RENCANA PROGRAM KEGIATAN PEMBELAJARAN SEMESTER (RPKPS)
MATA KULIAH FARMASI FISIKA II (2,1)
Oleh : Prof. Henny Lucida, Ph.D, Apt Prof. Dr. Auzal Halim, Apt Denni Noviza, Ssi, MSi, Apt
FAKULTAS FARMASI UNIVERSITAS ANDALAS 2012
RENCANA PROGRAM KEGIATAN PEMBELAJARAN SEMESTER (RPKPS) FARMASI FISIKA II [ 2,1 ] Dosen Pengampu
: - Prof. Henny Lucida, Ph.D, Apt Prof. Dr. Auzal Halim, Apt - Deni Noviza, Msi, Apt
A. RENCANA PEMBELAJARAN 1. Deskripsi Singkat Mata Kuliah Farmasi Fisika II Mata kuliah ini membahas tentang larutan beserta sifat-sifatnya, ionisasi senyawa obat di dalam larutan, persamaan Henderson-Hasselbach, nilai pKa senyawa obat dan penggunaannya, persamaan laju reaksi, persamaan Arrhenius, macam-macam reaksi penyebab ketak-stabilan obat di dalam sediaan farmasi, faktor-faktor yang mempengaruhi laju reaksi penguraian obat, metoda uji stabilitas, viskositas dan sifat alir cairan/sediaan, fenomena antar permukaan, pemakaian surfaktan, pembentukan misel dan aplikasinya di dalam formulasi sediaan obat. 2. Tujuan Pembelajaran Setelah mengikuti mata kuliah ini mahasiswa mampu menjelaskan prinsipprinsip fisikokimia yang berhubungan dengan penggunaan dan manfaat larutan di bidang farmasi serta menerapkannya di dalam formulasi dan evaluasi sediaan farmasi. 3. Tujuan Instruksional Khusus Setelah mengikuti mata kuliah ini mahasiswa diharapkan mampu : a.
Mahasiswa dapat menjelaskan pengertian larutan serta penggolongan nya.
b.
Mahasiswa dapat menjelaskan penggunaan sifat-sifat fisikokimia senyawa obat di dalam teknik formulasi sediaan farmasi
c. Mahasiswa dapat menganalisis sifat asam – basa senyawa obat berdasarkan strukturnya d. Mahasiswa dapat menjelaskan prinsip-prinsip kinetika kimia dalam kaitannya dengan penentuan umur sediaan obat e. Mahasiswa dapat menjelaskan mekanisme utama penguraian obat secara kimia f. Mahasiswa dapat menganalisis kestabilan senyawa obat g. Mahasiswa dapat menjelaskan metoda uji stabilitas menurut ASEAN Guidelines on Stability Studies, ICH (International Conference on Harmonization) dan WHO h. Mahasiswa dapat menjelaskan kondisi pengujian stabilitas untuk aplikasi registrasi di beberapa Negara i. Mahasiswa dapat menjelaskan pengertian viskositas dan sifat alir cairan j. Mahasiswa dapat menghubungkan pengetahuan tentang viskositas dan sifat alir dengan penerapannya pada sediaan farmasi k. Mahasiswa dapat menjelaskan pengertian fenomena permukaan dan antar permukaan l. Mahasiswa
dapat
menjelaskan
pengertian
senyawa-senyawa
aktif
permukaan (surfaktan) m. Mahasiswa mampu menyebutkan penerapan parameter fisikokimia dalam desain sediaan farmasi
B. PELAKSANAAN PEMBELAJARAN 1. Jadwal Kegiatan Mingguan Pertemuan Topik Minggu 1 Larutan
Minggu 2
Kesetimbangan
Substansi Metode Ceramah o Pengertian larutan dan Diskusi o Jenis-jenis larutan o Sifat-sifat larutan - Sifat-sifat koligatif larutan - Sifat-sifat fisikokimia obat di dalam larutan Ceramah a. Pengertian asam – basa
Fasilitas Lap top dan In Focus
Lap
top
asam-basa
Minggu 3
Kinetika kimia
- Teori Lewis - Teori Lowry – Bronsted - Teori Arrhenius b. Nilai pKa - Maksud dan manfaatnya - Hubungan antara pH larutan dengan pKa senyawa obat - Nilai pKa senyawa obat vs bioavailabilitasnya c. Persamaan HendersonHasselbach d. Larutan buffer - Pengertian buffer - Prinsip kerja buffer - Penggunaan buffer dalam formulasi sediaan obat
dan Diskusi
dan Focus
a.
