STATISTIK DAERAH KABUPATEN BANYUMAS 2015

KATALOG BPS : 1101002.3302

STATISTIK DAERAH KABUPATEN BANYUMAS 2015

BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN BANYUMAS

id o.

m

an yu

Gambar & Seting: Fitria Hernawati, SST

as

Naskah: Fitria Hernawati, SST Editor: Ardiana Suwardi, SE

.b

: 33025.15.03 : 1101002.3302 : B5 (17,6 cm x 25 cm) : iv +40 halaman

ka b

No. Publikasi Katalog BPS Ukuran Buku Jumlah Halaman

ps .g

STATISTIK DAERAH KABUPATEN BANYUMAS 2015

Diterbitkan Oleh: Badan Pusat Statistik Kabupaten Banyumas

w w

.b

Dicetak Oleh : Badan Pusat Statistik Kabupaten Banyumas

ht tp

:// w

Boleh dikutip dengan menyebut sumbernya

o.

id

Kata Pengantar

P

ka b

.b

ps .g

ublikasi Statistik Daerah Kabupaten Banyumas 2015 diterbitkan oleh Badan Pusat Statistik Kabupaten Banyumas berisi berbagai data dan informasi terpilih seputar Kabupaten Banyumas yang dianalisis secara sederhana untuk membantu pengguna data memahami perkembangan pembangunan serta potensi yang ada di Kabupaten Banyumas.

m

as

Publikasi Statistik Daerah Kabupaten Banyumas 2015 diterbitkan untuk melengkapi publikasi-publikasi statistik yang sudah terbit secara rutin setiap tahun. Berbeda dengan publikasi-publikasi yang sudah ada, publikasi ini lebih menekankan pada analisis.

an yu

Materi yang disajikan dalam Statistik Daerah Kabupaten Banyumas 2015 memuat berbagai informasi/indikator terpilih yang terkait dengan pembangunan di berbagai sektor di Kabupaten Banyumas dan diharapkan dapat menjadi bahan rujukan/kajian dalam perencanaan dan evaluasi kegiatan pembangunan.

ht tp

:// w

w w

.b

Kritik dan saran konstruktif berbagai pihak kami harapkan untuk penyempurnaan penerbitan mendatang. Semoga publikasi ini mampu memenuhi tuntutan kebutuhan data statistik, baik oleh instansi/dinas pemerintah, swasta, kalangan akademisi maupun masyarakat luas.

Kepala Badan Pusat Statistik Kabupaten Banyumas

GUNAWAN, SE. NIP. 19600915 199003 1 002

Statistik Daerah Kabupaten Banyumas 2015

iii iii

id ps .g

o.

DAFTAR ISI

Kata Pengantar .............................. iii

.b

Daftar Isi ....................................... iv

ka b

Daftar Tabel ................................... v Daftar Grafik .................................. vii

Penduduk ...................................... 4

Hotel dan Pariwisata ..................... 15 Transportasi dan Komunikasi ........ 16

an yu

Ketenagakerjaan ........................... 5

Konstruksi ...................................... 14

m

Pemerintahan .............................. 2

as

Industri Pengolahan ...................... 13 Geografi dan Iklim ....................... 1

Perbankan .................................... 17 Harga-harga .................................. 18

Kesehatan ..................................... 7

Pengeluaran Penduduk ................. 19

Perumahan dan Lingkungan ......... 8

Perdagangan ................................. 20

.b

Pendidikan ................................... 6

Pendapatan Regional .................... 21

Pertanian ...................................... 11

Perbandingan Regional ................. 22

w w

Pembangunan Manusia ................ 10

Lampiran Tabel ............................ 23

ht tp

:// w

Pernggalian dan Energi ................ 12

iv


GEOGRAFI DAN IKLIM

1

Tanah yang potensial untuk pertanian Terletak di lembah sungai serayu yang potensial untuk lahan pertanian

Peta Kabupaten Banyumas

id

Wilayah Kabupaten Banyumas merupa-

o.

kan bagian dari Propinsi Jawa Tengah yang berada di sebelah barat daya propinsi ini. Ter-

ps .g

letak di antara 108 " 39` 17`` - 109" 27` 15`` bujur timur & di antara 7" 15` 05`` - 7" 37` 10`` lintang selatan, yang berarti berada di belahan

wilayah

Kabupaten

Banyumas

ka b

Luas

.b

selatan garis khatulistiwa.

sekitar 1.327,60 km2 atau setara dengan 132.759,56 ha, dengan keadaan wilayah anta-

terdiri dari

sebagian

Statistik Geografi dan Iklim Kabupaten Banyumas Tahun 2014

lembah

m

pegunungan

as

ra daratan & pegunungan dengan struktur

Sungai Serayu untuk tanah pertanian. Sebagi-

an yu

an dataran tinggi untuk pemukiman dan

Uraian

FaktaGeografi

pekarangan, dan sebagian pegunungan untuk

perkebunan dan hutan tropis terletak dilereng

.b

Gunung Slamet sebelah selatan.

w w

Bumi & kekayaan Kabupaten Banyumas

Luas Wilayah

132.759 Ha

Batas Utara

Kab. Tegal Kab. Pemalang

Batas Timur

Kab.Purbalingga Kab.Banjarnegara Kab. Kebumen

Batas Selatan

Kab. Cilacap

Batas Barat

Kab. Cilacap Kab. Brebes

masih tergolong potensial karena terdapat pegunungan Slamet dengan ketinggian puncak

:// w

dari permukaan air laut sekitar 3.400m dan masih aktif. Keadaan cuaca & iklim di Kabu-

Ketinggian :

ht tp

paten Banyumas karena tergolong di belahan selatan khatulistiwa masih memiliki iklim tropis basah. Tekanan udara rata-rata antara 1.001 mbs, dengan suhu udara berkisar antara 21,4 derajat C - 30,9 derajat C.

<25 m dpl

20,13%

25 – 100 m dpl

31,87%

100 – 500 m dpl

30,42%

500-1000 m dpl

13,08%

>1000 m dpl Rata-rata curah hujan/ tahun Suhu udara


4,5% 2.725 mm 26,30C

1

PEMERINTAHAN

2

Pegawai berpendidikan S2 semakin bertambah Pegawai yang berpendidikan S2 ke atas sebanyak 520 orang

Secara

administrasi,

kabupaten

id

Statistik Pemerintahan Kabupaten Banyumas

Banyumas dibagi menjadi 27 kecamatan,

2014

beberapa tahun terakhir tidak mengalami

ps .g

Uraian

o.

301 desa, dan 30 kelurahan. Dan selama

pemekaran wilayah. Kecamatan yang pa Kecamatan

27

Desa

ling luas adalah Cilongok dengan luas

301

10.534 Ha dan terbagi menjadi 20 desa.

30

.b

Kelurahan

Sedangkan kecamatan terkecil adalah

ka b

Purwokerto Barat dengan luas 740 Ha

Sumber: Banyumas Dalam Angka, 2015

dibagi menjadi tujuh kelurahan.

as

Jumlah Pegawai Negeri Sipil (PNS)

Jumlah PNS Kabupaten Banyumas Menurut Golongan Tahun 2014

an yu

m

dan calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di

I 4,39%

II 20,62%

.b

IV 39,59%

Pemda Kabupaten Banyumas turun dari sebesar 15.537 orang tahun 2013 menjadi 15.178 orang pada tahun 2014. Dilihat berdasarkan komposisi pegawai menurut golongan, jumlah pegawai terbanyak terdapat pada golongan III dan golongan IV. Pegawai golongan III sebanyak 5.373

w w

III 35,40%

orang, pegawai golongan IV sebanyak

:// w

6.009 orang. Sedangkan untuk pegawai golongan II sebanyak 3.130 orang dan paling


sedikit

pegawai

golongan

ht tp

sebanyak 666 orang. Sebagian besar PNS berpendidikan S1, untuk pendidikan

*** Tahukah Anda Setlama tiga tahun terakhir jumlah PNS

Kabupaten Banyumas terus menurun

S2 baru sekitar 520 orang atau setara dengan 3,42 persen dari seluruh pegawai.

akibat pegawai yang pensiun.

2

I


PEMERINTAHAN

2

Realisasi Pendapatan Banyumas naik Realisasi Pendapatan naik sekitar 13,29 persen dari tahun sebelumnya

o.

id

Perbandingan Realisasi APBD Tahun 2014 (Milyar Rp)

Dalam neraca anggaran APBD Kabupa ten Banyumas, tercatat besarnya ang-

A. Pendapatan

sar 2.113 miliar rupiah dan anggaran be lanja 2.360 miliar rupiah.

Jika dibanding-

PAD

.b

kan, realisasi pendapatan –3,55 persen se-

Dana Perimbangan

Pendapatan

ka b

dangkan realisasi belanja –3,18 persen. Realisasi

Daerah

Lain-lain PAD yang sah

Kabupaten Banyumas Tahun 2014 naik

APBD sebesar 2.038 milyar, PAD hanya

Belanja tidak langsung

m

menyumbang sebesar 435 milyar atau seki-

B. Belanja

as

sebesar 13,29% dari tahun 2013. Dari total

APBD 2014

an yu

tar 18,87 persen yang bersumber dari pajak daerah, retribusi daerah, dan hasil perus-

Realisasi 2014

ps .g

Uraian

garan pendapatan daerah tahun 2014 sebe-

Belanja langsung

2.113

2.038

317

435

1.372

1.358

423

514

2.360

2.285

1.468

1.704

891

313


ahaan milik daerah. Sementara dana perimbangan yang sebagai penyumbang terbesar

.b

sebesar 1.358 milyar rupiah atau sekitar

Perbandingan Realisasi Pendapatan Daerah Kabupaten Banyumas 2013-2014 (Milyar Rp.)

w w

58,85 persen. Dari kondisi tersebut seharusnya pemerintah lebih menggenjot PAD mengurangi

ketergantungan

1271 1.400 1.200 1.000 800 435 600 308 400 200 0

pem-

:// w

agar

biayaan dari dana perimbangan.

ht tp

*** Tahukah Anda

1358

457

514 2013 2014

Sebesar 57 % pendapatan digunakan

untuk

belanja

pegawai

Kabupaten

Banyumas Sumber: Banyumas Dalam Angka, 2015


3

PENDUDUK

3

Penduduk laki-laki dan perempuan hampir sama Sex ratio penduduk Kabupaten Banyumas sebesar 99,8

Penduduk Tengah Tahun 2014 Kabupaten Banyumas

id

akhir tahun 2014, jumlah penduduk Kabu-

2014

o.

