BRANCH MANAGER DEVELOPMENT PROGRAM Sesi 14 : People Management
Slide 1 dari 74
Film Miracle (10 minutes)
– Objective: untuk menunjukkan peran BM sebagai champion dalam pengelolaan SDM di tiap cabang. – Lesson learned: bagaimana BM harus mendirect, meng-coach, me-motivate dan men-drive semua resource di cabang untuk mencapai tujuan business.
Slide 2 dari 74
Today’s Agenda 1. Overview: • Where we’ve been. • where we’re going.
2. People Management: • What do BRANCH MANAGERS do? • The Cycle: From Hire to Fire.
3. What should be our next action?
Slide 3 dari 74
1
Where we’ve been, and where we’re going? Slide 4 dari 74
Where we’ve been: The Fact Pernahkah Anda (sebagai Branch Mgr), mengalami ini: Sulit mencari karyawan kompeten? Karyawan tidak termotivasi untuk mencapai target? Tingginya turnover karyawan, terutama Sales Forces? Merekrut karyawan tidak sesuai dengan harapan (wrong person for wrong job)? Slide 5 dari 74
karyawan mengeluhkan sistem reward & benefit mereka? karyawan mengeluhkan tidak adanya bimbingan dari atasan? Training yang diberikan belum mampu mendorong kinerja Branch?
Seluruh permasalahan tsb, terkait bagaimana efektivitas pengelolaan manusia
(People Management).
Slide 6 dari 74
Where we’re going.. Our Goal
Today, we‟ll share and discuss how People Management practices should help to make your Branch better, faster and more competitive.. Slide 7 dari 74
2
What do BRANCH MANAGERS do in people management? Slide 8 dari 74
HR Manager vs Branch Manager dalam People Management?
HR MANAGER: What do we do? Prepared strategy, system, tools and solution to support BM in-term of people management. Slide 9 dari 74
BRANCH MANAGER: How do we get “them” involved? Engaged all people in their team to actively involved & awared in people management practices.
3
The Cycle : From Hire to Fire Slide 10 dari 74
People Management Cycle
Simply put, From Hire to Fire.. Slide 11 dari 74
REWARD
Retirement & Termination
Reward & Recognition
HR Planning & Selection
People Management Cycle
Career Development
Training & Development
Performance Management
DEVELOP
adalah seluruh proses terkait dengan people management, mulai dari merekrut, mengembangkan, mengevaluasi, memonitor, kompensasi s/d terminasi karyawan.
People Management Cycle
Reward & Recognition
People Management Cycle
Career Development
Slide 12 dari 74
HR Planning & Selection
Training & Development
Performance Management
DEVELOP
REWARD
Retirement & Termination
3
People Management Cycle: Attract – HR Planning & Selection Slide 13 dari 74
HR Planning Adalah proses identifikasi dan analisa kebutuhan ketersediaan SDM sehingga organisasi dapat bertindak efektif. STRATEGIC PLANNING MAN POWER PLANNING Perkiraan Kebutuhan Manpower ( Demand )
Perbandingan Ketersediaan vs Kebutuhan
Perkiraan Ketersediaan Manpower ( Supply )
Kelebihan Man Power
Demand = Supply
Kekurangan Man Power
HR Action Plan „Surplus„
Tidak Perlu Tindakan
HR Action Plan „Shortage„
Slide 14 dari 74
Rekrutmen
Bila terjadi Shortage… 1. Berlakukan lembur (Overtime)
2. Memperpanjang usia pensiun 3. Memanfaatkan tenaga kontrak / part-timers 4. Peningkatan produktivitas 5. Re-design pekerjaan /BPR 6.
