Sekolah Dasar Negeri 1 Jetak Tertua Di Lereng Bromo tegas.co, PROBOLINGGO – Sekolah Dasar Negeri 1 Jetak, Kecamatan Sukapura, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur, adalah sekolah yang tertua dan merupakan sekolah yang pertama ada di lereng bromo yang dibangun pada tahun 1912. Meski demikian tanggal dan bulan kapan mulai dibangun dan diresmikan oleh warga sekitar tidak mengetahuinya.
SD Negeri 1 jetak merupakan sekolah tertua di Lereng Bromo yang sudah beberapa kali dilakukan pemugaran. FOTO : AHMAD SUGENG LAKSONO
Nasution, Kepala SDN 1 Jetak, mengatakan SD 1 jetak ini adalah yang pertama dibangun di lereng Bromo yakni pada tahun 1912. Meski yang tertua, Kepala sekolah di SD Negeri Jetak baru 8 kali melakukan
pergantian. “Masyarakat Tengger Tengger sudah mengenal pentingnya pendidikan jauh sebelum kemerdekaan dan sekolah yang pertama dijadikan sebagaio tempat menuntut ilmu ada di SD Negeri 1 jetak ini,Ujarnya kepada awak media ini saat ditemui di ruang kerjanya di SD Negeri 1 Jetak, Sabtu (07/01/2017) lalu. Siswo atau biasa dikenal Pa Ambil adalah salah satu tokoh masyarakat yang juga mantan Guru SD Jetak mengatakan, SDN negeri 1 Jetak awalnya sebuah rumah warga yang terdiri dari beberapa blok yang digunakan untuk belajar mengajar. “Bangunan atau gedung sekolah yang ada sudah mengalami beberapakali perbaikan ataupun pemugaran, namun tidak mengurangi bentuk aslinya, selain gedung sekolah yang masih terjaga keasliannya, ada beberapa perabot yang masih utuh dan asli, diantaranya bangku sekolah dan almari,”Terangnya saat ditemui di rumahnya pada hari Minggu, (08/01/2017). Diceritakan, di SDN 1 Jetak ada 4 ruang kelas yang masih asli bentuknya walaupun saat sudah di percantik kondisinya. “Sebagai Aset dan cagar budaya yang harus di lestarikan, peran serta semua pihak di perlukan karena ini salah satu warisan yang sangat berharga,”Ungkapnya.. Tokoh masyarakat dan Soko Guru di tenger itu berharap, Pemerintah untuk tidak tinggal diam dalam hal pelestarian aset pendidikan yang pastinya melahirkan pemimpin masa depan yang akan mengangkat martabat Suku Tengger Khususnya. AHMAD SUGENG LAKSONO /MAN
Adas Jenis Tanaman Endemik Bromo Yang Kaya Manfaat oleh : Ahmad Sugeng Laksono tegas.co., PROBOLINGGO – Adas merupakan satu jenis tanaman dari sembilan tumbuhan obat yang di Indonesia telah dibudidayakan, kadang sebagai tanaman bumbu Tumbuhan ini dapat hidup dari dataran rendah sampai ketinggian 1.800 m di atas permukaan laut, namun akan tumbuh lebih baik pada dataran tinggi.
Salah satu jenis tanaman Adas yang ada di kawasan Taman Nasional Bromo Tengger semeru. FOTO : ACHAMD SUGENG LAKSONO
Di kawasan savana Bukit Teletubies yang masuk kawasan wisata Bromo kita akan temui yang namanya “ADASAN”, biasanya pada bulan Pebruari hingga Maret, kawasan adasan dari kejauhan terlihat menguning karena lebatnya Bunga Adas. Berdasarkan data yang kami himpun dari Taman Nasional Bromo Tengger Semeru, tanaman ini asalnya dari Eropa Selatan dan Asia, dan karena manfaatnya kemudian banyak ditanam di Indonesia, India, Argentina, Eropa, dan Jepang. Tingginya mencapai 50 cm – 2 m, tumbuh merumpun. Satu rumpun biasanya terdiri dari 3 – 5 batang. Batang hijau kebiru- biruan, beralur, beruas, berlubang, bila memar baunya wangi. Letak daun berseling, majemuk menyirip ganda dua dengan sirip-sirip yang sempit, bentuk jarum, ujung dan pangkal runcing, tepi rata, berseludang warna putih, seludang berselaput dengan bagian atasnya berbentuk topi. Perbungaan tersusun sebagai bunga payung majemuk dengan 6 – 40 gagang bunga, panjang ibu gagang bunga 5 – 1 0 em, panj’ ang gagang bunga 2 – 5 mm, mahkota berwarna kuning, keluar dari ujung batang. Buah lonjong, berusuk, panjang 6 – 10 mm, lebar 3 – 4 mm, masih muda hijau setelah tua cokelat agak hijau atau cokelat agak kuning sampai sepenuhnya cokelat. Namun, warna buahnya ini berbeda-beda tergantung negara asalnya.
