Rencana Perkuliahan Mata Kuliah
: Aplikasi TI dalam BK
Kode Mata Kuliah
: KK-121718
Jumlah SKS
:2
Semester/Kelas
: VI / A, B, dan C
Dosen Pengampu
: Asroful Kadafi
Standar Kompetensi : Mahasiswa mampu memahami tentang konsep dan prinsip TI dalam konteks Bimbingan dan Konseling (BK), mampu menggunakan media dalam memberikan pelayanan Bimbingan dan Konseling, dan dapat mengaplikasikan teknologi informasi sebagai media layanan BK. No Materi Perkuliahan 1 Orientasi proses perkuliahan
Kegiatan
Jadwal 1
Buku Referensi -
2 Konsep Dasar Media
Paparan dan diskusi
2
all
3 Mengenal Media BK di
Paparan dan diskusi 3
all
Paparan dan Diskusi
5
all
Paparan dan Diskusi
6
all
Paparan dan Diskusi Kelompok
7
all
Paparan dan Diskusi Kelompok
8
all
Sekolah 4 Teknologi Informasi dan
kelompok
Komunikasi 5 Teknologi Informasi 6 Pemanfaatan TI dalam Layanan BK 7 Online Counseling UTS
9
8 Orientasi aplikasi teknologi informasi dalam asesmen BK
Paparan dan Diskusi
10
Praktek
11, 12, 13, 14
(pengunaan IKMS)
9 Aplikasi teknologi informasi dalam asesmen BK (Sosiogram, AUM, DCM, dan
all
IKMS) 10 Aplikasi teknologi informasi dalam pelayanan informasi UAS
Presentasi Kelompok
15 dan 16
Laporan Penyusunan Aplikasi TI dalam Layanan Informasi (individu)
all -
Buku Rujukan: 1. Achsin, A. 1986. Media Pendidikan dalam Kegiatan Belajar-Mengajar. Ujung Pandang: IKIP PGRI Ujung Pandang 2. Arsyad Azhar. 2011. Media Pembelajaran. Jakarta: Rajawali Pers 3. Baggerly, Jennifer. 2002. Practical Technological Applications to Promote Pedagogical Principles and Active Learning in Counselor Education. Journal of Technology in Counseling. Vol. 22. 4. Gladding T, Samuel. 2012. Konseling: Profesi yang Menyeluruh. Jakarta: Permata Puri Media. Hal. 601-605. 5. Hamalik, Oemar. 1994. Media Pendidikan. (Cetakan ke-7). Bandung: Penerbit PT. Citra Aditya Bakti. 6. Hartono. 2009. Efektifitas Bimbingan Karier Berbantuan Komputer Terhadap Kemandirian Pengambilan Keputusan Karier Siswa Kelas XI SMA Negeri 10 Surabaya. Disertasi (tidak diterbitkan). Malang: Universitas Negeri Malang. 7. Heinich, R., Molenda, M., dan Russell, J.D. 1982. Instructional Media and The New Technologies of Instruction. New York: John Wiley & Sons. 8. Ibrahim, Abdulhalim. 1962. Almuwajjih Alfanniy Iimu-darrisiy Llugat al-Arabiyyah. Cairo: Daarulmaarif. 9. Kartadinata Sunaryo. 2011. Menguak Tabir Bimbingan dan Konseling Sebagai Upaya Pedagogis. Bandung UPI Press 10. Kemp, J.E. dan Dauton, D.K. 1985. Planning dan Producing Instructional Media (Fifth Edition). New York: Harper & Row, Publishers. 11. Kraus Ron, George Stricker dan Cedric Speyer (2011). Online Counseling. London : Elsevier Inc. Page 67-143. 12. Latuheru, J. D. 1993. Media Pembelajaran dalam Proses Belajar Mengajar Kini. Ujung Pandang: Penerbit IKIP Ujung Pandang. 13. Munir. 2008. Kurikulum Berbasis Teknologi Informasi dan Komunikasi. Bandung: Alfabeta 14. Naim Ngainun. 2011. Dasar-Dasar Komunikasi Pendidikan. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media 15. Pelling, Nadine. 2002. The Use Technology In Career Counseling. Journal of Technology in Counseling. Vol. 22. 16. Pengumuman cpns. 2014. Pemerintah Akan Membuka Pendaftaran CPNS. Tersedia di: http:// www.pengumuman-cpns.com/ cpns/ pemerintah-akan-membuka-pendaftaran-cpns2014-pada-juni-2014.html, diakses tanggal 20 Februari 2014
17. Permendiknas No. 27 Tahun 2008 Tentang Standar Kualifikasi Akademik dan Kompetensi Konselor. 2008. Jakarta: Kementtrian Pendidikan Nasional. 18. Prasojo Lantip Diat dan Riyanto. 2011. Teknologi Informasi Pendidikan. Yogyakarta: Gava Media 19. Sadiman, Arief. Dkk. 2002. Media Pendidikan: Pengertian, Pengembangan dan Pemanfaatannya. Jakarta: Rajawali Press. 20. Sampson, James, P. 2000. Using the Internet to Enchance Testing in Counseling. Journal of Counseling and Development. V 78: 348-356. 21. Seels, B.B. dan Richey, R.C.1994. Instructional Technology: The Definition and Domain of the Field. Washington, DC: Association for Educational Communication and Technology. 