KATA PENGANTAR Segala puji bagi Allah SWT karena berkat rahmat-Nya penyusun dapat menyelesaikan buku pedoman ini. Buku pedoman program kerja PSDMO HIMSE ini berisi deskripsi kegiatan, estimasi biaya, petunjuk pelaksanaan, petunjuk teknis, dan jadwal kerja dari program kerja PSDMO HIMSE. Buku Pedoman ini disajikan dengan sesederhana mungkin untuk memudahkan pengguna dalam memahami program kerja PSDMO HIMSE. Tidak lupa penyusun juga mengucapkan terima kasih kepada teman-teman yang telah membantu penyusun dalam menyelesaikan buku pedoman ini. Harapan penyusun, buku pedoman yang penyusun kerjakan ini dapat berguna setidaknya bagi penyusun, staf Departemen PSDMO HIMSE, dan anggota HIMSE. Demikian kata pengantar ini peyusun buat, mohon maaf atas segala keterbatasan dalam makalah ini. Terima kasih atas perhatian anda dan penulis selalu menunggu saran dan kritik untuk buku pedoman ini ini.
Bandung, November 2009 MENTERI PSDMO HIMSE
Bimo Adriawan Npm.180310070040
PSDMO HIMSE
1
DAFTAR ISI KATA PENGANTAR
1
DAFTAR ISI
2
A. KELOMPOK BELAJAR
3
A.1 PETUNJUK PELAKSANAAN
4
A.2 PETUNJUK TEKNIS
7
A.3 ORGANIGRAM PROGRAM KELOMPOK BELAJAR
10
A.3 JADWAL KERJA
11
B. KULIAH UMUM
12
B.1 PETUNJUK PELAKSANAAN
13
B.2 PETUNJUK TEKNIS
15
B.3 JADWAL KERJA
16
C. LATIHAN KETERAMPILAN MANAJEMEN MAHASISWA
17
C.1 PETUNJUK PELAKSANAAN
18
C.2 PETUNJUK TEKNIS
20
C.3 JADWAL KERJA
20
D. ACHIEVEMENT MOTIVATION TRAINING
21
D.1 PETUNJUK PELAKSANAAN
22
D.2 PETUNJUK TEKNIS
24
D.3 JADWAL KERJA
24
PENUTUP
25
LAMPIRAN
26
PSDMO HIMSE
2
PROGRAM KERJA DEPARTEMEN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA DAN ORGANISASI
KELOMPOK BELAJAR DESKRIPSI KEGIATAN Kelompok belajar adalah salah satu program kerja PSDMO HIMSE yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas mahasiswa ilmu sejarah. Satu kelompok belajar terdiri dari lima orang anggota kelompok. Setiap kelompok memiliki perangkat keorganisasian yang terdiri dari ketua kelompok, sekretaris kelompok, dan bendahara kelompok. Pembahasan utama kelompok belajar adalah materi kuliah dan pembahasan lainnya bias pengetahuan apapun yang disepakati oleh anggota kelompok. Kegiatan ini dilaksanakan minimal satu minggu sekali di tempat dan waktu yang telah disepakati oleh anggota kelompok. Program kerja ini dilaksanakan selama satu tahun kepengurusan Himse Periode 2009-2010. ESTIMASI DANA PENGELUARAN Spidol
40@Rp. 7.000
Rp.
280.000
Penghapus
40@Rp. 4.000
Rp.
160.000
Papan Tulis
[email protected]
Rp. 1.200.000
TOTAL PENGELUARAN
Rp. 1.640.000
PSDMO HIMSE
3
PETUNJUK PELAKSANAAN KERJA KELOMPOK MAHASISWA ILMU SEJARAH UMUM Kerja kelompok merupakan gerbang menuju individu yang memiliki intelektualitas tinggi. LATAR BELAKANG 1. Melaksanakan kewajiban untuk menuntut ilmu. 2. Menyediakan sarana pengkajian ilmu pengetahuan untuk mahasiswa ilmu sejarah. 3. Mecerdaskan mahasiswa ilmu sejarah. TUJUAN 1. Memperoleh indeks prestasi yang memuaskan. 2. Meningkatkan kemampuan akademik mahasiswa ilmu sejarah. 3. Memperluas wawasan pengetahuan mahasiswa ilmu sejarah. 4. Membina individu menjadi individu yang terbiasa bekerja dalam kelompok, berani mengemukakan pendapat, mudah bergaul, tidak sombong,peduli sesama, dan mampu menghargai orang lain. 5. Mahasiswa ilmu sejarah lulus dengan cepat dan tepat. TARGET 1. Mahasiswa ilmu sejarah menguasai materi mata kuliah yang diikuti. 2. Indeks prestasi mahasiswa ilmu sejarah mengalami peningkatan. 3. 60% mahasiswa ilmu sejarah aktif berorganisasi baik intra maupun ekstra kampus. 4. 60% mahasiswa ilmu sejarah lulus dalam waktu 4 tahun.
