BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
4.1 Gambaran Umum Objek Penelitian 4.1.1 Profil Meghan Trainor Nama Meghan Trainor memang baru dikenal belum lama ini berkat lagu ciptaannya, “All About That Bass”. Namun sebenarnya Meghan Trainor sudah bisa menulis lirik lagu sejak usianya masih belia, yaitu 11 tahun. Darah musik memang mengalir deras dalam tubuh perempuan kelahiran 22 Desember 1993 ini, hal tersebut dikarenakan sang ayah yang juga sudah berkecimpung di dunia musik sejak lama. Karir musiknya bermula dengan menjadi seorang guru musik di Nantucket, Massahussets, yang merupakan kota kelahirannya.53 Sejak kecil Meghan memang sudah terbiasa mendengarkan nada. Mengetahui bakat musik yang dimiliki anaknya, ayah Meghan pun kemudian memberikan sebuah gitar pertamanya. Dengan gitar tersebut Meghan pun mulai berkarya membuat sebuah lagu. Hanya membutuhkan waktu kurang dari satu jam lagu pertama Meghan pun selesai.54
!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! "# !http://musik.kapanlagi.com/berita/loh-lagu-all-about-that-bass-untuk-seseorang-yang-spesialc8a899.html 54
http://girl.fimela.com/celebs-gossips/meghan-trainor-korban-bully-yang-sukses-dengan-hits-allabout-that-bass-1411119-page1.html !
http://digilib.mercubuana.ac.id/
41 !
Melihat kemampuan luar biasa dari sang putri, ayah Meghan kemudian menyediakan berbagai peralatan untuk menciptakan lagu. Pada usianya yang ke-13 tahun, kedua orangtua Meghan membelikan sebuah komputer, sehingga Meghan bisa memproduksi lagunya sendiri. Perjalanan Meghan Trainor untuk bisa sampai ke puncak popularitasnya memang tidak mudah, dalam beberapa media Meghan pun sempat menceritakan betapa sulitnya untuk bisa masuk ke industri musik. Hal ini dikarenakan tempat tinggal Meghan, Nantucket, yang mer merupakan sebuah kota di pulau kecil yang berada di Massachussets. Untuk menga mengatasi kesulitan ini, orangtua Meghan sering mengikutsertakannya pada festival menulis lagu. Usaha Meghan dan kedua orangtuanya tidak sia-sia. Ketika mengikuti lomba di Colorado, seorang publisher dari Nashville melihat talentanya dan mengajak Meghan untuk bergabung pada saat usianya masih 18 tahun. Meghan, yang ternyata udah pernah merilis dua album, yaitu "I’ll Sing with You" dan "Only 17" ini memiliki kemampuan menulis lagu yang memang tidak perlu dipertanyakan lagi. Sebelum berhasil dengan “All About That Bass”, dua lagu hasil karyanya itu sukses dinyanyikan oleh band country Rascal Flatts.55
!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! ""
!Ibid 51
!
http://digilib.mercubuana.ac.id/
42 !
Setelah dua tahun bergabung dengan salah satu perusahaan rekaman, akhirnya Meghan pun menulis lagu “All About That Bass”, yang ternyata berhasil di pasaran dan membawa nama Meghan ke puncak popularitas. Kesuksesan Meghan membuat banyak pihak gembira, termasuk kedua orang tuanya. Bahkan, sang ibu sempat menelepon Meghan, yang saat itu baru mendarat di Australia, untuk memberitahu bahwa lagu “All About That Bass” berhasil masuk di Billboard Hot 100. Tidak berhenti di situ saja, booming-nya “All About That Bass” juga membuat Meghan bisa dekat dengan idolanya, T-Pain. Lagu “All About That Bass” memang booming berkat liriknya yang cukup menggelitik dan sarat akan pesan positif bagi perempuan yang bertubuh gemuk. Lirik yang catchy ini ter ternyata terinspirasi dari fisik Meghan sendiri. Perempuan 22 tahun ini selalu kesal setiap kali melihat bentuk tubuhnya di cermin. Meghan merasa tidak percaya diri dengan bentuk tubuhnya yang berisi, namun ibu dan bibinya selalu mengingatkan agar Meghan tidak berpikir seperti itu dan percaya bahwa dirinya itu cantik. Pengalaman pribadi yang dituangkan Meghan ke dalam setiap lirik dari lagu ini membuat “all About That Bass” begitu mudah diterima masyarakat. Keinginan Meghan untuk menyebarkan rasa kepercayaan diri kepada semua orang yang memiliki tubuh gemuk ini pun disambut positif dengan diberikannya predikat “Booty Anthem” pada hits pertama Meghan tersebut.
http://digilib.mercubuana.ac.id/
43 !
