SIKAP DAN PERILAKU PEMILIH TERHADAP POLITIK UANG Survei Dapil September - Oktober 2013 dan Survei Nasional Maret 2013
Jl. Cikini V No 15 A Menteng , Jakarta Pusat 10330 Telp. (021) 31927996/98 Fax (021) 3143867 www.indikator.co.id
Latar Belakang • Banyak politisi dan pengamat yang menilai pragmatisme pemilih paling menentukan tingkat kedipilihan partai dan calon dalam pemilu legislatif 2014. • Politik uang (money politics) dipercaya paling mempengaruhi elektabilitas partai. Benarkah politik uang mempengaruhi politik elektoral kita? Seberapa permisif masyarakat terhadap politik uang? Apa saja faktor-faktor yang mempengaruhi politik uang?
Sikap dan Perilaku Terhadap Politik Uang Bahan Rilis INDIKATOR (Des 2013)
2
Latar Belakang • Untuk itu dilakukan survei nasional untuk melihat sikap dan perilaku pemilih terhadap politik uang (money politics). Untuk melengkapi potret nasionalnya, data dari survei dapil terbaru juga dianalisis. • Survei nasional pada Maret 2013 dibiayai oleh Indikator Politik Indonesia untuk kepentingan akademik.
.
Sikap dan Perilaku Terhadap Politik Uang Bahan Rilis INDIKATOR (Des 2013)
3
Konsep dan Pengukuran • Dalam studi ini, politik uang dipahami sebagai bentuk mobilisasi elektoral dengan memberikan uang, hadiah atau barang kepada pemilih agar dipilih dalam suatu pemilihan umum. • Sejumlah studi menunjuk politik uang (money politics) berkaitan dengan teori distributive politics yang menunjuk pada vote buying, pork barrel, club goods, patronage dan programmatic mobilization. • Studi ini hanya menelaah soal vote buying, yakni strategi elektoral secara retail yang dilakukan oleh politisi, partai atau tim sukses jelang pemilihan.
.
Sikap dan Perilaku Terhadap Politik Uang Bahan Rilis INDIKATOR (Des 2013)
4
Konsep dan Pengukuran • Pada tingkat sikap, studi ini menanyakan seberapa toleran pemilih menilai praktik politik uang sebagai kewajaran atau tidak. • Jika menilai sebagai suatu yang wajar, apakah pemilih akan menerima atau menolak pemberian uang atau hadiah. • Dalam survei nasional, studi ini menanyakan kecenderungan perilaku responden jika ada lebih dari satu partai yang menawari uang atau barang.
.
Sikap dan Perilaku Terhadap Politik Uang Bahan Rilis INDIKATOR (Des 2013)
5
Faktor-Faktor Terkait • Dalam sejumlah studi, beberapa faktor dipercaya mempengaruhi sikap dan perilaku massa terhadap politik uang. • Stokes (2005) menilai partai lebih menyasar target pemilih mengambang atau yang tidak memiliki kedekatan dengan partai (pary ID) karena pemilih loyal adalah pangsa tradisional. Diaz-Cayeros et al (2012) mengatakan tanpa diberikan uang pun pemilih loyal akan tetap memilih partainya. • Sebaliknya, Nichter (2008) menyatakan bahwa politik uang justru ditargetkan ke pemilih loyal untuk meningkatkan partisipasi. Yang terjadi bukan vote buying, tapi turnout buying. • Brusco et al 2004 menemukan kaum muda di Argentina lebih rentan menerima politik uang dibanding pemilih tua karena pemuda ikatan terhadap partai lebih lemah.
.
Sikap dan Perilaku Terhadap Politik Uang Bahan Rilis INDIKATOR (Des 2013)
6
Faktor-Faktor Terkait • Banyak studi yang menunjuk warga miskin rentan terhadap praktik politik uang. • Alasannya, high discount rate (Stokes, 2007b) dan marginal utility of income lebih tinggi di kalangan orang miskin (Dixit and Londregan 1996). • Dari perspektif elit, suara pemilih dari kalangan bawah harganya lebih murah (Blaydes,2006). • Tingkat pendidikan juga dinilai punya pengaruh terhadap politik uang (Vicente 2013). • Pemilih yang tinggal di desa juga dianggap lebih rentan karena kuatnya jaringan patron-client (Hicken 2007a). Ini ditunjukkan oleh keikutsertaan dalam jejaring sosial. Pemilih di desa juga lebih sering mengalami keterbatasan akses terhadap sumber daya (Scott 1969).