Rekrutmen
7. Otomatisasi
Slide 15 dari 74
Organisation Entry Process
Individu
Coy
Slide 16 dari 74
RECRUITMENT
SELECTION
ORIENTATION
SOCIALIZATION
Cari informasi tentang job & Perusahaan
Membuat keputusan atas job yang ditawarkan
Adaptasi
Kontribusi ke Organisasi
Cari kandidat terbaik
Assess kandidat potensial untuk dikembangkan di job yg ditawarkan
Program Orientasi Karyawan Baru
Asimilasi budaya organisasi
Recruitment Adalah proses untuk menemukan calon karyawan, dengan kemampuan dan sikap sesuai dengan persyaratan Organisasi. The Right Man on The Right Place, Right Track and Right Time
Identifikasi WHAT WHERE WHEN HOW
: : : :
Karyawan seperti apa yang dibutuhkan Di mana penempatannya Kapan waktu pemenuhannya Bagaimana cara mendapatkannya (melalui iklan, company website, campus recruit, surat lamaran yang masuk, refferensi, lembaga pendidikan, head hunter)
Slide 17 dari 74
Selection Adalah kriteria yang dipergunakan untuk mengetahui secara akurat KSA (Knowledge, Skills, Attitudes) sesuai persyaratan jabatan dari job yang ditawarkan. TAHAP 1: SCREENING CV
TAHAP 2: INTERVIEW USERS
TAHAP 3: TEST PSIKOLOGI TAHAP 4 : KEPUTUSAN TAHAP 5 : NEGOSIASI GAJI TAHAP 6 : MEDICAL CHECK UP
Slide 18 dari 74
Langkah-langkah Recruitment & Selection Tujuan rekrutmen & Selection
Persyaratan
Media rekrutmen
• 1. Mengisi kekurangan • 2. Mengganti yang dikeluarkan
• 1. Jenis kelamin,Umur • 2. Pendidikan ( sesuai kebutuhan – Sales,Service / Sparparts ). • 3. Persyaratan Lain
• 1. Iklan ( Koran,Radio ,Internet ) • 2. Agen pencari kerja • 3. Referensi dan Walk in • 4. Mengunjungi Lembaga Pendidikan / Kampus
detail pelaksanaan ada dalam Manual Rekrutmen. Slide 19 dari 74
Faktor-faktor yang Perlu Diperhatikan Latar Belakang
Attitude Pendidikan (Baru Lulus) Slide 20 dari 74
1. Keluarga (harmonis, broken home) 2. Ekonomi (mampu, menengah, bawah)
1. Dapat bekerja sama / terbuka 2. Proactive
1. Jurusan (tingkat, minat/jurusan) 2. Waktu lulus (berapa tahun) 3. Nilai
Beberapa Tips Tehnik Interview
Slide 21 dari 74
Contoh – Fokus Interview oleh Sales Coordinator KEMAMPUAN INTERAKSI
DAYA JUANG
•Ketrampilan menjalin hubungan kerjasama •Kemampuan mengungkapkan gagasan secara verbal. •Kemampuan mempengaruhi orang lain.
• Keinginan meraih hasil kerja terbaik. \Upaya
menyelesaikan kesulitan
.
• Kemampuan melakukan tindakan tanpa diminta.
BUSINESS SENSE
RIWAYAT KERJA
Slide 22 dari 74
• Menyesuaikan diri terhadap perubahan, lingkungan, budaya. • Percaya diri dan obyektif/fair. • Kemampuan melihat peluang dan menentukan tindakan yang tepat sasaran. • Terutama kenapa dia berhenti dari suatu perusahaan. • Pencapaian terbaik dan terburuk.
Fokus Interview oleh Sales Head /Branch Manager
Slide 23 dari 74
Be careful ... HALLO EFFECT / HORN EFFECT
OVER SIMPLICATIONS
…Kecederungan untuk suka / tidak suka karena satu kekuatan (hallo) atau kelemahan (horn), misal salah ketuk pintu, refernsi bahwa kandidat adalah sales yang diandalkan dsb.
.. Terlalu menggampangkan dengan menggunakan hal-hal umum dan tidak mau mengenal lebih teliti.
PROJECTIONS
MISCONCEPTIONS
…Menggunakan nilai, prinsip atau sikap diri sendiri sebagai kriteria memilih kandidat.
…Keyakinan umum tentang halhal tertentu, misalnya intelektual tinggi langsung diterima.
PRE-JUDGING / PREMATURE JUDGMENT
PERSONAL BIAS
…Terlalu cepat memutuskan sebelum ada data yang mendukung, misalnya menilai Slide 24 dari 74 dari kesan pertama saja.
…Pengalaman & latar belakang individu mempengaruhi penilaian pewawancara.