PSDMO HIMSE
4
MATERI KEGIATAN 1. Materi-materi yang diberikan pada kerja kelompok ini adalah materi perkuliahan yang sedang diambil. 2. Materi tambahan diusulkan oleh kelompok kepada ketua kelompok belajar yang kemudian dilaporkan kepada ketua program kelompok belajar. 3. Materi tambahan dapat berupa semua ilmu pengetahuan apapun yang dapat dipelajari. PEMATERI Pemateri dalam kelompok belajar adalah anggota kelompok belajar yang menguasai materi perkuliahan yang menjadi agenda pembahasan atau angkatan atas dan juga dosen yang bersedia untuk mengisi materi yang menjadi agenda kelompok. PESERTA 1. Seluruh mahasiswa ilmu sejarah. BENTUK KEGIATAN 1. Bentuk kegiatan diserahkan kepada masing-masing kelompok belajar. 2. Bentuk kegiatan boleh berupa: a. ceramah umum b. tanya jawab c. diskusi buku d. diskusi kelompok e. kajian fakta f. simulasi WAKTU PELAKSANAAN Kerja kelompok dilaksanakan sepanjang semester selama masih aktif kuliah.
PSDMO HIMSE
5
TEMPAT PELAKSANAAN Kerja kelompok dilaksanakan di dalam atau di luar kampus UNPAD, sesuai kesepakatan kelompok. PARAMETER KEBERHASILAN 1. Responsivitas peserta untuk mengikuti kelompok belajar meningkat. 2. Persaudaraan antarpeserta semakin erat. 3. Memiliki catatan perkuliahan yang lengkap. 4. Hafal definisi dan materi yang dibahas dalam perkuliahan. 5. Memahami definisi dan materi yang dibahas dalam perkuliahan. 6. Mampu memberikan contoh dari setiap definisi dan materi yang dibahas dalam perkuliahan.
PSDMO HIMSE
6
PETUNJUK TEKNIS KELOMPOK BELAJAR MAHASISWA ILMU SEJARAH A. KELOMPOK BELAJAR 1. Jumlah anggota tiap kelompok sebanyak lima orang. 2. Setiap kelompok memiliki perangkat kelompok, yaitu : 1. Ketua kelompok Dipilih atas dasar kesepakatan kelompok. Bertugas untuk memimpin kelompok dalam pelaksanaan kelompok belajar. 2. Sekretaris kelompok Dipilih atas dasar kesepakatan kelompok. Betugas untuk mencatat seluruh materi yang dibahas oleh kelompok dan mencatat setiap agenda pertemuan kelompok belajar. 3. Bendahara kelompok Dipilih atas dasar kesepakatan kelompok. Betugas untuk mengelola keuangan kelompok serta membuat laporan keuangan kelompok. 4. Anggota kelompok Semua anggota diluar ketua kelompok dan sekretaris kelompok. 3. Semua orang dalam kelompok belajar memiliki catatan materi yang sudah dibahas dalam kelompok belajar. 4. Kelompok belajar bisa melakukan agendanya setelah minimal dua orang anggota kelompok belajar hadir. Agenda acara dimulai dari waktu yang disepakati, toleransi keterlambatan disesuaikan dengan kesepakatan kelompok. 5. Absensi berlaku dalam kelompok belajar. Sanksi sesuai dengan kesepakatan kelompok belajar. B. MATERI 1. Materi wajib yang harus dibahas adalah materi mata kuliah yang sedang diambil. 2. Penyampaian materi wajib dilakukan dengan cara mengulang materi yang sudah dibahas, membahas dan mengerjakan tugas yang diberikan, meninjau materi yang akan disampaikan pada pertemuan selanjutnya. 3. Materi tambahan disesuaikan dengan kesepakatan kelompok. 4. Pembahasan materi dilakukan secara semi-formal, serius tapi santai.
