REPVBLIK INDONESIA PENGATURAN PELAKSANAAN ANTARA KEMENTERIAN AGAMA REPUBLIK INDON ESIA DAN PEACE CORPS TENTANG PROGRAM PEACE CORPS DALAM BIDANG PENGAJARAN BAHASA INGGRIS DAN PELATI HAN GURU BAHASA INGGRIS
1.
PEMBUKAAN a.
Para Pihak Kementerian Agama Republik Indonesia dan Peace Corps untuk selanjutnya wajib disebut sebagai "Para Pihak".
b. Dasar ~engat uran Pelaksanaan Pengaturan Pelaksanaan antara Kementerian Pendidikan dan Kebudayan Republik Indonesia dan Peace Corps tentang program Peace Corps dalam bidang Pengajaran Ba hasa lnggris dan Pelatihan Guru Bahasa lnggris (Pengaturan Pelaksanaan} wajib berdasarkan Memorandum Saling Pengertian antara Pemerintah Republik Indonesia dan Pemerintah Amerika Serikat tentang program Peace Corps di Indonesia yang ditandatangani di Jakarta, pada tanggal 11 Desember 2009 (MSP); c.
Deflnisi Untuk maksud Pengaturan Pelaksanaan ini: 1) "Kementerian" adalah Kementerian Agama Republik Indonesia;
2) "Kanwil Kemenag" adalah Kantor W ilayah Kementerian Agama Provinsi terkait berdasarkan Pengaturan Pelaksanaan ini; 3} " Kankemenag
Kabupaten/Kota"
ada lah
Kantor
Kementerian
Agama
Kabupaten/Kota yang dilibatkan dalam Pengaturan Pelaksanaan ini; 4) "Madrasah" adalah madrasa h Islam di bawah binaan Kementerian Agama dimana
Relawan
ditugaskan
dan
kemudian
diatur
dalam
Pengaturan
Pelaksanaan ini; 5) "Peace Corps" adalah lembaga Pemerintah Amerika Serikat yang diberi kewenangan untuk melaksanakan maksud yang ditetapkan dalam pembukaan MSP; dan 6) "Relawan" adalah Relawan Peace Corps yang terlibat dalam kegiatan berdasarkan Pengaturan Pe laksanaan ini.
2.
TUJUAN
Tujuan Pengaturan Pelaksanaan ini adalah untuk menyediakan kerangka hukum dalam rangka kerja sama di antara Para Pihak dalam pelaksanaan program Peace Corps tentang Pengajaran Bahasa lnggrls dan Pelatihan Guru Bahasa lnggris. 3.
WILAYAH KERJA SAMA
Wilayah kerja sama dalam Penga1turan dan Pelaksanaan ini adalah pada penugasan dan penempatan individu Relawan Peace Corps yang memenuhi persyaratan untuk mengajar bahasa lnggris di madrasah dan melatih Guru Bahasa lnggris di madrasah. Relawan dapat juga berpartisipasi dalam kegiatan-kegiatan sekunder di madrasah dan di lingkungan masyarakat selama kegiatan-kegiatan tersebut termasuk dalam rencana kerja yang telah disetujui atau telah mendapat persetujuan dari Para Pihak setelah rencana kerja dikembangkan. Jika diperlukan, Relawan dapat mengajar mata pelajaran lainnya berdasarkan kesepakatan tertulis dari Para Pihak. 4. TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB
a. Kementerian w ajib: 1) Berkoordinasi dengan
Kanwil
Kemenag
Provinsi
dan
Kankemenag
Kabupaten/Kota demikian pula halnya dengan madrasah untuk memastikan bahwa Kanwil Kemenag Provinsi dan Kankemenag Kabupaten/Kota serta madrasah melaksanakan kewajibannya sesuai dengan Pengaturan Pelaksanaan ini; 2) Dalam berkoordinasi dengan institusi-institusi pemerintahan terkait {Tim Teknis) dan Peace Corps, melakukan monitoring dan evaluasi terhadap kegiatan
Relawan sesuai dengan
pelaksanaan
Pengaturan
Pelaksanaan
sebagaimana terdapat pada Pasal 5 dari MSP; 3) Berkoordinasi dengan institusi-institusi pemerintahan Indonesia terkait untuk mendukung pekerjaan Relawan sebagaimana terdapat dalam Pasal 3 dari MSP dan ditetapkan dalam Pengaturan Pelaksanaan ini; dan 4) Menyediakan kepada Peace Corps setiap tahun, dan paling lambat 9 (sembilan) bulan sebelum kedatangan Relawan, daftar madrasah yang berpotensi menjadi lokasi penempatan Relawan dalam rangka memfasilitasi pengembangan lokasi Peace Corps;
b. Kanwil Kemenag Provinsi wajib: 1) Berkoordinasi dengan otoritas-otoritas terkait di lingkungan provinsi dan kabupaten/kota, terutama menyangkut keamanan dan keimigrasian, serta memberitahukan
keberadaan
para
Relawan
kepada
otoritas-otoritas
dimaksud; 2) Menyediakan kepada Kementerian setiap tahun, dan paling lambat 9 (sembilan) bulan sebelum kedatangan Relawan, daftar madrasah yang berpotensi menjadi lokasi penempatan Relawan dalam rangka memfasilitasi pengembangan lokasi Peace Corps; 3) Memberikan pertimbangan dan saran tentang tempat tinggal bagi Relawan yang ditugaskan, yang sebanding dengan guru-guru lokal dan sesuai dengan
kriteria keselamatan dan keamanan Peace Corps; 4) Menyediakan anggaran untuk menanggung biaya transportasi lokal bagi Refawan yang diminta ofeh Kanwif Kemenag Provinsi untuk ikut serta dalam kegiatan-kegiatan fain, seperti menghadiri seminar dan pelatihan pendidikan; dan 5)
Berkoordinasi dengan Peace Corps terhadap seluruh Relawan yang ditugaskan
di Provins! setempat. c. Kantor Kemenag Kabupaten/Kota wajib: 1) Berkoordinasi dengan otoritas-otoritas terkait di fingkungan kabupaten/kota, menyangkut
keselamatan
dan
keamanan
para
Relawan,
serta
memberitahukan keberadaan para Refawan kepada kantor-kantor keamanan foka l setempat; 2) Menyediakan anggaran untuk menanggung biaya transportasi lokal bagi Refawan yang diminta oleh Kankemenag Kabupaten/Kota untuk ikut serta dafam kegiatan-kegiatan fain, seperti menghadiri seminar dan pefatihan pendidikan; dan 3) Berkoordinasi dengan Peace Corps terhadap sefuruh Refawan yang ditugaskan
di Kabupaten/Kota sete mpat.
