RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI PENILAIAN BERBASIS WEB PADA SMK MEDIA INFORMATIKA JAKARTA UNTUK MEMPERCEPAT PROSES PENILAIAN Sunarya Ade Permana 1), Hendri Irawan 2) Program Studi Sistem Informasi, Fakultas Teknologi Informasi, Universitas Budi Luhur Jl. Raya Ciledug, Petukangan Utara, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan 12260 Telp. (021) 5853753 ext.303, Fax. 5853489 E-mail :
[email protected] 1),
[email protected] 2)
ABSTRAK Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi pada era sekarang ini semakin canggih, cepat, akurat, efisien dan menghasilkan inovasi yang baru. Dalam hal kegiatan belajar mengajar di SMK Media Informatika Jakarta saat ini masih belum menggunakan teknologi informasi dan komunikasi, masih adanya proses pengolahan data administrasi sekolah yang belum terkomputerisasi. Seperti masih ditemukan media penyimpanan data kelas siswa, wali kelas, guru bidang studi, dan guru piket pada dokumen Ms. Excel dan Ms. Word. Masih ditemukan guru pada jadwal mata pelajaran yang bentrok, Masih ditemukan Rekaptulasi absensi peserta didik per semester yang tidak akurat. Masih ditemukan masalah proses pembuatan laporan peserta didik yang kurang efektif. Maka dengan itu SMK Media Informatika Jakarta menyadari, sudah saatnya membutuhkan suatu sistem yang dapat membantu proses pengolahan data administrasi sekolah yang cepat dan tepat guna untuk meningkatkan kegiatan pembelajaran di SMK Media Informatika Jakarta. Karena itu suatu rancangan Sistem Informasi Penilaian Berbasis Web ini diharapkan dapat memenuhi kebutuhan dan keinginan di sekolah dan dapat memberikan manfaat yang lebih banyak lagi untuk kemajuan perkembangan pendidikan. Kata kunci : Penilaian, Web, PHP, SMK
1. PENDAHULUAN Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi pada era sekarang ini semakin canggih, cepat, akurat, efisien dan menghasilkan inovasi yang baru. Manusia di zaman modern seperti sekarang ini tidak bisa dipungkiri lagi sudah identik dengan penggunaan teknologi informasi dan komunikasi. Sebagian besar kegitan atau aktivitas manusia saat ini, terutama di dalam dunia kerja dan usaha memiliki ketergantungan besar dengan teknologi informasi dan komunikasi. Lembaga pendidikan seperti sekolah juga dituntut untuk selalu meningkatkan kualitas kinerjannya karena sekolah mempunyai peran yang sangat penting di dalam lingkungan masyarakat. Dalam hal kegiatan belajar mengajar di SMK Media Informatika Jakarta saat ini masih belum menggunakan teknologi informasi dan komunikasi, masih adanya proses pengolahan data administrasi sekolah yang belum terkomputerisasi. Seperti masalah – masalah yang ditemukan oleh penulis sebagai berikut: a. Masih ditemukan media penyimpanan data kelas siswa, wali kelas, guru bidang studi, dan
b.
c.
d.
guru piket pada dokumen Ms. Excel dan Ms. Word, hal ini dikarenakan teknologi yang ada disana belum memadai, sehingga kesulitan dalam pencarian data kelas siswa, wali kelas, guru bidang studi, dan guru piket. Masih ditemukan media penyimpanan data kelas siswa, wali kelas, guru bidang studi, dan guru piket pada dokumen Ms. Excel dan Ms. Word, hal ini dikarenakan teknologi yang ada disana belum memadai, sehingga sering terjadi kerusakan dan kehilangan data kelas siswa, wali kelas, guru bidang studi, dan guru piket. Masih ditemukan guru pada jadwal mata pelajaran yang bentrok, hal ini dikarenakan kurang ketelitian dalam pembuatan jadwal mata pelajaran oleh Wakasek bidang Kurikulum, sehingga terjadinya komplain jadwal pelajaran oleh guru bidang studi. Masih ditemukan Rekaptulasi absensi peserta didik per semester yang tidak akurat, hal ini terjadi karena kesalahan penjumlahan absensi peserta didik yang dilakukan oleh Guru Piket, sehingga terjadinya ketidak sesuaian Rekaptulasi absensi peserta didik dan data
Rancangan Sistem Informasi Penilaian Berbasis Web Pada Smk Media Informatika Jakarta Dengan Metodologi Berorientasi Obyek
1
e.
absensi peserta didik yang dimiliki oleh wali kelas. Masih ditemukan masalah proses pembuatan laporan peserta didik yang kurang efektif, hal ini terjadi dikarenakan Wakasek bidang Kurikulum melakukan proses penggabungan nilai peserta didik perkelas dan perguru, sehingga terjadinya proses pembagian laporan yang membutuhkan waktu yang lama.
