Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
PENGARUH TINGKAT PERPUTARAN KAS, PERPUTARAN PIUTANG, PERPUTARAN PERSEDIAAN DAN PERPUTARAN AKTIVA TETAP TERHADAP PROFITABILITAS PADA PERUSAHAANINDUSTRI BARANG KONSUMSI YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI) PERIODE 2012-2014
SKRIPSI DiajukanUntukMemenuhiSebagianSyaratGuna MemperolehGelarSarjanaEkonomi (S.E.) PadaProgram StudiAkuntansi
Oleh : MERIN WIDASARI NPM: 12.1.02.01.0093
PROGRAM STUDI AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI (FE) UNIVERSITAS NUSANTARA PERSATUAN GURU REPUBLIK INDONESIA UN PGRI KEDIRI 2016 MERIN WIDASARI | 12.1.02.01.0093 EKONOMI - AKUNTANSI
simki.unpkediri.ac.id || 1||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
MERIN WIDASARI | 12.1.02.01.0093 EKONOMI - AKUNTANSI
simki.unpkediri.ac.id || 2||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
MERIN WIDASARI | 12.1.02.01.0093 EKONOMI - AKUNTANSI
simki.unpkediri.ac.id || 3||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
PENGARUH TINGKAT PERPUTARAN KAS, PERPUTARAN PIUTANG, PERPUTARAN PERSEDIAAN DAN PERPUTARAN AKTIVA TETAP TERHADAP PROFITABILITAS PADA PERUSAHAANINDUSTRI BARANG KONSUMSI YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI) PERIODE 2012-2014 Merin Widasari 12.1.02.01.0093 Fakultas Ekonomi - Akuntansi
[email protected] Dra. Puji Astuti,M.M.,M.Si.,Ak dan Sigit Puji Winarko,S.E.,S.Pd.,M.Ak. UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI
ABSTRAK Dalam suatu perusahaan harus dilihat bagaimana likuiditas usaha, efektivitas penggunaan sumber daya yang dimiliki perusahaan serta profitabilitas dari perusahaan tersebut. Dari semua aspek itu diharapkan dapat menunjukkan hal yang positif guna meningkatkan prestasi usaha dan menjaga kepercayaan pemegang saham terhadap pemilik perusahaan. Salah satu tujuan dari perusahaan adalah memperoleh laba atau profitabilitas secara maksimal. Oleh karena itu, untuk mengetahui kinerja keuangan perusahaan adalah dengan melihat kemampuan perusahaan dalam memperoleh laba melalui rasio profitabilitas. Semakin baik rasio profitabilitas maka semakin bagus, karena menggambarkan tingginya perolehan keuntungan perusahaan. Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh perputaran kas (X1), perputaran piutang (X2), perputaran persediaan (X3) dan perputaran aktiva tetap (X4) terhadap profitabilitas. Populasi dari penelitian ini adalah perusahaan manufaktur sektor industri barang konsumsi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2012-2014 yang berjumlah 37 perusahaan. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah purposive sampling dan diperoleh sampel sebanyak 25 perusahaan. Teknik analisis yang digunakan adalah analisis regresi linier berganda dengan tingkat kepercayaan 5%. Hasil uji secara parsial (uji t) menunjukkan bahwa perputaran kas dan perputaran piutang secara parsial berpengaruh signifikan terhadap profitabilitas, sedangkan perputaran persediaan dan perputaran aktiva tetap secara parsial tidak berpengaruh signifikan terhadap profitabilitas. Hasil uji secara simultan (uji F) menunjukkan bahwa perputaran kas, perputaran piutang, perputaran persediaan dan perputaran aktiva tetap secara simultan berpengaruh signifikan terhadap profitabilitas. Nilai koefisien determinasi (Adjusted R Square) menunjukkan bahwa 13,8% variasi atau perubahan dalam profitabilitas dapat dijelaskan oleh variabel independen dalam penelitian ini, dan sisanya sebesar 86,2% di jelaskan oleh faktor-faktor lain tetapi tidak diteliti dalam penelitian ini. Berdasarkan hasil penelitian, maka peneliti menyarankan bagi investor sebaiknya memperhatikan nilai perputaran kas dan perputaran piutang sebelum mengambil keputusan untuk berinvestasi, dan bagi perusahaan hendaknya lebih meningkatkan kinerjanya agar mampu bersaing dalam memperoleh kepercayaan dari para investor. Bagi peneliti selanjutnya, hendaknya menambah atau memperbanyak variabel independen yang masih berbasis pada laporan keuangan selain yang digunakan dalam penelitian ini dengan tetap berlandaskan pada penelitian-penelitian sebelumnya. Kata Kunci:Return On Assets, perputaran kas, perputaran piutang, perputaran persediaan dan perputaran aktiva tetap
MERIN WIDASARI | 12.1.02.01.0093 EKONOMI - AKUNTANSI
simki.unpkediri.ac.id || 4||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
biaya
I. LATAR BELAKANG Persaingan seperti
industri
perusahaan
manufaktur
industri
barang
konsumsi di Indonesia semakin ketat, hal
operasional.