The real cost of replacing people • Gangguan (disruption) • Biaya untuk rekrutmen (recruitment fees)
• Harus melatih karyawan baru (training of new recruits)
• Pengaruhnya terhadap moral karyawan yang “ditinggalkan” (effect on morale of people leaving)
• Hilangnya jaringan/klien (loss of relationships / clients) Slide 25 dari 74
Sharing Session • Sales Recruitment Practices - BIT Experience
Slide 26 dari 74
People Management Cycle
Reward & Recognition
People Management Cycle
Career Development
Slide 27 dari 74
HR Planning & Selection
Training & Development
Performance Management
DEVELOP
REWARD
Retirement & Termination
3
People Management Cycle: Develop – Training & Development
Slide 28 dari 74
Menentukan Kebutuhan Pengembangan 1
2
3
Organizational Needs:
Occupational/ Task Needs:
Individual/ Person Needs:
- Expansion - New Placement - Increase Organization Productivity
- Improve People Competency - Work Methods Changes - New Machine/ Equipment
- Career Development - Expertise Reason
Pembukaan cabang baru Penugasan karyawan di posisi baru Meningkatkan produktivitas sales dan mekanik
Tuntutan kompetisiMeningkatkan kompetensi karyawan Implementasi system IT Penguasaan system IT Instalasi peralatan baru di bengkel Meningkatkan kemahiran mekanik dalam pengoperasian peralatan tsb
Menyiapkan kader Sales Head, BM Tuntutan sertifikasi keahlian Mekanik
Slide 29 dari 74
Alternatif Pengembangan SDM • PELATIHAN (TRAINING): Mencakup in-house, out-house, dan outbound, Field Study, coaching, mentoring. • PENDIDIKAN (EDUCATION): Mencakup seminar, lokakarya, Diploma/S1/S2/S3, vocational program. • PROGRAM PENGEMBANGAN (DEVELOPMENT): Mencakup buletin, diskusi, pemberian artikel, internet searching. Slide 30 dari 74
Tahapan Pelatihan Karyawan Baru
• Dikenalkan ke semua orang di Dealer. • Penjelasan tentang Organisasi dan Peraturan Perusahaan • Policy Dealer tentang Disiplin , Rewards,penalty dll.
Pertama
Slide 31 dari 74
Berikutnya 1. Tentang Produk (Unit atau Service) 2. Cara kerja bisnis proses 3. On the job (Praktek)
• 1. Evaluasi terhadap kelemahan dan kelebihan Trainee . • 2. Training lanjutan ( refreshment ) agar menguasai.
Selanjutnya
Metodologi Pelatihan Menggunakan variasi teknik menyampaikan materi pelatihan sesuai tujuan pelatihan, isi materi dan latar belakang peserta
Slide 32 dari 74
Development: Coaching & Counselling Keahlian Coaching dan Counseling amat diperlukan bagi Atasan / Branch Manager untuk mengembangkan kemampuan tim kerjanya. Dalam proses Coaching juga termasuk dalam melakukan Problem Solving.
COACHING meningkatkan keahlian 1. Bisa dipelajari 2. Membimbing, bukan merubah. 3. Harus JUJUR / DIPERCAYA.
Slide 33 dari 74
COUNSELLING Membantu masalah Emosi sehubungan dengan pekerjaan.
1.BM melakukan jadwal coaching. 2. Melakukan review & evaluasi progressnya ( terstruktur ).
Passive
Proactive
Cara Melakukan Coaching yang Efektif 1. BM melakukan coaching yang datang . 2. Tidak melakukan Review & evaluasi .
( tidak terstruktur /sporadis
COACHING dapat dilakukan di setiap PROSES, seperti: a. PDCA b. JOIN MEETING c. JOIN KE LAPANGAN Slide 34 dari 74
Tehnik melakukan Coaching 1.MEMBERITAHU APA dan BAGAIMANA
2. DISKUSI (TANYA DAN ULANGI )
3. MEMBERIKAN SARAN
4. DEMO Slide 35 dari 74
Apa dampak coaching terhadap: 1. Peningkatan kemampuan yang diberikan coaching (coachee)? 2. Motivasi buat yang dicoaching (coachee)? 3. Kapan digunakan?
Skill and Performance
SKILL
PERFORMANCE
Keterampilan, tergantung pada penguasaan, latihan, coaching dan evaluasi.