.
Sikap dan Perilaku Terhadap Politik Uang Bahan Rilis INDIKATOR (Des 2013)
7
Metodologi Survei Dapil • Populasi survei adalah seluruh warga negara Indonesia di 39 Dapil yang punya hak pilih dalam pemilihan umum, yakni mereka yang sudah berumur 17 tahun atau lebih, atau sudah menikah ketika survei dilakukan. • Sampel: Jumlah sampel tiap dapil 400. • Responden terpilih diwawancarai lewat tatap muka oleh pewawancara yang telah dilatih. Satu pewawancara bertugas untuk satu desa/kelurahan yang terdiri hanya dari 10 responden • Quality control terhadap hasil wawancara dilakukan secara random sebesar 20% dari total sampel oleh supervisor dengan kembali mendatangi responden terpilih (spot check). Dalam quality control tidak ditemukan kesalahan berarti.
• Waktu wawancara lapangan September-Oktober 2013.
.
Sikap dan Perilaku Terhadap Politik Uang Bahan Rilis INDIKATOR (Des 2013)
8
Metodologi Survei Nasional • Populasi survei adalah seluruh warga negara Indonesia yang punya hak pilih dalam pemilihan umum, yakni mereka yang sudah berumur 17 tahun atau lebih, atau sudah menikah ketika survei dilakukan.
• Sampel: Jumlah sampel 1.200, dipilih dengan secara acak dengan metode multistage random sampling. Diperkirakan margin of error sebesar ±2.9% pada tingkat kepercayaan 95%. • Responden terpilih diwawancarai lewat tatap muka oleh pewawancara yang telah dilatih. Satu pewawancara bertugas untuk satu desa/kelurahan yang terdiri hanya dari 10 responden • Quality control terhadap hasil wawancara dilakukan secara random sebesar 20% dari total sampel oleh supervisor dengan kembali mendatangi responden terpilih (spot check). Dalam quality control tidak ditemukan kesalahan berarti. • Waktu wawancara lapangan 22-26 Maret 2013. .
Sikap dan Perilaku Terhadap Politik Uang Bahan Rilis INDIKATOR (Des 2013)
9
Flow chat penarikan sampel nasional Populasi desa/kelurahan tingkat Nasional
Prov k
Prov 1
…
…
Ds 1 … Ds m
Ds 1 … Ds n RT1 RT2 RT3 ….
RT5
Di setiap desa/kelurahan dipilih sebanyak 5 RT dengan cara random Di masing-masing RT/Lingkungan dipilih secara random dua KK
KK1 KK2
Laki-laki
Desa/kelurahan di tingkat Provinsi dipilih secara random dengan jumlah proporsional
Perempuan
Di KK terpilih dipilih secara random Satu orang yang punya hak pilih laki-laki/perempuan
Sikap dan Perilaku Terhadap Politik Uang Bahan Rilis INDIKATOR (Des 2013)
10
Temuan: Validasi Sampel
PROFIL DEMOGRAFI RESPONDEN NASIONAL KATEGORI Laki-laki Perempuan Pedesaan Perkotaa
SAMPEL GENDER 50.0 50.0 DESA-KOTA 50.4 49.6
BPS 50.3 49.7 50.2 49.8
KATEGORI
