UJI DAYA ANTIBAKTERI DAN ANTIOKSIDAN DARI EKSTRAK ETANOL DAUN BANGUN-BANGUN (Coleus amboinicus Lour.)
SKRIPSI
OLEH: HERMIN PANJAITAN 050804023
FAKULTAS FARMASI UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2009
Universitas Sumatera Utara
UJI DAYA ANTIBAKTERI DAN ANTIOKSIDAN DARI EKSTRAK ETANOL DAUN BANGUN-BANGUN (Coleus amboinicus Lour.)
SKRIPSI Diajukan untuk melengkapi salah satu syarat untuk mencapai gelar Sarjana Farmasi pada Fakultas Farmasi Universitas Sumatera Utara
OLEH: HERMIN PANJAITAN NIM : 050804023
FAKULTAS FARMASI UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2009
Universitas Sumatera Utara
LEMBAR PENGESAHAN SKRIPSI UJI DAYA ANTIBAKTERI DAN ANTIOKSIDAN DARI EKSTRAK ETANOL DAUN BANGUN-BANGUN (Coleus amboinicus Lour.)
OLEH: HERMIN PANJAITAN NIM : 050804023
Dipertahankan dihadapan Panitia Penguji Skripsi Fakultas Farmasi Universitas Sumatera Utara Pada Tanggal : Desember 2009
Pembimbing I
Panitia Penguji
(Dra. Saleha Salbi, M.Si., Apt.) NIP. 130 817 963
(Dr. Ginda Haro, M.Sc., Apt.) NIP. 195108161980031002
Pembimbing II
(Dra. Masfria, MS., Apt.) NIP 195707231986012001
(Dra. Saleha Salbi, M.Si., Apt.) NIP. 130 817 963
(Drs. Syahrial Yoenoes, SU.,Apt.) NIP. 195112061983031001
(Dra. Erly Sitompul, M.Si.,Apt NIP. 195006121980021001
Disahkan Oleh: Dekan
Prof. Dr. Sumadio Hadisahputra., Apt. NIP. 195311281983031002
Universitas Sumatera Utara
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena limpahan berkat dan kasih karuniaNya, sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini yang berjudul ”Uji Daya Antibakteri dan Antioksidan dari
Ekstrak Etanol Daun
Bangun-Bangun (Coleus amboinicus Lour.)”. Skripsi ini diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar sarjana Farmasi pada Fakultas Farmasi, Universitas Sumatera Utara. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui aktivitas antibakteri dan antioksidan dari ekstrak etanol Daun Bangun-Bangun (Coleus amboinicus Lour.). Melalui penelitian diketahui bahwa ekstrak etanol Daun Bangun-Bangun (Coleus amboinicus Lour.) memiliki aktivitas antibakteri dan antioksidan. Hendaknya hasil penelitian ini dapat menjadi informasi mengenai sumber antibakteri dan antioksidan baru dengan pemanfaatan Daun Bangun-Bangun (Coleus amboinicus Lour .) Pada kesempatan ini penulis hendak menyampaikan ucapan terimakasih dan penghargaan yang tulus kepada Ayahanda Marihot Panjaitan dan Ibunda tercinta Samiani Rajagukguk buat setiap dukungan doa, dan kasih sayang yang tulus yang telah diberikan kepada penulis, juga kepada Bapak Drs. P. Siregar, M.Si., dan Ibu Dra. N. Panjaitan, buat setiap dorongan dan semangat yang diberikan kepada penulis dan kepada kakak-kakakku (Kak Rindu dan Kak Dewi) dan adek-adekku tersayang (Irma, Haryati) atas segala doa, semangat dan dorongan yang diberikan.
