SIDANG TUGAS AKHIR Program Studi D3 Teknik Kimia Fakultas Teknologi Industi ITS - Surabaya LOGO
Pabrik Semen menggunakan Bahan Aditif Fly Ash dengan Proses Kering Oleh : Palupi Nisa Hikmatul Auliyah
2310 030 014 2310 030 016
Dosen Pembimbing : Ir. Dr. Lily Pudjiastuti, MT
SIDANG - TA “Pabrik Semen menggunakan Bahan Aditif Fly Ash dengan Proses Kering “ D3 Teknik Kimia FTI-ITS
Semen
SIDANG - TA “Pabrik Semen menggunakan Bahan Aditif Fly Ash dengan Proses Kering “ D3 Teknik Kimia FTI-ITS
Pertumbuhan Penduduk
Pembangunan
PLTU
Fly Ash
SIDANG - TA “Pabrik Semen menggunakan Bahan Aditif Fly Ash dengan Proses Kering “ D3 Teknik Kimia FTI-ITS
SIDANG - TA “Pabrik Semen menggunakan Bahan Aditif Fly Ash dengan Proses Kering “ D3 Teknik Kimia FTI-ITS
Bahan baku semen berupa batu kapur dan Tanah Liat. Batu kapur didapatkan dari pegunungan kapur yang ada di
Indonesia. Cadangan kapur di Jawa Barat menurut Dinas Pertambangan dan Energi adalah sebesar 1.223.400.323 m3 yang tersebar di beberapa daerah Kabupaten di Jawa Barat, seperti Kabupaten Bandung, kabupaten Majalengka, Kabupaten Cirebon, dll. sedangkan Tanah Liat didapatkan dari lahan tanah liat di sekitar daerah padalarang.
SIDANG - TA “Pabrik Semen menggunakan Bahan Aditif Fly Ash dengan Proses Kering “ D3 Teknik Kimia FTI-ITS
SIDANG - TA “Pabrik Semen menggunakan Bahan Aditif Fly Ash dengan Proses Kering “ D3 Teknik Kimia FTI-ITS
SIDANG - TA “Pabrik Semen menggunakan Bahan Aditif Fly Ash dengan Proses Kering “ D3 Teknik Kimia FTI-ITS
SIDANG - TA “Pabrik Semen menggunakan Bahan Aditif Fly Ash dengan Proses Kering “ D3 Teknik Kimia FTI-ITS
Kecamatan Padalarang, Bandung Jawa-Barat
SIDANG - TA “Pabrik Semen menggunakan Bahan Aditif Fly Ash dengan Proses Kering “ D3 Teknik Kimia FTI-ITS
BAHAN BAKU
TENAGA KERJA
TRANSPORTASI
PENYEDIAAN UTILITAS
SIDANG - TA “Pabrik Semen menggunakan Bahan Aditif Fly Ash dengan Proses Kering “ D3 Teknik Kimia FTI-ITS
SIDANG - TA “Pabrik Semen menggunakan Bahan Aditif Fly Ash dengan Proses Kering “ D3 Teknik Kimia FTI-ITS
7.000.000
6.000.000
Jumlah (ton)
5.000.000
y = -213.044,90x + 432.420.162,90
4.000.000 Data Ekspor
3.000.000
2.000.000
Data Impor
y = -14.600,80x + 30.416.171,20
1.000.000
0 2004,5 2005 2005,5 2006 2006,5 2007 2007,5 2008 2008,5 2009 2009,5 Tahun
Gambar I.2. Proyeksi Pertumbuhan Semen Tahun 2010 - 2020
Gambar I.3. Perkembangan Ekspor dan Impor Semen Nasional
Kebutuhan Pasar = (Ekspor + Konsumsi) - (Impor + Produksi) = (2.495.555 + 61.000.000) – (951.757+61.500.000) = 1.043.798 ton/tahun Kapasitas Produksi = 20% x kebutuhan pasar = 20% x 1.043.798 ton/tahun = 208.760 ton/tahun ≈ 210.000 ton /tahun Dari perhitungan diatas, maka pada tahun 2018 akan didirikan pabrik Semen dengan kapasitas sebesar 210.000 ton/tahun
SIDANG - TA “Pabrik Semen menggunakan Bahan Aditif Fly Ash dengan Proses Kering “ D3 Teknik Kimia FTI-ITS
SIDANG - TA “Pabrik Semen menggunakan Bahan Aditif Fly Ash dengan Proses Kering “ D3 Teknik Kimia FTI-ITS
BAHAN PENYUSUN
Bahan Utama Batu Kapur Tanah Liat
Bahan tambahan Fly ash Gypsum Bahan koreksi Pasir besi Pasir silika
SIDANG - TA “Pabrik Semen menggunakan Bahan Aditif Fly Ash dengan Proses Kering “ D3 Teknik Kimia FTI-ITS
Proses Kering
MACAM PROSES
Proses Basah
Perbedaan Kedua Proses terletak pada Proses penggilingan dan homogenisasi.