Memiliki tubuh yang gemuk sejak kecil merupakan hal yang cukup sulit bagi Meghan, bahkan ia pernah di-bully karena berntuk fisiknya itu. Salah satu pengalaman yang pernah terjadi dalam hidupnya adalah saat cintanya ditolak
oleh seorang pria hanya karena tubunya yang tidak
skinny seperti kebanyakan remaja saat itu.56 Hal tersebut membuat Meghan sangat terpukul, Meghan menangis sepanjang hari dan bahkan berniat untuk tidak makan lagi di hari itu. Untungnya, kejadian itu tidak lantas membuat Meghan mengalami eating disorder (kelainan pola makan). Dengan pengalaman pahitnya tadi, Meghan juga sempat menjelaskan bahwa lagu ”All About That Bass” miliknya itu bahkan sempat menyelamatkan banyak remaja perempuan yang awalnya mengalami eating disorder. Keberhasilan yang dirasakan oleh Meghan saat ini juga membawanya ke jadwal yang semakin sibuk. Tur di berbagai belahan dunia pun telah dilakoninya. Hampir semua pagelaran musik dunia mengikutsertakan Meghan sebagai pengisi acara. Namun hal yang terpenting dari keberhasilannya ini adalah sebuah manfaat yang bisa Meghan sebarkan kepada banyak orang yang memiliki nasib sama dengannya.
!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! "$
!Ibid 52!
http://digilib.mercubuana.ac.id/
44 !
“Aku menulis lagu ini bukan karena aku benci dengan orangorang yang skinny. Aku menulis lagu ini untuk membantuku meningkatkan rasa percaya diri akan bentuk badanku dan juga untuk membantu orang lain. Makanya aku pernah sampai menangis waktu ada banyak cewek yang mengirim surat kepadaku dan menjelaskan kalau mereka membenci hidup mereka karena bentuk badan mereka dan cara orang-orang memperlakukan mereka. Dan ketika mereka mendengarkan laguku, mereka bilang, “Forget it, aku akan mencintai diriku.” Mereka mengirimkanku foto dan video mereka yang lagi menari dengan menggunakan laguku. It’s amazing!” – Meghan Trainor.
4.1.2 Lagu All About That Bass All About That Bass adalah hits yang membuat nama Meghan Trainor kini bisa sejajar dengan penyanyi sekelas Taylor Swift maupun Adele. Lagu yang dirilis pada tahun 2013 lalu ini membuat banyak orang tergila-gila dengan liriknya yang catchy. Pada lagu ini Meghan tidak membuatnya seorang diri, bahkan tadinya lagu ini tidak ingin dia nyanyikan sendiri. “All about the bass” merupakan single perdana dari penyanyi asal amerika Meghan Trainor. lagu ini ditulis oleh produser Kevin Kadish dan Trainor. 57 !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! 57
https://id.wikipedia.org/wiki/Meghan_Trainor , diakses pada tanggal 7 Januari 2016
http://digilib.mercubuana.ac.id/
45 !
Jenis musik yang diusung adalah pop perment karet, doo wop dalam gaya retro dari tahun 1950-an dan 1960-an, yang mengandung campuran dari beberapa genre. Lagu ini dirilis pada tanggal 30 Juni 2014 dan single ini terdaftar sebagai salah satu lagu terbaik di tahun 2014 yang telah menerima dua nominasi di Grammy Awards ke-57 untuk Record of the Year dan Song of the Year. Kadish dan Trainor menulis "All About That Bass" pada tahun 2014. Setelah berbagai label rekaman dan artis rekaman, termasuk Beyonce dan Adele, menolak untuk merekam lagu tersebut, Trainor merekam lagu itu sendiri, dan menampilkannya di ukulele untuk ketua Epic Records LA Reid. Trainor mempekerjakan Troy Carter sebagai manajernya. "All About That Bass" rilis pada 30 Juni 2014, dan musik videonya menjadi hit viral. "All About That Bass" mencapai nomor satu di 58 negara dan menjadi salah satu single terlaris sepanjang masa, dengan penjualan di seluruh dunia lebih dari enam juta kopi pada Desember 2014. "All About That Bass" mendahului debut extended play (EP) Trainor, Tittle, dirilis pada tanggal 9 September 2014. EP ini seluruhnya dikomposisikan oleh Trainor dan Kadish, dan memuncak di nomor 15 di Billboard 200 dan nomor 17 di Canadian Albums Chart. Trainor merilis single kedua, "Lips Are Movin'" pada 21 Oktober, 2014. 58
!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! "% !http://www.pramborsfm.com/bubbling-up/meghan-trainor-all-about-that-bass/ !
http://digilib.mercubuana.ac.id/
46 !
