RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI ADMINISTRASI KEPEGAWAIAN PADA KANTOR KELURAHAN PASIR GARAM Putri Pratiwi
Sistem Informasi STMIK ATMA LUHUR PANGKALPINANG Jl. Jend. Sudirman Selindung Lama Pangkalpinang Kepulauan Babel e-mail:
[email protected]
Abstrak Kantor Kelurahan Pasir Garam is a government agency engaged in public service. These agencies perform services to all communities in Salt Sand Village. The process of staffing the "Kantor Kelurahan Pasir Garam" in starting the formation requests / needs of employees, staffing, employee history, employment termination to preparing reports which are then submitted to the leadership. Employment data recording process is done on the "Kantor Kelurahan Pasir Garam" is still using simple applications such as Exel. Which is less rapid in carrying out the processes of data processing employees, including frequent errors in employee data records, the data leave, and delay the transaction or transactions that were deemed too long so that the data search process becomes slow, ineffective and inefficient. To overcome these problems, we need a computerized staffing system very suitable for supporting the advancement and development of the institution. So as to overcome the problems or constraints on systems running today. By leveraging this proposed computerized system is good and true, the possibility of supervision or control over personnel information becomes easier. Kata Kunci : System Information, Personel Administration
1.
tersebut
PENDAHULUAN
laju
ini
menggunakan
teknologi
komputer seperti Ms. Word dan Ms. Excel, tetapi
1.1 Latar Belakang Pesatnya
selama
perkembangan
teknologi
baru sebatas pengelolaan data dan pembuatan
informasi, khususnya teknologi komputer sebagai
laporan, belum semua menggunakan sistem yang
mesin pengolah dan penyimpan data untuk
secara khusus untuk pengelolaan data administrsi
menciptakan informasi yang cepat dan akurat,
kepegawaian.
adalah faktor utama mengapa sebuah organisasi
Dengan melihat bidang usaha pada Instansi
perlu didukung dengan teknologi tersebut. Baik
Pemerintah ini jelas sangat diperlukan sistem
organisasi swasta maupun pemerintah tentunya
komputerisasi
memiliki keinginan yang sama akan hal itu
memaksimalkan
demikian juga kantor Kelurahan Pasir Garam
kegiatan-kegiatan yang dilakukan dan penyajian
Pangkalpinang. Segala hal yang berhubungan
informasinya pun dapat lebih cepat, tepat dan
dengan pengelolaan administrasi kepegawaian
akurat.
yang
memadai
kinerja
para
agar staf,
dapat sehingga
Untuk itu penulis ingin memberikan alternatif
d. Proses cuti pegawai
rancangan sistem informasi proses pengelolaan
e. Proses pension
administrasi kepegawaian agar dapat mengatasi
f. Proses
kendala
yang
menyediakan
dihadapi,
data
sehingga
pegawai
yang
dapat
pembuatan
laporan
yang
akan
diserahkan kepada pimpinan
dibutuhkan
dengan tepat, cepat dan akurat demi tercapainya efesiensi dan efektifitas kerja.
1.4 Metode Penelitian Dalam
rangka
penulisan
ini
penulis
Dengan pertimbangan tersebut dan pribadi
melakukan pengumpulan bahan yang di perlukan
penulis yang ingin menerapkan pengetahuan yang
untuk menganalisa dari sistem yang sedang
telah diperoleh maka penulis tertarik untuk
berjalan. Adapun metode pendekatan yang di
mengembangkan
gunakan adalah sebagai berikut:
sistem
informasi
berbasis
komputer dan menyajikannya dalam bentuk karya
a. Penelitian lapangan
ilmiah yang berjudul “RANCANG BANGUN
Penelitian lapangan dilakukan secara langsung
SISTEM
ke Kantor Kelurahan Pasir Garam dengan
INFORMASI
KEPEGAWAIAN
ADMINISTRASI
PADA
KANTOR
KELURAHAN PASIR GARAM”.
mengadakan: 1) Pengamatan (observasi) 2) Wawancara (interview) 3) Metode kepustakaan
1.2 Perumusan Masalah Dapat
dirumuskan
permasalahan
sebagai
b. Analisa Sistem
berikut:
Adapun tahap-tahap dalam analisa sistem antara
a. Bagaimana membuat sebuah sistem informasi
lain:
yang
mampu
pengelolaan
mengatasi
administrasi
masalah
dalam
kepegawaian
di
Kantor Kelurahan Pasir Garam.
