1
TUGAS AKHIR PANCASILA
PANCASILA [tidak lagi] SEBAGAI IDEOLOGI NEGARA
Disusun oleh :
NAMA
: Mukti Anggoro
NIM
: 11.01.2993
KELOMPOK
: B (D3-TI)
DOSEN
: Irton S.E, M.Si
STMIK AMIKOM YOGYAKARTA SEMESTER GANJIL T.A. 2011/2012
Tugas Akhir Pancasila
2
Kata Pengantar Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan YME atas segala rahmat dan karunia-Nya yang diberikan kepada penulis, sehingga penulis dapat menyelesaikan makalah yang berjudul “Pancasila [tidak lagi] Sebagai Idelogi Negara” ini dengan lancar. Makalah ini ditulis berdasarkan data-data yang ada, serta infomasi dari media massa yang berhubungan dengan Pancasila sebagai ideologi negara Indonesia, tak lupa penulis ucapkan terima kasih kepada dosen mata kuliah Pancasila atas bimbingan dan arahan dalam penulisan makalah ini. Juga kepada rekan-rekan mahasiswa yang telah mendukung sehingga dapat diselesaikannya makalah ini. Penulis harap, dengan membaca makalah ini dapat memberi manfaat bagi kita semua, dalam hal ini dapat menambah wawasan kita mengenai Pancasila yang ditinjau dari aspek filsafat atau falsafah, khususnya bagi penulis. Memang makalah ini masih jauh dari sempurna, maka penulis mengharapkan kritik dan saran dari pembaca demi perbaikan menuju arah yang lebih baik.
Yogyakarta, Oktober 2011
Penulis
PANCASILA SEBAGAI IDEOLOGI NEGARA Tugas Akhir Pancasila
3
Abstraksi Setiap negara harus mempunyai dasar negara. Dasar negara merupakan fundamen atau pondasi dari bangunan negara. Kuatnya fundamen negara akan menguatkan berdirinya negara itu. Kerapuhan fundamen suatu negara, beraikbat lemahnya negara tersebut. Sebagai dasar negara Indonesia, Pancasila sering disebut sebagai dasar falsafah Negara.
Negara kita Indonesia. Dalam pengelolaan atau pengaturan kehidupan bernegara ini dilandasi oleh filsafat atau ideologi pancasila. Fundamen negara ini harus tetap kuat dan kokoh serta tidak mungkin diubah. Mengubah fundamen, dasar, atau ideology berarti mengubah eksistensi dan sifat negara. Keutuhan negara dan bangsa bertolak dari sudut kuat atau lemahnya bangsa itu berpegang kepada dasar negaranya.
Kedudukan Pancasila sebagai dasar negara yaitu Pancasila sebagai dasar dari penyelenggaraan kehidupan bernegara bagi negara Republik Indonesia. Kedudukan Pancasila sebagai dasar negara seperti tersebut di atas, sesuai dengan apa yang tersurat dalam pembukaan Undang-Undang Dasar 1945 alenia 4 antara lain menegaskan: “….., maka disusunlah kemerdekaan kebangsaan itu dalam suatu susunan Negara Republik Indonesia yang berkedaulatan rakyat dengan berdasar kepada: Ketuhanan Yang Maha Esa, kemanusiaan yang adil dan beradab, persatuan Indonesia, kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalm permusyawaratan perwakilan, serta dengan mewujudkan suatu keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia”.
Dengan kedudukan yang istimewa tersebut, selanjutnya dalam proses penyelenggaraan kehidupan bernegara memiliki fungsi yang kuat pula. Pasal-pasal Undang-Undang Dasar 1945 menggariskan ketentuan-ketentuan yang menunjukkan fungsi pancasila dalam proses penyelenggaraan kehidupan bernegara.
1. Latar Belakang Masalah
Tugas Akhir Pancasila
4
Negara kita adalah negara yang berdasar pancasila, dimana didalamnya terkandung makna yang terdapat dalam setiap sila dalam pancasila. Namun belakangan ini, nilainilai pancasila dinegara kita cenderung diabaikan oleh hampir seluruh elemen masyarakat baik para petinggi pemerintaha maupun rakyat biasa. Hal ini disebabkan oleh berbagai hal yang diantaranya yaitu: 1. Kurangnya rasa ketuhanan di setiap orang, artinya stiap hanya beragama namun tidak menjalankan segala perintah agama. 2. Kurangnya rasa keberadaban dalam diri kita, sebagai contoh berbagai kasus terorisme yang terjadi di hampir setiap sudut negara ini yang terjadi akhir-akhir ini. 3. Kurangnya rasa persatuan bangsa 4. Tidak adanya keadilan di negara ini, terutama bagi rakyat kecil
Artinya bahwa saat ini keberadaan pancasila hanya sebagai simbol dan perhiasan semata, yang hanya digunakan sebagai pemanis bahwa indonesia ini mempunyai ideologi. Kondisi seperti ini terjadi di berbagai lapisan masyarakat dan yang memperburuk adalah para oknum pejabat yang justru memberi contoh yang tidak baik untuk rakyatnya, ibaratnya kalo kata orang jawa “ ah yang diatas juga seperti itu, jadi kita wajar saja kalo melakukan hal yang sama”. Padahal apabila kita mengamalkan semua nilai-nilai luhur yang terkandung dalam pancasila, niscaya negara kita ini akan menjadi negara yang damai, tentram, adil, makmur serta sejahtera bagi seluruh rakyatnya.