SIDANG - TA “Pabrik Semen menggunakan Bahan Aditif Fly Ash dengan Proses Kering “ D3 Teknik Kimia FTI-ITS
Kriteria Pertimbangan
Proses Basah
Kandungan air pada raw material Pasokan air di Pabrik Biaya bahan bakar Power Supply Banyaknya debu yang
Seleksi Proses
Proses Kering
Banyak
Sedikit
( campuran berupa
( campuran berupa padatan
slurry )
dengan ukuran 170 mesh )
Banyak
Sedikit
Banyak
Sedikit
(rotary kiln ±500ft)
(rotary kiln ±150ft)
Banyak
Sedikit
Sedikit
Banyak
Baik
Kurang baik
diakibatkan Keseragaman campuran untuk umpan kiln
SIDANG - TA “Pabrik Semen menggunakan Bahan Aditif Fly Ash dengan Proses Kering “ D3 Teknik Kimia FTI-ITS
SIDANG - TA “Pabrik Semen menggunakan Bahan Aditif Fly Ash dengan Proses Kering “ D3 Teknik Kimia FTI-ITS
30 1 1
Tanah Liat
F-111
30 1
J-112
2
C-110
30
30
1
1
6
Batu Kapur 3
J-114 A
F-121 A
30 1
J-122
J-113 A
1
7
4
10
30 1
J-131 A
5
F-121 B 30 30
1
1 8
C-130
J-132
11
C-120 J-124 J-131 B
J-123 9 30
1
1
11
30
J-125 J-133
13
Pasir Silika
30 1
30
Lime stone clay mix
30 1
J-133
13
30
Pasir Silika
1 14
J-131 C
Batu Kapur High grade
30
30
1
1
15
12
Pasir Besi
F-135 B
F-135 C
TC FC
F-135 A
TC FC
F-135 D
TC FC
TC FC
J-212 A J-211 A
J-211 B 16 1 18
J-221 1 23
H-217
150 1
X-218
21
160 1 20
30
B-214
H-216
1 30 17
J-212 B
1
1
24
18 1 22
J-212 C 349
1
Udara panas dari Q-313
31
C-210
25
G-215 19
J-212 D 1 160
J-213 B
J-212 E
1 160
J-222 X-224 TC FC
M-220 TC LC
160 1 27
G-223 F-312 26 1 25
349
160 1 28
Udara panas ke C-210
1 30
Udara excess Q-313
36
Pulvurized coal TC FC
1300 1
TC TC
Pulvurized Coal
39
30 Gas buang kiln
1
Udara excess
TC FC
31
900
32
H-317
30
1
1450 1
30
1
33
1
35 34
40
TC TC
1400
29
Q-310
1
1
38
900
Q-314 J-315
G-316 A
G-316 C
G-316 E
G-316 D J-311
37 1 37
G-316 B
41 1 90
30
1 45
gypsum 30
1 47 30
Fly Ash
1
J-411 A
42
J-412 A
J-411 B
C-417
30
1 40 46 1
F-416
F-420
F-418
30
F-413
J-411 C 30 TC FC
TC FC
1
J-419 B
43
J-419 A
J-412 C 48 1
C-410 30
30
1
C-415 41
51
49 1
Semen
1
90 46 44
F-412 B
30
1 30
50 1 30
Semen
SIDANG - TA “Pabrik Semen menggunakan Bahan Aditif Fly Ash dengan Proses Kering “ D3 Teknik Kimia FTI-ITS
Yield = 0,5827 Sehingga untuk memproduksi semen 640.000 kg/hari, maka dibutuhkan bahan baku sebesar 1.098.416,24 kg/hari.
