-
-
-
-. -
-
•
,
-. •
-
•
•
-
• •
Media
---
•
•
• •
m
it
•
1t\
;La
•
•
-
,
JAKARTA (Media): Sineas Garin Indonesia saat i at pang g kesenian Dalam ceramah tentang Pers dalam Mengisi Kemerdekaan yang diselenggarakan oleh Badan Pengembangan Kebudayaao dan Pariwisata di Museum Perumusan Naskah Proklamasi, Jakarta Pu at, kemann. Garin menyebutkan bahwa per nasiona! saat ini adalah cerminan dari kondi i mayarakat dan percaturan politik na iona!. Tennasuk juga kondi i budaya masyarakat Indonesia. Menurut Garin. per nasional lebih mengedepankan kenian yang melibatkan partisipa i masyarakat yang besar. "Dampaknya kes nian yang ti· dak mengandung ma a dan tidak ekonomi . mali, kesenian yang tidak punya massa akan tumbuh makin surut. makin kecil," kata Gann tentang kurangnya keberpihakan pers terhadap ke enian ataupun budaya yang tidak melibatkan orang banyak. "Lihat aja acara di televi i, yang uk e adalah paoggung dangdut dengan banyak penonton.~ katanya embari menambahkan .. ter ebut akibat dari tran isi politik n
o nilai, pers pada kebudayaan bersifat .
nal dengan kondisi krisis ekonorni yang terjadi sekarang ini. Keberpihakan pers itu, tambah Garin, bukan cuma kepada budaya kesenian yang melibatkan banyak orang, tetapi juga pada peristiwa yang bersifat masal. Kondisi ini tampak dari frekuensi penayangan berbagai program di media elektronik. Misalnya acara di televisijenis variety show banyak diputar di media elektronik. begitu juga dengan acara perkelahi-an fisik antarkelompok kerap dimuat untuk menjadi tontonan umum. "Program yang melibatkan 11 ik eperti perkelahian itu adalah ciri kebudayaan saat ini, kita memang sedang mengalami krisi ekonorni, ekaligu juga kriis etika," kata dia. Pada akhirnya, ujar Garin. pendidikan budaya yang berba is pada nilai-nilai k utamaan akan hancur betul, makin surut. Kurang komunikasi Menyinggung tentang wajah pers na ional yang kerap berbenturan dengan pemerintah, menurut Garin ha! ini terjadi karena
para negarawan yang kini duduk di tampuk kekuasaan tidak merniliki strategi kom1Joikasi untuk memberdayakan dirinya sendiri. "Coba perhatikan dalam sidang kabinet misalnya. Sangat minim para pejabat menelurkan hasil pekerjaan mereka atau hasil dari apa yang pernah mereka rencanakan, yang muncu1 justru apa yang menjadi masa!ah di negara ini, atau mereka berusaha untuk melakukan upaya defensif atau upaya untuk melanggengkan kekuasaan." jelasnya Menurut Garin para politikus yang menjadi publik figur saat ini terlalu sibuk dengan kepentingan pribadi ataupun golongan, dan tidak memikirkan kepentingan rakyat banyak. Berdasarkan pengamatannya, apa yang dilontarkan oleh para politikus itu sebanyak 40% ada!ah untuk kepentingan pribadi, 4045% untuk kepentingan kelompoknya, sedangkan sisanya yang 5-10% untuk kepentingan masyarakat. Ha! ini tentu saja masih jauh dan idealnya seorang negarawan, yakni apa yang ditelurkannya 20-25% untuk kepentingan pribadi, untuk kelompok atau golongannya 30-40%, sisanya 40% adalah untuk kepentingan masyarakat/publik. (Hru/B-3)
03 •
-
-
-
..
_
•
-•
•
--- -
-
-
--
H
i 1ffiij'--1
Media
--
•
•
•
m
•
-
•
•
•
.
