Bab ini menguraikan tentang kondisi geografis, administratif wilayah serta aparatur pemerintahan Kabupaten Jembrana.
Standar waktu maksimal adalah 1 (satu) hari kerja terhitung permohonan diterima di pelayanan umum dengan persyaratan lengkap. Diagram 2.2 Alur Layanan Perijinan Di Pelayanan Umum Satu Loket Pemerintah Kabupaten Jembrana
PEMOHON
FRONT OFFICE FRONT OFFICE
Penyerahan Surat Ijin
• Layanan Informasi dan Blangko Permohonan • Penerimaan Berkas • Verifikasi/pemeriksaan kelengkapan berkas LOKET • Entry Data • Registrasi berkas permohonan • Penjadwalan cek lapangan TIM PERIJINAN • Cek Lapangan • Persetujuan tim perijinan (BAP) • Penetapan rincian biaya perijinan
KEPALA DINAS Pengesahan /Penandatanganan surat ijin
LOKET • Registrasi tanda bukti pembayaran • Cetak surat ijin KASIR Penerimaan Retribusi/Biaya layanan Perijinan dengan bukti kwitansi
Profil Daerah Kabupaten Jembrana Tahun 2010
II - 16
Bab ini menguraikan tentang kondisi geografis, administratif wilayah serta aparatur pemerintahan Kabupaten Jembrana.
tepat waktu. Standar pengurusan perizinan dari segi biaya dan waktu dijelaskan secara transparan. Dengan demikian masyarakat dapat mengetahui waktu penyelesaian perijinan yang dimohonkan. Secara umum, standar waktu dalam penyelesaian perijinan dikelompokkan dalam 4 jenis pelayanan perijinan yaitu adalah: 1. Pelayanan Perijinan • Proses perijinan yang tidak melalui proses
survey
ke
lapangan/lokasi,
waktu
penyelesaian ijin maksimal 3 hari kerja sejak registrasi ijin sudah terbit. • Perijinan
yang
lapangan/lokasi,
memerlukan waktu
survey
Jenis pelayanan perijinan satu pintu/loket mencakup sekitar 55 jenis perijinan. Dan jenis-jenis perijinan dapat langsung ditanyakan pada bagian informasi di telepon nomor: 0365-41210 Ext. 3376.
penyelesaian
ijinnya maksimal 10 hari kerja terhitung sejak registrasi ijin sudah terbit. 2. Pelayanan Akta Catatan Sipil Standar waktu penyelesaian akta catatan sipil adalah 3 (tiga) hari kerja terhitung sejak permohonan diterima di pelayanan umum dalam keadaan lengkap dan benar sesuai ketentuan persyaratan yang telah ditetapkan. 3. Pelayanan KTP dan KK Standar waktu penyelesaian selama 3 (tiga) hari kerja, terhitung sejak permohonan diterima di pelayanan umum dalam keadaan lengkap dan benar sesuai prosedur yang telah ditetapkan. 4. Pelayanan Kartu Tanda Pencari Kerja AK/I (Kartu Kuning)
Profil Daerah Kabupaten Jembrana Tahun 2010
II - 15
Bab ini menguraikan tentang kondisi geografis, administratif wilayah serta aparatur pemerintahan Kabupaten Jembrana.
Secara Struktural Kepala Sekretariat Daerah merupakan jabatan tertinggi untuk karier Pegawai Negeri Sipil di daerah, sehingga diperlukan kerjasama yang baik antara kepala daerah dengan aparatur pemerintah lainnya. Gambar 2.1 Diagram Struktur Organisasi dan Tata Kerja Pemerintah Kabupaten Jembrana
2.5 PERIJINAN
D
alam upaya untuk lebih mengefektifkan prosedur pengurusan
perijinan serta mengoptimalkan pelayanan, pemerintah Kabupaten Jembrana memberlakukan pengurusan perijinan melalui satu pintu
(pelayanan umum satu loket), sehingga pelayanan yang diberikan kepada masyarakat Jembrana dan pihak investor dalam pengurusan perijinan dapat Profil Daerah Kabupaten Jembrana Tahun 2010
II - 14
Bab ini menguraikan tentang kondisi geografis, administratif wilayah serta aparatur pemerintahan Kabupaten Jembrana.
