16/09/2016
Metode Pengumpulan Data Kualitatif Retno Wahyuningsih
Merancang langkah pengumpulan data • Sebelum membuat pedoman pengumpulan data, peneliti merencanakan, menentukan segala kemungkinan, dan perlengkapan yang diperlukan • Kegiatan perencanaan meliputi komponen penelitian, yaitu: a. menganalisis pernyataan dalam rumusan masalah b. menyusun tabel rencana pengumpulan data
1
16/09/2016
Pengumpulan data dalam penelitian kualitatif biasanya dilakukan melalui : • wawancara, • pengamatan (observasi), • Dokumen.
Tabel rencana pengumpulan data • Merupakan tabel yang berfungsi membantu mengungkap secara tepat komponen dalam rumusan masalah • Tabel berisi: a. topik, b. fokus, c. kategori, dan d. sub kategori
2
16/09/2016
Contoh: tabel pengembangan pengumpulan data Topik Penanaman Nilai-nilai pendidikan Islam
Fokus Bagaimana peran guru dilaksanakan untuk penanaman nilai-nilai pendidikan Islam
Kategori Identifikasi Peran guru
Sub kategori 1. Pendidik 2. Korektor 3. Pembimbing 4. Mediator Metode 1. Hiwar Penanaman 2. Kisah nilai-nilai 3. Amtsal pendidikan Islam 4. Pembiasaan
Contoh: penjabaran kategori dan sub kategori Kategori
Sub kategori
Teknik
Identifi Guru 1. Wawan kasi sebagai cara peran pendidik 2. Observ guru asi 3. Dokum entasi
Subjek dan informan
Pedoman
1. Guru 2. Kepala sekolah 3. siswa 4. Orang tua
Pedoman wawancara untuk Guru, KS, siswa, dan orang tua Dokumen yang dibutuhkan: RPPH, jurnal mengajar, anecdotal record Pedoman observasi KBM
3
16/09/2016
Wawancara
Pengertian • wawancara menurut Nazir (1988) adalah proses memperoleh keterangan untuk tujuan penelitian dengan cara tanya jawab sambil bertatap muka antara si penanya atau pewawancara dengan si penjawab atau responden dengan menggunakan alat yang dinamakan interview guide (panduan wawancara).
4
16/09/2016
Mengembangkan pedoman wawancara • Pedoman wawancara dikembangkan berdasarkan tabel pengembangan pengumpulan data • Berisi: a. kategori b. sub kategori c. subjek / informan d. waktu e. jenis wawancara
Jenis pertanyaan (Berg, 2007) a. Pertanyaan terstandar • Bentuk pertanyaan yang dilengkapi dengan sejumlah alternatif/kategori jawaban, sehingga responden tinggal memilih jawaban. • Jawaban harus bersifat tuntas (exhaustive) dan tidak saling tumpang tindih (mutually exclusive)
5
16/09/2016
Contoh pedoman wawancara terstandar 1. 2. 3. 4. 5.
Kategori Sub kategori Subjek Waktu Jenis
: identifikasi peran guru : guru sebagai pendidik : guru : hari:.......tanggal........jam....... : terstandar
No Tema Pertanyaan 1 Persiapan 1. Apakah Ibu mempersiapkan rencana Pemberian pembelajaran (RPPH) sebelum mengajar? materi Ya Tidak Jika Tidak, menurut Anda seberapa penting RPPH dalam pembelajaran?....................... …………………………………………………………
Contoh pedoman wawancara terstandar No Tema 2
Pertanyaan
Pemilihan 1. Apakah menggunakan media tertentu media dalam mengajar? pembelajar Ya an Tidak Jika Ya, media apa yang digunakan? Apa pertimbangannya? ……………………………… Jika Tidak, menurut Anda seberapa penting media dalam pembelajaran?....................... …………………………………………………………
6
16/09/2016
Kelebihan: Pertanyaan terstandar 1. Karena jawaban bersifat baku, maka dapat dibuat perbandingan antar responden 2. Jawaban mudah diolah 3. Responden mengerti maksud pertanyaan karena tersedia jawaban 4. Kemungkinan jawaban yang tidak relevan sangat kecil
Kelemahan: Pertanyaan tertutup 1. Ada kemungkinan responden memilih jawaban asal saja 2. Responden akan kecewa bila jawabannya tidak tersedia pada alternatif jawaban 3. Alternatif jawaban bisa dalam daftar panjang 4. Bila responden berbeda dalam menafsirkan pertanyaan, maka terdapat perbedaan dalam memilih jawaban 5. Kesulitan melacak bila responden salah memilih jawaban 6. Pada jawaban yang berupa interval, variasi jawaban tidak nampak
7
16/09/2016
b. Pertanyaan semi standar 1. Responden bebas untuk mengemukakan jawabannya. 2. Bentuk pertanyaan tidak disertai alternatif/kategori jawaban.