1) Activity Diagram 2) Use Case Diagram 3) Use Case Description
b. Bagaimana dalam proses pencarian data-data
c. Perancangan Sistem
administrasi khususnya kepegawaian dapat
Alat bantu yang digunakan penulis dalam
memudahkan petugas dalam pencarian data-
merancang sistem adalah:
data kepegawaian tersebut.
1) Entity Relationship Diagram (ERD)
c. Bagaimana sistem yang dibuat tersebut nantinya dapat
mempercepat
proses
penyampaian
laporan-laporan kepada pimpinan.
2) Logical Record Structure (LRS) 3) Relasi 4) Normalisasi 5) Spesifikasi Basis Data 6) Class Diagram (Entity Class)
1.3 Batasan Masalah Sejatinya
administrasi
kepegawaian
memang
merupakan sistem yang cukup kompleks, sehingga
7) Tabel 8) Sequence Diagram
untuk penelitian kali ini peneliti hanya memusatkan masalah yang ada pada : a. Proses permintaan kebutuhan pegawai
1.5 Tujuan Penulisan Tujuan dari penulisan Skripsi ini adalah untuk
b. Proses penempatan pegawai
menunjukkan
penggunaan
dari
bahasa
c. Proses catat data pegawai
pemrograman Microsoft Visual Basic (VB.Net)
dalam membangun suatu sistem informasi serta
dan wewenang, analisis masalah
membantu kinerja dari Kantor Kelurahan Pasir
sistem yang berjalan, analisis
Garam
hasil solusi, analisis kebutuhan
Pangkalpinang
dalam
memperoleh
informasi yang dibutuhkan secara efektif dan
sistem usulan.
efisien. BAB V
PENUTUP Bab ini berupa uraian kesimpulan
1.6 Sistematika Penulisan Agar penulisan dapat menjelaskan tentang
dan saran yang di berikan oleh
Skripsi ini secara terurai dengan baik dan akurat,
penulis.
maka penulisan perlu disusun secara terstrukur dan sistematis,
adapun
sistematis penulisan
yang
2.
Tinjauan Pustaka
digunakan untuk menyusun Skripsi ini sebagai
2.1 Konsep Sistem Informasi
berikut:
2.1.1
BAB I
Konsep Dasar Sistem dan Informasi Menurut Jogiyanto HM, MBA, Akt.,
PENDAHULUAN Bab ini menguraikan tentang
Ph.D. (2003:36): ”Informasi (information) adalah
latar belakang, masalah, tujuan
data yang diolah menjadi bentuk yang berguna bagi
penulisan,
batasan
masalah,
para pemakainya. Data yang diolah saja tidak
metode
penelitian,
dan
cukup dapat dikatakan sebagai suatu informasi.
sistematika penulisan.
Untuk menjadi suatu informasi, maka data yang diolah tersebut harus berguna bagi pemakainya.”
BAB II
LANDASAN TEORI Pada
bab
menjelaskan
ini
penulis
tentang
akan
2.1.2
Konsep Dasar Sistem Informasi
konsep
Sistem adalah sekumpulan subsistem yang
sistem informasi, analisa dan
berhubungan satu sama lain, yang bersama-sama
perancangan sistem berorientasi
berinteraksi
obyek
teori
masukan dengan tujuan menghasilkan keluaran.
pendukung sesuai dengan tema
Pendekatan definisi sistem berdasarkan pendekatan
atau judul rancangan sistem.
prosedur menurut Jogiyanto HM, MBA, Akt.,
dengan
UML,
menurut
pola
tertentu
terhadap
Ph.D. (2002:34) adalah ” Sistem adalah kumpulan BAB III
PENGELOLAAN PROYEK
dari prosedur-prosedur yang mempunyai tujuan-
Pada
tujuan tertentu.
bab
menguraikan
ini
penulis
akan
mengenai
PEP,
RAB, Struktur tim proyek berupa
2.2 Analisa
Perancangan
Sistem
tabel RAM, Diagram Struktur,
Berorientasi Object Dengan UML
analisa Resiko dan Meeting Plan.