22. Seels, B.B. dan Glasgow, Z. 1990. Exercises in Instructional Design. Columbus: Merril Publishing Company. 23. Sugiyo. 2011. Manajemen Bimbingan dan Konseling di Sekolah (Pedoman Teoritis dan Praktis Bagi Konselor Sekolah). Semarang: Widya Karya 24. Soetojo, Sri Lestari. 2012. Mengenal Media BK di Sekolah. Makalah. Kudus: Universitas Muria Kudus 25. Triyanto, Agus. 2006. Aplikasi Teknologi Komputer Untuk Bimbingan Dan Konseling. Paradigma, No. 01 Th. I,Januari 2006. Yogyakarta: Paradigma. 26. UU No. 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional. 2003. Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional 27. Utomo B Nurbowo, DKK. 2011. Pengembangan Materi Bimbingan Dan Konseling Berbasis Multimedia. Yogyakarta: Paramitra 28. Webster, Merriam. 1983. Wester’s ninth new collegiate dictionary, Merriam-webster inc 29. Zamroni, Edris. 2012. Pemanfaatan TI dalam Layanan BK Sebagai Representasi Berkembangnya Budaya Profesional Konselor dalam Melayani Siswa. Makalah. Kudus: Universitas Muria Kudus.
Format Laporan: BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Permasalahan B. Rumusan dan Pertanyaan C. Tujuan dan Manfaat Pembahasan D. Metode Pembahasan Sebelum pernyataan masalah diuraikan terlebih dahulu latar belakang yang melandasi (1) mengapa masalah tersebut perlu dibahas; (2) bagaimana cara membahasnya, dan (3) untuk apa dibahas. Ketiga hal ini dapat mencakup latar belakang teoretis, yaitu bagaimana kaitannya dengan konsep-konsep atau teori ilmu pengetahuan atau hasil-hasil pembahasan sebelumnya dan latar belakang praktis yang didukung oleh data atau untuk menunjukkan bahwa masalah tersebut penting untuk dibahas. Dalam pendahuluan juga dikemukakan tujuan dan kegunaan atau manfaat pembahasan. Maksud berisikan tentang hal-hal yang ingin dicapai, tujuan berisi sasaransasaran yang dituju oleh pembahasan. Apa yang dimaksud dan apa yang dituju baru dirumuskan secara spesifik dengan urutan yang sesuai dengan keperluannya. Dalam kegunaan pembahasan, uraiannya merupakan suatu harapan bahwa hasil pembahasan akan mempunyai kegunaan baik segi praktis maupun teoretisnya. Metode pembahasan yang digunakan perlu dilaporkan secara rinci (studi dokumentasi, studi literatur, wawancara, observasi, dan lain-lain). Dilaporkan juga bagaimana rancangan pembahasannya. BAB II TINJAUAN TEORETIS Berisikan tentang sejumlah teori dan beberapa hasil temuan pembahasan lain yang jelas dan relevan dengan kajian masalah yang dibahas. Kajian teoretis ini bersifat mereviu hal-hal yang berkaitan dengan masalah yang dibahas sehingga tidak menutup kemungkinan munculnya modifikasi pemikiran tertentu berkenaan dengan kawasan teori berdasarkan masalah yang dibahas. BAB III PEMBAHASAN Pembahsan, berisi tentang kajian mendalam atau semacam review terhadap pokokpokok pembahasan yang disajikan, bisa dalam bentuk komparasi, korelasi, analogi, atau
kekepan (kekuatan, kelemahan, peluang, dan ancaman) dengan menggunakan rujukanrujukan tertentu sesuai dengan apa yang dipaparkan pada bab II di atas. BAB IV KESIMPULAN DAN REKOMENDASI A. Kesimpulan B. Rekomendasi Kesimpulan, berisi tentang uraian pokok-pokok pembahasan utama yang disajikan dalam bentuk ringkasan berupa kristalisasi hasil pembahasan dan dikemukakan pula apakah tujuan pembahasan tercapai serta pertanyaan pembahasan terjawab sesuai dengan apa yang diharapkan atau sebaliknya. Rekomendasi atas dasar pembahasan yang telah dibuat kristalisasinya ini, disajikan berbagai rekomendasi yang relevan, baik yang bersifat teoretis maupun praktis serta rekomendasi untuk pembahasan lebih lanjut. REFERENSI (minimal lima buku + 3 artikel/jurnal) Dilengkapi dengan Lampiran: 1. Silabus 2. Satlan 3. Materi layanan 4. Soft copy materi layanan dikumpulkan dalam bentuk CD, dikompilasi menjadi 1
CP: Hp
: 089 935 989 05
Email :
[email protected] Blog
: asrofulkhadafi.worpress.com