20
Satuan Polisi Pamong Praja
84
3
87
21 NO
Kecamatan Negara SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH
321 L
254 P
575 TOTAL
22
Kecamatan Jembrana
228
172
400
23
Kecamatan Melaya
282
213
495
24
Kecamatan Mendoyo
318
247
565
25
Kecamatan Pekutatan
191
135
326
26
KPU
9
2
11
27
Kelurahan Gilimanuk
9
4
13
28
Kelurahan Baler Bale Agung
7
3
10
29
Kelurahan Pendem
6
4
10
30
Kelurahan Banjar Tengah
8
5
13
31
Kelurahan Sangkaragung
9
2
11
32
Kelurahan Loloan Timur
10
6
16
33
Kelurahan Loloan Barat
7
3
10
34
Kelurahan Dauhwaru
10
5
15
35
Kelurahan Lelateng
10
3
13
36
Kelurahan Tegalcangkring
JUMLAH TOTAL Sumber: Bagian Kepegawaian Setda Daerah Kab. Jembrana 2009
9
2
11
3.254
1.934
5.188
2.4 ORGANISASI DAERAH
usunan Organisasi Pemerintahan Kabupaten Jembrana di kepalai oleh
S
Bupati Jembrana / Wakil Bupati Jembrana. Pusat pemerintahan berada di Civic Centre Pemerintahan di Jalan Untung Surapati Negara. Seluruh
Dinas (SKPD) pelaksana jalannya pemerintahan berada dalam satu gedung terpadu, sehingga pelaksanaan roda pemerintahan dan pelayanan kepada masyarakat berada dalam satu gedung bersama Sekretaris Daerah Kabupaten Jembrana selaku Kepala Sekretariat Daerah. Sekretaris Daerah dibantu oleh beberapa asisten yang bertanggung jawab terhadap tugas bidangnya masing‐ masing yang juga dalam pelaksanaan tugasnya dibantu oleh beberapa kepala bagian. Profil Daerah Kabupaten Jembrana Tahun 2010
II - 13
Bab ini menguraikan tentang kondisi geografis, administratif wilayah serta aparatur pemerintahan Kabupaten Jembrana.
12 Penyuluh Kehutanan 13 Penyuluh Keluarga Berencana
NO
3 15
JABATAN FUNGSIONAL
14 Penyuluh Kesehatan Masyarakat Penyuluh Perindustrian dan 15 Perdagangan 16 Penyuluh Pertanian 17 Perawat 18 Perawat Gigi 19 Perencana 20 Pranata Laboratorium Kesehatan 21 Pustakawan 22 Sanitarian Jumlah
3 20
L
5 JUMLAH P
TOTAL
4
4
9 80 56 5 5 1 1 4 1.670
9 87 206 16 6 5 4 6 3.017
7 150 11 1 4 3 2 1.347
Sumber: Bagian Kepegawaian Setda Kab. Jembrana 2009
Tabel 2.7 Jumlah Pegawai Negeri Sipil Di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Jembrana Berdasarkan SKPD Tahun 2009 NO
SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH
1
Sekretariat Daerah
2
Sekretariat DPRD
3
Dinas Pertanian Kehutanan dan Kelautan
4
L
P
TOTAL
182
106
288
26
8
34
142
21
163
Dinas Pekerjaan Umum
95
15
110
5
Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi
43
19
62
6
Dinas Kependudukan, Catatan Sipil, Tenaga Kerja, dan Transmigrasi
34
13
47
7
Dinas Perhubungan, Komunikasi, dan Informatika
58
17
75
8
Dinas Kesehatan dan Kesejahteraan Sosial
49
27
76
9
Dinas Pendidikan, Pemuda Olah Raga, Pariwisata, dan Kebudayaan
760
404
1.164
10
Badan Perencanaan Pembangunan Daerah dan Penanaman Modal
33
9
42
11
Inspektorat
30
16
46
12
Kantor Kesatuan Bangsa, Politik dan Perlindungan Masyarakat
15
3
18
13
Kantor Lingkungan Hidup, Kebersihan dan Pertamanan
59
17
76
14
Kantor Perpustakaan Arsip dan Dokumentasi
30
6
36
15
Kantor Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa
20
5
25
16
Kantor Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana
21
13
34
17
Kantor Pendidikan dan Pelatihan Daerah
30
5
35
18
Kantor Pelayanan Perijinan Terpadu
27
11
38
19
Rumah Sakit Umum
82
156
238
Profil Daerah Kabupaten Jembrana Tahun 2010
II - 12
Bab ini menguraikan tentang kondisi geografis, administratif wilayah serta aparatur pemerintahan Kabupaten Jembrana.