SAMPEL AGAMA Islam 89.6 Katolik/Protestan 7.9 Lainnya 2.4 ETNIS Jawa 41.3 Sunda 15.6 Melayu 4.4 Madura 3.4 Bugis 1.8 Betawi 2.7 Batak 3.9 Minang 2.6 Lainnya 24.2
BPS 87.3 9.8 3.0 40.2 15.5 2.3 3.0 2.7 2.9 3.6 2.7 27.1
Sikap dan Perilaku Terhadap Politik Uang Bahan Rilis INDIKATOR (Des 2013)
12
PROFIL DEMOGRAFI RESPONDEN NASIONAL KATEGORI SAMPEL PROVINSI NAD 2.0 SUMUT 5.6 SUMBAR 2.1 RIAU 2.3 JAMBI 1.2 SUMSEL 3.1 BENGKULU 0.7 LAMPUNG 3.2 BABEL 0.5 KEPRI 0.8 DKI 4.1 JABAR 18.2 JATENG 13.7 DIY 1.5 JATIM 15.8 BANTEN 4.5
BPS 1.9 5.5 2.0 2.3 1.3 3.1 0.7 3.2 0.5 0.7 4.0 18.1 13.6 1.5 15.8 4.5
KATEGORI SAMPEL PROVINSI BALI 1.6 NTB 2.0 NTT 1.8 KALBAR 2.0 KALTENG 0.8 KALSEL 1.7 KALTIM 1.6 SULUT 0.9 SULTENG 1.0 SULSEL 3.3 SULTRA 0.8 GORONTALO 0.4 SULBAR 0.4 MALUKU 0.6 MALUT 0.4 PAPUA 1.1 PAPUA BARAT 0.4
BPS 1.6 1.9 2.0 1.8 0.9 1.5 1.5 1.0 1.1 3.4 0.9 0.4 0.5 0.6 0.4 1.2 0.3
Sikap dan Perilaku Terhadap Politik Uang Bahan Rilis INDIKATOR (Des 2013)
13
SIKAP TOLERAN TERHADAP POLITIK UANG (SURVEI DAPIL SEP-OKT 2013)
Sikap Toleran Terhadap Politik Uang (%) Survei di 39 Dapil, Sep-Okt 2013 Sebagai usaha untuk memenangkan pemilihan umum, ada calon anggota DPR atau orang yang membantunya memberikan uang atau hadiah tertentu agar memilih calon tersebut. Menurut Ibu/Bapak, apakah pemberian itu dapat diterima sebagai hal yang wajar, atau tidak bisa diterima?…(%)
80 70 57.9
60 50
41.5
40 30 20 10
0.5
0 Bisa diterima sebagai hal yang wajar
Tidak bisa diterima
Tidak tahu/jawab
.
Sikap dan Perilaku Terhadap Politik Uang Bahan Rilis INDIKATOR (Des 2013)
15
Bila merasa politik uang hal yang wajar, apakah akan menerima bila diberi uang / barang? Survei di 39 Dapil, Sep-Okt 2013 Bila diterima sebagai hal yang wajar, apakah Ibu/Bapak sendiri akan menerima bila ada orang yang memberi uang atau hadiah tersebut?…(%)
80 70 60 50 40 30 20 10 0
55.7 28.7 10.3
Akan Akan Akan menerima dan menerima dan menerima, tapi memilih calon memilih calon memilih calon yang memberi yang memberi ditentukan uang uang lebih sendiri sesuai banyak hati nurani
4.3
1.0
Tidak akan menerima pemberian tersebut
Tidak tahu/jawab
.
Sikap dan Perilaku Terhadap Politik Uang Bahan Rilis INDIKATOR (Des 2013)
16
Toleransi Terhadap Politik Uang Menurut Demografi Survei di 39 Dapil, Sep-Okt 2013 Base
Tidak bisa Bisa diterima sbg diterima, tidak Tidak tahu hal yang wajar wajar
GENDER Laki-laki Perempuan
50.0 50.0
40 43
59 57
0 1
55 61
1 0
58 57 57 59 58
1 0 0 0 1
DESA-KOTA Pedesaan Perkotaan
51.4 48.6
44 39
USIA <= 20 thn 21-25 thn 26-40 thn 41-55 thn > 55 thn
4.5 6.8 38.0 32.9 17.8
42 42 43 41 41
Gender, desa-kota, dan usia tidak punya hubungan yang erat dengan sikap toleran terhadap politik uang. .