Jenis tanaman Adas yang berada dilokasi TNBTS yang dapat dijadikan obat-obatan. FOTO : AHMAD SUGENG LAKSONO
Buah masak mempunyai bau khas aromatik, bila dicicipi rasanya relatif seperti kamfer. Adas menghasilkan minyak adas, yang merupakan basil sulingan serbuk buah adas yang masak dan kering. Ada dua macam minyak adas, manis dan pahit. Keduanya, digunakan dalam industri obat-obatan. Adas juga dipakai untuk bumbu, atau digunakan sebagai bahan yang memperbaiki rasa (corrigentia saporis) dan mengharumkan ramuan obat. Biasanya adas digunakan bersama-sama dengan kulit batang pulosari. Daunnya bisa dimakan sebagai sayuran. Perbanyakan dengan biji atau dengan memisahkan anak tanaman Manfaat adas bagi masyarakat Jawa, khususnya Jogja tentu tidak asing
dengan khasiat tanaman adas. Adas adalah tanaman obat yang biasa ditanam di halaman rumah dan berfungsi sebagai TOGA atau tumbuhan obat keluarga. Adas ditanam dengan tumbuhan TOGA lainnya misalnya saja jahe, kunyit kencur dan berbagai macam lainnya. Adas juga akan mudah didapatkan di penjual jamu tradisional. Adas sering diracik menjadi jamu karena dipercaya bisa bermanfaat untuk kesehatan. Untuk jamu, adas sering dipasangkan dengan pulowaras. Adas juga merupakan tanaman rempah yang bermanfaat untuk bumbu masakan, hal tersebut seperti yang di sampaikan “Subur” selaku Kepala Sektor Tengger Laut Pasir TNBTS, saat kami temui di kantornya di Cemorolawang. Berbagai Kandungan dalam Adas telah lama adas dipercaya sebagai obat yang bisa menyembuhkan berbagai penyakit. Hal itu dikarenakan kandungan adas bermanfaat untuk menyembuhkan berbagai macam penyakit. Berikut ini berbagai macam kandungan adas yang harus diketahui : 1. Minyak atsiri. 2. Vitamin C ( 12 mg / 100 gram ). 3. Niacin ( 0, 640 mg / 100 gram ). 4. Vitamin B6 ( 0,047 mg / 100 gram ). 5. Vitamin E ( 0,58 mg / 100 gram ). 6. Anetol. 7. Pinen. 8. Limonen. 9. Dipenten. 10. Felandren. 11. Metil. 12. Flavonoid 13. Alkaloid 14. Fenol 15. Cineole 16. Anetol 17. Potasium ( 50 MG / 100 gram ) 18. Magnesium ( 17 mg / 100 gram ). 19. Kalsium ( 49 mg / 100 gram ). 20. Sodium ( 52 mg / 100 gram ). 21. Air ( 90,21 gram / 100 gram ) 22. Energi ( 31 kcal ). 23. Protein ( 1,24 gram / 100 gram ). 24. Lemak ( 0,20 gram / 100 gram ). 25. Karbohidrat ( 7,30 gram / 100 gram ).
