PT PEMBANGKITAN JAWA BALI UNIT PEMBANGKITAN GRESIK Jl. Harun Tohir no 1, Gresik Telp. (031) 3981569 Fax. (031)3982421 PENGUMUMAN PELELANGAN UMUM DENGAN PASCAKUALIFIKASI
Nomor : 0374.Pm/612/UPGRK/2016 Tim Pengadaan Barang/Jasa PT. PJB Unit Pembangkitan Gresik mengundang penyedia barang/jasa untuk mengikuti Pelelangan Umum Dengan Pascakualifikasi sebagai berikut : 1. Paket Pekerjaan Nama Pekerjaan : Pengadaan Baut Casing PLTU #3 untuk PT PJB Unit Pembangkitan Gresik Nilai HPS : Rp.884.579.582,00 (Delapan Ratus Delapan Puluh Empat Juta Lima Ratus Tujuh Puluh Sembilan Ribu Lima Ratus Delapan Puluh Dua Rupiah) termasuk PPN 10%. Sumber Dana : Anggaran Operasi Tahun 2016 (Program RKAP). 2. Syarat Peserta 2.1. Berbadan hukum Perseroan Terbatas (PT) dan mempunyai Izin Usaha dengan Kualifikasi bidang Instalasi Mekanikal dan Elektrikal yang masih berlaku. 2.2. Memiliki kemampuan dan pengalaman minimal 4 (empat) kali melakukan pekerjaan pembuatan part turbin atau pekerjaan sejenis, dalam kurun waktu selama 4 (empat) tahun terakhir, termasuk pengalaman Sub Kontrak dengan hasil baik. 2.3. Memiliki workshop yang bersertifikasi ISO 9001 & OHSAS atau mendapat dukungan dari Workshop/Manufacture resmi dan bersertifikasi ISO 9001 & OHSAS yang berpengalaman dalam bidang pengadaan barang dan jasa untuk pekerjaan sejenis. 3. Persyaratan Pendaftaran dan Pengambilan Dokumen Pengadaan 3.1. Menunjukan persyaratan sesuai poin 2.1, 2.2. dan 2.3 3.2. Menyerahkan Surat Pendaftaran dan Surat Pernyataan Minat (terlampir) secara langsung dan/atau via email (Contact Person : Tri Wuryani, 031-3981569 ext.1138,
[email protected],
[email protected]). 4. Jadwal Pendaftaran dan Pengambilan Dokumen Pengadaan Tanggal : 22 Maret 2016 s/d 04 April 2016 (hari kerja) Waktu : Pukul 13.00 WIB s/d 15.00 WIB (Setiap hari kerja) Tempat : PT. PJB Unit Pembangkitan Gresik, Jl. Harun Tohir, Gresik 5. Penjelasan Lelang (Aanwijzing) Hari/Tanggal : Selasa / 05 April 2016 Waktu : Pukul 10.00 WIB s/d SELESAI Tempat : PT. PJB Unit Pembangkitan Gresik, Jl. Harun Tohir, Gresik 6. Pendaftaran dan Pengambilan Dokumen Pengadaan dapat diwakilkan dengan membawa surat tugas dari direktur utama/pimpinan perusahaan/kepala cabang dan kartu pengenal perusahaan. 7. Seseorang dilarang mewakili lebih dari 1 (satu) perusahaan dalam mendaftar dan mengambil Dokumen Pengadaan. 8. Penyedia yang mendaftar untuk ikut Pelelangan Umum namun tidak memasukkan Dokumen Penawaran tanpa alasan yang profesional akan dikenakan sanksi Blacklist selama 6 (enam) bulan. Pengumuman ini bukan merupakan ikatan yang mengakibatkan kewajiban finansial kepada PT. PJB. Gresik, 22 Maret 2016 TIM PENGADAAN BARANG/JASA KETUA, ttd
RACHMAD LUTFI
NB : Pengumuman juga bisa dilihat di website www.ptpjb.com
PT PEMBANGKITAN JAWA BALI UNIT PEMBANGKITAN GRESIK Jl. Harun Tohir no 1, Gresik Telp. (031) 3981569 Fax. (031)3982421
KOP SURAT PERUSAHAAN
Kepada
PENGADAAN BARANG/JASA PT PEMBANGKITAN JAWA-BALI UNIT PEMBANGKITAN GRESIK JL. HARUN TOHIR GRESIK
SURAT PENDAFTARAN Dengan ini, kami mendaftarkan perusahaan kami : Nama Perusahaan Alamat
: :
…………………………… (A) ……………………………
Untuk mengikuti proses pemilihan langsung sebagai berikut : Pengadaan
: Pengadaan Baut Casing PLTU #3 untuk PT PJB Unit Pembangkitan Gresik
No PP/Pengumuman
: 0374.Pm/612/UPGRK/2016
Demikian kami sampaikan atas perhatiannya diucapkan terima kasih.
PT. ..................
B)
(Nama Jelas) C)
Keterangan : A. = Nama dan Alamat Perusahaan B. = Tanda tangan penawar dan stempel perusahaan C. = Nama yang mewakili Perusahaan & Jabatan
NB : Pengumuman juga bisa dilihat di website www.ptpjb.com
PT PEMBANGKITAN JAWA BALI UNIT PEMBANGKITAN GRESIK Jl. Harun Tohir no 1, Gresik Telp. (031) 3981569 Fax. (031)3982421
KOP SURAT PERUSAHAAN SURAT PERNYATAAN MINAT Nomor
:
Kepada Yth.
:
. Tim Pengadaan Barang dan Jasa PT PJB Unit Pembangkitan Gresik Jl. Harun Tohir, Gresik
Lampiran
:
(
) berkas
Perihal
:
Pernyataan Minat Mengikuti Pelelangan Umum Dengan Pascakualifikasi
Pekerjaan
:
Pengadaan Baut Casing PLTU #3 untuk PT PJB Unit Pembangkitan Gresik
Dengan hormat, 1.
Dengan kuasa resmi untuk mewakili dan bertindak untuk dan atas nama (nama perusahaan/Joint Operation) dan setelah memeriksa serta memahami sepenuhnya seluruh isi pengumuman Pelelangan Umum Dengan Pascakualifikasi, yang bertandatangan di bawah ini menyatakan berminat dan sanggup untuk mengikuti seluruh proses Pelelangan Umum Dengan Pascakualifikasi sampai dengan selesai, untuk paket Pengadaan Baut Casing PLTU #3 untuk PT PJB Unit Pembangkitan Gresik.
2.
Terlampir bersama surat ini kami sertakan dokumen-dokumen yang disyaratkan dalam pengumuman Pelelangan Umum Dengan Pascakualifikasi. Asli dari dokumen fotokopi akan kami tunjukkan apabila dibutuhkan oleh Tim Pengadaan.
3.
Kami menyatakan bahwa penawaran yang diajukan akan ditandatangani oleh seluruh mitra Join Operation* agar secara hukum mengikat, baik secara bersama-sama dan sendiri-sendiri (khusus untuk join operation).
4.
Yang bertandatangan di bawah ini menyatakan bahwa setiap pernyataan yang dibuat dan/atau informasi yang diberikan dalam dokumen Pelelangan Umum Dengan Pascakualifikasi ini adalah benar dan masih berlaku. Setiap peryataan dan/atau informasi yang terbukti tidak benar, kami bersedia dikenakan sanksi black list dan atau dituntut dimuka hukum.
Demikian permohonan kami, atas perhatiannya diucapkan terima kasih. (Perusahaan / Join Operation) meterai & diberi tanggal (... nama terang & jabatan ...)
NB : Pengumuman juga bisa dilihat di website www.ptpjb.com
PT Pembangkitan Jawa Bali UNIT PEMBANGKITAN GRESIK Jl. Harun Tohir, Gresik 61112
Telepon : 031-3981569, 3984540
Faksimile : 031-3981568
Email :
[email protected]
PERMINTAAN PENAWARAN (PP) (Inquiry) NOMOR
:
0220.PP/612/UPGRK/2016
:
19 Feb 2016
(Number) TANGGAL (Date) BATAS PEMASUKAN PENAWARAN
:
(Dead Line)
16 Mar 2016
PP INI BUKAN MERUPAKAN ORDER PEMBELIAN
Jam : 14.30 WIB
(This is not order)
:
KODE REKANAN
KEPADA
(Code of Bidder) NOMOR SURAT PENAWARAN
:
: ( PT )
(To)
(Number of bid letter) TANGGAL SURAT PENAWARAN
:
PESERTA LELANG
(Date of number letter) BATAS BERLAKUNYA PENAWARAN
: ……………Bulan / ……………..Hari
(Validity of quotation) :
JAMINAN PENAWARAN (Bid Bond) TEMPAT PENYERAHAN BARANG (Destination)
: Gudang PT PJB UNIT PEMBANGKITAN GRESIK Jl. Harun Tohir, Gresik 61112
NOMOR
NAMA BARANG & SPESIFIKASI/STOCK CODE/URAIAN PEKERJAAN
Number
Description
1
PENGADAAN BOLT CASING TURBIN PLTU #3
JUMLAH
1
SATUAN
HARGA SATUAN
JUMLAH HARGA
Unit
Unit Price
Total Price
LOT
PT. PJB UNIT PEMBANGKITAN GRESIK
RINCIAN TERLAMPIR
JANGKA WAKTU PELAKSANAAN PEKERJAAN : 120 (SERATUS DUA PULUH) HARI KALENDER
PERHATIAN : Perhatikan halaman dibalik ini
TOTAL
Attention : Please see the following page DITAWARKAN OLEH : (Offered by)
PT PEMBANGKITAN JAWA BALI UNIT PEMBANGKITAN GRESIK PELAKSANA PENGADAAN
Materai 6.000,00
………………………………………………………………….
RACHMAD LUTFI
PT Pembangkitan Jawa Bali UNIT PEMBANGKITAN GRESIK Jl. Harun Tohir, Gresik 61112
Telepon : 031-3981569, 3984540
Faksimile : 031-3981568
Email :
[email protected]
RINCIAN PENGADAAN BOLT CASING TURBIN PLTU #3 PT PJB UNIT PEMBANGKITAN GRESIK
NOMOR
NAMA BARANG & SPESIFIKASI/STOCK CODE/URAIAN PEKERJAAN
Number
Description
1
JML
SAT Unit
PENGADAAN BOLT CASING TURBIN PLTU #3 PT. PJB UNIT PEMBANGKITAN GRESIK
URAIAN PENGADAAN : 1
BOLT,STUD
4
SET
8
SET
4
SET
20
SET
MAT. 12 Cr MoWV OR EQUIVALENT CODE : KIDWUH 401021 RG INCLUDE NUT : 2 EA / SET FOR TURBINE CASING PLTU 3-4
2
BOLT,STUD MAT. 1Cr 0.5 MoV OR EQUIVALENT CODE : KISWUH 34 X 589 H7 INCLUDE NUT : 2 EA / SET FOR TURBIN CASING PLTU 3-4
3
BOLT,STUD MAT. 1Cr 0.5 MoV OR EQUIVALENT CODE : KIDWUH34 X 697 H7 INCLUDE NUT : 2 EA / SET FOR TURBIN CASING HIP PLTU 3-4 (HIP)
4
BOLT,STUD MAT. 1 Cr 0.5 MoV OR EQUIVALENT;CODE : K CODE : KIDWUH 24 X 287 H7 INCLUDE NUT & WASHER : 2 EA / SET FOR TURBIN CASING PLTU 3-4 ( LP INR HRZ )
PT Pembangkitan Jawa Bali UNIT PEMBANGKITAN GRESIK Jl. Harun Tohir, Gresik 61112
Telepon : 031-3981569, 3984540
Faksimile : 031-3981568
Email :
[email protected]
RINCIAN PENGADAAN BOLT CASING TURBIN PLTU #3 PT PJB UNIT PEMBANGKITAN GRESIK
NOMOR
NAMA BARANG & SPESIFIKASI/STOCK CODE/URAIAN PEKERJAAN
Number
Description
1
JML
SAT Unit
PENGADAAN BOLT CASING TURBIN PLTU #3 PT. PJB UNIT PEMBANGKITAN GRESIK
5
BOLT
10
EA
6
EA
10
SET
MAT. 1 Cr 05 MoV OR EQUIVALENT CODE : KOHWUT 20 X 127 H7 FOR TURBIN CASING PLTU 3-4 ( LP INR HRZ )
6
BOLT MAT. 1 Cr 0.5 MoV OR EQUIVALENT; CODE : DOPB11169 P1 FOR TURBIN CASING PLTU 3-4 (LP INR HRZ )
7
BOLT MAT. 1Cr 0.5MoV OR EQUIVALENT CODE : KOHWUT 14 X 114 HT INCLUDE RING : 1 EA/SET FOR TURBIN CASING PLTU 3-4 ( LP INR HRZ )
PT PEMBANGKITAN JAWA BALI UNIT PEMBANGKITAN GRESIK
*HB
PJB INTEGRATED MANAGEMENT SYSTEM FORMULIR TERM OF REFERENCE (TOR)
UPGRK
No. Dokumen : FM-O-G.O.O1-001 Tanggal Terbit : 05 Juni 2012 No Revisi : 00
Halaman
'. 1
dari 6
PEMBUATAN BOLT CASING TURBIN PLTU 3 GRESIK (RKAP 2016 OH SE 22 NOPEMBER 2016 NO.
I.
Maksud
- 3 JANUART 2017)
WO: 253110
&tujuan:
Term of reference (TOR) ini dibuat sebagai tindak
lanjut
Proses RIGP 2016 yaitu penggantian
baut casing turbin PLTU 3 dimana program tersebut adalah program dari RJpU yang kemudian dimasukkan dalam program RIGP 2016. Program
ini
berhubungan dengan riwayat kerusakan
berulang setiap dilakukan pembongkaran casing turbin pada saat overhaul. Dengan adanya pengadaan ini, maka diharapkan dengan kondisi baut yang masih baik, kerusakan baut ketika saat dilakukan pembongkaran saat OH dapat diminimalisir dan baut bekas yang kondisinya masih baik dapat menjadi spare sehingga apabila terjadi kerusakan baut dapat segera dilakukan penggantian dengan spesifikasi yang sesuai sehingga casing dapat menutup rapat dan tidak terdapat kebocoran steam ,
Tujuan program ini adalah untuk mempeftahankan keandalan dan efisiensi turbin PLTU #3 Gresik
IL
Data Spesifikasi Turbin PLTU 3
Merk
:Toshiba
Type Turbine : Tandem Compound 2 Cylinders, 2 Flow Exhaust, Reheat Turbine Rated
Output : 200
Rated
speed : 3000
MW Rpm
Number of stage.
-
HP Turbine: 9 stages
IP Turbine : 6 stages
LPTurbine :6stagesx
UI. 1.
2 Flows
Lingkup Pekerjaan Lingkup Detail pekerjaan Adapun lingkup pekerjaannya meliputi
1. 2.
:
Klarifikasi Drawing dan Material Re- Drawing material dengan detail dimensi
t. j
#ffB
PT PEMBANGKITAN JAWA BALI UNIT PEMBANGKITAN GRESIK
PJB INTEGRATED MANAGEMENT SYSTEM
Revisi
FORMULIR TERM OF REFERENCE (TOR)
UPGRK
3.
No. Dokumen : FM-O-G.O.O1-001 Tanggal Terbit : 05 Juni 2012 No :
Halaman
00
:2dari
Pembuatan material baut turbin
BOLI
STUD
RG
gqoT
CODE : K1DWUH401021 ' INCLUDE NUT : ZEA/SET FOR TURBIN CASING PLTU 3-4 (HrP) MATERIAL : 12 CTMoWV or equivalent
gqbo
CODE : KISWUH34X589 INCLUDE NUT: 2 FOR TURBIN CASING HIP PLTU (HrP) ryLATERIAL : 1Cr0.5MoV or equivalent
BOLI
BOLI
8 4hB
STUD
STUD
CODE : KIDWUH34X697 H7 INCLUDE NUT: 2 EA/Ser FOR TURBIN CASING HIP PLTU #3-4 (HrP) MATERIAL : 1Cr0.5MoV or equivalent
BOLI STUD
$tt L,
I
H7 'l EA/SET \ ) {4
H7
CODE : KIDWUH24X287 INCLUDE NUT & WASHER :2 EA/SET FOR TURBIN CASING PLTU #3.4 (LP INR HRZ) MATERIAL : 1Cr0.5MoV or equivalent
BOLT
Eqrb
CODE : K0HWUT20XL27 H7 FOR TURBIN CASING PLTU #3-4 (LP INR HRZ) MATERIAL : 1Cr0.5MoV or equivalent
/
/
BOLT
g 5 39
CODE : D0P811169 Pl FOR TURBIN CASING PLTU #3-4 (LP INR HRZ) MATERIAL : 1Cr0.5MoV or equivalent BOLT
BrtLt
CODE : KOHWUT14XLL4 HT INCLUDE RING : 1 FOR TURBIN CASING PLTU #3.4 (LP OUT HM) UAIERIAL : 1Cr0.5MoV or equivalent
EA/SET
J
Negara Asal Raw Material dibatasi dari : Jepang, usA dan Eropa Barat dengan ditengkapi Miil / Material Ceftificate (Copy)
6
/
aa '?
*HB
PT PEMBANGKITAN JAWA BALI UNIT PEMBANGKITAN GRESIK
PJB INTEGRATED MANAGEMENT SYSTEM
Revisi
FORMULIR TERM OF REFERENCE (TOR)
UPGRK
4. 5.
No. Dokumen : FM-O-G.O.01-001 Tanggal Terbit : 05 Juna 2012 No : 00
Halaman
Heat Treatment baut turbin
Pengiriman material
2. Klarifikasi Minimal
ke gudang
Up, Gresik
pelaksana pekerjaan
Adapun pelaksana pekerjaan harus memenuhi syarat sebagai berikut
i.
:3dari 6
:
Mempunyai experience dan keahlian dalam pembuatan material paft
-
paft turbin
atau didukung oleh manufactur Turbin (Pengalaman pembuatan part turbin min
ii. iii. iv. v. vi. vii.
dalam 2 tahun terakhir dan dibuktikan dengan dokumen po) Mempunyai satisfaction letter dari pelanggan terkait pembuatan paft turbin min 2 buah dalam 3 tahun terakhir
-
4x
paft
Mempunyai workshop sendiri yang bersertifikasi ISO gOOl dan OHSAS
Workshop harus memiliki peralatan cutting steel machine, welding machine CNC, mesin bubut, 3D scan, heat treatment Pelakana pekerjaan mempunyai Ahli dan Peralatan NDT terkalibrasi Workshop harus mempunyai prosedur kaidah K3
Apabila pelakanan pekerjaan bekerjasama dengan pihak lain maka harus dilengkap dengan surat kerjasama (MOU)
viii. ix. 3.
Dalam struktur organisasinya Perusahaan
I
Workshop harus mempunyai Divisi
Engineering dan euality Control (Atau divisi yang sejenis) setiap point di atas harus dibuktikan dengan dokument pendukung
Persiapan pekerjaan sebelum pekerjaan dilaksanakan peserta harus mengikuti tander
Setelah lolos tahapan evaluasi dokumen administratif, peserta harus mengikuti tahapan evaluasi teknik dengan memasukkan persyaratan sebagai berikut :
i. ii. iii.
submit materialyang digunakan sebagai bahan pembuatan masing baut submit hasil re-drawing workshop dengan dimensi detail baut Submit proses prosedur heat treatment
a t-
-l
+HB
PT PEMBANGKITAN JAWA BALI UNIT PEMBANGKITAN GRESIK
PJB INTEGRATED MANAGEMENT SYSTEM
Revisi
FORMULIR TERM OF REFERENCE (TOR)
UPGRK
4.
No. Dokumen : FM-O-G.O.O1-001 Tanggal Terbit : 05 Juna 2012 No : 00
Halaman
:4dari 6
Aspek Pemenuhan Keselamatan dan Kesehatan Kerja ( K3 ) Dikarenakan pekerjaan ini keseluruhan dilaksanakan di workshop pelaksana pekerjaan, maka prosedur keselamatan dan kesehatan (K3) yang dimaksud adalah kaidah K3 yang berlaku di workshop pelaksana pekerjaan.
5.
Dikarenakan pekerjaan
ini keseluruhan dilaksanakan di workshop pelakana
pekerjaan,
maka kebutuhan tool dan alat angkut mulai dari pengiriman part ke workshop, pada saat pelaksanaan pekerjaan dan pengiriman kembali ke gudang UP gresik menjadi tanggung jawab pelakana pekerjaan.
6. Prosedur Pelaksanaan pekerjaan setelah ditunjuk sebagai pemenang tender maka pelaksana pekerjaan
i. ii. iii' iv. v. vi.
:
Pembuatan drawing dengan detail dimensi
Approval material, prosedur pekerjaan dan heat treatment yang digunakan oleh pihak PT. PJB. Up. Gresik Pengadaan material untuk pembuatan baut turbin sesuai dengan permintaan
Pembuatan Part berdasarkan drawing dan spesifikasi yang telah diapprove Heat Treatment Material
Pengiriman part existing dan baru kembali ke Gudang Up, Gresik Dalam proses pemasukan paft ke gudang PT. PJB UP. Gresik pihak pelaksana wajib mendampingi dan membawa kelengkapan dokumen dokumen yang dipersyaratkan
-
dalam kontrak.
7. Pengujian Kualitas Hasil pekerjaan On Workshop
-
Witness dilakukan sebanyak 2 (dua) kali oleh representative pT pJB sebanyak 3
(tiga) orang selama 2 (dua) hari yaitu pada saat proses pertengahan proses pembuatan part dan setelah part selesai dan ter-assembly sebelum pengiriman. Agenda witness meliputi peftama meliputi
i.