Uraian

Berdasarkan hasil proyeksi penduduk

paten Banyumas adalah 1.620.918 orang, yang terdiri dari 809.984 laki-laki dan

Laki-laki (jiwa)

809.984

810.934 perempuan. Dengan luas wilayah

Perempuan (jiwa)

Kabupaten Banyumas sekitar 1.328 kilome-

50,20

ter persegi yang didiami oleh 11.620.918

Kepadatan penduduk (jiwa/km2)

1.209

orang maka rata-rata tingkat kepadatan

Sex Ratio (L/P) (%)

99,88

Jumlah rumah tangga (ruta)

.b

810.934

Dependency Ratio (%)

ka b

ps .g

1.620.918

Jumlah penduduk (jiwa)

penduduk Kabupaten Banyumas adalah

438.222

sebanyak

3,7

:// w

w w

.b

an yu

Piramida Penduduk Kabupaten Banyumas tahun 2014

ht tp

orang

per

kilometer

persegi.

Rasio jenis kelamin (sex ratio) Kabu-

m

Sumber: BPS Kabupaten Banyumas

1.209

as

Rata-rata ART (jiwa/ruta)

paten Banyumas adalah sebesar 99,88, yang artinya jumlah dari penduduk lakilaki dan perempuan hampir sama. Pada tahun 2014 sex ratio paling tinggi di Kecamatan Kedungbanteng sebasar 103,8. Sedangkan sex ratio paling rendah di Kecamatan Purwokerto Timur sebesar 95,9. Sementara itu, piramida penduduk Kabupaten Banyumas termasuk piramida penduduk tua karena angka median di atas 30 tahun. Angka ketergantungan (dependency ratio) sebesar 50,20 persen yang artinya setiap 100 orang produktif menanggung 50,20 atau 51 orang tidak produktif.


4


KETENAGAKERJAAN

4

TPAK laki-laki lebih besar daripada perempuan TPAK laki-laki sebesar 82,64 dan perempuan 46,30

Berdasarkan hasil Survei Angkatan Kerja Nasional (SAKERNAS) 2014, penduduk usia

Banyumas sebanyak 1.213.250 jiwa. Sekitar

kerja (bekerja dan pengangguran). Sedangkan

Lainnya 4,97%

ps .g

Mengurus Rumah Tangga 22,78%

64,27 persen merupakan penduduk angkatan

35,73 persen penduduk bukan angkatan kerja

Bekerja 60,82%

(bersekolah, mengurus rumah tangga, dan

.b

lainnya).

wilayah adalah dengan menghitung Tingkat

Sekolah 7,98%

Sumber: Olah SAKERNAS 2014

as

Partisipasi Angkatan Kerja (TPAK). TPAK

Pengangg uran 3,45%

ka b

Untuk melihat besarnya penduduk usia kerja yang aktif secara ekonomi di suatu

o.

kerja (15 tahun ke atas) di Kabupaten

id

Penduduk Usia 15 Tahun Keatas Menurut Kegiatan Seminggu yang Lalu 2014

m

Kabupaten Banyumas sebesar 64,27 persen

menunjukkan bahwa dari 100 orang penduduk kerja,

sekitar

angkatan kerja.

65

orang

termasuk

an yu

usia

Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT)

Penduduk berumur 15 Tahun Keatas yang Termasuk Angkatan Kerja 2014

.b

memberi indikasi tentang penduduk usia kerja yang

termasuk

dalam

kelompok

w w

pengangguran. TPT Kabupaten Banyumas tercatat 5,37 persen yang berarti bahwa dari

Pengangguran

41.873

:// w

100 orang angkatan kerja terdapat sekitar 5 orang yang menganggur. Kemudian untuk

Bekerja

737.931

Tingkat Kesempatan Kerja (TKK) sebesar

ht tp

94,63 persen yang berarti bahwa dari 100 orang

angkatan kerja,

sekitar

95

orang

Sumber: Olah SAKERNAS 2014

melakukan kegiatan bekerja atau sementara tidak

bekerja. Sebagian besar

Kabupaten

Banyumas

pada

penduduk

tahun

2014

bekerja di bidang Perdagangan, disusul pertanian, kemudian industri. Statistik Daerah Kabupaten Banyumas 2015

5

PENDIDIKAN

5

Pendidikan anak usia 7-15 tahun hampir berhasil APS usia 7-12 tahun dan 13-15 tahun hampir mencapai 100 Dalam upaya menunjang pendidikan di Kabu-

Jumlah Murid, Guru, dan Sekolah di Kab. Banyumas Tahun 2014

paten Banyumas, yang harus diperhatikan salah satunya adalah ketersediaan fasilitas pendidikan.

jenjang

pendidikan

SD

di

Kabupaten

o.

Pada

SMK

id

Dan hal yang penting adalah peran guru di sekolah. MA

Banyumas untuk tahun ajaran 2014/2015 seorang

MTs

guru rata-rata mengajar 18 murid SD dan 16 untuk

SMP

MI. Semakin tinggi jenjang pendidikan maka beban

ps .g

SMA

MI

Murid

50.000

100.000

150.000

SD MI SMP MTs SMA SMK 142.882 27.522 62.387 16.425 15.148 38.925

Sekolah

818

173

147

48

34

69

MA 5.132 17

tuk jenjang pendidi kan SMP rata-rata seorang guru mengajar 19 murid dan Madrasah Tsanawiyah

ka b

-

.b

seorang guru idealnya semakin sedikit, dimana un-

SD

(MTs) 18 murid. Di jenjang SMA beban seorang guru mengajar 13 murid. Sedangkan untuk Madrasah Aliyah (MA) cukup bagus yaitu rasionya 12 se-

Rasio Jumlah Murid Terhadap Guru dan Sekolah Tahun 2014

dangkan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) paling

445,53 424,40 342,19 159,09 19

301,88

18

16

SD

MI SMP MTs SMA SMK MA

18

13

17

12

Murid-Sekolah

Sumber: Banyumas Dalam Angka 2015 Angka Partisipasi Sekolah (APS) Tahun 2014

ht tp

m

Sementara itu untuk mengetahui seberapa ban-

yak penduduk usia sekolah yang sudah dapat me-

penduduk yang masih sekolah pada umur tertentu yang

lebih

dikenal

dengan

Angka

Partisipasi

Sekolah (APS). Dari tabel di samping dapat dilihat bahwa untuk anak usia 7-12 sebesar 99,73 dan

:// w

Murid-Guru

17.

manfaatkan fasilitas pendidikan, dapat dilihat dari

.b

174,67

tinggi di anatara sekolah selevelnya yaitu rasionya

an yu 564,13

w w

600 500 400 300 200 100 -

as

Sumber: Banyumas Dalam Angka 2015

anak usia 13-15 sebesar 97. Angka tersebut mendekati 100, yang artinya bahwa hampir semua anak usia 7-15 tahun sudah sekolah semua. Hal ini

P

L

7-12

100

99,47

99,73

13-15 16-18

99,37 68,46

94,80 72,16

97 70,15

ka APS masih rendah, kemungkinan karena biaya

19-24

21,57

16,04

19,08

untuk melanjutkan ke jenjang SMA atau Perguruan

sekolah 7-15 tahun telah berhasil di wilayah Kabu-

Sumber: Olah SUSENAS 2014 6

L+P

menunjukkan program pemerintah yang mewajibkan

Umur

paten Banyumas. Untuk usia 16-18 dan 19-24 ang-

Tinggi yang mahal. Statistik Daerah Kabupaten Banyumas 2015

KESEHATAN

6

Sebagian besar penolong kelahiran adalah bidan Berdasarkan SUSENAS, penolong kelahiran terakhir yang dilakukan oleh bidan sebesar 69,71%. Peningkatan pelayanan kesehatan sudah

Perbandingan Sarana Kesehatan Tahun 2013-2014

id

semestinya dilakukan secara terus menerus.

jumlah Rumah Sakit, Puskesma, ataupun Balai

Sarana Kesehatan

Pengobatan tidak banyak berubah. Tetapi

Rumah Sakit

dapat kita lihat sekarang ini sudah ada bebera-

2014

22

22

Rumah Sakit Bersalin

0

0

Rumah Bersalin

6

0

Puskesmas

39

39

39

39

31

36

.b

rawat inap antar lain puskesmas Kecamatan

2013

Cilongok, Ajibarang, Purwokerto Timur, Pur-

ka b

Puskesmas Pembantu

wokerto Barat, Purwokerto Selatan, dan Pur-

Poli/BP

wokerto Utara. Peningkatan kualitas secara kasat mata dapat dilihat dari penambahan kesehatan

seperti

perawata, bidan, dan paramedis lain.


as

tenaga

dokter,

m

jumlah

ps .g

pa puskesmas yang melakukan pelayanan

o.

Jika dilihat dari jumlah fasilitas kesehatan,

an yu

Tenaga kesehatan yang tersedia seperti

Jumlah Tenaga Kesehatan Kab. Banyumas Tahun 2013-2014

dokter, perawat, bidan, dan paramedis lain

tahun 2014 terjadi penurunan dan pertambahan. Untuk bidan

2000 1500 1000 500 0

penurunan dari tahun

.b

sebelumnya sebesar –2,85 persen, perawat

w w

naik 4,55 persen, dan dokter naik 5,80 persen.

1.515 1.584 791 624

843819 345 365

Tenaga kesehatan tersebut pada tahun 2013

:// w

memiliki rasio 0,48:1000 dibandingkan dengan jumlah penduduk, yang artinya setiap 1000 penduduk

ditangani

oleh

0,48

2013

2014

tenaga

ht tp

kesehatan.


*** TahukahAnda Berdasarkan hasil SUSENAS 2014, peminat

KB paling banyak adalah KB suntik yaitu 45,36.