Sikap dan Perilaku Terhadap Politik Uang Bahan Rilis INDIKATOR (Des 2013)
17
Toleransi Terhadap Politik Uang Menurut Demografi Survei di 39 Dapil, Sep-Okt 2013 Base
Tidak bisa Bisa diterima sbg diterima, tidak Tidak tahu hal yang wajar wajar
PENDIDIKAN <= SD SLTP SLTA PT
49.7 20.4 22.5 7.3
46 42 36 21
53 57 63 78
1 0 0 0
53 61 71
0 0 0
PENDAPATAN < 1 juta 1 - < 2 juta => 2 juta
58.6 25.6 15.8
47 38 29
Sikap toleran terhadap politik uang berhubungan erat dengan tingkat pendidikan dan pendapatan. Semakin tinggi pendidikan dan semakin besar pendapatan seorang pemilih, semakin rendah toleransinya terhadap politik uang. .
Sikap dan Perilaku Terhadap Politik Uang Bahan Rilis INDIKATOR (Des 2013)
18
TEMUAN • Toleransi pemilih di 39 dapil terhadap politik uang cukup tinggi. Sebanyak 41,5% pemilih menilai praktik politik uang sebagai suatu kewajaran dan hanya 57,9% yang menilai politik uang tak bisa diterima. • Di antara pemilih yang menilai politik uang sebagai kewajaran, 28,7% responden akan memilih calon yang memberi uang dan 10,3% pemilih akan memilih calon yang memberi uang paling banyak. Namun lebih dari separuhnya akan menerima pemberian uang tapi tetap memilih sesuai hati nurani (55,7%). Sebagian kecil di anatara mereka akan menolak uang, meski menilai praktik itu sebagai suatu yang lumrah (4,3%).
.
Sikap dan Perilaku Terhadap Politik Uang Bahan Rilis INDIKATOR (Des 2013)
19
TEMUAN • Dari sisi gender, toleransi terhadap politik uang tidak terlalu terkait. • Demikian juga dari sisi usia, toleransi terhadap politik uang tidak terlalu kelihatan kaitannya. • Meski pemilih yang tinggal di desa sedikit lebih toleran dibanding pemilih di perkotaan, perbedaannya tidak terlalu signifikan. • Faktor yang sangat berkaitan dengan sikap terhadap politik uang adalah tingkat pendidikan dan pendapatan.
.
Sikap dan Perilaku Terhadap Politik Uang Bahan Rilis INDIKATOR (Des 2013)
20
KECENDERUNGAN PERILAKU TERHADAP POLITIK UANG (SURNAS MARET 2013)
Kecenderungan Perilaku: Yang akan dilakukan bila menerima politik uang Survei Nasional Maret 2013 Menurut Ibu/Bapak, langkah manakah yang Ibu/Bapak akan ambil jika ada lebih dari satu partai menawarkan uang atau barang untuk suara Ibu/Bapak pada pemilu 2014 nanti?…(%) Menolak uangnya dan memilih partai sesuai pilihan semula
48.9
Menolak uangnya dan memilih partai yang tidak menawarkan uang
Menolak, 54.3%
5.4
Hanya menerima uang dari satu partai dan memberikan suara ke partai itu
8.7
Menerima semua uangnya, dan memberikan suara hanya pada salah satu partai
8.0 Menerima, 41.5%
Menerima semua uangnya, dan memilih partai sesuai pilihan semula
19.5
Menerima semua uangnya, dan memilih partai yang memberi uang terbanyak
5.3 4.2
Tidak tahu/ tidak jawab
0
10
20
30
40
50
60
70
80
.
Sikap dan Perilaku Terhadap Politik Uang Bahan Rilis INDIKATOR (Des 2013)
22
Pernah ditawari uang atau barang agar memilih partai atau calon anggota DPR tertentu? Survei Nasional Maret 2013 Apakah Ibu/Bapak pernah mengalami ditawari uang atau barang agar memilih partai/calon anggota DPR?… (%)
90
80.3
80 70 60 50 40 30 20
16.8
10
2.9
0 Pernah mengalami
Tidak pernah
Tidak jawab
.
