Puluhan Unggas Mati Mendadak

Kuat Karena Mengakar

KAMIS, 24 MARET 2016 / 15 JUMADIL AKHIR 1437 H

Keluarga Minta Mantan Cawabup Kooperatif SUKABUMI - Tiga mobil pribadi dan sebundel berkas milik mantan Calon Wakil Bupati Sukabumi, UE diboyong Kejaksaan Tinggi (Kejati) Jawa Barat. Perasaan kaget dan tidak percaya terjadi pada keluarga UE setelah berstatus tersangka dan pihak

HARGA: RP 3.000

www.radarsukabumi.com

pelapor pasca Tim Khusus (Timsus) Kejaksaan Tinggi (Kejati) Jawa Barat melakukan penggeledahan di kediaman UE, Kampung Cijabon RT 21/07 Desa Cimahi Kecamatan Cicantayan. 

KELUARGA..Baca Hal 4

„Saya selaku ketua RT sekaligus juga paman UE tidak tahu persoalannya apa. Tahunya ada petugas yang mengaku dari kejaksaan datang ke rumah meminta disaksikan dalam penggeledahan kemarin,‰ paman UE sekaligus RT 21/09 Kampung Cijabon,

USEP SAEPULLOH (52) SEPI: Kediaman UE di Kampung Cijabon RT 21/07, Desa Cimahi, Kecamatan Cicantayan, Kabupaten Sukabumi nampak sepi dari aktivitas pasca penggeledahan oleh Timsus Kejati Jabar. FOTO:RENDI/RADARSUKABUMI

Puluhan Unggas Mati Mendadak Pengumuman Tidak Terbit Sehubungan dengan libur nasional Wafat Yesus Kristus, Harian Pagi Radar Sukabumi tidak terbit besok atau edisi Jumat,25 Maret 2016. Koran Anda ini terbit kembali pada edisi Sabtu, 26 Maret 2016. Kepada khalayak pembaca, pelanggan, pemasang iklan serta relasi, harap memakluminya. Untuk berita terkini seputar Sukabumi, dapat diakses di www.radarsukabumi.com.

Tim Medis Selidiki Penyebabnya

SUKABUMI - Sebanyak 65 hewan ternak seperti ayam dan bebek di Kampung Cigelong, Desa/Kecamatan Cikidang, Kabu-

KRONOLOGIS LAKA LANTAS : 1. Sekitar pukul 12.30 WIB, kemarin (23/3), siswa MTs Nagrak bernama Faisal (15) bersama teman-temannya mencegat truk bernopol B 9725 FDC di Jl. Raya Siliwangi, Kp. Pangadegan, Desa Sundawenang, Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi. 2. Saat akan menaiki truk, Faisal terpeleset, dan jatuh tepat berada di depan ban belakang. 3. Truk yang melaju pelan itu pun langsung menggilas kepala korban. Korban tewas seketika di TKP. 4. Mengetahui korban terlindas, sang sopir langsung berhenti. 5. Petugas kepolisian langsung mendatangi TKP, dan membawa korban ke RS BLUD Sekarwangi. 6. Sopir yang apes berserta kendaraannya kini diamankan petugas kepolisian.

PERISTIWA

FOTO:INDEPENDENT

SANTAI DORONG BOM: Tiga pelaku yang diyakini sebagai pelaku teror mematikan di Brussels.

Pelaku Teror Brussel Tertangkap Kamera BRUSSELS - Pasca teror bom mematikan yang menghentak Ibukota Negara Belgia, Kota Brussels seolah ‘mati suri’, kemarin (23/2). Suasana duka begitu terasa, pasca teror yang menewaskan sedikitnya 34 orang dan melukai ratusan orang lainnya. Seluruh penerbangan dari dan menuju Brussels sementara dibatalkan. Bandara ditutup. Begitu juga dengan pintu-pintu perbatasan. Kini status darurat maksimum diterapkan untuk memburu kaki tangan pelaku teror yang didalangi ISIS tersebut. Dari kamera CCTV di bandara, tiga pelaku tertangkap kamera. Dua diantaranya berbaju hitam dan mendorong kereta barang, diyakini 

Sedikitnya sekitar 2-3 ekor yang mati mendadak per kandang,” kata salah satu pemilik unggas,

paten Sukabumi mati mendadak dalam dua pekan terakhir. “Secara serentak ayam dan itik saya mati mendadak hanya dalam satu hari.



PULUHAN..Baca Hal 4

Terlindas Truk, Siswa MTs Nagrak Tewas SUKABUMI - Faisal (15), siswa MTs Nagrak tewas terlindas truk yang ingin dinaikinya sepulang sekolah sekitar pukul 12.30 WIB, kemarin (23/3). Korban diketahui merupakan warga Kampung Kubang RT 03/05,

Desa Cisarua, Kecamatan Nagrak, Kabupaten Sukabumi. Diduga kondisi badan truk licin, korban yang berusaha naik pun terjatuh hingga kepalanya pecah tergilas ban belakang 

TERLINDAS..Baca Hal 4

TRAGIS: Jasad Faisal (15), siswa MTs Nagrak yang terlindas truk di Jalan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi saat berada di Kamar Mayat RS BLUD Sekarwangi, kemarin (23/3).

PELAKU..Baca Hal 4

GRAFIS:YUZHARDWIKA/RADARSUKABUMI FOTO:RENDI/RADARSUKABUMI

OLAHRAGA

Hari Ini

Para Sopir yang Terjebak di Tengah Tuntutan Demo dan Kewajiban Mencari Nafkah

TOVO 3 - 0 Bintang Muda

Kalau Nggak Narik Sehari, Anak dan Istri Mau Makan Apa?

Tovo Sukabumi Pecundangi Tim Ibu Kota

TOVO..Baca Hal 4

SUBUH

04:41

“Naha Atuh.... Jalana Rusak Mereun .... !”

Hingar-bingar unjuk rasa yang membuat ibu kota mencekam menyisakan cerita tentang Ali, 55; Sabarudin, 39; dan Bayu, 31. Selain pengemudi angkot serta taksi konvensional dan aplikasi, mereka adalah kepala keluarga yang harus membawa pulang segepok rupiah buat anak istri setiap hari.

SUKABUMI - Perebutan juara Grup D Piala Walikota Sukabumi yang mempertemukan Tovo Sukabumi Selection dan Bintang Muda Senayan FC berlangsung panas di Stadion Suryakencana Kecamatan Warudoyong Kota Sukabumi, kemarin (23/3). Kedua tim bermain ngotot lantaran sama-sama memiliki poin tiga dan ingin lolos masuk ke babak selanjutnya. Kondisi itu memaksa wasit yang dipimpin Deri K merogoh lima kartu kuning dan dua kartu merah, lantaran kerasnya permainan. Namun dengan bermaterikan tujuh pemain sewaan seperti Tema Mursadat, Nova Arianto, Basile Onambele, Paul Boumsong, Mustafa Aji dan 

METROPOLIS 28 Ribu Kendaraan Ogah Bayar Pajak

Sukabumi ekspres Pemda Diminta Tegas Berantas PKL “Sok Ditertibkeun... Tapi Lain Dimiskinkeun... “

’’KALAU lu nggak mau ikut demo, ya nggak usah narik. Ngerti kagak?’’ Teriakan belasan orang di depan mobil angkutan kota (angkot) itu membuat Ali terpaku di kursi sopir. Dia tidak bisa keluar untuk memberikan FOTO: DOK PRIBADI BAYU AHMAD DIANTO

BUAH SERVIS LEBIH: Bayu Ahmad Dianto berpose untuk pengambilan gambar sebuah iklan asuransi.