26. Gula ( 3,93 gram / 100 gram ). 27. Serat ( 3,1 gram / 100 gram ). 28. Zinc ( 0,20 mg / 100 gram ). 29. Riboflavin ( 0,032 mg / 100 gram ). 30. Anisaldehida. 31. Asam anisat. 32. Minyak lemak. 33. Minyak esensial. 34. Senyawa bergapten. 35. Stigmasterin. 36. Atenol. 37. Kalium. 38. Zat besi. 39. Gistidin. 40. Asam amino. Manfaat adas bagi kesehatan memang dapat diperhatikan untuk membantu tubuh tetap sehat. Adas pulosari memiliki berbagai macam kandungan yang lengkap untuk kesehatan. Tidak heran berbagai macam gangguan kesehatan bisa diobati menggunakan tanaman tersebut. Berikut ini berbagai macam manfaat yang bisa didapatkan dari tanaman adas : 1. Mengobati Anemia Anemia bisa disembuhkan menggunakan tanaman adas. Hal itu dikarenakan zat besi dan zat histidin di dalam adas bisa merangsang produksi hb dan juga membantu tubuh untuk bisa memproduksi sel darah merah di dalam tubuh. Jika hb meningkat dan cukup maka anemia pun bisa diatasi. 2. Mengatasi Gangguan Sistem Pencernaan Minyak esensial pada biji adas bisa bermanfaat untuk mengatasi berbagai macam gangguan di sistem pencernaan. Pada anak-anak, gangguan pencernaan bisa diatasi menggunakan biji adas. Caranya adalah dengan mengunyah biji adas setelah makan besar. Selain bermanfaat untuk melancarkan sistem pencernaan, adas juga bermanfaat merangsang sekresi dari asam lambung, mengurangi peradangan lambung dan juga peradangan usus. 3. Mengatasi Perut Yang Kembung Adas bersifat sebagai antiflatulent. Antiflatuent pada adas bisa mengurangi produksi gas yang ada di dalam perut. 3. Mengatasi Sembelit
Adas juga bisa mengatasi sembelit dikarenakan biji adas yang dihaluskan bisa bermanfaat sebagai pencahar. Biji adas mengandung serat tinggi. Serat tersebut bisa menjaga pergerakan peristaltik di dalam usus. Sehingga sembelit bisa diatasi. 4. Mengobati Sakit Jantung Adas juga bisa mengobati penyakit jantung, hal itu dikarenakan kandungan serat yang ada dalam biji adas menjaga kestabilan kolesterol baik atau HDL di dalam tubuh. LDL di dalam tubuh juga bisa diturunkan menggunakan biji adas. Kestabilan kolesterol bisa menjaga tubuh dari berbagai macam penyakit kronis misalnya jantung dan juga stroke. 4. Mencegah Kanker Adas bisa mencegah timbulnya penyakit kanker di dalam tubuh. Zat flavonoid, alkaloid dan juga fenol sangat bermanfaat untuk melindungi sel tubuh dari pertumbuhan sel kanker. Ekstra biji adas dipercaya bisa mencegah timbulnya sel kanker payudara dan juga kanker hati. 5. Menormalkan Tekanan Darah Adas mengandung zat potasium. Potasium adalah nutrisi penting bagi tubuh kita. Potasium bermanfaat untuk mengendurkan ketegangan yang ada di dalam pembuluh darah. Ketegangan itu bisa meninggikan tekanan darah. Semakin sedikit ketegangan pembuluh darah maka tekanan darah akan semakin normal. 6. Meningkatkan Fungsi Otak Kandungan kalium dalam adas bisa meningkatkan konduksi listrik yang ada di seluruh tubuh. Termasuk konduksi listrik dari tubuh ke otak. Kalium dalam otak bisa meningkatkan fungsi dari otak dan kemampuan kognitif dari otak. Kalium pun bisa melancarkan aliran oksigen ke otak, akibatnya adalah fungsi dan memori otak akan semakin meningkat. 7. Mengobati Diare Minyak esensial yang ada dalam tumbuhan adas bisa bermanfaat untuk penyembuhan diare. Diare disebabkan oleh adanya infeksi bakteri. Infeksi bakteri bisa disembuhkan oleh minyak esensial yang ada dalam tanaman adas. 8. Mengobati Kolik Minyak esensial pada tanaman adas bermanfaat untuk penyembuhan kolik penyakit ginjal. 9. Meningkatkan Sistem Imun Tanaman adas bermanfaat untuk meningkatkan sistem imun tubuh dikarenakan kandungan vitamin C yang ada didalamnya bermanfaat untuk meningkatkan sistem imun sehingga kekebalan tubuh akan meningkat.
