BAB III DATA PERANCANGAN Dalam membuat media promosi banyak hal yang harus di lihat mulai dari terget pasar sampai pengambilan warna agar dapat terbaca dan tidak melenceng dari konsep sebelumnya. Setelah melakukan observasi langsung kesana penulis mendapatkan data real dari pihak kampus dan data-data berupa foto untuk membandingkan karya yang penulis buat dengan desain sebeblumnya. Fakta yang membuktikan bahwa snagat kurangnya medai promosi dalam kampus tersebut membuat penulis ingin membuat media promosi yang baru untuk kampus tersebut untuk lebih dikenal oleh masyarakat di sekitar sampai diluar dari daerah jangkauan. Selain itu dalam membuat redesain penulis haruslah membuat desain yang tidak kalah dengan desain sebelumnya atau harus belih menarik dari sebelumnya agar desain yang baru dapat diterima di masyarakat seperti desain yang sebelumnya. 1.
Metode Riset Kualitatif
Data kualitatif adalah data yang berbentuk kata-kata atau yang berwujud pernyataan-pernyataan verbal, bukan dalam bentuk angka. Data kualitatif diperoleh melalui berbagai macam teknik pengumpulan data misalnya wawancara, analisis dokumen, diskusi terfokus,atau observasi yang telah dituangkan dalam catatan lapangan (transkrip).Bentuk lain data kualitatif adalah gambar yang diperoleh melalui pemotretan atau rekaman video. 2.
Metode pengumpulan data
Dalam perancangan ini penulis mengumpulkan data dengan mensurvei area STIE PPI yang diletakkan medai promosi. Media promosi tersebut penulis ambil dalam bentuk foto untuk mempermudah proses pengumpulan data. 3.
Metode analisis
Metode analisis deskripsi data kualitatif Ciri-ciri penelitian kualiatif antara lain: a.
Desain penelitian bersifat lentur dan terbuka.
b.
Data penelitian diambil dari data alami (natural setting).
c.
Data yang dikumpulkan meliputi data deskriptif dan reflektif.
d.
Lebih mementingkan proses daripada hasil.
e.
Sangat mementingkan makna (meaning).
f.
Sampling dilakukan secara internal yang didasarkan pada subyek yang memilikim informasi yang paling representatif.
g.
Analisa data dilakukan pada saat setelah pengumpulan data.
h.
Kesimpulan dari penelitian kualitatif dikonfirmasikan dengan informan.
Dalam penelitian kualitatif data dikumpulkan dalam kondisi yang asli atau alamiah (natural setting). Dalam penelitian kualitatif pengumpulan data secara deskriptif yang kemudian saya tulis dalam laporan. Data yang diperoleh dari penelitian ini berupa kata-kata, gambar, dan bukan angka. Mengutamakan data langsung atau “first hand”, penelitian kualitatif melakukan kegiatan penelitian langsung ke lapangan. Mengumpulkan dan mencatat data yang sangat rinci mengenai hal-hal yang dianggap bertalian dengan masalah yang diteliti. Menggunakan
“Audit
trail”,
metode
yang
dimaksud
adalah
dengan
mencantumkan metode pengumpulan dan analisa data. Mengadakan analisis sejak awal penelitian, data yang diperoleh langsung dianalisa dan dilanjutkan dengan pencarian data lagi dan dianalisis, demikian seterusnya sampai dianggap mencapai hasil yang memadai. Data yang diperoleh dari penelitian di lapangan dapat dirumuskan kesimpulan atau teori. Kemudian menyusun hipotesis dan dengan hipotesis membimbing saya mencari jawaban-jawaban. Membuat ramalan atas dasar penemuan, menyajikan penjelasan dan, dalam hal ini, untuk menjawab pertanyaan ‘mengapa’. Pengumpulan Data Untuk mengumpulkan data dilapangan dalam rangka menjawab Fokus penelitian , maka dipergunakan metode pengumpulan data sebagai berikut:
1.
Wawancara
Wawancara atau interview adalah suatu bentuk komunikasi verbal jadi semacam percakapan yang bertujuan memperoleh informasi atau dapat diartikan suatu teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan tanya jawab antara peneliti dengan obyek yang diteliti. Metode ini sangat diperlukan karena dapat dikatakan bahwa hasil interview yang diteliti penulis dapat mencari jawaban, mencatat dan menafsirkan setiap jawaban. 2.
Dokumentasi
Dokumentasi ini digunakan untuk melengkapi data yang diperoleh dari hasil wawancara. Dalam metode ini penulis mendokumentasikannya berupa foto, fotofoto medai promosi yang ada di STIE Putra Perdana Indonesia. Dengan metode ini saya dapat mengetahui apa kekurangan dan kelebihannya. Beberapah hasil observasi langsung penulis : a. Tabel Data Perancangan No 1
Media sebelumnya
Gambar
Brocure
Keterangan Brocure masih terlihat ramai
butuh
penyerdehaaan mualia dari
font
desain layout.
Gambar 1
sampai
2
X-baner
Informasi
yang
ditampilkan lebih di sederhanakan desain
dari x-baner
tersebut.
Gambar 2 3
Spanduk
Desain yang terkesan ramai disederhanakan
harus agar
lebih terlihat elegant.
Gambar 3 Dilihat dari tabel diatas, bahwa media- media promosi yang ada di STIE-PPI belum digarap secara profesional, untuk itu sebagai sangat dirasa perlu dilakukan redesain dan perancangan kembali aspek desain yang ada di kampus STIE-PPI serta penambahan media- media baru yang dirasa perlu untuk meningkatkan brand image STIE-PPI
b. Objek Referensi & Inspirasi
Gambar 4
Gambar 5
Gambar 6
Gambar 7
Gambar 8