Untuk
mengukur
efisiensi aktivitas suatu perusahaan dalam memperoleh laba dapat diukur dengan menggunakan rasio profitabilitas.
ini dapat dilihat dari jumlah perusahaan
Menurut
Sartono
manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek
Profitabilitas
adalah
Indonesia dari periode ke periodenya
perusahaan dalam memperoleh laba dalam
semakin bertambah. Semakin ketatnya
hubungannya dengan penjualan, total
persaingan industri manufaktur ditandai
aktiva maupun modal sendiri. Dengan
dengan banyaknya produk impor dan
demikian bagi investor jangka panjang
produk ilegal yang dengan mudahnya
akan
masuk ke pasar
analisis profitabilitas ini misalnya bagi
menjadi
Indonesia sehingga
hambatan
bagi
perusahaan
manufaktur untuk menguasai pasar. Persaingan yang terjadi menuntut perusahaan
untuk
kemampuan
berkepentingan
pemegang
saham
keuntungan
yang
122)
akan
dengan
melihat
benar-benar
akan
diterima dalam bentuk dividen. Menurut
lebih
Putri (2009: 269) Profitabilitas merupakan
berkompetitif agar tidak kalah bersaing
kemampuan sebuah perusahaan dalam
dengan perusahaan lainnya. Perusahaan
memperoleh laba dan potensi untuk
harus mampu mengelola keuangannya
memperoleh penghasilan pada masa yang
dengan
akan datang.
baik,
dapat
sangat
(2008:
artinya
kebijakan
pengelolaan
keuangan
harus
menjamin
keberlangsungan
dapat
Profitabilitas yang tinggi akan dapat
usaha
mendukung kegiatan operasional secara
perusahaan.
maksimal. Tinggi rendahnya profitabilitas
Salah satu tujuan dari didirikannya
dipengaruhi oleh banyak faktor seperti
perusahaan adalah memenuhi kebutuhan
manajemen aset. Dimana manajemen aset
manusia
ini
akan
produk
dan
bertujuan
untuk
pengambilan
mempertahankan eksistensi perusahaan,
keputusan yang tepat agar aset yang
salah satunya dengan cara meningkatkan
dikelola dalam perusahaan dapat berfungsi
seluruh
dan
secara efektif, efisien dan bernilai tinggi.
yang
Selain manajemen aset, tinggi rendahnya
dimiliki agar perusahaan mencapai laba
profitabilitas juga dipengaruhi oleh modal
yang maksimal. Laba yang diperoleh
kerja.
aktivitas
mengoptimalkan
perusahaan
sumber
daya
dapat dimaksimalkan melalui peningkatan penjualan produk dan meminimalkan MERIN WIDASARI | 12.1.02.01.0093 EKONOMI - AKUNTANSI
Menurut
Mardiyanto
(2009:
98)
manfaat utama dari modal kerja adalah simki.unpkediri.ac.id || 5||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
menjaga
tingkat
likuiditas
suatu
menghasilkan laba pada masa lalu, yang
perusahaan. Dengan modal kerja yang
kemudian dapat diproyeksikan ke masa
memadai, suatu perusahaan akan mampu
depan
membayar
jangka
perusahaan menghasilkan laba pada masa
yang
yang akan datang. Menurut Hanafi (2011:
seluruh
pendeknya,
kewajiban
memiliki
cadangan
untuk
melihat
kemampuan
cukup untuk menghindari kekurangan
42) semakin tinggi
persediaan,
menunjukkan efisiensi dan efektivitas
dan
memberikan
piutang
kepada pelanggan sehingga hubungan dengan
pelanggan
pengelolaan aset yang semakin baik pula
terus
Berdasarkan uraian di atas, maka
dipertahankan. Modal kerja ini bisa
penelitian ini mengambil judul “Pengaruh
diklasifikasikan antara lain seperti kas,
tingkat
piutang, persediaan. Dan faktor lain yang
piutang,
mempengaruhi profitabilitas adalah modal
perputaran
tetap seperti aktiva tetap.
profitabilitas pada perusahaan industri
Perusahaan
dapat
rasio ini maka
yang
menjadi
objek
perputaran perputaran
industri barang konsumsi yang terdaftar di
2014”.Penelitian
Bursa
mengetahui
Dipilihnya
Indonesia
masing-masing
karena
profitabilitas
makanan,
orang
minuman,
membutuhkan barang
maupun
ini
seberapa
perusahaam industri barang konsumsi setiap
tetap
dan
terhadap
barang konsumsi yang terdaftar di Bursa Efek
Indonesia.
perputaran
persediaan
aktiva
penelitian ini merupakan perusahaam
Efek
kas,
periode
2012-
mencoba
untuk
besar
variabel
pengaruh terhadap
perusahaan.