:
Pengecekan kesesuaian antara drawing yang telah diapprove dengan
paft yang dibuat
ii.
Pengecekan material dan sertifikat material
a
-?
9* a
PT PEMBANGKITAN JAWA BALI UNIT PEMBANGKITAN GRESIK
+PTB
PJB INTEGRATED MANAGEMENT SYSTEM
Revisi
FORMULIR TERM OF REFERENCE (TOR)
UPGRK
iii. iv,
Halaman
:Sdari 6
Pengecekan hardness Pengecekan progress pelaksanaan pembuatan
Agenda witness meliputi kedua meliputi
i.
No. Dokumen : FM-O-G.O.O1-001 Tanggal Terbit : 05 Juni 2012 No : 00
:
Pengecekan kesesuaian drawing yang telah diapprove dengan paft yang telah di buat
ii,
Pengecekan dokumen
dan laporan pekerjaan pelaksanaan
heat
treatment
iii. iv,
Pengecekan hardness part baru Pengecekan kesesuaian Baut dan Mur
Biaya perjalanan dinas dan akomodasi untuk keperluan tersebut ditanggung oleh
pihak pelaksana pekerjaan
ry.
MaterialSisa/Limbah Dikarenakan dalam pengerjaan nya dilakukan
di workhop pelaksana
pekerjaan, maka
material sisa dan limbah yang muncul menjaditanggung jawab pelakana pekerjaan
V. Waktu penyelesaian pekerjaan : - Waktu penyelesaian pekerjaan adalah 120 (seratus dua putuh hari) hari kalender sejak penunjukan
-
Rencana Pemasangan.Overhaul SE PLTU
Pekerjaan off schedule yang
#3 (22 Nopember
tidak disebabkan oleh
ZOL6
-
5 Januari ZOLT)
PT PJB Unit Pembangkitan Gresik akan
dikenakan denda berdasarkan kontrak
Vf.
Laporan hasil pekerjaan Pada saat penyerahan barang, dokument yang harus dipenuhi
. . . . .
:
As Build Drawing
Material Certificate (Copy) Ceftificate of Guarantee Hardness dan Heat Treatment Repoft
Laporan Proses pembuatan diseftai dokumentasi
Hasil pemeriksaan tersebut dituangkan dalam Berita Acara Hasil pemerikaan
#HB
PT PEMBANGKITAN JAWA BALI UNIT PEMBANGKITAN GRESIK
PJB INTEGRATED MANAGEMENT SYSTEM FORMULIR TERM OF REFERENCE (TOR)
UPGRK VTI.
No. Dokumen : FM-O-G.O.O1-001 Tanggal Terbit : 05 Juni 2012 No : 00
Revisi Halaman
:6dari 6
Garansi Masa garansi hasil pekerjaan adalah
1 (satu) tahun sejak
diterbitkan Berita Acara
Penyelesaian Pekerjaan.
\fiII.
tain - lain
Gresih 29 lanuari 2016 TrM TOR MEKANTK PLTU/C RKAP 2016 1. Andi Wirahadi
Anggota
2. Regi Subian Amriadi
Anggota
3. Hilman
Anggota
Autz
Tamimi
Mengetahui, sPV MO PLTU /c
Manager Pemeliharaan Up Gresik
Heru Utomo
Cfr -/
M. Heryono
L)O qcj \Do\
O
-g\
a c2
O o
N
ti,
@
ru
u
(\
+a
o
:)
-:f
6 L o .P
(/',
trl
Y
Y
Y
-
(v)
!
'vl
c
6
s
L 0,
o
0,
t/l
6 t^3
--l
N
! f
f
I
O
s
a
xt
H?
s 6
o $
c)
)n
@
\3
T^3
o ! :)
@
! :f
@
L
6 J L
3
o
lJ
ut
?L 6 tt c 6
6
?t
-f
+,
v7
F f -) !6 Ef s 6 a
I
l
u1
t. fij
lt
ll
I
rll
ll
F -f"
D
7o
z
-''
I I I
:
l.1lr
6
A o
I
T
l-
\)
J -
I
+ (+
:
.9 1.
0,
u
(n ru
).!
o
!
n
a
i:
E
+,
6
L
=
.9
c
6
6
a a € z trl
st
-
trl
I
-
I
ul
.P
I
o
I
Fq I
a
I
.s ul o (J
I
I
L
I
J I
=
I
I
I
I
I
I
I
I
I
I
,o lo
o
O o @
o\
cn
ll.
-
f 6
IC
@/
I
ll
-: 1l
it
I
A
-r-i- ,)
o.tl Lnrl
tl
I
5
T
I
I
? l, I
L__
+
lq
O o
o O o\
ul +.'
o
tEl
+,
o
a
.s
ul
o
L)
ul
L
6
(J
r
prt
a s
L
f
=
UI .|J
eo o .s
c
6 E, 6
trl
6 E 6
z
d L f J f
Ee CI 6
LE 0r6 o6 F!
ul
6
L)
'
_J
O
c L
f
P f
|n I
Q
:
I
E
e
6 o l6 f J J
v7
*
€ \o
:f,
6
o a
s
6
Y u L3 o_
c
:)
3t
m
Y'r5
I
l1
-
ul
!g 0rO
I
I
: -T-
c
(L
0,
b
m
(L
oI
0-
6
I
q o c! O
:l
-c
-)
0-
\f,
-
I N ><
ru
(n
f, a Y
> a
Y
;u?
;t4
$
-f
E
t-d
!
@
!
3f
ff
t^
6 l, \) ?
6 L
s\)
b
/ *rY
(L
l* lo-
lz
u
-
I
o
(L
m
to
E
f o
a
a
+,
ut
ut
s
s
6 (J
LN 3U
eft !c
=- u-
vl
m
o E
a s
ul
6
(J
CT,
s 6
/l|rl llllll
rlllll I
llrllr
Lffi ;lffi
(L
vl .P
o
vl
m
L)
a
L
f
=
I
lo 115 f I
:f
5
!6
6
-c
o
+ (|-
.!
-
IL
> !
0,
f
c
:
a a .9
a
=
E
a cl
_9
trl
c .9,
a
6
E 6 E 6
z
z
f 6
s FI
s a
(?)
ru
c 6 L f, J J
Ee CI 6
LE 0rd o6 F3
n I
a
oA/
c
b L
f
a
.s r/l 6
:
6 6 J (A
(U
c 6 L J
6 g) a g 6
J :f
:3
c
o
z
!l v 3;
od Y!
P J 6 pq
I
E E
vl
(J
J
I
I I
(.'t
-) tn
I
f
E
/;tl
\ffi W
ut
L)
u z
6 (J
o z.
N
(L
f
0,
6 ut tt L 6 ! s a
z
l.^
lu
L
o
0,
o
:
la
+0,
-s
o
sF [--l
Ld
s.!
!.!
lz
E
EZ .JT :) =T 1-o
f
6 a c
Y
t9ru u, u(,) @
@
+a
a
6 L
@
s
6
s
><
$
19
c
o \o
@
ru
D
\l M t: o_ :f m
-)
o_
T.
' l1 'y "t
97 50
oo
+++"1"
e\T \
1
lt 00
,,
I
=
I
L,,,J
I
I
oo
1
I
I
I
l
Lil=1! L*
I No,
Coslng Botts (LP INR
HRZ
Coslng Botts (LP INR
HRZ:
Jun.
Kel (osonon
dot on Hn
1
cr o,g JUbu
Utln 8Gt
D0PB1u69 Pt
ors Mou
Utlr 8Gl
K0HVUTaoXla7 H7
4k
Moterlot
Nonno Boglon
StondErdlsosl
Keterongon
Toteronsl ukuron dqton Hn
Skqto r
h2
Dlgonbor r Mlftohut Hudo
Ukuronr nn
NID
Tonggot rt2-11-15
Dltlhqt r Andl Vlrqhodl
PJB UPGRK I Bout Cosing
Turbine PLTU
Penlngoton
lfi/Iv
No,1 |
A4
.
t'! --r., i t
lt?
r a
1
i 1
\ \
\1 \
lcr
o.s f,trJ
To,ngrgol t1?-11-15
PJB
UPGRK
Bout Coslng Tunblne PLTU III/IV
fcil{vuTl4xll4
H7
r: ,..*i i. A
.. .:.:{::;7'|':t
,,,,*..,,,
f,ll;'r, r.,1.::'iL"i
'tr.f 5$ ....$ ,,:.#; ,:ll#ll,:l !li. fr. ,,$
'::l.:t ',,,,*:.,.,,,
q{J iiSI tK, irh ,+l r.,q
qi
8: gj|
;{
(..4
'A
.#
g
{l?
't
./4. F;
*, *.1
Lbl
'I
W
#
b
d:, ,
.i:i:
,,*. ..,8 :.,,#
,,,fli
,tl
PELELANGAN UMUM PENGADAAN BAUT CASING PLTU #3 PT PJB UNIT PEMBANGKITAN GRESIK
RENCANA KERJA DAN SYARAT-SYARAT ( RKS )
NOMOR
:
0374.RKS/612/UPGRK/2016
TANGGAL
:
22 Maret 2016
PANITIA PELAKSANA PENGADAAN BARANG DAN JASA PT PEMBANGKITAN JAWA-BALI UNIT PEMBANGKITAN GRESIK
2016
DAFTAR ISI BAB I
SYARAT-SYARAT UMUM ................................................................................... 4 1.1
PENDAHULUAN ....................................................................................... 4
1.2
PEDOMAN PELAKSANAAN PELELANGAN ............................................ 4
1.3
RENCANA KERJA .................................................................................... 4
1.4
ANGGARAN OPERASIONAL ................................................................... 4
1.5
JADWAL PELAKSANAAN PELELANGAN................................................ 4
1.6
PEMBERI PEKERJAAN ............................................................................ 5
1.7
DIREKSI PEKERJAAN .............................................................................. 5
1.8
PERENCANA PENGADAAN BARANG/JASA .......................................... 5
1.9
PENYEDIA BARANG/JASA ...................................................................... 5
1.10 RENCANA KERJA DAN SYARAT-SYARAT (RKS) .................................. 5 1.11 SYARAT-SYARAT PESERTA LELANG ................................................... 5 1.12 DILARANG IKUT SEBAGAI PESERTA / PENJAMIN ............................... 6 1.13 METODE PEMASUKAN DAN TATA CARA PEMBUKAAN DOKUMEN ... 6 1.14 LAMPIRAN-LAMPIRAN SURAT PENAWARAN ....................................... 7 BAB II
SYARAT-SYARAT ADMINISTRASI................................................................... 10 2.1
JAMINAN PENAWARAN ......................................................................... 10
2.2
JAMINAN PELAKSANAAN ..................................................................... 11
2.3
MASA GARANSI/PEMELIHARAAN ........................................................ 12
2.4
WAKTU DAN TEMPAT PENYERAHAN.................................................. 14
2.5
PEMERIKSAAN DAN PENERIMAAN BARANG ..................................... 15
2.6
DIREKSI PEKERJAAN ............................................................................ 15
2.7
SITE MANAJER ...................................................................................... 16
2.8
IZIN, KEAMANAN DAN KESELAMATAN KERJA SERTA KEBERSIHAN LINGKUNGAN ........................................................................................ 16
2.9
PEKERJAAN TAMBAH DAN PEKERJAAN KURANG ............................ 18
2.10 CARA PEMBAYARAN............................................................................. 19 2.11 SANKSI KETERLAMBATAN DAN SANKSI WANPRESTASI ................. 19 2.12 PEMBEBASAN TUNTUTAN ................................................................... 20 2.13 PENGALIHAN RISIKO DAN PENGALIHAN KEPEMILIKAN BARANG .. 20 2.14 PENUNDAAN PENYELESAIAN PEKERJAAN ....................................... 20 2.15 PEMUTUSAN SURAT PERJANJIAN ...................................................... 21 2.16 FORCE MAJEURE .................................................................................. 21 2.17 PENYELESAIAN PERSELISIHAN .......................................................... 22 2.18 PENGALIHAN PEKERJAAN KEPADA PIHAK LAINNYA ....................... 23 2 Rencana Kerja dan Syarat-syarat
2.19 PERUBAHAN-PERUBAHAN PADA SURAT PERJANJIAN .................... 23 2.20 PERSYARATAN LAIN ............................................................................. 23 2.21 KETENTUAN BLACK LIST ..................................................................... 24 BAB III SYARAT-SYARAT TEKNIS ............................................................................... 25 3.1
MAKSUD DAN TUJUAN ......................................................................... 25
3.2
DATA SPESIFIKASI TURBIN PLTU #3 .................................................. 25
3.3
LINGKUP PEKERJAAN .......................................................................... 25
3.4
PENGUJIAN KUALITAS HASIL PEKERJAAN ........................................ 28
3.5
MATERIALSISA/LIMBAH ........................................................................ 28
3.6
WAKTU PENYELESAIAN PEKERJAAN ................................................. 28
3.7
LAPORAN HASIL PEKERJAAN.............................................................. 28
3.8
GARANSI PEKERJAAN .......................................................................... 28
3.9
LAIN-LAIN ............................................................................................... 28
BAB IV TATA CARA EVALUASI PELELANGAN ........................................................... 29
BAB V
4.1
METODE EVALUASI ............................................................................... 29
4.2
KLARIFIKASI ........................................................................................... 32
4.3
PENETAPAN PEMENANG DAN PENGUMUMAN PEMENANG ............ 33
4.4
MASA SANGGAH DAN JAMINAN SANGGAHAN .................................. 33
4.5
PENUNJUKAN PEMENANG PELELANGAN .......................................... 34
PENUTUP .......................................................................................................... 36
LAMPIRAN-LAMPIRAN
3 Rencana Kerja dan Syarat-syarat
BAB I SYARAT-SYARAT UMUM
1.1
PENDAHULUAN Penyedia Barang/Jasa yang mengikuti pengadaan dengan sistem pelelangan ini harus membaca dan memahami dengan seksama semua ketentuan yang tertulis pada Rencana Kerja dan Syarat-syarat (RKS) ini. Sanggahan tidak akan ditanggapi di kemudian hari, jika alasannya karena tidak membaca, atau kurang memahami mengenai artinya, dan segala kerugian yang diakibatkannya menjadi tanggung jawab Penyedia Barang/Jasa.
1.2
PEDOMAN PELAKSANAAN PELELANGAN Pelelangan Pengadaan Barang/Jasa ini berpedoman pada Surat Keputusan Direksi PT Pembangkitan Jawa-Bali Nomor 087.K/010/DIR/2012 tanggal 09 Oktober 2012 dan Nomor 090.K/010/DIR/2012 tanggal 09 Oktober 2012.
1.3
RENCANA KERJA Dalam pelelangan ini Penyedia Barang/Jasa diminta untuk menawarkan harga Pengadaan Baut Casing PLTU #3 untuk PT PJB Unit Pembangkitan Gresik sesuai spesifikasi yang diminta.
1.4
ANGGARAN OPERASIONAL Anggaran Operasional Pengadaan Baut Casing PLTU #3 untuk PT PJB Unit Pembangkitan Gresik sesuai RKS ini adalah sebesar Rp.884.579.582,00 (Delapan Ratus Delapan Puluh Empat Juta Lima Ratus Tujuh Puluh Sembilan Ribu Lima Ratus Delapan Puluh Dua Rupiah).
1.5
JADWAL PELAKSANAAN PELELANGAN
1.5.1
Pendaftaran Peserta Lelang dan Pengambilan Dokumen Lelang : Tanggal
: 22 Maret 2016 s/d 04 April 2016
Waktu
: Pukul 13.00 WIB s/d 15.00 WIB
Tempat
: Bidang Logistik - Pengadaan PT PJB Unit Pembangkitan Gresik Up. Panitia Pelaksana Pengadaan Barang/Jasa Jl. Harun Tohir No.1, Gresik
1.5.2
Penjelasan Lelang : Hari/Tanggal
: Selasa / 05 April 2016
Waktu
: Pukul 10.00 WIB
Tempat
: PT PJB UNIT PEMBANGKITAN GRESIK Jl. Harun Tohir No.1, Gresik
1.5.3
Penyampaian dan Pembukaan Surat Penawaran Administrasi, Teknik dan Harga paling lambat : Hari/Tanggal
: Rabu, 13 April 2016
Waktu
: Pukul 13.30 WIB
Tempat
: Bidang Logistik - Pengadaan PT PJB Unit Pembangkitan Gresik
4 Rencana Kerja dan Syarat-syarat
Up. Panitia Pelaksana Pengadaan Barang/Jasa Jl. Harun Tohir No.1, Gresik 1.6
PEMBERI PEKERJAAN Pemberi pekerjaan dalam pelelangan ini adalah PT Pembangkitan Jawa-Bali Unit Pembangkitan Gresik, selanjutnya disebut PT PJB.
1.7
DIREKSI PEKERJAAN Direksi pekerjaan adalah Manajer Pemeliharaan PT PJB Unit Pembangkitan Gresik.
1.8
PERENCANA PENGADAAN BARANG/JASA Perencana Pengadaan Barang/Jasa dalam pelelangan ini adalah Manajer Pemeliharaan PT PJB Unit Pembangkitan Gresik.
1.9
PENYEDIA BARANG/JASA Penyedia Barang/Jasa adalah Badan Usaha yang kegiatan usahanya menyediakan barang/jasa.
1.10
RENCANA KERJA DAN SYARAT-SYARAT (RKS)
1.10.1 Rencana Kerja dan Syarat-syarat (RKS) adalah dokumen pengadaan yang dipergunakan sebagai pedoman dalam proses penawaran oleh Penyedia Barang/Jasa serta pedoman proses pengadaan oleh Tim Pengadaan PT PJB Unit Pembangkitan Gresik. 1.10.2 Pelaksana Pengadaan akan menyelenggarakan Penjelasan Lelang untuk menjelaskan isi dan lingkup dari dokumen lelang. 1.10.3 Semua permintaan klarifikasi terhadap isi RKS hanya dapat dilakukan dalam forum Penjelasan Lelang. 1.10.4 Peserta Lelang tidak diwajibkan menghadiri/mengikuti Rapat Penjelasan Lelang yang diadakan oleh Pelaksana Pengadaan. Bagi Peserta Lelang yang tidak menghadiri/mengikuti Rapat Penjelasan Lelang, dianggap menyetujui seluruh hasil Rapat Penjelasan Lelang (sesuai Berita Acara Penjelasan Lelang). 1.10.5 Para peserta yang hadir dalam pelaksanaan penjelasan (aanwijzing) harus menunjukan tanda pengenal dan surat tugas serta didampingi/dihadiri oleh tenaga ahli perusahaan yang memiliki kompetensi untuk itu. 1.10.6 Pertanyaan yang menyangkut RKS ini dapat disampaikan secara tertulis maupun lisan kepada Pelaksana Pengadaan pada saat Rapat Penjelasan Lelang. 1.10.7 Apabila terdapat perubahan/penambahan pada RKS pada saat Aanwijzing, maka akan dituangkan dalam Berita Acara Penjelasan Lelang yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari RKS ini, dan sifatnya mengikat seluruh Peserta Lelang. 1.11
SYARAT-SYARAT PESERTA LELANG Penyedia Barang/Jasa yang dapat mengikuti pelelangan ini adalah sebagai berikut :
1.11.1 Perusahaan yang berbadan hukum Perseroan Terbatas (PT) kecuali BUMN / BUMD / Perguruan Tinggi / Lembaga Ilmiah. 1.11.2 Pabrikan Dalam Negeri / Agen Tunggal / Distributor. 1.11.3 Pabrikan Luar Negeri yang mempunyai Perwakilan (Representatif) di Indonesia. 1.11.4 Unit PLN / Anak Perusahaan PLN / Anak Perusahaan PT PJB. 1.11.5 Badan Usaha Milik Negara (BUMN) / Badan Usaha Milik Daerah (BUMD).
