Strategi Unggulan Winning Strategy
Strategi Unggulan Winning Strategy
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk.
Gedung Utama Semen Gresik Jl. Veteran, Gresik, 61122 - Indonesia
Laporan Tahunan 2007 Annual Report
Kantor Pusat Head Office Phone. (62-21) 398 1732 Fax. (62-21) 398 3209
www.semengresik.com
2007
Laporan Tahunan Annual Report
04 3%-%. '2%3)+ 0%23%2/ 4BK
DAFTAR ISI CONTENTS
2 Strategi Utama di Tahun 2007 2007 Main Strategy 2 Manajemen Pendapatan Revenue Management 3 Manajemen Biaya Cost Management 4 Manajemen Kapasitas Capacity Management 5 Peningkatan Keunggulan Kompetitif Increasing Competitive Advantage 6 Ikhtisar Penting Key Highlights 6 Ikhtisar Keuangan Financial Highlights 8 Ikhtisar Saham Stock Highlights 10 Peristiwa Penting 2007 2007 Significant Events 11 Penghargaan Awards
12 Laporan Dewan Komisaris Report from the Board of Commissioners 18 Laporan Direksi Report from the Board of Directors
28 Profil Perusahaan Company Profile 29 Sekilas Perseroan Company in Brief 30 Visi dan Misi Vision and Mission 31 Keunggulan Perseroan Company’s Strength 32 10 Besar Pemegang Saham Mayoritas 10 Majority Shareholders 33 Struktur Kepemilikan Saham Share Ownership Structure 34 Struktur Organisasi Organizational Structure
36 Produk, Fasilitas dan Distribusi Product, Facilities and Distribution 37 Jenis Produk Product Type 40 Fasilitas Pendukung Supporting Facilities 42 Distribusi Distribution 44 Tujuh Langkah Strategis Perseroan Seven Strategic Steps of the Company
48 Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 49 Kondisi Umum Perekonomian Indonesia Indonesian Macro Economic Condition 50 Kondisi Pasar Semen Domestik Domestic Cement Market Condition 51 Risiko Usaha Business Risk 53 Implementasi Strategi dan Hasil Operasional di Tahun 2007 2007 Strategy Implementation and Operation Results 62 Tinjauan Kinerja Keuangan Financial Performance Review 68 Anak Perusahaan Konsolidasi Consolidated Subsidiaries 76 Pengelolaan Lingkungan, Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) Environmental, Health and Safety (SHE) Management 83 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility 90 Tata Kelola Perusahaan yang Baik Good Corporate Governance 91 Laporan Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Report 113 Laporan Komite Committee’s Report 125 Profil Manajemen dan Anak Perusahaan Lainnya Profile of the Management and Other Subsidiaries 126 Profil Dewan Komisaris dan Direksi Board of Commissioners and Directors Profile 133 Data Anak Perusahaan Lainnya Other Subsidiaries Data 135 Informasi Bagi Pemegang Saham Shareholder Information 136 Pengesahan Pronouncement 137 Laporan Keuangan Konsolidasian beserta Laporan Auditor Independen Consolidated Financial Statements with Independent Auditors’ Report
Perseroan berhasil meningkatkan laba bersih dan EBITDA pada tahun 2007 sekaligus mempertahankan dominasi pangsa pasar Indonesia pada level 44,4%. Kinerja tersebut merupakan buah dari penerapan strategi Revenue Management, Cost Management, Capacity Management dan Increasing Competitive Advantage yang tepat. Empat strategi unggulan yang diterapkan manajemen tersebut akan terus dipertajam dan disesuaikan untuk mempersiapkan Perseroan menghadapi tantangan di masa depan dalam rangka memberikan manfaat yang optimal kepada para pemangku kepentingan. The Company has been successful in improving the net income and EBITDA during the year 2007 while retaining its market share dominance in Indonesia at 44.4%. The achievement is attributable to the implementation of Revenue Management, Cost Management, Capacity Management and Increasing Competitive Advantage. Management will continue leveraging four winning strategy for the Company to gear up for the challenges ahead, in order to deliver optimum value to the stakeholders.
EBITDA (miliar Rupiah billion Rupiah)
LABA BERSIH (miliar Rupiah) NET INCOME (billion Rupiah) 1,775 1,296
2,849 2,234
1,412
1,002
1,999
509
1,386 373
2003
2004
2005
2006
2007
2003
2004
2005
2006
2007
EBITDA mencapai Rp2,85 triliun Naik 27,5%
Laba Bersih mencapai Rp1,78 triliun Naik 37,0%
EBITDA reaches IDR 2.85 trilion Increases 27.5%
Net Income reaches IDR 1.78 trilion Increases 37.0%
Strategi Utama di Tahun 2007 2007 Main Strategy
1
Manajemen Pendapatan Revenue Management
Pola dan strategi pemasaran selalu ditinjau ulang, sebaran penjualan produk diutamakan pada daerah yang memberikan marjin laba usaha maksimal melalui program optimasi distribusi dan pola angkutan yang efisien. Hasilnya, pendapatan naik dan laba usaha meningkat. Pattern and strategy of marketing has been undergoing continual review, spread of product sales has been emphasized on areas with maximum operating profit margin through distribution optimization and transportation efficiency measure. The results, increase in revenue and operating income.
PENDAPATAN (miliar Rupiah)
LABA USAHA (juta Rupiah)
REVENUES (billion Rupiah)
OPERATING INCOME (million Rupiah) 9,601 2,397
8,728 7,532 1,539
6,068
1,779
5,450 965 929
2003
2004
2005
2006
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
2007
2003
2004
2005
2006
2007
2
Manajemen Biaya Cost Management
Pengelolaan bahan baku, kemasan, energi, pemeliharaan, pola distribusi dan moda pengangkutan yang lebih efisien menjadikan produk Perseroan memiliki daya saing maksimal. Hasilnya, rasio Beban Pokok Pendapatan dan Beban Usaha terhadap Total Pendapatan membaik. Management of raw materials, packaging, energy, maintenance, distribution pattern and more efficient transportation mode has fostered maximum competitive advantage of the Company’s products. Results: ratios of Cost of Revenue and Operating Expenses to Total Revenue improve.
Rasio BEBAN POKOK PENDAPATAN/PENDAPATAN (%)
RASIO BEBAN USAHA/PENDAPATAN (%)
Ratio COR/Revenue (%)
RATIO Operating expenses/Revenue (%)
65.3
66.0
61.6
61.9 58.3
18.1 17.7
18.0
17.7 16.7
2003
2004
2005
2006
2007
2003
2004
2005
2006
2007
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
3
Manajemen Kapasitas Capacity Management
Peningkatan kapasitas produksi dilaksanakan dan dirancang secara seksama baik untuk pembangunan pabrik baru maupun optimasi fasilitas produksi. Hal ini menjadikan Perseroan mampu memenuhi permintaan pasar yang meningkat dan dapat menjaga kestabilan operasi dengan tingkat utilitas yang tinggi. Production capacity enhancement is carefully planned and carried out either for the purpose of new plant construction or existing production facilities optimization. These have enabled the Company to fulfill the increasing market demand as well as maintain the operational stability at a high level of utilization.
Kapasitas Desain dan Volume Produksi (juta ton)
TINGKAT UTILISASI RATA-RATA (%) AVERAGE UTILIZATION RATE (%)
DESIGN CAPACITY AND PRODUCTION VOLUME (million ton)
16.9
16.9
16.9 13.2
2003
14.1
2004
15.8
16.9 16.3
2005
Kapasitas Desain Volume Produksi
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
2006
17.1
16.8
2007
78.3
83.4
93.1
2003
2004
2005
96.2
98.2
2006
2007
4
Peningkatan Keunggulan Kompetitif
Increasing Competitive Advantage
Memaksimalkan keunggulan bersaing diupayakan melalui implementasi program-program penyempurnaan di bidang organisasi, informasi dan sumber daya manusia. Maximizing the competitive advantage is conducted by way of implementing improvement programs in the fields of organization, information and human resources.
Dengan penerapan strategi unggulan yang tepat akan menjadikan Perseroan memiliki landasan fundamental yang kokoh sehingga mampu mempertahankan pangsa pasarnya, meningkatkan produksi sesuai dengan perkembangan pasar semen Indonesia, beroperasi dengan sehat dan efisien dan pada akhirnya memberikan manfaat maksimal kepada para pemangku kepentingan saat ini maupun di masa depan. By implementing the right strategy will lead the Company to have a strong fundamental base therefore enabling to maintain its market share, enhancing its production commensurate with the development of cement market in Indonesia, operating in a sound and efficient method that in turn will deliver maximum benefit for the stakeholders today and in the future.
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
Ikhtisar Keuangan Financial Highlights
31 Desember 2007, 2006, 2005, 2004, 2003 December 31, 2007, 2006, 2005, 2004, 2003 (juta Rupiah million Rupiah)
Aktiva lancar Current assets Investasi pada perusahaan Asosiasi Investments in associates Aktiva tetap Fixed assets Aktiva lain-lain Other assets Kewajiban lancar Current liabilities Kewajiban tidak lancar Non-current liabilities
2006
2005
5,267,912
4,153,263
3,740,623
2,836,339
2,462,718
50,259
43,830
43,725
39,005
36,865
3,101,866
3,162,919
3,419,589
3,674,298
3,968,590
95,191
136,407
93,923
116,188
91,322
1,445,874
1,460,083
2,165,374
1,777,388
1,848,138
2004
2003
349,766
455,160
596,374
1,183,355
1,320,149
Jumlah ekuitas Total equity
6,627,263
5,499,614
4,466,923
3,642,437
3,333,774
Jumlah aktiva Total assets
8,515,227
7,414,857
7,297,859
6,603,180
6,502,061
16,944,336
16,761,860
16,342,603
15,6111,163
14,281,086
Pendapatan Revenue
9,600,801
8,7287,858
7,532,208
6,067,558
5,449,941
Laba kotor Gross profit
4,000,657
3,327,512
2,891,795
2,060,702
1,892,976
Laba usaha Operating income
2,396,848
1,779,379
1,539,239
965,159
929,038
Laba Sebelum Bunga, Pajak, Penyusutan dan Amortisasi (EBITDA) Earning Before Interest, Taxes, Depreciation and Amortization (EBITDA)
2,848,528
2,234,456
1,999,359
1,411,733
1,385,934
Laba bersih Net Income
1,775,408
1,295,520
1,001,772
508,916
372,509
Jumlah saham beredar (ribu lembar) Total outstanding shares (in thousand of shares)
5,931,520
593,152
593,152
593,152
593,152
299
218
169
86
63
Marjin laba kotor Gross margin
41.7%
38.1%
38.4%
34.0%
34.7%
Marjin laba usaha Operating margin
25.0%
20.4%
20.4%
15.9%
17.0%
Marjin EBITDA EBITDA margin
29.7%
25.6%
26.5%
23.3%
25.4%
Rasio EBITDA terhadap bunga Interest coverage ratio
245.03
27.76
12.73
5.93
2.30
Rasio laba terhadap ekuitas Return to equity
26.8%
23.6%
22.4%
14.0%
11.2%
Rasio laba terhadap total aktiva Return to assets
20.8%
17.3%
13.7%
7.6%
5.7%
Rasio kewajiban terhadap ekuitas Total debt to equity
27.1%
34.8%
61.8%
81.3%
95.0%
Rasio kewajiban terhadap aktiva Total debt to assets
21.1%
25.8%
37.8%
44.8%
48.7%
Volume penjualan Sales volume (Tons)
Laba bersih per saham dasar (Rupiah)* Basic earnings per share (in Rupiah)*
*Disesuaikan setelah stock split 1:10. *Adjusted to stock split 1:10.
2007
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
Ikhtisar Penting Key Highlights
MARJIN LABA BERSIH (%)
MARJIN EBITDA (%)
NET MARGIN (%)
EBITDA MARGIN (%)
29.7 18.5
26.53 25.6
25.43 13.3
14.8
23.27
8.4 6.8
2003
2004
2005
2006
2007
2003
2004
2005
2006
2007
RASIO LABA TERHADAP EKUITAS (%)
RASIO KEWAJIBAN TERHADAP EKUITAS (%)
RETURN ON EQUITY (%)
DEBT TO EQUITY (%) 26.8
22.4
95.0
23.6
81.3
61.8 14.0 11.2
34.8 27.1
2003
2004
2005
2006
2007
2003
2004
2005
2006
RASIO LABA TERHADAP TOTAL ASSETS (%)
RASIO EBITDA TERHADAP BUNGA (X)
RETURN ON ASSETS (%)
INTEREST COVERAGE RATIO (times)
2007
245.03
20.8 17.3
13.7
7.6 5.7
27.76
2003
2004
2005
2006
2007
3.44
5.93
2003
2004
12.73
2005
2006
2007
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
Ikhtisar Saham Stock Highlights
HARGA SAHAM PER TRIWULAN DI BURSA EFEK INDONESIA (Rp) QUARTERLY STOCK PRICE AT INDONESIA STOCK EXCHANGE (Rp) 2007*
Periode Period
2006*
Tertinggi Highest
Terendah Lowest
Tertinggi Highest
Terendah Lowest
Triwulan I 1st quarter
4,240
3,500
2,595
1,770
Triwulan II 2nd quarter
5,310
3,800
3,005
2,000
Triwulan III 3rd quarter
5,570
4,175
2,800
2,225
Triwulan IV 4th quarter
6,250
5,200
3,850
2,670
2006
2005
2004
2003
*Harga saham SMGR disesuaikan stock split 1:10 *SMGR share prices adjusted to stock split 1:10
PEMBAYARAN DEVIDEN DIVIDEND PAYMENT Keterangan Description Laba bersih Net income
1,296 miliar billion
1,002 miliar billion
509 miliar billion
373 miliar billion
Kebijakan deviden Dividend policy
50%
25.7%
35%
45%
Pembagian deviden Dividend paid
647.76 miliar billion
262.84 miliar billion
182.20 miliar billion
170.50 miliar billion
Deviden per saham Dividend per share
1,092.06
443.12
307.18
287.41
Tanggal pembayaran Payment date
August 7, 2007
August 6, 2006
August 1, 2005 January 18, 2005*
August 11, 2004
*Deviden interim Interim dividend
KRONOLOGI PENCATATAN SAHAM CHRONOLOGY OF SHARE LISTING
Keterangan Description
Go Public
Peningkatan Modal Dasar Increase of Authorized Capital
Right Issue
Peningkatan Modal Dasar Increase of Authorized Capital
Stock Split
Modal dasar Authorized capital
Saham Share
500,000,000
741,440,000
741,440,000
2,000,000,000
2,000,000,000
Modal ditempatkan dan disetor Issued and paid capital
Saham Share
148,288,000
148,288,000
593,152,000
593,152,000
5,931,520,000
July 8, 1991
-
Tanggal pencatatan saham di BEI The date of share listing at IDX
Satuan Unit
-
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
June 2, 1995 August 10, 1995
-
August 7, 2007
Ikhtisar Penting Key Highlights
KINERJA PERGERAKAN SAHAM DI BEI 2007 SHARE PERFORMANCE AT IDX 2007
'
."3
"13
.&*
+"/
+6/
+6-
"(6
4&1
0,5
/07
%&4
KINERJA PERGERAKAN SAHAM DI BEI 2006 SHARE PERFORMANCE AT IDX 2006
+"/
'
."3
"13
.&*
+6/
+6-
"(6
4&1
0,5
/07
%&4
Harga saham Perseroan (dalam Rupiah) The Company’s share price (in Rupiah) Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Jakarta Jakarta Composite Index of IDX Volume transaksi saham (dalam ribuan) Share trading volume (in thousands) Stock Split 1 : 10 pada tanggal 7 Agustus 2007 Stock Split 1:10 on August 7, 2007
KOMPOSISI PEMEGANG SAHAM PER 31 DESEMBER 2007 SHAREHOLDERS COMPOSITION, PER DECEMBER 31, 2007
Blue Valley Holdings Pte. Ltd. 24.90%
Gol 51.01%
Foreign Institutions 18.62%
Foreign Individual 0.02% Domestic Individual 0.32%
Domestic Institutions 5.13%
Sumber Source: PT Datindo Entrycom, Biro Administrasi Efek Perseroan (The Company’s Securities Administration Bureau)
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
Peristiwa Penting 2007 2007 Significant Events
>>
07 Februari 2007
Membuat posko bantuan makanan dan kesehatan untuk korban banjir. Setting up a central food and health aid for the flood victims.
>>
01 April 2007
Dimana bumi dipijak, di situ langit dijunjung. Penyerahan bantuan Perseroan sebesar Rp1 miliar untuk renovasi Istana Pagaruyung yang terbakar. We lift up the sky high where we put our feet in. Delivering the Company’s contribution amounted to IDR1 billion for the renovation of Pagaruyung Palace.
>>
28 Juni 2007
RUPST dan RUPSLB menyetujui antara lain restrukturisasi korporasi dan kapital. AGMS and EGMS among others approved the resolution of corporate and capital restructuring.
>>
Triwulan I
Program Customer Retention berupa acara “Temu Pelanggan” di tujuh kota besar di pulau Jawa. Customer Retention Program in the form of “Customer Gathering” in seven major cities around Java Island.
>>
12 Maret 2007
Penyerahan sumbangsih Perseroan bagi korban gempa di Solok dan Bukittinggi, Sumatera Barat. Delivering the Company’s contribution for the earthquake victims in Solok and Bukittinggi, West Sumatera.
10
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
>>
02 Juli 2007
Ikut mencerdaskan bangsa. Penyerahan beasiswa Perseroan bagi 1.007 siswa SD, SMP dan SMA di Gresik dan Tuban. Participate in developing the mind of the nation. Delivering the Company’s scholarships for 1,007 students of elementary, secondary and senior high schools in Gresik and Tuban.
Ikhtisar Penting Key Highlights
Penghargaan Awards
>>
11 Juli 2007
Meraih dua penghargaan dari Finance Asia Magazine. Winning two accolades of awards from Finance Asia Magazine.
>>
>>
08 Agustus 2007
Launching buku 50 th SG, CSR, Website, majalah untuk pelanggan KOKOH dan peluncuran Kemasan Baru. Launching of the Company’s 50th Anniversary Book, CSR, Website, magazines for KOKOH customers and New Packaging Launching.
>>
10 Desember 2007
RUPSLB yang menyetujui rencana pembangunan pabrik di Jawa dan Sulawesi, power plant serta pergantian Direktur dan Komisaris Independen. Extra Ordinary GMS that approved the resolution of plant construction in Java and Sulawesi, power plant as well as alteration of Director and Independent Commissioner.
14 Agustus 2007
Memperoleh “Top Brand Award 2007” versi Majalah Marketing bekerjasama dengan Frontier Consulting Group. Winning “Top Brand Award 2007” Version Marketing Magazine, in collaboration with Frontier Consulting Group.
>>
27 Oktober 2007
Meraih tiga penghargaan Internasional pada International Convention on Quality Control Cycle (ICQCC) 2007, yaitu Excellent Award, Gold Award & Country’s Best Award di Beijing. Winning three international accolades in the “International Convention on Quality Control Cycle (ICQCC) 2007”, which consist of Excellent Award, Gold Award & Country’s Best Award, in Beijing.
>>
30 November 2007
Meraih empat medali emas & dua medali perak pada Indonesian Quality Convention 2007 di Bogor & Semarang. Winning four gold medals and two silver medals in the “Indonesian Quality Convention 2007”, in Bogor and Semarang.
>>
18 Desember 2007
Penghargaan “The Best BUMN 2007” kategori industri semen & pupuk, dari majalah Investor. “The Best State-owned Company (BUMN) 2007” Award, category cement & fertilizer industry, from Investor magazine.
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
11
LAPORAN DEWAN KOMISARIS
REPORT FROM THE BOARD OF COMMISSIONERS
RIZAL RAMLI
Komisaris Utama President Commissioner
Laporan Dewan Komisaris Report from the Board of Commissioiners
Pemegang Saham yang Terhormat,
Dear Our Respected Shareholders,
Pencapaian yang patut dibanggakan telah berhasil diraih
PT Semen Gresik (Persero) Tbk. (“The Company”) has made
oleh PT Semen Gresik (Persero) Tbk. (“Perseroan”) pada
its proud achievement on 2007. The Company’s rising
tahun 2007. Peningkatan kinerja Perseroan tercermin dari
performance is reflected on its financial performance that
peningkatan kinerja finansial Perseroan yang berhasil
has succeeded in penetrating market expectation and again
menembus ekspektasi pasar dan kembali membuktikan
proving that the Company is the market leader in Indonesia.
bahwa Perseroan adalah market leader di Indonesia.
Apart from its financial performance, the Company has
Selain dari sisi kinerja finansial, Perseroan juga melakukan
also conducted numerous efforts in enhancing its business
berbagai upaya untuk meningkatkan business performance,
performance, for example, by rendering cost management
antara lain dengan melakukan cost management untuk
measures to obtain optimal margin, utilizing the Company’s
mendapatkan margin yang optimal, memanfaatkan posisi
advantageous geographic position which include strategic
geografis Perseroan yang mencakup lokasi-lokasi strategis
locations ensuring the products to reach areas whose
sehingga produk Perseroan mampu menjangkau daerah-
growth level are high in a more economical way, as well as
daerah dengan potensi tingkat pertumbuhan tinggi secara
implementing a series of corporate strategies to enhance the
lebih ekonomis, serta berbagai strategi korporasi untuk
Company’s performance.
meningkatkan performance Perseroan. The Company’s rising performance also positively Peningkatan kinerja Perseroan juga berimplikasi positif pada
implicated its share value, therefore enable reaching
posisi saham Perseroan, sehingga mampu mencapai harga
premium share price. On the same year, the Company also
saham premium. Pada tahun yang sama Perseroan juga
executed stock split to implement the AGMS resolution
melakukan tindakan stock split saham sebagai implementasi
on 28 June 2007.
dari agenda Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa pada tanggal 28 Juni 2007.
Other factors contributed to the Company’s rising performance are the increasing demand of national
Hal lain yang mendukung peningkatan kinerja Perseroan
cement in line with the economic growth of the country,
adalah tingginya tingkat kebutuhan semen nasional seiring
expansive projects on property and infrastructure as well
dengan perkembangan ekonomi Indonesia, bertambahnya
as decline of interest rate level and discipline in providing
proyek-proyek di bidang properti, infrastruktur serta
cement’s stock supply.
menurunnya tingkat suku bunga dan disiplin dalam melakukan stock supply semen.
The increasing performance is also due to the strong and solid management team in running the company, as well
Peningkatan kinerja Perseroan tentunya tidak terlepas
as supports from the Board of Commissioners who is in
dari manajemen team Direksi yang kuat dan solid dalam
charge and have the authority to supervise the Company
menjalankan kepengurusan Perseroan, serta dukungan dari
management and giving advises to Board of Directors
Dewan Komisaris yang bertanggung jawab dan berwenang
whenever necessary.
untuk mengawasi pengelolaan Perseroan oleh Direksi dan memberikan nasehat kepada Direksi jika dipandang perlu. Pemegang Saham yang Terhormat,
Our Respected Shareholders,
Untuk mempersiapkan diri dalam menghadapi berbagai
Preparing ourselves to face challenges in 2008 and
tantangan di tahun 2008 dan tahun-tahun berikutnya, Dewan
the upcoming years, the Board of Commissioners and
Komisaris dan Direksi telah dan akan terus mengembangkan
the Board of Directors have and will always develop a
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
13
berbagai strategi korporasi, antara lain melakukan revenue
number of corporate strategies, such as, implementing
management, cost management, capacity management
the revenue management, cost management, investment
dan peningkatan kemampuan kompetisi dengan cara
management as well as improving the competitive edge
mempertahankan market share serta meningkatkan margin
by maintaining its market share and improving operating
operasi, menurunkan beban biaya bahan bakar, tenaga
margin, lowering the cost of fuel, electricity power
listrik dan transportasi, menurunkan biaya pemeliharaan,
and transportation, lowering maintenance cost and
memaksimalkan utilisasi dan optimasi kapasitas.
maximising utility and capacity.
Strategi-strategi korporasi sebagaimana dimaksud di atas
Corporate strategies as mentioned above have been carried
dilaksanakan dengan melakukan antara lain sinergi distribusi
out by implementing distribution synergy to minimise
untuk menekan biaya transportasi, melakukan negosiasi
transportation cost, negotiating as a group to lower
secara group untuk menekan biaya operasional, restrukturisasi
operational cost, corporate restructuring, developing new
korporasi, pembangunan pabrik baru dan pembangkit tenaga
plant and power plant, capital restructuring, improving
listrik, restrukturisasi kapital, peningkatan kompetensi Sumber
human resources competency as well as management
Daya Manusia serta Management Information System.
information system.
Pemegang Saham yang Terhormat,
Our Respected Shareholders,
Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan telah berhasil
The Board of Commissioners and the Board of Directors of
menyusun Rencana Kerja dan Anggaran Perseroan (RKAP)
the Company has succeeded in setting up the Annual Work
2008, dengan target yang jauh lebih tinggi dari tahun 2007.
Plan and Budget for the year 2008, aiming higher target than
Walaupun demikian, Dewan Komisaris meyakini bahwa
it was in 2007. Yet, the Board of Commissioners believes that
Perseroan akan mampu untuk mencapai target-target yang
the Company will be able to reach the targets that have been
telah dicanangkan dan disepakati secara bersama-sama seiring
set and agreed, in line with the implementation of corporate
dengan dilaksanakannya berbagai strategi korporasi sebagai
strategies to support the Work Plan target.
pendukung kelancaran pencapaian target RKAP tersebut. Extraordinary General Meeting of Shareholders (EGMS) on RUPS
2007
10 December 2007 has gave mandate for the plan to build
mengamanatkan dalam rangka pembangunan Pabrik
Luar
Biasa
tanggal
10
Desember
new cement factory and electric power plant, in which
Semen Baru dan Pembangkit Tenaga Listrik, Pemegang
the shareholders require the Board of Commissioners to
Saham mensyaratkan Dewan Komisaris untuk melakukan
optimalize the conduct of operational management’s from
optimalisasi pengaturan manajemen kerja dari Direksi
Directors in accordance with their scope of business. In doing
berdasarkan lingkup kerjanya. Untuk itu, Dewan Komisaris,
so, in early 2008 the Board of Commissioners has set up an
pada awal 2008 telah membentuk Oversight Committee
Oversight Committe whose duty is to assess and review as
yang bertugas untuk melakukan pengkajian dan evaluasi
well as giving input and recommendation to the Board of
serta memberikan masukan dan rekomendasi kepada
Commissioners related to the construction of new cement
Dewan Komisaris terkait Proyek Pembangunan Pabrik
plant and power generating plant projects.
Semen Baru dan Pembangkit Tenaga Listrik.
14
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
Laporan Dewan Komisaris Report from the Board of Commissioiners
Selain dibantu oleh Oversight Committee, Dewan Komisaris
Beside the Oversight Committee, the Board of Commissioners
dalam melaksanakan tugasnya juga dibantu oleh
in carrying out the duty is also assisted by several commitees
beberapa Komite untuk melakukan fungsi pengawasan
to conduct the monitoring function. Those committees are
rutin, yaitu Komite Audit, Komite Strategi, Investasi dan
Audit Committe, Strategy, Investment and Risk Committee,
Risiko, Komite Nominasi dan Remunerasi, serta Komite
Nomination and Remuneration Committee and Good
Good Corporate Governance. Masing-masing Komite
Corporate Governance Committee. Each committee is led
diketuai oleh anggota Dewan Komisaris dengan dibantu
by a member of Board of Commissioners and assisted by
oleh anggota independen.
independence member.
Pada akhir tahun 2007, terjadi perubahan dalam susunan
At the end of 2007, changes took place in the composition
Dewan Komisaris dan Direksi. Bapak Mohammad NUH,
of the Board of Commissioners and the Board of Directors.
Komisaris Independen, diberhentikan dengan hormat
Bapak Mohammad Nuh, Independent Commissioner, has
dan digantikan oleh Bapak Achmad Jazidie, karena yang
respectedly dismissed as he was appointed as Minister and
bersangkutan telah diangkat sebagai Menteri Negara. Bapak
replaced by Bapak Achmad Jazidie. Bapak Chabib Bahari,
Chabib Bahari, Direktur Produksi, diberhentikan dengan
Production Director, has also respectedly dismissed and
hormat dan digantikan oleh Bapak Suparni. Perubahan ini
replaced by Bapak Suparni. This change was approved
telah disetujui pada Rapat Umum Pemegang Saham Luar
by Extraordinary General Meeting of Shareholders on 10
Biasa yang dilaksanakan tanggal 10 Desember 2007. Saya
December 2007. I, on behalf of the Board of Commisioners,
atas nama Dewan Komisaris, mengucapkan terima kasih atas
thank them all for all their contribution during their tenure
sumbangsih bapak-bapak selama bertugas di Perseroan.
with the Company.
Para Pemegang Saham yang Terhormat,
Our Respected Shareholders,
Perseroan tidak hanya berhasil mencapai kinerja finansial
The Company is not merely reaching excellent financial and
maupun operasional yang baik, namun juga mampu
operational performance, but also able to show its care and
menunjukkan kepedulian dan memberi manfaat kepada
delivering advantages to the community. Several programs
masyarakat. Beberapa program yang mendapat dukungan
that are patronized by the Company as mandate of Corporate
penuh dari Perseroan dalam rangka pelaksanaan amanat
Social Responsibility (CSR) scheme, have fruitfully achieved
mendapatkan
awards in the national level. The Company’s CSR scheme is
penghargaan di tingkat Nasional. Program CSR Perseroan
designed and dedicated to touch people’s life aspects, that
dirancang dan dilaksanakan untuk menyentuh pada aspek-
cover social, economic, education and welfare in general.
Corporate
Social
Responsibility
(CSR)
aspek kehidupan masyarakat, baik pada aspek sosial, ekonomi, pendidikan dan kesejahteraan pada umumnya.
The Company is also intensifying its effort to preserve environment by conducting green programs in accordance
Perseroan juga semakin mengintensifkan upaya pelestasian
with the international standard. Implementation of
lingkungan sekitarnya dengan menjalankan program-
this activity clearly proves that the Company cares on
program penghijauan yang mengacu pada standar
environmental preservation.
internasional. Langkah ini dilakukan untuk menunjukkan kepedulian Perseroan di bidang pelestarian lingkungan.
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
15
Selanjutnya atas nama Dewan Komisaris, saya menyampaikan
Furthermore, on behalf of the Board of Commissioners, I
terima kasih dan penghargaan yang sebesar-besarnya kepada
extend my thanks and appreciation to the shareholders for
para Pemegang Saham atas kepercayaan yang diberikan
the trust that have been given to us, together with the Board
kepada Dewan Komisaris untuk dapat bersama-sama
of Directors and entire staffs to implement the Company’s
dengan jajaran Direksi serta seluruh pegawai mewujudkan
vision to become an international cement company capable
visi Perseroan untuk menjadi perusahaan semen bertaraf
of creating added value to its stakeholders.
internasional dengan tetap mampu memberikan nilai tambah kepada para pemangku kepentingan.
Finally, the Board of Commissioners delivers its highest appreciation to the all the Board of Directors and staff for
Akhirnya, Dewan Komisaris menyampaikan penghargaan
their cooperation, loyalty and hardwork in maximizing the
yang setinggi-tingginya kepada seluruh jajaran Direksi dan
business opportunity in 2007 and therefore delivering best
seluruh pegawai Perseroan atas kerja sama, loyalitas dan
performance record ever in the history of Semen Gresik,
kerja kerasnya sehingga peluang usaha yang membaik di
which will be continually improve in the upcoming years.
tahun 2007 dapat dimaksimalkan dan memberikan kinerja Perseroan yang terbaik sepanjang sejarah berdirinya PT Semen Gresik (Persero) Tbk. dan akan terus ditingkatkan untuk tahun-tahun berikutnya. Jakarta, 15 April 2008 PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
Rizal Ramli Komisaris Utama President Commissioner
16
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
Dewan Komisaris
Board of Commissioners
5
2 3
4 6
1
1. Rizal Ramli
4. Marwoto Hadi Soesastro
Komisaris Utama President Commissioner
2. Darjoto Setyawan
Wakil Komisaris Utama Vice President Commissioner
Komisaris Independen Independent Commissioner
5. Arif Arryman
Komisaris Independen Independent Commissioner
3. Setia Purwaka
6. Achmad Jazidie
Komisaris Commissioner
Komisaris Independen Independent Commissioner
LAPORAN DIREKSI
REPORT FROM THE BOARD OF DIRECTORS
DWI SOETJIPTO
Direktur Utama President Director
Laporan Direksi Report from the Board of Directors
Para Pemegang Saham Perseroan yang Terhormat,
Our Respected Shareholders,
Dengan mengucap syukur kehadirat Ilahi, atas nama Direksi,
By glorifying our praise to God the Almighty, on behalf of
saya sampaikan bahwa di usianya yang ke 50 tahun ini,
the Board of Directors, let me express than in its 50 years
Perseroan berhasil menandai dengan pencapaian kinerja
anniversary, the Company has successfully made its mark by
yang memuaskan. Beberapa parameter kinerja keuangan
recording a satisfactory performance achievement. Several
utama mengalami pertumbuhan yang signifikan.
parameters of key financial performances have experienced significant growth.
Di tahun 2007, Perseroan berhasil mencatat angka pendapatan mencapai Rp9,6 triliun dan menghasilkan laba
In the year 2007, the Company has succeeded in recording
bersih sebesar Rp1,775 triliun atau meningkat sebesar 37,0%
revenue as much as Rp9.6 trillion and net income amounted
serta EBITDA sebesar Rp2,849 triliun atau meningkat sebesar
to Rp1.775 trillion or increase 37.0%, complemented by
27,5% dibanding tahun sebelumnya.
EBITDA totaling to Rp2.849 trillion or growing by 27.5% from the previous year.
Pencapaian tersebut diperoleh sebagai hasil penerapan sinergi
mampu
This achievement is a result of the adoption of intensive
meningkatkan kinerja Perseroan. Sinergi operasional yang
operasional
yang
intensif
sehingga
operational synergy enabling the Company to enhance
dilakukan dengan memfokuskan seluruh potensi Perseroan
its
pada empat elemen strategi operasional yaitu Revenue
implemented by focusing the whole Company’s resources
Management, Cost Management, Capacity Management
on 4 (four) strategic operational elements, that is Revenue
dan Increasing Competitive Advantage membuat Perseroan
Management, Cost Management, Capacity Management
membukukan kinerja yang semakin baik, yang tercermin dari
and Increasing Competitive Advantage, driving the
peningkatan EBITDA margin sebesar 29,7% dibandingkan
Company to record an outstanding performance, as
tahun sebelumnya yang mencapai 25,6%.
reflected in the improvement of EBITDA margin of 29.7%
performance.
Operational
synergy
has
been
compared to 25.6% in the previous year. Selain karena hasil kerja keras seluruh komponen pegawai, direksi dan arahan dewan komisaris serta dukungan para
Beside the hard work of the entire staff, management team
Pemegang Saham Perseroan yang padu dalam pengambilan
and the Board of Commissioner’s advice, shareholder’s
keputusan penting menyangkut rencana investasi turut
solid support on important investment plan decision,
memberikan andil dalam memajukan Perseroan, seperti
have contributed to the advancement of the Company,
dalam pemberian persetujuan pendirian pabrik baru dan
such as its approval on building new plant and power
pembangkit tenaga listrik.
generating plant.
Bertambah kuatnya fundamental Perseroan yang tercermin
The strong fundamental of the Company is reflected on
dengan meningkatnya kinerja finansial menarik minat para
the increase of financial performance that attracts investors
investor menanamkan dananya dan menjadikan saham
to invest their fund and make the Semen Gresik share as a
Perseroan sebagai pilihan investasi. Harga saham Perseroan
choice of investment. The significant increase in Company’s
yang meningkat tinggi membuat likuiditasnya di pasar semakin
share price affected decline in its liquidity in the market. To
berkurang. Untuk kembali meningkatkan likuiditas saham
enhance the shares liquidity and frequency of transaction
dan frekuensi perdagangan saham Perseroan, maka dilakukan
of the Company’s share, the Company has conducted stock
aksi korporasi berupa stock split/pemecahan saham dengan
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
19
rasio 1:10, sehingga nilai nominal saham berubah dari Rp1.000.
split by ratio 1:10, changing the stock’s nominal value from
menjadi Rp100/saham.
Rp1,000 into Rp100 per share.
Konsisten dengan prinsip triple bottom line, Perseroan
Consistent with the triple bottom line principles, the
mengimbangi peningkatan kinerja keuangan yang
Company balances the extraordinary increase of financial
gemilang
program
performance by improving Corporate Social Responsibility
Corporate Social Responsibility (CSR). Kepedulian Perseroan
tersebut
(CSR) program. The Company’s care to the surrounding
terhadap permasalahan masyarakat sekitar diwujudkan
community problem were realized in the form of activities in
dalam bentuk bidang sosial yang meliputi penyediaan
social aspects, including providing public utilities, religious
sarana umum, keagamaan, pendidikan, bantuan bencana
activities, education, contributing the disaster’s victim,
alam, kesehatan, olah raga, seni budaya serta bidang
health care, sport, arts and culture, as well as economy and
ekonomi dan bidang lingkungan.
environmental aspects.
Strategi Unggulan untuk Pertumbuhan dan
Competitive Strategy for Continuing Growth
Kinerja yang Berkesinambungan
and Performance
Penerapan kegiatan operasional yang konsisten dan fokus
Implementing operational activity consistently and focusing
kepada empat strategi operasional sebagaimana disebutkan
on four strategies above, added by intensive synergy efforts, in
di atas disertai dengan upaya sinergi secara intensif, pada
the end enable of forging a solid fundamental performance.
akhirnya
fundamental
Revenue management means the Company prioritizes on
yang kokoh. Revenue management berarti Perseroan
reasonable price of product offer and on conducive market
mempriotaskan penjualan produk dengan harga yang
with optimal profit.
mampu
dengan
peningkatan
menghasilkan
kinerja
reasonable dan pada pasar yang memungkinkan didapatnya harga dengan memberikan profit optimal.
The result, recorded revenue in 2007 is amounted to Rp9.602 trillion, 10% higher compare to last year revenue
Hasilnya, pendapatan yang dibukukan di tahun 2007 adalah
of Rp8.728 trilion.
sebesar Rp9,601 triliun, meningkat sebesar 10% dari tahun sebelumnya yang mencapai Rp8,728 triliun.
Total volume of product sales achieved by the Company in 2007 is 16.944 million ton, 1.1% higher compare to last
Total volume penjualan produk di tahun 2007 yang berhasil
year’s volume of 16.762 million. With these sales volumes,
dicapai oleh Perseroan adalah sebesar 16,944 juta ton,
the Company is capable of maintaining its position as market
naik sebesar 1,1.% dari volume penjualan tahun 2006
leader with 44.4% market share, lower that 2006 share of
yang sebesar 16,755 juta ton. Dengan volume penjualan
46.9%. The utilization of geographic location and production
tersebut, berarti Perseroan tetap mampu mempertahankan
facility has made Perseroan stay leading in its position in
posisinya sebagai market leader dengan pangsa pasar
cement industry. This excellent marketing performance has
sebesar 44,4%, lebih rendah dari tahun 2006 yang sebesar
led the Company to achieve the Top Brand Award conducted
46,6%. Pemanfaatan lokasi geografis fasilitas produksinya
by Marketing Magazine in cooperation with Frontier
berhasil membawa Perseroan tetap dalam posisi leading di
Consulting Group.
bidang industri semen. Atas kinerja pemasaran yang baik tersebut, Perseroan berhasil memperoleh penghargaan Top Brand Award versi majalah marketing bekerja sama dengan Frontier Consulting Group.
20
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
Laporan Direksi Report from the Board of Directors
Cost Management merupakan upaya Perseroan untuk
Cost Management has become the Company’s effort to
menekan kecenderungan peningkatan biaya produksi
suppress the tendency of rising production cost, by way
melalui berbagai program efisiensi. Upaya pengendalian
conducting a series of efficiency programs. The efforts of
biaya membuat Beban Pokok Pendapatan dan Beban Usaha
cost control has made the Cost of Revenue and Operating
di tahun 2007 masing-masing sebesar Rp5,600 triliun dan
Expenses in 2007 each amounted to Rp5.600 trillion and
Rp1,604 triliun dibandingkan tahun 2006 yang sebesar
Rp1.604 trillion compared to year 2006 amount of Rp5.400
Rp5,400 triliun dan Rp1,548 triliun. Hasil ini membanggakan,
trillion dan Rp1.548 trilion. This is such a proud result because
mengingat pada saat terjadinya kenaikan biaya energi
in the time when energy cost, the dominant component
yang merupakan komponen biaya dominan dalam proses
cost in production process, is going up, the Company is
produksi, Perseroan mampu menekan kenaikan beban pokok
able to suppress the increase of cost of revenue below the
pendapatan di bawah tingkat laju inflasi.
inflation rate.
Beban Pokok Pendapatan adalah sebesar Rp330.502/ton di
Cost of Revenue is amounted to Rp330,502/ton in 2007,
tahun 2007 naik sebesar 2,6% dari Rp322.181/ton di tahun
increases 2.6% compare to Rp322,181/ton in 2006. The result
2006. Hasil upaya efisiensi tersebut sangat menggembirakan,
of efficiency measure is promising because the increase is
karena peningkatan tersebut berada di bawah peningkatan
below the level of revenue increase per ton.
pendapatan per ton. The income that successfully gained and effective cost Dari pendapatan yang berhasil dicapai, pengendalian
control on production, general affairs, administration and
atas biaya-biaya produksi, umum dan administrasi serta
marketing paid by the Company, enabled to increase its
pemasaran yang telah dikeluarkan oleh Perseroan mampu
operating income to Rp2.397 trillion or increase 34.7% than
meningkatkan laba usaha mencapai Rp2,397 triliun atau
last year.
meningkat 34,7% dibandingkan tahun lalu. At the end, the net income the Company gained in 2007 Pada akhirnya laba bersih yang berhasil diperoleh Perseroan di
reached Rp1.775 trillion, significantly increase above revenue
tahun 2007 mencapai angka Rp1,775 triliun naik signifikan di atas
increase, 37.0%, compare to Rp1.296 trillion in 2006.
peningkatan pendapatan, yakni sebesar 37,0% dibandingkan dengan tahun 2006 yang mencapai Rp1,296 triliun.
The Debt to Equity Ratio (DER) position of the Company at the end of 2007 is 21:79, lower than 26:74 in 2006. This shows
Posisi Debt to Equity Ratio (DER) Perseroan di akhir tahun
cash and balance in strong position so that the Company has
2007 adalah sebesar 21:79, lebih rendah dibanding tahun
a large potential to obtain external fund for expansion, until
2006 yang sebesar 26:74. Hal ini menunjukkan posisi kas
the optimal DER position.
dan neraca yang kuat, sehingga Perseroan memiliki potensi tinggi untuk mendapatkan dana eksternal bagi keperluan
The satisfying financial performance cannot be separated
ekspansi, sampai pada posisi DER yang optimal.
from the success in creating synergy between the Company members. In 2007, the Company produce 16.78 million ton
Keberhasilan pencapaian kinerja keuangan yang memuaskan
cements with machine utilization rate of 98.2%. Maximal
tersebut tidak lepas dari keberhasilan menciptakan sinergi di
use of production capacity means lowering output cost per
antara anggota group Perseroan. Di tahun 2007 Perseroan memproduksi 16,78 juta ton semen dengan tingkat utilisasi mesin sebesar 98,2%. Kapasitas produksi yang digunakan secara
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
21
maksimum berarti juga mengurangi biaya per output produk,
product that enable the Company to sell the product at a
yang berarti memungkinkan Perseroan menjual produk dengan
competitive price, yet with optimal margin.
harga bersaing, namun dengan margin yang optimal. In order to implement increasing competitive advantage strategy, Dalam rangka penerapan strategi increasing competitive
the Company has conducted the improvement on Human
advantage, Perseroan melakukan pengembangan human capital,
Capital, Information Capital and Company Restructuring.
information capital dan organization capital. TANGGUNG JAWAB SOSIAL PERUSAHAAN
Corporate Social Responsibility (CSR)
Keberhasilan Perseroan meraih kinerja yang memuaskan
The Company’s success in reaching satisfying financial
di bidang keuangan tidak lepas dari kemampuan menjaga
performance cannot be separated from its ability to maintain
hubungan baik dengan komunitas sosial, karena iklim
good relationship with social community since the good
yang kondusif dari masyarakat sekitar lingkungan pabrik
social climate in the neighborhood around factory is very
sangat diperlukan untuk mendukung lancarnya kegiatan
important to support its operational activity. Therefore,
operasional. Oleh karena itu, Perseroan memiliki komitmen
the Company has strong commitment to keep the social
yang tinggi untuk tetap selalu menjaga amanat tanggung
mandate and responsibility to people through the Parnership
jawab sosial bagi masyarakat sekitar melalui program
and Environmental Care Program.
Kemitraan dan Bina Lingkungan. The Company has decided two strategic targets in the Perseroan telah menentukan dua sasaran strategis dari
implementation of CSR, that is, to increase community’s
pelaksanaan CSR, yaitu untuk meningkatkan pembinaan
environment and social economy of the people. The
lingkungan dan sosial ekonomi masyarakat. Program-
Company has been executing various programs including
program yang dimiliki Perseroan mencakup bidang sosial,
those in the fields of social, economy and environment.
ekonomi dan lingkungan. On social aspect, the program consists of providing
22
Di bidang sosial terdiri dari program penyediaan sarana
public facilities, such as: roadways, lighting, sanitation,
umum: jalan, penerangan, sanitasi, pavingisasi dan perbaikan
paving and public facility renovations, programs related
fasum; program peningkatan keimanan dan ketaqwaan
to faith and devotion to God, education assistance
kepada Tuhan YME, program bantuan pendidikan, program
program, disaster relief program, health care program,
bantuan bencana alam, program bantuan kesehatan,
sports development program, arts and culture promotion
bantuan pengembangan keolahragaan dan bantuan
program. One of the results achieved in the field of art
pengembangan karya seni budaya. Hasil yang diraih di
and culture is Paguyuban Reog trained by the Company
bidang budaya misalnya Paguyuban Reog binaan Perseroan
is always winning the National Trophy. In 2007, Semen
selalu memperoleh prestasi Nasional dan di tahun 2007,
Gresik Marching Band has won the 1st Winner and scoop
Marching Band SG terpilih sebagai juara I sekaligus juara
the Overall Winner on the 23th National Grand Prix.
Umum nasional pada Grand Prix ke 23. Sedangkan dalam
In sports program, Company’s sponsored badminton
pengembangan keolahragaan, atlit-atlit bulutangkis binaan
athletes have proven their achievement by winning in the
Perseroan mampu berprestasi di tingkat Nasional.
national competition.
Di bidang ekonomi, terdiri atas program pengembangan pola
Program on economic field consists of developing
kemitraan usaha kecil dan koperasi, dengan mengedepankan
cooperation
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
between
small-scale
enterprise
and
Laporan Direksi Report from the Board of Directors
aspek kemandirian, profesional dan etika. Pengembangan
cooperative
union
pola kemitraan usaha kecil dan koperasi itu diharapkan akan
professionalism and ethic aspects in the front. The
memacu potensi usaha kecil agar menjadi tangguh dan
development
mandiri, sehingga masyarakat sekitar dapat berkembang
enterprises and cooperative union is expected to trigger
sejalan dengan perkembangan Perseroan.
small business potential so that they become strong
of
that
partnership
foster
independence,
between
small-scale
and independence and the people around will develop Sedangkan di bidang lingkungan, terdiri dari program
accordingly in line with the Company’s progress.
penataan, pemanfaatan, pengembangan, pemeliharaan, pemulihan, pengawasan dan pengendalian lingkungan
Program on environment field includes organizing, utilizing,
hidup. Perseroan telah melakukan kegiatan-kegiatan yang
developing, maintaining, recovering and controlling control
meliputi kegiatan penghijauan, bantuan pembuatan sumur,
the environment. The Company has conducted activities that
pembuatan sarana wisata air serta pembuatan real estate
include greening, assistance on providing wells, developing
dan kawasan industri di daerah bekas lahan tambang.
water tourism infrastructure, developing real estate and
Disamping itu, Perseroan memiliki fasilitas pengelolaan
industrial area in the post mining areas. Apart from that, the
air bersih (water treatment) dan penampungan air hujan
Company also has water treatment facility, reservoir to catch
berupa waduk yang dapat dipergunakan untuk berbagai
falling rain that can be used for many functions. The Company
keperluan. Sedangkan komitmen penggunaan teknologi
is also committed in using environment friendly technology,
ramah lingkungan terus dikembangkan antara lain dengan
such as the use of electrostatic precipitator (EP) and pollution
penggunaan electrostatic precipitator (EP) dan sarana-sarana
controlling technology.
pengendalian polusi yang berteknologi terkini. Komitmen Terhadap Implementasi GCG
Commitment on the GCG Implementation
Perseroan selalu berupaya menjaga kepercayaan publik melalui
The Company is always striving to maintain the public trust by
penerapan secara berkesinambungan terhadap azas-azas
continuing implementation of transparency, independency,
keterbukaan, kemandirian, akuntabilitas, pertanggungjawaban
accountability, responsible and fairness principles.
dan kewajaran yang merupakan prinsip-prinsip GCG. Beside, the Company is always endeavoring to build the Selain itu Perseroan senantiasa berusaha untuk membangun
Company values and culture based on implementing
nilai-nilai dan budaya perusahaan berdasarkan tata kelola
techniques on good corporate governance by setting values,
perusahaan yang baik dengan menetapkan suatu standard
ethics and culture written on the Company’s Code of Ethics
nilai, etika dan budaya yang tertuang dalam Kode Etik
and Company’s Culture Book.
Perusahaan serta Buku Budaya Perusahaan. During 2007, Perseroan has received several accolades of Sepanjang tahun 2007, Perseroan telah mendapatkan
acknowledgement in the form of award from independent
berbagai pengakuan dalam bentuk penghargaan dari pihak
institution for implementing the good corporate governance
lembaga independen atas penerapan tata kelola perusahaan
from various perspectives, such as:
yang baik dari berbagai perspektif, seperti: 1. Best Corporate Governance & Most Committed to A 1. Best Corporate Governance & Most Committed to A Strong Dividend Policy
Strong Dividend Policy 2. Best BUMN Award 2007
2. Best BUMN Award 2007
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
23
3. Indonesia’s Best Wealth Creators
3. Indonesia’s Best Wealth Creators
4. Program Entrepreneurship Development Centre
4. Program Entrepreneurship Development Centre
Prospek Tahun 2008 dan Rencana Jangka Panjang
Prospect of 2008 and Long Term Plan
Manajemen memandang prospek usaha di tahun 2008
Management views business prospect in 2008 optimistically
dengan optimisme namun dengan kewaspadaan yang
but with high alert (cautious optimism). This condition is
tinggi (cautious optimism). Kondisi tersebut terkait dengan,
related to, first, external background started on mid 2007
pertama, latar belakang eksternal yang dimulai pada
that is the subprime mortgage crisis in USA. The continuous
pertengahan 2007 lalu, yakni krisis subprime mortgage di
effects on that crisis could possibly bring USA to economic
Amerika Serikat. Berlanjutnya krisis tersebut dikhawatirkan
crisis that could affect into a global crisis. Second, national
dapat memicu krisis ekonomi di Amerika, yang pasti akan
politic agenda, General Election (Pemilu) 2009, could possibly
berpengaruh secara global. Kedua, agenda politik nasional
lead to security instability.
yaitu berupa PEMILU tahun 2009, biasanya membawa akibat meningkatnya kewaspadaan akan instabilitas keamanan.
The Company facing this condition with preparation and focusing on the implementation of four operational
Perseroan menyikapi kondisi tersebut dengan persiapan dan
strategic that has proven show good result in 2007.
penajaman lebih lanjut atas implementasi empat strategi
The Company believes focusing more on the issue will
operasional yang terbukti menunjukkan hasil yang lebih
answers challenges abound in the future. This is because
baik di tahun 2007. Perseroan meyakini penajaman lebih
the Company’s short and long-term policy always focus
lanjut akan mampu menjawab tantangan yang semakin
on triple bottom line, that is monetary growth, sustainable
meningkat di masa mendatang. Hal ini karena kebijakan
economic, social and environment.
jangka pendek maupun jangka panjang Perseroan selalu diarahkan pada triple bottom line, yaitu pertumbuhan
To anticipate all the opportunities and challenges in the
keuangan, sosial dan lingkungan yang berkesinambungan
future, in five years time, Perseroan will in parallel implement
(sustainable economic, social & environment).
8 major strategies, that is:
Untuk mengantisipasi seluruh peluang dan tantangan di
1. Consolidating leadership positioning, by efficiency and
masa mendatang, dalam lima tahun ke depan, Perseroan
synergy program.
secara paralel akan menerapkan 7 strategi utama yaitu:
2. Brand equity strengthening, through customer value
1. Consolidating leadership positioning, melalui program
3. Capacity & energy management, by de-bottlenecking/
preposition and competitive advantage program. efisiensi dan sinergi. 2. Brand equity strengthening, melalui program customer value preposition dan competitive advantage. 3. Capacity & energy management, melalui proyek debottlenecking/optimization, proyek pembangunan pabrik baru dan pembangkit tenaga listrik.
24
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
optimization the building new plant and power generating plant.
Laporan Direksi Report from the Board of Directors
Khusus untuk rencana membangun pabrik baru dan
Exclusive on planning to build new plant and power
pembangkit tenaga listrik telah mendapat persetujuan
generating plant has been approved by the shareholders.
dari Pemegang Saham. Pabrik baru direncanakan akan
The new plant is planned to be built in 2 production lines
dibangun 2 (dua) lini produksi dengan kapasitas masing-
with each capacity 2.5 million ton per year. Meanwhile,
masing 2,5 juta ton per tahun. Sedangkan pembangkit
power generating plant is planned to be built with total
tenaga listrik direncanakan akan dibangun dengan total kapasitas 410 MW. 4. Product development, melalui program diversifikasi produk. 5. Organization capital, melalui program restrukturisasi korporasi, anak perusahaan dan lembaga afiliasi. 6. Information capital, melalui program information & communication technology dan system management. 7. Human capital,
capacity of 410 MW. 4. Product development, by product diversification program.
melalui
program
pengembangan
5. Organization capital, by restructuring corporation, branch companies and its affiliation. 6. Information capital, by information & communication, technology and system management programs. 7. Human capital, by developing competence on human resources.
kompetensi sumber daya manusia. The ultimate objectives of those programs are to achieve Tujuan akhir dari seluruh rangkaian program-program di atas
added value for the Company’s stakeholders as well as
tersebut adalah tercapainya nilai tambah bagi pemangku
enhancing sustainable development.
kepentingan Perseroan dan pertumbuhan yang berkelanjutan. Penutup
Closing Remarks
Demikian secara ringkas laporan hasil operasional tahun
This is a concise version of operational result on 2007. We,
2007. Kami, Direksi Perseroan berharap agar laporan hasil
the Board of Directors, wishing this report is not only useful
operasi tahun 2007 ini bermanfaat tidak hanya untuk
for reviewing operation result in 2007 but also foreseeing the
evaluasi di tahun 2007, namun juga untuk melihat prospek
Company’s progress in the upcoming years.
perkembangan Perseroan di tahun-tahun mendatang. Therefore, shareholders are requested to give approval as Selanjutnya dimohon kepada para Pemegang Saham untuk
well as releasing the management and controlling duty
dapat memberikan pengesahan sekaligus pelunasan dan
to the Board of Directors and the Board of Commissioners
pembebasan tanggung jawab pengelolaan dan pengawasan
based on financial report as well as performance report for
kepada Direksi dan Dewan Komisaris atas laporan keuangan
the fiscal year of 2007.
serta kinerja tahun buku 2007. On behalf of the Company’s Board of Directors, I thank all of staff Atas nama Direksi Perseroan, saya mengucapkan terima
on their hard work, the Board of Commissioners, shareholders,
kasih kepada para pegawai yang telah bekerja keras, Dewan
customers and business partners of the Company that enable
Komisaris, Pemegang Saham, pelanggan dan mitra usaha
the Company to achieve this proud result.
Perseroan yang telah memungkinkan Perseroan untuk meraih kinerja yang membanggakan ini.
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
25
Kami yakin, dengan dukungan penuh dari seluruh pemangku
We believe, by full support from all stakeholders and input
kepentingan dan masukan dari berbagai pihak Perseroan
from all parties, the Company will be able to improve its
akan selalu mampu meningkatkan kinerja yang semakin baik
performance so that in the future the company will become
ini, untuk selanjutnya menjadikan Perseroan sebagai sebuah
international-level cement company in the future.
perusahaan semen bertaraf internasional yang unggul di masa mendatang. Gresik, 15 April 2008 PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
Dwi Soetjipto Direktur Utama President Director
26
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
Direksi 1. Dwi Soetjipto 5
2 3
4 6
1
Direktur Utama President Director
5. Irwan Suarly
Direktur Pemasaran Marketing Director
2. Rudiantara
6. Suparni
Wakil Direktur Utama Vice President Director
3. Cholil Hasan
Direktur Keuangan Finance Director
4. Suharto
Direktur Penelitian & Pengembangan
dan Operasional
R & D and Operational Director
Board of Directors
Direktur Produksi Production Director
PROFIL PERUSAHAAN COMPANY PROFILE
Profil Perusahaan Company Profile
Sekilas Perseroan Company in Brief
PT Semen Gresik (Persero) Tbk merupakan perusahaan yang
PT Semen Gresik (Persero) Tbk is a company engages in
bergerak di bidang industri semen. Diresmikan di Gresik pada
cement industry and was officially established in Gresik
tanggal 7 Agustus 1957 oleh Presiden RI pertama dengan
on August 7, 1957 by the First President of the Republic
kapasitas terpasang 250.000 ton semen per tahun.
of Indonesia, with an installed capacity of 250,000 tons cement per year.
Pada tanggal 8 Juli 1991 Semen Gresik tercatat di Bursa Efek Jakarta dan Bursa Efek Surabaya serta merupakan BUMN
On July 8, 1991, Semen Gresik was listed on the Jakarta
pertama yang go public dengan menjual 40 juta lembar
Stock Exchange (JSX) and Surabaya Stock Exchange (SSX)
saham kepada masyarakat. Komposisi pemegang saham
and became the first State-owned Company to conduct
pada saat itu adalah: Negara RI 73% dan masyarakat 27%.
IPO by selling 40 million shares to the public. Composition of the shareholders at that time was: State of RI 73% and
Pada bulan September 1995, Perseroan melakukan
Public 27%.
Penawaran Umum Terbatas I (Right Issue I), yang mengubah komposisi kepemilikan saham menjadi Negara RI 65% dan
On September 1995, the Company conducted its first Right
masyarakat 35%. Pada tanggal 15 September 1995 PT Semen
Issue that changed the share ownership composition into:
Gresik berkonsolidasi dengan PT Semen Padang dan PT
State of RI 65% and Public 35%. On September 1995, PT
Semen Tonasa. Total kapasitas terpasang Perseroan saat itu
Semen Gresik consolidated with PT Semen Padang and
sebesar 8,5 juta ton semen per tahun.
PT Semen Tonasa. At the time total installed capacity of the Company was amounted to 8.5 million tons cement
Pada tanggal 17 September 1998, Negara RI melepas
per year.
kepemilikan sahamnya di Perseroan sebesar 14% melalui penawaran terbuka yang dimenangkan oleh Cemex S. A. de
On September 17, 1998 the State of the Republic of
C. V., perusahaan semen global yang berpusat di Meksiko.
Indonesia divested its 14% shares in the Company by an
Komposisi kepemilikan saham berubah menjadi Negara RI
open tender that was won by Cemex S.A. de C.V., a Mexican
51%, masyarakat 35% dan Cemex 14%. Kemudian tanggal
global cement company. Composition of share ownership
30 September 1999 komposisi kepemilikan saham berubah
changed into: State of RI 51%, Public 35% and Cemex 14%.
menjadi: Pemerintah Republik Indonesia 51,01%, masyarakat
Therein after, on September 30, 1999 composition of share
23,46% dan Cemex 25,53%.
ownership changed into: State of RI 51.01%, Public 23.46% and Cemex 25.53%
Pada tanggal 27 Juli 2006 terjadi transaksi penjualan saham Cemex Asia Holdings Ltd. pada Blue Vally Holdings PTE Ltd.
On July 27, 2006 Cemex Asia Holdings Ltd. shares were sold
sehingga komposisi kepemilikan saham sampai saat ini
to Blue Valley Holdings PTE Ltd., to make the composition of
berubah menjadi Negara RI 51,01% Blue Valley Holdings PTE
current share ownership into: State of RI 51.01%, Blue Valley
Ltd. 24,90% dan masyarakat 24,09%.
Holdings PTE Ltd. 24.90% and Public 24.09%.
Saat ini kapasitas terpasang riil Perseroan sebesar 17,1 juta
Current real installed capacity of the Company is amounted
ton semen pertahun dan menguasai sekitar 44,4% pangsa
to 17.1 million tons cement per year and dominates around
pasar semen domestik.
44.4% market share of domestic cement.
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
29
Visi dan Misi
Vision and Mission
VISI
VISION
Menjadi salah satu perusahaan persemenan bertaraf internasional yang terkemuka dan senantiasa memberikan nilai tambah kepada para pemangku kepentingan (stakeholders).
To become one of leading international cement companies to deliver continuing added value to the stakeholders.
MISI
MISSION
1
Memproduksi dan memperdagangkan semen dan produk-produk kaitannya dengan teknologi ramah lingkungan yang
1
To produce and trade cement and its related
berorientasi kepada kepuasan konsumen.
2
Mewujudkan manajemen perusahaan berstandar
internasional
dengan
menjunjung tinggi etika bisnis dan semangat
kebersamaan,
products by applying environmental friendly technology oriented to the customer satisfaction.
2
To establish a corporate board of
sekaligus
international standard by way of upholding business ethics and shared values whilst taking proactive, efficient and innovative
bertindak proaktif, efisien dan inovatif
actions in performing the works.
dalam setiap karya.
3 4
Memiliki
keunggulan
bersaing,
baik
dalam pasar semen domestik, regional maupun internasional.
Memberdayakan dan mensinergikan unit-
5
unit usaha strategik untuk meningkatkan nilai tambah secara berkesinambungan.
Memiliki komitmen terhadap peningkatan kesejahteraan pemangku kepentingan (stakeholders) terutama pemegang saham, karyawan dan masyarakat sekitar.
30
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
3
To dispose a competitive winning edge
4
either in domestic, regional or international cement market.
To empower and synergize each strategic
5
business units for the purpose of enhancing the continuing value creation. To have a commitment for enhancing the welfare of stakeholders, especially to the shareholders, employees and surrounding communities.
Profil Perusahaan Company Profile
Keunggulan Perseroan Company’s Strength
Perseroan meyakini bahwa hasil yang lebih baik akan
The Company believes that better results can be achieved
dicapai dengan pelaksanaan kebijakan secara konsisten,
through
dengan memadukan seluruh keunggulan dan sumber daya
policies, by marching all the advantages and resources to
secara optimal.
their fullest performance.
consistent
implementation
of
Company’s
LOKASI STRATEGIS
STRATEGIC LOCATION
Lokasi pabrik di tiga kawasan strategis, Semen Padang di
Location of the plants in three strategic areas, Semen
wilayah barat, Semen Gresik di tengah dan Semen Tonasa
Padang in west side, Semen Gresik in the middle and Semen
di wilayah timur, memberikan keunggulan kompetitif
Tonasa in east side, has provided both competitive and
dan komparatif dalam manajemen biaya distribusi dan
comparative advantages in cost distribution management
kontinyuitas pasokan. Suatu keunggulan Perseroan yang
and continuity of supply. A definite Company’s advantage
mendukung
that supports the sustainable growth amidst the heat up
pertumbuhan
berkelanjutan
di
tengah
persaingan pasar yang makin ketat.
competition in the market.
JANGKAUAN DISTRIBUSI
DISTRIBUTION COVERAGE
Keunggulan jaringan distribusi Perseroan didukung oleh 33
The Company’s advantage of distribution network has been
unit gudang penyangga yang tersebar di sejumlah wilayah
backed up by 33 units of warehouses spreading in several
strategis, yang diperkuat dengan pengoperasian 13 packing
strategic areas, fortified by the operation of 13 packing plants
plant sehingga menjamin kelancaran proses distribusi di
that ensure sooth distribution process around the regions of
seluruh penjuru Nusantara.
the archipelago.
BAHAN BAKU
RAW MATERIALS
Area-area tambang Perseroan memiliki cadangan bahan
Company’s mining areas possess large reserves of quality raw
baku dengan kualitas baik dan dalam jumlah besar, sehingga
materials that ensure continuity of cement production in the
menjamin kelangsungan produksi semen di seluruh pabrik
entire plants of the Company for long-term period.
Perseroan dalam jangka yang panjang. BRAND IMAGE
BRAND IMAGE
Dominasi Perseroan dalam pangsa pasar domestik hingga 44,4%
The Company’s domination in the domestic market share
saat ini, menunjukkan keunggulan reputasi yang mencerminkan
to a 44.4% current level, displays the outstanding reputation
kekuatan corporate dan brand image Perseroan.
that reflects the strength of corporate and brand image of the Company.
FUNDAMENTAL KEUANGAN
FINANCIAL FUNDAMENTALS
Perseroan berhasil memperkokoh fundamental pendanaan
The Company has been successful in strengthening
yang kuat, sehingga memberikan kesempatan lebih luas
its strong financial fundamentals, providing bigger
untuk mengembangkan kapasitas dan melakukan investasi,
opportunity in developing capacity as well as performing
termasuk ekspansi usaha dan membangun pabrik baru.
investments,
including
business
expansion
and
construction of new plants. SUMBER DAYA MANUSIA
HUMAN RESOURCES
Keunggulan Perseroan tidak hanya dalam memproduksi
The Company’s advantage is not only limited to producing
semen berkualitas tinggi, namun juga SDM yang memiliki
high quality cement, but also in its highly competent human
kompetensi di bidang perekayasaan teknis dan jasa
resources in the field of technical engineering and consulting
konsultasi dalam persemenan serta industri terkait.
services valuable to the cement and its related industries. Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
31
10 Besar Pemegang Saham Mayoritas 10 Majority Shareholders
Pada tanggal 31 Desember 2007, jumlah saham yang
As of December 31, 2007, our issued and paid up share
diterbitkan dan disetor berjumlah Rp593.152.000.000 yang
capital was Rp593,152,000,000 consisting of 5,931,520,000
terdiri atas 5.931.520.000 lembar saham, masing-masing
shares of Rp100 each. The following table sets forth certain
bernilai Rp100 per lembar. Tabel berikut menjelaskan
information with respect to the ownership of Semen Gresik’s
informasi yang terkait dengan kepemilikan saham Semen
shares as of December 31, 2007.
Gresik per 31 Desember 2007.
No.
Nama Name
Alamat Address
Jumlah Saham Number of Shares Held
%
1.
Pemerintah RI, cq. Menteri Keuangan RI
DirJend Pembinaan BUMN, Dept Keuangan RI, Jkt
3,025,406,000
51.01
2.
Blue Valley Holdings Pte Ltd.
C/O But. Standard Chartered Bank, Jakarta
1,476,948,480
24.90
3.
Deutsche Bank AG, London – 201830.40.02
C/O Deutsche Bank AG, Jakarta
191,772,500
3.23
4.
Citibank NY S/A Dimensional Emerg Market
C/O Citibank, N.A., Jakarta
67,590,910
1.14
5.
Investors Bank – Trust Company
C/O But. Standard Chartered Bank, Jakarta
60,806,200
1.02
6.
Goldman Sachs New York SEG AC
C/O Citibank, N.A., Jakarta
47,754,000
0.81
7.
Reksa Dana Schroder Dana Prestasi Plus
C/O Deutsche Bank AG, Jakarta
39,728,500
0.67
8.
The Northern Trust S/A AVFC
C/O But. Standard Chartered Bank, Jakarta
37,979,260
0.64
9.
JPMorgan Chase Bank NA RE Norbax Inc
C/O Hong Kong and Shanghai Bank
31,999,000
0.54
10.
RD Fortis Infrastruktur Plus
C/O Citibank, N.A., Jakarta
29,853,000
0.50
5,009,837,850
84.46
TOTAL 1,512 Pemegang Saham Lainnya Other 1.512 Shareholders GRAND TOTAL
32
921,682,150
15.54
5,931,520,000
100.00
Blue Valley Holdings Pte. Ltd. mengakuisisi saham Semen
Blue Valley Holdings Pte. Ltd acquired its stake in Semen
Gresik pada 27 Juli 2006 dari Cemex Asia Holdings. Blue Valley
Gresik on July 27, 2006 from Cemex Asia Holdings. Blue
Holdings Pte. Ltd. merupakan anak perusahaan Rajawali
Valley Holdings Pte. Ltd is a subsidiary of the Rajawali
Corporation di Indonesia yang dipimpin oleh Peter Sondakh.
Corporation in Indonesia, which is controlled by Mr. Peter
Rajawali Corporation merupakan salah satu konglomerat
Sondakh. The Rajawali Corporation is one of the largest
swasta terbesar di Indonesia yang bergerak dalam bidang
private conglomerates in Indonesia with businesses in
telekomunikasi, hotel, rokok, transportasi, perkebunan, ritel
telecommunications,
dan lain-lain.
plantation, retail, etc.
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
hotels,
cigarette,
transportation,
Profil Perusahaan Company Profile
Struktur Kepemilikan Saham Share Ownership Structure
51.01% 24.90%
24.09%
Negara Republik Indonesia
Blue Valley
Masyarakat
The State of Republic Indonesia
Holdings Pte. Ltd.
Public
PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
99.99%
99.99%
Cement Industry PT Semen Padang
Cement Industry PT Semen Tonasa
6 Anak Perusahaan Non Semen 6 Subsidiaries Non Cement Producers
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
33
Struktur Organisasi Organizational Structure
Direktur Utama President Director Wakil Direktur Utama Vice President Director
Direktur Produksi Production Director
Divisi Produksi Bahan Baku Raw Material Production Division Divisi Produksi Terak Clinker Production Division
Divisi Produksi Semen Cement Production Division
Divisi Teknik Technical Division
34
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
Direktur Litbang & Operasional R & D and Operations Director
Direktur Pemasaran Marketing Director
Divisi Pengadaan & Pengelolaan Persediaan Logistic & Inventory Division
Divisi Penjualan Sales Division
Divisi Rancang Bangun Engineering Division
Divisi Transportasi & Distribusi Transportation & Distribution Div.
Divisi Litbang & Jaminan Mutu R & D Quality Assurance Division
Divisi Pengembangan Pemasaran Marketing Development Div.
Profil Perusahaan Company Profile
Diagram berikut menggambarkan struktur organisasi Semen
The following chart sets forth the organizational structure of
Gresik. Struktur organisasi yang serupa juga diberlakukan di
Semen Gresik. A similiar organizatoinal structure is in place at
anak perusahaan kami: Semen Padang dan Semen Tonasa.
our subsidiaries Semen Padang and Semen Tonasa.
Direktur Keuangan Finance Director
DIvisi Keuangan Finance Division
Divisi Akuntansi Accounting Division
Divisi Sistem Informasi IT Division
Divisi Umum General Affairs Division
Sekretaris Perusahaan Corporate Secretary
Divisi Komunikasi Communication Div.
Div. Pengembangan Perusahaan Corporate Development Division
Divisi SDM Human Resource Division
Div. Hukum & Manajemen Risiko Legal & Risk Management Division
Internal Audit
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
35
PRODUK, FASILITAS DAN DISTRIBUSI PRODUCT, FACILITIES AND DISTRIBUTION
Produk, Fasilitas dan Distribusi Product, Facilities and Distribution
Jenis Produk Product Type
Perseroan memproduksi berbagai jenis semen. Semen utama
The Company produces various types of cement. The main
yang di produksi adalah semen Portland Tipe I (OPC). Disamping
type of cement produced is Portland Cement Type I (Ordinary
itu juga memproduksi berbagai tipe khusus dan semen campur
Portland Cement: OPC). The Company also produces various
(mixed cement), untuk penggunaan yang terbatas dan jumlah
specific types and mixed cement for limited use and in
yang lebih kecil daripada OPC. Berikut ini penjelasan mengenai
smaller amount than OPC. The following record elaborates
jenis semen yang diproduksi serta penggunannya.
types of our cement products and their application.
Semen Portland Tipe I
PORTLAND CEMENT TYPE I
Dikenal pula sebagai Ordinary Portland Cement (OPC), merupakan
Also known as Ordinary Portland Cement (OPC), a hydraulic
semen hidrolis yang dipergunakan secara luas untuk konstruksi
cement that is widely used for general construction with
umum, seperti konstruksi bangunan yang tidak memerlukan
no specific requirements, such as houses, multi-storey
persyaratan khusus, antara lain bangunan perumahan, gedung-
buildings, bridges, runways and highways.
gedung bertingkat, landasan pacu dan jalan raya. Semen Portland Tipe II
PORTLAND CEMENT TYPE II
Semen Portland Tipe II adalah semen yang mempunyai
Portland Cement Type II is a cement type with medium
ketahanan terhadap sulfat dan panas hidrasi sedang. Misalnya
hydration heat and has better resistance to sulfate. It is
untuk bangunan di pinggir laut, tanah rawa, dermaga, saluran
mostly used for areas near the sea water, swamps, piers,
irigasi, beton massa dan bendungan.
irrigation system, mass concrete and dams.
Semen Portland Tipe III
PORTLAND CEMENT TYPE III
Semen jenis ini merupakan semen yang dikembangkan
This cement type is developed to fulfill the needs of
untuk memenuhi kebutuhan bangunan yang memerlukan
construction requiring high initial pressure strength after
kekuatan tekan awal yang tinggi setelah proses pengecoran
completion of the foundry process
dilakukan dan memerlukan penyelesaian secepat mungkin.
immediate completion. It used for highways, skyscrapers
Misalnya digunakan untuk pembuatan jalan raya, bangunan
and airports.
and necessitates
tingkat tinggi dan bandar udara. Semen Portland Tipe V
PORTLAND CEMENT TYPE V
Semen Portland Tipe V dipakai untuk konstruksi bangunan-
Portland Cement Type V is used for constructions on
bangunan pada tanah/air yang mengandung sulfat tinggi
land/water containing high level of sulfate. Ideal for waste
dan sangat cocok untuk instalasi pengolahan limbah pabrik,
water treatment installation, under water construction,
konstruksi dalam air, jembatan, terowongan, pelabuhan dan
bridges, tunnels, ports and nuclear power plant.
pembangkit tenaga nuklir. Special Blended Cement (SBC)
SPECIAL BLENDED CEMENT (SBC)
Adalah semen khusus yang diciptakan untuk pembangunan
A special cement type developed for Surabaya-Madura
mega proyek jembatan Surabaya-Madura (Suramadu) dan
(Suramadu) Bridge mega project, which is ideal for
cocok digunakan untuk bangunan di lingkungan air laut.
seawater construction. This type of cement is distributed
Dikemas dalam bentuk curah.
in bulk.
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
37
Semen Portland Tipe I Portland Cement Type I
Semen Portland Tipe III Portland Cement Type III
Portland Pozzolan Cement (PPC)
38
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
Semen Portland Tipe II Portland Cement Type II
Semen Portland Tipe V Portland Cement Type V
Portland Composite Cement (PCC)
Super Masonry Cement (SMC)
Oil Well Cement (OWC)
Produk, Fasilitas dan Distribusi Product, Facilities and Distribution
Portland Pozzolan Cement (PPC)
PORTLAND POZZOLAN CEMENT (PPC)
Adalah semen Hidrolis yang dibuat dengan menggiling terak,
This type is a hydraulic cement developed by grinding
gypsum dan bahan pozzolan. Digunakan untuk bangunan
clinker, gypsum and pozzolanic materials. Suitable for general
umum dan bangunan yang memerlukan ketahanan sulfat
construction and other construction that requires sulfate
dan panas hidrasi sedang. Misalnya: jembatan, jalan raya,
resistance and medium hydration heat. It is used for bridges,
perumahan, dermaga, beton massa, bendungan, bangunan
highways, housing, ports, mass concrete, dams, irrigation
irigasi dan fondasi pelat penuh.
system and fully plated foundation.