Maka dengan itu SMK Media Informatika Jakarta menyadari, sudah saatnya membutuhkan suatu sistem yang dapat membantu proses pengolahan data administrasi sekolah yang cepat dan tepat guna untuk meningkatkan kegiatan pembelajaran di SMK Media Informatika Jakarta. Karena itu suatu rancangan Sistem Informasi Laporan Pembelajaran Berbasis Web ini diharapkan tidak hanya untuk dapat memenuhi kebutuhan dan keinginan di sekolah ini saja, tetapi juga bisa memberikan manfaat yang lebih banyak lagi untuk kemajuan perkembangan pendidikan.
2.
LANDASAN TEORI
2.1 Konsep Dasar Sistem Informasi a. Konsep Dasar Sistem Menurut Gordon B. Davis dalam bukunya menyatakan, sistem bisa berupa abstrak atau fisis. Sistem yang abstrak adalah susunan yang teratur dari gagasan-gagasan atau konsepsi yang saling bergantung. Sedangkan sistem yang bersifat fisis adalah serangkaian unsur yang bekerjasama untuk mencapai suatu tujuan (2012:17). b. Konsep Dasar Informasi Gordon B. Davis , “informasi adalah data yang telah diproses ke dalam suatu bentuk yang mempunyaiarti bagi si penerima dan mempunyai nilai nyata dan terasa bagi keputusan saat itu atau keputusan mendatang”. (2012:1) 2.2 Konsep Dasar Sistem Informasi Penilaian a. Pengertian Pendidikan yaitu sebuah proses pembelajaran bagi setiap individu untuk mencapai pengetahuan dan pemahaman yang lebih tinggi mengenai obyek tertentu dan spesifik. Pengetahuan yang diperoleh secara formal tersebut berakibat pada setiap individu yaitu memiliki pola pikir, perilaku dan akhlak yang sesuai dengan pendidikan yang diperolehnya. ( Kamus Besar Bahasa Indonesia ) b. Pengertian Penilaian Berdasarkan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 104 Tahun 2014 tentang Pedoman Penilaian Hasil Belajar Oleh Pendidik, bahwasannya Penilaian Hasil Belajar oleh Pendidik adalah proses pengumpulan informasi/bukti tentang capaian pembelajaran peserta didik dalam kompetensi sikap spiritual dan sikap sosial, kompetensi pengetahuan, dan
kompetensi keterampilan yang dilakukan secara terencana dan sistematis, selama dan setelah proses pembelajaran. 2.3 Konsep Dasar Berorientasi Obyek Konsep dasar berorientasi obyek mencapai puncaknya pada saat masalah analisis dan desain menjadi lebih diperhatikan daripada masalah coding secara spesifik, pengertian berorientasi obyek menurut Sholiq (2010:1) pada buku karangannya yaitu: Berorientasi obyek atau object oriented merupakan paradigm baru dalam rekayasa perangkat lunak. Paradigma ini memandang sistem sebagai kumpulan obyek-obyek diskrit yang saling berinteraksi satu sama lain. 2.4 Tahapan - Tahapan Dalam Perancangan Berorientasi Obyek Menurut Widodo (2011:10), “Beberapa literature menyebutkan bahwa UML menyediakan sembilan jenis diagram, yang lain menyebutkan delapan karena ada beberapa diagram yang digabung, misanya diagram komunikasi, diagram urutan dan diagram pewaktuan digabung menjadi diagram interaksi”. Jenis diagram itu antara lain: 1. Activity diagram 2. Use Case Diagram 2.5 Perancangan Berorientasi Obyek (Object Oriented Design) Tahap-tahap dalam perencanaan obyek adalah sebagai berikut: 1. Model Data Konseptual Model konseptual merupakan bagian yang paling penting yang harus dibuat dalam proses analisis yang berorientasi obyek. Alat yang digunakan dalam perancangan sistem adalah: 1) ERD (Entity Relational Diagram) 2) Konversi ERD (Entity Relational Diagram) ke LRS (Logical Record Structure) dan Relasi 3) Normalisasi 4) Spesifikasi Basis Data 2.6 Teori Teori Pendukung Lainnnya a. Pemrograman PHP (Hypertext Preprocessor) Menurut Antonius Nugraha Widhi Pratama (2010:9) PHP adalah kependekan dari Pretext Hyper-Processor yang dibagun oleh Rasmus Lerdorf pada tahun 1994. 2.7 Pengertian Fishbone Diagram Diagram Fishbone sering juga disebut dengan istilah Diagram Ishikawa. Penyebutan diagram ini sebagai Diagram Ishikawa karena yang mengembangkan model diagram ini adalah Dr. Kaoru Ishikawa pada sekitar Tahun 1960-an. Kategori dan tipe umum diagram sebab-akibat ini adalah : 1. 4 M (digunakan dalam manufaktur) a) Machine (mesin/teknologi) b) Method (proses/inspeksi)
Rancangan Sistem Informasi Penilaian Berbasis Web Pada Smk Media Informatika Jakarta Dengan Metodologi Berorientasi Obyek
2
c) Material (Bahan baku, bahan habis pakai dll) d) Man Power (Tenaga kerja fisik / Pikiran (kerja otak): Kaizens, Saran 2. 8 P (digunakan dalam industri jasa) a) Product/Service (Layanan) b) Price (Harga) c) Place (Tempat) d) Promotion (Promosi) e) People (Orang) f) Process (Proses) g) Physical Evidence (Bukti) h) Productivity & Quality (Produktivitas dan kualitas) 3. 4 S (digunakan dalam industry jasa) a) Surroundings (Terdekat) b) Suppliers (Pemasok) c) Systems (Sistem) d) Skills (Keterampilan) 4. 5 M yang lain a) Mother Nature /Environment (Lingkungan) b) Measurement/Inspection (Pengukuran) c) Maintenance (Pemiliharaan) d) Money Power (Uang) e) Management (Manajemen)
Komputer sebanyak 80 Unit dan dilengkapai dengan fasilitas Tower Jaringan sehingga mampu untuk memberikan layanan kompeten secara lebih optimal kepada peserta didik. didukung dengan perlengkapan lab lainnya, seperti: infokus, printer, Scanner, dan Ruangan ber-AC. Selain itu tersedia juga 1 Studio Digital Photo dan 1 Lab Bahasa. SMK Media Informatika 2015 sudah ditambah gedung baru di Jl. Deplu Raya No. 99 Petukangan Selatan Pesanggrahan Jakarta Selatan untuk meningkatkan layanan pendidikan. b.