d. Madrasah wajib: 1) Menyediakan tempat kerja bagi Refawan untuk mempersiapkan tugas-tugasnya di madrasah; 2) Membantu Peace Corps da lam mencarikan pifihan tempat tinggal keluarga angkat bagi Refawan sesuai dengan peratura n dan kebijakan Para Pihak yang berfaku; 3) Menyediakan sedikitnya seorang guru fokal yang bersedia menjadi mitra kerja
serta dapat mendukung Relawan; 4) Memfasifitasi
dan
mengkoordinasikan
pekerjaan
Relawan
dafam
penugasannya, termasuk persiapan rencana pembefajaran, partisipasi sebagai anggota staf pengajar Bahasa lnggris, dan melaksanakan kegiatan-kegiatan befajarmengajar; 5)
Mengawasi dan memantau kegiatan belajar dan mengajar yang dilakukan oleh
Relawan di ruangan kelas dan memberikan umpan balik; 6) Memfasilltasi keterlibatan Relawan dalam kegiatan-kegiatan extra-kurikuler dan program fainnya yang t elah disetujui; 7) Mefatih Relawan dafam penufisan faporan yang dibutuhkan tentang capaian kemajuan peserta didik; dan 8) Memberikan umpan balik tentang kualitas laporan tersebut di atas. e.
Peace Corps wajib: 1) Menanggung biaya hidup, tempat tinggal pada masa sebelum penugasan, dan tunjangan pada saat cuti untuk Refawan sesuai dengan per3turan dan kebijakan Peace Corps yang berfaku; 2) Menyediakan fayanan kesehatan rutin dan darurat bagi relawan, termasuk
evakuasl medls, Jika diperlukan; 3) Menanggung seluruh biaya perjalanan internasional dan domestik bagi Relawan (termasuk biaya pulang-pergi sejak keberangkatan dari Amerika Serlkat) kecuali dalam hal seperti disebutkan dalam poin 4.b.4 dan 4.c.2 dari Pengaturan Pelaksanaan ini; 4) Mengembangkan tahapan waktu yang sesuai untuk pengembangan lokasi penempatan dalam berkoordinasi dengan Kanwil Kemenag Provinsi; 5) Melakukan supervisi terhadap para Relawan sesuai denga n kebijakan dan peraturan Peace Corps; 6) Memberitahu Kementerian, Kanwil Kemenag Provinsi dan Kankemenag Kabupaten/Kota, kepala madrasah dan otoritas-otoritas pemerintahan lainnya tentang kebijakan dan peraturan Peace Corps menyangkut perilaku dan pelayanan Relawan; 7) Memberlakukan t indakan disipliner atau tindakan yang tepat bagi Relawan yang melanggar kebijakan dan peraturan Peace Corps; 8) Memberitahu
Kementeria n,
Kanwil
Kemenag
Provinsi
dan
Kankemenag
Kabupaten/Kota, kepala madrasah dan lembaga pemerintah terkait lainnya secara tertulis apabila Relawan tidak mampu menyelesaikan tugasnya; 9) Menyediakan pelatihan bagi calon Relawan pada masa sebelum penugasan dan pada saat Relawan dalam masa penugasan; da n 10) Melakukan
upaya terbaik untuk memastikan
bahwa Relawan memenuhi
ketentuan yang terdapat pada paragraf 1, Pasal 7 dari MSP. S.
KRITERIA PEACE CORPS UNTUK RELAWAN
a. Jumlah Relawan yang akan melaksanakan kegiatan ditentukan dan diusulkan oleh Para Pihak. b. Relawan harus memiliki kualifikasi akademik minimal sarjana dan kompetensi di bidang pengajaran bahasa lnggris. c.