5 Rencana Kerja dan Syarat-syarat
1.11.6 Badan Usaha yang berbentuk Joint Operation / Konsorsium. 1.11.7 Penyedia Barang/Jasa harus memiliki workshop yang bersertifikasi ISO 9001 & OHSAS atau mendapat dukungan dari Workshop/Manufacture resmi dan bersertifikasi ISO 9001 & OHSAS yang berpengalaman dalam bidang pengadaan barang dan jasa untuk pekerjaan sejenis. 1.11.8 Penyedia Barang/Jasa harus mempunyai Surat Izin Usaha dengan Kualifikasi Jasa Pelaksana Kontruksi (Kontraktor) bidang Instalasi Mekanikal dan Elektrikal. 1.11.9 Penyedia Barang/Jasa memiliki pengalaman paling sedikit 4 (empat) kali melakukan pekerjaan pembuatan part turbin atau pekerjaan sejenis, dalam kurun waktu selama 4 (empat) tahun terakhir, termasuk pengalaman Sub Kontrak dengan hasil baik. Pengalaman tersebut dibuktikan melalui : (1)
Surat perintah kerja/Kontrak pekerjaan;
(2)
Berita Acara penyelesaian pekerjaan atau serah terima barang;
(3)
Sub Kontrak yang diketahui oleh pengguna jasa/pemilik pekerjaan
(4)
Surat Rekomendasi atau Satisfaction Letter dari pengguna jasa/pemilik pekerjaan terkait pembuatan part turbin atau sejenis
1.11.10 Penyedia Barang/Jasa harus memiliki peralatan dan Tenaga Ahli yang berpengalaman dan kompeten dalam melakukan pembuatan part turbin atau pekerjaan sejenis yang dibuktikan dengan dokumentasi dokumen, foto, CV dan copy sertifikat kompetensi. 1.11.11 Penyedia Barang/Jasa tidak sedang menjalani sanksi Blacklist di lingkungan PT. PLN (Persero) Grup. 1.12
DILARANG IKUT SEBAGAI PESERTA / PENJAMIN
1.12.1 Mereka yang dinyatakan pailit. 1.12.2 Mereka yang keikutsertaannya akan bertentangan dengan kepentingan tugasnya (Conflict of interest). 1.12.3 Mereka yang keikutsertaannya dalam satu pelelangan berada dalam satu kesatuan pengaruh pemilik modal dan atau kepengurusan dengan peserta lelang yang lain (kecuali BUMN/BUMD sebagai peserta lelang) sehingga dapat diperkirakan akan dapat terjadi pengaturan/kerjasama di antara para peserta atau terjadinya persaingan yang tidak wajar/sehat. 1.12.4 Apabila peserta pelelangan terbukti berada dalam satu kekuatan pengaruh pemilik modal dan / atau kepengurusan, dapat dikenakan sanksi black List selama 24 bulan. 1.13
METODE PEMASUKAN DAN TATA CARA PEMBUKAAN DOKUMEN
1.13.1 Penyampaian Surat Penawaran adalah Pascakualifikasi dengan metode 1 (satu) sampul yaitu : Penyampaian Dokumen penawaran yang terdiri dari persyaratan Administrasi, Teknis dan penawaran harga yang dimasukan ke dalam 1 (satu) sampul tertutup. 1.13.2 Peserta harus mengajukan surat penawaran administrasi dan teknis sesuai contoh Lampiran 2 dan Lampiran 3 dan penawaran harga yang dilengkapi dengan rincian harga penawaran sesuai contoh Lampiran 4 dan Lampiran 5. 1.13.3 Penyampaian dokumen penawaran asli dan seluruh rekaman ke dalam 2 sampul yang masing-masing ditandai dengan ”asli” dan ”rekaman” kemudian kedua sampul tersebut dimasukan menjadi 1 (satu) sampul dan direkat untuk menjaga kerahasiaan. 1.13.4 Pada sampul penutup sebelah kiri atas agar ditulis :
6 Rencana Kerja dan Syarat-syarat
Dokumen Penawaran sesuai RKS No. 0374.RKS/612/UPGRK/2016, tanggal 22 Maret 2016, nama paket pekerjaan, nama dan alamat peserta Surat Penawaran dialamatkan kepada : PANITIA PELAKSANA PENGADAAN BARANG DAN JASA PT PEMBANGKITAN JAWA-BALI UNIT PEMBANGKITAN GRESIK Jalan Harun Tohir No.1, Gresik 1.13.5 Surat Penawaran dimasukkan sendiri oleh Peserta ke dalam kotak penawaran yang telah disediakan. 1.13.6 Penyampaian Surat Penawaran yang melampaui batas waktu yang telah ditentukan tidak akan diterima. 1.13.7 Ketidakhadiran peserta pada saat pembukaan dokumen penawaran tidak dapat dijadikan dasar untuk menolak/menggugurkan penawaran, perwakilan peserta yang hadir pada saat pembukaan dokumen penawaran menunjukan tanda pengenal dan surat penugasan kepada pelaksana pengadaan 1.13.8 Harga penawaran adalah harga tetap (fixed priced)/Lump Sump, tidak berubah, ditawarkan dalam mata uang rupiah, sudah termasuk semua pajak yang berlaku. 1.13.9 Harga penawaran berlaku untuk jangka waktu sekurang-kurangnya 3 (tiga) bulan terhitung sejak tanggal pemasukan Surat Penawaran. 1.13.10 Harga penawaran dalam dokumen penawaran dicantumkan dengan jelas dalam angkaangka dan huruf. 1.13.11 Apabila terdapat perbedaan penulisan antara angka dan penulisan huruf, maka yang digunakan adalah penulisan huruf. 1.13.12 Surat Penawaran harus ditandatangani oleh Pimpinan Perusahaan atau penerima kuasa dari Pimpinan Perusahaan kepada nama yang tercantum di dalam akte pendirian perusahaan/perubahannya, atau Kepala Cabang Perusahaan yang diangkat oleh Kantor Pusat dan dibuktikan dengan dokumen otentik, atau pejabat yang menurut perjanjian kerjasama (joint operation agreement) adalah yang berhak mewakili joint operation, bertanggal, bermeterai Rp 6.000,00 dan distempel. 1.14
LAMPIRAN-LAMPIRAN SURAT PENAWARAN
1.14.1 Lampiran-lampiran Surat Penawaran dalam Sampul I (dibuat rangkap 2, Asli dan Copy) adalah sebagai berikut : (1) Lampiran Dokumen Administrasi : a.
Surat Penawaran Administrasi, Teknis dan harga (sesuai contoh Lampiran 4) RKS ini.
b.
Asli Surat Permohonan Calon Penyedia Barang/Jasa (sesuai contoh Lampiran 14).(khusus peserta lelang yang belum masuk DPP PT. PJB)
c.
Asli Surat Pernyataan Calon Penyedia (Bermeterai) (sesuai contoh Lampiran 15). (khusus peserta lelang yang belum masuk DPP PT. PJB)
d.
Pas Photo Terakhir Pimpinan Perusahaan Uk. 4 X 6 (Berwarna Dengan Background Merah) Sebanyak 2 Lembar dan Copy KTP Pimpinan Perusahaan.).(khusus peserta lelang yang belum masuk DPP PT. PJB)
e.
Copy Akte Pendirian Perusahaan dan Perubahan Terakhirnya.
f.
Copy Sertifikat DPP, Tanda Daftar Perusahaan, SIUP, SIUJK, dan/atau SBUJK dengan Kualifikasi Jasa Pelaksana Kontruksi (Kontraktor) bidang Instalasi Mekanikal dan Elektrikal yang masih berlaku;
g.
Copy NPWP dan PKP;
7 Rencana Kerja dan Syarat-syarat
h.
Copy Surat Kesepakatan Joint Operation / Konsorsium / KSO (dalam hal Surat Penawaran diajukan oleh perusahaan yang berbentuk Joint Operation / Konsorsium / KSO atau dalam hal Pekerjaan akan dilakukan oleh Pihak Ketiga yang telah memiliki ijin). (sesuai contoh Lampiran 9) Catatan : apabila Penyedia Barang/Jasa peserta pelelangan umum dinyatakan sebagai pemenang, maka wajib untuk menyerahkan surat Perjanjian kerjasama yang telah disahkan oleh Notaris.
i.
Copy Sertifikat Peserta BPJS Ketenagakerjaan.
j.
Copy Neraca Perusahaan tahun terakhir (Tahun 2014). Untuk penawaran yang bernilai di atas Rp 2 milyar, neraca harus telah diaudit oleh Akuntan Publik atau BPKP (khusus untuk BUMN / BUMD).
k.
Asli Daftar Susunan Pemilik Modal.
l.
Asli Daftar Susunan Pengurus Perusahaan.
m. Copy Rekening Koran terbaru dari Bank selama periode 3 (tiga) bulan terakhir (Bulan Januari, Februari dan Maret 2016), dan/atau Untuk penawaran yang bernilai di atas Rp 2 milyar, disertai Asli Referensi Bank yang masih berlaku dari Bank Umum (tidak termasuk Bank Perkreditan Rakyat). n.
Asli Surat Keterangan Dukungan Keuangan dari Bank (apabila menggunakan dana pinjaman dari bank umum) atau Surat Pernyataan Menggunakan Dana Sendiri (sesuai contoh Lampiran 8) (apabila tidak menggunakan dukungan keuangan dari bank).
o.
Copy bukti pelunasan kewajiban pajak tahun terakhir (tahun 2014) (SPT/PPh).
p.
Copy laporan bulanan (Bukti Penerimaan dan SPT/SSP) untuk PPh Pasal 25 atau Pasal 23 atau PPN sekurang-kurangnya 3 (tiga) bulan terakhir (Bulan Desember 2015, Januari 2016, dan Februari 2016).
q.
Asli Surat Kuasa bermeterai cukup dari penanggung jawab perusahaan kepada yang dikuasakan dalam hal surat penawaran ditandatangani oleh penerima kuasa.
r.
Surat Pernyataan tertulis bermeterai cukup dari peserta (sesuai contoh Lampiran 6).
s.
Asli Pakta Integritas (sesuai contoh Lampiran 7).
(2) Lampiran Dokumen Teknik : a.
Copy Surat Keterangan Kepemilikan Workshop yang dilampiri dengan surat ijin, keterangan domisili, sertifikat ISO 9001 & OHSAS, akte pendirian atau surat pendukung yang dikeluarkan oleh instansi terkait, bagi Peserta yang Memiliki Workshop. Tambahan : Copy Surat Dukungan dari Workshop, bagi Peserta yang merupakan Tidak Memiliki Workshop
b.
Daftar Referensi Bukti Pengalaman Kerja Sejenis atau pembuatan part turbin yang telah selesai maupun yang sedang dilakukan (sesuai contoh Lampiran 10).
Pengalaman tersebut dibuktikan melalui : i. Surat perintah kerja/Kontrak pekerjaan; ii. Berita Acara penyelesaian pekerjaan atau serah terima barang; iii. Sub Kontrak yang diketahui oleh pengguna jasa/pemilik pekerjaan iv. Surat Rekomendasi atau Satisfaction Letter dari pengguna jasa/pemilik pekerjaan terkait pembuatan part turbin atau sejenis
8 Rencana Kerja dan Syarat-syarat
c.
Asli Daftar Peralatan/ Perlengkapan (minimal memiliki peralatan cutting steel machine, welding machine CNC, mesin bubut, 3D scan, heat treatment, dan NDT) yang akan digunakan dilengkapi dokumentasi foto, data pendukung pemiliknya/penyewanya dan sertifikat kalibrasi alat yang masih berlaku (sesuai contoh Lampiran 11).
d.
Asli Metodologi dan/atau Prosedur Pelaksanaan Pekerjaan (termasuk prosedur heat treatment), yang akan dipakai dalam pekerjaan pembuatan part Turbin.
e.
Asli Rencana kerja dan jadwal pelaksanaan pekerjaan (dapat disajikan dalam bentuk Barchart) yang akan dipakai dalam pekerjaan pembuatan part Turbin.
f.
Struktur Organisasi perusahaan dan pelaksanaan pekerjaan (Diagram Organisasi) yang akan melaksanakan pekerjaan pemeliharaan, minimal terdiri dari: Penanggung Jawab Lapangan (Site Manajer), Pelaksana-pelaksana (Supervisor, Enjiniring dan Quality Control),
g.
Daftar Penanggung Jawab Lapangan (Site Manajer), Pelaksana-pelaksana (Supervisor, Enjiniring dan Quality Control) dan Petugas Inti / Tenaga Kerja yang dilengkapi dengan Curriculum Vitae (CV) dan copy sertifikat kompetensi (AK3 Umum).
h.
Asli Spesifikasi Teknik Barang yang diminta (sesuai lampiran 2).
i.
Asli Spesifikasi Teknik Barang yang ditawarkan (sesuai contoh lampiran 3), disertai dengan : 1. 2.
Spesifikasi material yang digunakan sebagai bahan pembuatan masingmasing baut Hasil re-drawing workshop dengan dimensi detail baut
1.14.2 Lampiran-lampiran Dokumen Penawaran Harga adalah sebagai berikut : (1) Permintaan Penawaran (PP) (sesuai contoh Lampiran 1). (2) Data rincian barang/jasa berikut harganya (sesuai contoh Lampiran 5). (3) Asli Jaminan Penawaran dari Bank Umum.
Catatan :
Copy surat-surat tersebut di atas bila diperlukan PT PJB berhak melihat aslinya.
Apabila ada hal-hal yang kurang jelas dan/atau meragukan terhadap suratsurat/data-data administrasi yang bersangkutan maka pelaksana pengadaan dapat melakukan klarifikasi/konfirmasi dengan pihak terkait/institusi yang menerbitkannya
Seluruh berkas lampiran dokumen Surat Penawaran tersebut diatas agar disusun secara rapi dan urut.
9 Rencana Kerja dan Syarat-syarat
BAB II SYARAT-SYARAT ADMINISTRASI
2.1
JAMINAN PENAWARAN
2.1.1
Jaminan penawaran (Bid-Bond) yang sah adalah jaminan yang dikeluarkan oleh Bank Umum (tidak termasuk Bank Perkreditan Rakyat, asuransi dan Bank CIMB Niaga) atau Kantor Cabang/Perwakilan Bank Umum Asing yang berkedudukan di Indonesia. Jaminan dapat pula berbentuk tunai dengan cara menyetor ke kas Perusahaan PT PJB Kantor Pusat atas nama PT PJB, Nomor Rekening 00 4879 6415, Bank BNI Cab. Gubernur Suryo Jl. Gubernur Suryo No. 36, Surabaya (Ketentuan sesuai lampiran 13).
2.1.2
Jaminan penawaran yang diterbitkan harus mempunyai syarat-syarat sekurang-kurangnya sebagai berikut :
2.1.3
(1)
Judul jaminan adalah ”Garansi Bank” atau ”Bank Garansi”.
(2)
Tercantum nama dan alamat jelas bank pemberi garansi / pihak Penjamin.
(3)
Tercantum nama dan alamat jelas pemberi tugas.
(4)
Tercantum nama dan alamat jelas Penyedia.
(5)
Tercantum tanggal penerbitan garansi.
(6)
Tercantum transaksi antara pihak yang dijamin dengan penerima garansi / Nama paket pekerjaan yang dijamin.
(7)
Tercantum besar jumlahnya jaminan dalam angka dan huruf.
(8)
Tercantum pernyataan pihak Penjamin bahwa Jaminan Penawaran dapat dicairkan dengan segera sesuai ketentuan dalam Jaminan Penawaran.
(9)
Tercantum tanggal berlaku dan berakhirnya garansi bank / masa berlaku surat jaminan penawaran.
(10)
Tercantum penegasan batas waktu pengajuan claim.
(11)
Tercantum tidak memberlakukan ketentuan pasal 1831 dan memberlakukan pasal 1832 KUHP.
Jaminan Penawaran (Bid-Bond) wajib diserahkan oleh Peserta, dengan tujuan jaminan kepada : Nama Alamat
: PT PJB Unit Pembangkitan Gresik : Jl. Harun Tohir No.1 Gresik
Jaminan
: Pengadaan Baut Casing PLTU #3 untuk PT PJB Unit Pembangkitan Gresik
2.1.4
Jaminan penawaran bersifat unconditional (tanpa syarat) dan mudah untuk dicairkan, apabila Jaminan penawaran dimaksud tidak dapat atau sulit untuk dicairkan, maka penyedia barang/jasa akan dikenakan sanksi tidak diperkekankan untuk mengikuti pengadaan barang/jasa di unit kerja PT PJB minimum selama 3 (tiga) tahun.
2.1.5
Besarnya Jaminan Penawaran (Bid-Bond) adalah 1% - 3% dari nilai total HPS.
2.1.6
Masa berlakunya Jaminan Penawaran (Bid-Bond) sekurang-kurangnya sama dengan masa berlakunya harga penawaran yaitu 3 (tiga) bulan atau 90 (Sembilan puluh) hari kalender.
10 Rencana Kerja dan Syarat-syarat
2.1.7
Apabila masa berlaku Jaminan Penawaran (Bid-Bond) telah berakhir, sedangkan keputusan Pelelangan Umum belum ditetapkan, maka PT PJB berhak meminta perpanjangan masa berlaku jaminan penawaran tersebut.
2.1.8
Jaminan Penawaran (Bid-Bond) akan dikembalikan kepada Peserta yang bukan menjadi pemenang dalam Pelelangan Umum ini setelah ada keputusan pemenang dari Pejabat PT PJB yang berwenang.
2.1.9
Bagi Peserta yang ditunjuk sebagai pemenang, Jaminan Penawaran (Bid-Bond) akan dikembalikan setelah Peserta menyerahkan jaminan pelaksanaan (Performance Bond) kepada PT PJB.
2.1.10 Bagi Peserta yang telah memasukkan penawaran lengkap dengan Jaminan Penawaran tetapi menarik diri (membatalkan sebagian atau seluruh penawarannya) dari Pelelangan Umum ini sebelum ada keputusan pemenang dari Pejabat PT PJB yang berwenang, maka Jaminan Penawaran tersebut akan dicairkan dan menjadi milik PT PJB dan tidak diperkenankan untuk mengikuti pengadaan barang/jasa di wilayah kerja PT PJB minimal selama 1 (satu) tahun. 2.1.11 Dalam hal Penyedia Barang/Jasa yang sudah ditunjuk menjadi pemenang dalam Pelelangan Umum ini dan tidak bersedia menandatangani Surat Perjanjian atau menolak penunjukan PT PJB dengan alasan yang tidak dapat diterima, maka Jaminan Penawaran akan dicairkan dan menjadi milik PT PJB dan Penyedia Barang/Jasa tersebut tidak diperkenankan untuk mengikuti pengadaan barang / jasa di wilayah kerja PT PJB minimal selama 1 (satu) tahun, selanjutnya PT PJB berhak menunjuk peserta pemenang berikutnya. 2.2
JAMINAN PELAKSANAAN
2.2.1
Sebelum diterbitkan Surat Perjanjian, Penyedia Barang/Jasa harus menyerahkan Surat Jaminan Pelaksanaan (Performance Bond) sebagai syarat penandatanganan Surat Perjanjian.
2.2.2
Jaminan Pelaksanaan (Performance Bond) yang sah adalah jaminan yang dikeluarkan oleh Bank Umum (tidak termasuk Bank Perkreditan Rakyat, asuransi dan Bank CIMB Niaga) atau Kantor Cabang/Perwakilan Bank Umum Asing yang berkedudukan di Indonesia. Jaminan dapat pula berbentuk tunai dengan cara menyetor ke kas Perusahaan PT PJB Kantor Pusat atas nama PT PJB, Nomor Rekening 00 4879 6415, Bank BNI Cab. Gubernur Suryo Jl. Gubernur Suryo No. 36, Surabaya (Ketentuan sesuai lampiran 13).
2.2.3
Jaminan Pelaksanaan (Performance Bond) yang diterbitkan harus mempunyai syaratsyarat sekurang-kurangnya sebagai berikut : (1)
Judul jaminan adalah ”Garansi Bank” atau ”Bank Garansi”.
(2)
Tercantum nama dan alamat jelas bank pemberi garansi / pihak Penjamin.
(3)
Tercantum nama dan alamat jelas pemberi tugas.
(4)
Tercantum nama dan alamat jelas Penyedia.
(5)
Tercantum tanggal penerbitan garansi.
(6)
Tercantum transaksi antara pihak yang dijamin dengan penerima garansi / Nama paket pekerjaan yang dijamin.
(7)
Tercantum besar jumlahnya jaminan dalam angka dan huruf.
(8)
Tercantum pernyataan pihak Penjamin bahwa Jaminan Pelaksanaan dapat dicairkan dengan segera sesuai ketentuan dalam Jaminan Pelaksanaan.
11 Rencana Kerja dan Syarat-syarat
(9)
Tercantum tanggal berlaku dan berakhirnya garansi bank / masa berlaku surat jaminan Pelaksanaan.
(10)
Tercantum penegasan batas waktu pengajuan claim.
(11)
Tercantum tidak memberlakukan ketentuan pasal 1831 dan memberlakukan pasal 1832 KUHP.
2.2.4
Jaminan Pelaksanaan bersifat unconditional (tanpa syarat) dan mudah untuk dicairkan, apabila Jaminan Pelaksanaan dimaksud tidak dapat atau sulit untuk dicairkan, maka penyedia barang/jasa akan dikenakan sanksi tidak diperkekankan untuk mengikuti pengadaan barang/jasa di unit kerja PT PJB minimum selama 3 (tiga) tahun.
2.2.5
Besarnya Jaminan Pelaksanaan (Performance Bond) sebagai berikut: (1)
untuk nilai penawaran terkoreksi antara 80% (delapan puluh perseratus) sampai dengan 100% (seratus perseratus) dari nilai total HPS, Jaminan Pelaksanaan adalah sebesar 5% (lima perseratus) dari nilai Kontrak;atau
(2)
untuk nilai penawaran terkoreksi dibawah 80% (delapan puluh perseratus) dari nilai total HPS, besarnya Jaminan Pelaksanaan 5% (lima perseratus) dari nilai total HPS.
2.2.6
Jaminan Pelaksanaan (Performance Bond) harus sudah diserahkan selambat-lambatnya 10 (sepuluh) hari kerja setelah tanggal Surat Penunjukan.
2.2.7
Jaminan Pelaksanaan yang sah adalah dikeluarkan oleh Bank Umum (tidak termasuk Bank Perkreditan Rakyat), dengan tujuan jaminan kepada : Nama
: PT PJB Unit Pembangkitan Gresik
Alamat
: Jl. Harun Tohir No.1 Gresik
Jaminan
: Pengadaan Baut Casing PLTU #3 untuk PT PJB Unit Pembangkitan Gresik
2.2.8
Jaminan Pelaksanaan harus mempunyai masa berlaku sekurang-kurangnya 1 (satu) hari kalender sebelum tanggal penandatanganan Surat Perjanjian sampai dengan batas akhir waktu penyerahan barang ditambah 90 (Sembilan puluh) hari kalender.
2.2.9
Jaminan Pelaksanaan akan dikembalikan setelah seluruh pekerjaan telah dinyatakan diterima dibuktikan dengan diterbitkannya Berita Acara Penyelesaian Pekerjaan (pada akhir masa jangka waktu pekerjaan).