Dengan
demikian, perusahaan dapat mengetahui
peralatan rumah tangga sebagai kebutuhan
kebijakan
primer.
mengambil keputusan di masa yang akan
Perusahaam
ini
cenderung
diminati investor sebagai salah satu target investasinya. Disisi lain, seorang investor sebelum
melakukan
memperhatikan
investasi
tingkat
yang
digunakan
untuk
datang. Berdasarkan uraian latar belakang
harus
permasalahan diatas, maka permasalahan
profitabilitas
yang akan diteliti dalam penelitian ini
perusahaan.
dapat dirumuskan sebagai berikut:
Dalam penelitian ini profitabilitas
1. Apakah perputaran kas, perputaran
akan diukur dengan menggunakan return
piutang, perputaran persediaan dan
on assets (ROA).Menurut Hanafi dan
perputaran aktiva tetap secara parsial
Halim (159: 2012) Analisis ROA sering
berpengaruh
disebut juga sebagai rentabilitas ekonomi,
profitabilitas pada perusahaan industri
yaitu
mengukur
signifikan
terhadap
kemampuan
MERIN WIDASARI | 12.1.02.01.0093 EKONOMI - AKUNTANSI
simki.unpkediri.ac.id || 6||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
barang konsumsi yang terdaftar di
On Assets. Menurut Prihadi (2011: 152),
Bursa Efek Indonesia?
ROA digunakan untuk mengukur tingkat
2. Apakah perputaran kas, perputaran
laba terhadap aset yang digunakan dalam
piutang, perputaran persediaan dan
menghasilkan laba tersebut. Rasio ini
perputaran aktiva tetap secara simultan
dapat
berpengaruh
menggunakan:
signifikan
terhadap
di
hitung
dengan
rumus
profitabilitas pada perusahaan industri barang konsumsi yang terdaftar di
ROA =
Laba Bersih Total Aset
Bursa Efek Indonesia? Berdasarkan rumusan masalah diatas,
Perputaran Kas(Cash Turnover)
maka tujuan penelitian ini adalah untuk
Menurut Murhadi (2013: 16) kas
menganalisis pengaruh:
merupakan posisi kas yang dimiliki
1.
Untuk memperoleh bukti empiris
perusahaan baik dalam bentuk uang tunai
bahwa perputaran kas, perputaran
maupun uang yang berada dalam rekening
piutang, perputaran persediaan dan
untuk
perputaran aktiva tetap secara parsial
Menurut Halim (2007: 109) Perputaran
berpengaruh
kas
2.
signifikan
terhadap
transaksi
merupakan
harian
perusahaan.
perbandingan
antara
profitabilitas pada perusahaan industri
penjualan dengan rata-rata kas. Semakin
barang konsumsi yang terdaftar di
tinggi perputaran kas akan semakin baik
Bursa Efek Indonesia?
karena
Untuk memperoleh bukti empiris
penggunaan kasnya. Rasio ini dapat di
bahwa perputaran kas, perputaran
hitung dengan rumus menggunakan:
semakin
tinggi
piutang, perputaran persediaan dan perputaran simultan terhadap
aktiva
tetap
berpengaruh
secara
profitabilitas
terdaftar
di
pada
Bursa
Efek
Piutang
(Receivable
Turnover) Menurut Sugiri (2009: 43) piutang
individu maupun kepada perusahaan lain
Profitabilitas
Profitabilitas
Perputaran
adalah tagihan baik kepada individu-
Indonesia?
Menurut
Penjualan Rata − rata Kas
signifikan
perusahaan industri barang konsumsi yang
Perputaran Kas =
efisiensi
Prihadi adalah
(2011:
137)
kemampuan
yang
akan
diterima
dalam
bentuk
kas.Menurut Raharjaputra (2009: 204)
menghasilkan laba. Profitabilitas dalam
perputaran
penelitian ini diproksikan dengan Return
memperkirakan berapa kali dalam satu
MERIN WIDASARI | 12.1.02.01.0093 EKONOMI - AKUNTANSI
piutang
digunakan
untuk
simki.unpkediri.ac.id || 7||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
periode tertentu, jumlah arus kas masuk
merupakan:aset
ke perusahaan yang diperoleh dari piutang
perusahaan dan memberikan manfaat
dagang, semakin cepat piutang dagang
lebih dari satu periode. Urutan dari
atau tagihan masuk akan semakin baik
penyajian dari aset tetap ini diurutkan dari
perusahaan
keuntungan.
mulai aset yang tidak likuid hingga yang
Rasio ini dapat di hitung dengan rumus
kurang likuid atau berkebalikan dari aset
menggunakan:
lancar. Menurut Hanafi dan Halim (2012:
memperoleh
Perputaran Piutang =
Penjualan Kredit Rata − rata Piutang
Persediaan
(Inventory
Turnover)
dimiliki
rasio yang menunjukkan sejauh mana perusahaan
menghasilkan
penjualan berdasarkan aktiva tetap yang dimiliki oleh perusahaan. Semakin tinggi
Menurut
Murhadi
(2013:
19)
persediaan merupakan keseluruhan barang baik mulai dari bahan baku, barang setengah
yang
40) Perputaran aktiva tetap merupakan
kemampuan Perputaran
tetap
jadi,
maupun
barang
jadi.