DZUHUR

12:01

ASHAR

15:14

MAGRIB

18:04

ISYA

19:13



RELA..Baca Hal 4



Email: [email protected]

NASIONAL

HALAMAN 2

RADAR SUKABUMI

FOTO FATHAN/JPNN

Polda Metro Jaya telah menangkap Feri Yanto.

Sopir Provokator di Facebook Ditangkap JAKARTA - Polda Metro Jaya telah menangkap Feri Yanto, pelaku yang telah memposting gambar dan memprovokasi rekan-rekan sesama sopir taksi untuk melakukan sweeping pada driver transportasi online. Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya Ko m b e s Mu j i y o n o m e n gatakan, selain menangkap pria 31 tahun itu, pihaknya akan mendalami oknum di balik penghasutan aksi tersebut. “Penyidikan sementara sendiri. Namun demikian tetap akan kami kembangkan (oknum yang menyuruh melakukan aksi),” ujar Mujiyono di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Rabu (23/3). Dia menjelaskan, akan terus melakukan patroli cyber di jejaring media sosial dan online. Menurut dia, siapa yang memperkeruh keadaan saat itu, pihaknya akan tegas mempidanakannya. Mujiyono juga memastikan, bukan hanya Polda Metro Jaya saja yang bergerak, tapi

GRAFIS: HERI OWEL/JAWA POS

seluruh perangkat kepolisian kini tengah bekerja untuk menangkap pemicu provokatif yang terjadi Senin (22/3) kemarin. “Kami akan terus kembangkan

lagi. Bukan hanya Direktorat Reserse Kriminal Khusus saja, tapi semua sistem, dan para kapolres juga melakukan proses penyelidikan tentang dugaan melawan hukum

terkait dengan insiden kemarin. Artinya, kami melakukan proses hukum secara tegas, terhadap semua perbuatan melawan hukum,” tandas Mujiyono. (Mg4/jpnn)?

Aksi Simpatik Polwan

Rela Basah Kuyup Demi Selamatkan Korban Banjir AKSI simpatik ditunjukkan para anggota Polres Pariaman, Sumbar. Anggota Korps Bhayangkara itu, termasuk sejumlah polwan, terjun langsung mengevakuasi sejumlah lansia dan anak-anak ketika banjir besar terjadi, kemarin. Zikriniati ZN--Pariaman BANJIR yang setinggi dada orang dewasa yang melanda Kota Pariaman, termasuk Kelurahan Alai Galombang membuat semua orang jadi panik. Termasuk Irmayani,45, warga Alaigalombang yang sudah puluhan tahun tinggal disana. Saat tengah panik itu sekitar pukul 07.00, Ir, begitu ibu paruh baya ini biasa disapa, didatangi anggota polisi. Anggota Polres Pariaman berpakaian polisi lengkap bertanya kepadanya apakah ada warga di sekitar sana yang butuh bantuan untuk dievakuasi. Kontan Ir sadar ada warga di belakang rumahnya berjarak kirakira 50 meter yang belum dievakuasi. Ir menjelaskan ada beberapa lansia yang sudah tak bisa jalan yang rumahnya terendam banjir setinggi dada. “Pak polisi itu langsung mengajak anggotanya menerobos banjir, mengevakuasi ibu dan bapak lansia itu,”ujarnya. Tak lama kemudian Ir melihat pria yang ternyata adalah Kasat Lantas Polres Pa r i a m a n A K P A f r i n o menggendong tetangganya, Amak Piak Jiruman,72, yang memang sudah tak bisa berjalan. Di belakang kasatlantas, terlihat anggota Polwan tengah menggendong cucu Amak Piak Jirumah. Nenek tua itu menurut

Ir memang tak ada lakilaki di rumahnya. Ia tinggal bersama anak dan cucu perempuannya di rumah itu. Selesai mengamankan nenek dan cucu itu tambah Ir, Kasatlantas beserta anggotanya kembali masuk menembus banjir yang airnya cukup deras itu. Informasi dari warga, di dalam masih Mada ak Etek Nurdin,78, yang menderita stroke, yang perlu dievakuasi. Ada juga amak Fatimah, 85, yang sudah lumpuh. “Semua lansia yang tidak bisa jalan itu dievakuasi pak polisi dan anggotanya dengan cara digendong di punggung. Kami sungguh terharu, polisi yang peduli seperti ini,” ujar Ir. Tak selesai sampai disitu, Ir melihat Pak Polisi dengan anggotanya juga mengevakuasi lansia-lansia lain yang berada di Simpang Alai Galombang dan di depan Kejaksaan Negri Pariaman. Usai evakuasi, anggota polwan mengganti baju lansia tersebut, memberikan teh hangat dan lontong kepada korban banjir itu. Ada dua jam lebih, jelas Ir, polisi itu bersama anggotanya membantu evakuasi di tengah banjir dan hujan yang tak kunjung henti. Tak terlihat risih di wajah Kasatlantas dan anggotanya dalam mengevakuasi para

FOTO: YUSNITA FOR PADEK/JPG

Polwan Satlantas Polres Pariaman mengevakuasi warga korban banjir di Alai, Kota Pariaman, Sumatera Barat.

lansia dan anak-anak. Aksi heroik Kasatlantas yang pernah tugas di Mentawai ini, mendapat banyak perhatian dari warga. Bahkan foto-foto evakuasi yang dikomandoi AKP Afrino itu banyak beredar di media sosial. Warga yang mengabadikan momen itu dan mengunggahnya di media social. Saat dihubungi Padang Ekspres (Jawa Pos Group) soal aksi evakuasinya itu, suami dari Berliana ini menyebutkan apa yang dilakukannya merupakan tugas pokok kepolisian. Membantu dan mengayomi masyarakat. Sesuai dengan perintah Kapolres Pariaman AKP Riko Junaldy, sebut bapak dari dua anak ini, ia menjadwalkan apel selesai lebih pagi sekita pukul 06.10 wib. Bersama anggota Satlantas Polres Pariaman, ia berjalan kaki mengitari Kota Pariaman, dimulai dari yang terdekat dari posisi kantornya masuk gang keluar gang. “Sengaja saya perintahkan anggota tidak pakai sepatu biar lebih leluasa membantu masyarakat,” ujarnya. Aksi berenang menembus banjir berpakaian lengkap untuk mengevakuasi para

lansia tersebut iklhas dilakukan demi membantu sesama. Ia bahkan tak sadar kalau aksi tersebut difoto masyarakat dan beredar di media sosial. “Saya juga kaget banyak yang menelpon menanyakan evakuasi dan foto facebook. Bingung juga saya jawabnya, soalnya ponsel saya baru hidup sore ini, jadi ndak sempat liat facebook,”ujarnya Memang Padang Ekspres kesulitan menghubungi Kasatlantas yang baru bertugas Oktober 2015 ini di Pariaman. Ponselnya tidak aktif, Padang Ekspres baru bisa menelpon melalui ponsel anggotanya sore ini. Kasatlantas Polres Pariaman dibawah komando Kapolres terjun langsung pengamanan dan evakuasi jalan longsor dan bahu jembatan ambrol di Kota Pariaman. Salah seorang polwan yang turut membantu evakuasi Bripda Yori Anwar menyebutkan ini merupakan kali pertama ia terlibat langsung evakuasi korban bencana banjir.Tak ada rasa khawatir, meskipun ia harus berenang melawan deras arus banjir. “Justru kami senang kak bisa membantu nenek-nenek itu kak. Kasihan sekali

mereka sudah kedinginan,” ujarnya. Ia makin bersemangat bersama tiga polwan lainnya Bripda Sahana Rompas, Bripda Tiarani dan Bripda Meli Sagita, demi melihat komandannya tanpa segan menggendong nenek dan kakek itu. Tak sempat mengganti baju yang basah mereka langsung melakukan evakuasi ke daerah-daerah lain yang membutuhkan evakuasi. Polwan yang mengenakan jilbab ini masih basah-basah saat di wawancarai Padang Ekspres sekitar pukul 17.00 wib ini. Azan maghrib menghentikan obrolan Padang Ekspres dengan perempuan manis ini. Ia minta izin untuk mandi dan shalat maghrib. (Padek/ sam/jpnn)