Rekruitmen dan seleksi Relawan akan dilakukan oleh Peace Corps dan sesuai dengan standar kriteria rekuritmen dan seleksinya, termasuk persyaratan hukum, kesehatan, dan persyaratan latar belakang investigasi.
d. Peace Corps wajib menyediakan daftar calon Relawan Peace Corps yang diundang (peserta pelatihan yang akan didatangkan) kepada Kementerian beserta data
pribadi dan dokumen terkait, paling lambat 2 (dua) bulan sebelum kedatangan mereka di Indonesia. Data dimaksud wajib mencakup, namun tidak terbatas pada, daftar
riwayat
hidup,
latar belakang
pendidikan,
pengalaman
kerja dan
pengalaman berorganisasi. Daftar dokumen terkait yang akan disediakan wajib sesuai dengan hukum dan peraturan perundangan yang berlaku di Republik Indonesia serta kebijakan terkait oleh Kementerian. Peace Corps juga akan menyediakan daftar sementara penempatan Relawan. 6. TUGAS RELAWAN PEACE CORPS
a. Relawan wajib: 1) menyusun rencana pembela jaran; 2) melaksanakan atau memfasilitasi proses-proses pembelajaran;
3} melakukan evaluasl terhadap peserta didik; 4) membuat laporan perkembangan peserta didik; 5) berusaha meningkatkan kapasitas siswa dan/atau guru untuk belajar, dan/atau mengajar serta menggunakan bahasa lnggris; 6) melaksanakan tugas-tugas lain yang terkait dengan pendidikan yang diberikan oleh kepala madrasah at au tenaga pendidik dan kependidikan dari Kankemenag Kabupaten/Kota lainnya; dan 7} mematuhi ketentuan yang terdapat pada paragraf 1, Pasal 7 dari MSP. Ketentuan yang
termasuk
namun
tidak
terbatas
kepada,
penghormatan
terhadap
kemerdekaan dan kesatuan wilayah Republik Indonesia, tidak mencampuri hubungan dalam negeri Pemerintah Republik Indonesia dan tidak melakukan kegiatan politik dan komersial di dalam wilayah Republik Indonesia. b. Rincian tanggung jawab spesifik para Relawan dijelaskan dalam Lampiran 1, Mengajar Bahasa lnggris sebagai Bahasa Asing - MBIBA, Penjelasan tentang Kedudukan Relawan. 7. ORIENTASI DAN PELATIHAN BAGI RELAW AN
a. Peace Corps wajib menyediakan orientasi dan pelatihan bagi para Relawan di Indonesia sebelum mereka ditempatkan di madrasah-madrasah untuk mempersiapkan penugasan mereka. b. Peace Corps wajib menyediakan pelatihan bahasa dan budaya Indonesia.
c.
Peace Corps wajib menyediakan rencana dan jadwal orientasi dan pelatihan kepada Kementerian paling lambat 1 (satu} bulan sebelum kedatangan para peserta pelatihan untuk disetujui oleh Kementerian.
d. Peace Corps wajlb memberikan lnformasl tentang kesehatan, keselamatan dan keamanan bagi para Relawan sebelum mereka ditempatkan di madrasah-madrasah. 8.
PENUGASAN RELAW AN
a. Jangka Wakt u Penugasan Jangka waktu penugasan Relawan adalah 6 (enam) sampai dengan 27 (dua puluh tujuh} bulan termasuk masa orientasi dan pelatihan pada tingkatan yang sesuai. b. Perpanjangan Jangka waktu penugasan Relawan dapat diperpanjang atas permintaan madrasah atau Kanwil
Kemenag
Provinsi dan wajib
diperpanjang atas
persetujuan
Kementerian, instansi-instansl pemerintahan terkait serta Peace Corps. Kement erian dan Peace Corps dapat mendukung perpanjangan masa tugas para Relawan secara perseorangan dalam jangka waktu tertentu untuk ditugaskan pada institusi-institusi pendidikan lainnya yang disetujui oleh Para Pihak, dengan mengikuti prosedur yang sama . c. Pengakhiran 1) Kementerian dapat meminta Peace Corps mengakhiri penugasan Relawan karena kinerja buruk, pelanggaran terhadap hukum di Indonesia atau kebijakan Kementerian, atau sebab-sebab lainnya; 2} Peace Corps dapat mengakhiri penugasan Relawan sesuai dengan kebijakan Peace
Corps. 3) Dalam hal Relawan tidak memenuhi ketentuan yang terdapat pada paragraph 1, Pasal
7
dari
MSP,
Kementerian
berkoordinasi
dengan
instansi-instansi
pemerintahan dan otoritas-otoritas yang terkait di Indonesia dapat mengambil tindakan sesuai dengan ketentuan yang terdapat pada ketentuan paragraf 2, Pasal 7 dari MSP. 4) Jika Relawan tidak mampu untuk menyelesaikan tugasnya, standar kebijakan 5)
Peace Corps akan diberlakukan. Relawan yang masa tugasnya berakhir karena alasan-alasan di lua r kuasa mereka, seperti misalnya sakit atau keperluan keluarga, dapat dipertimbangkan dalam waktu 6 (enam) bulan sejak tanggal pengakhirannya untuk ditugaskan kembali dengan persetujuan Peace Corps dan, madrasah, dan Kementerian. Relawan yang masa tugasnya berakhir karena pengunduran diri tidak dapat dipertimbangkan untuk ditugaskan kembali.
d. Pemahaman tentang Etika dan Budaya Lokal
1) Para Pihak wajib memastikan bahwa Relawan Peace Corps menghargai penuh isuisu sosial, budaya dan agama yang sensitif dalam masyarakat Indonesia, terutama pada madrasah tempat mereka ditugaskan, dan dalam lingkungan komunitasnya. 2) Selama orientasi dan pelatihan pada masa sebelum penugasan, Kementerian wajib menyediakan waktu untuk membahas masalah-masa lah sosial yang sensitif terkait dengan lokasi tempat Relawan tersebut akan ditugaskan. 3) Kementerian wajib menyediakan orientasi bagi Relawan menyangkut semua agama yang secara resmi diakui di Indonesia. e.
