RANCANGAN PEMBELAJARAN (RAPEM) MATA KULIAH AGAMA 2 (AHLUSSUNNAH WAL JAMAAH) TAHUN AKADEMIK 2015/2016 Sem/Kode
:
II/UNIS 14105
Progdi
: Semua Prodi UNISNU
Fakultas
:
Semua Fakultas UNISNU
SKS
: 3
KOMPETENSI
:
Mahasiswa memahami dan mempraktekkan konsep-konsep dasar dan amaliah Ahlussunnah wal Jamaah yang diyakini sebagai aliran yang moderat (tasamuh, tawazun, i’tidal) sebagai doktrin keislaman yang sesuai dengan kepribadian Indonesia (Nusantara) dengan konsep Islam rahmatal lil alamin. MATERI : 1. Kontrak Kuliah, Pendahuluan 2. Pengertian dan definisi Aswaja dan landasan berdirinya 3. Sejarah berdirinya Aswaja dan mengenal para tokoh pendirinya 4. Sejarah perkembangan Aswaja 5. Posisi Aswaja di tengah-tengah aliran/faham lainnya 6. Pokok-pokok ajaran Aswaja di bidang Aqidah, Fiqh (syari’ah) dan Tasauf 7. Praktik amaliah khusushiah Aswaja 8. Analisis pergeseran paradigm Aswaja 9. Review dan Ujian tengah Semester (UTS) 10. Perspektif Aswaja tentang bid’ah 1
11. Nilai-nilai Aswaja dalam berbagai bidang kehidupan 12. Peranan penting pesantren terhadap Aswaja 13. Hubungan Aswaja dengan oraganisasi Nahdlatul Ulama (NU) 14. Koherensi antara Pesantren, NU dan tegaknya NKRI 15. Hubungan antara organisasi PMII dengan NU 16. Ujian Akhir Semester (UAS)
Tatap Muka ke/ Waktu 1
KemampuanAkhir yang diharapkan
Mengetahui tujuan mata kuliah Aswaja Pengertian Ruang lingkup materi Buku-buku referensi Target dan tujuan Metode kuliah dan evaluasi Kontrak belajar
Materi/Bahan Ajar
Kontrak Kuliah, Pendahuluan
Proses/Metode Pembelajaran
1. Dosen menjelaskan proses pembelajaran 2. Dosen menjelaskan proses penilaian. 3. Dosen menfasilitasi Kesepakatan bersama terkait proses perkuliahan 4. Dosen membagi tugas kelompok maupun individu
Kegiatan Mahasiswa
Kriteria Penilaian
Bobot
1. Memberi umpan balik dalam kegiatan brainstorming 2. Mendengarkan 3. Tanya jawab 4. Mengunduh lembar kerja di SIAKAD
5%
2
2
Hardskill : Mahasiswa dapat menyebutkan definisi Aswaja dan landasan berdirinya Softskill : Motivation
3
Mahasiswa dapat menjelaskan sejarah berdirinya Aswaja dan mengenal para tokoh pendirinya
1. Pengertian Aswaja secara etimologi 2. Pengertian Aswaja secara terminologi 3. Landasan filosofi dari Aswaja dan Hadits berdirinya Aswaja
1. Dosen menjelaskan tujuan materi Aswaja dan garis besar kandungannya. 2. Dosen memberikan pertanyaan lisan terkait materi 3. Dosen memberikan kesempatan pada kelompok untuk presentasi materi 4. Tanya jawab 5. Dosen menyampaikan afirmasi dan kesimpulan
1. Aswaja pada masa Nabi Muhammad SAW dan para sahabatnya 2. Aswaja sebagai faham/aliran (Faktor Religius berdirinya Aswaja, Faktor Sosial berdirinya Aswaja, Faktor politik berdirinya
1. Dosen menjelaskan tujuan materi Wahyu dan Identifikasi perbedaan wahyu, ilham dan ta’lim. 2. Dosen memberikan pertanyaan lisan
1. Menganalisa lembar kerja mahasiswa tentang Aswaja, nama-nama lain Aswaja, garis besar kandungan Aswaja 2. Mhs bekerja dlm kelompok yg beranggotakan 3 orang mengerjakan tugas dari dosen: 3. Membuat analisa tentang garis besar kandungan Aswaja 4. Mempresentasik an hasil analisa tiap kelompok. 1. Mendengarkan; 2. Mahasiswa scr klasikal mengidentifikasi macam-macam faham/aliran (Faktor Religius berdirinya Aswaja, Faktor Sosial berdirinya Aswaja, Faktor
Ketepatan analisis
10 %
Keaktifan mahasiswa
Keaktifan mahasiswa dalam diskusi
10%
3
3.
4.
5.
6.