Contoh Perhitungan Neraca Massa Debu terak
A34
Cooler
A41
Input Komponen
Output
A34 (kg/hari)
Debu Terak (kg/hari)
A41 (kg/hari)
MgO
3.894,25
-
3.699,54
SO3 K2O Na2O
83,04 15,82 35,59
-
78,89 15,03 33,81
C3S
328.950,50
-
312.502,97
C2S
139.358,15
-
132.390,25
C3Al
47.881,77
-
45.487,69
C4AF
75.961,60
-
72.163,52
Debu terak
-
29.809,04
-
29.809,04
566.371,68
Total 596.180,72
596.180,72
Tabel neraca massa overall Nama Alat
Input (kg/hari)
Output (kg/hari)
Clay Cutter (C-110)
52.723,98
52.723,98
Crusher (C-120)
1.000.657,19
1.000.657,19
Belt Conveyor (J-140)
1.098.416,24
1.098.416,24
Roller Mill (C-210)
1.208.457,83
1.208.457,83
Blending Silo (M-220)
1.000.378
1.000.378
Preheater (Q-313)
1.000.378,12
1.000.378,12
Rotary Kiln (Q-310)
735.899,15
735.899,15
Cooler (Q-314)
596.180,72
596.180,72
Ball Mill (C-420)
640.000,00
640.000,00
SIDANG - TA “Pabrik Semen menggunakan Bahan Aditif Fly Ash dengan Proses Kering “ D3 Teknik Kimia FTI-ITS
Contoh Perhitungan Neraca Panas Q A38 T = 507°C °C
H A34 T = 1300°C
H A41 Clinker Cooler
Q dust
Q A37 T = 32 °C
Q in = Q out Q in = Q A34 + Q A37 + Q dust Q out = Q A41 + Q A38
T = 79°C
Aliran 41
Aliran 34 Komponen
Massa
Cp
MgO
3.894,25
0,2237
SO3
83,04
0,1529
K2 O
15,82
0,1322
Na2O
35,59
0,1320
C3S
328.950,50
0,7326
C2S
139.358,15
0,5488
C3Al
47.881,77
0,7385
C4AF
75.961,60
0,7642
Jumlah
ΔT 1275 1275 1275 1275 1275 1275 1275 1275
H = m.Cp. ΔT
Komponen
Massa
Cp
ΔT
H = m.Cp. ΔT
1.110.894,11
MgO
3.699,54
0,2237
44.697,15
16.189,04
SO3
78,89
0,1529
54 54
2.666,07
K2O
15,03
0,1322
54
107,27
5.989,58
Na2O
33,81
0,1320
54
240,99
307.275.630,42
C3S
312.502,97
0,7326
54
12.363.325,37
97.526.185,42
C2S
132.390,25
0,5488
54
3.923.994,75
45.089.938,00
C3Al
45.487,69
0,7385
54
1.814.206,92
74.017.832,54
C4AF
72.163,52
0,7642
54
2.978.129,26
525.045.325,17
Jumlah
Aliran 37 Q A37 (primary air) = m.Cp. ΔT = m 0,2399 (32°C-25°C) = 1,6799 m Aliran 38 Q A38 (secondary air) = m.Cp. ΔT = m 0,306 (507°C-25°C) = 147,492 m
651,37
21.125.353,08
Q dust Komponen
MgO SO3
Massa
194,71 4,15
Cp
0,2237 0,1529
K2 O
0,79
0,1322
Na2O
1,78
0,1320
ΔT
H = m.Cp. ΔT
482
20.998,08
482 482 482
16.447,52
0,7326
306,00
Q out 50,39
6.967,91
1.843.436,13 482
C3Al
2.394,09
0,7385
= 534.969.711,32 + 1,6799 m = Q A41 + Q A38 = 21.125.353,08 + 147,492 m
Q in = Q out 5.808.111,92
0,5488
= H A34 + H A37 + Q dust = 525.045.325,17 + 1,6799 m +
113,21
482 C2S
