BAB 4. RENCANA PENGELOLAAN DAN PEMANTAUAN
DOKUMEN EVALUASI LINGKUNGAN HIDUP
TABEL 4-4. MATRIKS RENCANA PEMANTAUAN LINGKUNGAN HIDUP (RPL) OPERASIONAL GEDUNG KEMENKES RI
DAMPAK LINGKUNGAN YANG DIPANTAU NO. JENIS DAMPAK YANG TIMBUL 1.
Penurunan Kualitas Air Permukaan
SUMBER DAMPAK Aktifitas Kantor
PARAMETER pH KMnO4
Aktifitas UPK
TSS Amoniak
Aktifitas Kantin
BENTUK PEMANTAUAN LINGKUNGAN HIDUP TUJUAN PEMANTAUAN
Minyak & Lemak Deterjen COD BOD
Untuk mengetahui dan mengevaluasi hasil pengolahan limbahcair terhadap kesesuaian Baku Mutu
METODE PENGUMPULAN DAN ANALISIS DATA Metoda Pengambilan contoh dengan SNI 698959-2008 Metoda Analisis dengan SNI 06 - 6989.11-2004 SNI 06-6989.22-2004 SNI 06 - 6989.3-2004 SNI 06-6989.30-2005 SNI 6989.10-2011 SNI 06-6989.51-2005 SNI 06-6989.15-2004 SNI 6989.72-2009
LOKASI PANTAU Inlet dan outlet STP
WAKTU DAN FREKUENSI Pemantauan air limbah dilakukan setiap bulan ke Laboraturium yang terakreditasi dan setiap 3 bulan ke UPT LLHD
INSITITUSI PEMANTAUAN LINGKUNGAN HIDUP Pelaksana: Bagian Rumah Tangga, Biro Umum Kemenkes RI Pengawas : BPLHD Provinsi DKI Jakarta Sudin Tata Air Kota Adm. Jakarta Selatan KPLH Kota Administrasi Jakarta Selatan, Direktorat Penyehatan Lingkungan, Ditjen P2PL Instutusi
GEDUNG KEMENTERIAN KESEHATAN RI
HAL 4 - 37
BAB 4. RENCANA PENGELOLAAN DAN PEMANTAUAN
DOKUMEN EVALUASI LINGKUNGAN HIDUP
DAMPAK LINGKUNGAN YANG DIPANTAU NO. JENIS DAMPAK YANG TIMBUL
SUMBER DAMPAK
BENTUK PEMANTAUAN LINGKUNGAN HIDUP TUJUAN PEMANTAUAN
PARAMETER
METODE PENGUMPULAN DAN ANALISIS DATA
LOKASI PANTAU
WAKTU DAN FREKUENSI
INSITITUSI PEMANTAUAN LINGKUNGAN HIDUP dilapori : BPTSP Provinsi DKI Jakarta BPLHD Provinsi DKI Jakarta. Dinas Tata Air Provinsi DKI Jakarta Waliota Administrasi Jakarta Selatan. KPLH Kota Administrasi Jakarta Selatan Direktorat Penyehatan Lingkungan, Ditjen P2PL
2.
Timbulan limbah Padat Non B3
Aktfitas Kantor Aktifitas Kantin
GEDUNG KEMENTERIAN KESEHATAN RI
Timbulan limbah padat non-B3 (sampah)
Untuk memantau bahwa limbah padat non-B3 dapat ditampung pada
mencatat tumpukan/ volume sampah yang dihasilkan oleh aktifitas
Lokasi TPS.
Pemantauan dilakukan 3 (tiga) bulan sekali selama
Pelaksana: Bagian Rumah Tangga, Biro Umum
HAL 4 - 38
BAB 4. RENCANA PENGELOLAAN DAN PEMANTAUAN
DOKUMEN EVALUASI LINGKUNGAN HIDUP
DAMPAK LINGKUNGAN YANG DIPANTAU NO. JENIS DAMPAK YANG TIMBUL
SUMBER DAMPAK
BENTUK PEMANTAUAN LINGKUNGAN HIDUP TUJUAN PEMANTAUAN
PARAMETER
(sampah)
TPS. Kebersihan lingkungan dari sampah
Frekwensi pengangkutan sampah ke TPA
Memantau bahwa limbah pdat non-B3 dapat diangkut ke TPA setiap 2 hari sekali.