Sikap dan Perilaku Terhadap Politik Uang Bahan Rilis INDIKATOR (Des 2013)
23
Pernah tahu/melihat orang lain menerima uang/barang menjelang pemilu legislatif? Survei Nasional Maret 2013 Apakah Ibu/Bapak tahu/melihat banyak orang di lingkungan sekitar sini yang menerima uang atau hadiah atau barang dari calon atau tim sukses calon tertentu menjelang hari pemilihan anggota DPR tingkat Pusat/DPRD Provinsi/DPRD Kabupaten/Kota yang lalu?…(%)
100 90 80 70 60 50 40 30 20 10 0
79.1
8.5
12.2 0.2
Ya, banyak orang Ya, ada tapi tidak yang menerima di banyak sini
Tidak pernah melihat, tidak pernah dengar
Tidak jawab
.
Sikap dan Perilaku Terhadap Politik Uang Bahan Rilis INDIKATOR (Des 2013)
24
Perilaku Menerima atau Menolak Menurut Pengalaman Politik Uang Survei Nasional Maret 2013 Akan menerima Akan menolak TT/TJ pemberian pemberian DITAWARI UANG/BARANG Pernah 16.8 55 44 2 Tidak pernah 80.3 39 57 4 MELIHAT/MENDENGAR ORANG LAIN MENERIMA UANG ATAU BARANG Ya, banyak orang yang 8.5 55 43 2 menerima Ya, ada tapi tidak 12.2 52 46 2 banyak Tidak pernah 79.1 39 57 5 melihat/dengar Base
Pengalaman langsung dan menyaksikan praktek politik uang cenderung membentuk perilaku pemilih untuk menerima politik uang. .
Sikap dan Perilaku Terhadap Politik Uang Bahan Rilis INDIKATOR (Des 2013)
25
TEMUAN • Dalam survei nasional, kecenderungan perilaku pemilih jika ada lebih dari satu partai memberikan uang atau barang dapat dipetakan menjadi dua garis besar: menolak (54,3%) dan menerima (41,5%). • Ada 80,3% responden yang mengaku tak pernah ditawari uang atau barang dalam pemilihan anggota DPR, 16,8% mengaku pernah ditawari dan sisanya tidak menjawab. • Jika ditanyakan seberapa mereka menyaksikan/mendengar orang di lingkungan mereka tinggal menerima politik uang, 8,5% menilai banyak orang di tempat tinggalnya yang menerima, 12,2% menyatakan ada politik uang tapi tak banyak dan 79,1% mengaku tak pernah melihat dan mendengar. • Pemilih yang mengaku pernah ditawari politik uang atau menyaksikan praktik tersebut terjadi di lingkungannya cenderung perilakunya menerima politik uang.
.
Sikap dan Perilaku Terhadap Politik Uang Bahan Rilis INDIKATOR (Des 2013)
26
FAKTOR-FAKTOR YANG TERKAIT DENGAN POLITIK UANG
Party ID Survei Nasional Maret 2013 Ada orang yang merasa lebih dekat pada partai politik tertentu dan ada yang tidak. Bagaimana dengan Ibu/Bapak sendiri, apakah ada partai politik yang Ibu/Bapak merasa lebih dekat terhadapnya? Bila ada, seberapa dekat Ibu/Bapak rasakan dengan partai tersebut…(%)
Tidak tahu, Ya ada, 0.2 14.3
60 51 50 40 30
26 19
20 10
4
0 Sangat dekat
Cukup dekat
Sedikit dekat
Tidak tahu/jawab
Tidak ada, 85.5 .
Sikap dan Perilaku Terhadap Politik Uang Bahan Rilis INDIKATOR (Des 2013)
28
Trend Party ID 25
21
21 18
20
18
18
17 14
15
14
12
14 10
10 5
Okt'13
Mar'13
Des'12
Okt'12
Jun'12
Mei'12
Feb'12
Des'11
Jul'11
Jun'11
Mei'11
0
Sumber sebelum Maret 2013: Survei LSI dan SMRC .