Menurut Jusup (2011: 498) Perputaran
angka perputaran aktiva tetap, maka semakin efektif perusahaan mengelola asetnya. Rasio ini dapat di hitung dengan rumus menggunakan: Perputaran Aktiva Tetap =
persediaan mengukur berapa kali (secara
Penjualan Aktiva Tetap
rata-rata) persediaan di jual dalam suatu periode. Perputaran persediaan dihitung dengan membagi
Hipotesis H1 = Secara
berpengaruh signifikan terhadap
beban pokok penjualan dengan rata-rata persediaan.Semakin perputaran
tinggi
profitabilitas
tingkat
2014.
keuntungan.Rasio ini dapat di hitung
H2 =
Secara piutang
Harga Pokok Penjualan Rata − rata Persediaan
parsial berpengaruh
terhadap perusahaan
signifikan
profitabilitas industri
pada barang
periode 2012-2014.
Turnover)
menyatakan
perputaran
konsumsi yang terdaftar di BEI
Perputaran Aktiva Tetap (Fixed Assets
Menurut
perusahaan
terdaftar di BEI periode 2012-
semakin besar perusahaan akan memperoleh
Perputaran Persediaan =
pada
industri barang konsumsi yang
persediaan,kemungkinan
dengan rumus menggunakan:
parsial perputaran kas
Murhadi bahwa
(2013: aktiva
MERIN WIDASARI | 12.1.02.01.0093 EKONOMI - AKUNTANSI
21), tetap
H3 =
Secara
parsial
perputaran
persediaan berpengaruh signifikan simki.unpkediri.ac.id || 8||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
terhadap
profitabilitas
perusahaan
industri
pada barang
konsumsi yang terdaftar di BEI periode 2012-2014. H4 =
Secara
dalam
penelitian
ini
adalah: a. Perputaran
kas
(X1)
adalah
kemampuan kas dalam menghasilkan
parsial
perputaran
pendapatan sehingga dapat dilihat
aktiva tetap berpengaruh signifikan
berapa kali uang kas berputar dalam
terhadap
satu periode tertentu.
profitabilitas
perusahaan
H5 =
digunakan
industri
pada barang
b. Perputaran
piutang
(X2)
konsumsi yang terdaftar di BEI
kemampuan
periode 2012-2014.
memperkirakan berapa kali dalam
Secara
simultan
perusahaan
adalah untuk
perputaran
satu periode tertentu, jumlah arus kas
kas, perputaran piutang, perputaran
masuk ke perusahaan yang diperoleh
persediaan dan perputaran aktiva
dari piutang dagang.
tetap
berpengaruh
terhadap
signifikan
profitabilitas
c. Perputaran
persediaan
(X3)
pada
adalahkemampuan perusahaan dalam
barang
mengukur berapa kali (secara rata-
konsumsi yang terdaftar di BEI
rata) persediaan dijual dalam suatu
periode 2012-2014.
periode.
perusahaan
industri
d. Perputaran aktiva tetap (X4) adalah
II. METODE
kemampuan
Identifikasi Variabel Penelitian 1. Variabel
terikat
variable
adalah
atau
dependent
variabel
yang
dipengaruhi atau yang menjadi akibat, karena
adanya
variabel
bebas.
Variabel terikat dari penelitian ini adalah
profitabilitas
yang
diukur
dengan menggunakan Return On
variable
dalam
menghasilkan penjualan berdasarkan aktiva
tetap
yang
dimiliki
oleh
perusahaan. Teknik Penelitian Teknik
yang
digunakan
dalam
penelitian ini adalahexpost facto. Penelitian expostfacto
adalah
penelitian
yang
dilakukan untuk meneliti suatu peristiwa
Asset (Y). 2. Variabel
perusahaan
bebas adalah
atau
independent
variabel
yang
mempengaruhi atau yang menjadi sebab perubahannya atau timbulnya variabel terikat. Variabel bebas yang
yang
terjadi
kemudian,
merunut
ke
belakang melalui data untuk menemukan faktor yangmendahului atau menentukan kemungkinan sebab atas peristiwa yang diteliti. Pendekatan Penelitian
MERIN WIDASARI | 12.1.02.01.0093 EKONOMI - AKUNTANSI
simki.unpkediri.ac.id || 9||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
Pendekatan
penelitian
yang
pengambilan sampel dalam penelitian ini
digunakan dalam penelitian ini adalah
adalah sebagai berikut:
pendekatan penelitian kuantitatif. Menurut
1. Perusahaan manufaktur sektor industri
Sugiyono (2011: 8) metode kuantitatif
barang konsumsi yang terdaftar di BEI
dapat diartikan sebagai metode penelitian
selama periode 2012-2014.
yang
berlandaskan
pada
filsafat
positivisme, digunakan untuk meneliti pada populasi atau sampel tertentu. Alasan
2. Perusahaan industri barang konsumsi yang tidak melakukan delisting. 3. Perusahaan industri barang konsumsi
peneliti menggunakan pendekatan ini
yang
telah
menerbitkan
adalah data yang akan dianalisis dalam
keuangan
penelitian ini berbentuk angka.
periode 2012-2014.