10. Melancarkan Haid Adas bisa melancarkan hormon wanita yang sedang menstruasi. Hormon yang lancar bisa membuat menstruasi pada wanita juga lancar dan teratur. Caranya adalah dengan merebus biji adas dan meminum ramuannya saat menstruasi. 11. Menyehatkan Mata Tanaman adas terbukti memiliki kandungan yang bisa menyehatkan mata. Antioksidan yang tinggi pada tanaman adas bermanfaat untuk mencegah peradangan yang terjadi di dalam mata dan mengurangi adanya gangguan penglihatan di dalam mata. 12. Mencegah Penuaan Vitamin C dan asam amino yang ada dalam tanaman adas bisa bermanfaat untuk mencegah penuaan dini dan juga meremajakan kulit. Mata panda pun bisa diobati menggunakan adas. Caranya adalah dengan menghancurkan daun adas menggunakan blender dan meminumnya. Menghilangkan mata panda bisa dengan cara menumbuk biji adas, menaruhnya pada kain dan mencelupkan kain itu pada air hangat. Tempelkan pada mata panda secara teratur. 13. Mengatasi Berbagai Macam Gangguan Pernapasan Tanaman adas juga bisa mengatasi berbagai macam gangguan pernapasan misalnya saja pernapasan tersumbat, penyakit bronkitis, batuk dan masih banyak lagi lainnya. Kandungan Cineole dan anetol pada tumbuhan adas bisa menghilangkan dahak dan juga membuat longgar saluran pernapasan. Sehingga gangguan pernapasan pun bisa diatasi. Cara mengatasi gangguan pernapasan menggunakan adas adalah dengan mengkonsumsi secara teratur ramuan rebusan dari tanaman adas. Sehingga berbagai macam gangguan pernapasan bisa diatasi. 14. Melancarkan Buang Air Kecil. Adas juga bermanfaat untuk melancarkan buang air kecil dikarenakan adas bersifat sebagai diuretik. 15. Mengobati Penyakit Ambeien Ambeien atau wasir berdarah bisa diobati menggunakan adas. Caranya adalah sebagai berikut ini : 3 sendok teh adas.1 butir bawang merah.1 cangkir daun patikan cina.Setengah cangkir daun meniran.1 sendok teh jintan warna putih.Cara pembuatannya adalah semua bahan dicuci bersih, campurkan menggunakan seliter air. Rebus dan sisakan setengahnya.Saring dan minum air rebusannya secara teratur. Minum sebanyak 5 kali sehari. 16. Mengobati Biduran Biduran atau gatal bisa diobati menggunakan tanaman adas. Hal itu dikarenakan adas memiliki zat metil yang bisa menghilangkan rasa gatal dan pembengkakan akibat biduran.
17. Mengatasi Demam Demam bisa diatasi menggunakan adas. Demam bisa diakibatkan virus dan juga bakteri. Demam adalah indikasi atau gejala dari suatu penyakit. Anggapan masyarakat tentang demam salah. Mereka menganggap jika demam adalah suatu penyakit namun fakta menunjukkan bahwa demam adalah gejala dari suatu penyakit. Cara membuat ramuan adas untuk mengobati demam adalah sebagai berikut ini : Adas dihaluskan.Ambil 2 sendok teh adas halus.Campurkan dengan 4 cm dari batang pulasari, kemudian memarkan.Campurkan 2 sendok makan madu dan juga labu air.Rebus dengan segelas air, kemudian sisakan hanya menjadi setengahnya saja. Minum secara teratur. 18. Mengatasi Kejang Kejang disertai dengan demam disebut dengan stuip. Penyakit tersebut merupakan penyakit yang sering menyerang anak-anak. Demam tinggi biasanya disertai dengan kejang biasanya adalah ciri dari penyakit stuip. Untuk mengobatinya bisa menggunakan adas. Caranya adalah sebagai berikut ini : Siapkan sebanyak 4 sendok teh adas yang telah dihaluskan.Siapkan pulasari dengan batang 6 cm.7 biji anyang-anyang.Caranya adalah dengan mencuci bersih semua bahan-bahan tersebut.Rebus menggunakan 2 gelas air dan sisakan hanya menjadi setengahnya saja.Saring dan kemudian minum secara teratur. 