Aswaja) Mengenal sosok Abu Hasan alAsy’ari Mengenal sosok Abu Mansur alMaturidi Mengenal sosok alJunaidi, alBaghdadi, dan alGhazali Mengenal Madzahib alArba’ah (Imam Malik, Imam Syafi’i, Imam Hanafi, dan Imam Hambali)
terkait materi 3. Dosen memberikan kesempatan pada kelompok untuk presentasi materi 4. Tanya jawab 5. Dosen menyampaikan afirmasi dan kesimpulan
politik berdirinya Aswaja) disajikan dosen dan Mengenal sosok Abu Hasan al-Asy’ari Mengenal sosok Abu Mansur alMaturidi Mengenal sosok al-Junaidi, alBaghdadi, dan al-Ghazali Mengenal Madzahib alArba’ah (Imam Malik, Imam Syafi’i, Imam Hanafi, dan Imam Hambali) 3. Mahasiswa scr bergiliran mempresentasik an macammacam faham/aliran (Faktor Religius berdirinya Aswaja, Faktor Sosial berdirinya Aswaja, Faktor politik berdirinya 4
4
Mahasiswa mampu menyebutkan sejarah perkembangan Aswaja
1. Perkembangan Faham Aswaja pada masa Daulat Abbasiyah (132 H-656 H) 2. Konsistensi Faham Aswaja pada masa setelah Daulat
1. Dosen menjelaskan tujuan materi sejarah perkembangan Aswaja, Perkembangan Faham Aswaja pada masa
Aswaja) disajikan dosen dan Mengenal sosok Abu Hasan al-Asy’ari Mengenal sosok Abu Mansur alMaturidi Mengenal sosok al-Junaidi, alBaghdadi, dan al-Ghazali Mengenal Madzahib alArba’ah (Imam Malik, Imam Syafi’i, Imam Hanafi, dan Imam Hambali)hasil identifikasinya menggunakan powerpoint. 1. Mendengarkan; Brainstorming; 2. Mahasiswa bekerja berkelompok dengan tugas membaca, berdiskusi, dan mempelajari
Ketepatan analisis
10 %
Keaktifan mahasiswa
5
Abbasiyah (132 H-656 H)
5
Mahasiswa dapat menjelaskan posisi Aswaja di tengahtengah aliran lain
1. Kelompok/sekte dalam Islam : a. Khawarij b. Jabbariyah c. Qadariyah d. Mu’tazilah e. Syiah f. Murjiah
Daulat Abbasiyah (132 H-656 H) Konsistensi Faham Aswaja pada masa setelah Daulat Abbasiyah (132 H-656 H) 2. Dosen memberikan pertanyaan lisan terkait materi 3. Dosen memberikan kesempatan pada kelompok untuk presentasi materi 4. Tanya jawab 5. Dosen menyampaikan afirmasi dan kesimpulan 1. Dosen menjelaskan tujuan materi sekte dalam Islam : Khawarij Jabbariyah Qadariyah
materi yang ditugaskan kepada masingmasing kelompok untuk kemudian dipresentasikan di depan kelas, kelompok lain menanggapi; 3. Tanya jawab.
1. Mendengarkan; 2. Tanya jawab 3. Mahasiswa secara individu mempresentasik an tugas yang diberikan dosen, mhs lain
Ketepatan analisis
20 %
Keaktifan mahasiswa
6
2. Respons Aswaja terhadap aliranaliran dalam Islam 2.
3.
4. 5.
6.
6
Mahasiswa mampu mengamalkan pokokpokok ajaran Aswaja
1. Pokok-pokok ajaran aswaja di bidang aqidah 2. Pokok-pokok ajaran aswaja di bidang syariah 3. Pokok-pokok ajaran aswaja di bidang tasawuf
1.
2.
