1. What is revenue? Is it an object or an event? Jawab: Berdasarkan PSAK 23 (Revisi 2010), pendapatan adalah arus kas masuk bruto dari manfaat ekonomi yang timbul dari aktivitas normal entitas selama suatu periode jika arus masuk tersebut mengakibatkan kenaikan ekuitas yang tidak berasal dari kontribusi penanaman modal. Adapaun definisi revenue berdasarkan AASB 118 (paragraph 7) yaitu sebagai berikut: Revenue is the gross inflow of economic benefits during the period arising in the course of the ordinary activities of an entity when those inflows result in increases in equity, other than increases relating to contributions from equity participants. Definisi tersebut mengartikan bahwa pendapatan merupakan suatu kejadian (suatu peningkatan atau aliran), bukan obyek. Pendapatan berlaku pasti untuk nilai, yang bersifat moneter. Meskipun aset merupakan obyek ekonomi, pendapatan berkaitan dengan peningkatan nilai aset. 4. What are the differences between general criteria for revenue recognition and revenue recognition principles contained in AASB 118 Revenue? Jawab: Kriteria umum dari pengakuan pendapatan yaitu sebagi berikut: • Terukurnya nilai aset • Adanya transaksi • Penyelesaian substansial dari earning process. Prinsip-prinsip pengakuan pendapatan yang terdapat dalam IAS 18/AASB 118 tidak menyatakan kriteria di atas. Aturan pengakuan dalam IAS 18/AASB 118 dirumuskan berdasarkan konsep probable inflow of future economic benefits dan reliable measurement of such an inflow. • Kriteria umum pertama (terukurnya nilai aktiva) membentuk bagian IAS 18/AASB 118 karena reliable measurement termasuk dalam kriteria pengakuan. • Kriteria umum kedua (adanya transaksi) secara khusus disebutkan pada paragraf 20 dan merupakan bagian dari pembahasan di IAS 18/AASB 118. • Kriteria ketiga (penyelesaian substansial dari earning process) tidak secara khusus disebutkan pada paragraf 14, 20 dan 29. Namun, penyelesaian earning process mendasari paragraf tersebut. Contohnya, penjualan terjadi ketika risiko secara signifikan dan manfaat kepemilikan telah dialihkan. Hal ini menunjukkan penyelesaian substansial dari earning process. Demikian pula dalam pemberian jasa, pengakuan tergantung pada sejauh mana transaksi selesai. Proses untuk memperoleh suatu item juga dibahas pada bagian royalti bunga dan dividen. Misalnya, bunga dicatat seperti yang diperoleh berdasarkan metode suku bunga efektif.
7. Explain the concepts of realisation and recognition as they relate to the measurement and disclosure of revenues under the historical cost system and under a system of markto-market or fair value for financial instruments. Jawab: Pengakuan atas pendapatan membutuhkan arus masuk aset atau terukurnya perubahan nilai aset, sedangkan realisasi membutuhkan aliran aset likuid. Contohnya, sebuah bank yang memegang saham di perusahaan publik dapat menandai investasi untuk pasar dan mengakui keuntungan atau kerugian pada tanggal neraca (yaitu, menggunakan akuntansi nilai wajar). Ini adalah contoh dari pendapatan yang diakui sebelum terealisasi. Sebagai contoh dari sebuah instrumen keuangan, katakanlah bank memegang 1.000 saham perusahaan B, yang dibeli pada awal tahun keuangan sebesar $ 1 per saham. Pada tanggal neraca, mereka memiliki nilai $ 1,20 per saham. Berdasarkan akuntansi biaya historis, keuntungan atau kerugian pada saham tidak akan diakui sampai terealisasi. Artinya, kenaikan atau penurunan nilai tidak akan dibukukan (diakui) sampai saham terjual dan keuntungan/kerugian diwujudkan. Berdasarkan akuntansi nilai wajar (mark-to- market), aset tersebut bernilai $ 1.200 pada tanggal neraca dan pendapatan meningkat (berdasarkan gain/tambahan keuntungan) sebesar $200. Jika nilai akhir tahun adalah 80 sen per saham, maka beban tambahan dari pemegang saham sebesar $200 akan diakui dalam laporan kinerja keuangan. Laba / rugi belum terealisasi, namun diakui pada tiap-tiap periode akuntansi. Ketika laba atau rugi direalisasikan melalui penjualan saham maka penyesuaian dilakukan secara langsung terhadap aset baik dengan menghapusnya dari pembukuan dan menerima kas (atau aset apapun yang diterima atas saham). Jadi, berdasarkan contoh, jika aset tanggal neraca dinilai dan diakui pada $ 1.200 lalu dijual senilai $1.200 secara kas, maka jurnal entry yang dilakukan yaitu debit untuk kas dan kredit untuk “Saham di Perusahaan B” sebesar $1.200. Tidak ada keuntungan atau kerugian akan diakui pada titik realisasi ini. 10. Should accountants insist that revenue be recognised by a firm only on receipt of a liquid asset in a sale transaction? Why or why not? Jawab: Akuntan tidak boleh bersikeras bahwa pendapatan yang diakui oleh perusahaan hanya pada penerimaan aset likuid cair dalam sebuah transaksi penjualan. Agar pendapatan dapat diakui maka harus diperoleh, dapat diukur secara handal, dan harus memenuhi persyaratan bahwa arus masukatau peningkatan lain atau penyimpanan arus keluar atas potensi jasa atau manfaat ekonomi dimasa depan akan terjadi. Artinya pendapatan harus direalisasikan untuk dapat diakui bukan hanya realised. Istilah realised mengacu pada arus masuk dari aset yang likuid, yang dapat dilihat jika pendapatan hanya diakui pada saat direalisasi, akan berarti bahwa hanya penjualan yang akan dicatat sebagai pendapatan.