secara
4. Perusahaan
Populasi Menurut
Sugiyono
(2013:
61)
Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas obyek atau subyek yang
lengkap
laporan selama
yang tidak mengalami
kerugian pada periode penelitian mulai tahun 2012-2014. Langkah-langkah Pengumpulan Data
mempunyai kualitas dan karakteristik
Teknik pengumpulan data yang
tertentu yang ditetapkan oleh peneliti
digunakan dalam penelitian ini adalah
untuk dipelajari dan kemudian ditarik
sebagai berikut:
kesimpulannya.Dalam
1. Studi Pustaka
populasi
yang
penelitian
digunakan
ini, adalah
Studi pustaka dilakukan dengan cara
perusahaan manufaktur yang bergerak di
membaca
bidang sektor industri barang konsumsi
didalam
perpustakaan
yang terdaftar di BEI selama periode
tersimpan
referensi-referensi
2012-2014 yang berjumlah 37 perusahaan.
berhubungan dengan penelitian.
atau
jurnal dimana yang
2. Studi Lapangan
Sampel Menurut Sugiyono (2013: 61) Sampel adalah
buku-buku
bagian
dan
digunakan yaitu dokumentasi. Metode
karakteristik yang dimiliki oleh populasi.
dokumentasi merupakan pengumpulan
Teknik yang digunakan dalam penentuan
data
sampel penelitian ini adalah purposive
memperhatikan
sampling, yaitu teknik penentuan dengan
laporan
pertimbangan
manufaktur yang bergerak di bidang
kriteria-kriteria
dari
dengan
jumlah
Dalam penelitian ini metode yang
menggunakan
tertentu.
Kriteria
yang diperoleh
dengan
dokumen
keuangan
cara
berupa
perusahaan
sektor industri barang konsumsi di Bursa Efek Indonesia (IDX) Statistics
MERIN WIDASARI | 12.1.02.01.0093 EKONOMI - AKUNTANSI
simki.unpkediri.ac.id || 10||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
tahun 2012-2014, data diunduh melalui
linear ada korelasi antara kesalahan
alamat website: www.idx.co.id.
pengganggu pada periode t dengan kesalahan periode t‐1 (sebelumnya).
Uji Asumsi Klasik Dalam
pengujian
regresi
Untuk mendeteksi autokorelasi, dapat
linear
dilakukan uji statistik melalui uji
berganda, untuk memperoleh penelitian
Durbin‐Watson (DW test).
yang akurat diperlukan pengujian dengan
4. Uji Heteroskedastisitas bertujuan untuk
uji asumsi klasik, antara lain: 1. Uji
Normalitas
bertujuan
mengetahui
untuk
pengamatan
memiliki distribusi normal. Ada tiga mendeteksi
heteroskedastisitas
yaitu
one sample kolmogorov-smirnov test.
ditemukan
adanya
korelasi
regresi yang baik seharusnya tidak terjadi
kolerasi
diantara
variabel
independen. Untuk mendeteksi atau tidaknya model
multikolonieritas regresi
dapat
didalam
dilihat
dari
tolerance value atau variance inflation factor (VIF). Nilai yang umum dipakai untuk
menunjukkan
multikolonieritas
adalah
adanya nilai
Tolerance< 0.10 atau sama dengan VIF > 10. 3. Uji
Autokorelasi
bertujuan
untuk
menguji apakah dalam model regresi
MERIN WIDASARI | 12.1.02.01.0093 EKONOMI - AKUNTANSI
dengan
ZPRED
dengan
residualnya
Analisis Regresi Linier Berganda Analisis
antar
variabel bebas (independent). Model
adalah
SRESID.
2. Uji Multikolonieritas bertujuan untuk regresi
Cara
variabel terikat (dependent variable)
grafik normal probability dangrafik
model
lain.
melihat grafik plot antara nilai prediksi
tidak menggunakan grafik histogram,
apakah
yang
mendeteksi ada atau tidak adanya
apakah
residual berdistribusi normal atau
menguji
model
dari residual satu pengamatan ke
variabel pengganggu atau residual
untuk
dalam
regresi terjadi ketidaksamaan varian
menguji apakah dalam model regresi,
cara
apakah
yang
digunakan
dalam
penelitian ini adalah analisis regresi linier berganda dengan bantuan SPSS v.23. Analisis regresi linier berganda adalah model yang menguji pengaruh dari dua atau lebih variabel bebas terhadap variabel terikat. Adapun persamaan pada penelitian ini diformulasikan sebagai berikut: Y = α + β1X1 + β2X2 + β3X3 + β4X4 + e Keterangan: Y
= Profitabilitas (ROA)
α
= Koefisien Konstanta
β1,2,3,4
= Koefisien Regresi
X1
= Perputaran Kas
X2
= Perputaran Piutang
X3
= Perputaran Persediaan simki.unpkediri.ac.id || 11||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
X4
=Perputaran
Aktiva Tetap
e
= Estimasi Error
0,030. Karena nilai signifikansi lebih kecil dari 0,05 maka perputaran kas (X1) berpengaruh
Uji Koefisien Determinasi (𝐑𝟐 )
signifikan
terhadap
profitabilitas (Y). Menurut Halim (2007:
Menurut Ghozali (2013: 97) koefisien
109)
perputaran
kas
merupakan
determinasi (R2 ) pada intinya mengukur
perbandingan antara penjualan dengan
seberapa jauh kemampuan model dalam
rata-rata kas.Semakin tinggi perputaran
menerangkan
variabel
kas akan semakin baik karena semakin
dependent.Koefisien
determinasi
tinggi efisiensi penggunaan kasnya. Hasil
mengukur
kemampuan
penelitian
menjelaskan
variabel
variabel
variasi
sejauhmana bebas
dalam
ini
menunjukkan
perputaran
kas
bahwa
berpengaruh
variabel terikat. Dalam penelitian ini
negatif terhadap profitabilitas. Hal ini
menggunakan variabel bebas, sehingga
menunjukkan bahwa tingkat perputaran
alangkah
kas
baiknya
jika
menggunakan
yang
tinggi
maka
Adjusted R2 agar hasil yang telah diuji
profitabilitasperusahaan
lebih
variabel
menurun. Ini dikarenakan apabila periode
independent yang dimasukkan ke dalam
pengumpulan kas yang semakin tinggi
model tidak bias.
