RINGKASAN Judul skripsi yang penulis buat adalah analisa penggunaan tulisan Jian ti dan Fan ti pada masyarakat Tionghoa di Glodok.
Penulis memilih judul tersebut atas dasar
keingintahuan Penulis terhadap penggunaan kedua penulisan mandarin disaat sekarang ini. Kita tahu, tulisan mandarin yang dulu terdapat banyak guratan, sehingga orang malas untuk mempelajarinya. Oleh sebab itu, pada tahun 1967 negara China menetapkan undang-undang untuk mempermudah dan mengurangi guratan dalam penulisan mandarin, yang disebut juga tulisan Jian ti. Tulisan Jian ti itu adalah tulisan yang disingkat ataupun tulisan yang sudah dipermudah dari tulisan Fan ti. Penulis ingin menganalisa hasil dari penggunaan kedua tulisan tersebut untuk mengetahui apakah dengan munculnya tulisan yang mudah dan tidak rumit dapat menghilangkan penulisan yang sulit yang telah dipakai oleh nenek moyang kita sampai bertahun-tahun lamanya. Untuk menganalisa hasil yang diinginkan, penulis membagikan kuesioner kepada masyarakat keturunan Tionghoa di Glodok. Jumlah penduduk warga negara Indonesia keturunan Tionghoa di Glodok ada 6280 orang. Penulis mengambil 314 responden sebagai perwakilan dari masyarakat Tionghoa di Glodok.
Sedangkan perhitungan
statistik yang Penulis dapat, hanya memerlukan 95 orang dari 6000 orang jumlah penduduk warga keturunan Tionghoa Glodok, cara perhitungan statistiknya, antara lain : S = Jumlah sampel N = Jumlah Populasi P = Proporsi Populasi (0,5)
D = Derajat Ketilitian (0,1) X2 = Nilai Tabel X2 (3,84), yaitu berasal dari nilai confidence interval 95% (1.96) X2NP(1-P) S= d2 (N-1) + X2 P(1-P) (1,96)2 (6000)(0,5)(0,5) S= (0,1)2 (5999) + (1,96)2(0,5)(0,5) S = 95 Dengan adanya perhitungan statistik di atas, maka sampel yang diambil sebanyak 314 responden telah melebihi angka sampel yang dibutuhkan. Penelitian dilakukan pada bulan Mei hingga bulan Juli 2007. Penelitian yang dilakukan oleh Penulis di atas bertujuan untuk memperoleh data yang akurat mengenai skripsi Penulis yang berjudul: analisa perbandingan penggunaan tulisan Jian ti dan Fan ti pada masyarakat Tionghoa Glodok. 1. Latar belakang responden Tabel 1.1 jenis kelamin Perempuan 105
Laki-laki 209
Dari data di atas, dapat diketahui bahwa masyarakat keturunan Tionghoa di Glodok mayoritas berjenis kelamin laki-laki. Tabel 1. 2 Usia responden 15 tahun - 45 tahun 73
46 tahun keatas 241
Tabel di atas menunjukkan usia responden lebih banyak yang berusia 46 tahun ke atas. Karena kuesioner Penulis memakai tulisan Mandarin, yang lebih banyak mengerti tulisan Mandarin adalah responden usia 46 tahun ke atas. Tabel 1. 3 Jenjang Pendidikan responden 15 tahun – 45 tahun SD 0
SMP 9
SMA 28
Kuliah 36
Tabel di atas menunjukkan responden 15 tahun – 45 tahun lebih banyak yang jenjang pendidikannya sampai kuliah. Tabel 1. 4 Jenjang Pendidikan responden 46 tahun ke atas SD 26
SMP 189
SMA 16
Kuliah 10
Tabel di atas menunjukkan responden 46 tahun ke atas lebih banyak jenjang pendidikannya hanya sampai SMP. 2. Pertanyaan mengenai tulisan Jian ti dan fan ti Tabel 2. 1 Tempat belajar Mandarin responden 15 tahun – 45 tahun Sekolah 38
Rumah 23
Tempat kursus 12
Lain-lain 0
Tabel di atas menunjukkan responden 15 tahun – 45 tahun lebih banyak mempelajari Mandarin dari sekolah. Tabel 2. 2 Tempat belajar Mandarin responden 46 tahun ke atas Sekolah 184
Rumah 16
Tempat kursus 7
Lain-lain 2
Tabel di atas juga menunjukkan jumlah terbanyak tempat belajar Mandarin dari responden usia 46 tahun ke atas adalah sekolah. Tabel 2. 3 Waktu belajar Mandarin responden 15 tahun – 45 tahun <1 tahun 30
1 - 5 tahun 17
6 - 10 tahun 21
>10 tahun 5
Tabel di atas menunjukkan responden 15 tahun – 45 tahun lebih banyak memilih waktu belajar Mandarin <1 tahun, karena responden dari usia 15 tahun- 45 tahun banyak yang baru mempelajari Mandarin. Tabel 2. 4 Waktu belajar Mandarin responden 46 tahun ke atas <1 tahun 0
1 - 5 tahun 7
6 - 10 tahun 45
>10 tahun 185
Tabel di atas menunjukkan hasil waktu belajar Mandarin dari responden usia 46 tahun ke atas banyak yang mengisi >10 tahun. Walupun saat itu mereka sudah dilarang untuk mempelajari dan menggunakan bahasa Mandarin, mereka tetap tidak putus asa, dan tetap mempelajarinya.
