UJI DAYA ANTIBAKTERI BERBAGAI KONSENTRASI EKSTRAK AKAR DAN DAUN SUKUN (Artocarpus altilis) TERHADAP ZONA HAMBAT PERTUMBUHAN BAKTERI Salmonella typhi SECARA IN VITRO
SKRIPSI
DISUSUN OLEH : WINNIE AYU HIDJRIYAH 09330100
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI JURUSAN MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG 2013
i
UJI DAYA ANTIBAKTERI BERBAGAI KONSENTRASI EKSTRAK AKAR DAN DAUN SUKUN (Artocarpus altilis) TERHADAP ZONA HAMBAT PERTUMBUHAN BAKTERI Salmonella typhi SECARA IN VITRO
SKRIPSI Diajukan kepada Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Malang sebagai Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Biologi
DISUSUN OLEH : WINNIE AYU HIDJRIYAH 09330100
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI JURUSAN MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG 2013
ii
LEMBAR PERSETUJUAN
Nama Nim Jurusan Fakultas Judul Skripsi
: : : : :
Winnie Ayu Hidjriyah 09330100 Pendidikan Biologi Keguruan dan Ilmu Pendidikan Uji Daya Antibakteri Berbagai Konsentrasi Ekstrak Akar dan Daun Sukun (Artocarpus altilis) Terhadap Zona Hambat Pertumbuhan Bakteri Salmonella typhi Secara In vitro
Diajukan untuk dipertanggungjawabkan dihadapan Dewan Penguji Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Strata Satu (S1) pada Jurusan Pendidikan Biologi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Malang
Menyetujui,
Pembimbing I
Pembimbing II
(Drs. Wahyu Prihanta, M.Kes)
(Dr. Ainur Rofieq, M.Kes)
i
SURAT PERNYATAAN
Nama Tempat/Tgl. Lahir NIM Fakultas/Jurusan
: Winnie Ayu Hidjriyah : Pasuruan, 14 Juli 1991 : 09330100 : KIP/Pendidikan Biologi
Menyatakan bahwa skripsi saya yang berjudul “Uji Daya Antibakteri Berbagai Konsentrasi Ekstrak Akar dan Daun Sukun (Artocarpus altilis) Terhadap Zona Hambat Pertumbuhan Bakteri Salmonella typhi Secara In vitro” adalah bukan skripsi orang lain baik sebagian maupun keseluruhan, kecuali dalam bentuk kutipan yang telah disebutkan sumbernya. Demikian surat pertanyaan ini dibuat dengan sebenar-benarnya dan apabila pernyataan ini tidak benar, saya bersedia mendapat sanksi akademis.
Malang, 4 November 2013 Yang Menyatakan,
(Winnie Ayu Hidjriyah)
Mengetahui,
Pembimbing I
Pembimbing II
(Drs. Wahyu Prihanta, M.Kes)
(Dr. Ainur Rofieq, M.Kes)
ii
LEMBAR PENGESAHAN Dipertahankan di Depan Dewan Penguji Skripsi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Malang dan diterima untuk memenuhi Sebagian dari Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana (S1) Pendidikan Biologi
Mengesahkan : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Malang
Malang, 04 November 2013 Dekan
(Dr. Poncojari Wahyono, M.Kes)
Dewan Penguji 1. Drs. Wahyu Prihanta, M.Kes
1. ...................................................
2. Dr. Ainur Rofieq, M.Kes
2. ...................................................
3. Drs. Atok Miftachul Hudha, M.Pd
3. ...................................................
4. Husamah, S.Pd
4. ...................................................