Struktur Organisasi Berikut ini adalah Struktur Organisasi pada SMK Media Informatika Jakarta: KETUA YAYASAN
KOMITE SEKOLAH
BENDAHARA SEKOLAH
Mengenai metode penelitian yang dilakukan diantaranya sebagai berikut : a. Studi Pendahuluan 1) Wawancara 2) Observasi 3) Studi Pustaka b. Analisa Sistem 1) Analisa Pendahuluan 2) Studi Kelayakan 3) Mengidentifikasi Permasalahan 4) Memahami Sistem yang ada 5) Menspesifikasikan Sistem c. Rancangan Sistem Terdapat berbagai alat yang digunakan dalam perancangan sistem: 1) Entity Relationship Diagram (ERD) 2) Logical Record Structure (LRS) 3) Normalisasi 4) Spesifikasi basis data 5) Class Diagram 6) Sequence Diagram
4. HASIL PEMBAHASAN 4.1 Ulasan Singkat Organisasi a. Sejarah Instansi SMK Media Informatika adalah sekolah SMK Pertama di Jakarta Selatan yang bergerak dalam bidang teknologi informasi. Saat ini SMK Medi Informatika telah memiliki 4 Lab Multimedia (MM) serta fasilitas studio Multimedia dan Rekayasa Perangkat Lunak (RPL) dengan komputer sebanyak 240 unit. Sementara di jurusan Teknik Komputer dan Jaringan (TKJ) tersedia 2 Lab dengan Jumlah
MAJLIS SEKOLAH
KEPALA LABORATORIUM
WKS KESISWAAN
WKS KURIKULUM
WKS DUDI/HUMAS
KEPALA JURUSAN TEKNIK KOMPUTER DAN JARINGAN
KEPALA JURUSAN MULTIMEDIA
KEPALA JURUSAN REKAYASA PERANGKAT LUNAK
PEMBINA OSIS
KETERANGAN:
WKS SAPRAS & KEHUMASAN
KEPALA TATA USAHA
STAFF TATA USAHA DAN KARYAWAN 1. Bagian Kepegawaian 2. Bag. Keuangan 3. Bag. Kesiswaan 4. Bag. Administrasi 5. Bag. Kebersihan 6. Bag. Keamanan
GURU BP
3. METODOLOGI PENELITIAN
KEPALA SEKOLAH
WALI KELAS
= Garis Komando = Garis Koordinasi
Gambar 1: Struktur Organisasi Penulis melakukan analisa kebutuhan pada bagian Wakil Kepala Sekolah bidang Kurikulum. 4.2 Proses Bisnis Sistem Berjalan 1. Activity Diagram Proses Pembentukan Kelas Wakasek bidang Kesiswaan dan Kepala Jurusan
Wakasek bidang Kurikulum
Siapkan data Peserta Didik
Susun data kelas Peserta Didik berdasaran rangking, kelas dan jurusan.
Input data menggunakan Ms. Excel
Serahkan data hasil pembentukan kelas Peserta Didik
Terima hasil pembentukan kelas
Gambar 2: Activity Diagram Proses Pembentukan Kelas
Pada gambar Gambar 2: Activity Diagram Proses Pembentukan Kelas, aktor yang terlibat adalah Wakil Kepala bidang Kesiswaan dan Kepala Jurusan dengan Wakil Kepala Sekolah bidang Kurikulum. 2.
Activity Diagram Proses Pembentukan Wali Kelas, Guru Bidang Studi dan Guru Piket
Rancangan Sistem Informasi Penilaian Berbasis Web Pada Smk Media Informatika Jakarta Dengan Metodologi Berorientasi Obyek
3
Wakasek bidang Kurikulum
Guru Bidang Studi
Kepala Sekolah
4.