19. Mengobati Batu Empedu Batu empedu merupakan kristalisasi dari asam urat yang telah mengeras dan mengkristal. Zat purin penyebab asam urat tinggi mengendap lama di dalam empedu. Mengendap lama kemudian mengkristal. Untuk mengobati batu empedu caranya adalah sebagai berikut ini: Adas serbuk sebanyak 5 gram.Seduhlah menggunakan air panas.Minum selagi hangat.Seduhan adas serbuk bisa memecahkan batu empedu menjadi partikelpartikel yang kebih kecil.Partikel batu empedu yang telah menjadi butiran-butiran kecil itu bisa dikeluarkan melalui urin.Massa dari batu empedu pun bisa semakin mengecil jika rutin meminum ramuan tersebut, dan masih banyak lagi manfaat adas untuk kesehatan manusia, ujar Subur sambil memberikan brosur yang berisi tentang tanaman adas. Namun keberadaan tanaman Adas di kawasan gunung bromo, masyarakat belum banyak yang tahu tentang adas yang kaya manfaat. Ke depan Pihak TNBTS berupaya agar Tanaman ADAS bisa dibudidayakan di masyarakat agar tetap lestari dan tentunya bisa bermanfaat serta bisa menambah perekonomian warga. AHMAD SUGENG LKSONO / NAYEF
Bpbd Probolinggo Himbau Bahaya Tanah Longsor Melalui Baliho tegas.co. PROBOLINGGO – Memasuki musim penghujan di Kabupaten Probolinggo Jawa Provinsi Timur membuat badan penanggulangan Bencana daerah (BPBD) setempat memberikan himbauan akan bencana rawan longsor, khususnya di jalan menuju lokasi wisata gunung Bromo.
Baliho BPBD Probolinggo tentang himbauan rawan longsor di jalan menuju wisata Gunung Bromo. FOTO : AHMAD SUGENG LAKSONO
Himbauan BPBD Kabupatyen Probolinggo tersebut melalui Baliho-baliho yang dipasanga di sepanjang jalan menuju kawasan wisata gunung Bromo dan sekitarnya. Pemasangan himbauandi sepanjang 15 kilometer di desa Sapikerep hingga di Desa Ngadisari tersebut dikarenakan wilayah tersebut diapit oleh tebing yang rawan longsor di musim hujan.
“Ada 26 bener atau Baliho Himbauan BPBD Kabupaten Probolinggo yang kami pasang di 26 titik di sepanjang jalan Bromo,”ujar heri salah seorang petugas dari BPBD kabupaten Probolinggo, Kamis (05/01/2017). Selain rawan longsor kondisi jalan yang juga sempit, tikungan tajam. Sehingga BPBD kabupaten Probolinggo yang di bantu petugas dari Dinas Pekerjaan Umum memasang banner berisi himbauan waspada tanah longsor. Siswoyo salah seorang warga mengaku, di Jalur utama menuju kawasan wisata gunung bromo bila memasuki musim penghujan sering kali terjadi longsor, walaupun longsoran yang terjadi tidak berskala besar namun bisa mengakibatkan kemacetan dan jalanan menjadi licin, ungkapnya. Begitu juga yang disampaikan Sadu warga dusun Jurangprau Desa Wonokerto, Kabupaten Probolinggo, mengapresiasi apa yang dilakukan oleh Pemerintah kabupaten melalui BPBD Probolinggo. “kalau hujan di areal ini biasanya ada longsoran tanah yang biasa menutup jalan. Bahkan untuk membuka akses jalan, dibutuhkan alat berat. Untuk itu kami mendukung langka-langkah pemerintah dengan memasang himbauan tersebut,”Ujarnya. Iapun berharap agar pemerintah tidak hanya memasang banner himbauan, tetapi juga menyiapkan dan menyiagakan alat berat agar pembersihan sisa longsoran bisa segera teratasi dalam waktu singkat. AHMAD SUGENG LAKSONO
Pasca Tutup Tahun Pihak Tnbts Bersih-Bersih Kawasan tegas.co.,PROBOLINGGO – Masalah sampah merupakan hal lumrah yang dihadapi hampir semua obyek wisata pasca tutup tahun. Sebagai pengelola obyek wisata, pihak Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) dengan berbagai keterbatasannya, berupaya bergerak cepat, agar semua kembali seperti sediakala.