Menurut Ariesto Hadi Sutopo (2002:242): “Analisa
BAB IV
dan
ANALISA
DAN
sistem
adalah
proses
menentukan
kebutuhan sistem – apa yang harus dilakukan
PERANCANGAN SISTEM
sistem untuk memenuhi kebutuhan klien, bukanlah
Bab ini menguraikan tentang
bagaimana sistem tersebut diimplementasikan.”
Struktur Organisasi, jabaran tugas
Secara spesifik,
pengertian “berorientasi
Administrasi Kepegawaian adalah seluruh
obyek” (Ariesto Hadi Sutopo, 2002:3) berarti
kegiatan atau pengelolaan yang berhubungan
bahwa “kita mengorganisasi perangkat lunak
dengan kepentingan pegawai meliputi: permintaan
sebagai
formasi/kebutuhan pegawai, penempatan pegawai,
kumpulan
dari
objek
tertentu
yang
memiliki struktur data dan perilakunya”.
history
2.2.1
Unified Modelling Language (UML)
hormat/pemutusan hubungan kerja PNS (pegawai
Unified
negeri sipil).
adalah
Modelling sebuah
Language
“bahasa”
(UML)
yang
telah
pegawai,
Hasibuan
pemberhentian
(2005:11)
mengungkapkan
menjadi standar dalam industri untuk
pengertian
visualisasi,
sebagai berikut: “penempatan orang-orang kedalam
merancang
dan
administrasi
dengan
kepegawaian
adalah
mendokumentasikan sistem piranti lunak.
suatu perusahaan, implementasi tenaga
UML menawarkan sebuah standar untuk
manusia
merancang model sebuah sistem. Dengan
penempatan,
menggunakan UML kita dapat membuat
pendidikan sumber daya manusia”.
adalah
pengadaan,
indroktrinasi,
kerja
pemeliharaan, pelatihan
dan
model untuk semua jenis aplikasi piranti lunak, dimana aplikasi tersebut dapat
2.3.2
Sistem Administrasi Kepegawaian
berjalan pada piranti keras, sistem operasi
Menurut Jogiyanto (2005 : 249) Sistem
danjaringan apapun, serta ditulis dalam
informasi manajemen sumber daya manusia adalah
bahasa pemrograman apapun.
“semua
aktifitas
dalam
(pengumpulan, 2.2.2
Analisa
Sistem
meliputi
Activity
Berorientasi Diagram,
pengolahan,
pencarian
dan
distribusi)
Objek
dilakukan
oleh
alat-alat
Analisa
otomatis”.
Analisa Sistem Berorientasi Objek
siklus
Sangat
penyimpanan, tidak
dan
penting
dalam
informasi
seluruhnya mesin-mesin
peranan
Dokumen Keluaran, Analisa Dokumen
Kepegawaian
Masukan, Use Case Diagram, Deskripsi
Pembinaan pegawai Negeri Sipil sehingga perlu
UseCase Diagram.
adanya
Pembentukan
rangka
Data
sistem
melaksanakan
pencatatan
Kepegawaian dapat dilaksanankan dengan 2 (dua) 2.2.3
Perancangan Sistem Berorientasi Objek
cara yaitu:
Perancangan Sistem Berorientasi Objek
a.
meliputi
Erd(Entity
Secara Manual
Relationship
Merupakan pelaksanaan kegiatan pencatatan,
Diagram), Lrs(Logical Recort Struktur),
penyimpanan dan pengolahan dilaksanakan
Tabel/Relasi,
Spesifikasi Basis Data,
secara manual , dengan media Buku Induk,
Rancangan
Dokumen
Keluaran,
File / Tata Naskah perorangan yang disimpan
Rancangan
Dokumen
Masukan,
dalam unit almari khusus.
Rancangan Layar Program,
Sequence
b.
Diagram, Class Diaram(Entity Class).
Secara Elektronik Merupakan pelaksanaan kegiatan perekaman dan penyimpanan dalam Media Komputer.
2.3 Teori
pendukung
(Administrasi
Kepegawaian) 2.3.1
Pengertian Administrasi Kepegawaian
2.3.3
Tujuan Sistem Informasi Administrasi Kepegawaian
Priyanto menjelaskan bahwa tujuan sistem
a.
Memahami Permasalahan
informasi pegawai di dalam Pemerintahan adalah
Tahapan
(Ardika, 2012:4):
penelitian, yaitu mencari permasalahan yang
a.