iii
MOTTO DAN PERSEMBAHAN
Sesungguhnya bersama kesulitan ada kemudahan. Maka apabila engkau telah selesai (dari sesuatu urusan), tetaplah bekerja keras (untuk urusan yang lain). Al-Insyirah: 6-7 “Sukses Bukan Final dan Gagal Bukan Fatal” Dengan doa dan tulus hati kupersembahkan skripsi ini sebagai wujud bakti, cinta dan sayangku untuk: Papa (Harijono, S.H), Mama (Suharmi S.Pd) Terimakasih untuk doa yang hadirkan keridhaan untukku, petuahmu tuntunkan jalanku, pelukmu berkahi hidupku, harapanmu penyemangat hariku. Setulus doamu mama, searif petuahmu papa, kini telah mengantarkanku hingga berhasil kudapatkan gelar sarjanaku. Teruntuk Kakak-kakakku : Bang Tigor (Slamet Teguh Widiyarto S.P), mbag Bimbi (Desbrina Yustika Adhikarini, S.Ikom), Abangku tersayang Mitra Anugrah Febriyanto, S.Ip, Kakak iparku Zaky Fanani, S.T dan Aulia Dwi Minarti, S.Pd. Terima kasih mbag, mas,,, Suatu hal terbaik bisa memiliki kalian. Jagoan kecilku Rustu Prabu Haryojatmiko & Muhammad Abbyu Putra Fanani Kalianlah yang memberi warna dalam hariku. Sahabat – sahabat : Eli Maslikah, Novita Hayin Nurjayanti, Niko Kurniawan, Rizka Efrila Ramadhani, Cuyu (Wahyu Widi, S.Pd) & Luphie (Lutfiah M.S, S.Pd). Sahabat Abadiku Gandha Noviandi. Sahabat masa kecilku Bubu (Tyas Nurhidayati), Conan (Nurul Khanif) & Ojul (Moch. Sirojul Abidin, S.Pd) Perjuangan berat skripsi ini tidak pernah lepas dari tangis dan tawa bersama kalian. Gandha, Niko, Eli, Hayin “Buruan nyusul !!!” Adhitya Widya Ananto, S.Kom Terimakasih atas doa, perhatian, kesabaran, kasih sayang &motivasi yang luar biasa. Alhamdulillah, akhirnya aku bisa menyusulmu menjadi seorang Sarjana.
iv
KATA PENGANTAR Syukur Alhamdulillah penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, yang telah melimpahkan berkah, rahmat, taufik, hidayah dan juga inayah-Nya sehingga penulis mampu menyelesaikan tugas Akhir skripsi sebagai syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Pendidikan Biologi di Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Malang dengan Judul “Uji Daya Antibakteri Berbagai Konsentrasi Ekstrak Akar dan Daun Sukun (Artocarpus
altilis)
Terhadap
Zona
Hambat
Pertumbuhan
Bakteri
Salmonella typhi secara In vitro” Penulisan skipsi ini tidak terlepas dari dukungan berbagai pihak. Untuk itu penulis dengan segala kerendahan hati mengucapkan banyak terima kasih kepada pihak-pihak yang telah membantu dalam penyusunan skripsi ini khususnya kepada: 1. Dr. Poncojari Wahyono, M.Kes selaku Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Malang. 2. Ibu Dra. Sri Wahyuni, M.Kes. selaku ketua jurusan Pendidikan Biologi Universitas Muhammadiyah Malang. 3. Bapak Drs. Wahyu Prihanta, M.Kes selaku pembimbing I dan Bapak Dr. Ainur Rofieq, M.Kes selaku pembimbing II yang dengan penuh kesabaran telah meluangkan waktu untuk memberikan bimbingan, petunjuk serta saran yang sangat berharga dalam penyusunan skripsi ini hingga dapat terselesaikan dengan baik 4. Bapak dan Ibu Dosen Pendidikan Universitas Muhammadiyah Malang yang dengan tulus ikhlas telah memberikan bekal ilmu dan pengetahuaan selama perkuliahan. 5. Mbak Ria Megawati yang selalu sabar membimbing selama melaksanakan penelitian di Laboratorium. 6. Kedua Orang tua tercinta dan saudara atas doa, kasih sayang, pengorbanan, motivasi, bimbingan, nasehat, bekal ilmu hidup dan segala yang telah diberikan.
v
7. Adhitya Widya Ananto, S.Kom atas doa, segala bantuan, dukungan serta motivasi yang luar biasa. 8. Teman-teman CANABI, teman-teman Biologi angkatan 2009 dan temanteman part-time BKMA yang memberikan doa, dukungan semangat dan motivasinya. 9. Semua pihak yang tidak dapat saya sebutkan satu persatu, terimakasih atas do’a dan dukungannya. Semoga Allah senantiasa membalas amal baik yang telah diberikan, Amin. Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari sempurna, oleh karena itu kritik dan saran sangat penulis harapkan demi kesempurnaan skripsi ini. Semoga skripsi ini bermanfaat bagi penulis khususnya dan pembaca pada umumnya.