2. Rumusan Masalah Bagaimana cara agar pancasila kembali sebagai suatu Ideologi Negara bukan hanya sebagai hiasan semata, baik itu dari sosial kemanusiaan maupun ketuhanan baik untuk rakyat kecil maupun para pejabat pemerintah. Semua apabila terwujud maka negara kita akan menjadi negara yang besar.
Tugas Akhir Pancasila
5
3. Pendekatan Pada tulisan ini saya selaku penulis mencoba melakukan pendekatan secara sosiologis. Hal ini karena semua yang terjadi dinegara kita ataupun disekitar kita terjadi karena menurunnya nilai-nilai sosial dimasyarakat kita.
Apabila kita menilik dari bunyi sila dalam pancasila, sebenarnya didalamnya terkandung banyak makna yang apabila kita amalkan akan membawa dampak positif bagi kita. Seperti dalam sila pertama yang berbunyi : Ketuhanan Yang Maha Esa, didalamya terdapat ketentuan bahwa kehidupan bernegara bagi Negara Republik Indonesia berdasar Ketuhanan Yang Maha Esa, negara menjamin kemerdekaan tiap-tiap penduduk untuk memeluk agama serta untuk beribadah menurut agama dan kepercayaannnya, negara menghendaki adanya toleransi dari masing-masing pemeluk agama dan aliran kepercayaan yang ada serta diakui eksistensinya di Indonesia, negara Indonesia memberikan hak dan kebebasan setiap warga negara terhadap agama dan kepercayaan yang dianutnya.
4. Pembahasan Dari sila pertama yang tadi saya sebutkan pada bab pendekatan, bahwa sesungguhnya dalam UU negara menjamin setiap warganya untuk beribadah sesuai dengan agama dan keyakinannya masing-masing. Tetapi dalam prakteknya saat ini, seolah-olah terjadi pemaksaan suatu agama oleh oknum-oknum yang tidak bertanggungjawab. Semisal kasus terorisme yang terjadi akhir-akhir ini, ada sekelompok teroris yang mengklaim bahwa mereka melakukan jihad di jalan Alloh, padahal jika kita melihat akibat dari terorisme yang menimbulkan banyak korban baik yang memang bersalah atau bahkan tidak sedikit pula yang tidak bersalah sangat merugikan orang lain. Dan secara langsung maupun tidak langsung merugikan negara kita. Perbuatan mereka yang seperti itu justru kejahatan yang sangat dilarang dalam agama.
Tugas Akhir Pancasila
6
Apabila kita tilik dari kasus terorisme tersebut, dapat kita simpulkan bahwa mereka menganggap bahwa selain umat agama yang mereka anut adalah kafir, dan halal untuk dibunuh. Hal ini jelas-jelas terjadi suatu pemaksaan dalam suatu agama, padahal negara menjamin kemerdekaan tiap warga negara untuk memeluk agama sesuai dengan keyakinan masing-masing.
Ada lagi hal yang selama ini terjadi dilingkungan masyarakat, khususnya dalam agama saya yaitu islam. Contoh kasusnya adalah apabila kita mengikuti suatu organisasi suatu keagamaan sebut saja x, terus kita mengerjakan solat di masjid suatu organisasi sebut saja y maka yang terjadi adalah suatu diskriminasi bahwa organisasi x adalah sesat ajarannya, maka apabila kita telah selesai melakukan solat dimasjid tersebut tempat bekas kita solat akan di pel karena menganggap itu suatu najis.
Kurangnya rasa toleransi beragama dinegara kita sesungguhnya adalah suatu penympangan dari ideologi kita pancasila. Banyak kasus seperti pembakaran gereja, pembakaran masjid, bom dan lain sebagainya yang terjadi dinegara kita ini terjadi karena setiap oknum menganggap bahwa mereka adalah yang paling benar. Padahal sebenarnya negara kita adalah negara yang demokrasi bukan suatu negara menganut sistem suatu agama.
5. Kesimpulan dan Saran Dari sedikit pembahasan tersebut diatas dapat disimpulkan bahwa, sebenarnya apabila masing-masing diri kita menanamkan nilai-nilai luhur pancasila maka tidak akan pernah terjadi keributan antar umat beragama. Kejadian yang terjadi selama ini karena dalam diri masing-masing orang telah melupakan nilai-nilai luhur pancasila, mereka sibuk meributkan hal-hal yang sebenarnya kurang penting.
Maka dari sini ada baiknya kita bercermin pada diri kita masing-masing, sudahkah kita menerapkan nilai-nilai luhur dalam pancasila. Dengan demikian apabila kita telah
Tugas Akhir Pancasila
7
menanamkan dalam diri kita, yang terjadi adalah kedamaian dinegara ini. Semoga dari apa yang sudah terjadi dapat kita jadikan sebagai suatu pembelajaran untuk diri kita sendiri, dan tidak ada lagi keributan maupun kerusuhan antar umat beragama. Amien.
6. Referensi Materi djamal,d.1986.pokok-pokok bahasan pancasila.bandung: remadja karya. http://lasonearth.wordpress.com/makalah/falsafah-pancasila-sebagai-dasar-falsafahnegara-indonesia/ http://wikipedia.org
Tugas Akhir Pancasila