Siap beraksi membersihkan sampah di lokasi kawasan wisata Taman Nasional Bromo Tengger Semeru. FOTO AHMAD SUGENG LAKSONO
Edy, seorang petugas TNBTS,Senin (02/01/17) mengatakan, aksi bersihbersih sampah ini tidak hanya ada kegiatan atau event besar saja. Membersihkan sampah sudah menjadi agenda utama , karena TNBTS merupakan pengelola kawasan. Namun harap dimaklumi, kendala di lapangan adalah keterbatasan personil serta sarana yang ada. Parahnya lagi, kesadaran pengunjung akan kebersihan lingkungan sangat rendah. Akibatnya tempat sampah yang sediakan tidak di gunakan. Papan himbauan berupa ajakan agar membuang pada tempatnya dianggap hiasan semata. “ Diharapkan permasalahan sampah tidak hanya di bebankan pada pihak TNBTS. Semua pihak baik pelaku wisata maupun pengunjung juga memiliki tanggung jawab yang sama agar kebersihan kawasan wisata Bromo tetap terjaga,” tandas Edy pada tegas.co. AHMAD SUGENG LAKSONO / NAYEF
Pasca Kemeriahan Tutup Tahun, Sampah Menjadi Masalah Baru tegas.co, PROBOLINGGO – Pesta dan perayaan pergantian tahun sudah usai, kemeriahan dan kegembiraan diluapkan oleh seluruh warga di nusantara tak terkecuali di Probolinggo. Tempat-tempat wisata ataupun lokasi pusat perayaan tutup tahun akan memunculkan masalah baru yakni dengan banyaknya tumpukan sampah.
Dua Bocah dengan kantong plastik siap memungut sampah dilokasi wisata pasir laut di gunung Bromo. FOTO : AHMAD SUGENG LAKSONO
Seperti halnya di kawasan wisata laut pasir gunung bromo, tumpukan sampah berserakan dimana-mana, sehingga pemandangan akan keindahan alam tidak lagi dapat dinikmati oleh pengunjung. “Pasca acara tutup tahun, setiap sudut ada sampah, khusunya sampah organik menumpuk dimana-mana. Ini yang harus mendapat perhatian bagi kita semua, khususnya pengelola tempat wisata untuk melakukan pembersihan bersama,”ujar salah seorang warga yang ditemui dikawasan laut pasir Bromo kepada awak media ini.
Permasalahan sampah, bukan saja terjadi dikawasan lautan pasir gunung Bromo, tetapi disemua tempat liburan dan lokasi pelaksanaan tutup tahun. Kesadaran masyarakat untuk menjaga kebersihan bersama adalah hal yang paling positif untuk dilakukan. Begitu juga dengan pengembang atau pengelola wisata untuk langsung membersihkan lokasi tersebut, sehingga lokasi tersebut dapat terlihat bersih dan dapat menarik kembali wisatawan untuk berkunjung. AHMAD SUGENG LAKSONO / MAN
Pintu Masuk Kawasan Bromo Macet Pasca Malam Pergantian Tahun tegas.co., PROBOLINGGO – Kemacetan tidak bisa dihindari di pintu masuk kawasan wisata Gunung Bromo akibat dari membludaknya pengunjung setelah malam pergantian tahun.
Macet Total menuju Kawasan wisata taman nasional Bromo Tengger Semeru. FOTO AHMAD SUGENG LAKSONO
Hal ini terjadi lantaran jalur menuju lautan pasir Bromo sangat sempit dan jalur alternatif yang kurang dan terbatas. Parahnya lagi, terbatasnya petugas baik dari Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS), Polri dan TNI. “Jalan pintu masuk Taman Wisata macet Total, ini sangat disayangkan karena rtidak ada petugas yang mengurai jalan, sehingga warga bisa langsung masuk ke tempat wisata. Tidak bertumpuk seperti ini, “kata salah seorang pengunjung kepada media ini. Namun sangat disayangkan petugas dari Dinas perhubungan maupun Satpol PP, yang seharusnya membantu mengurai kemacetan tidak terlihat. Petugas TNBTS mengambil langkah menutup sementara jalur yang dari arah Probolinggo menuju lautan pasir. Penutupan ini dilakukan agar kendaraan yang dari arah laut pasir Bromo bisa terurai kemacetannya, tercatat ada kurang lebih 500 kendaraan roda 2 dan lebih dari 600 kendaraan yang keluar masuk kawasan wisata bromo. Kemacetan yang terjadi kurang lebih 2 jam lamanya dan kemacetan sepanjang 2 KM dari pintu masuk kawasan wisata bromo. AHMAD SUGENG LAKSONO / NAYEF
Jelang Tutup Tahun, Hotel Dan Penginapan Di Bromo Kebanjiran Peminat tegas.co., PROBOLINGGO – Jelang akhir tahun 2016 tingkat hunian hotel dan penginapan di kawasan wisata bromo mencapai 90 persen. Lima unit hotel yang ada di sekitar Cemorolawang semuanya 99 persen terisi oleh wisatawan domestik. Mereka memang ingin merayakan malam tahun baru di Bromo.