sebanyak 1.371 (42%) disusul oleh Gol III sebanyak 1.105 orang. Berdasarkan PP Nomor 41 Tahun 2007, formasi jabatan struktural dan fungsional perangkat daerah di Kabupaten Jembrana Tahun 2009 tercatat sejumlah 375 orang untuk jabatan struktural dan sebanyak 3.017 orang untuk jabatan fungsional. Untuk rinciannya dapat dilihat pada tabel berikut ini. Tabel 2.5 Jumlah Pejabat Struktural Pemerintah Kabupaten Jembrana Tahun 2009
No
JENIS KEPEGAWAIAN
JUMLAH L
1 2 3 4 5 6 7
Eselon II.a Eselon II.b Eselon III.a Eselon III.b Eselon IV.a Eselon IV.b Eselon V.a JUMLAH
P
1 16 34 27 163 43 14 284
‐ ‐ 7 5 40 20 5 72
TOTAL 1 16 41 32 203 63 19 375
Sumber: Bagian Kepegawaian Setda Kab. Jembrana 2009
Tabel 2.6 Jumlah Pejabat Fungsional Pemerintah Kabupaten Jembrana Tahun 2009 JUMLAH NO JABATAN FUNGSIONAL L P TOTAL 1 Apoteker 1 1 2 Arsiparis 4 4 3 Asisten Apoteker 2 10 12 4 Auditor 7 2 9 5 Bidan 51 51 6 Dekter Gigi 2 5 7 7 Dokter 23 14 37 8 Guru 1.407 1.071 2.478 9 Instruktur 11 11 10 Nutrisionis 1 8 9 11 Pengawas Sekolah 29 3 32
Profil Daerah Kabupaten Jembrana Tahun 2010
II - 11
Bab ini menguraikan tentang kondisi geografis, administratif wilayah serta aparatur pemerintahan Kabupaten Jembrana.
2.3 APARATUR NEGARA/PNS
H
asil data Per Desember 2009, jumlah aparatur Negara/PNS di
Lingkungan Pemerintah Kabupaten Jembrana setiap tahunnya
mengalami peningkatan. Dari data tahun 2009, jumlah PNS tercatat
sebanyak 5.188 orang dengan perbandingan laki dan perempuan adalah 3.254 orang : 1.934 orang. Dan data ini mengalami perubahan per Maret 2010 menjadi 5.198 orang (3.239 laki‐laki dan 1.959 perempuan). Tabel 2.4 Jumlah Formasi PNS Berdasarkan Tingkat Pendidikan Formal Di Kabupaten Jembrana Tahun 2009
No 1 2 3 4 5 6 7 8 9
Tingkat Pendidikan SD SMP SMA DI D II D III D IV Sarjana (S1) Pasca Sarjana (S2) JUMLAH
L 90 159 1.005 26 370 181 6 1.325 92 3.254
JUMLAH P 22 21 608 34 378 135 5 719 12 1.934
TOTAL 112 180 1.613 60 748 316 11 2.044 104 5.188
Jumlah
PNS
di
Lingkungan
Pemerintah Kabupaten Jembrana menurut golongan pegawai tahun 2009 dapat dilihat pada diagram disamping, dimana Gol IV yang terbesar dengan jumlah PNS
Profil Daerah Kabupaten Jembrana Tahun 2010
II - 10
Bab ini menguraikan tentang kondisi geografis, administratif wilayah serta aparatur pemerintahan Kabupaten Jembrana.