Portland Composite Cement (PCC)
PORTLAND COMPOSITE CEMENT (PCC)
Adalah bahan pengikat hidrolis hasil penggilingan bersama-
This cement type is a hydraulic adhesive material made by
sama terak, gypsum dan satu atau lebih bahan anorganic.
grinding clinker, gypsum and an-organic materials. Suitable
Kegunaan semen jenis untuk konstruksi beton umum,
for general concrete construction, bricks fitting, cement
pasangan batu bata, plesteran, selokan, pembuatan elemen
flowing, gutter and special construction element such as pre-
bangunan khusus seperti beton pra-cetak, beton pra-tekan
caste concrete, pre-stress concrete and paving block.
dan paving block. Super Masonry Cement (SMC)
SUPER MASONRY CEMENT (SMC)
Adalah semen yang dapat digunakan untuk konstruksi
SMC is suitable for housing construction and irrigation with
perumahan dan irigasi yang struktur betonnya maksimal
maximum concrete structure of K225. It is also appropriate
K225. Dapat juga digunakan untuk bahan baku pembuatan
for use as concrete rooftop material, hollow brick, paving
genteng beton hollow brick, paving block dan tegel.
block and floor tiles.
Oil Well Cement (OWC) Class G HRC
OIL WELL CEMENT (OWC) CLASS G HRC
Merupakan
untuk
A special cement type developed for natural gas and oil well
pembuatan sumur minyak bumi dan gas alam dengan
semen
khusus
yang
digunakan
underground/underwater construction. The OWC produced
konstruksi sumur minyak di bawah permukaan laut dan
is the Class G, High Sulfate Resistant (HSR), which is also
bumi. OWC yang telah diproduksi adalah Class G, High Sulfat
known as “Basic OWC”. Additive material can be added for
Resistant (HSR) disebut juga sebagai “Basic OWC”. Aditif dapat
usage in specific depth and temperature.
ditambahkan untuk pemakaian pada berbagai kedalaman dan temperature tertentu.
Those products are mainly distributed to domestic market and partly exported. Most of the products are marketed in
Produk-produk
tersebut
dipasarkan
terutama
untuk
sacks, while the rests are in bulks.
kebutuhan pasar dalam negeri dan sebagian lainnya diekspor. Sebagian besar produk dipasarkan dalam bentuk kemasan zak, sedangkan selebihnya dalam bentuk curah.
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
39
Fasilitas Pendukung Supporting Facilities
Dermaga Khusus Semen Gresik, Tuban, Jawa Timur
Pabrik Semen Gresik, Tuban, Jawa Timur
Gresik Cement Special Port, Tuban, East Java
Gresik Cement Plant, Tuban, East Java
Dermaga Khusus Semen Tonasa, Biringkassi, Pangkep, Sulawesi Selatan Biringkassi Cement Tonasa Special Port, Pangkep, South Sulawesi
SEMEN PADANG
SEMEN PADANG
Memiliki 4 pabrik semen, kapasitas terpasang 5,4 juta ton
Operates 4 cement plants with installed capacity of 5.4
semen per tahun, beralokasi di Indarung, Sumatera Barat.
million tons of cement per year, located in Indarung, West
Semen Padang juga mempunyai 5 pengantongan semen,
Sumatera. Semen Padang also owns 5 cement packing plants
yaitu di Teluk Bayur, Belawan, Batam, Tanjung Priok, Ciwandan
that consist of Teluk Bayur, Belawan, Batam, Tanjung Priok and
serta mempunyai 13 gudang penyangga.
Ciwandan, in addition to having 13 warehouses.
Pelabuhan Teluk Bayur
Teluk Bayur Port
Kapasitas
: 40.000 DWT
Capacity
: 40,000 DWT
Kedalaman
: 12,5 meter
Depth
: 12.5 meter
Panjang
: 150 meter
Length
: 150 meter
Jumlah Dermaga : 3
Number of ports : 3
Selain Teluk Bayur, Semen Padang juga mengoperasikan
Besides Teluk Bayur, Semen Padang also operates Ciwandan
pelabuhan Ciwandan di Banten.
port in Banten.
SEMEN GRESIK
SEMEN GRESIK
Memiliki 3 pabrik dengan kapasitas terpasang 8,2 juta ton
Operates 3 cement plants with installed capacity of 8.2 tons
semen per tahun yang beralokasi di Tuban dan Gresik, Jawa
cement per year, located in Tuban and Gresik. East Java.
Timur. Semen Gresik juga mempunyai 2 pelabuhan, yaitu:
Semen Gresik also operates 2 ports that consist of Semen
Pelabuhan Khusus Semen Gresik di Tuban dan Gresik.
Gresik Special Ports in Tuban and Gresik.
Gudang Penyangga
Warehouse
Semen Gresik mengoperasikan 16 gudang penyangga yang
Semen Gresik operates 16 supporting warehouses spreading
tersebar di seluruh wilayah pulau Jawa dan Bali.
throughout the locations in Java and Bali Islands.
Pelabuhan Khusus Gresik
Gresik Port
Tipe
: Line Jetty
Type
Panjang
: 290,8 meter
Length : 290.8meter
Lebar
: 15,5 meter
Width
Kapasitas
: 10.000 DWT
Capacity : 10,000 DWT
Kedalaman : 9 M LWS
40
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
Depth
: Line Jetty : 15.5 meter : 9 M LWS
Produk, Fasilitas dan Distribusi Product, Facilities and Distribution
Pabrik Semen Tonasa, Pangkep, Sulawesi Selatan
Pabrik Semen Indarung, Padang, Sumatera Barat
Tonasa Cement Plant, Pangkep, South Sulawesi
Indarung Cement Plant, Padang, West Sumatera
Dermaga Khusus Semen Padang di Teluk Bayur, Sumatera Barat Special Port of Cement Padang in Teluk Bayur, West Sumatera
Pelabuhan Khusus Tuban
Tuban Special Port
Dermaga I
Port I
Tipe
: Line Jetty
Type
Panjang
: 175 meter
Length : 175 meter
Lebar
: 45,5 meter
Width
Kapasitas
: 7.000 DWT
Capacity : 7,000 DWT
Kedalaman : 8 M LWS
Depth
Dermaga II
Port II
: Line Jetty : 45.5 meter : 8 M LWS
Tipe
: Line Jetty
Type
: Line Jetty
Panjang
: 225 meter
Length : 225 meter
Lebar
: 45,5 meter
Width
: 45.5 meter
Kapasitas : 40.000 DWT
Capacity : 40,000 DWT
Kedalaman : 13 M LWS
Depth
SEMEN TONASA
SEMEN TONASA
: 13 M LWS
Memiliki 3 pabrik semen, kapasitas terpasang 3,5 juta ton
Operates 3 cement plants with installed capacity of 3.5 million
semen per tahun, berlokasi di Pangkep, Sulawesi Selatan,
tons cement per year, located in Pangkep South Sulawesi.
Semen Tonasa juga mempunyai 8 pengantongan semen
Semen Tonasa also owns 8 packing plants and equipped
dan dilengkapi dengan dermaga, yaitu: Biringkassi, Makassar,
with piers, that consist of Biringkassi, Makassar, Samarinda,
Samarinda, Banjarmasin, Bitung, Palu, Ambon, Celukan Bawang
Banjarmasin, Bitung, Ambon and Celukan Bawang, Bali.
Bali. Semen Tonasa mempunyai 4 gudang penyangga.
Semen Tonasa owns 4 warehouses.
Pelabuhan Biringkassi
Biringkassi Port
Tipe
: Line Jetty
Type
Panjang
: 445,5 meter
Length : 445.50 meter
: Line Jetty
Kapasitas : 30.000 DWT
Capacity : 30,000 DWT
Kedalaman : 13 M LWS
Depth
Untuk memenuhi pasar ekspor yang semakin meningkat,
To fulfill the increasing demand of export market, the
manajemen Perseroan akan meningkatkan kemampuan
management of the Company will improve each port
kapasitas pelabuhan masing-masing menjadi 50.000 DWT.
capacity of up to 50,000 DWT.
: 10.5 M LWS
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
41
Distribusi Distribution
Lokasi pabrik yang sangat strategis di Sumatera, Jawa dan
With its strategically located plants in Sumatera, Java and
Sulawesi menjadikan Perseroan mampu memasok kebutuhan
Sulawesi, the Company has been able to supply the demand
semen di seluruh tanah air yang didukung ribuan distributor,
of cement throughout the country, supported by thousands of
sub distributor dan toko-toko. Selain penjualan di dalam negeri,
distributors, sub distributors and outlets. Besides the domestic
Perseroan juga mengekspor ke beberapa negara, antara lain:
sales, the Company is also exporting to other countries that cover the following:
#FMBXBO #BUBN
%VNBJ 3BOUBV1SBQBU 1FLBOCBSV +BNCJ -VCVL-JOHHBV #FOHLVMV #VLJUQVUVT
5FMVL #BZVS
4BNBSJOEB
,"-*."/5"/ 46."5&3"
#BOKBSNBTJO 5BOKVOH1SJPL $JMFHPO +BLBSUB
4FSBOH 5BOHFSBOH #PHPS #FLBTJ #BOEVOH 5BTJLNBMBZB $JSFCPO
SEMEN GRESIK GROUP
42
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
5VCBO
+"8" 5FHBM 1VSXPLFSUP 4FNBSBOH ,VEVT .BHFMBOH :PHZBLBSUB 4PMP
(SFTJL
#"-*
$FMVLBO#BXBOH
4VSBCBZB #BOHLBMBO #BOZVXBOHJ
5BCBOBO %FOQBTBS
-0.
Produk, Fasilitas dan Distribusi Product, Facilities and Distribution
NEGARA TUJUAN EKSPOR EXPORT DESTINATON COUNTRIES
Kuwait
UEA Oman Srilangka Somalia
Malaysia Singapore
Maldives
Seychelles
Rep. of Guinee Jakarta
Timor Leste
Mauritius
#JUVOH
1BMV
1BMPQP #POF 4JOKBJ .BLBTTBS
46-"8&4*
."-6,6 1"16"
"NCPO #JSJOHLBTTJ
.BLBTTBS
.#0,
Pabrik Semen Cement Plant Pengantongan Semen Packing Plant Pelabuhan Port Gudang Penyangga Warehouse
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
43
TUJUH LANGKAH STRATEGIS PERSEROAN SEVEN STRATEGIC STEPS OF THE COMPANY
Mengkonsolidasikan kepemimpinan pasar dan memperkuat brand equity untuk pertumbuhan yang berkelanjutan. Consolidating its market leadership and strengthening the brand equity for a continuing sustainable growth.
Tujuh Langkah Strategi Perseroan Seven Strategic Steps of the Company
Pasca krisis ekonomi tahun 1998, perekonomian Indonesia
After the economic crisis in 1998, the Indonesian economy
mulai menunjukkan titik balik pada awal tahun 2003.
commenced experiencing a turning point in early 1993. The
Kebutuhan semen nasional terus berkembang sesuai
national demand of cement has been continually growing in
pertumbuhan perekonomian. Melihat kondisi tersebut,
line with the growth of economy. In view of the condition,
Perseroan mulai meletakkan struktur dasar bagi upaya
the Company started to lay down the fundamental structure
pengembangan Perseroan di masa depan, dengan melakukan
for the Company’s development in the future, by conducting
Tujuh Langkah Strategis Perseroan, yang meliputi :
“The Seven Strategic Steps of the Company”, that conveys of:
1. Consolidating leadership positioning
1. Consolidating leadership positioning
2. Brand equity strengthening
2. Brand equity strengthening
3. Capacity & energy management
3. Capacity & energy management
4. Product development
4. Product development.
5. Organization capital
5. Organization capital.
6. Information capital
6. Information capital.
7. Human capital
7. Human capital.
Keseluruhan strategi tersebut mengambil landskap kondisi
The whole strategy seizes from the landscape of cement
industri semen dan latar belakang perekonomian Indonesia
industry as well as background of Indonesian economy
pada kurun waktu 2007-2012, dengan serangkaian asumsi
during the year 2007-2012, with series of assumption in
yang disusun berdasarkan skenario konservatif. Target
a conservative scenario design. The qualitative target of
kualitatif dari strategi tersebut adalah market leadership yang
the strategy is maintaining its market leadership, while the
terjaga, sementara target kuantitatifnya adalah peningkatan
quantitative target is the value creation of the Company and
nilai dari Perseroan dan manfaat yang optimal bagi para
optimum benefits for the stakeholders.
pemangku kepentingan. On the operational side, those seven strategies are Pada
tersebut
implemented on the base of fundamental operational
diimplementasikan menurut empat pengelolaan operasional
tingkatan
operasional,
ketujuh
strategi
management with the final target of improving profitability
mendasar dengan sasaran akhir peningkatan profitabilitas
and sustainable development that includes: Revenue
dan pertumbuhan berkelanjutan, yang meliputi: Revenue
management, Cost management, Capacity/Investment
management, Cost management, Capacity management dan
Management dan Increasing competitive advantage.
Increasing competitive advantage. ELABORATION AND IMPLEMENTATION Uraian dan Implementasi STRATEGI
OF THE STRATEGY
1. Consolidating leadership position
1. Consolidating leadership position
Perseroan saat ini merupakan market leader dalam industri
The Company is a current market leader in cement industry
semen di Indonesia, dengan penguasaan pasar sebesar
in Indonesia, controlling a dominant 44.4% dominant
44,4%. Untuk mempertahankan posisi kepemimpinannya,
share of the market. In maintaining its leadership stance,
Perseroan menerapkan strategi konsolidasi melalui dua
the Company conducts consolidation strategy through
program utama, yakni:
two main programs:
Program Efisiensi. Program ini menyangkut hampir semua aspek operasional, terutama pada
Efficiency Program. The program covers most of the
aspek-aspek yang
operational aspects, especially on aspects that bring the
memberikan dampak paling menonjol di sisi operasional
most essential impacts on the Company operation, such Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
45
Perseroan meliputi bahan baku, kemasan, energi,
as raw materials, fuel, energy, maintenance, distribution
pemeliharaan, pola distribusi dan moda pengangkutan.
pattern and mode of transportation.
Program Sinergi.
dengan
Synergy Program. The program is carried out by utilizing
memanfaatkan keunggulan geografis dari letak fasilitas
the geographic advantage of the Company’s production
produksi Perseroan yang tersebar di tiga wilayah
facility location that spreads in three prominent areas of
pertumbuhan utama Indonesia, sehingga memiliki
growth in Indonesia, therefore ensuring wider coverage.
daya jangkau lebih luas. Sinergi yang meliputi berbagai
Synergy that covers numerous fields including production,
bidang termasuk produksi, pemasaran dan distribusi ini
marketing and distribution has apparently enabled the
memungkinkan penekanan biaya operasional Perseroan
Company to reduce its operating expenses, therefore
sehingga lebih meningkatkan daya saing.
increasing its competitive edge.
Program
ini
dilakukan
2. Brand equity strengthening
2. Brand equity strengthening
Program customer value preposition. Kegiatan ini
Customer value preposition program. This activity aims
bertujuan menjaga kesadaran publik (public awareness)
for creating public awareness on the availability of
akan kehadiran produk semen bermutu dari Perseroan.
quality cement product from the Company. The program
Program yang dilakukan meliputi kegiatan promosi Above
rendered includes Above the line (ATL) dan Below the line
the line (ATL) dan Below the line (BTL), pelayanan pelanggan,
(BTL) promotional activities, customer service as well as
serta pendirian pusat informasi pemasaran Perseroan
establishment of the Company’s marketing information
bagi pasar bersama atau pasar sinergi di daerah dimana
center for mutual market or synergized market in the areas
terdapat produk anggota Perseroan.
where the products of the Company’s members exist.
Increasing
competitive
advantage.
Peningkatan
Increasing competitive advantage. Objectives of this
keunggulan kompetitif ini bertujuan mempertahankan
enhancement is to maintain the market share and at
market share, sekaligus mengantisipasi persaingan
the same time anticipating the heat up of increasing
dengan produsen lain yang semakin tajam. Program yang
competition from other producers. The program rendered
dilakukan adalah dengan melakukan sinergi pemasaran
is conducting synergy in marketing and efficiency in
dan penghematan biaya distribusi.
distribution expenses.
3. Capacity & energy management
Proyek optimasi.
Dilakukan
3. Capacity & energy management dengan
sasaran
akhir
Optimization Projects. Conducted with the objectives of
mempertahankan pangsa pasar, melalui peningkatan
maintaining market share, through capacity improvement
kapasitas peralatan produksi dan hari operasi.
of the production equipments and operational days.
Pembangunan Pabrik Baru. Dilakukan untuk memenuhi
New Plant Construction. To be conducted for the purpose
potensi peningkatan permintaan semen di masa mendatang.
of fulfilling increasing demand of cement in the future. It
Diperlukan
takes around 3 -4 years to accomplish the construction of
waktu
3-4
tahun
untuk
menyelesaikan
pembangunan pabrik semen baru.
46
Pembangunan
Pembangkit
Tenaga
the new cement plant. Listrik.
Selain
Construction of Power Generating Plants. Apart from the
pembangunan pabrik semen, Perseroan akan membangun
cement plant construction, the Company will be constructing
10 unit pembangkit listrik dengan kapasitas total 410 MW,
10 units of power plants with total capacity of 410 MW, with
dengan perkiraan biaya investasi total US$ 573 juta. Unit
an estimate total investment of US$ 573 million. The power
pembangkit tenaga lisrik tersebut dimaksudkan untuk
generating plants are designed to supply the electricity power
mensuplai kebutuhan listrik pabrik baru maupun yang ada.
requirement, both for the new and existing plants.
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
Tujuh Langkah Strategi Perseroan Seven Strategic Steps of the Company
Pembangunan unit pembangkit tenaga listrik untuk
Construction of the power generating plant is conducted
meningkatkan efisiensi dan menjamin ketersediaan
for the purpose of improving efficiency and ensuring the
pasokan
yang
availability of power supply. Saving in power energy that
kebutuhannya cukup besar akan mampu meningkatkan
is required in large capacity will enable the Company to
daya saing produk, melalui efisiensi biaya produksi.
enhance its competitive edge through efficient measures in
listrik.
Penghematan
energi
listrik
cost production. 4. Product development
Program diversifikasi produk. Bertujuan memberikan
4. Product development
pilihan pada pasar dalam hal jenis semen yang sesuai
Product Diversification Program. Aiming to provide
dengan kebutuhan pembangunan fisik yang dilakukan.
options for the market on types of cement that match
Hasil akhirnya, selain meraih marjin laba yang optimal, juga
with the physical construction requirements rendered.
mempertahankan pangsa pasar.
The end result is obtaining optimum margin of income as well as maintaining the market share.
5. Organization capital
Program restrukturisasi korporasi. Perseroan melakukan
5. Organization capital
program restrukturisasi korporasi yang bertujuan untuk
Corporate restructuring program. The Company conducts
membentuk holding baru. Selama masa proses pembentukan
corporate restructuring program with the objective
tersebut, Perseroan menerapkan functional holding.
of setting up a new holding. During the process of transformation, the Company implements the conduct of
Restructuring subsidiaries and affiliates. Bersamaan
functional holding.
dengan rencana di atas, Perseroan juga melakukan peninjauan-ulang atas kedudukan dan fungsi anak
Restructuring subsidiaries and affiliates. In parallel with the
perusahaan serta afiliasinya. Kegiatan-kegiatan yang tidak
above plan, the Company also conducts review on the role
langsung berhubungan dengan bisnis inti Perseroan akan
and function of the subsidiaries and its affiliates. Activities
dilepas dari struktur. Sasarannya adalah mewujudkan
with no direct relation with the Company’s core business will
struktur organisasi dan operasional Perseroan yang
be separated from the structure. The purpose is to establish
terfokus, sehingga lebih tanggap menghadapi perubahan
a focused organization structure and operation of the
situasional dan tantangan di masa depan.
Company, therefore make it more responsive in dealing with the situational changes as well as challenges in the future.
6. Information capital
Information & communication technology (ICT). Program
6. Information capital
yang dilakukan adalah menyusun dan mengimplementasikan
Information & communication technology ICT). The
ICT master plan, meliputi antara lain assessment proses bisnis
program carried out is formulating an ICT master plan that
dan ICT pada ketiga perusahaan, kemudian merancang
includes assessments of business process and ICT on the
model, diikuti tahapan pelaksanaan.
three companies, followed by designing a model, with its implementation stages.
System management. Bertujuan melakukan standarisasi sistem pengelolaan pada tiga perusahaan anggota Perseroan,
untuk
mencapai
best practices
dalam
pelaksanaan operasional. 7. Human capital
System management. The intent is standardizing the system management in the three member companies of the Group, to attain the best practices in its operational execution. 7. Human capital
Program pengembangan kompetensi sumber daya
Human Resource competence enhancement program. The
manusia. Perseroan telah melakukan serangkaian persiapan
Company has conducted a series of preparation scheme for
bagi pelaksanaan manajemen SDM berbasis kompetensi.
executing the competence base HR management program. Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
47
ANALISIS DAN PEMBAHASAN MANAJEMEN MANAGEMENT DISCUSSION AND ANALYSIS
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis
Kondisi Umum Perekonomian Indonesia
The General Indonesian Economy Condition
Dalam semester pertama tahun 2007,
During the first half of 2007, Indonesia economy increased
Indonesia
menunjukkan
perekonomian yang
significantly, revealing an awesome result. The rate of interest
menggembirakan. Trend penurunan suku bunga acuan SBI
perkembangan
deflation (based on BI certificate), continued steadily since
yang terus berlanjut sejak awal tahun disambut dengan
the early 2007, was saluted by the economic participants
optimisme pelaku ekonomi. Beberapa indikator makro-
with great optimism. The market optimism was reflected
ekonomi menunjukan perbaikan sebagai refleksi optimisme
through several macroeconomic indicators. The indicators
pasar. Inflasi relatif terjaga, cadangan devisa menguat, pasar
are: stable inflation rate, solidified foreign exchange reverse,
finansial, yakni transaksi di Bursa Efek Indonesia (BEI) terus
financial market (refers to Indonesian Stock Exchange) was
meningkat dan mencatat rekor baru dari sisi jumlah transaksi
keenly improved and scored a new record signified by the
maupun angka Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG). Pasar
numbers of transactions conducted and the multiplication of
obligasi-pun meningkat ditandai dengan naiknya jumlah
stock market index. The obligation bond market developed
transaksi obligasi baik di pasar primer maupun sekunder.
well due to the great increase of obligation bond-based transactions in both primary and secondary market.
Namun sejak pertengahan tahun 2007, perekonomian Indonesia mulai mendapat tantangan yang cukup berat
Nevertheless, by mid 2007 the Indonesian economy faced a
akibat adanya kenaikan harga minyak dunia dan terjadinya
rough challenge due to the increase of the (world) oil price and
gejolak pasar uang internasional yang dipicu dari krisis
the great fluctuation in the foreign exchange market, those of
surat utang subprime mortgage di Amerika. Kondisi tersebut
which ignited by the subprime mortgages crisis in the United
menyebabkan sebagian pihak khawatir bahwa target
States. The condition raised fretfulness that the country would
pertumbuhan ekonomi nasional tidak akan tercapai.
not reach its target of national economic growth.
Namun ternyata perekonomian Indonesia pada tahun
However, the fact shows that during the 2007 Indonesian
2007 secara umum menunjukkan perkembangan yang
General Economy Condition developed significantly. The
menggembirakan. Gross Domestic Bruto (GDP) akhirnya
Gross Domestic Product (GDP) increased by 6.32% compared
tumbuh 6,32%, lebih tinggi dibandingkan GDP tahun lalu
to previous year at 5.51% percentage. The economy
yang sebesar 5,51%. Pertumbuhan ekonomi tersebut banyak
development achieved through the improvement of
disumbang oleh peningkatan produksi dan aktifitas di sektor
production and change of activities states of both mining
pertambangan dan perkebunan yang meningkat karena
and plantation/commercial agricultural sectors. Both sectors
terjadinya lonjakan permintaan produk komoditas primer
established great demands for their primary products.
dari kedua sektor tersebut. Akibatnya nilai tukar Rupiah
As a result, Indonesian Currency Rate (Rupiah) rested in
secara keseluruhan relatif stabil, bahkan rata-rata nilainya di
moderately steady rate point, it achieved the average rate of
akhir tahun menjadi Rp9.140/USD sedikit terapresiasi, 0,29%
Rp9,140/USD, compared to last year’s 2006 where the average
di atas nilainya di akhir tahun 2006, sebesar Rp9.167/USD.
rate stood at Rp9,167/USD, revealing an increase of 0.29%.
Indikator
kondisi
Another indicator or lag measure that explicates Indonesian
makroekonomi Indonesia tahun 2007 membaik adalah
macroeconomic improvement in 2007 is the inflation rate. It
terjaganya tingkat inflasi sebesar 6,60% yang relatif sama
stood at the rate of 6.60%, steadily maintained as 2006 stood at
dengan tahun 2006 sebesar 6,59%. Tingkat inflasi yang
6.59%. The stabilized inflation rate supported Bank Indonesia
terjaga ini mampu membuat Bank Indonesia sebagai otoritas
(as the national monetary authority) to reduce the rate of
moneter menurunkan suku bunga SBI 1 bulan di akhir tahun
interest up to 8.0% for one month period at the end of 2007
2007 menjadi 8,0%, turun 150 basis poin dari posisi awal
this was 150 points less than the previous year attainment
tahun yang sebesar 9,5%. Pada bulan November, rata-rata
at 9.5%. On November, the average rate of interest of the
lain
yang
menunjukkan
bahwa
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
49
suku bunga Kredit Modal Kerja (KMK) dan Kredit Investasi
Credit for Working Capital and the Debt Investment (Credit
(KI) sebesar 13,16% dan 13,19% lebih rendah dibandingkan
of Investment) decreased by 13.16% and 13.19% respectively,
dengan posisi pada akhir tahun 2006 sebesar 15,07% dan
compared to prior year (2006) standing at 15.07% and 15.10%.
15,10%. Penurunan suku bunga ini ditanggapi dengan baik
The decrease of rate of interest was saluted by the financial
oleh pelaku pasar finansial maupun dunia usaha dan pelaku
market participants, corporate business world and others.
ekonomi lainnya.
Kondisi Pasar Semen Domestik
The Domestic Cement Market
Kondisi umum perekonomian Indonesia pada tahun 2007
The General Indonesian Economy Condition in 2007 enabled
tersebut memberikan dampak terhadap penjualan semen
a sales increase of the national cement industry, achieving
nasional yang akhirnya tumbuh sebesar 6,6% dari 32,0
6.6% growth as cement production developed from 32.0
juta ton menjadi 34,2 juta ton. Meningkatnya daya beli
million tons to 34.2 millions tons. The boost of customers
masyarakat menjadi salah satu pendorong meningkatnya
buying powers became one of the principal reasons causing
konsumsi semen nasional tersebut. Secara geografis,
the increase of national cement consumption. Based on the
pertumbuhan tertinggi dialami oleh wilayah luar Jawa,
geographical lag measure, Java was not the one with the
yakni rata-rata sebesar 14,3% atau menjadi 14,5 juta ton.
greatest growth. The remaining areas of Indonesia (Sumatera,
Sedangkan wilayah Jawa hanya tumbuh sebesar 1,8% atau
Borneo, Celebes and other islands) were ones with the
menjadi 19,7 juta ton.
greatest increase at the average growth of 14.3% or 14.5 millions tons. Compared to Java which growth was achieved
Sementara itu, kenaikan konsumsi semen di pulau Sumatera,
merely at 1.8% or 19.7 millions tons.
Kalimantan dan Sulawesi masing-masing adalah sebesar 14,6%,
50
18,4% dan 7,5%, dipicu oleh perkembangan harga komoditas
The great increase of cement consumption in Sumatera, Borneo
dan pelaksanaan Otonomi Daerah. Tingkat pertumbuhan
and Celebes were respectively achieved at 14.6%, 18.4% and
yang tinggi di luar Jawa tersebut menguntungkan bagi
7.5% as a result of commodities price developments and the
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis
penjualan Perseroan secara keseluruhan, karena memiliki
appliance of the territory autonomy. The great increase in the
fasilitas produksi yang berlokasi di Sumatera dan Sulawesi.
island (outside Java) benefited the sales activities of the entire company (or partnership), as their production facilities securely
Dengan kondisi demikian, maka penjualan di luar Jawa
stationed in Borneo and Celebes.
pada tahun 2007 mengalami peningkatan lebih tinggi dibandingkan dengan penjualan tahun 2006. Penjualan di
Based on the conditions, the total sales outside Java in 2007
Sumatera mengalami kenaikan sebesar 13,07%. Penjualan
had obtained a greater increase compared to previous
di Sulawesi dan Kalimantan mengalami kenaikan sebesar
achievement in 2006. The total sales in Sumatera grew
8,52%. Sedangkan pasar di Jawa mengalami penurunan
by 13.07%, while the total sales in Celebes and Borneo
sebesar -6,82% karena adanya persaingan yang ketat dari
increased by 8.52%. Our market in Java decreased by -
2 pemain besar lainnya yang lokasi pabrik dan wilayah
6.82% due to a coarse competition with two other major
pemasaran terbesarnya juga berada di Jawa.
competitors, whom factories and target market cordially located in Java.
Tingginya pertumbuhan penjualan di luar Jawa tersebut didorong oleh pertumbuhan perekonomian di wilayah
The great growth outside Java was empowered by the vast
Sumatera, Kalimantan dan Sulawesi yang meningkat lebih
growing economy development in Sumatera, Borneo and
pesat. Tiga pulau Indonesia tersebut merupakan wilayah
Celebes. Those three Indonesian’s Islands are apposite area
yang cocok untuk areal perkebunan dan kaya akan bahan-
for various agricultural plantations as well popular for their
bahan mineral dasar. Produk dari perkebunan, terutama
sumptuousness of mineral materials. A great domestic and
Crude Palm Oil (CPO) dan bahan tambang terutama
overseas demand and the increase of price towards the
batubara, nikel dan timah sedang mengalami booming,
agricultural plantation products (especially Crude Palm Oil-
berupa peningkatan harga dan permintaan dari pasar luar
CPO) and the mining materials (in particular coals, nickel and
negeri maupun domestik.
tin) explicate their booming.
Masyarakat di wilayah pulau tersebut banyak yang terlibat
Numerous members of local islands communities are
dalam kegiatan perekonomian terkait dengan produk
involved in the economic activities related to the products.
tersebut, sehingga meningkatkan daya beli dan tingkat
At the end, the economic activities improve their buying
kesejahteraannya. Peningkatan kesejahteraan tersebut pada
power and welfare. The development of the communities’
akhirnya meningkatkan kegiatan pembangunan properti,
welfare persuaded the enhancement of local property
sektor konsumen utama produk semen. Kecenderungan
constructions, they are the main consumer of the cement
ini diperkirakan akan masih berlangsung hingga beberapa
products. It is predicted that the conditions will remain for
tahun ke depan.
some years ahead.
Risiko Usaha
BUSINESS RISK
Perseroan
menghadapi
berbagai
risiko
yang
dapat
Company faces several conditions that might obstruct
menghambat pencapaian tujuan dan target Perseroan yang
the achievement of its objectives and targets. Here are the
telah ditetapkan. Adapun risiko potensial yang dihadapi
several potential risks that the company faced (based on the
Perseroan dalam tahun buku 2007 adalah sebagai berikut:
2007 annual report of the company):
Risiko Kenaikan Biaya
Cost (Inflation) Risk
Biaya energi, yang mencakup bahan bakar dan listrik,
The energy consumption, comprised of fuel and electricity,
merupakan komponen biaya yang terbesar, mencapai sekitar
are the main components that acquire up to 37% of the total
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
51
37% dari total biaya produksi. Risiko kenaikan harga batubara
production cost. The risk of coal price increase will cause the
akan berdampak pada naiknya biaya produksi semen, yang
growth of cement production cost, in which altogether it
mendorong Perseroan selalu melakukan upaya-upaya
will persuade the company to conduct series of efficiency
efisiensi secara konsisten dan kontinyu untuk mengurangi
empowering acts (consistently and continually) in order to
risiko kenaikan biaya produksi.
decrease the risk of production cost increase.
Risiko
tinggi
juga
dihadapi
Perseroan
akibat
The Company also faced high risk of dependency to the PLN
ketergantungannya terhadap energi listrik dari PLN, bila
(the State National Electricity Provider) should any increase
terjadi kenaikan tarif. Karena itu, Perseroan melakukan
of electricity cost rate took place at that season. Therefore,
upaya-upaya
dalam
the Company consistently and continually conducted great
mengelola penggunaan energi listrik, termasuk di dalamnya
secara
konsisten
dan
kontinyu
electricity consumption maintenance, the agenda includes
meningkatkan optimalisasi dalam pengoperasian mesin dan
the improvement of maximum attempts in the operation of
peralatan pabrik.
machines and factory’s equipments.
Risiko Pencemaran Lingkungan
Environmental Risk
Kegiatan produksi semen dan penambangan bahan baku
The cement production activities and the mining of the
mengandung risiko pencemaran lingkungan, yang dapat
mineral materials carry environmental risk that might cause
mengakibatkan adanya kewajiban-kewajiban tertentu di
further obligations in the future. It is possible that the local
masa mendatang, termasuk di dalamnya timbulnya tuntutan
community might go against the company and cause future
masyarakat yang dapat mengganggu operasi Perseroan.
operational risk. The company had predicted that series of
Perseroan sudah mengantisipasi adanya kecenderungan yang
environmental related policies and their subsidiaries might
mengarah pada peraturan lingkungan yang semakin ketat di
affect the company’s business activities.
masa mendatang dan munculnya peraturan-peraturan tambahan yang dapat mempengaruhi kegiatan usaha Perseroan.
Therefore, the company consistently performed great management and acts of prevention in order to overcome
Karena
melakukan
the environmental effects caused by the operational
pengelolaan dan pencegahan terhadap dampak lingkungan
itu,
Perseroan
secara
konsisten
activities and the mining process, all aimed to anticipate
dari kegiatan operasi maupun penambangan, untuk
the environmental risk.
memastikan bahwa semua risiko dampak lingkungan yang potensial telah terantisipasi. Risiko Legalitas
Legal Risk
Legalitas adalah aspek terpenting untuk melindungi kegiatan
Legalization is the most important aspect to protect the
usaha dan aspek Perseroan. Perseroan wajib memenuhi
companies business and essential aspects. The company
peraturan perundang-undangan dan prinsip-prinsip GCG
is obliged to abide the constitution and GCG principles
agar terhindar dari risiko terhentinya operasi dan tuntutan
in order to operate well (being prevented from the legal
hukum. Perseroan telah membentuk unit kerja khusus untuk
risk and law suit). In order to do so, the company formed
menangani dan mengelola aset agar tidak beralih dan atau
a special unit that worked on the maintenance and
dikuasai oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab.
management of its assets in order to protect them from the irresponsible parties.
52
Risiko Operasional
Operational Risk
Kegiatan usaha Perseroan dapat dipengaruhi oleh hal-hal
The operational business activities might get affected by
seperti kerusakan mesin, kesulitan atau penundaan dalam
series of things such as the engines damage, complication
memperoleh suku cadang, masalah perburuhan, kekurangan
and delays of spare parts deliverance, labors related
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis
bahan baku, bencana alam dan perubahan peraturan
problems, shortage of materials and force of major as well
pemerintah yang terkait dengan lingkungan. Perseroan
as changes of government’s policies to environmental
berupaya melakukan antisipasi terhadap risiko operasional
issues. Therefore, the company established great acts of
dengan menjalankan pengelolaan bisnis sebaik-baiknya.
maintenance in order to perform well.
Risiko Persaingan Usaha
Competition Risk
Tahun 2007 ditandai dengan perkembangan yang sangat
In 2007, Indonesia achieved a great development and growth
menantang pada industri semen di Indonesia. Permintaan
in the cement industry. The incline of demand increased by
yang tumbuh sebesar 6,6% membuka peluang peningkatan
6.6% and supported greater business prospects. However,
usaha. Namun demikian pola pertumbuhan mulai berubah,
the growth prospects are more significant in the area outside
ke-arah pertumbuhan di luar pulau Jawa. Sementara
Java, since the demands in Java had barely developed and
permintaan di Jawa masih mencatatkan pertumbuhan yang
recorded a small growth. The competition risk became
kecil. Dengan demikian risiko persaingan usaha semakin
greater. In Java, the competition is severe, as other major
melebar. Di Jawa tingkat persaingan tetap ketat, mengingat
competitors have bigger idle capacity due to their low
produsen lain memiliki idle capacity yang masih besar, karena
production facilities utilization rate.
tingkat utilisasi fasilitas produksinya relatif rendah. In order to survive in the competition and in order to Langkah antisipasi Perseroan dalam menghadapi risiko
face the risk (based on the conditions stated above), the
persaingan usaha dengan kondisi sebagaimana tersebut di
company took steps by: conducting acts of marketing and
atas adalah: melakukan sinergi pemasaran dan distribusi atas
distribution synergies on production facilities, campaigning
fasilitas produksinya, peningkatan promosi, trade incentives
greater promotion, providing trade incentives and rewarding
dan pemberian reward bagi pelanggan.
the customers.
IMPLEMENTASI STRATEGI DAN HASIL
Implementation of Strategies and
OPERASIONAL DI TAHUN 2007
Operational Results in 2007
Sepanjang tahun 2007, kondisi umum yang dihadapi oleh
In 2007, the company faced several challenges of both internal
Perseroan baik dari sisi eksternal maupun internal cukup
and external aspects, those of which were quite intriguing. On
menantang. Dari sisi eksternal, peluang cukup terbuka karena
the external aspect, there was a great business prospect since
permintaan semen cenderung meningkat. Peningkatan
the demands for cement multiplied. Again, the enlargement
permintaan yang besar terjadi di luar Jawa. Di Jawa, sekalipun total
of great demands took place outside Java. In Java, despite
konsumsinya secara nasional paling besar, laju peningkatannya
the fact that they hold the biggest number of total national
kecil dan belum cukup menampung pertumbuhan produksi
cement consumption, there was a small incline of growth.
semen yang banyak terkonsentrasi di Jawa. Sebagaimana
This is contradictory to the fact that enormous numbers of
diketahui, di Jawa ada tiga produsen semen besar yang
cement production are located in Java. Undeniably, Java has
beroperasi, dengan wilayah pemasaran utama adalah di Jawa.
three great cement major production companies whose
Akibatnya terjadi persaingan yang cukup ketat.
main target markets is Java. This undeniably led to a rough competition.
Di sisi internal, sekalipun program konsolidasi organisasi sudah
mulai
terselesaikan,
Perseroan
menghadapi
On the internal aspect, despite its settlement on the
keterbatasan fasilitas produksi. Tingkat utilitas fasilitas
consolidation program, the company had to deal with the
produksi milik Perseroan sudah cukup tinggi, rata-rata di atas
production facilities limitation. The production facilities
90%, bahkan beberapa pabrik sudah mencapai 98%.
utilization rate was already on high ground, they hit 90% in general basis and some achieved 98%. Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
53
Menghadapi kondisi eksternal dan internal serta dengan
In order to overcome the external and internal challenges,
mempertimbangkan
utama
the Management then decided to take steps and apply
yang dihadapi oleh Perseroan seperti diuraikan di atas,
risiko-risiko
potensial
some strategies (by considering the potential risk faced
Manajemen menerapkan strategi untuk memenangkan
by the companies). The strategies were aimed to win the
persaingan sehingga dapat memberikan nilai tambah bagi
competition and provided extra points for the parties in
pemangku kepentingan. Strategi tersebut adalah Revenue
interests. The strategies applied were Revenue Management,
Management, Cost Management, Capacity Management dan
Cost Management, Capacity Management and Increasing
Increasing Competitive Advantage. Ke-empat strategi tersebut
Competitive Advantage. The four strategies are operational
merupakan strategi operasional yang akan terus dijalankan
strategies that will be conducted to achieve growth and
untuk menjamin tercapainya pertumbuhan dan profitabilitas
maximum profits. The operational targets are settled at the
maksimum. Penekanan sasaran operasional disesuaikan pada
beginning of each execution period and applied based on
tiap-tiap periode pelaksanaan sesuai dengan kondisi yang
the conditions at the present time.
berlangsung. Implementasi Strategi
Implementation of Strategies
Revenue Management
Revenue Management
Strategi ini sangat erat dengan kegiatan pemasaran Perseroan.
The strategic is inseparable from the marketing activities. The
Dengan strategi revenue management, pola dan strategi
revenue management strategy is a model and marketing
pemasaran selalu ditinjau ulang, sebaran penjualan produk
strategies that are always reviewed (and measured). Sales
diutamakan pada daerah yang memberikan marjin laba
activities dispersion are focused on the area that offers an
usaha optimal melalui program optimasi distribusi sehingga
optimal return revenue through the optimal distribution
daerah pemasaran dan pola angkutan disesuaikan.
program (the marketing territory and transportation were then adjusted).
Implementasi Strategi Revenue Management
Implementation of Revenue Management Strategies
Untuk mendapatkan kinerja penjualan yang maksimal, fokus
In 2007, in order to achieve a remarkable sales performance, the
wilayah penjualan Perseroan pada tahun 2007 adalah di
company focused on the domestic market. The management
pasar domestik. Sesuai dengan keunggulan geografisnya
applied the distribution and sales synergy strategy in order to
dimana PT Semen Padang berlokasi di barat (Sumatera),
achieve the price at the optimal profit margin. The strategy
PT Semen Gresik di tengah (Jawa) dan PT Semen Tonasa
is based on the beneficial aspect of our factories landscape
di sebelah timur (Sulawesi) dan untuk mendapatkan harga
dispersion (PT Semen Padang is located in West Sumatera, PT
dengan profit margin optimal, manajemen menerapkan
Semen Gresik is located in Central Java and PT Semen Tonasa
sinergi distribusi dan penjualan. Perseroan mengelola
is located in the East of Celebes). The company manages to
pasokan ke setiap wilayah pasar baik domestik maupun
supply products in every market territory of both domestic
ekspor agar memberikan nilai tambah yang paling besar,
and overseas (export commodities) in order to obtain great
dengan memperhatikan:
surplus points. The strategies were:
- Pasokan dari pabrik yang terdekat, sehingga menghasilkan
- The supplies in the market points were distributed from the
efisiensi beban distribusi. - Peningkatan utilisasi kapasitas packing plant.
- Improvement of utilization packing plan capacities.
- Alokasi ekspor dari pabrik yang lebih dekat dengan
- Export supplies were obtained from the closest factories
pasar ekspor.
54
closest factory thus enabled efficient distribution cost.
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
to the export market points.
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis
Selain meningkatkan efisiensi distribusi, sinergi distribusi
The distribution synergy is aimed to improve the distribution
juga ditujukan untuk menyeimbangkan posisi persediaan
efficiency, to maintain the factories cements supplies,
semen di setiap pabrik dan packing plant dan meningkatkan
improve packaging plant and finally improve the speed of
kecepatan pengiriman semen ke konsumen.
distribution to the consumers.
Dalam tahun 2007, Perseroan melakukan upaya-upaya
In 2007, the company conducted several ways to raise their
peningkatan brand image dan loyalitas pelanggan guna
brand image, keep up consumers’ loyalty in order to maintain
mempertahankan posisi market leader, dengan cara
their position as a top market leader. The company diligently
mengkomunikasikan keunggulan produk dan layanan
communicate the products benefits and promote their service to
kepada masyarakat melalui kegiatan-kegiatan promosi below
the public through below the line (BTL) promotion activities and
the line (BTL) dan above the line (ATL) melalui media cetak dan
above the line (ATL) promotion activities, those came through the
elektronik maupun media lainnya.
printed and electronic media (as well of other form of media).
Selain itu, Perseroan juga melakukan peningkatan kecepatan
Nevertheless, the companies also improved their customers’
penyelesaian keluhan pelanggan dengan memanfaatkan
service by optimizing the speed response to customers’
saluran bebas pulsa dan kunjungan langsung di lapangan.
complains and to provide solutions to the problems.
Membina
pelanggan
Moreover, another way is to visit the customers directly on the
melalui temu pelanggan yang diselenggarakan secara
construction points. The company also established and built
rutin merupakan prioritas Perseroan untuk menciptakan
relationships with the costumers through regular customers
heart share di benak pelanggan yang pada akhirnya dapat
meetings to create heart unity and emotional attachment
meningkatkan loyalitas pelanggan.
that at the end led to improved costumers’ loyalty.
Kinerja Penjualan
Sales Performance
Dengan demikian, maka, Semen Gresik memfokuskan
In that order, Semen Gresik maintained its sales in Java and
penjualan di pulau Jawa dan Indonesia bagian tengah,
Central part of Indonesia, while Semen Padang summoned
Semen Padang fokus di pulau Sumatera dan Indonesia
for the remaining market in Sumatera and West part of
bagian barat dan Semen Tonasa fokus di pulau Sulawesi
Indonesia, leaving Semen Tonasa to focus on the Celebes and
dan Indonesia bagian timur. Dengan strategi ini, Perseroan
the remaining East part of Indonesia. By applying the strategy,
masih menguasai market share semen nasional, sebesar
the company took up the biggest number of national
44,4%. Secara keseluruhan, total volume penjualan domestik
cement market share at 44.4%. Overall, in 2007 the company’
Perseroan pada tahun 2007 mencapai 15,2 juta ton, meningkat
total volume of domestic sales achieved 15.2 million ton,
dibandingkan tahun sebelumnya sebesar 14,9 juta ton.
compared to 2006’s achievement at 14.9 million ton.
Perseroan lebih memfokuskan penjualan ke pasar dalam
The company focused its sales on the domestic market, while
negeri, dengan tetap menjaga pasar ekspor. Volume
maintaining the export-market at the same time. The export
penjualan ekspor tahun 2007 mencapai 1,8 juta ton. Mayoritas
volume sales reached 1.8 millions ton in 2007. Semen Padang
kegiatan ekspor dilakukan oleh Semen Padang karena letak
is appointed to manage most of the export supplies due to
geografisnya yang strategis sehingga biaya distribusinya
its geographical advantage which at the enabled distribution
lebih efisien.
cost efficiency.
Cost Management
Cost Management
Dengan strategi ini management memfokuskan pada
Through the application of the strategy, the company
upaya efisiensi biaya melalui pengelolaan bahan baku,
managed to focus on the supervision of the cost efficiency,
kemasan, energi, pemeliharaan, pola distribusi dan moda
packaging plant, energy cost, maintenance cost, distribution
hubungan
emosional
dengan
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
55
pengangkutan sehingga produk Perseroan memiliki daya
scheme and transportation variant that enables to create a
saing maksimal. Pemilihan jenis bahan bakar dan pola
product with great competitive advantage (CA). Great control
angkutan produk dibenahi untuk menekan pengaruh
and supervision in fuel type selection and transportation
kenaikan harga bahan bakar.
variant was one way to beat the increase of fuel price.
Implementasi Strategi Cost Management
The Implementation of Cost Management Strategies
Sasaran program efisiensi dan sinergi yang dilakukan di tahun
The cost synergy and efficiency programs top objectives
2007 ditujukan terutama pada rangkaian proses produksi dan
are focused to series of activities on production process and
distribusi yang memberikan dampak besar dalam optimasi
distribution scheme that would give an optimum cost of
beban pokok pendapatan, yaitu fokus pada kegiatan antara lain:
goods sold:
1. Bahan Baku
1. Raw Materials
Pasokan bahan baku diupayakan didapat melalui
The supplies of basic materials are managed through the
pencarian sumber-sumber bahan baku dengan harga
findings of great resources that come with competitive
yang lebih kompetitif serta memenuhi standar kualitas
price and qualities settled in agreement (whereby the
yang telah ditetapkan dengan pemasok pada harga yang
prince given by the supplier should not exceed the agreed
telah disetujui sebelumnya.
price as offered on the previous agreement).
Untuk bahan penolong, hal yang telah dilakukan adalah
In order to maintain the supplies of subsidiary materials,
menggunakan material-material yang merupakan produk
the company maintained to establish the supplies
samping dari industri lain di dalam negeri, seperti: fly ash,
by acquiring them from in-line domestic industry, for
gypsum sintetis, copper slag dan sebagainya.
example: fly ash, gypsum synthesis, copper slag and many others.
2. Kemasan
2. Packaging
Perseroan melakukan upaya penurunan biaya kemasan
The company decreased its packaging cost through the
dengan mencari sumber bahan yang lebih murah dan
findings of low cost materials. One of the innovative steps
menerapkan pengadaan bersama untuk bahan kemasan.
taken was through the use of 90gsm two ply as a new
Langkah yang dilakukan misalnya penggunaan kantong
option to the old of 70 gsm three-ply bag.
semen 90 gsm two ply menggantikan kantong semen 70 gsm three-ply. 3. Energi
3. Energy
Batubara merupakan bahan bakar utama untuk industri
Coals are the substantial assets in the cement industry.
semen. Total kebutuhan batubara Perseroan di tahun
In 2007, the Company’s usage of coals reached 2,556,442
2007 adalah sebesar 2.556.442 ton sedangkan kebutuhan
tons while the electricity energy consumption attained
energi listrik adalah sebesar 1.699.797 MWH.
1,699,797 MWH.
56
Melihat besarnya konsumsi batubara, maka Perseroan
As a result of enormous coals consumption, Company
berupaya menekan biaya dengan menurunkan porsi
persuaded to decrease production cost. This is done
pemakaian batubara High Calory, sekaligus meminimalkan
through the reduction of high-calorie coals usage
pemakaian bahan bakar minyak pada proses pembakaran.
and the use of oil during the combustion process. The
Kontrak-kontrak pengadaan batu-bara yang sifatnya
partial contracts between the company and the coals
parsial, direview ulang dan diupayakan untuk dipenuhi
suppliers were reviewed. The contracts were renewed
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis
melalui kontrak batubara bersama (group) dalam jangka
and signed for long-term agreements. The aim was
panjang. Cara ini membuat bargaining position Perseroan
to achieve a pleasant bargaining position with the
di hadapan pemasok meningkat, sehingga lebih
supplier, so that the Company might receive greater
memungkinkan didapatnya harga yang lebih kompetitif.
competitive price.
Untuk menurunkan biaya listrik, dilakukan pengaturan
During the Off-Peak Time, the equipments are used and
pola operasi dengan mengoptimalkan operasi peralatan
optimized based on certain operation scheme, therefore
di Luar Waktu Beban Puncak (LWBP).
the electricity cost might be cut down.
4. Pemeliharaan
4. Maintenance
Meningkatkan pengendalian biaya pemeliharaan melalui
Improving the supervision of maintenance cost through
implementasi Total Productive Maintenance (TPM) dalam
the implementation of Total Productive Management in
rangka meningkatkan kehandalan peralatan pabrik
order to improve the mechanism of factories equipments
dan menurunkan down time pabrik, sehingga utilisasi
and cut down the factory’s down time as well optimizing
peralatan produksi tercapai secara optimal.
the production facilities utilization.
5. Distribusi dan transportasi
5. Distribution and Transportation.
Melaksanakan pengintegrasian sistem distribusi dan
Applied incorporated distribution and transportation
transportasi melalui evaluasi tarif, menerapkan kontrak
system through fee reviews and reports, transportation
transportasi
pasar
agreements (based on the performance), supplying
dengan biaya distribusi yang paling efisien, menentukan
berdasarkan
kinerja,
memasok
activities with efficient distribution cost, as well to
mode transportasi (darat/laut) yang tepat untuk
decide the best transportation variant that improved
meningkatkan efisiensi, mengurangi multiple handling
efficiency, reduced multiple handling and increased
serta meningkatkan utilisasi kendaraan angkutan.
transportation utilization.
Kinerja Produksi
Production Performance
Total kapasitas produksi semen terpasang Perseroan sebesar
The total installed production capacity of the Company’s
17,1 juta ton, yang terdiri dari Semen Gresik sebesar 8,2 juta ton,
cement is achieved at 17.1 millions of tons, which includes
Semen Padang sebesar 5,4 juta ton dan Semen Tonasa sebesar
the production of Semen Gresik at 8.2 millions tons, Semen
3,5 juta ton. Dibandingkan dengan kapasitas terpasang nasional,
Padang at 5.4 millions tons and Semen Tonasa at 3.5millions
maka kapasitas terpasang Perseroan adalah sebesar 38,1%.
tons. The Company’s installed production capacity is 38.1% in total ratio compared to the national installed capacity.
Produksi semen yang dicapai di tahun 2007 mengalami peningkatan sebesar 3,1% di atas tahun lalu, yaitu 16.278.826 ton
In 2007, the cement production increased by 3.1% which
di tahun 2006 menjadi 16.786.271 ton di tahun 2007. Pencapaian
respectively stood at 16,786,271 compared to 2006’s
produksi semen dihasilkan dari pabrik-pabrik yang dimiliki
production at 16.278.826 tons. The Company’s total cement
Perseroan sebagai berikut:
production is fairly dispersed as stated below:
• Produksi Semen
2006
2007
• Cement Production 2006 2007
- Semen Gresik 8.021.556 ton 8.136.794 ton
- Semen Gresik 8,021,556 tons 8,136,794 tons
- Semen Padang 5.312.822 ton 5.473.573 ton
- Semen Padang 5,312,822 tons 5,473,573 tons
- Semen Tonasa 2.944.448 ton 3.175.904 ton
- Semen Tonasa 2,944,448 tons 3,175,904 tons
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
57
Dengan adanya kenaikan produksi tersebut, maka utilisasi
As a result of the productions increase, in 2007 the equipments
peralatan mengalami peningkatan sebesar 2,0% di atas tahun
utilization increased by 2.0% and achieved 98.2% compared
lalu, yaitu 96,2% di tahun 2006 menjadi 98,2% di tahun 2007.
to 2006’s achievements at 96.2%.
Peningkatan kinerja produksi tersebut adalah hasil dari
The development of production performance is a result
pemeliharaan secara berkala dan terencana terhadap peralatan
of: frequent and planned maintenance scheme applied on
produksi, improvement peralatan produksi dan pengendalian
productions equipments, the improvement of production
proses produksi, serta pelaksanaan program sinergi produksi
equipments and supervision of production process as well
antar pabrik-pabrik yang dimiliki Perseroan, meliputi sinergi
as the execution of production synergy program applied
di bidang implementasi Total Productive Maintenance (TPM),
on all of the factories owned by the Company. The synergy
sharing Best Practices, pengelolaan Security Part yang efisien yang
program is applied on the Total Productive Maintenance,
didukung dengan peningkatan implementasi Safety, Health and
sharing Best Practises, Security Part efficient maintenance
Environment (SHE) di tingkat Perseroan.
that altogether supported by the implementation of Safety, Health and Environment (SHE) on the Company’s level.
Capacity Management
Capacity Management
Peningkatan kapasitas produksi dilaksanakan dan dirancang
The Company was able to cope up with the raise of demands
secara seksama baik untuk pembangunan pabrik baru
(while at the same time maintaining the operation stability
maupun up-grading existing fasilitas produksi. Hal ini
that paired with high utilization level) due to their great
menjadikan Perseroan mampu memenuhi permintaan pasar
productions plans and execution. The increase of production
yang meningkat dan dapat menjaga kestabilan operasi
capacity was planned extensively and executed to develop
dengan tingkat utilisasi yang tinggi.
new factories and to up-grade existing production facilities.
Pada tahun 2007, beberapa kegiatan yang telah dilakukan
In 2007, in order to improve the management capacities, the
dalam rangka pengelolaan kapasitas adalah sebagai berikut:
Company worked on several attempts:
• Kegiatan rancang bangun untuk optimasi fasilitas produksi.
• Planning and development activities in order to optimize
• Perencanaan pembangunan dua unit pabrik baru yang
the existing factories.
telah disetujui dalam RUPSLB tanggal 10 Desember
• Planning scheme of two new factories development
2007, dengan kapasitas masing-masing 2,5 juta ton.
and constructions that was approved by the RUPSLB on
Pembangunan pabrik baru dengan total investasi
December 10th 2007, whereas they hold the capacity to
sebesar US$ 670 juta tersebut dimulai tahun 2008 dan
produce 2.5 millions tons (per factory). The construction of
direncanakan mulai berproduksi pada tahun 2011.
the new factory would be conducted with a total investment capital at US$ 670 millions that would be started by 2008. By 2011, the factories are planned to run and start producing.
Increasing Competitive Advantage
Increasing Competitive Advantage
Untuk meningkatkan keunggulan bersaing akan dilakukan
In order to improve the competitive advantage, several
implementasi program-program restrukturisasi korporasi,
development integrated programs will be implemented, some
restrukturisasi
pengembangan
subsidiary companies will go on reviews and restructured,
kompetensi SDM dan penyempurnaan Information and
anak
perusahaan,
human resources competency will be developed and a
Communication Technology.
great improvement in Information and Communication Technology will be conducted.
58
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis
Selama tahun 2007, kegiatan yang telah dilakukan
In 2007, several attempts were conducted by the Company in order
Perseroan untuk meningkatkan keunggulan kompetitif
to improve their Competitive Advantage. Those of which are:
adalah sebagai berikut: • Corporate restructured. Some aspects maintained were • Restrukturisasi korporasi, beberapa fungsi yang sudah dikelola adalah Pemasaran, Procurement dan aktivitas Penelitian Pengembangan. • Restrukturisasi anak perusahaan, Perseroan telah menyusun kebijakan dan master plan.
Marketing, Distribution, Transportation, Procurement and Activities Analyzer and Development. • Subsidiary companies restructured. The Company already planned several policies and generated the master plan. • Human Resources Competency Developed. The Company
• Pengembangan kompetensi SDM, Perseroan telah
had implemented the remuneration system (based on the
memberlakukan sistem remunerasi yang disesuaikan
market survey), so that the compensation provided for the
berdasarkan survey pasar, sehingga kompensasi bagi SDM berada pada level yang kompetitif pada industrinya. • Penyempurnaan Information and Communication Technology,
human resources would remain competitive. • Communication and Information great development. The Company had finished its ICT master plan.
Perseroan telah menyelesaikan penyusunan ICT master plan. Penelitian dan Pengembangan
Research and Development
Perseroan melakukan kegiatan penelitian dan pengembangan
The company conducted series of research and development
dalam rangka meningkatkan efisiensi dan daya saing Perseroan.
in order to improve their efficiency and competitive
Fokus kegiatan di tahun 2007 adalah sebagai berikut:
advantage. Below stated the Company’s focus in 2007:
• Pengembangan Produk
• Products Development
Dalam rangka meningkatkan daya saing di pasar, Perseroan
In order to improve the market competitive advantage,
melakukan kegiatan penelitian dan pengembangan produk
the Company needs to conduct several researches and
secara berkelanjutan. Kegiatan pengembangan produk
products developments in great stages. The development
dilakukan sebagai wujud “continuous improvement” yang
of the products is a reflection of “Continuous Improvement”
dilakukan oleh Perseroan yang berorientasi kepada jaminan
which was done by the company which measures and
kualitas produk, efisiensi dan kepuasan pelanggan.
objectives are based on the quality of the products, efficiency and customers’ satisfaction.
• Pemanfaatan Bahan Baku Alternatif
• The Utilization of Alternatives Raw Materials
Dalam rangka efisiensi biaya dan penghematan sumber daya
In order to lower the efficiency cost and to save natural
alam, Perseroan melakukan penelitian dan pengembangan di
resources, the Company conducted research and development
bidang pemanfaatan bahan baku alternatif sebagai substitusi
to series of possible utilization of other alternatives materials
bahan baku yang dipakai pada proses produksi.
that might be used for the production.
• Laboratorium
• Laboratory
Untuk mendukung kegiatan penelitian dan pengembangan,
In order to support the research and development
Perseroan memiliki fasilitas laboratorium pengujian yang
sector, the Company owns a laboratory testing facilities,
terakreditasi oleh SNI 19-17025-2005.
accredited by the SNI 19-17025-2005.
• Pengembangan Bahan Bakar
• Development on Fuel
Kegiatan penelitian dan pengembangan bahan bakar
Research and study on the fuel consumption became the
menjadi perhatian Perseroan dalam rangka meningkatkan
Company’s focus in order to increase efficiency and secure
efisiensi dan pengamanan pasokan jangka panjang.
the long term resources. Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
59
Kegiatan
pengembangan
bahan
bakar
(khususnya
The activities to develop and study the fuel related materials
batubara) disesuaikan dengan ketersediaan sumber bahan
are based on the availability of the coals resources. The
bakar. Langkah yang dilakukan Perseroan, yaitu:
attempts conducted by the Company:
- Meningkatkan batubara medium calorie dan low calorie - Merencanakan kebutuhan batubara jangka panjang untuk memenuhi kebutuhan saat ini serta rencana pabrik baru dan power plant. - Melakukan
- Improve the use of coals (both of medium calorie and low calorie consumption). - Generate an extensive plan that includes the calculation of coals usage (on long term period) in order to complete
modifikasi
peralatan
produksi
untuk
menyesuaikan ketersediaan bahan bakar.
the factories’ production needs. The plan also was also attached with the calculation of coals consumption in the new factories and their power plant. - Modify the production equipments in order to adjust with the limitation of fuel resources.
• Pengembangan Kemasan
• Packaging Development
Kegiatan pengembangan kemasan dilakukan dalam rangka
The packaging activities development was done to improve
meningkatkan efisiensi, dengan tetap menjaga kualitas.
the efficiency cost by maintaining the quality at the same
Langkah yang telah dilakukan Perseroan, yaitu:
time. Some attempts conducted by the Company:
- Meningkatkan pemakaian kantong Kraft 90 gsm two ply menggantikan kantong Kraft 70 gsm three ply.
- Improve the usage of Kraft bag 90 gsm two ply, that became the new alternatives and changed the
- Meningkatkan kantong woven one ply menggantikan kantong woven laminasi.
utilization of Kraft bag 70 gsm three ply variant. - Improve the usage of woven one ply bag with the
- Pemakaian kertas Kraft lokal.
woven laminated three ply method. - Utilize the local Krafts’ papers.
Pengembangan SDM
Human Resources Development
Sesuai dengan peran penting sumber daya manusia sebagai
As human resources are great supports to success of the
pendukung keberhasilan usaha, Perseroan terus melanjutkan
industrial world, the Company strikes to improve their
upaya
keterampilan
competency and capabilities on both technical aspect and
pegawai, baik di bidang teknis maupun manajerial. Sasaran
managerial aspects. The targets of improvement are meant
peningkatan yang akan dicapai adalah kemampuan
to achieve a great competency in understanding the market
memahami kebutuhan pasar dan keunggulan kompetensi
needs and the competitive advantages aspects in order to
untuk mengatasi kompetisi yang semakin meningkat.
survive the greater competition.
Sebagai perusahaan yang tumbuh dan berkembang secara
As a vast growing and developing company, the Company
berkelanjutan, Perseroan mengupayakan penyempurnaan
worked on several strategic development system and
sistem dan infrastruktur yang mampu menunjang
infrastructure that would come at best to support the human
peningkatan
peningkatan
kinerja
kompetensi
SDM.
dan
kebijakan
resources capital. Series of policies and management system
dan sistem manajemen SDM telah dikembangkan
Serangkaian
were developed. Those include several important steps that
yang meliputi beberapa langkah penting, termasuk
include great career planning and remuneration packages to
perencanaan jenjang karir dan paket remunerasi untuk
establish maximum work performance.
menunjang kinerja optimal.
60
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis
Pada tahun 2007, Perseroan telah mengembangkan konsep
In 2007, the Company succeeded in developing the
manajemen sumber daya manusia berbasis kompetensi,
management of human resources capital that was based
bekerjasama dengan konsultan independen, dalam rangka
on their competency. The company cooperated with
menyiapkan pegawai yang siap menghadapi perubahan
independent consultant to prepare their employees in
dalam mencapai tujuan Perseroan jangka panjang. Sejalan
order to be ready for great challenges in order to achieve
dengan proses transformasi korporasi tersebut, untuk
company’s long term goals. This corporate transformation
mengantisipasi
di
is aimed to anticipate the great challenges to achieve the
masa yang akan datang, serta menyiapkan SDM yang
Company’s long term goal and at the same time preparing
profesional, saat ini Perseroan sedang menyusun human
their professional human resources. Thus, the company
capital master plan yang meliputi organization and human
is currently working on the human capital master plan
capital management alignment, integrated human capital
that includes organization and human capital alignment,
planning and optimization, high performance system and
integrated human capital planning and optimization, high
culture development, leadership capability enhancement and
performance system and culture development, leadership
accelerated and integrated human capital development.
capability enhancement and accelerated and integrated
rencana
perkembangan
Perseroan
human capital development. Perseroan telah melaksanakan assessment pegawai dalam rangka pengembangan dan penempatan pegawai.
The Company executed employee assessment in order to
Program pendidikan dan pelatihan pun terus dilaksanakan
develop and station their staffs in the right place. Education
guna meningkatkan kompetensi sesuai bidang tanggung
program and training series are continually implemented to
jawabnya, di bidang
improve the work performance and competency (based on
pemasaran, produksi maupun
operasional lainnya
their assigned area of work, whether one works in marketing, production, or other operational group).
Pengembangan ICT
ICT Development
Penyediaan sistem informasi di Perseroan dirancang untuk
The availability of information system in the Company is
menciptakan manfaat usaha dan efektivitas bisnis yang
designed to give operating benefits and business effectiveness
mampu mempercepat proses pengambilan keputusan
to accelerate decision making by giving relevant information
dengan memberikan informasi dan alat analisis yang efektif
and analyzing tools for the users.
dari aspek waktu dan kualitas. In 2007, in order to upgrade the synergy between the three Untuk meningkatkan sinergi antara tiga perusahaan yaitu Semen
companies, Semen Gresik, Semen Padang and Semen
Gresik, Semen Padang, Semen Tonasa serta meningkatkan
Tonasa, the Company along with IT Consultant, Deloitte,
keunggulan kompetitif, maka pada tahun 2007, Perseroan
developed a blue print or arranged the documents of
bekerja sama dengan konsultan IT, Deloitte, mengembangkan
Information & Communication Technology Master Plan
blue print atau Information & Communication Technology Master
(ICTMP). The arrangement of the said ICT Master Plan was
Plan (ICTMP). Aktivitas Penyusunan ICT Master Plan tersebut
started by first doing assessment of the business process and
diawali dengan melakukan assessment proses bisnis dan ICT
ICT in the above three companies. This assessment resulted
pada ketiga perusahaan. Assessment tersebut menghasilkan
in the findings of various things that can be synergized by
penemuan berbagai hal yang dapat disinergikan oleh ketiga
the three companies which will later create new values and
perusahaan melalui ICT yang akan menciptakan nilai-nilai dan
opportunities for the Company.
peluang baru bagi Perseroan.
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
61
Selanjutnya berdasarkan hasil assessment tersebut, dirancang
Later, based on the assessment results, an ICT model for the
model ICT untuk ketiga perusahaan yang diharapkan mampu
three companies was created, its purpose was to support
mendukung strategi bisnis sekaligus memperkuat daya saing.
business strategy and competitiveness. In order to support
Dalam rangka mendukung tujuan dan penciptaan nilai-nilai
the purpose and creation of new values and opportunities,
serta peluang baru tersebut maka dirumuskanlah 17 inisiatif
as mentioned above, 17 initiative business strategy and ICT
strategi bisnis dan ICT selama 3 tahun yang akan dimulai
were formulized, this three year plan would start in 2008. One
pada tahun 2008. Salah satu inisiatif yang akan dijalankan
of the initiatives that would be done is to do centralization in
adalah melakukan sentralisasi pengelolaan sistem informasi
the Company’s information system management by doing
Perseroan dengan konsep single system solution/single service
single system solution/single service including data center
termasuk sentralisasi data center dan single domain pada
and data domain centralization of the Company’s email.
email perusahaan. Other initiative strategy is the fundamentalism of Inisiatif strategis lainnya adalah standarisasi proses bisnis dan
business process and Enterprise Resource Planning (ERP)
standarisasi Enterprise Resource Planning (ERpStandardization)
Standardization including also systems and accounting
termasuk juga standarisasi sistem dan prosedur akuntansi di
procedure standardization in the three companies. This
ketiga perusahaan. Kegiatan sentralisasi pengelolaan ICT dan
standardizing activity is aimed to improve the quality of data
standarisasi proses bisnis tersebut bertujuan meningkatkan
and financial & operational information of the Company
kualitas data dan informasi keuangan dan operasional
that will accelerate and facilitate the giving of the rest of the
Perseroan yang akan mempermudah dan mempercepat
financial and operational information to the internal and
penyajian informasi keuangan dan operasional lainnya
external side of the company.
kepada pihak internal maupun pihak eksternal perusahaan. Later, an ICT network aimed to connect entity relationship Untuk mempermudah proses sentralisasi pengelolaan ICT dan
between the three companies would be built, to facilitate the
standarisasi proses bisnis, akan dibangun jaringan ICT yang
ICT management centralization process as well as business
menghubungkan ketiga entitas Perseroan yaitu Semen Gresik,
process standardization. In the event of improving the ICT
Semen Padang dan Semen Tonasa. Bahkan dalam rangka
management quality, the Company would also implement
meningkatkan kualitas pengelolaan ICT, Perseroan juga akan
ICT Governance and standard security that will be useful
mengimplementasikan ICT Governance dan standar security yang
in ensuring that the management of ICT has been done
berguna untuk memastikan pengelolaan ICT sudah dilakukan
according to the best practice of ICT according to the Good
sesuai praktek ICT yang terbaik (best practice) dan selaras dengan
Corporate Governance so that the Company’s ICT will be
Good Corporate Governance sehingga ICT Perseroan mampu
able to guarantee that the information given is relevant and
menjamin, bahwa informasi yang dikeluarkan atau disajikan
trustworthy. This suits the Company’s ICT vision which is, “to
relevan dan dapat dipercaya. Hal tersebut sesuai dengan Visi
become strategic partner for the business units” through
ICT Perseroan yaitu “menjadi partner strategis bagi unit-unit bisnis”
the availability of ICT by improving the company business
melalui penyediaan ICT dengan cara perbaikan proses bisnis
process continuously.
perusahaan secara terus-menerus.
TINJAUAN KINERJA KEUANGAN
FINANCIAL REVIEW
Hasil dari Implementasi strategi yang secara ketat dilakukan
The strategic implementations conducted persistently by the
Perseroan pada tahun ini, menghasilkan kinerja yang meningkat
Company in 2007 resulted in remarkable improvements. The
signifikan dibandingkan tahun lalu. Secara garis besar, pencapaian
performance achievements are as reported below:
kinerja tersebut dapat diuraikan sebagai berikut :
62
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis
1. Pendapatan
1. Revenue
Dengan menerapkan strategi revenue management di atas,
By implementing the revenue management strategy
maka pada tahun 2007, pendapatan Perseroan mencapai
above, in 2007, the Company’s revenue reached
Rp9.601 miliar, atau meningkat 10% dari tahun 2006 sebesar
Rp9,601 billion, or a 10% increase from 2006’s Rp8,728
Rp8.728 miliar. Kontribusi pendapatan tersebut diperoleh
billion. Its contribution came from the sales of; cement
dari penjualan semen sebesar 99,2%, terak sebesar 0,2%,
99.2%, clinker 0.2% and others 0.5%.
sedangkan penjualan produk lain sebesar 0,5%.
The revenue received from domestic market reached
Hasil pendapatan tersebut diperoleh dari pasar domestik
Rp8.948 billion or 93.2% with following composition;
sebesar Rp8.948 miliar atau 93,2%, dengan komposisi
Java market Rp4,671 bilion or 52.2% and outside
pasar Jawa sebesar Rp4.671 miliar atau 52,2% dan luar
Java Rp4,277 billion. Meanwhile, export market
Jawa sebesar Rp4,277 miliar. Sedangkan pasar ekspor
contributed Rp653 billion.
memberikan kontribusi Rp653 miliar. 2. Beban Pokok Pendapatan
2. Cost of Revenue
Beban pokok pendapatan Perseroan pada tahun 2007 sebesar Rp5.600 miliar atau lebih tinggi 3,7% dibanding
The Company’s cost of revenue in 2007 was Rp5,600 billion or 3.7% higher compared to
tahun sebelumnya sebesar Rp5.400 miliar. Dengan
the previous year, which was Rp5,400 billion. By
menerapkan fokus strategi cost management sebagaimana
implementing the cost management strategy
yang dicanangkan, Perseroan mampu menurunkan biaya
focus as stated, Company was able to decrease
bahan baku sebesar Rp2.095 per ton atau 8,6% dan beban
raw material cost to Rp2,095 per ton or 8.6% and
pemeliharaan sebesar Rp2.717 per ton atau 7,9%. Dengan
maintenance cost to Rp2,717 per ton or 7.9%. Also
penerapan fokus strategi itu pula, Perseroan mampu
by implementing the strategy focus, Company
menekan laju kenaikan biaya kemasan, biaya bahan bakar
was able to depress the increase of packaging
dan biaya distribusi, sehingga masing-masing meningkat
cost, fuel cost and distribution cost, which caused
sebesar 6,67%, 2,67% dan 1,5% dibanding tahun 2006.
each one of it to increase to 6.67%, 2.67% and 1.5%
Secara keseluruhan beban pokok per ton mengalami
compared to 2006. In totality, cost of revenue per
kenaikan Rp8.322 atau 2,6% di atas tahun lalu.
ton experienced Rp8,322 increase, or 2.6% higher compared to the previous year.
Beban pokok pendapatan tahun 2007 tersebut menyerap 58,3% dari pendapatan, atau turun 3,5% dibanding tahun
2007’s cost of revenue took up 58.3% of total revenue,
sebelumnya sebesar, 61,9%.
or a decrease of 3.5% compared to the previous year, which was 61.9%.
3. Beban Usaha
3. Operating expense
Total beban usaha Perseroan tahun 2007 sebesar Rp1.604 miliar meningkat 3,6% dari tahun sebelumnya, sebesar
Company’s Operating expense total in 2007 was Rp1,604 billion which increased 3.6% from
Rp1.548 miliar. Peningkatan ini berasal dari peningkatan
the previous year, which was Rp1,548 billion.
beban umum dan administrasi sebesar 15,9%, sedangkan
This increase comes from the 15.9% increase
beban penjualan menurun sebesar 6,8% sebagai hasil
in general and administration expenses, while
upaya
gudang-gudang
selling expenses experienced a decrease of 6.8%
penyangga dan penerapan strategi cost management
as a result from the optimization on the use of
sebagaimana yang dicanangkan. Peningkatan beban
buffer warehouses. The increase on general and
umum dan administrasi tersebut terutama disebabkan
administration expenses was mainly caused by the
optimalisasi
pemanfaatan
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
63
oleh pemakaian jasa profesional yang meningkat untuk
use of professional service to support the Company’s
mendukung rencana strategis Perseroan, yakni bagian dari
strategic plan, ie part of strategy implementation of
implementasi strategi increasing competitive advantage.
increasing competition advantage.
Pada tahun 2007 beban usaha menyerap pendapatan 16,7%
atau lebih rendah 1,0% dibandingkan dengan tahun 2006.
In 2007, cost of revenue took up 16.7% of the revenue or 1.0% lower from 2006.
4. Laba Kotor, Laba Usaha dan EBITDA
4. Gross Profit, Operating Income and EBITDA
Perseroan berhasil mencapai laba kotor sebesar Rp4.001
Company succeeded to reach Rp4,001 billion gross
miliar, meningkat 20,2% dibandingkan dengan tahun
profit, a 20.2% incrase compared to the previous year,
sebelumnya sebesar Rp3.328 miliar. Marjin laba kotor
which was Rp3,328 billion. Gross margin achieved was
tercapai 41,7%, lebih tinggi 3,5% dibanding tahun
41.7%, 3.5% higher from the previous year, which stood
sebelumnya sebesar 38,1%. Peningkatan laba kotor
at 38.1%. This increase of gross profit was caused by the
tersebut disebabkan kenaikan pendapatan lebih tinggi
increase in revenue, which was higher than the increase
dibandingkan kenaikan beban pokok pendapatan.
in cost of revenue.
Dengan
upaya
meningkatkan
pendapatan
dan
In the event of increasing revenue and control to the
pengendalian terhadap biaya yang terjadi, maka Perseroan
current cost, Company was able to increase 34.7%
mampu meningkatkan laba usaha sebesar 34,7% dari
of operating income from Rp1,779 billion in 2006 to
Rp1.779 miliar pada tahun 2006 menjadi Rp2.397 miliar
Rp2,397 billion in 2007. With this increase, Company’s
pada tahun 2007. Dengan peningkatan tersebut, maka
net margin also increased 4.6%, from 20.4% in 2006 to
marjin laba usaha Perseroan meningkat 4,6%, yaitu dari
25.0% in 2007.