maka dapat berarti bahwa jumlah kas yang
Uji t (Uji Secara Parsial)
tersedia
valid,
karena
jumlah
terlalu
kecil
akan
semakin
untuk
volume
98)
penjualan, sehingga laba yang dihasilkan
Pengujian secara parsial ini bertujuan
perusahaan akan mengalami penurunan.
untuk melihat seberapa jauh pengaruh satu
Dan jika semakin rendah perputaran kas,
variabel bebas secara individual dalam
maka
menerangkan variasi variabel terikat.
meningkat. Ini dikarenakan perusahaan
Uji F (Uji Secara Simultan)
mampu untuk menggunakan kas secara
Menurut
Ghozali
(2013:
profitabilitas
perusahaan
akan
Menurut Ghozali (2013: 98) uji
efisien, sehingga perusahaan mempunyai
statistik F pada dasarnya menunjukkan
peluang untuk melakukan investasi yang
apakah
yang
lebih besar dankemudian profitabilitas
dimasukkan dalam model mempunyai
perusahaan pun juga ikut meningkat.Hasil
pengaruh secara bersama-sama terhadap
penelitian ini sesuai dengan penelitian
variabel terikat.
yang
semua
variabel
bebas
III. HASIL DAN KESIMPULAN Dari hasil uji t (parsial) diperoleh nilai signifikansi perputaran kas sebesar MERIN WIDASARI | 12.1.02.01.0093 EKONOMI - AKUNTANSI
dilakukan
oleh
Sufiana
dan
Purnawati (2012) yang menyatakan bahwa perputaran kas berpengaruh signifikan terhadap profitabilitas. simki.unpkediri.ac.id || 12||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
Dari hasil uji t (parsial) diperoleh nilai
signifikansi
piutang
perputaran terlalu tinggi maka jumlah
sebesar 0,002. Karena nilai signifikansi
barang yang tersimpan digudang akan
lebih kecil dari 0,05 maka perputaran
kecil. Hal ini juga bisa terjadi karena
piutang
semakin panjang waktu yang dibutuhkan
(X2)
terhadap
perputaran
yang banyak di gudang, namun jika
berpengaruh
profitabilitas
signifikan
(Y).
Munawir
perusahaan
untuk
menghabiskan
(2010: 75) menyatakan bahwa piutang
persediaan, maka semakin besar biaya
yang
yang harus dikeluarkan oleh perusahaan
dimiliki
suatu
perusahaan
mempunyai hubungan yang erat dengan
untuk
volume penjualan kredit.Sehingga apabila
semakin tingginya biaya
semakin
berputarnya
dikeluarkan, maka laba perusahaan akan
menunjukkan semakin
semakin menurun.Hasil penelitian ini
cepat
periode
piutang maka cepat
perusahaan
biaya
pemeliharaan.
Dengan
yang harus
mendapatkan
sesuai dengan penelitian yang dilakukan
keuntungan dari penjualan kredit tersebut,
oleh Hastuti (2010) yang menyatakan
sehingga profitabilitas perusahaan juga
bahwa
ikut meningkat.Hasil penelitian ini sesuai
berpengaruh signifikan terhadap ROA.
dengan penelitian yang dilakukan oleh
perputaran
persediaan
tidak
Dari hasil uji t (parsial)diperoleh nilai
Budiasa, Herawati dan Musmini (2014)
signifikansi
yang
perputaran
sebesar 0,127. Karena nilai signifikansi
piutang berpengaruh signifikan terhadap
lebih besar dari 0,05 maka. perputaran
profitabilitas.
aktiva tetap (X4) tidak berpengaruh
menyatakan
bahwa
perputaran
aktiva
tetap
Dari hasil uji t (parsial) diperoleh
signifikan terhadap profitabilitas (Y).
nilai signifikansi perputaran persediaan
Menurut Fahmi (2014: 79) rasio ini
sebesar 0,368. Karena nilai signifikansi
melihat sejauh mana aktiva tetap yang
lebih besar dari 0,05 maka perputaran
dimiliki oleh suatu perusahaan memiliki
persediaan
tingkat perputarannya secara efektif dan
(X3)
tidak
berpengaruh
signifikan terhadap profitabilitas (Y).