Malang, 4 November 2013
Penulis,
vi
ABSTRAK Winnie Ayu Hidjriyah (09330100). Uji Daya Antibakteri Berbagai Konsentrasi Ekstrak Akar dan Daun Sukun (Artocarpus altilis) Terhadap Pertumbuhan Bakteri Salmonella typhi secara In Vitro. Skripsi Program Studi Pendidikan Biologi, FKIP Universitas Muhammadiyah Malang. Pembimbing (I) Drs. Wahyu Prihanta, M.Kes. (II) Dr. Ainur Rofieq M.Kes. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perbedaan zona hambat pertumbuhan Salmonella typhi setelah pemberian berbagai jenis ekstrak Artocarpus altilis secara In vitro, menganalisis perbedaan zona hambat pertumbuhan Salmonella typhi setelah pemberian berbagai konsentrasi ekstrak Artocarpus altilis secara In vitro, menganalisis interaksi antara berbagai jenis ekstrak Artocarpus altilis dalam berbagai konsentrasi mempengaruhi perbedaan zona hambat pertumbuhan Salmonella typhi secara In vitro, menentukan jenis ekstrak Artocarpus altilis yang memilki pengaruh terbaik terhadap zona hambat pertumbuhan Salmonella typhi secara In vitro, menentukan konsentrasi ekstrak Artocarpus altilis yang memiliki pengaruh terbaik terhadap zona hambat pertumbuhan Salmonella typhi secara In vitro, menentukan interaksi antara jenis dan konsentrasi Artocarpus altilis yang memiliki pengaruh terbaik terhadap zona hambat pertumbuhan Salmonella typhi secara In vitro. Kegiatan penelitian ini adalah True Experimental Research. Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Biologi Universitas Muhammadiyah Malang, pada tanggal 16-28 September 2013. Rancangan penelitian yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap Faktorial yang menggunakan 10 kelompok perlakuan, 2 perlakuan kontrol dan 4 kali ulangaan. yang terdiri dari 2 faktor yaitu faktor A terdiri dari A1 (ekstrak akar Artocarpus altilis), A2 (ekstrak daun Artocarpus altilis), faktor B terdiri dari B1 (konsentrasi 40%), B2 (konsentrasi 50%), B3 (konsentrasi 60%), B4 (konsentrasi 70%), B5 (konsentrasi 80%), perlakuan kontrol kontrol negatif (100% Aquadest), kontrol positif (100% Tetrasiklin. Analisis pada penelitian ini menggunakan uji normalitas (Lilifours), uji homogenitas (Barlet), analisis dua jalan dan beda jarak nyata Duncan’s pada taraf signifikan 0,05. Hasil penelitian menunjukkan bahwa berbagai jenis dan konsentrasi ekstrak Artocarpus altilis mempengaruhi adanya perbedaan zona hambat pertumbuhan Salmonella typhi secara In vitro. Konsentrasi efektif yang mempengaruhi adanya perbedaan zona hambat pertumbuhan Salmonella typhi adalah 80% dengan diameter zona hambat setelah pemberian ekstrak akar Artocarpus altilis 19,78 mm dan setelah pemberian ekstrak daun Artocarpus altilis 19,02 mm yang hampir sama dengan zona hambat yang dibentuk oleh antibiotik pembanding tetrasiklin yaitu 18,63 mm. Kata Kunci: Konsentrasi, ekstrak akar dan daun Artocarpus altilis, zona hambat, Salmonella typhi, In vitro
vii
ABSTRACT Winnie Ayu Hidjriyah (09330100). Antibacterial Test of Various Concentrations of Root and Leaf Extract Breadfruit (Artocarpus altilis) against Salmonella typhi Bacterium Growth Inhibition Zone In Vitro. Thesis Program Biology Education, FKIP University of Muhammadiyah Malang. Advisor (I) Drs. Wahyu Prihanta M.Kes. (II) Dr. Ainur Rofieq M.Kes. This study aimed to analyze the differences in growth inhibition zone of Salmonella typhi after giving various types of Artocarpus altilis extracts In vitro, analyze the differences in Salmonella typhi growth inhibition zone after giving various concentrations of the Artocarpus altilis extract In vitro, analyzing the interaction between the various types of Artocarpus altilis extracts in various concentration affects the growth inhibition zone differences in Salmonella typhi In vitro, to determine the type of Artocarpus altilis extracts that has the best effect toward the growth inhibition zone of Salmonella typhi in vitro, to determine the concentration of Artocarpus altilis extracts that have the best effect on the growth inhibition zone of