Ceramah dan Diskusi
Lap top dan In Focus
Hukum Aksi Massa - Laju reaksi - Persamaan dasar laju reaksi b. Orde reaksi - Persamaan reaksi orde ke-nol - Persamaan reaksi orde pertama - Persamaan reaksi orde pertama semu - Persamaan reaksi orde kedua - Persamaan reaksi reversibel orde pertama c. Pengaruh suhu terhadap laju reaksi - Persamaan Arrhenius - Menghitung usia guna sediaan berdasarkan uji dipercepat d. Katalisis
In
Minggu 4
Reaksi-reaksi penguraian obat
- Specific acid – base catalysis - General acid – base catalysis Ceramah a. Reaksi hidrolisis dan Diskusi - Mekanisme reaksi - Hubungan struktur – reaktifitas terhadap hidrolisis - Gugus fungsi yang terurai secara hidrolisis - Pengaruh pH - Pengaruh larutan buffer - Pengaruh kekuatan ion - Pengaruh pelarut - Pengaruh temperature b. Reaksi Oksidasi dan Fotolisis - Definisi - Mekanisme reaksi oksidasi dan fotolisis - Autoksidasi dan penyebabnya - Reaksi redoks dan potensial standar - Contoh obat yang terurai secara oksidasi dan fotolisis - Pengaruh kondisi penyimpanan - Mencegah penguraian secara oksidasi dan fotolisis c. Reaksi Isomerisasi - Jenis-jenisnya - Contoh obat yang mengalami isomerisasi - Kinetika reaksi
Lap top dan In Focus
Minggu 5
Minggu 6
Minggu 7
Minggu 8 Minggu 9
isomerisasi - Metoda analisis stereoisomer - Pengaruh formulasi Ceramah Stabilitas Obat Pengertian dan Diskusi a. Jenis-jenis stabilitas obat menurut Farmakope Indonesia IV b. Stabilitas obat vs kinetika c. Stabilitas farmasetik d. Stabilitas fisika dan stabilitas kimia Ceramah Metoda uji a. Definisi istilah resmi dan Diskusi stabilitas menurut FI IV dan FDA b. Kriteria uji stabilitas c, Metoda uji stabilitas - Uji dipercepat - Uji waktu sebenarnya d. Persyaratan ICH e. Persyaratan WHO Ceramah Kondisi a. Kriteria perubahan pengujian fisika dan kimia pada dan Diskusi untuk registrasi uji dipercepat b. Penentuan umur simpan sediaan berdasarkan table resmi c. ASEAN guidelines on stability study of drug product Ujian Tengah Semester Ceramah Viskositas dan a. Pengertian viskositas dan Diskusi sifat alir cairan dan sifat alir - Rheologi - Manfaatnya di bidang farmasi b. Viskositas dan sifat alir Cairan Newton - Viskositas dinamik - Viskositas kinematik - Viskositas relatif dan spesifik
Lap top dan In Focus
Lap top dan In Focus
Lap top dan In Focus
Lap top dan In Focus
- Viskositas intrinsik - Aliran laminar, transisional dan turbulen Minggu 10
Minggu 11
Minggu 12
Minggu 13
Viskositas dan c. Viskositas dan sifat alir sifat alir cairan cairan Non Newton - Aliran plastic (Bingham) - Aliran pseudoplastic - Aliran dilatant - Sifat alir tergantung waktu (tiksotropik) - Viskoelastisitas d. Metoda penentuan viskositas dan sifat alir cairan - Viskometer kapiler - Viskometer bola jatuh - Viskometer rotasi - Viscometer cone-plate Aplikasi dari a. Viskositas dan sifat alir penentuan berbagai sediaan viskositas dan farmasi sifat alir pada - Sediaan suspensi produksi - Sediaan emulsi sediaan farmasi b. Pengaruh rheologi terhadap “palatability” sediaan c. Pengaruh rheologi terhadap bioavailabilitas sediaan Fenomena a. Pengertian permukaan dan - Fenomena antar permukaan permukaan - Fenomena antar permukaan b. Tegangan permukaan c. Energi bebas permukaan
Ceramah dan Diskusi
Lap top dan In Focus
Ceramah dan Diskusi
Lap top dan In Focus
Ceramah dan Diskusi
Lap top dan In Focus
Fenomena permukaan dan antar permukaan
Ceramah dan Diskusi
Lap top dan In Focus
d. Tegangan antar permukaan cair-cair - Fenomena spreading
Minggu 14
Minggu 15
Minggu 16
- Metoda penentuan tegangan antar permukaan cair-cair e. Tegangan antar permukaan padat-cair - Sudut kontak - Peristiwa adhesi - Koefisien spreading Ceramah Surfaktan a. Pengertian dan Diskusi (surface-active b. Jenis-jenis surfaktan agent) c. Penggolongan d. HLB (HydrophileLipophile Balance) - Metoda penentuan HLB - Penggunaan di bidang farmasi e. Misel Ceramah Parameter a. Penggunaan data dan Diskusi fisikokimia viskositas dan sifat obat dan alir dalam aplikasinya memformula suatu sediaan yang stabil b. Penentuan viskositas dan sifat alir sediaan sebagai kontrol kualitas c. Penerapan prinsip energi bebas antar permukaan dalam proses emulsifikasi d. Stabilisasi emulsi menggunakan surfaktan non ionic e. Teknik solubilisasi dan perancangan bentuk sediaan baru f. Mikroemulsi Ujian Akhir Semester
2. Metode Pembelajaran dan Bentuk Kegiatan
Lap top dan In Focus
Lap top dan In Focus
2.1. Objek Pratikum
3.