20,4% pada tahun 2006 menjadi 25,0% pada tahun 2007.
Sejalan dengan kinerja laba usaha tersebut, EBITDA pada
As a result, the EBITDA in 2007 successfully reached Rp2,849 billion or a 27.5% increase from the previous
tahun 2007 berhasil mencapai Rp2.849 miliar atau meningkat
year, which was Rp2,234 billion. This also increased
27,5% dibandingkan tahun sebelumnya, sebesar Rp2.234
Company’s EBITDA margin from 25.6% in 2006, to
miliar. Hal ini meningkatkan marjin EBITDA Perseroan dari
29.7% in 2007.
25,6% di tahun 2006 menjadi 29.7% pada tahun 2007.
64
5. Penghasilan/(Beban) Lain-Lain
5. Other Income/(Expenses)
Penghasilan lain-lain bersih Perseroan pada tahun 2007
The Company’s net other income/(expenses) in 2007
sebesar Rp155 miliar meningkat 118,1% dibanding tahun
was Rp155 billion, which increased 118.1% from the
sebelumnya, sebesar Rp71 miliar. Hal tersebut terutama
previous year, which was Rp71 billion. This is mainly
karena adanya penurunan beban bunga sebesar Rp69
caused of the decrease in interest expense as big
miliar sebagai akibat telah dilunasinya hutang obligasi pada
as Rp69 billion, a result of the paying of matured
pertengahan tahun 2006 serta beberapa hutang kepada
obligation loans in mid 2006 and several payments
lembaga keuangan lainnya yang telah jatuh tempo. Dengan
of matured loans to other financial corporations. As
penurunan beban bunga tersebut maka Interest Coverage
a result, Company’s Interest Coverage Ratio (EBITDA
Ratio (EBITDA/beban bunga) Perseroan meningkat signifikan,
/interest expense) increased significantly, from 27,8
yaitudari 27,8 kali pada tahun 2006 menjadi 245,0 kali pada
times in 2006 to 245.0 times in 2007. In other hand,
tahun 2007. Disisi lain, pendapatan bunga juga meningkat
interest revenue also increased 10.2% from the previous
10,2% dari tahun lalu sebagai akibat peningkatan deposito
year as a result of the significant increase in terms and
berjangka dan call deposit yang signifikan.
on call deposits.
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis
6. Laba Bersih Dan Laba Bersih Per Saham Dasar
6. Net Income and Basic Earning Per Share
Setelah memperhitungkan beban pajak penghasilan
After calculating income tax expense that increased
yang meningkat Rp220,3 miliar atau naik 40,3% dari
Rp220.3 billion or 40.3% from the previous year and
tahun lalu dan hak minoritas atas laba bersih anak
minority right of subsidiary company’s net income,
perusahaan, pada tahun 2007 Perseroan mencatat laba
the Company, in 2007, was accounted for net income
bersih sebesar Rp1.775 miliar meningkat 37% dibanding
Rp1,775 billion, which was a 37% increase from the
tahun sebelumnya, sebesar Rp1.296 miliar. Pencapaian
previous year, which was Rp1,296 billion. This number
laba bersih tersebut menghasilkan Return on Equity (laba
resulted on a 29.3% Return on Equity, which was 3.3%
bersih/rata-rata ekuitas) sebesar 29,3%, lebih tinggi 3,3%
higher than the previous year, which was 26.0%.
dibandingkan tahun sebelumnya, sebesar 26.0%.
After calculating stock split with ratio 1:10, the basic
Laba bersih per saham dasar tahun 2007 setelah
earning per share in 2007, as per August 7th 2007, was
memperhitungkan stock split dengan rasio 1:10 pada tanggal
Rp299, a 37% increase from 2006, which was Rp218
7 Agustus 2007 sebesar Rp299 atau meningkat 37,0% dari
(using ratio 1:10).
tahun 2006 sebesar Rp218 (disetarakan dengan rasio 1:10). 7. Aktiva
7. Assets
Pada tanggal 31 Desember 2007, posisi aktiva Perseroan
On December 31st 2007, the Company’s assets position
ditutup dengan jumlah Rp8.515 miliar, atau 13,6% di
was closed with a balance of Rp8,515 billion, or 13.6%
atas posisi aktiva tahun 2006, sebesar Rp7.496 miliar.
higher than 2006, which was Rp7,496 billion. This was
Peningkatan aktiva tersebut dipengaruhi oleh peningkatan
influenced by an increase in current assets, Rp1,114
aktiva lancar sebesar Rp1.114 miliar atau 26,8% di atas
billion or 26.8% higher than the previous year, from
tahun lalu yaitu dari Rp4.153 miliar pada akhir tahun
Rp4,153 by the end of 2006 to Rp5,268 billion by the
2006 menjadi Rp5.268 miliar pada akhir tahun 2007 dan
end of 2007 and a decrease in non current assets, Rp96
penurunan aktiva tidak lancar sebesar Rp96 miliar atau
billion, or 2.9% lower from the previous year.
2,9% di bawah posisi akhir tahun lalu.
The increase in the balance of the current assets compared
Peningkatan saldo aktiva lancar di atas posisi akhir tahun
to its position in 2006 was mainly caused of the Rp1,079
2006 tersebut terutama berasal dari peningkatan kas dan
billion increase in cash and cash equivalents -a result
setara kas sebesar Rp1.079 miliar karena naiknya aktivitas
from the increase in the sales activity-, the Rp50.9 billion
penjualan, peningkatan piutang usaha sebesar Rp50,9 miliar
increase in trade receivables and the Rp35 billion increase
dan peningkatan uang muka pembelian sebesar Rp35 miliar.
in sales’ down payments.
Sedangkan penurunan aktiva tidak lancar, terutama di
The decrease of non current assets was affected by the
pengaruhi turunnya aktiva tetap bersih dan beban tangguhan
decrease in net fixed assets and its prepaid expenses at the
bersih sebesar Rp101 miliar sebagai pengaruh lebih tingginya
total of Rp101 billions as a result to greater depreciation
beban penyusutan dan amortisasi dibandingkan dengan
and amortization expenses compared to the additional
penambahan investasi di tahun 2007.
investment that took place in 2007.
8. Kewajiban dan Ekuitas
8. Liabilities and Equity
Meskipun terdapat peningkatan posisi hutang usaha
Even though there was a Rp53.1 billion increase in the
per 31 Desember 2007 sebesar Rp53,1 miliar di satu sisi,
position of trade accounts payable as per December
namun mengingat adanya penurunan posisi hutang di
31st 2007, on the other hand–remembering the
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
65
beberapa sisi yang lain, maka posisi kewajiban Perseroan
decrease in other payable positions, The Companys’
pada tanggal 31 Desember 2007 justru menurun sebesar
liabilities position had dropped down to Rp120
Rp120 miliar atau 6,2% yaitu dari Rp1.915 miliar pada
billion or 6.2% lower than 2006, from Rp1.915 billion
tahun 2006, menjadi Rp1.796 miliar. Penurunan kewajiban
to Rp1,796 billion. The decrease in these liabilities,
ini sebagian besar terjadi pada penurunan kewajiban tidak
was mainly caused of the Rp105 billion decrease in
lancar sebesar Rp105 miliar, yaitu dari Rp455 miliar pada
non-current liabilities, from Rp455 billion in 2006 to
akhir tahun 2006 menjadi Rp350 miliar pada akhir tahun
Rp350 billion in 2007. Meanwhile, the decrease in non-
2007. Sedang penurunan kewajiban tidak lancar, terutama
current liabilities was mainly caused of the Rp55 billion
disebabkan oleh pelunasan pinjaman dari Pemerintah
payment for the loans given from the Government
Republik Indonesia yang meliputi hutang pokok, bunga
of Indonesian Republic that included main payables,
dan denda, sebesar Rp55 miliar dan penurunan kewajiban
interests and forfeitures and also the Rp52 billion
imbalan kerja sebagi akibat dilakukannya penyelesaian
decrease in bonus performance liabilities, as a result
(settlement) kewajiban jasa masa lalu atas program Masa
from the settlement of past working liabilities which
Persiapan Pensiun (MPP) sebesar Rp52 miliar.
was a part of the retirement preparation program.
Posisi kewajiban Perseroan tersebut menurunkan tingkat
The liability position decreased the position of Total Debt
Total Debt to Asset Ratio dari 25,6% pada akhir tahun 2006
to Assets Ratio from 25.6% in the end of 2006, to 21.1% in
menjadi 21,1% pada akhir tahun 2007. Total Debt to Equity
the end of 2007. Total Debt to Equity also experienced a
juga mengalami penurunan 7,7% di bawah posisi akhir
decrease of 7.7% compared from 2006’s position, it went
tahun 2006, yaitu dari 34,8% menjadi 27,1%.
down from 34.8% to 27.1%.
9. Kinerja Arus Kas
9. Cash Flow
Arus kas bersih yang dihasilkan Perseroan selama tahun
The Company’s net cash flow along 2007 showed a
2007 menunjukkan adanya peningkatan yang signifikan,
significant increase, reaching Rp1,079 billion, or 61.9%
yaitu mencapai Rp1.079 miliar atau 61,9% di atas periode
higher than the same period in 2006.
yang sama tahun 2006.
Tabel berikut merupakan ringkasan dari kinerja arus kas
The following table is a summary of the cash flow for the period that ended on December 31st 2007 and 2006:
Perseroan untuk periode yang berakhir pada 31 Desember 2007 dan 2006:
66
(miliar Rupiah billion Rupiah)
2007
2006
Arus kas bersih yang diperoleh dari aktivitas operasi Net cash used in operating activities
2,075
1,594
Arus kas bersih yang digunakan untuk aktivitas investasi Net cash used in investing activities
(285)
(306)
Arus kas bersih yang digunakan untuk aktivitas pendanaan Net cash used in financing activities
(711)
(893)
Kenaikan bersih kas dan setara kas Final balance of cash and cash equivalents
1,079
395
Saldo akhir kas dan setara kas Final balance of cash and cash equivalents
2,822
1,744
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis
Arus kas bersih yang diperoleh dari aktivitas operasi
Net cash flows provided by operating activities
Perseroan berhasil meningkatkan kas yang dihasilkan dari
Company had successfully made a significant increase
operasi secara signifikan pada tahun 2007, yaitu sebesar
in the cash received from operation in 2007, which
Rp395 miliar atau 16,8% di atas 2006. Hal ini sejalan dengan
was Rp395 billion or 16.8% higher than 2006. This
peningkatan pendapatan yang dihasilkan oleh Perseroan
was in accordance with the increase in revenue, as
dan semakin efektifnya pengelolaan piutang usaha oleh
well as showing the Company’s more effective way in
Perseroan yang tercermin dari semakin membaiknya
managing trade receivables and the improvement in
tingkat perputaran piutang Perseroan yaitu dari 47 hari
receivable turnover, which went from 47 days in 2006
pada tahun 2006 menjadi 42 hari pada tahun 2007.
to 42 days in 2007.
Beberapa aktivitas operasi lainnya yang mempengaruhi
Some operation activities that affected the net cash flow
perolehan arus kas bersih dari operasi Perseroan, antara
provided by operating activities were the raise of payment
lain peningkatan pembayaran kepada pemasok sebesar
to the suppliers at Rp86 billions, the decrease of interest
Rp86 miliar, penurunan beban bunga Rp193 miliar karena
expense by Rp193 billions as a result of payment to a
adanya pembayaran hutang jangka panjang Perseroan
long-term debts that come on due and the increase of
yang telah jatuh tempo dan peningkatan pembayaran
income tax expense at Rp125 billions that are supported
pajak penghasilan sebesar Rp125 milliar sejalan dengan
by an increase of income before tax.
peningkatan laba sebelum pajak.
After calculating the expenses and revenues of
Setelah memperhitungkan adanya pengeluaran dan
other operation activities, in 2007 the Company had
penerimaan kas dari aktivitas operasi lainnya, maka pada
succeeded to increase its net cash flows provided by
tahun 2007 Perseroan berhasil meningkatan arus kas
operating activities at the total of Rp481 billions or
bersih dari aktivitas operasi sebesar Rp481 miliar atau
30.1% above the 2006’s achievement.
30,1% di atas tahun 2006.
Kas bersih yang digunakan untuk aktivitas investasi
Net cash flows used in investing activities
Pada tahun 2007, kas bersih yang digunakan untuk
In 2007, the net cash flows used in investing activities
aktivitas investasi Perseroan mencapai Rp285 miliar,
reached Rp285 billions, this shows a significant
menunjukkan penurunan sebesar Rp21 miliar atau 6,8%
decrease at Rp21 billions or 6.8% lower than 2006’s
lebih rendah dibanding tahun 2006 sebesar Rp306 miliar.
attainment at the total of Rp306 billions. This condition
Hal ini terutama karena adanya penarikan investasi jangka
was caused by the short term investment withdrawal
pendek sebesar Rp68 miliar.
at the total of Rp68 billions.
Disamping itu, Perseroan merealisasi aktivitas investasi
Moreover, the Company conducted investment
Fixed Assets pada tahun 2007 mencapai Rp323 miliar atau
activities on their Fixed Assest in 2007, achieved at
meningkat 69,5% lebih tinggi dibanding tahun 2006
Rp323 billions or increase by 6.9% higher compared
sebesar Rp190 miliar, peningkatan ini terutama digunakan
to 2006’s at Rp190 billions. The great improvement
untuk merealisasi investasi mesin-mesin sebesar Rp245
of the cash flow was implemented on the machines
miliar untuk menjaga kehandalan dan up-grading existing
investment at Rp245 billions in order to maintain its
mesin-mesin utama pabrik agar mencapai yield yang
quality and to upgrade the existing factories’ machine
tinggi. Sedangkan sisanya terutama digunakan untuk
so that they achieve high level of yield. The remaining part of the cash were used to obtain the heavy duties
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
67
pembelian alat-alat berat dan kendaraan, perbaikan
and vehicles and reconstructions of building, roads
bangunan, jalan dan jembatan.
and bridge-connections.
Kas bersih yang digunakan untuk aktivitas pendanaan
Net cash flows used in financing activities
Kas bersih yang digunakan untuk aktivitas pendanaan
Net cash flows used in financing activities in 2007 achieved
pada tahun 2007 mengalami penurunan sebesar Rp182
significant decrease at Rp182 billions or 20.4% below the
miliar atau 20,4% di bawah tahun 2006. Penurunan
2006’s results. The decrease was a result of paid long term
ini terutama karena Perseroan telah melunasi seluruh
debt by 2006, thus in 2007 the Company was able to
hutang obligasi pada tahun 2006, sehingga pada tahun
complete their duty of the bank loan and long term bank
2007 Perseroan hanya melunasi hutang bank dan hutang
loan to the Government of Indonesia, each at the total
jangka panjang kepada Pemerintah Republik Indonesia
of Rp104 billions and Rp31 billions. Moreover, the 2007’s
masing-masing sebesar Rp104 miliar dan Rp31 miliar.
payment of dividend based on Company performance
Disamping itu, pembayaran deviden di tahun 2007 atas
in 2006 achieved Rp648 billions, it increased by Rp385
kinerja Perseroan tahun 2006 mencapai Rp648 miliar,
billions or by 146.4% below the 2006’s attainment at
meningkat Rp385 miliar atau 146,4% di atas tahun 2006
Rp263 billions.
sebesar Rp263 miliar.
Kenaikan bersih kas dan setara kas
Net increase in cash and cash equivalents
Berdasarkan kemampuan Perseroan dalam menghasilkan
Based on the Company’s capability in generating great
arus kas dari aktivitas operasi yang baik tersebut, maka
cash of operation activities, the Company could establish
Perseroan mampu membiayai aktivitas investasi dan
cash for the investment activities as well to obtain
aktivitas pendanaan dengan baik pula. Sebagai hasilnya,
great cash on financing activities. As a result, in 2007
pada tahun 2007 Perseroan mampu menghasilkan
the Company achieved a net increase of cash and cash
peningkatan arus bersih kas dan setara kas secara
equivalents at Rp1,079 billions or by 61.9% greater than
signifikan sebesar Rp1.079 miliar, atau 61,9% di atas
2006’s achievement.
tahun 2006.
68
Anak Perusahaan Konsolidasi
Subsidiaries Companies
PT Semen Padang
PT Semen Padang
PT Semen Padang (“SP”) yang sahamnya dimiliki Perseroan
With 99.9% of its share owned by the Company PT Semen
sebesar 99,9%
berlokasi di Indarung, Padang, Sumatera
Padang (SP) is located in Indarung, Padang, Sumatera
Barat. SP mempunyai kapasitas produksi terpasang sebesar
Barat. The production capacity of SP is listed as 5.4 million
5,4 juta ton per tahun.
ton per year.
Jenis semen yang diproduksi oleh SP mencakup jenis semen
The types of cements produced by SP include Ordinary
Ordinary Portland Cement (OPC), Oil Well Cement (OWC) dan
Portland Cement (OPC), Oil Well Cement (OWC) and Super
Super Masonry Cement (SMC). Untuk semen portland yang
Masonry Cement (SMC). As for the OPC, it is divided into
diproduksi, terdiri dari beberapa type yaitu type I, II, III, V dan
several types, which are type I, II, III, V and Portland Pozzolanic
Portland Pozzolanic Cement (PPC).
Cement (PPC).
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis
Lokasi SP sangat strategis untuk mendistribusikan semen di
SP’s location for its cement distribution in its main market
daerah pasar utama SP di wilayah Sumatera dan menjadikan
area in Sumatera, is very strategic and ideal, making SP as the
SP sebagai pemasok kebutuhan semen terbesar di wilayah
biggest cement needs supplier in Sumatera. Other SP’s main
Sumatera. Daerah pasar utama SP lainnya meliputi daerah
markets areas include some west part of Java and some parts
pemasaran wilayah Jawa bagian barat dan sebagian
of Kalimantan. SP also does export to some Asian and African
Kalimantan. SP juga melakukan ekspor ke beberapa negara
countries (Srilanka, Kuwait, United Arab Emirates, Colombo,
Asia dan Afrika (Srilanka, Kuwait, Uni Emirat Arab, Colombo,
Maurius, Bangladesh, Mozambig, Madagaskar). As a way
Mauritius, Bangladesh, Mozambique, Madagaskar). Untuk
to support its marketing, SP also operates several cement
mendukung pemasarannya, SP mengoperasikan beberapa
packing plant facilities in Teluk Bayur, Belawan, Batam and
fasilitas pengantongan semen di Teluk Bayur, Belawan, Batam
Tanjung Priok in Jakarta.
dan Tanjung Priok di Jakarta. SP has got international acknowlegement for its quality Dalam hal manajemen mutu, SP telah mendapatkan
management in ISO 9001:2000 certificate,acknolegement
pengakuan internasional berupa sertifikat ISO 9001:2000,
for the quality of its OWC from American Peteroleum Institue
pengakuan terhadap mutu jenis semen OWC dari American
(API) in 1995 and a sertificate from Sucofindo and SMK3 for its
Peteroleum Institute (API) pada tahun 1995, sedang untuk
environment management system ISO-14001.
system manajemen lingkungan ISO-14001 telah diperoleh sertifikat dari Sucofindo serta SMK3.
In 2007, SP’s marketing had succesfully reached 4,836 thousand tons, which was an 11.0% increase from the
Selama tahun 2007, SP berhasil memasarkan semen di pasar
previous year’s, which was 4,357 thousand tons. And
domestik sebesar 4.836 ribu ton atau meningkat 11,0% dari tahun
exported as large as 1,471 thousand tons which was 22.1%
sebelumnya, 4.357 ribu ton. Ekspor sebesar 1.471 ribu ton lebih
higher from 2006’s 1,205 thousand tons and accounted a
tinggi 22,1% dibandingkan tahun 2006 sebesar 1,205 ribu ton
net revenue Rp3,236 billion, which was a 20.6% increase
dengan membukukan hasil penjualan bersih sebesar Rp3.236
from 2006’s Rp2,684 billion.
miliar, meningkat 20,6% dari tahun 2006, sebesar Rp2.684 miliar. By calculatings its cost of revenue and operating expenses, Dengan memperhitungkan beban pokok pendapatan dan
SP had received Rp526 billion profit, a 41.2% increase from
beban usaha diperoleh laba usaha sebesar Rp526 miliar,
the previous year, which was Rp373 billion. This achievement
meningkat 41,2% dari tahun sebelumnya, sebesar Rp373
resulted in an increase of 20.2% Ebitda Margin compared to
miliar. Pencapaian ini menghasilkan EBITDA Margin 20,2% di
2006’s 19.2% and a 16.3% Operating Margin compared to
atas tahun 2006 sebesar 19,2% sedangkan Operating Margin
2006’s 13.9%.
sebesar 16,3% di atas periode tahun 2006 sebesar 13,9%. By calculating other expenses (including interest), SP had Dengan memperhitungkan beban lain-lain (termasuk
received a Rp358 billion net income, a 47.7% increase
biaya bunga) diperoleh laba bersih sebesar Rp358 miliar
from 2006’s Rp243 billion, which resulted in 11.1% Net
meningkat sebesar 47,7% di atas tahun sebelumnya, sebesar
Margin, which was an improvement from 2006’s 9.0%. As
Rp243 miliar, yang berarti menghasilkan Net Margin sebesar
an addition, stockholders received a 29% Return on Equity,
11,1%, meningkat di atas pencapaian tahun 2006, sebesar
which was an increase from 2006’s 24.3%.
9,0%. Hasil ini memberikan Return on Equity pada tahun 2007 kepada pemegang saham sebesar 29,0% meningkat dibanding tahun 2006, sebesar 24,3%.
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
69
Arus kas bersih yang diperoleh dari aktivitas operasi SP pada
The net cash flow received from the 2007’s operating
tahun 2007 sebesar Rp503 miliar meningkat 38,2% dibanding
activity in SP is Rp503 billion, an increase of 38.2% from
tahun 2006, sebesar Rp364 miliar. Kenaikan ini adalah akibat
2006’s Rp384 billion. This increase was a result in the
peningkatan kas yang dihasilkan dari operasi sebesar Rp485
increase of cash provided by operating activities which
miliar pada tahun 2006, menjadi Rp694 miliar pada tahun 2007
was Rp485 billion in 2006, to Rp694 billion in 2007, an
atau meningkat sebesar Rp209 miliar atau 43,1%. Arus kas
increase of Rp209 billion, or 43.1%. The net cash flows
bersih yang digunakan untuk aktivitas investasi sebesar Rp186
used in investing activity is Rp186 billion, 78.8% higher
miliar lebih tinggi 78,8% dibanding tahun 2006 sebesar, Rp104
than 2006’s Rp104 billion. On the other hand, cash flows
miliar. Sedangkan arus kas yang digunakan untuk aktivitas
used in financing activity experienced a decrease of Rp44
pendanaan mengalami penurunan Rp44 miliar atau 17,5%
billion or 17.5% from 2006’s Rp251 billion to Rp207 billion
dari Rp251 miliar, menjadi Rp207 miliar pada tahun 2007. Hal
in 2007. This mainly happened because of a decrease in
ini terutama karena adanya penurunan pada pembayaran
the short term loans payment. In totality, all the activities
hutang jangka pendek. Secara keseluruhan aktivitas-aktivitas
mentioned had done an increase in cash and cash
tersebut meningkatkan kas dan setara kas pada akhir periode
equivalents by the end of 2007 period, reaching Rp220
2007 menjadi Rp220 miliar lebih tinggi sebesar Rp111 miliar
billion, an increase of 101.8% from 2006’s Rp111 billion.
atau 101,8% dibandingkan dengan tahun 2006. In 2007, SP has registered a total assets of Rp1,879 billion, Tahun 2007 SP mencatat total aktiva sebesar Rp1.879 miliar
a 9.6% increase from the previous year, which was Rp1,714
meningkat 9,6% dibandingkan tahun sebelumnya, sebesar
billion. The position of current assets hac gone down 15.2%
Rp1.714 miliar. Posisi aktiva lancar meningkat 15,2% menjadi
to Rp771 billion mainly because of Rp111 billion increase in
Rp771 miliar terutama karena adanya peningkatan kas dan
cash and cash equivalents. The position of the total current
setara kas sebesar Rp111 miliar. Posisi total kewajiban lancar
and non-current liabilities in 2007 has gone down to Rp638
dan tidak lancar pada tahun 2007 sebesar Rp638 miliar
billion, a Rp73 billion from the previous year, mainly because
menurun Rp73 miliar dari tahun sebelumnya terutama karena
of the paying of short and long term loan liabilities which
adanya pelunasan kewajiban hutang baik jangka pendek
were already due.
ataupun jangka panjang yang telah jatuh tempo. This case showed an improvement on leverage position in Hal ini mencerminkan posisi leverage tahun 2007 semakin
2007 compared to 2006, it could be seen in the decrease
membaik dibanding tahun sebelumnya, tercermin dari Total
of 34% on Total Debt to Asset Ratio compared to the
Debt to Asset Ratio pada tahun 2007 sebesar 34,0% lebih
previous year, which was 41.5%. SP’s equity has gone from
rendah dibanding tahun sebelumnya, sebesar 41,5%. Ekuitas
2006’s Rp999 billion to Rp1,236 billion, or a 23.7% increase.
SP meningkat menjadi Rp1.236 miliar dari Rp999 miliar pada
This position resulted a 51.6% Total Debt to Equity Ratio, a
tahun 2006 atau meningkat 23,7%. Posisi ini menghasilkan
decrease from 2006’s 72%.
Total Debt to Equity Ratio sebesar 51,6%, lebih rendah dibanding tahun sebelumnya, sebesar 71,2%.
Public Accountant Office has stated Unqualified on SP’s 2007 and 2006 financial report.
Kantor Akuntan Publik telah memberikan opini Unqualified atas laporan keuangan SP tahun 2007 dan 2006.
70
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis
PT Semen Tonasa
PT Semen Tonasa
PT Semen Tonasa (“ST”) yang sahamnya dimiliki Perseroan
With 99.99% of its share owned by the Company, PT
sebesar 99,99% berlokasi di Biringere, Pangkep, Sulawesi
Semen Tonasa (ST ) is located in Biringere, Pangkep,
Selatan. ST mempunyai kapasitas produksi terpasang sebesar
Sulawesi Selatan. The production capacity of SP is listed
3,5 juta ton per tahun.
as 3.5 million tons per year.
Jenis semen yang diproduksi oleh ST mencakup jenis semen
The types of cements produced by ST include Ordinary
Ordinary Portland Cement (OPC), Semen Masonry dan
Portland Cement (OPC), Masonry Cement and Portland
Portland Pozzolanic Cement (PPC). Untuk semen Portland
Pozzolanic Cement (PPC). As for the Portland cement, it is
yang diproduksi, terdiri dari beberapa type yaitu type I, II, V.
divided into several types, which are type I, II, V.
Lokasi ST sangat strategis untuk mendistribusikan semen
ST’s location for its cement distribution in its main market
di daerah pasar utama ST di kawasan timur Indonesia
area in Sulawesi, is very strategic and ideal, making SP as the
dan menjadikan ST sebagai pemasok kebutuhan semen
biggest cement needs supplier there. Other ST’s main markets
terbesar di kawasan tersebut, terutama di Sulawesi. Daerah
area includes some area of Kalimantan, Nusa Tenggara and
pasar utama ST lainnya meliputi daerah pemasaran wilayah
Bali. SP also does export to some Asian, African, Eurpoean
Kalimantan, Nusa Tenggara dan Bali. ST juga melakukan
and Austalian countries. As a way to support its marketing,
ekspor ke beberapa negara Asia, Afrika, Eropa dan Australia.
SP also operates several cement packing plant facilities in
Untuk mendukung pemasarannya, ST mengoperasikan
Biringkasi, Makasar, Bitung, Samarinda, Banjarmasin, Celukan
beberapa fasilitas pengantongan semen di Biringkassi
Bawang Bali, Ambon and Palu.
Makassar, Bitung, Samarinda, Banjarmasin, Celukan Bawang Bali, Ambon dan Palu.
SP has got international acknolegement for its quality management in ISO 9001:2000 certificate and sertificates
Dalam hal manajemen mutu, ST telah mendapatkan
from SGS Yarsley International Sertification Services
pengakuan internasional berupa sertifikat ISO 9001:2000,
Limited and SMK3 for its environment management
sistem manajemen lingkungan ISO 14001 dari SGS Yarsley
system ISO-14001.
International Sertification Services Limited dan SMK3. As a result of the demand increase of cement needs in the Sejalan
dengan
peningkatan
permintaan
kebutuhan
domestic market in 2007, ST has now focused more in the
semen di pasar domestik pada tahun 2007, ST juga lebih
fulfilling of cement needs demand in the domestic market,
berkonsentrasi pada pemenuhan peningkatan permintaan
especially in Sulawesi. In 2007, cement consumption in
semen di pasar domestik, khususnya di daerah Sulawesi. Pada
Sulawesi market area has reached 2,072.6 thousand tons
tahun 2007 konsumsi semen di daerah pemasaran Sulawesi
or an increase of 144.8 thousand tons (7.5%) from 2006’s
mencapai 2.072,6 ribu ton atau meningkat sebesar 144,8 ribu
1,927.8 thousand tons. The company is able to supply1,408.2
ton (7,5%) dibandingkan tahun 2006, sebesar 1.927,8 ribu ton.
thousand tons cement, an increase of 69.8 thousand tons
Perseroan mampu memasok semen sebesar 1.408,2 ribu ton,
compared to 2006’s 1,338.4 thousand tons.
atau meningkat 69,8 ribu ton dibanding tahun 2006, sebesar 1.338,4 ribu ton.
In 2007, ST had successfully marketed 3,197.1 thousand tons cement in the domestic market, which was an increase
Selama tahun 2007, ST berhasil memasarkan semen di pasar
as big as 455.3 thousand tons or 16.6% compared to 2006’s
domestik sebesar 3.197,1 ribu ton, meningkat sebesar 455.3 ribu ton atau 16,6% dibanding tahun 2006, sebesar 2.741,8 ribu ton.
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
71
Dengan pencapaian volume penjualan ini, ST belum mampu
2,741.8 thousand tons. Even so, this sales achievement
membukukan peningkatan pangsa pasar domestik dan masih
had not yet made ST able to account for an increase in the
sama dengan tahun 2006, sebesar 8,6%.
domestic market segment, since it was still on the same number as 2006, which was 8.6%.
Dengan kekuatan pengelolaan sistem distribusi dan pengelolaan multi brand di pasar domestik, maka kontribusi
Due to its strength on distribution system and multi brand
volume penjualan semen ST terhadap Perseroan di pasar
management in the domestic market, ST had contributed
domestik mencapai sebesar 19,3%, meningkat sebesar 1,3%
19.3% of Semen Gresik Group’s sales in domestic market,
dibanding tahun sebelumnya, sebesar 18%.
which was a 1.3% increase from the previous year’s 18%.
Sebaliknya, di pasar ekspor, ST menurunkan total volume
On contrary, in the export market, ST made a decrease of
penjualan sebesar 443,3 ribu ton, dari total volume penjualan
443.3 thousand tons of sales volume from the 2006’s 570.4
ekspor sebesar 570,4 ribu ton pada tahun 2006, turun menjadi
thousand tons to 127.1 thousand tons in 2007.
127,1 ribu ton pada tahun 2007. The mentioned sales volume, resulted in 2007 net sales total Volume penjualan tersebut menghasilkan total hasil
of Rp1,688 billion in domestic market and Rp44 billion in
penjualan bersih tahun 2007 di pasar domestik sebesar
export. Compared to 2006, the domestic market’s net sales
Rp1.688 miliar dan ekspor sebesar Rp44 miliar. Dibanding
showed an increase of Rp315 billion or 22.9%, from Rp1,373
tahun 2006, pencapaian hasil penjualan bersih pasar domestik
billion in 2006 to Rp1,688 billion in 2007. On the other hand,
menunjukkan peningkatan sebesar Rp315 miliar atau 22,9%,
the export sales net show a decrese of Rp103 billion, from
yaitu dari Rp1.373 miliar di tahun 2006 meningkat menjadi
Rp147 billion to Rp44 billion. This case was in accordance of
Rp1.688 miliar di tahun 2007. Sedangkan hasil penjualan
the decrease of export sales volume.
pasar ekspor menunjukan penurunan sebesar Rp103 miliar, yaitu dari Rp147 miliar menurun menjadi Rp44 miliar. Hal ini sejalan dengan menurunnya volume penjualan ekspor.
72
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis
Secara total, ST berhasil membukukan total hasil penjualan
In totality, ST had successfully accounted Rp1,732 billion
bersih sebesar Rp1.732 miliar atau meningkat sebesar Rp212
total net sales or an increase of Rp212 billion from 2006.
miliar dibanding tahun 2006. Setelah memperhitungkan
After calculating its revenue and operating expenses, ST
beban pokok pendapatan dan beban usaha, diperoleh laba
has received Rp292.2 billion, an increase of 14.5% from
usaha sebesar Rp292,2 miliar, meningkat 14,5% dari tahun
2006’s Rp255.1 billion. This achievement resulted in 21.5%
2006, sebesar Rp255,1 miliar. Pencapaian ini menghasilkan
Ebitda Margin, a bit decreasing from 2006’s 21.9% and 16.9%
EBITDA Margin 21,5%, sedikit menurun dibanding tahun
Operating Margin, which is higher than 2006’s 16.8%.
sebelumnya, 21,9%, Operating Margin sebesar 16,9% lebih tinggi dibandingkan tahun 2006, sebesar 16,8%.
After calculating other costs (including interest), ST had received net profit of Rp211.7 billion, which was a 11.8%
Setelah memperhitungkan adanya beban lain-lain (termasuk
increase from 2006’s Rp189.4 billion. This achievement
biaya bunga) diperoleh laba bersih sebesar Rp211,7 miliar
resulted in 12.2% Net Margin, a decrease from 2006’s 12.5%.
meningkat sebesar 11,8% di atas tahun 2006, sebesar
As for Return of Equity for stockholders, it was still on the
Rp189,4 miliar. Pencapaian ini menghasilkan Net Margin
same number of 19% in 2007 as it was in 2006.
sebesar 12,2%, turun dibanding tahun 2006, sebesar 12,5%. Raihan ini memberikan Return on Equity pada tahun 2007
With the increase in EBITDA, net cash flow given from
kepada pemegang saham sebesar 19,6%, sama dengan
operating activity reached Rp157 billion, a decrease of Rp17
tahun sebelumnya.
billion from 2006’s Rp174 billion. This decrease was mainly caused of an increase in the cash used for paying withholding
Sejalan dengan peningkatan EBITDA, arus kas bersih yang
tax, which increased Rp18 billion from the previous year. In
diperoleh dari aktivitas operasi mencapai Rp157 miliar, turun
2007, ST spent Rp38 billion on buying fixed assets, higher than
sebesar Rp17 miliar dibanding tahun 2006, sebesar Rp174
what they spent on the same period in 2006 (Rp37 billion)
miliar. Penurunan ini terutama berasal dari kas yang digunakan
and paid off their Rp30.8 billion loan to the Government of
untuk pembayaran pajak penghasilan badan yang meningkat
Indonesian Republic and Rp94.7 billion of cash dividend to
sebesar Rp18 miliar dari tahun sebelumnya. Tahun 2007 ST
their stockholders.
membelanjakan dana untuk pembelian aktiva tetap sebesar Rp38 miliar, lebih tinggi dibanding periode yang sama tahun
In 2007, ST’s assets position was closed on the Rp1,534 billion
2006 (Rp37 miliar) dan melunasi hutang kepada Pemerintah
balance, increasing 2.1% compared to the previous year’s
Republik Indonesia sebesar Rp30,8 milar dan membayar deviden
position, which was Rp1,503 billion. This increase is maibly
kepada pemegang saham sebesar Rp94,7 miliar.
cause of the increase in Current Assets.
Posisi aktiva ST tahun 2007 ditutup dengan saldo Rp1.534
ST’s liability position by the end of 2007, including Current
miliar, meningkat sebesar 2,1% dibanding posisi tahun
and Non-Current Liabilities was Rp452 billions or a decrease
sebelumnya, sebesar Rp1.503 miliar. Peningkatan ini terutama
of Rp86 billions from the previous year’s attainment at Rp538
berasal dari peningkatan Aktiva Lancar.
billions. This shows an improvement in 2007’s leverage position and ST’s capability in completing their loan expenses,
Posisi total kewajiban ST pada akhir tahun 2007, baik Kewajiban
proven by the increase in Interest Coverage Ratio from 17.4
Lancar dan Kewajiban Tidak Lancar, mencapai Rp452 miliar,
times in 2006 to 36.1 times in 2007.
atau turun sebesar Rp86 miliar dibanding tahun sebelumnya, sebesar Rp538 miliar. Hal ini mencerminkan posisi leverage tahun 2007 semakin membaik dibanding periode sebelumnya dan kemampuan ST dalam melunasi kewajiban beban hutang juga semakin meningkat, yang dibuktikan dengan peningkatan Interest Coverage Ratio dari 17,4 kali pada tahun 2006 meningkat menjadi 36,1 kali pada tahun 2007. Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
73
Ekuitas ST meningkat sebesar Rp117 miliar atau sebesar 12,1%
ST’s equity increased Rp117 billion or 12.1% higher from
di atas periode sebelumnya sebesar Rp965 miliar. Posisi ini
its previous period, which was Rp965 billion. This position
menghasilkan Total Debt to Equity Ratio sebesar 41,7%, lebih
resulted 41.7% lower Total Debt to Equity from the previous
rendah dibanding tahun sebelumnya, sebesar 55,8%.
year’s 55.8%.
Kantor Akuntan Publik telah memberikan opini Unqualified
Public Accountant Office has stated Unqualified on ST’s 2007
atas laporan keuangan ST tahun 2007 dan 2006.
and 2006 financial report.
Kawasan Industri Gresik
Kawasan Industri Gresik
PT Kawasan Industri Gresik (“KIG”) adalah anak perusahaan
PT Kawasan Industri Gresik (KIG) is a subsidiary company
Perseroan yang berlokasi di Gresik, Jawa Timur dan bergerak
located in Gresik, Jawa Timur, that works in the development
di bidang pembangunan dan pengelolaan kawasan industri
and industrial area management field, as well as giving
serta jasa konsultasi di bidang kawasan industri. Kepemilikan
consultation service. Company ownership in KIG reaches
Perseroan di KIG mencapai 65% selebihnya sebesar 35% oleh
65% while PT Petrokimia Gresik owns the other 35%.
PT Petrokimia Gresik. KIG’s operating activitiy is in industial estate field that include Dalam usahanya, KIG melakukan aktivitas dalam bidang
gainings, development, trades and the renting of industrial
industrial estate yang meliputi perolehan, pengembangan,
land, warehouse, storehouses and ready to use factory
penjualan dan persewaan tanah industri, gudang, ruko
buildings inside or outside the region, including construction
maupun bangunan pabrik siap pakai (BPSP) di dalam dan luar
for public facility development, such as the roads, water and
kawasan, termasuk konstruksi untuk pengembangan fasilitas
electricity supply, etc.
umum seperti jalan, penyediaan air, listrik dan lain-lain.
74
PT Industri Kemasan Semen Gresik
PT Industri Kemasan Semen Gresik
Perseroan juga memiliki anak perusahaan yang bergerak
The Company also owns subsidiary company that works in the
di bidang pembuatan kemasan atau industri kemasan,
making of packaging or packaging industry, sales and service,
perdagangan dan jasa, yaitu PT Industri Kemasan Semen
which is PT Industri Kemasan Semen Gresik (IKSG), located in
Gresik (IKSG) yang belokasi di Tuban Jawa Timur. Komposisi
Tuban, Jawa Timur. The composition of the stockholders is as
pemegang saham adalah, Perseroan (60%), PT Newlong
followed: Company (60%), PT Newlong Indonesia (10%) and
Indonesia (10%) dan PT Fajar Mas Murni (30%).
PT Fajar Mas Murni (30%).
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis
Dalam menjalankan kegiatan operasinya, IKSG memiliki
In order to improve its operation activity, IKSG owns seven
mesin sebanyak 7 (tujuh) unit dengan kapasitas terpasang
units of machines with 155 million pocket capacity per year.
155 juta kantong per tahun. Hasil produksi IKSG terutama
Production result of IKSG is mainly used to fulfill Company’s
dipergunakan untuk memenuhi kebutuhan Perseroan,
needs, while the rest is used to fulfill other companies’ needs,
sedangkan sisanya untuk memenuhi kebutuhan perusahaan
some of them are PT Semen Tonasa and PT Semen Baturaja.
lain antara lain PT Semen Tonasa dan PT Semen Baturaja. In the company management field, IKSG has received ISO Dalam bidang pengelolaan perusahaan, IKSG telah memperoleh
9001 : 2000 certificate from Lloyd’s Register Quality Assurance
Sertifikat ISO 9001:2000 dari LIoyd’s Register Quality Assurance
and SMK3 Certificate from PT Sucofindo, Jakarta.
dan Setifikat SMK3 dari PT Sucofindo, Jakarta. PT United Tractors Semen Gresik
PT United Tractors Semen Gresik
Anak perusahaan yang lain adalah PT. United Tractors Semen
PT. United Tractors Semen Gresik (UTSG) is another subsidiary
Gresik (UTSG) berlokasi di Tuban, Jawa Timur dan bergerak
company that is located in Tuban, Jawa Timur and works
dibidang pertambangan, perdagangan dan pemberian jasa.
in mining field, trade and service. The composition of the
Saham UTSG dimiliki oleh Perseroan sebesar 55% dan PT
stockholders is as followed: Company (55%) and PT United
United Tractors Tbk. sebesar 45%.
Tractors Tbk. (45%).
Selain memiliki peralatan utama (alat berat) sendiri, UTSG juga
Other than owning its own main heavy equipments, UTSG
menyewa peralatan untuk menunjang kegiatan operasinya.
also rents several equipment to support its operating
Kegiatan utama UTSG ditujukan untuk menunjang kegiatan
activity. UTSG’s main activity is aimed to support Company’s
produksi Perseroan, khususnya dalam hal penyediaan jasa
production, especially in giving service in the lime stone and
penambangan batu kapur dan tanah liat.
clay mining.
Untuk menunjang pelaksanaan system manajemen mutu,
To support the implementation of quality management
UTSG telah memperoleh sertifikat ISO 9001:2000 dari Quality
system, UTSG has received certificate of ISO 9001:200 from
Assurance Service Indonesia.
Quality Assurance Service Indonesia.
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
75
PENGELOLAAN LINGKUNGAN, KESELAMATAN & KESEHATAN KERJA (K3) SAFETY, HEALTH & ENVIRONMENT (SHE) MANAGEMENT
Pengelolaan Lingkungan, Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) Environmental, Health and Safety (SHE) Management
Perseroan menyadari bahwa pencapaian kinerja finansial
The Company realizes that the financial performance
akan efektif bila didukung oleh kepedulian untuk menjaga
achievement will only be effective if it is supported by the concern
lingkungan dan Keselamatan & Kesehatan Kerja (K3) secara
in maintaining the environment as well as Occupational Health
berkesinambungan. Oleh sebab itu, Perseroan mengambil
and Safety (Indonesian acronym: “K3”) in a continuing manner.
inisiatif untuk memadukan berbagai fungsi pelestarian
Initiatives have been taken by the Company to integrate several
lingkungan hidup yang terintegrasi kedalam kebijakan
functions of living environment preservation into the Company
perusahaan dan strategi pengelolaan lingkungan serta
Policy as well as Strategies on environmental management and
pengelolaan Keselamatan & Kesehatan Kerja (K3).
occupational health and safety.
Keseriusan manajemen terhadap pentingnya pengelolaan
Attentiveness of the management to the importance of
lingkungan dan Keselamatan & Kesehatan Kerja dituangkan
environmental and occupational health & safety management
kedalam Kebijakan Perusahaan, sebagai berikut:
has been signified into the following Company Policy:
“ Mengelola dan mengendalikan seluruh kegiatan yang dapat
“Manages and controls the entire activities beneficial to
memberikan manfaat bagi para pemangku kepentingan
the stakeholders by consistent adherence to the prevailing
(stakeholders) dengan senantiasa menaati peraturan dan
rules and regulations, conducts a better environmental
perundang-undangan yang berlaku, melakukan pengelolaan
management that include prevention from pollution, work
lingkungan yang lebih baik, termasuk upaya pencegahan
accident and occupational diseases by continuing attention
pencemaran, kecelakaan kerja dan penyakit akibat kerja
to the important impact, risk and best practices in Good
dengan selalu memperhatikan dampak penting, risiko dan
Corporate Governance (GCG) in transforming the Company
praktek terbaik Good Corporate Governance (GCG) dalam
into an international rank organization”.
mewujudkan perusahaan bertaraf Internasional ”
PENGELOLAAN LINGKUNGAN
ENVIRONMENTAL MANAGEMENT
Di dalam upaya kegiatan pengelolaan lingkungan, strategi
In performing its environmental management activities, the
yang diterapkan oleh Perseroan, meliputi:
following strategy has been implemented by the Company, to include:
• Program Pantau Lingkungan
• Environment Monitoring Program
• Program Kelola Lingkungan
• Environment Management Program
• Program Konservasi Sumber Daya
• Resources Conservation Program
• Penerapan sistem manajemen yang terkait
• Implementing management system related
dengan lingkungan
to environment
• Implementasi Clean Development Mechanism (CDM)
• Clean Development Mechanism (CDM) Implementation
1. Program Pantau Lingkungan
1. Environment Monitoring Program
Program Pantau Lingkungan merupakan kegiatan
Environment Monitoring Program is a routine activity
pemantauan lingkungan yang dilakukan secara rutin dalam
in environment monitoring conduct, for the purpose
upaya pemenuhan terhadap peraturan perundangan
of complying with the requirements of environmental
lingkungan. Kegiatan yang dilakukan meliputi :
regulations. The activities rendered covering:
- Kualitas emisi udara cerobong pabrik/gas buang - Pemantauan kualitas udara ambien
- Monitoring the air emission quality from the plant’s chimneys/exhaust gas
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
77
- Pemantauan kebisingan lingkungan
- Monitoring the quality of ambient air
- Pemantauan iklim kerja
- Monitoring the noise level of environment
- Pemantauan kualitas air buangan, air badan air dan
- Monitoring the occupational atmosphere
- Monitoring the waste water quality, water content and
air laut
- Pemantauan keberadaan air bawah tanah.
sea water - Monitoring the reserves of underground water.
2. Program Kelola Lingkungan
2. Environment Management Program
Program Kelola Lingkungan merupakan kegiatan yang
Environment Management Program is an activity rendered
dilakukan untuk menjamin kualitas lingkungan yang
for the purpose of ensuring sustainability of quality
berkesinambungan. Kegiatan yang dilakukan meliputi:
environment. The activities include:
• Pencegahan pencemaran dan polusi
• Prevention from contamination and pollution
Prevention
Pencegahan pencemaran dan polusi, agar kualitas
from
contamination
and
pollution
is
lingkungan dapat terpelihara dengan baik yang meliputi
conducted for the purpose of ensuring well maintained
pemasangan peralatan pencegah pencemaran dan
quality of environment, which include installation of
polusi di pabrik, serta membangun ”Budaya Produksi
contamination and pollution prevention equipments
Bersih” dalam pengoperasian pabrik yang senantiasa
in the plants, in addition to building “Clean Production
mengedepankan aspek pencegahan keluarnya bahan
Culture” in operating the plant that always emphasizes on
pencemar dari pabrik.
the prevention aspect of the emission of contaminated materials from the plant.
• Pengelolaan limbah B3 dan non-B3.
• B3 and non-B3 Waste Management
Pengelolaan limbah baik untuk limbah B3 maupun limbah
The waste management both for B3 waste and non-B3
non B3 dilakukan dengan cermat dan hati-hati, dengan selalu
waste has been conducted accurately and cautiously, by
mengedepankan aspek pemenuhan terhadap peraturan
emphasizing the aspect of complying to the regulations.
perundangan. Upaya ”co-processing” lebih diutamakan
The “co-processing” effort has been prioritized to ensure
untuk menjamin bahwa limbah yang dikeluarkan dapat
that the emission of waste can be re-cycled into the
dimanfaatkan kembali kedalam proses produksi.
production process.
• Reklamasi lahan pasca penambangan.
• Post mining areas reclamation
Kegiatan reklamasi lahan pasca penambangan dilakukan
Reclamation activities of the post mining areas have
sesuai dengan dokumen AMDAL-UKL/UPL. Beberapa kegiatan
been performed in accordance with the AMDAL-UKL/UPL
reklamasi yang telah dilakukan oleh Perseroan meliputi:
document. Some of the reclamation activities conducted by the Company covering:
- Pemanfaatan bekas lahan tambang sebagai reservoir air, perikanan dan sarana hiburan. - Pemanfaatan bekas tambang untuk kegiatan pertanian, fasilitas perumahan/perkantoran/pergudangan industri dan tempat usaha.
- Utilization of the post mining areas as water reservoir, fishery and recreation center. - Utilization of the post mining areas for farming activities, housing/office space/industrial warehouses and business location.
78
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
Pengelolaan Lingkungan, Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) Environmental, Health and Safety (SHE) Management
• Penghijauan
• Re-greening
The Company carries out a well-planned and continuing
Perseroan melakukan upaya penghijauan secara terencana dan kontinyu. Kegiatan yang telah dilakukan meliputi :
re-greening scheme with the following activities:
- Kegiatan penghijauan Green Belt dan Green Barrier
- Green Belt and Green Barrier re-greening activities are
dikelola dengan pola kemitraan bersama warga
managed under partnership pattern with the people in
sekitar perusahaan.
surrounding areas of the Company.
- Revegetasi
melakukan
- Post mining areas re-vegetation scheme was conducted by
penanaman tanaman pelindung dan tanaman produktif.
bekas
tambang
dengan
planting protective and productive crops. More than five
Pada tahun 2007, Perseroan telah menanam lebih dari
thousand crops were planted by the Company in 2007.
lima ribuan pohon. 3. Program Konservasi Sumberdaya
3. Resources Conservation Program
Efisiensi pemanfaatan sumber daya alam dan energi juga
Efficient utilization of natural resources and energy
menjadi fokus perhatian untuk menjaga kelangsungan
has also become focus of management attention in
dan ketersediaannya. Oleh sebab itu Perseroan melakukan
maintaining its sustainability and availability. That’s why
langkah konservasi sumberdaya, sebagai berikut:
the Company has conducted resources conservation measures that include:
- Pemanfaatan Alternative Fuel & Raw Material (AFR) dari produk samping industri lain sebagai pengganti bahan baku yang berasal dari alam.
- Utilization of Alternative Fuel & Raw Material (AFR) from other industry side product, to substitute natural raw materials.
- Melakukan audit dan pengelolaan energi dalam upaya efisiensi pemakaian energi listrik dan energi panas. - Pemanfaatan air hujan dan air buangan pabrik untuk diolah kembali sebagai air proses.
- Conducting audit and energy management in the efforts of current energy and heat energy consumption efficiency measure. - Utilization of rain water and plant waste water to be recycled as processed water.
4. Penerapan sistem manajemen yang terkait dengan lingkungan.
environment
Perseroan melakukan implementasi Sistem Manajemen
The Company carries out the implementation of
Lingkungan ISO-14001:2004 yang terintegrasi dalam
integrated management system in Semen Gresik
Sistem Manajemen Semen Gresik (SMSG). Pada tahun
Management System. In 2007, the Company has been
2007, Perseroan telah berhasil melakukan renewal Sistem
successful in renewing the ISO-14001:2004 Environmental
Manajemen Lingkungan ISO-14001:2004.
Management System.
5. Implementasi CDM
4. Implementing management system related to
5. CDM Implementation juga
Global warming effect has also become the Company’s
menjadi perhatian Perseroan untuk ikut berpartisipasi
attention by way of participating in the efforts of
dalam upaya meminimalkan efek tersebut, dengan
minimizing the effect, through CDM implementation.
mengimplementasikan CDM. Perseroan telah melakukan
The Company has conducted evaluation in formulating
Efek
pemanasan
global
(global warming)
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
79
evaluasi untuk menyusun rencana proyek-proyek CDM
feasible plans of CDM projects, for further stage of
yang dapat diterapkan dan akan dilanjutkan pada tahap
implementation.
implementasinya. In 2007, the Company has been awarded the predicate of Pada tahun 2007, Perseroan mendapatkan predikat ”TAAT”
“COMPLY” for its Environment Compliance Performance from
untuk Kinerja Penaatan Lingkungan dari Kementerian
the Ministry of Living Environment, as a manifestation of its
Lingkungan Hidup, sebagai perwujudan keberhasilan di
success in the environmental management activities.
dalam kegiatan pengelolaan lingkungan.
PENGELOLAAN KESELAMATAN & KESEHATAN KERJA
OCCUPATIONAL SAFETY & HEALTH MANAGEMENT
Di dalam upaya kegiatan pengelolaan Keselamatan & Kesehatan
In carrying out its Occupational Safety & Health Management,
Kerja (K3), strategi yang diterapkan oleh Perseroan, meliputi:
the Company has implemented the defined strategy to include:
• Program Pemeriksaan Kesehatan
• Health Check Program
• Program Identifikasi & Penilaian Dampak Kegiatan (IPDK)
• Impact of Activities Identification and Assessment Program
• Program Pengukuran Lingkungan Kerja
• Work Environment Measurement Program
• Program Pencegahan Kecelakaan Kerja
• Work Accident Prevention Program
• Penerapan sistem manajemen yang terkait dengan K3.
• Implementation of management system related to Occupational Safety & Health.
1. Program Pemeriksaan Kesehatan
1. Health Check Program
Program Pemeriksaan Kesehatan merupakan kegiatan
The Health Check Program is part of routine employee
pemeriksaan kesehatan tenaga kerja
yang dilakukan
health check activities, conducted for the purpose of
secara rutin dalam upaya pemenuhan terhadap peraturan
complying with the prevailing regulations on occupational
perundangan K3. Kegiatan yang dilakukan meliputi :
health and safety, which include the following:
• Pemeriksaan Kesehatan Awal
• Initial Health Check
• Pemeriksaan Kesehatan Berkala
• Periodical Health Check
• Pemeriksaan Kesehatan Khusus.
• Special Health Check.
2. Program Kesehatan Masyarakat
2. Community Health Program
Program kesehatan masyarakat merupakan salah satu
Community Health Program has become one of the
upaya Perseroan untuk secara aktif turut memantau,
Company’s efforts to actively participate in monitoring,
mencegah dan mengantisipasi kemungkinan timbulnya
preventing and anticipating the possibility of health effect
dampak
that may emerge in the community surrounding the
kesehatan
terhadap
masyarakat
sekitar
perusahaan. Kegiatan yang dilakukan meliputi:
Company. The conduct of Company activities include:
• Melakukan pengumpulan dan analisa data pengobatan
• Conducting periodical compilation and analysis of
masyarakat melalui puskesmas-puskesmas setempat
public medical treatment through local community
secara periodik.
health centers.
• Melakukan pengobatan gratis untuk masyarakat
80
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
• Conducting free periodical medical treatment for
Pengelolaan Lingkungan, Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) Environmental, Health and Safety (SHE) Management
sekitar perusahaan bekerja sama dengan puskesmas secara periodik.
communities surrounding the Company, in cooperation with community health centers.
• Melakukan upaya promotif-preventif di bidang kesehatan dengan penyuluhan dan kegiatan lain yang berkaitan. • Melakukan siaga tanggap bencana berupa pengobatan massal di tempat terjadi bencana.
• Conducting promotional and preventive measures in health care through education/counseling and other related activities. • Conducting responsive alertness to disaster in the form of mass medical treatment in the location of disaster. 3. Impact of Activities Identification & Assessment
3. Program Identifikasi & Penilaian Dampak
Program
Kegiatan (IPDK)
IPDK merupakan identifikasi aspek dan penilaian dampak
This
program
conveys
of
identification
aspect
kegiatan terhadap lingkungan dan keselamatan dan
and assessment to the impact of activities toward
kesehatan kerja yang terkait dengan kegiatan, produk dan
environment, occupational safety and health, which is
jasa perusahaan yang dilakukan sebagai dasar penetapan
related to the Company’s activities, products and services
skala prioritas dan kerangka acuan dalam penetapan
as a foundation for defining the scale of priorities as well
kebijakan
mencegah
as frame of reference in defining the Company’s policy,
timbulnya kerugian terhadap Perusahaan dan pemangku
perusahaan
sehingga
dapat
therefore preventing loss that may arise to the Company
kepentingan dan dilakukan review setiap tahun sekali.
and stakeholders and is reviewed once a year.
4. Program Pengukuran Lingkungan Kerja
4. Work Environment Measurement program
Program pengukuran Lingkungan Kerja merupakan
Work environment measurement program is a routine
kegiatan monitoring lingkungan kerja yang dilakukan
monitoring activity of work environment in the efforts of
secara rutin dalam upaya pemenuhan terhadap peraturan
complying with the prevailing regulations on occupational
perundangan K3. Kegiatan yang dilakukan meliputi :
safety and health, which conveys of:
• Pengukuran emisi udara lingkungan kerja
• Measuring air emission of the work environment
• Pengukuran kebisingan lingkungan kerja
• Measuring noise of the work environment
• Pengukuran iklim kerja
• Measuring the working atmosphere
• Pengukuran penerangan lingkungan kerja
• Measuring lighting of the work environment
• Pengukuran getaran lingkungan kerja.
• Measuring vibration of the work environment.
5. Program Pencegahan Kecelakaan Kerja
5. Work Accident Prevention Program
Program Pencegahan Kecelakaan Kerja merupakan
Work accident prevention program is a routine activity
kegiatan yang dilakukan secara rutin dalam upaya
in the efforts of preventing from accident, fire as well as
mencegah
complying with the regulations on occupational safety
terjadinya
kecelakaan,
kebakaran
dan
pemenuhan terhadap peraturan perundangan K3.
and health, which encompasses:
Kegiatan yang dilakukan meliputi : • Supervision towards unsafe action and unsafe • Pengawasan terhadap unsafe action dan unsafe condition
condition • Safety talk
• Safety talk
• Provision of Self Protection Gear
• Pengadaan Alat Pelindung Diri (APD)
• Investigation of Accident/Fire
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
81
• Investigasi Kecelakaan/Kebakaran • Pembuatan dan perawatan rambu norma K3 (safety promotion) • Pemeriksaan peralatan pemadam kebakaran (APAR, Hydrant dan mobil PMK)
• Producing and maintaining occupational safety & health norm sign (safety promotion) • Checking fire extinguisher equipments (APAR, Hydrant, Fire Brigade Car) • Conducting emergency responsive alert activity.
• Melakukan kegiatan tanggap darurat. 6. Penerapan sistem manajemen yang terkait dengan Keselamatan & Kesehatan Kerja.
Occupational Safety & Health
Perseroan melakukan implementasi sistem manajemen
The Company applies the implementation of management
yang terkait dengan Keselamatan & Kesehatan Kerja
system related to occupational safety and health, which
yang terintegrasi kedalam Sistem Manajemen Semen
is integrated in Semen Gresik Management System. The
Gresik (SMSG). Sistem manajemen yang terkait dengan
management system concerned with the occupational
K3, meliputi:
safety and health includes:
• Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja
• Occupational Safety and Health Management System
(SMK3) dan OHSAS 18001:2007 • Penerapan 5R dan Sistem Saran.
82
6. Implementation of management system related to
and OHSAS 18001:2007 • R implementation and Advice System.
Pada tahun 2007, Perseroan berhasil mempertahankan
In 2007 the Company has also managed to maintain its
predikat ”Bendera Emas” dan telah memperoleh sertifikasi
“Golden Flag” predicate as well as obtaining OHSAS-
OHSAS-18001:2007.
18001:2007 certificate.
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
TANGGUNG JAWAB SOSIAL CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY
Meningkatkan pemberdayaan ekonomi masyarakat untuk perkokoh hubungan masyarakat dan perusahaan yang harmonis dan berkelanjutan. Improving the empowerment of people’s economy to strengthen harmonious and continuing relationship between the people and the Company.
Keberadaan Perseroan tidak hanya ditentukan oleh single
The Company’s business operation is not merely guided by
bottom line, yaitu nilai perusahaan (corporate value) yang
the principle of the so-called one single bottom line, which is
direfleksikan melalui kondisi keuangannya (financial), namun
the corporate value as reflected in its financial achievement
eksistensi Semen Gresik sangat ditentukan oleh triple bottom
instead the existence of Semen Gresik is largely determined
lines, yakni ekonomi, sosial dan lingkungan. Hal ini secara
by the three bottom lines that conveys of economy, social and
eksplisit tertuang dalam misi perusahaan yang menyatakan
environment. This norm is explicitly transcribed in the mission
bahwa
terhadap
of the Company quoting that Semen Gresik is committed
peningkatan kesejahteraan pemangku kepentingan terutama
to improving the welfare of its stakeholders, to include the
pemegang saham, pegawai dan masyarakat sekitar.
shareholders, employees and surrounding communities.
Komitmen dari misi tersebut selanjutnya dimanifestasikan
Commitment from the mission has been further manifested
melalui langkah-langkah strategis:
in the following strategic measures:
1. Mewujudkan hubungan yang harmonis antara perusahaan
1. To create a harmonious relationship between the
Semen
Gresik
memiliki
komitmen
dengan masyarakat.
Company and the people.
2. Pelipatgandaan usaha kecil dan koperasi yang
2. To increase and create independent, resilient and
mandiri, tangguh dan berdaya saing serta tetap
competitive small-scale enterprises and cooperatives
mempertahankan penyerapan tenaga kerja melalui
that will in turn create employment opportunity through
pengelolaan yang profesional.
professional management.
3. Memelihara
serta
3. To maintain sustainability of the living environment and
membantu meningkatkan kualitas hidup masyarakat,
kelestarian
lingkungan
hidup,
help to improve people’s quality of life that conveys of
yang meliputi pendidikan, kesehatan dan kesejahteraan.
4. To create a development pattern for small-scale enterprises
koperasi, baik terkait atau tidak dengan bisnis Semen
and cooperatives either related or not related to the business
Gresik
pembinaan
of Semen Gresik through financing program and continuous
berkesinambungan, dengan mengedepankan aspek
guidance, by putting forward the aspects of even distribution,
pemerataan, kemandirian, profesional dan etika.
independency, professionalism and ethics.
melalui
penyaluran
dana
dan
Indikator kunci yang digunakan sebagai parameter efektivitas
The following key indicators are used as parameter of the
pelaksanaan keempat langkah strategis itu terdiri atas:
effectiveness of the four strategic steps that include:
• Signifikansi dengan visi dan tujuan perusahaan
• Reflect significant elements of the Company’s vision and
• Relevansi dengan perubahan yang terjadi dalam lingkup eksternal dan internal • Memperoleh dukungan, melibatkan dan memberdayakan komunitas • Menjamin kelestarian lingkungan
objectives • Its relevance with the changes that occur in the external and internal environment • Gaining supports from, involving and empowering the community
• Memiliki rencana implementasi yang transparan
• Ensuring environmental preservation
• Akuntabel
• Proposing transparent action plan
• Berkelanjutan
• Accountability
• Meningkatkan identitas sosial perusahaan (corporate
• Sustainability
social identity).
84
education, health and welfare.
4. Mengembangkan pola pembinaan usaha kecil dan
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
• Improving corporate social identity of the Company.
Tanggung Jawab Sosial Corporate Social Responsibility
Pada tahun 2007, Perseroan telah menentukan sasaran
In 2007, the Company has defined two strategic objectives
strategis dari pelaksanaan Corporate Social Responsibility
from the implementation of its Corporate Social Responsibility
(CSR), yaitu untuk meningkatkan pembinaan lingkungan
(CSR) that consists of improving the advancement of
dan sosial ekonomi masyarakat.
environment and social economy of the people.
Peningkatan
masyarakat
Improving the advancement of community environment
ditempuh melalui aktivitas pemberian bantuan dan
pembinaan
lingkungan
is conducted through the activities of contribution
pengembangan komunitas (community development).
and community development. Contribution activities
Aktivitas ”pemberian bantuan” bukan dimaksudkan
is not meant as incidental donation but is carried out
sebagai bentuk ”donasi sesaat”, namun dilaksanakan secara
continually as a means of building mutual trust between
berkesinambungan sebagai wahana bagi munculnya rasa
the Company and the community. The present condition
saling-percaya antara Perseroan dan masyarakat. Kondisi
will be further enhanced through a series of continuing
yang sudah dicapai selanjutnya ditindaklanjuti melalui
community development activities. Integrated efforts of
kegiatan community development secara berkelanjutan.
the Company’s community development program will be
Upaya peningkatan pembinaan lingkungan Perseroan
focused on the three underlying sectors, which are social,
secara integratif difokuskan pada tiga bidang utama, yaitu
economy and environment.
bidang sosial, ekonomi dan lingkungan. A. BIDANG SOSIAL
A. Social Aspect
Tanggung jawab sosial dan komitmen Perseroan
concerning people aim to build positive emotional
”positive emotional relation” dengan komunitas secara
relation with the community in a sustainable manner.
berkesinambungan. Area aktivitas CSR Perseroan dalam
The Company’s CSR activities in social programs include
bidang sosial mencakup, penyediaan sarana umum,
public facilities development, religious activities,
keagamaan, pendidikan, kesehatan, seni budaya, tanggap
education, health, arts and culture, alertness to disaster,
darurat bencana dan olah raga.
as well as sports.
• Penyediaan Sarana Umum
The Company’s social responsibility and commitment
dalam bidang sosial bertujuan untuk menciptakan
Aktivitas
peningkatan
sarana
• Public Facility umum
meliputi
Activities of public facilities improvement covers
pembangunan jalan, penerangan, sanitasi, pavingisasi
from road development, electrification, sanitation,
dan perbaikan fasilitas umum lainnya. Aktivitas-aktivitas
paving street development, to other public facilities
tersebut bertujuan untuk meningkatkan kualitas hidup
development. Purpose of these activities is improving
masyarakat. Perseroan menyadari bahwa ketersediaan
the people’s quality of life. The Company is aware
sarana tersebut merupakan ”jembatan” bagi upaya
that the availability of the facilities will foster the
pemberdayaan masyarakat. Pada tahun 2007, bantuan
enhancement of people’s empowerment scheme. In
Perseroan dalam penyediaan sarana umum mencapai
2007, the Company disbursed an amount of Rp0.9
Rp0,9 miliar yang tersebar di area-area lokasi usaha
billion for the development of public facilities in the
Perseroan dan area-area yang membutuhkan seperti
Company’s operating environments and other areas in
daerah bencana dan lain-lain.
need, to include areas suffering from disasters.
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
85
• Keagamaan
• Religious Affairs
Peningkatan keimanan dan ketaqwaan kepada Tuhan
The enhancement of faith and devotion to God
melalui kegiatan sosial kemasyarakatan/keagamaan
through community social/religious activities exhibits
merupakan komitmen Perseroan untuk berkontribusi
the Company’s commitment in contributing to the
dalam pembangunan moralitas masyarakat dan
morale and character building of the nation. Such
karakter bangsa (character building). Bentuk aktivitas di
activities convey of contribution for renovation and
area ini meliputi bantuan renovasi dan pembangunan
development of worship facilities, religious holidays
sarana ibadah, perayaan hari besar keagamaan dan
commemoration, as well as training for religious
pembinaan kelompok-kelompok keagamaan. Pada
groups. In 2007 the Company’s contribution to the
tahun 2007 bantuan Perseroan dalam penyediaan
development of religious facilities was amounted to
sarana ibadah mencapai Rp2,7 miliar.
Rp2.7 billion.
• Pendidikan
• Education
Salah satu titik kritis dalam pembangunan di
One of the critical factors in the country’s development
Indonesia adalah bagaimana meningkatkan mutu
concerns with the improvement of quality human
Sumber Daya Manusia (SDM). Bentuk kepedulian
resources. The Company’s involvement in quality
Perseroan dalam upaya meningkatkan kualitas SDM
HR enhancement is manifested in the form of
tersebut diwujudkan dalam pemberian bantuan
contributions that are related to scholarship, curriculum
yang meliputi bantuan bea siswa, perbaikan mutu
development, instructional media, academic seminars,
kurikulum, peraltan peraga, seminar, Kuliah Kerja
university student community services, vocational
Nyata mahasiswa, kursus/latihan ketrampilan (lolapil),
training/courses, education facilities and improvement
pembangunan sarana pendidikan dan peningktan
of teacher qualification. In 2007, the realization of
mutu pendidik. Pada tahun 2007 realisasi bantuan
educational aid was amounted to Rp4 billion.
pendidkan mencapai jumlah Rp4 miliar. • Bantuan Korban Bencana Alam
Melalui
aktivitas
Tanggap
• Contribution to the Victims of Natural Disaster Darurat
Bencana,
Perseroan hadir untuk dan bersama masyarakat
Through Disaster Emergency Response activities, the Company is around to provide help the disaster victims.
korban bencana alam.
Beberapa aktivitas tanggap darurat bencana yang
A number of Disaster Emergency Response activities have been carried out in 2007 to include:
telah dilakukan selama tahun 2007 adalah: - A relief program for earthquake disaster victims in - Bantuan pasca bencana gempa Jateng & DIY
Central Java and Yogyakarta
- Bantuan bencana banjir Jatim
- A relief program for flood disaster in East Java
- Bantuan bencana angin puyuh Tuban
- A relief program for cyclone disaster in Tuban.
Pada tahun 2007, realisasi bantuan bencana alam
mencapai Rp1,8 miliar.
of natural disaster was amounted to Rp1.8 billion.
• Kesehatan
• Health Care
Pemberian bantuan untuk peningkatan kesehatan masyarakat meliputi pengadaan peralatan untuk
86
In 2007, realization of the contribution to the victims
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
Contribution for the community health improvement include the provision of medical supplies for Village
Tanggung Jawab Sosial Corporate Social Responsibility
poliklinik desa (polindes), pengobatan gratis dan
Clinics, free medical treatment and cataract
operasi katarak bagi masyarakat kurang mampu,
operation for the under-privileged people, blood
kegiatan donor darah, penanggulangan demam
donors, dengue epidemic prevention and mass
berdarah dan khitanan masal. Semua adalah bagian
circumcision. These programs are the embodiment of
dari upaya Perseroan untuk mewujudkan komitmen
the Company’s commitment in realizing the “Health
”Kesehatan bagi Semua”. Pada tahun 2007 realisasi
for All”. In 2007, the health relief program realization
bantuan kesehatan mencapai Rp1 miliar.
was amounted to Rp1 billion.
• Olah Raga
Kepedulian keolahragaan
• Sports Perseroan
dalam
dimanifestasikan
pengembangan melalui
The Company’s involvement in sports related
aktivitas
program is manifested in the establishment of
pembinaan di berbagai cabang olah raga antara
various sports fostering activities, such as soccer,
lain sepak bola, tinju, bulu tangkis, tenis, bela diri,
boxing, badminton, tennis, martial arts, automotive
otomotif dan pecinta alam. Salah satu prestasi yang
and natural care community. One of the proudest
membanggakan adalah keberhasilan “Semen Gresik
achievements is the success of “Semen Gresik
Offroad Team” menjadi Juara Nasional dalam Kejurnas
Off-Road Team” in winning the Off-Road National
Offroad di Semarang. Perseroan juga membina pusat
Championship in Semarang. The Company is also
pendidikan dan latihan (Pusdiklat) bulu tangkis yang
patronizing the badminton training centre with some
telah mempunyai prestasi di tingkat nasional, demikian
achievements in the national level competition, as
pula dengan sepak bola dan bidang otomotif.
well as in soccer and automotive fields.
• Seni Budaya
• Arts and Culture
Pemberian bantuan untuk pengembangan karya
Contribution for the enhancement of arts and culture is
seni-budaya merupakan wujud kepedulian Perseroan
a clear evidence of the Company’s care in the efforts of
untuk melestarikan dan mengapresiasikan berbagai
appreciating and preserving arts and cultural activities
kearifan seni-budaya yang hidup dalam masyarakat.
prevailing in the community. Through the crafts of arts
Melalui olah karya seni-budaya, Perseroan bersama
and culture, the Company and the community work
masyarakat menjadi semakin “menyatu dalam kearifan”.
together in upholding the idea of “unity in wisdom”.
Bantuan peralatan seni-budaya, penyelenggaraan
The provision of arts and culture equipments, festival
festival, pementasan dan fasilitas karya-karya seni-
programs, art performances and cultural exhibitions
budaya seperti pelestarian seni reog dan karawitan
as well as development of local arts that include reog,
& pedalangan merupakan wujud apresiasi Perseroan
karawitan and pedalangan, reflect the Company’s
atas berbagai kekayaan seni-budaya yang hidup
appreciation to the living arts and cultural heritage of
dalam masyarakat. Perseroan juga membina kesenian
the local community. The Company also patronizes
reog dan marching band yang sebagian anggotanya
a reog arts team and marching band, in which most
adalah keluarga besar Perseroan dan mempunyai
of the members are from the Company’s families and
reputasi di tingkat nasional. Salah satu hasil puncaknya
successful in winning several national level competition
adalah keberhasilan “Marching Band SG” merebut
events. One of the achievements is the winning of SG
double winner pada Grand Prix ke 23, dengan menjadi
Marching Band as double winner in the 23th Grand Prix,
Juara I sekaligus Juara Umum Nasional.
by winning both the 1st Champion as well as Overall Winner of the National Championship.
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
87
B. Bidang Ekonomi
B. ECONOMIC SECTOR
Tanggung jawab sosial Perseroan dalam bidang
The Company’s social responsibility in economic
ekonomi difokuskan pada upaya pengembangan pola
sector has been focused on the efforts of improving
pendampingan usaha kecil dan koperasi. Program
the small-scale enterprises and cooperatives fostering
pendampingan dilakukan melalui penyaluran dana dan
scheme. The program is carried out by way of providing
pembinaan manajerial yang berkesinambungan, dengan
funds and continuing managerial training by putting
mengedepankan
kemandirian,
forwards the aspects of even distribution, independency,
profesional dan etika. Pengembangan pola pendampingan
professionalism and ethical values. Such scheme of
usaha kecil dan koperasi itu diharapkan akan memacu
development is intended to propel the small-scale
potensi usaha kecil agar menjadi tangguh dan mandiri.
ventures to their full potential, enabling them to become
aspek
pemerataan,
strong and independent entrepreneurs.
Prinsip dasar yang menopang pola pendampingan Perseroan didasarkan pada daya tahan, daya tarik
The basic principles serving as foundation of the
dan daya saing dari kekuatan ekonomi komunitas.
Company’s fostering scheme is based on the persistence,
Melalui pembinaan manajerial, kelompok usaha lokal
attraction and competitiveness of local community
yang berbasis komunitas mengelola sumber daya
economic power. By way of managerial training,
yang ada dan masuk kepada penataan kemitraan
community-based ventures manage their own resources
baru dengan Perseroan, atau diantara mereka sendiri,
and enter into the Company’s new fostering scheme, or
untuk menciptakan pekerjaan baru dan merangsang
among themselves, for creating new job opportunities
kegiatan ekonomi wilayah. Ciri utama pendampingan
and initiating local economic activities. The main
Perseroan pada kekuatan ekonomi lokal dititikberatkan
characteristics of Company’s fostering scheme for the
pada potensi sumber daya manusia, institusional dan
local economy is accentuated on the potentials of local
fisik setempat.
man power, institutional and physical infrastructure.
Beberapa upaya penciptaan lapangan kerja yang telah
Some of the efforts in creating new job opportunities
dilakukan pada tahun 2007 adalah pengembangan
conducted in 2007 are duct farming development,
peternakan itik, produsen telur asin, penyelenggaraan
salted duck-egg production, training in automotive,
diklat otomotif, las dan AC, diklat motor tempel dan
welding and air-con skills, as well as in motorboat
pengembangan budi daya ikan keramba di bekas
engines and development of keramba fish farming in
lahan galian.
post mining areas.