Video musik lagu ini ditugaskan oleh Hewlett-Packard, yang termasuk Trainor sebagai bagian dari kampanye promosi untuk produk HP Pavilion mereka. Single ini memuncak di nomor empat di Billboard Hot 100. "Lips Are Movin'" membuat singlenya yang kedua berada di hit 10 besar di Australia dan Kanada, dan ketiga di Selandia Baru. Pada bulan November 2014, ia muncul sebagai mentor tamu di musim ketujuh The Voice seri Amerika. Trainor terdaftar sebagai most Trending Music Artist keempat yang paling dicari di Google untuk tahun 2014. Billboard menjadikannya di peringkat keempat sebagai artis baru terbaik tahun ini, dan menempatkannya di posisi 12 pada daftar 21 Under 21 tahun 2014 mereka. Sony Music Entertainment meminta agar penerbit Trainor saat ini, Big Yellow Dog Music, menarik tiga album Trainor yang dirilis sendiri dari peredaran dalam mempromosikan album debut labelnya, Title. Akibatnya, Title diakui sebagai album debut studio Trainor. Album itu dijadikan sebagai pengganti album penuh dari EPnya dengan judul yang sama, dan dirilis pada tanggal 9 Januari 2015. Album ini debut di puncak Billboard 200. All About That Bass berusaha memberikan pandangan positif untuk perempuan, yang masih sering jadi objek mata lelaki. Siapa yang tak kesal dengan ungkapan perempuan seksi itu yang berbadan langsing. "Jika kalian tanyakan kepada saya, apa yang ingin aku sampaikan (di lagu All About That Bass) artinya mungkin cintailah dirimu sendiri," ujar Meghan dikutip dari Billboard.
http://digilib.mercubuana.ac.id/
47 !
Meghan tak ingin ungkapan “big is beautiful” dilupakan. Baginya, All About That Bass merupakan lagu seru tentang menerima diri sendiri tanpa di-dikte oleh mata pria. Meghan berhasil menyuntikan kegirangan dengan tema mulia tentang kepercayaan diri kaum hawa. Bahkan, secara tidak langsung, Meghan juga mencibir bagaimana industri menginginkan tubuh sempurna. Meski sudah lama berada di industri musik, debut awal Meghan
Trainor kali
ini
memang
cukup
memuaskan.
Kali
ini,
Meghan meraih pencapaian terbaru dan menjadi perempuan pertama dengan single paling tahan lama di puncak chart. Lewat single All About That Bass, Meghan kembali menorehkan sukses seperti grup musik Clean Bandit di Inggris. Ya, minggu ini menjadi pekan keempat untuk single tersebut berada di puncak jajaran lagu-lagu lainnya. Tidak hanya itu, lagu ini sukses menjadikan Meghan sebagai penyanyi country dengan single yang bertahan paling lama tahun ini. Bahkan, debut single ini bisa mengalahkan rekor-rekor musisi lainnya. Ya, single ini berhasil menyingkirkan pencapaian Katy Perry, Beyonce, One Direction, bahkan Taylor Swift. Taylor yang merilis Shake It Off dan mendapat banyak respon positif, justru harus bertekuk lutut di bawah Meghan Trainor. Kali ini Meghan Trainor memang beruntung dengan hasil pencapaian single All About That Bass. Kejadian ini sangat langka, bahkan sangat sulit untuk sebuah single bertahan selama empat minggu di top chart.59 !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! "&
!http://musik.kapanlagi.com/berita/empat-minggu-meghan-trainor-paling-tahan-lama-di-inggrisee3283.html
http://digilib.mercubuana.ac.id/
48 !
4.1.3
Lirik Lagu All About That Bass All About That Bass merupakan sebuah lagu yang diberi julukan
sebagai booty anthem, atau lagu kebanggaan para perempuan bertubuh gemuk. Unsur paling menonjol dari lagu ini adalah bagian liriknya, karena menurut penulis lirik yang ditulis oleh Meghan Trainor ini merupakan sebuah pesan untuk meningkatkan rasa percaya diri perempuan dengan tubuh gemuk. Judul
: All About That Bass
Penyanyi : Meghan Trainor
Penulis lagu : Meghan Trainor dan Kevin Kadish (Chorus) Because you know I'm all about that bass, 'Bout that bass, no treble I'm all 'bout that bass, 'bout that bass, no treble I'm all 'bout that bass, 'bout that bass, no treble I'm all 'bout that bass, 'bout that bass
(Verse 1)
Yeah it's pretty clear, I ain't no size two But I can shake it, shake it like I'm supposed to do 'Cause I got that boom boom that all the boys chase All the right junk in all the right places
http://digilib.mercubuana.ac.id/
49 !