Universitas Sumatera Utara
Penulis juga ingin menyampaikan rasa terimakasih yang sebesar-besarnya kepada Ibu Dra. Saleha Salbi, M.Si, Apt.,dan Ibu Dra. Masfria, MS, Apt.,yang telah membimbing penulis dengan penuh kesabaran hingga selesainya penyusunan skripsi ini. Ucapan terimakasih juga disampaikan kepada Dekan Fakultas Farmasi Universitas Sumatera Utara, Prof. Dr. Sumadio Hadisahputra, Apt., yang telah memberikan fasilitas selama masa pendidikan, dan juga kepada Bapak Prof. Dr. Jansen Silalahi, M.App.Sc.,Apt.,selaku dosen wali yang telah memberi bimbingan dan dorongan kepada penulis selama perkuliahan, dan kepada Bapak Dr. Ginda Haro, M.Sc.,Apt, Ibu Dra. Saleha Salbi, M.Si.,Apt., Bapak Drs. Syahrial Yoenoes, SU, Apt., Ibu Dra. Erly Sitompul, M.Si, Apt., selaku dosen penguji yang memberikan masukan dalam penyusunan skripsi ini, kepada seluruh staf Laboratorium Sintesa Bahan Obat/ Kimia Organik buat fasilitas yang diberikan demi kelancaran penelitian ini. Dan tidak lupa juga penulis menyampaikan terimakasih kepada teman-temanku, Intan, Rianti, Susan, Yuli, Ernita, Siska, Juni, Dian, Anggelia, Riris, Kak Susi, Ester, Andi, Harry, Sandri, Tagor, Iwanto, Januar, Victor, seluruh asisten SBO/KO, dan seluruh Farmasi stambuk 2005 yang namanya tidak dapat ditulis satu persatu, yang telah banyak membantu penulis dalam proses penelitian hingga selesainya penulisan skripsi ini.
Medan, Desember 2009 Penulis, Hermin Panjaitan
Universitas Sumatera Utara
Uji daya Antibakteri dan Antioksidan dari Ekstrak Etanol daun BangunBangun (Coleus amboinicus Lour.)
Abstrak
Tumbuhan banyak mengandung senyawa kimia yang berkhasiat obat seperti senyawa polifenol, yang biasa digunakan sebagai antibakteri dan antioksidan. Salah satu tumbuhan yang mengandung senyawa polifenol adalah daun bangun-bangun. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui daya antibakteri dan antioksidan ekstrak etanol daun bangun-bangun. Sampel (daun bangun-bangun) diperoleh dari daerah Tembung kabupaten Deli Serdang. Ekstrak dihasilkan dengan cara maserasi menggunakan etanol. Daya antibakterinya diukur dengan metode difusi agar menggunakan punch hole kemudian diukur diameter hambat pertumbuhan bakteri Staphylococcus aureus dan Escherichia coli. Daya antioksidannnya diukur dengan metode penghambatan oksidasi minyak kedelai selama penyimpanan pada suhu 40oC (0, 3, 5, dan 7 hari), dengan BHT sebagai pembanding. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrak etanol daun bangun-bangun mempunyai daya antibakteri yang cukup besar yaitu pada konsentrasi 4% memiliki diameter hambatan 27,16 mm untuk Staphylococcus aureus dan 24,15 mm untuk bakteri Escherichia coli. Daya antioksidan meningkat dengan peningkatan jumlah ekstrak yang ditambahkan yaitu pada konsentrasi 1%(b/b) daya antioksidan sebesar 50,76%, pada konsentrasi 2%(b/b) daya antioksidan sebesar 54,97%, tetapi daya antioksidan ekstrak dengan konsentrasi 1% dan 2%, masih lebih rendah dari daya antioksidan BHT 0,02% (daya antioksidannya 58,80%). Namun pada konsentrasi ekstrak 3%(b/b) daya antioksidan lebih tinggi dari BHT yaitu 63,89%. Kata kunci: daun bangun-bangun (Coleus amboinicus Lour.), ekstrak etanol, Staphylococcus aureus, Escherichia coli, bilangan peroksida
Universitas Sumatera Utara
Examination of Antibacterial and Antioxidant bangun-bangun’s leaf (Coleus amboinicus Lour.) ethanol extract
Abstract
Plant contain various chemical compounds such as polyphenolic compounds which usually used as antibacterial and antioxidant. One of plant contain polyphenolic compounds is bangun-bangun leaf. The purpose of this research is to examine antibacterial and antioxidant of bangun-bangun’s leaf ethanol extract. Sample (bangun-bangun’s leaf) was obtained from Tembung’s area, Deli Serdang District. Extract was obtained by maseration with ethanol. Antibacterial activity was measured by agar difution methode, using punch hole, and then diameter inhibition of bacteri Staphylococcus aureus and Escherichia coli was measured. Antioxidant activity measured by method of the oxidation inhibition of soybean oil during storage at 40oC (0, 3, 5, and 7 days) with BHT as positive control. The result of this research showed that the antibacterial activity of bangun-bangun’s leaf ethanol extract is had large enough, with its concentration 4% had zone inhibition 27,16 mm for Staphylococcus aureus and 24,15 mm for Escherichia coli. The antioxidant activity is increased with the increase of the amount extract added. At 1% of concentration, showed that the antioxidant activity was 50,76%, at 2% of concentration the antioxidant activity was 54,97%. But the antioxidant activity extract with 1% and 2% of concentration was lower than BHT 0,02% (antioxidant activity 58,80%). But at 3% of concentration was higher than BHT which antioxidant activity was 63,89%. Key word: bangun-bangun’s leaf (Coleus amboinicus Lour.), ethanol extract, Staphylococcus aureus, Escherichia coli, peroxide value.