PSDMO HIMSE
7
5. Materi tambahan yang dianjurkan (untuk priotitas utama) adalah pembahasan buku bimbingan akademik, buku pedoman penyelenggaraan pendidikan, bahasa Inggris. Dengan harapan setiap anggota mengetahui betul peraturan akademik di Unpad, mengetahui mata kuliah apa saja yang akan ditempuh, dan menguasai bahasa inggris sehingga jumlah minimal TOEFL yang harus dicapai sebagai syarat kelulusan bisa terlampaui. C. WAKTU PELAKSANAAN 1. Kerja kelompok belajar maksimal dilakukan dalam waktu 2 X 60 menit, minimal 3 X 30 menit. Penambahan durasi pelaksanaan disesuaikan dengan kesepakatan kelompok, kelompok wajib memberitahukannya kepada ketua program. 2. Kelompok belajar mengadakan pertemuan minimal satu kali dalam satu minggu. 3. Jam dan hari pelaksanaan ditentukan berdasarkan kesepakatan kelompok belajar. 4. 1 SKS = 3 jam kegiatan belajar. Total waktu belajar wajib setiap anggota kelompok dalam satu minggu adalah jumlah sks yang diambil X 3 jam. Contoh: 1. mahasiswa x mengambil 20 sks. Jadi, waktu wajib belajar perminggunya adalah 20 X 3 jam=60 jam. 2. Dalam 20 sks tadi terdapat 9 mata kuliah. Satu mata kuliah berdurasi 100 menit. Jadi, 9 mata kuliah berarti 9 X 100 menit=900 menit atau 900/60=15 jam waktu belajar di kelas perminggu. 3. Jadi, waktu belajar yang harus dituntaskan mahasiswa x di luar kelas per minggunya adalah waktu wajib belajar perminggu - waktu belajar di kelas perminggu. Dalam kasus mahasiswa x tadi, waktu belajar yang harus dituntaskan perminggunya adalah 60-15=45 jam. 4. Untuk memermudah dan meringankan waktu belajar yang harus dituntaskan perminggunya, 45 jam dibagi dalam 7 hari. Jadi, waktu belajar yang harus dituntaskan perharinya adalah 45 : 7 = 6.43 jam. D. SANKSI 1. Sanksi diberikan oleh panitia pelaksana program kelompok belajar jika : a. Bagi kelompok yang tidak membentuk perangkat kelompok. b. Kelompok belajar tidak melakukan kegiatannya selama 2X berturut-turut.
PSDMO HIMSE
8
c. Keterlambatan penyerahan laporan keuangan,laporan kegiatan, dan absensi. 2. Sanksi yang diberikan berupa : a. Surat peringatan 1 s/d 2. b. Pemindahan anggota kelompok. c. “Dengar Pendapat Kelompok” Kelompok dipanggil oleh panitia pelaksana program untuk dimintai keterangan mengenai pelanggarannya.
PSDMO HIMSE
9
ORGANIGRAM PROGRAM KELOMPOK BELAJAR MENTERI PSDMO
KETUA PROGRAM
WAKIL KETUA PROGRAM I
SEKRETARIS PROGRAM
BENDAHARA PROGRAM
WAKIL KETUA PROGRAM II
PENGEMBANGAN PROGRAM
PENGAWASAN PROGRAM
Keterangan : : Garis Komando : Garis Koordinasi
PSDMO HIMSE
10
JADWAL KERJA PROGRAM KELOMPOK BELAJAR No 1 2 3 4 5 6
Nama Kegiatan Rapat Panitia Sosialisasi Pembagian Pelaksanaan Evaluasi LPJ
November Desember Januari Februari Maret April Mei 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
PSDMO HIMSE
11
KULIAH UMUM DESKRIPSI KEGIATAN Kuliah umum adalah salah satu program kerja PSDMO HIMSE yang bertujuan untuk menambah wawasan dan pengetahuan baru mahasiswa ilmu sejarah. Kuliah umum ini dilakukan selama dua bulan sekali (terhitung sejak kegiatan kelompok belajar dibuka) yang mengundang pembicara dari kalangan dosen baik internal maupun eksternal jurusan ilmu sejarah. Materi yang disampaikan bersifat tematik. Setiap kelompok belajar diwajibkan untuk mengikuti kuliah umum ini. ESTIMASI DANA PENGELUARAN Sewa Gedung
4@Rp. 200.000
Rp. 800.000
Sewa Infokus
[email protected]
Rp. 360.000
Pembicara
[email protected]
Rp. 2.000.000
Konsumsi Pembicara 4@Rp. 20.000
Rp.