(Verse 2)
I see the magazines working that Photoshop We know that shit ain't real Come on now, make it stop If you got beauty beauty just raise 'em up 'Cause every inch of you is perfect From the bottom to the top
(Bridge 1)
don' worry about your size Yeah, my momma she told me don't She says, boys they like a little more booty to hold at night You know I won't be no stick-figure, silicone Barbie doll, So, if that's what's you're into Then go ahead and move along
(Chorus)
Because you know I'm all about that bass, 'Bout that bass, no treble I'm all 'bout that bass, 'bout that bass, no treble I'm all 'bout that bass, 'bout that bass, no treble I'm all 'bout that bass, 'bout that bass
http://digilib.mercubuana.ac.id/
50 !
(Verse 3)
I'm bringing booty back Go ahead and tell them skinny bitches Hey No, I'm just playing I know you think you're fat, But I'm here to tell you that, Every inch of you is perfect from the bottom to the top
(Bridge 1)
Yeah, my momma she told me don't worry about your size She says, boys they like a little more booty to hold at night You know I won't be no stick-figure, silicone Barbie doll,
So, if that's what's you're into Then go ahead and move along
(Chorus 3x)
Because you know I'm all about that bass, 'Bout that bass, no treble I'm all 'bout that bass, 'bout that bass, no treble I'm all 'bout that bass, 'bout that bass, no treble I'm all 'bout that bass, 'bout that bass
http://digilib.mercubuana.ac.id/
51 !
4.2 Hasil Penelitian Tabel 4.1 Sign, Objek, dan Intepretant Pemaknaan Feminin dalam Video Klip All About That Bass Tabel 1 : Bangga dengan bentuk tubuh berlekuk seperti bass 00:07
Visual (Sign)
“because you know i’m all about that bass, bout that bass, bout that bass. ” Object
Intepretant
Pengambilan gambar dengan tipe three Pada adegan di awal video clip ini shot.. Terlihat tiga orang perempuan Meghan Trainor menunjukkan bentuk berada dalam frame ini, satu di kanan tubuhnya yang tidak skinny, melainkan dan satu lagi kiri, sementara perempuan curvy atau memiliki lekukan seperti alat yang berada di posisi tengah berjalan musik bass. Dalam gambar ini Meghan kearah kamera sambil menggerakan memberikan pesan kepada khalayak, kedua tangannya dari atas ke bawah. khususnya perempuan, untuk bisa terus Kemudian dua perempuan lainnya di percaya diri dan bangga dengan apapun
http://digilib.mercubuana.ac.id/
52 !
kedua sisi tersebut bertepuk tangan bentuk tubuh yang mereka miliki. sesuai dengan irama lagu. Pada frame Mereka pun tetap bisa berpenampilan ini lirik yang terdengar adalah “because feminin meskipun tidak memiliki bobot you know I’m all about that bass, bout yang ideal. that bass, bout that bass. No Trebble” Yang memiliki arti bahwa perempuan Tanda yang dimaknai dalam gambar ini tersebut bangga dengan tubuhnya yang termasuk
jenis
icon,
yaitu
sosok
berisi dan berlekuk atau curvy seperti perempuan yang menunjukkan bangga sebuah bass.
dengan bentuk tubuhnya dan tidak terpengaruh dengan stigma feminin yang ada di masyarakat bahwa seorang perempuan feminin harus memiliki tubuh langsing ideal, yang dalam feminitas
termasuk
Emphasized
Femininity, atau pasangan ideal bagi tipe pria maskulin pada umumnya.
http://digilib.mercubuana.ac.id/
53 !
Tabel 2 : Memiliki ukuran baju yang besar tidak jadi persoalan 00:20
Visual (Sign)
“yeah its pretty clear, I aint no size two, but i can shake it shake it like i’m supposed to do.” Object Pengambilan
gambar
Intepretant dengan
tipe Pada verse pertama dari lagu, Meghan
medium close up ini memperlihatkan Trainor terlihat membanggakan sosok Meghan menggunakan jarinya untuk perempuan yang berisi. Bagi perempuan membentuk tanda “dua” sebagai arti ukuran merupakan sebuah hal yang dari size two atau baju berukuran dua.
penting,
namun
disini
Meghan
Lirik dalam scene ini memiliki arti: menyampaikan sebuah pesan bagi para memang
sudah
jelas
aku
bukan perempuan yang selalu ingin memiliki
berukuran dua, namun aku masih bisa ukuran sangat kecil, bahwa dengan bergerak bebas semau-ku.
ukuran yang besar pun para perempuan masih bisa terlihat feminin dan menarik.
http://digilib.mercubuana.ac.id/
54 !