Penempatan
1) Lokasi penempatan Relawan berdasarkan Pengaturan Pelaksanaan ini wajib ditentukan oleh Kementerian yang berkoordinasi dengan instansi pemerintah atau otoritas terkait di Indonesia dengan mempertimbangkan permintaan dari pihak madrasah dan rekomendasi dari Kanwil Kemenag Provinsi dan Kankemenag Kabupaten/Kota. Para Pihak sepakat bahwa para Relawan Peace Corps akan ditugaskan pada madrasah- madrasah d i Jawa Timur dan Jawa Barat, dan provinsi-provinsi lainnya di Indonesia, melal ui persetujuan tertulis oleh Para Pihak. Peace Corps juga dapat menyeleksi 15-20% dari madrasah-madrasah yang baru saja atau telah menjadi tuan rumah bagi penempatan Relawan Peace Corps untuk dapat menjadi lokasi penempatan kembali Relawan dimaksud. Madrasah-madrasah yang terpilih ini dapat menjadi lokasi penempatan kembali selama 2 (dua) periode, secara berturut-turut, bagi Relawan Peace Corps, selama 4 (em pat) tahun. 2) Dalam rangka menyelesaikan tanggungjawabnya berdasarkan hukum Amerika Serikat dan kebija kan Peace Corps, dalam berkoordinasi dengan Kanwil Kemenag Provinsi dan Kankemenag Kabupaten/Kota, akan dipertimbangkan dan diambil tindakan yang diperlukan untuk memindahan atau mengalihkan lokasi, serta menugaskan Relawan ke madrasah, institusi dan/atau lingkungan masyarakat lain apabila kondisi-kondisi lokasi kerja atau masyarakat di sekitar
Relawan dianggap dapat mengganggu keselamatan dan keamanan, serta kesehatan medis Relawan, atau apabila efektivitas Relawan berkurang atau terpengaruh negatif dari kondisl yang terjadi di luar kontrol Relawan dimaksud .
9. PEMANTAUAN DAN EVALUASI a. Rencana Kerja Relawan 1) Setiap Relawan harus menyusun rencana kerja per semester. 2) Rencana kerja harus sejalan dengan program madrasah. 3) Rencana kerja harus disetujui oleh kepala madrasah. b. Pemantauan, Eva luasi dan Su pervlsl 1) Dalam berkoordinasi dengan Peace Corps, Kementerian, Kanwil Kemenag Provinsi dan Kankemenag Kabupaten/Kota, serta Tim Teknis wajib melakukan pemantauan dan evaluasi terhadap pelaksanaan program Peace Corps tentang Pengajaran Bahasa lnggris dan Pelatihan Guru Bahasa lnggris. 2) Peace Corps akan melakukan pemantauan dan evaluasi sendiri terhadap kegiatan Relawan termasuk terhadap apa yang telah dijelaskan menyangkut kebijakan, persyaratan dan standar Peace Corps serta ketentuan yang terdapat dalam paragraf 1, Pasal 7 dari MSP. 3) Supervisi terhadap Program Peace Corps tentang Pengajaran Bahasa lnggris dan Pelatihan Guru Bahasa lnggris wajib dilakukan oleh Kementerian, Kanwil Kemenag Provinsi dan Kankemenag Kabupaten/Kota, madrasah, serta Peace Corps di bawah kerangka Tim Teknis Tentang Koordinasi Program Kerjasama Peace Corps di Indonesia. c.
Pelaporan Peace Corps 1) Peace Corps akan menyerahkan laporan triwulan dan tahunan kepada seluruh instansi-instansi pemerinta h terkalt. 2) Hasil pemantauan, evaluasi, dan supervisi bersama oleh Tim Teknis tentang Koordinasi Program Kerja Sama Peace Corps wajib dilaporkan kepada Tim Pengarah.
10. KEADAAN DARU RAT Kementerian, dalam berkoordinasi dengan Kanwil Kemenag Provinsi dan Kankemenag Kabupaten/Kota, serta madrasah, akan memberitahu Peace Corps secepatnya dan memberikan bantuan yang diperlukan pada saat Relawan dalam keadaan darurat atau kemungkinan dibutuhkannya evakuasl medis terhadap Relawan. 11. ALAM AT RESMI a.
Direktorat Pendidikan M adrasah Gedung Kementarian Agama Republik Indonesia Lantai 6 JI. Lapangan Banteng Barat 3-4 Jakarta
b.
Peace Corps Indonesia
JI. WR Supratman No. 9, Surabaya 60264 Jawa Timur lnformasi alamat resmi tambahan wajib diberitahukan secara tertulis oleh Para Pihak jika diperlukan atau diminta oleh salah satu Pihak.