Untuk mendukung sistem manajemen PNS
dihadapi oleh organisasi. Proses ini dilakukan
yang rasional dan pengembangan SDM di
dengan cara melakukan wawancara dengan
Aparatur Pemerintah.
Bagian Kepegawaian Kantor Kelurahan Pasir
b.
Mewujudkan
data
kepegawaian
c.
b.
inisiasi
dari
Mempelajari kondisi dan proses bisnis saat ini Hal
Menyediakan informasi PNS yang akurat
ini
dilakukan
peneliti
agar
dapat
memahami current condition dari awal hingga
untuk keperluan perencanaan, pengembangan,
akhir
kesejahteraan dan pengendalian PNS.
d.
merupakan
Garam.
yang
mutakhir dan terintegrasi.
ini
proses,
sehingga
mendapatkan
gambaran menyeluruh akan sistem berjalan.
Membantu kelancaran pekerjaan di bidang
Kegiatan
kepegawaian, terutama dalam pembuatan
ini
dilakukan
dengan
cara
melakukan wawancara pada para stakeholders
laporan.
dan analisa dokumen. 2.3.4
Manfaat Sistem Informasi Administrasi
c.
saat ini dan akan datang.
Kepegawaian Priyanto juga menjelaskan manfaat sistem
d.
system
(Ardika, 2012:4-5): Pelacakan informasi data seseorang pegawai
b.
Pembuatan Laporan dapat mudah dikerjakan.
c.
Mengetahui Pegawai yang akan naik pangkat dan yang akan mendapat kenaikan gaji
Merancang Sistem Usulan
Memudahkan
suatu
pekerjaan
yang
informasi
tentang
sebelumnya,
sebuah sistem yang menjawab kebutuhan akan
permasalahan
yang
Fitur-fitur
dihadapi
yang
akan
keadaan
pada tahapan ini.
akurat. Dapat merencanakan penyebaran (mutasi) pegawai
sesuai
pendidikan
dan
kompetensinya. g.
Merencanakan Kebutuhan Pegawai (Neraca Kebutuhan Pegawai).
3.
Metode Penelitian Berikut
adalah
penelitan ini :
tahapan-tahapan
ada,
perancangan konseptual database access,
pegawai (Profil Kepegawaian) yang cepat dan
f.
oleh
hingga design Visual Basic 2008 dikerjakan
berhubungan dengan kepegawaian. Mendapatkan
tahapan-tahapan
maka peneliti akan mencoba merancang
organisasi.
berkala.
e.
e.
Berdasarkan
akan mudah dan cepat.
d.
Tahapan selanjutnya adalah mendapatkan user needs dan user requirements untuk to be
informasi pegawai dalam pemerintahan ,yaitu
a.
Menganalisa Kebutuhan data dan informasi
dalam
Gambar 1. Metodologi Penelitian
4.
Sesuai dengan usulan kebutuhan pegawai dari
Hasil dan Pembahasan
4.1 Tinjauan Organisasi
kelurahan maka BKD (Badan Kepegawaian
4.1.1
Sejarah singkat organisasi
Daerah) memberikan SK Calon Pegawai
Pasir Garam adalah salah satu Kelurahan
Negeri Sipil (CPNS) dan Surat Penyataan
yang berada di Kecamatan Pangkal Balam kota
Melaksanakan Tugas (SPMT) kepada CPNS.
Pangkalpinang, yang diresmikan pada Januari
Untuk selanjutnya Calon Pegawai Negeri
tahun 1979. Hingga saat ini, Kelurahan Pasir
Sipil (CPNS) yang menerima SK CPNS dan
Garam yang berkantor di Jl. Yos Sudarso RT/RW
Surat
001/001 No. 1 Pangkalpinang telah dipimpin oleh
(SPMT), akan ditempatkan berdasarkan SK
tujuh orang Lurah.
dan SPMT yang diberikan Biro Organisasi
Pernyataan
Melaksanakan
Tugas
dan Kepegawaian. 4.1.2
c.
Struktur organisasi Adapun bentuk bagan struktur organisasi
Proses Catat Data Pegawai Pegawai memberi data pegawai kepada
pada kantor kelurahan pasir garam adalah sebagai
bagian
kepegawaian,
kemudian
bagian
berikut :
kepegawaian mencatat data pegawai dan mengarsipkannya. d.