C. Bidang Lingkungan
C. ENVIRONMENT SECTOR
Tujuan dari program CSR Perseroan dalam bidang lingkungan
88
adalah
menunjang
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
pembangunan
The primary goal of Company’s CSR program concerning environment is creating sustainable and environmental
Tanggung Jawab Sosial Corporate Social Responsibility
masyarakat
yang
berkelanjutan
dan
berwawasan
friendly community development. The Company
lingkungan hidup. Perseroan sangat menyadari bahwa
recognizes that financial and social achievement will
pencapaian kinerja financial dan sosial tidak akan
not be effective without caring to the responsibility of
efektif tanpa didukung oleh kepedulian untuk menjaga
preserving the living environment. Building upon this
kelestarian lingkungan. Menyadari hal tersebut, Perseroan
awareness, necessary initiatives have been taken by
telah mengambil inisiatif untuk memadukan berbagai
the Company in combining and integrating numerous
fungsi pelestarian lingkungan hidup yang terintegrasi ke
environmental
dalam kebijakan Perseroan yaitu penataan, pemanfaatan,
Company’s policy that deal with living environmental
pengembangan, pemeliharaan, pemulihan, pengawasan
reform,
dan pengendalian lingkungan hidup.
supervision and management.
Dalam mewujudkan hal tersebut, Perseroan telah melakukan
preservation
utilization,
initiatives
development,
into
the
improvement,
In implementing the plan, the Company has initiated
kegiatan-kegiatan yang meliputi kegiatan penghijauan/green
a reforestation/green belt, provision of clean water/
belt, bantuan penyediaan air bersih/sumur, pembuatan wisata
wells, water tourism and real estate and industrial
air serta pembuatan real estate bekas dan kawasan industri di
estate development in the post mining areas as also
daerah bekas lahan tambang dan juga penggunaan teknologi
the application of eco-friendly technology such as
ramah lingkungan antara lain electrostatic precipitator (EP),
electrostatic precipitator (EP), water treatment and rain
pengelolaan air bersih (water treatment) dan penampungan
water reservoirs for multi-purpose usage.
air hujan berupa waduk yang dapat dipergunakan untuk berbagai keperluan. Realisasi Biaya Program CSR
REALIZATION OF CSR PROGRAM FUNDS
Secara keseluruhan, program CSR Perseroan pada tahun
Total contribution of the Company’s CSR program has
2007 mengalami kenaikan yang sangat signifikan. Untuk
increased significantly in 2007. For Community Development
program Bina Lingkungan dan Usaha Kecil sebesar Rp32,6
and Small-scale Enterprises programs, the actual total fund
miliar, yaitu program bina lingkungan Rp10,4 miliar dan
disbursed was amounted to Rp32.6 billion, which consist
program pembinaan usaha kecil Rp22,2 miliar. Kenaikan
of community development program of Rp10.4 billion and
ini dilakukan dalam rangka memperkecil idle capacity yang
small-scale enterprises program of Rp22.2 billion. Such
terlalu tinggi dan sekaligus dalam rangka menggerakkan
increase was deliberately performed for the purpose of
serta mengembangkan potensi ekonomi di masyarakat.
reducing the level of idle capacity that was too high and to activate and promote community’s economic potential.
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
89
TATA KELOLA PERUSAHAAN YANG BAIK GOOD CORPORATE GOVERNANCE
Perseroan meyakini bahwa penerapan best practices dalam tata kelola perusahaan akan mampu menurunkan biaya modal, meningkatkan kepercayaan investor sekaligus menunjang pertumbuhan yang berkelanjutan. The Company realizes that implementation of best practices in good corporate governance will enable to reduce the cost of capital, improving investor confidence and supporting the sustainable growth.
Tata Kelola Perusahaan yang Baik Good Corporate Governance
Laporan Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Report
Perkembangan
kinerja
usaha
Perseroan
dewasa
ini
The
current
development
of
Company’s
business
merupakan suatu refleksi dari adanya upaya secara terus
performance is a reflection of the continuing efforts
menerus dari organ-organ Perseroan untuk mempertahankan
of the whole Company organs in maintaining and
dan meningkatkan kualitas tata kelola perusahaan yang baik.
improving the quality of good corporate governance. The
Perseroan meyakini bahwa dengan tata kelola perusahaan
Company realizes that implementation of good corporate
yang baik akan dapat menurunkan biaya modal (cost of
governance practices will enable to reduce cost of capital,
capital), meningkatkan kepercayaan penanam modal
improving investor confidence, as well as improving the
(investor confidence) dan meningkatkan penerapan praktek-
implementation of best practices in business. Therefore
praktek bisnis terbaik (best practices). Dengan demikian,tata
good corporate governance functions as foundation for
kelola perusahaan yang baik merupakan suatu perangkat
the Company in responding to the changes in business
yang handal bagi Perseroan dalam menjawab perubahan
environment and heat up competition to become a sound
lingkungan bisnis dan persaingan yang semakin kompetitif
company that performs a continuing sustainable growth.
serta menjadi perusahaan yang unggul dan berkembang secara sehat dan berkesinambungan.
By
upholding
full
commitment
and
consistent
implementation of the good corporate governance, Dengan komitmen yang tinggi dan penerapan yang
based on the principles of transparency, responsibility,
konsisten terhadap tata kelola perusahaan yang baik,
accountability, fairness and independency, it is expected to
mempedomani prinsip transparansi, tanggung jawab,
enable improving the business performance and long-term
akuntabilitas, kewajaran dan kemandirian, diharapkan akan
growth,which will in turn creating value for the shareholders
selalu dapat meningkatkan kinerja usaha dan pertumbuhan
and other stakeholders.
jangka panjang yang pada akhirnya akan menciptakan nilai bagi pemegang saham dan pemangku kepentingan lainnya.
Moreover, the Company is always striving to building values and corporate culture on the base of good corporate
Selain itu Perseroan senantiasa berusaha untuk membangun
governance by defining a standard of values, ethics and
nilai-nilai dan budaya perusahaan berdasarkan tata kelola
culture as quoted on the Company’s Code of Ethics and
perusahaan yang baik dengan menetapkan suatu standar
Corporate Culture.
nilai, etika dan budaya yang tertuang dalam kode etik perusahaan serta buku budaya perusahaan.
During the year 2007, the Company has obtained numerous recognitions of accolades from independent
Sepanjang tahun 2007, Perseroan telah mendapatkan
parties on the implementation of good corporate
berbagai pengakuan dalam bentuk penghargaan dari pihak
governance from several perspectives, which include:
independen atas penerapan tata kelola perusahaan yang baik dari berbagai perspektif, diantaranya mencakup:
1. Best Corporate Governance and Most Committed to a
1. Best Corporate Governance & Most Committed to a Strong
2. Best BUMN Award 2007
Strong Dividend Policy Dividend Policy 2. Best BUMN Award 2007
3. Indonesia’s Best Wealth Creators 4. Program Entrepreneurship Development Centre.
3. Indonesia’s Best Wealth Creators 4. Program Entrepreneurship Development Centre Manajemen Risiko
RISK MANAGEMENT
Sebagai salah satu segmen dalam penerapan tata kelola
As a segment of good corporate governance, risk
perusahaan yang baik, manajemen risiko merupakan
management becomes an important factor of attention in
aspek penting yang menjadi perhatian dalam pengelolaan
the Company’s management. Since the establishment of
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
91
Perseroan. Semenjak dibentuknya unit kerja Manajemen
risk management unit in 2003, various efforts and activities
Risiko pada tahun 2003, berbagai usaha dan kegiatan
had been conducted in improving the Company’s Risk
telah dilakukan untuk meningkatkan pengelolaan risiko
Management, including improving the knowledge and
perusahaan, termasuk di dalamnya dengan meningkatkan
perception through various training programs both within
pengetahuan dan wawasan melalui berbagai program
the country and overseas.
pelatihan di dalam dan luar negeri. By improving the knowledge and perception on risk Dengan peningkatan pengetahuan dan wawasan terhadap
management it is expected to enable improving
pengelolaan
meningkatkan
the awareness and care on the importance of risk
kesadaran dan kepedulian akan arti pentingnya manajemen
management in the Company. As a result of the efforts,
risiko di Perseroan. Sebagai hasil dari usaha-usaha tersebut,
implementation of risk management in the Company has
penerapan manajemen risiko di Perseroan telah dimulai
been started by conducting several studies on risk toward
dengan
terhadap
routine operating procedures in the Company such as
permasalahan rutin operasional Perseroan seperti perjanjian-
agreements with other parties, capital investment and
perjanjian dengan pihak luar dan investasi modal serta kajian
studies on risk toward several non-routine procedures of
risiko terhadap berbagai permasalahan non rutin Perseroan.
the Company.
Berbagai pengembangan dalam manajemen risiko terus
Numerous developments in risk management have been
dilakukan untuk meningkatkan pengelolaan risiko Perseroan
continually conducted to improve the effectiveness and
secara lebih efektif dan efisien. Dalam tahun 2007 bebarapa
efficiency of risk management of the Company. In 2007
pengembangan manajemen risiko yang telah dilakukan
several developments in risk management were carried out
oleh Perseroan adalah sebagai berikut:
by the Company to include the following:
1. Penetapan Kebijakan risiko (risk policy) sebagai dasar
1. Defining Risk Policy as a foundation of implementing the
risiko
melakukan
diharapkan
berbagai
dapat
kajian
risiko
penerapan pengelolaan risiko Perseroan. 2. Penetapan Manual manajemen risiko (risk manual) sebagai kerangka kerja dalam pengelolaan risiko Perseroan.
Company’s risk management 2. Defining Risk Management Manual as a frame work in the Company’s risk management
3. Penetapan Struktur organisasi risiko (risk organization
3. Defining Risk Management Organization Structure that
structure) yang menunjukkan peran, tanggung jawab dan
elaborates the role, responsibility and interrelationship
hubungan antar unit yang ada dalam Perseroan. 4. Pelaksanaan pilot project penerapan manajemen risiko di bidang produksi dan pemasaran. 5. Implementasi manajemen risiko dalam studi kelayakan (feasibility study) untuk pabrik baru (new plant) dan
between each unit of the Company 4. Implementation of risk management pilot project in production and marketing sectors 5. Implementation of risk management in feasibility studies for new plants and power plants.
pembangkit tenaga listrik (power plant). Based on the founding policies and regulations, frame work Dengan berlandaskan pada pranata kebijakan, kerangka
and methodology of Company’s risk management which
kerja dan metodologi manajemen risiko Perseroan yang telah
have been defined, it is expected that the risk management
ditetapkan, diharapkan penerapan manajemen risiko dapat
can be further developed and better executed throughout
dikembangkan dan diterapkan di seluruh kegiatan bisnis
the Company’s business operation in the future, ensuring
perusahaan secara lebih baik di masa mendatang sehingga
the enhancement of quality good corporate governance in
akan meningkatkan kualitas tata kelola perusahaan yang baik
the Company.
di Perseroan.
92
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
Tata Kelola Perusahaan yang Baik Good Corporate Governance
Dewan Komisaris DAN DIREKSI
BOARD OF COMMISSIONERS AND BOARD OF DIRECTORS
Dewan Komisaris Dewan
Komisaris
BOARD OF COMMISIONERS menjalankan
tugas
pengawasan,
The Board of Commissioners performs its supervisory duties,
memberikan nasehat dan arahan kepada Direksi. Dewan
providing advices and direction to the Board of Directors.
Komisaris Perseroan terdiri atas seorang Komisaris Utama,
The Company’s Board of Commissioners consists of a
seorang Wakil Komisaris Utama, seorang Komisaris dan 3
President Commissioner, a Vice President Commissioner, a
(tiga) orang Komisaris Independen.
Commissioner and 3 (three) Independent Commissioners.
• Uraian Pelaksanaan Tugas Dewan Komisaris
•
ELABORATION OF THE BOARD OF
Dewan Komisaris mempunyai peran penting dalam
COMMISSIONERS’ DUTIES
penerapan tata kelola perusahaan yang baik di setiap
The Board of Commissioners has an important role in
jajaran organisasi. Dewan Komisaris memberikan inisiatif
the implementation of the good corporate governance
dan arahan kebijakan strategis, melakukan pengawasan
in each lines of the Company organization. The Board of
dan memonitor jalannya Perseroan, serta memberikan
Commissioners provides initiatives and direction on strategic
nasehat bisnis.
policies, conducting supervision and monitoring the Company’s operation, as well as providing business advices.
Insiatif dan arahan strategis dilakukan sejak awal proses penetapan Rencana Kerja dan Anggaran
Strategic initiatives and direction is conducted during
Perseroan (RKAP). Arahan strategis mencakup rencana
early process of defining the Annual work plan and
peningkatan profitabilitas dan perbaikan posisi
Budget of the Company. Strategic direction includes the
keuangan Perseroan melalui peningkatan kinerja,
scheme for improving profitability and improvement
dengan cara integrasi dan restrukturisasi, optimalisasi
on Company’s financial position by way of performance
dan peningkatan kapasitas produksi, serta optimalisasi
enhancement, through integrated and restructured
distribusi dan pemasaran.
manner and enhancement of production capacity, in addition to optimizing distribution and marketing.
Dalam proses pengawasan dan monitoring, serta tanggung jawab lain terkait dengan penerapan prinsip
In supervisory and monitoring process and other
GCG, Dewan Komisaris Perseroan telah membentuk
responsibilities related to the implementation of GCG
4 komite yaitu Komite Audit, Komite Nominasi dan
practices, the Board of Commissioners has established
Remunerasi, Komite Strategi, Investasi dan Risiko, serta
four committees, which include Audit Committee,
Komite Good Corporate Governance. Keempat komite
Nomination and Remuneration Committee, Strategy,
tersebut membantu Dewan Komisaris melaksanakan
Investment and Risk Committee and Good Corporate
monitor kegiatan yang bersifat rutin.
Governance Committee. These four Committees assist the Board of Commissioners in monitoring routine activities.
Untuk membantu tugas Komisaris dalam monitoring kegiatan ke
strategis
depan,
terkait
Komisaris
dengan
Perseroan
proyek-proyek
merencanakan
To assist the Board of Commissioners’ role in monitoring strategic activities related to the up-coming projects, the
pembentukan Oversight Committee.
plan of setting up an Oversight Committee has been drafted by the Board of Commissioners.
Proses pengawasan dan monitoring bulanan dilakukan melalui
evaluasi
laporan
operasional
bulanan,
Monthly supervision and monitoring process is conducted through monthly operational reports
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
93
mendiskusikan dengan komite-komite yang terkait dan
evaluation, discussing with the committees concerned
dilanjutkan dengan membahas secara komprehensif
and continued by conducting comprehensive review
bersama Direksi Perseroan.
with the Board of Directors of the Company.
Selain
pertemuan
bulanan,
Dewan
Komisaris
Apart from monthly meeting, the Board of Commissioners
menjalankan fungsi pengawasan dengan cara memberi
conducts its supervisory function by way of delivering
penugasan khusus kepada komite terkait sesuai dengan
special assignment to the related committee on cases at
masalah yang perlu mendapat perhatian.
the stake.
KEHADIRAN DALAM RAPAT KOMISARIS 2007 ATTENDANCE AT BOARD OF COMMISSIONERS (BOC) MEETINGS 2007 No.
Nama Name
Jan
Feb Mar Apr Mei
Jun
Jul
Agu Sep Okt Nov Des
Total Hadir Total Attendants
Komisaris BOC 1.
Rizal Ramli
3
3
3
-
-
33
3
3
-
3
-
33
10
2.
Darjoto Setyawan
3.
Setia Purwaka
-
3
3
3
3
3
3
3
3
3
3
33
12
3
3
-
3
33
3
-
3
3
3
3
33
12
4.
Mohammad NUH*
3
-
3
3
-
3
-
-
3
3
-
-
6
5.
Arif Arryman
3
3
3
3
3
33
3
3
3
3
3
33
14
6.
Marwoto Hadi Soesastro
3
-
3
-
3
33
-
3
-
-
-
-
6
7.
Achmad Jazidie**
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
Keterangan: *Diberhentikan dengan hormat oleh Pemegang Saham melalui RUPSLB tanggal 10 Desember 2007. **Diangkat sejak 10 Desember 2007.
Note: * Honorably discharged by the Shareholders through EOGMS on December 10, 2007. **Appointed as of December 10, 2007.
Direksi
BOARD OF DIRECTORS
Direksi bertugas untuk memimpin dan mengelola Perseroan
The Board of Directors is in charge of leading and managing
sesuai dengan maksud dan tujuan Perseroan, senantiasa
the Company in accordance with the defined objectives and
berusaha meningkatkan efisiensi dan efektifitas Perseroan
targets and continuously striving for the improvement of
serta mengelola kekayaan Perseroan.
efficiency and effectiveness conduct as well as controlling the Company’s assets.
Komposisi Direksi terdiri atas seorang Direktur Utama, seorang Wakil Direktur Utama dan 4 (empat) orang Direktur.
The Board of Directors is composed of a President Director, a Vice President Director and 4 (four) Directors.
• Rapat Direksi
94
• MEETING OF THE BOARD OF DIRECTORS
Rapat Direksi Perseroan diselenggarakan minimal dua kali
The Board of Directors meeting is convened at least
dalam sebulan, yang bertujuan untuk melakukan evaluasi
twice a month, with the objective of evaluating
atas kinerja bulanan serta langkah-langkah tindak lanjut atas
actual monthly performance and follow up actions
keputusan yang telah disepakati sebelumnya. Selain itu rapat
on previously agreed decisions. The Board of Directors
Direksi juga dilakukan untuk merespon isu-isu strategis yang
meeting is also held in responding to strategic and
membutuhkan keputusan penting yang segera.
key issues requiring immediate decision.
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
Tata Kelola Perusahaan yang Baik Good Corporate Governance
KEHADIRAN DALAM RAPAT DIREKSI 2007 ATTENDANCE AT BOARD OF DIRECTORS MEETINGS 2007 No.
Nama Name
Jan
Feb Mar Apr Mei
Jun
Jul
Agu Sep Okt Nov Des
Total Hadir
Direksi Board of Directors 1.
Dwi Soetjipto
33
33
3
33
33
333
33
33
3
33
33
33
23
2.
Rudiantara
33
33
33
3
33
333
3
3
33
3
3
33
20
3.
Cholil Hasan
33
3
33
33
33
333
33
3
3
33
3
33
21
4.
Suharto
33
33
33
3
33
333
33
33
33
3
33
3
22
5.
Chabib Bahari*
33
33
3
33
33
33
33
33
3
33
3
3
20
6.
Irwan Suarly
33
3
3
33
33
33
3
3
3
33
-
3
16
7.
Suparni**
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
3
1
Keterangan: *Diberhentikan dengan hormat oleh Pemegang Saham melalui RUPSLB tanggal 10 Desember 2007. **Diangkat sejak 10 Desember 2007.
• Tugas dan Tanggung Jawab Direksi
Note: * Honorably discharged by the Shareholders through EOGMS on December 10, 2007. **Appointed as of December 10, 2007.
• DUTIES AND RESPONSIBILITIES OF THE BOARD OF DIRECTORS
- Direktur Utama dan Wakil Direktur Utama bertugas untuk mengkoordinir anggota Direksi lainnya. Secara spesifik,
- The duty of President Director and Vice President
Direktur Utama dan Wakil Direktur Utama juga bertanggung
Director is coordinating other members of the Board
jawab terhadap bidang audit internal, komunikasi, hukum
of Directors. Specifically, President Director and Vice
dan manajemen risiko, pengembangan perusahaan, SDM
President Director is also responsible for internal
serta Sekretariat Perusahaan.
audits, communications, legal and risk management,
- Direktur Keuangan bertanggung jawab atas bidang keuangan, akuntansi, sumber daya manusia dan sistem informasi dan Urusan Umum. - Direktur
Pemasaran
bertanggung
development of the Company, Human Resources and Corporate Secretariat. - The Finance Director is in charge of financial aspect,
jawab
atas
bidang penjualan, distribusi dan transportasi serta pengembangan pemasaran.
accountancy, information system and general affairs. - The Marketing Director is responsible for sales, distribution, transportation and marketing development.
- Direktur Produksi bertanggung jawab atas bidang
- The Production Director is in charge of raw
produksi bahan baku. produksi terak, produksi semen
materials, clinker production, cement production
serta bidang teknik.
and technical matters.
- Direktur Litbang & Operasional bertanggung jawab
- The Research & Development (R&D) and Operational
atas bidang pengadaan dan pengelolahan persediaan,
Director is responsible for stock provision and
rancang bangun, serta penelitian & pengembangan
management, R&D as well as quality warranty.
dan jaminan mutu.
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
95
KOMUNIKASI Dewan Komisaris DAN DIREKSI
COMMUNICATION BETWEEN THE BOARD OF
COMMISSIONERS AND DIRECTORS
Komunikasi antara Dewan Komisaris dan Direksi dilakukan melalui Rapat Gabungan Bulanan yang diadakan oleh Dewan
Communication between the Board of Commissioners and
Komisaris secara berkala setiap bulan, antara lain untuk
Directors is performed through regular joint meetings, which
membahas kinerja Perseroan bulan sebelumnya, rencana
among others discussing previous month performance of
Direksi bulan mendatang untuk meraih peluang yang ada,
the Company, Board of Directors’ plan for the upcoming
serta isu-isu strategis yang meminta persetujuan Dewan
months in seizing the opportunity abound and important
Komisaris atau Direksi yang harus dilaporkan oleh Direksi.
issues requiring approval from the Board of Commissioners, or those that must be reported by the Directors.
Rapat Gabungan Bulanan juga mengikutsertakan Komisaris Utama, Direktur Utama dan Direktur Keuangan anak
The Monthly Joint Meeting also includes the President
perusahaan yang bergerak di bidang persemenan.
Commissioner, President Director and Finance Director of the subsidiary companies in cement industry.
Sepanjang tahun 2007 Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan mengadakan rapat gabungan bulanan sebanyak
During 2007, the Company’s Board of Commissioners and
12 kali, dengan tingkat kehadiran sebagai berikut:
Directors convened monthly joint meeting for 12 times, with the following attendance levels.
KEHADIRAN DALAM RAPAT KOMISARIS DAN DIREKSI 2007 ATTENDANCE AT BOARD OF COMMISSIONERS AND DIRECTORS MEETINGS 2007 No.
Nama Name
Jan
Feb Mar Apr Mei
Jun
Jul
Agu Sep Okt Nov Des
3
3
3
3
3
3
3
11
Total Hadir
Komisaris BOC 1.
Rizal Ramli
2.
Darjoto Setyawan
3.
Setia Purwaka
4.
Mohammad NUH*
5.
Arif Arryman
6.
Marwoto Hadi Soesastro
7.
Achmad Jazidie**
-
3
3
3
3
-
3
3
3
3
-
3
3
3
3
3
3
10
3
3
3
-
-
3
3
-
3
3
3
3
9
3
3
3
3
-
-
-
-
3
-
-
-
5
3
3
3
3
3
3
3
3
3
3
3
3
12
3
-
3
-
3
3
-
3
-
-
-
-
5
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
Direksi BOD 1.
Dwi Soetjipto
3
3
3
3
3
3
3
3
3
3
3
3
12
2.
Rudiantara
3
3
3
3
3
3
3
3
3
3
3
3
12
3.
Cholil Hasan
3
3
3
3
3
3
3
3
3
3
3
3
12
4.
Chabib Bahari*
3
3
3
3
3
3
3
3
3
3
3
3
12
5.
Suharto
3
-
3
3
-
-
3
3
3
3
3
3
9
6.
Irwan Suarly
3
3
3
3
3
3
3
-
3
3
3
-
10
7.
Suparni**
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
3
1
Keterangan: *Diberhentikan dengan hormat oleh Pemegang Saham melalui RUPSLB tanggal 10 Desember 2007. **Diangkat sejak 10 Desember 2007.
96
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
Note: * Honorably discharged by the Shareholders through EOGMS on December 10, 2007. **Appointed as of December 10, 2007.
Tata Kelola Perusahaan yang Baik Good Corporate Governance
REMUNERASI Dewan Komisaris DAN DIREKSI
REMUNERATION OF THE BOARD OF COMMISSIONERS AND DIRECTORS
Remunerasi Dewan Komisaris dan Direksi yang terdiri atas gaji dan tantiem yang diterima pada tahun 2007 telah ditetapkan
Remuneration of the Board of Commissioners and Directors in
jumlahnya melalui Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan
2007 consists of salaries and bonuses agreed during the Annual
28 Juni 2007.
General Meeting of Shareholders (AGMS) on June 28, 2007.
2007
2006
Komisaris Board of Commissioners
6,048,160,000
4,329,640,000
Direksi Board of Directors
15,631,283,000
13,428,800,000
Jumlah Total
21,679,443,000
17,758,440,000
Remunerasi (bersih) Remuneration (take-home pay)
KEPEMILIKAN SAHAM
SHARE OWNERSHIP Jumlah Saham Number of Share
%
Dwi Soetjipto
0
0
2.
Rudiantara
0
0
3.
Cholil Hasan
0
0
4.
Chabib Bahari*
2000
0,0000337
5.
Suharto
0
0
6.
Irwan Suarly
0
0
7.
Suparni**
0
0
No.
Direksi Directors
1.
Keterangan: *Diberhentikan dengan hormat oleh Pemegang Saham melalui RUPSLB tanggal 10 Desember 2007. **Diangkat sejak 10 Desember 2007.
Note: * Honorably discharged by the Shareholders through EOGMS on December 10, 2007. **Appointed as of December 10, 2007.
• Tidak ada anggota Dewan Komisaris yang memiliki saham Perseroan • Tidak ada transaksi saham Perseroan oleh anggota Dewan Komisaris dan Direksi
• No member of the BOC had shares of the Company • No Company’s shares were traded by boards members of BOC and BOD
KOMITE-KOMITE
COMMITTEES
Intensitas penerapan tata kelola perusahaan yang baik
Intense implementation of GCG practices has called for the
memerlukan dibentuknya komite-komite yang baru di
establishment of new committees in the Company. Apart
Perseroan. Selain untuk memenuhi kebutuhan pengelolaan
from fulfilling the need for transparent and accountable
Perseroan secara transparan dan bertanggung jawab, secara
management conduct, in general the committee’s existence
umum keberadaan komite-komite diatur dengan Kepmen
is regulated by the Minister of State-Owned Enterprise Decree
BUMN nomor 117/M-MBU/2002 tentang penerapan GCG
No.117/M-MBU/2002 on the GCG implementation in State-
pada BUMN dan peraturan perundang-undangan lainnya.
Owned Enterprises as well as other rules and regulations.
Dengan
peningkatan
Considering the importance of increased profitability and
profitabilitas dan perbaikan posisi keuangan melalui berbagai
improvement on financial position through various policies
mempertimbangkan
pentingnya
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
97
kebijakan yang telah ditetapkan, serta tanggung jawab kepada
and responsibility to the stakeholders, on last November
pemangku kepentingan, maka pada akhir November 2006
2006 the Board of Commissioners expanded and improved
Dewan Komisaris telah melengkapi dan menyempurnakan
the existence of the committee into the following:
keberadaan komite-komite menjadi sebagai berikut: 1. Audit Committee 1. Komite Audit
2. Nomination and Remuneration Committee
2. Komite Nominasi dan Remunerasi
3. Strategy, Investment and Risk Committee
3. Komite Strategi, Investasi dan Risiko
4. Good Corporate Governance Committee.
4. Komite Good Corporate Governance Komite Audit
Audit Committee
No.
Nama Name
Anggota sejak Member since
1.
Arif Arryman
October 2006
2.
Marwoto Hadi Soesastro
October 2006
3.
Nina Diyanti Anwar
4.
Tjiptohadi Sawarjuwono
August 2004 November 2005
Memenuhi ketentuan hukum dan perundang-undangan di
Following to Indonesian laws and regulations for state owned
Indonesia untuk Badan Usaha Milik Negara, setiap perusahaan
entities, a public company must have an audit committee
publik harus memiliki Komite Audit yang bertanggung jawab
which responds to the Board of Commissioners. The Audit
kepada Dewan Komisaris. Komite Audit terdiri atas sekurang-
Committee must be comprised of at least three members, one
kurangnya tiga anggota, dimana salah satunya adalah
of whom must be an independent commissioner of the listed
Komisaris Independen dari perusahaan terbuka tersebut
company who will serve as chairman of the Audit Committee.
yang sekaligus bertindak sebagai ketua Komite Audit. Komite Audit mempunyai serangkaian tugas yang mencakup:
The duties of the Audit Committee include:
1. Memonitor dan menekankan bahwa proses pencatatan
1. Monitoring and ensuring that the accountancy record and
akuntansi dan keuangan Perseroan telah dilakukan sesuai
Company’s financial position is conducted in accordance
dengan Standar Akuntansi Keuangan Indonesia dan
with the Indonesian Financial Accountancy Standard and
peraturan lain yang terkait.
other related regulations.
2. Memonitor kecukupan usaha menajemen dalam menjaga sistem pengendalian internal. 3. Memonitor
ketaatan
pada
internal control system. peraturan
perundang-
undangan di bidang pasar modal dan di bidang lainnya yang terkait dengan kegiatan Perseroan.
3. Monitoring compliance with capital market law and other fields relating to the company activities. 4. Coordinating with the Strategic, Investment and Risk
4. Berkoordinasi dengan Komite Strategi, Investasi dan Risiko,
Committee, monitoring the efficiency of the policy and
memonitor efektivitas kebijakan dan pelaksanaan manajemen
the implementation of risk management prepared and
risiko yang disiapkan dan dilaksanakan oleh Direksi.
98
2. Monitoring management’s performance in controlling
implemented by the Directors.
5. Menyeleksi dan mengusulkan calon auditor independen
5. Selecting and recommending an independent auditor
untuk audit umum atas laporan keuangan Perseroan,
candidate for public audits on financial reports of the
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
Tata Kelola Perusahaan yang Baik Good Corporate Governance
mengusulkan kompensasi dan mengawasi pekerjaannya. 6. Melaksanakan tugas khusus yang di tetapkan oleh Dewan Komisaris dengan cara berkoordinasi dengan Auditor Internal.
Company, recommending compensation for the auditor and supervising its duties. 6. Implementing special duties as decreed by the Board of Commissioners by coordinating with Internal Auditor.
7. Menelaah hasil pemeriksaan Auditor Internal dalam
7. Reviewing the findings of the Internal Auditor and
melakukan pengawasan operasi dan bila ditemukan
reporting to the Board of Commissioners on any necessary
hal-hal yang memerlukan penanganan khusus, Komite
follow up procedures.
Audit mengajukan usulan tindak lanjutnya kepada Direksi melalui Dewan Komisaris. Komite Nominasi dan Remunerasi
Nomination and Remuneration Committee
Komposisi Komite Nominasi dan Remunerasi Perseroan
Semen Gresik’s Nomination and remuneration Committee
terdiri atas:
consists of: Anggota sejak Member since
No.
Nama Name
1.
Rizal Ramli
October 2006
2.
Darjoto Setyawan
October 2006
3.
Pri Notowidigdo
October 2006
Komite Nominasi dan Remunerasi mempunyai sejumlah
Responsibilities of the Nomination and Remuneration
tugas yang mencakup:
Committee include :
1. Menyusun sistem nominasi dan seleksi untuk jabatan-
1. Determining nomination and selection system for strategic
jabatan strategis di lingkungan Perseroan.
positions in Company.
2. Membantu Dewan Komisaris yang secara bersama atau
2. Assisting the Board of Commissioners, together on in
berkonsultasi dengan Direksi menyeleksi kandidat untuk
consultation with the Board of Directors in selecting
jabatan-jabatan strategis di lingkungan Perseroan. 3. Menyusun
sistem
remunerasi
Direksi
Perseroan
berdasarkan asas keadilan (fairness based) dan kinerja 4. Melakukan seleksi awal kandidat yang profesional dan memiliki kompetensi menjadi calon Direksi Perseroan.
candidates for strategic position in semen Gresik. 3. Composing remuneration system for Semen Gresik’s Directors based on fairness and performance. 4. Performing preliminary selection of the professional and proficient candidates for Semen Gresik’s Director.
Komite Strategi, Investasi dan Risiko
Strategy, Investment and Risk Committee
Komposisi Komite Strategi, Investasi dan Risiko Perseroan
Strategy, Investment and Risk Committee consists of:
terdiri atas:
No.
Nama Name
Anggota sejak Member since
1.
Rizal Ramli
2.
Darjoto Setyawan
3.
Setia Purwaka
November 2005
4.
Arif Arryman
October 2006
5.
Patdono Suwignjo
October 2006 October 2006
November 2005
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
99
Komite Strategi, Investasi dan Risiko Perseroan mempunyai
Responsibilities of the Strategy, Investment and Risk
serangkaian tugas yang meliputi:
Committee include:
1. Melakukan pengkajian secara komprehensif atas usulan
1. Conducting a comprehensive review of our Long-Term
Rencana Jangka Panjang Perseroan (RJPP) dan Rencana Kerja
Plans and Annual Work Plan & Budget proposed by the
dan Anggaran Perseroan (RKAP) yang diajukan oleh Direksi.
Board of Directors.
2. Melakukan penelaahan pelaksanaan RJPP dan RKAP agar
2. Reviewing our Long-Term Plans and Annual Work Plan
sesuai dengan sasaran RJPP dan RKAP yang disahkan oleh
& Budget to be in conformity with the objectives of
Dewan Komisaris.
the Long-Term Plans and Annual Work Plan & Budget
3. Melakukan penelaahan terhadap investasi/divestasi
approved by the Board of Commissioners.
serta capital expenditure Perseroan dalam batas nilai
3. Conducting reviews on the Company’s investments,
tertentu serta dicantumkan dalam usulan RKAP yang
divestments and capital expenditure in certain limits of
diajukan oleh Direksi serta melakukan pemantauan
value stated in the Annual Work Plan & Budget proposed
proses pelaksanaannya.
by the Board of Directors as well as monitoring the
4. Melakukan penelaahan terhadap usulan strategic actions perusahaan serta melakukan pemantauan proses pelaksanaannya.
implementation of the plan. 4. Conducting reviews on the proposed Company’s strategic actions as well as reviewing the execution process.
5. Melakukan evaluasi dan pemantauan pelaksanaan
5. Conducting evaluation and monitoring the execution
Risk Management di lingkungan Perseroan, termasuk
of Risk Management in the Company’s environment,
melakukan
including reviews of business risks that potentially hinder
penelaahaan
risiko-risiko
usaha
yang
berpotensi mengganggu pencapaian tujuan Perseroan. 6. Memberikan saran dan rekomendasi pengembangan dan implementasi sistem manajemen risiko.
the achievement of Company’s objectives. 6. Providing
advices
and
recommendation
of
risk
management system development and implementation.
Komite Tata Kelola Perusahaan yang Baik
Good Corporate Governance Committee
Komposisi Komite GCG terdiri atas:
Good Corporate Governance Committee consists of:
No.
Nama Name
Anggota sejak Member since
1.
Marwoto Hadi Soesasto
October 2006
2.
Achmad Jazidie
February 2008
Komite GCG Perseroan mempunyai beberapa tugas
The responsibilities of the Good Corporate Governance
yang meliputi:
Committee include:
1. Melakukan supervisi atas pelaksanaan prinsip-prinsip
1. Supervising the implementation of Good Corporate
GCG di lingkungan Perseroan.
Governance principle.
2. Melakukan penelaahan atas pedoman GCG Perseroan, memonitor
efektivitas
implementasinya
dan
mengusulkan penyempurnaan secara periodik. 3. Melakukan penelaahan dan pemantauan terhadap rumusan dan pelaksanaan Kode Etik Perseroan, program
2. Reviewing our good corporate governance guidelines, monitoring te effective implementation of good corporate governance and proposing periodical improvement. 3. Reviewing
and
monitoring
the
formulation,
implementation and compliance with our Code of Ethics and Anti-Fraud program, in addition to monitoring the
100
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
Tata Kelola Perusahaan yang Baik Good Corporate Governance
Anti-Fraud serta memonitor efektivitas mekanisme
effectiveness of handling mechanism on the violation
penanganan atas pelanggaran kode etik, maupun
conduct of the Code of Ethics and violation to the
pelanggaran ketentuan Perseroan pada umumnya.
prevailing regulations of the Company.
OVERSIGHT COMMITTEE
OVERSIGHT COMMITTEE Oversight Committe (OC) dibentuk oleh Dewan Komisaris
Oversight Committee (OC) was established by the Board
berdasarkan amanat Pemegang Saham
melalui Rapat
of Commissioners based on the mandate of shareholders
Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPS LB) tanggal
at the Extraordinary General Meeting of Shareholders
10 Desember 2007 khususnya Agenda Kedua, Pemegang
(EGMS) on December 10, 2007, especially on the second
Saham memberikan mandat kepada Dewan Komisaris
agenda. The shareholders assigned mandate to the Board
melakukan optimalisasi pengaturan manajemen kerja dari
of Commissioners for the purpose of optimizing the
Direksi berdasarkan lingkup kerjanya.
management system of the Board of Directors based on its scope of work.
Susunan keanggotaan OC adalah sebagaimana berikut: Composition of the OC membership is as the following: a. Ari Soelendro b. Gumilang Hardjakoesoema
a. Ari Soelendro
c. Meirios Moechtar
b. Gumilang Hardjakoesoema
d. Rachmat Basuki
c. Meirios Moechtar
e. Eddy Fritz Sinaga
d. Rachmat Basuki e. Eddy Fritz Sinaga
Oversight Committee (OC) yang bertugas melakukan assessment dan review, pengkajian dan evaluasi serta
Oversight Committee (OC) has the duty of conducting
memberikan masukan dan rekomendasi kepada Dewan
assessment and review, analysis and evaluation, as well
Komisaris terkait Proyek Pembangunan Pabrik Baru dan
as providing input and recommendation to the Board of
Pembangkit Tenaga Listrik (Proyek), dengan rincian tugas
Commissioners in relation to the New Plant Construction
sebagai berikut:
Project and Power Generating Plant, as specified below:
a. Melakukan assessment dan review:
a. Conducting assessment and review:
(i) Mengindentifikasikan penyimpangan-penyimpangan berdasarkan fact-based analysis dan pembahasan permasalahan dengan anggota team proyek.
(i) Identifying violations through fact-based analysis and discussing the case with the Project Team. (ii) Applying the analytical tools and models to be
(ii) Mengaplikasikan analytical tools dan model-model
implemented and developed to provide support
yang dapat diterapkan dan dikembangkan untuk
for the risk test procedures and minimizing the risk,
memberikan
such as preventing the systemic risk toward the
dukungan
penyusunan
prosedur
pengujian risiko dan minimalisasi risiko tersebut, misalnya menghindari risiko sistemik terhadap Perseroan terkait pelaksanaan Proyek. b. Melakukan pengkajian dan evaluasi atas: (i) Strategi dan kebijakan Perseroan, business plan, timeframe pelaksanaan Proyek.
Company related to the execution of the project. b. Conducting analysis and evaluation on: (i) The Company strategy and policies, business plan, timeframe of the Project execution. (ii) Method and or operating procedures of the defined or prospect Project.
(ii) Metoda dan atau prosedur pelaksanaan Proyek yang akan atau telah ditetapkan. Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
101
(iii) Proses pelaksanaan Proyek ditinjau dari sisi corporate
(iii) Process of Project execution reviewed from
governance dan kepatuhan terhadap peraturan
the perspective of corporate governance and
perundang-undangan dan kebijakan Perseroan.
compliance to the prevailing laws and regulations
(iv) Proses pengajuan usulan kepada Dewan Komisaris dilihat dari sisi operasional, teknologi dan internal control. (v) Early warning system yang disusun dan dikoordinasikan bersama Komite-komite Dewan Komisaris (Komite). c. Memberikan masukan dan rekomendasi kepada Dewan Komisaris, khususnya dalam hal: (i) Identifikasi, analisa dan respons atas risiko sistemik dan trend yang timbul dan dapat mempengaruhi kelancaran pelaksanaan Proyek. (ii) Identifikasi dan batasan-batasan tindakan yang tergolong unsafe dan imprudent. (iii) Didapatkan temuan-temuan yang dirasakan perlu untuk ditindaklanjuti oleh Komite.
as well as the Company policy. (iv) Process of proposal recommendation to the Board of Commissioners from the operational, technology and internal control perspectives. (v) Early warning system formulated and coordinated with the Board of Commissioners’ Committees. c. Providing input and recommendation to the Board of Commissioners, especially in the case of: (i) Identification, analysis and responses on systemic risk and the trend that arises and affecting the smooth operation of the Project. (ii) Identification and limitation on unsafe and imprudent categories. (iii) Findings that call for further action by the Committee.
SEKRETARIS PERUSAHAAN
CORPORATE SECRETARY
Dalam struktur organisasi Perseroan, Sekretaris Perusahaan
In the Company’s organization structure, the Corporate
bertanggung jawab langsung kepada Direktur Utama dan
Secretary directly reports to the President Director and Vice
Wakil Direktur Utama. Fungsi yang telah dijalankan selama
President Director. The prevailing functions of corporate
ini meliputi mengelola hubungan dengan investor, publik
secretary
dan hubungan internal, serta memberikan masukan kepada
investors, public as well as internal relations and providing
Direksi Perseroan untuk mematuhi ketentuan Undang-
recommendation to the Company’s Board of Directors to
Undang Pasar Modal dan peraturan pelaksanaannya
comply with the Capital Market Acts and its implementation
termasuk pelaksanaan GCG di Perseroan.
conducts, including the GCG practices in the Company.
Sejak 1 April 2008, Perseroan menunjuk Sunardi Prionomurti
Since April 1, 2008, the Company has appointed Sunardi
sebagai Sekretaris Perusahaan.
Prionomurti as the Corporate Secretary.
INTERNAL AUDIT
INTERNAL AUDIT
Berjalannya Sistem Pengendalian Internal (Internal Control)
Effective conduct of internal control system and sufficient
dalam Perseoan secara efektif dan pengendalian risiko
implementation of risk management has become the main
yang memadai, pada dasarnya adalah pusat perhatian dari
concern of Internal Audit activities, as it is an indivisible part
aktivitas Internal Audit, karena merupakan bagian yang tak
of the Good Corporate Governance (GCG) practices.
terpisahkan dari penerapan Tata Kelola Perusahaan yang Baik (Good Corporate Governance).
102
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
include
maintaining
the
relationship
with
Tata Kelola Perusahaan yang Baik Good Corporate Governance
Sesuai dengan Committee of Sponsoring Organizations of the
In
Treadway Commission (COSO), Internal audit adalah bagian
Organizations of the Treadway Commission (COSO),
dari proses Tata Kelola Perusahaan yang memberikan jaminan
Internal Audit is a part of the GCG processes that
atas efektivitas dan efisiensi operasi, ketaatan terhadap aturan
ensures effective and efficient operations, compliance
dan perundang-undangan serta ketepatan dan keandalan
with the regulations and laws, as well as accuracy and
pelaporan keuangan. Dengan memfokuskan pada risiko
accountability of the financial reporting. By focusing on
transaksi saat kini dan di masa mendatang, aktivitas internal
the present and future transaction risk, internal audit
auditor lebih banyak berada pada penanganan hambatan
activities are mainly concerned on overcoming obstacles
& penyimpangan yang mungkin terjadi dalam pencapaian
and possible deviation that may occurs during the process
tujuan dan target Perseroan.
of achieving the Company objectives and targets.
Adapun fungsi dari internal audit itu sendiri adalah
The function of an internal audit is providing constructive
memberikan masukan kepada manajemen yang bersifat
and consultative recommendations to the management
konstruktif dan konsultatif dalam kerangka pelaksanaan
on the framework of internal control and risk management
pengendalian internal dan manajemen risiko dengan
execution by presenting results of analysis, providing
menyajikan
hasil-hasil
analisis,
memberikan
compliance
with
Committee
of
Sponsoring
alternatif
alternative problem solutions and recommending and
pemecahan atas pemasalahan serta merekomendasikan dan
giving improvement advices. In performing the function,
memberikan saran perbaikan. Dalam menjalankan fungsi
Internal Audit independency, integrity and expertise
tersebut, independensi, integritas dan keahlian Internal Audit,
should be upheld to ensure the quality of work that
harus selalu diutamakan, untuk menjamin kualitas pekerjaan
creates value to the Company.
yang memberikan nilai tambah pada Perseroan. The vision of the Company’s Internal Audit is becoming a Visi Internal Audit Perseroan adalah menjadi penilai profesional,
professional assessor, dedicated internal auditor with high
auditor internal yang memiliki dedikasi dan intergritas tinggi
integrity and capable of ensuring the good conduct of
serta mampu memberikan jaminan terhadap berjalannya
internal control system and good corporate governance
sistem pengendalian internal, terselenggaranya Tata Kelola
and the Company’s risk management in the form of
Perusahaan secara Baik (Good Corporate Governance) dan
supervision, consults and improvement advice.
berjalannya manajemen risiko Perseroan dalam bentuk pengawasan, konsultasi dan saran perbaikan.
While the Internal Audit mission is providing supports to the management in the form of objective assessment conducts
Sedangkan misi Internal Audit adalah memberikan bantuan
and free from prejudice, providing consults and proposing
pada manajemen berupa kegiatan penilaian yang tidak
the assessment results and recommendation to the
memihak dan berprasangka buruk, memberikan konsultasi
management in a complete, accurate and timely manner.
dan menyampaikan hasil penilaian serta rekomendasi tersebut kepada manajemen secara lengkap, akurat dan tepat waktu.
The Company’s Internal Audit directly reports to the President Director so that each activity is coordinated
Internal Audit Perseroan bertanggung jawab langsung
by, reported and consulted to the President Director.
kepada Direktur Utama sehingga setiap aktivitas berada
In supporting independency, ensuring smooth activity
dalam koordinasi, dilaporkan, dikonsultasikan dan dilaporkan
and authority in monitoring the follow up actions, the
kepada Direktur Utama. Namun dalam rangka mendukung
Internal Audit can conduct direct communication and
independensi, menjamin kelancaran aktivitas serta wewenang
cooperation with the Audit Committee.
dalam memantau tindak lanjut, maka Internal Audit dapat berkomunikasi langsung dan bermitra dengan Komite Audit.
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
103
Secara grup, kegiatan Internal Audit selama tahun 2007 masih
From Group perspectives, the Internal Audit activities in
lebih diutamakan pada sinergi aktivitas audit internal yang
2007 was mostly prioritized on the synergy of internal
dilaksanakan baik oleh PT Semen Gresik sendiri, PT Semen
audit carried out either by PT Semen Gresik, PT Semen
Padang (PTSP) dan PT Semen Tonasa (PTST). Masing-masing
Padang (PTSP) and PT Semen Tonasa (PTST ). Each entity
entitas menuangkan rencana tahunannya pada Rencana
elaborates its annual work plan on the Internal Audit Work
Kerja Internal Audit (RKIA) atau Program Kerja Pemeriksaan
Plan or Annual Verification of Work Plan. The following
Tahunan (PKPT). Garis besar RKIA dan PKPT tahun 2007 yang
elaboration outlines the Internal Audit Work Plan and
sudah dilaksanakan adalah :
Annual Verification Work Plan implementation in 2007.
Audit Rutin
ROUTINE AUDIT
A. Audit Operasional Perusahaan
A. Operational Audit
- Audit ini secara umum diutamakan untuk mengevaluasi
- The audit is prioritized on evaluating the effectiveness
efektifitas penerapan sistem pengendalian internal,
of internal control system implementation, conduct
pelaksanaan pengelolaan risiko, pencapaian rencana
of risk management, achievement of the defined plan
dan target yang telah ditentukan. - Menelaah
penyebab
menjamin
and target.
penyimpangan
pertanggungjawabannya
yang dan
ada,
- Reviewing the causes of violation cases, ensuring
menilai
the accountability and assessing its efficient and
efeisiensi dan efektivitasnya.
effectiveness.
- Menguji ketaatan pada perundang-undangan &
- Proving the compliance toward prevailing laws and
peraturan yang berlaku, sistem, prosedur/standar-
regulations and consistent implementation of system,
standar operasi yang diterapkan secara konsisten
operating procedure/standard that is oriented to
dengan berorientasi pada pengelolaan pemeriksaan
effective and efficient verification management.
yang efektif dan efisien.
- Conducting evaluation on the existing policy,
- Melakukan evaluasi terhadap kebijakan, sistem dan prosedur yang ada dan membandingkan dengan implementasinya.
implementation. - Providing
recommendation
for
performance
meningkatkan
improvement, preventing the unwanted occurrence
kinerja, menghindari kejadian yang tidak dikehendaki
from happening, rendering improvement actions or
terulang kembali, melakukan tindakan perbaikan atau
processing findings more intensively in line with the
memproses temuan lebih mendalam sesuai dengan
President Director’s guidance.
- Memberikan
rekomendasi
untuk
arahan Direktur Utama.
104
system and procedure and comparing with their
- Conducting verification, either based on certain
- Melaksanakan pemeriksaan, baik berdasarkan aktivitas
activities or objects or existing units of work,
atau obyek tertentu maupun berdasarkan unit kerja
concerning the management in the aspects of
yang ada, menyangkut pengelolaan di bidang Produksi,
Production,
Energi, Pemeliharaan, Pemasaran, Transportasi &
Transportation & Distribution, Information System,
Distribusi,
Accountancy,
Sistem Informasi, Akuntansi, Keuangan,
energy,
Maintenance,
Finance,
Investment,
Marketing, General
Investasi, Urusan Umum, Pengadaan Barang dan Jasa,
affairs, Product and Services Procurement, Project
Pelaksanaan proyek serta Audit Program Kemitraan dan
Execution as well as audit on Partnership and
Bina Lingkungan (PKBL).
Environmental Care Program.
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
Tata Kelola Perusahaan yang Baik Good Corporate Governance
B. Audit Sistem Manajemen
B. Management System Audit
- Mengevaluasi dan melaksanakan verifikasi secara
- Conducting objective and systematic evaluation
objektif dan sistematis berdasarkan dokumentasi dan
and verification based on existing documentation
bukti yang ada sesuai dengan Sistem Manajemen
and evidence in accordance with the Management
yang diadopsi oleh Perseroan baik yang ada di PT
System adopted by the Company, either in PT Semen
Semen Gresik sendiri, PT Semen Padang maupun PT
Gresik, PT Semen Padang, or PT Semen Tonasa,
Semen Tonasa, guna memastikan bahwa semua sistem
ensuring that all the management conduct has been
manajemen telah berjalan sebagaimana mestinya.
performed satisfactorily.
- Audit Sistem Manajemen ini dilaksanakan secara
- The Management System Audit is conducted internally
internal oleh unit kerja Internal Audit, maupun oleh
by the Internal Audit unit, or by external auditor from
Auditor Independen dari SGS dan Sucofindo.
SGS and Sucofindo.
- Audit Sistem Manajemen secara garis besar meliputi
- The overall Management System Audit includes audits
Audit dan Surveillance atas ISO 9001:2000; ISO
and surveillance on ISO 9001:2004, ISO 14001:1996 and
14001:1996 dan Sistem
Occupational Safety & Health Management System
Manajemen Keselamatan
(“SMK3”) or ISO 18000.
dan Kesehatan Kerja (SMK3) atau ISO 18000. - Memastikan penerapan Sistem Manajemen telah
- Ensuring effective implementation of the Management
dilaksanakan secara efektif melalui bukti pencapaian
System through the evidence of Company Targets
Sasaran Perusahaan, Bidang Perhatian Utama (BPU)
achievement, Fields of Attention (“BPU”) and Key
dan Key Performance Indicator (KPI).
Performance Indicators (KPI).
- Menemukan kesempatan/peluang perbaikan dan
- Finding opportunities or prospects for improving
peningkatan terhadap: produktivitas, penurunan biaya
productivity or reducing the Cost of Poor Quality
kualitas rendah Cost of Poor Quality (COPQ), peningkatan
(COPQ), improving efficiency as well as achievement
efisiensi dan pencapaian sasaran perusahaan. - Meyakini
bahwa
semua
ketidaksesuaian
of the Company targets. atau
penyimpangan yang ditemukan telah ditindaklanjuti
- Ensuring that appropriate measures have been taken on all identified irregularities or non-compliance.
sesuai kesepakatan dan rencana yang ada. C. Audit Khusus
C. Special Audit
Audit khusus dilakukan apabila terdapat keadaan, issue
A Special Audit is conducted whenever there is a certain
ataupun perintah yang perlu ditindaklanjuti dan ditangani
condition, issue or order exists that calls for urgent attention
dengan segera atas dasar instruksi yang diberikan oleh
and be immediately addressed, upon the instruction of
Direksi dan atau Komisaris. Jasa Audit Khusus yang
the Board of Directors and/or Commissioners. Significant
dilaksanakan pada tahun 2007 yang cukup penting
Special Audit services rendered in 2007 is the execution
adalah pelaksanaan Agreed Upon Procedures (AUP) yang
of Agreed Upon Procedures (AUP) conducted by External
dilaksanakan oleh Auditor Independen, yakni:
Auditor, as follows:
- Dalam rangka melaksanakan amanat RUPS tahun
- For the purpose of implementing the AGMS resolution
buku 2006 terhadap realisasi biaya pengadaan atas jasa
for 2007 fiscal year, toward realization of procurement
transportasi/distribusi, pengadaan bahan baku dan energi.
expenses on transportation/distribution services,
- Serta atas penyusunan Neraca Proforma Perseroan dalam rangka Proyek Pabrik Baru dan Proyek Pembangkit Tenaga Listrik.
procurement of raw materials and energy. - Formulating the Company’s Pro-forma Balance Sheets for the New Plant Project and Power Generating Plant.
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
105
D. Audit Umum
D. General Audit
Pada umumnya, Audit Umum secara rutin dilakukan
Commonly the General Audit is regularly conducted
setiap akhir tahun buku oleh Auditor Independen Kantor
at the end of the fiscal year by the appointed
Akuntan Publik yang telah ditunjuk Perseroan dalam
Independent Auditor/Public Accountant Firm for the
rangka memberikan pendapat atas kewajaran penyajian
purpose of giving opinion on the fairness of financial
laporan keuangan yang disajikan Perseroan. Oleh karena
report presentation conveyed by the Company. Due to
adanya rencana korporasi, selama tahun 2007 Perseroan
our Corporate Plan, during the year 2007 the Company
melakukan 2 (dua) kali Audit Umum, yakni untuk Laporan
conducted 2 (two) times General Audit, which is for the
Keuangan tahun buku yang berakhir pada 30 Juni dan 31
Financial Report ended at June 30 and December 31
Desember, serta 1 (satu) kali Penelaahan Terbatas (Limited
and a limited review on Company Financial Statements
Review) atas Laporan Keuangan Perseroan yang berakhir
ended at September 30. For the general audit, the
pada 30 September. Untuk audit umum ini, Internal Audit
Internal Audit functions as Counterpart to ensure the
berperan sebagai Counterpart untuk menjamin kelancaran
smooth process of auditing. Opinion of the Public
proses audit. Pendapat Akuntan Publik atas Laporan
Accountant on the Consolidated Financial Report of
Keuangan Perseroan Konsolidasian baik yang berakhir
the Company ended at June 30 or December 31, 2007
pada 30 Juni maupun 31 Desember tahun 2007 adalah
expressed as “Unqualified Opinion”.
Wajar tanpa Pengecualian. During the year 2007, Semen Gresik Group’s Internal Audit Selama tahun 2007, Internal Audit Grup Semen Gresik telah
has carried out the whole audit plan as quoted on the
melaksanakan seluruh rencana pemeriksaan sebagaimana
Internal Audit Work Plan (“RKIA”) or “PKPT” year 2007 in
tertuang pada RKIA atau PKPT tahun 2007 dalam bentuk
the form of Report on Audit Results and identified 377
Laporan Hasil Pemeriksaan (Audit) dan menghasilkan total
findings, either for PT Semen Gresik, PT Semen Padang
377 temuan, baik untuk PT Semen Gresik sendiri, PT Semen
and PT Semen Tonasa.
Padang dan PT Semen Tonasa. To ensure improvement and enhancement of Company’s Untuk menjamin perbaikan maupun peningkatan mutu
management quality, the Internal Audit has been
pengelolaan Perusahaan, secara periodik Internal Audit
periodically monitoring the follow up of proposed
memantau tindak lanjut dari rekomendasi yang telah diberikan.
recommendations. During the year 2007, out of the total
Selama tahun 2007, dari total temuan yang dihasilkan, sebesar
findings, 44.6% portion, have been followed up and
44,6% di antaranya, telah tuntas ditindaklanjuti oleh para
thoroughly accomplished by the auditees in accordance
Auditee sesuai rekomendasi Internal Audit.
with the Internal Audit recommendation.
AUDITOR INDEPENDEN
INDEPENDENT AUDITOR
Auditor Independen ditunjuk oleh Rapat Umum Pemegang
Independent Auditor is appointed by the Annual General
Saham Tahunan berdasarkan rekomendasi dari Dewan
Meeting of Shareholders on the base of recommendation
Komisaris. Auditor Independen yang ditunjuk tidak boleh berada
from The Board of Commissioners and the Audit
di bawah kendali Dewan Komisaris, Direksi atau pihak-pihak
Committee. The appointed Independent Auditor must
berkepentingan lainnya dalam bentuk apapun.
not be under the control of the Board of Commissioners, Board of Directors or other parties involved in any form.
Auditor Independen yang ditunjuk bertanggung jawab untuk menyampaikan opininya atas ketaatan laporan keuangan yang
The appointed Independent Auditor is obliged to state opinions
diaudit terhadap standar laporan keuangan yang berlaku.
on the audited financial statements to ensure compliance with current standard of financial reporting procedures.
106
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
Tata Kelola Perusahaan yang Baik Good Corporate Governance
Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan 28 Juni 2007
The Annual General Meeting of Shareholders held on
memutuskan menunjuk Kantor Akuntan Publik Purwantono,
June 28, 2007 appointed Puwantono, Sarwoko & Sandjaja
Sarwoko dan Sandjaja yang berafiliasi dengan Ernst & Young,
Public Accountant Firm, affiliated with Ernst & Young to
untuk memeriksa dan menyatakan opininya atas laporan
audit and provide an opinion on the Company financial
keuangan Perseroan yang berakhir pada tanggal 31 Desember
statements for the year ended at December 31, 2007. Based
2007. Berdasarkan kewenangan yang diberikan oleh Rapat
on the authority granted by the Annual General Meeting
Umum Pemegang Saham Tahunan, Dewan Komisaris telah
of Shareholders, the Board of Commissioners has decided
menetapkan jumlah biaya Auditor Independen sebesar
total fee for the external auditor of Rp4,260,648,000,
Rp4.260.648.000 ditambah biaya “out of pocket” untuk jasa
plus out of pocket expenses for the audit service of the
audit laporan keuangan konsolidasian Perseroan untuk tahun
Company’s Consolidated Financial Statements for the
yang berakhir tanggal 31 Desember 2007.
year ended December 31, 2007.
Dalam menjalankan tugasnya, Auditor Eksternal menyatakan
In performing the assignment, the External Auditor certifies
tidak terjadi benturan kepentingan dalam pelaksanaan audit.
that there is no conflict of interest in the audit work.
KEPATUHAN TERHADAP PERATURAN
COMPLIANCE WITH CAPITAL MARKET
PASAR MODAL
REGULATIONS
Rapat Umum Pemegang Saham
GENERAL MEETING OF SHAREHOLDERS
Di tahun 2007, Perseroan menyelenggarakan satu kali Rapat
In 2007, the Company conducted an Annual General
Umum Pemegang Saham Tahunan pada 28 Juni 2007 dan
Meeting of Shareholders (AGMS) on June 28, 2007 and
dua kali Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB)
Extraordinary General Meeting of Shareholders (EGMS) for
pada 28 Juni dan 10 Desember 2007.
two times, each on June 28 and December 10, 2007.
Pada RUPSLB 28 Juni 2007, pemegang saham antara
On EGMS dated June 28, 2007, the shareholders had
lain menyetujui pemecahan nilai saham Perseroan dari
agreed on splitting the Company’s stock value from
Rp1.000 menjadi Rp100 dan menyetujui perubahan
Rp1,000 into Rp100 as well as approved the changes of
Anggaran Dasar Perseroan.
the Articles of Association.
Pada RUPSLB 10 Desember 2007, pemegang saham antara
On EGMS dated December 10, 2007 the shareholders
lain menyetujui rencana strategis Perseroan yang meliputi
approved the Company’s strategic plans that include
pembangunan pabrik semen dan pembangkit tenaga listrik
construction of cement plant and power plant, in addition
serta pergantian manajemen.
to changes in management.
Keterbukaan Informasi
INFORMATION DISCLOSURE
Perseroan senantiasa memberikan laporan kepada Bapepam-
The Company periodically reports to Bapepam-LK and
LK dan BEI serta mengumumkan kepada masyarakat setiap
IDX as well as discloses to the public concerning any
informasi atau fakta material yang dapat mempengaruhi nilai
material information or material facts that may affect the
efek Perseroan atau keputusan investasi dari para investor
Company stock value or investors’ investment policy on
sesuai dengan peraturan yang berlaku.
the base of current regulations.
Sepanjang tahun 2007, Perseroan telah melaporkan dan
During the year 2007, the Company reported and
mengumumkan 49 informasi yang terdiri atas 8 informasi
publicized 49 announcements that consist of 8 material
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
107
material yang dilaporkan sesuai dengan ketentuan yang
information reported in accordance with the prevailing
berlaku serta 41 informasi korporasi lainnya, 26 diantaranya
regulations, in addition to 41 other corporate information
berupa press release.
of which 26 were press releases.
Dalam rangka memberikan kesetaraan dalam penyebaran
To provide equal disclosure of information and filing
informasi, selain melapor kepada otoritas pasar modal, Perseroan
reports to the capital market, the Company also provides
menyampaikan pula informasi kepada investor dan publik.
material information to investors and public. In addition,
Disamping itu, Perseroan juga menyampaikan informasi untuk
the Company also conveys information to all employees
seluruh pegawai melalui Program Komunikasi Internal.
through its Internal Communication Program.
Program penyebaran informasi kepada para investor dan
Information dissemination program to investors and
pemegang saham dilakukan melalui media komunikasi investor,
shareholders was communicated through investor
laporan keuangan tahunan dan triwulanan, konferensi pers,
communication media, annual and quarterly financial
analyst briefing, paparan publik, roadshow dan international
reports, press conference, analyst briefing, public expose,
conference call, serta distribusi siaran pers. Setiap tahun,
road show, international conference call, as well as press
Perseroan menerbitkan laporan tahunan dalam dua bahasa,
releases. Each year, the Company publishes its bi-lingual
Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris yang menyediakan
annual report, in Bahasa Indonesia and English, to provide
informasi mengenai kinerja Perseroan. Laporan tahunan
information on its business performance. Annual Report
Perseroan dan informasi lainnya dapat diperolah di Sekretaris
and other information is available through the Corporate
Perusahaan di Kantor Pusat serta Perwakilan Perseroan.
Secretary at the Head Office and Representative Offices of the Company.
Pemegang saham dan masyarakat umum juga dapat memperoleh informasi mengenai perkembangan Perseroan
Shareholders and the public can also obtain information
melalui situs http://www.semengresik.com.
on the Company’s development, which is accessible through our website http://www.semengresik.com
TRANSAKSI DENGAN PIHAK-PIHAK YANG
SPECIAL TRANSACTIONS
MEMPUNYAI HUBUNGAN ISTIMEWA A list of all affiliated transactions is available in Note 28 in the Daftar seluruh transaksi dengan pihak-pihak yang mempunyai
Company’s Audited Consolidated Financial Statements.
hubungan istimewa dapat dilihat pada Catatan 28 dari Laporan Keuangan Konsolidasi Perseroan yang di audit.
108
DEVIDEN
DIVIDENDS
Berdasarkan Rapat Umum Pemegam Saham Tahunan yang
Resolution of the Annual General Meeting of Shareholders
dilangsungkan pada 28 Juni 2007, telah disetujui alokasi
conducted on June 28, 2007, endorsed the allocation of
penggunaan laba bersih Perseroan untuk deviden tahun
the Company’s net income for dividend payout for the
buku 2006 sebesar Rp647,76 milliar atau setara dengan
fiscal year of 2006 to the amount of Rp647.76 billion
Rp1.092,06 per saham. Pembayaran dilakukan dalam satu
– equivalent to Rp1,902.6 per share. The payment was
tahapan yaitu 7 Agustus 2007.
executed in one phase on August 7, 2007.
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
Tata Kelola Perusahaan yang Baik Good Corporate Governance
Sesuai dengan ketentuan yang berlaku di pasar modal, yang
In compliance with prevailing capital market regulations,
berhak atas deviden tersebut adalah pemegang saham yang
eligible shareholders for the dividend payments are those
namanya tercatat dalam Daftar Pemegang Saham Perusahaan
whose names are registered on the Company List on July
pada 24 Juli 2007 pukul 16.00 WIB.
24, 2007, at 04.00 pm.
PERKARA YANG MELIBATKAN PERSEROAN
LITIGATION INVOLVING THE COMPANY
Sampai dengan tanggal 31 Desember 2007, Perseroan masih
As of December 31, 2007, the Company is involved in
menghadapi 5 perkara, yaitu 3 (tiga) perkara berkenaan
5 cases, that consists of 3 (three) cases related to the
dengan kepemilikan dan pengelolaan PT Semen Padang dan
ownership and management of PT Semen Padang and 2
2 (dua) perkara berkenaan dengan pengelolaan Perseroan.
(two) other cases related to the Company management.
Perkara-perkata tersebut sebagai berikut:
The cases are described as the following:
1. Perkara Gugatan Yayasan Minang Maimbau
1. Case related to the Lawsuit filed by “Minang Maimbau”
Yayasan Minang Maimbau pada tanggal 18 Maret 2003
Foundation
menggugat Perseroan bahwa penjualan saham-saham
Minang Maimbau Foundation on March 18, 2003
PT Semen Padang oleh Negara RI (Pemerintah RI) kepada
claimed the Company that the disposal of PT Semen
Perseroan pada tahun 1995 telah melanggar hukum.
Padang shares by the State of the Republic of Indonesia (The Government of RI) to the Company in 1995 was a
Di tingkat pertama, Pengadilan Negeri Padang pada
violation conduct to the law.
tanggal 31 Maret 2004 telah mengeluarkan putusan yang mengabulkan sebagian gugatan dan membatalkan transaksi penjualan saham tersebut.
At the first instance, Padang District Court on March 31, 2004 had issued a ruling that fulfill part of the claims and cancel the shares transaction.
Di tingkat banding, Pengadilan Tinggi Padang pada tanggal 2 Juni 2005 telah mengeluarkan putusan yang
On the appellate level, Padang High Court on June 2, 2005
berisi mengadili sendiri perkara dan menyatakan bahwa
passed a verdict concerning self presiding over the case
gugatan yang diajukan tidak dapat diterima.
and stating that the lawsuit had been rejected.
Yayasan Minang Maimbau pada tanggal 29 Juni 2005 telah
Minang Maimbau Foundation on June 29, 2005
mengajukan kasasi kepada Mahkamah Agung RI dan pada
appealed to the Supreme Court of RI and on July 13,
tanggal 13 Juli 2005 telah memasukkan memori kasasi.
2005 filed a cassation brief.
Perseroan pada tanggal 5 Agustus 2005 telah memasukkan kontra memori kasasi kepada Mahkamah Agung RI.
The Company on August 5, 2005 had filed a counter cassation brief to the Supreme Court of RI.
Perseroan pada tanggal 25 Juni 2007 telah menerima
The Company on June 25, 2007 received notice from
pemberitahuan dari Pengadilan Negeri Padang bahwa
Padang District Court that Minang Maimbau Foundation on
Yayasan Minang Maimbau pada tanggal 12 Juni 2007
June 12, 2007 had proposed the withdrawal of cassation.
telah mengajukan pencabutan permohonan kasasi.
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
109
Perseroan pada tanggal 26 Juni 2007 telah memasukkan
The Company on June 26, 2007 had filed a letter of
surat tentang persetujuan pencabutan permohonan
approval on the withdrawal of cassation brought by
kasasi yang diajukan Yayasan Minang Maimbau kepada
Minang Maimbau Foundation to the Supreme Court of RI.
Mahkamah Agung RI. The Supreme Court of RI on July 30, 2007 had conveyed
Mahkamah Agung RI pada tanggal 30 Juli 2007 telah
a letter to the Company containing the requirements
membuat surat kepada Perseroan yang berisi kebutuhan
of several withdrawal documents.
beberapa dokumen pencabutan. The Supreme Court of RI on November 13, 2007 had
Mahkamah Agung RI pada tanggal 13 November 2007
issued Verdict No.2263 K/Pdt/2006 containing among
telah mengeluarkan Putusan No. 2263 K/Pdt/2006 dengan
others fulfilling the request from cassation petitioner to
isi antara lain mengabulkan permohonan pemohon
withdraw its cassation and ordered the Clerk of Supreme
Kasasi untuk mencabut permohonan kasasinya dan
Court of RI to remove the afore mentioned request of
memerintahkan kepada Panitera Mahkamah Agung RI
appeal from the litigation register book accordingly.
untuk mencoret permohonan kasasi tersebut dari buku register perkara. 2. Perkara Gugatan Koperasi Keluarga Besar Semen Padang
Koperasi Keluarga Besar Semen Padang pada tanggal 14
2. Case related to the Lawsuit filed by Semen Padang Family Cooperatives Union
Maret 2003 menggugat bahwa Rapat Umum Pemegang
Semen Padang family Cooperatives Union on March 14,
Saham Luar Biasa (RUPSLB) PT Semen Padang tanggal 12 Mei
2003 claimed that the Extraordinary General Meeting
2003 mengenai penggantian Direksi dan Dewan Komisaris PT
of Shareholders (EGMS) of PT Semen Padang on May
Semen Padang telah diselenggarakan secara tidak sah.
12, 2003 concerning changes of Board of Directors and Board of Commissioners of PT Semen Padang had been
Di tingkat pertama, Pengadilan Negeri Padang pada
illegally held.
tanggal 29 Januari 2004 telah mengeluarkan putusan yang menyatakan bahwa RUPSLB tersebut adalah sah.
At the first instance, Padang District Court on January 29, 2004 had issued verdict stating that the EGMS is legal.
Di tingkat banding, Pengadilan Tinggi Padang pada tanggal 2 Juni 2005 telah mengeluarkan putusan yang
On the appellate level, Padang High Court on June 2,
menyatakan menolak permohonan banding yang
2005 issued verdict rejecting the petition for appeal
diajukan oleh Ir. Ikhdan Nizar dan Dr. Saafroedin Bahar.
filed by Ir. Ikhdan Nizar and Dr. Saafroedin Bahar.
Ir. Ikhdan Nizar dan Dr. Saafroedin Bahar pada tanggal 29
On June 29, 2005 Ir. Ikhdan Nizar and Dr. Saafroedin
Juni 2005 telah mengajukan kasasi kepada Mahkamah
Bahar appealed to the Supreme Court of RI and on July
Agung RI dan pada tanggal 13 Juli 2005 telah memasukkan
13, 2005 filed a cassation brief.
memori kasasi. On August 5, 2005 the Company had filed a counter
Perseroan pada tanggal 5 Agustus 2005 telah memasukkan
cassation brief to the Supreme Court of RI.
kontra memori kasasi kepada Mahkamah Agung RI. The Supreme Court of RI on March 27, 2007 had
Mahkamah Agung RI pada tanggal 27 Maret 2007 telah
conveyed a letter to Padang District Court containing
membuat surat kepada Pengadilan Negeri Padang yang
the case can not be registered at the Supreme Court, as
berisi perkara tersebut belum dapat diregistrasi oleh
110
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
Tata Kelola Perusahaan yang Baik Good Corporate Governance
Mahkamah Agung RI karena masih terdapat dokumen
there are several documents that need to be completed
yang belum dilampirkan.
as enclosures.
Mahkamah Agung RI pada tanggal 31 Agustus 2007
The Supreme Court of RI on August 31, 2007 had
telah membuat surat kepada Pengadilan Negeri Padang
conveyed a letter to the Padang District Court,
yang berisi perkara tersebut telah teregistrasi karena
informing that the lack of documents has been fulfilled
kekurangan dokumen telah dipenuhi dan sampai saat ini
and up to now no verdict has been reached by the
belum ada putusan dari Mahkamah Agung RI.
Supreme Court of RI.
3. Perkara Pengajuan Peninjauan Kembali (PK) oleh Ir. Ikhdan Nizar dan Dr. Saafroedin Bahar
Ir. Ikhdan Nizar dan Dr. Saafroedin Bahar pada tanggal
3. Case on Appeal for Review (“PK”) by Ir. Ikhdan Nizar and Dr. Saafroedin Bahar On
September 23, 2003, Ir. Ikhdan Nizar and Dr.
23 September 2003 telah mengajukan Peninjauan
Saafroedin Bahar filed a petition of review (“PK”) against
Kembali (PK) terhadap putusan Mahkamah Agung
the verdict of the Supreme Court of RI granting permit
RI yang mmberi ijin kepada Perseroan melaksanakan
to the Company to convene an Extraordinary Meeting
RUPSLB PT Semen Padang tentang penggantian Direksi
of Shareholders of PT Semen Padang to replace the
dan Dewan Komisaris.
Board of Directors and Commissioners.
Perseroan pada tanggal 13 Nopember 2003 telah
On November 13, 2003 the Company filed a Counter
memasukkan kontra peninjauan kembali dan sampai saat
Review against the Petition for Review and to date no
ini belum ada putusan dari Mahkamah Agung RI.
verdict has been reached by the Supreme Court of RI.
4. Perkara Gugatan Dr. Tjuk Kasturi Sukiadi
4. Case related to the Lawsuit filed by Dr. Tjuk Kasturi Sukiadi
Dr. Tjuk Kasturi Sukiadi pada tanggal 8 Pebruari 2006
On February 8, 2006 Dr. Tjuk Kasturi Sukiadi claimed
menggugat pemberhentian dirinya sebagai Komisaris
that his dismissal as Independent Commissioner of the
Independen dalam RUPSLB Perseroan tanggal 27 Juni
Company at the EGMS of the Company on June 27,
2005 merupakan perbuatan melanggar hukum karena
2005 was against the law and unreasonable.
tanpa alasan. At the first instance, Gresik District Court on August 28,
Di tingkat pertama, Pengadilan Negeri Gresik pada
2006 issued a verdict that the lawsuit has been rejected.
tanggal 28 Agustus 2006 telah mengeluarkan putusan yang menyatakan gugatan tersebut ditolak.
At a higher court level, Surabaya High Court on July 30, 2007 issued a verdict affirming the verdict of Gresik
Di tingkat banding, Pengadilan Tinggi Surabaya pada tanggal
District Court.
30 Juli 2007 telah mengeluarkan putusan yang menyatakan menguatkan putusan Pengadilan Negeri Gresik.
On October 9, 2007 Dr. Tjuk Kasturi Sukiadi filed appeal lawsuit to the Supreme Court of RI and on October 23,
Dr. Tjuk Kasturi Sukiadi pada tanggal 9 Oktober 2007 telah
2007 filed a memory of appeal lawsuit.
mengajukan kasasi kepada Mahkamah Agung RI dan pada tanggal 23 Oktober 2007 telah memasukkan memori kasasi.
On November 8, 2007 he Company had filed Counter Appeal Memory and up to now no verdict has been
Perseroan pada tanggal 8 Nopember 2007 telah
reached by the Supreme Court of RI.
memasukkan kontra memori kasasi dan sampai saat ini belum ada putusan dari Mahkamah Agung RI.
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
111
5. Perkara Permohonan Keberatan atas Putusan Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU)
5. Case on the Petition for the Objection on the Verdict of Commission for the Supervision of Business Competition
KPPU pada tanggal 22 Maret 2006 telah mengeluarkan
On March 22, 2006 Commission for the Supervision of
putusan yang menyatakan Perseroan telah melanggar
Business Competition (“KPPU”) issued a verdict that the
Undang-undang Nomor 5 tahun 1999 tentang Larangan
Company has violated the Acts No.5 on prohibition of
Praktek Monopoli dan Persaingan Usaha Tidak Sehat.
monopoly practice and unfair conduct of competition.
Perseroan pada tanggal 27 April 2006 telah mengajukan
On April 27, 2006 the Company filed a petition for
banding terhadap putusan tersebut dan Pengadilan
objection and Surabaya District Court passed a verdict,
Negeri Surabaya pada tanggal 31 Oktober 2006 telah
which entirely accepting the petition for objection and
mengeluarkan putusan yang menyatakan menerima
annulled the verdict of the Commission (“KPPU”).
permohonan keberatan Perseroan untuk seluruhnya dan membatalkan putusan KPPU.
“KPPU” appealed to the Supreme Court of RI and filed a cassation brief on December 22, 2006.
KPPU pada tanggal 13 Desember 2006 telah mengajukan kasasi kepada Mahkamah Agung dan pada tanggal 22 Desember 2006 telah memasukkan memori kasasi.