METODE PENGUMPULAN DAN ANALISIS DATA kantor dan kantin. Membuat neraca bulanan sampah Mecatat kebersihan jalan dari ceceran sampah padat yang dilalui oleh kendaraan yang keluar masuk gedung Kemenkes dan upaya pengelolaannya. Mengamati/ mengevaluasi frekuensi pengangkutan limbah padat.
LOKASI PANTAU
WAKTU DAN FREKUENSI operasional Gedung Kemenkes.
INSITITUSI PEMANTAUAN LINGKUNGAN HIDUP Kemenkes RI Pengawas : BPLHD Provinsi DKI Jakarta Sudin Kebersihan Kota Administrasi Jakarta Selatan KPLH Kota Administrasi Jakarta Selatan
Instutusi dilapori : BPTSP Provinsi DKI Jakarta. BPLHD Provinsi DKI Jakarta. Dinas Kebersihan Provinsi DKI
GEDUNG KEMENTERIAN KESEHATAN RI
HAL 4 - 39
BAB 4. RENCANA PENGELOLAAN DAN PEMANTAUAN
DOKUMEN EVALUASI LINGKUNGAN HIDUP
DAMPAK LINGKUNGAN YANG DIPANTAU NO. JENIS DAMPAK YANG TIMBUL
SUMBER DAMPAK
BENTUK PEMANTAUAN LINGKUNGAN HIDUP TUJUAN PEMANTAUAN
PARAMETER
METODE PENGUMPULAN DAN ANALISIS DATA
LOKASI PANTAU
WAKTU DAN FREKUENSI
INSITITUSI PEMANTAUAN LINGKUNGAN HIDUP Jakarta. Walikota Administrasi Jakarta Selatan KPLH Kota Administrasi Jakarta Selatan
3.
Timbulan Limbah padat B3
Aktfitas Kantor
limbah padat B3
Pemeliharaan Genset
(kantor, dan Oli bekas) frekwensi pengangkutan limbah B3
Untuk memantau bahwa limbah padat B3 dapat ditampung pada TPS LB3 dan deserahkan pengolah limbah B3 yang memiliki Izin.
Mencatat tumpukan/ volume limbah B3 yang dihasilkan oleh aktifitas kantor, dan pemeliharaan genset. Mengamati/ mengevaluasi frekuensi pengangkutan limbah padat B3.
TPS LB3
Pemantauan dilakukan 3 (tiga) bulan sekali selama operasional Gedung Kemenkes.
Pelaksana: Bagian Rumah Tangga, Biro Umum Kemenkes RI Pengawas : BPLHD Provinsi DKI Jakarta. Dinas Kesehatan Provinsi DKI KPLH Kota Administrasi Jakarta Selatan
GEDUNG KEMENTERIAN KESEHATAN RI
HAL 4 - 40
BAB 4. RENCANA PENGELOLAAN DAN PEMANTAUAN
DOKUMEN EVALUASI LINGKUNGAN HIDUP
DAMPAK LINGKUNGAN YANG DIPANTAU NO. JENIS DAMPAK YANG TIMBUL
SUMBER DAMPAK
BENTUK PEMANTAUAN LINGKUNGAN HIDUP TUJUAN PEMANTAUAN
PARAMETER
METODE PENGUMPULAN DAN ANALISIS DATA
LOKASI PANTAU
WAKTU DAN FREKUENSI
INSITITUSI PEMANTAUAN LINGKUNGAN HIDUP
Instutusi dilapori : BPTSP Provinsi DKI Jakarta. BPLHD Provinsi DKI Jakarta. Dinas Kesehatan Provinsi DKI Walikota Administrasi Jakarta Selatan KPLH Kota Administrasi Jakarta Selatan 4.
Timbulan Limbah B3 Medis/Infeksius
Aktfitas Unit Pelayanan Kesehatan
limbah B3 medis frekwensi pengangkutan limbah B3 medis
Memantau bahwa limbah infeksius tersimpan sementara tidak lebih dari 1 hari .