Contoh pedoman wawancara semi terstandar 1. 2. 3. 4. 5.
Kategori Sub kategori Subjek Waktu Jenis
: identifikasi peran guru : guru sebagai pendidik : guru : hari:.......tanggal........jam....... : semi terstandar
No Tema Pertanyaan 1 Persiapan 1. Menurut Ibu, seberapa penting RPPH dalam Pemberian pembelajaran?....................... materi 2. Sebaiknya kapan seorang guru menyusun RPPH sebagai salah satu perangkat pembelajaran?..........................
8
16/09/2016
Contoh pedoman wawancara terstandar No Tema 2
Pertanyaan
Pemilihan 1. Menurut Ibu, seberapa penting media media dalam suatu pembelajaran?....... pembelajar 2. Media apa yang Ibu digunakan dalam an pembelajaran? ……………………. 3. Apa pertimbangan memilih media pembelajaran tersebut? ………..
Kelebihan:Pertanyaan semi terstandar 1. Peneliti dapat memperoleh variasi jawaban responden 2. Responden dapat menjawab secara rinci 3. Peneliti memberikan kesempatan pada responden untuk mengekspresikan jawaban dengan cara masing-masing 4. Ada kemungkinan untuk jawaban yang rumit ditulis secara lengkap 5. Peneliti terhindar dari alternatif/kategori jawaban yang panjang
9
16/09/2016
Kelemahan: Pertanyaan terbuka 1. 2. 3. 4.
Kemungkinan jawaban tidak relevan Jawaban umumnya tidak baku Tidak semua responden dapat mengemukakan jawaban Jawaban responden bersifat umum sehingga dibutuhkan waktu yang panjang untuk menggali informasi yang lebih jauh 5. Bila jawaban cukup panjang, maka jawaban bisa sangat tebal
C. Pertanyaan Tidak terstandar • Disebut juga wawancara tidak terstruktur • Bentuk pertanyaan tergantung spontanitas pewawancara • Terjadi dalam suasana wajar dan informal sehingga interveewee tidak merasa sedang diwawancarai
10
16/09/2016
Contoh pedoman wawancara tidak terstandar 1. 2. 3. 4. 5.
Kategori Sub kategori Subjek Waktu Jenis
No Tema 1 Persiapan Pemberian materi 2
: identifikasi peran guru : guru sebagai pendidik : guru : hari:.......tanggal........jam....... : tidak terstandar Pertanyaan 1. Urgensi RPPH 2. Pembuatan RPPH 3. Validasi RPPH
Pemilihan 1. Urgensi media pembelajaran media 2. Jenis media yang digunakan pembelajar 3. Pertimbangan memilih media pembelajaran an
3. Isi Pertanyaan 1. Jelas dan sederhana 2. Hindari kata-kata yang tidak jelas atau kabur dalam membuat pertanyaan 3. Hindari penggunaan kata-kata/bahasa yang tidak sesuai dengan kemampuan responden 4. Hindari rumusan pertanyaan yang mengarahkan jawaban responden
11
16/09/2016
4. Urutan Pertanyaan 1. Pertanyaan yang sensitive/peka sebaiknya diletakkan pada bagian akhir (biasanya dalam bentuk terbuka) 2. Dahulukan pertanyaan yang mudah 3. Dahulukan pertanyaan yang berfungsi menghubungkan dengan pertanyaan berikutnya (pertanyaan filter) 4. Pertanyaan disusun berdasarkan urutan yang logis 5. Pisahkan pertanyaan pokok dari pertanyaan yang berfungsi menguji kebenaran jawaban pertanyaan pokok
Observasi
12
16/09/2016
Pengertian • Observasi adalah pengamatan sistematis dan terencana terhadap suatu objek untuk memperoleh data dalam suatu penelitian • Untuk menguji suatu kebenaran data yang diperoleh dari sumber lain • Memungkinkan peneliti untuk melihat dan mengamati sendiri keadaan yang sebenarnya
Unsur-unsur observasi 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9.