•
TV
rla. '\11_
j..."m
TIga generasi menari:::apin dalam mu p€ntas. Tarian o1eh Sanggar lis, ini sangat men . hati. RupanyQ. aIih genera si :::apin di Bengkolis cuJ..:up berhasiL terbukti tiga genefllsi penari bisa as bersama-sama. Generasi Tasik.
santarn 1 adalah kawasan Se_lelaka yang dtdommasi oleh Johor dan Riau. - ain.itu bisa jU2a la mengatakBn hah'-ni zapin ltu umpama ubi vaog bisa dijad,kan herbaaai macam makBnan . Seba..:> likm-a potu Tom tidak lupa • bah~-a ubi ,-ana deoaan pemberian rag! misalll)-a. dak lagi dinamakan ubi. tetap! :apat - bukan ub baru. he_•.he _ . Apalah arti sebuah nama. te api dalam alam Ielayu.. nama metnegang fun ~ pen a pada Dama abaca doa dan ha! apan. Tak m akan ada nama orang Beja .. Hodoh. dan ejenis den an 1 Oleh kareoa zapin men}adi tu tradl:5l, maka nama .. :aog disandan<' dalam bentuk tanaD ersetm sekaligus menJadi stmhol dan rei' po memihki
.
sifat onn-ersa! dart sebllah Uadjsi, yakni tidak lagt berblcara masalah rasio atau 'dak, etapi nilru ra...-a -omuniras Terlepas dan selmla~-a i pe'lampilan ka rya Tom menang me!llukau. "Teknik. olah rubuh. dan pelllilihan eraK m.saln.-a. eWlasuk pada elemen lain perti properti dan nsik. sanaatlah selektJf.- UJar Ketlla Jurusan Tan Akadellll Kesl'I'ian r elavu Riau (AF.."1\rR. TIin u • As-rub. Dia IDellamhahkan. ge.ra.kaD- ~akan dalam rarian kan-a • Tom yang t .... uk'1.ll'. etapl kadang · 'adang tidak ;P1duga. mHI.\'ebabka n karyall)-a S
taranya dalam Zapin -eo Gasin . Beberapa orang an berbaJU putih dan merebahkan tubllhm-a ke lantai • seperti mellangromg se
sal Dfuillgi beberapa alat mllsik sepe:t ti biola dan bebano. lelapak tangan merek? dellgan men]actikan pergelangan an bel tnmpu di iantai.. mellgell1 bang dan gerakan se . perti melambaI perlahan-Iahan. .seclangkan rubuh yang lain etap diam menehmgb.-up Apakah lambaian itu bP! ani slIa impian te.hadap kea-
g.mgan spiritllal, hailS a Thm Ibnur yang bisa menja\,;ab Tetap! b!ari(2nJah muasa kan dan menyuIJl'ann ;a [*'rtall)lIan. TA
FlK II:R
J
, IL•
-
-
-. -
- ---;:;~:--. .--
Media
•
- ''
•
'1
•
•
• •
_. -
H
• •
.
_ SPN Iwan Irowan, dan Pusat Latihan Tan Laksemana Pe}( tak mau ketinggalan. ~ eteka tumpil dalllm beberapa nomOT, di antaranya Zapin Jelang Penanrian. Penampilan mereka apik dOll rapi. ian yang berjwnbai-jumbai
Tetapl kreasi itu etap dalam sebutkan bahwa karya TOIII Ib~ e:rangka sprr.tual yan a d.i er- nur le ....;a apa 3oar;<7 dmana]emahkan ewat gerakan de- kannya Zapin _-eo Zapm. haml' <7an pola hitungan satusampai pIr tidak erlJha . Tetapi ebagai delapan d.i atas -Sebelltar lag! sebllah tarian tanpa embel 1'111 mungkin akan ada erak Slku bel zapin. petsnalannya tentu lain gt dan Tom Ibnur patu \",alet kal ena banvaku\'a but nng , walet di Bl'!lgkaJi.- kata Rlza melllpetDleh acunga n Jempo p . en "Katya Tom Ibnur ltu ingatkan saya pada tanan Ba1'3 misaln..''a balle . UJar Van
-
Abdul ..hjs selain Ketlla Lpmbaga _ elayu lak. jua SCl)tang peoan zapin. Cuma, Tom j1!ga pl1l1ya alasan. meilye dasar pl]akan .ariann.;a pada zapm nusan"ala. ia sepexti merasa lepas dan ge:rakan d an pola hitunaan satu sampal delapan ell atas orang tahu bahwa p"sat zapin ID nu-
.