12. MASA BERLAKU, PERUBAHAN DAN PENGAKHIRAN PENGATURAN PELAKSANAAN a.
M asa Berlaku
Pengat uran Pelaksanaan ini wajib mulai berla ku sejak t anggal penandatanganan dan tetap berlaku selama 4 (empat) tahun, serta dapat diperpanjang melalui persetujuan tertulis Para Pihak. b.
Perubahan
Pengaturan Pelaksanaan ini dapat diubah setiap saat dengan persetujuan tertulis yang ditandatangani oleh Para Pihak. Perubahan tersebut wajib mu lai berlaku pada tanggal yang dapat ditentukan oleh Para Pihak. Tidak ada perubahan yang bertentangan atau tidak sesuai dengan ketentuan-ketentuan yang terdapat pada MSP. c.
Pengakhiran
Salah satu Pihak dapat mengakhiri Pengaturan Pelaksanaan ini dengan menyampaikan pemberitahuan tertulis paling lambat 3 (tiga) bulan sebelumnya kepada Pihak lain dan dengan cara yang sesuai dengan MSP. SEBAGAI BUKTI, yang bertandatangan telah menandatangani Pengaturan Pelaksanaan ini. DIBUAT rangkap 2 (dual di Jakarta, pada tanggal
2 3 Feb tahun dua ribu lima belas dalam
bahasa Indonesia dan bahasa lnggris, semua teks mempunyai kekuatan hukum yang sama. Apabila terjadi perbedaan penafsiran, maka teks bahasa lnggris yang berlaku.
UNTUK
UNTUK
KEMENTERIAN AGAMA
P ACE CORPS
RE7
I M . Nka.
BLIK INDDNESIA
~
~un • 1s SETIAWAN
f
Direktur PE ~ didikan Madrasali
SHEILA CROWLEY Direktur
Lampiran 1 Penjelasan tentang Kedudukan Relawan dalam hal Mengajar Bahasa lnggris sebagai Bahasa Asing - MBIBA Relawan Peace Corps akan ditempatkan di madrasah untuk mendukung para guru dalam menerapkan praktek pengajaran yang efektif yang akan mengarah pada peningkatan kinerja siswa. Sebagai tambahan, mereka aka n mendukung para guru, pemimpin pendidikan, orang tua dan anggota masyarakat lainnya melalui lokakarya dan kegiatan ekstra kurikuler di madrasah dan masyarakat. Tugas spesifik mereka termasuk: o
Memahami pengajaran bahasa lnggris saat ini melalui pengamatan kelas, wawancara, dan meninjau bahan ajar.
•
Meninjau sumber daya yang digunakan da lam pengajaran bahasa lnggris saat ini (misalnya, standar, kurikulum, buku teks, audio-visual dan sumber daya TIK, alat penilaian, dll)
•
Bekerjasama dengan kepala madrasah dan guru untuk mengembangkan rencana kerja untuk memenuhi kebutuhan/prioritas guru dan siswa.
•
Bersama dengan guru lain, membuat rencana pelaksanaan pelajaran dan mengembangkan bahan pengajaran tambahan untuk mencapai kurikulum dan standar nasional. Membantu guru mengintegrasikan TIK untuk pengajaran bahasa lnggris serta bahan ajar yang murah dengan menggunakan sumber daya lokal yang tersedia.
•
Menjadi bagian tim pengajar antara 16-20 jam per minggu dengan guru Indonesia.
•
Membuat model pengajaran bahasa komunikatif yang secara aktif melibatkan siswa untuk menggunakan bahasa lnggris dalam berkomunikasi dan pembelajaran di bidang konten. Mengintegrasikan cara berpikir kritis dan pembelajaran berbasis tugas atau proyek.
•
Bekerja sama dengan staf madrasah untuk meninjau kalender pengajaran, kebutuhan dan prioritas sumberdaya, dan kesempatan untuk membimbing dan membantu guru dan siswa di luar kelas.
•
Apabila dim inta, bekerjasama dengan guru dan pengurus untuk merancang kegiat an bagi guru dalam rangka meningkatkan kemampuan bahasa lnggris mereka.
•
Mempromosikan transparansi dan lkomunikasi yang terbuka ant ara guru, staf, siswa dan orang tua.
•
Berdasarkan kebutuhan dan ketertarikan masyarakat/madrasah serta ketertarikan pribadi, melibatkan para siswa, orang tua dan anggot a masyarakat lainnya dalam kegiatan ekstra kurikuler dan kegiatan berbasis masyarakat seperti klub bahasa lnggris, olahraga, kepanduan, program lingkungan dan teater.
llEPUBLIK 11'DONESIA IMPLEMENTING ARRANGEMENT BETWEEN THE MINISTRY OF RELIGIOUS AFFAIRS OF THE REPUBLIC OF INDONESA AND THE PEACE CORPS CONCERNING THE PEACE CORPS PROGRAM IN ENGLISH TEACHING AND ENGLISH TEACHER TRAINING
1. PREAMBLE
a.
The Parties The Ministry of Religious Affairs of the Republic of Indonesia and Peace Corps shall hereinafter be referred to as the "Parties".
b.