Salmonella typhi in vitro , to determine the interaction between the type and concentrations of Artocarpus altilis that have the best effect on the growth inhibition zone of Salmonella typhi in vitro . Research activities was conducted through True Experimental Research. The place and time of the research were taken at the Laboratory of Chemical University of Muhammadiyah Malang which carried out on 16-28 September 2013. The research design that is used was a factorial completely randomized design using the 10 treatment groups, 2 control treatment and 4 times evaluation, that consists of 2 factors: factor A consists of A1 (Artocarpus altilis root extract), A2 (Artocarpus altilis leaf extract), factor B consists of B1 (concentration 40 %), B2 (50 % concentration), B3 (60 % concentration), B4 (70 % concentration) , B5 (concentration 80 %), negative control control treatment (100 % distilled water), positive control (100 % Tetracycline). Analysis in this study using normality (Lilifours) test, homogeneity (Barlet) test, analysis two roads and the different of Duncan 's real distances at 0.05 significant level. The results showed types and concentrations of Artocarpus altilis extract affect the differences in growth inhibition zone of Salmonella typhi in vitro. Effective concentrations that affect the differences of Salmonella typhi growth inhibition zone was 80 % with inhibition zone diameter after giving the extract of Artocarpus altilis root 19.78 mm and after the administration of the leaf extract of Artocarpus altilis 19.02 mm which is almost the same as the inhibition zone formed by the comparator antibiotics tetracycline 18.63 mm. Keywords : Concentration, extracts of root and leaf of Artocarpus altilis, inhibition zone, Salmonella typhi , In vitro
viii
DAFTAR ISI Halaman LEMBAR PERSETUJUAN .......................................................................... i SURAT PERNYATAAN ............................................................................... ii LEMBAR PENGESAHAN ........................................................................... iii MOTTO DAN PERSEMBAHAN ................................................................. iv KATA PENGANTAR .................................................................................... v ABSTRAK ...................................................................................................... vii ABSTRACT .................................................................................................... viii DAFTAR ISI ................................................................................................... ix DAFTAR TABEL .......................................................................................... xiii DAFTAR GAMBAR ...................................................................................... xiv DAFTAR LAMPIRAN .................................................................................. xv BAB I PENDAHULUAN ............................................................................... 1 1.1 Latar Belakang ..................................................................................... 1 1.2 Rumusan Masalah ................................................................................ 6 1.3 Tujuan Penelitian ................................................................................. 7 1.4 Manfaat Penelitian ............................................................................... 8 1.5 Batasan Masalah................................................................................... 9 1.6 Definisi Istilah ...................................................................................... 10 BAB II TINJAUAN PUSTAKA.................................................................... 11 2.1 Tinjauan Umum Artocarpus altilis. ..................................................... 11 2.1.1 Klasifikasi Artocarpus altilis.................................................... 11
ix