memberikan
Fahmi (2014: 78) menyatakan bahwa
perusahaan.Hal inijuga bisa terjadi karena
kondisi perusahaan yang baik adalah
adanya penyusutanaktiva tetap.Dimana
dimana
dan
penyusutan ini dapat menurunkan nilai
perputaran adalah selalu berada dalam
penggunaan aktiva tetap yang disebabkan
kondisi
jika
karena pemakaian dan waktu. Selain itu,
perputaran persediaan kecil maka akan
penggunaan aktiva yang efisien juga akan
terjadi penumpukan barang dalam jumlah
menimbulkan biaya-biaya yang besar
kepemilikan
yang
persediaan
seimbang
artinya
MERIN WIDASARI | 12.1.02.01.0093 EKONOMI - AKUNTANSI
dampak
pada
keuangan
simki.unpkediri.ac.id || 13||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
untuk pengadaan aktiva tetap. Semakin
yang
tinggi biaya penyusutan yang dikeluarkan
Indonesia.
perusahaan
maka
profitabilitas
dihasilkan
juga
menurun.Hasil
penelitian
yang
2.
akansemakin ini
terdaftar
Bursa
Efek
Berdasarkan hasil pengujian secara parsial
sesuai
di
menunjukkan
perputaran
piutang
bahwa
berpengaruh
dengan penelitian yang dilakukan oleh
signifikan terhadap profitabilitas pada
Bramasto (2010) yang menyatakan bahwa
perusahaan industri barang konsumsi
perputaran aktiva tetaptidak berpengaruh
yang
signifikan terhadap profitabilitas.
Indonesia.
Dari hasil ujiF (secara simultan)
3.
terdaftar
di
Bursa
Berdasarkan hasil pengujian secara
diperoleh nilai sig 0,006. Nilai tersebut
parsial
lebih kecil dari 0,05. Ini menunjukkan
perputaran
persediaan
bahwa
berpengaruh
signifikan
secara
perputaran
simultan
kas,
pengaruh
menunjukkan
bahwa tidak terhadap
piutang,
profitabilitas pada perusahaan industri
perputaran persediaan dan perputaran
barang konsumsi yang terdaftar di
aktiva
Bursa Efek Indonesia.
tetap
terhadap
perputaran
Efek
berpengaruh
signifikan
profitabilitas.Hasil
pengujian
koefisien
dari
4.
determinasi
Berdasarkan hasil pengujian secara parsial
menunjukkan
menunjukkan bahwa nilai Adjusted R
perputaran
Square sebesar 0,138 yang berarti bahwa
berpengaruh
kemampuan variabel bebas perputaran
profitabilitas pada perusahaan industri
kas,
barang konsumsi yang terdaftar di
perputaran
piutang,
perputaran
persediaan dan perputaran aktiva tetap dalam menjelaskan variasi variabel terikat
aktiva
bahwa
tetap
signifikan
tidak terhadap
Bursa Efek Indonesia. 5.
Berdasarkan hasil pengujian secara
profitabilitas yaitu 13,8% dan sisanya
simultan
86,2% dijelaskan oleh variabel lain diluar
perputaran kas, perputaran piutang,
model regresi penelitian ini.
perputaran persediaan dan perputaran
Dari hasil pengujian tersebut, maka
aktiva
menunjukkan
tetap
tidak
bahwa
berpengaruh
dapat diambil kesimpulan sebagai berikut:
signifikan terhadap profitabilitas pada
1.
Berdasarkan hasil pengujian secara
perusahaan industri barang konsumsi
parsial
yang
perputaran
menunjukkan kas
bahwa
berpengaruh
signifikan terhadap profitabilitas pada
terdaftar
di
Bursa
Efek
Indonesia. IV. DAFTAR PUSTAKA
perusahaan industri barang konsumsi MERIN WIDASARI | 12.1.02.01.0093 EKONOMI - AKUNTANSI
simki.unpkediri.ac.id || 14||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
Bramasto,
Ari.
2011.
Analisis
IBM SPSS 21. Semarang :
Perputaran Aktiva Tetap Dan
Badan Penerbit Universitas
Perputaran Piutang Kaitannya
Diponegoro.
Terhadap Return On Assets pada
PT.
Pos
(Persero) Universitas Jurnal
Halim,
Keuangan
Bandung.
Ghalia Indonesia.
Buana.
Perputaran
Lucy
Terhadap
Sri
pada
Manufaktur
2012.
(Berbasis
Jakarta:
Bumi
Aksara. Hastuti,
Niken.
2010.
Analisis
Ganesha Singaraja Indonesia.
Pengaruh Periode Perputaran
Jurnal Vol 2. No 1. Online.
Persediaan,
Deni, Irman. 2014. Pengaruh Tingkat
Periode
Perputaran Hutang Dagang,
Perputaran Kas, Perputaran
Rasio
Piutang
Perputaran
Pertumbuhan Penjualan dan
terhadap
Ukuran Perusahaan Terhadap
dan
Persediaan
Lancar,
Leverage,
Profitabilitas pada Perusahaan
Profitabilitas
Manufaktur yang Terdaftar di
(Studi
Bursa Efek Indonesia. Skripsi.
