SLK (STANDAR LATIH KOMPETENSI)
Judul Pelatihan
:
Kode Jabatan Kerja : Kode Pelatihan
OPERATOR BATCHING PLANT (BATCHING PLANT OPERATOR) INA-5200.221.08
:
DEPARTEMEN PEKERJAAN UMUM BADAN PEMBINAAN KONSTRUKSI DAN SUMBER DAYA MANUSIA PUSAT PEMBINAAN KOMPETENSI DAN PELATIHAN KONSTRUKSI 2007
A. PENDAHULUAN Standar Latih Kompetensi disusun mengacu SKKNI (Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia) yang disyahkan oleh Menteri berdasarkan hasil Konvensi Nasional. Sedang konsep SKKNI disusun berdasarkan hasil analisis kompetensi jabatan kerja yang melibatkan para ahli yang mempunyai pengalaman kerja (pelaku langsung) dibidang pekerjaan yang dianalisis.
Karena unit-unit kompetensi setiap bidang tugas sektor konstruksi sangat banyak, maka proses analisis kompetensi jabatan kerja difokuskan pada jabatan kerja yang diprioritaskan. Dalam penyusunan SKKNI telah dirumuskan : unit kompetensi, elemen kompetensi dan kriteria unjuk kerja yang merupakan transformasi dari hasil analisis kompetensi.
Berdasarkan rumusan kriteria unjuk kerja, setiap elemen kompetensi dianalisis kompetensinya yang meliputi pengetahuan, keterampilan dan sikap kerja yang dipersyaratkan untuk dipergunakan sebagai dasar penyusunan kurikulum dan silabus SLK (Standar Latih Kompetensi)
B. TUJUAN PELATIHAN Perumusan tujuan pelatihan mengacu kepada pencapaian minimal kompetensi yang ditentukan dengan indikator kompetensi yaitu : Dalam kondisi (K), mampu dan mau melakukan (X), sebanyak (Y) dengan kualitas (Z) selesai dalam tempo (T). Tentang kondisi (K) yang diwarnai oleh variabel-variabel tingkat produktivitas tenaga kerja dan latar belakang / tingkat / mutu pendidikan formal serta pengalaman kerja, maka penetapan waktu / lama dan metodologi pelatihan dapat disesuaikan dengan kondisi peserta pelatihan dan tersedianya sarana pelaksanaan pelatihan. Namun paling penting tetap berpegang teguh kepada tercapainya tujuan pelatihan. 1.
Tujuan Umum Pelatihan Setelah selesai mengikuti pelatihan peserta diharapkan mampu : Mengoperasikan batching plant dengan benar dan aman, melaksanakan pemeliharaan harian sesuai dengan petunjuk pemeliharaan dan membuat laporan operasi.
1
2.
Tujuan Khusus Pelatihan Setelah selesai mengikuti pelatihan peserta mampu : 1.
Menerapkan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) dan pengendalian dampak lingkungan selama melaksanakan pemeliharaan dan pengoperasian batching plant
2.
Melaksanakan pemeliharaan harian sesuai dengan prosedur
3.
Mengoperasikan batching plant sesuai dengan prosedur
4.
Membuat laporan operasi
C. PERSYARATAN PELATIHAN 1
Pendidikan minimal
: SLTA /Sederajat
2
Pengalaman kerja
:
-
SMK jurusan mesin / listrik / sipil : telah mengoperasikan
batching
plant
minimal
1000 jam -
SMU / sederajat : telah mengoperasikan batching plant minimal 2500 jam
3
Kesehatan
: Sehat fisik dan mental, dinyatakan dengan keterangan dokter
4
Sertifikat
: Memiliki Sertifikat Kompetensi Teknisi Operator Batching
Plant
D. LAMA PELATIHAN Selama = 56 jam pelajaran terdiri dari mata pelatihan : a
Kompetensi Umum
: 2 jam pelajaran teori dan 2 jam pelajaran praktek
b
Kompetensi Inti
: 14 jam pelajaran teori dan 24 jam pelajaran praktek
c
Kompetensi Pilihan / Khusus
; - jam pelajaran
d
Studi Kasus / Peninjauan
: - jam pelajaran
Lapangan
: - jam pelajaran
e
Magang
: - jam pelajaran
f
Uji Kompetensi
: - Tertulis : 2 jam pelajaran - Praktek :12 jam pelajaran
Catatan : 1 Jam Pelajaran (JP)
: 45 menit
Jumlah peserta
: 12 orang
Jumlah alat
: 1 unit plant
2
E.