Salah satu hotel di Bromo yang disesaki pengunjung jelang tutup tahu. FOTO : AHMAD SUGENG LAKSONO
Harga sewa kamarpun mengalami peningkatan hingga 20 persen, namun hal ini tidak menyurutkan antusiasme wisatawan untuk merayakan pergantihan tahun
di Bromo. Tidak hanya Hotel yang mengalami peningkatan, homestay, villa juga turut mengalami peningkatan jumlah hunian. Harga sewa homestay juga ikut naik, kenaikannya juga bervariasi, tergantung dari fasilitas yang di miliki. Harga sewa homestay yang di tawarkan dari 250 ribu sampai 1 juta rupiah per malamnya dengan kapasitas 4 sampai 10 orang, sedangkan di hotel harga sewa kamar dengan kapasitas 2 orang berkisar 600 ribu keatas, namun yang membedakan adalah, kalau di homestay tidak termasuk makan pagi tapi di hotel harga 600 ribu keatas sudah termasuk makan pagi. AHMAD SUGENG LAKSONO / NAYEF
Manfaatkan Liburan Dengan Berdagang Asongan tegas.co, PROBOLINGGO – Kawasan Bromo di musim libur menjadi kawasan yang palaing ramai dikunjungi wisatawan. Keramaian irtu dimanfaatkan anak-anak di sekitar kawasan Bromo untuk menjajakan dagangannya dengan berkeliling atau asongan. Seperti halnya yang terjadi dalam beberapa hari terakhir di musim libur, pedagang asongan terlibat antusias menjajakan dagangannya, Rabu (28/12)
Pedagang Asongan di sekitar Bromo yang menjual pernak-pernik dan kebutuhan wisatawan. FOTO : AHMAD SUGENG LAKSANO.
Ditambah lagi dengan hawa dingin yang menyelimuti kawasan Bromo, tentunya pengunjung akan membekali diri dengan pakaian hangat serta miuman dan makanan. Inilah yang dimanfaatkan pedagang asongan dengan menjajakan perlebgkapan ahangat seperti Topi, Syal, sarung tangan, kaos kaki dan dagangan penganan. Dagangan yang dijajakan oleh penjual keliling tersebut juga masih dapat dijangkau oleh pengunjung Bromo dari harga Rp. 50 Ribu – Rp 100 ribuan. Pedagang asongan tersebut menjajakan dagangannya kepada tamu yang menginap di hotel, homestay atau tamu yang tidak menginap pun tak luput untuk ditawarkan. “Alhamdulilah dengan berdagang asongan seperti ini, banyak pembeli dan harga yang kami tawarkan juga masih dapatr dijangkau. Dagangan yang kami tawarkan juga sesuai dengan kebutuhan tamu,”ujar Irgi salah seorang pedagangan asongan. Menurut Irgi, dengan modal Rp.100 ribu Rp. 150 ribu rupiah dalam 1 keranjang dan pendapatan bersih rata-rata per hari sekitar 50 ribu rupiah selama liburan. “Kalau hari biasa pendapatan yang kami peroleh paling mencapai Rp 30- 50 Ribu saja,”tandasnya. Begitu juga yang disampaikan Winarni, dagangannya cukup laris kepada setiap tamu yang ditawarkan terkadang tidak di tolak dan membuat pedagang asongan senang. “Libur kami di isi dengan berdagang asongan. Ini juga untuk membantu orang tua dan untuk jajanan kami setelah sekolah nanti,”katanya menambahkan pernyataan rekannya. AHMAD SUGENG LAKSONO / MAN
Isi Liburan Dengan Bermain Baling-Baling Disekitar Gunung Bromo tegas.co, PROBOLINGGO, JATIM – Lebaran Natal dam Tahun Baru oleh anakanak usia Sekolah di Bromo hanya dihabiskan untuk bermain baling-baling atau Kitiran di sekitar Gunung Bromo, Probolinggo. Baling-baling yang terbuat dari Bambu tersebut selanjutnya di pasanga di ketinggian untuk mendapatkan angin.