Ukuran dua atau size two adalah ukuran yang biasanya dimiliki oleh para model. Ukuran ini disamakan dengan ukuran manekin atau patung untuk pajangan pakaian. Para model berlomba-lomba untuk bisa berukuran dua bahkan ada yang sampai menggunakan size nol. Hal ini mereka upayakan agar setiap baju yang ingin dipamerkan dalam peragaan busana bisa pas dengan tubuh mereka. Namun terkadang hal ini disalah artikan oleh banyak perempuan yang ingin terlihat seperti model. Diet tidak sehat bahkan sampai terkena kelanian pola makan seperti anorexia, sering terjadi pada mereka yang berobsesi memiliki tubuh kurus.
Tanda yang dimaknai dalam gambar ini termasuk jenis icon, dimana seorang perempuan berusaha memberikan pesan pada perempuan lainnya bahwa untuk bisa menghargai dirinya apa adanya.
http://digilib.mercubuana.ac.id/
55 !
Tabel 3 : Perempuan curvy punya kelebihan dibanding perempuan kurus 00:24
Visual (Sign)
”Cause I got that boom boom that all the boys chase And all the right junk in all the right places” Object
Intepretant
Pada adegan dengan tipe full shot Pada lirik yang ada di dalam adegan ini ini,
tergambarkan
perempuan. memiliki
dua
Dimana tubuh
orang memiliki
yang
curvy
makna
bahwa
laki-laki
satu digambarkan sebagai penggila perempuan
dengan sebagai partner seks. “Cause I got that
pakaian casual atau pakaian sehari boom boom that all the boys chase”, hari, dia tengah menari-nari dengan memiliki arti dikejar-kejar para pria karena menonjolkan
bagian
belakang memiliki bagian tubuh yang ‘besar’. Lirik
tubuhnya ke arah perempuan lain ini sempat menjadi titik serang kaum yang
bertubuh
lebih
kurus. feminis. Karena hal ini dianggap dapat
http://digilib.mercubuana.ac.id/
56 !
Perempuan
kurus
mengeluarkan
raut
tersebut berimbas pada penurunan derajat wanita muka
yang yang tidak memiliki bentuk tubuh curvy.
terlihat tidak suka dengan gerakan Namun dilain sisi kalimat ini juga perempuan di depannya.
memiliki makna positif dimana perempuan dengan lekuk tubuh yang cukup besar bisa menjadi sebuah daya tarik tersendiri, maka dari itu mereka harus tetap percaya diri. Hal ini masuk ke dalam emphasized femininity, yaitu femininitas yang masih mendominasi media massa, yang bertujuan untuk
menghalangi
menguatnya
(culturally culturally powerful powerful) representasi ragam femininitas yang lain.
Tanda yang dimaknai dari adegan ini termasuk ke dalam icon, yaitu sosok perempuan
yang
menojolkan
menari-nari
lekuk
tubuh
dengan bagian
belakangnya kepada perempuan bertubuh kurus,
sebagai
kelebihannya.
http://digilib.mercubuana.ac.id/
tanda
bangga
akan
57 !
Tabel 4 : Kecantikan palsu menggunakan photoshop 00:34
Visual (Sign)
“ I see the magazines working that Photoshop We know that shit ain't real Come on now, makit stop” Object
Intepretant
Gambar seorang perempuan cantik Tanda pada gambar ini termasuk jenis dengan
tubuh
langsing
berpenampilan
sexy
ideal
dan icon, yaitu penggambaran perempuan
digambarkan yang teramat sempurna di media
sedang berpose untuk sebuah majalah. massa, seperti majalah, membuat para Kemudian
foto
tersebut
diedit perempuan mati-matian ingin terlihat
menggunakan photoshop. Lirik yang seperti itu. Padahal foto tersebut sudah ada pada gambar diatas memiliki arti, melewati
proses
pengeditan
“Aku melihat majalah yang memerkan menggunakan software photoshop, agar foto dengan hasil edit dari photoshop. terlihat sempurna.
http://digilib.mercubuana.ac.id/
58 !
Aku tau itu tidak nyata. Ayolah Bagian hentikan itu.”
lekuk
pinggang
dibuat
seramping mungkin, dan bagian wajah diperhalus agar terlihat lebih mulus. Pada gambar ini photo before-after nya dibuat terbalik, agar perbedaan yang bisa dibuat dari photoshop terlihat. Dalam lirik di video klip ini Meghan ingin memberikan pesan agar penipuan seperti ini yang terus memperlihatkan kesempurnaan perempuan dihentikan.