80.000
TOTAL PENGELUARAN
Rp. 3.240.000
PSDMO HIMSE
12
PETUNJUK PELAKSANAAN KULIAH UMUM MAHASISWA ILMU SEJARAH UMUM Kuliah Umum merupakan gerbang menuju individu yang memiliki wawasan yang luas. LATAR BELAKANG 1. Melaksanakan kewajiban untuk menuntut ilmu. 2. Menyediakan sarana pengkajian ilmu pengetahuan untuk mahasiswa ilmu sejarah. 3. Mecerdaskan mahasiswa ilmu sejarah. TUJUAN 1. Menambah pengetahuan berdasarkan pengalaman. 2. Meningkatkan kemampuan akademik mahasiswa ilmu sejarah. 3. Memperluas wawasan pengetahuan mahasiswa ilmu sejarah. 4. Membiasakan Individu hadir dalam kegiatan umum. 5. Mahasiswa ilmu sejarah lulus dengan cepat dan tepat. TARGET 1. Mahasiswa ilmu sejarah memiliki wawasan yang luas. 2. Motivasi belajar mahasiswa ilmu sejarah meningkat. MATERI KEGIATAN 1. materi perkuliahan ilmu sejarah 2. Materi tambahan dapat berupa semua ilmu pengetahuan apapun yang dapat dipelajari.
PSDMO HIMSE
13
PEMATERI Pemateri dalam kuliah umum adalah dosen atau setara yang menguasai materi kuliah umum. PESERTA 1. Seluruh Kelompok Belajar mahasiswa ilmu sejarah. BENTUK KEGIATAN 1. Bentuk kegiatan berupa: a. ceramah umum b. tanya jawab c. diskusi buku atau film d. kajian fakta e. simulasi f. training WAKTU PELAKSANAAN Kuliah Umum dilaksanakan dua bulan sekali.
TEMPAT PELAKSANAAN Kuliah Umum dilaksanakan di dalam kampus UNPAD. PARAMETER KEBERHASILAN 1. Responsivitas kelompok belajar untuk mengikuti kuliah umum meningkat. 2. Persaudaraan antarpeserta semakin erat. 3. Memiliki catatan materi di luar perkuliahan.
PSDMO HIMSE
14
PETUNJUK TEKNIS KULIAH UMUM MAHASISWA ILMU SEJARAH A. KULIAH UMUM 1. Dilaksanakan dua bulan sekali. Hari dan jam sesuai dengan kesepakatan panitia dengan ketua kelompok belajar. 2. Kuliah umum dilaksanakan maksimal 15 menit setelah waktu yang ditentukan. 3. Absensi per kelompok belajar berlaku dalam kuliah umum. B. MATERI 1. Materi dapat berupa materi perkuliahan atau materi penunjang lainnya sesuai kesepakatan panitia dengan ketua kelompok belajar. 2. Pembahasan materi dilakukan secara semi-formal, serius tapi santai. C. WAKTU PELAKSANAAN 1. Kuliah Umum maksimal dilakukan dalam waktu 2 X 60 menit, minimal 3 X 30 menit. Penambahan durasi pelaksanaan disesuaikan dengan situasi dan kondisi. 2. Panitia Kuliah Umum mengadakan pertemuan dengan ketua kelompok belajar tiga minggu sebelum pelaksanaan. 3. Jam dan hari pelaksanaan ditentukan berdasarkan kesepakatan panitia dengan ketua kelompok belajar. D. SANKSI 1. Sanksi diberikan oleh panitia pelaksana program kelompok belajar jika : a. Kelompok belajar tidak mengikuti kuliah umum selama 2X berturut-turut. 2. Sanksi yang diberikan berupa : a. Surat peringatan 1 s/d 2. b.
“Dengar Pendapat Kelompok” Kelompok dipanggil oleh panitia pelaksana program untuk dimintai keterangan mengenai pelanggarannya.