Mendengar 65
Tabel 2. 5 Bidang yang dikuasai dalam Mandarin pada responden 15 tahun - 45 tahun Berbicara Membaca Menulis 59 29 18
Tabel di atas menunjukkan dari 73 responden usia 15 tahun - 45 tahun, lebih banyak yang menguasai Mandarin dalam bidang mendengar dan berbicara, menurut mereka, lebih menguasai kedua bidang itu dikarenakan sering mendengar dan berbicara dengan orang China saat mereka berdagang. Sehingga tanpa belajar khusus, mereka juga bisa menguasai kedua bidang tersebut. Tetapi dalam bidang membaca dan menulis tidak
banyak responden yang bisa menguasainya. Karena kedua bidang tersebut memerlukan ketekunan dan keseriusan untuk dapat menguasainya.
Mendengar 230
Tabel 2. 6 Bidang yang dikuasai dalam Mandarin pada responden 46 tahun ke atas Berbicara Membaca Menulis 218 198 187
Tabel di atas menunjukkan responden usia 46 tahun ke atas juga lebih banyak menguasai Mandarin dalam bidang mendengar dan berbicara. Alasannya sama dengan responden usia 15 tahun – 45 tahun. Tabel 2. 7 Tulisan yang digunakan oleh responden usia 15 tahun – 45 tahun Disederhanakan (Jian ti) Tradisional (Fan ti) 58 5
Keduanya 10
Tabel di atas menunjukkan responden usia 15 tahun – 45 tahun lebih banyak menggunakan tulisan yang disederhanakan (Jian ti). Karena responden usia 15 tahun – 45 tahun baru mempelajari Mandarin, dan buku-buku panduan pelajaran Mandarinnya diimpor dari negara China dan Singapore. Tulisan yang dipakai oleh kedua negara tersebut adalah tulisan Jian ti. Tabel 2. 8 Tulisan yang digunakan oleh responden usia 46 tahun ke atas Disederhanakan (Jian ti) 13
Tradisional (Fan ti) 42
Keduanya 186
Tabel di atas menunjukkan responden usia 46 tahun ke atas lebih banyak yang bisa dua cara penulisan, yaitu Jian ti dan Fan ti. Mereka bisa kedua tulisan tersebut karena tulisan Mandarin yang pertama kali dipelajari mereka adalah tulisan Fan ti, sehingga
untuk mempelajari tulisan Jian ti bukan lagi hal yang sulit untuk mereka. Karena tulisan Jian ti itu adalah tulisan yang dipermudah dari tulisan Fan ti. 3.
