18/Agustus /2011
Kajian Risiko untuk Optimalisasi Pengawasan PJAS (Pangan Jajanan Anak Sekolah)
Oleh : Purwiyatno Hariyadi Southeast Asian Food & Agricultural Science & Technology
(SEAFAST) Center dan Departmen Ilmu dan Teknologi Pangan
Institut Pertanian Bogor
Kajian Risiko untuk Optimalisasi Pengawasan PJAS (Pangan Jajanan Anak Sekolah)
Oleh : Purwiyatno Hariyadi Disampaikan pada: Focus Group Discussion Persiapan Pelaksanaan Aksi Nasional Pangan Jajanan Anak Sekolah, Jejaring Keamanan Pangan Nasional,
Jakarta, 18 Agustus 2011 Bogor AgriculturalBogor University www.seafast.ipb.ac.id Agricultural University
Purwiyatno Hariyadi
[email protected]
[email protected]
1
18/Agustus /2011
Pengawasan PJAS (Pangan Jajanan Anak Sekolah) Peningkatan kinerja j fisik Peningkatan Keamanan, Mutu dan Gizi PJAS
Peningkatan Status Kesehatan & Gizi Anak Sekolah
Peningkatan kinerja intelektual -akademik (Inovasi& kreativitas)
Peningkatan kualitas SDM
Daya Saing Bangsa
Peningkatan Kinerja emosional
Bogor AgriculturalBogor University www.seafast.ipb.ac.id Agricultural University
[email protected]
Pengawasan PJAS
Peningkatan Keamanan, Mutu dan Gizi PJAS
?
Bogor AgriculturalBogor University www.seafast.ipb.ac.id Agricultural University
Purwiyatno Hariyadi
[email protected]
[email protected]
2
18/Agustus /2011
Pengawasan PJAS
Peningkatan Keamanan, Mutu dan Gizi PJAS
?
Prioritas/Urutan? • Keamanan, • Mutu, dan • Gizi
Bogor AgriculturalBogor University www.seafast.ipb.ac.id Agricultural University
[email protected]
Pengawasan PJAS
Peningkatan Keamanan, Mutu dan Gizi PJAS
?
Prioritas/Urutan? • KEAMANAN Æ Prasyarat : Prioritas Utama • Mutu, dan • Gizi
Bogor AgriculturalBogor University www.seafast.ipb.ac.id Agricultural University
Purwiyatno Hariyadi
[email protected]
[email protected]
3
18/Agustus /2011
Pengawasan PJAS Analisis Ris Risiko iko Peningkatan Keamanan, Mutu dan Gizi PJAS
?
Analisis Risiko adalah perangkat manajemen untuk lembaga pemerintah untuk menetapkan tingkat perlindungan yang tepat (appropriate level of public health protection) dan menetapkan kebijakan untuk menjamin keamanan pangan (Adapted from Codex 1997)
Bogor AgriculturalBogor University www.seafast.ipb.ac.id Agricultural University
[email protected]
Risiko iko - Kerangka 1 Analisis Ris Berbasis ilmiah
Kajian Risiko • Identifikasi bahaya • Karakterisasi bahaya • Kajian Exposure • Karakterisasi risiko
Manajemen Ri ik Risiko
Berbasis kebijakan
•Evaluasi risiko • Kajian opsi • Implementasi opsi • Monitoring & Review
Komunikasi Risiko Pertukaran informasi secara interakstif tentang informasi dan opini tentang risiko
Bogor AgriculturalBogor University www.seafast.ipb.ac.id Agricultural University
Purwiyatno Hariyadi
[email protected]
[email protected]
4
18/Agustus /2011
Risiko 1 Kajian Risiko Pokok Bahasan Proses untuk menetapkan peluang terjadinya dan keparahan yang diakibatkan oleh suatu bahaya dalam pangan melalui tahapan : • Identifikasi bahaya • Karakterisasi bahaya • Kajian exposure • Karakterisasi risiko
PJAS
? Optimalisasi Pengawasan
Bogor AgriculturalBogor University www.seafast.ipb.ac.id Agricultural University
[email protected]
Risiko ÆUmum 1 Kajian Risiko Studi klinis, klinis, epidemiologi, epidemiologi, surveillance, hewan percobaan,, percobaan karakteristik dan sifat mikroor mikroor-ganisme,, interaksinya ganisme
IDENTIFIKASI BAHAYA
Makanan perantara perantara,, penyakit, penyakit, vilrulens,, kerentanan, vilrulens kerentanan, replikasi mikroorganisme,, transfer mikroorganisme genetik,, toleransi thd kondisi genetik pengolahan,penyimpanan, kondisi ekstrim
KARAKTERISASI BAHAYA
Pengukuran di lapangan lapangan,, perkiraan pemaparan pemaparan,, karakterisasi populasi (yang rentan)
Purwiyatno Hariyadi
[email protected]
(adakah bahaya dan apakah menyebabkan gangguan kesehatan ?)