Kades di Jabar Tuntut Duit Provinsi BANDUNG – Meski Pemerintah Provinsi Jawa Barat menyatakan untuk menunda pemberian dana bantuan infrastruktur desa pada 2016 ini, namun seluruh kepala desa dan kuwu di Jabar bersikukuh meminta dana senilai Rp 100 juta per desa tersebut bisa cair. Ketua Asosiasi Perangkat Desa Seluruh Indonesia (APDESI) Jabar Enjoy Rizki mengatakan, sebanyak 5.321 kepala desa di Jabar kecewa dengan penundaan tersebut. Sebab, dana ini sangat dibutuhkan untuk mendukung proses pembangunan di desa terutama yang masih tertinggal yang berada di pelosok. “Menarik program yang sudah berjalan tanpa berbicara dulu dengan kita, itu tandanya sudah tidak care (peduli) lagi,” kata Enjoy di kantor Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (BPMPD) Jabar, Bandung, Selasa (22/3). Pihaknya kecewa karena keputusan pemprov tersebut terbilang mendadak. Surat pemberitahuan dari Biro Keuangan baru diterima perangkat desa pada tangga 3 Maret, sementara RKPDes dan APBDDes sudah ditetapkan. Keputusan sepihak ini sangat beresiko bagi perangkat desa serta bukan perkara mudah untuk merubah RKPDes dan APBDes. “Andaikan pemprov berbicara terlebih dulu dengan kami saat akhir tahun kemarin, mungkin kami bersedia menerima adanya penundaan bahkan jika itu harus ditunda hingga 2018,” ucapnya. Menurutnya, penundaan dana desa ini bertentangan dengan amanat Undang-Undang Desa. Pemerintah pusat sendiri saat ini tengah gencar mendorong pembangunan di desa dengan memberikan dana bantuan senilai Rp 1 miliar per desa. Selain itu, para kepala desa juga keberatan dengan alasan penundaan ini untuk mendukung penyelenggaraan Pekan Olahraga Nasional XIX/2016 di Jabar yang akan berlangsung September mendatang. “PON itu bisa nomor satu, tapi desa juga harus lebih diutamakan lagi,” katanya. Lebih lanjut dia katakan, para kepala desa sulit menerima keputusan jika dana ini tetap ditunda dan baru akan bisa dicairkan pada 2017

mendatang. APBD Jabar yang cukup besar sekitar Rp 26 triliun seharusnya mampu membayar tepat waktu. Daripada mengorbankan nasib masyarakat desa, Enjoy berharap pemprov menggunakan alokasi anggaran dari sektor lain untuk mendukung pesta olahraga empat tahunan tersebut. “Kenapa mesti memangkas dana infrastruktur sehingga mengobrankan masyarakat desa?” sesalnya. Sehingga, pihaknya mengancam jika dana desa tidak turun tahun ini, para perangkat desa akan melakukan aksi unjuk rasa besar-besaran di Gedung Sate untuk bertemu Gubernur Jabar Ahmad Heryawan pada 30 Maret mendatang. Selain aksi unjuk rasa, pihaknya khawatir isu ini dipolitisasi oleh para kepala daerah sehingga para perangkat desa akan lebih patuh kepada yang bersangkutan dibandingkan kepada gubernur. “Saya khawatir isu ini dipolitisir dan bisa berbahaya serta menjadi bola panas buat Gubernur. Padahal, kami adalah organisasi non politik,” paparnya. Di tempat yang sama, Sekretaris Daerah Jabar Iwa Karniwa mengaku telah mencatat dan menampung seluruh aspirasi kepala desa dan kuwu di Jabar terkait penundaan dana desa. “Kami akan menyampaikan aspirasi ini ke Pak Gubernur dan DPRD Jabar,” katanya. Para perangkat desa diharapkan mau menerima keputusan ini dengan ikhlas mengingat terjadi penurunan pendapatan dari dana bagi hasil pajak rokok dan migas sekitar Rp 600 miliar. Menurutnya, Pemprov Jabar tetap berkomitmen mendukung pembangunan di desa mengingat pihaknya menjadi yang pertama dalam mendorong penerbitan UU Desa beberapa waktu lalu. Meski dana infrastruktur desa ditunda, pihaknya tetap memberikan perhatian kepada perangkat desa dengan mengucurkan dana operasional desa senilai Rp 15 juta. Dana ini sudah bisa dicarikan pada April mendatang. “Kami mohon maaf karena situasinya memang seperti ini, namun kami tetap berkomitmen kepada desa. Kami juga terus mengadakan pelatihan kepada perangkat desa supaya bisa lebih canggih dalam penganggaran,” pungkasnya. (agp)

MIMBAR PUBLIK


RADAR SUKABUMI

HALAMAN 3

Kirimkan Foto atau Unek-unek anda terhadap layanan publik seperti PLN, PT Pos, Telepon, Jalan Rusak, Pungli, Kemacetan, Pembuatan KK.KTP/SIM/Paspor/ Sertifikat Tanah, dll.

Ketik: MPB(spasi) B( isipesan kirim ke:

0857-2163-9400 *Layanan ini bertarif normal

* Cantumkan Identitas Lengkap

atau kirimkan unek-unek anda melalui : email: nur [email protected] rfal f ahsukabumi Hanya yang memenuhi syarat yang akan dimuat. Redaksi berhak mengedit isi tulisan tanpa mengurangi substansi. Redaksi tidak bertanggungjawab atas dampak langsung maupun tidak langsung pasca pemuatan tulisan. Terimakasih.

Cantu Cantumkan nama dan alamat lengkap, nomor telepon yang bisa dihubungi, nomor pelanggan untuk layanan (PDAM/PLN/Telkom) dan lampirkan foto copy KTP.

Telp :

0266-219 204

Kirimkan ke :

Fax :

Redaksi Radar Sukabumi Jl. Salabintana KM 3,5 Panjalu Sukabumi.

0266-210 615

Buru Terus Aktor Intelektual Kasus Tenjojaya Ko Bisa Kegiatan O2SN Samapi ‘Iuran’ SUNGGUH sangat miris melihat berita ketika kegiatan O2SN dibebankan kepada siswa melalui pemotongan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) dimana per siswa harus di potong sampai Rp12 ribu. Ini menandakan tidak

adanya keinginan dan program terencana. Seharusnya, jauh-jauh hari ini dilakukan perencanaan. Atau jangan-jangan, ini hanya sebagai modus untuk menikmati uang yang sebenarnya hak siswa. Tolong pihak terkait untuk

menyelidiki masalah ini. Sekarang logikanya, dari Rp1.000 saja kali berapa ribu siswa sudah berapa uang yang didapat oleh pihak panitia O2SN tingkat kabupaten. 08562304254

Selamatkan Lahan Pertanian P E M B A N G U NA N memang menjadi hak setiap pengusaha. Tapi tolong juga dong jangan dibiarkan begi-

tu saja. Jangan sampai, tidak sesuai dengan Rencana Tata Ruang (RTRW) yang sudah ditetapkan.