Activity Diagram Proses Absensi Peserta Didik dan Guru Bidang Studi
Buat rapat untuk membentuk Wali Kelas, Guru Bidang Studi dan Guru Piket
Guru Piket
Bagikan angket persetujuan yang ingin menjadi Wali Kelas, Guru Bidang Studi dan Guru Piket
Terima angket persetujuan
Siapkan Laporan Harian Kelas
Mengisi angket persetujuan
Terima semua angket persetujuan dari guru
Serahkan Laporan Harian Kelas
Terima kembali Laporan Harian Kelas
Membuat dokument hasil rapat dengan menggunakan Ms. Excel
Membuat Dokumen Guru Bidang Studi
Catat Laporan Harian Kelas pada Buku Agenda Harian
Absen dan Catat Absensi Guru Bidang Studi pada Buku Agenda Harian
Gambar 5: Activity Diagram Proses Absensi Peserta Didik dan Guru Bidang Studi
Serahkan dokument hasil rapat
Terima dokument hasil rapat
Tanda tangani dokument hasil rapat
Terima kembali dokument hasil rapat
Kembalikan dokument hasil rapat
Gambar 3: Activity Diagram Proses Pembentukan Wali Kelas, Guru Bidang Studi dan Guru Piket Pada Gambar 3: Activity Diagram Proses Pembentukan Wali Kelas, Guru Bidang Studi dan Guru Piket, aktor yang terlibat adalah Wakil Kepala Sekolah bidang Kurikulum dengan Guru bidang studi dan Kepala Sekolah. Activity Diagram Proses Penjadwalan Wakasek bidang Kurikulum
Kembalikan Laporan Harian Kelas
Membuat Dokumen Guru Piket
Cetak dokument hasil rapat
3.
Terima Laporan Harian Kelas Absen dan Catat peserta didik yang tidak hadir pada Laporan Harian Kelas
Kembalikan angket persetujuan
Dapatkan hasil data hasil rapat
Membuat Dokumen Wali Kelas
Sekertaris Kelas (Perwakilan Peserta Didik)
Kepala Sekolah
Guru Bidang Studi
Pada Gambar 5: Activity Diagram Proses Absensi Peserta Didik dan Guru Bidang Studi aktor yang terlibat adalah Guru Piket dan Sekretaris Kelas. 5.
Activity Diagram Proses Penilaian Hasil Belajar Peserta Didik Wakasek bidang Kurikulum
Wakasek bidang Kesiswaan
Meminta rekap absensi peserta didik semua kelas
Memberikan rekap absensi peserta didik semua kelas
Guru Bidang Studi
Guru Bidang Studi
Menerima rekap absensi peserta didik semua kelas Buat dukumen input nilai peserta didik dan menggabungkan rekap absen dengan Ms. Excel
Buat dokument input nilai untuk Wali Kelas
Buat dokument input nilai untuk Guru Bidang Studi
Serahkan dokument input nilai untuk Wali Kelas
Serahkan dokument input nilai untuk Guru Bidang Studi
Sekertaris Kelas (Perwakilan Peserta Didik)
Terima dokumen input nilai peserta didik Terima dokumen input nilai peserta didik
Buat Jadwal Mata Pelajaran
Terima dokumen input nilai peserta didik
Terima dokumen input nilai peserta didik
Input jadwal mata pelajaran menggunakan Ms. Excel Periksa kelengkapan dokumen nilai dari Wali Kelas
Cetak Jadwal Mata Pelajaran
Periksa kelengkapan dokumen nilai dari Guru Mata Pelajaran [Lengkap]
Serahkan Jadwal Mata Pelajaran
Terima Jadwal Mata Pelajaran
[Lengkap]
Tanda tangani Jadwal Mata Pelajaran
Terima kembali Jadwal Mata Pelajaran
[Tidak Lengkap]
[Tidak Lengkap]
Terima Kembalikan dokumen dokumen nilai nilai
Lengkapi dokumen input nilai peserta didik
Terima Kembalikan dokumen dokumen nilai nilai
Kembalikan Jadwal Mata Pelajaran
Lengkapi dokumen input nilai peserta didik
Serahkan Jadwal Mata Pelajaran
Serahkan jadwal mata pelajaran kepada Guru Bidang Studi
Serahkan jadwal mata pelajaran kepada Sekretaris kelas
Gabungkan dokumen nilai Peserta Didik
Terima Jadwal Mata Pelajaran Terima Jadwal Mata Pelajaran
Gambar 6: Activity Diagram Proses Penilaian Hasil Belajar Peserta Didik Tempel Jadwal Mata Pelajaran pada mading
Gambar 4: Activity Diagram Proses Penjadwalan Pada Gambar 4: Activity Diagram Proses Penjadwalan, aktor yang terlibat adalah Wakil Kepala Sekolah bidang Kurikulum dengan Kepala Sekolah, Guru Bidang Studi dan Peserta Didik.
Pada Gambar 6: Activity Diagram Proses Penilaian Hasil Belajar Peserta Didik, aktor yang terlibat adalah Wakil Kepala Sekolah bidang Kurikulum dengan Wakil Kepala Sekolah bidang Kesiswaan, Guru Bidang Studi dan Wali Kelas. 6.