KURIKULUM DAN SILABUS
NO.
UNIT/ELEMEN KOMPETENSI
E.1
KOMPETENSI UMUM 1. Menerapkan Ketentuan Keselamat-an dan Kesehatan Kerja(K3) dan pengendalian dampak lingkungan selama melaksanakan pemeliharaan pengoperasian dan batching plant
KURIKULUM SILABUS 1.
1.1 Memakai Alat Pelindung Diri (APD) sesuai dengan standar K3 1.2 Memeriksa dan menggunakan perlengkapan keselamatan kerja 1.3 Melaksanakan pemeliharaan dan pengoperasian dengan prosedur yang aman 1.4 Melaksanakan pengendalian dampak lingkungan selama pemeliharaan dan pengoperasian batching plant
K3 dan Pengendalian Dampak Lingkungan
PRAKTEK
JUMLAH
2
2
4
2
2
4
4
4
8
1.1 Peraturan perundangan K3 1.2 Alat Pelindung Diri (APD) 1.3 Perlengkapan Keselamatan Kerja
1.4 Pemeliharaan dan pengoperasian dengan prosedur yang aman 1.5 Pengendalian dampak lingkungan di tempat kerja
1.6 Etos kerja
Jumlah Jam Pelajaran E.2
JAM PELAJARAN TEORI
KOMPETENSI INTI 1. Melaksanakan pemeliharaan harian sesuai dengan prosedur 1.1 Mengidentifikasi komponen utama yang harus diperiksa dan melakukan pemeriksaan keliling (walk around inspection) 1.2.Memeriksa konveyor dan perlengkapannya 1.3.Memeriksa bucket (skip) trolley dan perlengkapannya 1.4.Memeriksa kondisi pan mixer 1.5.Memeriksa kondisi alat timbang/ukur
1.
Pemeliharaan Harian Batching Plant
1.1 Komponen utama batching plant 1.2 Pemeriksaan keliling (walk around inspection) 1.3 Pemeriksaan konveyor dan perlengkapannya 1.4 Pemeriksaan bucket (skip), trolley dan perlengkapannya 1.5 Pemeriksaan pan mixer 1.6 Pemeriksaan kondisi alat timbang/ukur
3
NO.
KURIKULUM SILABUS
UNIT/ELEMEN KOMPETENSI 2. Mengoperasikan batching plant sesuai dengan prosedur
2.
Pengoperasian Batching Plant
2.1. Mengidentifikasi komponen utama dan melaksanakan persiapan sebelum operasi.
2.1
2.2. Melakukan penimbangan dan penyaluran material beton 2.3. Melakukan penyaluran beton ke dalam alat angkut 2.4. Melakukan pemeliharaan selama pengoperasian batching plant 2.5. Melaksanakan pemeliharaan setelah selesai pengoperasian batching plant
2.3
Penimbangan dan penyaluran material beton
2.4
Pencampuran (mixing) dan penyaluran beton
2.5
Pemeliharaan selama batching plant dioperasikan
2.6
Pemeliharaan setelah batching plant selesai dioperasikan
3. Membuat laporan operasi dan K3
2.2
3.
3.1 3.2 3.3 3.4
3.3. Menyampaikan laporan kepada pengawas lapangan
3.5
KOMPETENSI PILIHAN/KHUSUS
E.5
8
18
26
2
2
4
14
24
38
-
-
-
Jumlah Jam Pelajaran
E.4
JUMLAH
Sistem pelaporan Laporan harian operasi Laporan K3 Laporan pencegahan pencemaran lingkungan Penyampaian laporan
Jumlah Jam Pelajaran E.3
PRAKTEK
Struktur dan fungsi batching plant Persiapan operasi
Laporan operasi dan K3
3.1. Membuat laporan harian operasi 3.2. Mengisi laporan K3
JAM PELAJARAN TEORI
STUDI KASUS/PENINJAUAN LAPANGAN
1. Studi Kasus 2. Peninjauan Lapangan
MAGANG / OJT
4
NO.