No 1 2 3 4
Minnggu I II III IV
5
V
6
VI
7
VII
8 9 10
VIII IX X
Objek Pengaruh Penambahan Surfaktan Terhadap Kelarutan Zat Pengaruh Pelarut Campur Terhadap Kelarutan Zat Penentuan Kekentalan Cairan Newton dengan Viskometer Ostwald Penentuan Kekentalan Cairan Newton dengan Viskometer Hoeppler Penentuan Kekentalan Cairan Non Newton dengan Viskometer Stormer Penentuan Ukuran Partikel Rata-rata Serbuk dengan Fisher 95 Sub Sieve Sizer Penentuan Ukuran Partikel Zat dengan Mikroskop dilengkapi Okuler Mikrometer Penentuan Daya Penyerapan Air Suatu Zat dengan Alat Enslin Penentuan Profil Stabilitas Asetosal Ujian akhir Praktikum
RENCANA EVALUASI PEMBELAJARAN 1.
Hasil Pembelajaran Penilaian (assessment)
Aspek penilaian meliputi No
Aspek Penilaian
Unsus penilaian
1.
Pemahaman keterampilan
2.
Kreativitas
3.
Leadership
Tugas Ujian Tengah semester, Ujian Praktikum, Ujian semester Keaktifan dalam diskusi Membuat resume Kedisiplinan pengumpulan tugas Presentasi Partisipasi di kelas
Jumlah skor
Skor maks
Persentase 7.5 15 15 25 7.5 7.5 7.5 7.5 7.5 100
Hasil akhir ditentukan sebagai berikut : NA
NM
AM
Sebutan Mutu
≥ 85 - < 100 A 4,00 Cemerlang ≥ 80 - < 85 A 3,50 Hampir Cemerlang ≥ 75 - < 80 B + 3,25 Sangat Baik ≥ 70 - < 75 B 3,00 Baik ≥ 65 - < 70 B 2,75 Hampir Baik ≥ 60 - < 65 C + 2,25 Lebih dari Cukup ≥ 55 - < 60 C 2,00 Cukup ≥ 50 - < 55 C 1,75 Hampir Cukup ≥ 40 - < 50 D 1,00 Kurang 0 - ≤ 40 E 0,00 Gagal Kurang dari 50 dianggap tidak lengkap/tidak lulus
4. DAFTAR PUSTAKA 1. -
Wajib
Aulton, M.E., Pharmaceutics: The Science of Dosage Form design, Churchill Livingstone, New York, 1988
- Carstensen, J.T., Drug Stability, Principles and Practices, Marcel Dekker, 1990 - Departemen Kesehatan RI, Farmakope Indonesia Edisi IV, 1995 - Florence, A.T dan D. Attwood, Physicochemical Principles of Pharmacy, 2 nd ed., MacMillan, London, 1988 - Martin, Swarbrick dan Cammarata, Physical Pharmacy, 4 th ed., Lea & Febiger, 1989 2. -
Anjuran
Dickinson, N.A., C. McDonald dan J.E. Collett, Some Aspect of Drug Stability I & II, The Journal of Hospital Pharmacy, 1970, 296-358
- Stewart, P.J. dan I.G. Tucker, Prediction of Drug Stability, Part I: Mechanisms of Drug Degradation and Basic Rate Laws, Australian Journal of Hospital Pharmacy, 14 (4), 1984, 165-170 - Stewart, P.J. dan I.G. Tucker, Prediction of Drug Stability, Part II: Hydrolysis, Australian Journal of Hospital Pharmacy, 15 (1), 1985, 11-16 - Stewart, P.J. dan I.G. Tucker, Prediction of Drug Stability, Part III: Oxidation and Photolytic Degradation, Australian Journal of Hospital Pharmacy, 15 (2), 1985, 111-117
- Stewart, P.J. dan I.G. Tucker, Prediction of Drug Stability, Part IV: Isomerisation, Australian Journal of Hospital Pharmacy, 15 (3), 1985, 181-188 - Stewart, P.J. dan I.G. Tucker, Prediction of Drug Stability, Part VI: Stability Trials, Australian Journal of Hospital Pharmacy, 16 (1), 1986, 35-43 - USP Convention, USP XXIII