On January 24, 2006 the Company filed a counter cassation brief and, to date, no verdict has been reached by the Supreme Court of RI.
Perseroan pada tanggal 24 Januari 2007 telah memasukkan kontra memori kasasi dan sampai saat ini belum ada putusan dari Mahkamah Agung RI.
112
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
Tata Kelola Perusahaan yang Baik Good Corporate Governance
Laporan Komite Committee’s Report
Laporan Komite Audit
Committee Audit Report
Ketentuan Pelaksanaan Tugas Komite Audit
Requirements on the Conduct of Audit Committee Duties
Dalam melaksanakan tugasnya, Komite Audit berpedoman
In performing the duties, the Audit Committee complies to
pada beberapa ketentuan hukum, antara lain Undang-undang
the valid regulations, that include Act number 40 Year 2007
nomor 40 tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas, Undang-
on Limited Liability Companies, Act number 19 Year 2003
undang nomor 19 tahun 2003 tentang BUMN, Peraturan
on State-owned Enterprises, Regulation of the Minister of
Menteri BUMN nomor Per-05/MBU/2006, tertanggal 20
State-owned Enterprises number Per-05/MBU/2006, dated
Desember 2006 tentang Komite Audit bagi BUMN, Kep Men
December 20, 2006 on Audit Committee for the State-owned
BUMN nomor 117/M-MBU/2002 tentang Penerapan Praktek
Enterprises and Resolution of the Minister of State-owned
GCG pada BUMN dan Keputusan Ketua BAPEPAM nomor 29/
Enterprises number 117/M-MBU/2002 on GCG practices in
PM/2004, Peraturan nomor IX.1.5 tentang Pembentukan dan
State-owned Enterprises and Resolution of the BAPEPAM
Pelaksanaan Kerja Komite Audit. Selain itu, pelaksanaan tugas
Chairman number 29/PM/2004, Regulation number IX.1.5
Komite Audit juga diatur dalam Charter Komite Audit yang
on the Establishment and Conduct of the Audit Committee.
disetujui oleh Dewan Komisaris dan Direksi.
Furthermore, conduct of the Audit Committee duties is also regulated by the Audit Committee Charter duly approved by
Peran penting Komite Audit adalah melakukan telaah
the Board of Commissioners and the Board of Directors.
atas informasi keuangan yang akan dipublikasikan. Telaah dilakukan dengan cara berkoordinasi dengan
The vital role of the Audit Committee encompasses
Internal Audit Perseroan dan komunikasi dengan Auditor
conducting reviews on financial information prior disclosure.
Independen tentang perlakuan akuntansi akun-akun
Reviews are carried out by way of coordinating with the
yang signifikan dan material.
Company’s Internal Audit and communicating with the Independent Auditor concerning the accounting treatment
Selama tahun 2007, Komite Audit melakukan rapat rata-
on significant accounts and materials.
rata 3 kali dalam setiap bulannya. Rapat-rapat tersebut membahas beberapa hal penting, antara lain, melakukan
During 2007, the Audit Committee conducted meetings
monitoring proses audit oleh Auditor Independen,
with an average frequency of three times per month. The
melakukan kordinasi dengan Aktuaris dan Auditor
meetings discussed important matters, which among others
Independen terkait dengan Imbalan Kerja, pembahasan
include, monitoring the audit process by the Independent
evaluasi hasil pemeriksaan Internal Audit, melakukan
Auditor, coordinating with the related Actuaries and
koordinasi dengan Komite Audit anak perusahaan, serta
Independent Auditor concerning service fee, discussing the
membahas pelaksanaan Program Kemitraan dan Bina
evaluation of Internal Audit reports, coordinating with the
Lingkungan (PKBL) serta perlakuan akuntansinya.
Audit Committee of its subsidiaries, as well as discussing the execution of Partnership and Community Development
Komite Audit aktif melakukan monitoring proses audit yang
Programs and its accounting treatment.
dilakukan oleh Auditor Independen dengan cara, meminta progress report dua mingguan dan membahas temuan-
The Audit Committee actively conducts the audit process
temuan yang penting. Selanjutnya menyampaikan dan
monitoring carried out by the Independent Auditor, by way
meminta Direksi untuk menindak-lanjuti temuan tersebut
of, requesting bi-monthly progress report and discussing
dengan tembusan kepada Internal Audit. Secara konsisten,
significant findings. Afterwards the Committee submits and
Komite Audit juga mengevaluasi kualitas audit Auditor
requests the Board of Directors to follow up the findings, with
Independen dan kesesuaiannya dengan standar audit dan
the copies sent to Internal Audit. The Audit Committee also
ketentuan lain yang berlaku.
conducts evaluation on the audit quality of the Independent Auditor as well as its compliance to the auditing standards and other valid regulations. Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
113
Ketua Komite Audit, melalui Dewan Komisaris, telah
The Audit Committee Chairman, as Commissioner, conveyed
menyerahkan penunjukan Auditor Independen untuk
the Independent Auditor appointment to conduct the
melakukan audit umum atas dana PKBL kepada Direksi.
general audit on CSR fund to the Board of Directors.
Kemudian bersama Internal Audit, Komite Audit juga
Subsequently, together with the Internal Audit, the Audit
melakukan monitoring atas proses pelaksanaan auditnya.
Committee also conducts monitoring on the execution of
Selain itu, Komite Audit juga mengevaluasi arah kebijakan dan
the audit process. The Audit Committee also evaluated the
teknis penyaluran dana PKBL, kemudian menyampaikannya
administration of CSR fund distribution, to be submitted to
kepada Direksi guna menjadikan perhatian manajemen
the Board of Directors for the purpose of calling the attention
Perseroan dalam melakukan tanggung jawab sosialnya.
of the management in performing its social responsibility.
Komite Audit berupaya lebih memberdayakan peran
The Audit Committee has fought to empower the Internal
Internal Audit dengan cara mengevaluasi kembali struktur
Audit role by way of re-evaluating its organization structure.
organisasinya. Evaluasi demikian dilakukan dengan menunjuk
Such evaluation has been conducted by appointing third
konsultan/pihak ketiga untuk melakukannya. Selain posisi
party/consultant. Apart from position in the organization
dalam struktur organisasi, Komite Audit menekankan arah
structure, the Audit Committee emphasized on the direction
pemeriksaan Internal Audit, bukan hanya terpusat pada
of the Internal Audit supervision, not only by focusing on
operasional audit tetapi juga memfokuskan pada proses
operational audit but also put more concentration on the
pengawasan penyajian laporan keuangan. Untuk itu, Komite
supervision process of financial report presentation. That’s
Audit juga menyarankan peningkatan kemampuan individual
why, the Audit Committee also appealed for individual skill
anggota Internal Audit.
enhancement of the Internal Audit members.
Terkait dengan beberapa standar pelaporan keuangan yang
In relation to some accounting report standards to which have
harus segera diterapkan, termasuk di antaranya PSAK 16 revisi
to soon be implemented, including the Indonesian Financial
dan 30 revisi, Komite Audit meminta Direksi untuk membentuk
Accounting Standard 16th revision and 30th revision, the
tim guna mempersiapkan proses implementasinya.
Audit Committee appealed to the Board of Directors to establish a team to prepare its implementation process.
Bersamaan dengan berbagai rencana strategis perusahaan (corporate actions), Komite Audit mengikuti beberapa
Parallel to several corporate action plans, the Audit
tahapan proses persiapan rencana Direksi, terutama terkait
Committee attended several stages of the Board of Directors’
dengan rencana pembiayaan hutang luar dan dalam
preparation plan process, which mostly relates to the foreign
negeri, serta berbagai persiapan lain yang terkait dengan
and domestic loan financing, as well as other preparations
kepentingan tersebut.
connected to the purpose.
Bersama dengan Komite Strategi, Investasi dan Risiko
Together with the Strategy, Investment and Risk Committee
serta tim kelengkapan Dewan Komisaris lainnya, Komite
and other supporting teams of the Board of Commissioners,
Audit mengevaluasi perkembangan bisnis bulanan dan
the Audit Committee evaluated the progress of monthly
memberikan peringatan awal kepada Direksi melalui Dewan
business and provided early warning signs to the Board of
Komisaris apabila terjadi kemungkinan penyimpangan atau
Directors through the Board of Commissioners, in case of
risiko yang material.
potential deviation or material risks.
Selain kegiatan rutin tersebut di atas, Komite Audit telah
Furthermore, apart from the previously mentioned routine
melaksanakan beberapa aktivitas penting, yaitu:
activities, the Audit Committee has conducted numerous important activities, such as:
114
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
Tata Kelola Perusahaan yang Baik Good Corporate Governance
Pertama, Komite Audit melakukan seleksi penggantian
First of all, the Audit Committee conducted selection on the
Auditor Independen, semula Kantor Akuntan Publik (KAP)
Independent Auditor replacement, from previous public
Haryanto Sahari & Rekan (PriceWaterhouse Coopers)
accountant firm - Haryanto Sahari & Rekan (PriceWaterhouse
digantikan oleh KAP Purwantono, Sarwoko, Sandjaja (Ernst
Coopers), into Purwantono, Sarwoko, Sandjaja (Ernst & Young).
& Young). The obligatory replacement process is due to the fact Proses pergantian ini harus dilakukan karena KAP Haryanto
that Haryanto Sahari & Rekan Public Accountant Firm has
Sahari & Rekan telah melakukan audit umum selama 5 (lima)
been conducting general audit for 5 consecutive years.
tahun berturut-turut. Sedangkan seleksi KAP dilakukan
Meanwhile the selection of public accountant firm has
melalui proses tender terbuka dengan mendasarkan
been performed by way of open tender process, based on
beberapa pertimbangan penting, yaitu reputasi, legalitas,
a set of essential criterions, to including reputation, legality,
kompetensi profesional, independensi dan pemenuhan
professional competence, independency and fulfillment to
persyaratan administratif.
the administrative requirements.
Dari proses di atas, kemudian Komite Audit mengajukan
The process was subsequently followed by the Audit Committee’s
calon KAP terpilih kepada Dewan Komisaris untuk diambil
conduct of proposing the selected candidates of public
keputusan. Dewan Komisaris akhirnya menetapkan KAP
accountant firm to the Board of Commissioners to decide. The
Purwantono, Sarwoko, Sandjaja (Ernst & Young) untuk
Board of Commissioners finally decided KAP (public accountant
melakukan audit umum Perseroan tahun 2007 dan
firm) Purwantono, Sarwoko, Sandjaja (Ernst & Young) to conduct
selanjutnya diajukan dalam RUPS tahunan tanggal 28 Juni
general audit of the Company in 2007 to be presented on the
2007 untuk mendapat persetujuan.
Annual GMS on June 28, 2007 for approval.
Kedua, berdasarkan masukan dari Auditor Independen
Secondly, based on Independent Auditor’s input concerning
perihal Kewajiban Imbalan Kerja (PSAK 24 revisi), Komite
Service Fee Obligation (PSAK: Financial Accounting Standard
Audit telah menyarankan kepada Direksi guna melakukan
Practices 24th revision), the Audit Committee recommended the
penyesuaian kebijakan yang terkait dengan hal tersebut.
Board of Directors to conduct the necessary adjustments. Based
Berdasarkan saran tersebut, Direksi telah melakukan
on the recommendation, the Board of Directors has implemented
perubahan kebijakan yang terkait dengan Masa Persiapan
policy adjustment concerning the Pre Retirement Plan.
Pensiun (MPP). Thirdly, to follow up the AGMS resolution, the Audit Committee Ketiga, menindaklanjuti keputusan RUPS maka Komite Audit
has conducted evaluation on the energy, raw materials
melakukan evaluasi terhadap biaya energi, bahan baku dan
and transportation costs. Evaluation of the procurement
transportasi. Evaluasi proses pengadaan dilakukan bersama
process was conducted together with Purwantono, Sarwoko,
dengan KAP Purwantono, Sarwoko, Sandjaja (Ernst & Young).
Sandjaja (Ernst & Young) – Public Accountant Firm and
Selanjutnya bersama Internal Audit, Komite Audit melakukan
subsequently followed by conducting the monitoring of its
monitoring pelaksanaannya.
implementation, jointly with the Internal Audit.
Komite Nominasi & Remunerasi (KNR)
Nomination & Remuneration Committee
Beberapa tindakan terkait dengan system Remunerasi
Several actions related to the Remuneration System
yang telah dilakukan oleh KNR pada tahun 2007, antara lain
conducted by the Nomination & Remuneration Committee
melakukan assessment atas gaji dan fasilitas Dewan Komisaris
in 2007, among others consisted of assessment on salaries and facilities of the Board of Commissioners and the Board of
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
115
Direksi PT Semen Gresik (Persero) Tbk., PT Semen Padang dan PT
Directors of PT Semen Gresik (Persero) Tbk., PT Semen Padang
Semen Tonasa yang dilakukan secara keseluruhan. Assessment
and PT Semen Tonasa as a whole. Assessment on salaries/
atas gaji/honorarium dan fasilitas sebagaimana dimaksud
honorarium and facilities has been conducted by assigning
dilakukan dengan menunjuk konsultan SDM yang independen.
an independent HR consultant.
Tujuan dari assessment ini adalah untuk memastikan bahwa
Objectives of the assessment is to ensure that the salaries/
gaji/honorarium dan fasilitas yang diberikan kepada Dewan
honorarium and facilities provided to the Board of
Komisaris dan Direksi Semen Gresik Group menjadi lebih
Commissioners and Board of Directors of Semen Gresik Group
kompetitif dengan melakukan berbagai penyesuaian untuk
become more competitive, by way of rendering adjustment
mendekatkan diri dengan standar pasar.
to be in par with the market standard.
Untuk tindakan terkait dengan sistem Nominasi, KNR ikut
For the action related to the Nomination System, the Committee
serta dalam proses penunjukan dan pengangkatan Direksi
participated in the appointment and appointment process of
dan beberapa posisi strategis lainnya, dengan melakukan
the Board of Directors and several other strategic position, by
proses fit and proper test. Sebagai contoh dalam proses
conducting fit and proper test. For example, in the appointment
pengangkatan Direktur Produksi. Pada prinsipnya, KNR
process of the Production Director. In principles, the Committee
menerima dan menyaring input dari manajemen, yang
accepts and absorbs input from the management, to be
kemudian disampaikan kepada Dewan Komisaris dalam
subsequently forwarded to the Board of Commissioners in the
bentuk rekomendasi KNR. Berdasarkan rekomendasi KNR,
form of Committee Recommendation. Based on the Committee
Dewan Komisaris mengajukan calon-calon kepada Pemegang
Recommendation, the Board of Commissioners proposed
Saham untuk ditunjuk dan diangkat pada saat Rapat Umum
the nominees to the Shareholders to be commissioned and
Pemegang Saham Luar Biasa.
appointed at the Extraordinary General Meeting of Shareholders.
Hal lain yang telah dikerjakan oleh KNR pada tahun 2007
Other things conducted by the Committee in 2007 is
adalah bekerja sama dengan manajemen untuk menunjuk
working together with the management to appoint several
beberapa konsultan SDM yang ditugaskan untuk menyusun
HR consultants assigned to formulate the nomination and
sistem nominasi dan remunerasi dari Holding Company dan
remuneration system from the Holding Company and
Operating Company terkait persiapan proses restrukturisasi
Operating Company in relation to the preparation of the
korporasi. Diharapkan agar konsultan-konsultan yang sudah
corporate restructuring process. It is expected that the
ditunjuk akan mampu membantu KNR untuk mempersiapkan
appointed consultants will be able to assist the Committee
dan mengarahkan Perseroan menuju ke Perseroan yang
in preparing and directing the Company to become a
mampu bersaing dengan standar gaji/honorarium dan
competitive agency with the level of salary/honorarium and
fasilitas yang ditawarkan oleh pasar.
facilities in par with the market standard.
Laporan Komite Strategi, Investasi dan Risiko
REPORT OF THE STRATEGY, INVESTMENT AND RISK COMMITTEE
116
Risiko yang Dihadapi Perseroan tahun 2007
Risks Exposed to the Company in 2007
Tahun 2007 ditandai dengan banyaknya strategic action
2007 has been marked by numerous strategic actions
yang dilakukan perusahaan. Beberapa strategic action yang
conducted by the Company. Some of the strategic actions
dilakukan adalah: pembangunan pabrik baru, pembangunan
conducted by the Company include new plant construction,
power plant, restrukturisasi organisasi, penerbitan obligasi
power plant construction, organization restructuring, foreign
dalam mata uang asing dan lain-lainnya.
exchange bonds issuance and more.
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
Tata Kelola Perusahaan yang Baik Good Corporate Governance
Disamping dapat mendatangkan manfaat yang besar bagi
Apart from obtaining significant benefit to the Company,
Perseroan, jika tidak dikelola secara baik strategic action
without a well-managed execution, the strategic action will
juga potensial menimbulkan risiko. Untuk itu selama tahun
be potentially exposed to risks. For the purpose in 2007 apart
2007 disamping risiko yang berasal dari operasi Perseroan
from the risk from regular Company operation, the Company
rutin, Perseroan juga menghadapi risiko yang berasal dari
is also facing risk from strategic action implementation.
pelaksanaan strategic action. Some of the risks exposed to the Company from regular Beberapa risiko yang dihadapi Perseroan dari operasi rutin
operation consist of:
adalah sebagai berikut: • Risk of growth of domestic cement demand • Risiko pertumbuhan permintaan semen dalam negeri Pertumbuhan permintaan semen dalam negeri lebih kecil dari yang diperkirakan sehingga pendapatan Perseroan turun dan target keuntungan Perseroan tidak tercapai. • Risiko pasokan batubara Kontinuitas supply batubara dengan kualitas yang diinginkan tidak terjaga sehingga terjadi gangguan produksi. • Risiko kegagalan program cost reduction Program cost reduction tidak dapat berjalan dengan baik sehingga cost of good manufacture meningkat dan keuntungan Perseroan turun. • Risiko kegagalan sinergi Program sinergi tidak berjalan seperti yang direncanakan
The growth of domestic cement demand is smaller than expected, therefore making the Company’s revenue to decline and profit target is not likely achieved. • Risk of coal supply Continuity of coal supply at the expected quality level is not maintained that may disrupt the production. • Risk of cost reduction program failure Cost reduction program does not work well that increase the cost of good manufacture and decrease the Company’s profit. • Risk of synergy failure Synergy program does not work as planned therefore cost efficiency does not perform as expected.
sehingga penghematan biaya tidak berjalan seperti
• Legal Risk
yang diharapkan.
Company can not implement the GCG principles that may
• Risiko hukum Perseroan tidak dapat menjalankan prinsip-prinsip GCG dengan baik, sehingga mendapatkan tuntutan hukum. • Risiko kiln breakdown
cause a legal claim. • Risk of kiln breakdown Kiln breakdown that may occur beyond the plan will lead to hindrance in slag production.
Kiln breakdown di luar rencana sehingga produksi terak terganggu.
Apart from the risks from routine operation, the Company is also exposed to the risks from the execution of strategic
Di samping risiko yang berasal dari operasi rutin, Perseroan
actions. The risks include the following:
juga menghadapi risiko yang berasal dari pelaksanaan strategic action. Risiko tersebut adalah: Risiko pembangunan pabrik baru:
Risk of new plant construction:
• Risiko pertumbuhan demand semen nasional: risiko yang
• Risk of growth of domestic cement demand: risks that
terjadi karena rata-rata pertumbuhan demand semen
happen due to the average growth of national cement
nasional lebih kecil dari yang diperkirakan (6,5% per tahun)
demand is lower than expected (6.5% per year) that make
sehingga hasil produksi pabrik baru tidak dapat terjual di
the production output of the new plant can not be sold in
pasar domestik. Akibatnya performance finansial pabrik
domestic market. The effect is financial performance of the
baru tidak seperti yang diharapkan.
new plant is lower than expected.
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
117
• Risiko kompetisi yang semakin ketat: risiko yang terjadi
• Risk of fierce competition ahead: risks that occur because
karena ada kompetitor baru yang masuk ke pasar domestik
of the entrance of new competitors into the domestic
atau kompetitor lama membangun pabrik baru di Indonesia
market or existing competitors constructing new plants in
sehingga kompetisi menjadi lebih ketat. Akibatnya pangsa
Indonesia that heat up into a tight competition. The result
pasar Perseroan tidak dapat dipertahankan.
is that the Company market share can be maintained.
• Risiko valuta asing: risiko yang terjadi karena kurs Rupiah
• Risk of foreign exchange: risks that happen due to
terhadap dolar Amerika lemah, sehingga beban hutang
weakening Rupiah rate of exchange to US Dollars that
perusahaan menjadi lebih berat. Akibatnya performance
lead Company’s burden of liabilities increase heavily.
finansial pabrik baru tidak seperti yang diharapkan.
This will make the new plant financial performance will
• Risiko kesalahan dalam engineering, procurement dan construction: risiko yang terjadi karena ada kesalahan dan
construction: risks that happen due to error in executing
construction saat pembangunan pabrik baru sehingga
the design, engineering, procurement and construction
biaya pembangunan membengkak dan penyelesaian
during the new plant construction period and delaying the
pembangunan pabrik baru mundur. Akibatnya biaya
accomplishment of new plant construction. This will result
pembangunan pabrik baru membengkak, performance
in increasing the construction cost highly and financial
finansial pabrik baru tidak seperti yang diharapkan dan
performance of the new plant will be less than expected
pelaksanaan
design,
engineering,
procurement
market share Perseroan tidak dapat dipertahankan.
and the Company market share can not be maintained.
• Risiko pembebasan lahan: risiko yang terjadi karena
• Risk of land clearance: risks that occur because people
masyarakat tidak mau menjual lahannya atau menuntut
are not willing to sell their lands or claiming expensive
harga yang tinggi, sehingga perusahaan kesulitan dalam
price that makes difficult for the Company to provide
mengadakan lahan tepat waktu dengan harga yang
the land on a timely manner and at the fair prices. This
wajar. Akibatnya penyelesaian pembangunan pabrik baru
will cause delay in new plant construction and increase
terlambat dan biaya pembangunan membengkak.
the construction cost.
• Risiko hukum: risiko yang terjadi karena ada pelanggaran
• Legal risk: risks that exist due o the violation to the
terhadap peraturan yang berlaku dalam pelaksanaan
prevailing regulations on power plant construction
pembangunan
perusahaan
execution that expose the Company to legal proceedings.
menghadapi tuntutan hukum. Akibatnya penyelesaian
This will result in construction delay and the construction
pembangunan
cost is floating.
pabrik pabrik
baru baru
sehingga terlambat
dan
biaya
pembangunan membengkak.
• Risk of environmental and social impact: risks that happen
• Risiko dampak lingkungan dan sosial: risiko yang terjadi
due to the objection of the community to the new plant
karena adanya penolakan dari masyarakat sekitar terhadap
construction creating obstacles in the construction and
pembangunan pabrik baru sehingga pembangunan
the construction cost is soaring.
pabrik baru tidak dapat berjalan dengan lancar. Akibatnya
• Risk of project management: risks that happens due to
penyelesaian pembangunan pabrik baru terhambat dan
failure in project management execution. This will cause
biaya pembangunan membengkak.
delay in the accomplishment of new plant construction
• Risiko pengelolaan proyek: risiko yang terjadi karena ada kesalahan dalam pelaksanaan project management.
project as well as floating up the cost and quality of the new plant is not as expected.
Akibatnya penyelesaian proyek pembangunan pabrik baru
• Risk of scarcity in energy supply: Risks that happen
menjadi tertunda, biaya membengkak dan kualitas pabrik
due to the scarcity of supply or the inflating price of
baru tidak seperti yang diharapkan.
energy (coal, IDO, electricity). The result is that COGS
• Risiko kelangkaan supply energi: risiko yang timbul karena terjadinya keterbatasan supply atau naiknya harga
118
not be as expected. • Risk of error in engineering, procurement and
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
Tata Kelola Perusahaan yang Baik Good Corporate Governance
energi (batubara, IDO, listrik). Akibatnya COGS akan
will be floating and profitability of the new plant will
membengkak dan keuntungan pabrik baru tidak seperti
not be as expected.
yang diharapkan. Risiko pembangunan power plant:
Risk of power plant construction:
• Risiko kesalahan dalam engineering, procurement dan
• Risk of error in engineering, procurement and
construction: risiko yang terjadi karena ada kesalahan
construction: risks that happen due to error in executing
pelaksanaan
dan
the design, engineering, procurement and construction
construction saat pembangunan power plant sehingga
during the power plant construction period, which
biaya pembangunan membengkak dan penyelesaian
therefore increasing the construction cost highly and
design,
engineering,
procurement
pembangunan power plant mundur.
delaying the power plant construction accomplishment.
• Risiko kelangkaan supply batubara: risiko yang akan
• Risk of scarcity in coal supply: risks that may arise due
terjadi jika supply batubara sulit untuk didapatkan, atau
to the scarcity of coal supply, or excessive increase in
harga batubara meningkat dengan tajam.
coal price.
• Risiko kesalahan pengoperasian dan pemeliharaan
• Risk of error in generating plant operation and
pembangkit: risiko yang terjadi karena terjadinya
maintenance: risks that happen due to error in power plant
kesalahan dalam pengoperasian dan pemeliharaan
operation and maintenance, due to lack of Company’s
pembangkit, mengingat PT. Semen Gresik (Persero) tidak
experience in conducting such procedures of operation.
mempunyai pengalaman yang cukup dalam melakukan
• Risk of project management: risks that happens due to
pengoperasian dan pemeliharaan pembangkit.
failure in project management execution. This will cause
• Risiko pengelolaan proyek: risiko yang terjadi karena
delay in the accomplishment of power plant construction
ada kesalahan dalam pelaksanaan project management.
project as well as floating up the cost and quality of the
Akibatnya penyelesaian proyek pembangunan power plant menjadi tertunda, biaya membengkak dan kualitas power plant tidak seperti yang diharapkan.
power plant is not as expected. • Risk of land clearance: risks that occur because people are not willing to sell their lands or claiming expensive
• Risiko pembebasan lahan: risiko yang terjadi karena
price that makes difficult for the Company to provide
masyarakat tidak mau menjual lahannya atau menuntut
the land on a timely manner and at the fair prices.
harga yang tinggi sehingga perusahaan kesulitan dalam
This will cause delay in power plant construction and
mengadakan lahan tepat waktu dengan harga yang wajar. Akibatnya penyelesaian pembangunan power plant terlambat dan biaya pembangunan membengkak.
increase the construction cost. • Legal risk: risks that exist due o the violation to the prevailing regulations on power plant construction
• Risiko hukum: risiko yang terjadi karena ada pelanggaran
execution that expose the Company to legal
terhadap peraturan yang berlaku dalam pelaksanaan
proceedings. This will result in construction delay and
pembangunan
the construction cost is floating.
power plant
sehingga
perusahaan
menghadapi tuntutan hukum. Akibatnya penyelesaian pembangunan
power plant
terlambat
dan
biaya
pembangunan membengkak. • Risiko dampak lingkungan dan sosial: risiko yang terjadi
• Risk of environmental and social impact: risks that happen due to the objection of the community to the power plant construction creating obstacles in the construction and the construction cost is soaring.
karena adanya penolakan dari masyarakat sekitar terhadap pembangunan power plant sehingga pembangunan power plant tidak dapat berjalan dengan lancar. Akibatnya penyelesaian pembangunan power plant terhambat dan biaya pembangunan membengkak.
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
119
• Risiko valuta asing: risiko yang terjadi karena kurs Rupiah
• Risk of foreign exchange: risks that occur due to weakening
terhadap dolar Amerika lemah, sehingga beban hutang
Rupiah rate of exchange to US Dollars that lead Company’s
perusahaan menjadi lebih berat.
burden of liabilities increase heavily.
Kegiatan Komite Strategi, Investasi dan Risiko tahun 2007
Activities of Strategy, Investment and Risk Committee
Agar risiko-risiko rutin maupun risiko yang berasal dari
in 2007
pelaksanaan strategic action dapat dikelola dengan baik,
To ensure routine risks or risks from the implementation of
maka Komite Strategi, Investasi dan Risiko selama tahun 2007
strategic actions can be well managed, therefore in 2007 the
telah melakukan kegiatan-kegiatan sebagai berikut:
Strategy, Investment and Risk Committee has carried out the following measures:
1. Melakukan kajian terhadap RKAP tahun 2007 dan memberikan masukan-masukan mengenai risk factor dan cara mitigasinya.
1. Conducting analysis on 2007 Annual Work Plan & Budget and providing recommendations on risk factors and
2. Melakukan kajian terhadap Laporan Kinerja Konsolidasi Bulanan dan memberikan masukan mengenai risiko-risiko yang mungkin terjadi dan cara mitigasinya.
methods of mitigation. 2. Conducting analysis on Monthly Consolidated Performance Report and providing recommendations on possible risks
3. Melakukan kajian risiko terhadap rencana Capital Expenditure tahun 2007.
and methods of mitigation. 3. Conducting risk analysis on Capital Expenditure plan
4. Melakukan kajian risiko terhadap rencana pembangununan pabrik baru.
year 2007. 4. Conducting risk analysis on new plant construction.
5. Melakukan kajian risiko terhadap rencana pembangunan power plant.
5. Conducting risk analysis on power plant construction. 6. Conducting risk analysis on the plan of issuing foreign
6. Melakukan kajian risiko terhadap rencana penerbitan obligasi dalam mata uang asing.
exchange bonds. 7. Providing
7. Memberikan saran dan rekomendasi implementasi sistem manajemen risiko di Perseroan.
advices
and
recommendation
on
the
implementation of risk management system in the Company.
8. Melaksanakan amanat pemegang saham dalam RUPSLB untuk melakukan audit risiko terhadap operasi yang material.
8. Executing shareholders’ resolution at the EGMS to conduct risk audit on material operation.
RESULTS OF THE RISK AUDIT
Hasil Audit Risiko Audit (assessment) risiko dilakukan di Semen Gresik, Semen
Risk audit (assessment) has been conducted in Semen
Padang dan Semen Tonasa terhadap tiga operasi yaitu:
Gresik, Semen Padang and Semen Tonasa concerning three
pengadaan batubara, transportasi laut, serta pengoperasian
operations that are coal procurement, sea transportation and
dan pemeliharaan kiln.
kiln operation and maintenance.
Dari
120
bahwa
From the assessment it was founded that implementation
implementasi manajemen risiko di Semen Gresik, Semen
of risk management in Semen Gresik, Semen Padang and
assessment
yang
dilakukan
didapatkan
Padang dan Semen Tonasa masih sesuai dengan master
Semen Tonasa has been in concordance with the master plan
plan implementasi manajemen risiko di Semen Gresik Grup,
of risk management implementation in Semen Gresik Group,
dimana pembuatan sistem manajemen risiko di Semen
in which the risk management system formulation was only
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
Tata Kelola Perusahaan yang Baik Good Corporate Governance
Padang dan Semen Tonasa baru dimulai tahun 2008, sedang
started in 2008, while in Semen Gresik the system has been
di Semen Gresik pengembangan sistem manajemen risiko
developed since 2006.
sudah dimulai tahun 2006. Secara detail hasil assessment adalah sebagai berikut:
The following elaboration explains details of assessment results:
Hasil assessment risiko di Semen Gresik: Results of risk assessment in Semen Gresik: • Risk management manual sudah dibuat, tindakan organisasi sudah menunjukkan adalanya risk policy dan
• Risk management manual has been established, conduct
risk culture yang cukup bagus. Organisasi dan personil
of organization has shown the existence of risk policy and
yang bertanggung jawab untuk memfasilitasi penerapan
risk culture in a satisfactory manner. Organization and
manajemen risiko sudah dibentuk.
personnel in charge of risk management facilitation has
• Identifikasi, analisis, evaluasi dan mitigasi risiko sudah
also been set up.
dilakukan, tetapi belum dilaksanakan secara sistemis
• Identification, analysis, evaluation, mitigation of risk has
dan terdokumentasi dengan baik karena risk register
been carried out, however it has not been conducted
proses bisnis belum dibuat. Akibatnya sangat mungkin
in systemic method nor well documented as the risk
ada risiko-risiko yang potensial untuk terjadi tetapi tidak
register of business process has not been made. Without
teridentifikasi dan tidak ditangani dengan baik. Misalnya
identification and good handling it will possibly expose
risiko terjadinya red spot akibat korosi di kiln shell.
potential risks to happen. One example is the risk of red
• Belum dibuat risk register untuk proses bisnis sehingga penanganan risiko pada ketiga operasi tidak bisa maksimal. • Informasi-informasi yang terkait dengan risiko sudah dikumpulkan dan disampaikan ke unit-unit terkait, sehingga unit-unit terkait dapat melakukan tindakan sedini mungkin jika risiko terjadi.
spot existence due to corrosion in kiln shell. • No risk register for business process have been made, therefore risk handling in the three operations has not been maximized. • Related information on risk has been collected and conveyed to the units concerned that enable the unit
• Evaluasi dan perbaikan penanganan risiko sudah dilakukan
conducting immediate action whenever the risk happens.
meskipun tidak secara formal dan terdokumentasi
• Evaluation and improvement on risk management has
dengan baik.
been performed even it is not in official manner and not well documented.
Hasil assessment risiko di Semen Padang:
Results of risk assessment in Semen Padang:
• Risk management manual belum dibuat (baru dibuat
• Risk management manual has not been made (just
Februari 2008), tindakan organisasi sudah menunjukkan
recently on February 2008) and conduct of organization
adalanya risk policy dan risk culture yang cukup bagus.
has shown the existence of risk policy and risk culture in a
Organisasi dan personil yang bertanggungjawab dalam
satisfactory manner. Organization and personnel in charge
memfasilitasi manajemen risiko belum dibentuk.
of risk management facilitation has not been set up.
• Identifikasi, analisis, evaluasi dan mitigasi risiko sudah
• Identification, analysis, evaluation, mitigation of risk has
dilakukan, tetapi belum dilakukan secara sistemis dan
been carried out, however it has not been conducted
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
121
terdokumentasi dengan baik. Akibatnya sangat mungkin
in systemic method nor well documented as the risk
ada risiko-risiko yang potensial untuk terjadi tetapi tidak
register of business process has not been made. Without
teridentifikasi dan tidak ditangani dengan baik. Misalnya
identification and good handling it will possibly expose
kelangkaan supply batubara akibat banjir.
potential risks to happen. One example is scarcity of coal
• Belum dibuat risk register proses bisnis sehingga penanganan risiko pada ketiga operasi tidak bisa maksimal.
• No risk register for business process have been made,
• Informasi-informasi yang terkait dengan risiko sudah dikumpulkan dan disampaikan ke unit-unit terkait. Sehingga unit-unit terkait dapat melakukan tindakan sedini mungkin jika risiko terjadi. meskipun
tidak
therefore risk handling in the three operations has not been maximized. • Related information on risk has been collected and conveyed to the units concerned that enable the unit
• Evaluasi dan perbaikan penanganan risiko sudah dilakukan
supply due to flood.
secara
formal
dan
terdokumentasi dengan baik.
conducting immediate action whenever the risk happens. • Evaluation and improvement on risk management has been performed even it is not in official manner and not well documented.
Hasil assessment risiko di Semen Tonasa:
Results of risk assessment in Semen Tonasa:
• Risk management manual belum dibuat, tindakan
• Risk management manual has not been made and conduct
organisasi sudah menunjukkan adalanya risk policy dan risk
of organization has shown the existence of risk policy and
culture. Organisasi dan personil yang bertanggung jawab
risk culture. Organization and personnel in charge of risk
dalam memfasilitasi manajemen risiko belum dibentuk.
management facilitation has not been set up.
• Identifikasi, analisis, evaluasi dan mitigasi risiko sudah
• Identification, analysis, evaluation, mitigation of risk has
dilakukan, tetapi belum dilakukan secara sistemis
been carried out, however it has not been conducted
dan terdokumentasi dengan baik. Akibatnya sangat
in systemic method nor well documented as the risk
mungkin ada risiko-risiko yang potensial untuk terjadi
register of business process has not been made. Without
tetapi tidak teridentifikasi dan tidak ditangani dengan
identification and good handling it will possibly expose
baik. Misalnya kiln breakdown karena pemasangan brick
potential risks to happen. One example is kiln breakdown
yang kurang sempurna. • Belum dibuat risk register proses bisnis sehingga penanganan risiko pada ketiga operasi tidak bisa maksimal. • Informasi-informasi yang terkait dengan risiko sebagian
due to improper fitting of the brick. • No risk register for business process have been made, therefore risk handling in the three operations has not been maximized.
besar belum dikumpulkan dan disampaikan ke unit-unit
• Most of the related information on risk has not been
terkait. Sehingga unit-unit terkait tidak dapat melakukan
collected and conveyed to the units concerned, that
tindakan sedini mungkin jika risiko terjadi.
makes each unit can not conduct immediate response
• Evaluasi dan perbaikan penanganan risiko belum dilakukan, sehingga perbaikan penanganan risiko tidak bisa dilakukan dengan baik.
whenever the risk happens. • Evaluation and improvement on risk management has not been performed, therefore risk handling can not be conducted properly.
122
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
Tata Kelola Perusahaan yang Baik Good Corporate Governance
Selama tahun 2007 ada beberapa target RKAP yang tidak bisa
During the year 2007 there are several targets of the
dicapai yang disebabkan terjadinya risiko-risiko operasional.
Company’s Annual Work Plan and Budget that can not be
Risiko-risiko tersebut adalah sebagai berikut:
achieved due to the occurrence of operational risks. Here are few samples of the risks at stake:
Semen Gresik : kiln stop karena adanya red spot Semen Padang : kelangkaan pasokan batubara
Semen Gresik : kiln stop due to the red spot.
Semen Tonasa : kiln stop, kelangkaan pasokan batubara dan
Semen Padang : scarcity in coal supply.
tidak bolehnya kapal berlayar karena cuaca.
Semen Tonasa : kiln stop, scarcity in coal supply and the prohibition of ships from sailing due to
Dalam skala level of maturity implementasi manajemen
weather.
risiko level 1 (AD HOC), level 2 (INITIAL), level 3 (REPETITIVE) dan level 4 (Well-managed), implementasi manajemen risiko
On the scale level of maturity, implementation of risk
pada pengoperasian dan pemeliharaan kiln, pengadaan
management level 1 (AD HOC), level 2 (INITIAL), level 3
batubara dan transportasi laut didapatkan level of maturity
(REPETITIVE) and level 4 (Well-managed), risk management
implementasi manajemen risiko pada tahun 2007 adalah
implementation on kiln operation and maintenance,
sebagai berikut:
coal supplies and sea transportation, resume of he risk management level of maturity is as follows:
Semen Gresik : 1,92 Semen Padang : 1,75
Semen Gresik : 1.92
Semen Tonasa : 1,63.
Semen Padang : 1.75 Semen Tonasa : 1.63.
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
123
Profil Singkat Anggota Komite
Nina Diyanti Anwar
Tjiptohadi Sawarjuwono
Patdono Suwignjo
Anggota Komite Audit PT Semen Gresik (Persero) Tbk. sejak Agustus 2004. Sarjana Ekonomi jurusan Akuntansi dari Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia tahun 1985. Berpengalaman di berbagai perusahaan, terutama bank asing dan campuran termasuk pada Badan Penyehatan Perbankan Nasional/ BPPN, ABN Amro Bank, Rabobank dan Bank Indovest. Memulai karir sebagai auditor pada Kantor Akuntan Publik Drs. Hadi Sutanto yang berafiliasi dengan PriceWaterhouse Cooper.
Anggota Komite Audit PT Semen Gresik (Persero) Tbk. sejak November 2005. Menjadi anggota Badan Pengawas BUMD milik Pemkot Surabaya, aktif dalam organisasi akuntan sejak 1984 dan saat ini menjadi Ketua Ikatan Akuntan Indonesia (IAI) wilayah Jawa Timur. Sarjana, Master sekaligus Doktor dalam bidang Akuntansi.
Anggota Komite Strategi, Investasi dan Risiko PT Semen Gresik (Persero) Tbk. sejak tahun 2005. Doctor di bidang pengelolaan kinerja perusahaan dari University of Strathclyde, Glasgow, UK, tahun 2000. Dosen Jurusan Teknik Industri ITS sejak tahun 1983. Berpengalaman sebagai Ketua Jurusan Teknik Industri ITS tahun 1995, Koordinator Program Pasca Sarjana Teknik Industri ITS tahun 2000 dan Sekretaris Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat ITS tahun 2003. Aktif sebagai konsultan pengelolaan kinerja dan manajemen risiko pada berbagai instansi pemerintah dan swasta, termasuk di Inland Revenue Cumbernauld (kantor pajak) UK.
Member of the Company Audit Committee since August 2004. A Bachelor of Economics majoring in Accounting from the Faculty of Economy, University of Indonesia in 1985. She has extensive experiences in various corporations, particularly from foreign and affiliated banks to include the Indonesian Bank Restructuring Agency, ABN Amro Bank, Rabobank and Indovest Bank. Commenced her career as an auditor at Hadi Sutanto Public Accountant Firm, in affiliation with PriceWaterhouse Cooper.
124
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
Member of the Company Audit Committee since November 2005. He is also a member of BUMD Supervisory Board of Surabaya Municipality Government, active in accounting organization and is currently becoming Chairman of East Java Region of the Indonesian Institute of Accountants. He has earned his Bachelor, Master and Doctorate degrees in Accounting.
Member of the Company Strategy, Investment and Risk since 2005. He has doctorate degree in Corporate Performance Management from the University of Strathclyde, Glasgow, UK in 2000. He has been a lecturer in the department industrial engineering, ITS, since 1983. Brings a wealth of experiences, as Head of Industrial Engineering, ITS in 1995, Program Coordinator for ITS Post Graduate Study in Industrial Engineering in 2000 and Secretary of ITS Research and Community Service Institution in 2003. Actively involved as Performance and Risk Management consultant on various government and private institutions, to including the Inland Revenue Cumbernauld, UK.
PROFIL MANAJEMEN DAN ANAK PERUSAHAAN LAINNYA
Profile of the Management and Other Subsidiaries
Profil Dewan Komisaris dan Direksi
Board of Commissioners and Board of Directors Profile
Sesuai dengan ketentuan perundang-undangan di
In accordance with Indonesian law, we have a Board of
Indonesia, Perseroan memiliki Dewan Komisaris dan
Commissioners and a Board of Directors, the members
Dewan Direksi, dimana para anggotanya ditetapkan oleh
of which are appointed by a general meeting of our
Rapat Umum Pemegang Saham. Tugas dan kewajiban
shareholders. The rights and obligations of each member
masing-masing anggota Dewan Komisaris dan Direksi
of the Board of Commissioners and a Board of Directors are
diatur dalam Undang-Undang Perseroan Nomor 40 tahun
regulated by the Company Law, Law number 40 of 2007,
2007, Anggaran Dasar Perseroan dan keputusan Rapat
our Articles of Association and by the decisions of general
Umum Pemegang Saham.
meetings of our shareholders. Commissioners and Directors are appointed for a term of office that ends.
Para komisaris dan direktur diangkat untuk jangka waktu
126
tertentu sejak tanggal pengangkatan, tanpa mendahului
From the date of appointment, without prejudice to the
hak Rapat Umum Pemegang Saham untuk memberhentikan
rights of the general meeting of shareholder to dismiss a
komisaris atau direktur pada masa jabatannya. Kedua dewan
Commissioner or Director during his or her term of office. The
tersebut terpisah dan keanggotaannya tidak boleh dirangkap.
two board are separate and no individual may be a member
Kedua Dewan, yaitu Dewan Komisaris dan Dewan Direksi
of both boards. Each of our Board of Directors currently
masing-masing mempunyai enam anggota.
comprises six members.
Dewan Komisaris
Board of Commissioners
Anggaran Dasar Perseroan menetapkan bahwa keanggotaan
Under Company’s Articles of Association, the Board of
Dewan Komisaris sekurang-kurangnya terdiri atas tiga
Commissioners must consist of at least three members,
anggota, termasuk Komisaris Utama dan Wakil Komisaris
including the President Commissioner and Vice President
Utama. Sebagai perusahaan yang tercatat dalam Bursa
Commissioner. A company listed on the Indonesia Stock
Efek Indonesia, seperti halnya Semen Gresik, disyaratkan
Exchange, such as Semen Gresik, is also required to have
untuk memiliki komisaris independen dalam komposisi
independent commissioners as members of its Board of
Dewan Komisarisnya. Jumlah komisaris independen harus
Commissioners. The number of independent commissioners
proporsional dengan jumlah saham yang dimiliki oleh para
must be in proportion to the number of share owned by
pemegang saham non-pengendali dari Perseroan, dengan
the non-controlling shareholders of the company, provide
catatan sekurang-kurangnya 30% dari jumlah komisaris.
that the number of independent commissioners shall not
Fungsi utama Dewan Komisaris adalah memberikan saran
be less than 30% of the total Commissioners. The principal
dan mengawasi kebijakan dan kegiatan pengelolaan
function of the Board of Commissioners are to give advice to
yang dilakukan Direksi serta memberikan persetujuan atas
and supervise the policies and management activities of the
masalah-masalah strategis tertentu.
Board of Directors and to approve certain strategic matters.
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
Profil Manajemen dan Anak Perusahaan Lainnya Profile of the Management and Other Subsidiaries
Seluruh rapat Dewan Komisaris dipimpin oleh Komisaris
All meetings of the Board of Commissioners are chaired by the
Utama. Dalam hal Komisaris Utama tidak bisa hadir, dimana
President Commissioner. In the event of the absence or disability
ketidakhadirannya tidak perlu dibuktikan kepada pihak ketiga,
of the President Commissioner, the impediment of which need
rapat Dewan Komisaris dapat dipimpin oleh anggota Dewan
not be evidenced to any third parties, a meeting of the Board of
Komisaris lain yang khusus ditunjuk oleh para anggota
Commissioners may be chaired by another member of the Board
Dewan Komisaris yang hadir.
of Commissioners specifically appointed by the members of the Board of Commissioners present at the meeting.
Tabel berikut menjelaskan beberapa informasi tentang
The following table sets forth certain information concerning
Komisaris kami.
our Commissioners. Umur Age
Jabatan Position
Tahun Gabung Year Joined the Company
Rizal Ramli
55
President Commissioner
2006
Darjato setyawan
51
Vice President Commissioner
2006
Setia Purwaka
58
Commissioner
2005
Achmad Jazidie
49
Independent Commissioner
2007
Arif Arryman
52
Independent Commissioner
2006
Marwoto Hadi Soesastro
63
Independent Commissioner
2006
Nama Name
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
127
Rizal Ramli, usia 55 tahun, diangkat sebagai
Darjoto Setyawan, usia 51 tahun, diangkat
Setia Purwaka, usia 58 tahun, diangkat sebagai
Komisaris Utama Semen Gresik pada 2006.
sebagai Wakil Komisaris Utama Semen Gresik
Komisaris Semen Gresik pada 2005. Masa jabatan
Masa jabatan yang sekarang sebagai Direktur
pada 2006. Beliau dicalonkan oleh pemegang
yang sekarang sebagai Komisaris Perseroan akan
Perseroan akan berakhir pada 2011. Beliau
saham Perseroan yaitu Blue Valley Holdings
berakhir pada 2010. Beliau juga menjabat Deputi-
juga menjabat Ketua Dewan ECONIT Advisory
Pte. Ltd. Masa jabatan yang sekarang sebagai
I/Politik Dalam Negeri, Kementerian Kordinator
Group (2002-sekarang). Menjabat Menteri
Komisaris Perseroan akan berakhir pada 2011.
Polhukam (2005-sekarang). Sebelumnya menjadi
Keuangan (Juni-Juli 2001), Menteri Kordinator
Beliau juga menjabat Direktur Pengelolaan &
Staf Ahli Padnas – Kementerian Kordinator
Bidang
Kepala Bidang Pengembangan Usaha - PT Rajawali
Polhukam (2001-2005), Paban VI Skomsos TNI
2001), Kepala BULOG (April 2000-Maret 2001),
Corporation
Komisaris
(1999-2001) dan Sespro Kassospol ABRI (1996-
Sekretaris Tim Monitor untuk Special Economic
Utama PT Bentoel International Investment, PT
1999). Meraih gelar Magister Manajemen dari
Recovery Program (April-Agustus 2000) dan
Bentoel Prima, PT Tresno, PT Subur Amman, PT
STIE- Jakarta dan Sarjana Sosial Politik dari STI
Penasehat Khusus Bidang Ekonomi untuk
Amiseta dan PT Taman Bentoel (2006-sekarang).
Parlemen Indonesia (1993-1999). Meraih gelar
Sospol Jakarta.
Sebelumnya menjadi Direktur Eksekutif – PT
Doktor bidang ekonomi dan Master bidang
Ongko Multicorpora (holding company dari Ongko
ekonomi dari Boston University, serta Sarjana
Group) (1983-1996). Meraih gelar Master dalam
Teknik Fisika dari Institut Teknologi Bandung.
bidang manajemen dari Institut PPM dan Sarjana
Perekonomian
(Agustus
2000-Juni
(2005-sekarang)
dan
MIPA dari Institut Teknologi Bandung.
Rizal Ramli, aged 55, was appointed as
128
President Commissioner of Semen Gresik in
Darjoto Setyawan, aged 51, was appointed
2006. The current term of his appointment as our
as Vice President Commissioner of Semen Gresik
Commissioner will expire in 2011. He is also the
in 2006.He was nominated by our shareholders
Chairman of the Board of ECONIT Advisory group
Blue Valley Holdings Pte. Ltd. The current term of
(2002-present). He was the Minister of Finance
his appointment as our Commissioner will expire
(June 2001-July 2001) and the Coordinating
in 2011. He is also the Management Director &
Minister for Economics Affairs (August 2000-June
Chief of Business Development of PT Rajawali
2001). He was the head of BULOG (April 2000-
Corporation (2005-present) and the President
March 2001), the Secretary of Monitoring Team
Commissioner
(April 2000 to August 2000 for special Economic
Investama, PT Bentoel Prima, PT Tresno, PT Subur
Recovery Program and a Special Advisor to the
Amman, PT Amiseta and PT Taman Bentoel
Indonesian Parliament (1993-1999). He was also
(2006-present). He was previously the Executive
an Economic Consultant for Bank Indonesian’s
Director of PT Ongko Multicorpora (holding
Finance and Banking Institute (1996-1998). He
company of the Ongko Group) (1983-1996). He
has a doctoral degree in Economic and a Master
has a Master of Management from Prasetya Mulya
degree in Economics from Boston University and
Institute of Management and a Bachelor Degree
a Bachelor Degree in Physics from the Institute of
in Mathematics and Natural Science from the
Technology, Bandung.
Bandung Institute of Technology.
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
of
PT
Bentoel
International
Setia Purwaka, aged 58, was appointed as Commissioner of Semen Gresik in 2005. The current term of his appointment as our Commissioner will expire in 2010. He is also the Deputy-I/Politics Internal Affairs, Coordinating Minister for Politics Laws and Security (2005present). He was previously Deputy Padnas, Coordinating Minister for Politics and Security (2001-2005), Paban VI Skomos Indonesian Army (1999-2001) and the Secretary for Staff Chief of Social Politics, Indonesian army (1996-1999). He has a Magister Management from STIR Jakarta and a Bachelor of Science degree in Social Politics from STI Sospol Jakarta.
Profil Manajemen dan Anak Perusahaan Lainnya Profile of the Management and Other Subsidiaries
Marwoto Hadi Soesastro, usia 63 tahun,
Arif Arryman, usia 52 tahun, diangkat sebagai
Achmad Jazidie, usia 49 tahun, diangkat
diangkat sebagai Komisaris Independen Semen
Komisaris Independen Semen Gresik pada 2006.
sebagai Komisaris Independen Semen Gresik
Gresik pada 2006. Masa jabatan yang sekarang
Masa jabatan yang sekarang sebagai Komisaris
pada 2007. Masa jabatan yang sekarang sebagai
sebagai Komisaris Perseroan akan berakhir pada
Perseroan akan berakhir pada 2011. Beliau juga
Komisaris Perseroan akan berakhir pada 2012.
2011. Beliau juga menjadi Staf Peneliti (sejak
menjadi Komisaris PT Telkom (2002-sekarang)
Beliau juga menjadi dosen Fakultas Teknik Institut
1971), Direktur Eksekutif (1973-1974, 1989-1996
dan sebelumnya menjadi anggota Tim Asistensi
Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya
dan sejak 1999 hingga sekarang), pada Centre
Menteri Keuangan (2001), Penasehat Menteri
(2006-sekarang), Kepala Proyek Penelitian dan
for Strategic and International Studies (CSIS)
Kordinator Bidang Perekonomian (2000-2001),
Pengembangan Pendidikan bidang ICT di ITS
serta Asisten Profesor – Research School of Pacific
Direktur Pengelola Senior Economist – ECONIT
(2006-sekarang). Sebelumnya menjadi Pembantu
Studies pada Australian National University
Advisory Group (1995-2000) dan peneliti pada
Rektor III ITS (2003-2007), Komisaris PT ITS
(sejak 1998). Serangkaian jabatannya di CSIS juga
Universite Paris-IX Dauphine & Knowledge Base
Kemitraan (2006-2007), Profesor Tamu di Saga
mencakup Direktur Bidang Penelitian (1978-1982,
Simulation, Paris (1989-1995) serta peneliti dan
University, Jepang (2004) dan Kepala Program
1984-1989 dan 1988?) serta Kepala Departemen
staf pengajar pada Lembaga Penelitian Universitas
Public University Link System - Jawa Timur (2003-
Bidang
Beliau
Trisakti (1984-1989). Meraih gelar Doktor ekonomi
2007). Meraih gelar Doktor Rekayasa Industri dan
meraih gelar Diplom-Enginieur, Faculty of Aero
dari Universite Paris-IX Dauphine, Perancis dan
Sistem dari Hiroshima University, Jepang dan
and Astronautical Engineering, RW-TH Aachen,
Master bidang Engineering dari Asian Institute of
Master bidang Rekayasa Informasi dari universitas
Jerman dan Ph.D. dari The Rand Graduate School,
Technology Industrial Engineering.
yang sama, serta Sarjana Teknik Mesin dari ITS.
Perekonomian
(1982-1984).
Santa Monica, California.
Arif Arryman, aged 52, was appointed as an
Achmad Jazidie, aged 49, was appointed as
Marwoto Hadi Soesastro, aged 63, was
Independent Commissioner of Semen Gresik in
an Independent Commissioner of Semen Gresik
appointed as an Independent Commissioner
2006. The current term of his appointment as our
in 2007. The current term of his appointment
of Semen Gresik in 2006.The current term of his
Commissioner will expire in 2011. He is also a
as our Commissioner will expire on 2012. He
appointment as our Commissioner will expire in
Commissioner of PT Telkom (2002-present). He was
is also a lecturer in Electrical Department of
2011. He is also a Research Staff (since 1971), an
previously a member of the staff assistant team
Institute of Technology Sepuluh Nopember (ITS)
Executive Director of the Center for Strategic and
for the Minister of Finance (2001) and advisor
Surabaya (2006-present) the Chairman of Project
International Studies (since 1999, 1973-1974 and
for Coordinating Minister for Economic Affairs
for Research and Education Development on
1989-1996) and an adjunct Professor, Research
(2000-2001), the Managing Director for Senior
ITC in ITS (2006-present). He was previously the
School of Pacific Studies at the Australian National
Economist Econit Advisory Group (1995-2000),
Deputy Chancellor III of ITS (2003-2007), the
University (since 1998). He was previously the
a researcher in Universite Paris-IX Dauphine and
Commissioner of PT ITS Kemitraan (2006-2007),
Director of Studies at (1978-1982, 1984-1983
Knowledge Base Simulation, Paris (1989-1995)
a visiting Professor at Saga University, Japan
and 1998), Head, Department of Economics
and a Researcher and Staff Lecturer in Trisakti
(2004) and the Chairman of Program of Public
Affairs (1982-1984) of the Centre for Strategic and
University Research Center (1984-1989). He has a
University Link System of East java (2003-2007).
International Studies. He has a diplom-Ingenieur
Doctorate in Economics from the Universite Paris-
He has a doctoral degree in Industrial and System
from the Faculty of Aero and Astronautical
IX Dauphine, France and a Master of Engineering
Engineering from Hiroshima University, Japan
Engineering, RW_TH Acchen Germany and a Ph.D.
degree (Industrial Engineering & Management)
and a Bachelor of Science degree in Electrical
from the The Rand Graduate School.
from the Asian Institute of Technology Industrial
Engineering from ITS.
Engineering & Management Division.
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
129
Dewan Direksi Direksi
menjalankan
Board of directorS pengelolaan
sehari-hari
dari
The Board of Directors manages the Company on a
Perseroan. Sesuai dengan ketentuan Anggaran Dasar
day-to-day basis. Under the Articles of Association of
Semen Gresik, komposisi Direksi terdiri atas sekurang-
Semen Gresik, the Board of Directors of Semen Gresik
kurangnya tiga anggota, termasuk Direktur Utama
must consist of at least three members, including the
dan Wakil Direktur Utama. Direksi diwajibkan untuk
President Director and Vice-President Director. The Board
melaksanakan kinerja usaha dengan sebaik-baiknya dan
of Directors is required its duties in good faith and in the
untuk kepentingan Perseroan sepenuhnya.
best interests of the Company.
Seluruh rapat Direksi dipimpin oleh Direktur Utama.
All meetings of the Board of Directors are chaired by
Dalam hal Direktur Utama tidak bisa hadir,dimana ketidak-
the President Director. In the event of the absence or
hadirannya tidak perlu dibuktikan kepada pihak ketiga,
disability of the President Director, a meting of the Board
rapat Direksi dapat dipimpin oleh anggota Direksi lain
of Directors will be chaired by another member of the
yang khusus ditunjuk oleh rapat Dewan Direksi.
Board of Directors specifically appointed by the meeting of the Board of Directors.
Tabel berikut menjelaskan beberapa informasi tentang
The following table sets forth certain information
Komisaris kami.
concerning our Directors.
Nama Name
130
Umur Age
Jabatan Position
Tahun Gabung Year Joined the Company
Dwi Soetjipto
53
President Director
1981
Rudiantara
49
Vice President Director
2006
Cholil Hasan
55
Finance Director
2002
Suharto
56
R&D and Operational Director
1978
Suparni
50
Production Director
2086
Irwan Suarly
41
Marketing director
2006
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
Profil Manajemen dan Anak Perusahaan Lainnya Profile of the Management and Other Subsidiaries
Dwi Soetjipto, usia 53 tahun, diangkat sebagai
Rudiantara, usia 49 tahun, diangkat sebagai
Cholil Hasan, umur 55 tahun. Memimpin Divisi
Direktur Utama Semen Gresik pada 2005. Beliau
Wakil Direktur Utama pada 2006. Masa jabatan
Keuangan, Akuntansi, ICT dan Urusan Umum. Masa
mengelola
operasional
yang sekarang sebagai Direktur Perseroan
jabatan sekarang sebagai Direktur Perseroan akan
dari Semen Gresik Group. Masa jabatan yang
akan berakhir pada 2011. Beliau diusulkan oleh
berakhir pada 2010. Bergabung dengan Semen
sekarang sebagai Direktur akan berakhir pada
pemegang saham Perseroan yaitu Blue Valley
Gresik pada tahun 2002. Sebelum bergabung
2010. Bergabung dengan Semen Gresik Group
Holdings Pte.Ltd. Sebelumnya menjadi anggota
dengan Semen Gresik menjabat sebagai Senior Vice
pada 1981 dan memiliki pengalaman luas dalam
Direksi PT Excelcomindo Pratama Tbk. (1997-
President Kantor Pusat Bank Mandiri (1999-2002),
industri semen. Sebelumnya menjabat sebagai
2006) dan Direktur Niaga Telkomsel (1995-1996).
General Manager Bank Bumi Daya New York, USA
Kepala Departemen Litbang Semen Padang (1990-
Meraih gelar Master of Business Administration
(1998-1999), Deputi General Manager Kantor Pusat
1995), Direktur Litbang Semen Padang (1995-
dari Institut PPM, Jakarta dan Sarjana Statistika
Bank Bumi Daya, Divisi Internasional (1998). Pada saat
2003), dan Direktur Utama Semen Padang (2003-
dari Universitas Padjadjaran, Bandung.
bergabung di Bank Mandiri, juga ditunjuk sebagai
keseluruhan
aspek
2005). Beliau juga menjabat Komisaris Utama
Vice Chairman Bank Mandiri Europe Ltd di London
PT Igasar (1998-2003). Kordinator Bidang Diklat
Rudiantara, aged 49, was appointed as Vice
(1999-2002) dan Ketua Team Manajemen Bank
dari Institut Semen dan Beton Indonesia (2000-
President Director of Semen Gresik in 2006.
International Indonesia (2001). Saat ini juga menjabat
sekarang). Meraih gelar Magister Manajemen dari
The current term of his appointment as our
Komisaris Utama Dana Pensiun Semen Gresik, sejak
Universitas Andalas, Padang dan Sarjana Teknik
Director will expire on 2011. He was nominated
2002. Meraih gelar Master of Business Administration
Kimia dari Institut Teknologi Sepuluh Nopember
by our shareholder Blue Valley Holdings Pte.
dari University of Wisconsin, USA (1986) dan Sarjana
(ITS) Surabaya.
Ltd. He was previously a member of the Board
Ekonomi dari Universitas Indonesia (1982) serta
of Management of PT Excelcomindo Pratama
Advanced Professional Certificate in Finance New
Dwi Soetjipto, aged 53, was appointed as
Tbk. (1997-2006) and Commercial Director
York University, USA (1987).
President Director of Semen Gresik in 2005.
of Telkomsel (1995-1996). He has a Master of
He oversees all aspects of the Company’s
Business Administration from PPM/Institute
Cholil Hasan, age 55, is responsible for Finance,
operations. The current term of his appointment
Jakarta and a Bachelor degree in Statistics from
Accounting, ICT and General Affairs Divisions. The
as our Director will expire on 2010. He joined the
the University of Padjadjaran Bandung.
current term of his appointment as Director will
Company in 1981. Mr. Soetjipto has extensive
expire in 2010. He joined Semen Gresik in 2002;
experience in the cement industry. He previously
prior to that, he had been Senior Vice President
served as Semen Padang’s Head of R&D
Bank Mandiri Head Office (1999-2002), General
Department (1990-2005), the R&D Director of
Manager Bank Bumi Daya New York, USA (!998-
Semen Padang (1995-2003) and The President
1999), Deputy General Manager Bank Bumi Daya
Director of Semen Padang (2003-2005). He was
Head Office, International Division (1998). While
also the President Commissioner of PT Igasar
serving Bank Mandiri, he was also seconded as
(1998-2003). He is the Education & Trainee
Vice Chairman Bank Mandiri Europe Ltd London
Coordinator, Indonesia Concrete and Cement
(1999-2002) and Management Team Chairman
Institute (1993-present) and the Chairman of
of PT Bank International Indonesia (2001). He has
Technical area, Indonesia Concrete & Cement
also been Chief Commissioner of Semen Gresik
Institute (2000-present). He has a Magister
Pension Fund, since 2002. Mr. Hasan has a Master’s
Management from the university of Andalas,
degree in Business Administration from University
Padang and a Bachelor of Science in Chemical
of Wisconsin Madison, USA (1986), Bachelor of
Engineering from the Institute of Technology
Science in Economics from University of Indonesia
Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya.
(1982) and Advanced Professional Certificate in Finance from New York University, USA (1987). Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
131
Suharto, usia 56 tahun, diangkat menjadi
Irwan Suarly, usia 41 tahun, diangkat sebagai
Suparni, usia 50 tahun, diangkat sebagai Direktur
Direktur Litbang dan Operasional pada 2005.
Direktur Pemasaran pada 2006. Dicalonkan
Produksi pada 2007. Beliau bertanggung jawab
Beliau bertanggung jawab atas kegiatan teknik
oleh pemegang saham Perseroan yaitu Blue
untuk kegiatan pemeliharaan dan produksi dari
mesin, penjaminan kualitas dan pengadaan dari
Valley Holdings Pte. Ltd. Beliau bertanggung
Semen Gresik Group. Masa jabatan yang sekarang
Semen Gresik Group. Masa jabatan yang sekarang
jawab atas kegiatan pemasaran, tansportasi dan
sebagai Direktur Perseroan akan berakhir pada
sebagai Direktur Perseroan akan berakhir pada
distribusi dari Semen Gresik Group. Masa jabatan
2012. Bergabung dengan Semen Gresik pada
2010. Beliau bergabung dengan Semen Gresik
yang sekarang sebagai Direktur Perseroan akan
1986. (Sebelumnya menjadi Kepala Kompartemen
pada 1979. Sebelumnya menjabat sebagai Kepala
berakhir pada 2011. Bergabung dengan Semen
Produksi
Departemen Produksi III Pabrik Tuban (2000-
Gresik pada 2006. Sebelum bergabung dengan
Departemen Pengembangan Perusahaan (2006-
2002) dan Kepala Kompartemen Pabrik Tuban
Semen Gresik, menjabat sebagai Commercial
2007). Kepala Produksi II Pabrik Tuban (2002-2006).
(2002-2005).
Departemen
General Manager for International Market (1997-
Lulusan Insinyur Listrik dari ITS Surabaya.
Pengembangan Perusahaan/ Wakil Manajemen
1998) dan Sales & Marketing Director (1998-2004)
(2000) dan Komisaris PT IKSG (2002-2005). Sarjana
dari PT Riau Andalas Kertas dan Operational
Suparni,
Teknik Mesin dari Institut Teknologi Sepuluh
Manager PT Great Pineapple (1993-1997). Meraih
Production Director in 2007. He is responsible
Nopember (ITS), Surabaya.
gelar Master of Business Administration dari
for maintenance and production activities of the
Institut PPM, Jakarta dan Bachelor degree in
Company. The current term of hid appointment as
Business Administration dari University of Iowa.
our Director will expire on 2012. He joined Semen
Menjabat
Kepala
Suharto, aged 56, was appointed as R&D and Operational Director in 2005. He is responsible
aged
50,
(2007)
was
dan
Kepala
appointed
as
Gresik in 1986. He was previously the Production
for engineering quality assurance activities and
Irwan Suarly, aged 41, was appointed as
Compartment Head of Tuban Plants (2007).He
procurement of the Company. The current term
Marketing Director in 2006. He was nominated by
has served as the Head of Company Development
of his appointment as our Director will expire in
our shareholder Blue Valley Holdings Pte.Ltd. He
(2006-2007), Head of Production II, Tuban Plant
2010. He joined Semen Gresik in 1979. He was
is responsible for sales and marketing activities,
(2002-2006). He has a Bachelor of science degree
previously the Head of Production Department III,
transportation and distribution activities of the
in Electrical Engineering from ITS, Surabaya.
Tuban Plant (2000-2002) and the Compartment
Company. The current term of his appointment
Head of Tuban Plant (2002-2005). He has
as our Director will expire in 2011. he joined
served as the Head of Company Development/
Semen Gresik in 2006. Prior to joining Semen
Management
Department
Gresik he was the Commercial General Manager
(2000) and a Commissioner of PT IKSG (2002-
for International Market (1997-1998) and the
2005). He has a Bachelor of Science of Mechanical
Sales & Marketing Director (1993-1997). He has a
Engineering from the Institute of Technology
Master of Business Administration from Institute
Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya.
Pendidikan Prasetya Mulya, Jakarta and Bachelor
Representatives
degree in Business Administration from the University of Iowa.
132
Pabrik Tuban
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
Profil Manajemen dan Anak Perusahaan Lainnya Profile of the Management and Other Subsidiaries
Data Anak Perusahaan Lainnya Other Subsidiaries Data
Pembentukan
Anak
Perusahaan
dimaksudkan
untuk
The establishment of subsidiary companies is for the purpose
mendukung kegiatan Perseroan dalam mencapai visi dan
of supporting the Company activities in achieving the defined
misi yang telah ditetapkan. Profil Anak Perusahaan diuraikan
vision and mission. Profile of the Company’s subsidiaries
sebagai berikut:
covers the following:
• PT Semen Padang (baca halaman 68)
• PT Semen Padang (refer to page 68)
• PT Semen Tonasa (baca halaman 71)
• PT Semen Tonasa (refer to page 71)
• PT Kawasan Industri Gresik (baca halaman 74)
• PT Kawasan Industri Gresik (refer to page 74)
• PT Industri Kemasan Semen Gresik (baca halaman 74)
• PT Industri Kemassan Semen Gresik (refer to page 74)
• PT United Tractors Semen Gresik. (baca halaman 75)
• PT United Tractors Semen Gresik. (refer to page 75)
PT SWADAYA GRAHA
PT Swadaya Graha
PT Swadaya Graha (“SWG”) adalah anak perusahaan Perseroan
PT swadaya Graha is one of the Company’s subsidiaries
yang berlokasi di Gresik, Jawa Timur dan bergerak dalam
located in Gresik, running the business of steel fabrication,
bidang fabrikasi baja, kontraktor sipil, kontraktor mekanikal
civil contractor, mechanical & electrical contractor, heavy
& elektrikal, persewaan alat-alat berat & konstruksi, bengkel
equipment and construction tools leasing, workshop and
& manufaktur, developer, jasa pemeliharaan, serta biro
manufacturing, developer, maintenance services and also
engineering. Komposisi kepemilikan saham di SWG dipegang
engineering agency. Composition of the shareholders of
oleh Perseroan sebesar 25% dana Pensiun Semen Gresik
this subsidiary company is: the Company 25%, Semen Gresik
62,5%, PT Varia Usaha 8,06% dan Koperasi Warga Semen
Pension Fund 62.5%, PT Varia Usaga 8.06% and Semen Gresik
Gresik 4,44%.
Family Cooperative Union 4.44%.
Dalam bidang pengelolaan perusahaan, SWG telah memperoleh
In the aspect of company management, PT Swadaya Graha
Sertifikat ISO 9001:2000 dari Lloyd’s Register Quality Assurance
has been awarded ISO 9001:2000 certificate from Lloyd’s
dan Sertifikat SMK3 dari PT Sucofindo (Persero).
Register Quality Assurance and Occupational Safety & Health (“SMK3”) Management System from Sucofindo.
PT VARIA USAHA
PT Varia Usaha
PT Varia Usaha (“VU”) adalah anak perusahaan Perseroan yang
PT Varia Usaha (“VU”) is a Company’s subsidiary located in
berlokasi di Gresik, Jawa Timur. VU memiliki beberapa anak
Gresik, East Java. VU owns impressive numbers of subsidiaries
perusahaan, meliputi: PT Varia Usaha Beton, PT Waru Abadi,
that cover PT Swadaya Graha. PT Varia Usaha Beton, PT Waru
PT Varia Usaha Bahari, PT Varia Usaha Dharma Segara, PT Varia
Abadi, PT Varia Usaha Bahari, PT Varia Usaha Dharma Segara,
Usaha Lintas Segara, PT Varia Usaha Barito. VU dan Anak-anak
PT Varia Usaha Lintas Segara and PT Varia Usaha Barito.
Perusahaannya bergerak dalam bidang jasa pengangkutan,
VU and its subsidiaries involve in the business sectors of
perdagangan umum (termasuk ekspor impor antar pulau
public transport, general trading (including export import,
dalam negeri, keagenan, distributor, usaha perdagangan
inter island, agency, distributor and other trading services),
lainnya), perindustrian dan pembangunan, sewa menyewa
industry and development, rental and leasing, mining (to
dan beli sewa, pertambangan (meliputi kegiatan: penyelidikan
include the activities of general observation, exploration,
umum, eksplorasi, eksploitasi, pemurnian, pengangkutan
exploitation, purification, transportation and mining output
dan penjualan hasil pertambangan), serta kegiatan lain yang
selling), as well as other related activities. Composition of
sesuai dengan bidang-bidang di atas. Komposisi kepemilikan
VU shares ownership is the Company 24.85%, Semen Gresik
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
133
saham di VU dimiliki oleh Perseroan sebesar 24,95% dana
Pension Fund 48.7% and Semen Gresik Familiy Cooperative
Pensiun Semen Gresik 48,7% dan Koperasi Warga Semen
Union 26.35%.
Gresik 26,35%. PT Varia Usaha was awarded the ISO 9001:2000 certificate Dalam
bidang
pengelolaan
perusahaan,
VU
telah
from SGS Indonesia.
memperoleh Sertifikat ISO 9001:2000 dari SGS Indonesia. PT ETERNIT GRESIK
PT Eternit Gresik
PT Eternit Gresik (“EG”) adalah anak perusahaan Perseroan yang
PT Eternit Gresik is the Company’s subsidiary located in Gresik,
berlokasi di Gresik, Jawa Timur dan bergerak dalam bidang
East Java, which is in charge of the production of asbestos,
produksi bahan konstruksi berbasis semen. Saham EG dipegang
construction materials and concrete press. Composition of EG
oleh Perseroan sebesar 17,57% dan Team S.A. 82,43%.
shares ownership is the Company 17.57% and Team S.A. 82.47%.
Dalam
telah
PT Eternit Gresik was awarded certificates of ISO 900:2000,
memperoleh Sertifikat ISO 9001:2000 dan ISO 14001 dari
bidang
pengelolaan
perusahaan,
EG
ISO 14001 and AS 4801on Occupational Safety and Health
Benchmark Australia, serta AS 4801 tentang Keselamatan
Management System (SMK3) from Benchmark, Australia.
dan Kesehatan Kerja juga dari Benchmark, Australia.
134
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
INFORMASI BAGI PEMEGANG SAHAM SHAREHOLDER INFORMATION
Laporan Tahunan 2007 Laporan Tahunan 2007 Perseroan memuat sebagian besar informasi keuangan Perseroan yang disajikan dalam bentuk buku Laporan Tahunan Perseroan tahun 2007. Salinan dalam bentuk buku Laporan Tahunan 2007 dapat diperoleh tanpa biaya dengan mengirimkan surat permohonan tertulis kepada:
2007 Annual Report The Annual Report of the Company contain most of the Company’s financial information as presented in the 2007 Annual Report of the Company. A copy of the 2007 Annual Report may be obtained free off charge by sending a written request to:
Sekretaris Perusahaan Corporate Secretary PT Semen Gresik (Persero) Tbk Gedung Utama Semen Gresik Lt. 8 Jl. Veteran Gresik 61122 Tel. (62-31) 3981732 Fax. (62-31) 3983209 Atau Or Kantor Perwakilan Jakarta Jakarta Representative Office Gedung Graha Irama Lt. 11 Jl. HR. Rasuna Said, Kuningan, Jakarta 12950 Tel. (62-21) 5261174-5 Fax. (62-21) 5261176 Pusat Informasi Semua pertanyaan pemegang saham dan publik dapat dialamatkan kepada:
Information Centre All question raised by the shareholders and the public should be addressed to:
Sekretaris Perusahaan Coporate Secretary PT Semen Gresik (Persero) Tbk Gedung Utama Semen Gresik Lt. 8 Jl. Veteran Gresik 61122 Tel. (62-31) 3981732 Fax. (62-31) 3983209 Pencatatan Saham Saham Perseroan terdaftar dan diperdagangkan di Bursa Efek Indonesia (BEI) dengan kode SMGR.
Share Listing The share of the Company are listed and traded at the Indonesia Stock Exchange (IDX) using the code of SMGR.
Akuntan Publik Independen KAP Purwantono, Sarwoko dan Sandjaja berafiliasi dengan Ernst & Young.
Independent Public Accountant KAP Purwantono, Sarwoko and Sandjaja, a member firm of Ernst & Young.
Biro Administrasi Efek PT Datindo Entrycom merupakan Biro Administrasi Efek Saham Perseroan. Semua pertanyaan pemegang saham terdaftar tentang hal-hal yang berhubungan dengan status pendaftaran pemegang saham, dividen, kehilangan atau kecurian sertifikasi saham, penggantian alamat dan hal-hal lainnya dapat dialamatkan kepada:
Securities Administration Bereau PT Datindo Entrycom is the Securities Administration Bureau for the share of the Company. All questions raised by the registered shareholders related to dividends change of address and other matters related to the shareholders registration status should be addressed to:
PT Datindo Entrycom Jl. Jendral Sudirman Kav. 34-35, Jakarta 10220 Tel. (62-21) 5709009 Fax. (62-21) 5709026 Rapat Umum Pemegang Saham Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Perseroan akan diselenggarakan pada tanggal 7 Mei 2008 di Jakarta.
