas dan Prodi diantaranya
yang
salah satunya adalah D3 Bisnis dan Dengan
seperti
yang menciptakan bisnis baru ditengah
No.
92/KEP/DIKTI/1996 di kukuhkan menjadi
Kewirausahaan.
pelatihan
Wirausaha.
1996 melalui Surat Keputusan Direktur Pendidikan
fasilitas
Workshop yang bisa menampung kegiatan
STMIK
Gunadarma (1985) pada tanggal 3 April
Jenderal
mendukung
maupun Prakteknya. inilah salah satu yang
salah satu Universitas swasta yang ada di
dulunya
yang
kegiatan perkuliahan baik itu secara Teori
Universitas Gunadarma adalah
yang
fasilitas
penting
sebagai
modal
(Zimmerer, Scarborough , 2002)
kemajuan 2
utama
Entrepreneur
adalah seseorang
sebagai kota yang masuk kategori kota
yang mempunyai ide yang inovatif, dapat
yang
melihat peluang yang ada di pasar dan
(jabodetabekpunjur) memiliki ketrampilan
merubah
menjadi
Enterpreneur yang harapannya nantinya
bersinar (Thornberry,
bisa menciptakan lapangan pekerjaan bagi
mimpi
kenyataan yang
mereka
2006)
di
utamakan
perkembangannya
masyarakat yang lainnya. Kabupaten Cianjur adalah sebuah
kabupaten
di
Provinsi
Jawa
Menurut Fasli Djalal (Direktur
Barat,
Jenderal Pendidikan Tinggi Departemen
Indonesia. Ibukotanya adalah Cianjur.
Pendidikan
Kabupaten
ini
dengan
kewirausahaan mahasiswa tersebut akan
Kabupaten
Bogor
Kabupaten
dibangun di seluruh perguruan tinggi
Purwakarta di utara, Kabupaten Bandung
negeri dan sekitar 120 perguruan tinggi
dan Kabupaten Garut di timur, Samudera
swasta di Indonesia. Pemerintah juga tidak
Hindia
tinggal
di
berbatasan dan
selatan,
serta
Kabupaten
Nasional),
diam
dengan
isu
pusat
perlunya
Sukabumi di barat. Menteri Pendidikan
Enterpreneurship ini. Seperti di tuturkan
Nasional Muhammad Nuh mengatakan
oleh Anggota Komisi X DPR RI, Zulfadhli
bahwa pemerintah berupaya meningkatkan
mengingatkan agar para lulusan perguruan
kapasitas
tinggi
wirausaha
mendorong
mahasiswa
minat
mereka
dan untuk
lebih
enterpreunership.
berorientasi Banyaknya
pada jumlah
berwiraswasta untuk mengurangi beban
lulusan perguruan tinggi setiap tahunnya
lapangan kerja.
mengharuskan setiap lulusan memiliki dan
kemampuan untuk membuka lapangan
maenpo” Ngaos adalah tradisi mengaji
pekerjaan sendiri mengingat lapangan
sebagai salah satu pencerminan kegiatan
pekerjaan yang disediakan pemerintah
keagamaan. Mamaos adalah pencerminan
terbatas jumlahnya.
“pameo
ngaos,
mamaos
kehidupan budaya daerah dimana seni mamaos
Tembang
Sunda
Zulfadhli
Cianjuran
mengatakan
bahwa
"Jangan hanya berharap pada pekerjaan
berbibit buit ( berasal )dari tatar Cianjur.
yang
Sedangkan maenpo adalah seni beladiri
jumlahnya terbatas. Padahal, lapangan
tempo dulu asli Cianjur yang sekarang
pekerjaan sangat terbuka luas bagi mereka
lebih dikenal dengan seni beladiri Pencak
yang
Silat.
keberanian. Penjelasan
yang
telah terurai
disediakan
memiliki
pemerintah,
kemampuan
Sarjana-sarjana
karena
dan lulusan
perguruan tinggi memiliki bekal untuk itu,
tersebut maka perlulah masyarakat Cianjur
menjadi 3
wirausahawan
muda
bukan
mengandalkan pekerjaan dari pemerintah,"
keterampilan
masyarakat.
jelas Legislator Partai Golkar ini di
Terutama
masyarakat
Jakarta, Kamis (5/4).
sekitar desa Jamali, Mande
Inilah yang menjadi dorongan kenapa
“Gunadarma
Centre”
perlu
segera
dan
Entrepreneurship di
umunya
kota Cianjur.