Sikap dan Perilaku Terhadap Politik Uang Bahan Rilis INDIKATOR (Des 2013)
29
Perilaku Menerima atau Menolak Politik Uang Menurut Party ID (%) Survei Nasional Maret 2013 69
70
63
60 50 40
61
53 43 38
34
31
30 20 10
4
6 0
0
0 Menerima pemberian Tidak dekat
Menolak pemberian
Sedikit dekat
Cukup dekat
TT/TJ Sangat dekat
Party ID menurunkan kecenderungan perilaku menerima politik uang. .
Sikap dan Perilaku Terhadap Politik Uang Bahan Rilis INDIKATOR (Des 2013)
30
Keanggotaan Organisasi (%) Survei Nasional Maret 2013 Perkenankan saya mengetahui keikutsertaan Ibu/Bapak dalam berbagai organisasi atau perhimpunan di bawah ini. Apakah Ibu/Bapak anggota atau bukan anggota dari organisasi/kelompok berikut? ... (% Anggota) 25
22.7 20.3
20 15 9.7 6.2
5.7 3.1
Koperasi
Arisan
Karang taruna
Partai politik
Serikat pekerja/buruh, kelompok
Perhimpunan olah raga
Organisasi pemuda
2.5
Organisasi adat
3.2
5.9 4.4
Gereja
3.6
Organisasi Islam lainnya
0
Nahdlatul Ulama (NU)
5
Muhammadiyah
6.2
9.6
Kelompok seni budaya
10
.
Sikap dan Perilaku Terhadap Politik Uang Bahan Rilis INDIKATOR (Des 2013)
31
Perilaku Menerima atau Menolak Politik Uang Menurut Keanggotaan Organisasi (%) Survei Nasional Maret 2013 100 90 80 70 60 50 40 30 20 10 0
55 42
Anggota organisasi
54
41 Bukan anggota organisasi 4
Menerima pemberian
Menolak pemberian
5
TT/TJ
Keanggotaan di organisasi tidak punya hubungan langsung dengan perilaku menerima ataupun menolak politik uang. .
Sikap dan Perilaku Terhadap Politik Uang Bahan Rilis INDIKATOR (Des 2013)
32
Mengalami dan melihat/mendengar praktek politik uang menurut keanggotaan organisasi (%) Survei Nasional Maret 2013 25
23 20 17
20 15
Anggota organisasi
12 Bukan anggota organisasi
10 5 0 Pernah ditawari Pernah uang/barang agar memilih melihat/mendengar orang partai atau calon anggota lain menerima DPR uang/barang dari calon anggota DPR
Praktek politik uang lebih banyak dialami oleh anggota organisasi dibanding yang bukan anggota organisasi. .
Sikap dan Perilaku Terhadap Politik Uang Bahan Rilis INDIKATOR (Des 2013)
33
TEMUAN • Pada survei nasional Maret 2013, hanya 14,3% responden yang merasa dekat dengan partai dengan kadar kedekatan yang bersifat variatif. • Data tren menunjukkan bahwa tingkat party ID pemilih Indonesia cenderung menurun. • Survei menunjukkan bahwa pemilih yang memiliki kedekatan dengan partai (party ID) cenderung menolak pemberian politik uang. Demikian juga sebaliknya. • Pemilih yang sangat dekat terhadap partai juga cenderung lebih resisten terhadap politik uang ketimbang yang sedikit dekat dengan partai.
.
Sikap dan Perilaku Terhadap Politik Uang Bahan Rilis INDIKATOR (Des 2013)
34
TEMUAN • Party ID menurunkan kecenderungan perilaku menerima politik uang. Hal ini bisa disimpulkan bahwa praktik politik uang marak karena kinerja partai yang buruk membuat pemilih cenderung membangun hubungan yang bersifat transaksional dengan partai melalui politik uang. • Keanggotaan di organisasi tidak punya hubungan langsung dengan perilaku menerima ataupun menolak politik uang. • Namun demikian, praktik politik uang lebih banyak dialami oleh anggota organisasi dibanding yang bukan anggota organisasi. Hal ini bisa dimaklumi karena partai atau politisi secara teknis lebih mudah mendekati organisasi-organisasi daripada mendekati pemilih satu-persatu.