Dengan diberlakukannya UU No. 5 Tahun 1979 tentang pemerintahan desa, di Propinsi Bali dikenal adanya dua pengertian desa, pertama, 'desa' dalam pengertian hukum nasional, melaksanakan berbagai kegiatan administrasi pemerintahan atau kedinasan sehingga dikenal dengan istilah 'Desa Dinas' atau 'Desa Administratif'. Desa dalam pengertian yang kedua, yaitu Desa adat atau Desa Pakraman, mengacu kepada kelompok tradisional dengan dasar ikatan adat istiadat dan terikat oleh adanya tiga pura utama (Kahyangan Tiga). Pengertian Desa Pakraman itu sesungguhnya suatu kesatuan masyarakat hukum adat yang mempunyai harta kekayaan sendiri dan mampu mengatur rumah tangganya sendiri, sebagimana yang dijelaskan dalam Perda Nomor 3 tahun 2001. Perda tersebut kemudian disempurnakan menjadi Perda Nomor 03 tahun 2003. Jumlah desa Pekraman di Kabupaten Jembrana seperti dalam tabel 2.3. Tabel 2.3 Jumlah Desa Pekraman Di Kabupaten Jembrana NO 1 2 3 4 5
KECAMATAN MELAYA NEGARA JEMBRANA MENDOYO PEKUTATAN JUMLAH 2009 2008 2007 2006 2005 2004
DESA PEKRAMAN 13 9 10 19 13 64 64 64 64 64 63
Sumber : BPS Kabupaten Jembrana Tahun 2009 Profil Kecamatan Negara Tahun 2009 Profil Daerah Kabupaten Jembrana Tahun 2010
II - 9
Bab ini menguraikan tentang kondisi geografis, administratif wilayah serta aparatur pemerintahan Kabupaten Jembrana.
dengan hari hujan rata‐rata 112 hari/tahun, termasuk tipe iklim C sampai D (Scmitdt dan Ferguson). 2.2 ADMINISTRASI KEPEMERINTAHAN
K
abupaten Jembrana pada mulanya terbagi menjadi 4 kecamatan yang kantornya terletak di jalan utama (jalan Nasional) meliputi dari
yang paling barat berturut‐turut
adalah Kecamatan Melaya, Kecamatan Negara,
Kecamatan
Mendoyo
dan
Kecamatan Pekutatan. Semenjak Tahun 2008, Kecamatan Negara dimekarkan menjadi 2 yaitu Kecamatan Negara itu sendiri dan Kecamatan Jembrana. Dan semenjak itu Kabupaten Jembrana dibagi menjadi 5 kecamatan. Total desa/kelurahan yang terdapat di Kabupaten Jembrana adalah 51 desa/kelurahan dengan perincian masing‐ masing kecamatan adalah sebagai berikut: 1. Kecamatan Melaya
: 10 desa/kelurahan
2. Kecamatan Negara
: 12 desa/kelurahan
3. Kecamatan Jembrana
: 10 desa/kelurahan
4. Kecamatan Mendoyo
: 11 desa/kelurahan
5. Kecamatan Pekutatan : 8 desa Profil Daerah Kabupaten Jembrana Tahun 2010
II - 8
Bab ini menguraikan tentang kondisi geografis, administratif wilayah serta aparatur pemerintahan Kabupaten Jembrana.
Tabel 2.2 Ketinggian Lokasi Wilayah (Dari Terendah Sampai Tertinggi) Di Kabupaten Jembrana
Kecamatan Melaya Negara Jembrana Mendoyo
Titik Terendah Lokasi (m dpl) 3 Gilimanuk, Melaya, Nusa Sari, Candikusuma 1 Cupel, Pangambengan, Loloan Barat, Lelateng, Baluk 1 Perancak, Loloan Timur, Yeh Kuning, Air Kuning. 1 Tegal Cangkring, Panyaringan, Yehembang Kauh, Yehembang, Yehembang Kangin, Yeh Sumbul
Pekutatan
1
Pangeragoan, Pulukan, Pekutatan, Pangyangan, Gumbrih
Titik Tertinggi Lokasi (m dpl) 699 Desa Manistutu 585
Desa Brambang
585
Batu Agung, Pendem
700
Yehembang Kauh, Yehembang, Yehembang Kangin, Yeh Sumbul Pangeragoan
669
Sumber: Profil Kabupaten Jembrana, 2009
2.1.4 IKLIM
Daerah Jembrana memiliki dua musim yaitu musim hujan dan musim kemarau. Musim yang terjadi di daerah Jembrana pada umumnya tidak jauh berbeda dengan musim yang terjadi di Indonesia yang dipengaruhi oleh arus angin yang bertiup dari Australia yang tidak banyak mengandung uap air. Hal ini mengakibatkan musim kemarau di Indonesia. Sebaliknya pada Bulan Desember sampai Maret arus angin yang berasal dari Asia dan Samudra Pasifik mengandung banyak uap air dan melintas daratan Indonesia sehingga pada bulan tersebut terjadi musim hujan. Curah hujan sangat dipengaruhi oleh keadaan iklim, letak goegrafis dan perputaran arus udara. Temperatur udara di Kabupaten Jembrana berkisar antara 20oC s/d 39oC dengan temperatur optimal 29oC – 32oC, Kelembaban Udara antara 74 s/d 87 %. Rata‐rata curah hujan selama lima tahun terakhir (tahun 2005 – 2009) yaitu 1.714 mm/th Profil Daerah Kabupaten Jembrana Tahun 2010
II - 7
Bab ini menguraikan tentang kondisi geografis, administratif wilayah serta aparatur pemerintahan Kabupaten Jembrana.