Mu’tazilah Syiah Murjiah Dosen memberikan pertanyaan lisan terkait materi Dosen memberikan kesempatan pada kelompok untuk presentasi materi Tanya jawab Dosen menyampaikan afirmasi dan kesimpulan Dosen memberi penugasan perbandingan antara sekte. Dosen menjelaskan pokok-pokok ajaran Aswaja bidang Aqidah, Syari’ah dan Tasauf: Dosen memberikan pertanyaan lisan terkait materi
memberi tanggapan; 4. Mahasiswa membuat rangkuman hasil diskusi
1. Mendengarkan; 2. Tanya jawab 3. Mahasiswa secara individu mempresentasi kan tugas yang diberikan dosen, mhs lain memberi tanggapan; 4. Mahasiswa
Ketepatan analisis
10 %
Keaktifan mahasiswa
7
7
Mahasiswa mampu mengidentifikasi dan mengamalkan amaliah Aswaja
1. Beberapa contoh dan landasan amaliah aswaja di bidang aqidah, seperti ziarah kubur, manaqib, istighatsah, tahlil, talqinnul mayit, dan lain-lain 2. Beberapa contoh dan landasan amaliah aswaja di bidang syariah, seperti membaca qunut ketika shalat shubuh, shalwat tarawih, hisab dan rukyatu lhilal sebagai dasar berpuasa dan berhari raya dan
3. Dosen memberikan kesempatan pada kelompok untuk presentasi materi 4. Tanya jawab 5. Dosen menyampaikan afirmasi dan kesimpulan 1. Dosen menjelaskan landasan amaliah aswaja di bidang aqidah, seperti ziarah kubur, manaqib, istighatsah, tahlil, talqinnul mayit, dan lain-lain. 2. Dosen memberikan pertanyaan lisan terkait materi 3. Dosen memberikan kesempatan pada kelompok untuk presentasi materi 4. Tanya jawab
membuat rangkuman hasil diskusi
1. Mendengarkan; 2. Tanya jawab 3. Mahasiswa secara individu mempresentasi kan tugas yang diberikan dosen, mhs lain memberi tanggapan; 4. Mahasiswa membuat rangkuman hasil diskusi
Ketepatan analisis
20%
Keaktifan /praktek mahasiswa
8
lain-lain
8
Mahasiswa mampu menganalisis pergeseran paradigm Aswaja
1. Pergeseran aswaja dari doktrinner kegejala sosia 2. Pemanfaatan teori pergeseran paradigma(shifting paradigm) Thomas Kuhn dalam memahami aswaja dari doctrin ke gejala sosial
5. Dosen menyampaikan afirmasi dan kesimpulan 6. Penugasan praktek membaca tahlil/istighosah/d oa qunut 1. Dosen menjelaskan pergeseran paradigm Aswaja 2. Dosen memberikan pertanyaan lisan terkait materi 3. Dosen memberikan kesempatan pada kelompok untuk presentasi materi 4. Tanya jawab 5. Dosen menyampaikan afirmasi dan kesimpulan 6. Penugasan analisa sosial pendekatan Aswaja
1. Mendengarkan; 2. Tanya jawab 3. Mahasiswa secara individu mempresentasi kan tugas yang diberikan dosen, mhs lain memberi tanggapan; 4. Mahasiswa membuat rangkuman hasil diskusi
Ketepatan analisis
15%
Keaktifan mahasiswa
9
9
Review dan Ujian tengah Semester
10
Mahasiswa dapat menjelaskan perspektif Aswaja tentang bid’ah
1. Arti bid’ah menurut etimologi 2. Arti bid’ah menurut terminologi 3. Ancaman terhadap bid’ah 4. Bid’ah yang terlarang 5. Pembagian Ibrahim al-Luqani tentang bid’ah
1. Brainstorming terkait pengertian perspektif Aswaja tentang bid’ah 2. Ceramah perspektif Aswaja tentang bid’ah 3. Tanya jawab 4. Member informasi tentang referensi yang dipakai 5. Dosen meminta mahasiswa mengunduh lembar kerja di SIAKAD untuk materi berikutnya
1. Memberi umpan balik dalam kegiatan brainstorming 2. Mendengarkan 3. Tanya jawab 4. Mengunduh lembar kerja di SIAKAD
Ketepatan analisis
Mahasiswa mampu menjelaskan nilai-nilai Aswaja dalam berbagai bidang kehidupan
1. Corak penerapan Aswaja bagi keulamaan/cendia kawan/ilmuan 2. Corak penerapan Aswaja bagi orang Biroktrasi/ pemerintah
1. Dosen menjelaskan nilainilai Aswaja dalam berbagai bidang kehidupan 2. Dosen memberikan pertanyaan lisan
1. Mendengarkan; 2. Tanya jawab 3. Mahasiswa secara individu mempresentasi kan tugas yang diberikan dosen, mhs lain
Ketepatan analisis
11
6. Evaluasi lisan maupun tulis
100%
15 %
Keaktifan mahasiswa
15%
Keaktifan mahasiswa
10
politisi/pejabat publik 3. Corak penerapan Aswaja bagi petani/nelayan/bur uh/ pedagang/karyaw an