Mencatat tumpukan/ volume limbah B3 medis yang dihasilkan oleh aktifitas Unit Pelayanan Kesehatan,. Mengamati/
GEDUNG KEMENTERIAN KESEHATAN RI
Lokasi UPK
Pemantauan dilakukan 3 (tiga) bulan sekali selama operasional Unit Pelayanan
Pelaksana: Bagian Rumah Tangga, Biro Umum Kemenkes RI Pengawas :
HAL 4 - 41
BAB 4. RENCANA PENGELOLAAN DAN PEMANTAUAN
DOKUMEN EVALUASI LINGKUNGAN HIDUP
DAMPAK LINGKUNGAN YANG DIPANTAU NO. JENIS DAMPAK YANG TIMBUL
SUMBER DAMPAK
BENTUK PEMANTAUAN LINGKUNGAN HIDUP TUJUAN PEMANTAUAN
PARAMETER
METODE PENGUMPULAN DAN ANALISIS DATA mengevaluasi frekuensi pengangkutan limbah B3medis.
LOKASI PANTAU
WAKTU DAN FREKUENSI Kesehatan
INSITITUSI PEMANTAUAN LINGKUNGAN HIDUP BPLHD Provinsi DKI Jakarta. Dinas Kesehatan Provinsi DKI KPLH Kota Administrasi Jakarta Selatan Dinas Kebersihan Provinsi DKI Jakarta Instutusi dilapori : BPTSP Provinsi DKI Jakarta BPLHD Provinsi DKI Jakarta. Dinas Kesehatan Provinsi DKI KPLH Kota
GEDUNG KEMENTERIAN KESEHATAN RI
HAL 4 - 42
BAB 4. RENCANA PENGELOLAAN DAN PEMANTAUAN
DOKUMEN EVALUASI LINGKUNGAN HIDUP
DAMPAK LINGKUNGAN YANG DIPANTAU NO. JENIS DAMPAK YANG TIMBUL
SUMBER DAMPAK
BENTUK PEMANTAUAN LINGKUNGAN HIDUP TUJUAN PEMANTAUAN
PARAMETER
METODE PENGUMPULAN DAN ANALISIS DATA
LOKASI PANTAU
WAKTU DAN FREKUENSI
INSITITUSI PEMANTAUAN LINGKUNGAN HIDUP Administrasi Jakarta Selatan
5
Penurunan Kualitas Udara
operasional dan parameter yang pemeliharaan tercantum dalam Genset Kepgub DKI No.551/2001 untuk udara ambient
Untuk memantau kualitas udara disekitar area Gedung Kemenkes
Parameter
Satuan
Metode Pengumpulan
Metode Analisa
CO
µg/m³
Mengunakan air Impigner. Diawetkan dengan cara disimpan o dalam glassware dengan suhu 4 C. Batas waktu pengawetan 24 jam.
Debu
µg/m³
HC
µg/m³
SOx
µg/m³
Mengunakan Hi.Vol. Sampler. Diawetkan dengan cara disimpan kantung plastik kedap udara atau desikator. Batas waktu pengawetan 24 jam. Mengunakan Car Coal. Diawetkan dengan cara disimpan dalam o glassware dengan suhu 4 C. Batas waktu pengawetan 24 jam. Mengunakan air Impigner. Diawetkan dengan cara disimpan o dalam glassware dengan suhu 4 C. Batas waktu pengawetan 24 jam.
NOx
µg/m³
Analisa dilakukan di laboratorium dengan mengunakan spektrofotometer (SNI 19-4845-1998) Analisa dilakukan di laboratorium dengan mengunakan sistem gravimetric (SNI 19-7119.3-2005) Analisa dilakukan dilakukan di laboratorium dengan mengunakan Gas Chromatograf Analisa dilakukan di laboratorium dengan mengunakan spektrofotometer (SNI 18-4841-2006) Analisa dilakukan di laboratorium dengan mengunakan spektrofotometer (SNI 19-4878-2006)
Mengunakan air Impigner. Diawetkan dengan cara disimpan o dalam glassware dengan suhu 4 C. Batas waktu pengawetan 24 jam.