Peta Ketinggian Lokasi Keterangan : : 0 ‐ 7 dpl
: 7 – 25 dpl
: 25 ‐50 dpl
: 50 – 100 dpl
: 100 ‐ 250 dpl
: 250 – 500 dpl
: 500 ‐ 1000 dpl
: Di atas 1000 dpl
Sumber RTRW Kabupaten Jembrana
Profil Daerah Kabupaten Jembrana Tahun 2010
II - 6
Bab ini menguraikan tentang kondisi geografis, administratif wilayah serta aparatur pemerintahan Kabupaten Jembrana.
Keterangan : : 0 ‐2 %
: 2 – 15 %
: 15 – 40 %
: 40% ke atas
Sumber RTRW Kabupaten Jembrana
Peta 2.2 Profil Daerah Kabupaten Jembrana Tahun 2010
II - 5
Bab ini menguraikan tentang kondisi geografis, administratif wilayah serta aparatur pemerintahan Kabupaten Jembrana.
Di bagian Utara wilayah Kabupaten Jembrana mempunyai fisiografi dan morfologi pegunungan, sedangkan di bagian selatan topografinya relatif datar hingga bergelombang. Untuk lebih jelasnya mengenai kemiringan lereng dapat dilihat pada Peta 2.1.
2.1.3 KETINGGIAN LOKASI Wilayah Kabupaten Jembrana dengan luas wilayah 84.180 Ha atau
841,8 km² memiliki wilayah dataran rendah (wilayah pesisir) sampai dataran tinggi dan berbukit‐bukit. (daerah pegunungan). Dibagian utara wilayah Kabupaten Jembrana mempunyai fisiografi dan morfologi pegunungan yang dibentuk oleh deretan gunung Penginuman, Gunung Klatakan, Gunung Bakungan, Gunung Nyangkrut, Gunung Sanggang dan Gunung Batas. Ketinggian tempat bervariasi antara 250 – 700 m dpl. Sedangkan di bagian selatan wilayah Kabupaten Jembrana topografinya relatif datar hingga bergelombang, ketinggian tempat wilayah ini berkisar antara 1 – 250 m dpl. Untuk lebih jelasnya ketinggian lokasi masing‐masing kecamatan dari daerah terendah sampai tertinggi di Kabupaten Jembrana dapat dilihat pada Peta 2.2 dan Tabel 2.2 pada halaman berikutnya. Peta 2.1 Peta Kemiringan Lereng Profil Daerah Kabupaten Jembrana Tahun 2010
II - 4
Bab ini menguraikan tentang kondisi geografis, administratif wilayah serta aparatur pemerintahan Kabupaten Jembrana.