Q in 9.924.386,15
482 C3S
Heat Balance
852.288,24
534.969.711,32 + 1,6799 m = 21.125.353,08 + 147,492 m
m = 3.524.018,4 kg
Maka Q A38 = m.Cp. ΔT = 3.524.018,4. 0,306 (507°C-25°C) = 519.764.520,59 kcal
482 C4AF TOTAL
3.798,08
0,7642
1.399.082,17 9.924.386,15
Maka Q A37 = m.Cp. ΔT = 3.524.018,4 0,2399 (32°C-25°C) = 5.920.162 kcal
Neraca panas pada cooler (C-420) Komponen H A34 (feed)
Panas masuk (kcal) 525.045.325,17
H A41 (produk) Q A37 (fan)
21.125.353,08 5.920.162
Q A38 (gas buang cooler) Q dust Jumlah
Panas keluar (kcal)
519.764.520,59 9.924.386,15 540.889.873,32 540.889.873,32
Tabel neraca panas overall Panas masuk
Panas Keluar
(kcal)
(kcal)
Roller Mill (C-210)
378.552.021,59
378.552.021,59
Preheater (Q-313)
880.800.748,65
880.800.748,65
Rotary Kiln (Q-310)
1.476.024.868,10
1.476.024.868,10
Cooler (Q-314)
540.889.873,32
540.889.873,32
Nama Alat
SIDANG - TA “Pabrik Semen menggunakan Bahan Aditif Fly Ash dengan Proses Kering “ D3 Teknik Kimia FTI-ITS
Clinker Cooler Nama Alat
= Clinker cooler
Fungsi
= Menurunkan suhu clinker yang keluar dari rotary kiln.
Bentuk
= Ruangan berbentuk balok yang didalamnya terdapat belt conveyor.
Kapasitas
= 24,841 ton/jam
lebar
= 1,5 m
panjang
= 60 m
tinggi
= 2m
jumlah fan
= 7 buah
flowrate fan
= 18500 m3/jam
Belt Conveyor Nama Alat
= Belt conveyor
Fungsi = Memindahkan clinker dari rotary kiln hingga keluar dari clinker cooler setelah mengalami proses heat transfer. Kapasitas
= 24,841 ton/jam
Lebar
= 0,4064 m
Panjang
= 50 m
Kecepatan
= 56,457 ft/min
Daya motor
= 1 hp
Cyclone Nama Alat = Cyclone Fungsi = Memisahkan debu-debu (clinker) dari gas yang keluar dari clinkeer cooler Rate massa debu terak = 29809,04 kg/hari = 1242,043 kg/jam Luas inlet
= 71,4718 ft2
Diameter
= 23,9118 ft
Tinggi cyclone
= 95,6472 ft
Pipa pengeluaran debu
= 5,9779ft
Jumlah
= 1 buah
SIDANG - TA “Pabrik Semen menggunakan Bahan Aditif Fly Ash dengan Proses Kering “ D3 Teknik Kimia FTI-ITS
Sistem utilitas pada pabrik semen ini meliputi : 1. Penyediaan Air 2. Penyediaan Tenaga Listrik 3. Penyediaan Udara Tekan 4. Penyediaan Bahan bakar SIDANG - TA “Pabrik Semen menggunakan Bahan Aditif Fly Ash dengan Proses Kering “ D3 Teknik Kimia FTI-ITS
Kecamatan Padalarang, Bandung Jawa-Barat
Waduk Saguling
Kebutuhan
No
Lt/jam
1
Karyawan
13.500
2
Laboratorium (50 % kebutuhan
6.750
KEBUTUHAN
karyawan) 3
Kebersihan (40 % kebutuhan
5.400
karyawan) 4