7

7

PERUMAHAN DAN LINGKUNGAN Kondisi perumahan di Kabupaten Banyumas semakin membaik Sebagian besar rumah tangga mempunyai luas lantai di atas 10 m2 dan sudah mempunyai jamban sendiri

Persentase Penggunaan Tempat Buang Air Besar Tahun 2014

Salah

satu

indikasi

rumah

sehat

menurut Badan Kesehatan Dunia (WHO)

id

adalah rumah tinggal yang memiliki luas Tidak Ada 21,76%

o.

lantai per kapita minimal 10 m2. Berdasar

Umum 0,54%

(SUSENAS), Sendiri 65,58%

ps .g

kan hasil Survei Sosial Ekonomi Nasional luas

lantai

penduduk

Banyumas yang tidak memenuhi syarat cenderung menurun dibanding tahun 2014

.b

Bersama 12,12%

Hal tersebut artinya perumahan penduduk

ka b

Kabupaten Banyumas semakin baik. Sementara itu, rumah tangga di Kabu-

Sumber: Olah SUSENAS 2014

as

paten Banyumas yang mempunyai fasilitas jamban

sendiri

mengalami

kenaikan

dibanding tahun sebelumnya, dari 64,43

m

Jenis Sumber Air Minum di Kabupaten Banyumas

persen tahun 2013 menjadi 65,58 persen

Mata air tak terlindun Mata air g terlindun 9,40% g 15,14%

Air is i ulan g 7,65%

an yu

Air Air sungai dalam 0,31% kemasan 1,96%

Sum ur terlindun g 40,64%

tas jamban yang digunakan bersama sebesar 12,12 persen dan yang menggunakan fasilitas buang air besar umum sebesar 0,54. Sedangkan sebanyak 21,76 persen

Sum ur bor/pom pa 10,82%

:// w

Sum ur tak terlindun g 5,37%

w w

.b

Leding 8,71%

pada tahun 2014. Untuk tahun 2014, fasili-

tidak mempunyai fasilitas buang air besar. Rumah tangga yang mempunyai pesawat

telepon

rumah

penurunan dari 6,12 persen menjadi 4,07

ht tp

persen. Apabila dilihat dari sumber air minum,


sebagian

besar

rumah

tangga

menggunakan sumur terlindung yaitu seki-

*** Tahukah Anda

tar 40,64 persen, mata air terlindung 15,14

Rumah tangga di Kabupaten Banyumas

yang menggunakan air minum isi ulang sebesar 7,65 persen dan air kemasan

persen,sumur bor/pompa sebesar 10,82 persen, leding 8,71 persen, dan sisanya lainnya.

sebesar 1,96 persen.

8

mengalami


PERUMAHAN DAN LINGKUNGAN

7

Kualitas perumahan di Kabupaten Banyumas semakin membaik Perumahan yang menggunakan lantai marmer/keramik/granit; dinding tembok; dan atap beton/genteng/sirap semakin meningkat. Kondisi perumahan penduduk Kabupaten dapat dilihat dari luas lantai, jenis

atap, dan dinding rumah. Rumah tangga yang menempati

rumah

dengan

lantai

marmer/

Uraian

keramik/granit pada tahun 2014 sebesar 52,03

Granit

menempati luas lantai 50—99 m2 sebesar 62,51

Dinding Tembok

.b

persen, kemudian yang menempati luas lantai

Atap Beton, Genteng, Seng

88,7 69,66

Sumber : Olah SUSENAS 2014

as

luas lantai 20 m2 sebesar 1,58 persen. Rumah

52,03

ka b

20—49 m2 sebesar 15,93 persen , yang

13,94 m2 dan yang menempati rumah dengan

2014

Lantai terluas Marmer/Keramik/

persen dengan jumlah rumah tangga yang

menempati luas lantai 100—149 m2 sebesar

o.

id

Statistik Perumahan Kabupaten Banyumas

ps .g

Banyumas

tangga yang menempati rumah dengan atap

m

terluas yang menggunakan beton, genteng, atau

an yu

sirap sebesar 88,7 persen dan dinding tembok/ kayu sebesar 69,99 persen.

Jenis pelanggan PLN Tahun 2014

Hampir seluruh rumah tangga di Kabupat-

.b

en Banyumas menggunakan penerangan listrik. Sekitar 99 persen lebih rumah tangga sudah listrik

PLN,

sedangkan

w w

memakai

sisanya

menggunakan pelita/sentir/obor. Hal tersebut

:// w

menunjukkan bahwa hampir semua penduduk Kabupaten Banyumas sudah terjangkau oleh

Bisnis Industri 2,37% 0,04% Perkant oran 0,67%

Sosial 2,58% Lainnya 0,00%

Ruta 94,33%

ht tp

listrik.

Banyaknya sambungan (pelanggan) listrik

dapat dilihat dari data PLN. Banyaknya

Sumber : Banyumas Dalam Angka 2015

pelanggan listrik tahun 2014 sebesar 954.641 sambungan. Pengguna listrik terbanyak adalah rumah tangga yaitu sekitar 345.101 sambungan, dan total pemakaian listrik yang disalurkan adalah 1.312 juta kWh. Statistik Daerah Kabupaten Banyumas 2015

9

8

PEMBANGUNAN MANUSIA Penduduk miskin semakin berkurang Batas garis kemiskinan naik tetapi jumlah penduduk miskin berkurang, hal ini menunjukkan kualitas hidup yang semakin baik

Persentase Penduduk Miskin Kabupaten Banyumas Tahun 2007 - 2013

id

Persentase penduduk miskin Kabupa

20

ung 20,2 21,1 19,44 18,44

menurun.

Pada

tahun

2007

jumlah

penduduk miskin 333.000 jiwa dan menurun

15

terus

10

296.800 jiwa.

sehingga

ps .g

22,46 22,93 21,52

o.

ten Banyumas sejak 2007 sampai 2014 cender25

di

tahun

2014

sebanyak

.b

Untuk melihat kemajuan pembangunan

5

manusia di suatu wilayah adalah dengan

ka b

0 2007 2008 2009 2010 2011 2012 2013

menggunakan Indeks Pembangunan Manusia (IPM). Indeks Pembangunan Manusia (IPM)

Sumber: BPS Provinsi Jawa Tengah

Angka Harapan Lama Sekolah, Rata-rata Lama

m

Perbandingan Indeks Pembangunan Manusia Prop. Jawa Tengah dan Kabupaten Banyumas

as

diperoleh dari variabel Angka Harapan Hidup,

74

an yu

74,05 73,96

74,5

73,88

.b

72,92

73,5

w w

73 72,5 72

:// w

2013

Banyumas

ht tp

sesuaikan. IPM Kabupaten Banyumas tahun 2014 sebesar 69,25 persen, masih di atas ratarata IPM Jawa Tengah yang hanya 68,78. Jika dilihat komponen pembentuknya, Angka Harapan Hidup (AHH) penduduk Kabupaten Banyumas sebesar 71,92, berada 0,96 pon di bawah AHH Jawa Tengah yang men-

2014

Jawa Tengah

Sumber: BPS Provinsi Jawa Tengah

10

Sekolah, dan Pendapatan per Kapita yang di

capai 73,88. Angka Harapan Lama Sekolah sebesar 12,56. Sementara itu rata-rata lama sekolah sebesar 7,31, yang artinya setiap penduduk rata-rata mengenyam pendidikan hingga tujuh tahun atau setara kelas VII.


PERTANIAN PERTANIAN

9

Produksi padi tahun 2014 turun Penurunan produksi padi akibat musim panas yang panjang dan gangguan hama yang merajalela

Produksi Padi di Kab. Banyumas Tahun 2009 – 2014 (ton)

Bertambahnya penduduk membuat kebutuhan perumahan semakin mening-

tersebut

dilematis

350.000

dengan kondisi Kabupaten Banyumas

300.000

yang sebagian besar penduduknya ber-

250.000

390.554

200.000

tani.

150.000

Selama kurun waktu 2009 sampai padi

50.000

Kabupaten

0

Banyumas cenderung menurun. Produksi

2009

padi tahun 2014 sebesar 316.926 ton

Penurunan produksi padi ini dikarenakan

an yu

Produksi paling tinggi berada pada sur-

round I (Januari-April) sebesar 155.215 ton.

Sedangkan

subround

II

316.926

2010

2011

2012

2013

2014

Banyaknya Ternak di Kab. Banyumas

m

perubahan alam dan gangguan hama.

345.761


as

atau turun –8,98 persen dari tahun 2013.

348.196

.b

produksi

100.000

ka b

2014

357.122

o.

Hal

370.353

ps .g

lihfungsikan.

400.000

id

450.000

kat sehingga lahan pertanian sering dia-

(Mei-

Uraian

2.213

2.250

Sapi Potong

17.704

14.845

12.347

166

166

166

1.818

1.590

1.531

203.672

208.763

213.983

21.311

21.332

21.354

7.727

7.881

8.038

.b

Kambing

sedikit sebesar 75.899 ton.

w w

Domba

Pada sub sektor peternakan, ba

Babi

nyaknya ternak sapi potong di Kabupaten

2014

1.688

Kerbau

round III (September-Desember) paling

2013

Sapi Perah

Kuda

Agustus) sebesar 85.813 ton, dan sub-

2012

Ayam pedaging

5.902.518 6.064.838 7.065.168

14,43 persen. Dari sejumlah 17.058 ekor

Ayam Petelur

1.404.540 1.432.110 1.460.752

Ayam Kampung

1.178.387 1.213.740 1.250.152

:// w

Banyumas tahun 2014 turun sebesar –

tahun

ht tp

pada

2013

menjadi

sejumlah

14.597 ekor pada tahun 2014. Banyaknya ternak kambing tahun 2014 naik sebesar 2,50 persen. Dari sejumlah 208.763 ekor pada

tahun

2013

menjadi

sejumlah

213.983 ekor pada tahun 2014.

Itik

158.569

166.494

174.819

Itik Manila

188.656

198.088

207.992

Puyuh

204.009

208.595

188.415

Kelinci

13.958

14.167

14.380

angsa

4.321

4.342

4.364

Sumber: Dinas Peternakan dan Perikanan Banyumas Statistik Daerah Kabupaten Banyumas 2015

11 11

10

PENGGALIAN DAN ENERGI Sebagian besar penduduk Banyumas menggunakan air minum dari sumur terlindung Penduduk yang memakai sumur terlindung sekitar 40,64% dan sumur bor/ pompa sekitar 10,82%

Jumlah Pemakaian listrik dan Pelanggan Listrik tahun 2013-2014

Secara umum sektor pertambangan dan

id

penggalian di Kabupaten Banyumas adalah

o.

kegiatan penggalian. Penggalian yang utama

1.312.941.628 2014

ps .g

adalah penggalian pasir, batu dan sirtu. Penggalian pasir di Kabupaten Banyumas salah satunya ada di Kecamatan Kalibagor, di ping-

954.641

.b

gir Sungai Serayu.