General Meeting of Shareholders The Annual General Meeting of Shareholders of the Company will be held on May 7, 2008 in Jakarta. Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
135
PENGESAHAN PRONOUNCEMENT
Dewan Komisaris BOARD OF COMMISSIONERS
RIZAL RAMLI
DARJOTO SETYAWAN
SETIA PURWAKA
MARWOTO HADI SOESASTRO
ARIF ARRYMAN
ACHMAD JAZIDIE
Komisaris Utama President Commissioner
Komisaris Commissioner
Komisaris Independen Independent Commissioner
Wakil Komisaris Utama Vice President Commissioner
Komisaris Independen Independent Commissioner
Komisaris Independen Independent Commissioner
DIREKSI BOARD OF DIRECTORS
DWI SOETJIPTO
RUDIANTARA
CHOLIL HASAN
SUHARTO
IRWAN SUARLY
SUPARNI
Direktur Utama President Directors
Direktur Keuangan President Directors
Direktur Pemasaran Marketing Directors
136
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
Wakil Direktur Utama Vice President Directors
Direktur Penelitian & Pengembangan R & D and Operational Directors
Direktur Produksi Production Directors
Laporan Keuangan Konsolidasian beserta Laporan Auditor Independen 31 Desember 2007 Dalam Angka Perbandingan untuk 2006 Consolidated Financial Statements with Independent Auditors’ Report December 31, 2007 With Comparative Figure for 2006
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk. DAN ANAK PERUSAHAAN AND ITS SUBSIDIARIES
138
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN Laporan Keuangan Konsolidasian Beserta Laporan Auditor Independen 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES Consolidated Financial Statements With Independent Auditors’ Report December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006
Daftar Isi/Table of Contents Halaman/Page Laporan Auditor Independen
Independent Auditors’ Report
Neraca Konsolidasian …………………..………..
142-143 1-2
………………….. Consolidated Balance Sheets
Laporan Laba Rugi Konsolidasian ……………...
3 144
………….. Consolidated Statements of Income
Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian……
4 145
Consolidated Statements ………………………... of Changes in Equity
Laporan Arus Kas Konsolidasian ……………....
5 146
……... Consolidated Statements of Cash Flows
Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian ………………………………..
6-75 147
Notes to the Consolidated ………………………... Financial Statements
****************************
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
139
140
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
141
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN NERACA KONSOLIDASIAN 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
2007 AKTIVA Aktiva lancar Kas dan setara kas Investasi jangka pendek Piutang usaha, setelah dikurangi penyisihan piutang ragu-ragu sebesar Rp57.558.606 (2006: Rp54.446.240) - Pihak ketiga - Pihak-pihak yang mempunyai hubungan istimewa Piutang lain-lain, setelah dikurangi penyisihan piutang ragu-ragu sebesar Rp3.991.778 (2006: Rp5.262.405) Persediaan, setelah dikurangi penyisihan persediaan usang dan bergerak lambat sebesar Rp28.088.011 (2006: Rp27.358.442) Uang muka Beban dibayar di muka Pajak dibayar di muka
1.047.871.704 78.071.072 27.191.862 1.424.100
Jumlah aktiva lancar
5.267.911.660
Aktiva tidak lancar Kas dan setara kas yang dibatasi penggunaannya Piutang lain-lain pihak-pihak yang mempunyai hubungan istimewa Aktiva pajak tangguhan Investasi pada perusahaan asosiasi Aktiva tetap, setelah dikurangi akumulasi penyusutan dan deplesi sebesar Rp4.923.062.572 (2006: Rp4.469.069.525) Beban tangguhan, setelah dikurangi akumulasi amortisasi sebesar Rp11.952.925 (2006: Rp27.000.621) Aktiva lain-lain
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES CONSOLIDATED BALANCE SHEETS December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated) Catatan/ Notes
2.822.280.357 117.000.000
2a,3 2a,3
1.743.589.294 185.000.000
870.966.886
2d,4
821.037.874
284.498.805
2c,2d,4,26
283.519.048
18.606.874
2d
18.930.587
2e,5 6 2l,7a
ASSETS Current assets Cash and cash equivalents Short-term investments Trade receivables, net of provision for doubtful accounts of Rp57,558,606 (2006: Rp54,446,240) Third parties -
1.025.981.780 42.765.669 29.111.091 3.327.395
Related parties Other receivables, net of provision for doubtful accounts of Rp3,991,778 (2006: Rp5,262,405) Inventories, net of provision for obsolete and slow moving inventories of Rp28,088,011 (2006: Rp27,358,442) Advances Prepaid expenses Prepaid taxes
4.153.262.738
Total current assets
3.101.865.792
2g,9
3.162.919.267
22.205.918 26.954.106
2h,10
62.158.567 26.928.561
Non-current assets Restricted cash and cash equivalents Other receivables from related parties Deferred tax assets Investments in associates Fixed assets, net of accumulated depreciation and depletion of Rp4,923,062,572 (2006: Rp4,469,069,525) Deferred charges, net of accumulated amortisation of Rp11,952,925 (2006: Rp27,000,621) Other assets
10.725.000
2a,3
16.581.516
11.285.274 24.020.420 50.259.261
2c,2d,26 2l,7d 2f,8
12.890.286 17.848.475 43.829.717
Jumlah aktiva tidak lancar
3.247.315.771
3.343.156.389
Total non-current assets
JUMLAH AKTIVA
8.515.227.431
7.496.419.127
TOTAL ASSETS
Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan.
142
2006
The accompanying notes form an integral part of these consolidated financial statements.
1 Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN NERACA KONSOLIDASIAN (lanjutan) 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES CONSOLIDATED BALANCE SHEETS (continued) December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)
2007 KEWAJIBAN DAN EKUITAS Kewajiban lancar Hutang bank jangka pendek Hutang usaha - Pihak ketiga - Pihak-pihak yang mempunyai hubungan istimewa Hutang lain-lain Beban yang masih harus dibayar Hutang pajak Uang muka penjualan Hutang jangka panjang yang jatuh tempo dalam satu tahun - Hutang bank - Pinjaman dari Pemerintah Republik Indonesia - Hutang bunga dan denda Jumlah kewajiban lancar Kewajiban tidak lancar Kewajiban pajak tangguhan Kewajiban imbalan kerja Hutang jangka panjang setelah dikurangi bagian yang jatuh tempo dalam satu tahun - Hutang bank - Pinjaman dari Pemerintah Republik Indonesia - Hutang bunga dan denda Hutang lain-lain Jumlah kewajiban tidak lancar Jumlah kewajiban Hak minoritas atas ekuitas anak perusahaan
Catatan/ Notes
2006
50.008.391
11a
84.668.763
431.828.440
13
393.547.600
85.915.062 38.015.341 435.435.415 267.167.102 61.692.241
2c,13,26
71.056.026 36.710.017 463.599.930 297.985.156 35.253.307
LIABILITIES AND EQUITY Current liabilities Short-term bank loans Trade payables Third parties -
3.084.200
11b
2.894.200
30.843.134 41.884.949
2c,12,26 2c,12,26
30.843.134 43.524.502
Related parties Other payables Accrued expenses Taxes payable Sales advances Current maturities of long-term liabilities Bank loans Loans from the Government of the Republic of Indonesia Interest and penalties payable -
1.460.082.635
Total current liabilities
63.946.332 196.622.191
Non-current liabilities Deferred tax liabilities Employee benefits liabilities
14 2l,7b
1.445.874.275 56.230.225 161.405.773
2l,7d 2i,15
9.382.000
11b
8.812.527
65.515.571 51.180.596 6.051.953
2c,12,26 2c,12,26
96.358.705 73.619.587 15.800.961
Long-term liabilities net of current maturities Bank loans Loans from the Government of the Republic of Indonesia Interest and penalties payable Other payables
349.766.118
455.160.303
Total non-current liabilities
1.795.640.393
1.915.242.938
Total liabilities
81.561.738
Minority interests in equity of subsidiaries
92.324.473
2b,16a
Ekuitas Modal saham - nilai nominal Rp100 (angka penuh) per saham (2006: Rp1.000 (angka penuh) per saham) Modal dasar - 20.000.000.000 saham (2006: 2.000.000.000 saham) Modal ditempatkan dan disetor penuh - 5.931.520.000 saham (2006: 593.152.000 saham) Tambahan modal disetor Saldo laba - dicadangkan Saldo laba - belum dicadangkan
593.152.000 1.247.355.440 253.338.000 4.533.417.125
Jumlah ekuitas
6.627.262.565
5.499.614.451
Total equity
JUMLAH KEWAJIBAN DAN EKUITAS
8.515.227.431
7.496.419.127
TOTAL LIABILITIES AND EQUITY
17 18
Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan.
Equity Share capital - par value of Rp100 (full amount) per share (2006: Rp1,000 (full amount) per share) Authorised - 20,000,000,000 shares (2006: 2,000,000,000 shares) Issued and fully paid 5,931,520,000 shares 593.152.000 (2006: 593,152,000 shares) 1.247.355.440 Additional paid-in capital 100.880.000 Retained earnings - appropriated 3.558.227.011 Retained earnings - unappropriated
The accompanying notes form an integral part of these consolidated financial statements.
2
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
143
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN LAPORAN LABA RUGI KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES CONSOLIDATED STATEMENTS OF INCOME Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated) Catatan/ Notes
2007
Pendapatan
9.600.800.642
2k,20
8.727.857.819
Revenue
Beban pokok pendapatan
5.600.143.971
2k,21
5.400.345.664
Cost of revenue
Laba kotor
4.000.656.671
3.327.512.155
Gross profit
Beban usaha
1.603.808.434
1.548.132.779
Operating expenses
Laba usaha
2.396.848.237
1.779.379.376
Operating income
138.149.002
125.351.050
Penghasilan/(beban) lain-lain Penghasilan bunga Keuntungan/(kerugian) selisih kurs - bersih Beban bunga Penghasilan lain-lain - bersih
621.797 (11.625.211) 28.247.604
Jumlah penghasilan lain-lain - bersih
Laba sebelum pajak penghasilan
2k,22
2j 23
155.393.192
Bagian atas laba bersih perusahaan asosiasi
7.972.870
2f,8
2.560.214.299
Beban pajak penghasilan
766.675.014
Laba sebelum hak minoritas Hak minoritas atas laba bersih anak perusahaan
1.793.539.285
Laba bersih
1.775.408.324
18.130.961
Laba bersih per saham dasar (dinyatakan dalam angka penuh Rupiah per saham)
299
2l,7c
2b,16b
2n,24
71.262.700
Total other income - net
6.399.752
Equity in net income of associates
1.857.041.828
Income before income tax
546.343.160
Income tax expense
Income before minority interests Minority interests in net income 15.178.247 of subsidiaries
1.295.520.421
Net income
218
Basic earnings per share (expressed in Rupiah full amount per share)
The accompanying notes form an integral part of these consolidated financial statements.
3 Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
(3.048.195) (80.490.497) 29.450.342
Other income/(expense) Interest income Foreign exchange gain/(loss) - net Interest expense Other Income - net
1.310.698.668
Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan.
144
2006
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
Catatan/ Notes Saldo 31 Desember 2005 Laba bersih untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2006 Deviden Pencadangan saldo laba
2m,19 19
Saldo 31 Desember 2006 Laba bersih untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2007 Deviden Pencadangan saldo laba Saldo 31 Desember 2007
2m,19 19
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES CONSOLIDATED STATEMENTS OF CHANGES IN EQUITY Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)
Saldo laba dicadangkan/ Retained earnings appropriated
Tambahan modal disetor/ Additional paid-in capital
Modal saham/ Share capital
Saldo laba belum dicadangkan/ Retained Jumlah earnings ekuitas/ unappropriated Total equity
593.152.000
1.247.355.440
24.640.000
2.601.784.106
4.466.931.546
Balance at December 31, 2005
-
-
-
1.295.520.421
1.295.520.421
Net income for the year ended December 31, 2006
-
-
76.240.000
593.152.000
1.247.355.440
100.880.000
3.558.227.011
5.499.614.451
Balance at December 31, 2006
-
-
-
1.775.408.324
1.775.408.324
Net income for the year ended December 31, 2007
-
-
152.458.000
593.152.000
1.247.355.440
253.338.000
Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan.
(262.837.516) (76.240.000)
(647.760.210) (152.458.000) 4.533.417.125
(262.837.516) Dividends - Appropriation of retained earnings
(647.760.210) Dividends - Appropriation of retained earnings 6.627.262.565
Balance at December 31, 2007
The accompanying notes form an integral part of these consolidated financial statements.
4
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
145
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES CONSOLIDATED STATEMENTS OF CASH FLOWS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated) 2007
2006
Arus kas dari aktivitas operasi Penerimaan dari pelanggan Pembayaran kepada pemasok Pembayaran kepada karyawan
9.601.719.524 (5.633.593.774) (1.217.102.733)
8.821.224.254 (5.548.086.219) (916.840.681)
Kas yang dihasilkan dari operasi
2.751.023.017
2.356.297.354
Cash resulting from operations
138.149.002
124.213.409
5.856.516 1.118.304 (785.844.809)
3.303.209 385.277 (661.247.529)
(35.703.755)
(228.892.049)
Interest income received Withdrawal of restricted cash and cash equivalents Corporate income tax refund Payment of corporate income tax Payment of interest and financing charges
Penghasilan bunga yang diterima Pencairan kas dan setara kas yang dibatasi penggunaannya Restitusi pajak penghasilan Pembayaran pajak penghasilan Pembayaran bunga dan beban keuangan Arus kas bersih yang diperoleh dari aktivitas operasi Arus kas dari aktivitas investasi Perolehan aktiva tetap Pencairan/(Penempatan) investasi jangka pendek Penambahan beban tangguhan bersih Deviden yang diterima Hasil penjualan aktiva tetap Arus kas bersih yang digunakan untuk aktivitas investasi Arus kas dari aktivitas pendanaan Pembayaran kembali hutang bank Perolehan hutang bank Pembayaran kembali pinjaman dari Pemerintah Republik Indonesia Pembayaran deviden Pembayaran obligasi Pembayaran kepada pihak yang mempunyai hubungan istimewa Arus kas bersih yang digunakan untuk aktivitas pendanaan
2.074.598.275
Net cash flows provided by operating activities
(322.645.297)
(190.296.637)
68.000.000 (35.088.757) 1.543.473 3.182.600
(110.000.000) (9.025.424) 1.871.287 1.524.500
Cash flows from investing activities Acquisition of fixed assets Withdrawal/(Placement) of short-term investments Additions to deferred charges net Dividends received Proceeds from sales of fixed assets
(285.007.981)
(305.926.274)
Net cash flows used in investing activities
(104.401.219) 70.500.320
(197.217.476) 6.062.500
(30.843.134) (647.760.210) -
(30.843.134) (262.837.516) (409.550.000)
1.605.012 (710.899.231)
1.199.133 (893.186.493)
Cash flows from financing activities Repayment of bank loans Proceeds from bank loans Repayment of loans from the Government of the Republic of Indonesia Payment of dividends Payment of bonds Payments to related parties Net cash flows used in financing activities
Kenaikan bersih kas dan setara kas
1.078.691.063
394.946.904
Net increase in cash and cash equivalents
Kas dan setara kas pada awal tahun
1.743.589.294
1.348.642.390
Cash and cash equivalents at the beginning of the year
Kas dan setara kas pada akhir tahun
2.822.280.357
1.743.589.294
Cash and cash equivalents at the end of the year
Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan.
146
1.594.059.671
Cash flows from operating activities Receipts from customers Payments to suppliers Payments to employees
The accompanying notes form an integral part of these consolidated financial statements.
5 Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)
1. UMUM
1.
GENERAL
PT Semen Gresik (Persero) Tbk (“Perseroan“) didirikan dengan nama NV Pabrik Semen Gresik pada tanggal 25 Maret 1953 dengan Akta Notaris Raden Mr. Soewandi No. 41. Pada tanggal 17 April 1961, NV Pabrik Semen Gresik dijadikan Perusahaan Negara (Persero) berdasarkan Peraturan Pemerintah No. 132 tahun 1961, kemudian berubah menjadi PT Semen Gresik (Persero) berdasarkan Akta Notaris J.N. Siregar, S.H. No. 81 tanggal 24 Oktober 1969. Anggaran Dasar Perseroan telah mengalami beberapa kali perubahan dan yang terakhir berdasarkan Akta Notaris Ny. Poerbaningsih Adi Warsito, S.H. No. 5 tanggal 5 Juli 2007 mengenai perubahan modal dasar dan modal yang ditempatkan. Perubahan tersebut telah dilaporkan ke Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia berdasarkan surat No. W7-HT.01.04-9972 tanggal 9 Juli 2007 dan diumumkan dalam berita Negara RI No. 63 tanggal 7 Agustus 2007, tambahan berita Negara RI No. 888/I/2007.
PT Semen Gresik (Persero) Tbk (the “Company”) was established on March 25, 1953 as NV Pabrik Semen Gresik based on Notarial Deed No. 41 of Raden Mr. Soewandi. On April 17, 1961, NV Pabrik Semen Gresik was transformed into a state enterprise (Persero) by Government Regulation No. 132 year 1961, and subsequently became PT Semen Gresik (Persero) by virtue of Notarial Deed No. 81 dated October 24, 1969 of J.N. Siregar, S.H. The Company’s Articles of Association have been amended several times, most recently by Notarial Deed No. 5 of Ny. Poerbaningsih Adi Warsito, S.H., dated July 5, 2007 concerning changes in the authorised and issued capital. The amendments were reported to the Ministry of Laws and Human Rights based on letter No. W7-HT.01. 04-9972 dated July 9, 2007 and were published in the State Gazette of the Republic of Indonesia No. 63 dated August 7, 2007, supplement No. 888/I/2007.
Ruang lingkup kegiatan Perseroan dan anak perusahaan meliputi berbagai kegiatan industri, namun kegiatan utamanya adalah dalam sektor industri semen. Lokasi pabrik semen Perseroan dan anak perusahaan berada di Gresik dan Tuban di Jawa Timur, Indarung di Sumatera Barat serta Pangkep di Sulawesi Selatan. Hasil produksi Perseroan dan anak perusahaan dipasarkan di dalam dan di luar negeri.
The scope of activities of the Company and its subsidiaries is to engage in various industrial activities, primarily in the cement sector. The Company’s and its subsidiaries’ cement plants are located at Gresik and Tuban in East Java, Indarung in West Sumatera and Pangkep in South Sulawesi. The Company’s and subsidiaries’ products are marketed domestically and internationally.
Perseroan berkedudukan dan berkantor pusat di Jl. Veteran, Gresik 61122, Jawa Timur. Perseroan memulai kegiatan komersialnya pada tanggal 7 Agustus 1957.
The Company’s head office is located at Jl. Veteran, Gresik 61122, East Java. The Company commenced commercial operations on August 7, 1957.
Susunan Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan pada 31 Desember 2007 dan 2006, adalah sebagai berikut:
The members of the Company’s Boards of Commissioners and Directors as at December 31, 2007 and 2006, were as follows:
31 Desember/ December 31, 2007 Dewan Komisaris Komisaris Utama Wakil Komisaris Utama Komisaris Komisaris Independen
Dewan Direksi Direktur Utama Wakil Direktur Utama Direktur
31 Desember/ December 31, 2006
Rizal Ramli Darjoto Setyawan Setia Purwaka Achmad Jazidie Arif Arryman Marwoto Hadi Soesastro Dwi Soetjipto Rudiantara Cholil Hasan Suparni Irwan Suarly Suharto
Rizal Ramli Darjoto Setyawan Setia Purwaka Mohammad NUH Arif Arryman Marwoto Hadi Soesastro Dwi Soetjipto Rudiantara Cholil Hasan Chabib Bahari Irwan Suarly Suharto
Board of Commissioners President Commissioner Vice President Commissioner Commissioner Independent Commissioners
Board of Directors President Director Vice President Director Directors
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
6
147
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)
1. UMUM (lanjutan)
1.
Pada tanggal 31 Desember 2007, Perseroan dan anak perusahaan mempunyai 6.863 (2006: 6.814) karyawan. Jumlah biaya karyawan Perseroan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2007 adalah sebesar Rp475.174.943 (2006: Rp404.077.087). Remunerasi yang dibayarkan kepada anggota Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2007 sebesar Rp21.679.443 (2006: Rp17.255.025).
As at December 31, 2007, the Company and its subsidiaries had 6,863 (2006: 6,814) employees. Total employee costs for the year ended December 31, 2007 amounted to Rp475,174,943 (2006: Rp404,077,087). Remuneration paid to the Board of Commissioners and the Board of Directors for the year ended December 31, 2007 amounted to Rp21,679,443 (2006: Rp17,255,025).
Kepemilikan saham Perseroan pada anak perusahaan yang dikonsolidasi sebagai berikut:
The Company’s ownership interests in consolidated subsidiaries are as follows:
Anak perusahaan/ Subsidiaries
Domisili/ Domicile
Jenis usaha/ Nature of business
Persentase kepemilikan/ Percentage of ownership
Dimulainya kegiatan komersial/ Start of commercial operations
Jumlah aktiva sebelum eliminasi/ Total assets before eliminations 2007
2006
PT Semen Padang (“SP”)
Indarung, Sumatera Barat/ West Sumatera
Produsen semen/ Cement manufacturing
99,99%
1913
1.879.289.173
1.712.305.502
PT Sepatim Batamtama (“SB”) 85% saham dimiliki SP/85% owned by SP
Batam, Riau
Pengantongan semen dan distribusi/Cement bagging and distribution
85,00%
1994
23.012.424
20.490.869
PT Bima Sepaja Abadi (”BSA”) 80% saham dimiliki SP/80% owned by SP
Tanjung Priok, Jakarta
Pengantongan semen dan distribusi/Cement bagging and distribution
80,00%
1996
51.556.683
38.011.249
PT Semen Tonasa (“ST”)
Pangkep, Sulawesi Selatan/ South Sulawesi
Produsen semen/ Cement manufacturing
99,99%
1968
1.533.638.112
1.502.311.221
PT United Tractors Semen Gresik (“UTSG”)
Tuban, Jawa Timur/ East Java
Penambangan batu kapur dan tanah liat/ Limestone and clay mining
55%
1992
100.485.840
97.744.027
PT Industri Kemasan Semen Gresik (“IKSG”)
Tuban, Jawa Timur/ East Java
Produsen kantong semen/ Cement bag manufacturing
60%
1994
101.947.663
89.151.332
PT Kawasan Industri Gresik (“KIG”)
Gresik, Jawa Timur/ East Java
Pengembangan kawasan industri/Industrial real estate
65%
1991
79.860.699
69.728.891
The Company obtained the approval of the Minister of Finance in decision No. 859/KMK.01/1987 dated December 23, 1987, as amended by Decree No. 1548/KMK.013/1990 dated December 4, 1990, to offer its shares to the public. On July 4, 1991, the Capital Market and Financial Institution Supervisory Agency ("BAPEPAM-LK") agreed to an initial public offering of 70,000,000 of the Company’s shares on the Indonesian Stock Exchange.
Perseroan mendapat persetujuan melalui Keputusan Menteri Keuangan No. 859/KMK. 01/1987 tanggal 23 Desember 1987, juncto Keputusan Menteri Keuangan No. 1548/KMK. 013/1990 tanggal 4 Desember 1990 untuk menawarkan saham kepada masyarakat. Pada tanggal 4 Juli 1991, Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (“BAPEPAM-LK”) menyetujui pencatatan saham sebanyak 70.000.000 saham di Bursa Efek Indonesia.
148
GENERAL (continued)
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
7
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)
1. UMUM (lanjutan)
1.
GENERAL (continued)
Pada tanggal 30 Mei 1995, Bursa Efek Jakarta dan Bursa Efek Surabaya (sekarang bergabung menjadi Bursa Efek Indonesia) menyetujui pencatatan tambahan 78.288.000 saham Perseroan. Pada tanggal 20 Juli 1995, BAPEPAM-LK menyetujui Penawaran Umum Terbatas sejumlah 444.864.000 saham biasa dengan dasar tiga saham baru untuk setiap saham yang beredar.
On May 30, 1995, the Jakarta Stock Exchange and the Surabaya Stock Exchange (now merged as the Indonesian Stock Exchange) approved the additional listing of 78,288,000 of the Company’s shares. On July 20, 1995, BAPEPAM-LK agreed to a rights issue of 444,864,000 common shares on a three to one basis.
Hasil Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa tanggal 28 Juni 2007, pada tanggal 7 Agustus 2007, Perseroan telah melakukan pemecahan saham dengan perbandingan 1:10. Jumlah lembar saham Perseroan yang beredar setelah pelaksanaan pemecahan saham tersebut menjadi sebesar 5.931.520.000 lembar saham dengan harga pasar saham awal setelah pelaksanaan pemecahan saham tersebut adalah Rp5.000 (Rupiah penuh). Perseroan telah menyampaikan surat permohonan pencatatan saham tambahan kepada otoritas bursa efek atas sejumlah saham tersebut.
Based on the approval of the Extraordinary General Meeting of Shareholders held on June 28, 2007, on August 7, 2007 the Company executed a stock split with a ratio 1:10. Total issued shares after the stock split became 5,931,520,000 shares with an opening share price after exercising the stock split of Rp5,000 (full Rupiah amount). The Company has submitted an additional shares recording proposal letter to the Stock Exchange Authority for such additional shares.
Pada tanggal 31 Desember 2007, seluruh saham Perseroan atau sejumlah 5.931.520.000 lembar saham telah dicatatkan pada Bursa Efek Indonesia.
As at December 31, 2007, all of the Company’s 5,931,520,000 outstanding shares have been listed on the Indonesia Stock Exchange.
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING
2. SUMMARY POLICIES
OF
SIGNIFICANT
ACCOUNTING
Laporan keuangan konsolidasian ini telah disajikan sesuai dengan prinsip akuntansi yang berlaku umum di Indonesia yang mencakup Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) serta peraturan yang ditetapkan oleh Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (BAPEPAM-LK) bagi perusahaan yang menawarkan sahamnya kepada masyarakat. Kebijakan akuntansi yang signifikan yang diterapkan secara konsisten dalam penyusunan laporan keuangan konsolidasian untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2007 dan 2006 adalah sebagai berikut:
The consolidated financial statements have been prepared in accordance with generally accepted accounting principles in Indonesia covering the Statements of Financial Accounting Standards (PSAK) and rules established by the Capital Market and Financial Institution Supervisory Agency (BAPEPAM-LK) for companies offering their shares to the public. The significant accounting policies which were applied consistently in the preparation of the consolidated financial statements for the years ended December 31, 2007 and 2006 are as follows:
a.
a.
Dasar penyusunan konsolidasian
laporan
keuangan
Basis of preparation of the consolidated financial statements The consolidated financial statements have been prepared on the basis of historical costs under the accrual concept, except for the consolidated statements of cash flows.
Laporan keuangan konsolidasian disusun berdasarkan konsep harga perolehan dengan menggunakan dasar akrual (accrual basis), kecuali untuk laporan arus kas konsolidasian.
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
8
149
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan) a.
b.
150
Dasar penyusunan laporan konsolidasian (lanjutan)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT POLICIES (continued)
keuangan
a.
ACCOUNTING
Basis of preparation of the consolidated financial statements (continued)
Laporan arus kas konsolidasian disusun dengan menggunakan metode langsung dengan mengelompokkan arus kas atas dasar kegiatan operasi, investasi dan pendanaan. Untuk tujuan laporan arus kas konsolidasian, kas dan setara kas mencakup kas, bank dan investasi jangka pendek yang jatuh tempo dalam waktu tiga bulan atau kurang.
The consolidated statements of cash flows are prepared based on the direct method by classifying cash flows on the basis of operating, investing and financing activities. For the purpose of the consolidated statements of cash flows, cash and cash equivalents include cash on hand, cash in banks and short-term investments with maturities of three months or less.
Kas dan setara kas yang ditempatkan sebagai margin deposits atas fasilitas letter of credit dan jaminan hutang bank disajikan sebagai ”Kas dan setara kas yang dibatasi penggunaannya”.
Cash and cash equivalents which are placed as margin deposits for letters of credit and collateralized for bank loan facilities are classified as “Restricted cash and cash equivalents”.
Deposito berjangka yang jatuh tempo lebih dari tiga bulan disajikan sebagai “Investasi jangka pendek”. Untuk kepentingan penyajian laporan arus kas konsolidasian, deposito berjangka tersebut disajikan dalam kelompok kegiatan investasi.
Time deposits with maturities of more than three months are classified as “Short-term investments”. For consolidated statements of cash flows purposes, time deposits are classified as investment activities.
Seluruh angka dalam laporan keuangan konsolidasian dibulatkan menjadi ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain.
Amounts in the consolidated financial statements are rounded to and stated in thousands of Rupiah, unless otherwise stated.
Prinsip-prinsip konsolidasi
b.
Principles of consolidation
Laporan keuangan konsolidasian meliputi laporan keuangan Perseroan dan anak perusahaan dimana Perseroan dan anak perusahaan mempunyai penyertaan saham dengan hak suara lebih dari 50%, baik langsung maupun tidak langsung, atau apabila Perseroan dan anak perusahaan memiliki 50% atau kurang penyertaan saham dengan hak suara tetapi memiliki kemampuan untuk mengendalikan.
The consolidated financial statements include the accounts of the Company and subsidiaries in which the Company and subsidiaries directly or indirectly have ownership of more than 50% of the voting rights, or the Company and subsidiaries have the ability to control the entity if ownership is equal to 50% or less.
Anak perusahaan dikonsolidasi tanggal pengendalian secara efektif beralih kepada Perseroan dan perusahaan, dan tidak dikonsolidasi tanggal pengendalian berakhir.
sejak telah anak sejak
Subsidiaries are consolidated from the date on which effective control is transferred to the Company and subsidiaries and are no longer consolidated from the date control ceases.
Porsi kepemilikan pemegang saham minoritas atas aktiva bersih anak perusahaan disajikan sebagai “Hak minoritas atas ekuitas anak perusahaan” di neraca konsolidasian.
The proportionate share of minority shareholders in the net assets of the subsidiaries is reflected as “Minority interests in equity of subsidiaries” in the consolidated balance sheets.
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
9
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan) b.
c.
d.
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT POLICIES (continued)
Prinsip-prinsip konsolidasi (lanjutan)
b.
ACCOUNTING
Principles of consolidation (continued)
Pengaruh dari seluruh transaksi dan saldo material antara perusahaan-perusahaan yang dikonsolidasi telah dieliminasi dalam penyajian laporan keuangan konsolidasian.
The effect of all material transactions and balances between consolidated companies has been eliminated in preparing the consolidated financial statements.
Kebijakan akuntansi yang digunakan dalam penyusunan laporan keuangan konsolidasian telah diterapkan secara konsisten oleh Perseroan dan anak perusahaan, kecuali dinyatakan lain.
The accounting policies adopted in preparing the consolidated financial statements have been consistently applied by the Company and subsidiaries, unless otherwise stated.
Transaksi dengan pihak-pihak mempunyai hubungan istimewa
yang
c.
Transactions with related parties
Perseroan dan anak perusahaan mempunyai transaksi dengan pihak-pihak yang mempunyai hubungan istimewa. Definisi pihak yang mempunyai hubungan istimewa yang dipakai adalah sesuai dengan yang diatur dalam PSAK No. 7, “Pengungkapan Pihak-pihak yang Mempunyai Hubungan Istimewa”.
The Company and subsidiaries have transactions with related parties. The definition of related parties is in accordance with Statement of Financial Accounting Standards (“PSAK”) No. 7, “Related Party Disclosures”.
Transaksi antara Perseroan dan anak perusahaan dengan Badan Usaha Milik Negara/Daerah dan perusahaanperusahaan lain yang dimiliki/dikendalikan negara/daerah, tidak diperhitungkan sebagai transaksi dengan pihak-pihak yang mempunyai hubungan istimewa.
Transactions between the Company and its subsidiaries with state and region owned/ controlled entities are not considered as transactions with related parties.
Seluruh transaksi dan saldo yang material dengan pihak-pihak yang mempunyai hubungan istimewa diungkapkan dalam catatan atas laporan keuangan konsolidasian.
All material transactions and balances with related parties are disclosed in the notes to the consolidated financial statements.
Piutang usaha dan piutang lain-lain
d.
Trade receivables and other receivables Trade receivables and other receivables are presented net of a provision for doubtful accounts, based on an analysis of the collectibility of outstanding amounts. Receivables are written-off during the year in which they are determined to be uncollectible.
Piutang usaha dan piutang lain-lain disajikan dalam jumlah bersih setelah dikurangi dengan penyisihan piutang ragu-ragu, berdasarkan analisa atas kolektibilitas saldo piutang. Piutang dihapuskan dalam tahun dimana piutang tersebut dipastikan tidak akan tertagih.
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
10
151
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan) e.
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT POLICIES (continued)
Persediaan
e.
ACCOUNTING
Inventories
Persediaan diakui sebesar nilai yang lebih rendah antara harga perolehan dan nilai realisasi bersih. Harga perolehan ditentukan dengan menggunakan metode rata-rata tertimbang untuk barang jadi dan barang dalam proses serta metode rata-rata bergerak untuk bahan baku, penolong dan suku cadang. Harga perolehan barang jadi dan barang dalam proses terdiri dari biaya bahan baku, tenaga kerja langsung, biayabiaya langsung lainnya dan biaya overhead yang dinyatakan sebesar nilai yang terkait dengan produksi. Nilai realisasi bersih adalah taksiran harga jual dalam kegiatan usaha normal dikurangi taksiran biaya penyelesaian dan taksiran biaya yang diperlukan untuk melakukan penjualan.
Inventories are stated at the lower of cost or net realisable value. Cost is determined using the weighted average method for finished goods and work-in-progress and using the moving average method for raw and indirect materials and spare parts. The cost of finished goods and work-in-progress comprises of raw and indirect materials, direct labor, other direct costs and related production overheads. Net realisable value is the estimated selling price in the ordinary course of business, less the estimated costs of completion and the estimated selling cost necessary to make the sale.
Persediaan bahan penolong dan suku cadang milik Perseroan dan anak perusahaan (SP dan ST) diklasifikasikan dalam beberapa kelompok. Penyisihan persediaan usang dan bergerak lambat (setelah dikurangi persediaan pengaman) dihitung sebagai berikut:
Indirect materials and spare parts owned by the Company and subsidiaries (SP and ST) are classified into several categories. The provision for obsolete and slow moving inventories (net of safety stock) is determined as follows:
Persentase penyisihan/ Percentage of provision Ada pemakaian dalam tahun berjalan Ada pemakaian dalam 1 - 5 tahun Ada pemakaian dalam 5 - 10 tahun Tidak ada pemakaian selama lebih dari 10 tahun terakhir
10% 25%
Used during the current year Used in 1 - 5 years Used in 5 - 10 years
50%
Unused for more than 10 years The cost of land inventory of a subsidiary (KIG) includes the acquisition cost, land development costs and an allocation of the cost of common amenities to the entire development.
Persediaan tanah pada anak perusahaan (KIG), dinilai berdasarkan nilai perolehan yang meliputi biaya perolehan, biaya pematangan tanah dan alokasi biaya fasilitas umum lainnya.
152
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
11
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan) f.
g.
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT POLICIES (continued)
Investasi pada perusahaan asosiasi
f.
ACCOUNTING
Investments in associates
Metode ekuitas
Equity method
Investasi pada perusahaan dimana Perseroan dan anak perusahaan memiliki saham berhak suara antara 20% sampai dengan 50% dan mempunyai pengaruh signifikan tetapi tidak dapat mengendalikan, dicatat dengan metode ekuitas.
Investments in companies in which the Company and subsidiaries have 20% to 50% of the voting rights and have the ability to exercise significant influence, but which they do not control, are accounted using the equity method.
Berdasarkan metode tersebut, biaya perolehan investasi ditambahkan atau dikurangi dengan bagian Perseroan atau anak perusahaan atas laba atau rugi bersih perusahaan asosiasi sejak tanggal perolehan dikurangi deviden tunai yang diterima. Bila terjadi penurunan nilai investasi yang bersifat permanen, maka nilai tercatatnya dikurangi untuk mengakui penurunan tersebut yang ditentukan untuk setiap investasi secara individu dan kerugiannya dibebankan pada laporan laba rugi konsolidasian tahun berjalan.
Based on this method, the cost of investments is increased or decreased by the Company’s or subsidiaries’ share in the net income or loss of the associates from the date of acquisition less any cash dividends received. The carrying amount of the investments is written down to recognise a permanent decline in the value of individual investments and the loss is charged directly to the current year’s consolidated statement of income.
Metode biaya perolehan
Cost method
Investasi dalam bentuk saham dengan pemilikan kurang dari 20% dan dimaksudkan untuk investasi jangka panjang dinyatakan sebesar biaya perolehan investasi. Penurunan nilai investasi yang bersifat permanen, bila ada, dibebankan ke laporan laba rugi konsolidasi tahun berjalan.
Investments in shares involving an ownership of less than 20% and which are intended for long-term investments are stated at cost. Permanent declines in the value of the individual investments are charged directly to the current year’s consolidated statement of income.
Aktiva tetap dan penyusutan
g.
Fixed assets and depreciation
Aktiva tetap, kecuali aktiva tertentu yang dinilai kembali, dinyatakan berdasarkan biaya perolehan setelah dikurangi akumulasi penyusutan.
Fixed assets, except for certain revalued assets, are stated at cost less accumulated depreciation.
Biaya perolehan aktiva tetap anak perusahaan (SP dan ST) merupakan estimasi nilai wajar berdasarkan penilaian PT Superintending Company of Indonesia (“SUCOFINDO”) pada tanggal 31 Maret 1995. Penambahan aktiva tetap sejak tanggal tersebut dicatat berdasarkan biaya perolehan.
Costs assigned to the subsidiaries’ (SP and ST) fixed assets represent estimated fair values as of March 31, 1995 determined by PT Superintending Company of Indonesia (“SUCOFINDO”). Fixed assets additions subsequent to March 31, 1995 are recorded at cost.
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
12
153
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan) g.
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT POLICIES (continued)
Aktiva tetap dan penyusutan (lanjutan)
g.
ACCOUNTING
Fixed assets and depreciation (continued) Depreciation (except for mining properties and certain fixed assets of a subsidiary/KIG) is calculated using the straight-line method based on the estimated useful lives of the assets as follows:
Penyusutan (selain tanah pertambangan dan aktiva tetap tertentu anak perusahaan/KIG) dihitung dengan menggunakan metode garis lurus berdasarkan taksiran masa manfaat sebagai berikut: Tahun/ Years Bangunan, jalan, jembatan, dan pelabuhan Mesin-mesin Alat-alat berat dan kendaraan Perlengkapan dan peralatan kantor
154
10 - 30 10 - 20 5-8 2-8
Buildings, roads, bridges, and harbors Machinery Heavy equipment and vehicles Furniture and office equipment
Tanah dinyatakan berdasarkan biaya perolehan dan tidak disusutkan. Aktiva tetap yang tidak digunakan disajikan sebagai aktiva tidak lancar lainnya dan dinyatakan sebesar jumlah terendah antara jumlah tercatat atau nilai realisasi bersih.
Land is stated at cost and is not depreciated. Unused fixed assets are presented as other non-current assets and are stated at the lower of carrying value or net realisable value.
Tanah pertambangan dideplesi dengan menggunakan metode jumlah unit produksi berdasarkan estimasi cadangan.
Mining properties are depleted using the unit of production method based on estimated reserves.
Bila nilai tercatat suatu aktiva melebihi taksiran jumlah yang dapat diperoleh kembali (estimated recoverable amount), maka nilai tersebut diturunkan ke taksiran jumlah yang dapat diperoleh kembali tersebut, yang ditentukan sebagai nilai tertinggi antara harga jual bersih atau nilai pakai.
When the carrying amount of an asset is greater than its estimated recoverable amount, the asset is written down to its estimated recoverable amount, which is determined as the higher of net selling price or value in use.
Beban pemeliharaan dan perbaikan pada laporan dibebankan laba rugi konsolidasian pada saat terjadinya; pengeluaran yang memperpanjang masa manfaat atau memberi manfaat ekonomis di masa yang akan datang, dalam bentuk peningkatan kapasitas, peningkatan mutu produksi atau peningkatan standar kinerja dikapitalisasi. Apabila aktiva tetap sudah tidak digunakan lagi atau dijual, maka nilai tercatat dan akumulasi penyusutannya dikeluarkan dari kelompok aktiva tetap. Keuntungan atau kerugian dari penjualan aktiva tetap tersebut diakui dalam laporan laba rugi konsolidasian tahun berjalan.
Maintenance and repairs expense is charged to the consolidated statements of income as incurred; expenditures which extend the useful life of an asset or result in increased future economic benefits, such as an increase in capacity and improvement in the quality of output or standard of performance, are capitalised. When assets are retired or otherwise disposed of, their carrying values and the related accumulated depreciation are eliminated from the accounts. Any resulting gain or loss on the disposal of fixed assets is recognised in the current year’s consolidated statement of income.
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
13
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan) g.
h.
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT POLICIES (continued)
Aktiva tetap dan penyusutan (lanjutan)
g.
Fixed assets and depreciation (continued)
Akumulasi biaya konstruksi bangunan dan pabrik dan pemasangan mesin dikapitalisasi sebagai aktiva dalam penyelesaian. Biaya tersebut direklasifikasi ke akun aktiva tetap pada saat proses konstruksi atau pemasangan selesai. Penyusutan mulai dibebankan pada saat aktiva tersebut siap untuk digunakan.
The accumulated costs of the construction of buildings and plant and the installation of machinery are capitalised as construction in progress. These costs are reclassified into fixed asset accounts when the construction or installation is complete. Depreciation is charged from the date when assets are available for use.
Biaya bunga dan biaya pinjaman lain, seperti diskonto pinjaman yang digunakan untuk mendanai proses pembangunan aktiva tertentu, dikapitalisasi sampai dengan saat proses pembangunan tersebut selesai.
Interest and other borrowing costs, such as discount fees on loans used in financing the construction of a qualifying asset, are capitalised up to the date when construction is completed.
Beban tangguhan
h.
Deferred charges Certain expenditures which have benefits of more than one year are deferred and amortised using the straight-line method over the period of expected benefit.
Pengeluaran tertentu yang memiliki masa manfaat lebih dari satu tahun, ditangguhkan dan diamortisasi sesuai dengan taksiran masa manfaatnya dengan menggunakan metode garis lurus (straight-line method). i.
ACCOUNTING
Kewajiban imbalan kerja
i.
Employee benefits liabilities
Imbalan kerja sehubungan dengan imbalan pasca-kerja, cuti jangka panjang, penghargaan masa kerja dan imbalanimbalan lainnya diakui selama masa kerja karyawan yang bersangkutan sesuai dengan imbalan yang lebih tinggi antara Undangundang Ketenagakerjaan No. 13/2003 atau Peraturan Perseroan dan anak perusahaan.
Employee benefits related to post retirement benefits, long service leave, loyalty rewards and other benefits are recognised during the working period of the employees in accordance with Labor Law No. 13/2003 or the Company’s and subsidiries’ regulations, whichever benefit is higher.
1.
1.
Kewajiban pasca-kerja a)
Post-employment obligations a)
Program Imbalan Pasti
Defined Benefits Plans The Company and its subsidiaries provide post-employment benefits in the form of:
Perseroan dan anak perusahaan memberikan imbalan pasca-kerja manfaat pasti dalam bentuk:
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
14
155
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan) i.
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT POLICIES (continued)
Kewajiban imbalan kerja (lanjutan) 1.
i.
Kewajiban pasca-kerja (lanjutan) a)
156
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)
Employee benefits liabilities (continued) 1.
Post-employment obligations (continued) a)
Program Imbalan Pasti (lanjutan)
ACCOUNTING
Defined Benefits Plans (continued)
i) Program Pensiun Imbalan Pasti, Perseroan dan anak perusahaan (SP dan ST) menyelenggarakan program pensiun imbalan pasti yang dikelola oleh Dana Pensiun untuk seluruh karyawan tetapnya sebagaimana ditetapkan dalam Peraturan Perseroan dan anak perusahaan (SP dan ST). Jumlah kontribusi terdiri dari kontribusi karyawan yang dihitung sebesar 5% dari penghasilan dasar pensiun dan kontribusi Perseroan dan anak perusahaan yang dihitung secara aktuaria.
i) Defined Benefit Pension Plans; the Company and subsidiaries (SP and ST) have defined benefit pension plans covering all of their permanent employees which is managed by a Pension Fund as stipulated in the Company’s and subsidiaries’ (SP and ST) regulations. Total contributions consist of employee contributions of 5% of employees’ basic pensionable salaries and the Company’s and subsidiaries’ contributions computed on an actuarial basis
ii) Program imbalan pasti lainnya dalam bentuk imbalan masa persiapan pensiun (MPP), uang penghargaan masa kerja, manfaat pasca kerja sesuai UU Ketenagakerjaan No. 13/2003 dan lain-lain.
ii) Other defined benefit plans in the form of pension preparation period (MPP) benefits, long service awards, benefits in accordance with Labor Law No. 13/2003 and others.
Estimasi kewajiban yang diakui di neraca konsolidasian sehubungan dengan program pasca-kerja imbalan pasti adalah nilai kini dari kewajiban imbalan pasti pada tanggal neraca dikurangi nilai wajar aktiva program, jika ada, serta disesuaikan dengan keuntungan atau kerugian aktuarial serta biaya jasa lalu yang belum diakui. Kewajiban imbalan pasti lainnya dihitung oleh aktuaria independen menggunakan metode projected unit credit.
The obligation recognised in the consolidated balance sheets in respect of defined benefit post-employment plans is the present value of the defined benefit obligation at the balance sheet date less the fair value of plan assets, if any, together with adjustments for unrecognised actuarial gains or losses and past service cost. The other defined benefit obligation is calculated by an independent actuary using the projected unit credit method.
Nilai kini kewajiban imbalan pasti ditentukan dengan mendiskontokan estimasi arus kas keluar masa depan dengan menggunakan tingkat bunga obligasi pemerintah dalam mata uang Rupiah dengan waktu jatuh tempo yang kurang lebih sama dengan waktu jatuh tempo imbalan yang bersangkutan.
The present value of the defined benefit obligation is determined by discounting the estimated future cash flows using interest rates of high quality government bonds that are denominated in Rupiah currency and that have terms to maturity approximating the terms of the related benefits liabilities.
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
15
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan) i.
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT POLICIES (continued)
Kewajiban imbalan kerja (lanjutan) 1.
i.
Kewajiban pasca-kerja (lanjutan)
a)
b)
Employee benefits liabilities (continued) 1.
Post-employment obligations (continued) a)
Program Imbalan Pasti (lanjutan)
ACCOUNTING
Defined Benefits Plans (continued)
Keuntungan dan kerugian aktuarial yang timbul dari perubahan asumsi dan perbedaan antara asumsi aktuarial dengan kenyataan (experience adjustments) sejumlah yang lebih besar antara 10% dari aktiva program atau 10% dari kewajiban imbalan pasti, dibebankan atau dikreditkan pada laporan laba rugi konsolidasian selama rata-rata sisa masa kerja para karyawan yang bersangkutan.
Actuarial gains and losses arising from changes in actuarial assumptions and experience adjustments in excess of the greater of 10% of the defined benefit liabilities or 10% of the plan assets are charged or credited to the consolidated statements of income over the average remaining service lives of the respective employees.
Biaya jasa kini diakui sebagai beban tahun berjalan. Biaya jasa lalu dibebankan langsung pada laporan laba rugi konsolidasian, kecuali bila perubahan terhadap manfaat program tergantung pada status kepegawaian pekerja di masa yang akan datang (periode vesting). Dalam hal ini, biaya jasa lalu diamortisasikan secara garis lurus sepanjang periode vesting.
Current service cost is expensed in the current year. Past service costs are recognised immediately in the consolidated statements of income, unless the changes to the defined benefit plans are conditional on the employees remaining in service for a specified period of time (the vesting period). In this case, past service costs are amortised on a straight-line basis over the vesting period. b)
Program Iuran Pasti
Defined Contribution Plans Starting December 2001, the Company’s employees joined a defined contribution plan covering all permanent employees. The plan is managed by Dana Pensiun Lembaga Keuangan PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (DPLK BNI), for which the deed of establishment was approved by the Minister of Finance of the Republic of Indonesia in Decision Letter No. KEP-1100/KM.17/1998 dated November 23, 1998. Employees, after serving a qualifying period, are entitled to benefits on retirement, disability or death. Pension fund contributions are 15% of the employees’ monthly salaries.
Sejak Desember 2001, karyawan Perseroan mengikuti program pensiun iuran pasti yang meliputi semua karyawan tetap. Program ini dikelola oleh Dana Pensiun Lembaga Keuangan PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (DPLK BNI) yang akta pendiriannya telah disahkan oleh Menteri Keuangan Republik Indonesia dengan Surat Keputusan No. KEP1100/KM.17/1998 tanggal 23 November 1998. Imbalan pensiun akan diberikan apabila karyawan tersebut pensiun, cacat atau meninggal dunia. Iuran untuk program pensiun tersebut adalah sebesar 15% dari gaji bulanan karyawan.
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
16
157
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan) i.
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT POLICIES (continued)
Kewajiban imbalan kerja (lanjutan) 1.
i.
Kewajiban pasca-kerja (lanjutan) b)
Employee benefits liabilities (continued) 1.
158
Kewajiban imbalan panjang lainnya
kerja
Post-employment obligations (continued) a)
Program Iuran Pasti (lanjutan)
Defined Contribution Plans (continued) Starting 2004, the Company’s subsidiaries, SP and ST provide defined contribution benefits for all of their permanent and certain temporary employees, which plans are managed by DPLK AIA Indonesia and DPLK Jiwasraya, respectively. SP and ST make monthly contributions to the DPLK amounting to 7.5% of employees’ net salaries and 5% of the basic pensionable salaries, respectively. The Subsidiaries recognize contributions payable to the DPLK when an employee has rendered service during the year. Contributions payable are charged to the current year’s consolidated statement of income unless other PSAKs permit the inclusion of the contributions in the acquisition costs of an asset.
Mulai tahun 2004, anak perusahaan Perseroan, SP dan ST menyediakan imbalan iuran pasti untuk karyawan tetap dan karyawan kontrak tertentu yang diselenggarakan masing-masing oleh DPLK AIA Indonesia dan DPLK Jiwasraya. SP dan ST memberikan kontribusi bulanan kepada DPLK masing-masing sebesar 7,5% dari gaji bersih dan 5% dari gaji dasar pensiun. Anak perusahaan mengakui hutang iuran pada DPLK pada tahun dimana karyawan memberikan jasanya. Hutang iuran ini dibebankan ke laporan laba rugi konsolidasian tahun berjalan kecuali PSAK lain membolehkan pencatatan beban iuran tersebut sebagai harga perolehan suatu aktiva. 2.
ACCOUNTING
jangka
2.
Other Long-term employee benefits
Perseroan dan anak perusahaan (SP dan ST) memberikan imbalan kerja jangka panjang lainnya dalam bentuk cuti panjang dan penghargaan masa kerja. Prakiraan biaya imbalan ini diakui sepanjang masa kerja karyawan, dengan menggunakan metodologi akuntansi yang hampir sama dengan metodologi yang digunakan dalam program imbalan pasca kerja manfaat pasti. Kewajiban ini dinilai oleh aktuaria independen.
The Company and subsidiaries (SP and ST) provide other-long-term employee benefits in the form of long service leave and loyalty awards. The expected costs of these benefits are accrued over the period of employment, using accounting methodology similar to that for postemployment defined benefit plans. These obligations are valued by an independent actuary.
Pada tahun 2007, Perseroan dan anak perusahaan (SP dan ST) mengubah metode penghitungan imbalan kerja jangka panjang selama Masa Persiapan Pensiun (MPP) yang semula diperlakukan sebagai imbalan tahun berjalan (imbalan jangka pendek) menjadi imbalan pasti pasca kerja. Efektif tanggal 30 September 2007, Perseroan dan anak perusahaan (SP dan ST) mencabut kebijakan perusahaan sehubungan dengan MPP.
In 2007, the Company and subsidiaries (SP and ST) changed their method to account for longterm employee benefits during the Pension Preparation Period (MPP), which previously were accounted for as current year employee benefit costs (short-term employee benefits) to post-employment defined benefits. Effective from September 30, 2007, the Company and its subsidiaries (SP and ST) revoked their MPP policies.
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
17
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan) j.
Transaksi dan saldo dalam mata uang asing
j.
ACCOUNTING
Foreign currency transactions and balances
Pembukuan Perseroan dan anak perusahaan diselenggarakan dalam mata uang Rupiah.
The accounting records of the Company and subsidiaries are maintained in Rupiah.
Transaksi dalam mata uang asing dijabarkan ke mata uang Rupiah dengan menggunakan kurs yang berlaku pada tanggal transaksi. Pada tanggal neraca, aktiva dan kewajiban moneter dalam mata uang asing dijabarkan dengan kurs yang berlaku pada tanggal neraca.
Transactions denominated in foreign currencies are translated into Rupiah at the exchange rates prevailing at the dates of transactions. At the balance sheet dates, monetary assets and liabilities denominated in foreign currencies are translated into Rupiah at the exchange rates current at those dates.
Keuntungan dan kerugian dari selisih kurs yang timbul dari transaksi dalam mata uang asing dan penjabaran aktiva dan kewajiban moneter dalam mata uang asing ke mata uang Rupiah, dibebankan pada laporan laba rugi konsolidasian tahun berjalan.
Exchange gains and losses arising on foreign currency transactions and on the translation of foreign currency monetary assets and liabilities into Rupiah are recognised in the current year’s consolidated statement of income.
Berikut ini adalah kurs mata uang asing utama yang digunakan untuk penjabaran pada tanggal 31 Desember 2007 dan 2006:
Below are the major exchange rates used for translation as at December 31, 2007 and 2006:
2007 (angka penuh/ full amount) 1 Dolar Amerika Serikat (US$) 1 Euro 1 Dolar Singapura (SGD)
k.
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT POLICIES (continued)
2006 (angka penuh/ full amount)
9.419 13.760 6.502
9.020 11.858 5.879
Pengakuan pendapatan dan Beban
k.
US Dollar 1/Rp Euro 1/Rp SG Dollar 1/Rp
Revenue and expense recognition
Pendapatan atas penjualan barang diakui pada saat resiko dan hak atas pemilikan secara signifikan telah berpindah kepada pembeli.
Revenue from the sale of goods is recognised when all of the significant risks and rewards of ownership of the goods have been passed to the buyers.
Anak perusahaan (UTSG) mengakui pendapatan pada saat bahan galian diserahkan ke pembeli.
A subsidiary (UTSG) recognises revenue when minerals are delivered to its customers.
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
18
159
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan) k.
l.
160
Pengakuan (lanjutan)
pendapatan
dan
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT POLICIES (continued)
Beban
k.
Revenue and (continued)
expense
ACCOUNTING
recognition
Anak perusahaan (KIG) mengakui penjualan bangunan rumah dan bangunan sejenis lainnya beserta kapling tanahnya dengan menggunakan metode akrual penuh apabila seluruh kriteria berikut terpenuhi: proses penjualan telah selesai; harga jual akan tertagih; tagihan KIG tidak akan bersifat subordinasi di masa yang akan datang terhadap pinjaman lain yang akan diperoleh pembeli; dan KIG telah mengalihkan risiko dan manfaat kepemilikan unit bangunan kepada pembeli melalui suatu transaksi yang secara substansi adalah penjualan dan KIG tidak lagi berkewajiban atau terlibat secara signifikan dengan bangunan tersebut.
A subsidiary (KIG) recognizes the sale of houses and other similar types of buildings, and land using the full accrual method, if all of the following criteria are satisfied: a sale is consummated, the selling price is collectible, KIG’s receivable is not subject to future subordination to other loans which will be obtained by the buyer, and KIG has transferred to the buyer the usual risks and rewards of ownership in a transaction that is in substance a sale and KIG does not have a substantial continuing involvement with the property.
Penjualan kapling tanah tanpa bangunan diakui dengan syarat jumlah pembayaran oleh pembeli telah mencapai 20% dari harga jual, harga jual akan tertagih, tagihan KIG tidak subordinasi terhadap pinjaman lain, proses pengembangan tanah telah selesai, dan hanya kapling tanah saja yang dijual.
Sales of land without buildings are recognised provided that down payments from customers are a minimum of 20% of the sales price, the sales proceeds are considered to be collectible, KIG’s receivable will not be subordinated in the future, and that only land is sold.
Beban diakui pada saat terjadinya atau sesuai dengan masa manfaatnya.
Expenses are recognized when income or based on their beneficial period.
Perpajakan
l.
Taxation
Beban pajak tahun berjalan, kecuali anak perusahaan (KIG), ditentukan berdasarkan laba kena pajak dalam tahun yang bersangkutan yang dihitung berdasarkan tarif pajak yang berlaku. Pendapatan sewa yang diperoleh anak perusahaan (KIG) dikenakan pajak penghasilan final.
Current tax expense, except for one subsidiary (KIG), is determined based on the taxable income for the year, computed using current tax rates. The rental income earned by a subsidiary (KIG) is subject to final tax.
Kecuali untuk usaha yang pendapatannya dikenakan pajak final, semua perbedaan temporer antara jumlah tercatat aktiva dan kewajiban dengan dasar pajaknya diakui sebagai pajak tangguhan dengan metode kewajiban (liability method). Aktiva dan kewajiban pajak tangguhan dihitung dengan tarif pajak yang berlaku saat ini.
Except in relation to revenue which is subject to final tax, deferred income tax is provided using the liability method, for all temporary differences arising between the tax basis of assets and liabilities and their carrying values for financial statement purposes. Currently enacted tax rates are applied to determine deferred income tax assets and liabilities.
Aktiva pajak tangguhan diakui apabila besar kemungkinan bahwa jumlah penghasilan kena pajak pada masa mendatang akan memadai untuk dikompensasi dengan perbedaan temporer yang dapat dikurangkan.
Deferred tax assets are recognised to the extent that it is probable that future taxable income will be available against which the temporary differences can be utilised.
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
19
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan) l.
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT POLICIES (continued)
Perpajakan (lanjutan)
l.
Koreksi terhadap kewajiban perpajakan dicatat pada saat surat ketetapan pajak diterima atau jika mengajukan banding, pada saat hasil dari banding tersebut ditetapkan, kecuali bila terdapat ketidakpastian yang signifikan atas hasil banding tersebut, maka koreksi berdasarkan surat ketetapan pajak terhadap kewajiban perpajakan tersebut dicatat pada saat pengajuan banding dibuat. m.
Dividends Dividend distributions to the Company’s shareholders are recognised as a liability in the consolidated financial statements in the year in which the dividends are approved by the Company’s shareholders.
Pembagian deviden kepada pemegang saham Perseroan diakui sebagai kewajiban dalam laporan keuangan konsolidasian pada tahun ketika deviden tersebut disetujui oleh para pemegang saham Perseroan.
o.
Taxation (continued) Amendments to taxation obligations are recorded when an assessment is received or, if appealed against, when the result of the appeal is determined, unless there is significant uncertainty as to the outcome of such appeal, in which event the impact of the amendment of tax obligations based on an assessment is recognized at the time of making such appeal.
m. Deviden
n.
ACCOUNTING
Laba bersih per saham dasar
n.
Basic earnings per share
Laba bersih per saham dasar dihitung dengan membagi laba bersih dengan jumlah rata-rata tertimbang saham yang beredar pada tahun yang bersangkutan.
Basic earnings per share are computed by dividing net income by the weighted average number of shares outstanding during the year.
Saham biasa dapat diterbitkan atau jumlah saham biasa dapat berkurang, tanpa disertai perubahan pada arus kas atau aktiva lain atau pada kewajiban. Perubahan tersebut dapat berbentuk dividen saham, saham bonus, pemecahan saham atau penggabungan saham. Untuk perhitungan laba per saham, perubahan tersebut dianggap seolah-olah sudah terjadi pada awal tahun laporan keuangan konsolidasian yang disajikan.
Ordinary shares may be issued, or the number of the ordinary shares outstanding may be reduced, without a corresponding change in cash flow or other assets or liabilities. Such changes may take the form of stock dividends, stock bonuses, stock splits or reverse stock splits. For the purpose of earnings per share calculations, such changes are considered as if the events had occurred at the beginning of the earliest year presented in the consolidated financial statements.
Informasi segmen
o.
Segment information Segment information is presented based upon identified business segments. A business segment is a distinguishable unit that provides different products and services and is managed separately. Segment information is prepared in conformity with the accounting policies adopted for preparing and presenting the consolidated financial statements.
Informasi segmen disajikan berdasarkan segmen usaha yang teridentifikasikan. Suatu segmen usaha adalah suatu unit usaha yang dapat dibedakan dan menyediakan produk dan jasa yang berbeda dan dikelola secara terpisah. Informasi segmen dibuat sesuai dengan kebijakan akuntansi yang diadopsi dalam mempersiapkan dan menyajikan laporan keuangan konsolidasian.
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
20
161
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan) p.
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT POLICIES (continued)
Penggunaan estimasi
p.
KAS DAN SETARA KAS
3. CASH AND CASH EQUIVALENTS 2007
Kas Bank Deposito berjangka dan call deposits Lainnya
Dikurangi: Investasi jangka pendek dan deposito dengan jatuh tempo lebih dari tiga bulan PT Bank Niaga Tbk PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Jatim
Kas dan setara kas yang dibatasi penggunaannya (Catatan 11) PT Bank Niaga Tbk PT Bank Bumiputera Indonesia Tbk PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk
Lainnya
162
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
Use of estimates The preparation of consolidated financial statements in conformity with generally accepted accounting principles requires management to make estimations and assumptions that affect amounts reported therein. Due to the inherent uncertainty in making estimates, actual results reported in future periods may be based on amounts which differ from those estimates.
Penyajian laporan keuangan konsolidasian sesuai prinsip akuntansi yang berlaku umum mengharuskan manajemen untuk membuat estimasi dan asumsi terhadap jumlah yang dilaporkan. Oleh karena adanya ketidakpastian di dalam membuat estimasi, maka terdapat kemungkinan hasil akhir yang dilaporkan pada masa yang akan datang akan berbeda dengan estimasi tersebut. 3.
ACCOUNTING
2006
2.346.819 448.516.988 2.497.141.550 2.000.000
3.043.821 315.014.739 1.627.112.250 -
2.950.005.357
1.945.170.810
105.000.000
15.000.000
5.000.000 5.000.000
165.000.000 5.000.000
115.000.000
185.000.000
7.725.000 3.000.000
11.581.516 -
-
5.000.000
10.725.000
16.581.516
2.000.000
-
2.822.280.357
1.743.589.294
21
Cash on hand Cash in banks Time and call deposits Others
Less: Short-term investments and time deposits with maturities of more than three months PT Bank Niaga Tbk PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Jatim
Restricted cash and cash equivalents (Note 11) PT Bank Niaga Tbk PT Bank Bumiputera Indonesia Tbk PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk
Others
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
3.
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)
KAS DAN SETARA KAS (lanjutan) a.
3. CASH AND CASH EQUIVALENTS (continued)
Kas
a. 2007
Rupiah Dolar Singapura Dolar Amerika Serikat
b.
2006
2.276.656 65.020 5.143
2.980.924 58.788 4.109
2.346.819
3.043.821
Bank
b. 2007
Pihak ketiga: Rupiah: PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Central Asia Tbk PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Niaga Tbk PT Bank Nagari PT Bank Danamon Indonesia Tbk PT Bank Jatim PT Bank Permata Tbk PT Bank Mega Tbk PT Bank Bumiputera Indonesia Tbk PT Bank Bukopin Tbk Deutsche Bank PT Bank Internasional Indonesia Tbk PT Bank Sulsel Lain-lain (masing-masing di bawah Rp100.000)
Dolar Amerika Serikat: PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Niaga Tbk PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk Lain-lain (masing-masing di bawah Rp100.000)
Euro: PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
Cash on hand
Rupiah Singapore Dollars United States Dollars
Cash in banks
2006 Third parties: Rupiah: PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Central Asia Tbk PT Bank Rakyat Indonesia (Persero)Tbk PT Bank Niaga Tbk PT Bank Nagari
205.425.640
132.153.289
110.465.191 31.303.110
37.059.658 66.801.838
24.555.167 20.580.597 11.187.478
6.567.173 8.835.793 1.134.143
6.081.540 988.809 532.844 475.834
1.945.529 2.156.074 230.999 928.635
PT Bank Danamon Indonesia Tbk PT Bank Jatim PT Bank Permata Tbk PT Bank Mega Tbk
325.616 236.636 126.699
706.326 127.527
PT Bank Bumiputera Indonesia Tbk PT Bank Bukopin Tbk Deutsche Bank
101.460 40.215
353.264
3.248
439.194
PT Bank Internasional Indonesia Tbk PT Bank Sulsel Others (below Rp100,000 each)
412.430.084
259.439.442
28.491.125 3.950.077
48.555.043 6.773.186
3.569.835
66.187
23.852
81.743
36.034.889
55.476.159
52.015
99.138
448.516.988
315.014.739
United States Dollars: PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Niaga Tbk PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk Others (below Rp100,000 each)
Euro: PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
22
163
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
3.
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)
KAS DAN SETARA KAS (lanjutan) c.
4. CASH AND CASH EQUIVALENTS (continued)
Deposito berjangka dan call deposit
c.
2007 Pihak ketiga: Rupiah: PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Niaga Tbk PT Bank Central Asia Tbk PT Bank Danamon Indonesia Tbk PT Bank Tabungan Negara (Persero) PT Bank Jatim PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Bukopin Tbk PT Bank Mega Tbk PT Bank Sulsel PT Bank Bumiputera Indonesia Tbk PT Bank Permata Tbk
2006
341.450.000
523.616.550 449.625.000 250.000.000
177.317.250 216.375.000 100.000.000
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Niaga Tbk PT Bank Central Asia Tbk
156.100.000
59.500.000
155.000.000 150.000.000
65.000.000 105.000.000
120.900.000 52.500.000 39.000.000 20.000.000
409.200.000 50.000.000 51.500.000 17.800.000
PT Bank Danamon Indonesia Tbk PT Bank Tabungan Negara (Persero) PT Bank Jatim PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Bukopin Tbk PT Bank Mega Tbk PT Bank Sulsel
14.500.000 400.000
2.000.000 400.000
PT Bank Bumiputera Indonesia Tbk PT Bank Permata Tbk
2.497.141.550
1.595.542.250 United States Dollars:
-
31.570.000
-
31.570.000
2.497.141.550
1.627.112.250
2007 6,75% - 10,75% 3,00%
2006 8,50% - 12,90% 3,19% - 3,44%
Lainnya
d. 2007
Lainnya
164
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
Time and call deposit annual interest rates are as follows:
Suku bunga tahunan atas deposito berjangka dan call deposits adalah sebagai berikut:
d.
Third parties: Rupiah: PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk
565.500.000
Dolar Amerika Serikat: PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
Rupiah Dolar Amerika Serikat
Time and call deposits
Rupiah United States Dollars
Others
2006
2.000.000
-
2.000.000
-
23
Others
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
4.
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)
PIUTANG USAHA
4. 2007
Pihak ketiga: Rupiah Dolar Amerika Serikat
2006
916.371.591 12.153.901
859.021.535 16.462.579
928.525.492
875.484.114
(57.558.606)
(54.446.240)
870.966.886
821.037.874
284.498.805
283.519.048
1.155.465.691
1.104.556.922
Dikurangi: Penyisihan piutang ragu-ragu
Pihak-pihak yang mempunyai hubungan istimewa: Rupiah
TRADE RECEIVABLES
Third parties: Rupiah United States Dollars Less: Provision for doubtful accounts
Related parties: Rupiah
Lihat Catatan 26 untuk rincian transaksi dan saldo dengan pihak-pihak yang memiliki hubungan istimewa.
Please refer to Note 26 for details of related party transactions and balances.
Umur piutang usaha adalah sebagai berikut:
The aging of trade receivables is as follows:
Lancar Lewat jatuh tempo: 1 - 45 hari 46 - 135 hari 136 - 365 hari Lebih dari 365 hari
2007
2006
835.372.428
825.408.871
224.054.195 36.740.849 32.870.862 83.985.963
204.076.541 31.880.237 26.733.259 70.904.254
1.213.024.297
1.159.003.162
Dikurangi: Penyisihan piutang ragu-ragu
(57.558.606)
(54.446.240)
1.155.465.691
Mutasi penyisihan sebagai berikut:
piutang
ragu-ragu
Current Overdue: 1 - 45 days 46 - 135 days 136 - 365 days Over 365 days Less: Provision for doubtful accounts
1.104.556.922
The movement in the provision for doubtful accounts is as follows:
adalah 2007
2006
Saldo awal Penambahan
54.446.240 3.112.366
49.607.172 4.839.068
Beginning balance Addition
Saldo akhir
57.558.606
54.446.240
Ending balance
Based on a review of the status of the individual receivable accounts at the end of the year, the management of the Company and subsidiaries believe that the provision for doubtful accounts is adequate to cover possible losses from uncollectible receivables.
Berdasarkan hasil penelaahan keadaan akun piutang masing-masing pelanggan pada akhir tahun, manajemen Perseroan dan anak perusahaan berkeyakinan bahwa penyisihan piutang ragu-ragu telah memadai untuk menutup kemungkinan kerugian atas tidak tertagihnya piutang usaha.
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
24
165
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
4.
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)
PIUTANG USAHA (lanjutan)
4.
Pada tanggal 31 Desember 2007 dan 2006, piutang usaha tertentu telah dijadikan jaminan atas hutang bank tertentu seperti yang dijelaskan dalam Catatan 11.
As at December 31, 2007 and 2006, certain trade receivables were pledged as collateral for bank loans as described in Note 11.
Sebagian piutang usaha dijamin dengan jaminan berupa bank garansi, deposito berjangka, asuransi kredit, dan harta berwujud (tanah, bangunan dan kendaraan bermotor).
A portion of trade receivables is collateralized by bank guarantees, time deposits, credit insurance, and tangible assets (land, buildings and motor vehicles).
5. PERSEDIAAN
5. 2007
Suku cadang Bahan baku dan penolong Barang dalam proses Barang jadi Barang dalam perjalanan Tanah Dikurangi: Penyisihan persediaan usang dan bergerak lambat
INVENTORIES 2006
434.441.128 396.319.080 148.963.873 70.625.004 23.087.235 2.523.395
335.068.732 408.483.616 150.795.126 114.250.066 38.410.140 6.332.542
1.075.959.715
1.053.340.222
(28.088.011)
(27.358.442)
1.047.871.704
Spare parts Raw and indirect materials Work-in-process Finished goods Goods in transit Land Less: Provision for obsolete and slow moving inventories
1.025.981.780
Manajemen Perseroan dan anak perusahaan berkeyakinan bahwa penyisihan persediaan usang dan bergerak lambat telah mencukupi untuk menutup kemungkinan kerugian yang timbul dari persediaan usang dan bergerak lambat.
The management of the Company and subsidiaries believe that the provision for obsolete and slow moving inventories is adequate to cover possible losses from obsolete and slow moving inventories.
Persediaan tanah merupakan tanah siap jual dan fasilitas umum yang dimiliki oleh anak perusahaan (KIG).
Land inventory represents one subsidiary’s (KIG) available-for-sale land and public facilities.
Mutasi penyisihan persediaan usang dan bergerak lambat adalah sebagai berikut:
The movement in the provision for obsolete and slow moving inventories is as follows:
2007
2006
Saldo awal Penambahan/(pengurangan)
27.358.442 729.569
44.303.192 (16.944.750)
Saldo akhir
28.088.011
27.358.442
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
Beginning balance Additions/(deductions) Ending balance
As at December 31, 2007 and 2006, certain inventories are used as collateral for bank loans as described in Note 11.
Pada tanggal 31 Desember 2007 dan 2006, persediaan tertentu dijadikan jaminan atas hutang bank tertentu seperti yang dijelaskan dalam Catatan 11.
166
TRADE RECEIVABLES (continued)
25
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)
5. PERSEDIAAN (lanjutan)
5.
As at December 31, 2007, inventories of the Company and subsidiaries, except for land, are covered by insurance against the risk of loss due to natural disaster, fire, and other risks with a total coverage of Rp395,232,328 (excluding ST). ST insured its inventories and fixed assets with a total coverage of US$918,800 (full amount) and Rp2,389,416,000 as of December 31, 2007. Management believes the insurance coverage is adequate to cover possible losses arising from such risks.
Pada tanggal 31 Desember 2007, persediaan Perseroan dan anak perusahaan, kecuali persediaan tanah, telah diasuransikan terhadap resiko kerugian yang disebabkan oleh bencana alam, kebakaran, dan resiko kerugian lainnya dengan nilai pertanggungan sebesar Rp395.232.328 (tidak termasuk ST). ST mengasuransikan persediaan dan aktiva tetapnya dengan nilai pertanggungan sebesar US$918.800 (angka penuh) dan Rp2.389.416.000 pada tanggal 31 Desember 2007. Menurut pendapat manajemen, nilai pertanggungan asuransi tersebut telah memadai untuk menutupi kerugian yang mungkin timbul dari risiko-risiko tersebut. 6. UANG MUKA
6. 2007
Pembelian impor Pembelian lokal Lainnya
48.807.368 19.891.564 9.372.140
10.612.767 5.166.985 26.985.917
78.071.072
42.765.669
7.
a. Pajak dibayar di muka
Imports Domestic purchases Others
TAXATION a. Prepaid taxes
2007
2006
-
480.876 1.316.829
1.359.712 64.388
102.223 105.796 1.321.671 -
1.424.100
3.327.395
b. Hutang pajak
Subsidiaries Corporate income tax overpayment: Current year 2005 Other taxes payable: Income tax Article 23 Final income tax Value Added Tax Others
b. Taxes payable 2007
Perseroan PPh badan Hutang pajak lain: PPh Pasal 21 PPh Pasal 22 PPh Pasal 23 dan 26 PPh Pasal 25 Pajak Pertambahan Nilai
ADVANCES 2006
7. PERPAJAKAN
Anak perusahaan Pajak penghasilan badan lebih bayar Tahun Berjalan 2005 Pajak lainnya: PPh Pasal 23 Pajak penghasilan final Pajak Pertambahan Nilai Lainnya
INVENTORIES (continued)
2006
101.431.885
69.034.588
3.966.676 1.103.303 2.153.107 30.230.316
1.631.689 1.009.103 1.693.974 8.414.364 33.217.147
138.885.287
115.000.865
The Company Corporate income tax Other taxes payable: Income tax Article 21 Income tax Article 22 Income tax Articles 23 and 26 Income tax Article 25 Value Added Tax
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
26
167
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)
7. PERPAJAKAN (lanjutan)
7.
b. Hutang pajak (lanjutan)
b. 2007
Anak Perusahaan PPh badan: Tahun berjalan 2004 2003 Hutang pajak lain: PPh Pasal 21 PPh Pasal 22 PPh Pasal 23 dan 26 PPh Pasal 25 Pajak penghasilan final Pajak Bumi dan Bangunan Pajak Pertambahan Nilai Lainnya
168
TAXATION (continued) Taxes payable (continued)
2006
48.405.916 1.412.292 7.061.225
68.502.489 1.412.292 7.061.225
15.023.999 920.032 1.927.746 348.644 35.324 273.485 52.600.276 272.876
20.782.334 1.200.647 2.110.863 13.306.862 265.137 889.899 67.452.543 -
128.281.815
182.984.291
267.167.102
297.985.156
Subsidiaries Corporate Income tax: Current year 2004 2003 Other taxes payable Income tax Article 21 Income tax Article 22 Income tax Article 23 and 26 Income tax Article 25 Final income tax Land and Building Tax Value Added Tax Others
Hutang pajak penghasilan badan - 2003 sebesar Rp7.061.225 merupakan kurang bayar dan denda pajak yang timbul atas revisi pada tahun 2005 atas Surat Pemberitahuan Tahunan (SPT) tahun 2003 anak perusahaan (SP). Revisi tersebut menyatakan laba kena pajak sebesar Rp119.907.008 yang berubah dari sebelumnya sebesar Rp137.964.029 serta koreksi kompensasi rugi fiskal tahun pajak 2002 menjadi Rp62.300.668 sesuai dengan Surat Ketetapan Pajak (SKP) untuk tahun 2002 dari sebelumnya Rp99.363.074 sebagaimana yang dilaporkan SP pada otoritas pajak.