.
Sikap dan Perilaku Terhadap Politik Uang Bahan Rilis INDIKATOR (Des 2013)
35
BREAKDOWN PERILAKU MENERIMA ATAU MENOLAK POLITIK UANG MENURUT DEMOGRAFI
Kecenderungan Perilaku Menerima atau Menolak Politik Uang Menurut Gender (%) Survei Nasional Maret 2013 100 90 80 70 60 50 40 30 20 10 0
54 42
55
41
5
4 Menerima pemberian
Menolak pemberian
Laki-laki
TT/TJ
Perempuan
Penerimaan terhadap politik uang tidak berhubungan dengan gender. .
Sikap dan Perilaku Terhadap Politik Uang Bahan Rilis INDIKATOR (Des 2013)
37
Kecenderungan Perilaku Menerima atau Menolak Politik Uang Menurut Desa-Kota (%) Survei Nasional Maret 2013 100 90 80 70 60 50 40 30 20 10 0
59 50
47 36
5
3 Menerima pemberian
Menolak pemberian
Pedesaan
TT/TJ
Perkotaan
Politik uang lebih diterima di pedesaan dibanding di perkotaan. .
Sikap dan Perilaku Terhadap Politik Uang Bahan Rilis INDIKATOR (Des 2013)
38
Kecenderungan Perilaku Menerima atau Menolak Politik Uang Menurut Usia (%) Survei Nasional Maret 2013 100 90 80 70 60 50 40 30 20 10 0
61 49 38
43
<= 20 thn 21-25 thn 26-40 thn 41-55 thn > 55 thn
56 54 51 53
39 40
6 6 1 0 3 Menerima pemberian
Menolak pemberian
TT/TJ
Kecenderungan menerima atau menolak pemberian tidak terkait dengan usia. .
Sikap dan Perilaku Terhadap Politik Uang Bahan Rilis INDIKATOR (Des 2013)
39
Kecenderungan Perilaku Menerima atau Menolak Politik Uang Menurut Pendidikan (%) Survei Nasional Maret 2013 80 70 60 50 40 30 20
70 60 60 49
47
<= SD SLTP SLTA PT
37 37 23 5
10 0 Menerima pemberian
Menolak pemberian
3
3
7
TT/TJ
Semakin tinggi pendidikan semakin kecil kecenderungan menerima pemberian. .
Sikap dan Perilaku Terhadap Politik Uang Bahan Rilis INDIKATOR (Des 2013)
40
Kecenderungan Perilaku Menerima atau Menolak Politik Uang Menurut Pendapatan (%) Survei Nasional Maret 2013 100 90 80 70 60 50 40 30 20 10 0
66 47
49
41
56
< 1 juta 1 - < 2 juta => 2 juta
30 4 Menerima pemberian
Menolak pemberian
3
4
TT/TJ
Semakin besar pendapatan semakin kecil kecenderungannya menerima pemberian. .
Sikap dan Perilaku Terhadap Politik Uang Bahan Rilis INDIKATOR (Des 2013)
41
Kecenderungan Perilaku Menerima atau Menolak Politik Uang Menurut Massa Pemilih Partai (%) Survei Nasional Maret 2013 100 90 80 70 60 50 40 30 20 10 0
PKB PDIP
47 46 46 46 43 42 39 39 38
51 54 51 50 48
57 57 58
62 61
36
NASDEM GERINDRA PPP HANURA DEMOKRAT GOLKAR PAN PKS
Menerima pemberian
Menolak pemberian
Kecenderungan untuk menerima politik uang paling besar terdapat pada massa pemilih PKB (47%). Paling rendah pada pemilih PKS (36%) .