Taman (10 % kebutuhan karyawan)
1.350
5
Cadangan (40 % kebutuhan
5.400
karyawan)
Total
32.400
BATU BARA 198.155 kg/hari
SIDANG - TA “Pabrik Semen menggunakan Bahan Aditif Fly Ash dengan Proses Kering “ D3 Teknik Kimia FTI-ITS
Sarung Safety Tangan shoes
Unit
Helmet
Kaca Mata
Ear plug
Masker
Catlepack
Crusher
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
√
Raw Mill
Rotary Kiln Cooler Ball Mill
√ √
√
√
√
√
√
SIDANG - TA “Pabrik Semen menggunakan Bahan Aditif Fly Ash dengan Proses Kering “ D3 Teknik Kimia FTI-ITS
Sistem Control yang Dipakai dalam Pabrik Semen
No.
Nama Alat
Kode Alat
Instrumentasi
1. 2. 3.
F-142 F-143 F-144
Flow Controller (FC) Flow Controller (FC) Flow Controller (FC)
4. 5.
Bin mix Bin pasir silika Bin batu kapur high grade Bin pasir besi Roller Mill
F-145 C-210
6.
Blending silo
M-220
Flow Controller (FC) Temperature Controller (TC) Flow Controller (FC) Level Controller (LC)
7.
Preheater
Q-313
8.
Kiln
Q-310
8.
Clinker cooler
Q-314
9.
Clinker storage
F-413
Temperature Controller (TC) Level Indicator (LI)
10. 11. 12.
Bin clinker Bin fly ash Bin gypsum
F-424 F-425 F-422
Flow Controller (FC) Flow Controller (FC) Flow Controller (FC)
Temperature Controller (TC) Temperature Controller (TC) Flow Controller (FC)
SIDANG - TA “Pabrik Semen menggunakan Bahan Aditif Fly Ash dengan Proses Kering “ D3 Teknik Kimia FTI-ITS
Limbah pada industri semen Limbah gas dan debu (partikulat) penanganan limbah padat dan debu dengan menggunakan cyclone, dust collector dan bag filter Limbah B3 Limbah yang tergolong B3 yang umumnya berbentuk pelumas bekas. Pelumas bekas dikelola kembali untuk pelumasan peralatan pabrik ataupun sebagai alternatif bahan bakar
SIDANG - TA “Pabrik Semen menggunakan Bahan Aditif Fly Ash dengan Proses Kering “ D3 Teknik Kimia FTI-ITS
SIDANG - TA “Pabrik Semen menggunakan Bahan Aditif Fly Ash dengan Proses Kering “ D3 Teknik Kimia FTI-ITS
Produk : Semen Kapasitas produksi: 210.000 ton/tahun 640.000 kg/hari Operasi : Kontinyu 330 hari/tahun 24 jam/hari
Bahan baku dan tambahan Batu kapur Tanah liat Pasir silika Pasir besi Fly ash Gypsum
: 1.000.657,19 kg/hari : 52.733,98 kg/hari : 21.968,32 kg/hari : 23.066,74 kg/hari : 16.991,15 kg/hari : 56.637,17 kg/hari
Utilitas
Air sanitasi : 32.400 liter/jam
SEKIAN
Seminar - TA “Pabrik Semen menggunakan Bahan Aditif Fly Ash dengan Proses Kering “ D3 Teknik Kimia FTI-ITS