Misalnya Perusahaan X menjual mesin untuk Mr. Y pada kondisi “30 net”. Pendapatan harus diakui saat diperoleh (ketika barang telah tersedia) dan arus masuk mungkin terjadi. Jika pendapatan direalisasikan sebelum diakui maka Perusahaan X harus menunggu sampai Mr. Y membayar secara tunai karena kondisi intepretasi “realised” yang ketat atau ketika penjualan terjadi dan perusahaan mengakui sebuah piutang dalam kondisi intepretasi “realised” yang kurang ketat. Umumnya pengakuan pendapatan mensyaratkan bahwa hasil arus masuk (atau mencegah adanya arus keluar) yang mungkin terjadi – jumlah utang merupakan klaim yang sah atau dapat ditagih. Namun, beberapa keadaan yang ada di mana kolektibilitas arus masuk tidak terjamin - misalnya, di mana kreditur menghapuskan utang yang dimiliki entitas. Di bawah Framework kewajiban yang dihapuskan ini akan memberikan kontribusi pendapatan (menjadi saving dalam arus keluar dari aset di masa depan), meskipun tidak ada jumlah yang 'realised’ dalam bentuk arus masuk secara fisik. Profesi akuntansi telah meninggalkan keharusan menerima aset likuid sebelum pendapatan dapat dicatat. Hal ini dilakukan untuk melindungi posisi modal kerja dalam perusahaan. Namun akuntan saat ini percaya bahwa hal tersebut merupakan fungsi manajerial. Pendapatan dapat diakui meskipun aset non-moneter yang diterima. Bagaimanapun, kriteria pertama yaitu keterukuran merupakan hal yang penting, bahwa aset non-moneter ditentukan berdasarkan nilai wajar. 13. What is meant by ‘substantial completion of the earning process’? What is the significance of this criterion? How is the criterion incorporated into IAS18/AASB 118? Jawab: Arti dari kalimat ini adalah bahwa kegiatan yang menghasilkan pendapatan sebagian besar telah dilakukan. Biasanya, penyelesaian substansial dari earning process menunjukkan penjualan atau produksi telah terjadi. Arti penting dari kriteria ini adalah bahwa terdapat kinerja yang cukup oleh perusahaan untuk mengatakan bahwa perusahaan telah 'menghasilkan' pendapatan. Dengan kata lain, perusahaan telah cukup menjamin pencatatan pendapatan. Alasan lain bahwa pencatatan pendapatan dapat dibenarkan pada titik ini yaitu ketika ketidakpastian biaya untuk menandingkan pendapatan diminimalkan, karena sebagian besar biaya telah dikeluarkan dan yang tersisa mudah diprediksi dan diperkirakan. Kriteria penyelesaian substansial dari earning process ini tidak secara eksplisit dinyatakan dalam kerangka AASB, namun fokus pada gagasan bahwa pendapatan tidak dihasilkan (diperoleh) sampai perusahaan telah melakukan sebagian besar kegiatan yang perusahaan memperoleh pendapatan. Untuk menerapkan kriteria ini, pendapatan tidak dianggap sebagai telah diterima
sampai perusahaan telah melakukan sesuatu. Misalnya, penandatanganan kontrak dalam kebanyakan kasus tidak menciptakan pendapatan karena tidak ada kinerja oleh penjual pada saat itu. Kriteria tersebut tidak secara khusus dinyatakan dalam ayat 14, 20 dan 29 dari AASB 118. Akan tetapi, penyelesaian substansial dari earning process mendasari paragraf tersebut. Misalnya, penjualan terjadi ketika secara substansial seluruh risiko dan manfaat kepemilikan telah dialihkan. Ini berarti penyelesaian substansial dari proses penghasilan. Demikian pula dalam pemberian jasa, pengakuan tergantung pada sejauh mana transaksi selesai. Juga untuk royalti bunga dan dividen, terdapat pembahasan mengenai proses mendapatkan suatu item. Misalnya, bunga dicatat seperti yang diperoleh berdasarkan metode suku bunga efektif. 16. What is the significance of ‘title passing’ in determining whether a sale has taken place? Jawab: Secara hukum, perpindahan kepemilikan adalah inti dari penjualan. Dalam akuntansi, kita menggunakan aspek penjualan untuk menentukan dalam banyak kasus bahwa penjualan telah terjadi. Tetapi hal ini hanya digunakan sebagai pedoman, bukan keharusan. Misalnya, dalam penjualan tipe sewa guna usaha, pendapatan penjualan dicatat oleh lessor meskipun kepemilikan belum berpindah. Substansi ekonomi lebih penting dari bentuk hukum. Untuk alasan ini, akuntansi lebih melihat pengalihan risiko signifikan dan kepemilikan penjualan barang daripada lewat kepemilikan secara hukum. 