2.2.10 Penyedia Barang/Jasa harus bersedia memperpanjang masa berlaku jaminan pelaksanaan jika penyerahan pekerjaan tertunda dari waktu yang telah ditetapkan dalam Surat Perjanjian. 2.2.11 Dalam hal Penyedia Barang/Jasa tidak bersedia memperpanjang masa berlaku jaminan pelaksanaan, maka Surat Perjanjian akan diputuskan secara sepihak dan selanjutnya jaminan pelaksanaan tersebut akan dicairkan dan menjadi milik PT PJB serta kepada Penyedia Barang/Jasa dikenakan sanksi tidak diperbolehkan untuk mengikuti pengadaan barang/jasa di wilayah kerja PT PJB selama minimal 1 (satu) tahun. 2.3
MASA GARANSI/PEMELIHARAAN
2.3.1
Penyedia Barang/Jasa menjamin bahwa Pengadaan Baut Casing PLTU #3 yang diserahkan adalah bebas dari segala kerusakan dengan Masa Garansi Barang adalah selama 12 (dua belas) bulan terhitung sejak barang dipasang/digunakan atau 18 (delapan belas) bulan sejak diterima dengan baik, mana yang tercapai lebih dahulu Yang dimaksud 1 (satu) bulan dalam ayat ini adalah 30 (tiga puluh) hari kalender.
12 Rencana Kerja dan Syarat-syarat
2.3.2
Selama Masa Garansi/Pemeliharaan sebagaimana dimaksud dalam poin 2.3.1., Penyedia Barang/Jasa wajib memberikan Sertifikat Garansi dari produsen/perakit atau pihak yang ditunjuk secara sah oleh produsen kepada Pemberi Pekerjaan pada saat penyerahan barang.
2.3.3
Selama Masa Garansi/Pemeliharaan, PIHAK KEDUA wajib memberikan Jaminan Masa Garansi berupa Sertifikat Garansi dari produsen/perakit atau pihak yang ditunjuk secara sah oleh produsen dengan masa garansi sebagaimana dimaksud dalam poin 2.3.1 ayat (1), yang diserahkan oleh PIHAK KEDUA kepada PIHAK KESATU pada saat penyerahan barang. Sertifikat Garansi (Certificate of Guarantee) ditujukan kepada : Nama Alamat Jaminan
: : :
PT PJB Unit Pembangkitan Gresik Jl. Harun Tohir No.1 Gresik Pengadaan Baut Casing PLTU #3 untuk PT PJB Unit Pembangkitan Gresik
2.3.4
Apabila dalam Masa Garansi sebagaimana dimaksud poin 2.3.1. terjadi kerusakan atas Baut Casing Turbin tersebut sebagai akibat kesalahan teknik pabrik atau cacat tersembunyi atau karena penggunaan barang bermutu rendah atau kesalahan pembuatan dan/atau akibat kesalahan Penyedia Barang/Jasa dalam pelaksanaan pekerjaan jasa, maka Penyedia Barang/Jasa wajib memperbaiki atau mengganti Baut Casing Turbin dengan yang baru yang sesuai dengan ketentuan dan/atau melaksanakan pekerjaan jasa ulang
2.3.5
Apabila terjadi gangguan/kerusakan atas Baut Casing Turbin tersebut, maka penanganan gangguan kerusakan harus direspon dalam waktu paling lambat 1 x 24 jam setelah pemberitahuan melalui telepon/surat.
2.3.6
Penanganan gangguan dan perbaikan kerusakan harus didampingi oleh Direksi Pekerjaan dan harus diketahui serta disetujui oleh Direksi Pekerjaan.
2.3.7
Pemeriksaan untuk menentukan penyebab kerusakan dituangkan dalam Berita Acara Pemeriksaan Kerusakan yang ditandatangani oleh PARA PIHAK.
2.3.8
Penyedia Barang/Jasa dengan biayanya sendiri wajib melakukan perbaikan atau penggantian terhadap Baut Casing Turbin yang mengalami kerusakan selama Masa Garansi dan/atau melaksanakan kembali pekerjaan jasa. Perbaikan yang rusak atas Baut Casing Turbin tersebut merupakan satu-satunya penyelesaian dan menjadi kewajiban Penyedia Barang/Jasa.
2.3.9
Apabila Penyedia Barang/Jasa tidak melakukan pemeriksaan dan menentukan penyebab kerusakan, dalam waktu selambat-lambatnya 7 hari kalender terhitung sejak klaim dari PT. PJB kepada Penyedia Barang/Jasa, maka PT. PJB akan menerbitkan Surat Peringatan secara tertulis kepada Penyedia Barang/Jasa. Peringatan dimaksud merupakan peringatan peringatan pertama sekaligus peringatan yang terakhir bagi Penyedia Barang/Jasa.
2.3.10 Apabila dalam jangka waktu 7 (tujuh) hari kalender setelah diterbitkannya Surat Peringatan secara Tertulis sebagaimana dimaksud dalam ayat (10) Pasal ini, Penyedia Barang/Jasa belum melakukan tindakan, maka Penyedia Barang/Jasa dikenakan sanksi tidak diperbolehkan untuk mengikuti pengadaan barang dan/atau jasa di wilayah kerja PT PLN (Persero) selama minimum 24 (dua puluh empat) bulan sejak tanggal surat pemberitahuan dari PT. PJB
13 Rencana Kerja dan Syarat-syarat
2.3.11 Penyedia Barang/Jasa harus menyediakan dukungan (konsultasi dan support teknis yang memiliki kontak person di Indonesia) dalam waktu kerja operasional normal (selama masa garansi). 2.3.12 Garansi sebagaimana dimaksud dalam Pasal ini tidak berlaku pada hal-hal sebagai berikut: a. Rusak atau cacat yang diakibatkan dari modifikasi oleh PT. PJB terhadap Baut Casing Turbin tanpa persetujuan terlebih dahulu dari Penyedia Barang/Jasa; b. Rusak atau cacat yang diakibatkan dari kesalahan pemasangan / pengoperasian / perawatan yang dilakukan oleh PT. PJB tidak sesuai dengan pedoman pengoperasian dan/atau buku-buku instruksi yang relevan dari Penyedia Barang/Jasa; c.
Rusak atau cacat yang timbul oleh sebab-sebab yang diakibatkan oleh PT. PJB dan/atau Pihak Ketiga;
d. Rusak atau cacat yang disebabkan oleh Force Majeure. 2.3.13 Setelah berakhirnya Masa Garansi, PT. PJB akan menerbitkan Berita Acara Penyelesaian Masa Garansi yang ditandatangani oleh Tim Pemeriksa Barang/Jasa PT PJB Unit Pembangkitan Gresik 2.4
WAKTU DAN TEMPAT PENYERAHAN
2.4.1
Waktu penyerahan barang adalah 180 (Seratus Delapan Puluh) hari kalender sejak surat penunjukan diterbitkan atau paling lambat 2 (dua) minggu sebelum jadwal inspeksi / overhaul SE PLTU #3 tahun 2016 (22 November 2016 sd 03 Januari 2017) dilaksanakan.
2.4.2
Tempat penyerahan barang dan jasa adalah di PT PJB Unit Pembangkitan Gresik
2.4.3
Jangka waktu ini sudah memperhitungkan waktu yang dipergunakan oleh Penyedia Barang/Jasa untuk melaksanakan seluruh pengadaan sampai dengan selesainya pengadaan, termasuk waktu yang dibutuhkan untuk mendatangkan material, melaksanakan pengiriman/pengangkutan, pengamanan dalam alat angkutan dan pelaksanaan pengujian-pengujian yang diperlukan, serta sudah termasuk antisipasi dan perhitungan kebutuhan libur hari raya maupun hari besar dan/atau libur nasional lainnya.
2.4.4
Pada waktu penyerahan barang agar dilengkapi dengan dokumen-dokumen sebagai berikut : (1) (2) (3) (4) (5) (6)
Surat Pengantar barang dalam 2 (dua) rangkap. Asli As Build Drawing Asli Certificate Of Manufacture (COM). Asli / Copy Material Certificate / Sertifikat Material Asli Hardness and Heat Treatment Report Laporan Hasil Pekerjaan dalam rangkap 3 ( bentuk soft copy dan hard copy) yang dilengkapi dengan : - Progress Report harian pekerjaan pembuatan baut casing Turbin; - Foto-foto untuk keperluan dokumentasi seluruh pekerjaan (secara urut sesuai lingkup pekerjaan); - Metode proses pembuatan baut casing Turbin PLTU - Berita Acara Hasil Witness On Workshop (7) Asli Certificate Of Guarantee / Sertifikat Garansi (8) Copy Surat Perjanjian.
14 Rencana Kerja dan Syarat-syarat
2.4.5
Sebelum dilakukan pemeriksaan kualitas barang yang diserahkan oleh Penyedia Barang/Jasa, maka atas penyerahan barang tersebut akan diterbitkan Formulir Pemeriksaan Fisik Kedatangan Barang oleh Petugas Gudang.
2.4.6
Segala risiko kehilangan dan/atau kerusakan atas barang yang dititipkan sementara menjadi beban dan tanggung jawab Penyedia Barang/Jasa.
2.5
PEMERIKSAAN DAN PENERIMAAN BARANG
2.5.1
Pemeriksaan atas barang yang diserahkan oleh Penyedia Barang/Jasa meliputi pemeriksaan kelengkapan dokumen barang, kesesuaian spesifikasi, kualitas, kuantitas, jenis barang sesuai dengan yang dipersyaratkan dalam Surat Perjanjian.
2.5.2
Apabila barang yang diserahkan oleh Penyedia Barang/Jasa tidak sesuai dengan yang dipersyaratkan dalam Surat Perjanjian dan tidak memenuhi pengujian material yang dilakukan oleh PT PJB UP. Gresik, maka PT PJB Unit Pembangkitan Gresik berhak menolak barang yang tidak sesuai tersebut dan Penyedia Barang/Jasa harus mengganti barang tersebut dengan barang yang baru.
2.5.3
Semua kehilangan dan/atau kerusakan atas barang tersebut yang terjadi dalam waktu handling dan/atau pengangkutan dari tempat Penyedia Barang/Jasa sampai di tempat penyerahan barang menjadi beban dan tanggung jawab Penyedia Barang/Jasa.
2.5.4
Dalam hal pemeriksaan dilakukan setelah batas waktu penyerahan barang dan ternyata barang tersebut tidak sesuai dengan spesifikasi teknis yang dipersyaratkan dan barang dinyatakan ditolak, maka Penyedia Barang/Jasa akan dikenakan denda keterlambatan terhitung sejak berakhirnya batas waktu penyerahan barang.
2.5.5
Pemeriksaan dan penerbitan Berita Acara Pemeriksaan barang oleh Tim Pemeriksa Kualitas Barang/Jasa PT PJB Unit Pembangkitan Gresik dilaksanakan paling lambat dalam waktu 16 (enam belas) hari kerja terhitung sejak dilakukannya pemeriksaan barang tersebut oleh Tim Pemeriksa Kualitas Barang/Jasa PT PJB Unit Pembangkitan Gresik
2.5.6
Hasil dari pemeriksaan dan penerimaan barang tersebut akan dituangkan dalam Berita Acara Pemeriksaan Barang yang ditandatangani oleh Tim Pemeriksa Kualitas Barang/Jasa PT PJB Unit Pembangkitan Gresik dan Bon Penerimaan Barang yang diterbitkan oleh Petugas Gudang PT PJB Unit Pembangkitan Gresik Namun demikian, penerbitan Berita Acara Pemeriksaan Barang tersebut tidak melepaskan tanggung jawab Penyedia Barang/Jasa terhadap kualitas barang yang diserahkan dan jika pada masa garansi ternyata barang tersebut tidak dapat berfungsi sebagaimana mestinya, maka Penyedia Barang/Jasa harus mengganti dengan barang yang baru.
2.6
DIREKSI PEKERJAAN
2.6.1
Untuk kelancaran pelaksanaan pekerjaan, PT PJB akan menunjuk Direksi Pekerjaan yang bertugas memberi bimbingan dan petunjuk kepada Penyedia Barang/Jasa dalam melaksanakan pekerjaan sesuai dengan yang dipersyaratkan dalam Surat Perjanjian.
2.6.2
Direksi Pekerjaan adalah Manajer Pemeliharaan PT PJB Unit Pembangkitan Gresik.
2.6.3
Adapun untuk kelancaran pelaksanaan pekerjaan di lapangan, Direksi Pekerjaan akan menunjuk secara tertulis Pengawas Lapangan guna melakukan pengawasan dan pendampingan dalam proses pelaksanaan pekerjaan, dalam hal ini bidang Management Outage (yang diwakili oleh Spv. Senior Management Outage PLTU-G).
2.6.4
Direksi Pekerjaan berhak untuk menolak apabila Penyedia Barang/Jasa dalam melaksanakan pekerjaan tidak sesuai dengan Surat Perjanjian.
15 Rencana Kerja dan Syarat-syarat
2.6.5
Direksi Pekerjaan berhak memberikan teguran atau peringatan bila Penyedia Barang/Jasa melakukan tindakan yang membahayakan tenaga kerja/personil/unit, melanggar peraturan atau tidak mengindahkan instruksi dari Direksi Pekerjaan.
2.6.6
Direksi Pekerjaan atau wakil yang ditunjuk (Pengawas Pekerjaan) hanya mempunyai wewenang mengeluarkan instruksi kepada Penyedia Barang/Jasa sejauh yang didefinisikan dalam Surat Perjanjian.
2.6.7
Setiap persetujuan, pemeriksaan, instruksi, permintaan, pengujian dan tindakan lainnya yang dilakukan oleh wakil Direksi Pekerjaan harus terlebih dahulu diketahui oleh Direksi Pekerjaan.
2.7
SITE MANAJER
2.7.1
Penyedia Barang/Jasa wajib menempatkan Site Manajer yang bertanggung jawab terhadap pelaksanaan pekerjaan sesuai dengan yang ditetapkan dalam Surat Perjanjian.
2.7.2
Site Manajer yang ditunjuk oleh Penyedia jasa harus yang memahami tentang peraturan kesehatan dan keselamatan kerja (K3) dengan memiliki Penunjukan AK3 Umum dari Menakertrans RI dan benar-benar ahli dalam dalam bidang pekerjaan sehingga terjamin kualitas hasil pekerjaan sesuai yang dipersyaratkan dalam Surat Perjanjian.
2.7.3
Site Manajer tersebut harus berada dilokasi pekerjaan yaitu di PT PJB UP. Gresik selama pekerjaan berlangsung hingga selesai.
2.7.4
Direksi Pekerjaan berhak meminta penggantian Site Manajer apabila dianggap tidak mampu dalam melaksanakan tugasnya.
2.7.5
Untuk kelancaran pelaksanaan pekerjaan, Site Manager dari Penyedia Barang/Jasa dapat melakukan koordinasi dengan Direksi Pekerjaan apabila terdapat masalah-masalah yang harus diselesaikan melalui pertemuan dengan Direksi Pekerjaan.
2.8
IZIN, KEAMANAN DAN KESELAMATAN KERJA SERTA KEBERSIHAN LINGKUNGAN
2.8.1
Penyedia barang/jasa setiap memasuki area PT PJB Unit Pembangkitan Gresik wajib meminta izin kepada bagian Keamanan dan K3 yang berupa Working Permit/Safety Permit/Surat Izin Kerja/dokumen lain yang menyatakan Penyedia barang/jasa diperbolehkan untuk memasuki area dan melaksanakan pekerjaan.
2.8.2
Penyedia barang/jasa wajib mematuhi semua ketentuan dan peraturan terkait dengan (1)
kebijakan dan prosedur Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (SMK3) dan Sistem Manajemen Lingkungan (SML) yang telah ditetapkan dilingkungan PT PJB,
(2)
Kebijakan Kawasan Dilarang Merokok
(3)
Kebijakan Tertib Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (Safety Riding) dan
(4)
Kebijakan dan prosedur Sistem Manajemen Pengamanan (SMP)
yang berlaku di dalam area PT PJB Unit Pembangkitan Gresik. 2.8.3
Penyedia barang/jasa wajib mematuhi kebijakan dan prosedur Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (SMK3) dan Sistem Manajemen Lingkungan (SML) yang telah ditetapkan dilingkungan PT PJB.
2.8.4
Penyedia Barang/Jasa harus mengasuransikan semua pekerja Penyedia Barang/Jasa yang akan melaksanakan pekerjaan di area PT. PJB Unit Pembangkitan Gresik selama pekerjaan jasa dilaksanakan dan PT. PJB Unit Pembangkitan Gresik tidak bertanggung
16 Rencana Kerja dan Syarat-syarat
jawab terhadap kejadian kecelakaan kerja yang terjadi pada pegawai Penyedia Barang/Jasa. 2.8.5
PT. PJB Unit Pembangkitan Gresik dalam hal ini Petugas K3 akan memberikan Safety Briefing dan Safety Guidance kepada semua pekerja dari Penyedia Barang/Jasa untuk diketahui dan agar semua pekerja dari Penyedia Barang/Jasa menjalankan K3 pada pelaksanaan pekerjaan di area PT. PJB Unit Pembangkitan Gresik dengan aman dan selamat. Safety Briefing dan Safety Guidance dilakukan cukup satu kali yaitu sebelum pekerjaan dimulai. Penyedia Barang/Jasa bersedia menanggung segala risiko yang timbul akibat tidak dipatuhinya Safety Briefing dan Safety Guidance dimaksud.
2.8.6
Semua peralatan, bahan/material yang dibutuhkan untuk melakukan pekerjaan jasa harus sudah siap/standby di lokasi sesuai jadwal rencana kerja yang ditetapkan.
2.8.7
Selama pelaksanaan pekerjaan, Penyedia Barang/Jasa harus memasang border line dengan memasang tanda bahaya yang menunjukkan sedang ada pekerjaan dan semua petugas Penyedia Barang/Jasa harus berada di dalam area border line kecuali bila dibutuhkan oleh pengawas lapangan untuk keperluan administrasi proyek.
2.8.8
Sebelum memasuki area pekerjaan, semua pekerja dari Penyedia Barang/Jasa harus ijin kepada pengawas pekerjaan yang ditunjuk oleh Direksi Pekerjaan, untuk menunjukkan area kerja dan mengkoordinir dengan operator apabila pekerjaan tersebut berkaitan dengan Unit Operasi guna pengisolasian (pemasangan tagging). Semua pekerja Penyedia Barang/Jasa harus memakai alat pelindung diri minimum helmet, safety shoes dan sabuk pengaman untuk pekerjaan diatas 2 (dua) meter dari tanah.
2.8.9
Penyedia Barang/Jasa harus menunjuk penanggung jawab pekerjaan lapangan dan harus berada dilokasi pekerjaan selama pekerjaan berlangsung hingga selesai. Apabila pekerjaan lebih dari satu hari kalender, penanggung jawab pekerjaan dan pekerja dari Penyedia Barang/Jasa harus tetap meminta ijin kepada pengawas pekerjaan yang ditunjuk oleh Direksi Pekerjaan sebelum melaksanakan / memulai pekerjaan.
2.8.10 Penyedia Barang/Jasa wajib membersihkan areal kerja dari sisa-sisa pelaksanaan pekerjaan jasa sehingga tidak mengganggu operasional Unit Pembangkit. 2.8.11 Penyedia Barang/Jasa wajib untuk mengganti kerusakan-kerusakan peralatan dalam area kerja yang diakibatkan oleh pelaksanaan pekerjaan jasa. 2.8.12 Setiap pekerjaan yang menggunakan api harus dalam pengawasan petugas safety dan LK-3 dari PT. PJB Unit Pembangkitan Gresik. 2.8.13 Perhatian khusus harus diberikan untuk menjaga agar bagian dalam bangunan beserta tanah sekitarnya tetap bersih dan bebas dari sampah serta puing-puing. Penyedia Barang/Jasa harus mempekerjakan orang yang memadai dan khusus untuk membersihkan daerah tempat kerjanya terus menerus setiap hari kerja. 2.8.14 Semua pipa-pipa, kabel, sambungan-sambungan tali atau bahan-bahan sejenisnya, harus ditempatkan, diatur, dan dikelompokkan sedemikian rupa sehingga barang-barang itu tidak akan menghalangi jalan masuk dan akan memudahkan pembersihan dan perawatannya. 2.8.15 Pada akhir minggu atau pada hari kerja sebelum libur, semua barang-barang harus dipindahkan dari daerah pelaksanaan pekerjaan dan harus disimpan dalam gudang Penyedia Barang/Jasa, atau tempat penyimpanan lainnya. 2.8.16 Semua sampah dan limbah bekas pekerjaan jenis logam maupun non logam harus ditempatkan di tempat pembuangan limbah yang tersedia di site PT. PJB Unit Pembangkitan Gresik dan/atau dibuang di luar area site PT. PJB Unit Pembangkitan
17 Rencana Kerja dan Syarat-syarat
Gresik, sesuai dengan instruksi yang diberikan oleh PT. PJB Unit Pembangkitan Gresik c.q. Direksi Pekerjaan. 2.8.17 Semua peralatan, bahan-bahan, dan fasilitas-fasilitas kepunyaan Penyedia Barang/Jasa juga harus dibawa keluar dari lapangan. Penyedia Barang/Jasa harus benar-benar membersihkan pekerjaanya, membersihkan timbunan debu, serpihan-serpihan, minyak, gemuk, percikan-percikan las, serpihan bahan serta barang-barang lain yang tidak pada tempatnya. Permukaan yang rusak karena tumpukan-tumpukan dari isolasi, beton, cat, serpihan logam, atau barang-barang yang lengket lainnya harus diperbaiki Penyedia Barang/Jasa. 2.8.18 Bila suatu ketika terjadi pertentangan antara para Penyedia Barang/Jasa, sehubungan dengan tanggung jawab kebersihan itu, maka PT. PJB Unit Pembangkitan Gresik c.q. Direksi Pekerjaan akan menentukan tanggung jawab itu dan menyerahkan pekerjaan itu. Keputusan PT. PJB Unit Pembangkitan Gresik c.q. Direksi Pekerjaan ini adalah final serta mengikat, dan Penyedia Barang/Jasa yang bertanggung jawab harus segera mengerjakan pekerjaan itu. 2.8.19 Apabila Penyedia Barang/Jasa yang bertanggung jawab gagal memenuhi tuntutan kebersihan yang ditetapkan disini, atau gagal melakukan pekerjaan pembersihan yang ditugaskan oleh PT. PJB Unit Pembangkitan Gresik c.q. Direksi Pekerjaan, maka PT. PJB Unit Pembangkitan Gresik c.q. Direksi Pekerjaan berhak menunjuk pihak lain untuk melakukan pekerjaan pembersihan yang diperlukan dan Penyedia Barang/Jasa harus mengganti biaya untuk pembersihan itu kepada PT. PJB Unit Pembangkitan Gresik c.q. Direksi Pekerjaan. 2.8.20 Perlengkapan APD dan safety, seluruh peralatan kerja, air, listrik menjadi tanggung jawab Penyedia barang/jasa. 2.8.21 Penyedia barang/jasa bertanggung jawab membawa keluar seluruh material sisa/limbah keluar lokasi PT. PJB Unit Pembangkitan Gresik dengan Penanganan bekas kemasan sesuai MSDS/LDKB. 2.8.22 Penyedia barang/jasa bertanggung jawab atas keamanan tempat kerja dan tenaga kerja, serta kebersihan lingkungan sekitarnya selama pekerjaan berlangsung. 2.9
PEKERJAAN TAMBAH DAN PEKERJAAN KURANG
2.9.1
Pekerjaan tambah dan/atau pekerjaan kurang hanya dianggap sah apabila ada perintah dari PT PJB secara tertulis.