Activity Diagram Proses Pembuatan Laporan Ujian Semester
Rancangan Sistem Informasi Penilaian Berbasis Web Pada Smk Media Informatika Jakarta Dengan Metodologi Berorientasi Obyek
4
Wakasek bidang Kurikulum
Wali Kelas
Kepala Sekolah
Orang tua / Wali Peserta Didik
Buat laporan ujian semester menggunakan Ms. Excel dan Ms. Word
Buat Laporan Nilai Capaian Peserta Didik (RNCPD)
Buat Laporan Hasil Pencapaian Kompetensi Peserta Didik (HPKPD)
Cetak Laporan RNCPD
Cetak Laporan HPKPD
Serahkan Laporan RNCPD
Serahkan Laporan HPKPD
Ekstrakulikuler, Entry Jabatan, Entry Guru, Entry Peserta Didik, Entry Master Nilai, Entry Ruangan dan Entry Waktu Jadwal. 2) Use Case Diagram Transaksi Berikut ini adalah gambar use case diagram transaksi:
Terima Laporan RNCPD
Terima Laporan HPKPD
Tanda tangani Laporan RNCPD
Tanda tangani Laporan HPKPD
Serahkan Laporan RNCPD
Serahkan Laporan HPKPD
Entry Kelas Peserta Didik
Entry Wali Kelas
Terima Laporan RNCPD
Terima Laporan HPKPD
Tanda tangani Laporan RNCPD
Tanda tangani Laporan HPKPD
Kembalikan Laporan RNCPD
Kembalika n Laporan HPKPD
Entry Jadwal Pelajaran Wali Kelas
Entry Absensi Wakasek bidang kurikulum
Sampaikan administrasi pembayaran Peserta Didik
Entry Nilai Ekstrakulikuler
Entry Nilai Antar Mata Pelajaran
Terima Laporan RNCPD
Terima Laporan HPKPD
Sampaikan Laporan RNCPD
Periksa administrasi pembayaran Peserta Didik
Entry Capaian
[Lunas]
Siapkan Laporan HPKPD
Guru
[Belum Lunas]
Perintahkan melunasi administrasi pembayaran
Melakukan pelunasan administrasi pembayaran Peserta Didik
Lihat Laporan RNCPD
Terima Laporan HPKPD
Gambar 7: Activity Diagram Proses Penilaian Hasil Belajar Peserta Didik Pada Gambar 7: Activity Diagram Proses Penilaian Hasil Belajar Peserta Didik aktor yang terlibat adalah Wakil Kepala Sekolah bidang Kurikulum dengan Wali Kelas, Kepala Sekolah dan Orang tua /Wali Peserta Didik. 4.3 Analisa Sistem Usulan a. Use Case Diagram 1) Use Case Diagram Master Berikut ini adalah gambar use case diagram master:
Gambar 9: Use Case Diagram Transaksi Pada Gambar 9: Use Case Diagram Transaksi, aktor yang terlibat adalah Wakil Kepala Bidang Kurikulum, Wali Kelas dan Guru yang melakukan proses Entry Kelas Peserta Didik, Entry Wali Kelas, Entry Jadwal Pelajaran, Entry Absensi, Entry Nilai Ekstrakurikuler, Entry Nilai Antar Mata Pelajaran dan Entry Capaian. 3) Use Case Diagram Cetak Laporan Berikut ini adalah gambar use case diagram cetak laporan: Cetak Laporan Kelas Peserta Didik
Cetak Laporan Wali Kelas
Cetak Laporan Jadwal Pelajaran
Kepala Sekolah
Cetak Laporan Absensi Wakasek bidang kurikulum
Cetak Laporan Rekaptulasi Nilai Capaian Peserta Didik
Entry Jurusan
Entry Kelas
Entry Kelompok Mata Pelajaran
Cetak Laporan Pencapaian Kompetensi Peserta Didik
Wali Kelas
Gambar 10: Use Case Diagram Cetak Laporan
Entry Mata Pelajaran Wakasek bidang kurikulum
Entry Ekstrakulikuler
Entry Jabatan
Entry Guru
Entry Peserta Didik
Entry Master Nilai
Entry Ruangan
Entry Waktu Jadwal
Gambar 8: Use Case Diagram Master Pada gambar Gambar 8: Use Case Diagram Master, aktor yang terlibat adalah Wakil Kepala Bidang Kurikulum yang melakukan proses Entry Jurusan, Entry Kelas, Entry Kelompok Mata Pelajaran, Entry Mata Pelajaran, Entry
Pada Gambar 10: Use Case Diagram Cetak Laporan, aktor yang terlibat adalah Wakil Kepala Bidang Kurikulum, Kepala Sekolah dan Wali Kelas yang melakukan proses Cetak Laporan Kelas Peserta Didik , Cetak Laporan Wali Kelas , Cetak Laporan Jadwal Pelajaran , Cetak Laporan Absensi , Cetak Laporan Rekaptulasi Nilai Capaian Peserta Didik dan Cetak Laporan Pencapaian Kompetensi Peserta Didik. 4.4 Model Data a. Entity-Relatioanship Diagram Berikut ini adalah ERD yang berdasarkan analisa:
didapat
Rancangan Sistem Informasi Penilaian Berbasis Web Pada Smk Media Informatika Jakarta Dengan Metodologi Berorientasi Obyek
5
*nis thn_masuk no_form nisn nama_lengkap jk agama tmp_lhr tgl_lhr alamat tlp asal_smp peserta_didik
*kd_kls tingkat kelomok sesi
m
n
detil_peserta
m m 1 m
m
1
punya
*kd_jur *kd_kls
1
waktu_jadwal
1
*kd_kls *kd_jadwal
n
nilai_antar _matpel
1
guru m
punya
m
*kd_jab *nip
punya
m
thn_pel semester tanggal status keterangan
absensi
detil_eskul
n
n
mata_pelajaran
m
*kd_pel nm_pel sks
No 1
punya
1 *kd_ruang nm_ruang kapasitas
ruangan
Nama-Field kd_jadwal
Jenis varchar
Lebar 5
Desimal -
2
thn_pel
varchar
10
-
3
semester
varchar
1
-
4
kd_waktu
varchar
1
-
5
kd_kls
varchar
8
-
6
nip
varchar
15
-
7
kd_pel
varchar
4
-
8
kd_ruang
varchar
4
-
9
hari
varchar
2
-
10
jam
int
2
-
*kd_kel *kd_pel
*kd_ruang *kd_jadwal
1 *kd_jab nm_jab
*nis thn_pel semester
*kd_eskul *nis *thn_pel *semester nilai_eskul
1
punya
*kd_pel *kd_jadwal
punya
1 jabatan
punya
m m
jadwal
*nip *kd_jadwal m *kd_jadwal *thn_pel *semester hari jam
*nip nama_guru password email hak_akses no_urut
punya
m
m
n
1
*kd_jur *kd_pel
*kd_waktu *kd_jadwal
punya
jurusan
*kd_waktu waktu_awal waktu_akhir
punya
*kd_kls wali_kelas *nip *thn_pel
*nip *nis *thn_pel *semester nil_antarpel status_kenaikan jml_hadir jml_sakit jml_izin jml_alfa
: Harddisk : Data Jadwal : Index Sequential : kd_jadwal, thn_pel, semester Panjang Record : 52 byte Jumlah Record : 1020 Record Struktur : Tabel 1: Spesifikasi Basis Data Jadwal
*kd_jur nm_jur m
kelas
*kd_kls *nis *thn_pel
Media Isi Organisasi Primary key
kelompok_matpel
*kd_kel nm_kel *kd_nilai kategori range_bawah range_atas predikat nilai deskripsi
master_nilai 1
eskul
*kd_eskul nm_eskul
punya
*nis *kd_pel *thn_pel *semester *kd_nilai
m nilai_capaian
*nis *kd_pel *thn_pel *semester angka
Gambar 11: Entity-Relationship Diagram Pada gambar Gambar 11: Entity-Relationship Diagram diatas terdapat beberapa entitas dan relasi yang terdiri dari peserta_didik, detil_peserta, kelas, jurusan, wali_kelas, guru, jabatan, mata_pelajaran, waktu_jadwal, kelompok_matpel, ruangan, jadwal, nilai_capaian, master_nilai, eskul, detil_eskul, absensi dan nilai_antar_matpel. b. Logical Record Structure Berikut ini adalah gambar logical record structure: peserta_didik
detil_peserta
PK nis
kelas
PK thn_pel
thn_masuk
PK kd_kls
nis
no_form
jurusan
PK kd_kls
kd_jur
kd_kls FK kd_jur
PK nis
PK kd_waktu
kelompok
nama_lengkap nis
agama
PK nip
kd_kls
kd_pel
kd_waktu walikelas
PK thn_pel
tgl_lhr
PK semester
alamat tlp asal_smp
PK kd_kls
status_kenaikan
PK nip
PK thn_pel
nip guru
PK kd_waktu
PK nip
jml_alfa
nip
absensi thn_pel nis tanggal
nis
FK kd_pel
password
FK kd_ruang
email
hari
hak_akses
jam
keterangan
ruangan
PK kd_jab
PK kd_eskul
nm_ruang kapasitas
master_nilai
eskul PK kd_eskul nm_eskul
No. 1
Nama Field nis
Jenis varchar
Lebar 7
Desimal -
2
kd_pel
varchar
4
-
3
thn_pel
varchar
10
-
4
semester
varchar
1
-
5
kd_nilai
varchar
3
-
6
angka_tahu
decimal
6
5,2
PK kd_nilai kategori
nilai_capaian
range_bawah
PK nis
range_atas
nis
kd_pel
PK kd_ruang
nm_jab
PK nis
kd_eskul
PK kd_kel
kd_ruang
jabatan
nilai_eskul
kd_kel
kelompok_matpel
nm_kel
nama_guru
kd_kls
detil_eskul
PK semester
sks
: nilai_capaian : Harddisk : Data Nilai Capaian : Index Sequential : nis,kd_pel, thn_pel, semester Panjang Record : 31 byte Jumlah Record : 612.000 Record Struktur : Tabel 1: Spesifikasi Basis Data nilai_capaian
no_urut
status
PK thn_pel
FK kd_kls FK nip
FK kd_jab
nis
FK kd_kel
PK semester
jml_sakit nip
