STRATEGIC MANAGEMENT SYSTEM DENGAN PENDEKATAN BALANCED SCORE CARD ( Studi Kasus Divisi Purna Jual PT IPTN )
BIDANG KHUSUS BISNIS MANUFAKTUR PROGRAM STUDI MAGISTER MANAJEMEN BISNIS DAN ADMINISTRASI TEKNOLOGI PROGRAM PASCA SARJANA INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG 2000
ABSTRAK Krisis perekonomian yang dihadapi oleh Indonesia sangat berdampak kepada 13 T IPTN, dimana program pengembangan Pesawat Terbang terpaksa ditunda dan penjualan pesawat terbang serta Helikopter menjadi terhenti. Disamping itu pengoperasian pesawat terbang dan Helikopter oleh operator menjadi berkurang banyak. Kondisi ini, ditambah lagi dengan perubahan-perubahan yang terjadi dilingkungan ekstemal Perusahaan, seperti bidang politik, kebijakan pemerintah, sosial, dan ekologi, serta adanya rencana untuk menjadikan Divisi Puma Jual sebagai anak Perusahaan, mengakibatkan Divisi Puma Jual harus merumuskan kembali strategi usahanya agar dapat tetap hidup dan tumbuh berkembang sesuai keinginan pemegang saham. Usulan strategi untuk Divisi Puma Jual ini, disusun sesuai dengan pentahapan dalam manajemen strategik, yang dimulai dengan analisa terhadap faktor-faktor internal Perusahaan dan Faktor eksternal. Kemudian dengan menggunakan analisa matriks SWOT, Matriks General Electric, dan Tiga Strategi Generik, disusun alternatif strategi untuk Divisi Puma Jual. Selanjutnya dilakukan pemilihan strategi yang sesuai dengan Visi dan Misi Perusahaan. Untuk implementasi dari strategi tersebut, dipilih pendekatan Balanced Scorecard, yang memungkinkan penjabaran strategi secara komprehensif dan koheren, sehingga memudahkan eksekutif untuk merumuskan program tindakan dan anggarannya, serta memudahkan untuk mengkomunikasikannnya diseluruh jajaran perusahaan. Pendekatan Balanced Scored ini menghasilkan sasaran strategic, hasil yang diharapkan, penggerak kinerja, dan program tindakan untuk Divisi Puma Jual, yang slap untuk diimplementasikan. Disamping itu pendekatan Balanced Scorecard ini, juga memudahkan Perusahaan dalam mengendalikan pelaksanaannya, karena setiap saat bisa diukur sejauh mana implementasi berjalan baik, dan wjauh mana strategi perlu dirubah untuk disesuaikan dengan perubahan-perubahan yang muncul kemudian. Diharapkan dengan terumuskannya strategi dan program tindakan dari Divisi Puma Jual ini, manajemen Divisi Puma Jual dapat menjalankan Perusahaan dengan balk, sehingga Divisi Purna Jual sebagai suatu perusahaan dapat mempertahankan dan meningkatkan ,:sahanya dimasa mendatang.
iii
Abstract This study proposes a business strategy for the Aircraft Services Division, one of PT IPTN's strategic business units, in order to survive and develop in the changing environment as well as to fulfill the desire of the stockholders. PT IPTN has been greatly affected by Indonesia's economic crisis (during 1997-2001). Aircraft development programs have been forced to be delayed and the sale of airplane & helicopter has sharply declined. The field operation of the operators' airplanes and helicopters has also decreased. These conditions, accompanied by changes in the company's external environment, such as national politics, social conditions, government policies, and environmental concerns, as well as the internal desire to change the status the Aircraft Services Division to become a subsidiary, have forced the Aircraft Services Division to redefine its business strategy. This business strategy is developed according to the strategic management phases. It starts with internal and external analysis. Then, employing SWOT matrix, General Electric matrix, and three generic strategies, the strategic alternatives for the Aircraft Services Division are listed. Finally, based on the company's vision and mission, the bestsuited strategy is selected. The balanced scorecard is used as the approach for the implementation of the chosen strategy because it enables a comprehensive and coherent strategic analysis that eases the executives in defining the action program and its budget, as well as eases the communication within the company. This approach provides strategic objectives, expected results, performance drivers, and action programs ready for the implementation. I n addition, this balanced scorecard approach also eases management control for strategy implementation because it provides the facility to measure the extent to which the implementation is carried out according to the plan and the extent to which the strategy needs further adjustment due to later changes in the environment. Hopefully, with this redefinition of business strategy and action program, the management of Aircraft Services Division is able to operate as a subsidiary of PT IPTN successfully and will be able to develop and expand its business in the future.
iv