The corporate income tax payable - 2003 of Rp7,061,225, represents tax underpayments and penalties arising from the revision in 2005 of the initially submitted 2003 corporate income tax return of a subsidiary (SP). The revised corporate tax return reflects taxable income of Rp119,907,008 as compared to Rp137,964,029 as reported previously by SP to the tax office and an adjustment of the 2002 tax loss carried forward of Rp62,300,668 in accordance with the tax assessment letter for the 2002 tax year as compared to Rp99,393,074 as previously reported by SP to the tax office.
Hutang pajak penghasilan badan - 2004 sebesar Rp1.412.292 merupakan kurang bayar dan denda pajak atas revisi Surat Pemberitahuan Tahunan Pajak Penghasilan Badan tahun 2004 yang dilakukan pada tahun 2005 oleh anak perusahaan (SP). Revisi tersebut menyatakan penghasilan kena pajak SP tahun 2004 menjadi Rp110.244.673 yang berubah dari sebelumnya Rp103.296.180 sebagaimana yang dilaporkan pada otoritas pajak.
The corporate income tax payable - 2004 of Rp1,412,292 represents tax underpayments and penalties arising from the revision in 2005 of the initially submitted 2004 corporate income tax return of a subsidiary (SP). The revised corporate tax return reflects taxable income for 2004 of Rp110,244,673 as compared to Rp103,296,180 as previously reported by SP to the tax office.
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
27
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)
7. PERPAJAKAN (lanjutan)
7.
b. Hutang pajak (lanjutan)
TAXATION (continued) b.
Taxes payable (continued)
Pada tanggal 31 Desember 2007 dan 2006, hutang pajak pertambahan nilai termasuk estimasi penyisihan yang dibuat SP sebesar Rp41.452.329 untuk denda atas keterlambatan pembayaran pajak pertambahan nilai untuk tahun 2003 dan 2002. Penyisihan ini dibuat karena dalam surat tertanggal 9 Maret 2006 Direktorat Jenderal Pajak mengkonfirmasikan bahwa tidak adanya surat permohonan resmi untuk perpanjangan izin sentralisasi pajak pertambahan nilai akan menyebabkan SP dianggap menerapkan desentralisasi dalam administrasi pajak pertambahan nilai.
As at December 31, 2007 and 2006, value added tax payable includes SP’s estimated provision for tax penalties amounting to Rp41,452,329 arising from the late reporting of value added tax for 2003 and 2002. This provision was made based on a letter dated March 9, 2006 in which the Directorate General of Taxation confirmed that in the absence of a formal application letter for extension of centralisation for its value added tax administration, SP would be deemed as applying decentralisation for value added tax purposes.
Penyisihan pajak tersebut di atas telah dibukukan pada laporan keuangan konsolidasian tahun-tahun sebelumnya dan manajemen berpendapat bahwa dalam hal pemeriksaan pajak, jumlah-jumlah ini memadai untuk menutup kerugian yang mungkin timbul dari denda pajak yang potensial pada SP.
The above tax provision amounts have been recognized in prior years’ consolidated financial statements and management believes that in the event of tax audits, these amounts are adequate to cover any potential tax penalties which might be imposed on SP.
Perseroan
The Company
Pada tanggal 30 April 2004, Perseroan menerima Surat Keputusan Pajak Lebih Bayar (“SKPLB”) untuk pajak penghasilan badan tahun 2000 sejumlah Rp21.363.466. Pengembalian kelebihan pajak tersebut diterima pada tanggal 4 Mei 2004. Sehubungan dengan kelebihan pembayaran pajak tersebut, Perseroan telah mengajukan gugatan kepada kantor pajak untuk memberikan bunga atas keterlambatan pembayaran kelebihan bayar pajak tersebut.
On April 30, 2004, the Company received a corporate income tax assessment for the year 2000 confirming an overpayment of Rp21,363,466. The refund was received on May 4, 2004. In relation to such tax overpayment, the Company filed a claim to the tax office for interest in relation to the delayed refund of such tax amount.
Pada tanggal 15 Juli 2005, Pengadilan Pajak mengabulkan permohonan gugatan pembayaran bunga oleh Perseroan tersebut sebesar Rp8.118.117. Selanjutnya pada tanggal 10 Oktober 2005, Direktorat Jenderal Pajak mengajukan memori peninjauan kembali atas putusan Pengadilan Pajak tersebut kepada Mahkamah Agung RI. Sehubungan dengan hal tersebut pada tanggal 22 Desember 2005 Perseroan telah mengajukan kontra memori dan belum ada keputusan sampai dengan tanggal penyelesaian laporan keuangan konsolidasian ini.
On July 15, 2005, the Tax Court approved the Company’s request for its interest claim of Rp8,118,117. On October 10, 2005 the Directorate General of Taxation filed a memorandum for judicial review of the Tax Court’s decision with the Supreme Court. On December 22, 2005 the Company filed a counter to such memorandum; no decision has been made in this matter by the Supreme Court as at the date of completion of these consolidated financial statements.
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
28
169
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)
7. PERPAJAKAN (lanjutan)
7.
c. Beban pajak penghasilan
c. 2007
Perseroan Kini Tangguhan
Anak Perusahaan Kini Tangguhan
Konsolidasian Kini Tangguhan
Income tax expense
2006
500.665.644 (13.354.972)
386.380.164 (45.200.087)
487.310.672
341.180.077
279.897.422 (533.080)
236.932.195 (31.769.112)
279.364.342
205.163.083
780.563.066 (13.888.052)
623.312.359 (76.969.199)
766.675.014
546.343.160
The Company Current Deferred
Subsidiaries Current Deferred
Consolidated Current Deferred
Dalam laporan keuangan konsolidasian ini, jumlah penghasilan kena pajak didasarkan atas perhitungan sementara. Jumlah tersebut mungkin berbeda dari jumlah penghasilan kena pajak yang dilaporkan dalam Surat Pemberitahuan Tahunan pajak penghasilan badan.
In these consolidated financial statements, the amount of taxable income is based on preliminary calculations. This amount may differ from taxable income reported in the corporate income tax returns.
Rekonsiliasi antara laba sebelum pajak penghasilan yang ditunjukkan dalam laporan keuangan konsolidasian dengan taksiran laba kena pajak untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2007 dan 2006 adalah sebagai berikut:
A reconciliation between income before corporate income tax as shown in these consolidated financial statements and the estimated taxable income for the years ended December 31, 2007 and 2006 is as follows:
2007 Laba konsolidasian sebelum beban pajak penghasilan Laba anak perusahaan sebelum beban pajak penghasilan Bagian atas laba bersih perusahaan asosiasi Disesuaikan dengan jurnal eliminasi konsolidasi Laba sebelum pajak penghasilan Perseroan Perbedaan permanen: Perbedaan nilai buku fiskal dan komersial atas aktiva tetap Kesejahteraan karyawan Penyisihan promosi peningkatan penjualan Denda pajak Pendapatan yang telah dikenakan pajak penghasilan final - bersih Lain-lain
170
TAXATION (continued)
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
2006
(893.430.469)
(673.610.364)
Consolidated income before income tax Subsidiaries’ income before income tax
(7.972.870)
(6.399.752)
Equity in net income of associates
(3.272.006)
(3.272.006)
Adjusted for consolidation eliminations
2.560.214.299
1.857.041.828
1.173.759.706
Income before income tax the Company
2.718.693 20.263.477
2.387.434 21.802.536
Permanent differences: Differences between fiscal and commercial net book value of fixed assets Employee welfare
3.199.116 -
123.578
1.655.538.954
(113.091.536) 55.798.539
(97.418.905) 36.670.907
(31.111.711)
(36.434.450)
29
Provision for sales promotion expense Tax Penalties Income subject to final tax, recorded on a net of tax basis Others
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)
7. PERPAJAKAN (lanjutan) c.
7.
Beban pajak penghasilan (lanjutan)
TAXATION (continued) c. Income tax expense (continued)
2007
2006
Perbedaan temporer: Perbedaan nilai buku fiskal dan komersial atas aktiva tetap Kewajiban imbalan kerja Penyisihan promosi peningkatan penjualan Penyisihan persediaan usang dan bergerak lambat Penyisihan piutang ragu-ragu Penyisihan untuk beban reklamasi
Laba kena pajak - Perseroan Beban pajak penghasilan Perseroan - kini Beban pajak penghasilan anak perusahaan - kini
94.269.602 (8.666.656)
87.620.015 24.457.659
(44.503.183)
42.481.442
308.845 662.431 2.445.533
474.283 (1.118.060) (3.248.384)
44.516.572
150.666.955
1.668.943.815
1.287.992.211
500.665.644
386.380.164
279.897.422
236.932.195
780.563.066
623.312.359
2007
Laba sebelum pajak penghasilan Perseroan Pajak dihitung pada tarif pajak progresif Pendapatan yang telah dipotong pajak final Beban yang tidak dapat dikurangkan Beban pajak penghasilan - Perseroan Beban pajak penghasilan - anak perusahaan
Provision for sales promotion expense Provision for obsolete and slow moving inventories Provision for doubtful accounts Provision for reclamation expense
Taxable income - the Company Income tax expense the Company - current Income tax expense subsidiaries current
The reconciliation between income tax expense as shown in the consolidated statements of income and income tax expense calculated using prevailing tax rates on the Company’s income before income tax is as follows:
Rekonsiliasi antara beban pajak penghasilan seperti yang tercantum dalam laporan laba rugi konsolidasian dengan hasil perkalian laba akuntansi sebelum pajak penghasilan Perseroan dan tarif pajak yang berlaku adalah sebagai berikut:
Laba konsolidasian sebelum beban pajak penghasilan Laba anak perusahaan sebelum beban pajak penghasilan Bagian atas laba bersih perusahaan asosiasi Disesuaikan dengan jurnal eliminasi konsolidasi
Temporary differences: Differences between fiscal and commercial net book value of fixed assets Employee benefits liabilities
2006
(893.430.469)
(673.610.364)
Consolidated income before income tax Subsidiaries’ income before income tax
(7.972.870)
(6.399.752)
Equity in net income of associates
(3.272.006)
(3.272.006)
Adjusted for consolidation eliminations
2.560.214.299
1.857.041.828
1.655.538.954
1.173.759.706
Company’s income before income tax
496.644.185
352.110.412
Tax calculated at progressive rates
(33.927.461) 24.593.948
(29.225.672) 18.295.337
487.310.672
341.180.077
Income tax expense - the Company
279.364.342
205.163.083
Income tax expense - subsidiaries
766.675.014
546.343.160
Income subject to final tax Non deductible expenses
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
30
171
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)
7. PERPAJAKAN (lanjutan) c.
7.
TAXATION (continued)
Beban pajak penghasilan (lanjutan)
c. Income tax expense (continued) Under the taxation laws of Indonesia, the Company and subsidiaries submit tax returns on the basis of self assessment. The Company and subsidiaries compute taxable income/tax losses and submit their annual tax returns. Consolidated tax returns are not permitted under the taxation laws in Indonesia. The Directorate General of Taxation may assess or amend taxes within ten years from the date the tax became due.
Berdasarkan peraturan perpajakan Indonesia, Perseroan dan anak perusahaan menghitung, menetapkan, dan membayar sendiri jumlah pajak yang terhutang. Perseroan dan anak perusahaan melakukan perhitungan dan pelaporan SPT sendiri. SPT konsolidasian tidak diperkenankan dalam peraturan perpajakan di Indonesia. Direktorat Jenderal Pajak dapat menetapkan dan mengubah kewajiban pajak dalam batas waktu sepuluh tahun sejak tanggal terhutangnya pajak. d. Aktiva dan kewajiban pajak tangguhan - bersih
31 Desember/ December 31, 2006 Aktiva (Kewajiban) pajak tangguhan - bersih Perseroan Aktiva tetap Beban tangguhan Kewajiban imbalan kerja Penyisihan persediaan usang dan bergerak lambat Penyisihan piutang ragu-ragu Penyisihan untuk beban reklamasi Penyisihan lain-lain
Anak perusahaan Aktiva tetap Penyisihan piutang ragu-ragu Kewajiban imbalan kerja Penyisihan persediaan usang dan bergerak lambat Penyisihan lain-lain
Kewajiban pajak tangguhan - bersih Anak perusahaan Aktiva tetap Kewajiban imbalan kerja Penyisihan persediaan usang dan bergerak lambat Penyisihan piutang ragu-ragu Penyisihan lain-lain
Dikreditkan/ (dibebankan) ke laporan laba rugi konsolidasian/ Credited/ (charged) to consolidated statement of income
31 Desember/ December 31, 2007
(84.384.199) (4.305.178) 17.681.145
21.043.840 7.237.041 (3.041.499)
(63.340.359 ) 2.931.863 14.639.646
7.036.546 4.023.874 369.188 57.194.905
92.653 198.732 733.660 (12.909.455)
7.129.199 4.222.606 1.102.848 44.285.450
(2.383.719)
13.354.972
10.971.253
(38.406.624) 10.626.859 24.994.735
642.643 435.382 1.992.996
(37.763.981 ) 11.062.241 26.987.731
2.048.244 18.585.261
327.770 (8.198.099)
2.376.014 10.387.162
17.848.475
(4.799.308)
13.049.167
15.464.756
8.555.664
24.020.420
(104.652.950) 17.761.030
10.823.067 (1.849.046)
(93.829.883 ) 15.911.984
2.531.182 3.101.579 19.696.546
(201.551) (142.395) (3.297.687)
2.329.631 2.959.184 16.398.859
(61.562.613)
5.332.388
(56.230.225 )
Beban pajak tangguhan - bersih
172
d. Deferred tax assets and liabilities - net
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
13.888.052
31
Deferred tax assets (liabilities) - net The Company Fixed assets Deferred charges Employee benefits liabilities Provision for obsolete and slow moving inventories Provision for doubtful accounts Provision for reclamation expense Other provisions
Subsidiaries Fixed assets Provision for doubtful accounts Employee benefits liabilities Provision for obsolete and slow moving inventories Other provisions
Deferred tax liabilities - net Subsidiaries Fixed assets Employee benefits liabilities Provision for obsolete and slow moving inventories Provision for doubtful accounts Other provisions
Deferred tax expense - net
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)
7. PERPAJAKAN (lanjutan)
7.
d. Aktiva dan kewajiban pajak tangguhan bersih (lanjutan)
31 Desember/ December 31 , 2005
TAXATION (continued) d. Deferred tax assets and liabilities - net (continued)
Dikreditkan/ (dibebankan) ke laporan laba rugi konsolidasian/ Credited/ (charged) to consolidated statement of income
Akuisisi anak perusahaan/ Acquisition of subsidiaries
31 Desember/ December 31, 2006
Aktiva (Kewajiban) pajak tangguhan - bersih Perseroan Aktiva tetap Beban tangguhan Kewajiban imbalan kerja Penyisihan persediaan usang dan bergerak lambat Penyisihan piutang ragu-ragu Penyisihan untuk beban reklamasi Penyisihan lain-lain
Anak perusahaan Aktiva tetap Kewajiban imbalan kerja Penyisihan persediaan usang dan bergerak lambat Penyisihan piutang ragu-ragu Penyisihan lain-lain
Deferred tax assets (liabilities) - net (112.522.595) (2.452.786) 13.419.548
28.138.396 (1.852.392) 4.261.597
-
(84.384.199) (4.305.178) 17.681.145
6.894.261 4.359.294
142.285 (335.420)
-
7.036.546 4.023.874
1.343.703 41.374.769
(974.515) 15.820.136
-
369.188 57.194.905
(47.583.806)
45.200.087
-
(2.383.719)
(122.526.617) 20.633.540
17.873.667 (2.872.510)
-
(104.652.950) 17.761.030
2.998.538 2.594.134 14.642.554
(467.356) 507.445 4.412.325
641.667
2.531.182 3.101.579 19.696.546
(81.657.851)
19.453.571
641.667
(61.562.613)
(129.241.657)
64.653.658
641.667
(63.946.332)
Aktiva (Kewajiban) pajak tangguhan - bersih Anak perusahaan Aktiva tetap Penyisihan piutang ragu-ragu Kewajiban imbalan kerja Penyisihan persediaan usang dan bergerak lambat Penyisihan lain-lain
Beban pajak tangguhan - bersih
The Company Fixed assets Deferred charges Employee benefits liabilities Provision for obsolete and slow moving inventories Provision for doubtful accounts Provision for reclamation expense Other provisions
Subsidiaries Fixed assets Employee benefits liabilities Provision for obsolete and slow moving inventories Provision for doubtful accounts Other provisions
Deferred tax assets (liabilities) - net (42.518.326) 9.719.245 22.109.435
4.111.702 907.614 2.885.300
-
(38.406.624) 10.626.859 24.994.735
3.398.158 12.824.422
(1.349.914) 5.760.839
-
2.048.244 18.585.261
5.532.934
12.315.541
-
17.848.475
76.969.199
Subsidiaries Fixed assets Provision for doubtful accounts Employee benefits liabilities Provision for obsolete and slow moving inventories Other provisions
Deferred tax expense - net
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
32
173
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
8.
INVESTASI PADA PERUSAHAAN ASOSIASI
Perseroan/The Company Metode ekuitas/Equity method PT Swadaya Graha PT Varia Usaha Metode biaya/Cost method PT Eternit Gresik PT Semen Padang Metode biaya/Cost method PT Igasar PT Sumatera Utara Perkasa Semen
Penyertaan kepemilikan/ Name of investee Perseroan/The Company Metode ekuitas/Equity method PT Swadaya Graha PT Varia Usaha Metode biaya/Cost method PT Eternit Gresik PT Semen Padang Metode ekuitas/Equity method PT Bima Sepaja Abadi Metode biaya/Cost method PT Igasar PT Sumatera Utara Perkasa Semen
8.
Saldo 31 Desember 2006/ Balance at December 31, 2006
Penyertaan kepemilikan/ Name of investee
174
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)
Saldo 31 Desember 2005/ Balance at December 31, 2005
INVESTMENTS IN ASSOCIATES
Bagian laba/ Equity in net income
Saldo 31 Desember 2007/ Balance at December 31, 2007
Deviden/ Dividends
12.432.966 28.833.578
2.136.154 5.836.716
1.861.173
-
300.000 402.000
-
43.829.717
7.972.870
(1.543.326)
50.259.261
Deviden/ Dividends
Pengaruh Perubahan dari Asosiasi manjadi Anak Perusahaan/ Effect of Change in Investee Status from an Associate to a Subsidiary
Saldo 31 Desember 2006/ Balance at December 31, 2006
Bagian laba/ Equity in net income
(394.268) (1.149.058)
11.624.480 26.291.531
1.314.228 3.830.684
1.861.173
-
-
3.245.532
1.254.840
-
300.000
-
-
402.000
-
43.724.716
6.399.752
(505.742) (1.288.637)
(1.794.379)
Persentase kepemilikan/ Percentage of ownership
14.174.852 33.521.236
25,00% 24,95%
-
1.861.173
17,57%
-
300.000 402.000
12,00% 10,00%
Persentase kepemilikan/ Percentage of ownership
-
12.432.966 28.833.578
25,00% 24,95%
-
1.861.173
17,57%
(4.500.372) (4.500.372)
-
80,00%
300.000
12,00%
402.000
10,00%
43.829.717
Pada tanggal 27 Juli 2006, SP mengakuisisi PT Bima Sepaja Abadi (”BSA”) dengan pembayaran sejumlah Rp6.560.000, sehingga kepemilikan SP di BSA menjadi 80%. Dalam akuisisi ini, SP mencatat goodwill sebesar Rp2.059.627 yang dilaporkan sebagai Aktiva Lainlain.
On July 27, 2006, SP acquired additional shares in PT Bima Sepaja Abadi (“BSA”) for Rp6,560,000 and as a result, SP’s ownership in BSA became 80%. In relation to this acquisition, SP recognized goodwill of Rp2,059,627 which is reported in Other Assets.
Perusahaan asosiasi/Associated companies
Jenis Usaha/Nature of business
•
PT Swadaya Graha
Kontraktor dan persewaan alat-alat Contractor and lessor of heavy equipment
•
PT Varia Usaha
Jasa distribusi dan pengangkutan/Distribution and transportation services
•
PT Eternit Gresik
Bahan konstruksi berbasis semen/Cement-based construction material
•
PT Igasar
Distribusi semen/Cement distribution
•
PT Sumatera Utara Perkasa Semen
Jasa pengantongan services
semen/Cement
packing
•
PT Bima Sepaja Abadi
Jasa pengantongan services
semen/Cement
packing
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
33
berat/
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
9.
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)
AKTIVA TETAP
9.
FIXED ASSETS
MUTASI
MOVEMENTS 31 Desember/ December 31, 2006
Penambahan/ Additions
Pengurangan/ Deductions
Reklasifikasi/ Reclassifications
Harga perolehan atau penilaian: Tanah 150.335.621 Tanah pertambangan 110.602.320 Bangunan, jalan, jembatan dan pelabuhan 1.671.007.093 Mesin-mesin 4.752.357.689 Alat-alat berat dan kendaraan 589.600.195 Perlengkapan dan peralatan kantor 256.632.732 Aktiva dalam penyelesaian: Tanah Pabrik, bangunan, jalan, jembatan dan pelabuhan 7.226.079 Mesin-mesin 94.227.063
15.318.218 153.946.275
(1.612.252) -
(15.354.230) (127.212.316)
7.631.988.792
322.645.297
(5.410.449)
75.704.724
Akumulasi penyusutan dan deplesi: Tanah pertambangan Bangunan, jalan, jembatan dan pelabuhan Mesin-mesin Alat-alat berat dan kendaraan Perlengkapan dan peralatan kantor
Nilai buku bersih
182.400 8.483.331 91.212.907 30.152.481
(678.087) (3.120.110)
31 Desember/ December 31, 2007
-
150.518.021 110.602.320
117.380.831 99.499.128 -
1.796.871.255 4.942.391.637 616.632.566
23.344.402
-
1.391.311
281.368.445
5.283
-
-
5.283
60.157.795
3.775.522
904.766.722 2.785.260.770 506.385.695
86.961.230 304.663.337 24.436.288
212.498.543
21.637.861
4.469.069.525
441.474.238
8.024.928.364
-
63.933.317
16.289.061 -
991.727.952 3.105.563.025 527.701.874
-
234.136.404
Furniture and office equipment
(3.770.252)
16.289.061
3.162.919.267
4.923.062.572 3.101.865.792
MUTASI
Harga perolehan atau penilaian: Tanah 149.009.710 Tanah pertambangan 110.602.320 Bangunan, jalan, jembatan dan pelabuhan 1.661.421.199 Mesin-mesin 4.774.974.909 Alat-alat berat dan kendaraan 542.839.792 Perlengkapan dan peralatan kantor 244.904.656 Aktiva dalam penyelesaian: Bangunan, jalan, jembatan dan pelabuhan 1.674.497 Mesin-mesin 83.706.975
Nilai buku bersih
Net book value
MOVEMENTS
31 Desember/ December 31, 2005
Akumulasi penyusutan dan deplesi: Tanah pertambangan Bangunan, jalan, jembatan dan pelabuhan Mesin-mesin Alat-alat berat dan kendaraan Perlengkapan dan peralatan kantor
Furniture and office equipment Construction in progress: Land Plant, buildings, roads, bridges and harbors Machinery
Accumulated depreciation and depletion: Mining properties Buildings, roads,bridges and harbors Machinery Heavy equipment and vehicles
(650.143) (3.120.109)
5.577.815 120.961.022
Acquisition cost or valuation: Land Mining properties Buildings, roads, bridges and harbors Machinery Heavy equipment and vehicles
Akuisisi anak perusahaan/ Acquisition of subsidiary
Penambahan/ Additions
Pengurangan/ Deductions
Reklasifikasi/ Reclassifications
-
1.205.260 -
8.981.229 23.362.161 809.477
1.240.208 34.832.698 49.900.046
16.052
11.345.224
-
-
22.400.463 80.092.025
-
7.569.134.058
33.168.919
201.015.924
56.750.099
-
3.407.696
838.591.222 2.598.350.899 467.975.805
6.941.416 15.306.876 314.749
87.024.179 288.712.580 42.042.158
187.877.337
283.995
24.337.053
4.149.545.362
22.847.036
445.523.666
3.419.588.696
(28.764.854) (121.649.074) (3.949.120)
(154.363.048)
(27.790.095) (117.109.585) (3.947.017) 158 (148.846.539)
31 Desember/ December 31, 2006
120.651 -
150.335.621 110.602.320
28.129.311 40.836.995 -
1.671.007.093 4.752.357.689 589.600.195
366.800
256.632.732
(16.848.881) (69.571.937)
7.226.079 94.227.063
(16.967.061)
7.631.988.792
Acquisition cost or valuation: Land Mining properties Buildings, roads, bridges and harbors Machinery Heavy equipment and vehicles Furniture and office equipment Construction in progress: Buildings, roads, bridges and harbors Machinery
-
60.157.795
-
904.766.722 2.785.260.770 506.385.695
Accumulated depreciation and depletion: Mining properties Buildings, roads, bridges and harbors Machinery Heavy equipment and vehicles
-
212.498.543
Furniture and office equipment
-
4.469.069.525 3.162.919.267
Net book value
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
34
175
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
9.
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)
AKTIVA TETAP (lanjutan) Beban penyusutan sebagai berikut:
dan
9. deplesi
Depreciation and depletion expense was allocated as follows:
dialokasikan 2007
Beban pabrikasi Beban usaha
176
FIXED ASSETS (continued)
2006
408.267.447 33.206.791
409.964.020 35.559.646
441.474.238
445.523.666
Manufacturing cost Operating expenses
Aktiva dalam penyelesaian merupakan pembangunan gedung dan instalasi mesin-mesin baru untuk Perseroan dan anak perusahaan yang diperkirakan akan selesai pada tahun-tahun berikutnya.
Construction in progress represents buildings under construction and installation of new machinery for the Company and subsidiaries, which projects are estimated to be completed in subsequent years.
Hak atas tanah Perseroan berupa Sertifikat Hak Milik (“SHM”) dan Sertifikat Hak Guna Bangunan (“SHGB”). SHGB memiliki masa berlaku antara tahun 2012 hingga 2032. Manajemen berpendapat bahwa tidak terdapat masalah dengan perpanjangan SHGB.
The Company’s land represents land owned by the Company (“SHM”) and land-use rights (“SHGB”). The SHGB will expire between 2012 - 2032. Management believes that the SHGB are readily extendable.
Sebagian aktiva tetap anak perusahaan (SP) dengan nilai perolehan sebesar Rp799.860.000 digunakan sebagai jaminan atas hutang bank jangka panjang (Catatan 11).
Part of the fixed assets of a subsidiary (SP) with acquisition costs of Rp799,860,000 are used as collateral for long-term bank loans (Note 11).
Sebagian aktiva tetap anak perusahaan (UTSG) dengan nilai perolehan sebesar Rp9.851.600 digunakan sebagai jaminan atas hutang bank jangka panjang (Catatan 11).
Part of the fixed assets of a subsidiary (UTSG) with acquisition costs of Rp9,851,600 are used as collateral for long-term bank loans (Note 11).
Aktiva tetap, kecuali tanah, telah diasuransikan kepada PT Asuransi Jasindo, PT Wahana Tata, PT Asuransi Ramayana Tbk, PT Asuransi Binagriya Upakara, PT Tugu Pratama Indonesia, PT Asuransi Astra Buana, PT Staco Jasapratama, PT Berdikari Insurance, PT Allianz Indonesia, PT Asuransi Dayin Mitra Tbk dan PT Asuransi Panji Rama Otomotif dengan jumlah pertanggungan sebesar masing-masing Rp14.703.577.537 (tidak termasuk ST) pada tanggal 31 Desember 2007. ST mengasuransikan persediaan dan aktiva tetapnya dengan nilai pertanggungan sebesar US$918.800 (angka penuh) dan Rp2.389.416.000 pada tanggal 31 Desember 2007.
Fixed assets, excluding land, were insured by PT Asuransi Jasindo, PT Wahana Tata, PT Asuransi Ramayana Tbk, PT Asuransi Binagriya Upakara, PT Tugu Pratama Indonesia, PT Asuransi Astra Buana, PT Staco Jasapratama, PT Berdikari Insurance, PT Allianz Indonesia, PT Asuransi Dayin Mitra Tbk and PT Asuransi Panji Rama Otomotif for Rp14,703,577,537 (excluding ST) and at December 31, 2007. ST insured its inventories and fixed assets with a total coverage of US$918,800 (full amount) and Rp2,389,416,000 as of December 31, 2007.
Manajemen berpendapat bahwa jumlah pertanggungan asuransi adalah cukup untuk menutup kemungkinan kerugian atas risiko kebakaran, bencana alam dan risiko lainnya.
Management believes that the insurance coverage is adequate to cover possible losses from fire, disaster and other risks.
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
35
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)
10. BEBAN TANGGUHAN
10. DEFERRED CHARGES The details of deferred charges are as follows:
Rincian beban tangguhan adalah sebagai berikut:
Implementasi perangkat lunak Pengurusan hak atas tanah Uang jaminan lainnya Perbaikan pabrik dan alat berat Perbaikan jalan dan dermaga Lain-lain Akumulasi amortisasi
2007
2006
11.150.896 10.383.207 8.303.597 4.321.143
10.384.297 4.457.584 66.872.477 6.335.906 1.108.924
34.158.843 (11.952.925)
89.159.188 (27.000.621)
22.205.918
62.158.567
Software implementation Land rights processing Other guarantees Repairs of plant and heavy equipment Repairs of roads and harbors Others Accumulated amortisation
Perbaikan pabrik dan alat berat merupakan perbaikan pabrik dan alat berat untuk Perseroan dan anak perusahaan yang ditangguhkan diamortisasi antara dua sampai lima tahun.
The cost of certain repairs of plant and heavy equipment of the Company and subsidiaries is deferred and amortised over periods of two to five years.
Implementasi perangkat lunak merupakan implementasi sistem informasi akuntansi dan manajemen Perseroan yang ditangguhkan dan diamortisasi selama lima tahun.
The cost of software implementation represents the implementation of the Company’s accounting and management information systems which cost is deferred and amortised over a period of five years.
Perbaikan jalan dan dermaga di Perseroan dan anak perusahaan (ST) ditangguhkan diamortisasi selama lima tahun.
The cost of certain repairs of roads and harbors of the Company and a subsidiary (ST) is deferred and amortised over the estimated beneficial periods of five years.
Pengurusan hak atas tanah ditangguhkan diamortisasi selama lima sampai dua puluh tahun oleh Perseroan dan anak perusahaan (SP).
The cost of land rights processing by the Company and a subsidiary (SP) is deferred and amortised over periods of five to twenty years.
Beban tangguhan lain-lain terutama merupakan biaya instalasi telepon yang diamortisasi selama antara dua sampai lima tahun.
Other deferred charges which mainly represent the cost of telephone installations are amortised over a period of two to five years.
Amortisasi beban tangguhan adalah masingmasing sebesar Rp10.206.006 dan Rp9.553.654 untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2007 dan 2006.
Amortisation of deferred charges amounted to Rp10,206,006 and Rp9,553,654 in the years ended December 31, 2007 and 2006, respectively.
11. HUTANG BANK a.
11. BANK LOANS
Jangka pendek
Rupiah PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Central Asia Tbk
a.
Short-term
2007
2006
50.000.000 8.391
84.633.228 35.535
50.008.391
84.668.763
Rupiah PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Central Asia Tbk
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
36
177
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)
11. HUTANG BANK (lanjutan) a.
178
11. BANK LOANS (continued)
Jangka pendek (lanjutan)
a.
Short-term (continued)
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
1.
1.
Perseroan
The Company
Pada tahun 2001, Perseroan melakukan perjanjian kredit fasilitas non-cash loan berupa letter of credit dan Trust Receipt dengan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. Perjanjian ini telah beberapa kali diubah, dengan perubahan terakhir berdasarkan addendum perjanjian bertanggal 26 Juni 2007 dengan nilai fasilitas maksimum sebesar US$10.000.000 (angka penuh) untuk letter of credit dan US$5.000.000 (angka penuh) untuk Trust Receipt.
In 2001, the Company entered into a noncash loan agreement for letter of credit and Trust Receipt facilities with PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. This agreement has been amended several times with the latest amendment dated June 26, 2007 which provides maximum facilities of US$10,000,000 (full amount) for letter of credit and US$5,000,000 (full amount) for Trust Receipts, respectively.
Fasilitas ini akan jatuh akan tempo pada tanggal 27 Juni 2008 dan dijamin secara fidusia dengan barang yang diimpor/dibeli dengan menggunakan fasilitas ini dan/atau bank garansi yang dimiliki Perseroan.
These facilities are due to expire on June 27, 2008 and are secured by the fiduciary transfer of the imported/purchased goods using these facilities and/or bank guarantees of the Company.
Fasilitas ini mensyaratkan Perseroan untuk memelihara rasio keuangan tertentu dan kewajiban untuk melapor antara lain jika Perseroan mengumumkan atau membayar dividen, memberikan pinjaman kepada pihak ketiga, menggadaikan sahamnya, mengikatkan diri sebagai penjamin hutang atau menjaminkan harta kekayaannya kepada pihak lain.
These facilities require the Company to maintain certain financial ratios and require the Company to report among others when the Company declares or pays dividends, provides loans to third parties, pledges its shares, grants guarantees or pledges its assets to any other parties.
Pada tanggal 31 Desember 2007, tidak terdapat jumlah yang masih belum dibayar.
As at December 31, 2007 there is no amount outstanding under these facilities.
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
37
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)
11. HUTANG BANK (lanjutan) a.
11. BANK LOANS (continued)
Jangka pendek (lanjutan)
a.
Short-term (continued)
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (lanjutan)
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (continued)
2.
2.
Semen Padang (SP)
Semen Padang (SP)
Berdasarkan Perjanjian Kredit Modal Kerja dalam Akta Notaris No. 148 tanggal 28 Juni 2002 dari Arry Supratno, S.H., SP memperoleh fasilitas pinjaman modal kerja dengan jumlah maksimum sebesar Rp75.000.000. Pada tanggal 19 Desember 2003, maksimum pinjaman dinaikkan menjadi sebesar Rp280.000.000. Fasilitas ini telah diperpanjang beberapa kali dengan perpanjangan terakhir hingga 27 Juni 2008 dan maksimun fasilitas pinjaman menjadi Rp100.000.000. Pinjaman ini dikenakan bunga sebesar 10,25% sampai dengan 11,50% (2006: 13,25%) pertahun dan dijamin dengan piutang usaha, persediaan semen (Catatan 4 dan 5) dan jaminan tambahan berupa tanah, pabrik dan sarana pengantongan semen pabrik Indarung III.
Based on a Working Capital Loans Agreement documented in Notarial Deed No. 148 dated June 28, 2002 of Arry Supratno, S.H., SP obtained a working capital facility with a maximum credit limit of Rp75,000,000. On December 19, 2003, the credit limit was increased to Rp280,000,000. Several extensions to such facility have been made, with the latest facility being a maximum loan facility of Rp100,000,000 effective until June 27, 2008. The loan bears interest at 10.25% to 11.50% (2006: 13.25%) per annum and is collateralised by certain trade receivables, cement inventories (Notes 4 and 5) and additional collateral, such as land, heavy equipment, vehicles, Indarung III plant and packing plant.
Berdasarkan Perjanjian Kredit Investasi No. 215 tanggal 30 Juli 2002 oleh Arry Supratno, S.H., anak perusahaan (SP) memperoleh fasilitas kredit dari PT Bank Mandiri (Persero) Tbk dengan jumlah maksimum sebesar Rp500.000.000. Fasilitas ini tersedia sampai tanggal 30 Juni 2007. Sampai dengan tanggal 30 Juni 2007, anak perusahaan (SP) belum dapat menggunakan fasilitas kredit investasi ini. Atas pinjaman ini anak perusahaan (SP) dikenakan biaya provisi sebesar Rp7.500.000 yang tidak dapat ditarik kembali. Saat ini anak perusahaan (SP) sedang mengupayakan pengembalian atas biaya provisi tersebut.
Based on an Investment Credit Agreement No. 215 dated July 30, 2002 of Arry Supratno, S.H., the subsidiary (SP) obtained a working capital credit facility from PT Bank Mandiri (Persero) Tbk for a maximum amount of Rp500,000,000. This facility is available through June 30, 2007. However as of June 30, 2007, the subsidiary (SP) could not utilise such facility, for which it has been charged a facility fee amounting to Rp7,500,000, which amount is not refundable. Currently, the subsidiary (SP) is trying to obtain a refund of the facility fee.
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
38
179
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)
11. HUTANG BANK (lanjutan) a.
Jangka pendek (lanjutan)
a.
Short-term (continued)
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (lanjutan)
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (continued)
2.
2.
3.
180
11. BANK LOANS (continued)
Semen Padang (SP) (lanjutan)
Semen Padang (SP) (continued)
Pada 27 September 2004, SP menandatangani perjanjian fasilitas noncash loan dengan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. dengan nilai fasilitas maksimum sebesar Rp75.000.000 dengan sub limit trust receipt sebesar Rp37.500.000. Fasilitas ini akan jatuh tempo pada tanggal 27 Juni 2008 dan dijamin secara fidusia dengan persediaan, piutang, tanah dan bank garansi. Pada tanggal 31 Desember 2007, tidak terdapat jumlah yang masih belum dibayar.
On September 27, 2004, SP entered into a non-cash loan facilities agreement with PT Bank Mandiri (Persero) Tbk, for a maximum facility of Rp75,000,000 and sub limit trust receipts of Rp37,500,000, respectively. The facility is due to expire on June 27, 2008 and is secured by the fiduciary transfer of the inventories, trade receivables, land and bank guarantees. As at December 31, 2007 there is no amount outstanding under these facilities.
Fasilitas-fasilitas pinjaman diatas mensyaratkan SP antara lain untuk memelihara rasio keuangan tertentu serta membatasi SP untuk menggadaikan sahamnya, serta menjaminkan agunan tersebut kepada pihak ketiga lainnya.
The above facilities require SP to maintain certain financial ratios and restrict SP from pledging its shares and its collateral to any other parties.
3.
Semen Tonasa (ST)
Semen Tonasa (ST)
Pada tahun 2005, ST menandatangani perjanjian fasilitas non-cash loan dengan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. dengan nilai fasilitas maksimum sebesar US$7.000.000 (angka penuh) dan sub limit trust receipt sebesar US$3.500.000 (angka penuh). Fasilitas ini akan jatuh tempo pada tanggal 27 Juni 2008 dan dijamin secara fidusia dengan barangbarang yang diimpor dan hipotik tanah di Pangkep.
In 2005, ST entered into a non-cash loan facilities agreement with PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. for a maximum facility of US$7,000,000 (full amount) and sub limit trust receipts of US$3,500,000 (full amount), respectively. The facilities are due to expire on June 27, 2008. These facilities are secured by the fiduciary transfer of the imported goods and a mortgage over land located in Pangkep.
Fasilitas ini mensyaratkan ST antara lain untuk memelihara rasio keuangan tertentu serta membatasi ST untuk menggadaikan sahamnya, menjaminkan agunan tersebut kepada pihak ketiga lainnya serta, mengikatkan diri sebagai penjamin hutang atau menjaminkan harta kekayaannya kepada pihak ketiga lain.
These facilities require ST to maintain certain financial ratios and restrict ST from pledging its shares and the related collateral to any other third parties, grant guarantees or pledge its other assets to any other parties.
Pada tanggal 31 Desember 2007, tidak terdapat jumlah yang masih belum dibayar.
As at December 31, 2007 there is no amount outstanding under these facilities.
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
39
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)
11. HUTANG BANK (lanjutan) a.
11. BANK LOANS (continued)
Jangka pendek (lanjutan)
a. Short-term (continued)
PT Bank Niaga Tbk
PT Bank Niaga Tbk
Pada tahun 2002, Perseroan melakukan perjanjian untuk membuka Letter of Credit (LC) Impor dengan PT Bank Niaga Tbk. dengan nilai fasilitas maksimum sebesar US$5.000.000 (angka penuh). Perjanjian ini telah beberapa kali diubah dengan perubahan terakhir berdasarkan addendum perjanjian bertanggal 20 Juni 2007. Fasilitas LC impor ini dapat digunakan dalam bentuk SKBDN dan Trust Receipt dengan nilai fasilitas maksimum masing-masing sebesar Rp50.000.000 dan Rp45.240.000. Fasilitas ini akan jatuh tempo pada tanggal 20 Juni 2008 dan dijamin dengan cash collateral dan/atau dapat berupa gadai deposito berjangka sebesar 5% dari jumlah fasilitas (Catatan 3) dan barang yang diimpor/dibeli dengan menggunakan fasilitas ini.
In 2002, the Company entered into a letter of credit (LC) import facility agreement with PT Bank Niaga Tbk for a maximum facility of US$5,000,000 (full amount). This agreement has been amended several times with the latest amendment being dated June 20, 2007. The LC import facility can be used in the form of domestic LCs (SKBDN) and Trust Receipts with maximum amounts of Rp50,000,000 and Rp45,240,000, respectively. The facility is due to expire on June 20, 2008 and is secured by cash collateral and/or a pledge over time deposits in the amount of 5% of the total facility (Note 3) and the imported/purchased goods using this facility.
Fasilitas ini membatasi Perseroan antara lain memberikan jaminan pihak ketiga lainnya, memberikan pinjaman atau menerima pinjaman, merubah sifat dan kegiatan usaha tanpa persetujuan tertulis dari PT Bank Niaga Tbk.
This facility restricts the Company among others to provide guarantees to third parties, providing or receiving loans and changes in the nature of business activities without written approval from PT Bank Niaga Tbk.
Pada tanggal 31 Desember 2007, tidak terdapat jumlah yang masih belum dibayar.
As at December 31, 2007 there is no amount outstanding under this facility.
PT Bank Central Asia Tbk
PT Bank Central Asia Tbk
Berdasarkan Perjanjian Kredit No. 117 tanggal 29 Desember 2003 oleh Arry Supratno, S.H., anak perusahaan (SP) memperoleh fasilitas kredit (rekening koran) untuk modal kerja dari PT Bank Central Asia Tbk dengan jumlah maksimum sebesar Rp100.000.000. Berdasarkan korespondensi terakhir dengan PT Bank Central Asia Tbk, Bank telah menyetujui untuk menurunkan plafond fasilitas kredit tersebut menjadi sebesar Rp50.000.000. Fasilitas kredit ini akan berakhir pada tanggal 30 Juni 2008.
Based on a Credit Agreement No. 117 dated December 29, 2003 of Arry Supratno, S.H., a subsidiary (SP) obtained an overdraft facility for working capital from PT Bank Central Asia Tbk with a maximum credit limit of Rp100,000,000. Based on the most recent correspondence with PT Bank Central Asia Tbk, the Bank agreed to decrease the credit facility limit to Rp50,000,000. This credit facility is due to expire on June 30, 2008.
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
40
181
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)
11. HUTANG BANK (lanjutan) a.
11. BANK LOANS (continued
Jangka pendek (lanjutan)
a.
PT Bank Central Asia Tbk (lanjutan)
b.
PT Bank Central Asia Tbk (continued)
Tingkat bunga pinjaman adalah sebesar 10,50% sampai dengan 11,75% (2006: 12,75% sampai dengan 14,50%) per tahun. Jaminan untuk pinjaman tersebut adalah mesin dan peralatan di pabrik Indarung V.
The facility is subject interest of 10.50% to 11.75% (2006: 12.75% to 14.50%) per annum. The working capital loan is secured by Indarung V plant machinery and equipment.
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk.
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk.
Pada tahun 2007, SP menandatangani perjanjian berupa fasilitas pembukaan Letter of Credit dan fasilitas Foreign Exchange Line dengan PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. dengan nilai maksimum masing-masing sebesar US$8.500.000 dan US$5.000.000. Fasilitas ini akan jatuh tempo pada tanggal 8 Agustus 2008 dan dijamin secara fidusia dengan barang, bahan baku, bahan pembantu dan suku cadang yang di impor/dibeli dengan fasilitas ini.
In 2007, a subsidiary (SP) entered into an agreement for letter of credit (LC) and foreign exchange line facilities with PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. for maximum facilities of US$8,500,000 and US$5,000,000, respectively. The facilities are due to expire on August 8, 2008. These facilities are secured by the fiduciary transfer of goods, raw materials, supporting materials and spare parts imported/purchased with these facilities.
Fasilitas ini mensyaratkan SP untuk memelihara rasio keuangan tertentu dan kewajiban melapor apabila terjadi perubahan susunan direksi dan atau komisaris serta susunan modal dan pemegang saham, melakukan pembayaran dividen, memperoleh fasilitias kredit dan/atau pinjaman dari pihak lain.
The above facilities require SP to maintain certain financial ratios and require SP to report to the Bank, any changes in the composition of the directors and or commissioners, changes in share capital and shareholders, payment of dividends and credit facilities and/or loans obtained from other parties.
Pada tanggal 31 Desember 2007, tidak terdapat jumlah yang masih belum dibayar.
As at December 31, 2007 there is no amount outstanding under these facilities.
Jangka panjang
b. 2007
PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Bumiputera Indonesia Tbk PT Bank Niaga Tbk Dikurangi bagian yang akan jatuh tempo dalam satu tahun
182
Short-term (continued)
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
Long-term
2006
7.000.000 2.800.000 2.666.200
3.451.000 8.255.727
(3.084.200)
(2.894.200)
9.382.000
8.812.527
41
PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Bumiputera Indonesia Tbk PT Bank Niaga Tbk Less current portion
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)
11. HUTANG BANK (lanjutan) b.
11. BANK LOANS (continued)
Jangka panjang (lanjutan)
b.
Long-term (continued)
PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk
PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk
Anak perusahaan Perseroan, UTSG, memperoleh fasilitas-fasilitas pinjaman dari PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk sebagai berikut:
The Company’s subsidiary, UTSG, obtained loan facilities from PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk as follows:
i.
Pinjaman dengan jumlah maksimum pinjaman sebesar Rp2.500.000 yang digunakan untuk pembelian excavators. Pinjaman ini memiliki tingkat bunga sebesar 13% per tahun. Pinjaman akan jatuh tempo pada tanggal 20 Desember 2009 tetapi telah dilunasi seluruhnya pada 5 Juni 2007.
i.
A loan for a maximum amount of Rp2,500,000 for the purchase of excavators. The loan is subject to interest at the rate of 13% per annum. This loan was due to mature on December 20, 2009 but was fully repaid on June 5, 2007.
ii.
Pinjaman dengan jumlah maksimum pinjaman sebesar Rp2.000.000 dan digunakan untuk pembelian empat unit truk. Pinjaman memiliki tingkat bunga sebesar 12,5% per tahun. Pinjaman ini akan jatuh tempo pada tanggal 6 November 2011 tetapi dilunasi seluruhnya pada 5 Juni 2007.
ii.
A loan for a maximum amount of Rp2,000,000 for the purchase of trucks. The loan is subject to interest at the rate of 12.5% per annum. This loan was due to mature on November 6, 2011 but was fully repaid on June 5, 2007.
iii.
Pinjaman dengan jumlah maksimum pinjaman sebesar Rp7.000.000 yang digunakan untuk pembelian dua unit excavators. Pinjaman memiliki tingkat bunga sebesar 11,0% per tahun. Pinjaman ini akan jatuh tempo pada tanggal 14 Desember 2011 dan dijamin dengan dua unit excavators yang dibeli.
iii. A loan for a maximum amount of Rp7,000,000 to purchase excavators. The loan is subject to interest at the rate of 11% per annum. This loan will mature on December 14, 2011 and is secured by the related excavators.
PT Bank Bumiputera Indonesia Tbk
PT Bank Bumiputera Indonesia Tbk
Pinjaman dari PT Bank Bumiputera Indonesia Tbk kepada UTSG dengan jumlah pinjaman maksimum Rp3.000.000 dan dijamin oleh bilyet deposito senilai 100% dari jumlah fasilitas maksimum. Pinjaman ini memiliki tingkat bunga sebesar 0,8% per tahun di atas tingkat bunga deposito yang dijaminkan dan akan jatuh tempo pada tanggal 1 Juni 2012.
The loan from PT Bank Bumiputera Indonesia Tbk to UTSG involves a maximum amount of Rp3,000,000 and is secured by deposits at PT Bank Bumiputera Indonesia Tbk, of 100% of the maximum loan facility amount. The loan bears interest at a rate of 0.8% per annum above the interest rate of the guarantee deposits and will mature on June 1, 2012.
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
42
183
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)
11. HUTANG BANK (lanjutan) b.
11. BANK LOANS (continued)
Jangka panjang (lanjutan)
b.
Long-term (continued)
PT Bank Niaga Tbk
184
PT Bank Niaga Tbk
Anak perusahaan Perseroan, UTSG, memperoleh fasilitas pinjaman dari PT Bank Niaga Tbk pada tahun 2005 dengan rincian sebagai berikut
The Company’s subsidiary, UTSG, obtained loan facilities from PT Bank Niaga Tbk in 2005 as follows:
i.
Fasilitas pinjaman dengan jumlah maksimum pinjaman sebesar Rp5.000.000 dan digunakan untuk pembelian alat berat. Pinjaman dijamin oleh deposito berjangka di PT Bank Niaga Tbk senilai 100% dari jumlah fasilitas pinjaman terpakai. Suku bunga pinjaman sebesar 1% diatas tingkat bunga deposito yang dijaminkan (Catatan 3). Pinjaman tersebut telah dilunasi seluruhnya pada 28 Juni 2007.
i.
A loan facility for a maximum amount of Rp5,000,000 to purchase heavy equipment. The loan was secured by deposits at PT Bank Niaga Tbk, of 100% of the outstanding loan. The interest rate is 1% per annum above the interest rate of the guarantee deposits (Note 3). This loan was fully repaid on June 28, 2007.
ii.
Fasilitas pinjaman dengan jumlah maksimum pinjaman sebesar Rp5.000.000 dan digunakan untuk pembelian alat berat. Pinjaman akan jatuh tempo pada tanggal 9 Agustus 2010 dan dijamin oleh deposito berjangka PT Bank Niaga Tbk senilai 110% dari jumlah fasilitas kredit terpakai. Tingkat bunga pinjaman sebesar 1,25% per tahun di atas tingkat bunga deposito yang dijaminkan (Catatan 3). Saldo pinjaman per 31 Desember 2007 sebesar Rp2.666.200.
ii.
A loan facility for a maximum amount of Rp5,000,000 to purchase heavy equipment. The loan matures on August 9, 2010 and is secured by deposits at PT Bank Niaga Tbk, of 110% of the outstanding loan. The interest rate is 1.25% per annum above the interest rate of the guarantee deposits (Note 3). The outstanding balance as at December 31, 2007 amounted to Rp2,666,200.
12. PINJAMAN DARI PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA
12. LOANS FROM THE GOVERNMENT OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
Pinjaman dari Pemerintah Republik Indonesia kepada anak perusahaan (ST) terdiri dari pinjaman yang diperoleh Pemerintah dari bankbank dan lembaga keuangan asing yang diteruskan atas nama ST (Subordinated Loan Agreements/SLAs). Rincian pinjaman berdasarkan sumber pinjaman adalah sebagai berikut:
The loans from the Government of the Republic of Indonesia to a subsidiary (ST) consist of loans obtained by the Government from foreign banks and financial institutions and then channelled to ST (Subordinated Loan Agreements/SLAs), as follows:
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
43
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)
12. PINJAMAN DARI PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA (lanjutan)
12. LOANS FROM THE GOVERNMENT OF THE REPUBLIC OF INDONESIA (continued)
Pokok Pinjaman (Eks Proyek Tonasa IV)
Sumber pinjaman: Bank of China Unibank A/S Denmark Mitsui Leasing & Development Ltd. KCS Leasing Co. Ltd. Credit Lyonnais, France and Denmark Kredittanstalt Fuer Wiederaufbau, Jerman Chartered West LB Limited, Inggris Jumlah pinjaman Dikurangi bagian yang jatuh tempo dalam waktu satu tahun Bagian jangka panjang
Loan Principal (Former Tonasa IV Project)
2007
2006
34.977.541 31.104.967 16.261.084 8.420.078 3.494.109
46.636.721 38.881.209 19.874.658 12.630.117 5.241.163
1.758.428 342.498
3.424.223 513.748
Sources of loans: Bank of China Unibank A/S Denmark Mitsui Leasing & Development Ltd. KCS Leasing Co. Ltd. Credit Lyonnais, France and Denmark Kredittanstalt Fuer Wiederaufbau Germany Chartered West LB Limited, England
96.358.705
127.201.839
Total loans
(30.843.134)
(30.843.134)
Less current portion
65.515.571
96.358.705
Long-term portion
Penarikan yang dilakukan ST atas pinjaman yang berasal dari bank dan lembaga keuangan asing dikonversikan ke dalam mata uang Rupiah dengan menggunakan kurs jual Bank Indonesia pada tanggal penarikan. Pinjaman tersebut dikenakan tingkat bunga sebesar 1% di atas tingkat bunga rata-rata Sertifikat Bank Indonesia (SBI) berjangka 6 bulan. Tingkat bunga tersebut termasuk komisi bank sebesar 0,25%. Keterlambatan pembayaran dikenakan denda sebesar 2% per tahun.
ST’s drawdowns of financing originating from foreign banks and financial institutions are converted into Rupiah based on Bank Indonesia’s selling rate at the date of the drawdowns. The loans bear interest at 1% above the average interest rate for a 6-month Bank Indonesia Certificates (SBI). The interest rate includes a 0.25% bank fee. A penalty of 2% per annum is charged for late payments.
Rincian pokok pinjaman berdasarkan jadwal pembayaran adalah sebagai berikut:
The repayment schedule of the loans is as follows:
2007
2006
Jatuh tempo dalam tahun: 2007 2008 Setelah 2008
30.843.134 65.515.571
30.843.134 30.843.134 65.515.571
Due in: 2007 2008 After 2008
Jumlah Pinjaman
96.358.705
127.201.839
Total Loans
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
44
185
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)
12. PINJAMAN DARI PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA (lanjutan)
12. LOANS FROM THE GOVERNMENT OF THE REPUBLIC OF INDONESIA (continued)
Bunga dan Denda
186
Interest and Penalties 2007
2006
Eks Proyek Tonasa IV Lainnya
75.220.261 17.845.284
99.298.805 17.845.284
Former Tonasa IV Project Others
Jumlah
93.065.545
117.144.089
Total
Dikurangi bagian yang jatuh tempo dalam waktu satu tahun Eks Proyek Tonasa IV Lainnya
24.039.665 17.845.284
25.679.218 17.845.284
Less current portion Former Tonasa IV Project Others
41.884.949
43.524.502
51.180.596
73.619.587
Eks Proyek Tonasa IV
Former Tonasa IV Project
Berdasarkan Surat Menteri Keuangan No. S-128/MK.6/2004 tanggal 20 Desember 2004 mengenai persetujuan restrukturisasi pinjaman luar negeri (SLA) eks Proyek Tonasa IV, tunggakan bunga dan denda sampai dengan semester I 2004 diakumulasi dan dibayar secara prorata per semester sesuai skedul jatuh tempo masing-masing SLA tanpa dikenakan bunga. Keterlambatan pembayaran dikenakan denda sebesar 2% diatas tingkat bunga pokok pinjaman.
Based on Ministry of Finance Letter No. S-128/MK.6/2004 dated December 20, 2004 regarding approval for restructuring the Subordinated Loan Agreement (SLA) of the former Tonasa IV Project, the accumulated interest and penalties until the first semester of 2004 shall be paid proportionally each semester in accordance with each SLA, without interest. A penalty of 2% per annum over the interest rate for loan principal is charged for late payments.
Lainnya
Others
Akun ini merupakan hutang bunga atas pinjaman SLA lainnya, yang pinjaman pokoknya telah dilunasi oleh anak perusahaan (ST), yang telah jatuh tempo. Hutang bunga ini tidak dikenakan bunga dan denda atas keterlambatan pembayarannya.
This account represents overdue interest payable on other SLAs, which principal has been fully paid by the subsidiary (ST). There is no interest or penalties for late payment of such amount.
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
45
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)
13. HUTANG USAHA
13. TRADE PAYABLES 2007
Pihak ketiga: Rupiah Dolar Amerika Serikat Mata uang asing lainnya
Pihak-pihak yang mempunyai hubungan istimewa: Rupiah
2006
284.040.831 131.644.024 16.143.585
391.571.852 1.339.719 636.029
431.828.440
393.547.600
85.915.062
71.056.026
517.743.502
464.603.626
2007
2006
360.901.524
317.508.881
85.414.672 46.907.115 22.271.524 2.248.667
86.910.777 32.851.112 26.428.183 904.673
517.743.502
464.603.626
Current Overdue: 1 - 45 days 46 - 135 days 136 - 365 days Over 365 days
The trade payables involve purchases of goods and services. Refer to Note 26 for details of related party transactions and balances.
Hutang usaha berasal dari pembelian barang dan jasa. Lihat Catatan 26 untuk rincian transaksi dan saldo dengan pihak-pihak yang memiliki hubungan istimewa. 14. BEBAN YANG MASIH HARUS DIBAYAR
14. ACCRUED EXPENSES
2007 Tunjangan produktivitas dan uang jasa Listrik Penyelesaian MPP Promosi peningkatan penjualan Bina lingkungan Jasa profesional Pengangkutan Tunjangan pegawai lainnya Pengantongan Pemeliharaan Pengobatan Retribusi pertambangan Lain-lain (di bawah Rp1.000.000)
Related parties: Rupiah
The aging of trade payables is as follows:
Umur hutang usaha adalah sebagai berikut:
Lancar Lewat jatuh tempo: 1 - 45 hari 46 - 135 hari 136 - 365 hari Lebih dari 365 hari
Third parties: Rupiah United States Dollars Other foreign currencies
2006
206.515.526 46.627.893 41.020.827 36.911.712 26.773.554 24.030.213 12.923.247 6.048.576 5.114.989 3.391.515 2.449.141 1.572.636 22.055.586
249.682.113 50.599.341 82.489.929 19.844.582 4.445.233 28.397.017 6.465.698 4.921.910 2.882.940 13.871.167
435.435.415
463.599.930
Productivity allowances and compensation Electricity MPP Settlement Sales promotion Community development Professional fees Transportation Other employee allowances Packing Maintenance Medical Mining rights fees Others (below Rp1,000,000)
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
46
187
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
15. KEWAJIBAN IMBALAN KERJA
188
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)
15. EMPLOYEE BENEFITS LIABILITIES
Program Imbalan Pasti
Defined Benefits Plans
Perseroan memperoleh persetujuan dari Menteri Keuangan Republik Indonesia dengan Surat Keputusan No. B7774/DJM /III.5/12/1976 tanggal 18 Desember 1976 untuk mendirikan Dana Pensiun Semen Gresik yang merupakan dana pensiun manfaat pasti yang dikelola oleh pengurus yang terpisah, yang memberikan manfaat pasti bagi seluruh karyawan yang telah memenuhi persyaratan tertentu apabila karyawan tersebut pensiun, cacat atau meninggal dunia.
The Company received an approval from the Minister of Finance of the Republic of Indonesia in Decision Letter No. B7774/DJM/III.5/12/1976 dated December 18, 1976 to establish a separate trusteeadministered pension fund, Dana Pensiun Semen Gresik, from which all employees, after serving a qualifying period, are entitled to defined benefits on retirement, disability or death.
Anak perusahaan (SP dan ST) masing-masing memperoleh persetujuan dari Menteri Keuangan Republik Indonesia untuk mendirikan dana pensiun manfaat pasti yang dikelola oleh pengurus yang terpisah berdasarkan Surat Keputusan No. S065/MK-II/1979 tanggal 3 April 1979 untuk Dana Pensiun Semen Padang dan No. S-016/MK.13/1989 tanggal 5 Januari 1989 yang telah diubah dengan Surat Keputusan No. Kep-405/KM.17/1999 tanggal 5 November 1999 untuk Dana Pensiun Semen Tonasa yang memberikan manfaat pasti bagi seluruh karyawan yang telah memenuhi persyaratan tertentu apabila karyawan tersebut pensiun, cacat atau meninggal dunia.
Subsidiaries (SP and ST) received approvals from the Minister of Finance of the Republic of Indonesia to establish a separate trustee-administered pension fund in Decision Letter No. S065/MK-II/1979 dated April 3, 1979 for Dana Pensiun Semen Padang and No. S-016/MK.13/1989 dated January 5, 1989 as amended by Decision Letter No. Kep-405/ KM.17/1999 dated November 5, 1999 for Dana Pensiun Semen Tonasa, from which all employees, after serving a qualifying period, are entitled to defined benefits on retirement, disability or death.
Berdasarkan laporan aktuaria independen, PT Sentra Jasa Aktuaria (“SJA“), yang diterbitkan kembali bertanggal 17 September 2007 No. 1329/BPA/IX/07 (Perseroan), No. 1331/BPA/IX/07 dan 1335/BPA/IX/07 (SP) dan No. 1333/BPA/IX/07 (ST), jumlah kewajiban aktuarial bersih Perseroan dan anak perusahaan (SP and ST) per tanggal 31 Desember 2006 meningkat menjadi sebesar Rp209.266.545 (sebelumnya Rp194.971.761). Penerbitan kembali laporan aktuaria tersebut terutama sehubungan dengan adanya perubahan beberapa asumsi aktuaria, perubahan akuntansi atas imbalan kerja selama Masa Persiapan Pensiun (MPP) dan koreksi atas data gaji karyawan. Perhitungan kewajiban aktuarial atas imbalan kerja selama masa MPP untuk anak perusahaan (SP) diubah dari 12 (dua belas) bulan menjadi 6 (enam) bulan. Karena jumlahnya tidak material terhadap laporan keuangan konsolidasian, selisih jumlah kewajiban aktuarial bersih Perseroan dan anak perusahaan sebesar Rp14.294.784 antara jumlah yang sebelumnya diakui dengan jumlah berdasarkan laporan aktuaria yang diterbitkan kembali diakui pada laporan laba rugi konsolidasian untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2007.
Based on the reissued reports by the independent actuary, PT Sentra Jasa Aktuaria (“SJA”), dated September 17, 2007 No. 1329/BPA/IX/07 (the Company), No. 1331/BPA/IX/07 and 1335/BPA/IX/07 (SP) and No. 1333/BPA/IX/07 (ST), the net total actuarial liabilities of the Company and its subsidiaries (SP and ST) as of December 31, 2006 were increased to Rp209,266,545 (previously Rp194,971,761). The reissuance of the actuarial reports was mainly attributable to changes in certain actuarial assumptions, changes in accounting for Pension Preparation Period costs (MPP compensated absences prior to formal retirement) and correction of employee salary data. The calculation of the actuarial liability for MPP benefits for a subsidiary (SP) has been amended to reflect the change from a 12 (twelve) months benefit period to a 6 (six) months benefit period. Due to the immateriality of the amount involved to the consolidated financial statements, the total difference in the net actuarial liability of the Company and its subsidiaries amounting to Rp14,294,784 between the amount previously recognized and the amount based on the reissued actuarial reports is recognized in the consolidated statement of income for the year ended December 31, 2007.
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
47
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)
15. KEWAJIBAN IMBALAN KERJA (lanjutan)
15. EMPLOYEE BENEFITS LIABILITIES (continued)
Program Imbalan Pasti (lanjutan)
Defined Benefits Plans (continued)
Estimasi kewajiban aktuarial sebagaimana tercantum dalam laporan aktuaria independent SJA masing-masing bertanggal 11 Februari 2008 untuk SP dan ST dan 15 Februari 2008 untuk Perseroan, setelah dikurangi nilai wajar aktiva dana pensiun Perseroan dan anak perusahaan per tanggal 31 Desember 2007 dan 2006 adalah sebagai berikut:
The estimated actuarial liabilities as per independent actuarial report of SJA dated February 11, 2008 for SP and ST and February 15, 2008 for the Company, respectively, net of the fair value of pension plan assets of the Company and its subsidiaries as of December 31, 2007 and 2006 are as follows:
2007 Kewajiban imbalan pensiun Kewajiban imbalan kerja lainnya
2006
70.505.379 90.900.394
130.171.360 66.450.831
161.405.773
196.622.191
The principal actuarial assumptions used by SJA to estimate liabilities for employee benefits under defined benefits plans as at December 31, 2007 are as follows:
Asumsi aktuarial utama yang digunakan SJA untuk menentukan estimasi kewajiban imbalan kerja karyawan dalam program imbalan pasti pada tanggal 31 Desember 2007 adalah sebagai berikut: Tingkat mortalita Usia pensiun normal Tingkat cacat Tingkat kenaikan gaji: - Program pensiun - Imbalan kerja lainnya Tingkat diskonto tahunan Tingkat pengembalian Investasi Tingkat pengunduran diri
Pension benefits obligations Other employee benefits obligations
Tabel Mortalita Indonesia 1999 (TMI’99)/Indonesian Mortality Table 1999 56 tahun/years 10% dari tingkat mortalita/of mortality rate 7,5% setahun/per annum 10% setahun/per annum 10% setahun/per annum 10,5% - 11% setahun/per annum Sampai dengan 1% setahun/up to 1% per annum
Mortality rate Normal retirement age Disability rate Rate of salary increase: Pension plan Other employee benefits Annual discount rate Expected return on plan assets Voluntary resignation rate
Aktiva dana pensiun terutama terdiri dari deposito berjangka, surat-surat berharga dan investasi jangka panjang dalam bentuk saham, tanah dan bangunan.
Pension fund assets mainly consist of time deposits, marketable securities, long-term investments in shares of stock, and land and buildings.
Imbalan Pensiun
Pension Benefits
Beban imbalan kerja yang dibebankan pada laporan laba rugi konsolidasian merupakan jumlah bersih dari:
Employee benefits expense recognised in the consolidated statements of income consists of the net total of the following amounts:
2007
2006
22.539.576 69.951.769
24.138.424 47.116.703
Biaya jasa kini Biaya bunga Hasil yang diharapkan dari aktiva dana pensiun Amortisasi dari keuntungan aktuarial yang belum diakui Selisih perhitungan aktuarial
(79.347.794)
(36.612.038)
(6.264.378) (44.068.373)
(3.235.828) -
Beban/(Pembalikan), bersih
(37.189.200)
31.407.261
Current service cost Interest cost Expected return on plan assets Amortisation of unrecognized actuarial gains Actuarial calculation difference Expense/(Reversal of expense), net
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
48
189
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)
15. KEWAJIBAN IMBALAN KERJA (lanjutan)
15. EMPLOYEE BENEFITS LIABILITIES (continued)
Imbalan Pensiun (lanjutan)
Pension Benefits (continued)
Dari jumlah yang dibebankan (pembalikan), Rp22.313.520 (2006: Rp18.844.357) termasuk dalam beban pokok pendapatan dan Rp14.875.680 (2006: Rp12.562.904) dalam beban usaha.
Of the total expense (reversal of expense), Rp22,313,520 (2006: Rp18,844,357) and Rp14,875,680 (2006: Rp12,562,904) were included in cost of revenue and operating expenses, respectively.
Kewajiban bersih imbalan kerja yang diakui di neraca konsolidasian adalah sebagai berikut:
The net liability for employee benefits recognised in the consolidated balance sheets is as follows:
2007 Nilai kini dari kewajiban Nilai wajar aktiva Keuntungan aktuarial yang belum diakui Biaya jasa masa lalu yang belum diakui Kewajiban bersih di neraca
2006
823.289.134 (826.245.718)
503.567.460 (443.901.419)
(2.956.584)
59.666.041
73.704.880
70.683.611
(242.917) 70.505.379
130.171.360
Net liability in the balance sheet
2006
130.171.360
137.626.975
(37.189.200) (22.476.781)
371.441 31.407.261 (39.234.317)
70.505.379
130.171.360
Net liability at the beginning of the year Additional liabilities as a result of acquisition of subsidiaryPT Bima Sepaja Abadi ("BSA") Expense/(Reversal of expense), net Employee benefits paid Net liability in the balance sheet
Imbalan kerja lainnya
Other employee benefits
Beban imbalan kerja yang dibebankan pada laporan laba rugi konsolidasian merupakan jumlah bersih dari:
Other employee benefits expenses recognised in the consolidated statements of income consist of the net total of the following amounts:
Biaya jasa kini Biaya bunga Amortisasi dari: - Kerugian aktuarial yang belum diakui - Biaya jasa lalu yang belum diakui Kurtailmen MPP Penyelesaian MPP Selisih perhitungan aktuarial Beban bersih
190
Unrecognized past service cost
Reconciliation of the movement during the year of the net liability recognised in the consolidated balance sheets is as follows:
2007
Kewajiban bersih di neraca
Recognised actuarial gains
(178.292)
Rekonsiliasi perubahan kewajiban bersih selama tahun berjalan yang diakui di neraca konsolidasian adalah sebagai berikut:
Kewajiban bersih pada awal tahun Tambahan kewajiban akibat akuisisi anak perusahaanPT Bima Sepaja Abadi ("BSA") Beban/(pembalikan), bersih Pembayaran imbalan kerja
Present value of obligations Fair value of plan assets
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
2007
2006
17.034.761 17.434.896
11.061.244 6.309.066
Current service cost Interest cost Amortization of:
(933.684) 3.555.461 (49.225.839) 52.456.845 58.363.157
11.961.947 -
Unrecognized actuarial losses Unrecognized past service cost MPP curtailment MPP settlement Actuarial calculation difference
98.685.597
29.332.257
Net expense
49
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)
15. KEWAJIBAN IMBALAN KERJA (lanjutan)
15. EMPLOYEE BENEFITS LIABILITIES (continued)
Imbalan kerja lainnya (lanjutan)
Other employee benefits (continued)
Dari jumlah yang dibebankan, Rp59.211.358 (2006: Rp17.599.354) termasuk dalam beban pokok pendapatan dan Rp39.474.239 (2006: Rp11.732.903) dalam beban usaha.
Of the total charge, Rp59,211,358 (2006: Rp17,599,354) and Rp39,474,239 (2006: Rp11,732,903) were included in cost of revenue and operating expenses, respectively.
Kewajiban bersih imbalan kerja lainnya yang diakui di neraca konsolidasian adalah sebagai berikut:
The net liability for other employee benefits obligation recognised in the consolidated balance sheets is as follows:
2007 Nilai kini dari kewajiban Nilai wajar aktiva
Kerugian aktuarial yang belum diakui Biaya jasa lalu yang belum diakui Kewajiban bersih di neraca
2006
121.896.662 -
99.645.007 -
121.896.662
99.645.007
(20.263.801) (10.732.467)
(33.194.176) -
90.900.394
66.450.831
Present value of obligations Fair value of plan assets
Unrecognised actuarial losses Unrecognised past service cost Net liability in the balance sheet
Reconciliation of the movement during the year of the liability recognised in the consolidated balance sheets is as follows:
Rekonsiliasi perubahan selama tahun berjalan atas kewajiban bersih yang diakui di neraca konsolidasian adalah sebagai berikut: 2007
2006
Kewajiban bersih pada awal tahun Tambahan kewajiban akibat akuisisi anak perusahaanPT Bima Sepaja Abadi ("BSA") Beban bersih Penyelesaian MPP Pembayaran imbalan kerja
66.450.831
53.888.254
98.685.597 (52.456.845) (21.779.189)
621.622 29.332.257 (17.391.302)
Kewajiban bersih pada akhir tahun
90.900.394
66.450.831
Net liability at the beginning of the year Additional liabilities as a result of acquisition of subsidiaryPT Bima Sepaja Abadi ("BSA") Net expense MPP settlement Employee benefits paid Net liability at the end of the year
On September 30, 2007, the directors of the Company, SP and ST issued directors decrees which revoked the Pension Preparation Period (MPP) benefits for employees entering into MPP since January 1, 2008. The Company, SP and ST will settle the MPP past service liabilities, therefore such liabilities were reclassified to accrued expense. The curtailment following settlement of MPP liabilities has resulted in additional expenses amounting to Rp3,231,006 which has been recognized in the current year’s consolidated statement of income.
Pada tanggal 30 September 2007, Direksi Perseroan, SP dan ST telah menerbitkan Surat Keputusan Direksi yang mencabut peraturan yang mengatur pemberian manfaat Masa Persiapan Pensiun (MPP) untuk karyawan yang akan memasuki MPP sejak tanggal 1 Januari 2008. Perseroan, SP dan ST akan melakukan penyelesaian (settlement) kewajiban jasa lalu atas program MPP tersebut, oleh karenanya kewajiban jasa lalu tersebut direklasifikasikan sebagai beban yang masih harus dibayar. Penghentian/kurtailmen yang diikuti dengan penyelesaian kewajiban MPP tersebut menambah beban sebesar Rp3.231.006 dan telah diakui dalam laporan laba rugi konsolidasian tahun berjalan.
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
50
191
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)
16. HAK MINORITAS a.
Hak minoritas perusahaan
16. MINORITY INTERESTS atas
ekuitas
anak
a.
Minority interests in equity of subsidiaries
The interests of the minority shareholders in subsidiaries are as follows:
Penyertaan pemegang saham minoritas pada anak perusahaan adalah sebagai berikut:
PT Industri Kemasan Semen Gresik Nilai tercatat - awal Bagian laba bersih tahun berjalan Deviden
PT United Tractors Semen Gresik Nilai tercatat - awal Bagian laba bersih tahun berjalan Deviden
PT Kawasan Industri Gresik Nilai tercatat - awal Bagian laba bersih tahun berjalan Deviden
2007
2006
28.994.454 6.626.994 (2.561.258)
25.375.865 5.122.563 (1.503.950)
33.060.190
28.994.478
29.251.775 4.979.797 (2.937.274)
26.044.942 5.874.549 (2.667.716)
31.294.298
29.251.775
20.155.557 5.291.247 (1.869.670)
16.456.529 4.128.288 (429.260)
23.577.134
20.155.557
PT Sepatim Batamtama dan PT Bima Sepaja Abadi Nilai tercatat - awal Akuisisi anak perusahaan Bagian laba bersih tahun berjalan Deviden dan lainnya
b.
3.159.928 1.232.923 -
1.302.043 2.250.186 52.847 (445.148)
4.392.851
3.159.928
92.324.473
81.561.738
Hak minoritas atas laba bersih anak perusahaan
b.
2007 PT Industri Kemasan Semen Gresik PT United Tractors Semen Gresik PT Kawasan Industri Gresik PT Sepatim Batamtama dan PT Bima Sepaja Abadi
192
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
PT Industri Kemasan Semen Gresik Carrying amount - beginning Net income for current year Dividends
PT United Tractors Semen Gresik Carrying amount - beginning Net income for current year Dividends
PT Kawasan Industri Gresik Carrying amount - beginning Net income for current year Dividends
PT Sepatim Batamtama and PT Bima Sepaja Abadi Carrying amount - beginning Acquisition of a subsidiary Net income for current year Dividends and others
Minority interests in net income of subsidiaries
2006
6.626.994 4.979.797 5.291.247
5.122.563 5.874.549 4.128.288
1.232.923
52.847
18.130.961
15.178.247
51
PT Industri Kemasan Semen Gresik PT United Tractors Semen Gresik PT Kawasan Industri Gresik PT Sepatim Batamtama and PT Bima Sepaja Abadi
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
17. MODAL SAHAM
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)
17. SHARE CAPITAL Based on the list of shareholders issued by the Securities Administration Bureau, PT Datindo Entrycom, the composition of the shareholders of the Company as of December 31, 2007 and 2006 is as follows:
Sesuai dengan daftar pemegang saham yang dikeluarkan oleh Biro Administrasi Efek, PT Datindo Entrycom, susunan pemegang saham Perseroan pada tanggal 31 Desember 2007 dan 2006 adalah sebagai berikut: 2007 Saham/shares (dalam ribuan lembar)/ (in thousands of shares) Pemerintah Republik Indonesia Blue Valley Holdings Pte., Ltd. Masyarakat (masing-masing dibawah 5%)
Nilai/Value
%
3.025.406 1.476.948
302.540.600 147.694.800
51,01 24,90
Government of the Republic of Indonesia Blue Valley Holdings Pte, Ltd.