PK kd_pel
nm_pel
jadwal PK kd_jadwal
jml_hadir
1) Nama File Media Isi Organisasi Primary key
mata_pelajaran
FK kd_jur
PK thn_pel
nilai_antar_matpel
jml_izin
waktu_akhir
kd_kls
PK nis
tmp_lhr
kd_kel
waktu_awal
sesi
nilai_antar_matpel
jk
nm_jur
waktu
tingkat
nisn
PK kd_jur
predikat nilai deskripsi
kd_nilai
PK kd_pel PK thn_pel PK semester PK kd_nilai angka
Gambar 12: Logical Record Structure Transformasi ERD ke LRS, maka langkah selanjutnya adalah membantuk Logical Record Structure (LRS) yang diambil dari EntityRelationship Diagram yang dibentuk sebelumnya. c. Spesifikasi Basis Data 1) Nama File : jadwal
Keterangan Berisi Kode Jadwal {J9999} Berisi Tahun Pelajaran Jadwal {9999-9999} Berisi Semester Jadwal “1,2” {1: Ganjil, 2:Genap} Berisi Jam Awal Jadwal “1,2,3,...” Berisi Kode Kelas {XIITKJ.4} Berisi Nip Jadwal {9999999999 99999} Berisi Kode Pelajaran Jadwal {P001} Berisi Kode Ruang Jadwal {R0002} Berisi Hari Jadwal "SN,SL,RA,K M,JM,SA" {SN:Senin, SL:Selasa, RA:Rabu, KM:Kamis, JM:Jum’at, SA:Sabtu} Berisi jam Akhir Jadwal “1,2,3,...”
Keterangan Berisi NIS {YY001} Berisi Kode Pelajaran Mata Pelajaran {MTK} Berisi Tahun Pelajaran Nilai Capaian {yyyyyyy} Berisi Semester Nilai Capaian “1,2” {1:Ganjil, 2:Genap} Berisi Kode Nilai Master Nilai {P:Pengetahuan} Berisi Angka Tahu Nilai Capaian {99}
Rancangan Sistem Informasi Penilaian Berbasis Web Pada Smk Media Informatika Jakarta Dengan Metodologi Berorientasi Obyek
6
4.5 Design GUI a. Rancangan Menu Berikut ini adalah gambar struktur tampilan: RANCANGAN SISTEM INFORMASI PENILAIAN
Master
Transaksi
Laporan
Keluar
Entry Jurusan
Entry Kelas Peserta Didik
Laporan Kelas Peserta Didik
Entry Kelas
Entry Wali Kelas
Laporan Wali Kelas
Entry Kelompok Mata Pelajaran
Entry Jadwal Pelajaran
Laporan Jadwal Pelajaran
Entry Mata Pelajaran
Entry Absensi
Laporan Absensi
Entry Ekstrakulikuler
Entry Nilai Ekstrakulikuler
Laporan Rekaptulasi Nilai Capaian Peserta Didik
Entry Jabatan
Entry Nilai Antar Mata Pelajaran
Laporan Pencapaian Kompetensi Peserta Didik
Entry Guru
Entry Capaian
Entry Peserta Didik Entry Master Nilai Entry Ruangan Entry Waktu Jadwal
Gambar 13 : Struktur Tampilan Pada Gambar 13 : Struktur Tampilan, menggambarkan urutan menu pada rancangan sistem informasi penilaian. b. Rancangan Form 1) Rancangan Layar Entry Jadwal Pelajaran Berikut ini adalah gambar rancangan layar Entry Jadwal Pelajaran:
Gambar 15 : Rancangan Layar Nilai Capaian Pada Gambar 15 : Rancangan Layar Nilai Capaian, pengguna dapat melakukan pencarian berdasarkan tahun pelajaran, semester dan kelas. Data Nilai Capaian dapat ditambah dengan cara melakukan klik pada tombol tambah kemudian akan muncul form untuk menambah data nilai capaian, pengguna juga dapat melakukan ubah atau hapus data pada table halaman utama. 4.6 Rancangan Keluaran a. Laporan Jadwal Pelajaran Berikut ini adalah gambar Rancangan Keluaran Jadwal Pelajaran:
Gambar 18 : Rancangan Keluaran Laporan Jadwal Pelajaran Laporan Jadwal Pelajaran dibuat berdasarkan Tahun Pelajaran dan Semester yang didalamnya menjelaskan jadwal pelajaran, ruangan dan guru yang dikelompokan setiap kelas. Gambar 14 : Rancangan Layar Jadwal Pelajaran Pada Gambar 14 : Rancangan Layar Jadwal Pelajaran, pengguna dapat melakukan pencarian berdasarkan tahun pelajaran, semester, kelas dan hari. Data jadwal dapat ditambah dengan cara melakukan klik pada tombol tambah kemudian akan muncul form untuk menambah data jadwal, pengguna juga dapat melakukan ubah atau hapus data pada table halaman utama. 2) Rancangan Layar Nilai Capaian Berikut ini adalah gambar rancangan layar Nilai Capaian:
b.