-. -
-
•
-.
-
-
•
-
~
. Media
-
•
"
m -. -
Menarik juga apa yang dikatakan T Rahimah Daud, koreograier yang puluhan tahun mendasari pijakan kreatifnya lewat zapin. Selain menjaga hubungan antannanusia, tari zapin senantiasa ingin "mengabdi" pada tanah atau lingkungan yang memberinya pijakan. G€rakan-gerakan pada tarian ini misalnya, selalu meniru sekaligus menamakan gerakannya dengan tumbuh-tumbuba n , misalnya siku keluang, anak ayam patah, kembang tak jadi, dan pecah delapan. Langkahnya yang menghindari gerakan mundur, seperti menyiratkan tentang bagaimana kehidupan barus terns maju. Zapin dibawa oleb ulama-ularna Arab ke tanah Melayu lewat India. Ada yang me~ nyebutkan, "zapin" berasal d~ kata "AI Zappin" yang berarti gerak kaki. Tetapi tak sedikit yang menyebutkannya b~sal dari ka ta "Zaffa ", yakni menruUnpin pengantin perempuan dalam perarakan perkawinan. Tarian ini berkembang subur di pusat-pusat kerajaan Melayu terutama sejak abad ke-19 seperti di Johor, Riau-.I.i~~~, dan Siak, yang juga dlmlhki berbagai daerah pesisir lain di Tanab Air. Gerakan-gerakannya dikembangkan sesuai dengan daya k:reati"itas seniman setempat yang sudah barang tent:u mengalami perubaban besar dibandingkan dari tanah asalnya, diperlibatkan melalui kreasi gerak di atas. Di Kabupaten Bengkalis saja, terdapat 36 ragam
•
gerak dalam menarikan zapin. Dengan alat musik gambus dan sejenis gendang yang dinamakan marwas, tak pelak lagi kalau masing-masing kelompok yang disebut zapin tradisi dalam acara ini memperlibatkan berbagai bentuk ragarn gerakan meskipun kesamaan raga m gerak di antara mereka juga tidak terhlndarkan, t~ tama pada penutupan atau disebut tahto. Lewat nada khllsus dari gambus, penari membuat gerakan menyembah dengan mengadukan telapak tangan di wajah, sementara kaki bertekuk. Keragaman gerak tersebut masih dapat dinikmati sebagai suatu kesatuan zapin karena kesemua ragam itu memiliki satu pola, yakni membuat titik dengan enjutan pad a gerakan pertama yang sekaligus menjadi langkah pertama. Langkah ber~ ikutnya pasti ke depan sampru pada hitungan keemp~t. Pembuatan titik dengan enJutan tadi diulangi lagi pada bilangan l~gkah kelima yang dilanjutkan pada langkab berikutnya sampai pada hitllngan delapan.
••• PAPARAN di atas juga memperlihatkan bagaimana zap.~ mllncul sebagai suatu tradisl yang senantiasa melambaikan kreasi baru, sebingga sebutan tambahan padanya seperti tradisi dan kl'easi (zapin tradisi dan zapin Iaeasi) terasa tidak begitu tepat, setidak-tidaknya bagi zapin di Riau. Bukankab seniman sejak lama membuat gerakan-gerakan baru menllI1:It apa yang dipikirkan dan dirasakannya sebingga mllncul begitu banyak ragam gerak dalam zapin, bahkan membuat nama tertentu bagi tarian itu sendiri seperti Zapin Lancang Knning dan Zapin Nasib Nelayan.