UNIT/ELEMEN KOMPETENSI
E.6
EVALUASI/TEST AKHIR
KURIKULUM SILABUS
JAM PELAJARAN TEORI
PRAKTEK
JUMLAH
2
-
2
-
12
12
2 18
12 38
14 56
1. Ujian tertulis mencakup semua aspek pengetahuan yang telah dilatihkan 2. Ujian praktek meliputi pelaksanaan penerapan K3, pemeliharaan harian, pengoperasian batching plant dan pembuatan laporan operasi
Jumlah Jam Pelajaran Total Jam Pelajaran ( E.1 s.d E.6)
F. HASIL BELAJAR 1. Mata Pelatihan Umum 1.1
Judul Materi / Modul : K3 dan Pengendalian Dampak Lingkungan, merepresentasikan unit kompetensi : Menerapkan K3 dan pengendalian dampak lingkungan selama pemeliharaan dan pengoperasian batching plant Tujuan pembelajaran : Mampu menerapkan K3 dan pengendalian dampak lingkungan selama pemeliharaan dan pengoperasian batching plant
Kriteria penilaian : 1). Pemahaman terhadap peraturan perundangan dan ketentuan K3 yang harus dipatuhi selama pemeliharaan dan pengoperasian peralatan / plant 2). Kemampuan dalam penerapan prosedur penggunaan APD 3). Kemampuan
dalam
mematuhi
prosedur
pemeliharaan
dan
pengoperasian yang aman 4). Disiplin dalam melaksanakan tugas 5). Kemampuan dalam pencegahan pencemaran lingkungan selama mengoperasikan batching plant 2. Mata Pelatihan Inti 2.1
Judul
Materi
/
Modul
:
Pemeliharaan
Harian
Batching
Plant,
merepresentasikan unit kompetensi : Melaksanakan pemeliharaan harian sesuai dengan prosedur
5
Tujuan Pembelajaran : Mampu melaksanakan pemeliharaan harian batching plant sesuai dengan prosedur
Kriteria Penilaian : 1). Kemampuan pemahaman terhadap fungsi pemeliharaan harian 2). Kemampuan pemahaman terhadap preventive maintenance 3). Kemampuan pemahaman terhadap komponen utama batching plant 4). Kemampuan dalam melakukan pemeliharaan harian yang harus dilaksanakan sesuai dengan petunjuk pemeliharaan
2.2 Judul Materi / Modul : Pengoperasian Batching Plant, merepresentasikan unit kompetensi : Mengoperasikan batching plant sesuai dengan prosedur.
Tujuan pembelajaran : Mampu melaksanakan pengoperasian batching plant sesuai dengan prosedur.
Kriteria Penilaian : 1). Kemampuan pemahaman terhadap struktur dan fungsi fungsi batching plant 2). Kemampuan melakukan persiapan sebelum menghidupkan batching plant 3). Kemampuan menghidupkan batching plant sesuai prosedur 4). Kemampuan dalam melaksanakan pengoperasian batching plant sesuai dengan prosedur dan keselamatan kerja 5). Kemampuan dalam melakukan pemeliharaan selama pengoperasin 6). Kemampuan
dalam
melakukan
pemeliharaan
setelah
selesai
pengoperasian 2.3 Judul Materi / Modul : Laporan Operasi, merepresentasikan unit kompetensi: Membuat laporan operasi
Tujuan pembelajaran : Mampu melaksanakan pembuatan laporan operasi dan K3
Kriteria Penilaian : 1). Pemahaman terhadap sistem pelaporan 2). Kemampuan membuat laporan harian operasi dengan benar 3). Kemampuan membuat laporan K3 dengan benar 4). Kemampuan membuat laporan pencegahan pencemaran lingkungan kerja 5). Kemampuan menyampaikan laporan tepat waktu
6
3. Praktek 3.1
Mata Pelatihan Praktek Penerapan K3 dan Pengendalian dampak lingkungan
Kriteria Penilaian : 1). Sikap kepatuhan dan disiplin terhadap peraturan 2). Sikap kepatuhan dan disiplin dalam melaksanakan setiap instruksi kerja 3). Penggunaan APD dengan benar dan berdisiplin 4). Pelaksanaan
pemeliharaan
dan
pengoperasian
peralatan/plant
dengan prosedur yang aman 5). Sikap disiplin dalam menjaga dampak pencemaran lingkungan kerja
3.2