Jadwal Perjalanan Kereta Api Eksekutif / Eko AC

KA PANGRANGO

Sukabumi - Bogor Stasiun Sukabumi Bogor

Stasiun Sukabumi Bogor

Stasiun Sukabumi Bogor Eksekutif / Eko AC

KA. 101 Dtg Brkt 07.03

05.00 -


10.05 -


15.45 -

Sukabumi Cianjur

Stasiun Sukabumi Cianjur

Stasiun Sukabumi Cianjur

Stasiun Bogor Sukabumi




07.55 -


13.25 -


18.30 -

KA SILIWANGI / PANGRANGO

Sukabumi - Cianjur Stasiun

Bogor - Sukabumi


05.45 -


10.20 -


15.50 -

Cianjur - Sukabumi Stasiun Cianjur Sukabumi

Stasiun Cianjur Sukabumi

Stasiun Cianjur Sukabumi


08.15 -


13.50 -


18.15 -

Nanti terkesan kumuh kalau seperti itu. Pemerhati Lingkungan

USUT terus kasus Tenjojaya sampai ke akar-akarnya. Pihak penyidik jangan takut banyak rakyat yang mendukung. Ini demi terciptanya Kabupaten Sukabumi bebas korupsi. Saya menilai, masih

ada aktor intelektual dibalik kasus tersebut yang belum tersentuh. Makanya ayo kita dukung untuk menuntaskan kasus Tenjojaya. 085759165613

Baru di Tambal Ko Mulai Rusak SAYA heran. Pantesan masyarakat sulit sejahtera kalau kelakuan para abdi negara dan abdi masyarakat termasuk pengusaha pun bermain ‘licik’. Lihat saja, Jalan Sili-

wangi baru saja dilakukan penambalan. Tapi herannya, kok sudah mulai mau terkelupas lagi. Ini sudah menunjukan ketidak beresan. Tolong di evaluasi. 081563873528

OPINI

“Honorer Solusi Yang Menjadi Masalah”(Bagian 1) K E KU R A N G A N gur u menjadi salah satu situasi yang menakutkan bagi keberlangsungan pendidikan di Indonesia. Bagaimana tidak, saat ini di Kota Sukabumi saja jumlah guru yang tersedia sangat kurang. Bisa dibayangkan, berapa jumlah siswa yang terlantar akibat kurangnnya guru. Saat ini kurang lebih 3.000 siswa SD di Kota Sukabumi terancam tidak dapat mengikuti kegiatan belajar mengajar dengan efektif karena kekurangan guru. Sesungguhnya terdapat banyak cara untuk mengatasi masalah tersebut, misalnya dengan menerapkan sistem pembelajaran kelas rangkap, dimana guru mengajar di 2 (dua) kelas atau lebih, dengan tingkatan yang berbeda. Namun demikian, penerapan pembelajaran kelas rangkap tidak semudah membalikan telapak tanga n, sebagai mana pernah penulis

uraikan pada artikel sebelumnya. Kurangnya jumlah tenaga pendidik yang tersedia, diperparah dengan kesan“cuek”nya pemerintah dalam menghadapi kekurangan guru, hal tersebut ditandai dengan tidak kunjung berakhirnya moratorium panjang yang diberlakukan. Alasan pemerintah tidak segera mengangkat pegawai untuk mengisi kekosongan guru memang masuk akal, bahwa anggran negara tidak mencukupi untuk mengeluarkan pos belanja pegawai yang sudah bengkak, sehingga MenPanRB berspekulasi untuk melakukan rasionalisasi pegawai, namun hal tersebut mendapat banyak penolakan terutama oleh pemerintah daerah begitupun Pemerintah Kota Sukabumi yang tegas menolak gagasan itu. Tidak dilakukannya pengangkatan pegawai oleh pemerintah memaksa sekolah untuk melakukan terobosan dalam rangka menyelamatkan pendidikan secara keseluruhan, diantaranya kepala sekolah terpaksa mengangkat tenaga honorer untuk membantu pelaksanaan kegiatan belajar mengajar di sekolah. Pengangkatan tenaga honorer sudah tentu memerlukan anggaran untuk pembayaran honornya. Dengan sangat terpaksa para kepala sekolah hanya memberikan honor seadanya berkisar dari Rp. 100.000 – Rp. 350.000 perbulan yang terkadang berasal dari uang pribadi para kepala sekolah. Seiring waktu, rentang waktu 2010 sampai dengan 2014, gelombang pensiun tidak terbendung. Terutama sejak tahun 2014 jumlah guru yang pensiun

Oleh : Erick Chandra K, S.Ip, S.Pd. Ketua FHS Kota Sukabumi sangat banyak, sehingga kebutuhan guru pun menjadi semakin banyak. Tidak hanya itu, dalam perkembangan pelaporan administrasi, sekolah dituntut untuk memiliki Operator Sekolah, yang tugasnya adalah sebagai penanggungjawab administrasi di sekolah, terutama dalam hal pendataan, baik itu data siwa, guru, inventaris, bahkan pelaporan keuanga n . D e n ga n b e s a r n ya gelombang pensiun yang terjadi, maka jumlah guru dan tenaga administrasi semakin berkurang. Kondisi demikian kembali “memaksa” kepala sekolah untuk mengatasi permasalah kekurangan guru tersebut, sehingga pada akhirnya sekolah kembali mengangkat tenaga honorer sebagai solusi awal untuk mengatasi kurangnya guru dan tenaga administrasi di sekolah. Dengan demikian pada kondisi ini tenaga honorer adalah sebagai “solusi” terhadap suksesnya kegiatan belajar mengajar di sekolah. Pe n ga n g k at a n t e na ga honorer sekolah mampu menyelamatkan kegiatan belajar mengajar di sekolah, sehingga para guru

yang tersedia tidak perlu melaksanakan pembelajaran kelas rangkap. Selain itu, para tenaga honorer yang diangkat oleh sekolah mayoritas memiliki dedikasi yang tinggi, diantaranya adalah mampu membawa anak didiknya berprestasi baik di bidang akademik maupun non akademik. Banyak prestasi dihasilkan oleh para tenaga honorer, diantaranya penulis sebagai guru honor di SD Negeri Genteng pernah membawa Paskibra SD Negeri Genteng menjadi juara umum lomba Paskibra yang diadakan oleh PPI Kota Sukabumi pada tahun 2013. Contoh lain adalah salah satu guru honorer di SMAN 1 Kota Sukabumi atas nama Revinerita sebagai salah satu pembina Olimpiade Sejarah yang dilaksanakan di UPI Bandung berhasil menyabet juara. Prestasi tak kalah feomenal adalah prestasi Kota Sukabumi dalam ajang FLS2N meraih juara harapan 6 tingkat nasional di Palembang pada bidang pantomim dibawah bimbingan Ucke Rakhmat Gadzali guru honorer di SD Cibeureumhilir V CBM, dan masih banyak daftar panjang prestasi tenaga honorer di Kota Sukabumi. Dengan demikian, dari beberapa contoh di atas, dapat diambil kesimpulan bahwa pengangkatan tenaga honorer di sekolah merupakan solusi bagi sekolah bahkan bagi Pemerintah Kota Sukabumi. Selain para guru honorer, operator sekolahpun memiliki peran penting dalam sistem administrasi terutama dalam hal laporan keuangan. Tahun 2014 Pemerintah Kota Sukabumi berhasil menyabet penghargaan “Wajar Tanpa Kecuali (WTP)” dari BPK tidak lain