2.9.2
Kenaikan harga akibat pekerjaan tambah tidak boleh lebih dari 10% (sepuluh perseratus) dari total nilai Surat Perjanjian(termasuk PPN 10%).
2.9.3
Perubahan nilai Surat Perjanjian atas pekerjaan tambah dan/atau pekerjaan kurang sebagaimana dimaksud pada butir 2.9.1 dan 2.9.2, dibuatkan addendum
2.9.4
Addendum Perjanjian dibuat dengan ketentuan sebagai berikut:
2.9.5
a.
Lingkup pekerjaan tambah/kurang yang sudah diatur dalam Perjanjian, perhitungannya menggunakan harga satuan sebagaimana tercantum dalam Perjanjian;
b.
Lingkup pekerjaan tambah/kurang yang belum diatur dalam Perjanjian, maka harga satuan ditentukan berdasarkan kesepakatan.
Addendum Perjanjian tidak dapat dijadikan dasar perubahan waktu penyerahan barang/jasa, kecuali ada persetujuan dari PT. PJB Unit Pembangkitan Gresik secara tertulis.
18 Rencana Kerja dan Syarat-syarat
2.9.6
Apabila pekerjaan kurang mengakibatkan pengurangan volume barang dari volume barang yang telah ditentukan dalam Surat Perjanjian, maka pengurangan dimaksud tidak dapat dipakai Penyedia barang/jasa sebagai dasar tuntutan ganti rugi atau tuntutan hilangnya keuntungan yang disebabkan oleh pengurangan volume barang dimaksud.
2.10
CARA PEMBAYARAN
2.10.1 Pembayaran akan dilakukan setelah Penyedia Barang/Jasa menyerahkan dengan baik barang/jasa dan dilakukan melalui 1 (satu) tahap. 2.10.2 Permintaan pembayaran (bermaterai) ditujukan kepada PT PJB Unit Pembangkitan Gresik Up Manajer Keuangan dan Adminitrasi PT PJB Unit Pembangkitan Gresik dengan dilampiri: a. Kuitansi yang bermaterai cukup, dengan tanggal sama dengan tanggal Berita Acara Pemeriksaan Barang, dalam 3 (tiga) rangkap; b. Asli e-faktur pajak, dengan Kode 030, nilai 100% dari total material dan tanggal sama dengan tanggal Berita Acara Pemeriksaan Barang, dalam 4 (empat) rangkap; c.
Asli Berita Acara Pemeriksaan Barang;
d. Asli Bon Penerimaan Barang; e. Rekomendasi jumlah hari keterlambatan (bila ada); f.
Copy Perjanjian;
g. Copy Nomor Pengukuhan PKP dan NPWP; h. Copy Sertifikat Garansi sesuai dengan masa garansi atas Material. 2.10.3 Pembayaran dilakukan dengan ditransfer ke Nomor Rekening Bank yang ditunjuk oleh Penyedia Barang/Jasa. 2.10.4 Biaya-biaya yang timbul pada Bank Penyedia Barang/Jasa sehubungan dengan transaksi pembayaran yang dilakukan oleh PT PJB kepada Penyedia Barang/Jasa menjadi beban dan tanggung jawab Penyedia Barang/Jasa. 2.11
SANKSI KETERLAMBATAN DAN SANKSI WANPRESTASI
2.11.1 Dalam hal terjadi keterlambatan penyerahan Pengadaan Baut Casing PLTU #3 (termasuk Pengujian/Testing) berikut dokumen penyerahannya secara lengkap sesuai waktu yang telah ditentukan, maka Penyedia Barang/Jasa dikenakan denda keterlambatan sebesar 1o/oo (satu permil) per hari kalender dari nilai/harga pekerjaan jasa dalam Perjanjian ini dengan batas maksimum denda keterlambatan sebesar 5% (lima perseratus) dari nilai total harga dalam Perjanjian ini; Total denda keterlambatan atas penyerahan barang dan/atau jasa sebagaimana dimaksud dalam huruf a dan/atau b ayat ini maksimal sebesar 5% (lima perseratus) dari nilai total harga dalam Perjanjian ini. Keterlambatan penyerahan Pengadaan Baut Casing PLTU #3 berikut dokumen penyerahannya dimaksud tidak berlaku apabila disebabkan adanya Force Majeure atau alasan yang berhubungan dengan kesalahan PT. PJB Unit Pembangkitan Gresik. 2.11.2 Sanksi akan dikenakan kepada Penyedia Barang/Jasa apabila terjadi wanprestasi ( termasuk pelanggaran terhadap ketentuan dan peraturan yang berlaku di dalam area PT PJB Unit Pembangkitan Gresik sesuai pasal 2.8.2.) akibat timbulnya gangguan yang disebabkan oleh Penyedia Barang/Jasa.
19 Rencana Kerja dan Syarat-syarat
2.11.3 Apabila diketemukan tertangkap tangan Penanggung Jawab Lapangan (Site Manajer), Pelaksana-pelaksana (Supervisor dan Quality Control) dan/atau Petugas Inti / Tenaga Kerja dari Penyedia barang/jasa yang merokok di wilayah PT. PJB Unit Pembangkitan Gresik, maka orang tersebut dicabut ijin bekerja dan dikeluarkan dari area PT. PJB Unit Pembangkitan Gresik. Apabila diketemukan kembali pelanggaran tersebut pada Penyedia barang/jasa yang sama maka akan diberlakukan ketentuan pemutusan dengan memberikan peringatan secara tertulis pada pasal 2.15.4. 2.11.4 Apabila sampai dengan batas waktu penyerahan Jasa Rekondisi ROST #1 berikut dokumen penyerahannya, maka PT. PJB Unit Pembangkitan Gresik berhak untuk memutus Perjanjian secara sepihak berdasarkan ketentuan yang berlaku dan Jaminan Pelaksanaan akan dicairkan menjadi milik PT. PJB Unit Pembangkitan Gresik serta Penyedia Barang/Jasa dikenakan sanksi tidak diperbolehkan untuk mengikuti pengadaan barang dan/atau jasa di wilayah kerja PT. PLN (Persero) Grup minimal 24 (dua puluh empat) bulan sejak tanggal pemutusan Perjanjian. Namun apabila Penyedia Barang/Jasa masih sanggup untuk memenuhi kewajibannya berdasarkan Perjanjian ini dan PT. PJB Unit Pembangkitan Gresik menyetujui, maka Penyedia Barang/Jasa wajib memberikan Jaminan Pelaksanaan sehingga tidak ada waktu penjaminan yang luang atau terputus dan kepada Penyedia Barang/Jasa tetap dikenakan sanksi keterlambatan. 2.11.5 Apabila setelah disetujui oleh PT. PJB Unit Pembangkitan Gresik, Penyedia Barang/Jasa tidak bersedia memberikan Jaminan Pelaksanaan, maka PT. PJB Unit Pembangkitan Gresik berhak memutus Perjanjian berdasarkan ketentuan yang berlaku dan Jaminan Pelaksanaan akan dicairkan dan sepenuhnya menjadi milik PT. PJB Unit Pembangkitan Gresik serta Penyedia Barang/Jasa dikenakan sanksi tidak diperbolehkan untuk mengikuti pengadaan barang dan/atau jasa di wilayah kerja PT. PLN (Persero) Grup minimal 12 (dua belas) bulan sejak tanggal pemutusan Perjanjian. 2.12
PEMBEBASAN TUNTUTAN
2.12.1 Penyedia Barang/Jasa menjamin PT PJB bahwa sejak ditandatanganinya Surat Perjanjian maupun di kemudian hari tidak akan mendapat tuntutan dari pihak lain yang menyatakan mempunyai hak atas barang sebagaimana dimaksud dalam Surat Perjanjian. 2.12.2 Apabila kemudian hari PT PJB mendapat tuntutan dari pihak lain yang menyatakan mempunyai hak terlebih dahulu atau mempunyai hak barang sebagaimana dimaksud dalam Surat Perjanjian yang telah diserahkan oleh Penyedia Barang/Jasa kepada PT PJB, maka semua biaya yang diperlukan oleh PT PJB sebagai akibat tuntutan tersebut menjadi beban dan tanggung jawab Penyedia Barang/Jasa. 2.13
PENGALIHAN RISIKO DAN PENGALIHAN KEPEMILIKAN BARANG
2.13.1 Pengalihan risiko, baik risiko kehilangan maupun risiko kerusakan, terjadi setelah PT PJB menerbitkan Berita Acara Pemeriksaan Barang. 2.13.2 Pengalihan kepemilikan atas barang, terjadi setelah PT PJB menerbitkan Berita Acara Pemeriksaan Barang. 2.14
PENUNDAAN PENYELESAIAN PEKERJAAN
2.14.1 PT PJB mempunyai hak untuk memerintahkan penundaan dan memulai lagi seluruh pekerjaan atau bagian-bagian dari pekerjaan tanpa membatalkan persyaratan-persyaratan yang telah diatur dalam Surat Perjanjian.
20 Rencana Kerja dan Syarat-syarat
2.14.2 Perintah untuk menunda atau memulai lagi perkerjaan akan disampaikan secara tertulis kepada Penyedia Jasa. Waktu penyelesaian pekerjaan akan diperpanjang sesuai dengan waktu yang hilang akibat penundaan tersebut. 2.15
PEMUTUSAN SURAT PERJANJIAN
2.15.1 Perjanjian dinyatakan berakhir apabila : (1) (2) (3)
(4)
Berakhirnya jangka waktu Perjanjian sebagaimana dimaksud pada butir 2.4.1 RKS ini. Diakhiri berdasarkan kesepakatan PARA PIHAK karena adanya peristiwa force majeure. Diakhiri berdasarkan kesepakatan PARA PIHAK dengan adanya pemberitahuan dalam waktu paling lambat 30 (tiga puluh) hari kalender sebelumnya dengan adanya kesepakatan kompensasi ganti rugi dan pelunasan kewajiban dari PARA PIHAK. Terjadi pemutusan sepihak oleh PIHAK KESATU sebagaimana dimaksud pada ayat (3) dan (4) Pasal ini.
2.15.2 PIHAK KESATU berhak mengakhiri sebagian atau seluruh isi Perjanjian ini, apabila PIHAK KEDUA tidak dapat menyelesaikan pekerjaan yang dimaksud dalam Bab 3 dengan baik. 2.15.3 Pemutusan Tanpa Peringatan Apabila Penyedia Barang/Jasa mengundurkan diri setelah penandatanganan Surat Perjanjian atau telah dinyatakan pailit oleh Pengadilan Niaga atau tidak dapat menyerahkan barang dalam batas waktu perpanjangan yang disetujui oleh PT PJB, maka PT PJB berhak memutus Surat Perjanjian secara sepihak, baik sebagian atau seluruhnya tanpa memberikan peringatan tertulis kepada Penyedia Barang/Jasa. 2.15.4 Pemutusan dengan memberikan peringatan secara tertulis (1) Apabila Penyedia Barang/Jasa tidak dapat menyerahkan pekerjaan dalam batas waktu yang ditentukan, maka PT PJB akan memberikan peringatan tertulis kepada Penyedia Barang/Jasa sebagai Surat Peringatan Pertama. (2) Apabila dalam jangka waktu 7 (tujuh) hari kalender setelah tanggal diterbitkannya Surat Peringatan Pertama, Penyedia Barang/Jasa tidak memberikan respon/jawaban secara tertulis maka PT PJB akan memberikan Surat Peringatan Kedua sekaligus Surat Peringatan terakhir. (3) Apabila dalam jangka waktu 7 (tujuh) hari kalender setelah tanggal diterbitkannya Surat Peringatan Kedua, Penyedia Barang/Jasa tidak memberikan respon/jawaban secara tertulis, maka PT PJB berhak memutus Surat Perjanjian. 2.15.5 Apabila terjadi pemutusan Surat Perjanjian, PT PJB berhak mencairkan Jaminan Pelaksanaan dan akan sepenuhnya menjadi hak milik PT PJB, serta Penyedia Barang/Jasa dikenakan sanksi tidak diperbolehkan untuk mengikuti pengadaan barang/jasa di wilayah kerja PT PJB selama minimum 1 (satu) tahun sejak tanggal pemutusan Surat Perjanjian. 2.15.6 Dalam hal terjadi pemutusan Surat Perjanjian, maka PT PJB dan Penyedia Barang/Jasa sepakat untuk tidak memberlakukan ketentuan-ketentuan Pasal 1266 dan Pasal 1267 Kitab Undang-Undang Hukum Perdata. 2.16
FORCE MAJEURE
2.16.1 Kejadian Kahar (Force Majeure) adalah setiap keadaan yang berada di luar kontrol yang wajar, langsung ataupun tidak langsung dari pihak yang terkena (termasuk tetapi tidak
21 Rencana Kerja dan Syarat-syarat
terbatas pada kerusuhan, perang, bencana alam, pemogokan nasional, terorisme, embargo), tetapi jika hanya dan sejauh bahwa: (1)
situasi tersebut, walaupun telah dilakukan upaya keras yang pantas, tidak dapat dicegah, dihindari atau dipindahkan oleh pihak tersebut;
(2)
kejadian tersebut mempengaruhi secara materiil kemampuan pihak yang terkena untuk melaksanakan kewajiban berdasarkan Surat Perjanjian dan pihak yang terkena telah melakukan seluruh tindakan pencegahan yang pantas, kehati-hatian dan tindakan alternatif yang pantas untuk menghindari akibat dari kejadian tersebut terhadap kemampuan pihak yang terkena tersebut untuk melaksanakan kewajiban berdasarkan Surat Perjanjian dan untuk mengurangi konsekuensi-konsekuensinya;
(3)
kejadian tersebut bukan akibat langsung atau tidak langsung kegagalan salah satu pihak untuk melaksanakan setiap kewajiban-kewajibannya berdasarkan Surat Perjanjian; dan
(4)
pihak yang terkena tersebut telah mengirim kepada pihak lainnya pemberitahuan seketika yang menjelaskan kejadian tersebut dan akibat yang terjadi dan tindakantindakan yang telah dilakukan untuk memenuhi ketentuan ini dengan ketentuan Kejadian Kahar tidak termasuk pemogokan, penutupan, atau tindakan industri lainnya oleh personel dari pihak yang terkena atau agen-agennya.
2.16.2 Dalam hal terjadi Force Majeure, maka Penyedia Barang/Jasa wajib memberitahukan secara tertulis kepada PT PJB dalam waktu selambat-lambatnya 7 (tujuh) hari kalender terhitung sejak terjadinya peristiwa Force Majeure. 2.16.3 Apabila dalam jangka waktu sebagaimana dimaksud dalam butir 2.17.2 Penyedia Barang/Jasa tidak memberitahukan kejadian Force Majeure tersebut kepada PT PJB, maka keterlambatan penyerahan barang berdasarkan Surat Perjanjian dianggap bukan sebagai akibat dari Force Majeure. 2.16.4 Dalam pemberitahuan mengenai Force Majeure sebagaimana dimaksud dalam butir 2.17.2 harus disertai dengan keterangan dari pihak yang berwenang mengenai peristiwa tersebut dan Penyedia Barang/Jasa dapat sekaligus mengajukan permohonan perpanjangan waktu penyerahan barangkepada PT PJB. 2.16.5 PT PJB dalam waktu 7 (tujuh) hari kalender terhitung sejak diterimanya permohonan perpanjangan waktu sebagaimana dimaksud dalam butir 2.17.4 akan memberikan jawaban secara tertulis mengenai permohonan dimaksud kepada Penyedia Barang/Jasa. 2.16.6 Apabila dalam jangka waktu sebagaimana dimaksud dalam butir 2.17.5 PT PJB tidak memberikan jawaban terhadap permohonan perpanjangan waktu penyerahan barang berikut dokumen penyerahannya secara lengkap dari Penyedia Barang/Jasa, maka PT PJB dianggap telah memberikan persetujuan terhadap permohonan dimaksud. 2.16.7 Penyedia Barang/Jasa tidak dapat dikenakan sanksi atas keterlambatan penyerahan barang yang diakibatkan oleh Force Majeure. 2.16.8 Tindakan yang diambil untuk mengatasi terjadinya Force Majeure akan dilakukan sesuai dengan kesepakatan PT PJB dengan Penyedia Barang/Jasa. 2.17
PENYELESAIAN PERSELISIHAN
2.17.1 Apabila timbul perselisihan pendapat dalam rangka pelaksanaan Surat Perjanjian, PT PJB dan Penyedia Barang/Jasa sepakat untuk menyelesaikan dengan musyawarah. 2.17.2 Segala sengketa, pertentangan atau perselisihan yang timbul dari atau sehubungan dengan Surat Perjanjian, atau pelanggarannya yang tidak dapat diselesaikan dengan
22 Rencana Kerja dan Syarat-syarat
musyawarah (dengan jalan damai), akan diselesaikan melalui Badan Arbitrase Nasional Indonesia (BANI) di Surabaya sesuai dengan prosedur dan tata cara penyelesaian perselisihan yang berlaku di BANI (Badan Arbitrase Nasional Indonesia). 2.17.3 Putusan Badan Arbitrase Nasional Indonesia (BANI) tidak dapat diganggu gugat dan bersifat terakhir. Putusan tersebut segera diserahkan kepada pengadilan yang mempunyai wewenang hukum (yurisdiksi) untuk melaksanakannya. PT PJB dan Penyedia Barang/Jasa tidak akan mengajukan banding kepada pengadilan atas Putusan tersebut. Sambil menunggu penyelesaian atas suatu sengketa, PT PJB dan Penyedia Barang/Jasa akan tetap memenuhi kewajibannya berdasarkan Surat Perjanjian. 2.18
PENGALIHAN PEKERJAAN KEPADA PIHAK LAINNYA
2.18.1 Penyedia Barang/Jasa tidak diperbolehkan untuk mengalihkan sebagian maupun seluruh hak dan kewajibannya berdasarkan Surat Perjanjian kepada pihak lain tanpa persetujuan tertulis terlebih dahulu dari PT PJB. 2.18.2 Dalam hal Penyedia Barang/Jasa akan mengalihkan sebagian maupun seluruh hak dan kewajibannya kepada pihak lain berdasarkan persetujuan tertulis dari PT PJB, maka seluruh kerugian yang timbul sebagai akibat pengalihan pengadaan barang dimaksud menjadi beban dan tanggung jawab Penyedia Barang/Jasa. 2.19
PERUBAHAN-PERUBAHAN PADA SURAT PERJANJIAN
2.19.1 Setiap perubahan yang terjadi dalam Surat Perjanjian hanya dapat dilakukan atas persetujuan bersama. 2.19.2 Usulan perubahan harus diajukan secara tertulis oleh pihak yang berkepentingan kepada pihak lainnya sebelum berlakunya perubahan yang diusulkan. 2.19.3 Setiap perubahan yang telah disepakati ditandatangani oleh masing-masing pihak yang selanjutnya menjadi Addendum dari Surat Perjanjian. 2.20
PERSYARATAN LAIN
2.20.1 Bilamana ternyata Penyedia Barang/Jasa terbukti melakukan pemalsuan dokumen pengadaan (termasuk Surat Jaminan), maka dikenakan sanksi Black List dan tidak diperbolehkan mengikuti pengadaan barang/jasa di wilayah kerja PT PJB selama maksimum 4 (empat) tahun. 2.20.2 Mata uang pada Surat Jaminan harus sama dengan mata uang pada Penawaran Harga. 2.20.3 Apabila Penyedia Barang/Jasa telah ditunjuk sebagai pemenang ternyata mengundurkan diri sebelum menandatangani Surat Perjanjian, maka Jaminan Penawaran dicairkan menjadi milik PT PJB dan Penyedia barang dikenakan sanksi Black List dan tidak diperbolehkan mengikuti pengadaan barang/jasa di wilayah kerja PT PJB selama maksimum 1 (satu) tahun. 2.20.4 Apabila terdapat perubahan data perusahaan selama pelaksanaan Surat Perjanjian, maka Penyedia Barang/Jasa harus segera memberitahukan secara tertulis kepada PANITIA PELAKSANA PENGADAAN BARANG DAN JASA. 2.20.5 Penyedia Barang wajib mematuhi semua peraturan yang berkaitan dengan masalah Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) dan lingkungan hidup yang berlaku pada saat penyerahan barang/jasa.
