12/05/2014
TEKNOLOGI PENINGKATAN PRODUKTIFITAS KOLONI LEBAH Apis mellifera dan Apis cerana YANG DIPELIHARA DI AREAL Acacia crassicarpa
A. Luas Hutan Tanaman khususnya HTI Nasional: Definitif : 9 juta Ha Target s/d 2008 : 5 juta Ha Realisasi s/d 2013 : 5 Juta Ha (Dirjen Bina Usaha Kemenhut , 2013) Riau: realisasi s/d 2013 : 1,5 juta Ha (Dirjen Bina usaha Kemenhut, 2013) Kedepan: Kemenhut mencadangkan Kawasan Hutan Produksi untuk HTI 17-19 juta Ha
1
12/05/2014
B. Pemanfaatan Hutan Tanaman Saat ini: Masih terbatas pada hasil yang berupa kayu Aspek ekonomi (produksi kayu) : positif Aspek sosial: manfaat keberadaan HTI bagi masy sekitar kawasan ? Kedepan: Aspek sosial: masy harus lebih merasakan manfaat keberadaan HTI Solusi: pemanfaatan hasil HTI non kayu yg dpt diusahakan oleh masyarakat
c. 1. 2. 3. 4. 5.
Penentu keberhasilan budidaya lebah madu: Tumbuhan pakan lebah (nektar dan tepungsari) tersedia sepanjang tahun Iklim tidak menghambat sekresi nektar, tepungsari dan aktivitas lebah Hama,penyakit, predator dan pesaing dalam batas toleran Minat masyarakat Dukungan Teknologi
2
12/05/2014
II. Potensi HTI Acacia crassicarpa Untuk Pengembangan Perlebahan
Sumber Pakan lebah : Bagian tanaman baik berupa bunga maupun bagian tanaman lainnya yang menghasilkan nektar dan atau serbuk sari dapat dimanfaatkan oleh lebah madu untuk keperluan hidupnya
3
12/05/2014
Nektar sbg bahan baku madu
Serbuk sari (pollen) sbg sumber protein dan vitamin
Usaha perlebahan yang produktif perlu ketersediaan nektar dan pollen sepanjang tahun
1. Sumber Nektar Sekresi Nektar Tanaman Acacia crassicarpa
Stomata yg mensekresi nektar
Ketersediaan nektar sejak tanaman umur 2 bulan
4
12/05/2014
Kuantitas dan Kualitas Nektar Acacia crassicarpa
2. Sumber Tepungsari Dapat diperoleh dari : o Acacia crassicarpa : Umur > 2 tahun ( musim bunga Juni – Oktober )
5
12/05/2014
3. Pemanfaatan Nektar di Alam
Semut (10%)
Apis spp. dan Trigona spp. ( 90%)
II. Permasalahan
6
12/05/2014
1. Sebagian besar potensi nektar belum termanfaatkan
-
Potensi A. crassicarpa di Riau : 250.000 ha Prod. Nektar/ha : 83,25 lt/ha/hr Total Prod. Nektar : 20.812.500 Lt/hr Nektar yg termanfaatkan : 2.081.250 lt/hr Nektar yg belum termanfaatkan : 18.731.250 Lt/hr (dapat dimanfaatkan u/lebah ternak)
2. Pollen tidak tersedia sepanjang waktu • Masa bunga Acacia crassicarpa berlangsung dari bulan Juni sampai dengan Oktober • Selain masa tersebut, pollen diperoleh dari tumbuhan bawah/ semak
7
12/05/2014
IV. Solusi
1.
Budidaya Secara Menetap (Stationory Beekeeping)
Yaitu : Budidaya lebah madu yang hanya berada di satu lokasi secara terus menerus.
Hasil sangat tergantung dari Ketersediaan Nektar dan Pollen yang disekresi oleh tanaman di sekitar tempat budidaya
16
8
12/05/2014
A.1. AGROFORESTRY SORGHUM (Sorghum spp.) Dalam Upaya Memenuhi Kebutuhan Pakan Lebah Berupa Pollen
Tabel 1. Kandungan Crude protein (CP) tubuh lebah
Kandungan Protein Kasar (CP) Pengamatan Plot I
Plot II
1
56,76
31,60
2
57,00
33,20
3
58,44
31,30
4
59,80
31,50
Jumlah
232,00
127.60
Rerata
58,00
31,90
Keterangan : - Plot I : Acacia mangium + sorgum + lebah Apis cerana - Plot II : Acacia mangium + lebah Apis cerana
9
12/05/2014
Tabel 2. Perkembangan jumlah sisiran sarang selama periode pengamatan
Pengamatan
Jumlah Sisiran Sarang I
II
III
IV
V
VI
Rerata/ Koloni Plot I
4,10
4,25
4,90
6,10
7,70
8,40
Rerata/ Koloni Plot II
4,15
4,40
4,60
5,30
5,30
5,60
Keterangan : - Plot I : Acacia mangium + sorgum + lebah Apis cerana - Plot II : Acacia mangium + lebah Apis cerana
Tabel 3. Produksi madu selama periode pengamatan
Pengamatan/Pemanenan
Produksi Madu (cc) I
II
III
IV
Rerata/ Koloni Plot I
310
660
1.140
1.670
Rerata/ Koloni Plot II
360
710
780
910
Keterangan : - Plot I : Acacia mangium + sorgum + lebah Apis cerana - Plot II : Acacia mangium + lebah Apis cerana
10
12/05/2014
Gambar. Tanaman Sorgum diantara Acacia crassicarpa
Gambar. Koloni Apis cerana yang ditempatkan di Tanaman Sorgum dan Acacia crassicaroa
11
12/05/2014
A.2.