Halaman 2.1.2 Berbagai Istilah Penamaan untuk Artocarpus altilis. .............. 13 2.1.3 Morfologi Artocarpus altilis..................................................... 14 2.1.4 Manfaat Artocarpus altilis. ....................................................... 21 2.1.5 Kandungan Senyawa Aktif Artocarpus altilis.......................... 28 2.2 Tinjauan Umum Ekstraksi ................................................................... 29 2.2.1 Pengertian Ekstraksi ................................................................. 29 2.2.2 Macam Metode Ekstraksi ......................................................... 30 2.3 Tinjauan Umum Bakteri Salmonella typhi........................................... 33 2.3.1
Klasifikasi Bakteri Salmonella typhi........................................ 33
2.3.2
Morfologi Bakteri Salmonella typhi......................................... 33
2.3.3
Patogenesis Bakteri Salmonella typhi ...................................... 37
2.4 Macam Pengujian Daya Antimikroba .................................................. 40 2.4.1 Macam-macam Metode Pengujian Daya Antimikroba ............... 40 2.5 Tinjauan Umum Zat Antibakteri .......................................................... 41 2.5.1 Pengertian Zat Antibakteri .......................................................... 41 2.5.2 Senyawa Tumbuhan Yang Bersifat Antibakteri ......................... 42 2.5.3 Syarat-syarat Bahan Antimikroba ............................................... 48 2.5.4
Faktor-faktor yang Mempengaruhi Daya Antimikroba ............................................................................. 49
2.6 Mekanisme Kerja Senyawa Antibakteri Akar dan Daun Artocarpus altilis Terhadap Zona Hambat Pertumbuhan Bakteri Salmonella typhi.....................................................................................................51 2.7 Kerangkan Konseptual dan Hipotesis ................................................. 55 2.6.1 Kerangka Konseptual .................................................................. 55
x
Halaman 2.4.3 Hipotesis...................................................................................... 58 BAB III METODE PENELITIAN ............................................................... 59 3.1 Waktu dan Tempat Penelitian .............................................................. 59 3.2 Jenis dan Rancangan Penelitian ........................................................... 59 3.3 Populasi dan Teknik Sampling............................................................. 61 3.3.1 Populasi .................................................................................... 61 3.3.2 Teknik Sampling ...................................................................... 62 3.4 Jenis dan Definisi Operasional Variabel .............................................. 63 3.4.1 Jenis Variabel ........................................................................... 63 3.4.2 Definisi Operasional Variabel .................................................. 64 3.5 Prosedur Penelitian............................................................................... 67 3.5.1 Persiapan Penelitian.................................................................. 67 3.5.2 Pelaksanaan Penelitian ............................................................. 68 3.6 Prosedur Pengambilan Data ................................................................. 75 3.6.1 Data dan Sumber Data .............................................................. 75 3.6.2 Metode Pengambilan Data ....................................................... 75 3.7 Teknik Analisa Data ............................................................................. 76 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN ....................................................... 84 4.1 Hasil Penelitian .................................................................................... 84 4.2 Hasil Analisa Data................................................................................ 87 4.2.1 Hasil Uji Asumsi ...................................................................... 87 4.2.2 Hasil Analisis Varians Dua Jalan ............................................. 88