Basis of the Implementing Arrangement The Implementing Arrangement between the Ministry of Religious Affairs of the Republic of Indonesia and the Peace Corps concern ing the Peace Corps Program in English Teaching and English Teacher Training (Implementing Arrangement) shall be based on the Memorandum of Understanding between the Government of the Republic of Indonesia and the Government of the United States of America concerning the program of the Peace Corps in Indonesia signed in Jakarta on December 11, 2009 (MoU );
c.
Definition For the Purpose of the Implementing Arrangement: 1)
"Ministry" means the Ministry of Religious Affairs of the Republic of Indonesia;
2)
" Kanwil Kemenag" means the relevant Provincial Office of MORA under this Implementing Arrangement;
3)
"Kankemenag" means the District/City Office of MORA involved under this Implementing Arrangement;
4)
"Madrasah" means the Islamic School under MORA to which a Peace Corps Volunteer is assigned and therefore covered by this Implementing Arrangement;
5)
"Peace Corps" means the United States Government agency authorized to carry out the purposes set forth in the preamble of MoU; and
6)
"Volunteers" means Peace Corps Volunteers engaged in the activity under this Implementing Arrangement.
2. OBJECTIVE
The objective of the Implementing Arrangement is to provide a legal framework for cooperation between the Parties in the implementation of the Peace Corps Program in English Teaching and English Teacher Training. 3. AREA OF COOPERATION
The area of cooperation of this Implementing Arrangement is on the assignment and individual placement of Peace Corps Volunteers who meet the requirements to teach English at Madrasah and to train the English Teachers of Madrasah. Volunteers may also be involved in secondary activities at the Madrasah and in their communities as long as such activities are either included in the approved work plans or approved by the Parties after the work plans have been developed. If needed, Volunteers may teach other subjects based on mutual written agreement of the Parties. 4.
DUTIES AND RESPONSIBILITIES
a. The Ministry shall: 1)
coordinate with the Kanwil Kemenag and Kankemenag as well as Madrasah to ensure the implementation of the obligation of the Kanwil Kemenag and Kankemenag and Madrasah under this Implementing Arrangement;
2)
in coordination with relevant government institutions (Working Group) and Peace Corps, conduct monitoring and evaluation of the activity of Volunteers under the implementation of this Implementing Arrangement as envisioned under Article 5 of the MoU; and
3)
coordinate with related Indonesian government institutions to support Volunteers' work as envisioned under Article 3 of the MoU and as set forth in this Implementing Arrangement;
4)
provide Peace Corps on annual basis and at least nine (9) months in advance of the arrival of the Volunteers, a list of madrasahs for potential Volunteer placements in order to facilitate Peace Corps' site development.
b. The Kanwil Kemenag shall: 1)
coordinate with the relevant authorities in the province related to the safety and security of the Volunteers and inform local security offices of the presence of the Volunteers;
2)
propose to the Ministry on annual basis and at least 9 (nine) months in advance of the arrival of the Volunteers, a list of Madrasah for potential Volunteer placements in order to facilitate Peace Corps' site development;
fl
3)
provide consideration and advice on the accommodations for assigned
fi
Volunteers which are comparable to local teachers and in accordance with 4)
Peace Corps criteria for safety and securityj provide funds to cover local standard transportation costs for the Volunteers who are asked by the Kanwil Kemenag to participate in other activities, such as attending seminars and educational training; and
S) c.
coordinate with Peace Corps to all Volunteers assigned in the Province.
The Kankemenag sha ll:
1)
coordinate with the related authorities in the district/city related to the safety and security of the Volunteers and inform local security offices of the
2)
presence of the Volunteers; provide funds to cover local standard transportation costs for the Volunteers who are asked by the Kankemenag to participate in other activities, such as attending seminars and educational training; and
3) d.
coordinate with Peace Corps to all Volunteers assigned in the District/City.
M adrasah shall:
1)
provide space for the Volunteer to prepare his or her tasks at the
2)
Madrasah; assist Peace Corps to provide housingwith a host family for the Volunteer based on prevailing regulations and policies;
3) 4)
provide at least one counterpart that is willing to work with and to support the Volunteer; facilitate and coordinate the work of the Volunteer in his or her assigned tasks, including the preparation of lesson plans, participation as a member of the English teaching staff, and conducting teaching and learning activities;
5) 6) 7) 8) e.
supervise and monitor the teaching and learning activities conducted by the Volunteers in the classroom and provide feedback; facilitate the involvement of the Volunteer in approved extra-curricular and secondary activities; train the Volunteer in writing appropriate student achievement reports; and provide feedback on quality of aforementioned reports.
Peace Corps shall:
1)
provide living allowances, accommodations during pre-service training, and leave benefits for Volunteers, based on its prevailing regulations and policies;
2)
provide all routine and emergency health care to the Volunteers, including medical evacuation, if needed;
11
3)
cover all international and domestic travel costs for the Volunteers (including round-trip travel from the United States) except those stated in point 4.b.4 and 4.c.2 of this Implementing Arrangement;
4)
develop a mutually <.:icceptable time line for site development in coordination with the Kanwil Kemenag;
5)
provide supervision to the Volunteers regarding Peace Corps policies and
6)
regulations; inform the Ministry, Kanwil Kemenag, Kankemenag, madrasah principals and other government authorities of Peace Corps policies and regulations related to Volunteer conduct and service;
7)
implement disciplinary or appropriate action for Volunteers who violate Peace Corps policies and regulations;
8)
inform the Ministry, Kanwil Kemenag, Kankemenag, Madrasah Principal and related government agencies in writing in the event a Volunteer is not able to complete service;
9)
provide pre-service and in-service training for Volunteers; and
10) use best efforts to ensure that Volunteers shall comply with the provision of paragraph 1, Article 7 of the Mou. S. PEACE CORPS CRITERIA FOR VOLUNTEERS
a.