LURAH
Proses Catat Data jenis cuti Pimpinan memberi data jenis cuti kepada bagian
PUSKESMAS KELURAHAN
SATUAN PELAYANAN KEPENDUDUKAN
SATGAS SATPOLPP
kepegawaian,
kemudian
bagian
SEKRETARIS KELURAHAN
kepegawaian mencatat data jenis cuti dan mengarsipkannya. e.
KASI TATA PEMERINTAHAN
KASI PEMBANGUNAN
KASI KESEJAHTERAAN MASYARAKAT
KASI KETENTRAMAN DAN KETERTIBAN UMUM
Proses Catat Data Jabatan Pimpinan memberi data jabatan kepada
KASI PEREKONOMIAN
bagian
kepegawaian,
kemudian
bagian
kepegawaian mencatat data jabatan dan mengarsipkannya.
: garis koordinasi
f. Gambar 4. 1
Proses Catat Data Pejabat BKD Pimpinan memberi data pejabat BKD kepada
Struktur Organisasi
bagian
kepegawaian,
kemudian
bagian
kepegawaian mencatat data pejabat BKD dan 4.2 Analisa Proses 4.2.1 a.
b.
mengarsipkannya.
Proses Bisnis
g.
Proses Cuti Pegawai
Proses Permintaan Formasi / Kebutuhan
Pegawai memiliki data cuti, jika pegawai akan
Pegawai
melakukan cuti maka pegawai akan membuat
Apabila ada unit kerja yang kosong maka
surat permintaan cuti dan akan diserahkan
bagian
meminta
kebagian kepegawaian. Selanjutnya bagian
permohonan permintaan kebutuhan pegawai
kepegawaian akan memeriksa data cuti,
melalui via telepon ke BKD, dan selanjutnya
apabila pegawai tersebut masih memiliki
akan diproses oleh BKD.
waktu cuti maka bagian kepegawaian akan
kepegawaian
Proses Penempatan Pegawai
akan
membuat surat izin cuti. Jika tidak ada lagi maka cuti di batalkan. h.
4.3.2
Logical Record Structure (LRS)
nospp tglspp bulanpensiun nip
nojeniscuti namajenis cuti
Pemutusan Hubungan Kerja nojeniscuti
Bagian Kepegawaian akan membuat Surat
Surat Permohonan Pemberitahuan kepada pegawai yang akan memasuki masa pensiun.
nosuratcuti tglsuratcuti tglmohoncuti tglawalcuti tglakhircuti tahun jmlhari nojeniscuti nip
akan
melengkapi
semua
persyaratannya dan mengembalikan lagi ke bagian kepegawaian. Setelah semua berkas terlengkapi
Bagian
memberikan
ke
membuatkan
Kepegawaian
BKD
dan
SK
mengirimkannya
nip
kodejab
SPMT PEJABAT BKD nippej namapej pangkatpej golpej jabatanpej
nospmt norefspmt tglrefspmt norefskp tglrefskp tglmulaiangkat pejygmengangkat nip nippej kodejab
nippej
akan
pensiun
Gambar 4.17
dan
ke
JABATAN kodejab nmjab
akan
BKD
kembali
nospp
PEGAWAI nip nama tempatlahir tgllahir pangkat gol tmt masakerja pendidikan usia noskcpns unitkerja kodejab nip
Kemudian Pegawai yang memasuki batas usia pensiun
nopensiun tglpensiun norefsk pensiuntmt pensiunpokok namakeluarga hubungan tgllahir ket nospp
nip
SURAT CUTI
Permohonan Pemberitahuan dan memberikan
PENSIUN
SPP
JENIS CUTI
Proses Pemberhentian Dengan Hormat /
Logical Record Structure (LRS)
bagian
kepegawaian kelurahan. Bagian Kepegawaian kelurahan akan menyerahkan SK pensiun kepada pegawai bersangkutan dan copy SK
4.4 Rancangan Dialog Layar 4.4.1
Struktur Tampilan
akan disimpan sebagai arsip kepegawaian
SISTEM INFORMASI ADMINISTRASI KEPEGAWAIAN PADA KANTOR LURAH PASIR GARAM PANGKALPINANG
oleh kelurahan. i.