Manufaktur Yang Terdaftar Di
Universitas Maritim Raja Ali
Bei
Haji (Umrah). Online.
2008).Skripsi.
Irham.
2014.
Manajemen
Imam.
2013.
Pada
:
Perusahaan
Tahun
2006-
Universitas
Diponegoro Semarang.Online.
Keuangan.
Jusup, Haryono. 2011. Dasar-Dasar Akuntansi.
Analisis
Multivariate Dengan Program MERIN WIDASARI | 12.1.02.01.0093 EKONOMI - AKUNTANSI
Pada
Perusahaan
Pengantar
Bandung: Alfabeta. Ghozali,
Balanced
Scorecard).
pada BEI Periode 2010-2012.
Fahmi,
Yogyakarta:
Harmono. 2009. Manajemen Keuangan
Perusahaan
Pendidikan
Laporan
BPFE.
yang Terdaftar
Universitas
Pertama.
Analisis
Keuangan.
Kerja
Rentabilitas
Ekonomi
Edisi
Hanafi, Mamduh M. dan Abdul Halim.
Pengaruh
Modal
Bogor:
Yogyakarta: BPFE.
Budiasa, Nyoman, Nyoman Trisna
2014.
Bisnis.
Keuangan.
Halaman 219. Online.
Musmini.
Manajemen
Hanafi, Mamduh M. 2011 .Manajemen
IlmiahVol.9, No. 2.
dan
2007.
Indonesia
Lalang
Herawati
Abdul.
Jilid
2.
Yogyakarta: Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi YKPN. simki.unpkediri.ac.id || 15||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
Mardiyanto, Handono. 2009. Intisari manajemen
keuangan.
Gramedia
PT.
2010.
Cetakan Kedua. Jakarta.: PT
Widiasarana
Indonesia. Munawir.
Samryn. 2012. Pengantar Akuntansi.
Rajagrafindo Persada. Sartono,
Analisis
Keuangan.
Laporan
Manajemen
Yogyakarta: BPFE. Sodikin, Slamet Sugiri dan Bogat Agus
Murhadi, Werner R. 2013. Analisis
Ratih
2008.
Keuangan Teori dan Aplikasi.
Yogyakarta:
Liberty.
Agus.
Riyono.
2014.
Akuntansi
Laporan Keuangan (Proyeksi
Pengantar
dan Valuasi Saham). Jakarta:
Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi
Salemba Empat.
YKPN.
Pratiwi.
2011.
Perputaran Terhadap
Pengaruh
Modal
1.
Sufiana, Nina dan Ni Ketut Purnawati.
Kerja
2013.
Return On Asset
Pengaruh
Perputaran
Toko
terhadap
Computer
periode 2006-2010). Online.
Skripsi.
Prihadi, Toto. 2011. Analisis Laporan
Persediaan Profitabilitas.
Fakultas
Ekonomi
Universitas Udayana (Unud),
Keuangan Teori dan Aplikasi. Jakarta Pusat: PPM.
Perputaran
Kas, Perputaran Piutang dan
Perusahaan (Studi Kasus pada Global
Yogyakarta:
Bali, Indonesia. Online. Sugiono, Arief dan Edy Untung. 2008.
Putri, Trikaloka H. 2009 .Kamus
Panduan
Praktis
Dasar
Perbankan. Jogjakarta: Mitra
Analisa Laporan Keuangan.
Pelajar.
Jakarta: Grasindo.
Rahardjo,
Budi.
2009.
Keuangan Yogyakarta:
Laporan
Perusahaan. Gadjah
Mada
University Press.
dan
Akuntansi.
Jakarta: Salemba Empat Reeve, James M. dkk. 2010. Pengantar Akuntansi
Slamet.
2009.
Pengantar
2.
Akuntansi Yogyakarta:
Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi YKPN.
Raharjaputra, H.S. 2009. Manajemen Keuangan
Sugiri,
(Adaptasi
Indonesia. Jakarta: Salemba
Sugiyono. 2011. Metode Penelitian Kombinasi (Mixed Methods). Bandung: Alfabeta. Sugiyono.
2013.
Penelitian.
Statistika
untuk
Bandung:
Alfabeta.
Empat. MERIN WIDASARI | 12.1.02.01.0093 EKONOMI - AKUNTANSI
simki.unpkediri.ac.id || 16||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
Syahrial,
Muhamad
Tandika
dan
Iqbal,
Didik
Azis.
2014.
Pengaruh Perputaran Piutang, Perputaran
Persediaan
dan
Perputaran
Aktiva
Tetap
Terhadap
Return
On
Investment Perusahaan Food and Beveragesdi BEI periode 2010-2014.Jurnal ISSN: 24606545.
Universitas
Islam
Bandung. Online.
MERIN WIDASARI | 12.1.02.01.0093 EKONOMI - AKUNTANSI
simki.unpkediri.ac.id || 17||