perkotaan. Berdasarkan tingkat kemiringan lereng, wilayah Kabupaten Jembrana dapat dikelompokkan ke dalam 4 kelompok : 1. Wilayah dengan kemiringan lereng 0 – 2% (datar) seluas 210,47 Km², tersebar diseluruh kecamatan Kabupaten Jembrana, khususnya Kecamatan Jembrana dan Kecamatan Negara Kondisi tanah ini sangat potensial dimanfaatkan untuk pemukiman. 2. Wilayah dengan kemiringan lereng 2 – 15% (landai) seluas 85,49 Km². tersebar hampir diseluruh kecamatan di Kabupaten Jembrana. Kondisi tanah seperti ini potensial dimanfaatkan untuk berbagai jenis usaha, namun diperlukan usaha konservasi tanah dan air. 3. Wilayah dengan kemiringan lereng 15 – 40% (bergelombang/berbukit) seluas terdapat
212,45
Km²,
diseluruh
kecamatan di Kabupaten Jembrana. Penggunaan tanah
dengan
kemiringan demikian cukup rawan dan kurang baik untuk budidaya tanaman pertanian, namun perlu dikelola dengan pemilihan tanaman yang berfungsi sebagai konservasi. Secara eksisting sebagian besar kawasan pada kemiringan ini merupakan kawasan yang dikembangkan untuk hutan produksi dan hutan lindung. 4. Wilayah dengan kemiringan lereng >40% (curam sampai sangat curam) seluas 333,39 Km², merupakan bagian terluas dari keseluruhan luas wilayah Kabupaten Jembrana. Kondisi kelerengan seperti ini potensial terkena erosi sehingga perlu diupayakan pelestarian hutan lindung. Profil Daerah Kabupaten Jembrana Tahun 2010
II - 3
Bab ini menguraikan tentang kondisi geografis, administratif wilayah serta aparatur pemerintahan Kabupaten Jembrana.
•
Sebelah Selatan : Samudera Indonesia
•
Sebelah Barat : Selat Bali Dengan posisi geografis yang demikian, maka Kabupaten Jembrana
merupakan pintu masuk Pulau Bali, di mana melalui pelabuhan Gilimanuk di ujung barat wilayah Kabupaten Jembrana, manusia, barang dan jasa akan masuk menuju ke Kabupaten Buleleng di sebelah Utara, dan Kabupaten Tabanan, Badung, Kota Denpasar di bagian timur dan selanjutnya kabupaten lainnya di bagian timur Pulau Bali. Secara keseluruhan luas wilayah Kabupaten Jembrana adalah 84.180 Ha atau 841,80 Km², dengan rincian luas masing‐ masing Kecamatan, dapat dilihat pada tabel berikut ini. Tabel 2.1. Pembagian Wilayah Administrasi dan Luas Tiap Kecamatan Di Kabupaten Jembrana 2009
No Nama Kecamatan
Desa/Kelurahan
Luas Wilayah (Km²)
1.
Melaya
10
197,19
2.
Negara
12
126,50
3.
Jembrana
10
93,97
4.
Mendoyo
11
294,49
5.
Pekutatan
8
129,65
Jumlah
51
841,80
Sumber: Badan Pusat Statistik Kabupaten Jembrana, 2008 Profil Kecematan Negara 2009
2.1.2 TOPOGRAFI Topografi wilayah perencanaan meliputi daerah pegunungan di bagian utara dan pendataran (pantai) di bagian selatan yang berbatasan dengan Samudera Indonesia. Pada bagian tengah merupakan daerah
Profil Daerah Kabupaten Jembrana Tahun 2010
II - 2
Bab ini menguraikan tentang kondisi geografis, administratif wilayah serta aparatur pemerintahan Kabupaten Jembrana.
2.1 KARAKTERISTIK WILAYAH
K
ondisi fisik dasar suatu wilayah mempunyai peran yang penting, karena berhubungan dengan faktor‐faktor alami untuk mengetahui keadaan dan potensi yang terdapat di suatu kawasan sehingga dapat
diketahui aktivitas yang sesuai untuk kawasan tersebut. Fisik alami yang terdapat di suatu kawasan berfungsi sebagai wadah untuk menampung semua aktivitas penduduk/ masyarakat sebagai suatu sumber daya alam yang dapat mempengaruhi perkembangan kawasan sekaligus sebagai pembentuk pola aktivitas penduduk. 2.1.1 LETAK GEOGRAFIS Kabupaten Jembrana merupakan salah satu dari 9 (sembilan) Kabupaten/Kota yang ada di Provinsi Bali, terletak di belahan bagian barat Pulau Bali membujur dari barat ke timur tepatnya terletak pada posisi 8o 09’30”‐ 8o 28’02” Lintang Selatan dan 114o 25’ 53” ‐ 114o 56’ 38” Bujur Timur. Luas wilayah Jembrana 84.180 Ha. atau 14,96 % dari luas wilayah Pulau Bali. Batas‐batas administrasi Kabupaten Jembrana adalah sebagai berikut: •
Sebelah Utara : Kabupaten Buleleng
•
Sebelah Timur : Kabupaten Tabanan Profil Daerah Kabupaten Jembrana Tahun 2010
II - 1