xi
Halaman 4.2.3 Hasil Uji Duncan’s ................................................................... 91 4.3 Pembahasan .......................................................................................... 93 4.3.1 Perbedaan Daya Antibakteri Berbagai Jenis Ekstrak Artocarpus altilis Terhadap Zona Hambat Pertumbuhan Bakteri Salmonella typhi secara In Vitro. ......................................................................................... 94 4.3.2 Perbedaan Daya Antibakteri Berbagai Konsentrasi Ekstrak Artocarpus altilis Terhadap Zona Hambat Pertumbuhan Bakteri Salmonella typhi secara In Vitro. ......................................................................................... 96 4.3.3 Pengaruh Interaksi antara Berbagai Jenis Ekstrak Artocarpus altilis dalam Berbagai Konsentrasi Terhadap Diameter Zona Hambat Pertumbuhan Bakteri Salmonella typhi secara In Vitro. ................................. 100 BAB V PENUTUP .......................................................................................... 102 5.1 Kesimpulan .......................................................................................... 102 5.2 Saran ..................................................................................................... 103 DAFTAR PUSTAKA ..................................................................................... 104 LAMPIRAN .................................................................................................... 107
xii
DAFTAR TABEL Halaman
Tabel 2.1. Istilah Penamaan untuk Artocarpus altilis .................................... 14 Tabel 3.1. Perhitungan Konsentrasi Ekstrak Daun Artocrpus altilis ............. 70 Tabel 3.2. Perhitungan Konsentrasi Ekstrak Akar Artocrpus altilis .............. 71 Tabel 3.3. Data Rerata Diameter Zona Hambat Salmonella typhi ................. 75 Tabel 3.4. Uji Normalitas ............................................................................... 77 Tabel 3.5. Uji Homogenitas ........................................................................... 77 Tabel 3.6. Uji Analisis Varian Dua Jalan ....................................................... 80 Tabel 3.7. Uji Duncan’s 5% ........................................................................... 82 Tabel 4.1. Ringkasan Rerata Diameter Zona Hambat Pertumbuhan Bakteri Salmonella typhi pada Setiap Perlakuan Berdasarkan Jenis dan Konsentrasi Ekstrak Artocarpus altilis yang Digunakan .................................................................. 85 Tabel 4.2. Ringkasan Analisis Varians Dua Jalan Diameter Zona Hambat Salmonella typhi pada Setiap Perlakuan .......................... 89 Tabel 4.3. Ringkasan Uji Beda Jarak Nyata Duncan’s Terhadap Diameter Zona Hambat Pertumbuhan Salmonella typhi pada Berbagai Konsentrasi Ekstrak Akar dan Daun Artocarpus altilis ........................................................................... 91
xiii
DAFTAR GAMBAR Halaman
Gambar 2.1. Akar Artocarpus altilis ............................................................. 16 Gambar 2.2. Pohon dan Batang Artocarpus altilis........................................ 17 Gambar 2.3. Bentuk Lekuk Daun Artocarpus altilis..................................... 18 Gambar 2.4. Buah Artocarpus altilis............................................................. 19 Gambar 2.5. Bunga Artocarpus altilis........................................................... 20 Gambar 2.6. Salmonella typhi dibawah Mikroskop. ..................................... 34 Gambar 2.7. Struktur Kimia Flavonoid. ........................................................ 42 Gambar 2.8. Struktur Kimia Saponin. ........................................................... 