PSDMO HIMSE
15
JADWAL KERJA PROGRAM KULIAH UMUM No 1 2 3 4 5 6
Nama Kegiatan Rapat Panitia Sosialisasi Rakor Pelaksanaan Evaluasi LPJ
November Desember Januari Februari Maret April Mei 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
PSDMO HIMSE
16
LATIHAN KETERAMPILAN MANAJEMEN MAHASISWA TINGKAT DASAR Latihan keterampilan manajeman mahasiswa (LKMM) tingkat dasar adalah salah satu program kerja PSDMO HIMSE yang bertujuan untuk menindaklanjuti kaderisasi periode awal HIMSE yaitu Pengenalan Studi Sejarah (PS2). Dalam LKMM, peserta diberikan materi keorganisasian, kepemimpinan, motivasi untuk berorganisasi, dan sejarah singkat pergerakan mahasiswa. Program kerja ini dilaksanakan setelah LKMM tingkat dasar yang dilaksanakan oleh BEM GAMA FASA. Tujuannya adalah untuk memfokuskan materi LKMM tingkat dasar BEM GAMA FASA yang bersifat umum menjadi bersifat khusus (fokus ke HIMSE). ESTIMASI DANA PENGELUARAN Sewa Gedung
Rp. 300.000
Sewa Infokus
[email protected]
Rp. 150.000
Pembicara
[email protected]
Rp. 1.000.000
Konsumsi Pembicara 5@Rp. 20.000
Rp. 100.000
TOTAL PENGELUARAN
Rp. 1.550.000
PSDMO HIMSE
17
PETUNJUK PELAKSANAAN LATIHAN KETERAMPILAN MANAJEMEN MAHASISWA (LKMM) MAHASISWA ILMU SEJARAH UMUM Latihan Keterampilan Manajemen Mahasiswa (LKMM) merupakan gerbang menuju mahasiswa yang memiliki motivasi untuk beroganisasi. LATAR BELAKANG 1. Melaksanakan kewajiban untuk menuntut ilmu. 2. Menyediakan sarana pelatihan keorganisasian untuk mahasiswa ilmu sejarah. 3. Mecerdaskan otak organisasi mahasiswa ilmu sejarah. TUJUAN 1. Meningkatkan kemampuan organisasi mahasiswa ilmu sejarah. 2. Memperluas wawasan pengetahuan keorganisasian mahasiswa ilmu sejarah. 3. Membiasakan Individu terlibat dalam kegiatan umum. 4. Mahasiswa ilmu sejarah lulus dengan tepat. TARGET 1. Mahasiswa ilmu sejarah memiliki motivasi berorganiasi. MATERI KEGIATAN 1. Sejarah pergerakan mahasiswa ilmu sejarah unpad. 2. Training motivasi keorganiasian. PEMATERI Pemateri dalam LKMM adalah orang-orang yang berkompeten dan memiliki pengalaman organisasi di HIMSE. PESERTA
PSDMO HIMSE
18
1. Seluruh Kelompok Belajar mahasiswa ilmu sejarah. BENTUK KEGIATAN 1. Bentuk kegiatan berupa: a. ceramah umum b. tanya jawab c. diskusi buku atau film d. kajian fakta e. simulasi f. training WAKTU PELAKSANAAN LKMM dilaksanakan satu kali selama kepengurusan.
TEMPAT PELAKSANAAN LKMM dilaksanakan di dalam kampus UNPAD. PARAMETER KEBERHASILAN 1. Responsivitas anggota kelompok belajar untuk mengikuti organisasi meningkat. 2. Persaudaraan antarpeserta semakin erat. 3. Jumlah mahasiswa ilmu sejarah yang aktif berorganisasi meningkat.