Tanda yang ada dalam gambar ini termasuk
jenis
icon,
terlihat
dari
perempuan yang sering ditampilkan media.
http://digilib.mercubuana.ac.id/
59 !
Tabel 5 : Pesan Ibu Meghan tentang perempuan curvy 00:53
Visual (Sign)
“Yeah, my mama she told me don’t worry about your size She says boys like a little more booty to hold at night” Object
Intepretant
Pengambilan gambar dengan tipe Pesan yang disampaikan dalam video ini full shot ini memperlihatkan lima merupakan pesan positif dimana seorang orang wanita sedang menari dan perempuan tidak perlu khawatir dengan melenggak-lenggokan sambil
bernyanyi.
dinyanyikan
pada
pinggulnya ukuran Lirik adegan
tubuhnya,
dan
Meghan
yang mengibaratkan pesan ini dengan pesan ini sang ibu. Pada kalimat kedua dari lirik ini
merupakan bridge ke chorus atau memiliki arti, “Dia (mamaku) berkata reffrain dari lagu All About That bahwa laki-laki butuh perempuan dengan Bass.
pinggul lebih besar untuk ‘bertahan’ pada
http://digilib.mercubuana.ac.id/
60 !
malam hari.” Kalimat ini memiliki makna yang menjurus kepada seks. Hal ini masuk ke dalam Resistant femininity, yang mengembangkan terhadap
bentuk
norma-norma
konvensional
yang
penolakan femininitas
ada
di
dalam
masyarakat dan mengadopsi gaya hidup dan identitas yang bebas (liberated (liberated).
Tanda yang dimaknai dalam gambar ini termasuk
dalam
jenis
icon, icon
dimana
perempuan-perempuan curvy menari dan bangga
akan
tubuhnya
tanpa
memperdulikan penggambaran perempuan cantik dan sexy di media.
http://digilib.mercubuana.ac.id/
61 !
Tabel 6 : Meghan berperan seperti boneka Barbie 01:02
Visual (Sign)
“You know I won't be no stick-figure, ck-figure, silicone Barbie doll” ck Object
Intepretant
Pada gambar dengan teknik ruang Pada gambar dalam salah satu adegan pandang atau looking room ini bertipe di video klip ini diperlihatkan Meghan medium close up. Terlihat seorang Trainor yang tengah mengadakan pesta perempuan, dengan kostum serba pink minum
teh.
dan aksesoris berwarna pastel, sedang merupakan memegang cangkir teh dan hendak bangsa meminumnya. bergaya
Perempuan
layaknya
sebuah
salah
Inggris
tersebut menjelang boneka. Meghan
Pesta
makan berperan
minum
satu pada
teh
kebudayaan sore
hari
malam.
Disini
seperti
boneka
Dengan gerakan kaku dan tatapan mata Barbie, dimana disesuaikan dengan yang kosong.
lirik lagunya pada saat adegan tersebut. Lirik yang tertulis diatas memiliki arti,
http://digilib.mercubuana.ac.id/
62 !
“kau tahu aku tidak akan mau menjadi sosok kurus kerempeng seperti boneka barbie
dari
plastik.”
Hal
ini
dimaksudkan untuk menyindir para perempuan yang berusaha mati-matian untuk tidak makan agar badannya terlihat kurus seperti boneka barbie. Pesan Meghan disini masuk ke dalam Resistant
femininity, femininity
mengembangkan terhadap
norma-norma
konvensional masyarakat hidup
bentuk
dan
yang dan
yang penolakan femininitas
ada
di
mengadopsi
identitas
yang
dalam gaya bebas
(liberated). liberated liberated).
Tanda yang dimaknai dari gambar ini termasuk jenis icon, yaitu perempuan yang berperan sebagai boneka barbie.
http://digilib.mercubuana.ac.id/
63 !
Tabel 7 : Perempuan yang sering digambarkan media 01:08
Visual (Sign)
Object
Intepretant
Dalam video klip dengan tipe shot Perempuan ini menggambarakan sosok medium close up ini memperlihatkan perempuan yang banyak diperlihatkan seorang orang
perempuan
muda
yang oleh media (baik cetak, siar, maupun
berpenampilan seperti seperti seroang online). Dengan penampilan sexy yang model dengan pakaian sexy. Bagian- memperlihatkan bagian-bagian tertentu, bagian intim dari tubuhnya seperti perempuan ini sering dijadikan objek bagian dada pun terlihat jelas.
seksual
para
kaum
laki-laki.