Kinerja, merupakan refleksi dari SKILL dan SIKAP MENTAL atau KEINGINAN mencapai hasil.
Slide 36 dari 74
Pendekatan Coaching dengan
Skill & Performance Matrix High Peformance Kinerja Tinggi
Low Performance Kinerja Rendah Low skill Keahlian Rendah
High skill Keahlian Tinggi
Teknik coaching mana yang tepat untuk ke 4 posisi tersebut? Slide 37 dari 74
Pendekatan Coaching dengan
Skill & Performance Matrix High Peformance Kinerja Tinggi
Low Performance Kinerja Rendah
Slide 38 dari 74
GUIDE
DELEGATE
Teach & Train Provide Guidance Praise & Endorse
Give Additional Responsibilities Praise & Endorse Collaborate on Decisions
DIRECT
MOTIVATE
Teach & Train Provide Guidance Identify Constraints Tap into Motivators Praise & Endorse
Tap into Motivators Identify Constraints Praise & Endorse
Low Skill Keahlian Rendah
High Skill Keahlian Tinggi
People Management Cycle
Reward & Recognition
People Management Cycle
Career Development
Slide 39 dari 74
HR Planning & Selection
Training & Development
Performance Management
DEVELOP
REWARD
Retirement & Termination
3
People Management Cycle: Performance Management
Slide 40 dari 74
Performance Management “You can‟t manage what you can‟t measure. You can‟t measure what you can‟t describe”
Robert Kaplan and David Norton Authors of “The Balanced Scorecard”
Slide 41 dari 74
Performance Management
Low-complexity jobs
19%
Moderate-complexity jobs
32%
High-complexity jobs
48%
Sales
48% - 120%
.. Superior Performers akan memberikan hasil kinerja 120% lebih baik dibanding dengan Average Performers..
Slide 42 dari 74
Manfaat Performance Management Bagi Perusahaan
Bagi Karyawan
• Alat mengidentifikasi karyawan berkinerja terbaik & area pengembangan karyawan.
• Tahu target yang diinginkan perusahaan, serta dilibatkan dalam proses pencapaiannya.
• Memotivasi, meningkatkan loyalitas & komitmen karyawan dengan penilaian kinerja yang adil.
• Dapat mengidentifikasi area pengembangan dirinya.
• Dasar bagi distribusi sistem kompensasi yang adil. Slide 43 dari 74
• Profesionalisme dan transparansi dalam sistem manajemen organisasi.
Siklus Performance Management
Perencanaan kinerja
penetapan target dan penyusuna n KPI
Slide 44 dari 74
Pemantauan & peninjauan kinerja
coaching, counseling, mentoring, feedback
Penilaian kinerja
performance appraisal
Tindak lanjut
pemberian penghargaan & hukuman (reward & disreward)
Evaluasi Kinerja
SUPERIOR
Harus diperhatikan: - Siapa yang melakukan penilaian. - Kapan penilaian dilakukan. - Instrumen apa yang digunakan.
Slide 45 dari 74
EMPLOYEE
Evaluasi kinerja dilakukan teratur (min. 6 bulan), agar: - Team Anda tahu akan di evaluasi secara periodik. - Mereka bekerja sesuai target yang telah ditentukan.
Cara Melakukan Evaluasi PERSIAPKAN:
APA YANG DI EVALUASI:
1. Rencanakan 1 bulan sebelumnya.
a. Kinerja selama 6 bulan (data kuantitatif dipersiapkan)
2. Beritahu team Anda agar mempersiapkan diri.
b. Hubungan antar individu/bagian lain (data kualitatif dipersiapkan)
3. Gunakan ukuran yang jelas & terbuka. 4. Gunakan format yang diketahui bersama. Slide 46 dari 74
c. Diskusi/SARAN perbaikan untuk 6 bulan ke depan: - Keahlian/keterampilan yang perlu ditingkatkan. - Kemampuan komunikasi/ interpersonal. - Menawarkan bantuan yang diperlukan (coaching & counselling).