Sebagai sumber penerangan dan energi

573.032.273

lain baik di sektor rumah tangga maupun in

ka b

2013

369.197

dustri, listrik memegang peranan yang sangat

500.000.000

1.000.000.000

Jumlah pemakaian listrik (kWh)

vital. Jumlah pemakaian listrik di Kabupaten

1.500.000.000

Pelanggan listrik

as

-

Banyumas tahun 2014 naik. Pada tahun 2013

m

pemakaian listrik sebesar 573.032.273 kwh

an yu

Sumber: PLN Cabang Purwokerto

:// w

Industri dan niaga kecil 8,64%

w w

Instansi pemerinta h 1,49%

Rumah tangga 87,24%

Industri dan niaga besar 0,45%

ht tp

2014. Sementara itu,

Sumber: PDAM Kab. Banyumas

Sosial khusus 1,87% Sosial umum 0,31%

pelanggan PLN juga

naik dari 369.197 sambungan pada tahun 2013 menjadi 954.641 sambungan pada tahun 2014.

.b

Jumlah Air Minum yang disalurkan menurut pelanggan PDAM Kab. Banyumas Tahun 2014

turun menjadi 1.312941.628 kwh pada tahun

Mata air sebagai sumber pengairan pertanian dan juga penghidupan sangatlah pen ting sehingga pengelolaannya harus bijak mengingat sumber air yang semakin berkurang. Banyaknya air minum yang disalurkan PDAM Kabupaten Banyumas Tahun 2014 sebagian besar untuk rumah tempat tinggal sekitar 87,24 persen, sisanya Badan Sosial, insatansi pemerintah, dan industri.

.

12


INDUSTRI PENGOLAHAN INDUSTRI

11

Andil sektor industri terhadap PDRB sebesar 23,38% Walaupun nilainya naik tetapi andil terhadap PDRB terus menurun dari tahun ke tahun Sektor industri dibedakan menjadi industri besar (tenaga kerja >20 orang), industri sedang (tenaga kerja 20-99 orang), industri kecil (tenaga kerja 5-19 orang), dan indus-

6.720.827 8.048.212

o.

tri mikro (tenaga kerja 1-4 orang). Di Kabu-

2014

ps .g

paten Banyumas ada sekitar 50 perusahaan

5.959.583 6.922.171

2013

industri sedang dan 9 perusahaan industri besar. Produk utama industri besar/sedang

5.000.000 10.000.000

ka b

-

dah diekspor sampai manca negara. Jika dilihat berdasarkan sektor indus-

Jenis Perusahaan Industri menurut Sektor Tahun 2014

as

tri, 88,41 persen merupakan perusahaan in-

m

dustri hasil pertanian dan kehutanan (IHPK); industri logam, mesin, dan elektronika (ILME)

Sektor

an yu

sekitar 5,74 persen; dan sisanya 5,85 merupakan perusahaan industri kimia anorganik (IKA).

.b

Dari sisi modal, nilai investasi perus-

ahaan industri tahun 2014 sebesar 52 miliar

w w

rupiah, terjadi kenaikan dari tahun sebelumnya. Sedangkan nilai investasi terbesar

:// w

disumbangkan dari Industri Hasil Pertanian dan Kehutanan (IHPK) rupiah.

sebesar 32 miliar

ADHB

.b

lain minyak atsiri dan kayu olahan yang su-

ADHK 2010

5.343.043 6.189.963

2012

yang telah merambah pasar ekspor antara

id

NTB Sektor Industri Kab. Banyumas Tahun 2012- 2014 (juta rupiah)

Nilai Jumlah InvesJumlah tasi tenaga berjalan kerja (Milyar Rp)

Industri hasil pertanian dan kehutanan (IHPK)

34.226

87.714.

32

Industri kimia organik (IKA)

2.223

5.375

5

Industri logam, mesin, dan elektronika (ILME)

2.263

8.980

14

Jumlah

38.712 102.069

52


Sejalan dengan investasi, jumlah

ht tp

tenaga kerja IHPK yaitu 87.714 orang. Sementara itu, nilai produksi perusahaan industri di Banyumas dapat menyumbang PDRB

*** Tahukah Anda Industri Mikro Kecil yang banyak berkembang di Kabupaten Banyumas adalah in-

sektor industri sebesar 23,38 persen. Kontri-

dustri gula kelapa. Untuk saat ini tidak

busi sektor industri berada di urutan pertama

hanya gula cetak saja yang dihasilkan,

dalam

menyumbang

PDRB

Kabupaten

Banyumas. Statistik Daerah Kabupaten Banyumas 2015

tetapi sudah berinovasi menjadi gula kristal yang sampai merambah pasar ekspor.

13 13

12

KONSTRUKSI Pendapatan Domestik Regional Bruto sektor konstruksi naik Sumbangan sector konstruksi tahun 2014 sebesar 12,23%

.

id

Gedung-gedung, jalan, dan jembatan merupakan realisasi dari pembangunan di

o.

Panjang Jalan Kabupaten Banyumas Tahun 2014

suatu wilayah yang dapat dilihat kasat maRusak 12,45%

ps .g

Rusak berat 11,72%

ta. Jalan kabupaten sepanjang 804,78 km dan semua jalan telah beraspal. Jalan beraspal yang berkondisi baik naik 74,63 per-

Baik 60,44%

.b

sen dari tahun 2012. Sementara itu jalan

ka b

yang berkondisi rusak dan rusak berat se-

Sedang 15,39%

makin berkurang. Hal ini menunjukkan bahwa jalan di Kabupaten Banyumas semakin

as

bagus dari tahun ke tahun.

an yu

m


w w

Uraian

.b

Statistik Sektor Konstruksi Kab. Banyumas Tahun 2013- 2014

2014

Sektor Konstruksi (baik yang dilakukan oleh pemborong maupun bukan pemborong) atas dasar harga berlaku

tahun

2014 berdasarkan tahun dasar 2010 adalah sebesar 4.208.574,68 juta rupiah. Sedangkan atas dasar harga konstan tahun 2014 berdasarkan tahun dasar 2010 sebesar 3.526.715,48 juta rupiah. Nilai ini terus

3.721

4.208

NTB ADHK (mil Rp)

3.376

3.526

% dalam PDRB, ADHB

11,89

12,23

Nilai tambah sektor bangunan me-

12,16

12,12

nyumbang 12,23 persen terhadap PDRB

Laju pertumbuhan, ADHB

3,65

13,10

Laju pertumbuhan, ADHK

2,04

4,44

ht tp

:// w

NTB ADHB (mil Rp)

2013

Besarnya Nilai Tambah Bruto (NTB)

% dalam PDRB, ADHK

meningkat setiap tahunnya dalam kurun waktu 2007 - 2014

Kabupaten Banyumas. konstruksi

di

Kontribusi sektor

Kabupaten

Banyumas

menurun dari tahun ke tahun selama tahun 2009-2014. Sementara itu laju pertum-

Sumber: PDRB Kab. Banyumas 2014

buhan sektor konstruksi tahun 2013 sebesar 6,8 persen.

14


HOTEL DAN PARIWISATA Wisatawan yang pergi ke Banyumas naik

13

Kenaikan wisatawan sekitar 11,28 %

Jumlah Hotel di Kab. Banyumas 2014

id

Kepariwisataan merupakan penggerak

o.

perekonomian yang potensial untuk me

Bintang 6,04%

ps .g

macu pertumbuhan perekonomian yang lebih tinggi di masa yang akan datang. Dampak kepariwisataan di bidang ekonomi yaitu sebagai sumber pendapatan daerah pemberdayaan

NonBintang 93,96%

masyarakat

.b

sekaligus

ka b

dengan menciptakan lapangan kerja baru berupa hotel, akomodasi, dan juga industri

Wisatawan yang menginap di hotel


m

dari tahun ke tahun jumlahnya berfluktuatif.

as

setempat.

Pada tahun 2013 jumlah wisatawan yang

Jumlah Wisatawan di Kab. Banyumas Tahun 2011 - 2014

an yu

menginap sebanyak 608.959 tamu, naik

dibanding tahun sebelumnya. Sementara

itu jumlah hotel di Kabupaten Banyumas

Tahun

Wisatawan yang menginap

Wisatawan ke obyek wisata

.b

tercatat sejumlah 183 hotel yang terdiri dari 11 hotel berbintang dan 171 hotel kelas

2011

458.547

852.380

melati.

2012

429.203

952.051

2013

516.067

1.303.048

2014

608.959

1.450.038

lama

w w

Rata-rata

menginap

wisatawan nusantara sebesar 1,09, artinya

:// w

rata-rata lama menginap wisatawan nusantara hanya 1 hari. Sementara rata-rata la-

ht tp

ma menginap wisatawan mancanegara 1,09 hari.

*** Tahukah Anda kamar

Banyaknya

hotel

berbintang

sebanyak 862 kamar, sedangkan banyak-


nya kamar di hotel non bintang sebanyak 2.969 kamar. Statistik Daerah Kabupaten Banyumas 2015

15 15

TRANSPORTASI DAN KOMUNIKASI

14

Kondisi jalan Kabupaten Banyumas semakin membaik Kondisi Jalan yang berkondisi baik sepanjang 8.600 km

Jalan sebagai sarana penunjang transportasi memiliki peranan penting dalam

Tahun 2014 (km)

menunjang perekonomian khususnya untuk

id

Panjang Jalan di Kab. Banyumas

o.

transportasi darat. Berdasarkan data dari

ps .g

dinas terkait, kondisi jalan di Kabupaten 13070

Banyumas yang berkategori baik sepanjang

Sedang

82657

8.600 km (39,69%) dan yang berkondisi

.b

sedang sepanjang 13,070 km (60,31%). Bila 8600

ka b

dibandingkan dengan tahun tahun lalu, kon-

Baik

disi jalan yang berkategori baik tahun 2014

1700

meningkat. Kondisi demikian diharapkan

40000 2014

60000

80000 100000

susnya angkutan darat.

2013

an yu


Jumlah Pelanggan Telepon Tahun 2014 2013

2014

w w

.b

Jenis Kendaraan

27.870

Bus, microbus

1.407

816

Pick up, truck

12.069

12.606

Alat-alat berat

6

7

Sepeda motor, scooter

257.712

274.395

:// w

26.256

ht tp

Jumlah

kendaraan

di

Kabupaten

Banyumas didominasi oleh kendaraan roda dua.

Sementara

itu

untuk

angkutan

penumpang bus dan microbus yang sebagian besar untuk penumpang ke luar kabupaten banyumas bertambah dari tahun sebelumnya. Hal tersebut wajar karena Kabupat-

Sedan, Sedan Station, Jeep, St. Wagon, Minibus

en Banyumas berada pada jalur ke timur Jogja dan Solo maupun ke arah Pantura. *** Tahukah Anda Berdasarkan hasil Survei Sosial Ekonomi Nasional (SUSENAS) 2014, jumlah rumah tangga yang menggunakan telepon celluler

Sumber: UP3AD Kabupaten Banyumas

16

dapat lebih memperlancar transportasi khu-

as

20000

m

0

sebesar 84,94 % dan yang memakai telepon rumah hanya 4,07%. .