Penampilan perempuan ini masuk ke dalam
emphasized
femininity,
femininitas ini bertujuan untuk yang melengkapi
http://digilib.mercubuana.ac.id/
keinginan,
hasrat,
dan
64 !
kepentingan laki-laki. Dalam hal ini, femininitas diorganisir sebagai bentuk adaptasi atas kekuasaan laki-laki dan penekanan penuh terhadap sifat-sifat seperti
kerelaan,
pengasuhan,
dan
empati sebagai “keutamaan-keutamaan perempuan” (womanly virtues virtues).
Tanda yang dimaknai dalam gambar ini termasuk
jenis
icon,
yaitu
sosok
perempuan yang mendominasi media saat ini.
http://digilib.mercubuana.ac.id/
65 !
Tabel 8 : Mengembalikan sosok perempuan curvy di tengah masyarakat 01:29
Visual (Sign)
“I'm bringing booty back” Object
Intepretant
Pada gambar dengan tipe full shot Pada adegan ini, tanda yang dimaknai ini
memperlihatkan
lima
orang termasuk jenis icon, dimana Meghan dan
perepuan yang berada di tengah empat penari latarnya menyuarakan verse frame. Satu perempuan yang berada terakhirnya dalam lagu All About That di
tengah
melebarkan
kedua Bass. Lirik tersebut memiliki arti, “Aku
tanggannya sambil mengucapkan membawa tubuh semok kembali.” Awalan lirik di lagu tersebut.
dari lirik ini bisa juga dimaknai sebagai sindirian dari sebuah lirik lagu yang dipopulerkan oleh Justin Timberlake pada awal tahun 2000-an yaitu,
http://digilib.mercubuana.ac.id/
66 !
“I’m bringing sexy back”. Disini Meghan mengganti kata “sexy” menjadi “booty” yang bermakna tubuh semok dan berlekuk. Disini meghan memberikan pesan yang termasuk ke dalam Resistant femininity, yang mengembangkan bentuk penolakan terhadap
norma-norma
konvensional
yang
ada
femininitas di
dalam
masyarakat dan mengadopsi gaya hidup dan identitas yang bebas ((liberated). Contoh dari resistant femininity ini adalah feminisme.
Tanda dalam gambar ini termasuk dalam jenis icon, yaitu sosok perempuan yang menurut media tidak komersil karena tidak bertubuh ideal, namun mereka tetap percaya diri.
http://digilib.mercubuana.ac.id/
67 !
4.3 Pembahasan All About That Bass dengan tampilan video klip yang sangat feminin, dengan ciri khas warna pink dan pastel, membuat hits pertama Meghan Trainor ini langsung mencuri perhantian perempuan di seluruh dunia. Namun ternyata ada yang lebih menarik dari penampilan video-nya, yaitu pesan yang dibawakan sang penyanyi sekaligus penulis lagu, Meghan Trainor. Walaupun tak sedikit ada yang menentang lagu ini karena dinilai menjatuhkn sosok perempuan bertubuh kurus, namun nyatanya lirik lagu ciptaan Meghan Trainor dan kawan-kawan ini memberikan sebuah pesan mengenai pemaknaan feminin kepada masyarakat, khususnya perempuan, yang kini sudah terlalu terpaku dengan gambaran ‘cantik’ versi media hiburan. Kebanyakan Kepercayaan diri sebagai seorang individu seakan begitu saja hilang dengan sebuah stigma masyarakat yang begitu melekat. Cantik berarti kurus. Meghan Trainor dengan lantang menyuarakan pesan ini, agar para perempuan di seluruh dunia bisa sedikit membuka mata mereka, bahwa sebagai makhluk ciptaan Tuhan yang paling mulia kita sudah diciptakan sedemikian sempurna dari ujung rambut hingga ujung kaki. Dalam feminitas, pesan yang muncul sebagai pemaknaan tanda-tanda pada video klip All About That Bass masuk ke dalam dua ragam, yaitu Emphasized dan Resistant Feminity. Emphasized femininity adalah femininitas yang masih mendominasi media massa, yang bertujuan untuk menghalangi menguatnya (culturally powerful) representasi ragam femininitas yang lain. Femininitas ini bertujuan untuk yang melengkapi keinginan, hasrat, dan kepentingan laki-laki.
http://digilib.mercubuana.ac.id/
68 !