23 Rencana Kerja dan Syarat-syarat
2.21
KETENTUAN BLACK LIST Hal-hal yang dapat menyebabkan Penyedia masuk dalam black list atau daftar hitam perusahaan adalah sesuai lampiran 12.
24 Rencana Kerja dan Syarat-syarat
BAB III SYARAT-SYARAT TEKNIS
3.1
MAKSUD DAN TUJUAN Term of reference (TOR) ini dibuat sebagai tindak lanjut Proses RKAP 2016 yaitu penggantian baut casing turbin PLTU 3 dimana program tersebut adalah program dari RJPU yang kemudian dimasukkan dalam program RKAP 2016. Program ini berhubungan dengan riwayat kerusakan berulang setiap dilakukan pembongkaran casing turbin pada saat overhaul. Dengan adanya pengadaan ini, maka diharapkan dengan kondisi baut yang masih baik, kerusakan baut ketika saat dilakukan pembongkaran saat OH dapat diminimalisir dan baut bekas yang kondisinya masih baik dapat menjadi spare sehingga apabila terjadi kerusakan baut dapat segera dilakukan penggantian dengan spesifikasi yang sesuai sehingga casing dapat menutup rapat dan tidak terdapat kebocoran steam. Tujuan program ini adalah untuk mempertahankan keandalan dan efisiensi turbin PLTU #3 Gresik.
3.2
DATA SPESIFIKASI TURBIN PLTU #3 Merk
:
Toshiba
Type Turbine
:
Tandem Compound 2 Cylinders, 2 Flow Exhaust, Reheat Turbine
Rated Output
:
200 MW
Rated speed
:
3000 Rpm
Number of stage. -
HP Turbine :
9 stages
-
IP Turbine
:
6 stages
:
6stages x 2 Flows
LPTurbine 3.3
LINGKUP PEKERJAAN
3.3.1
Lingkup Detail Pekerjaan Adapun lingkup pekerjaannya meliputi : (1) Klarifikasi Drawing dan Material (2) Re- Drawing material dengan detail dimensi (3) Pembuatan material baut turbin NO
STOCK CODE
DESCRIPTION
JUMLAH
1
9407
BOLT,STUD CODE : K1DWUH 401021 RG INCLUDE NUT : 2 EA / SET FOR TURBINE CASING PLTU 3-4 (HIP) MAT. 12 Cr MoWV OR EQUIVALENT
4 SET
2
9480
BOLT,STUD CODE : KISWUH 34 X 589 H7 INCLUDE NUT : 2 EA / SET FOR TURBIN CASING HIP PLTU 3-4 (HIP)
8 SET
25 Rencana Kerja dan Syarat-syarat
NO
STOCK CODE
DESCRIPTION
JUMLAH
MAT. 1Cr 0.5 MoV OR EQUIVALENT 3
8458
BOLT,STUD CODE : KIDWUH34 X 697 H7 INCLUDE NUT : 2 EA / SET FOR TURBIN CASING HIP PLTU 3-4 (HIP) MAT. 1Cr 0.5 MoV OR EQUIVALENT
4 SET
4
8425
BOLT,STUD CODE : KIDWUH 24 X 287 H7 INCLUDE NUT & WASHER : 2 EA / SET FOR TURBIN CASING PLTU 3-4 ( LP INR HRZ ) MAT. 1 Cr 0.5 MoV OR EQUIVALENT
20 SET
5
8516
BOLT CODE : KOHWUT 20 X 127 H7 FOR TURBIN CASING PLTU 3-4 ( LP INR HRZ ) MAT. 1 Cr 05 MoV OR EQUIVALENT
10 EA
6
9399
BOLT CODE : DOPB11169 P1 FOR TURBIN CASING PLTU 3-4 (LP INR HRZ ) MAT. 1 Cr 0.5 MoV OR EQUIVALENT;
6 EA
7
8524
BOLT CODE : KOHWUT 14 X 114 HT INCLUDE RING : 1 EA/SET FOR TURBIN CASING PLTU 3-4 ( LP OUT HRZ ) MAT. 1Cr 0.5MoV OR EQUIVALENT
10 SET
Negara Asal Raw Material dibatasi dari : Jepang, USA dan Eropa Barat dengan ditengkapi Mill / Material Ceftificate (Copy)
(4) Heat Treatment baut turbin (5) Pengiriman material ke gudang PT PJB UP Gresik 3.3.2
Klasifikasi Minimal Pelaksana Pekerjaan Adapun pelaksana pekerjaan harus memenuhi syarat sebagai berikut : (1) Mempunyai experience dan keahlian dalam pembuatan material part - part turbin atau didukung oleh manufactur Turbin (Pengalaman pembuatan part turbin min 4x dalam 2 tahun terakhir dan dibuktikan dengan dokumen PO) (2) Mempunyai Satisfaction Letter dari pelanggan terkait pembuatan part - part turbin min 2 buah dalam 3 tahun terakhir (3) Mempunyai workshop sendiri yang bersertifikasi ISO 9001 dan OHSAS (4) Workshop harus memiliki peralatan cutting steel machine, welding machine CNC, mesin bubut, 3D scan, heat treatment (5) Pelakana pekerjaan mempunyai Ahli dan Peralatan NDT terkalibrasi (6) Workshop harus mempunyai prosedur kaidah K3
26 Rencana Kerja dan Syarat-syarat
(7) Apabila pelakanan pekerjaan bekerjasama dengan pihak lain maka harus dilengkapi dengan surat kerjasama (MOU) (8) Dalam struktur organisasinya Perusahaan / Workshop harus mempunyai Divisi Engineering dan Quality Control (Atau divisi yang sejenis) (9) setiap point di atas harus dibuktikan dengan dokument pendukung 3.3.3
Persiapan Pekerjaan Sebelum pekerjaan dilaksanakan peserta harus mengikuti tender Setelah lolos tahapan evaluasi dokumen administratif, peserta harus mengikuti tahapan evaluasi teknik dengan memasukkan persyaratan sebagai berikut : (1) Submit materialyang digunakan sebagai bahan pembuatan masing baut (2) Submit hasil re-drawing workshop dengan dimensi detail baut (3) Submit proses prosedur heat treatment
3.3.4
Aspek Pemenuhan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) (1) Dikarenakan pekerjaan ini keseluruhan dilaksanakan di workshop pelaksana pekerjaan, maka prosedur keselamatan dan kesehatan (K3) yang dimaksud adalah kaidah K3 yang berlaku di workshop pelaksana pekerjaan. (2) Pelaksana pekerjaan harus mematuhi peraturan Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3), yang berlaku di lingkungan PT PJB UP Gresik (3) Sebelum melaksanakan pekerjaan harus mengajukan working permit dan safety permit ke UP GRESIK. (4) Keselamatan dan kecelakaan kerja (K3) dari pelaksana pekerja menjadi tanggung jawab pelaksana pekerjaan. (5) Pelaksana pekerjaan wajib menyediakan Alat Pelindung Diri (APD): safety helmet, safety shoes, sarung tangan, masker/tutup hidung dan lain-lain (6) Setiap pekerjaan yang menggunakan api harus dalam pengawasan petugas safety & LK3.
3.3.5
Kebutuhan Material & Peralatan Dikarenakan pekerjaan ini keseluruhan dilaksanakan di workshop pelaksana pekerjaan, maka kebutuhan tool dan alat angkut mulai dari pengiriman part ke workshop, pada saat pelaksanaan pekerjaan dan pengiriman kembali ke gudang UP gresik menjadi tanggung jawab pelaksana pekerjaan.
3.3.6
Prosedur Pelaksanaan Pekerjaan Setelah ditunjuk sebagai pemenang tender maka pelaksana pekerjaan : (1) Pembuatan drawing dengan detail dimensi (2) Approval material, prosedur pekerjaan dan heat treatment yang digunakan oleh pihak PT. PJB. UP. Gresik (3) Pengadaan material untuk pembuatan baut turbin sesuai dengan permintaan (4) Pembuatan Part berdasarkan drawing dan spesifikasi yang telah diapprove (5) Heat Treatment Material (6) Pengiriman part existing dan baru kembali ke Gudang Up, Gresik (7) Dalam proses pemasukan part ke gudang PT. PJB UP. Gresik, pihak pelaksana wajib mendampingi dan membawa kelengkapan dokumen - dokumen yang dipersyaratkan dalam kontrak.
27 Rencana Kerja dan Syarat-syarat
3.4
PENGUJIAN KUALITAS HASIL PEKERJAAN On Workshop Witness dilakukan sebanyak 2 (dua) kali oleh representative PT PJB sebanyak 3 (tiga) orang selama 2 (dua) hari yaitu pada saat proses pertengahan proses pembuatan part dan setelah part selesai dan ter-assembly sebelum pengiriman. a) Agenda witness meliputi pertama meliputi : i. Pengecekan kesesuaian antara drawing yang telah diapprove dengan part yang dibuat ii. Pengecekan material dan sertifikat material iii. Pengecekan hardness iv. Pengecekan progress pelaksanaan pembuatan b) Agenda witness meliputi kedua meliputi : i. Pengecekan kesesuaian drawing yang telah diapprove dengan part yang telah di buat ii. Pengecekan dokumen dan laporan pekerjaan pelaksanaan heat treatment iii. Pengecekan hardness part baru iv. Pengecekan kesesuaian Baut dan Mur Biaya perjalanan dinas dan akomodasi untuk keperluan tersebut ditanggung oleh pihak pelaksana pekerjaan
3.5
MATERIALSISA/LIMBAH Dikarenakan dalam pengerjaan nya dilakukan di workhop pelaksana pekerjaan, maka material sisa dan limbah yang muncul menjaditanggung jawab pelakana pekerjaan
3.6
WAKTU PENYELESAIAN PEKERJAAN (1) Waktu pelaksaan pekerjaan adalah 120 (seratus dua puluh) hari kalender sejak Surat Penunjukan. (2) Rencana Pemasangan Overhaul SE PLTU #3 (22 Nopember 2016 - 5 Januari 2017). (3) Pekerjaan off schedule yang tidak disebabkan oleh PT PJB Unit Pembangkitan Gresik akan dikenakan denda berdasarkan kontrak
3.7
LAPORAN HASIL PEKERJAAN Pada saat penyerahan barang, dokument yang harus dipenuhi
-
:
As Build Drawing Material Certificate (Copy) Ceftificate of Guarantee Hardness dan Heat Treatment Repoft Laporan Proses pembuatan diseftai dokumentasi
Hasil pemeriksaan tersebut dituangkan dalam Berita Acara Hasil pemerikaan
3.8
GARANSI PEKERJAAN Masa garansi hasil pekerjaan adalah 1 (satu) tahun sejak diterbitkan Berita Acara Penyelesaian Pekerjaan
3.9
LAIN-LAIN
28 Rencana Kerja dan Syarat-syarat
BAB IV TATA CARA EVALUASI PELELANGAN
4.1
METODE EVALUASI
4.1.1
Metode evaluasi dalam Pelelangan ini memakai SISTEM GUGUR. Evaluasi pada Sistem Gugur diberlakukan pada setiap tahapan dengan urutan dari Evaluasi Administrasi, Evaluasi Teknis, dan Evaluasi Harga. Sistem ini menggunakan pendekatan/metode kualitatif, yang melakukan pemeriksaan kelengkapan dan penelitian kebenaran substansi isi Dokumen Penawaran serta mengambil kesimpulan apakah Dokumen Penawaran yang diajukan memenuhi persyaratan atau tidak terhadap Dokumen Pengadaan. Urutan proses penilaian dengan sistem ini adalah sebagai berikut:
4.1.2
Evaluasi Administrasi (1) Evaluasi Administrasi dilakukan terhadap pemenuhan kelengkapan dokumen penawaran sesuai yang dipersyaratkan dan tercantum dalam RKS ini Evaluasi terhadap data administrasi hanya dilakukan terhadap hal-hal yang tidak dinilai pada saat penilaian kualifikasi. Kelengkapan Dokumen Penawaran menghasilkan 2 (dua) kesimpulan, yaitu LENGKAP/ADA atau TIDAK LENGKAP/TIDAK ADA dokumen yang dipersyaratkan. (2) Apabila Evaluasi pada butir a) dipenuhi, selanjutnya dilakukan Evaluasi terhadap keabsahan dari masing-masing dokumen. (3) Untuk penilaian / Evaluasi terhadap keabsahan dari masing-masing dokumen, apabila Tim Pengadaan merasa kurang yakin terhadap kebenaran data dalam dokumen penawaran, dapat mencari informasi dari pihak-pihak terkait lainnya. Tim berhak melakukan klarifikasi dan verifikasi atas kebenaran data kepada pihak ketiga tanpa persetujuan dari peserta lelang. (4) Kualifikasi peserta dinyatakan GUGUR apabila:
Terlambat/melebihi batasan waktu memasukkan dokumen yang dipersyaratkan dalam waktu yang sudah ditentukan.
Surat penyampaian dokumen yang dipersyaratkan dalam proses pelelangan tidak ditandatangani oleh direktur utama/pimpinan perusahaan atau penerima kuasa dari direktur utama/pimpinan perusahaan yang nama penerima kuasanya tercantum dalam akte pendirian atau perubahannya, atau kepala cabang perusahaan yang diangkat oleh kantor pusat yang dibuktikan dengan dokumen otentik; atau pejabat yang menurut perjanjian kerja sama berhak mewakili perusahaan yang bekerja sama.
surat penawaran memenuhi ketentuansebagai berikut jangka waktu berlakunya surat penawaran tidak kurang dari waktu yang ditetapkan, jangka waktu pelaksanaan pekerjaan yang ditawarkan tidak melebihi jangka waktu yang ditetapkan; dan bertanggal.
Penyedia Barang/Jasa atas nama sendiri atau sebagai anggota Join Operation menyerahkan lebih dari satu dokumen penawaran untuk satu paket pekerjaan.
Pemilik modal dan/atau pengurus suatu perusahaan menjadi pemilik modal dan/atau pengurus perusahaan lain sesama peserta pelelangan dalam satu paket pekerjaan.
Penyedia Barang/Jasa peserta lelang tidak memenuhi Persyaratan berdasarkan RKS ini (Bab I angka 1.10).
29 Rencana Kerja dan Syarat-syarat
Tidak melampirkan seluruh kelengkapan dokumen penawaran dipersyaratkan sebagaimana dalam RKS ini (Bab I angka 1.13.).
yang
(5) Evaluasi Administrasi menghasilkan 2 (dua) kesimpulan, yaitu Memenuhi Syarat Administrasi (lulus) atau Tidak Memenuhi Syarat Administrasi (tidak lulus/gugur). 4.1.3
Evaluasi Teknis (1) Evaluasi Teknis dilakukan terhadap penawaran yang dinyatakan memenuhi/lulus persyaratan administrasi. (2) Ketentuan kriteria yang dinilai atau faktor-faktor yang dievaluasi pada Evaluasi Teknis antara lain adalah sebagai berikut : i.
Pendekatan dan Metodologi.
ii.
Rencana kerja dan schedule
iii.
Perlengkapan dan Peralatan
iv.
Struktur organisasi pekerjaan Kualifikasi dan/atau sertifikasi Tenaga Ahli / Tenaga teknis.
v.
Pengalaman Perusahaan. Kualifikasi dan/atau sertifikasi ISO/OHSAS dll Perusahaan Pekerjaan pembuatan part-part turbin
(3) Penyedia Barang/Jasa peserta pelelangan dinyatakan gugur apabila tidak lulus nilai ambang batas 60 (apabila digunakan sistem nilai). Dan apabila memungkinkan akan dilakukan tinjauan lapangan, setelah penetapan pemenang. (4) Evaluasi Data Teknis akan menghasilkan 2 (dua) kesimpulan yaitu Memenuhi syarat teknis (lulus) atau Tidak Memenuhi syarat teknis (tidak lulus/gugur). 4.1.4
Evaluasi Harga (1)
Evaluasi Harga dilakukan setelah penawaran dinyatakan memenuhi syarat administrasi dan teknis.
(2)
Evaluasi Harga dilakukan terhadap kelengkapan dokumen penawaran sesuai yang dipersyaratkan dalam Penawaran Harga.
(3)
Apabila Evaluasi pada butir b) dipenuhi, selanjutnya dilakukan Evaluasi terhadap keabsahan dari masing-masing dokumen.
(4)
Evaluasi keabsahan dokumen penawaran harga menghasilkan 2 (dua) kesimpulan, yaitu Memenuhi Syarat Penawaran Harga atau Tidak Memenuhi Syarat Penawaran Harga.
(5)
Penyedia barang/jasa yang dinyatakan Memenuhi Syarat Penawaran Harga, selanjutnya dilakukan Evaluasi Harga Penawaran.
(6)
Berdasarkan hasil evaluasi kewajaran harga, Pelaksana Pengadaan membuat daftar urutan penawaran yang dimulai dari urutan harga penawaran terendah.
(7)
Evaluasi penawaran harga dilakukan dengan metode sistem gugur, penawaran harga akan dibandingkan dengan HPS yang telah ditetapkan dan penawaran harga yang diatas HPS dinyatakan gugur dan tidak akan dievaluasi.
(8)
Unsur-unsur yang dinilai dalam Evaluasi Harga meliputi sebagai berikut : a) Ketentuan mengenai Surat Penawaran sebagaimana tercantum dalam ketentuan-ketentuan dari butir 1.14.1.(3)
30 Rencana Kerja dan Syarat-syarat
b) Daftar Rincian Harga Penawaran dicap asli di atas kop perusahaan dengan tanda tangan yang berwenang di atas meterai 6000 (sesuai Lampiran 5) c) Sebelum evaluasi harga, untuk kontrak harga satuan atau kontrak gabungan harga satuan dan lump sum dilakukan koreksi aritmatik dengan ketentuan:
(9)
volume pekerjaan yang tercantum dalam daftar kuantitas dan harga disesuaikan dengan yang tercantum dalam Dokumen Pemilihan;
apabila terjadi kesalahan hasil perkalian antara volume dengan harga satuan pekerjaan, maka dilakukan pembetulan, dengan ketentuan harga satuan pekerjaan yang ditawarkan tidak boleh diubah; dan
jenis pekerjaan yang tidak diberi harga satuan dianggap sudah termasuk dalam harga satuan pekerjaan yang lain dan harga satuan pada daftar kuantitas dan harga tetap dibiarkan kosong.
Hasil koreksi aritmatik untuk penawaran kontrak Harga Satuan dapat mengubah nilai penawaran sehingga urutan peringkat dapat menjadi lebih tinggi atau lebih rendah dari urutan peringkat semula. Koreksi aritmatik untuk penawaran kontrak lump sum yang melampirkan daftar kuantitas dan harga hanya dilakukan untuk menyesuaikan volume pekerjaan yang tercantum dalam daftar kuantitas dan harga dengan yang tercantum dalam Dokumen Pemilihan tanpa mengubah nilai penawaran.
(10) Penawaran setelah koreksi aritmatik yang melebihi nilai total HPS dinyatakan gugur. (11) Berdasarkan hasil koreksi aritmatik Pelaksana Pengadaan menyusun urutan dari penawaran terendah. (12) Hasil koreksi aritmatik diumumkan melalui website. (13) Untuk evaluasi sistem gugur – pelaksanaan evaluasi harga dilakukan oleh Pelaksana Pengadaan untuk mendapatkan 3 (tiga) penawaran yang memenuhi syarat yang dimulai dengan penawaran terendah setelah koreksi aritmatik. (14) Apabila setelah koreksi aritmatik terdapat kurang dari 3 (tiga) penawar yang menawar harga kurang dari HPS maka proses lelang tetap dilanjutkan dengan melakukan evaluasi penawaran harga. (15) Unsur-unsur yang perlu dievaluasi adalah hal-hal yang pokok atau penting, dengan ketentuan: a) total harga penawaran dibandingkan terhadap nilai total HPS:
untuk kontrak lump sum, apabila total harga penawaran melebihi nilai total HPS, dinyatakan gugur; dan
apabila semua harga penawaran atau harga penawaran terkoreksi di atas nilai total HPS, pelelangan dinyatakan gagal.
b) harga satuan yang nilainya lebih besar dari 110% (seratus sepuluh perseratus) dari harga satuan yang tercantum dalam HPS, dilakukan klarifikasi. Harga satuan penawaran tersebut dinyatakan timpang dan hanya berlaku untuk volume sesuai dengan Daftar Kuantitas dan Harga; c) mata pembayaran yang harga satuannya nol atau tidak ditulis dilakukan klarifikasi dan kegiatan tersebut harus tetap dilaksanakan. Harganya dianggap termasuk dalam harga satuan pekerjaan lainnya; d) untuk kontrak lump sum:
31 Rencana Kerja dan Syarat-syarat
apabila ada perbedaan antara penulisan nilai harga penawaran antara angka dan huruf maka nilai yang diakui adalah nilai dalam tulisan huruf;
apabila penawaran dalam angka tertulis dengan jelas sedangkan dalam huruf tidak jelas, maka nilai yang diakui adalah nilai dalam tulisan angka; atau
apabila penawaran dalam angka dan huruf tidak jelas, maka penawaran dinyatakan gugur
(16) Dilakukan klarifikasi kewajaran harga apabila harga penawaran dibawah 80% (delapan puluh perseratus) HPS dengan ketentuan:
apabila peserta tersebut ditunjuk sebagai pemenang lelang, harus bersedia untuk menaikkan Jaminan Pelaksanaan menjadi 5% (lima perseratus) dari nilai total HPS; dan
apabila peserta yang bersangkutan tidak bersedia menaikkan nilai Jaminan Pelaksanaan, maka penawarannya digugurkan dan Jaminan Penawaran dicairkan untuk Perusahaan serta dimasukkan dalam Daftar Hitam.