The number of Volunteers which will implement activities shall be determined and proposed by the Parties;
b.
The Volunteers shall have minimum academic qualification of 51 and shall have have competence in English Teaching upon completion of Peace Corps t raining;
c.
The recruitment and selection of the Volunteers will be undertaken by Peace Corps in accordance with its standard recruitment and selection criteria, including legal, medical, and background investigation requirements; and
d.
Peace Corps shall provide to the Ministry, a list of Peace Corps invitees (incoming Trainees) and their personal data and related documents at least two (2) months in advance of their arriva l in Indonesia. Such data shall include but is not limited to curriculum vitae, educational background, work experiences, and organizational experiences. The list of the related documents to be provided shall be in accordance with the prevailing laws and regulation of the Republic of Indonesia and the related policies of the Ministry. Peace Corps will also provide a provisional site placement list at this time.
6. DUTIES OF PEACE CORPS VOLUNTEERS a.
The Volunteers shall:
1)
develop lesson plans;
2)
conduct or facilitate learning processes;
3)
conduct students' evaluations;
4)
develop students' progress report;
5)
work to enhance students' and/or teachers' capacity to learn, and/or teach and use English;
6)
carry out other tasks related to education given by school principal or other Kankemenag staff; and
7)
comply with the provision of paragraph 1, Article 7 of the MoU. Such compliance includes but not limited to, respecting the independence and territorial integrity of the Republic of Indonesia, not interfering in the internal affairs of the Republic of Indonesia and not conducting any commercial and political activities in the territory of the Republic of Indonesia.
b. The specific responsibilit ies of Volunteers are detailed in Appendix 1, the Teaching English as a Foreign Language (TEFL) Volunteer Position Description. 7.
ORIENTATION AND TRA INING FOR THE VOLUNTEERS
a. Peace Corps shall provide orientation and training for Volunteers in Indonesia prior to thei r placement in Madrasahs to prepare them for their assignments;
b. Peace Corps shall provide training on the Indonesian language and culture; c.
Peace Corps shall provide an orientation and training plan and schedule to the Ministry at least one month in advance of arrival of the Trainees for Ministry concurrence; and
d. Peace Corps shall provide information on health, safety and security for the Volunteers prior to their placement in Madrasahs. 8.
VOLUNTEER ASSIGN M ENTS
a.
Length of Assignment
Volunteer assignment period is 6 (six) to 27 (twenty seven) months including an appropriate level of orientation and training. b. Extension
The period of the Volunteer's assignment may be extended at the request of a Madrasah or of Kankemenag and shall be extended upon approval by the Ministry, relevant government agencies and Peace Corps. The Ministry and Peace Corps may support extensions for a certain period of time for individual Volunteers for assignments to other institutions as the Parties may agree, subject to the same approva I process. c.
Termination
1)
The Ministry may request that Peace Corps terminate the assignment of a Volunteer because of poor performance, a violation of Indonesian law or Ministerial policy, or other causes;
2)
Peace Corps may terminate the assignment of a Volunteer under current Peace Corps policies;
3)
In the event that the Volunteer does not comply with the provision of paragraph 1, Article 7 of the Mou, the Ministry in coordination with other Indonesian Government agencies and authorities may take action based on the provision of paragraph 2, Article 7 of the Mou;
4)
If a Volunteer is unable to complete his or her service, Peace Corps standard policies will be applied; and
5)
A Volunteer whose service has been terminated for reasons beyond their control, per Peace Corps policy, such as personal medical issues or family-related issues, may be considered for reinstatement within 6 (six) months of their termination date with approval from the Peace Corps, the madrasah and the Ministry. A Volunteer whose service has been terminated due to resignation may not be considered for reinstatement.
d. Underst anding of local Ethics and Culture
1)
The Parties shall ensure that Peace Corps Volunteers fully appreciate the sensitivity of social, cultural, and religion issues within Indonesian society, particula rly at t heir Schools, and within their communities;
2)
During pre-service orientation and training, the Ministry shall be accorded time with the Volunteer s to discuss sensitive social problems relating to the locations where Voluntee rs shall be assigned; and
3)
The Ministry shall prov'i de orientation for Volunteers regarding all religions which are officially recognized in Indonesia.
e.
Placement
1)
The location of the Volunteers placements under this Implementing Arrangement shall be determined by the Ministry in coordination with other Indonesian Government agencies and authorities considering the request of the Madrasah and the recommendation from the Kanwil Kemenag and Kankemenag. The Parties agree that Peace Corps Volunteers shall be assigned to madrasah, in East Java and West Java, and other provinces of the country, upon mutual agreement in writing by the Parties. Peace Corps will also select 15-20% of the current or former madrasahs that hosted a Peace Corps Volunteer for reuse. These selected madrasahs will be able to host 2 (two) Peace Corps Volunteers consecutively, for a total of 4 (four) years.