Ruang (tempat) dalam aspek fisiknya Pelaku, semua orang yang terlibat dalam situasi Kegiatan, apa yang dilakukan orang pada situasi itu Objek, benda-benda yang terdapat di tempat itu Perbuatan, tindakan-tindakan tertentu Kejadian/peristiwa, rangkaian kegiatan Waktu, urutan kegiatan Tujuan, apa yang ingin dicapai orang Perasaan, emosi yang dinyatakan
13
16/09/2016
Jenis observasi: Observasi partisipatif. • peneliti secara aktif terlibat dalam kegiatan yang dilakukan oleh subyek penelitian. • Peneliti menjadi anggota penuh dalam kelompok yang diamati • Berpura-pura menjadi anggota, tidak melebur secara psikis
Jenis observasi: Observasi non partisipatif. • peneliti mengamati perilaku dari jauh tanpa ada interaksi dengan subjek yang sedang diteliti • Disebut juga pengamatan biasa • Tidak ada hubungan emosi diantara peneliti dengan subjek
14
16/09/2016
Mengembangkan pedoman observasi • Pedoman observasi dikembangkan berdasarkan tabel pengembangan pengumpulan data • Berisi: a. Identitas pedoman b. aspek kegiatan c. Rancangan deskripsi
Contoh: tabel pengembangan pengumpulan data Topik Penanaman Nilai-nilai pendidikan Islam
Fokus Bagaimana peran guru dilaksanakan untuk penanaman nilai-nilai pendidikan Islam
Kategori Identifikasi Peran guru
Sub kategori 1. Pendidik 2. Korektor 3. Pembimbing 4. Mediator Metode 1. Hiwar Penanaman 2. Kisah nilai-nilai 3. Amtsal pendidikan Islam 4. Pembiasaan
15
16/09/2016
Contoh: penjabaran kategori dan sub kategori Kategori
Sub kategori
Teknik
Identifi Guru 1. Wawan kasi sebagai cara peran pendidik 2. Observ guru asi 3. Dokum entasi
Subjek dan informan
Pedoman
1. Guru 2. Kepala sekolah 3. siswa 4. Orang tua
Pedoman wawancara untuk Guru, KS, siswa, dan orang tua Dokumen yang dibutuhkan: RPPH, jurnal mengajar, anecdotal record Pedoman observasi KBM
Contoh pedoman observasi 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7.
Kategori Sub kategori Tema Subjek Waktu Tempat obsv Orang yg terlibat
: identifikasi peran guru : guru sebagai pendidik : KBM dalam kelas : guru : hari:.......tanggal........jam....... : kelas TK A : Guru, siswa
No Unsur pengamatan
Rancangan deskripsi
1 2 3 4 5
Ukuran, warna dinding, ventilasi Jumlah, gender Pembukaan, inti, penutup Media yang digunakan Rincian proses dalam satuan wkt
Ruang kelas kondisi guru dan siswa Proses pembelajaran Penggunaan media Waktu KBM
16
16/09/2016
Tugas bab III 1. Susunlah bab III (D) 2. Susunlah: a. Tabel pengembangan pengumpulan data b. Tabel penjabaran kategori dan sub kategori (sesuai dengan banyaknya kategori dan sub kategori) c. Pedoman wawancara d. Pedoman observasi
17