Tantangan dalam melakukan Evaluasi Kinerja Bias supervisor, berasal dari pendapat pribadi (usia, gender, ras, senioritas, hubungan dekat). Halo Effect, satu aspek penilaian akan mempengaruhi aspek lainnya. Pengaruh kebijakan organisasi. Slide 47 dari 74
Terlalu murah hati atau terlalu ketat memberi evaluasi.
Central tendency: Mengevaluasi setiap orang secara rata-rata, dapat disebabkan karena kurang menguasai pekerjaan tersebut. Standar evaluasi yang tidak jelas.
People Management Cycle
Reward & Recognition
People Management Cycle
Career Development
Slide 48 dari 74
HR Planning & Selection
Training & Development
Performance Management
DEVELOP
REWARD
Retirement & Termination
3
People Management Cycle Progress – Career Development
Slide 49 dari 74
Pemanfaatan Tenaga Kerja SEPARASI ROTASI DEMOSI PROMOSI Pemindahan karyawan ke posisi lebih tinggi secara struktural organisasi dengan tanggungjawab, kompensasi dan level lebih tinggi, umumnya sebagai penghargaan atas usaha dan prestasinya. Slide 50 dari 74
Pemindahan karyawan ke posisi lebih rendah, biasanya disebabkan adanya penurunan kualitas hasil kerja.
Proses pemindahan karyawan ke bidang tugas baru dengan tingkat gaji, tanggung jawab, maupun tingkat struktural yang hampir sama.
Memisahkan karyawan dari perusahaan, termasuk pemberhentian / PHK dan pensiun.
Jenjang Karir Salesman
Branch Manager SKEMA EVALUASI 3 bulan
3 bulan
6 bulan
6 bulan
6 bulan •Pencapaian Target poin ≥ 90% (≥410 poin)
PROMOTE STAY
•Pencapaian Target poin >120% ( >346 poin)
DEMOTE
•Pencapaian Target 90%≤ poin ≤120% (259 – 346 poin)
PLATINUM (456 Poin)
•Pencapaian Target poin >120% ( >180 poin)
•Pencapaian Target 30 poin
•Pencapaian Target 90%≤ poin ≤120% (135 – 180 poin)
•Pencapaian Target 30 poin
GOLD (288 Poin)
•Pencapaian Target poin < 90% ( < 410 poin)
SILVER (150 poin)
Trainee 1
Trainee 2
(30 poin)
(30 poin)
•Pencapaian Target poin < 90% ( < 259 poin)
•Pencapaian Target < 30 poin •Pencapaian Target < 30 poin
OUT
3 bulan Slide 51 dari 74 3 bulan
•Pencapaian Target poin < 90% ( < 135 poin)
6 bulan
6 bulan
Sales Head
6 bulan
Sales Coordinator
Promosi dan Demosi PROSES (Promosi dan Demosi) sangat penting, dan SENSITIVE bagi bawahan Anda,karena itu harus FAIR dan TERBUKA. Gunakan metode yang mudah dimengerti oleh semua pihak yang terlibat.
1. Pencapaian Kinerja 2. Kerjasama dengan bagian / orang lain. 3. Matriks berikut. Slide 52 dari 74
Cara Memilih untuk Promosi KOLOM mana yang bisa di PROMOSI menjadi SALES KORDINATOR & SALES HEAD?