PERBANKAN Tahun 2014 minat menabung semakin tinggi Kenaikan dana pihak ketiga tahun 2014sebesar 21,79%, sebagian besar disumbangkan dari deposito (52,5%).

berperan

sebagai

Statistik Perbankan Kab. Banyumas

lembaga

penghimpun dana dan penyalur dana kepada

Uraian

2012

Dana Pihak Ketiga (Triliun Rp.)

5,97

to, dan Giro. Posisi dana pihak ketiga pada

- Tabungan

bulan Desember 2014 sebesar 9,95 triliun rupi-

- Giro

ah, naik 21,79 persen dari tahun 2013. Dana

- Deposito

terbesar masih dari tabungan masyarakat.

masyarakat. Dana yang dikumpulkan dari

Kondisi berkebalikan untuk posisi kredit

3,63

5,24

6,03

1,45

0,93

0,87

0,89

2

3,05

Jenis Penggunaan (Triliun Rp.)

6,09

7,73

12,42

- Modal Kerja

2,9

3,74

6,12

- Investasi

0,89

1,06

1,63

- Konsumsi

2,3

2,93

4,67

ps .g

o.

9,95

ka b

perbankan, tahun 2014 kredit naik 60,67 persen dari tahun sebelumnya. Bila dilihat dari

2014

8,17

.b

masyarakat bisa berbentuk Tabungan, Deposi-

2013

id

Bank

15

as

penyaluran kredit perbankan, sebagian besar Sumber: Banyumas Dalam Angka 2015 kredit yang disalurkan untuk modal kerja yaitu

m

sebesar 49,29 persen. Sedangkan kredit yang

Kredit Perbankan per Sektor Ekonomi Tahun 2013 - 2014 (dalam juta rupiah)

an yu

digunakan untuk investasi hanya sebesar 13,14 persen. Sisanya sebesar 2,9 triliun rupi-

4.875,30

Lainnya

3.839,70

ah digunakan untuk konsumsi. Sekilas, kredit yang digunakan untuk konsumsi masyarakat

.b

masih cukup tinggi sekitar 37,57 persen dari

310,72

Jasa sosial

455,78 567,81 562,14

Jasa dunia usaha

Jika

w w

total kredit yang disalurkan.. diklasifikasikan

menurut

sektor

:// w

ekonomi, sekitar 43,49 persen kredit digunakan

129,96 84,98

Angkutan

5.400,19

Perdagangan

4.762,12

untuk proyek pada sektor perdagangan. Kedua terbesar

digunakan

untuk

proyek

sektor

ht tp

lainnya. Sementara itu untuk sektor jasa dunia

303,37

Bangunan

283,07

Listrik, gas, dan air

7,21 2,79

usaha menggunakan kredit sekitar 4,57 persen, sektor jasa sosial 2,50 persen. Sektor pertanian yang merupakan basis ekonomi di

698,88

Industri

541 ,43 12,92

Pertambangan

16,81

Kabupaten Banyumas ternyata tidak membutuhkan pinjaman kredit yang besar, hanya 0,89 persen dari total kredit perbankan.


109,97

Pertanian

84,46 -

2.0 00,004.0 00,00 6.0 00 ,00

17 17

HARGA-HARGA

16

Inflasi tahun 2014 sebesar 7,09 persen Tingginya inflasi terutama kelompok bahan makanan dan transportasi dan komunikasi Inflasi

Inflasi Tahun Kalender 2013-2014

mencerminkan

kenaikan

harga-harga di perkotaan. Harga-harga di

2014

8,5

7,09

tinggi, terlihat dari laju inflasinya sebesar

o.

Inflasi (%)

2013

id

kabupaten Banyumas tahun 2014 cukup Uraian

8,5 persen.

ps .g

Inflasi tertinggi pada bulan Desember 2014 yaitu 2,00, hal ini disebabkan Inflasi Bulanan Kab. Banyumas

kenaikan BBM dan tariff transportasi.

.b

Sedangkan deflasi terjadi pada bulan

2,5 2

1,5

1,38

ka b

September sebesar –0,24 persen. 2

Bila inflasi kalender diamati per

kelompok pengeluaran, inflasi tertinggi

0,82 0,51

0 -0,5

0,43

0,08 -0,08

0,41

an yu

0,29

0,48

komunikasi sebesar 12,03 persen. Ke-

m

0,82 0,5

as

terjadi pada kelompok transportasi dan

1

-0,24

.b


w w

:// w Minyak Goreng Gula Pasir

10.115 11.476

ht tp

kelompok

sebesar 5,27 persen; kelompok makanan

jadi

sebesar

pendidikan

4,71

persen;

sebesar

3,76

pasar tahun 2014 cenderung tidak terlalu jauh berbeda dibanding tahun 2013 untuk harga pada gula pasir, beras, dan minyak goring,

bawang

merah.

Sedangkan

bawang merah mengalami kenaikan yang

8.392 7.977

cukup tinggi pada tahun ini, naik dua kali

5.000 10.00015.00020.00025.00030.000

lipat disbanding tahun sebelumnya.

2013

Sumber: BPS Kab. Banyumas 18

perumahan

Sementara itu untuk rata-rata harga di

17.579 26.234 26.628

2014

persen;

persen dan kelompok sandang sebesar

6.973

11.509 10.143

-

5,76

sebesar

2,25 persen.

Cabe Merah

Beras

persen; kelompok kesehatan

kelompok

Harga-harga di Kabupaten Banyumas Tahun 2013-2014

Bawang Merah

lompok bahan makanan sebesar 10,54


PENGELUARAN PENDUDUK Pola Konsumsi masyarakarat Kabupaten Banyumas berubah

17

Pola konsumsi masyarakat yang tadinya lebih banyak konsumsi makanan, sekarang lebih banyak konsumsi non makanan. Secara teori hal tersebut menunjukkan kesejahteraan yang semakin meningkat

menyebabkan tingkat pengeluaran juga semakin

meningkat.

Pendapatan

id

masyarakat

22.000.000

per

o.

pendapatan

21.000.000

kapita Kabupaten Banyumas mengalami

ps .g

Kenaikan

Pendapatan Per Kapita Kab. Banyumas Tahun 2012-2014 (Ribu Rupiah)

20.000.000

peningkatan selama kurun waktu 3 (tiga) 19.000.000 18.000.000

sebesar 17.916.129 rupiah/kapita. Se-

17.000.000

menjadi 21.235.107 rupiah/kapita, naik

16.000.000

ka b

dangkan pada tahun 2014 meningkat

17.916.129

2012

2013

2014

as

sekitar 18 persen dalam jangka waktu tiga tahun.

19.498.997

.b

tahun terakhir. Pada tahun 2012 tercatat

21.235.107

Sumber: PDRB Kab. Banyumas 2014

juga

dapat

diamati

an yu

kesejahteraan

m

Sedangkan untuk mengukur tingkat

berdasarkan perubahan pola pengeluaran

Persentase Pengeluaran Penduduk Dirinci Menurut Jenisnya Tahun 2014

yang dialokasikan untuk makanan dan non-makanan. Semakin besar seseorang

.b

mengonsumsi nonmakanan, dapat dikatan

w w

orang tersebut tingkat kesejahteraanya NonMakanan 48,54%

semakin baik.

Berdasarkan data yang tersedia, ter

Makanan 51,46%

:// w

lihat bahwa persentase pengeluaran non makanan

lebih

ht tp

pengeluaran pengeluaran sebesar

besar makan.

penduduk

50,08

daripada Rata-rata

non

persen

makanan sedangkan

pengeluaran makanan 49,92 persen.



19 19

PERDAGANGAN

18

Perdagangan di Kabupaten Banyumas semakin menggeliat Masyarakat yang cenderung konsumtif sangat menguntungkan bagi kegiatan sektor perdagangan, terlihat dari laju pertumbuhan yang mencapai 3,40 persen. Masyarakat

Banyumas

yang sekarang ini semakin konsumtif mem-

id

Jumlah Pasar menurut Jenisnya Tahun 2014

buat kegiatan perdagangan semakin ramai.

o.

12

Kabupaten

Terlihat dari pembangunan Departemen

5

90

ps .g

Store dan Swalayan khususnya di Kota Purwokerto yang semakin banyak.

103

Data dari dinas terkait menunjukkan

Psr. swalayan

Psr. umum

Psr. hewan

2014

mengalahkan

pasar

umum/

ka b

Dept. store

.b

bahwa jumlah pasar swalayan pada tahun

tradisional, tercatat sebanyak 103 unit yang sekarang telah merambah ke berbagai kota

as

kecamatan di Kabupaten Banyumas. Se-


an yu

m

dangkan untuk pasar umum sebanyak 90

800 600 400

Tahun

2014,

Perdagangan

Surat

Izin

(SIUP)

Usaha

Kabupaten

Banyumas sebanyak 522 buah. Sebagian besar SIUP diusulkan oleh pedagang kecil dan mikro. Sedangkan banyaknya perus-

74

171

8

111

432

9

76

0

2011

ht tp

Store 5 unit.

569

:// w

200

w w

750

.b

Jumlah Perusahaan Perdagangan Menurut Golongan Usaha

unit, pasar hewan 12 unit, dan Departemen

2012

2013

Perusahaan Dagang Besar Perusahaan Dagang Menengah Perusahaan Dagang Kecil


ahaan

perdagangan

Banyumas

menurut

di

Kabupaten

golongan

usaha

mengalami penurunan sebanyak 171 unit dan penurunan paling banyak adalah perusahaan perdagangan kecil. Sampai saat ini komoditas ekspor yang

diperdagangkan

Kabupaten

Banyumas adalah kayu olahan dan minyak atsiri.

Dan Nilai Tambah Bruto sektor

perdagangan sebesar 5,08 triliun rupiah, sehingga mempunyai laju

pertumbuhan

17,48 persen. 20


PENDAPATAN REGIONAL Sektor industri mempunyai andil paling besar

19

Andil sektor industri 23,38 % tetapi selalu naik dari tahun ke tahun

Produk Regional Domestik Bruto sebagai

ukuran

produktivitas

mencerminkan seluruh nilai barang dan

Struktur Ekonomi di Kabupaten Banyumas menurut Sektor Tahun 2014

id

(PDRB)

1,50%

Jawa Tengah pada tahun 2014 dengan

M,N 5,99%

C 13,60%

L 10,34%

tahun dasar 2010 mempunyai PDRB sebesar 29,09 triliun rupiah.

ka b

J 9,43%

Pertumbuhan ekonomi suatu daerah tercermin dari pertumbuhan PDRB,

E 1,28% F 4,73%

G H 3,62% 1,16%

as

Sementara itu pendapatan per

I 9,35%

m

persen.