Peningkatan Produktifitas Koloni Lebah Melalui Stimulasi Pollen
1. Kualitas bee bread pollen yang terdapat pada sisiran sarang
Kadar Air No
Kode
Abu
Lemak
Protein
Serat kasar
Bahan
Bahan
Bahan
Bahan
Bahan
Bahan
Bahan
Bahan
Segar
Kering
Segar
Kering
Segar
Kering
Segar
Kering
.................................................................. % ................................................................
1.
Pollen madu
30,76
2,27
3,28
5,40
7,80
13,82
19,96
4,11
5,94
Hasil Analisa Proksimat Bee Bread Pollen
12
12/05/2014
Hasil Analisa Asam Animo Bee Bread Pollen A. mellifera + A. cerana
Parameter
Technique
Result
Unit
Aspartic acid
1,37
Glutamic acid
1,87
% w/w % w/w
HPLC HPLC
Serine
0,75
% w/w
HPLC
0,39
% w/w
HPLC
0,64
% w/w
HPLC
Threonine
0,67
% w/w
HPLC
Arginine
0,80 0,91
% w/w % w/w
HPLC
Alanine
0,43
% w/w
HPLC
0,33
% w/w
HPLC
0,78
% w/w
HPLC
Phenylalanine
0,78
% w/w
HPLC
Heucine
0,69
% w/w
HPLC
Leucine
0,99
% w/w
HPLC
0,97
% w/w
HPLC
Analysis
Amino Acid
Histidine Glycine
Tyrosine Methionine Valine
Lysine
HPLC
2. Kualitas koloni lebah Kualitas koloni lebah didekati dengan cara mengukur kandungan protein kasar tubuh lebah Crude Protein (%) Diberi Pollen bread
Tanpa Pollen bread
No. Stup
A. mellifera
A. cerana
Rerata
A. mellifera
A. cerana
Rerata
1
48,00
51,00
49,50
36,00
38,00
37,00
2
53,00
49,00
51,00
38,00
41,00
39,00
3
47,00
48,00
47,50
37,00
37,00
37,00
4
48,00
48,00
48,00
38,00
36,00
37,00
5
51,00
49,00
50,00
36,00
36,00
36,00
Rerata
49,40
49,00
49,20
37,00
37,60
37,30
13
12/05/2014
Produktifitas koloni lebah didekati dengan cara mengukur persentase sisiran sarang yang berisi anakan (brood) dan sisiran sarang yang berisi madu
3. Produktifitas koloni lebah Perkembangan anakan lebah (brood) Perkembangan anakan (brood) (%) No.
Diberi Pollen Bread
Stup
Bulan
Tanpa Pollen Bread Bulan
6
7
8
9
10
11
Rerata
6
7
8
9
10
11
rerata
1
47
50
57
-
-
45
49,75
37
40
42
-
-
40
39,75
2
57
64
66
-
-
55
60,50
45
52
55
-
-
45
49,25
3
47
50
58
-
-
45
50,00
37
40
42
-
-
52
42,75
4
55
65
70
-
-
35
56,25
30
35
40
-
-
46
37,75
5
50
60
65
-
-
40
55,00
25
36
40
-
-
35
34,00
1
35
49
32
-
-
-
38,67
25
35
15
-
-
-
25,00
2
40
42
45
-
-
-
42,33
26
16
15
-
-
-
19,00
3
37
38
42
-
-
-
39,00
24
24
14
-
-
-
20,67
4
45
46
50
-
-
-
47,00
33
23
13
-
-
-
23,00
5
37
37
40
-
-
-
38,00
34
24
13
-
-
-
23,67
A.cerana
A.mellifera
TOTAL RERATA
47,65
TOTAL RERATA
31,48
14
12/05/2014
Koloni Tanpa Pollen Suplemen
Pollen Suplemen (Bread Pollen)
Koloni Dengan Pollen Supleme
Sisiran Madu dan Pollen
15
12/05/2014
Broad Tanpa pollen suplemen
Broad dengan pollen suplemen
Pemberian pakan tambahan (pollen bread) sebanyak 500 gram/ bulan terhadap koloni lebah jenis Apis mellifera dan Apis cerana yang dipelihara di Areal HTI Acacia crassicarpa umur 25 bulan berpengaruh positif terhadap kualitas dan perkembangan populasi koloni crude protein tubuh lebah rata-rata 52 % dan populasi anakan lebah (broad) rata-rata 47,65 %.
16
12/05/2014
2.
Budidaya Lebah Secara Berpindah/ gembala ( Migratory Beekeeping ) Yaitu : Budidaya lebah madu yang berpindah-pindah mengikuti musim pembungaan tanaman.
33
Hal-hal yang menjadi perhatian dalam Budidaya Apis mellifera secara berpindah Informasi dan pengetahuan musim pembungaan tumbuhan
peta dan data luasan tanaman pakan
Digunakan untuk menentukan kemana koloni lebah akan digembalakan dan untuk tujuan apa.
17
12/05/2014
Penggembalaan Apis mellifera
35
Budidaya A. cerana di bawah tegakan A. crassicarpa
18
12/05/2014
Terima kasih…
19