Laporan Rekaptulasi Nilai Capaian Berikut ini adalah gambar Rancangan Keluaran Rekaptulasi Nilai Capaian:
Gambar 19 : Rancangan Keluaran Laporan Rekaptulasi Nilai Capaian
Rancangan Sistem Informasi Penilaian Berbasis Web Pada Smk Media Informatika Jakarta Dengan Metodologi Berorientasi Obyek
7
Laporan Rekaptulasi Nilai Capaian merupakan kumpulan nilai setiap mata pelajaran yang dibuat berdasarkan tahun pelajaran, semester dan kelas. c.
Laporan Pencapaian Kompetensi Berikut ini adalah gambar Rancangan Keluaran Laporan Pencapaian Kompetensi:
Gambar 20 : Rancangan Keluaran Laporan Pencapaian Kompetensi
5.2 Saran Berdasarkan penelitian, analisis dan perancangan sistem yang diusulkan pada bab-bab sebelumnya, maka penulis memberikan saran sebagai berikut: a. Perlu adanya pelatihan kepada user yang akan menggunakan sistem informasi ini, supaya mereka mengetahui bagaimana cara menggunakan dan perawatan sistem informasi ini. b. Perlu adanya user yang bertanggung jawab untuk menangani masalah penilaian pada SMK Media Informatika dan bertanggung jawab atas sistem yang ada, sehingga apabila diperlukan dapat dikerjakan dengan cepat dan tepat. c. Untuk menghindari berbagai kesalahan yang mungkin timbul pada sistem ini, pelu dilakukan perawatan (maintenance) secara rutin. Pengontrolan data merupakan cara perawatan terbaik untuk menghindari kesalahan.
DAFTAR PUSTAKA Laporan Pencapaian Kompetensi adalah laporan yang dibuat berdasarkan peserta didik, yang nantinya akan diberikan kepada orang tua / wali peserta didik.
5. PENUTUP 5.1 Kesimpulan Berdasarkan penelitian, analisis dan perancangan sistem yang diusulkan pada bab-bab sebelumnya, maka penulis mengambil kesimpulan sebagai berikut: a. Rancangan sistem informasi penilaian berbasis web pada SMK Media Informatika Jakarta dengan metodologi berorientasi obyek sebagai alat bantu untuk meningkatkan ketelitian dan efektifitas pada proses penilaian sehingga membantu mempermudah kinerja penggunanya dalam pengolahan data penilaian peserta didik. b. Penyimpanan dalam database memudahkan dalam penyimpanan, pencarian dan pemeliharaan data, sehingga kita tidak perlu menyimpan data dalam media kertas yang mudah hilang dan rusak. c. Dengan diterapkannya sistem informasi penilaian ini maka data membantu bagian kurikulum dalam hal pendataan kelas siswa, wali kelas, guru bidang studi, dan guru piket. d. Dengan diterapkannya sistem informasi penilaian ini maka data membantu bagian kurikulum dalam hal pembuatan jadwal pelajaran. e. Dengan diterapkannya sistem informasi penilaian ini maka data membantu bagian kurikulum dalam hal melakukan rekaptulasi absensi peserta didik.
[1] Dimyati,dkk. Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: Rineka Cipta, 2009. [2] Wahana Komputer, Panduan Belajar MySQL Database Server. Jakarta : Mediakita, 2010. [3] Anhar,ST, Panduan Menguasai PHP & MySQL Secara Otodidak. Jakarta : Media kita, 2010. [4] Sutabri, Tata. "Konsep Dasar Informasi". Yogyakarta: Andi.(2012:16), 2012. [5] Sutarman. "Buku Pengantar Teknologi Informasi". Jakarta: Bumi Aksara, 2012. [6] Mustakini, Jogiyanto Hartono. "Sistem Informasi Teknologi". Yogyakarta: Andi Offset, 2009. [7] Yakub. "Pengantar Sistem Informasi". Yogyakarta: Graha Ilmu, 2012. [8] Mulyanto. "Sistem Informasi Konsep Dan Aplikasi". Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2009. [9] Nugroho, Adi. "Rekayasa Perangkat Lunak Menggunakan UML & Java". Yogyakarta: Andi Offset, 2010. [10] Herlawati, Widodo, Prabowo Pudjo. "Menggunakan UML". Bandung: Informatika, 2011. [11] Henderi, S.Kom. "Unified Modelling Languange". Tangerang: Raharja Enrichment Centre (REC), 2006. [12] Alatas, Husein, Responsive Web Design dengan PHP & BOOTSTRAP. Yogyakarta : Lokomedia, 2013. [13] Pengertian Fishbone : http://www.weha.web.id/2010/05/fishbonediagram-ishikawa-diagram.html di akses 08.30 01/06/2015
Rancangan Sistem Informasi Penilaian Berbasis Web Pada Smk Media Informatika Jakarta Dengan Metodologi Berorientasi Obyek
8
Rancangan Sistem Informasi Penilaian Berbasis Web Pada Smk Media Informatika Jakarta Dengan Metodologi Berorientasi Obyek
9