Dalam hal ini, femininitas diorganisir sebagai bentuk adaptasi atas kekuasaan laki-laki dan penekanan penuh terhadap sifat-sifat seperti kerelaan, pengasuhan, dan empati sebagai “keutamaan-keutamaan perempuan” (womanly virtues),60 serta bagaimana perempuan yang keluar dari jalur yang dianggap “alamiah” baginya, yaitu tidak berperan sebagai istri atau ibu, maka ia adalah perempuan yang mengalami “kegagalan feminin” (feminine failure).61 Sedangkan, Resistant femininity adalah yang mengembangkan bentuk penolakan terhadap norma-norma femininitas konvensional yang ada di dalam masyarakat dan mengadopsi gaya hidup dan identitas yang bebas (liberated). liberated). Contoh dari resistant liberated femininity ini adalah feminisme dan lesbianisme. Meghan Trainor memang tidak pernah menyatakan dirinya sebagai feminis, namun kepeduliannya terhadap perempuan banyak dituangkan pada liriklirik lagu ciptaannya. Pada lagu All About That Bass, video klip nya dibuat dengan latar yang sangat girly atau keperempuanan. Warna merah muda mendominasi set video klip berdurasi 03:09 menit ini. Video klip ini 98% diisi oleh perempuan. Hanya ada dua pemeran laki-laki disini, satu sebagai penari dan satu lagi sebagai laki-laki yang berdandan seperti boneka Ken (pasangan Barbie). Para perempuan yang ada dalam video klip ini juga didominasi oleh perempuan bertubuh curvy, hal ini untuk memperlihatkan bahwa perempuan curvy juga menarik dilihat dalam sebuah video klip. Satu orang perempuan bertubuh langsing dan menggunakan pakaian sexy digunakan sebagai contoh penggambaran perempuan di media. !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! $'
!Connell, 1987: !Genz, 2009: 55!
$(
188!
http://digilib.mercubuana.ac.id/
69 !
Awal pesan dari scene pertama dalam video klip ini dimulai dengan lirik yang sangat menarik dan selalu terngiang-ngiang di telinga sesaat setelah mendengarnya, yaitu “because you know I’m all about that bass, bout that bass, bout that bass”. Lirik ini dikemas dengan irama yang ceria dan unik sehingga mudah untuk disukai orang. Namun lirik ini tidak hanya menarik dari segi iramanya saja. Sebuah pesan yang cukup dalam tersirat disini. Perempuan dengan tubuh gemuk di negara negara maju seperti Amerika Serikat memang bukan hal yang asing lagi. Gaya hidup yang buruk serta banyak latar belakang lain bisa membuat berat badan perempuan-perempuan ini terus bertambah. Selain dampak kesehatan, perempuan bertubuh gemuk justru lebih terganggu dengan pandangan orang lain tentang mereka. Bahkan tak jarang mereka pun di-bully lantaran berat badan yang tak ideal. Begitu pula dengan Meghan Trainor, sempat tidak percaya diri dengan bentuk tubuhnya kini Meghan justru bangga dan ingin menyebarkan pesan kepada seluruh perempuan di dunia untuk bisa menerima diri mereka apa adanya, tentunya tanpa mengabaikan sisi kesehatannya. Pemaknaan feminin yang ada dalam lagu ini adalah sosok Meghan Trainor yang ingin mendobrak pandangan masyarakat mengenai stigma perempuan feminin yang sempurna, dimana perempuan harus memiliki tubuh dan penampilah seperti yang tergambarkan di berbagai media. Usungan video klip yang sederhana dan jauh dari kata sexy sengaja dipilih Meghan untuk menentang video clip yang belakangan banyak
menjadikan perempuan sebagai objek utama dari karya
mereka.
http://digilib.mercubuana.ac.id/
70 !
Pada akhir lagunya, Meghan pun memberikan saran kepada para perempuan yang memiliki tubuh gemuk atau curvy agar bisa tetap percaya diri, karena mereka itu cantik apa adanya. Namun apabila mereka ingin mengejar kecantikan seperti yang tergambarkan di media, maka Meghan mempersilakan saja bila menurut mereka itu yang terbaik. Hal ini masuk kedalam ragam ketiga dari feminitas yaitu Strategic femininity, yang mengembangkan kombinasi antara penerimaan
dan
resistensi
terhadap
femininitas
dominan
( (emphasized
ninity).62 Sedangkan Dorothy E. Smith melihat femininitas sebagai suatu femininity). kondisi perempuan yang masuk secara aktif dalam relasi tekstual, yang memungkinkan terjadinya dialektika antara representasi dan pemaknaan oleh perempuan terhadap femininitas tersebut.63
!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! $)
!Genz, 2009: 55! !Santoso, 1988: 39!
$#
http://digilib.mercubuana.ac.id/