realisasikan
sehingga lulusan-lulusan D3 Bisnis dan
2. TUJUAN
Kewirausahaan Universitas Gunadarma
a. Merancang
telah siap dan memiliki kemampuan dan
bangunan
jiwa
workshop,
Enterpreneur
Universitas
masyarakat
setelah
lulus
Gunadarma,
dari
sehingga
sebuah gedung,
fasilitas
galeri
dan
Pertanian
dan
pemerintah tidak perlu lagi menyediakan
Perkebunan
yang
lapangan pekerjaan bagi lulusan perguruan
menampung kekayaan lokal
tinggi karena lulusan inilah nantinya yang
dan
akan menciptakan lapangan pekerjaan.
masyarakat
potensi
kecamatan
alam Jamali
Mande,
kota
Cianjur.
Maksud, Tujuan dan Sasaran
b. Merancang Fasilitas arena 1. MAKSUD
Ruang
Merencanakan bangunan
yang
menampung
terbuka
bertujuan
suatu
yang untuk
bisa
melestarikan budaya yang
kegiatan
menjadi salah satu ciri kota
Entrepreneur.
Cianjur,
Merencanakan lingkungan
dalam Filosofi kota Cinajur
yang
“pameo
terintegrasi
bangunan
antara
seperti
ngaos,
tertuang
mamaos
dan maenpo”
dengan
lingkungan sekitar.
3. SASARAN
Menghadirkan ruang-ruang publik
yang
a. Aspek Manusia
bisa
menampung ruang sosial
Bisnis
antar warga.
Merencanakan
Dosen : Dosen D3
Kewirausahaan
fasilitas
Universitas
yang menampung pelatihan
Gunadarma 4
dan
Mahasiswa
yang
sesuai dan
Mahasiswa Jurusan
selaras sehingga tercapai
D3
suatu perancangan tapak
Bisnis
dan
Kewirausahaan
yang
Universitas
kepada fungsi, konsep dan
Gunadarma
tema perancangan.
Masyarakat
:
Masyarakat
yang
berminat
dalam
:
baik
berorientasi
c. Aspek Bangunan Merencanakan
menjadi
sebuah
seorang
bangunan Entrepreneurship
Enterpreneur baik di
yang
bidang
kegiatan
pertanian
bisa
mendukung
pertanian
dan
maupun di bidang
perkebunan sebagai bagian
yang lainnya.
dari
Wisatawan Domestik
ingin
Enterpreneurship
:
Agricultural di desa Jamali,
maupun
mancanegara
kecamatan
yang
Mande,
kota
Cianjur.
merasakan
suasana
cabang
alam
perkebunan pertanian
Masalah Perancangan
dan dengan
Masalah
view ke persawahan yang
pecahkan
berundak-
dalam
Gunadarma
undak.
yang
perlu
di
perancangan
Entrepreneurship
Center adalah sebagai berikut : 1. Bagaimana menyatukan
b. Aspek Lingkungan Merupakan
tema futuristik dengan pola
lingkungan site yang
pencapaian, sirkulasi dalam
berada di daerah sub
tapak, menentukan pintu masuk dan
utama, perletakan
bangunan,
urban.
pengelola
2. Bagaimana
massa
mengintegrasikan antara
pengelolaan
bangunan jenis usaha
ruang luar dengan ruang
yang berbeda tetapi bisa 5
menjadi satu kesatuan
Entrepreneurship
bangunan wirausaha
makro
3. Bagaimana
bisa
secara
manampung
menyatukan
memanfaatkan
yang
dan
kegiatan
yang
potensi
beragam dan mempunyai kegiatan
berkontur
yang berbeda dan fungsi yang
dengan kemiringan ±15
berbeda juga. Selain itu harus
derajat.
memenuhi
site
yang
4. Bagaimana
kuantitas.
Bangunan
yang bresifat sub urban ini harus
menciptakan bangunan
bisa menjadi sebuah icon di daerah
dengan
jamali, mande. Untuk mencapai
memanfaatkan
kekayaan budaya atau
tujuan
tersebut
ciri khas daerah Cianjur
perancangan
ke dalam bangunan.
bangunan
maka
dan
proses
perencanaan
Entrepreneurship
ini
akan di lakukan dengan cara menyeluruh dan terpadu. Dengan
Pendekatan
pendekatan 1. Aspek lingkungan (Environmnet
utama
pada
aspek
sirkulasi, zona kegiatan, struktur,
System)
utilitas dan desain arsitektur.