KINERJA
TINGGI
3
2
1
MENENGAH
6
5
4
RENDAH
9
8
7
RENDAH
MENENGAH
POTENSI Slide 53 dari 74
TINGGI
TINGGI MENENGAH RENDAH
KINERJA
RENDAH
Slide 54 dari 74
MENENGAH
POTENSI
TINGGI
People Management Cycle
Reward & Recognition
People Management Cycle
Career Development
Slide 55 dari 74
HR Planning & Selection
Training & Development
Performance Management
DEVELOP
REWARD
Retirement & Termination
3
People Management Cycle Reward and Recognition
Slide 56 dari 74
Elements of Reward TIDAK LANGSUNG/BENEFIT KESEHATAN • Perawatan & Pengobatan • Penggantian biaya pengobatan
LANGSUNG/TUNAI • Upah Clean Wage • Upah Pokok & Tunjangan • Regional Allow • Offshore/Field Allow • Shift Allowance/ Premium • THR. Leave Allowance • Bonus, Incentives • Uang Hadir/Uang Makan
TERTUNDA / DIFFERED • Pesangon • DPLK • JHT • Saham • Asuransi
FASILITAS • Pinjaman /COP • Activitas Social/Family Gathering • Anggota Club Olah Raga / Fitness ASURANSI • JKK & JK & asuransi lain ISTIRAHAT BERUPAH • Cuti / Sakit / Compassionate Leave PENDIDIKAN & PELATIHAN • Training, Kursus, Sertifikasi • Penggantian biaya pendidikan
LAIN-LAIN
REWARDS ARE MORE THAN MONEY. Slide 57 dari 74
Kompensasi & Benefit KOMPENSASI Penghargaan yang diberikan perusahaan sebagai balasan atas jasa dan prestasi kerja karyawan (dalam kurun waktu tertentu). Kompensasi terdiri: - Langsung: pembayaran berupa upah, gaji, komisi, bonus. - Tidak langsung: penghargaan dalam bentuk materi yang tidak diterima langsung seperti cuti/libur yang dibayar. - Non financial: Kepuasan yang diperoleh dari pekerjaan dan dari lingkungan fisik/psikologis tempat sesorang bekerja. Slide 58 dari 74
BENEFIT
Penghargaan selain kompensasi yang diprogramkan dengan tujuan agar karyawan termotivasi memberikan kinerja terbaik bagi perusahaan.
People Management Cycle
Reward & Recognition
People Management Cycle
Career Development
Slide 59 dari 74
HR Planning & Selection
Training & Development
Performance Management
DEVELOP
REWARD
Retirement & Termination
3
People Management Cycle Retirement and Termination
Slide 60 dari 74
Pilihan Pengurangan Karyawan • • • • • • •
Slide 61 dari 74
Merumahkan Membiarkan lowong Berbagi pekerjaan Memindahkan Mengurangi jam Pensiun dini Memberhentikan (memecat)
Pengunduran diri • Sukarela (voluntary) Perusahaan harus melakukan „exit interview‟ guna mempelajari alasan dan segera melakukan langkah perbaikan bila dibutuhkan. • Terpaksa/dipaksa (involuntary) seringkali dilakukan agar tidak dianggap PHK.
Slide 62 dari 74
Pensiun Adalah berhenti bekerja karena sudah memasuki batas usia maksimal di organisasi tsb. (misal, guru besar 65 th,PNS 55 th,TNI 58 th)
Pensiun dini: - tawaran dari perusahaan kepada karyawan untuk pensiun meski belum mencapai batas usia maksimal.
- Perusahaan bertujuan untuk mengurangi karyawan, namun karyawan juga dapat paket kompensasi tertentu. Slide 63 dari 74
Terminasi 1. Review apakah semua prosedur telah dilakukan dengan baik (SP 1,SP 2 ,SP 3) 2. Apakah bukti-bukti (jika berbuat yang menyalahi aturan) telah didokumentasi dengan baik. 3. Disarankan untuk bekerja-sama dengan organisasi karyawan.
4. Harus yakin telah sesuai dengan hukum Indonesia. 5. “Harus dianggap wajar/layak oleh karyawan lain“
Slide 64 dari 74
Alasan PHK yang diatur dalam UU (1) 1. Pekerja tidak lulus masa percobaan (harus dipersyaratkan secara tertulis).
6. Pekerja mengundurkan diri secara baik atas kemauan sendiri.
2. Selesainya PKWT.
7. Pekerja mengajukan PHK karena pelanggaran pengusaha.
3. Pekerja melakukan kesalahan berat/alasan mendesak (paska putusan Mahkamah Konstitusi).
8. Bukan karena kesalahan tapi Pekerja dapat menerima.
4. Pekerja melakukan kesalahan selain kesalahan berat (pelanggaran PK/PP/PKB).
9. Pernikahan antar karyawan (jika diatur).
5. Pekerja ditahan dan tidak dapat melakukan pekerjaan atau dinyatakan bersalah oleh pengadilan.
10. Massal - perusahaan tutup karena rugi atau force majeur.
Slide 65 dari 74
Alasan PHK (2) 11. Massal - perusahaan tutup bukan karena rugi, melakukan efisiensi. 12. Perubahan status pengabungan/peleburan/ perubahan kepemilikan Pekerja tidak bersedia bekerja.