Proses Pembuatan Laporan Bagian kepegawaian setiap 1 (satu) kali dalam waktu 1 (bulan) akan membuat laporan data
MASTER
TRANSAKSI
LAPORAN
KELUAR
pegawai yang kemudian akan diserahkan kepada pimpinan.
4.3 Rancangan Basis Data 4.3.1
Entry SPMT
Cetak Laporan Data Pegawai
Entry Data Jabatan
Cetak Surat Cuti
Cetak Laporan Cuti
Entry Data Jenis Cuti
Cetak SPP
Cetak Laporan Pensiun
Entry Pejabat BKD
Entry Pensiun
Entity Relationship Diagram nospp tglspp bulanpensiun
nojeniscuti namajenis cuti
JENIS CUTI
1
isi
1
SPP
1
ada
nopensiun tglpensiun norefsk pensiuntmt pensiunpokok namakeluarga hubungan tgllahir ket
nospp nosk
1
nosuratcuti nojeniscuti
PENSIUN
Dapat nip nospp
M
ajukan
1
Struktur Tampilan
PEGAWAI
nosuratcuti nip
nosuratcuti tglsuratcuti tglmohoncuti tglawalcuti tglakhircuti tahun jmlhari
1
nip nospmt
Dapat
1 PEJABAT BKD
Gambar 4.18
1
M SURAT CUTI
nippej namapej pangkatpej golpej jabatanpej
Entry Data Pegawai
1
buat nippej nospmt
M
SPMT
1 nip nama tempatlahir tgllahir pangkat gol tmt masakerja pendidikan usia noskcpns unitkerja
punya nip kodejab
1
nospmt norefspmt tglrefspmt norefskp tglrefskp tglmulaiangkat pejygmengangkat
Gambar 4.15 Entity Relationship Diagram
1
JABATAN 1
ada
kodejab nmjab
nospmt kodejab
4.4.2 a.
Rancangan Layar Rancangan
Layar
d. Form
Entry
Data
Rancangan Layar Form Cetak SPP
Cetak SPP
Cetak SPP
Pegawai
Pegawai
Entry Data Pegawai
No. SPP
Auto
Nip
Pilih
Tanggal SPP
dd-mm-yyyy
Nama
Display
Bulan Pensiun
Input
Jabatan
Display
Entry Data Pegawai Nip
Input
Nama
Input
Tempat Lahir
Input
Tanggal Lahir
dd-mm-yyy
Pangkat
Input
Golongan
Input
Tmt
Input
Masa Kerja
Input
Pendidikan
pilih
Usia
Input
No SK CPNS
Input
Unit Kerja
Input
Kode Jabatan
pilih
Nama Jabatan
Input
No
Tempat Lahir Display Tanggal Lahir Display
Cetak
Simpan
Batal
Keluar
Cari
Nip Nama Tempat Lahir Tanggal Lahir Pangkat Golongan Tmt Masa Kerja Pendidikan Usia No SK CPNS Unit Kerja Kode Jabatan display display display display display display display display display display display display display
display display
Cari
display
Ubah
display
Hapus
display
display
Batal
display
display
display
display
display
display
Nama Jabatan display
display
Pangkat
Display
Golongan
Display
Unit kerja
Display
Gambar 4.28
display
Rancangan Tampilan Layar Form Cetak SPP
Keluar
Gambar 4.21 Rancangan Tampilan Layar Form Entry Data
e.
Rancangan Layar Form Entry Pensiun
Entry Pensiun
Pegawai
Entry Pensiun
Pensiun
b.
No. Pensiun
Auto
Tanggal Pensiun
dd-mm-yyyy
Rancangan Layar Form Entry SPMT
SPP
No Referensi SK Pensiun Input
Entry SPMT
Entry SPMT
Pensiun tmt
dd-mm-yyyy
Pensiun pokok
Input
Nama
Input
Hubungan
Input
Tanggal Lahir
Input
Keterangan
Input
Pegawai
No. SPMT
Auto
Nip
Input
Nama
Display
dd-mm-yyyy
Pangkat
Display
No. Referensi Skp
Input
Golongan
Display
Tanggal Referensi Skp
dd-mm-yyyy
Tanggal Mulai diangkat
dd-mm-yyyy
Pejabat Yang Mengangkat
Input
Pejabat BKD
Nip
Jabatan Pilih
Kode Jabatan
Simpan
Batal
Tanggal SPP
Display
No Referensi SPP
Display
Cari
Pilih
Nama
Display
Pangkat
Display
Golongan
Display
Jabatan
Display
Cari
Display
Nama Jabatan
Pilih
Cari
Pilih
Tanggal Referensi SPMT
No. Referensi SPMT
Nomor SPP
Cetak
Batal
Keluar
Gambar 4.29
Keluar
Rancangan Tampilan Layar Form Entry Gambar 4.26
Pensiun
Rancangan Tampilan Layar Form Entry SPMT f. c.