Analisis
yang
3. Aspek Manusia (Human System)
berkaitan
dengan lokasi tapak dan potensi
Analisis
yang
berkaitan
lingkungan atau tataguna lahan.
dengan
Analisis
berdasarkan
pengguna (User). Aspek ini adalah
kondisi eksisting yakni berdasarkan
aspek utama dan paling sulit untuk
peraturan-peraturan daerah yang
di pecahkan. Sehingga kebutuhan
berlaku untuk kawasan tersebut
ruang, kapasitas ruang dan program
serta
ruang
dilakukan
sesuai
dengan
kondisi
lingkungan setempat.
yang
berkaitan
benar-benar dan
atau
bisa
memudahkan
sebagai tempat wirausaha.
tapak yang akan di rancang nanti. Dimana pengelolaan ruang dapat kaidah-kaidah
manusia
kegiatan aktivitas yang berfungsi
dengan unsur-unsur dalam site atau
memenuhi
harus
menampung
2. Aspek bangunan (Building System) Analisis
aspek
serta
persyaratan di dalam bangunan 6
Perancangan
Lingkup / Batasan
serta
Sistematika Penulisan. Lingkup
batasan
dalam
BAB
proyek ini di maksudkan untuk
II
DESKRIPSI
KASUS
PROYEK, yang berisi :
membuat suatu wadah kegiatan
Membahas mengenai hal-
yang mampu menampung berbagai
hal umum tentang kegiatan
macam kegiatan wirausaha.
dan data umum proyek,
1. Wirausaha yang bisa manampung
program
kegiatan,
kegiataan usaha yang akan di buka
kebutuhan
kegiatan,
nanti.
kebutuhan
2. Menambahkan fungsi pendukung pada
bagunan
sebagi
studi
banding proyek sejenis.
sarana
BAB III ELABORASI TEMA,
penunjang kegiatan utama.
yang berisi : Berisi tentang pengertian
Sistematika Laporan
tema,
BAB IV ANALISIS, yang berisi :
saling berkaitan antara yang
Pada analisis di dalamnya
satu dengan yang lainnya.
terdapat analisis fungsional
penyusunannnya
menyangkut organisasi
adalah sebagai berikut :
ruang, kebutuhan ruang,
BAB I PENDAHULUAN, yang
analisis lingkungan,
berisi : Menguraikan
kendala dan potensi serta
mengenai
kesimpulan.
Latar Belakang, Maksud Tujuan,
dan
Perancangan,
Tema,
Perumusan
Masalah,
Lingkup
Bahasan,
Pendekatan, Pembahasan, Berfikir,
BAB V KONSEP
Strategi
Perencanaan
tema,
sejenis.
bagi menjadi 5 Bab yang
Adapun
interpretasi
serta studi banding tema
Sistematika penulisan ini di
dan
ruang,
PERANCANGAN, yang berisi : Berisi mengenai konsep dasar perancangan, rencana tapak, serta perancangan bangunan.
Metode
BAB VI HASIL RANCANGAN,
Kerangka
yang berisi :
Kontribusi 7
Berisi tentang gambar hasil
DAFTAS PUSTAKA
rancangan beserta
LAMPIRAN
penjelasan dan pengaplikasian konsep atau ide yang ada di bab 5, beserta gambar maket.
implementasi ekonomi hari ini.
Pengertian Umum Entrepreneurship
(Kuratko
adalah
Tunggal, 2008).
seorang manusia, yang bertindak
Entrepreneurship,
kreatif membangun suatu nilai dari hal yang secara praktis bukan apaapa. Ini adalah pencarian peluang tanpa
memperhatikan
entrepreneurship
Penjelasan yang telah di uraikan di atas, maka dapat di
yang
simpulkan bahwa kewirausahaan adalah
di
membangun
dan pengukuran peluang yang bisa
dan
tindakan
yang
kreatif,
yaitu
suatu
nilai
dari
sesuatu yang praktis tidak ada.
di konversikan ke dalam ide-ide
Kewirausahaan adalah pencarian
yang dapat di pasarkan yang bersaing
suatu
manusiawi
pertimbangkan dalam pengenalan
mampu
ekonominya,
Cole, dalam Tunggal, 2008).