15. Pekerja Meninggal dunia. 16. Pekerja Mangkir selama 5 hari atau lebih secara berturut-turut dan telah dipanggil 2 kali secara patut.
13. Perubahan status/ pengabungan/peleburan pengusaha tidak bersedia menerima Pekerja.
17. Pekerja sakit berkepanjangan, cacat karena kecelakaan kerja dan tidak dapat melakukan pekerjaannya setelah melampui batas 12 bulan.
14. Perusahaan Pailit.
18. Pekerja memasuki usia pensiun.
Slide 66 dari 74
Dalam Melakukan PHK 1 Dasar atau alasan PHK harus jelas, oleh karenanya isi Peraturan Perusahaan atau SK PHK tidak mengandung kalimat yang menimbulkan tafsir ganda. Jika di Perusahaan ada Code Of Conduct, maka kaitkan pelanggarannya dengan Peraturan Perusahaan
Slide 67 dari 74
2 Bukti-bukti disiapkan sejak awal penyelidikan, misal: sidang klarifikasi atau perundingan ada risalah/ notulensi/BAP dan daftar hadir (tidak hanya lisan); surat panggilan disertai tanda terima, surat pengakuan/ pernyataan; daftar absensi; kuitansi; saksisaksi dsb.
3 Kuasai tehnik beracara di Pengadilan Hubungan Industrial;
Mekanisme PHK 1
Maksud PHK wajib dirundingkan dengan Serikat Click to add Title Pekerja atau dengan Pekerja;
2
Apabila tidak mencapai kesepakatan, maka pengusaha Click to hubungan add Title kerja dengan hanya dapat memutuskan Pekerja setelah memperoleh penetapan;
3
Clickadalah to addbatal Title demi hukum; PHK tanpa penetapan
4
Selama belum ada penetapan, baik Pengusaha ataupun Pekerja harus melaksanakan segala Clicktetap to add Title kewajibannya;
5
Pengusaha dapat melakukan penyimpangan berupa to add Title tindakan skorsingClick dengan tetap wajib membayar upah beserta hak-hak lainnya yang biasa diterima Pekerja;
Slide 68 dari 74
PHK JANGAN KARENA…. (1) 1. Pekerja berhalangan masuk kerja karena sakit menurut keterangan dokter selama waktu tidak melampui 12 bulan secara terus menerus. 2. Pekerja berhalangan menjalankan pekerjaannya karena memenuhi kewajiban terhadap negara sesuai dengan ketentuan peraturan perundangan.
3. Pekerja menjalankan ibadah yang diperintahkan agamanya. Slide 69 dari 74
4. Pekerja menikah. 5. Pekerja perempuan hamil, melahirkan, gugur kandungan atau menyusui bayinya. 6. Pekerja mempunyai pertalian darah dan atau ikatan perkawinan dengan Pekerja lainnya dalam satu perusahaan, kecuali telah diatur dalam PK/PP/PKB.
PHK JANGAN KARENA…. (2) 7. Pekerja mendirikan, menjadi anggota dan atau pengurus SP/SB, melakukan kegiatan SP/SB diluar jam kerja atau didalam jam kerja atas kesepakatan pengusaha atau berdasarkan ketentuan yang diatur dalam PK/PP/PKB.
8. Pekerja mengadukan pengusaha kepada pihak yang berwajib. Slide 70 dari 74
9. Karena perbedaan paham, agama, aliran politik, suku, warna kulit, golongan, jenis kelamin, kondisi fisik, atau status perkawinan. 10. Pekerja dalam keadaan cacat tetap, sakit akibat kecelakaan kerja, atau sakit karena hubungan kerja yang menurut keterangan dokter jangka waktu penyembuhannya belum bisa dipastikan.
4
Wrapping Up
Slide 71 dari 74
People Management Cycle
Reward & Recognition
People Management Cycle
Career Development
Slide 72 dari 74
HR Planning & Selection
Training & Development
Performance Management
DEVELOP
REWARD
Retirement & Termination
Now, What should be our next action? How can we (HR) support you?
Slide 73 dari 74
What you give is what you get returned.. The way you handle your EMPLOYEES, is the way they will handle your CUSTOMERS..
Thank You..
Slide 74 dari 74