Universitas Sumatera Utara
DAFTAR ISI
Halaman JUDUL ...................................................................................................
i
LEMBAR PENGESAHAN .....................................................................
iii
KATA PENGANTAR ............................................................................
iv
ABSTRAK .............................................................................................
vi
ABSTRACT ...........................................................................................
vii
DAFTAR ISI ..........................................................................................
viii
DAFTAR TABEL ..................................................................................
xii
DAFTAR GAMBAR ..............................................................................
xiii
DAFTAR LAMPIRAN ...........................................................................
xiv
BAB I PENDAHULUAN .......................................................................
1
1.1
Latar Belakang .........................................................................
1
1.2
Perumusan Masalah ..................................................................
3
1.3
Hipotesis ..................................................................................
3
1.4
Tujuan Penelitian......................................................................
3
1.5
Manfaat Penelitian....................................................................
4
1.6
Kerangka penelitian ..................................................................
4
BAB II TINJAUAN PUSTAKA .............................................................
5
BAB III METODOLOGI PENELITIAN.................................................
17
3.1 Alat – alat ..................................................................................
17
3.2 Bahan – bahan ...........................................................................
17
3.3 Penyiapan bahan........................................................................
18
3.3.1 Pengambilan bahan .........................................................
18
Universitas Sumatera Utara
3.3.2 Determinasi tumbuhan ....................................................
18
3.3.3 Pengolahan bahan ...........................................................
19
3.4 Pembuatan pereaksi ...................................................................
19
3.4.1
Larutan Pereaksi Mayer ................................................
19
3.4.2
Larutan Pereaksi Dragendorff ......................................
19
3.4.3 Larutan Pereaksi Bouchardat.........................................
19
3.4.4
Larutan Pereaksi Molish ...............................................
19
3.4.5 Larutan Pereaksi Besi (III) Klorida ...............................
20
3.4.6 Larutan Pereaksi Timbal (II) Asetat 0,4 M ....................
20
3.4.7
Larutan Natrium Hidroksida ........................................
20
3.4.8 Pereaksi Lieberman-Burchard .......................................
20
3.4.9 Pereaksi Asam Klorida 2 N ...........................................
20
3.4.10 Pereaksi Asam Sulfat 2 N..............................................
20
3.4.11 Larutan standard Natrium Tiosulfat 0,002 N .................
20
3.4.12 Pembakuan Larutan standard Natrium Tiosulfat 0,002 N ..........................................................
21
3.4.13 Larutan HCl 25% ..........................................................
21
3.4.14 Indikator kanji ..............................................................
21
3.4.15 Larutan NaOH 12% ......................................................
22
3.5
Penetapan kadar air ..................................................................
22
3.6
Pembuatan ekstrak....................................................................
23
3.7
Skrining Fitokimia Serbuk daun bangun-bangun (Coleus amboinicus Lour) .........................................................
23
3.7.1 Pemeriksaan Alkaloida .................................................
23
3.7.2 Pemeriksaan Flavonoida ...............................................
24
Universitas Sumatera Utara
3.7.3 Pemeriksaan Glikosida ..................................................
24
3.7.4 Pemeriksaan Glikosida antrakinon ................................
24
3.7.5 Pemeriksaan saponin .....................................................
25
3.7.6
Pemeriksaan tannin .......................................................
25
3.7.7 Pemeriksaan Steroida/Triterpenoida ..............................
25
Penentuan Daya Antibakteri .....................................................
26
3.8.1 Sterilisasi alat dan bahan .................................................
26
3.8.2 Pembuatan Media ...........................................................
26
3.8.2.1 Larutan NaCl 0,9% ...........................................
26
3.8.2.2 Nutrient Agar ...................................................
26
3.8.2.3 Pembuatan Agar Miring ...................................
27
3.8.2.4 Suspensi Standart Mc. Farland .........................
27
3.8.3 Pembuatan stok kultur bakteri ........................................
27
3.10.3.1 Bakteri Staphylococcus aureus .......................
27
3.10.3.2 Bakteri Escherichia coli .................................
27
3.8.4 Penyiapan inokulum .......................................................
28
3.8.4.1 Bakteri Staphylococcus aureus .........................
28
3.8.4.2 Bakteri Escherichia coli ...................................
28
Pengenceran Ekstrak Etanol .....................................................