pemikiran
harus
dari
sebaik yang mereka bisa. (Athur
dan institusi. Semua posisi makro
dengan
keuntungan
memuaskan hasrat
dalam pemerintahan, pendidikan
berhubungan
non
sumbangan ekonominya dan untuk
dibantu dengan kerjasama jaringan
hal
aspek-aspek
mengambil
organisasi, lingkungan, proses dan
dari
otoriter,
pofit/keuntungan didirikan untuk
dan
empat dimensi utama individual,
mikro
bukan
dan institusi yang berorientasi pada
adalah
penciptaan spekulasi baru melalui
dan
masyarakat
ekonomi dari masyarakat tersebut,
dalam Tunggal 2008).
inovasi
semua
khususnya
sumber daya, yang ada. (Timmons,
proses
dalam
masyarakat sebagai suatu kesatuan,
sumber daya, atau masing-masing
sebuah
setidaknya
merupakan sebuah jembatan antara
sumber-
Entrepreneurship
dan Hodgetts, dalam
peluang tanpa sumber daya atau
untuk 8
dengan
sumber
sekalipun.
daya
terbatas
resiko yang diambil wirausaha
Kewirausahan
mengalami distorsi.
memerlukan visi, pengorbanan dan
Wirausaha
tidak
seperti
komitmen untuk memimpin pihak
berjudi, faktanya adalah wirausaha
yang lain dalam mencapai visi
biasanya bekerja pada resiko yang
tersebut.
moderat
Kewirausahaan
dan
di
perhitungkan.
memerlukan pengambilan resiko
Banyak wirausaha yang berhasil
yang
Konsep
bekerja dengan perencanaan dan
resiko merupakan unsur utama
persiapan untuk mengurangi resiko
dalam
yang
di perhitungkan.
proses
kewirausahaan.
Namun, persepsi publik mengenai
ada
agar
mengendalikan
lebih
nasib
dari
baik visi
mereka. Transpormasi bentuk yang di dasarkan dari bentuk atap rumah tropis dengan penambahan dan pengurangan bentuk melengkung sehingga terkesan dinamis. Ini menceritakan bahwa dunia pendidikan juga sangatlah dinamis terus berkembang dari masa ke masa. Karena intensitas curah hujan yang sangat tinggi di Indonesia, bentuk atap rumah tropis sangat
KONSEP PERANCANGAN Konsep Dasar Konsep dasar yang menjadi inspirasi sehingga menjadi bentuk massa bangunan adalah bentuk Rumah Tropis. Lingkungan site yang berada di daerah perbukitan yang masih alami dan intensitas curah hujan yang sering sehingga konsep rumah tropis ini sangat
Zoning
cocok untuk di pakai dengan
Secara
harapan nantinya bangunan ini
konseptual
penzoningan pada site ini di bagi
akan tahan lama sampai dengan era
menjadi tiga zona yaitu Pendidikan
yang akan datang.
Teori (Lab), Pendidikan Praktek (Workshop)
dan
Pameran
(Gallery). Zona lain antara lain service, pengelola dan area terbuka hijau.
Transformasi Bentuk 9
kondisi yang paling tinggi berada di atas dan kebawah makin rendah (ketitik pusat).
Gubahan Massa
Penzoningan Ketika lingkungan
kita
site,
memasuki
kita akan di
hadapkan langsung dengan gallery, jalur jalan akan membagi dua sesuai
dengan
fungsi,
seperti
contoh, kita tujuannya mau ke Lab, berarti kita akan membelok ke arah kanan. Sedangkan kalau mau ke kantor dan hall juga café kita belok kea rah kiri. Ini agar memudahkan kita dalam mencapai bangunan Konsep Bentuk
yang akan kita tuju. Tata Letak
Tata Letak Tata bangunan
letak adalah
Konsep Bentuk 2 keseluruhan terpusat.
Merupakan orientasi yang sangat cocok dengan kondisi site yang berada di atas titik pusat. Keadaan kontur juga mendukung dengan 10
HASIL RANCANGAN
bangunan. Merupakan konsep yang di
Peta Situasi
terapkan agar semua blok-blok bangunan ada keteraturan yang menyatukan arah hadap bangunan. Sehingga tidak akan terjadi perbedaan orientasi. Gambar Rancangan
Master Plan Keseluruhan Peta Situasi
Semua
orientasi
bangunan
mengarah kepada satu titik utama, sebagai penyatu antara fungsi ke tiga kegiatan yang ada di Gunadarma Edu Park ini. Entrepreneurship,
Techno
Park
dan
Training Centre. Blok Plan Semua bangunan berporos ke satu titik yang menjadi pusat orientasi semua bangunan. Ini dimaksudkan agar ketika kita memasuki site bangunan kita akan dengan mudah bisa melihat keseluruhan bangunan tanpa perlu berpindah titik.