adalah hasil kerja keras para operator sekolah yang dengan sukarela mengorbankan waktu, tenaga, dan pikiran bahkan materipun mereka korbankan. Tugas operator sekolah sangat berat, mulai dari input data siswa, sampai pada proses pencairan tunjanganpun berada di tangan operator, namun anehnya para operator itu tidak mendapat kuota berbagai tunjangan. Pengangkatan tenaga honorer, baik itu guru maupun tenaga administrasi yang tadinya sebagai solusi, kemudian berubah menjadi masalah. Berdasarkan data Dapodikdas bulan Maret 2016, di Kota Sukabumi tercatat sebanyak 633 tenaga honorer di sekolah dasar negeri dengan rincian; 288 guru kelas, 1 guru magang, 1 guru pendamping, 2 guru TIK, 2 penjaga, 221 guru mapel (olahraga, PAI, kesenian dan keterampilan), 12 pustakawan dan 107 operator sekolah/ tenaga adminsitrasi. Permasalah muncul bukan dari banyaknya jumlah tenaga honorer, bukan pula dari kesejahteraan. Namun seringnya tindakan pelecehan terhadap tenaga honorer. Banyak diantara rekan-rekan honorer selalu “makan hati” hanya karena statusnya honorer. Para tenaga honorer selalu mengeluh terhadap disparitas atau perbedaan perlakuan antara mereka dengan para pegawai negeri, sementara sisi egonya merasa bahwa para tenaga honorer tidak hanya menjadi parasit di sekolah melainkan sebagai aktor dalam kemajuan sekolah. Inilah kemudian para tenaga honorer bersatu dan membentuk suatu wadah untuk menampung dan melaksanakan aspirasi mereka.(*)

TERUSAN

HALAMAN 4

RADAR SUKABUMI


Keluarga Minta Mantan Cawabup Kooperatif sambungan dari Hal 1

Mereka tidak menyangka, UE yang berstatus sebagai Kuasa Direksi PT Tenjojaya itu terlibat dalam kasus dugaan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) pada penghilangan aset negara eks HGU PT Tenjojaya di Desa Tenjojaya Kecamatan Cibadak yang juga diduga telah merugikan negara senilai Rp 52 miliar. “Saya selaku ketua RT sekaligus juga paman UE tidak tahu persoalannya apa. Tahunya ada petugas yang mengaku dari kejaksaan datang ke rumah meminta disaksikan dalam penggeledahan kemarin,” ujar paman UE sekaligus RT 21/09 Kampung Cijabon, Usep Saepulloh (52) saat wartawan Radar Sukabumi menyambangi kediamannya yang tidak jauh dari rumah UE. Menurut Usep, keluarga besar UE khususnya ia tidak mengetahui sama sekali terkait persoalan yang dihadapi oleh sepupunya itu. Menurut-

nya, baik UE maupun istri dan stafnya tidak pernah terbuka atau bercerita terkait permasalahan yang dihadapi UE. Selaku keluarga, Usep mengaku kaget dan hanya bisa mendoakan UE bisakooperatifdanmempertanggungjawabkan perbuatannya. “Kami tidak menyangka saja keponakan saya terlibat masalah ini. Kami serahkan sepenuhnya kepada penegak hukum dan semoga keadilan tetap berdiri dalam kasus ini,” bebernya. Disinggung soal kuasa hukum yang akan mendampingi UE, Usep kembali mengaku tidak tahu sama sekali. Jangankan persoalan advokasi, kronologis kasus dan peran sepupunya dalam kasus dugaan penghilangan aset negara itu Usep mengaku tidak tahu. “Dijadikan tersangka dan ditahannya juga kami tidak tahu apalagi masalah pengacara. Kami tahunya saat ada penggeledahan kemarin,” singkatnya. Hal senada juga

disampaikan pelapor kasus Tenjojaya yang juga menjabat sebagai Ketua Forum Perjuangan Masyarakat Tenjojaya (For Permata), Jamaludin Aziz. Jamal mengaku kaget atas penyitaan barang milik UE lantaran terlibat dalam kasus Tenjojaya. Hal itu mengingat, yang dilaporkan dalam dugaan penghilangan aset negara ini adalah Kades Tenjojaya yang kini sudah meringkuk di Lapas Kelas III Warungkiara. “Yang kami laporkan dalam kasus ini adalah Pemdes Tenjojaya. Jujur saja, kami juga kaget saat Pak UE dijadikan tersangka dan ditahan oleh Kejati,” aku Jamal. Menurut Jamal, dalam kasus eks HGU PT Tenjojaya ini, yang memiliki peranan penting adalah Kades Tenjojaya dan BPN. Kades dalam hal ini telah melakukan pembohongan kepada masyarakat dan pemalsuan dokumen. Sementara BPN, lembaga ini telah berani menerbitkan sertifikat tanpa sebelumnya melakukan

verifikasi ke lapangan. “Jadi intinya, yang bertanggung jawab dalam kasus ini kami menilai adalah kades dan pihak BPN. Kami tidak menyangka Pak UE juga terlibat,” singkatnya. Dihubungi secara terpisah, Praktisi Hukum Sukabumi, AA Brata menilai, pada prinsipnya penyitaan barang baik

yang bergerak maupun tidak merupakan bagian kewenangan dari tim penyidik. Namun sebelum melakukan penyitaan, sejogjanya penyidik harus memastikan apakah barang yang disita itu hasil dari Tipikor atau bukan. “Jangan sampai serampangan (acak, red) penyitaan ini. Artinya, penyidik apakah

sudah memastikan barang yang disita itu hasil kejahatan Tipikor atau bukan. Kalau belum dapat memastikan, tentunya jangan dulu ada penyitaan,” timpalnya. Selain tidak boleh serampangan, juga penyitaan barang milik seorang tersangka harus mendasar kepada keputusan pengadilan. Sementara dalam

kasus ini, tim penyidik belum menyidangkan kasus ini ke pengadilan. “Harus diingat, penyitaan barang harus berdasar kepada surat pengadilan. Apakah kasus ini sudah ke pengadilan? Sepengetahuan saya, kasus Tenjojaya masih belum belum disidangkan,” singkatnya. (ren/e)

Puluhan Unggas Mati Mendadak sambungan dari Hal 1

Sholeh (75) yang ditemui awak media di kediamannya, Kampung Cigelong RT 01/07 Desa/ Kecamatan Cikidang, kemarin (23/3). Dia menuturkan, kejadian ini sudah berjalan sejak dua pekan lalu. Hingga saat ini, unggas miliknya dari 20 ekor tinggal tersisa satu ekor saja. “Hanya tersisa induknya saja yang lainnya sudah mati,” ucapnya seraya menunjuk kandang miliknya

yang kosong. Hal serupa dikatakan Ketua RT 01, Suparman. Dirinya pun segera melakukan pendataan. Hasilnya, ditemukan tiga warga menderita sakit panas dan 65 ekor unggas mati mendadak. “Tiga warga yaitu Eje (65), Wulan (11), Farid (5) bin Iwan menderita sakit panas dua hari lalu. Sementara 65 dari 75 ekor unggas yang ada di kampung kami, mati secara mendadak” urainya. Terpisah, untuk mengantisipasi terjang-

kitnya penyakit flu burung, pihak Puskesmas Cikidang segera melakukan pendataan dan pemantauan ke lokasi tersebut. “Segera kami mengutus surveillance untuk mengecek penyakit yang diderita tiga warga tersebut,” tutur Kepala Puskesmas Cikidang, Ikhsan Juarsa didampingi surveillance Puskesmas Cikidang, Dadan Sutiarsa. Agar lebih akurat, pihaknya akan membawa tiga pasien tersebut ke Puskesmas Cikidang untuk

penanganan lebih lanjut. “Sementara ini kami belum bisa menyimpulkan, apakah penyakit ini akibat dari flu burung dari kematian unggas itu atau hal lain,” jelas Ikhsan. Dia juga mengimbau kepada warga yang mengalami sakit atau keluhan lain segera datang ke puskesmas untuk ditangani lebih awal, terlebih kepada warga yang membudidayakan ternak unggas di sekitar kediaman. (cr3/t)