(pengaruh buruk terhadap kesehatan? kesehatan ?; termasuk kajian dosis respon respon))
KAJIAN PEMAPARAN (paparan yang terjadi atau yang diantisipasi?) diantisipasi?)
KARAKTERISASI/ KARAKTERISASI/ PERKIRAAN RISIKO (apa gangguan kesehatan yang diperkirakan pada populasi tertentu tertentu?) ?),, - perkiraan kuantaitatif risiko per 100,000 populasi - perkiraan kualitatif k alitatif risiko (ST, T, S, R)
5
18/Agustus /2011
Risiko Æ PJAS 1 Kajian Risiko • Bahaya terkait PJAS sudah banyak diidentifikasi • BTP tdk sesuai aturan • Bahan kimia berbahaya • Cemaran mikroba
• Literatur terkait bahaya pada PJAS sdh banyak dipublikasikan • Perlu dirumuskan dan dinilai “potensi bahaya” untuk setiap PJAS tertentu Perkiraan pemaparan, karakterisasi populasi (yang rentan) masih belum tuntas dilaksanakan (data “tersebar”)
IDENTIFIKASI BAHAYA (adakah bahaya dan apakah menyebabkan gangguan kesehatan ?)
KARAKTERISASI BAHAYA (pengaruh buruk terhadap kesehatan? kesehatan ?; termasuk kajian dosis respon respon))
KAJIAN PEMAPARAN (pemaparan apa yang terjadi atau yang diantisipasi?) diantisipasi ?)
Bogor AgriculturalBogor University www.seafast.ipb.ac.id Agricultural University
KARAKTERISASI/ KARAKTERISASI/ PERKIRAAN RISIKO (apa gangguan kesehatan yang diperkirakan pada populasi tertentu tertentu?) ?),, - perkiraan kuantaitatif risiko per 100,000 populasi - perkiraan kualitatif k alitatif risiko (ST, T, S, R)
[email protected]
Risiko Æ PJAS Æ fokus : 1 Kajian Risiko • Bahaya terkait PJAS sudah banyak diidentifikasi • BTP tdk sesuai aturan • Bahan kimia berbahaya • Cemaran mikroba
• Literatur terkait bahaya pada PJAS sdh banyak dipublikasikan • Perlu dirumuskan dan dinilai “potensi bahaya” untuk setiap PJAS tertentu Perkiraan pemaparan, karakterisasi populasi (yang rentan) masih belum tuntas dilaksanakan (data “tersebar”)
IDENTIFIKASI BAHAYA (adakah bahaya dan apakah menyebabkan gangguan kesehatan ?)
KARAKTERISASI BAHAYA (pengaruh buruk terhadap kesehatan? kesehatan ?; termasuk kajian dosis respon respon))
KAJIAN PEMAPARAN
SARAN: • Perkiraan kualitatif risiko PJAS • Pembobotan, dan • Lakukan secara kualitatif dengan pemeringkatan (ST, T, S, R)
(pemaparan apa yang terjadi atau yang diantisipasi?) diantisipasi ?)
Bogor AgriculturalBogor University www.seafast.ipb.ac.id Agricultural University
Purwiyatno Hariyadi
[email protected]
KARAKTERISASI/ KARAKTERISASI/ PERKIRAAN RISIKO
[email protected]
6
18/Agustus /2011
Risiko Æ PJAS Æ fokus : 1 Kajian Risiko Dari studi keamanan (expert jugment) Ranking potensi bahaya pada PJAS Tertentu
5
Sangat parah- menyebabkan kegagalan fungsi organ
4
y ggangguan gg ppada fungsi g organ g Parah – menyebabkan
3
Sedang – ????
2 1
Rendah - ? Sangat rendah - ?