PSDMO HIMSE
19
PETUNJUK TEKNIS LKMM MAHASISWA ILMU SEJARAH
DISESUAIKAN DENGAN RUNDOWN ACARA
JADWAL KERJA PROGRAM LKMM No 1 2 3 4 5 6
Nama Kegiatan Sosialisasi OR Rakor Pelaksanaan Evaluasi LPJ
November Desember Januari Februari Maret April Mei 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
PSDMO HIMSE
20
ACHIEVEMENT MOTIVATION TRAINING Achievement Motivation Training (AMT) adalah salah satu program kerja PSDMO HIMSE yang bertujuan untuk menindaklanjuti kaderisasi periode pertengahan HIMSE yaitu (LKMM) tingkat dasar. Tujuan khususnya adalah menyiapkan kader yang akan menjadi pengurus HIMSE periode berikutnya. Dalam AMT, peserta diberikan materi keorganisasian, kepemimpinan, motivasi untuk berorganisasi yang lebih spesifik terhadap HIMSE. Program kerja ini dilaksanakan setelah AMT yang dilaksanakan oleh BEM GAMA FASA. Tujuannya adalah untuk memfokuskan materi AMT BEM GAMA FASA yang bersifat umum menjadi bersifat khusus (fokus ke HIMSE). ESTIMASI DANA PENGELUARAN Sewa Gedung
Rp. 300.000
Sewa Infokus
[email protected]
Rp. 150.000
Pembicara
[email protected]
Rp. 800.000
Konsumsi Pembicara 5@Rp. 20.000
Rp. 100.000
TOTAL PENGELUARAN
Rp. 1.450.000
PSDMO HIMSE
21
PETUNJUK PELAKSANAAN ACHIEVEMENT MOTIVATION TRAINING (AMT) MAHASISWA ILMU SEJARAH UMUM Achievement Motivation Training (AMT) merupakan gerbang menuju mahasiswa yang memiliki motivasi untuk beroganisasi di jurusan Ilmu Sejarah. LATAR BELAKANG 1. Menyediakan sarana pelatihan keorganisasian untuk mahasiswa ilmu sejarah. 2. Mecerdaskan otak organisasi mahasiswa ilmu sejarah. TUJUAN 1. Menciptakan kader HIMSE. 2. Meningkatkan kemampuan organisasi mahasiswa ilmu sejarah. 3. Memperluas wawasan pengetahuan keorganisasian mahasiswa ilmu sejarah. 4. Membiasakan Individu terlibat dalam kegiatan umum. 5. Mahasiswa ilmu sejarah lulus dengan tepat. TARGET 1. Mahasiswa ilmu sejarah memiliki motivasi berorganiasi. MATERI KEGIATAN 1. Sejarah pergerakan mahasiswa ilmu sejarah unpad. 2. Training motivasi keorganiasian. PEMATERI Pemateri dalam AMT adalah orang-orang yang berkompeten dan memiliki pengalaman organisasi di HIMSE.
PSDMO HIMSE
22
PESERTA 1. Seluruh Kelompok Belajar mahasiswa ilmu sejarah. BENTUK KEGIATAN 1. Bentuk kegiatan berupa: a. ceramah umum b. tanya jawab c. diskusi buku atau film d. kajian fakta e. simulasi f. training WAKTU PELAKSANAAN AMT dilaksanakan satu kali selama kepengurusan.
TEMPAT PELAKSANAAN AMT dilaksanakan di dalam kampus UNPAD. PARAMETER KEBERHASILAN 1. Responsivitas anggota kelompok belajar untuk mengikuti organisasi meningkat. 2. Persaudaraan antarpeserta semakin erat. 3. Mahasiswa jurusan ilmu sejarah siap untuk menjadi panitia PS2 dan pengurus HIMSE.
PSDMO HIMSE
23
PETUNJUK TEKNIS AMT MAHASISWA ILMU SEJARAH
DISESUAIKAN DENGAN RUNDOWN ACARA
JADWAL KERJA PROGRAM AMT No 1 2 3 4 5 6
Nama Kegiatan Sosialisasi OR Rakor Pelaksanaan Evaluasi LPJ
November Desember Januari Februari Maret April Mei 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
PENANGGUNG JAWAB PROGRAM KERJA MENTERI PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA DAN ORGANISASI
BIMO ADRIAWAN NPM.180310070040
PSDMO HIMSE
24
PENUTUP Demikian pedoman program kerja PSDMO HIMSE penyusun buat. Semoga pedoman ini bermanfaat untuk Departemen PSDMO sehingga dapat membentuk kader-kader yang tangguh. Penyusun juga berharap pedoman program kerja ini dapat menjadi budaya setiap departemen dalam HIMSE dan dapat terus digunakan pada periode kepengurusan HIMSE selanjutnya. Mohon maaf apabila terdapat banyak kekurangan dalam penyusunan Buku Pedoman Program Kerja ini. Terima Kasih. Wassalam.
PSDMO HIMSE
25
LAMPIRAN JADWAL KERJA PSDMO No 1 2 3 4 5 6
Nama Kegiatan KB KU LKMM AMT Evaluasi LPJ
November Desember Januari Februari Maret April Mei 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
PSDMO HIMSE
26