Pertanyaan khusus untuk responden yang menjawab menguasai dua cara penulisan. Tabel 3. 1 Pandangan mengenai tulisan Jian ti pada responden usia 15 tahun – 45 tahun Jian ti sulit 0
Jian ti mudah 10
Tabel di atas menunjukkan tidak ada seorang pun responden 15 tahun – 45 tahun yang merasa tulisan Jian ti itu sulit. Menurut mereka, tulisan Jian ti itu sangat mudah karena guratannya sedikit dan praktis untuk digunakan. Tabel 3. 2 Pandangan mengenai tulisan Fan ti pada responden usia 15 tahun – 45 tahun Fan ti sulit 7
Fan ti mudah 3
Tabel di atas menunjukkan kebanyakan jawaban dari responden usia 15 tahun – 45 tahun mengatakan bahwa tulisan Fan ti itu sulit. Alasannya berbanding terbalik dengan alasan tulisan Jian ti. Tabel 3. 3 Pandangan mengenai tulisan Jian ti pada responden usia 46 tahun ke atas Jian ti sulit 0
Jian ti mudah 186
Tabel di atas menunjukkan jawaban responden usia 46 tahun ke atas sama dengan responden usia 15 tahun – 45 tahun, responden usia 46 tahun ke atas juga tidak ada yang menganggap tulisan Jian ti itu sulit.
Tabel 3. 4 Pandangan mengenai tulisan Fan ti pada responden usia 46 tahun ke atas Fan ti sulit 90
fan ti mudah 96
Tabel di atas menunjukkan responden usia 46 tahun ke atas menganggap tulisan Fan ti itu mudah, walau jarak dari kedua hasil tersebut tidak jauh berbeda, tetapi hasil dari yang menjawab fan ti itu mudah lebih banyak dari pada yang jawab fan ti itu sulit. Tabel 3. 5 Memilih menggunakan tulisan mana pada responden 15 tahun – 45 tahun Jian ti 8
Fan ti 2
Tabel di atas menunjukkan responden usia 15 tahun – 45 tahun yang bisa menguasai dua tulisan mandarin lebih banyak memilih menggunakan tulisan Jian ti. Karena mereka tidak suka dengan yang rumit yang dapat menyulitkan mereka sendiri.
Tabel 3. 6 Memilih menggunakan tulisan mana Pada responden usia 46 tahun ke atas Jian ti 81
Fan ti 105
Tabel di atas menunjukkan responden usia 46 tahun ke atas lebih banyak yang memilih menggunakan tulisan Fan ti. Alasannya karena mereka sudah terbiasa menggunakan tulisan Fan ti, mereka juga merasa tulisan Fan ti itu lebih bagus dan lebih indah saat menuliskannya. 4.
Pertanyaan yang jawabannya terbuka bagi semua responden, untuk mengetahui kelebihan dan kekurangan dari tulisan Jian ti dan Fan ti. Dan Penulis hanya mengisi jawaban terbanyak dari responden pada kolom.
Tabel di bawah mengenai kelebihan tulisan Jian ti Tabel 4. 1 Kelebihan tulisan Jian ti bagi responden usia 15 tahun – 45 tahun Mudah dipelajari 28
Mudah ditulis 17
Mudah 11
Mudah diingat 4
Tidak rumit 13
Tabel di atas menunjukkan responden usia 15 tahun – 45 tahun lebih banyak menjawab kelebihan tulisan Jian ti itu adalah mudah dipelajari. Karena bagi responden yang usia 15 tahun – 45 tahun, Mandarin itu adalah suatu hal baru, maka untuk mereka yang baru mengenal dan mempelajari Mandarin, mudah dipelajari adalah alasan pertama bagi mereka dalam mempelajari sesuatu yang baru. Tabel 4. 1 Kelebihan tulisan Jian ti bagi responden usia 46 tahun ke atas Mudah ditulis 89
Cepat 68
Mudah 39
Mudah diingat 23
Tidak rumit 22
Tabel di atas menunjukkan responden usia 46 tahun ke atas lebih banyak menjawab kelebihan tulisan Jian ti itu adalah mudah ditulis, karena guratannya sedikit. Disini ada salah satu jawaban yang berbeda dengan jawaban responden usia 15 tahun – 45 tahun. Jawaban berbeda itu adalah cepat, karena responden usia 46 tahun ke atas sudah menguasai Mandarin fan ti, dan bukan pada tahap belajar lagi. Maka mereka lebih memikirkan kelebihan Jian ti dalam hal menulis, antara lain: mudah ditulis dan cepat. Tabel berikutnya mengenai kekurangan tulisan Jian ti Tabel 4. 3 Kekurangan tulisan Jian ti bagi responden 15 tahun – 45 tahun Tidak tahu tulisan Fan ti 21