(17) Evaluasi harga menghasilkan 2 (dua) kesimpulan, yaitu Memenuhi atau Tidak Memenuhi. 4.2
KLARIFIKASI (1)
Apabila peserta yang memasukkan penawaran hanya 1 (satu), maka dilakukan negosiasi teknis dan harga dengan ketentuan: a) Pelaksana Pengadaan melakukan negosiasi teknis dan harga terhadap calon pemenang; b) negosiasi teknis dan harga dilakukan terhadap harga satuan yang dinilai tidak wajar; c) dilakukan perkalian volume dan harga satuan yang telah disepakati, untuk mendapatkan total hasil negosiasi; d) hasil negosiasi harga menjadi nilai harga penetapan pemenang dan sebagai dasar nilai kontrak; e) apabila negosiasi terhadap calon pemenang tidak tercapai kesepakatan, maka penawarannya dinyatakan gugur dan dilanjutkan negosiasi terhadap calon pemenang cadangan, apabila ada; dan f)
(2)
apabila negosiasi terhadap calon pemenang cadangan tidak tercapai kesepakatan, maka pelelangan dinyatakan gagal.
Apabila dalam evaluasi ditemukan bukti adanya persaingan usaha yang tidak sehat dan/atau terjadi pengaturan bersama (kolusi/persekongkolan) antara peserta, Pelaksana Pengadaan dan/atau Pejabat yang Berwenang, dengan tujuan untuk memenangkan salah satu peserta, maka: a) peserta yang ditunjuk sebagai calon pemenang dan peserta lain yang terlibat dimasukkan ke dalam Daftar Hitam; b) anggota Pelaksana Pengadaan dan/atau Pejabat yang Berwenang yang terlibat persekongkolan diganti, dikenakan sanksi administrasi dan/atau pidana;
32 Rencana Kerja dan Syarat-syarat
c) proses evaluasi tetap dilanjutkan dengan menetapkan peserta lainnya yang tidak terlibat (apabila ada); dan Apabila tidak ada peserta lain sebagaimana dimaksud pada angka (3), maka pelelangan dinyatakan gagal. (3)
Dilakukan klarifikasi apabila : a) Penawaran telah lulus evaluasi administrasi dan teknis serta harga penawaran tidak lebih rendah dari 80% nilai HPS, Apabila harga penawaran kurang dari 80% nilai HPS, maka akan dilakukan klarifikasi terhadap spesifikasi Barang. b) Apabila setelah dilakukan klarifikasi terhadap calon pemenang pengadaan dan calon pemenang tetap menyatakan sanggup untuk melaksanakan pengadaan Barang, maka calon pemenang tersebut harus bersedia menaikkan nilai jaminan pelaksanaan sebesar 5% dari nilai total HPS. c) Apabila calon pemenang yang bersangkutan tidak bersedia menambah nilai jaminan pelaksanaan, maka penawarannya dapat digugurkan dan jaminan penawarannya dicairkan dan menjadi milik PT PJB serta calon pemenang tersebut dikenakan sanksi Blacklist tidak diperbolehkan mengikuti pengadaan Barang di wilayah kerja PT PJB selama 12 (dua belas) bulan.
4.3
PENETAPAN PEMENANG DAN PENGUMUMAN PEMENANG
4.3.1
Penawaran yang telah lulus evaluasi administrasi dan teknis serta harga penawaran urutan terendah pertama tidak dilakukan negosiasi harga.
4.3.2
Usulan Penetapan Pemenang lelang disusun sesuai dengan urutan 1 (satu) calon pemenang dan 2 (dua) urutan calon pemenang cadangan.
4.3.3
Dalam hal terdapat 2 (dua) calon pemenang memiliki harga penawaran yang sama, maka Pelaksana Pengadaan memilih peserta yang mempunyai kemampuan teknis lebih besar dan hal ini dicatat dalam Berita Acara Hasil Pelelangan.
4.3.4
Penawaran harga terendah pertama diusulkan sebagai calon pemenang.
4.3.5
Hasil penetapan pemenang pelelangan akan diumumkan kepada semua peserta pelelangan.
4.3.6
Hasil penetapan pemenang pelelangan akan diumumkan kepada semua peserta pelelangan, pengumuman dapat dilihat oleh peserta pelelangan melalui website sistem eProc PT PJB.
4.4
MASA SANGGAH DAN JAMINAN SANGGAHAN
4.4.1
Kepada Peserta yang berkeberatan dengan hasil penetapan dapat mengajukan sanggahan secara tertulis selambat-lambatnya dalam waktu 5 (lima) hari kerja sejak tanggal pengumuman hasil penetapan pemenang, dengan memberikan jaminan sanggah sebesar 2‰ dari nilai total HPS atau setinggi-tingginya sebesar Rp. 50.000.000,-
4.4.2
Peserta dapat mengirimkan sanggahan kepada panitia melalui website sistem e-Proc PT PJB dan Surat sanggahan juga diberikan kepada panitia secara manual termasuk jaminan masa sanggah.
4.4.3
Sanggahan ditujukan kepada Pejabat yang berwenang dalam hal ini Kepala Satuan Pengadaan dan Logistik.
4.4.4
Sanggahan hanya diajukan terhadap adanya penyimpangan pelaksanaan prosedur yang telah diatur dalam dokumen pelelangan, KKN, dan atau pelanggaran persaingan usaha yang sehat.
4.4.5
Surat sanggahan diajukan pelaksana pengadaan disertai bukti-bukti terjadinya penyimpangan, dengan tembusan kepada Kepala Satuan Pengawasan Intern (Ka SPI),
33 Rencana Kerja dan Syarat-syarat
Surat sanggahan yang disampaikan kepada yang bukan kepada Pejabat yang Berwenang dianggap sebagai pengaduan dan tetap harus ditindaklanjuti. 4.4.6
Pejabat yang berwenang wajib memberikan pendapat keterangan tertulis atas substansi masalah yang disanggah kepada yang mengajukan sanggahan disertai bukti-bukti secara proporsional sesuai dengan masalahnya selambat-lambatnya dalam 5 (lima) hari kerja sejak diterimanya sanggahan.
4.4.7
Pejabat yang berwenang wajib memberikan pendapat keterangan tertulis atas substansi masalah yang disanggah kepada yang mengajukan sanggahan disertai bukti-bukti secara proporsional sesuai dengan masalahnya selambat-lambatnya dalam 5 (lima) hari kerja sejak diterimanya sanggahan, jawaban sanggahan dapat dilihat oleh peserta pelelangan melalui website sistem e-Proc PT PJB.
4.4.8
Penyedia yang tidak puas dengan jawaban sanggahan dari pelaksana pengadaan dapat mengajukan sanggahan banding kepada Pejabat yang Berwenang, dengan tembusan kepada Kepala Satuan Pengawasan Intern (Ka SPI),paling lambat 5 (lima) hari kerja setelah diterimanya jawaban sanggahan.
4.4.9
Berdasarkan keterangan pelaksana pengadaan maka atasan Pejabat yang Berwenang memberikan jawaban selambat-lambatnya 5 (lima) hari kerja sejak surat Sanggahan Banding diterima.
4.4.10 Proses pelelangan dapat dilanjutkan sesudah Pejabat yang Berwenang memberikan jawaban kepada yang mengajukan sanggahan. 4.4.11 Apabila sanggahan ternyata benar, maka dilakukan penilaian kembali atau dilakukan pengumuman pelelangan ulang. Pelaksana pengadaan wajib mengembalikan Jaminan Sanggah. 4.4.12 Apabila sanggahan tidak benar dan cenderung mengada-ada, maka kepada yang bersangkutan tidak diikutsertakan pada proses pelelangan dan Jaminan Sanggah dicairkan oleh Perusahaan. Kepada Penyedia tersebut dikenakan Black List selama 1 (satu) tahun. 4.4.13 Sanggahan/sanggahan banding hanya diberikan 1 (satu) kali dan jawaban atas sanggahan banding bersifat akhir 4.4.14 Peserta lelang yang keberatan dan tidak mengajukan sanggahan secara tertulis tetapi menyebarkan ke publik dapat dikenakan Black List selama 2 tahun dan apabila ternyata mengada-ada maka dikenakan Black List selama 60 (enam puluh) bulan / 5 (lima) tahun. 4.5
PENUNJUKAN PEMENANG PELELANGAN
5.1.1.
Selambat-lambatnya 6 (enam) hari kerja sesudah masa sanggah berakhir atau tidak ada sanggahan diterima, maka akan diterbitkan surat penunjukan pelaksanaan pekerjaan kepada urutan calon pemenang pertama.
5.1.2.
Apabila pemenang pertama yang telah ditetapkan pemenang mengundurkan diri dan atau tidak bersedia, maka akan ditetapkan sebagai pelaksana pekerjaan kepada pemenang pelelangan urutan kedua sesuai dengan harga yang bersangkutan dengan ketentuan : 5.1.2.1. Penetapan pemenang urutan kedua tersebut harus terlebih dahulu mendapat persetujuan penetapan 5.1.2.2. Bersedia memperpanjang jaminan penawaran bila sudah habis masa berlakunya 5.1.2.3. Harga penawaran/harga penawaran terkoreksi calon pemenang kedua tidak melebihi HPS.
5.1.3.
Jaminan Penawaran pemenang pertama menjadi milik PT PJB untuk dicairkan dan disetor di kas perusahaan dan diberikan sanksi black list selama 60 bulan.
34 Rencana Kerja dan Syarat-syarat
4.5.1
Apabila pemenang pelelangan urutan kedua tidak bersedia, maka akan ditetapkan sebagai pelaksana pekerjaan kepada pemenang pelelangan urutan ketiga sesuai dengan harga yang bersangkutan dan ketentuan sesuai dengan 5.5.2. dan 5.5.3.
35 Rencana Kerja dan Syarat-syarat
BAB V PENUTUP Perubahan atau penambahan atas hal-hal lain yang belum tercakup dalam RKS ini, akan dicantumkan dalam Berita Acara Penjelasan yang akan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari RKS ini. Gresik, 22 Maret 2016
PANITIA PELAKSANA PENGADAAN BARANG DAN JASA PT PEMBANGKITAN JAWA-BALI UNIT PEMBANGKITAN GRESIK
1.
2.
RACHMAD LUTFI
GONOT BADAR SUSANTO
Ketua Merangkap Anggota
…………………….
Sekretaris Merangkap Anggota
…………………….
3.
FARID EFFENDI
Anggota
…………………….
4.
TRI PURWADI
Anggota
…………………….
5.
TRI WURYANI
Anggota
…………………….
6.
GUNADI FEBRY SANDY
Anggota
…………………….
7.
MUHAMMAD ARVIN ZAKKAHA
Anggota
…………………….
36 Rencana Kerja dan Syarat-syarat
Lampiran 1 RKS No. Tanggal
: : :
Permintaan Penawaran (PP) 0374.RKS/612/UPGRK/2016 22 Maret 2016
37 Rencana Kerja dan Syarat-syarat
Lampiran 2 RKS No. Tanggal
: : :
Spesifikasi Barang/Jasa 0374.RKS/612/UPGRK/2016 22 Maret 2016
SPESIFIKASI BARANG/JASA YANG DIMINTAKAN PENAWARAN
38 Rencana Kerja dan Syarat-syarat
39 Rencana Kerja dan Syarat-syarat
Lampiran 3
:
RKS No. Tanggal
: :
Spesifikasi Barang/Jasa yang Ditawarkan 0374.RKS/612/UPGRK/2016 22 Maret 2016
SPESIFIKASI BARANG/JASA YANG DITAWARKAN
NO
NAMA BARANG/JASA
JUMLAH
40 Rencana Kerja dan Syarat-syarat
Lampiran 4 RKS No. Tanggal
: : :
Contoh Surat Penawaran 0374.RKS/612/UPGRK/2016 22 Maret 2016
Nomor : Lampiran :
Tanggal…………….........
Kepada TIM PENGADAAN BARANG DAN JASA PT PEMBANGKITAN JAWA-BALI UNIT PEMBANGKITAN GRESIK Jalan Harun Tohir No. 1 Gresik Perihal
: Penawaran Administrasi,Teknis dan Harga
Yang bertanda tangan dibawah ini Dalam hal ini diwakili oleh Jabatan dalam perusahaan
: : :
................................................................... A) ................................................................... B) ................................................................... C)
Dengan ini menyatakan : 1. Tunduk pada ketentuan-ketentuan pengadaan yang berlaku di PT. PJB Unit Pembangkitan Gresik. 2. Bersedia melaksanakan pekerjaan pengadaan …………….. sesuai dengan syarat-syarat yang tercantum dalam : a. RKS Nomor : ............................................................................................... Tanggal : ............................................................................................... Tentang : ............................................................................................... b. Berita Acara Penjelasan Nomor : ............................................................................................... Tanggal : ............................................................................................... 3. Penawaran tersebut mengikat dalam jangka waktu 3 (tiga) bulan terhitung sejak tanggal pembukaan surat penawaranSampul I dan dapat diperpanjang lagi bila diperlukan. 4. Waktu penyerahan adalah ……. (........................) bulan, terhitung sejak tanggal Surat Penunjukan. 5. Harga Penawaran Harga Barang : ............................................................................................. Pajak Pertambahan Nilai (PPN) : ............................................................................................. -----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------Jumlah penawaran : .............................................................................................
6. 7. 8.
(Terbilang : .............................................................................................................................................. ) Rincian penawaran harga setiap Barang, seperti terlampir. Asli Jaminan Penawaran dari Bank .................................................................................................................. Terlampir kami sampaikan data kelengkapan dokumen penawaran Demikian penawaran ini, atas perhatiannya kami ucapkan terima kasih.
PT
........................................ D) ( Nama Jelas ) E) Keterangan : A = Nama dan Alamat Perusahaan B = Nama yang mewakili Perusahaan C = Jabatan yang mewakili Perusahaan D = Tanda tangan penawar dan stempel perusahaan (asli di atas meterai Rp 6.000,00) E = Jabatan
41 Rencana Kerja dan Syarat-syarat
Lampiran 5
:
RKS No. Tanggal
: :
Contoh Daftar Rincian Harga Penawaran 0374.RKS/612/UPGRK/2016 22 Maret 2016
DAFTAR RINCIAN HARGA PENAWARAN NAMA
No BARANG/JASA
JUMLAH
SATUAN
HARGA SATUAN
JUMLAH (Rp)
WAKTU PENYERAHAN
SUB TOTAL PPN 10% TOTAL HARGA PENAWARAN TERBILANG: Paraf dan Stempel Perusahaan
42 Rencana Kerja dan Syarat-syarat
Lampiran 6 RKS No. Tanggal
Kepada
: : :
Contoh Surat Pernyataan 0374.RKS/612/UPGRK/2016 22 Maret 2016
Tanggal .....................................
PANITIA PELAKSANA PENGADAAN BARANG DAN JASA PT PEMBANGKITAN JAWA-BALI UNIT PEMBANGKITAN GRESIK Jalan Harun Tohir No.1 Gresik Perihal
:
Surat Pernyataan
Yang bertanda tangan dibawah ini : Nama
:
..................................................................................
Mewakili
:
PT ............................................................................
Jabatan
:
..................................................................................
Sehubungan dengan pelelangan sesuai RKS No. 0374.RKS/612/UPGRK/2016 dengan ini kami menyatakan hal-hal sebagai berikut: 1. 2. 3.
4. 5.
6. 7. 8.
9.
10.
Barang yang akan diserahkan adalah 100% baru, asli (genuine) dan tidak cacat baik yang terlihat maupun yang tersembunyi sesuai dengan spesifikasi teknik yang diminta. Barang yang akan disuplai tersebut dijamin dapat berfungsi/beroperasi dengan baik. Apabila dalam Masa Garansi, ternyata barang tidak memenuhi fungsi yang dipersyaratkan, atau terdapat cacat/kerusakan karena penggunaan barang bermutu rendah atau kesalahan pembuatan/pemasangan dan bukan karena kesalahan operasi, maka kami sanggup untuk memperbaiki atau mengganti part rusak dengan yang baru. Kami dan manajemen perusahaan kami, tidak dalam pengawasan pengadilan, tidak bangkrut dan tidak sedang dihentikan kegiatan usahanya Kami akan menjaga kerahasiaan data dan informasi yang kami peroleh dalam menjalankan tugas sebagai pelaksana pekerjaan jasa pemeliharaan ......................... di PT PJB Unit Pembangkitan Gresik, seusai peraturan / kebijakan pengamanan informasi yang berlaku di PT PJB. Kami menjamin bahwa pelaksana jasa pemeliharaan ......................... yang akan ditempatkan tersebut dijamin dapat bekerja dan bersikap profesional. Perusahaan kami yang sedang mengikuti pelelangan ini tidak mempunyai hubungan/sangkut paut dengan perusahaan lain yang sedang bermasalah dengan PT PJB. Apabila data/pernyataan yang kami sampaikan dalam penawaran ternyata ada yang palsu, maka kami bersedia dikenakan sanksi tidak diperkenankan untuk mengikuti pengadaan barang/jasa di lingkungan PT PJB selama 4 (empat) tahun. Bertanggung jawab penuh dan sekaligus membebaskan PT PJB dari segala tuntutan atas pelanggaran Hak Kekayaan Intelektual (HKI), hak paten, merek terdaftar, desain, hak cipta atau hak atas kekayaan intelektual lainnya. Perusahaan kami tidak sedang menjalani sanksi Blacklist di lingkungan PT PLN (Persero).
Demikian Surat Pernyataan ini dibuat dengan sebenarnya, untuk digunakan sebagaimana mestinya. PT .............................................. Meterai -----------------------------------------Jabatan
43 Rencana Kerja dan Syarat-syarat
Lampiran 7 RKS No. Tanggal
: : :
Contoh Pakta Integritas 0374.RKS/612/UPGRK/2016 22 Maret 2016
PAKTA INTEGRITAS
Saya yang bertanda tangan dibawah ini menyatakan : 1. Tidak akan melakukan praktek KKN; 2. Akan melakukan praktek persaingan yang sehat dalam proses pengadaan; 3. Akan melaporkan kepada pihak yang berwajib / berwenang apabila mengetahui ada indikasi KKN dan atau praktek persaingan yang tidak sehat dalam proses pengadaan; 4. Dalam proses pengadaan ini, berjanji akan melaksanakan secara bersih, transparan, dan profesional dalam arti akan mengerahkan segala kemampuan dan sumber daya secara optimal untuk memberikan hasil kerja terbaik mulai dari penawaran, pelaksanaan dan penyelesaian pekerjaan/kegiatan ini; 5. Meningkatkan penggunaan produksi dalam negeri dengan memperbesar TKDN sesuai ketentuan yang berlaku dan menggunakan produk berstandar; 6. Dalam keadaan tertentu akan mengikutsertakan usaha mikro, usaha kecil dan koperasi kecil sesuai kompetensi teknis yang dimiliki untuk bagian pekerjaan yang bukan pekerjaan utama; 7. Dalam melakukan pengadaan akan selalu berpegang pada konsep ramah lingkungan. 8. Apabila saya melanggar hal-hal yang telah saya nyatakan dalam PAKTA INTEGRITAS ini, saya bersedia dikenakan sanksi moral, sanksi administrasi serta dituntut ganti rugi dan pidana sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
................. (nama kota), .............. (tanggal) .......... (bulan) ........... (tahun)
Nama Penyedia Barang/Jasa Jabatan
Tanda tangan dan stempel perusahaan (asli di atas meterai Rp 6.000,00)
Nama
44 Rencana Kerja dan Syarat-syarat
Lampiran 8
:
RKS No. Tanggal
: :
Contoh Surat Pernyataan Menggunakan Dana Sendiri 0374.RKS/612/UPGRK/2016 22 Maret 2016
Tanggal ............................... Kepada PANITIA PELAKSANA PENGADAAN BARANG DAN JASA PT PEMBANGKITAN JAWA-BALI UNIT PEMBANGKITAN GRESIK Jalan Harun Tohir No.1 Gresik Perihal
:
Surat Pernyataan Menggunakan Dana Sendiri
Yang bertanda tangan dibawah ini : Nama
:
..........................................................................
Mewakili
:
PT .....................................................................
Jabatan
:
..........................................................................
Sehubungan dengan pelelangan sesuai RKS No. 0374.RKS/612/UPGRK/2016 dengan ini kami menyatakan bahwa pendanaan yang kami pergunakan dalam pelelangan ini adalah benar-benar menggunakan dana sendiri. Demikian Surat Pernyataan ini dibuat dengan sebenarnya, untuk digunakan sebagaimana mestinya.