Salah seorang anak bermain kitiran di areal lereng gunung Bromo. FOTO : AHMAD SUGENG LAKSONO
Permainan Kitiran ini cukup disenangi kaum anak-anak usiah sekolah, sehingga tidak lagi terpikirkan untuk berlibur dan berwisata yang membutuhkan biaya yang mahal. Tetapi dengan bermain baling-baling,. Anakanak di kawasan gunung Bromo sangat terhibur seperti yang dilakukan pada hari Selasa,(27/12). Mainan kitiran ini biayanya cukup murah meriah dan membutuhkan angin
kencang agar bisa berputar bahkan sampai mengeluarkan suara. Saat musim angin kencang yang bersamaan dengan liburan seperti sekarang, sebagian warga dan anak-anak memanfaatkan angin kencang untuk bermain kitiran, “Bermain Kitiran cukup seru, apalagi kalau anginnya kencang, kitirannya kencang berputar dandengan ada suara yang asyik,”ujar Yono salah seorang anak dari Suku Tengger di Bromo. Mainan Kitiran merupakan salah satu mainan tradisional masyarakat Tengger dan biayanya mereka memainkan kitiran di tepi kaldera Tengger yang memang anginnya cukup kencang, kitiran ini juga menjadi hiburan sambil berolahraga tentunya AHMAD SUGENG LAKSONO / MAN
Tiga Unit Pertamini Layani Wisatawan Bromo tegas.co, PROBOLINGGO, JATIM.- Pengendara roda dua dan empat untuk tidak merisaukan tidak adanya Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di area kawasan wisata Bromo di Desa Ngadas, Jetak dan Wonotoro Kabupaten Probolinggo. Di areal kawasan wisata Bromo, masyarakat setempat telah menyiapkan Pertamini untuk melayani kebutuhan BBM untuk pengendara, setidaknya ada tiga unit Pertamini.
Salah satu Pertamini di areal Kawasan Wisata Bromo yang menjual BBM jenis Pertamax. FOTO : AHMAD SUGENG LAKSONO
Kehadiran Pertamini tersebut cukup efektif dan membantu pengendara roda dua dan empat yang kekurangan akan bahan bakar. Hadirnya Pertamini yang menjadi usaha baru bagi warga menjadikan lahan ekonomi bartu bagi masyarakat setempat. “Kami terbantu dengan keberadaan Pertamini yang menjadi usaha masyarakat setempat. Pasalnya, untuk sampai di tempat Wisata Bromo, bahan bakar kendaraan harus selalu terisi agar tidak kehabisan dan macet ditengah jalan,”ujar Hendra salah seorang pengendara yang mengisi bahan bakar di Pertamini. Begitu juga yang disampaikan Agus salah seorang pemilik Pertamina mengaku, bahwa dengan adanya Pertamini di Desa Ngadas Kecamatan Sukapura, pengendara tidak lagi merasa erisau akan kekurangan bahan bakar. “Hampir tidak ada stopnya pengendara berghenti mengisi bahan bakar di Pertamini, terutama pengendara motor dan Jeef Hartop,”akunya. Pertamini yang ada di tiga titik tersebut dalam sehari selama liburan Natal dan jelang Tahun Baru 2017 ini per hari bisa menghabiskan rata-rata 400 liter BBM jenis Pertamax “Keuntungan yang di dapat dari bisnis Pertamini sangatlah jelas di depan mata, apalagi seperti di kawasan wisata Bromo, untuk pelayanan juga sama dengan di SPBU dan yang pasti ukurannya sama,”tandasnya. AHMAD SUGENG LAKSONO / MAN