4,78

D 5,55%

K 4,25%

pada tahun 2014 pertumbuhan ekonomi Kabupaten Banyumas mencapai

B 6,56%

.b

sebagai salah satu kabupaten di Propinsi

A -7,26%

R,S,T,U 8,36%

Q 4,64%

ps .g

P O 2,39%

dalam satu tahun. Kabupaten Banyumas

o.

jasa yang dihasilkan oleh suatu wilayah

an yu

kapita tahun 2014 sebesar 21,23 juta rupiah per penduduk per tahun.

Dari sisi distribusi penyebarannya,

PDRB Kabupaten Banyumas tahun 2014

.b

masih didominasi oleh sektor industri

Keterangan : Sektor A-U lihat di lampiran Sumber : Produk Domestik Regional Bruto Kabupaten Banyumas Menurut Lapangan Usaha 2010-2014

Perkembangan PDRB Kabupaten Banyumas Uraian

2012

2013*

2014**

PDRB ADHK (2010=100) (Miliar Rp.)

25.982

27.772

29.098

PDRB ADHB (Miliar Rp.)

28.486

31.307

34.420

PDRB/kapita ADHK (Ribu Rp.)

16.341

17.297

17.952

PDRB/kapita ADHB (Ribu Rp.)

17.916

19.498

21.235

5,88

6,89

4,78

sektor

w w

sebesar 23,10%. Selanjutnya diikuti oleh perdagangan

sebesar

17,48%,

:// w

sektor pertanian sebesar 12,56%, dan sektor

konstruksi

sebesar

12,12%.

sektor

pertanian

sebagai

Peranan

ht tp

penyumbang Banyumas

PDRB

semakin

Kabupaten

menurun,

tetapi

sebaliknya sektor tersier seperti jasa dan perdagangan semakin meningkat. Hal ini menandakan perekonomian

bahwa Kabupaten

struktur Banyumas

mulai berubah dari sektor primer menjadi sektor tersier.

Pert. Ekonomi (%)

Keterangan :*) Angka Sementara **) Angka Sangat Sementara Sumber : Produk Domestik Regional Bruto Kabupaten Banyumas Menurut Lapangan Usaha 2010-2014


21 21

PERBANDINGAN REGIONAL

20

IPM Kabupaten Banyumas tinggi Tahun 2014 IPM Kabupaten Banyumas sebesar 69,25

Perbandingan PDRB se-Karesidenan 2013*

2014**

PDRB ADHB (Miliar Rp)

untuk melihat keberhasilan pembangunan di suatu

daerah.

Perbandingan

beberapa

karesidenan

Banyumas

87.003

92.501

indikator

Kab. Banyumas

31.307

34.420

memperlihatkan adanya variasi. Kabupaten

Kab. Purbalingga

14.169

15.946

Cilacap mempunyai PDRB yang jauh lebih

Kab. Banjarnegara

12.715

14.392

tinggi

o.

Kab. Cilacap

ps .g

untuk

id

Uraian

Pertumbuhan ekonomi menjadi ukuran

diantara

tiga

kabupaten

lainnya,

PDRB ADHB/Kapita (000 Rp) Kab. Cilacap

51.909

54.878

terjadi karena di Kabupaten Cilacap terdapat

Kab. Banyumas

19.498

21.235

industri

Kab. Purbalingga

16.104

17.933

Kab. Banjarnegara

14.289

16.603

66,23

63,15

.b

70 60

w w

50 40 30

:// w

20

2,96

10

4,78

5,73

Banyumas

5,07

Banjarnegara

Pertumbuhan (%)

ht tp

IPM

Purbalingga

Keterangan :*) Angka Sementara **) Angka Sangat Sementara Sumber: BPS Provinsi Jawa Tengah

ka b

demikian, dalam hal pertumbuhan ekonomi Kabupaten

Cilacap

mempunyai

4 Kabupaten Karesidenan Banyumas. Untuk laju pertumbuhan ekonomi yang memiliki angka tertinggi pada tahun 2014 adalah

Kabupaten

Purbalingga

yaitu

sebesar 5,73 persen. Kemudian disusul

persen,

diikuti

sebesar

4,78

Kabupaten persen,

Banyumas

dan

terakhir

Kabupaten Cilacap dengan 2,96 persen. Bila

dibandingkan

sekaresidenan,

angka

Kabupaten

IPM

Banyumas

mempunyai IPM paling tinggi yaitu 69,25. Sedangkan IPM terendah di Kabupaten Banjarnegara sebesar 63,15. Dari tahun ke

*** Tahukah Anda

tahun

IPM Kabupaten Banyumas menempati

mempunyai

peringkat ke-16 dibandingkan dengan 34

dibanding tiga kabupaten lain.

memang

Kabupaten

capaian

IPM

banyumas

paling

kabupaten/kota di Jawa Tengah 22

Walaupun

Kabupaten Banjarnegara yaitu sebesar 5,07

0

Cilacap

minyak.

as

m

an yu

Perbandingan Pertumbuhan Ekonomi di Karesidenan Banyumas tahun 2014

69,25

pengolahan

pertumbuhan ekonomi paling kecil diantara

Keterangan :*) Angka Sementara **) Angka Sangat Sementara Sumber: BPS Provinsi Jawa Tengah

67,25

.b

mencapai 92.501 miliar rupiah, hal tersebut


tinggi

:// w

ht tp

m

an yu

.b

w w

.b

ka b

as

id

o.

ps .g

LAMPIRAN TABEL

Lampiran 1

Wilayah Administrasi Pemerintah dan Banyak Desa/Kel. per Kecamatan di Kabupaten Banyumas Tahun 2014

Ibu Kota Kecamatan

Desa

Kelurahan

(1)

(2)

(3)

(4)

Lumbir

10

-

Wangon

Wangon

12

3

Jatilawang

Tunjung

11

4

Rawalo

Rawalo

9

5

Kebasen

6

Kemranjen

7

Sumpiuh

Kebokura

8

Tambak

Kamulyan

-

-

-

11

3

12

-

15

-

ka b

12

Somagede

Somagede

9

-

Kalibagor

Kalibagor

12

-

11

Banyumas

Sudagaran

12

-

12

Patikraja

Notog

13

-

13

Purwojati

Purwojati

10

-

14

Ajibarang

Ajibarang

15

-

15

Gumelar

Gumelar

10

-

16

Pekuncen

Banjaranyar

16

-

Pernasidi

20

-

18

.b

an yu

m

as

9

Karanglewas

Karanglewas Lor

13

-

19

Kedungbanteng

Kedungbanteng

14

-

20

Baturaden

Rempoah

12

-

21

Sumbang

Sumbang

19

-

22

Kembaran

Kembaran

16

-

23

Sokaraja

Sokaraja Kulon

18

-

24

Purwokerto Selatan

Karangklesem

-

7

25

Purwokerto Barat

Rejasari

-

7

26

Purwokerto Timur

Purwokerto Wetan

-

6

27

Purwokerto Utara

Bancarkembar

-

7

301

30

Cilongok

w w :// w ht tp

Kecila

-

10

17

Jumlah :

24

Gambarsari

o.

2

ps .g

Lumbir

.b

1

id

Kecamatan


Lampiran 2

Banyknya Pegawai Negeri Sipil dan Calon Pegawai Negeri Sipil menurut Unit Kerja dan Jenis Kelamin Tahun 2012-2014

2014

(3)

(4)

(4)

Menurut Jenis Kelamin Laki-laki

8.335

7.986

Perempuan Jumlah

7.760 16.095

7.551 15.537

SD - SMA

4.319

4.030

D1 - S1

11.318 458

ka b

S2 dan lebih

520 15.178

768

666

3.620

3459

3.130

5.472

5279

5.373

6.187

6.031

6.009

16.687

15.537

15.178

m 816

IV

ht tp

:// w

w w

Jumlah

.b

III

10.967

476

an yu

I

3.691

15.537

16.069

Menurut Golongan Pangkat

II

11.031

as

Jumlah

7.412 15.178

.b

Menurut Pen-

7.766

id

2013

o.

(1)

Tahun 2012

ps .g

Rincian


25 25

Lampiran 3

Banyaknya Anggota DPRD Kabupaten Banyumas Menurut Partai Politik, Tni/Polri dan Jenis Kelamin Tahun 2014

PARPOL DAN TNI/POLRI

Laki-laki

(1)

(2)

(3)

(4)

PDI P

12

4

16

GOLKAR

6

-

6

PKB

4

3

PAN

4

-

PPP

3

-

PKS

4

-

5

NASDEM

1

Jumlah:

id o.

ps .g 4

.b

3

4 3

1

6

-

1

9

50

an yu

41

7

ka b

GERINDRA

Jumlah

1

as

2

m

DEMOKRAT

Jenis Kelamin Perempuan

ht tp

:// w

w w

.b

Sumber : Banyumas Dalam Angka 2015

26


Lampiran 4

Banyaknya Rumahtangga dan Penduduk Menurut Kecamatan dan Jenis Kelamin akhir Tahun 2014

Penduduk

Rumah

Rata-rata

Kecamatan Jumlah

ART

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

12.919

21.779

22.279

44.058

Wangon

20.669

37.413

37.498

3

Jatilawang

16.173

28.970

29.446

4

Rawalo

13.452

23.295

23.326

5

Kebasen

15.749

28.820

28.442

6

Kemranjen

17.855

32.448

32.271

7

Sumpiuh

14.540

25.552

25.392

8

Tambak

12.383

21.394

9

Somagede

90.59

10

Kalibagor

12.722

11

Banyumas

12.406

12

Patikraja

14.057

13

Purwojati

9.515

14

Ajibarang

15

Gumelar

16

74.911

o.