19. Explain how Myers’ concept of ‘critical event’ can influence the point at which revenue is recognised. Jawab: Myers menunjukkan bahwa keuntungan yang diperoleh (dan karena itu pendapatan dapat diakui) pada terjadinya 'critical event' dalam proses penghasilan. Critical event ini berbeda dari satu bisnis ke depan dan merupakan keputusan yang paling penting atau tugas dalam siklus transaksi. Jadi, misalnya, dalam bisnis berbasis jasa critical event mungkin saat pengiriman sebagian besar jasa, di pengecer mungkin pengiriman barang, di lembaga keuangan mungkin uang muka pinjaman. Meskipun menyebabkan tidak konsistennya poin pengakuan pendapatan, hal ini dapat berguna dalam membantu akuntan untuk mengidentifikasi kemungkinan yang tepat untuk mengakui pendapatan. 22. On 20 December, E Ltd sold a portion of its inventory to W Ltd for $200 000 cash. The cost of the inventory was $80 000. In a related transaction, E Ltd agreed to repurchase the inventory from W Ltd 2 months later for $200 000, to be paid in four equal monthly instalments at 10% interest. What transactions should be recorded by E Ltd? Jawab: Ketika sebuah entitas menjual barang dan pada saat yang sama terdapat kesepakatan yang terpisah untuk membeli barang tersebut dikemudian hari, efek substantif dari transaksi tersebut
ditiadakan, dan dua transaksi disepakati secara bersama-sama. Transaksi tersebut tidak akan meningkatkan pendapatan meskipun sudah terdapat pengalihan kepemilikan secara hukum. Ketika pengembalian pinjaman dimulai, porsi modal pinjaman akan diperhitungkan dengan kewajiban dan beban bunga yang relevan pada saldo akan dicatat setiap bulan sampai lunas. 25. Kalbarri Ltd began operations on 1 January 2008 by purchasing 3 000 orange tree saplings at a cost of $4 per sapling. Delivery charges were $500 and it cost $1 200 to plant the trees on Kalbarri Ltd’s land, which 2 years earlier cost $60 000. During 2008, the saplings produced fruit that was used to generate 1 000 seedlings. The only other expense during the year was herbicidal spraying, which cost $400. At the end of the year the saplings had a market value of $4 per sapling and the seedlings $1 per seedling. Show all journal entries for the calendar year 2008 and the calculation of profit for the year. Jawab: Jurnal untuk tahun 2008 01.01.2008 Dr
Biological assets — Saplings $13 700 Cr Cash $13 700 Pembelian 3.000 bibit pohon jeruk (termasuk biaya transportasi dan penanaman) 01.01.2008 Dr
Decrement in market value account $1 700 Cr Biological assets — Saplings $1 700 Untuk mengakui nilai pasar bersih pohon-pohon jeruk sebesar $ 4 per pohon.
31.12.2008 Dr
Spraying Costs Cr Cash
$400 $400
31.12.2008 Dr
Biological assets — Seedlings $1 000 Cr Revenue — Increment Account $1 000 1.000 bibit pada nilai pasar saat ini sebesar $ 1. Kita tidak memiliki informasi yang cukup untuk menghitung nilai bersih karena tidak memiliki perkiraan biaya terkait dengan penjualan bibit. Jadi dicatat masing-masing sebesar $ 1 dan nilai ini dianggap nilai bersih. Penghitungan laba/rugi tahun 2008 Seedlings Increment Saplings Decrement
$1 000 ($1 700)
Net decrease in Market Value
($ 700)
28.
Add: Operating expenses
($ 400)
Net Loss for 2008
($1 100)
Explain why an auditor would be interested in the terms of the senior executives’ remuneration contracts, in particular, how bonuses for outstanding performance are calculated.
Jawab: Seorang auditor akan tertarik dalam hal kontrak remunerasi eksekutif senior karena kontrak tersebut berpotensi menciptakan salah saji akuntansi untuk mendapatkan insentif. Contohnya, jika kontrak menetapkan bahwa eksekutif dibayar bonus berdasarkan pertumbuhan pendapatan, auditor harus waspada terhadap kemungkinan bahwa pendapatan dibesarbesarkan/overstatement. Jika bonus didasarkan pada pertumbuhan laba, maka salah saji dapat terjadi pada transaksi pendapatan maupun beban untuk mendapatkan insentif. Namun jika kontrak menentukan bonus berdasarkan target kinerja lainnya, misalnya, kenaikan harga saham atau membuka cabang baru, insentif untuk overstatement pendapatan cenderung berkurang.