PHFs? • Perlu segera disusun batasan tentang PHFs (Potentially Hazardous Foods)
Bogor AgriculturalBogor University www.seafast.ipb.ac.id Agricultural University
KARAKTERISASI/ KARAKTERISASI/ PERKIRAAN RISIKO SARAN: • Perkiraan kualitatif risiko PJAS • Pembobotan, dan • Lakukan secara kualitatif dengan pemeringkatan (ST, T, S, R)
[email protected]
Risiko Æ PJAS Æ fokus : 1 Kajian Risiko Dari studi keamanan (expert jugment)
Potentially y Hazardous Foods ((PHF)) FDA 2000 FOOD ESTABLISHMENT PLAN REVIEW GUIDELINE (US FDA, 2000)
a)
PHF means a food that is natural or synthetic and that requires temperature control because it is in a form capable of supporting: (i) The rapid and progressive growth of infectious or toxigenic microorganisms; (ii) The growth and toxin production of Clostridium botulinum; or
KARAKTERISASI/ KARAKTERISASI/ PERKIRAAN RISIKO SARAN: • Perkiraan kualitatif risiko PJAS • Pembobotan, dan • Lakukan secara kualitatif dengan pemeringkatan (ST, T, S, R)
(iii) In raw shell eggs, the growth of Salmonella enteritidis.
Bogor AgriculturalBogor University www.seafast.ipb.ac.id Agricultural University
Purwiyatno Hariyadi
[email protected]
[email protected]
7
18/Agustus /2011
Risiko Æ PJAS Æ fokus : 1 Kajian Risiko Dari studi keamanan (expert jugment)
Potentially y Hazardous Foods ((PHF)) FDA 2000 FOOD ESTABLISHMENT PLAN REVIEW GUIDELINE (US FDA, 2000) b)
PHF includes an animal food (a food of animal origin) that is 1.
raw or heat-treated; a food of plant origin that is heattreated or consists of raw seed
2.
sprouts; cut melons; and garlic and oil mixtures that are not acidified or otherwise
3 3.
modified at a food processing plant in a way that results in mixtures
Bogor AgriculturalBogor University www.seafast.ipb.ac.id Agricultural University
KARAKTERISASI/ KARAKTERISASI/ PERKIRAAN RISIKO SARAN: • Perkiraan kualitatif risiko PJAS • Pembobotan, dan • Lakukan secara kualitatif dengan pemeringkatan (ST, T, S, R)
[email protected]
Risiko Æ PJAS Æ fokus : 1 Kajian Risiko Dari studi keamanan (expert jugment)
Potentially y Hazardous Foods ((PHF)) FDA 2000 FOOD ESTABLISHMENT PLAN REVIEW GUIDELINE (US FDA, 2000) c)
PHF does not include: (i)
An air-cooled hard-boiled egg with shell intact;
(ii)
A food with an aw value of 0.85 or less;
(iii)
A food with a pH level of 4.6 or below when measured at 24oC (75oF);
(iv)
A food, in an unopened hermetically sealed container, that is commercially processed to achieve and maintain commercial sterility under conditions of nonrefrigerated storage and distribution; and
Bogor AgriculturalBogor University www.seafast.ipb.ac.id Agricultural University
Purwiyatno Hariyadi
[email protected]
KARAKTERISASI/ KARAKTERISASI/ PERKIRAAN RISIKO SARAN: • Perkiraan kualitatif risiko PJAS • Pembobotan, dan • Lakukan secara kualitatif dengan pemeringkatan (ST, T, S, R)
[email protected]
8
18/Agustus /2011
Risiko Æ PJAS Æ fokus : 1 Kajian Risiko Dari studi keamanan (expert jugment) KARAKTERISASI/ KARAKTERISASI/ PERKIRAAN RISIKO
Potentially y Hazardous Foods ((PHF)) aw 1 M
0.85
H
L
SARAN: • Perkiraan kualitatif risiko PJAS • Pembobotan, dan • Lakukan secara kualitatif dengan pemeringkatan (ST, T, S, R)
M
0
pH 4.5
10
14
Bogor AgriculturalBogor University www.seafast.ipb.ac.id Agricultural University
[email protected]
Risiko Æ PJAS Æ fokus : 1 Kajian Risiko Dari studi keamanan (expert jugment)
Potentially y Hazardous Foods ((PHF)) • Bagaimana Indonesia? • Khususnya; untuk PJAS?
Bogor AgriculturalBogor University www.seafast.ipb.ac.id Agricultural University
Purwiyatno Hariyadi
[email protected]
KARAKTERISASI/ KARAKTERISASI/ PERKIRAAN RISIKO SARAN: • Perkiraan kualitatif risiko PJAS • Pembobotan, dan • Lakukan secara kualitatif dengan pemeringkatan (ST, T, S, R)
[email protected]
9
18/Agustus /2011
Risiko Æ PJAS Æ fokus : 1 Kajian Risiko Dari studi keamanan (expert jugment) Ranking potensi bahaya pada PJAS Tertentu
5
Sangat parah- menyebabkan kegagalan fungsi organ
4
y ggangguan gg ppada fungsi g organ g Parah – menyebabkan
3
Sedang – ????