12
Mahasiswa mampu 1. Strategi menjelaskan peranan reaktualisasi nilai penting pesantren dan Aswaja Aswaja 2. Pergulatan muslim pesantren di Indonesia 3. Bangkitnya masyarakat Pesantren dalam mempertahankan Aswaja
terkait materi 3. Dosen memberikan kesempatan pada kelompok untuk presentasi materi 4. Tanya jawab 5. Dosen menyampaikan afirmasi dan kesimpulan 1. Dosen menjelaskan peranan penting pesantren dan Aswaja Dosen memberikan pertanyaan lisan terkait materi 2. Dosen memberikan kesempatan pada kelompok untuk presentasi materi 3. Tanya jawab 4. Dosen menyampaikan afirmasi dan kesimpulan
memberi tanggapan; 4. Mahasiswa membuat rangkuman hasil diskusi
1. Mendengarkan; 2. Tanya jawab 3. Mahasiswa secara individu mempresentasi kan tugas yang diberikan dosen, mhs lain memberi tanggapan; 4. Mahasiswa membuat rangkuman hasil diskusi
Ketepatan analisis
15%
Keaktifan mahasiswa
11
13
14
Mahasiswa mampu menjelaskan hubungan Aswaja dengan NU
1. Mengenal para tokoh NU 2. Struktur NU di semua tingkatan 3. NU sebagai ormas pengawal Aswaja di Indonesia 4. Pengejawantahan NU dan Badan Otonomnya dalam ber-Aswaja
1. Dosen menjelaskan hubungan Aswaja dengan NU 2. Dosen memberikan pertanyaan lisan terkait materi 3. Dosen memberikan kesempatan pada kelompok untuk presentasi materi 4. Tanya jawab 5. Dosen menyampaikan afirmasi dan kesimpulan
1. Mendengarkan; 2. Tanya jawab 3. Mahasiswa secara individu mempresentasi kan tugas yang diberikan dosen, mhs lain memberi tanggapan; 4. Mahasiswa membuat rangkuman hasil diskusi
Ketepatan analisis
Mahasiswa mampu memahami secara kohern antara Pesantren, NU dan tegaknya NKRI
1. NU pada masa sebelum kemerdekaan 2. NU pada masa memperjuangkan kemerdekaan RI 3. Peran NU dalam mempertahankan NKRI 4. Pesantren, NU dan NKRI
1. Dosen menjelaskan memahami secara kohern antara Pesantren, NU dan tegaknya NKRI 2. Dosen memberikan pertanyaan lisan terkait materi 3. Dosen memberikan kesempatan pada
1. Mendengarkan; 2. Tanya jawab 3. Mahasiswa secara individu mempresentasi kan tugas yang diberikan dosen, mhs lain memberi tanggapan; 4. Mahasiswa membuat rangkuman
Ketepatan analisis
15%
Keaktifan mahasiswa
25%
Keaktifan mahasiswa
12
kelompok untuk presentasi materi 4. Tanya jawab 5. Dosen menyampaikan afirmasi dan kesimpulan 15
Mahasiswa memahami hubungan antara PMII dengan NU
1. Mengenal PMII (asas, filosofi dan tujuan PMII) 2. PMII sebagai underbow NU 3. PMII mengawal Aswaja kaum muda (mahasiswa)
1. Dosen menjelaskan hubungan antara PMII dengan NU 2. Dosen memberikan pertanyaan lisan terkait materi 3. Dosen memberikan kesempatan pada kelompok untuk presentasi materi 4. Tanya jawab 5. Dosen menyampaikan afirmasi dan kesimpulan
hasil diskusi
1. Mendengarkan; 2. Tanya jawab 3. Mahasiswa secara individu mempresentasi kan tugas yang diberikan dosen, mhs lain memberi tanggapan; 4. Mahasiswa membuat rangkuman hasil diskusi
Ketepatan analisis
25%
Keaktifan mahasiswa
13
16
Ujian Akhir Semester
Evaluasi lisan maupun tulis
100%
Referensi: 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9.
Abdul Qahir bin DhahirAtTamimi, Al-Farq Bain al-Firaq, Kairo: Dar al-Turats, tt. AbiIshaq Ibrahim ibn Musa, Al-I’tisham, Beirut: Dar al-Fikr, 2003. Ahmad Hanafi, Teologi Islam: IlmuKalam, Jakarta: BulanBintang, 1974. GhazaliMunir, IlmuKalam: Aliran-alirandanPemikiran, Semarang: Rasail, 2010 HarunNasution, Teologi Islam: Aliran-AliranSejarahAnalisaPerbandingan, Jakarta: Universitas Indonesia, 2009 Nawawi Abdul Aziz, AlaikumBissawadilA‘dlam, Kudus: Menara Kudus, 2009 ZubaidiHabibullahAsy’ari, Moralitas Pendidikan Pesantren, Yogyakarta: LKPSM, 1996. Helmy,Muhammadiyah-NU: Identitas Islam Indonesia, Jakarta: eLSAS, 2004. NurudhDhalam (Syarah pAqidatul ‘Awam).
Mengetahui,
Dosen Pengampu
Ketua Progdi Studi, …………………………
.……………………..
14