Metode analisis data penentuan baik-buruknya kondisi kualitas udara di lokasi kegiatan tersebut dengan menggunakan baku mutu yang ditetapkan sesuai Kepgub DKI Jakarta No. 551/2001 untuk udara ambient
Perpark iran (halam an dan gedung parkir), Genset, dan Lingkun gan sekitar nya
dilakukan setiap tahun sekali selama kegiatan operasional berlangsung
Pelaksana: Bagian Rumah Tangga, Biro Umum Kemenkes RI Pengawas : BPLHD Provinsi DKI Jakarta. Sudin Perindustrian dan Energi Kota Administrasi Jakarta Selatan. KPLH Kota Administrasi Jakarta Selatan Instutusi dilapori : BPTSP Provinsi
GEDUNG KEMENTERIAN KESEHATAN RI
HAL 4 - 43
BAB 4. RENCANA PENGELOLAAN DAN PEMANTAUAN
DOKUMEN EVALUASI LINGKUNGAN HIDUP
DAMPAK LINGKUNGAN YANG DIPANTAU NO. JENIS DAMPAK YANG TIMBUL
SUMBER DAMPAK
BENTUK PEMANTAUAN LINGKUNGAN HIDUP TUJUAN PEMANTAUAN
PARAMETER
METODE PENGUMPULAN DAN ANALISIS DATA
LOKASI PANTAU
WAKTU DAN FREKUENSI
INSITITUSI PEMANTAUAN LINGKUNGAN HIDUP DKI Jakarta. BPLHD Provinsi DKI Jakarta. Dinas Perindustrian dan Energi Provinsi DKI Jakarta. Walikota Administrasi Jakarta Selatan. KPLH Kota Administrasi Jakarta Selatan
6
Peningkatan Air Larian
Perkerasan lahan di areal tanah Gedung Kemenkes
GEDUNG KEMENTERIAN KESEHATAN RI
Ada tidaknya genangan sekitar halaman Gedung Kemenkes
Untuk memantau kondisi air larian sebagai bahan masukan untuk pengelolaan pengendalian dan genangan yang ditimbulkan
Melakukan pemantauan terhadap air larian yang melimpas/masuk ke saluran drainase dan genangan yang ditimbulkannya, kemudian dianalisis potensi air larian tersebut dalam
Lokasi pemant auan dampak dilaksanakan di areal
Pemantauan air larian dilakukan setiap hari dan pelaporannya setiap 6 bulan sekali.
Pelaksana: Bagian Rumah Tangga, Biro Umum Kemenkes RI Pengawas : BPLHD Provinsi
HAL 4 - 44
BAB 4. RENCANA PENGELOLAAN DAN PEMANTAUAN
DOKUMEN EVALUASI LINGKUNGAN HIDUP
DAMPAK LINGKUNGAN YANG DIPANTAU NO. JENIS DAMPAK YANG TIMBUL
SUMBER DAMPAK
BENTUK PEMANTAUAN LINGKUNGAN HIDUP TUJUAN PEMANTAUAN
PARAMETER
METODE PENGUMPULAN DAN ANALISIS DATA menimbulkan gangguan terhadap areal Gedung Kemenkes
LOKASI PANTAU Gedung Kemen kes
WAKTU DAN FREKUENSI
INSITITUSI PEMANTAUAN LINGKUNGAN HIDUP DKI Jakarta. Sudin Tata Air Kota Administrasi Jakarta Selatan. KPLH Kota Administrasi Jakarta Selatan Instutusi dilapori : BPTSP Provinsi DKI Jakarta. BPLHD Provinsi DKI Jakarta. Dinas Tata Air Provinsi DKI Jakarta. Walikota Administrasi Jakarta Selatan.
GEDUNG KEMENTERIAN KESEHATAN RI
HAL 4 - 45
BAB 4. RENCANA PENGELOLAAN DAN PEMANTAUAN
DOKUMEN EVALUASI LINGKUNGAN HIDUP
DAMPAK LINGKUNGAN YANG DIPANTAU NO. JENIS DAMPAK YANG TIMBUL
SUMBER DAMPAK
BENTUK PEMANTAUAN LINGKUNGAN HIDUP TUJUAN PEMANTAUAN
PARAMETER
METODE PENGUMPULAN DAN ANALISIS DATA
LOKASI PANTAU
WAKTU DAN FREKUENSI
INSITITUSI PEMANTAUAN LINGKUNGAN HIDUP KPLH Kota Administrasi Jakarta Selatan
GEDUNG KEMENTERIAN KESEHATAN RI
HAL 4 - 46