Sikap dan Perilaku Terhadap Politik Uang Bahan Rilis INDIKATOR (Des 2013)
42
TEMUAN • Penerimaan terhadap politik uang tidak berhubungan dengan gender. • Politik uang lebih diterima di pedesaan dibanding di perkotaan. • Kecenderungan menerima atau menolak pemberian tidak terkait dengan usia. • Semakin tinggi pendidikan semakin kecil kecenderungan menerima pemberian. • Semakin besar pendapatan semakin kecil kecenderungannya menerima pemberian. • Kecenderungan untuk menerima politik uang paling besar terdapat pada massa pemilih PKB (47%). Paling rendah pada pemilih PKS (36%). Hal ini bisa jadi karena faktor SES di mana tingkat pendidikan dan pendapatan pemilih PKB lebih rendah dibanding PKS.
.
Sikap dan Perilaku Terhadap Politik Uang Bahan Rilis INDIKATOR (Des 2013)
43
ANALISIS EFEK BERBAGAI FAKTOR TERHADAP KECENDERUNGAN PERILAKU ATAS POLITIK UANG
Efek Berbagai Faktor Terhadap Politik Uang (model regresi logistik, perbedaan dalam predicted probabilities) DEPENDENT VARIABLE Kecenderungan Berperilaku Menerima Politik Uang
Pengalaman Politik Uang
Gender (laki-laki)
0.03
0.05**
Desa-Kota (Pedesaan)
0.04
0.05**
Pendidikan
-0.29***
0.06*
Usia
-0.10
-0.11***
Party ID
-0.11*
0.05
Keanggotaan Organisasi
-0.14
0.28*
Pengalaman Politik Uang
0.18***
***p<.001, **p<.01, *p<.05
.
Sikap dan Perilaku Terhadap Politik Uang Bahan Rilis INDIKATOR (Des 2013)
45
TEMUAN • Pendidikan, Party ID dan pengalaman politik uang memiliki efek yang signifikan terhadap kecenderungan perilaku untuk menerima atau menolak politik uang. Politik uang lebih mendapat respon pada pemilih yang tingkat pendidikannya rendah, tidak merasa dekat dengan partai dan pernah mengalami politik uang (ditawari uang atau barang). • Sementara faktor gender, desa-kota, usia dan keterlibatan dalam organisasi tidak punya efek langsung terhadap perilaku menerima ataupun menolak politik uang.
.
Sikap dan Perilaku Terhadap Politik Uang Bahan Rilis INDIKATOR (Des 2013)
46
TEMUAN • Yang menarik, keterlibatan dalam organisasi dan usia memiliki hubungan yang kuat dengan pengalaman terpapar politik uang. • Pemilih yang terlibat dalam organisasi serta berusia lebih muda lebih berpeluang dijadikan objek praktek politik uang dibanding yang tidak terlibat dalam organisasi dan berusia lebih tua.
.
Sikap dan Perilaku Terhadap Politik Uang Bahan Rilis INDIKATOR (Des 2013)
47
KESIMPULAN • Pendidikan, party ID dan pengalaman politik uang memiliki efek yang signifikan terhadap kecenderungan perilaku untuk menerima atau menolak politik uang. • Selain memberikan perhatian pada masalah pendidikan, praktik politik uang ternyata berkaitan dengan rendahnya party ID. • Ini bukti bahwa party ID memberikan sumbangan besar bukan hanya dalam menjaga stabilitas pilihan, tetapi juga mampu menjadi antidote praktik-praktik politik uang.
.
Sikap dan Perilaku Terhadap Politik Uang Bahan Rilis INDIKATOR (Des 2013)
48
KESIMPULAN • Pemilih cenderung toleran dan menerima politik uang karena mereka tidak memiliki kedekatan secara psikologis dengan partai politik. • Pemilih kemudian melakukan relasi transaksional dengan partai politik. • Pemilih menjadikan politik uang dan pendekatan kampanye yang bersifat partikularistik sebagai kompensasi kepada partai politik. • Jika partai politik tak berbenah, maka pemilih makin menjauhi partai dan biaya politik makin mahal karena pemilih cenderung memakai pendekatan transaksional dengan partai.
.
Sikap dan Perilaku Terhadap Politik Uang Bahan Rilis INDIKATOR (Des 2013)
49
TERIMAKASIH www.indikator.co.id
@indikatorcoid
Indikator Politik Indonesia