Sering salah 40
Tidak ada kekurangan 12
Tabel di atas menunjukkan responden usia 15 tahun – 45 tahun lebih banyak menjawab kekurangan tulisan Jian ti itu adalah sering salah. Dikarenakan huruf Jian ti bentuknya hampir sama, sehinnga menyebabkan sering terjadinya kesalahan pengguanaan tulisan dalam menulis. Tabel 4. 4 Kekurangan tulisan Jian ti bagi responden 46 tahun ke atas Tidak tahu tulisan Fan ti 23
Sering salah 112
Tidak ada kekurangan 106
Tabel di atas menunjukkan jawaban responden usia 46 tahun ke atas juga banyak yang menjawab kekurangan Jian ti adalah sering salah. Tabel 4. 5 Kelebihan tulisan Fan ti bagi responden 15 tahun – 45 tahun
Tulisan indah 21
Sebagian besar orang menggunakan Tidak tahu 3 33
Tidak ada kelebihan 16
Tabel di atas menunjukkan jawaban paling banyak dari responden usia 15 tahun – 45 tahun adalah tidak tahu kelebihan tulisan Fan ti itu apa, dan juga tidak tahu hendak menjawab apa. Tabel 4. 6 Kelebihan tulisan Fan ti bagi responden 46 tahun ke atas
Tulisan indah 105
Sebagian besar orang menggunakan Tidak tahu 78 10
Tidak ada kelebihan 48
Tabel di atas menunjukkan responden 46 tahun ke atas banyak yang menjawab kelebihan tulisan fan ti itu indah. Bagi responden yang sudah berusia, lebih menyukai dan mengagumi hal yang mengandung kesenian. Meskipun tulisan Fan ti rumit, mereka tetap menganggap tulisan Fan ti itu indah.
Tabel berikutnya mengenai kekurangan tulisan Fan ti Tabel 4. 7 Kekurangan tulisan Fan ti bagi responden usia 15 tahun – 45 tahun Rumit 34
Repot 15
Susah diingat 12
Tidak ada kekurangan 12
Tabel di atas menunjukkan responden usia 15 tahun – 45 tahun menganggap kekurangan Fan ti adalah tulisan yang sangat rumit, repot, susah diingat, kekurangan yang paling banyak dijawab oleh responden adalah rumit. Tabel 4. 8 Kekurangan tulisan Fan ti bagi responden usia 46 tahun ke atas Rumit 71
Repot 39
Susah diingat 11
Tidak ada kekurangan 120
Tabel di atas menunjukkan responden lebih banyak menjawab Fan ti tidak ada kekurangan. Karena mereka sudah terbiasa dengan tulisan Fan ti dan merasa tulisan Fan ti itu indah. Dari hasil semua tabel, Penulis menyimpulkan bahwa responden usia 15 tahun – 45 tahun lebih suka menggunakan tulisan Jian ti, karena tulisan Jian ti tidak rumit, mudah dipelajari, mudah diingat, sehingga mereka lebih suka menggunakan tulisan Jian ti. Dengan demikian, bukan berarti mereka tidak suka dengan tulisan Fan ti, menurut mereka tulisan Fan ti itu kelihatan lebih indah dan lebih berseni, mereka juga ingin bisa mempelajari tulisan Fan ti. Sedangkan dari responden usia 46 tahun keatas, penulis menyimpulkan mereka lebih senang menggunakan tulisan Fan ti, meskipun tulisan Fan ti lebih rumit, lebih susah, mereka tetap senang menggunakannya. Tetapi mereka juga tidak menolak untuk menggunakan tulisan Jian ti, bagi mereka tulisan Jian ti itu digunakan saat ingin
mencatat segala sesuatu dengan cepat dan mudah, maka saat itu lah mereka menggunakan tulisan Jian ti. Dengan adanya sistem timbal balik ini, maka salah satu dari kedua tulisan tersebut tidak akan musnah, akan tetap ada dan akan selalu digunakan orang. Penulis percaya, kedua tulisan mandarin tersebut akan semakin banyak dipelajari orang dan semakin tersebar luas.