Terlindas Truk, Siswa MTs Nagrak Tewas Tovo Sukabumi Pecundangi Tim Ibu Kota sambungan dari Hal 1

truk bernopol B 9725 FDC di Jalan Raya Siliwangi, Kampung Pangadegan, Desa Sundaweunang, Kecamatan Parungkuda. Sedangkan teman-temannya yang lain selamat, dan berhasil menaiki truk. Jenazah langsung dibawa ke RS BLUD Sekarwangi, sementara sang sopir langsung diamankan aparat kepolisian. “Jadi korban ini mau naik truk, tapi terpeleset hingga akhirnya terjatuh. Pas jatuh, posisi kepalanya berada di depan ban belakang truk. Pengendara yang tidak tahu korban jatuh, tetap melajukan kendaraannya dengan pelan. Hingga akhirnya kepala korban terlindas,” ungkap Humas RS BLUD Sekarwangi, Ramdansyah seraya menirukan keterangan warga yang mengantarkan jenazah kepada Radar

Sukabumi. Mengetahui korban terlindas, masih kata Ramdan, pengemudi langsung menghentikan kendaraannya. Ia pun kaget melihat kondisi korban yang telah meninggal di tempat kejadian perkara (TKP). Pihak kepolisian yang menerima laporan langsung mendatangi lokasi, serta mengamankan sopir lantaran dikhawatirkan menjadi amukan massa. “Korban meninggal di lokasi. Sementara sopir telah diamankan pihak kepolisian,” bebernya. Berdasarkan pemeriksaan tim medis RS BLUD Sekarwangi, tengkorak korban remuk akibat lindasan truk yang diketahui telah mengantar semen ke daerah Ciambar. Sehingga, akibat kejadian tersebut nyawa korban tak bisa diselamatkan. “Mengkhawatirkan kondisinya. Korban meninggal di lokasi akibat terlindas truk

itu,” singkatnya. Sementara itu, ibu korban, Lastri (49) terkejut bukan kepalang saat menerima kabar anaknya meninggal akibat terlindas truk dari teman-temannya. Menurutnya, korban sudah lima hari tidak pulang ke rumah, lantaran menginap di rumah teman sekolahnya. “Si Ujang ini sudah lima hari tidak pulang, dan bilangnya nginep di rumah temannya. Saya sudah ingatkan, tapi tidak didengar juga,” timpalnya. Disebutkan Lastri, kadang kala ia menerima kabar bahwa anaknya yang masih duduk di bangku madrasah tsanawiyah itu ikut ngamen bersama teman-teman lain. Selaku orang tua yang usianya sudah menginjak senja, ia mengaku tak bisa berbuat banyak. “Mungkin inisudahtakdirnya.Sayareladan rida. Saya akan langsung bawa ke rumah untuk dikebumikan,” singkatnya. (ren/t)

Pelaku Teror Brussel Tertangkap Kamera sambungan dari Hal 1

adalah aktor bom bunuh diri. Sementara satu orang pelaku menggunakan topi, kini tengah diburu. Sebelumnya Perdana Menteri Belgia, Charles Michel mengatakan bahwa ini adalah masa-masa suram untuk Belgia. “Semua orang harap tenang dan kita harus saling menunjukkan solidaritas,”katanya. Sementara berpidato di Havana, dalam lawatannya ke Kuba, Selasa (22/2), Obama mengutuk keras teror yang disebutnya sebagai tindakan pengecut dan merusak perdamaian dunia. “Kita akan lakukan apapun untuk membantu Belgia, berjanji membawa mereka yang bertanggungjawab ke meja

hijau,” tegas Obama. Obama mengatakan Amerika berdiri dalam solidaritas dengan Belgia atas serangan yang disebut keterlaluan, terhadap orang-orang yang tak berdosa. Sementara itu, Indonesia mengecam keras aksi teror yang terjadi di Brussels, Belgia, Selasa (22/3). Tiga bom meledak, dua di Bandara Zaventem, satu di Stasiun Metro Maalbeek. Sebanyak 14 orang dilaporkan tewas di bandara, sementara 20 lainnya di stasiun. Ratusan orang terluka. “Indonesia kembali menegaskan bahwa aksi terorisme atau kekerasan dalam bentuk dan untuk alasan apapun tidak dapat ditoleransi,” tutur Juru Bicara Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) Arrm-

anatha Nasir. Kemenlu sendiri sudah berkoordinasi dengan KBRI Brussels untuk memantau kondisi warga negara Indonesia (WNI) di sana. Dari laporan yang diterima, tidak ada WNI yang menjadi korban dari tindakan terorisme tersebut. “KBRI Brussels terus berkoordinasi dengan otoritas keamanan dan rumah sakit di Brussel untuk memperoleh informasi lebih jauh mengenai kemungkinan WNI yang menjadi korban,” tutur Arrmanatha. Saat ini terdapat 1.200 WNI di Belgia, dimana sekitar 400 orang WNI berada di Brussels. Kebanyakan dari mereka merupakan mahasiswa dan pekerja profesional. (afz/hep/mia/sof/ adk/jpnn)

sambungan dari Hal 1

Stephen Mennoh, Tim Tovo Sukabumi Selection berhasil mempecundangi tim Ibu Kota Jakarta itu dengan skor 3-0. Gol tersebut lahir melalui Basile Onambele pada menit ke-24, Cristian Carrasco menit ke-68 dan Paul Boumsong menit ke73. Sayangnya, Nova Arianto dari Tovo Sukabumi Selection dan Lutfhi dari Tim Bintang Muda Senayan, harus terusir lantaran perseteruan keduanya yang berbuah dua kartu merah. Di babak pertama, Tovo yang menerjunkan skuad intinya langsung melakukan tekanan sejak menit-menit awal. Namun sayangnya, sepuluh menit babak pertama, Carrasco Cs belum bisa membuahkan hasil, bahkan penyerang sayapnya, Sanjaya melakukan teklingan keras yang berbuah kartu kuning pada menit keenam. Merasatertekan,BintangMuda Senayan pun tak tinggal diam dan melakukan serangan balik. Namunsayang,permainancepat anak asuhan Heri Latif ini tidak menembus jantung pertahanan

Tovo Sukabumi yang diperkuat Nova Arianto, Layur dan Bule. Terlebih, kondisi licin membuat Bintang Muda tidak bisa leluasa bergerak. Bahkan pada menit kesembilan pemain bernomor punggung 6, Solihin terpaksa diganjar kartu kuning lantaran permainan kerasnya. Memasuki pertengahan pertandingan, tepatnya menit ke24, Tovo Sukabumi Selection berhasil unggul 1-0 melalui sepakan keras pemain asingnya, Basile Onambele. Kondisi ini membuat permainan kedua tim semakin seru hingga memasuki sepuluh menit sebelum babak pertama ditiupkan wasit. Apalagi, ratusan kedua penonton yang berada di tribun VIP menggema menyuarakan dukungan untuk keduanya. Alhasil, pada lima menit sebelum jeda istirahat, atau tepatnya di menit ke-36 pemain Tovo Sukabumi, Bule melakukan pelanggaran keras yang dihadiahi kartu kuning, disusul tiga menit selanjutnya Tim Bintang muda dihadiahi kartu yang sama. Hingga jeda skor 1-0 tidak berubah. Memasuki