1.429.166
142.916.600
24,09
Public (below 5% each)
5.931.520
593.152.000
100,00
2006 Saham/shares (dalam ribuan lembar)/ (in thousands of shares) Pemerintah Republik Indonesia Blue Valley Holdings Pte. Ltd. Chabib Bahari - Direktur Masyarakat (masing-masing dibawah 5%)
Nilai/Value
%
302.541 147.695 0 *)
302.540.600 147.694.848 200
51,01 24,90 0,00
Government of the Republic of Indonesia Blue Valley Holdings Pte. Ltd. Chabib Bahari - Director
142.916
142.916.352
24,09
Public (below 5% each)
593.152
593.152.000
100,00
*) Kurang dari seribu saham
*) Less than one thousand shares
Pada tanggal 27 Juli 2006, Cemex Asia Holdings telah mengalihkan seluruh saham sejumlah 147.694.848 lembar saham atau 24,90% dari seluruh saham Perseroan yang ditempatkan dan disetor penuh kepada Blue Valley Holdings Pte. Ltd. Transaksi tersebut telah dilaporkan kepada BAPEPAM-LK pada tanggal 3 Agustus 2006.
On July 27, 2006, Cemex Asia Holdings transferred all of its 147,694,848 shares in the Company or 24.90% of total issued and paid up capital in the Company to Blue Valley Holdings Pte. Ltd. The transaction was reported to BAPEPAM-LK on August 3, 2006.
Pada tanggal 7 Agustus 2007 Perseroan telah melakukan pemecahan saham dengan perbandingan 1:10 (Catatan 1).
On August 7, 2007 the Company executed a stock split with a ratio 1:10 (Note 1).
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
52
193
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)
18. TAMBAHAN MODAL DISETOR
18. ADDITIONAL PAID-IN CAPITAL As at December 31, 2007 and 2006, this account represents:
Pada 31 Desember 2007 dan 2006, akun ini terdiri dari:
Nilai/Amount Agio saham Biaya emisi efek ekuitas
1.252.065.600 (4.710.160)
Share premium Share issuance costs
1.247.355.440 Pada tahun 1990, Perseroan melakukan penjualan 40.000.000 saham bernilai Rp40.000.000 melalui penawaran umum kepada masyarakat. Hasil penjualan adalah Rp280.000.000. Perseroan mencatat modal disetor Rp40.000.000 dan jumlah agio saham sebesar Rp240.000.000.
In 1990, the Company sold 40,000,000 shares with a nominal value of Rp40,000,000 through a public offering. The proceeds were Rp280,000,000 of which Rp40,000,000 was recorded as paid-up capital and Rp240,000,000 was recorded as additional paid-in capital.
Pada tahun 1995, Perseroan melakukan penjualan 444.864.000 saham bernilai nominal Rp444.864.000 melalui penawaran umum terbatas kepada masyarakat dengan hak memesan efek terlebih dahulu. Hasil penjualan adalah sebesar Rp1.456.929.600. Perseroan mencatat modal disetor Rp444.864.000 dan Rp1.012.065.600 sebagai agio saham.
In 1995, the Company sold 444,864,000 shares with a nominal value of Rp444,864,000 through a public offering with ordering rights in advance (rights issue). The proceeds were Rp1,456,929,600 of which Rp444,864,000 was recorded as paid-up capital and Rp1,012,065,600 was recorded as additional paid-in capital.
19. DEVIDEN LABA
194
DAN
PENCADANGAN
SALDO
19. DIVIDENDS AND APPROPRIATION OF RETAINED EARNINGS
Berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan tahun 2006 yang diselenggarakan pada tanggal 28 Juni 2007 yang tertuang dalam akte notaris Ny. Poerbaningsih Adi Warsito, S.H., No. 65 tanggal 28 Juni 2007, pemegang saham memutuskan, antara lain, untuk membagi deviden per lembar saham sebesar Rp1.092,06 (angka penuh) dan pencadangan saldo laba sebesar Rp152.458.000 sebagaimana disyaratkan dalam pasal 61 (2) Undang-undang No. 1 Tahun 1995 tentang Perseroan Terbatas.
Based on the 2006 annual shareholders’ general meeting held on June 28, 2007 as notarized in deed No. 65 dated June 28, 2007 of Ny. Poerbaningsih Adi Warsito, S.H., the shareholders approved, among others, the distribution of a final dividend for 2006 amounting to Rp1,092.06 per share (full amount) and the appropriation of retained earnings of Rp152,458,000 under the provisions of Corporate Law No. 1 article 61 (2) Year 1995.
Berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan untuk tahun buku 2005 yang tertuang dalam akte notaris Ny. Poerbaningsih Adi Warsito, S.H., No. 59 tanggal 30 Juni 2006, pemegang saham memutuskan untuk membagi deviden per lembar saham sebesar Rp443,12 (angka penuh) dan pencadangan saldo laba sebesar Rp76.240.000 sebagaimana disyaratkan dalam pasal 61 (2) Undang-undang No. 1 Tahun 1995 tentang Perseroan Terbatas.
Based on the 2005 annual shareholders’ general meeting held on June 30, 2006 as notarized in deed No. 59 dated June 30, 2006 of Ny. Poerbaningsih Adi Warsito, S.H., the shareholders approved, among others, the distribution of a final dividend for 2005 amounting to Rp443.12 per share (full amount) and the appropriation of retained earnings of Rp76,240,000 under the provisions of Corporate Law No. 1 Year 1995.
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
53
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)
20. PENDAPATAN
20. REVENUE 2007
2006
Pihak-pihak yang memiliki hubungan istimewa Semen
1.314.969.957
1.360.815.890
Related parties Cement
Pihak ketiga Semen Terak Kantong semen Penjualan tanah kawasan industri Persewaan tanah kawasan industri Lain-lain
8.213.315.513 19.896.737 22.264.443 24.300.842 5.263.200 789.950
7.187.707.978 150.861.344 17.492.741 5.799.865 4.928.755 251.246
Third parties Cement Clinker Cement bags Sales of industrial real estate Rental of industrial real estate Others
8.285.830.685
7.367.041.929
9.600.800.642
8.727.857.819
Tidak ada penjualan kepada satu pelanggan yang melebihi 10% dari jumlah penjualan.
There were no sales to any party which represent more than 10% of net sales.
Lihat Catatan 26 untuk rincian transaksi dan saldo dengan pihak-pihak yang memiliki hubungan istimewa.
Refer to Note 26 for details of related party transactions and balances.
21. BEBAN POKOK PENDAPATAN
21. COST OF REVENUE 2007
2006
Pemakaian bahan baku Upah buruh langsung dan beban pabrikasi
238.679.752
285.417.055
5.308.196.286
5.095.214.283
Raw materials used Direct labor and manufacturing overhead
Jumlah beban produksi
5.546.876.038
5.380.631.338
Total manufacturing costs
Persediaan barang dalam proses Pada awal tahun Pembelian Pada akhir tahun Harga pokok produksi Persediaan barang jadi Pada awal tahun Pemakaian sendiri Pembelian Pada akhir tahun
150.795.126 (148.963.872)
162.009.637 5.190.811 (150.795.126)
5.548.707.292
5.397.036.660
114.250.066 (2.128.268) 5.282.950 (70.625.004)
108.510.468 (688.181) 1.167.440 (114.250.066)
Work-in-progress inventory At the beginning of the year Purchases At the end of the year Cost of goods manufactured Finished goods inventory At the beginning of the year Internal consumption Purchases At the end of the year
Beban pokok penjualan semen Beban pokok penjualan tanah kawasan industri dan lain-lain
5.595.487.036
5.391.776.321
4.656.935
8.569.343
Cost of goods sold - cement Cost of sales - industrial land and others
Beban pokok pendapatan
5.600.143.971
5.400.345.664
Cost of revenue
Tidak ada pembelian dari satu pemasok yang melebihi 10% dari jumlah pembelian.
There were no purchases from any suppliers which represent more than 10% of total purchases.
Lihat Catatan 26 untuk rincian transaksi dan saldo dengan pihak-pihak yang memiliki hubungan istimewa.
Refer to Note 26 for details of related party transactions and balances.
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
54
195
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)
22. BEBAN USAHA
22. OPERATING EXPENSES 2007
Penjualan Umum dan administrasi
a.
2006
782.684.595 821.123.839
839.366.222 708.766.557
1.603.808.434
1.548.132.779
Beban Penjualan
a. 2007
Ongkos angkut dan bongkar Promosi Gaji, upah dan kesejahteraan karyawan Perjalanan dinas Pemeliharaan Penyusutan, deplesi dan amortisasi Penelitian dan pengembangan Lain-lain
b.
556.288.325 109.571.827
630.087.496 110.278.847
79.176.073 9.494.445 6.616.660
60.153.569 8.539.130 4.041.408
1.710.787 483.781 19.342.697
1.015.406 2.029.500 23.220.866
782.684.595
839.366.222
b. 2007
196
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
Selling expenses
2006
Beban umum dan administrasi
Gaji, upah dan kesejahteraan karyawan Keperluan kantor Pemeliharaan Bina lingkungan Pajak, asuransi dan sewa Jasa profesional Penyusutan, deplesi dan amortisasi Perjalanan dinas Pendidikan, latihan dan pengembangan Pemakaian bahan, listrik, air dan telepon Promosi dan jamuan Penyisihan piutang ragu-ragu Lain-lain
Selling General and administration
Transportation and handling Promotion Salaries, wages and employee welfare Business trips Maintenance Depreciation, depletion and amortisation Research and development Others
General and administration expenses
2006
399.786.293 47.201.237 62.839.975 54.965.357 51.650.391 42.419.699 34.407.099 33.142.449
352.859.266 31.273.831 56.423.796 42.035.987 39.100.649 13.765.918 36.429.158 30.544.344
Salaries, wages and employee welfare Office supplies Maintenance Community development Taxes, insurance and rentals Professional fees Depreciation, depletion and amortisation Business trips
27.905.297
26.279.860
Education, training and development
26.638.659 13.462.793 3.112.365 23.592.225
20.627.464 28.551.375 5.212.660 25.662.249
Supplies, electricity, water and telephone Promotion and entertainment Provision for doubtful accounts Others
821.123.839
708.766.557
55
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)
23. BEBAN BUNGA
23. INTEREST EXPENSE 2007
Hutang obligasi Pinjaman dari Pemerintah Republik Indonesia Kredit modal kerja Kredit investasi
2006 -
39.903.302
10.323.209 426.887 875.115
19.201.670 18.851.427 2.534.098
11.625.211
80.490.497
Interest expense for bonds represents interest on bonds Series A and B issued by the Company in 2001. The interest rate for Series A bonds is 19.625% per annum and the rates for Series B bonds are 20.375%, 20.000%, 19.625%, 19.125% and 19.000% per annum, for the first until the fifth year, respectively. The Company settled the Series A bonds in 2004 and the Series B bonds in July 2006.
Beban bunga hutang obligasi merupakan bunga untuk obligasi Seri A dan B yang diterbitkan Perseroan pada tahun 2001. Tingkat suku bunga untuk Seri A adalah 19,625% per tahun dan untuk Seri B adalah 20,375%, 20,000%, 19,625%, 19,125% dan 19,000%, masingmasing untuk tahun pertama hingga tahun kelima. Perseroan telah melakukan pelunasan obligasi seri A pada tahun 2004 dan obligasi Seri B pada bulan Juli 2006. 24. LABA BERSIH PER SAHAM DASAR
24. BASIC EARNINGS PER SHARE The computation of basic earnings per share is as follows:
Perhitungan laba bersih per saham dasar adalah sebagai berikut: 2007 Laba bersih untuk perhitungan laba per saham dasar Jumlah rata-rata tertimbang saham biasa untuk perhitungan laba bersih per saham dasar Laba bersih per saham dasar (Rupiah penuh)
*)
2006
1.775.408.324
5.931.520.000*)
1.295.520.421
Net income for computation of basic earnings per share
5.931.520.000
Weighted average number of shares for computation of basic earnings per share
218
Basic earnings per share (full Rupiah)
299
setelah pemecahan saham yang disesuaikan secara retrospektif (Catatan 17)
25. IKATAN a.
Bonds Loans from the Government of the Republic of Indonesia Working capital loans Investment loans
*) after retrospective adjustment of stock split (Note 17)
25. COMMITMENTS a.
Pada tanggal 31 Desember 2007, Perseroan dan anak perusahaan (SP dan ST) memiliki beberapa ikatan untuk pembelian persediaan dari beberapa pemasok sebesar masing-masing Rp214.703.852, Rp343.824.843 dan Rp306.520.834. Penyerahan produk akan dilakukan secara berkala selama jangka waktu tertentu.
As at December 31, 2007, the Company and subsidiaries (SP and ST) have various commitments to purchase inventories from various suppliers amounting to Rp214.703.852, Rp343,824,843 and Rp306,520,834, respectively. The products will be delivered within specified periods.
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
56
197
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)
25. IKATAN (lanjutan)
25. COMMITMENTS (continued)
b.
Perseroan dan anak perusahaan (SP dan ST) juga memiliki ikatan penjualan masingmasing sebesar Rp157.102.015 dan (Rp153.974.774 dan Rp99.991.487) pada tanggal 31 Desember 2007. Penyerahan produk akan dilakukan secara berkala selama jangka waktu tertentu.
b.
The Company and subsidiary (SP and ST) also have sales commitments amounting to Rp157,102,015 and (Rp153,974,774 and Rp99,991,487), respectively, as at December 31, 2007. The products will be delivered within specified periods.
c.
Sesuai akta perjanjian No. 3 tanggal 5 Agustus 2004 yang dibuat antara Nagari Lubuk Kilangan dan anak perusahaan (SP) di hadapan Dasrizal, S.H., notaris di Padang, SP mengadakan perikatan dengan masyarakat Lubuk Kilangan (Nagari Lubuk Kilangan) untuk memperoleh hak penambangan seluas 412,03 hektar di tanah Bukit Karang Putih dengan termin pembayaran 30%, 30% dan 40% masingmasing di bulan Juni 2004, 2005 dan 2006. Setelah dilakukan pengukuran ulang oleh Badan Pertanahan Nasional (BPN) sesuai Peta Bidang No. 183/2005 tanggal 12 Mei 2005 didapatkan luas sebenarnya 429 hektar sehingga jumlah kompensasi diperkirakan Rp12.879.459, diluar kompensasi bentuk lain sebesar Rp2.100.000. Perolehan hak tersebut sesuai dengan Surat Keputusan Gubernur Sumatera Barat No. 503.545/9/ EXPL/DTB-1997 tanggal 6 Juni 1997 dan hasil Peta Bidang dari BPN.
c.
Based on Deed of Agreement No. 3 dated August 5, 2004 made between Nagari Lubuk Kilangan and a subsidiary (SP) by Dasrizal, S.H., notary in Padang, SP entered into an agreement with the Lubuk Kilangan Community to obtain mining rights of 412.03 hectares in the area of Bukit Karang Putih with terms of payment of 30%, 30% and 40% to be paid in June 2004, 2005 and 2006, respectively. Remeasurement of the area by the National Land Board based on the area mapping No. 183/2005 on May 12, 2005 resulted in the actual area involved being 429 hectares. As a result, total compensation is estimated to be Rp12,879,459, excluding other compensation of Rp2,100,000. The acquisition of the mining rights was in accordance with the Decision Letter of Governor of West Sumatera No. 503.545/9/EXPL/DTB-1997 dated June 6, 1997 and the results of mapping the area from the National Land Board. On June 7, 2006, the National Land Board sent a letter stating that out of 429 hectares in Bukit Karang Putih, 256 hectares were included in a forest conservation area. This position was supported by a Decision Letter from the Minister of Forestry No. 422/KPTS-II/1999. On June 16, 2006, SP sent a letter to the Leader of the Nagari Lubuk Kilangan Community stating that SP would postpone the 40% payment which should have been paid in June 2006 until the forestry conservation area issue was solved by the Nagari Lubuk Kilangan Community. On September 26, 2006, the Major of Padang instructed SP to pay the 40% settlement to the Nagari Lubuk Kilangan Community while awaiting the award of a mining right from the Minister of Forestry.
Pada tanggal 7 Juni 2006, Badan Pertanahan Nasional Kota Padang mengirim surat yang menyatakan bahwa dari 429 hektar di tanah Bukit Karang Putih, 256 hektar termasuk dalam kawasan hutan lindung. Dan hal ini diperkuat dengan Surat Keputusan Menteri Kehutanan No. 422/KPTS-II/1999. Kemudian pada tanggal 16 Juni 2006, SP mengirim surat kepada Ketua Nagari Lubuk Kilangan yang menyatakan bahwa SP akan menunda pembayaran sebesar 40% yang seharusnya dibayar pada bulan Juni 2006 sampai masalah ini diselesaikan oleh Nagari Lubuk Kilangan. Pada tanggal 26 September 2006, Walikota Padang menginstruksikan kepada SP untuk membayar pelunasan 40% itu kepada Nagari Lubuk Kilangan sambil menunggu hak penambangan dari Menteri Kehutanan.
198
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
57
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)
25. IKATAN (lanjutan)
25. COMMITMENTS (continued)
SP membalas instruksi ini dengan surat tertanggal 27 September 2006 yang menyatakan bahwa SP tidak dapat membayar pelunasan 40% sampai SP mendapatkan hak penambangan. Masyarakat Nagari Lubuk Kilangan telah mengirim surat ke Walikota Padang, Badan Pertanahan Nasional Kota Padang, Menteri Koordinator Perekonomian dan Menteri Kehutanan untuk membatalkan Surat Keputusan No. 422/ KPTS-II/1999 dari Menteri Kehutanan mengenai hutan lindung. SP juga mengirim surat kepada Menteri Kehutanan untuk membantu menyelesaikan masalah tanah Bukit Karang Putih sampai SP mendapatkan hak penambangan.
SP replied in a letter dated September 27, 2006 stating that SP could not pay the 40% settlement until it obtained the approval of its legal right for mining. The Nagari Lubuk Kilangan Community sent letters to the Mayor of Padang, Padang National Land Board and the Coordinating Minister of Economics and to the Minister of Forestry to cancel the Decision Letter from the Minister of Forestry No. 422/KPTS-II/1999 regarding the forest conservation area. SP also sent a letter to the Minister of Forestry in order to assist SP to resolve the dispute over the Bukit Karang Putih land until SP can obtain the mining right.
Sampai tanggal diselesaikannya laporan keuangan konsolidasian ini, masih belum ada keputusan mengenai masalah ini. Per tanggal 31 Desember 2007, jumlah ikatan SP kepada Nagari Lubuk Kilangan adalah sebesar Rp5.229.459.
As the date of completion of these consolidated financial statements, no decision has been reached regarding this matter. As of December 31, 2007, the balance of SP’s commitment to the Nagari Lubuk Kilangan Community amounts to Rp5,229,459.
26. INFORMASI MENGENAI PIHAK-PIHAK YANG MEMPUNYAI HUBUNGAN ISTIMEWA Transaksi dengan pihak-pihak mempunyai hubungan istimewa
26. RELATED PARTY INFORMATION
yang
Transactions with related parties
The details of sales to and purchases from related parties are as follows:
Rincian penjualan dan pembelian kepada pihakpihak yang mempunyai hubungan istimewa adalah sebagai berikut: 2007 Penjualan produk PT Varia Usaha Koperasi Warga Semen Gresik PT Waru Abadi PT Igasar PT Prima Karya Manunggal PT Varia Usaha Beton Koperasi Karyawan Semen Tonasa PT Swabina Gatra PT Bima Sepaja Abadi PT Swadaya Graha
Sebagai persentase terhadap jumlah pendapatan
2006
532.417.389 459.098.734 177.735.300 121.826.507 19.838.977 2.449.684 1.543.499 59.867 -
492.652.704 476.554.560 219.029.334 97.689.574 13.353.294 9.227.627 2.626.159 49.554.293 128.345
1.314.969.957
1.360.815.890
13,70%
15,59%
Sales of goods PT Varia Usaha Koperasi Warga Semen Gresik PT Waru Abad PT Igasar PT Prima Karya Manunggal PT Varia Usaha Beton Koperasi Karyawan Semen Tonasa PT Swabina Gatra PT Bima Sepaja Abadi PT Swadaya Graha
As a percentage of total revenue
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
58
199
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)
26. INFORMASI MENGENAI PIHAK-PIHAK YANG MEMPUNYAI HUBUNGAN ISTIMEWA (lanjutan)
26. RELATED PARTY INFORMATION (continued)
Transaksi dengan pihak-pihak yang mempunyai hubungan istimewa (lanjutan)
Transactions with related parties (continued)
2007 Pembelian produk dan jasa PT Varia Usaha Koperasi Warga Semen Gresik PT Igasar PT Swabina Gatra PT Pelayaran Tonasa Lines PT Prima Karya Manunggal PT PBM Biringkassi Raya PT Pasoka Sumber Karya PT Varia Usaha Dharma Segara Koperasi Keluarga Besar Semen Padang PT Yasiga Sarana Utama PT Swadaya Graha PT Sumatera Utara Perkasa Semen Koperasi Karyawan Semen Tonasa PT EMKL Topabiring PT Waru Abadi Dana Pensiun Semen Padang PT Bima Sepaja Abadi
Purchases of goods and services PT Varia Usaha Koperasi Warga Semen Gresik PT Igasar PT Swabina Gatra PT Pelayaran Tonasa Line PT Prima Karya Manunggal PT PBM Biringkassi Raya PT Pasoka Sumber Karya PT Varia Usaha Dharma Segara Koperasi Keluarga Besar Semen Padang PT Yasiga Sarana Utama PT Swadaya Graha PT Sumatera Utara Perkasa Semen Koperasi Karyawan Semen Tonasa PT EMKL Topabiring PT Waru Abadi Dana Pensiun Semen Padang PT Bima Sepaja Abadi
159.280.366 112.102.558 59.927.083 57.252.753 40.951.852 37.298.836 35.285.608 35.224.469 32.048.787
148.203.573 116.982.556 58.583.123 61.116.246 49.244.168 30.754.932 32.431.471 33.713.360 21.900.438
24.925.145 22.345.820 18.551.289 17.191.204 16.272.518 13.270.960 4.685.340 90.750 -
22.786.279 12.155.631 20.072.403 15.833.643 13.307.228 12.843.748 9.561.525 723.797 14.170.958
686.705.338
674.385.079
Beban pokok pendapatan Beban usaha
5.600.143.971 1.603.808.434
5.400.345.664 1.548.132.779
Cost of revenue Operating expenses
Total beban
7.203.952.405
6.948.478.443
Total expenses
9,53%
9,70%
As a percentage of total expenses
21.679.443
17.255.025
Remuneration of commisioners and directors
1,35%
1,11%
As a percentage of total operating expenses
Sebagai persentase terhadap jumlah beban Remunerasi komisaris dan direksi Sebagai persentage terhadap jumlah beban usaha
200
2006
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
59
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)
26. INFORMASI MENGENAI PIHAK-PIHAK YANG MEMPUNYAI HUBUNGAN ISTIMEWA (lanjutan)
26. RELATED PARTY INFORMATION (continued)
Saldo dengan pihak-pihak yang mempunyai hubungan istimewa (lanjutan)
Balances with related parties (continued)
2007 Aktiva Piutang usaha PT Varia Usaha Koperasi Warga Semen Gresik PT Waru Abadi PT Igasar PT Prima Karya Manunggal Koperasi Karyawan Semen Tonasa PT Varia Usaha Beton Lain-lain (masing-masing di bawah Rp1.000.000)
Sebagai persentase terhadap jumlah aktiva Piutang lain-lain PT Eternit Gresik PT Varia Usaha Beton PT Pelayaran Tonasa Line Lain-lain (masing-masing di bawah Rp1.000.000)
Sebagai persentase terhadap jumlah aktiva Kewajiban Hutang usaha PT Varia Usaha Koperasi Warga Semen Gresik PT Swabina Gatra PT Swadaya Graha PT Varia Usaha Dharma Segara PT Igasar PT Pasoka Sumber Karya PT Yasiga Sarana Utama PT Biringkassi Raya Koperasi Keluarga Besar Semen Padang PT United Tractors Tbk PT Prima Karya Manunggal PT EMKL Topabiring Koperasi Karyawan Semen Tonasa PT Pelayaran Tonasa Line PT Waru Abadi Lain-lain (masing-masing di bawah Rp1.000.000)
Sebagai persentase terhadap jumlah kewajiban
2006
114.427.824 81.844.429 42.455.410 29.903.829 14.647.181 527.103 27.386
101.664.415 88.044.361 44.864.898 31.795.306 13.074.022 1.474.099 2.379.986
665.643
221.961
284.498.805
283.519.048
3,34%
3,78%
4.652.017 4.265.910 31.244
4.451.980 4.097.820 1.103.232
2.336.103
3.237.254
11.285.274
12.890.286
0,13%
0,17%
16.865.280 15.452.468 14.437.390 7.451.344 6.814.735 4.830.562 3.598.628 3.113.481 2.230.605
15.334.044 13.928.665 9.584.053 2.342.642 4.933.509 3.899.861 6.116.562
2.037.413 1.838.494 1.835.946 1.766.654 1.255.868 329.007 292.658
4.195.034 2.658.413 2.367.426 721.671 2.427.132 1.015.558
1.764.529
1.531.456
85.915.062
71.056.026
4,78%
3,71%
Assets Trade receivables PT Varia Usaha Koperasi Warga Semen Gresik PT Waru Abadi PT Igasar PT Prima Karya Manunggal Koperasi Karyawan Semen Tonasa PT Varia Usaha Beton Others (below Rp1,000,000 each)
As a percentage of total assets Other receivables PT Eternit Gresik PT Varia Usaha Beton PT Pelayaran Tonasa Line Others (below Rp1,000,000 each)
As a percentage of total assets Liabilities Trade payables PT Varia Usaha Koperasi Warga Semen Gresik PT Swabina Gatra PT Swadaya Graha PT Varia Usaha Dharma Segara PT Igasar PT Pasoka Sumber Karya PT Yasiga Sarana Utama PT Biringkassi Raya Koperasi Keluarga Besar Semen Padang PT United Tractors Tbk PT Prima Karya Manunggal PT EMKL Topabiring Koperasi Karyawan Semen Tonasa PT Pelayaran Tonasa Line PT Waru Abadi Others (below Rp1,000,000 each)
As a percentage of total liabilities
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
60
201
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)
26. INFORMASI MENGENAI PIHAK-PIHAK YANG MEMPUNYAI HUBUNGAN ISTIMEWA (lanjutan)
26. RELATED PARTY INFORMATION (continued)
Saldo dengan pihak-pihak yang mempunyai hubungan istimewa (lanjutan)
Balances with related parties (continued)
2007 Hutang jangka panjang Pemerintah Republik Indonesia Sebagai persentase terhadap jumlah kewajiban Hutang bunga dan denda Pemerintah Republik Indonesia Sebagai persentase terhadap jumlah kewajiban
96.358.705
127.201.839
Long-term liabilities Government of the Republic of Indonesia
5,37%
6,64%
As a percentage of total liabilities
93.065.545
117.144.089
Interest and penalties payable Government of the Republic of Indonesia
5,18%
6,12%
As a percentage of total liabilities
Persyaratan transaksi dengan pihak-pihak yang mempunyai hubungan istimewa sama dengan pihak-pihak yang tidak mempunyai hubungan istimewa.
The terms of transactions with related parties are the same as those that would result from transactions between wholly unrelated parties.
Sifat hubungan dengan pihak-pihak yang mempunyai hubungan istimewa
The nature of relationships with related parties
Sifat Hubungan
202
2006
Pihak-pihak yang mempunyai hubungan istimewa/Related parties
Relationship
•
Pemegang saham
-Pemerintah Republik Indonesia/ Government of Republic of Indonesia - Blue Valley Holding Pte. Ltd.
• Shareholders
•
Perusahaan asosiasi
- PT Swadaya Graha - PT Varia Usaha - PT Eternit Gresik - PT Igasar - PT Sumatera Utara Perkasa Semen
• Associated companies
•
Mempunyai anggota manajemen kunci yang sama dengan Perseroan
- PT Waru Abadi - PT Swabina Gatra - PT Varia Usaha Beton - PT Varia Usaha Bahari - PT Varia Usaha Dharma Segara - PT Varia Usaha Lintas Segara - Dana Pensiun Semen Gresik - Koperasi Warga Semen Gresik - Yayasan Kesejahteraan Semen Tonasa
• Companies which have the same key management personnel as the Company
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
61
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)
26. INFORMASI MENGENAI PIHAK-PIHAK YANG MEMPUNYAI HUBUNGAN ISTIMEWA (lanjutan)
26. RELATED PARTY INFORMATION (continued)
Sifat hubungan dengan pihak-pihak yang mempunyai hubungan istimewa (lanjutan)
Pihak-pihak yang mempunyai hubungan istimewa/Related parties
Sifat Hubungan •
The nature of relationships with related parties (continued)
Mempunyai anggota manajemen kunci yang sama dengan anak perusahaan
- PT Prima Karya Manunggal - PT Pelayaran Tonasa Line - PT PBM Biringkassi Raya - Koperasi Karyawan Semen Tonasa - Koperasi Keluarga Besar Semen Padang - PT EMKL Topabiring - PT Pasoka Sumber Karya - PT Yasiga Sarana Utama - Dana Pensiun Semen Padang - Dana Pensiun Semen Tonasa
27. INFORMASI SEGMEN
Relationship • Companies which have the same key management personnel as the subsidiaries of the Company
27. SEGMENT INFORMATION
Segmen Usaha
Business Segment
Perseroan dan anak perusahaan pada saat ini melakukan kegiatan usaha sebagai berikut:
The Company and subsidiaries are presently engaged in the following businesses:
1. 2. 3. 4.
1.
Manufaktur semen dan pendukungnya (Produksi semen) Penambangan batu kapur dan tanah liat (Jasa pertambangan) Pembuatan kantong kemasan (Kantong kemasan) Pengembangan kawasan industri (Real estat)
2.
Cement manufacturing and support (Cement production) Limestone and clay mining (Mining)
3.
Cement bag manufacturing (Cement bags)
4.
Industrial real estate (Real estate)
Segment information based on business segments is presented below:
Berikut ini adalah informasi segmen berdasarkan segmen usaha: 2007
Produksi semen/ Cement production
Jasa Kantong pertambangan/ kemasan/ Mining Cement bags
Real estat/ Real estate
Jumlah sebelum eliminasi/ Total before eliminations
Eliminasi/ Eliminations
Konsolidasian/ Consolidated
PENDAPATAN Penjualan pada pihak ketiga dan pihak yang memiliki hubungan istimewa 9.548.182.207 Penjualan antar segmen -
789.950 134.700.609
22.264.443 77.784.864
29.564.042 -
9.600.800.642 212.485.473
- 9.600.800.642 (212.485.473) -
Sales to third parties and related parties Inter-segment sales
Jumlah pendapatan bersih
135.490.559
100.049.307
29.564.042
9.813.286.115
(212.485.473) 9.600.800.642
Total net revenue
9.548.182.207
REVENUE
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
62
203
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)
27. INFORMASI SEGMEN (lanjutan)
27. SEGMENT INFORMATION (continued)
Segmen Usaha (lanjutan)
Business Segment (continued) 2007
Produksi semen/ Cement production LABA BERSIH Hasil segmen Penghasilan bunga Keuntungan/(kerugian) selisih kurs - bersih Beban bunga Bagian atas laba bersih perusahaan asosiasi Lain-lain - bersih Laba sebelum pajak penghasilan Beban pajak penghasilan Laba sebelum hak minoritas Hak minoritas atas laba bersih anak perusahaan
2.344.460.686 133.650.078 1.162.712 (10.750.097) 33.826.380 24.282.790
Jasa Kantong pertambangan/ kemasan/ Mining Cement bags
13.077.939 1.642.079 (410.554) (875.114)
Jumlah sebelum eliminasi/ Total before eliminations
Real estat/ Real estate
21.529.637 725.207
17.779.975 2.131.638
(130.361) -
-
2.396.848.237 138.149.002
-
621.797 (11.625.211) 33.826.380 28.247.604
Konsolidasian/ Consolidated
-
621.797 (11.625.211)
2.161.286
2.526.632.549 (749.991.301)
14.939.795 (3.873.581)
24.285.769 (7.718.284)
20.209.696 2.586.067.809 (5.091.848) (766.675.014)
(25.853.510) 2.560.214.299 (766.675.014)
1.776.641.248
11.066.214
16.567.485
15.117.848
(25.853.510) 1.793.539.285
1.819.392.795
-
-
-
11.066.214
16.567.485
15.117.848
1.818.159.872
(42.751.548) 1.775.408.324
8.212.284.588
100.485.840
101.947.663
79.860.699
8.494.578.790
(29.610.620) 8.464.968.170
181.883.594
-
-
-
181.883.594
1.762.512.765
30.942.956
19.297.186
12.498.103
1.825.251.010
INFORMASI LAINNYA Pengeluaran modal
331.820.072
17.187.944
8.330.363
395.675
357.734.054
-
357.734.054
Penyusutan, deplesi dan amortisasi
431.336.169
12.726.390
5.110.302
2.507.384
451.680.245
-
451.680.245
NERACA Aktiva segmen Investasi pada perusahaan asosiasi
(16.898.038)
7.972.870 28.247.604
1.775.408.325
Laba bersih
(1.232.923)
(25.853.510) -
2.396.848.237 138.149.002
1.505.445
(1.232.923)
298.083
Eliminasi/ Eliminations
(131.624.333)
Jumlah aktiva Kewajiban segmen
(18.130.961)
50.259.261
OPERATING INCOME Segment result Interest income Foreign exchange gain/(loss) - net Interest expense Equity in net income of associates Others - net Income before income tax Income tax expense Income before minority interests Minority interests in net income of subsidiaries Net income
BALANCE SHEETS Segment assets Investments in associates
8.515.227.431
Total assets
(29.610.617) 1.795.640.393
Segment liabilities
OTHER INFORMATION Capital expenditures Depreciation, depletion and amortisation expense
2006
Produksi semen/ Cement production
204
Jasa Kantong pertambangan/ kemasan/ Mining Cement bags
Real estat/ Real estate
Jumlah sebelum eliminasi/ Total before eliminations
Eliminasi/ Eliminations
Konsolidasian/ Consolidated
PENDAPATAN Penjualan pada pihak ketiga dan pihak yang memiliki hubungan istimewa Penjualan antar segmen
REVENUE
8.699.385.212 61.708.966
138.984.576
17.743.987 68.228.772
10.728.620 -
8.727.857.819 268.922.314
- 8.727.857.819 (268.922.314) -
Sales to third parties and related parties Inter-segment sales
Jumlah pendapatan bersih
8.761.094.178
138.984.576
85.972.759
10.728.620
8.996.780.133
(268.922.314) 8.727.857.819
Total net revenue
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
63
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)
27. INFORMASI SEGMEN (lanjutan)
27. SEGMENT INFORMATION (continued)
Segmen Usaha (lanjutan)
Business Segment (continued) 2006
Produksi semen/ Cement production LABA BERSIH Hasil segmen Penghasilan bunga Keuntungan/(kerugian) selisih kurs - bersih Beban bunga Bagian atas laba bersih perusahaan asosiasi Lain-lain - bersih Laba sebelum pajak penghasilan Beban pajak penghasilan Laba sebelum hak minoritas Hak minoritas atas laba bersih anak perusahaan
Jasa Kantong pertambangan/ kemasan/ Mining Cement bag
1.740.161.806 119.440.888 (3.750.412) (77.956.399)
Jumlah sebelum eliminasi/ Total before eliminations
Real estat/ Real estate
15.665.029 2.264.074
17.927.632 1.362.371
546.725 (1.178.544)
157.450 (1.355.554)
2.352.902 2.283.717
1.776.107.369 125.351.050
(1.958) -
(3.048.195) (80.490.497)
6.399.752 493.236.766
489.135
827.765
9.674.395
6.399.752 504.228.061
2.277.532.401
17.786.419
18.919.664
14.309.056
2.328.547.540
(4.731.868)
(6.113.257)
(2.513.948)
13.054.551
12.806.407
11.795.108
(532.984.087)
1.744.548.314
1.782.204.380
-
-
-
1.729.370.067
13.054.551
12.806.407
11.795.108
1.767.026.133
7.181.720.789
97.744.027
88.663.131
69.728.891
7.437.856.838
2.256.721.411
-
-
-
1.959.280.493
32.740.082
16.176.935
8.913.758
2.017.111.268
INFORMASI LAINNYA Pengeluaran modal
162.475.136
23.409.676
2.736.460
1.675.365
190.296.637
Penyusutan, deplesi dan amortisasi
438.917.080
11.916.801
5.101.170
2.414.275
458.349.326
Laba bersih NERACA Aktiva segmen Investasi pada perusahaan asosiasi
(15.178.247)
(546.343.160)
(15.178.247)
Eliminasi/ Eliminations
Konsolidasian/ Consolidated
6.399.752 29.450.342
OPERATING INCOME Segment result Interest income Foreign exchange gain/(loss) - net Interest expense Equity in net income of associates Others - net
(471.505.712) 1.857.041.828
Income before income tax
3.272.007 -
(3.048.195) (80.490.497)
(474.777.719)
-
(546.343.160)
(471.505.712) 1.310.698.668
-
(15.178.247)
(471.505.712) 1.295.520.421
14.732.572
7.452.589.410
2.256.721.411 (2.212.891.694)
Jumlah aktiva Kewajiban segmen
1.779.379.376 125.351.050
43.829.717
Income tax expense Income before minority interests Minority interests in net income of subsidiaries Net income BALANCE SHEETS Segment assets Investments in associates
7.496.419.127
Total assets
(101.868.330) 1.915.242.938
Segment liabilities
-
(3.272.006)
190.296.637
455.077.320
OTHER INFORMATION Capital expenditures Depreciation, depletion and amortisation expense
Segmen Geografis
Geographical Segments
Tabel berikut menunjukkan distribusi dari aktiva konsolidasian, pengeluaran modal dan pendapatan Perseroan dan anak perusahaan berdasarkan segmen geografis:
The following table shows the distribution of the Company’s and subsidiaries’ consolidated assets, capital expenditures and revenue by geographical segment:
2007 Aktiva Jawa Luar Jawa
Investasi pada perusahaan asosiasi
2006
5.052.040.885 3.412.927.285
4.235.013.917 3.217.575.493
8.464.968.170
7.452.589.410
50.259.261
43.829.717
8.515.227.431
7.496.419.127
Assets Java Outside Java
Investments in associates
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
64
205
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)
27. INFORMASI SEGMEN (lanjutan)
27. SEGMENT INFORMATION (continued)
Segmen Geografis (lanjutan)
Geographical Segments (continued) 2007
Pengeluaran modal Jawa Luar Jawa
Pendapatan Dalam Negeri Jawa Luar Jawa
Luar Negeri Asia Afrika
2006
120.728.566 237.005.489
62.954.827 127.341.810
357.734.054
190.296.637
4.671.398.777 4.276.581.232
4.541.678.818 3.627.492.569
8.947.980.009
8.169.171.387
626.740.210 26.080.423
552.828.600 5.857.832
652.820.633
558.686.432
9.600.800.642
8.727.857.819
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
International Asia Africa
28. OTHER SIGNIFICANT INFORMATION On December 10, 2007, the Company held an Extraordinary General Meeting of Shareholders (EGMS) which resulted in decisions to proceed with the construction of two new cement plants in Java and Sulawesi with an installed capacity of 2 x 2.5 million tons per year with a total investment of US$670 million, the construction of power plants with a total capacity of 410 MW and a total investment of US$573 million, and the collateralization of more than 50% of the Company’s net assets to the
Pada tanggal 10 Desember 2007, Perseroan menyelenggarakan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang menghasilkan keputusan untuk pembangunan dua pabrik semen baru di pulau Jawa dan pulau Sulawesi dengan kapasitas terpasang 2 x 2,5 juta ton per tahun dengan jumlah investasi sebesar US$670 juta, pembangunan pembangkit listrik dengan kapasitas sebesar 410 MW dengan jumlah investasi sebesar US$573 juta, dan penjaminan
206
Revenue Domestic Java Outside Java
The Company and subsidiaries are domiciled in Indonesia.
Perseroan dan anak perusahaan berdomisili di Indonesia. 28. INFORMASI PENTING LAINNYA
Capital expenditures Java Outside Java
65
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)
28. INFORMASI PENTING LAINNYA (lanjutan)
28. OTHER SIGNIFICANT INFORMATION (continued)
lebih dari 50% jumlah kekayaan bersih Perseroan kepada kreditur Perseroan untuk kebutuhan pembangunan pabrik semen baru dan pembangkit tenaga listrik.
Company’s creditors for the construction of new cement and power plants.
Perusahaan dan anak perusahaan menghadapi tuntutan-tuntutan hukum sebagai berikut:
The Company and subsidiaries are involved in the following legal cases:
a.
a.
Pada tanggal 8 Februari 2006, Dr. Tjuk Kasturi Sukiadi (“TKS”), mantan Komisaris Independen Perseroan, telah mengajukan gugatan ke Pengadilan Negeri Gresik (“PN Gresik”). Pihak-pihak yang digugat adalah Perseroan dan Menteri Negara BUMN.
On February 8, 2006, Dr. Tjuk Kasturi Sukiadi (“TKS”), a former Independent Commissioner of the Company, filed a lawsuit in the Gresik District Court (“PN Gresik”). The defendants are the Company and the Ministry of State-owned Enterprises.
Inti gugatan tersebut adalah keberatan atas pemberhentian di tengah masa jabatan tanpa alasan dan untuk itu TKS meminta ganti rugi sebesar Rp103,4 miliar. Manajemen berpendapat bahwa tuntutan ini tidak tepat karena pemberhentian tersebut telah sesuai dengan peraturan perundangan yang berlaku.
The main reason for the lawsuit was TKS’s objection to his dismissal from his commissioner position without reason, for which TKS is demanding compensation of Rp103.4 billion. Management believes that the lawsuit is without merit as such dismissal was carried out in line with prevailing laws and regulations.
Pada tanggal 28 Agustus 2006, PN Gresik mengeluarkan putusan No. 06/Pdt.6/2006/ PN.GS yang menyatakan menolak gugatan TKS seluruhnya dan menghukum TKS untuk membayar seluruh biaya perkara. Pada tanggal 20 November 2006, TKS menyatakan banding dan memasukkan memori banding atas keputusan PN Gresik. Pada tanggal 28 Desember 2006, Perseroan telah memasukkan kontra memori banding terhadap pengajuan banding TKS di Pengadilan Tinggi Surabaya. Pada tanggal 30 Juli 2007, Pengadilan Tinggi Surabaya mengeluarkan Putusan Banding No. 157/PDT/2007/PT.SBY yang amarnya menolak permohonan banding TKS.
On August 28, 2006, PN Gresik in its decision No. 06/Pdt.6/2006/PN.GS rejected TKS’s claim for compensation and ordered TKS to pay all of the lawsuit costs. On November 20, 2006, TKS submitted an appeal and lodged a memorandum of appeal against the District Court’s decision. On December 28, 2006 the Company lodged a contra memorandum of appeal against TKS’s appeals at the Surabaya High Court. On July 30, 2007, the High Court of Surabaya in its Decision No.157/PDT/2007/ PT.SBY rejected TKS’s appeal.
Pada tanggal 23 Oktober 2007, TKS mengajukan Memori Kasasi ke Mahkamah Agung RI. Perseroan telah mengajukan Kontra Memori Kasasi pada tanggal 6 November 2007. Belum ada keputusan yang diterima atas kasus tersebut diatas sampai dengan tanggal penyelesaian laporan keuangan konsolidasian ini.
On October 23, 2007, TKS filed a Memorandum of Appeal to the Supreme Court. The Company filed a counter-appeal on November 6, 2007 to the Supreme Court. This case has not been ruled on by the Supreme Court as of the date of completion of these consolidated financial statements.
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
66
207
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)
28. INFORMASI PENTING LAINNYA (lanjutan) b.
c.
208
28. OTHER SIGNIFICANT INFORMATION (continued) b.
Pada tanggal 22 Maret 2006, Komisi Pengawas Persaingan Usaha (“KPPU”) membacakan putusan bahwa Perseroan telah melanggar UU Nomor 5 Tahun 1999 tentang Larangan Praktek Monopoli dan Persaingan Usaha Tidak Sehat. Atas pelanggaran ini, Perseroan dikenai denda sebesar Rp1 miliar. Perseroan telah menerima salinan keputusan tersebut dan pada tanggal 27 April 2006 mengajukan keberatan yang didaftar di panitera PN Surabaya atas putusan tersebut.
On March 22, 2006, the Commission for Supervision of Business Competition (“KPPU”) determined that the Company had violated Law No. 5 year 1999 on the Prohibition of Monopolistic Practices and Unfair Business Competition. The Company was charged a penalty of Rp1 billion for this violation. The Company received a copy of the decision letter on April 27, 2006 and filed an appeal against the decision to the Surabaya District Court.
Pada tanggal 31 Oktober 2006, PN Surabaya telah mengeluarkan putusan yang menyatakan menerima permohonan keberatan Perseroan untuk seluruhnya dan membatalkan putusan KPPU tanggal 22 Maret 2006.
On October 31, 2006, the Surabaya District Court decided to accept the objection lodged by the Company in its entirety and cancelled the KPPU’s decision of March 22, 2006.
Pada tanggal 13 Desember 2006, KPPU telah mengajukan kasasi kepada Mahkamah Agung RI terhadap putusan Pengadilan Negeri Surabaya dan pada tanggal 22 Desember 2006 memasukkan memori kasasi. Selanjutnya pada tanggal 24 Januari 2007, Perseroan memasukkan kontra memori kasasi ke Mahkamah Agung RI.
On December 13, 2006, the KPPU lodged an appeal to the Supreme Court against the Surabaya District Court’s decision and on December 22, 2006 lodged a memorandum of appeal. On January 24, 2007 the Company lodged a contra memorandum of appeal to the Supreme Court.
Belum ada keputusan yang diterima atas kasus tersebut diatas sampai dengan tanggal penyelesaian laporan keuangan konsolidasian ini.
This case has not been ruled on by the Supreme Court as of the date of completion of these consolidated financial statements.
c.
Pada tanggal 31 Oktober 2001, masyarakat Sumatera Barat mengeluarkan Maklumat Masyarakat yang menyatakan bahwa terhitung sejak tanggal 1 November 2001, untuk sementara waktu, SP, salah satu anak perusahaan, berada di bawah penguasaan masyarakat Sumatera Barat dan diserahkan kepada Pemerintah Daerah Propinsi Sumatera Barat yang diawasi Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Propinsi Sumatera Barat (DPRD Propinsi Sumbar) sampai dilaksanakannya pemisahan (spin off) SP dari Perseroan dan bahwa SP dikembalikan sebagai Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang berdiri sendiri yang dimiliki oleh Pemerintah Republik Indonesia.
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
67
On October 31, 2001, the people of West Sumatra issued a Public Declaration which stated that, starting November 1, 2001, SP, a subsidiary, was temporarily placed under the control of the people of West Sumatera and that control was transferred to the Provincial Government of the Province of West Sumatera which control will be overseen by the People’s Representative Assembly of the Province of West Sumatera (DPRD Sumbar) until SP is spun-off from the Company and SP’s status is changed back to a stand alone state-owned enterprise (BUMN) owned by the Government of the Republic of Indonesia.
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
28. INFORMASI PENTING LAINNYA (lanjutan)
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)
28. OTHER SIGNIFICANT INFORMATION (continued) The declaration also stated that the directors, commissioners and all of SP’s employees are asked to carry out its operations as usual and should periodically report to the Provincial Government and DPRD Sumbar.
Maklumat juga menyatakan bahwa para direktur, komisaris dan seluruh karyawan SP diminta menjalankan operasional SP sebagaimana biasanya dan melaporkan secara berkala kepada Pemerintah Daerah dan DPRD Sumbar. d.
d.
Selama tahun 2002, Perseroan meminta SP untuk menyelenggarakan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) dengan agenda penggantian manajemen SP. Manajemen SP tidak melaksanakan perintah tersebut. Atas hal tersebut Perseroan mengajukan permohonan izin kepada Pengadilan Negeri Padang (“PN Padang”) untuk menyelenggarakan RUPSLB. Berdasarkan Surat Ketetapan No. 124/PDT/P/2002/PN.PDG tertanggal 7 September 2002, Pengadilan Negeri Padang menolak permohonan tersebut. Pada tanggal 18 September 2002, Perseroan melalui Konsultan Hukum Independen Lubis, Santosa & Maulana mengajukan kasasi kepada Mahkamah Agung dengan Surat No. 0154/LSM/FPDAW/L/IX/02 yang disampaikan juga kepada Inspektorat Jenderal Departemen Kehakiman dan Hak Asasi Manusia dengan Surat No. 0155/LSM/FP-DAW/ L/IX/02.
During 2002, the Company requested SP to hold an Extraordinary General Shareholders’ Meeting to change SP’s management. However, SP’s management declined the request. The Company subsequently petitioned the Padang District Court (“PN Padang”) for permission to hold an Extraordinary General Shareholders’ Meeting. Based on Decision No. 124/PDT/P/2002/PN.PDG dated September 7, 2002, PN Padang rejected this request. On September 18, 2002, the Company through Lubis, Santosa & Maulana, independent lawyers, filed an appeal to the Supreme Court and the General Inspectorate of Justice and Human Rights Department in its letters No. 0154/LSM/FP-DAW/L/IX/02 and No. 0155/ LSM/FP-DAW/L/IX/02, respectively.
The same lawyers, in their letter Ref: 0062/LSM-FP/L/III/2003 dated March 11, 2003, noted that they are of the opinion that, legally, the Company has the right to exercise control over SP in accordance with the definitions of control under accounting standards (PSAK), Law No. 1 of 1995 on Limited Liability Companies and the Articles of Association of the Company. Nevertheless, since SP’s management did not fulfill the request of the Company to hold an Extraordinary Shareholders’ General Meeting as well as stopping the Company’s management and consultants from commencing a due diligence review on SP, the lawyers are of the opinion that the Company cannot exercise control over the SP.
Konsultan hukum yang sama dalam suratnya No. Ref: 0062/LSM-FP/L/III/2003 tanggal 11 Maret 2003 memberikan pendapat hukum bahwa secara hukum, Perseroan mempunyai hak pengendalian atas SP sesuai dengan definisi pengendalian dalam Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK), UU No. 1 tahun 1995 tentang Perseroan Terbatas (PT) dan Anggaran Dasar Perseroan. Meskipun demikian karena SP menolak permintaan Perseroan untuk menyelenggarakan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) dan menolak konsultan dan manajemen Perseroan untuk melakukan uji kelayakan atas SP, maka menurut pendapat konsultan hukum tersebut, Perseroan tidak dapat melaksanakan pengendaliannya atas SP.
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
68
209
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
28. INFORMASI PENTING LAINNYA (lanjutan)
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)
28. OTHER SIGNIFICANT INFORMATION (continued) Based on the announcement of the release of the appeal decision submitted by PN Padang to the Company, the Supreme Court, based on its Decision No. 3252K/Pdt/2002, granted all of Company’s requests and gave permission to the Company to hold the Extraordinary Shareholders’ General Meeting concerning the planned changes in SP’s board of directors and commissioners. On May 12, 2003, SP held the above referenced Extraordinary Shareholders’ General Meeting. However, a third party who was not involved in the case filed an objection against the decision to the Supreme Court. No result of the objection to the Supreme Court has been received as of the date of completion of these consolidated financial statements.
Berdasarkan pemberitahuan putusan kasasi yang disampaikan oleh Pengadilan Negeri Padang kepada Perseroan tentang putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia dengan putusan No. 3252K/ Pdt/2002 dalam amarnya mengabulkan permohonan Perseroan untuk seluruhnya dan memberikan izin kepada Perseroan untuk menyelenggarakan RUPSLB SP dengan agenda rapat penggantian susunan direksi dan komisaris SP. Pada tanggal 12 Mei 2003, SP telah menyelenggarakan RUPSLB tersebut. Tetapi, pihak yang tidak terkait langsung dengan kasus ini telah mengajukan permohonan peninjauan kembali ke Mahkamah Agung. Belum ada keputusan yang diterima atas peninjauan kembali dari kasus tersebut sampai dengan tanggal penyelesaian laporan keuangan konsolidasian ini. e.
210
e.
Pada tanggal 31 Maret 2004, PN Padang mengeluarkan Putusan Pengadilan No. 21/Pdt.G/2003/PN.PDG yang amarnya mengabulkan permohonan Yayasan Minang Maimbau dan membekukan segala hak-hak/keistimewaan yang didapat Perseroan selaku pemegang saham SP. Putusan tersebut menghukum Perseroan, Kementerian BUMN dan Direktur Keuangan untuk mengembalikan posisi 152.000.000 lembar saham dengan harga per saham Rp1.000 (Rupiah penuh) ke dalam keadaan semula sebelum dilakukan pengambilalihan saham tersebut oleh Perseroan.
On March 31, 2004, PN Padang through Provisional Decision No. 21/Pdt.G /2003/PN.PDG (“The Decision”) granted a decision in favour of the Minang Maimbau Foundation (Yayasan Minang Maimbau) and suspended all of the Company’s rights as SP’s shareholder. The Decision ordered the Company, the Ministry of State-owned Enterprises and the Finance Director to return SP’s 152,000,000 shares with a par value of Rp1,000 (full Rupiah amount) into the original shareholding position before the takeover of SP by the Company.
Putusan tersebut juga memerintahkan SP untuk mencatatkan 152.000.000 lembar saham dengan harga per saham sebesar Rp1.000 (Rupiah penuh) atas nama Negara Republik Indonesia (RI). Akan tetapi, Perseroan dan SP telah mengajukan memori banding ke pengadilan tinggi Padang masing-masing pada tanggal 8 Juni 2004 dan 15 Juni 2004.
The Decision also ordered SP to register the Government of the Republic of Indonesia (RI) as the owner of 152,000,000 shares with a par value of Rp1,000 (full Rupiah amount). However, the Company and SP each filed a Memorandum of Appeal to the High Court of Padang on June 8, 2004 and on June 15, 2004, respectively.
Pada tanggal 2 Juni 2005, Pengadilan Tinggi Padang mengeluarkan Putusan Banding No. 19/PDT/2005/PT.PDG yang amarnya mengabulkan permohonan banding Perseroan dan SP dan membatalkan putusan PN Padang tanggal 31 Maret 2004 No. 21/Pdt.G/2003/ PN.PDG.
On June 2, 2005, the High Court of Padang in Provisional Decision No. 19/PDT/ 2005/PT.PDG granted the requests of the Company and SP and cancelled the Decision of PN Padang dated March 31, 2004 No. 21/ Pdt.G/2003/PN.PDG.
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
69
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
28. INFORMASI PENTING LAINNYA (lanjutan)
f.
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)
28. OTHER SIGNIFICANT INFORMATION (continued)
Pada tanggal 13 Juli 2005, Yayasan Minang Maimbau telah mengajukan Memori Kasasi ke Mahkamah Agung RI. Perseroan dan SP telah mengajukan Kontra Memori Kasasi masing-masing pada tanggal 5 Agustus 2005 dan 28 Juli 2005.
On July 13, 2005, the Yayasan Minang Maimbau filed a Memorandum of Appeal to the Supreme Court. The Company and SP each filed counter-appeals on August 5, 2005 and July 28, 2005, respectively, to the Supreme Court.
Lubis, Santosa & Maulana sebagai konsultan hukum Perseroan telah menyatakan Disqualification Demurrer yang pada dasarnya menyatakan bahwa Yayasan Minang Maimbau tidak mempunyai kualifikasi sebagai penuntut ataupun alas hak (legal standing) untuk menuntut Perseroan karena Yayasan Minang Maimbau belum pernah menerima baik langsung maupun tidak langsung penunjukkan atau otorisasi dari undang-undang yang berlaku untuk mengajukan tuntutan untuk dan mengatasnamakan kepentingan masyarakat.
Lubis, Santosa & Maulana as the legal counsel of the Company, submitted a Disqualification Demurrer intrinsically stating that the Yayasan Minang Maimbau does not qualify as a plaintiff in this case nor has it any legal standing to file a lawsuit against the Company since the Yayasan Minang Maimbau has never received any direct nor indirect appointment or authorisation under the prevailing law to file a lawsuit for and on behalf of the public’s interest.
Handra Darwin & Rekan selaku kuasa hukum SP telah menyatakan bahwa Yayasan Minang Maimbau tidak mempunyai hak gugat (legal standing) untuk mengajukan perkara.
Handra Darwin & Rekan, SP’s legal counsel has also stated that the Yayasan Minang Maimbau has no legal standing to file such a lawsuit.
Pada tanggal 25 Juni 2007, Lubis, Santosa & Maulana telah menerima pemberitahuan resmi dari Pengadilan Negeri Padang bahwa Yayasan Minang Maimbau telah menarik gugatannya sehingga gugatan ini menjadi selesai.
On June 25, 2007, Lubis, Santosa & Maulana was formally notified by PN Padang that the Minang Maimbau Foundation has withdrawn the case, and therefore this case has ended.
f.
Pada tanggal 14 Mei 2003, Koperasi Keluarga Besar Semen Padang mengajukan gugatan di PN Padang. Salah satu tergugat adalah Direksi baru yang diangkat dengan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (“RUPSLB”) SP tanggal 12 Mei 2003. Terhadap gugatan tersebut, Direksi dan Dewan Komisaris yang baru, melalui kuasa hukumnya (Handra, Darwin & Rekan), telah mengajukan gugat rekonpensi. Dalam gugatan rekonpensinya Handra Darwin dan Rekan, mengajukan permohonan provisi. Provisi tersebut dikabulkan oleh PN Padang No. 45/Pdt.G/2003/PN.PDG tertanggal 13 Agustus 2003.
On May 14, 2003, Koperasi Keluarga Besar Semen Padang filed a lawsuit with PN Padang. One of the defendants was the new Board of Directors (“BOD”) which was appointed through SP’s Extraordinary Shareholders’ General Meeting on May 12, 2003. In the abovementioned case, the new BOD, represented by its lawyers (Handra, Darwin & Rekan), filed a counter claim (“rekonpensi”). In the counter claim, Handra Darwin & Rekan requested an injunction, which was then ruled in favor of by PN Padang through Decision No. 45/Pdt.G/ 2003/PN.PDG, dated August 13, 2003.
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
70
211
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)
28. INFORMASI PENTING LAINNYA (lanjutan)
212
28. OTHER SIGNIFICANT INFORMATION (continued)
Salah satu amar putusan PN Padang menyatakan “bahwa terpilihnya Direksi dan Dewan Komisaris SP melalui RUPSLB tanggal 12 Mei 2003 adalah sah”. Oleh karena itu Majelis Hakim yang menyidangkan perkara memerintahkan kepada Direksi dan Dewan Komisaris SP yang lama untuk meninggalkan lokasi dan wilayah kerja SP. Atas dasar hukum yang sah dan kuat, pada tanggal 8 September 2003 PN Padang dengan dibantu oleh Kepolisian RI dan didampingi oleh Handra Darwin & Rekan selaku kuasa hukum melaksanakan eksekusi untuk menguasai SP secara fisik dan menyerahkan kepada Direksi dan Dewan Komisaris yang baru. Pada tanggal 29 September 2003, oleh karena Direksi dan Dewan Komisaris baru telah menguasai lokasi SP, maka Koperasi Keluarga Besar Semen Padang mencabut gugatannya. Namun manajemen lama dan pihak lain yang terlibat dari awal perkara tersebut menolak pencabutan gugatan.
One of the decisions of PN Padang was that “the appointment of the Board of Directors (“BOD”) and Board of Commissioners (“BOC”) through SP’s Extraordinary Shareholders General Meeting held on May 12, 2003 was legal”. Accordingly, the judges pronounced and ordered that the former BOD and BOC immediately vacate SP’s premises. Based on legitimate and strong legal grounds, on September 8, 2003 the Padang District Court with assistance from the Indonesian Police and accompanied by Handra Darwin & Partners as legal counselor, executed the injunction to physically secure the location and handed it over to the new BOD and BOC. On September 29, 2003, since SP’s management had obtained full control under the new BOD and BOC, the Koperasi Keluarga Besar Semen Padang withdrew its lawsuit. However, the former management and the other involved parties rejected such withdrawal.
Pada tanggal 29 Januari 2004, PN Padang memutuskan perkara tersebut dengan memenangkan pihak Perseroan dan Direksi dan Dewan Komisaris yang SP baru sekaligus mengukuhkan putusan provisi No. 45/Pdt.G/2003/ PN.PDG. Pada tanggal 27 April 2004, Pihak Direksi dan Dewan Komisaris SP yang lama dengan mengatasnamakan SP mengajukan banding. Direksi dan Dewan Komisaris lama pada intinya meminta Pengadilan Tinggi Padang untuk membatalkan putusan PN Padang tertanggal 29 Januari 2004.
On January 29, 2004, PN Padang delivered a verdict in favour of the Company and the new BOD and BOC and also reinforced injunction No. 45/Pdt.G/2003/PN.PDG. On April 27, 2004 the former BOD and BOC on behalf of SP filed an appeal. The former BOD and BOC in essence requested the Padang High Court to revoke PN Padang’s decision dated January 29, 2004.
Pada tanggal 2 Juni 2005, Pengadilan Tinggi Padang mengeluarkan Putusan Banding No. 18/PDT/2005/PT.PDG yang amarnya menolak permohonan Direksi dan Dewan Komisaris SP yang lama.
On June 2, 2005, the High Court of Padang in Provisional Decision No. 18/PDT/2005/PT.PDG rejected the appeal of the former BOD and BOC.
Pada tanggal 13 Juli 2005, Direksi dan Dewan Komisaris SP yang lama telah mengajukan Memori Kasasi ke Mahkamah Agung RI. Perseroan dan SP telah mengajukan Kontra Memori Kasasi masing-masing pada tanggal 5 Agustus 2005 dan 28 Juli 2005. Belum ada keputusan kasasi sampai dengan tanggal penyelesaian laporan keuangan konsolidasian ini.
On July 13, 2005, the former BOD and BOC filed a memorandum of appeal to the Supreme Court. The Company and SP each filed counter memoranda of appeals on August 5, 2005 and July 28, 2005, respectively. The Supreme Court has not ruled on the Company’s and SP’s appeal requests as of the date of completion of these consolidated financial statements.
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
71
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)
28. INFORMASI PENTING LAINNYA (lanjutan)
28. OTHER SIGNIFICANT INFORMATION (continued)
Perseroan tidak membentuk penyisihan atas tuntutan-tuntutan hukum di atas terhadap Perseroan karena Perseroan berkeyakinan bahwa hasil akhir dari tuntutan-tuntutan hukum tersebut tidak akan secara signifikan berdampak negatif terhadap posisi keuangan Perseroan dan anak perusahaan.
The Company has not recognized any liability in relation to the above mentioned lawsuits against the Company as the Company believes that the final outcome of the lawsuits will not have a significant negative impact on the Company’s and subsidiaries’ financial position.
29. AKTIVA DAN KEWAJIBAN MONETER DALAM MATA UANG ASING
29. MONETARY ASSETS AND LIABILITIES DENOMINATED IN FOREIGN CURRENCIES
Pada tanggal 31 Desember 2007 dan 2006, Perseroan dan anak perusahaan mempunyai aktiva dan kewajiban moneter dalam mata uang asing sebagai berikut:
As at December 31, 2007 and 2006, the Company and subsidiaries had monetary assets and liabilities denominated in foreign currencies as follows:
2007 Mata uang Asing (jumlah penuh)/ Foreign currencies (full amount) Aktiva: Kas dan setara kas
Piutang usaha Piutang lain-lain - pihak-pihak yang mempunyai hubungan istimewa
USD EUR SGD USD USD
3.826.109 3.780 9.999 1.290.292
Mata uang Asing (jumlah penuh)/ Foreign currencies (full amount)
Ekuivalen Rupiah/ Equivalent in Rupiah
36.040.033 52.014 65.020 12.153.902
482.030
Jumlah aktiva Kewajiban: Hutang usaha
2006
4.540.482
456 10.000 1.825.120 482.030
52.851.451
USD EUR SGD JPY AUD
10.233.337 1.084.849 248.687 209.625
96.392.919 14.927.802 1.617.179 1.725.091
5.627.549 1.459.536 427.109 3.915.456 1.585
Ekuivalen Rupiah/ Equivalent in Rupiah
4.109 58.788 16.462.579
Trade receivables
4.347.911
Other receivables related parties
20.873.387
Total assets Liabilities: Trade payables
50.760.492 17.307.397 2.510.856 296.773 11.307
Jumlah kewajiban
114.662.991
70.886.825
Aktiva bersih
(61.811.540)
(50.013.438)
30. REVISI PERNYATAAN STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN
Assets: Cash and cash equivalents
30. REVISED STATEMENTS ACCOUNTING STANDARDS
Total liabilities Net assets
OF
FINANCIAL
The following summarizes the revised Statements of Financial Accounting Standards (PSAK) which were recently issued by the Indonesian Institute of Accountants:
Berikut ini ikhtisar revisi Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) yang baru-baru ini diterbitkan oleh Ikatan Akuntan Indonesia:
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
72
213
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)
30. REVISI PERNYATAAN STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN (lanjutan) a.
30. REVISED STATEMENTS OF FINANCIAL ACCOUNTING STANDARDS (continued) a.
PSAK No. 50 (Revisi 2006), “Instrumen Keuangan: Penyajian dan Pengungkapan”, berisi persyaratan penyajian dari instrumen keuangan dan pengidentifikasian informasi yang harus diungkapkan. Persyaratan penyajian tersebut diterapkan terhadap klasifikasi instrumen keuangan, dari perspektif penerbit, dalam aset keuangan, kewajiban keuangan, dan instrumen ekuitas; pengklasifikasian yang terkait dengan suku bunga, dividen, kerugian dan keuntungan, dan keadaan dimana aset keuangan dan kewajiban keuangan akan saling hapus. Pernyataan ini mensyaratkan pengungkapan, antara lain, informasi mengenai faktor yang mempengaruhi jumlah, waktu dan tingkat kepastian arus kas masa datang yang terkait dengan instrumen keuangan dan kebijakan akuntansi yang diterapkan untuk instrumen tersebut. PSAK No. 50 (Revisi 2006) ini menggantikan PSAK No. 50, ”Akuntasi Investasi Efek Tertentu” dan diterapkan secara prospektif untuk periode yang dimulai pada atau setelah tanggal 1 Januari 2009. Penerapan lebih dini diperkenankan dan harus diungkapkan.
The Company is presently evaluating and has not yet determined the effects of this revised PSAKs on its financial statements.
Perseroan sedang mengevaluasi dampak dari PSAK revisi ini dan belum menentukan dampaknya terhadap laporan keuangannya. b.
b.
PSAK No. 55 (Revisi 2006), “Instrumen Keuangan: Pengakuan dan Pengukuran”, mengatur prinsip-prinsip dasar pengakuan dan pengukuran aset keuangan, kewajiban keuangan, dan kontrak pembelian dan penjualan item non-keuangan. Pernyataan ini, antara lain, memberikan definisi dan karakteristik terhadap derivatif, kategori dari instrumen keuangan, pengakuan dan pengukuran, akuntansi lindung nilai dan penetapan dari hubungan lindung nilai. PSAK No. 55 (Revisi 2006) ini menggantikan PSAK No. 55, “Akuntansi Instrumen Derivatif dan Aktivitas Lindung Nilai’, dan diterapkan secara prospektif untuk laporan keuangan yang mencakup periode yang dimulai pada atau setelah tanggal 1 Januari 2009. Penerapan lebih dini diperkenankan dan harus diungkapkan.
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
PSAK No. 55 (Revised 2006), “Financial Instruments: Recognition and Measurement” establishes the principles for recognising and measuring financial assets, financial liabilities, and some contracts to buy or sell non-financial items. This standard provides for the definitions and characteristics of a derivative, the categories of financial instruments, recognition and measurement, hedge accounting and determination of hedging relationships, among others. PSAK No. 55, (Revised 2006) supersedes PSAK No. 55, “Accounting for Derivative Instruments and Hedging Activities”, and is to be applied prospectively for financial statements covering the periods beginning on or after January 1, 2009. Earlier application is permitted and should be disclosed.
The Company is presently evaluating and has not yet determined the effects of this revised PSAKs on its financial statements.
Perseroan sedang mengevaluasi dampak dari PSAK revisi ini dan belum menentukan dampaknya terhadap laporan keuangannya.
214
PSAK No. 50 (Revised 2006), “Financial Instruments: Presentation and Disclosures” contains the requirements for the presentation of financial instruments and identifies the information that should be disclosed. The presentation requirements apply to the classification of financial instruments, from the perspective of the issuer, into financial assets, financial liabilities and equity instruments; the classification of related interests, dividends, losses and gains; and the circumstances in which financial assets and financial liabilities should be offset. This standard requires the disclosure, among others, of information about factors that affect the amount, timing and certainty of an entity’s future cash flows relating to financial instruments and the accounting policies applied to those instruments. PSAK No. 50 (Revised 2006) supersedes PSAK No. 50, “Accounting for Certain Investments in Securities” and is to be applied prospectively for the periods beginning on or after January 1, 2009. Earlier application is permitted and should be disclosed.
73
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)
30. REVISI PERNYATAAN STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN (lanjutan) c.
30. REVISED STATEMENTS OF FINANCIAL ACCOUNTING STANDARDS (continued) c.
PSAK No. 16 (Revisi 2007), “Aset Tetap”, mengatur perlakuan akuntansi aset tetap agar pengguna laporan keuangan dapat memahami informasi mengenai investasi entitas di aset tetap dan perubahan dalam investasi tersebut. Pernyataan ini, antara lain, mengatur pengakuan aset, penentuan jumlah tercatat, pembebanan penyusutan dan rugi penurunan nilai. Berdasarkan pernyataan ini, suatu entitas harus memilih antara model biaya atau model revaluasi sebagai kebijakan akuntansi atas aset tetap. Pernyataan revisi ini menggantikan PSAK No. 16 (1994), “Aktiva Tetap dan Aktiva Lain-lain” dan PSAK No. 17 (1994), ”Akuntansi Penyusutan” dan berlaku efektif untuk penyusunan dan penyajian laporan keuangan yang dimulai pada atau setelah tanggal 1 Januari 2008.
The Company and its subsidiaries have evaluated the impact of applying the revised standard. Based on management’s assessment, the impact of capitalizing qualifying spare parts and service equipment as fixed assets and the changes in depreciation expense resulting from the redetermination of the useful lives of certain fixed assets using a “component approach” would not be material in relation to the December 31, 2007 and 2006 consolidated financial statements.
Perseroan dan anak perusahaan telah melakukan evaluasi atas penerapan standar tersebut. Berdasarkan penilaian manajemen, dampak kapitalisasi beberapa jenis suku cadang dan peralatan pemeliharaan (service equipment) yang memenuhi persyaratan sebagai aset tetap dan perubahan biaya depresiasi aset tetap akibat penentuan umur ekonomis berdasarkan pendekatan komponen (”component approach”) tidak akan berdampak material terhadap laporan keuangan konsolidasian untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2007 dan 2006 d.
PSAK No. 16 (Revised 2007), “Fixed Assets” prescribes the accounting treatment for property, plant and equipment to enable financial statement users to obtain information about an entity’s investment in its property, plant and equipment and the changes in such investment. This standard provides, among others, for the recognition of the assets, determination of their carrying amounts and related depreciation and impairment losses. Under this standard, an entity shall choose between the cost model or revaluation model as the accounting policy for its property, plant and equipment. This revised standard supersedes PSAK No. 16 (1994), “Fixed Assets and Other Assets” and PSAK No. 17 (1994), “Accounting for Depreciation”, and is effective for the preparation and presentation of financial statements beginning on or after January 1, 2008.
d.
PSAK No. 13 (Revisi 2007), “Properti Investasi”, harus diterapkan dalam pengakuan, pengukuran dan pengungkapan properti investasi. Pernyataan ini juga diterapkan antara lain untuk pengukuran hak atas properti investasi atas sewa yang dicatat sebagai sewa pembiayaan dalam laporan keuangan lessee dan untuk pengukuran properti investasi yang diserahkan kepada lessee yang dicatat sebagai sewa operasi dalam laporan keuangan lessor. Pernyataan ini memperbolehkan entitas untuk memilih antara model biaya dan model nilai wajar untuk semua properti investasinya. Pernyataan revisi ini menggantikan PSAK No. 13 (1994), ”Akuntansi untuk Investasi” dan berlaku efektif untuk laporan keuangan yang dimulai pada atau setelah tanggal 1 Januari 2008.
PSAK No. 13 (Revised 2007), “Investment Property” shall be applied in the recognition, measurement and disclosure of investment property. Among others, this standard applies to the measurement in a lessee’s financial statements of investment property interests held under a lease accounted for as a finance lease and to the measurement in a lessor’s financial statements of investment property provided to a lessee under an operating lease. This standard permits the entity to choose between the cost model and fair value model for all of its investment property. This revised standard supersedes PSAK No. 13 (1994), “Accounting for Investments”, and is effective for financial statements covering the periods beginning on or after January 1, 2008.
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
74
215
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2007 Dengan Angka Perbandingan untuk 2006 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2007 With Comparative Figures for 2006 (Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)
30. REVISI PERNYATAAN STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN (lanjutan)
30. REVISED STATEMENTS OF FINANCIAL ACCOUNTING STANDARDS (continued)
Perseroan dan anak perusahaan telah melakukan evaluasi atas penerapan standar tersebut. Berdasarkan penilaian manajemen, penerapan PSAK revisi ini tidak akan berdampak material terhadap laporan keuangan konsolidasian untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2007 dan 2006
The Company and its subsidiaries have evaluated the impact of applying the revised standard. Based on management’s assessment, the impact of applying the revised standard would not be material to the consolidated financial statements for the years ended December 31, 2007, and 2006.
e.
e.
PSAK No. 30 (Revisi 2007), “Sewa”, mengatur kebijakan akuntansi dan pengungkapan yang sesuai, baik bagi lessee maupun lessor dalam hubungannya dengan sewa (lease). Pernyataan ini memberikan klasifikasi sewa berdasarkan kepada sejauh mana risiko dan manfaat yang terkait dengan kepemilikan aset sewaan berada pada lessor atau lessee, dan pada substansi transaksi dan bukan pada bentuk kontraknya. Pernyataan revisi ini menggantikan PSAK No. 30 (1990), ”Akuntansi Sewa Guna Usaha” dan berlaku efektif untuk laporan keuangan yang dimulai pada atau setelah tanggal 1 Januari 2008.
In accordance with the transitional provision of PSAK 30 (Revised 2007), the Company and its subsidiaries will apply the standard on a prospective basis and, as a required, will disclose the impact of applying the standard on a prospective basis to the comparability of prior year’s comparative figures. Based on management’s assessment, the impact of the revised standard will involve certain operating leases being classified as finance leases. Changes in lease classifications will result in increases in assets and liabilities, and depreciation and interest expense, with a reduction in rental expense. The effects of any such changes would not be material in relation to the consolidated financial statements for the years ended December 31, 2007, and 2006.
Sesuai dengan ketentuan paragraf transisi PSAK 30 (Revisi 2007), Perseroan dan anak perusahaan akan menerapkan standar tersebut secara prospektif dan akan melakukan pengungkapan pengaruh pemberlakuan secara prospektif tersebut terhadap daya banding laporan keuangan periode sajian. Berdasarkan penilaian manajemen, dampak penerapan standar tersebut akan mengakibatkan perubahan klasifikasi beberapa transaksi sewa operasi menjadi sewa pembiayaan. Perubahan klasifikasi sewa tersebut akan meningkatkan posisi aset dan kewajiban, serta biaya depresiasi dan biaya bunga dan menurunkan biaya sewa. Pengaruh dari perubahan tersebut tidak akan berdampak material terhadap laporan keuangan konsolidasian untuk tahun yang berakhir pada tanggaltanggal 31 Desember 2007 dan 2006 31. PENYELESAIAN KONSOLIDASIAN
LAPORAN
KEUANGAN
31. COMPLETION OF THE FINANCIAL STATEMENTS
Laporan Tahunan 2007 Annual Report PT Semen Gresik (Persero) Tbk.
CONSOLIDATED
The management of the Company is responsible for preparation the of these consolidated financial statements which were completed on March 17, 2008.
Manajemen Perseroan bertanggung jawab atas penyusunan laporan keuangan konsolidasian ini yang diselesaikan pada tanggal 17 Maret 2008.
216
PSAK No. 30 (Revised 2007), “Leases” prescribes for lessees and lessors, the appropriate accounting policies and disclosure to apply in relation to leases. This standard provides for the classification of leases based on the extent to which risks and rewards incidental to ownership of a leased asset lie with the lessor or the lessee, and the substance of the transaction rather than the form of the contract. This revised standard supersedes PSAK No. 30 (1990), “Accounting for Leases”, and is effective for financial statements beginning on or after January 1, 2008.
75