47 Gambar 3.1. Factorial Desaign ...................................................................... 60 Gambar 3.2. Denah Rancangan Acak Lengkap Faktorial ............................. 61 Gambar 4.1. Denah Rancangan Acak Lengkap Faktorial dalam Penelitian .................................................................................. 84 Gambar 4.2. Diagram Rerata Diameter Zona Hambat Pertumbuhan Salmonella typhi setelah Perlakuan Kontrol Negatif, Perlakuan Kontrol Positif dan Perlakuan Ekstrak Akar dan Daun Artocarpus altilis dalam Berbagai Konsentrasi ..................................................... 86 Gambar 4.2. Grafik Perbedaan Rerata Diameter Zona Hambat Pertumbuhan Salmonella typhi pada Setiap Perlakuan setelah Perlakuan Berbagai Konsentrasi Ekstrak Artocarpus altilis yang Digunakan ............................. 97
xiv
DAFTAR LAMPIRAN Halaman Lampiran 1
: Data Induk ............................................................................. 107
Lampiran 2
: Uji Normalitas (Lilliefors) ...................................................... 108
Lampiran 3
: Uji Homogenitas (Bartlet) ...................................................... 111
Lampiran 4
: Analisis Varians Dua Jalan (Two Way Anova) ...................... 114
Lampiran 5
: Uji Beda Jarak Nyata Duncan’s ............................................. 121
Lampiran 6
: Tabel Nilai Kritis untuk Uji Normalitas (Lilliefors) .............. 123
Lampiran 7
: Tabel Uji Square untuk Uji Homogenitas (Bartlett) .............. 124
Lampiran 8
: Tabel F untuk Uji Anava ........................................................ 125
Lampiran 9
: Tabel Uji Beda Jarak Nyata Duncan ..................................... 139
Lampiran 11 : Foto-Foto Penelitian ............................................................... 131
xv
DARTAR PUSTAKA Ajizah, A. 2004. Sensitivitas Salmonella thypimurium terhadap Ekstrak Daun Psidium guajava L. Bioscientiae. 1(1): 31-38 Andriani, L. 2006. Kompatibilitas Campuran Dua Ekstrak dari Empat Tanaman Famili Annonaceae dan Meliaceae terhadap Mortalitas Ulat Kubis (Crocidolomia pavonana). Skripsi Institut Pertanian Bogor, Bandung. Ardiansyah. 2005. Daun Beluntas sebagai Bahan Antibakteri dan Antioksidan. (Online). (http://beritaiptek-2005-05-31-Daun-Beluntas-Sebagai-BahanAntibakteri-dan-Antioksidan.html), diakses Bai-Luh Wei, Jing-Ru Weng, Pao-Hui Chiu, Chi-Feng Hung, Jih-Pyang Wan, dan Chun-Nan Lin, “Anttnflammatory Flavonoids from Artocarpus heterophyllus and Artocarpus communis’, J. Agric Food Chem 18;53 (10) : 3867-71, 2005 Boonphong S, Apiwat B. Prasat K, dan Pakawan P, “Antitubercular and An tiplasmodial Prenylated Flavones from Roots of Artocarpus altilis” Chiang Mai J. Sci, 34(3) : 339-344, Thailand, 2007 Bailey & Scott’s. 1994. Diagnotic Mycrobiology. United States: C. V. Mosby Budiyanto, Moch Agus Krisno. 2002. Mikrobiologi Terapan. Malang: Universitas Muhammadiyah Malang Departemen Kesehatan RI. 2009. Farmakope Indonesia. Edisi III. Jakarta: Direktorat Jendral Pengawasan Obat dan Makanan Departemen Kesehatan RI.2000. Parameter Standart Umum Ekstrak Tumbuhan Obat. Jakarta: Direktorat Jendral Pengawasan Obat dan Makanan Dwidjoseputro, D, 1987, Dasar-Dasar Mikrobiologi, Penerbit Djambatan, Jakarta, Dwidjoseputro, D. 1994. Dasar-Dasar Mikrobiologi. Jakarta: Djambatan Dzen, S.M. 2003, Bakteriologi Medik, Editor S.M. Dzen El.Al, Bayu Media Publishing, Malang, Edeoga, H.O, Okwu, D.E. and Mbaebie, B.O., 2005, Phytochemical Constituents Of Some Nigerian Medicinal Plant, African Journal Of Biotechnology, p. 685-688 Ganiswara, SG. 2003. Farmakologi dan Terapi. Edisi 4. Jakarta: Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia. Harborne, J. B. 1986. Plant Chemosystematic. Florida: Academic Press Inc Harbone. J.B, 1987, Metode Fitokimia,Penuntun Modern Menganalisa Tumbuhan, terbitan ke-2, Terjenahan Kosasih Padmawinata dan iwang Soediro, ITB Bandung. Hariana, H. A., 2004, Tumbuhan Obat dan Khasiatnya, Cetakan ke – 1, Penebar Swadaya, Jakarta
xvi