29
3.10 Pengujian daya antibakteri .......................................................
29
3.8
3.9
3.10.1 Pengujian daya antibakteri ekstrak etanol daun bangun-bangun terhadap bakteri Staphylococcus aureus ..................................... 3.10.2 Pengujian daya antibakteri ekstrak etanol daun bangun-bangun terhadap bakteri Escherichia coli ............................................... 3.11 Isolasi minyak kedelai .............................................................
29
29 30
Universitas Sumatera Utara
3.11.1 Pembuatan minyak kedelai............................................
30
3.11.2 Pemurnian minyak kedelai ............................................
30
3.11.2.1 Degumming .....................................................
30
3.11.2.2 Alkali refining..................................................
30
3.11.2.3 Bleaching .........................................................
31
3.12 Pengujian daya antioksidan......................................................
31
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN .................................................
33
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN...................................................
42
5.1 Kesimpulan ........................................................................
42
5.2 Saran ..................................................................................
42
DAFTAR PUSTAKA .............................................................................
43
LAMPIRAN ...........................................................................................
45
Universitas Sumatera Utara
DAFTAR TABEL Halaman Tabel 1. Hasil Skrining Fitokimia daun bangun-bangun (Coleus amboinicus Lour.) ......................................................
33
Tabel 2. Hasil uji daya antibakteri ekstrak etanol daun bangun-bangun ............................................................
35
Tabel 3. Data Penentuan Bilangan Peroksida Minyak Kedelai................
38
Tabel 4. Data hasil penentuan daya antioksidan......................................
40
Universitas Sumatera Utara
DAFTAR GAMBAR Halaman Gambar 1. Mekanisme Autooksidasi Asam Lemak Tak Jenuh oleh Spesies Oksigen Reaktif ..........................................
13
Gambar 2. Mekanisme Reaksi BHT sebagai Antioksidan .................
16
Gambar 3. Grafik lama penyimpanan (hari) –Vs- bilangan Peroksida (meq/kg) ........................................................
39
Universitas Sumatera Utara
DAFTAR LAMPIRAN Halaman Lampiran 1 Hasil Identifikasi /Determinasi Tumbuhan .......................
45
Lampiran 2 Hasil Identifikasi Kacang Kedelai (Soja max L.) ................
46
Lampiran 3 Data Perhitungan Penetapan Kadar Air ..............................
47
Lampiran 4 Data Data Pembakuan Larutan Natrium Tiosulfat...............
48
Lampiran 5 Data-Data Hasil Titrasi Minyak Kedelai Kontrol ..............
49
Lampiran 6 Data-Data Hasil Titrasi Minyak Kedelai dengan Penambahan Pembanding BHT 0,02%.............................
50
Lampiran 7 Data-Data Hasil Titrasi Minyak Kedelai Dengan Penambahan Ekstrak etanol daun bangun-bangun 1% .......
51
Lampiran 8 Data Data Hasil Titrasi Minyak Kedelai dengan Penambahan Ekstrak etanol Daun bangun-bangun 2% ......
52
Lampiran 9 Data Data Hasil Titrasi Minyak Kedelai dengan Penambahan Ekstrak etanol Daun bangun-bangun 3% ......
53
Lampiran 10 Contoh Perhitungan Bilangan Peroksida ...........................
54
Lampiran 11 Contoh Perhitungan Persamaan Garis Regresi ..................
55
Lampiran 12 Contoh Perhitungan Penentuan daya Antioksidan .............
56
Lampiran 13 Bangun-bangun (Coleus amboinicus Lour).......................
57
Lampiran 14 Kacang Kedelai ................................................................
58
Lampiran 15 Flowsheet preparasi minyak kedelai .................................
59
Lampiran 16 Flowsheet penentuan bilangan peroksida ..........................
60
Lampiran 17 Flowsheet pembuatan inokulum bakteri............................
61
Lampiran 18 Flowsheet Pengujian daya Antibakteri..............................
62
Lampiran 19 Uji daya antibakteri ekstrak etanol daun bangun-bangun ........................................................
63
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 20 Gambar uji daya antibakteri ekstrak etanol daun bangun-bangun terhadap pertumbuhan bakteri Staphylococcus aureus ..........................................
64
Lampiran 21 Gambar uji daya antibakteri ekstrak etanol daun bangun-bangun terhadap pertumbuhan bakteri Escherichia coli ....................................................
64
Universitas Sumatera Utara