babak kedua, Tovo Sukabumi dan Bintang Muda kembali memperagakan permainan menyerang. Lantaran kondisi lapangan yang licin dan digenangi air, permainan cepat kedua tim tidak terlihat. Sesekali keduanya melakukan serangan dan hanya berhenti di tengah lapangan. Guna melakukan dobrakan serangan, kedua pelatih melakukan rotasi pemain. Namun skor 1-0 bertahan hingga pertengahan babak kedua. Pada menit ke-62, terjadi insiden baku hantam kedua pemain. Awalnya, pemain senior Nova Arianto melakukan takling bersih kepada Luthfi. Nova yang saat itu hendak berdiri usai melakukan takling merasa tidak enak dengan sikap Luthfi hingga berujung adu mulut. Nova saat itu terlihat melakukan gerakan ke arah muka Lutfi dan sebaliknya Lutfi pun melakukan hal yang sama hingga membuat Nova tersungkur. Namun hal itu langsung didamaikan wasit dan keduanya diberikan kartu merah. Merasa dirugikan lantaran keputusan wasit, kedua belah pihak melakukan protes dan

mencaci maki wasit. Kondisi ini membuat kedua tim bermain panas, hingga pada menit ke-65 Paul Boumsong diganjar kartu kuning lantaran mengganjal kaki pemain Bintang Muda. Tiga menit berselang, pemain anyar Tovo, Anggara mendapatkan soloran dari Stephen Mennoh. Tak terkejar lantaran kecepannya berlari, Anggara terpaksa dijegal penjaga gawang BintangMudadanberbuahpenalti.CarrascoyangmenjadiAlgojo suksesmenjebolgawangBintang Muda Senaya. Unggul dua gol, Tovo mulai menurunkan intensitas serangnnya. Permainan kedua tim pun terlihat monoton dan jual beli serangan jarang diperlihatkan keduannya. Kedua tim terlihat kelelahan dan pada menit ke-73, Paul Boumsong sukses memanfaatkan situasi tersebut dengan menjebol gawang Bintang Muda Senayan. Skor 3-0 hingga akhir peluit dibunyikan tidak berubah. Pada pertandingan selanjutnya, Tovo akan bertemu tim Adipati Bandung yang sebelumnya berhasil menggulung Bastos FC 4-1. (why)

KUASI BOLA: Penyerang asing Tovo Sukabumi Selection, Cristian Carrasco mencoba melepaskan diri dari kawalan pemain Bintang Muda Senayan. WAHYU RADARSUKABUMI

Kalau Nggak Narik Sehari, Anak dan Istri Mau Makan Apa? sambungan dari Hal 1

penjelasan. Pintu dan sekeliling angkotnya dikepung. Dia pun mengalah. Lalu, mesin angkot dimatikan. Setelah puas, para pelaku sweeping melanjutkan perjalanan. Kepada Jawa Pos yang menemuinya di sudut Terminal Kampung Melayu, Selasa sore (22/3), Ali mengaku kenal baik dengan para pelaku sweeping. Mereka merupakan sesama sopir yang beroperasi di rute yang sama. Namun, dia menolak ikut dalam rombongan demonstrasi. ’’Kalau nggak narik sehari, mau makan apa istri dan anak di rumah?’’ ujar Ali sambil mengelap keringat di dahinya. Saat kejadian, angkot Ali memang sedang penuh penumpang. Namun, dia menolak disebut memanfaatkan kesempatan sepinya angkot yang beroperasi. Menurut dia, anak dan istrinya tetap harus dinafkahi. Karena itu, dia memilih tetap menjalankan tugasnya sehari-

hari. ’’Bukannya nggak ikut solidaritas. Tetapi, kalau pulang demo anak minta jajan, mau beli pakai apa?’’ ujarnya. Demo yang berlangsung anarkistis juga membuat Sabarudin, 39, pengemudi Uber dari Pamulang, Tangerang Selatan, bimbang. Bapak dua anak itu tidak mau mempertaruhkan nyawanya. Sabarudin dan beberapa temannya yang berada di sekitar Pamulang memutuskan untuk libur sejak Senin malam (21/3). Iming-iming dari Uber yang menawarkan pendapatan dua kali lipat kalau tetap beroperasi saat jam demo tidak membuat Sabarudin beranjak menstarter mobilnya. ’’Saya nggak keluar sama sekali. Di rumah saja. Sengaja menghindari demo,’’ katanya. Langkah itu dinilai tepat. Sebab, dari tayangan televisi saat itu, terlihat kebrutalan para sopir taksi. Anggapan yang sama muncul dari teman-temannya yang memilih libur. Mantan sopir

Angkutan Kota 106 jurusan Parung–Lebak Bulus itu sempat berdiskusi dengan teman-temannya. Hasilnya jelas, tidak ingin Uber cepat ditutup. Sebab, dia sudah menggantungkan hidupnya pada platform itu. ’’Saya baru tiga bulan. Uber dan GrabCar jangan sampai ditutup lah,’’ tegasnya. Dia berharap pemerintah bisa segera mencarikan solusi yang sama-sama menguntungkan. Sabarudin mengaku tidak tahu apa langkah yang terbaik. Sebagai mantan sopir angkot, dia tahu bahwa pekerjaannya sama-sama bertujuan mencari makan. ’’Masalahnya sama kok, nggak setiap hari banyak penumpang,’’ katanya. Dia mengaku pernah tekor, namun juga pernah untung. Setiap bulan, dia mendapat uang kotor Rp 6 juta– Rp 7 juta. Itu belum dikurangi biaya bensin yang setiap hari mencapai Rp 100 ribu. ’’Saya juga masih bayar cicilan mobil,’’ tuturnya.Lantaran masih punya tanggungan itu, Sabarudin tidak ingin

HARIAN PAGI

RADAR SUKABUMI Jl. Salabintana KM 3,5 Panjalu Kab. Sukabumi, Telp. (0266) 219204 /Fax. (0266) 219322

terus ada gesekan antara taksi dan Uber. Demo membuat kedua pihak sama-sama tidak mendapat pemasukan. Kemarin rencananya dia akan kembali mencari penumpang karena kondisi sudah kondusif. ’’Uber juga sudah minta jalanin seperti biasa,’’ ucapnya. Sementara itu, smartphone biru Bayu Ahmad Dianto beberapa kali memecah konsentrasi saat berbincang dengan Jawa Pos. Rupanya, sopir Blue Bird itu tengah menerima banyak pesan di aplikasi messengernya. ’’Saya sambi memantau perkembangan teman-teman di jalanan, ya,’’ kata Bayu. Sore itu Bayu memang sedang tidak narik taksi. Dia khawatir terhadap sweeping oleh pengemudi taksi lain yang terlibat demo besar-besaran di Jakarta. Dia memilih berdiam di pool taksinya di kawasan Kramat Jati, Jakarta Timur, untuk menghindari chaos. Lajang kelahiran Kediri tersebut mungkin layak disebut bukan sopir taksi biasa. Di tengah sulitnya

kondisi yang dihadapi sopir taksi konvensional, Bayu masih berjuang menyelesaikan kuliah. Belakangan, dia juga banyak dikenal karena aktivitas sosialnya yang terekam media massa. Ya, sejak 2008, Bayu tercatat aktif sebagai pengurus Komunitas 1001 Buku. Komunitas itu bergerak menyediakan akses buku gratis dan taman baca nonprofit. Sasarannya adalah anakanak kurang mampu yang tak bia mengakses buku bacaan berkualitas. Bayu tidak menampik, sejak menjamurnya transportasi online, pendapatannya terus berkurang. Menurutnya, sebelum transportasi online hadir, komisi bersih yang didapat dari perusahaan Rp 200 ribu–Rp 250 ribu per hari. Namun,belakangan pendapatan itu melorot hingga pendapatan bersih per hari hanya Rp 120 ribu– Rp 150 ribu. ’’Malah pernah sehari hanya dapat Rp 30 ribu,’’