2)
In order to comply with its responsibilities under U.S. laws and Peace Corps policies, Peace Corps, in coordination with the the Kanwil Kemenag and Kankemenag, will consider and take appropriate action to remove or relocate, and assign a Volunteer to a different school, institution and/or community if conditions at the Volunteer's work site or community are deemed to compromise the Volunt eer' s safety and security, medical health, or if the Volunteer's effectiveness may be diminished or affected due to circumstances beyond the Volunteer's control.
9. MONITORING AND EVALUATION a. Volunteer Work Pla n 1) Each Volunteer has the obligation to set up a work plan per semester;
2) The work plan shall be in line with School program; and 3) The work plan shall be approved by the School Principal. b. Monitoring, Evaluation and Supervising
1)
In coordination with Peace Corps, the Ministry, Kanwil Kemenag and Kankemenag, and Working Group shall conduct monitoring and evaluation of the implementation of the Peace Corps English Teaching and Teacher Training Program.
2)
3)
Peace Corps will conduct its own monitoring and evaluation of Volunteer activities including those described related to Peace Corps policies, requirements and standards and the provision of paragraph 1, Article 7 of the Mou. Supervision of the Peace Corps English Teaching and Teacher Training Program shall be conducted by the Ministry, Kanwil Kemenag and Kankemenag, Madrasah and Peace Corps under the framework of Working Group on the Coordination of Peace Corps Program Cooperation in Indonesia.
c.
Peace Corps Reporting
1)
Peace Corps will provide quarterly and annual reports to all relevant government agencies.
2)
The results of joint monitoring, evaluation, and supervision by the Working Group on the Coordination of Peace Corps Program Cooperation shall be reported to the Steering Committee.
10. EMERGENCY The Ministry, in coordination wi th the Kanwil Kemenag and Kankemenag, as well as Madrasah, will inform Peace Corps immediately and assist as needed i n t he event of a Volunteer-related emergency or the possible need for medical evacuation of a Vo lunteer. 11.
OFFICIAL ADDRESS a. Direktorat Pendidikan Madrasah
Gedung Kementerian Agama Republik Indonesia Lantai 6 JI. Lapangan Banteng Ba rat No. 3-4 Jakarta b. Peace Corps Indonesia
JI. WR. Supratman No. 9, Surabaya 60264 Jawa Timur
Additional official contact information shall be provided by the Parties in writing as needed or as requested by either Party. 12.
EFFECT, AMENDMENT AND TERMINATION OF THE IMPLEMENTING ARRANGEMENT
a.
Effective Period The Implementing Arrangement shall become effective on the date of its signing and remain in effect for a pe riod of 4 (four) years, and may be extended by mutual written consent of the Parties.
b.
Amendment The Implementing Arrangement may be amended at any time by written agreement signed by the Parties. Such amendment shall become effective on the dates as may be determined by the Parties. No amendment may conflict or be inconsistent with the provisions of the MoU.
c.
Termination Either Party may te rminate the Implementing Arrangement w ith three (3) months prior notice in w riting to other Party and in a manner consistent with the MoU.
IN WITNESS WHEREOF, t he undersigned, have signed this Implementing Arrangement. DONE in duplicate in Jakarta on the 2 3
th day of Fe bruar rn the yea r two thousand and
fifteen in Indonesian and English languages, all texts being equally authentic. In case of any divergence of interpretation, the English text shall prevail. FOR
FOR
THE MINISTRY OF RELIGIOUS AFF~AIRS
THE PEACE CORPS
OF THE REPUBLIC OF INDONESIA
f
l:IS SETIAWAN Director of Ma rasah Education
SHEILA CROWLEY
Count ry Director
Appendixl Peace Corps V oluntee r
TEFL Volunteer Position Description Peace Corps Volunteers will be placed at Schools to support teachers in implementing effective teaching practices that will lead to improve student performance. In addition, they will support teachers, education leaders, parents, and other community members through workshops and extra-curricular activities in the schools and community. Specific duties include: 0
..
Become familiar with current English language teaching practices through classroom observations, interviews, and materials review. Review current resources used in teaching English (e.g., standards, curricula, textbooks, audio-visual and ICT resources, assessment tools, etc.)
•
Collaborate with principals and teachers to develop a work plan to support the
•
needs/priorit ies of teachers and students. Co-plan lessons in cooperation with teachers and develop supplementary teaching materials to support the national curriculum and standards. Help teachers integrate ICTs for English instruction as well as low-cost materials using locally available resources .
.,
Team teach between16-20 hours per week with Indonesian teachers.
..
Model communicative language teaching which actively engages students to use English for communication and learning in the content areas. Integrate critical thinking and task-based or project-based learning. Work with madrasah staff t o review course calendars, resource needs and priorities, and opportunities to mentor and support teachers and students beyond the classroom.
•
Where requested, collabo rate with teachers and administrators to design activities for
.
teachers to enha nce their English language skills.
•
Promote transparency and open communication among teachers, staff, students, and parents. Based on school/community needs and interests as well as personal interests, engage students, parents and other community members in extra-curricular and community-based activities such as English clubs, sports, scouting, environmental programs and theater.