• •
•
-.
-. -'--=:-_.
-
- '- -- - . ,-
-
~
IIiffir1
-
-=--_ .,
. -
IBIZI R Amvar. penari terDluda (11) disambut gemuruh tepuk tangan karena kelincahan kakinva • yang tetap membentuk gari simetns pad a badan dan kepala. Pl'llari tertua. 1 Yazid (76). di samping terampil. juga memperhhatkan pengalamannya berlllain dengan gerak. Selalu Yazid herhenti beberapa detik bukan kalena lupa. tetapi seolah-olah memberi aksentuasi kepada gerak kaki. Tentu saja. tingkah semacam ini tidak menyebabkan ia kehilangan nada sekaligus langkah yang agaknya hanya bisa dilakukan lewat • tempaan pengalaman. Me1alui aeara yang dilaksanakan oleh Dewan Kesenian (DK B) ini, dua roalam a dUsi oleh penampiJan 17 ke1ompok yang disebut zapin tradisi a al Bengkalis. Ini disusul dengan sesuatu yang disebut zapin tl'adisi dan kreasi baru dari sejumlah kabupatenlkota di Riau. Thm Ibnur dengan tari yang bertajuk Zapin Neo Zapin dalam beberapa bagian. juga diper tllnjukkan. Dipagar dengan dialog yang juga roenampilk~ uhlsan dari Kabupaten Kutai Kartanegara (Kaltim), Fred Wetik. tak ayallagi bahwa aeara ini begitu inspiratif.
"Memang. kita herh.arap a!fcl1:" kegiatan ini bukan saJa se~agru tempat seniman memperlihatkan kemampuannya. tetapi berdialog secal a kreatif dengan kal'ya-karya itu endiri. baik apa:an diDamakan zapin tradisi. zaplD kreasi. atau apa saJa namanya. dalam suatu kesempatan bersama. Melalui dialog ecara kre atif itu pula kita berharap lahil'UV3 yang kuat IIDtUk bagairoana pencapaian zaPi? pada masa mendatang sekaligus men.~~n kritkannya dalam karya, u)ar Ketua Dmwn DKB. Riza Pahlefi. . Riza yang juga Wakil Bupati Bengkalis itu menyebu~an bahwa dialog tersebut pen~ng bukan saja untuk keseruan. tetapi juga dalaro upaya me~ muliakan manusia. Pasaln 13: di dalam semua bentuk keseruan telloasuk tanan zapin. dikonkritkan pikiran. peras~an. ~~ daya cipta manllSla. N~B.l-nilB.l spiritual di dalam zapm h~ digali \Intuk memperkaya batin roanusla. •
••• RIZA Pahlefi. udak berlebihan. Misa1nya. bagI pimpinan zapin Kecamatan MerlJau. Marjohan. pimpinan rombongan za-
Media m
• •
• •
pin dan Kabupaten Siak. Wan Abdul Azis. tellnasllk penari zapin [Yazid. justru menekankan pada peneapaian spiritual. Girrak lineah pada kaki IDen]adi salana bagi upaya meraih atu spiritual tertentu. nikmat zapin untuk hidup dan mati di jalan Tingkat spiritual itu sangat erat kaitannya dellgaD hubungan antannannsia. ltulah agakuya yang menjadi penyebab penari zapin selalu memperhitungka n ton dikaitkan
yang sempat tarian di istana
Me1ayu.
.
zapin seuantiasa mengatur sembah penon ton, tetap dalam " tinpn gambus dan pukulan aJat perkusj, roa I wa . Seperti dintakan Yazid, mengbandalkan geak pada kaki, anggota tubuh tidak boleh diangkat terlalu tinggi tanda penghormatan penikmal