2

3,4 3,6

3,6

46.621

3,5

57.262

3,6

64.719

3,6

50.944

3,5

21.222

42.616

3,4

16.230

16.574

32.804

3,6

24.020

23.622

47.642

3,7

23.117

23.265

46.382

3,7

26.414

26.438

52.852

3,8

15.727

15.855

31.582

3,3

24.516

46.991

46.424

93.415

3,8

13.926

23.238

22.672

45.910

3,3

Pekuncen

17.565

32.513

33.217

65.730

3,7

17

Cilongok

30.760

57.701

56.807

114.508

3,7

18

31.036

30.255

61.291

3,9

.b

an yu

m

as

ka b

58.416

.b

Lumbir

id

Perempuan

1

15.665

19

Kedungbanteng

13.534

27.262

26.255

53.517

4,0

20

Baturaden

12.581

24.933

25.191

50.124

4,0

21

Sumbang

19.864

39.889

39.607

79.496

4,0

22

Kembaran

20.439

39.006

38.796

77.802

3,8

23

Sokaraja

21.004

40.885

41.087

81.972

3,9

24

Pwt. Selatan

18.961

37.119

37.490

74.609

3,9

25

Pwt. Barat

13.105

25.204

26.169

51.373

3,9

26

Pwt. Timur

14.724

28.421

29.651

58.072

3,9

27

Pwt. Utara

22.653

30.607

31.683

62.290

2,7

440.796

809.984

810.934

162.0918

3,7

Karanglewas

w w :// w ht tp

Laki-laki

ps .g

(1)

Tangga

JUMLAH

Sumber : BPS Kabupaten Banyumas, Hasil Proyeksi Penduduk


27 27

Lampiran 5

Jumlah Penduduk Menurut Kelompok Umur Dan Jenis Kelamin Di Kabupaten Banyumas Tahun 2014

Jumlah

Perempuan

(1)

(2)

(3)

72.588

67.991

(4)

(5)

140.579

106,76

70.037

65.867

135.904

106,33

67.813

63.941

131.754

106,06

15-19

67.085

62.930

130.015

20-24

58.730

56.976

115.706

25-29

53.837

55.033

108.870

30-34

58.475

61.249

119.724

95,47

35-39

60.011

61.737

121.748

97,20

40-44

57.003

59.002

45-49

54.531

57.447

50-54

49.903

52.809

55-59

43.062

42.956

86.018

100,25

60-64

34.371

32.049

66.420

107,25

65-69

23.985

24.839

48.824

96,56

70-74

17.709

19.239

36.948

92,05

20.844

26.869

47.713

77,58

Jumlah

809.984

810.934

1.620.918

99,88

0-14

210.438

197.799

408.237

106,39

542.188

1.079.196

99,04 88,15

106,60

103,08

ka b

.b

97,83

116.005

96,61

111.978

94,92

102.712

94,50

as

an yu

537.008

w w

15-64

.b

75+

ps .g

5-9 10-14

m

0-4

Kelamin

o.

Laki-Laki

Rasio Jenis

62.538

70.947

133.485

Angka Ketergantungan

50,83

49,57

50,20

ht tp

:// w

65 +

id

Jenis Kelamin

Kelompok Umur

28


Lampiran 6

Banyaknya Sekolah, Murid,Guru dan Rasio Murid Terhadap Guru Tahun 2010-2014

Tahun Uraian 2010

2011

2012

2013

2014

(2)

(3

(4)

(5)

(6)

996

996

818

816

991

Murid

175.771

175.737

146.733

144.452

170.404

Guru

9.656

8.539

8.024

8.010

9.608

Rasio Murid (%) terhadap Guru

18

19

18

18

Sekolah

188

246

145

72.710 4.190

73.961 3.290

59798 3306


17

19

Sekolah

105

109

Murid

49.192

Guru

3.326 15

ps .g 18

195

61.201 3.288

78.812 4.287

as

146

18

19

18

33

33

120

51.851

14661

14.564

59.205

3.532

1113

1.101

3.869

16

13

13

15

.b

ht tp

:// w

w w


an yu

m

Murid Guru

ka b

.b

Sekolah

o.

id

(1)


29 29

Banyaknya Fasilitas Kesehatan Menururt Jenis dan Kecamatan Tahun 2010-2014

Lampiran 7

(2)

(3

(4)

(5)

22

22

22

2014

o.

2013

(6)

ps .g

2012

22

22

0

0

0

0

39

39

39

39

Rumah Sakit Bersalin

0

0

0

Rumah Bersalin

18

10

6

Puskesmas

39

39

39

Puskesmas Pembantu

39

39

39

Poli/BP

124

136

Dokter

307

312

Bidan

483

709

Perawat

1083

Paramedis Lain

394

.b

Rumah Sakit

2011

ka b

(1)

2010

31

36

321

345

365

835

843

819

as

147

1479

1.515

1.584

592

568

624

791

:// w

w w

.b

an yu

m

1232

ht tp 30

id

Tahun

Rincian


Jumlah dan Persentase Penduduk Miskin dan Garis Kemiskinan Tahun 2009-2013

Lampiran 8

Tahun 2010

2011

2012

2013

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

Jumlah Penduduk Miskin (000)

319,85

314,1

328,5

303,9

% Penduduk Miskin

21,52

20,2

21,1

208.583

225.545

249.807

19,44

18,44

271.800

295.742

ht tp

:// w

w w

.b

an yu

m

as

ka b

.b

Garis Kemiskinan Rp/kapita/bulan

296,8

ps .g

(1)

o.

2009

id

Rincian


31 31

Lampiran 9

Produksi Tanaman Padi Kabupaten Banyumas Tahun 2007 - 2014

Padi Ladang

Padi

(1)

(2)

(3)

(4)

2007

314.613

16.950

331.563

2008

337.366

10.689

348.055

2009

358.958

11.395

370.353

2010

378.600

11.954

390.554

2011

347.521

9.601

2012

336.197

9.564

2013

335.350

2014

366.499

o.

Padi sawah

.b

ps .g

Tahun

id

Produksi (Ton)

357.122

ka b

345.761

348.196

14.593

381.092

as

12.846

ht tp

:// w

w w

.b

an yu

m

Sumber : Banyumas Dalam Angka

32


Lampiran 10

Produksi Daging Ternak Menurut Jenis Dan Kecamatan Tahun 2014

Produksi daging (Kg)

(2)

(3)

22.681

25.125

2. Wangon

546.023

110.850

3. Jatilawang

23.251

4. Rawalo

43.139

5. Kebasen

28.240

6. Kemranjen

46.059

7. Sumpiuh

32.564

8. Tambak

33.577

9. Somagede

24.905

10.Kalibagor

50.032

11.Banyumas

23.348

56.250

12.Patikraja

42.917

21.600

15.Gumelar 16.Pekuncen

45.450

.b

29.625 21.300

101.700

ka b

as

m 31.353

10.950 18.075 20.175

18.675

313.545

119.025

33.355

40.125

55.147

52.800

45.590

96.750

18.Karanglewas

52.702

43.575

19.Kedungbanteng

31.131

31.125

20.Baturaden

24.579

22.575

21.Sumbang

36.758

40.875

22.Kembaran

40.007

71.025

23.Sokaraja

47.078

174.225

24.Purwokerto Selatan

51.594

18.450

25.Purwokerto Barat

176.776

25.650

26.Purwokerto Timur

1.499.433

52.575

27.Purwokerto Utara

59.345

18.000

3.415.129

1.307.925

:// w

w w

.b

17.Cilongok

21.375

an yu

14.Ajibarang

ps .g

1. Lumbir

13.Purwojati

ht tp

Kambing

JUMLAH/Total

o.

(1)

Sapi

id

Kecamatan


33 33

Lampiran 11

Banyaknya Hotel Di Wilayah Kab. Banyumas

Hotel Non Bintang

Jumlah

-1

-2

-3

-4

Lumbir

-

-

-

Wangon

-

4

2

Jatilawang

-

1

Rawalo

-

2

Kebasen

-

1

Kemranjen

-

2

Sumpiuh

-

1

Tambak

-

Somagede

-

Kalibagor

-

Banyumas

-

1

1

Patikraja

-

.b

-

ka b

1

1 -

-

-

as

0

1

2

3

Gumelar

-

0

0

Pekuncen

-

0

0

Cilongok

-

4

1

Karanglewas

-

1

1

Kedungbanteng

-

2

1

Baturaden

4

110

116

Sumbang

-

-

-

Kembaran

-

-

-

Sokaraja

1

1

2

Pwt. Selatan

2

19

20

Pwt. Barat

1

8

7

Pwt. Timur

2

10

15

Pwt. Utara

-

2

1

11

171

1724

w w

an yu

m

0

0

.b

-

0

Ajibarang

:// w

2

-

Purwojati

ht tp

-

-

-

Jumlah

o.

Hotel Bintang

ps .g

Kecamatan

id

Dirinci Per Kecamatan Selama Tahun 2014

Sumber : BPS Kab. Banyumas (Listing Hotel Tahunan)

34


Lampiran 12.1

Posisi Kredit Perbankan Menurut Sektor Ekonomi

Maret

Juni

September

Desember

(!)

(2)

(3)

(4)

(5)

Modal Kerja

5.445,75

5.856,41

5.970,59

6.120,60

Investasi

1.789,32

1.609,88

1599,69

Konsumsi

4.201,50

4.554,23

4.577,71

ps .g

Jenis Pengguna

o.

Uraian

id

Berdasarkan Lokasi Kantor Bank Pelapor Tahun 2014 (Milyar Rupiah)

1.631,11

as

ka b

.b

4.665,19

Perkembangan Dana Perbankan menurut Jenisnya

m

Lampiran 12.2

an yu

Berdasarkan Lokasi Kantor tahun 2014 (Milyar Rupiah)

Menurut Jenis

Posisi

Tabungan

Deposito

(2)

(3)

(4)

(5)

w w

.b

(1)

Jumlah

Giro

1. Maret

1.152,05

5.298,46

2.437,43

8.887,94

2. Juni

1.302,31

5.428,51

2.486,96

9.217,78

1.165,51

5.612,80

2.836,23

9.614,54

871,13

6.027,16

3.052,14

9.950,43

:// w

3. September

ht tp

4. Desember


35 35

Bulan

Makanan Jadi, MinuBahan Maman, Rokok Perumahan kanan dan Tembakau

Sandang

Kesehatan

Pendidikan, Rekreasi Transport & dan Olah Komunikasi Raga

(4)

(5)

(6)

(7)

Januari *)

1,62

1,14

0,73

0,37

0,26

-0,02

Februari *)

1,41

0,04

0,32

0,23

0,62

Maret *)

-0,44

0,43

0,16

0,08

0,41

April *)

-1,12

0,32

0,28

-0,27

1,1

Mei *)

-0,17

0,03

0,25

-0,03

0,41

Juni *)

0,95

0,28

0,38

0,13

1,25

Juli *)

1,71

1,21

0,24

0,86

0,1

0,2

0,43

0,82

Agustus *)

0,58

0,54

0,25

0,03

0,16

1,24

0,04

0,43

September *)

-1,6

0,14

0,41

-0,15

0,22

-0,02

0,03

-0,24

Oktober *)

0,34

0,32

0,61

-0,04

0,43

1,26

-0,01

0,41

Nopember *)

2,11

0,18

0,59

-0,55

0,06

0,03

4,94

1,38

Desember *)

3,67

0,4

0,87

0,68

0,56

0,1

5,26

2

Inflasi 2014 **)

10,54

4,71

5,27

2,25

5,76

3,76

12,03

7,09

0,19

ps .g 0

0,82

0,51

0,24

0,29

0,22

-0,03

-0,08

0,04

0,26

0,08

0,42

0,06

0,48

.b

0,14

ka b

as

0,42

Keterangan : *) Persentase perubahan IHK bulan n 2014 terhadap IHK bulan sebelumnya

ht tp

:// w

w w

.b

* *) Persentase perubahan IHK bulan Desember 2014 terhadap IHK bulan Desember 2012

36

(9)

o.