PT ........................................ Meterai -------------------------------------Jabatan
45 Rencana Kerja dan Syarat-syarat
Lampiran 9
:
RKS No. Tanggal
: :
Surat Kesepakatan Pembentukan JO 0374.RKS/612/UPGRK/2016 22 Maret 2016
KOP PERUSAHAAN SURAT KESEPAKATAN PEMBENTUKAN JOIN OPERATION Nomor
:
.
Kepada Yth.
:
Tim Pengadaan Barang dan Jasa PT PJB Unit Pembangkitan Gresik Jl. Harun Tohir, Gresik
Perihal
:
Pembentukan Join Operation
Pekerjaan
:
Pengadaan Jasa Konsultasi Pembangunan Mess dan Ruang Simulator PPA untuk PT PJB Unit Pembangkitan Gresik
Dengan hormat, Yang bertandatangan di bawah ini, 1.
PT .............................. dengan persentase kemitraan ......%
2.
PT .............................. dengan persentase kemitraan ......%
3.
PT .............................. dengan persentase kemitraan ......%
Sehubungan dengan prakualifikasi untuk seleksi sederhana Pengadaan Jasa Konsultasi Pembangunan Mess dan Ruang Simulator PPA untuk PT PJB Unit Pembangkitan Gresik, dengan ini menyatakan: 1.
Bahwa kami akan melaksanakan perjanjian untuk membentuk Join Operation yang dimaksud apabila kami dinyatakan lulus proses prakualifikasi untuk seleksi sederhana pekerjaan sebagaimana tersebut di atas.
2.
Bahwa kami telah menentukan ............................ (nama perusahaan mitra utama/leader) dalam hal ini diwakili oleh ....................... (nama direktur utama mitra utama/leader) sebagai mitra utama/leader dari Join Operation ini untuk tujuan penawaran. (apabila berbentuk join operation, maka disebutkan seluruh perusahaannya).
3.
Bahwa seluruh mitra dalam join operation harus bertanggung jawab secara bersama-sama (tanggung renteng) atas pelaksanaan Pekerjaan/kontrak.
4.
Bahwa Join Operation tersebut akan menjadi Join Operation yang sepenuhnya dibentuk untuk tujuan pelaksanaan Pekerjaan/kontrak dimaksud.
5.
Bahwa kami akan melegalkan kesepakatan pembentukan Join Operation ini dalam bentuk Perjanjian Kerjasama yang dibuat oleh Notaris, apabila kami ditunjuk sebagai pelaksana pekerjaan dalam seleksi sederhana ini.
6.
Bahwa komposisi Join Operation tersebut tidak akan berubah dalam jangka waktu pelaksanaan Pekerjaan/kontrak tanpa izin tertulis terlebih dahulu dari PT PJB.
Demikian permohonan kami, atas perhatiannya diucapkan terima kasih. PT........................... Ttd Nama terang & jabatan
PT.............................. ttd Nama terang & jabatan
PT............................. ttd Nama terang & jabatan
46 Rencana Kerja dan Syarat-syarat
Lampiran 10
:
RKS No. Tanggal
: :
Contoh Daftar Referensi Pengalaman Pekerjaan 0374.RKS/612/UPGRK/2016 22 Maret 2016
DAFTAR REFERENSI PENGALAMAN/PEKERJAAN SEJENIS
No
URAIAN
DATA TEKNIIK Jenis/Type Kapasitas Dsb
DATA PEMAKAI Nama Pemakai Alamat Kontak Person Dsb
KONTRAK Nomor Tanggal Th Operasi Dsb
KET
47 Rencana Kerja dan Syarat-syarat
NO
NAMA PERALATAN
Lampiran 11
:
RKS No. Tanggal
: :
JUMLAH
Contoh Daftar Peralatan yang Digunakan 0374.RKS/612/UPGRK/2016 22 Maret 2016
MILIK SENDIRI
SEWA
48 Rencana Kerja dan Syarat-syarat
Lampiran 12 PP No. Tanggal
: : :
Ketentuan Black list 0374.RKS/612/UPGRK/2016 22 Maret 2016
KETENTUAN BLACK LIST Hal-hal yang dapat menyebabkan Penyedia masuk dalam black list atau daftar hitam perusahaan adalah: Selama 6 bulan 1) 2) 3)
Tidak memperbaharui persyaratan sebagai Penyedia yang telah habis masa berlakunya lebih dari 1 bulan. Penyedia yang mendaftar untuk ikut pelelangan namun tidak memasukkan Dokumen Penawaran tanpa alasan yang profesional. Penyedia yang terdaftar dalam DPP, tidak memberikan respon atau merespon dengan alasan yang tidak profesional pada saat diundang untuk mengikuti Pelelangan selama 3 (tiga) kali tidak berturut-turut.
Selama 12 bulan 1) Pelanggaran ketiga dikenakan sanksi atas alasan sebagaimana dikenakan sanksi 6 (enam) bulan. 2) Apabila sanggahan tidak benar dan cenderung mengada-ada. 3) Peserta yang lulus kualifikasi dan diundang untuk memasukkan penawaran namun tidak memasukkan Dokumen Penawaran. 4) Peserta Pengadaan menyatakan tidak mampu melaksanakan pengadaan sesuai Dokumen Pengadaan atau tidak bersedia menambah nilai jaminan pelaksanaannya. Selama 24 bulan 1) Pelanggaran keempat dikenakan sanksi atas alasan sebagaimana dikenakan sanksi 6 (enam) bulan. 2) Pelanggaran kedua dikenakan sanksi atas alasan sebagaimana dikenakan sanksi 12 (duabelas) bulan. 3) Melakukan kecurangan pada saat pengumuman lelang, misalnya dengan menghalangi tersebarnya pengumuman. 4) Melakukan kecurangan dalam proses pelelangan, termasuk melakukan persekongkolan (konspirasi) dengan pihak lain atau menghalang-halangi pihak lain terlibat dalam pengadaan. 5) berusaha mempengaruhi Pejabat Pengadaan/Pelaksana Pengadaan/Pejabat yang Berwenang dalam bentuk dan cara apapun,baik langsung maupun tidak langsung guna memenuhi keinginannya yang bertentangan dengan ketentuan dan prosedur yang telah ditetapkan dalam Dokumen Pengadaan/Kontrak, dan/atau ketentuan peraturanperundang-undangan. 6) Memalsukan persyaratan sebagai Penyedia. 7) Peserta lelang yang berada dalam satu kekuatan pengaruh pemilik modal dan/atau kepengurusan,sehingga mengurangi/menghambat/memperkecil dan/atau meniadakan persaingan yang sehat dan/ataumerugikan orang lain. 8) Peserta lelang yang keberatan atas proses pelelangan dan tidak mengajukan
49 Rencana Kerja dan Syarat-syarat
9) 10) 11)
12) 13) 14)
sanggahan secara tertulis tetapi menyebarkan ke publik dan ternyata informasi tersebut benar. Penyedia memalsukan data tingkat komponen dalam negeri atau Standarisasi Produk. Tidak mengutamakan Usaha Mikro, Usaha Kecil atau Koperasi Kecil sebagaimana disyaratkan dalam Kontrak. Mengundurkan diri pada saat akan ditetapkan sebagai pemenang lelang atau tidak mau ditunjuk sebagai pemenang atau tidak bersedia menandatangani kontrak dengan alasan yang profesional. Penyedia Barang yang lalai/tidak bersedia memperbaiki cacat mutu/kerusakan karena mutu pada masa pemeliharaan/garansi. Mensubkontrakkan sebagian pekerjaan spesialis kepada yang bukan spesialis Penyedia barang/jasa lalai atau tidak menyelesaikan kontrak, atau lalai tidak memenuhi ketentuan dalam kontrak sehingga dikenai sanksi pemutusan kontrak.
Selama 60 bulan 1) Pelanggaran kelima dikenakan sanksi atas alasan sebagaimana dikenakan sanksi 6 (enam) bulan 2) Pelanggaran ketiga dikenakan sanksi atas alasan sebagaimana dikenakan sanksi 12 (dua belas) bulan. 3) Pelanggaran kedua dikenakan sanksi atas alasan sebagaimana dikenakan sanksi 24 (dua puluh empat) bulan. 4) Calon Pemenang dan 2 (dua) Pemenang Cadangan melakukan penipuan atau pemalsuan informasi kualifikasi, maupun pemalsuan dokumen-dokumen kelengkapan penawaran. 5) Mengundurkan diri pada saat akan ditetapkan sebagai pemenang lelang I/II/III atau tidak mau ditunjuk sebagai pemenang atau tidak bersedia menandatangani kontrak dengan alasan yang tidak profesional. 6) Peserta lelang yang keberatan atas proses pelelangan dan tidak mengajukan sanggahan secara tertulis tetapi menyebarkan ke publik dan ternyata informasi tersebut tidak benar atau mengada-ada 7) Penyedia melanggar Hak Kekayaan Intelektual. 8) Mensubkontrakkan seluruh pekerjaan. Ketentuan Black List diatas tidak berlaku apabila: (1)
Kesalahan, kelalaian Penyedia disebabkan oleh Perusahaan.
(2)
Bertentangan dengan Keputusan Pengadilan.
50 Rencana Kerja dan Syarat-syarat
Lampiran 13 PP No. Tanggal
: : :
Ketentuan Jaminan Tunai 0374.RKS/612/UPGRK/2016 22 Maret 2016
PROSEDUR ATAS JAMINAN PENGADAAN BARANG /JASA BERBENTUK TUNAI : 1. PENERIMAAN JAMINAN BERBENTUK TUNAI : a. Supplier/Pihak Ketiga melakukan transfer ke kas perusahaan PT Pembangkitan Jawa Bali Kantor Pusat : Atas Nama : PT PJB Nomor.Rekening : 00 4879 6415 Bank : BNI Cabang Gubernur Suryo Jl. Gubernur Suryo No. 36 Surabaya Untuk Jaminan Penawaran, Jaminan Uang Muka, Jaminan Pelaksanaan, Jaminan Pemeliharaan, dan Jaminan Sanggah. b. Unit dan SPA mengirim pemberitahuan penerimaan jaminan pengadaan barang/jasa berbentuk tunai ke PJB Kantor Pusat cq. Subdit Keuangan, dengan rincian sesuai format dibawah ini dan dilampiri bukti transfer dari Supplier/Pihak Ketiga :
NO.
JENIS JAMINAN
1.
Jaminan Penawaran
2.
Jaminan Uang Muka
3.
Jaminan Pelaksanaan
4.
Jaminan Pemeliharaan
5.
Jaminan Sanggah
NILAI
NAMA SUPPLIER
NO. KONTRAK
JATUH TEMPO
Jumlah Total
c. Jurnal atas transaksi tersebut diatas : Debet 100602102 ( Bank ) Kredit 400209904 /subledger ( Jaminan Tender ) /JMPNW - Jaminan Penawaran /JMUMK - Jaminan Uang Muka /JMPLK - Jaminan Pelaksanaan /JMHAR - Jaminan Pemeliharaan /JMSGH - Jaminan Sanggah
xxx xxx
2. PENGEMBALIAN/PENARIKAN JAMINAN BERBENTUK TUNAI :
51 Rencana Kerja dan Syarat-syarat
a. Unit dan SPA mengirim permintaan pengembalian/penarikan jaminan berbentuk tunai ke PJB Kantor Pusat cq. Subdit Keuangan, dengan rincian format dibawah ini dan dilampiri copy bukti transfer dari Supplier/Pihak Ketiga :
NO.
JENIS JAMINAN
1.
Jaminan Penawaran
2.
Jaminan Uang Muka
3.
Jaminan Pelaksanaan
4.
Jaminan Pemeliharaan
5.
Jaminan Sanggah
NILAI
NAMA SUPPLIER
NO. REKENING
NAMA BANK
Jumlah Total
b. Subdit Keuangan melakukan transfer pengembalian/penarikan jaminan berbentuk tunai ke Supplier/Pihak Ketiga, sesuai surat permintaan dari Unit / SPA. c. Jurnal atas transaksi tersebut diatas : Debet 400209904/subledger ( Jaminan Tender ) /JMPNW - Jaminan Penawaran /JMUMK - Jaminan Uang Muka /JMPLK - Jaminan Pelaksanaan /JMHAR - Jaminan Pemeliharaan /JMSGH - Jaminan Sanggah Kredit 100602102 ( Bank )
xxx
xxx
3. PENCAIRAN JAMINAN BERBENTUK TUNAI : a. Unit atau SPA mengirim pemberitahuan pencairan jaminan berbentuk tunai ke PJB Kantor Pusat cq. Subdit Keuangan, dengan rincian format dibawah ini dan dilampiri bukti pendukung yang menyatakan bahwa Supplier/Pihak Ketiga wanprestasi dan jaminan berbentuk tunai menjadi hak milik PT PJB :
NO.
JENIS JAMINAN
1.
Jaminan Penawaran
2.
Jaminan Uang Muka
NILAI
NAMA SUPPLIER
NO. KONTRAK
JATUH TEMPO
52 Rencana Kerja dan Syarat-syarat
NO.
JENIS JAMINAN
3.
Jaminan Pelaksanaan
4.
Jaminan Pemeliharaan
5.
Jaminan Sanggah
NILAI
NAMA SUPPLIER
NO. KONTRAK
JATUH TEMPO
Jumlah Total
b. Subdit Keuangan melakukan pencairan jaminan pengadaan berbentuk tunai dan dipindah bukukan ke Bank Operasional. c. Jurnal atas transaksi tersebut diatas: Debet 400209904/subledger ( Jaminan Tender ) /JMPNW - Jaminan Penawaran /JMUMK - Jaminan Uang Muka /JMPLK - Jaminan Pelaksanaan /JMHAR - Jaminan Pemeliharaan /JMSGH - Jaminan Sanggah Kredit 100602102 ( Bank ) Debet 100602201 ( Bank OPR) Kredit SDKEU K106 ( Pendapatan )
xxx
xxx xxx xxx
53 Rencana Kerja dan Syarat-syarat
Lampiran 14
:
PP No. Tanggal
: :
Contoh Surat Permohonan Calon Penyedia Barang/Jasa 0374.RKS/612/UPGRK/2016 22 Maret 2016
KOP PERUSAHAAN
Nomor
…………………,…………..20..
:
Lampiran : 1 (satu) berkas Perihal
Kepada
: Permohonan Calon Yth. PT Pembangkitan Jawa Bali
Penyedia Barang/Jasa
Di ................
Dengan Hormat, Kami yang bertanda tangan di bawah ini, Direksi/Pimpinan : Nama perusahaan
: ……………………….
Alamat Perusahaan
: ……………………….
No. / tanggal SBU
: ……………………, diterbitkan oleh………………
mengajukan permohonan untuk dapat dicatat sebagai Calon Penyedia Barang/Jasa di PT Pembangkitan Jawa Bali , atas perusahaan kami yang tercantum dalam rekanan anggota Sertifikat Badan Usaha (SBU) sebagai berikut: Bidang usaha
:…………………….
Klasifikasi sub bidang : …………………… Kualifikasi
: ……………………
Bersama ini kami lampirkan data lengkap perusahaan terakhir. Demikianlah permohonan kami dan apabila kami memberikan keterangan yang tidak benar, kami bersedia dikenakan sanksi black list dan dituntut di muka Pengadilan Negeri.
Pemohon, Meterai Rp. 6000,-
Direktur Utama/Penanggung Jawab Perusahaan,
Tanda Tangan dan cap Perusahaan
54 Rencana Kerja dan Syarat-syarat
Lampiran 15
:
PP No. Tanggal
: :
Contoh Surat Pernyataan Calon Penyedia (Bermeterai) 0374.RKS/612/UPGRK/2016 22 Maret 2016
SURAT PERNYATAAN CALON PENYEDIA Yang bertanda tangan di bawah ini: Nama
:
__________[nama wakil sah jika badan usaha/Kemitraan. Jika bukan badan usaha maka nama perorangan]
Jabatan
:
__________[jika perorangan maka cukup diberi tanda ”-”]
Bertindak untuk dan atas nama
:
PT/CV/Firma/Koperasi/Kemitraan/Perorangan ____________________[pilih yang sesuai dan cantumkan nama]
Alamat
:
__________
Telepon/Fax
:
__________
Email
:
__________
No Identitas
:
____________[jika perorangan]
menyatakan dengan sesungguhnya bahwa: 1. Saya secara hukum mempunyai kapasitas menandatangani kontrak [jika perorangan] berdasarkan Surat __________[sesuai akte pendirian/perubahannya/surat kuasa, disebutkan secara jelas nomor akta pendirian/perubahan/surat kuasa dan tanggalnya. Jika Kemitraan maka Surat dimaksud adalah Perjanjian Kemitraan.]; 2. Saya/badan usaha saya/badan usaha yang saya wakili [pilih salah satu] tidak sedang dinyatakan pailit atau kegiatan usaha saya/badan usaha saya/badan usaha yang saya wakili [pilih salah satu] tidak sedang dihentikan atau tidak sedang menjalani sanksi pidana atau sedang dalam pengawasan pengadilan; 3. Saya tidak sedang menjalani sanksi pidana berdasarkan putusan pengadilan.; 4. Saya tidak sedang dan tidak akan terlibat pertentangan kepentingan dengan para pihak yang terkait, langsung maupun tidak langsung dalam proses pengadaan ini. 5. Saya, badan usaha yang saya wakili, salah satu dan atau semua pengurus badan usaha yang saya wakili, [jika perorangan cukup saya] tidak sedang dalam sanksi Black List oleh Institusi Pemerintah/BUMN/BUMD/BLU. 6. Data-data saya/badan usaha saya/badan usaha yang saya wakili [pilih salah satu] adalah sebagai berikut:
55 Rencana Kerja dan Syarat-syarat
A. Data Administrasi 1. Umum 1. 2. 3.
4.
5.
Nama (PT/CV/Firma/ Koperasi/Kemitraan/ [pilih yang sesuai] Status [tidak diisi jika Kemitraan/perorangan]
:
__________
:
Pusat
Alamat [jika perorangan Alamat Rumah]
:
__________
No. Telepon
:
__________
No. Fax
:
__________
E-Mail
:
__________
Alamat Kantor Pusat No. Telepon No. Fax
: : :
E-Mail
:
Nomor Identitas (KTP/SIM/Paspor) [jika perorangan]
:
Cabang
[diisi jika Peserta Pengadaan adalah cabang perusahan/bukan perusahaan pusatnya.]
__________
B. Izin Usaha No. IUJK/SIUP/SIUI/TDP*
:
____________________ Tanggal __________
Masa berlaku izin usaha
:
__________
:
__________
Instansi pemberi izin usaha * Pilih yang sesuai
C. Izin Lainnya [apabila dipersyaratkan] No. Surat Izin
:
____________________ Tanggal __________
Masa berlaku izin usaha
:
__________
Instansi pemberi izin usaha
:
__________
D. Landasan Hukum Pendirian Perusahaan 1.
2.
Akta Pendirian PT/CV/Firma/ Koperasi a. Nomor Akta
:
__________
b. Tanggal
:
__________
c. Nama Notaris
:
__________
a. Nomor Akta
:
__________
b. Tanggal
:
__________
c. Nama Notaris
:
__________
Akta Perubahan Terakhir
56 Rencana Kerja dan Syarat-syarat
E. Pengurus [tidak diisi jika perorangan] 1. Komisaris (untuk PT) No.
Nama
No. KTP
Jabatan dalam Perusahaan
2. Direksi/Penanggung Jawab/Pengurus Perusahaan No.
Nama
No. KTP
Jabatan dalam Perusahaan
F. Data Keuangan 1. Susunan Kepemilikan Saham (untuk PT)/Susunan Persero (untuk CV/Firma) [tidak diisi jika perorangan] No.
Nama
No. KTP
Alamat
Persentase
2. Pajak 1. Nomor Pokok Wajib Pajak 2. Bukti Laporan Pajak Tahun terakhir 3. Laporan bulanan tiga bulan terakhir a. PPh Psl 21 b. PPh Psl 23 c. PPh Psl 25/29 d. PPN 4. Surat Keterangan Fiskal [sebagai pengganti 2. Dan 3.]
: :
__________ Nomor ________/Tanggal________
: : : :
Nomor Nomor Nomor Nomor
:
Nomor ________/Tanggal________
________/Tanggal________ ________/Tanggal________ ________/Tanggal________ ________/Tanggal________
G. Data Pengalaman Perusahaan
No.
1
Nama Paket Pengadaan Barang
Bidang/ Sub Bidang Pengadaan
2
3
Pemberi Tugas Lokasi
4
Kontrak *)
Tanggal Selesai Menurut
Nama
Alamat/ Telepon
No / Tanggal
Nilai
Kontrak
BA. Serah Terima
5
6
7
8
9
10
57 Rencana Kerja dan Syarat-syarat
Demikian pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya dan penuh rasa tanggung jawab. Jika pada kemudian hari ditemui bahwa data/dokumen yang saya sampaikan tidak benar dan ada pemalsuan maka saya bersedia dikenakan sanksi administrasi, yaitu dimasukkan dalam daftar hitam, dan sanksi perdata dan pidana sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku. __________[tempat], __[tanggal] __________[bulan] 20__ PT/CV/Firma/Koperasi/Kemitraan/Perorangan __________[pilih yang sesuai dan cantumkan nama]
[rekatkan materai Rp 6.000,bubuhkan tanda tangan dan cap perusahaan] (nama lengkap wakil sah/PenyediaPerorangan) [jabatan jika badan usaha] [Untuk Kemitraan:] Untuk dan atas nama setiap anggota Kemitraan: [setiap anggota Kemitraan harus menandatangani dengan cap perusahaan, dan cukup dengan 1 (satu) materai Rp 6.000,- untuk semua anggota]
58 Rencana Kerja dan Syarat-syarat