Mata Pelatihan Praktek Pemeliharaan harian batching plant
Kriteria Penilaian : 1). Kemampuan dan disiplin dalam melakukan pemeriksaan kondisi komponen batching plant 2). Kemampuan dalam penerapan pemeliharaan harian batching plant sesuai dengan prosedur 3). Kemampuan
dalam
menerapkan
keselamatan
kerja
selama
pemeliharaan harian
3.3
Mata Pelatihan Praktek pengoperasian batching plant
Kriteria Penilaian : 1). Kemampuan dan disiplin memastikan kesiapan operasi
setiap
komponen dan melakukan persiapan persiapan operasi 2). Kemampuan
dan
disiplin
dalam
melakukan
penimbangan
dan
penyaluran material beton 3). Kemampuan dan disiplin dalam melaksanakan pencampuran beton (mixing) 4). Kemampuan dan disiplin dalam menyalurkan beton ke dalam alat angkut 5). Kemampuan dan disiplin dalam melaksanakan pemeliharaan selama mesin dioperasikan 6). Kemampuan dan disiplin dalam melaksanakan pemeliharaan setelah mesin selesai dioperasikan 7). Kemampuan
dalam
menerapkan
keselamatan
kerja
selama
pengoperasian
7
3.4
Mata Pelatihan praktek pembuatan laporan operasi Kriteria Penilaian : 1). Kemampuan dan disiplin dalam pembuatan laporan harian operasi 2). Kemampuan dan disiplin dalam pembuatan laporan K3 3). Kemampuan dan disiplin dalam pembuatan laporan pencegahan pencemaran lingkungan kerja 4). Kemampuan dan disiplin dalam penyampaian laporan
G.
STRATEGI PEMBELAJARAN 1. Strategi Pembelajaran (teori) : Strategi pembelajaran untuk mencapai tujuan pelatihan harus sesuai, baik menurut teori maupun praktek. Proses pembelajaran teori disesuaikan dengan urutan materi pelatihan dengan : a. Metodologi : 1)
Ceramah
2)
Diskusi
3)
Pertanyaan
4)
Peragaan
b. Media / Bahan : 1)
OHT + OHP atau LCD + Laptop
2)
Papan tulis / white board dan alat tulis
3)
Bahan ajaran
4)
Ruang kelas dan lain-lain.
2. Strategi Pelaksanaan Praktek : Strategi pelaksanaan praktek dilakukan dengan praktek langsung di lapangan, baik pada lokasi pengoperasian batching plant maupun yang disediakan oleh Lembaga Diklat yang didukung dengan : a. Peralatan dan perlengkapan
: Batching Plant (siap operasi)
b. Bahan/material
: Material beton (agregat, pasir, semen, air)
c. Area lapangan praktek
: Lokasi plant
d. Metodologi
: 1) Demonstrari /contoh pengoperasian yang benar 2) Praktek pengoperasian individu/kelompok
8
3. Instruktur / Fasilitator
Konsisten mengacu SKKNI dan SLK
Pembelajaran Modul-modulnya disertai dengan inovasi dan improvisasi yang relevan, dengan metodologi yang tepat
Instruktur harus mampu mengajar, dibuktikan dengan mempunyai sertifikat TOT (Training of Trainer) atau sejenisnya
4. Penyelenggara
Konsisten dan disiplin dalam pencapaian tujuan pelatihan yang ditentukan minimal kompetensi yang harus dicapai).
5. Referensi :
H.
SKKNI (Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia) Register ………
Kode / Nama Jabatan Kerja : INA-5221.221.08/Operator Batching Plant.
Petunjuk Pemeliharaan dan Pengoperasian Batching Plant.
Modul-modul pelatihan.
PENILAIAN HASIL PELATIHAN 1. Peserta latih mendapatkan sertifikat kompetensi bila hasil penilaian tingkat kompetensi telah mencapai minimal kompetensi yang ditentukan. 2. Evaluasi dilakukan sebagai uji kompetensi dengan menggunakan MUK (Materi Uji Kompetensi) terdiri dari :
1) Uji kompetensi teori selama
= 2 JP
2) Uji kompetensi praktek selama = 12 JP
I.
LEMBAGA PELAKSANA PELATIHAN 1. Asosiasi Profesi terakreditasi 2. Lembaga Pendidikan dan Pelatihan terakreditasi
9