(3)

m

(8)

Umum

(2)

an yu

(1)

Laju Inflasi Kota Purwokerto Tahun 2014

id

Lampiran 13


Lampiran 14

Produk Domestik Regional Bruto Kabupaten Banyumas Atas Dasar Harga Berlaku Menurut Lapangan Usaha (juta rupiah), 2010─2014

C

Industri Pengolahan

2012

2013*

(2)

(3)

(4)

(%)

3.794.674,81 4.222.465,53 4.702.727,11

4.690.144,95

1.349.868,65

1.517.491,26 1.500.518,29 1.679.332,59

2.010.881,01

4.209.399,72

5.228.932,71 6.189.962,99 6.922.171,18

8.048.211,95

26.812,45

28.088,27

Pengadaan Air, Pengelolaan E Sampah, Limbah dan Daur Ulang

26.749,86

27.590,22

26.646,67

L M,N

P

4.229.382,14

4.780.584,68 4.969.921,36 5.338.954,85

5.718.188,43

883.335,36

958.846,94

974.727,82 1.033.726,65

1.097.104,93

774.392,59

847.766,15

863.304,70 1.002.906,53

1.137.489,94

1.407.335,07 1.379.400,22 1.408.459,48

1.523.189,69

1.313.755,87

Jasa Keuangan dan Asuransi Real Estate Jasa Perusahaan

ka b

4.208.574,68

as

Informasi dan Komunikasi

Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib

:// w

O

3.215.477,75 3.590.145,38 3.721.217,38

an yu

K

3.078.645,02

.b

J

27.794,36

Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum

w w

I

Jasa Pendidikan

Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial R,S, Jasa lainnya T,U

ht tp

Q

Produk Domestik Regional Bruto

30.390,03

27.813,77

m

Konstruksi

28.692,07

.b

25.865,30

Perdagangan Besar dan Eceran; ReparaG si Mobil dan Sepeda Motor Transportasi dan Pergudangan H

(6)

3.440.826,65

D Pengadaan Listrik dan Gas

F

2014**

ps .g

Pertanian, Kehutanan, dan PeriA kanan Pertambangan dan Penggalian B

2011

id

(1)

2010

o.

Lapangan Usaha

712.456,62

827.276,15

926.134,85 1.024.509,14

1.120.509,93

544.201,07

571.109,32

586.682,40

656.628,18

761.558,73

56.399,83

64.055,12

73.339,34

89.235,31

95.838,28

855.293,78

912.768,54 1.004.718,10 1.084.257,11

1.150.977,88

889.068,54

1.188.034,58 1.420.955,99 1.774.953,06

1.888.135,72

180.990,08

213.402,93

260.395,12

302.615,92

329.028,71

446.312,28

477.213,28

469.435,77

508.979,93

582.347,78

23.016.943,39 26.059.371,95 28.486.842,81 31.307.180,25 34.420.367,01

* Angka sementara ** Angka sangat sementara


37 37

Lampiran 15

Produk Domestik Regional Bruto Kabupaten Banyumas Atas Dasar Harga Konstan 2010 Menurut Lapangan Usaha (juta rupiah), 2010─2014

M,N Jasa Perusahaan

:// w

w w

Administrasi Pemerintahan, PerO tahanan dan Jaminan Sosial Wajib P Jasa Pendidikan

ht tp

Jasa Kesehatan dan Q Kegiatan Sosial R,S, Jasa lainnya T,U


id

(%)

2014**

(6)

o.

(4)

3.440.826,65

3.535.603,41

3.727.668,21

1.349.868,65

1.429.334,53

1.442.481,05

1.536.092,63

1.630.702,38

4.209.399,72

4.620.633,84

5.343.043,33

5.959.582,53

6.720.826,77

25.865,30

26.605,56

28.532,71

31.169,42

32.795,03

26.749,86

27.494,13

26.538,12

3.923.570,34

3.078.645,02

3.102.865,64

4.229.382,14

883.335,36

27.384,19

3.309.262,22

3.376.735,00

3.526.715,48

4.624.814,43

4.691.361,59

4.919.741,72

5.087.139,81

956.013,79

956.645,09

999.324,70

1.010.184,25

774.392,59

810.661,51

830.170,04

899.305,15

978.307,73

1.313.755,87

1.385.729,43

1.437.532,69

1.538.606,26

1.674.934,28

712.456,62

788.740,37

812.045,22

852.065,97

886.102,01

544.201,07

566.526,31

580.046,55

645.625,35

708.345,33

56.399,83

60.545,52

66.003,44

77.519,37

81.881,35

855.293,78

901.440,70

901.806,94

923.773,27

936.828,98

889.068,54

1.038.196,04

1.148.890,22

1.337.457,12

1.367.436,75

180.990,08

199.174,77

227.265,58

249.435,22

260.320,35

446.312,28

464.215,63

452.865,22

475.103,47

512.411,51

23.016.943,39

24.538.595,63

25.982.158,22 27.772.165,06 29.098.389,63


38

3.656.073,45

27.057,54

.b

Perdagangan Besar dan Eceran; ReparaG si Mobil dan Sepeda Motor Transportasi dan H Pergudangan Penyediaan AkoI modasi dan Makan Minum Informasi dan KomuJ nikasi Jasa Keuangan dan K Asuransi L Real Estate

(3)

m

Konstruksi

(2)

an yu

F

2013*

ps .g

Pengadaan Listrik dan D Gas Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, E Limbah dan Daur Ulang

2012

.b

Pertanian, Kehutanan, A dan Perikanan Pertambangan dan B Penggalian C Industri Pengolahan

2011

ka b

(1)

2010

as

Lapangan Usaha


Lampiran 1.6

Distribusi Persentase Produk Domestik Regional Bruto Kabupaten Banyumas Atas Dasar Harga Berlaku Menurut Lapangan Usaha (juta rupiah), 2010─2014

2013*

2014**

(2)

(3)

(4)

(%)

(6)

14,56

14,82

15,02

13,63

14,95

B Pertambangan dan Penggalian C Industri Pengolahan

5,86 18,29 0,11

Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, E Limbah dan Daur Ulang

0,12

Konstruksi

13,38

G

Perdagangan Besar dan Eceran; Reparasi Mobil dan Sepeda Motor

18,38

J


m


3,84

3,36

an yu

I

5,71 3,10

L

2,36


:// w

O

w w

M,N Jasa Perusahaan

.b

K Jasa Keuangan dan Asuransi Real Estate

0,25 3,72 3,86

Q Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial

0,79

ht tp

P Jasa Pendidikan

R,S, Jasa lainnya T,U


5,36

5,84

21,73

22,11

23,38

0,10

0,09

0,09

0,09

0,09

0,08

12,34

12,60

11,89

12,23

18,34

17,45

17,05

16,61

3,68

3,42

3,30

3,19

3,25

3,03

3,20

3,30

5,40

4,84

4,50

4,43

3,17

3,25

3,27

3,26

2,19

2,06

2,10

2,21

0,25

0,26

0,29

0,28

3,50

3,53

3,46

3,34

4,56

4,99

5,67

5,49

0,82

0,91

0,97

0,96

1,83

1,65

1,63

1,69

100

100

100

100

20,07 0,10 0,11

as

F

H Transportasi dan Pergudangan

5,27

ka b


5,82

1,94

100

id

2012

o.

A Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan

2011

ps .g

(1)

2010

.b

Lapangan Usaha



39

Lampiran 17

Distribusi Persentase Produk Domestik Regional Bruto Kabupaten Banyumas Atas Dasar Harga Konstan 2010 Menurut Lapangan Usaha (juta rupiah), 2010─2014

2013*

(2)

(3)

(4)

(%)

B Pertambangan dan Penggalian

4,10

C Industri Pengolahan

3,79


8,09

Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, E Limbah dan Daur Ulang

6,74

F Konstruksi

6,84

Perdagangan Besar dan Eceran; Reparasi Mobil dan Sepeda Motor

I


J


w w

.b

K Jasa Keuangan dan Asuransi L Real Estate M,N Jasa Perusahaan


:// w

O

7,14

an yu

H Transportasi dan Pergudangan

9,08

m

G

ht tp

P Jasa Pendidikan

Q Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial

2,75 5,89 9,77

6,31

14,86 5,68

8,72 8,37 7,89 11,79 5,90

R,S, Jasa lainnya T,U

7,94


6,38

5,43

2,86

(6,82)

0,92

6,49

6,16

15,63

11,54

12,77

9,24

5,22

7,24

2,78

(3,48)

1,96

1,21

0,79

6,65

2,04

4,44

9,35

1,44

4,87

3,40

8,23

0,07

4,46

1,09

4,68

2,41

8,33

8,78

5,48

3,74

7,03

8,86

10,71

2,95

4,93

3,99

4,10

2,39

11,31

9,71

7,35

9,01

17,45

5,63

5,40

0,04

2,44

1,41

16,77

10,66

16,41

2,24

10,05

14,10

9,75

4,36

4,01

(2,45)

4,91

7,85

6,61

5,88

6,89

4,78


40

(6)

5,26

ps .g

3,53

as

A Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan

2014**

id

2012

o.

2011

.b

(1)

2010

ka b

Lapangan Usaha


D A T A Mencerdaskan Bangsa

BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN BANYUMAS Jl. Warga Bhakti no. 5, Purwokerto Jawa Tengah Telp. (0281) 635 496, Fax. 624 865 Homepage : http://www.banyumaskab.bps.go.id Email : [email protected]

STATISTIK DAERAH KABUPATEN BANYUMAS 2015

Recommend Documents