2 1
Rendah - ? Sangat rendah - ?
KARAKTERISASI/ KARAKTERISASI/ PERKIRAAN RISIKO SARAN: • Perkiraan kualitatif risiko PJAS • Pembobotan, dan • Lakukan secara kualitatif dengan pemeringkatan (ST, T, S, R)
Dari studi paparan (expert jugment) Peluang Kejadian
5
Hampir pasti - akan terjadi pada banyak kesempatan
4 3 2 1
Kemungkinan besar (likely) - ?? Mungkin – bisa terjadi Jarang – ? Sangat jarang - ?
Bogor AgriculturalBogor University www.seafast.ipb.ac.id Agricultural University
[email protected]
Risiko Æ PJAS Æ fokus : 1 Kajian Risiko Risiko keamanan PJAS tertentu : Peluang kejadian Hampir pasti (5) Kemungkinan Besar (4) Mungkin (3) Jarangg (2) Sangat Jarang (1)
Ranking a g pote potensi s ba bahaya aya pada PJAS J S Tertentu e te tu Sangatrendah
(1)
Rendah (2)
Sedang (3)
Parah (4)
(5)
Pemeringkatan Risiko PJAS tertentu : • ST Æ (Resiko Sangat Tinggi): • T Æ (Risiko Tinggi) • S Æ (Risiko Sedang) • R Æ (Risiko Rendah)
Bogor AgriculturalBogor University www.seafast.ipb.ac.id Agricultural University
Purwiyatno Hariyadi
[email protected]
Sangat Parah
[email protected]
10
18/Agustus /2011
Risiko Æ PJAS Æ fokus : 1 Kajian Risiko Risiko keamanan PJAS tertentu : Peluang kejadian Hampir pasti (5) Kemungkinan Besar (4) Mungkin (3) Jarangg (2) Sangat Jarang (1)
Ranking potensi bahaya pada PJAS Tertentu Rendah (2)
Sedang (3)
Parah (4)
Sangat Parah
(1)
S (5)
T (10)
T(15)
ST (20)
ST (25)
S (4)
S (8)
T (12)
T (16)
ST (20)
R (3)
S (6)
S (9)
T (12)
T (15)
R (2)
R (4)
S (6)
S (8)
T(10)
R (1)
R (2)
R (3)
S(4)
S (5)
Sangatrendah
(5)
Bogor AgriculturalBogor University www.seafast.ipb.ac.id Agricultural University
[email protected]
Risiko Æ PJAS Æ fokus : 1 Kajian Risiko Risiko keamanan PJAS tertentu : Peluang kejadian Hampir pasti (5) Kemungkinan Besar (4) Mungkin (3) Jarangg (2) Sangat Jarang (1)
Ranking a g pote potensi s ba bahaya aya pada PJAS J S Tertentu e te tu Sangatrendah
(1)
Rendah (2)
Sedang (3)
Parah (4)
Sangat Parah
(5)
Pemeringkatan Risiko PJAS tertentu : • ST Æ Prioritas I • T Æ Prioritas II • S Æ Prioritas III • R Æ Prioritas IV
Dasar bagi Manajemen Risiko : Optimalisasi Pengawasan PJAS Bogor AgriculturalBogor University www.seafast.ipb.ac.id Agricultural University
Purwiyatno Hariyadi
[email protected]
[email protected]
11
18/Agustus /2011
Risiko 2 Manajemen Risiko Proses menimbang berbagai alternatif/opsi kebijakan keamanan pangan berdasarkan hasil kajian risiko; pemilihan opsi, implementasi dan pemantauannya (Codex)
Dasar bagi Manajemen Risiko : Optimalisasi Pengawasan PJAS Bogor AgriculturalBogor University www.seafast.ipb.ac.id Agricultural University
Risiko 2 Manajemen Risiko
[email protected]
Sistem Manajemen Keamanan Pangan
Manajemen risiko
Tingkat negara
Kebijakan j
Tingkat tinggi, umum Peraturan panduan Peraturan, Standar
Standar Tingkat operasional
Manajemen industri: lokal, spesifik
GMP/HACCP Sistem manajemen Bogor AgriculturalBogor University www.seafast.ipb.ac.id Agricultural University
Purwiyatno Hariyadi
[email protected]
[email protected]
12
18/Agustus /2011
Risiko 2 Manajemen Risiko
Sistem Manajemen Keamanan Pangan
Tingkat negara
Kebijakan j Standar Tingkat operasional
Manajemen industri: lokal, spesifik
GMP/HACCP Sistem manajemen Bogor AgriculturalBogor University www.seafast.ipb.ac.id Agricultural University
Risiko 2 Manajemen Risiko
[email protected]
Sistem Manajemen Keamanan Pangan