Harmanto, Ning. 2012, Daun Sukun si Daun Ajaib Penakluk Aneka Penyakit. Jakarta: Agro Media Jawetz, Melnick dan Adelberg’s. 2001. Mikrobiologi Kedokteran. Jilid 1. Terjemahan oleh Bagian Mikrobiologi Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga. Jakarta: Salemba Medika Husnia, Ketty. 2012. Khasiat Intimewa Sukun. Yogyakarta: Rapha Publishing Kurniawati, Sri Widya. 2008. Aktivitas Antibakteri Dari Ekstrak Etanol Daun Asam Jawa (Tamarindus indica Linn.) Terhadap Kultur Aktif Staphylococous aureus dan Escherichia coli. Skripsi, Program Studi Farmasi. Universitas Islam Syarif Hidayatullah. Jakarta Masduki I, 1996. Efek Antibakteri Ekstrak Biji Pinang (Areca catechu) terhadap S. aureus dan E. coli. Cermin Dunia Kedokteran 109 : 21-4.Parwata I.M.O.A. & Dewi P.F.S., 2008, Isolasi Dan Uji Aktivitas Mukhlisoh, Wardaul. 2010. Pengaruh Ekstrak Tunggal Dan Gabungan Daun Blimbing Wuluh Averrhoa Bilimbi Linn. Terhadap Efektivitas Antibakteri Secara In vitro, Skripsi, Program Studi Kimia. Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim, Malang Muhlisah, F. 2006, Taman Obat Keluarga,Cetakan Ke – 13, Penebar Swadaya, Jakarta Naim, R. (2004). Senyawa Antimikroba dari Tanaman [Online]. Tersedia: http://www2.kompas.com/kompas-cetak/0409/15/sorotan/1265264.htm (20 Juli 2013) Pebriana, Nasution., Rosedia Mustika Roza., Fitmawati. 2012. Aktivitas Antibakteri Ekstrak Daun Benalu (Scurulla sp) yang Tumbuh Pada Beberapa Inang Terhadap Pertumbuhan Salmonella typhi. FMIPA-UR. Pekanbaru Pelczar, M.J. dan E.C.S. Chan 1988. Dasar-Dasar Mikrobiologi Jilid 2. Jakarta: Universitas Indonesia Press Pitojo, S. 1996. Benalu Holtikultura Pengendali dan Pemanfaatan. Slawi: Trubus Agriwidya. Rachmawati, H., Rjandrawati M., dan Shafiqah A., “Influence of Artocarpus communis Leave Extract on the Physical Characteristic of Pellet”, Jurnal Matematika dan Sains, vol 15 nomor 3. Robinson, Trevor. 1995. Kandungan Organik Tumbuhan Tinggi. Terjemah oleh Padmawinata, Kosasih. 1995. Bandung: ITB Rostianawati, T., Sulistyaningsih, dan Desi A., “Penentuan Fraksi Aktif Ekstrak Metanol Daun Sukun (Artocarpus communis forst.) sebagai xvii
Penghambat Pertumbuhan Candida albicans dan Microsporum gypseum’ Fakultas Farmasi, Universitas Padjadjaran, Bandung Shabella, Rifdah. 2012. Terapi Daun Sukun Dahsyatnya, Khasiat Daun Sukun Untuk Menumpas Penyakit. Cable Book. Klaten Sri Darmawati, Sri Sinto Dewi, 2008, Vol 1 No 1Efek Ekstrak Buah Pare (Momordica charantia,L) Terhadap Zone Hambatan Pertumbuhan Salmonella typhi penyebab penyakit Salmonellosis Sudjana. 2005. Metode Statistik. Bandung. Penerbit Tarsito. Sulistiyaningsih, Tina, R., Cepa, P. 2009. Aktivitas antimikroba ekstrak etanol daun sukun (Artocarpus altilis (Parkins.) Fosbberg) terhadap bakteri Escherichia coli, Bacillus subtilis dan Jamur Candida albicans, Microsporum gypsium. Farmaka.7:1. Sugiyono. 2010. Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R & D. Alfabeta: Bandung. Susetyarini, E. & Ariesandy, 2011. Buku Petunjuk Praktikum Fitofarmaka. Laboratoium Kimia Universitas Muhammadiyah Malang. Tjandrawati M., Rachmawati,H., dan Shafiqah A., “Influence of Artocaropus communis Leave Extract on the Physical Characteristic of Pellet”, Jurnal Matematika dan Sains, Vol 15 nomor 3 Volk dan Wheeler. 1988. Mikrobiologi Jilid 2. Erlangga: Surabaya Waluyo, Lud. 2010. Teknik Metode Dasar dalam Mikrobiologi. Malang. Universitas Muhammadiyah Malang. Widodo. 2005. Buku Ajar Penyakit Dalam. Jakarta: Pusat Penerbitan Departemen Ilmu Penyakit Dalam FKUI Hal 1774-9 WHO. 2003. Treatment and Prevention of Typhoid Fever Available From: http//www.who.int (20 Juli 2013) WHO. (2008). Traditional Medicine. (online). http://www.who.int/botanical/ mediacenter/ factsheet/fs134/en/. (20 Juli 2013) Maolana, Yana, S., Arifin, Sjamsul., Eri, Bakhtiar., Holisotan, Hakim. 2006. Dua Flavonoid Tergeranilasi dari Daun Sukun (Artocarpus altilis)Kelompok Keahlian Kimia Organik, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam,Institut Teknologi Bandung,
xviii