Rancangan Layar Form Cetak Surat Izin Cuti
Rancangan Layar Form Cetak Laporan Cuti Cetak Laporan Cuti
Cetak Laporan Cuti
Cetak Surat Izin Cuti
Cetak Surat Izin Cuti No. Surat Cuti
Auto
Tanggal Surat Cuti
dd-mm-yyyy
Nip
Pilih
Tanggal Mohon Cuti
Input
Nama
Display
Tanggal Awal Cuti
Input
Jabatan
Display
Tanggal Akhir Cuti
Input
Pangkat
Display
Tahun
Input
Golongan
Display
Jumlah Hari
Input
Unit kerja
Display
Pegawai Cari
Tanggal
dd/mm/yyyy
S/D
dd/mm/yyyy
Cetak
Keluar
Jenis Cuti Cari
No Jenis Cuti
Pilih
Nama Jenis Cuti
Display
Cetak
Batal
Keluar
Gambar 4.27
Gambar 4.32
Rancangan Tampilan Layar Form Cetak Surat
Rancangan Tampilan Layar Form Cetak
Izin Cuti
Laporan Cuti
5.
c. Perlu
Kesimpulan dan Saran
back-up
data
untuk
menjamin keamanan data dan mengatasi
5.1 Kesimpulan Kesimpulan
dilakukan
yang
didapatkan
setelah
keadaan yang tidak diinginkan.
dilakukan analisa dan perancangan sistem
d. Untuk pengembangan selanjutnya, perlu
terhadap Kantor Kelurahan Pasir Garam
ditambahkan sistem yang berhubungan
Pangkalpinang antara lain:
dengan berkas-berkas pegawai (digitalisasi
a. Sistem
komputerisasi
mampu
berkas).
meminimalisir tingkat kesalahan yang terjadi pada sistem yang ada.
Daftar Pustaka
b. Secara keseluruhan, sistem dapat menjadi lebih
optimal
keakuratan sistem
yang
dalam
dikarenakan
aktualitas
[1]
dan
Oriented
dengan
System
Analysis
and
Design.
New Jersey : Prentice Hall, 2004.
penggunaan
terkomputerisasi
George F. Joey, Dinesh Batra, et. al. Object
[2]
Hartono, Jogiyanto. Sistem Teknologi Informasi. Edisi 1. Yogyakarta : Andi, 2003.
konsep database. c. Pada rancangan sistem informasi ini diharapkan mampu memberikan informasi
[3]
Munawar. Pemodelan Visual dengan UML. Cetakan 1. Yogyakarta : Graha Ilmu, 2005.
yang cepat, tepat, akurat dan efisien tentang data pegawai, data jabatan, data
[4]
Sutopo
Ariesto,
H.
Analisis
Dan
Desain
cuti, data pensiun serta laporan-laporan
Berorientasi Object. Edisi 1 Yogyakarta : J & J
berdasarkan
Learning, 2002.
periode
tertentu
agar
mempermudah Kantor Kelurahan Pasir Garam Pangkalpinang dalam mengambil
[5]
Whitten, Jeffrey L., Lonnie D. Bentley, Kevin C.Dittman. System Analysis and Design Methods.
keputusan.
6th ed. New York : McGraw-Hill, 2004.
5.2 Saran Dari kesimpulan di atas, peneliti mencoba memberikan saran-saran yang diharapkan dapat berguna untuk perkembangan sistem selanjutnya, antara lain: a. Perlu adanya kerjasama yang baik antara masing-masing bagian, agar sistem ini dapat berjalan sesuai dengan prosedur dan memberikan
informasi
sesuai
dengan
kebutuhan. b. Memberikan pengarahan dan bimbingan pada bagian yang akan terlibat langsung dalam penggunaan sistem administrasi kepegawaian ini.