Manajemen risiko
Tingkat negara
Kebijakan j
Tingkat tinggi, umum Peraturan panduan Peraturan, Standar
Standar Tingkat operasional – penyelenggara usaha PJAS umumnya UKM
Perlu dikaji faktor kritis • • • •
Kondisi sanitasi dan higiene yang tidak memenuhi syarat Penanganan pangan yang tidak “baik” Æ suhu/waktu Penggunaan BTP/Bahan Kimia Berbahaya Dll
Bogor AgriculturalBogor University www.seafast.ipb.ac.id Agricultural University
Purwiyatno Hariyadi
[email protected]
[email protected]
13
18/Agustus /2011
Risiko 2 Manajemen Risiko
Sistem Manajemen Keamanan Pangan
Manajemen risiko
Tingkat negara
Kebijakan j
Tingkat tinggi, umum Peraturan panduan Peraturan, Standar
Standar Tingkat operasional – penyelenggara usaha PJAS umumnya UKM Aspek Ek Ekonomi i
Sosial Budaya/SDM Lingkungan
-
Karakteristik Meliputi berbagai kegiatan usaha yang luas – jenis beragam Modal relatif kecil Æ Mudah dimasuki oleh ppemain baru Konsumen berpendapatan menengah ke bawah Teknologi sederhana/tanpa teknologi, Jaringan usaha terbatas Tingkat pendidikan rendah Bertempat tingal di daerah kumuh di kota Jam kerja relatif lama Kurang mengutamakan kebersihan Lokasi ? Bisa tidak permanen, daerah padat Menggunakan fasilitas umum
Bogor AgriculturalBogor University www.seafast.ipb.ac.id Agricultural University
[email protected]
Risiko iko 3 Komunikasi Ris • •
Pendidikan stakeholders
•
Melibatkan pengkaji risiko (pakar, peneliti), manajer risiko (pemerintah), konsumen, industri, kalangan akademik dan pihak yang tertarik
•
Menjelaskan hasil temuan kajian risiko dan apa yang mendasari dari pengambilan keputusan/pemilihan suatu kebijakan
•
Bertujuan agar semua pihak merasa dilibatkan/merasa memiliki dan mendorong suatu kebijakan berbasis ilmiah serta transparan
Pertukaran informasi dan pendapat di sepanjang proses analisis risiko
Bogor AgriculturalBogor University www.seafast.ipb.ac.id Agricultural University
Purwiyatno Hariyadi
[email protected]
[email protected]
14
18/Agustus /2011
3 Kesimpulan • Perlu karakterisasi umum jenis-jenis PJAS • Identifikasi potensi bahaya untuk masingmasing jenis PJAS
Perlu dikaji lbh lanjut -Jenis pangan -Karakter bahan pangan -Jenis J i b bahaya h -Karakter bahaya
Bogor AgriculturalBogor University www.seafast.ipb.ac.id Agricultural University
[email protected]
3 Kesimpulan • Perlu karakterisasi umum jenis-jenis PJAS • Identifikasi potensi bahaya untuk masing masingmasing jenis PJAS • Perkiraan kualitatif risiko PJAS • Ranking/ Pengurutan (ST, T, S, R) • Lakukan secara kualitatif dengan pemeringkatan i k t • Susun program intervensi dan pengawasan sesuai dengan “peringkat” Bogor AgriculturalBogor University www.seafast.ipb.ac.id Agricultural University
Purwiyatno Hariyadi
[email protected]
[email protected]
15
18/Agustus /2011
Identifikasi masalah
•identifikasi bahaya •karakterisasi bahaya •kajian paparan •karekterisasi resiko
Evaluasi hasil O i manajemen Opsi j risiko i ik
risiko
Inisiasi proses Kajian risiko:
Manajemen R Risiko
Komunikasi Risiko
Komunikasi K
Kajian Risiko
KERANGKA ANALISIS RISIKO
Pemilihan Opsi
Stakeholders Implementasi dan evaluasi Bogor AgriculturalBogor University www.seafast.ipb.ac.id Agricultural University
[email protected]
T i k ih Terimakasih
[email protected]
Bogor AgriculturalBogor University www.seafast.ipb.ac.id Agricultural University
Purwiyatno Hariyadi
[email protected]
[email protected]
16