Blok Plan Entrepreneurship Konsep menggunakan
arah pohon
sirkulasi
yang
sekaligus
sebagai konsep vegetasi. Untuk arah
Tampak Depan Keseluruhan
masuk
Semua bangunan menghadap ke
ke
dalam
site
pohon
yang
digunakan sebagai penanda gerbang adalah
titik pusat, dimana titik pusat tersebutlah
pohon palem. Jadi gerbang tidak selalu
yang menjadi central point semua orientasi
harus berwujud hard material tetapi bisa 11
juga soft material seperti pohon-pohon
serasi dan seimbang sehingga tercapailah
yang bisa mengarahkan orang masuk
komposisi yang selaras.
kedalam menuju bangunan.
Suasana Pedestrian 2 Perspektif Kawasan 1 Sirkulasi
servis
disini
menggunakan jalan lingkungan, yang di manfaatkan sebagai pemecah dari sirkulasi utama atau gerbang. Ketika ada acara resmi
seperti
seminar
dan
Diagram Secondary Skin
diskusi
Secondary Skin adalah bagian dari
pengunjung dapat menggunakan jalur ini segai
antisipasi
kepadatan
fasad yang berfungsi sebagai estetika tidak
jalur
jarang fungsinya merangkap sekaligus
utama/gerbang utama.
sebagai fungsi pendukung kenyamanan bangunan. Seperti peranannya di bangunan ini, sebenarnya fungsi utamanya adalah menghalau cahaya matari langsung karena panas, Perspektif Kawasan 2
tetapi juga bisa
memasukkan
cahanyanya sebagai penerangan di siang hari dan fungsi yang kedua adalah sebagi unsur estetika pada bagunan.
Suasana Pedestrian Perkerasan
pedestrian
menggunakan Cone Blok sebagai hard material dan sof material samping kiri dan kanan adalah bunga dan pohon pinus.
Tampak Secondary Skin
Ketika bidang bulat di padukan dengan
Pengaplikasian
unsur vertikal maka akan tibul kesan yang
Secondary
Skin
terlihat dinamis karena berupa unsur vertikal 12
di
padukan
dengan
unsur
Diagram Interior 2
melengkung. Sehingga menjadi sebuah irama yang menyatu selaras dan seimbang disamping
perannya
sebagai
Pada
fungsi
diagram
menggambarkan
penghalau panas matahari.
lengkap
Interior
kondisi
dengan
ini
ruangannya
potongan
secara
Axonometri, sehingga kita lebih mudah melihat suasana interior pada bangunan kita.
Diagram Secondary Skin 2 Interior Lab
Diagram Secondary Skin 3 Diagram
secondary
skin
2
Interior Gallery
menceritakan bahwa panas sinar matahari tidak sampai masuk kedalam bangunan ini di
karenakan
peran
Secondary
Skin
berfungsi sesuai dengan arah dan orientrasi matahari.
Interior Hall
DAFTAR PUSTAKA Krier Rob. 2001. Komposisi Arsitektur. Jakarta: Erlangga Diagram Interior Clark, Roger H., Pause, Michael. 1984. Precedents In Architecture. New York : Van Nostrand Reinhold. Ching Francis D.K. 1985. Bentuk, Ruang & Sususnannya. Jakarta : Erlangga,
13
Gantini,
Christina.
Bangunan.
1996.
Bandung
Tipologi :
Teknik
URL
Jurusan
http://World Landscape Architecture –
Arsitektur
landscape architecture webzine.htm/,
Universitas Winaya Mukti.
15 Juni 2012
Odang SA Astuti, Triratma Bambang,
http://www.zaha-
Handayani W Tri, Gandhi Ristara
hadid.com/people/viviana-
Pat B, Lestari Suci Dwi (1991).
muscettola/, 5 Juni 2012
Arsitetur dan Karyanya F.Silaban Dalam
Konsep
dan
http://en.wikipedia.org/, 11 Juni 2012
Karya.
Bandung : Nova. Sumalyo,
Yulianto.1997
http://freed.nl/project/show/id/402/subCat/free
Arsitektur
form.html, 10 Juni 2012
Modern. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.
http://www.zaha-hadid.com/. 21 Juni 2012
Dharma Agus. 1998. Teori Arsitektur 2. Jakarta : Gunadarma. Dharma Agus, 1998. Teori Arsitektur 3. Jakarta: Gunadarma.
14