katanya. Tetapi, Bayu tetap mensyukurinya. Sebab, lagilagi, kata dia, Tuhan kerap mengirimkan rezeki lewat jalur lain. Misalnya, tip lebih dari penumpang. Menurut Bayu, penumpang yang diantarkannya kerap memberikan tip lebih. Dia menilai hal itu terjadi karena servis yang diberikan kepada penumpang. Keberuntungan Bayu tak sampai di situ. Beberapa saat lalu, dia mendapat rezeki karena layanan lebih yang diberikan penumpang. ’’Ketika ngobrol-ngobrol, ternyata penumpang yang saya bawa saat itu adalah seorang pekerja di sebuah agency. Dia tengah menggarap iklan asuransi dan butuh talent,’’ ucapnya. Jadilah Bayu sebagai bintang iklan dadakan. Dari situ, Bayu pun mendapat komisi, meski menurut dia tidak begitu banyak. Dokumentasi iklan dengan kopi #pejuanglovelife itu juga ditunjukkannya kepada koran ini. ’’Bukan hanya itu, saya ini

dapat calon istri juga dari penumpang yang terkesan dengan layanan saya,’’ ujarnya bercanda. Bayu mengaku mengenal Afdina Hespita Putri dari seorang ibu yang pernah diantarkannya. Saat itu si ibu bertanya apakah Bayu sudah punya pasangan atau belum. ’’Saya jawab belum karena selama ini nembak cewek ditolak terus kok. Eh, lha malah dikenalin ke temannya si ibu itu,’’ kenangnya. Sejak penghasilan sopir taksi konvensional menurun, Bayu menyatakan agak berat menyisihkan uang untuk kuliah. Namun, lagi-lagi rezeki dari Tuhan datang dari segala penjuru. Sejak enam bulan lalu, Blue Bird memberikan beasiswa Rp 2 juta per semester. Beasiswa itu diberikan karena perusahaan mengetahui berbagai kisah hidup Bayu dari sebuah televisi swasta. Bahkan sebuah stasiun televisi memberikan hadiah laptop. (dim/gun/gen/wir/ c5/kim)

PRESKOM: Misbahul Huda KOMISARIS: H.M. Alwi Hamu PELAKSANA DIREKSI: Aswan Achmad,Hety GENERAL MANAGER : Rawin Surwintono PEMIMPIN REDAKSI : Untung Bachtiar REDAKTUR PELAKSANA: Sri Sumarni REDAKTUR SENIOR: Rahmad Yanadi KORLIP: Ferly Rizal REDAKTUR: Didit Rahma Aditya, Nurfalah, Handi Salam, Wahyu REPORTER: Andri Somantri,Widi Fitria, Ikbal Zaelani, Rendi Rustandi, Ujang Herlan GRAFIS: Yuzhar dwika PRACETAK/ PERWAJAHAN: Ridho Cahya (Koordinator), Wishnu Handika, Hamdan Eka TEKNOLOGI INFORMASI (IT): Beni Irawan IKLAN: Moch. Fajar (Manager), Helmi Muhammad JAKARTA: M. Romdhoni  EVEN DAN KERJASAMA:Vega Sukmayudha (Koordinator), Darwin Sandy  PEMASARAN:Ahmad Yani (Koordinator) KEUANGAN: Wiwin Winarti (Manager) HRD: Asep Gunawan BOGOR: GRAHA PENA Jl. K.H.R. Abdullah Bin Muhammad Nuh Bogor Telp. (0251) 7544001 (Hunting) Faks. (0251) 7544008 PERWAKILAN JAKARTA: GRAHA PENA Lt. 6 Jl. Kebayoran Lama No. 12 Jakarta 12210Telp./Fax.: (021) 53699624 E-MAIL: redaksi@ radarsukabumi.com [email protected] BANK: BCA Cabang Utama Sukabumi. No Rekening: 0383029209 PENERBIT: PT Bogor Ekspres Media. SIUPP:651/SK/MENPEN/SIUPP/28 Oktober 1998 PERCETAKAN: PT Bogor Media Grafika. Wartawan Radar Sukabumi selalu dibekali identitas dan tidak diperbolehkan menerima apa pun dari narasumber.


SELEBRITIS

Dijerat Tiga Undang-undang CYBER Crime Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Metro Jaya terus mendalami kasus penghinaan lambang negara yang diduga dilakukan oleh pedangdut Zaskia Gotik. Gotik. Kanit I Subdit Cyber Crime Ditreskrimsus treskrimsus Polda Metro Kompol Nico Nico Setiawan mengatakan, pihaknya haknya baru akan memanggil pemilik pemilik nama Surkianih itu setelah setelah semua saksi dimintai tai keterangannya. “Senin tim tim kreatif, tim produser, dan dan eksekutif produser dipanggil,” dipanggil,” ujar Nico di di Ditreskrimsus Polda Metro, Metro, Jakarta, Rabu (23/3). (23/3). Nico menambahkan, kan, proses penyelidikan e lidikan dilaku-

Merasa Jadi Minoritas di Hollywood

B

ISA A masuk ke bisnis film dunia Hollywood adalah mimpi setiap orang. Na Namun industri perfilman di Amerika Serikat in ini terkenal sangat kompetitif dan selektif. Selain itu juga ju diskriminatif pada kelompok minoritas, termasuk warga kulit hitam, wa imigran dan perempuan. Dilansir VOA, Rabu (23/3 (23/3), komedian Chris Rock pernah m memanfaatkan panggung Oscars untuk menuntut peluang yang sama bagi warga kulit hita hitam bisa berkarya di Hollywood. Sementara Sutradara Alej Alejandro Gonzales Innaritu, men menyerukan kesempatan yang sama bagi warga s imigran. Sedangkan Patricia Se dan Jennifer LawArquette d rence pernah pern menyerukan kesetaraan kesetaraa pendapatan antara aktor ak laki-laki dan perempuan. perempu Aktris Indonesia, Cinta Laura juga mengakui j soal kelompok mik noritas nori ini. Ia yang sudah sud menetap di Los Lo Angeles dan mencoba perunm tungan di Holtu lywood, mengaku lyw juga jug merasakan hal yang yan sama. ‘’Menurut aku a industri film di AS sedikit ethnocentric. centric Kebanyakan yang terke terkenal atau dapat peran besar selalu kulit putih. sel Kulit hitam juga jug banyak sebenarnya, tapi yang kurang terwakili adalah orang-orang campuran orang-o seperti aku, atau orang Asia, pokoknya ras lain selain kulit putih atau hitam, itu aku merasakannya,’’ ujar Cinta Cinta. Cinta yang pe pernah terlibat dalam produksi produks film Hollywood ‘After the Dark,’ berharap tidak ada lagi diskrim diskriminasi antara pemain film laki-laki dan peremlakipuan. ‘’Saya sedih melihatnya. se Menurut aku perempuan itu p sekreatif laki-laki laki-la dan tidak ada alasan kenapa kita tidak bisa melihat lebih banyak sutradara b atau produser perempuan di p industri film,’’ tegasnya. te Meski mengakui persaingan di menga Hollywood cukup cuk berat, lulusan Universitas Colu Columbia New York ini mengaku tak patah semangat. ‘’Saya terus mengikuti beberapa men casting,’’ katanya katanya.(afz/jpg)

kan setelah h ada temuan dari cyber crime. “Bukan kan delik aduan,” ucapnya. Menurut Nico, ada tiga undangundang yang ng bisa menjerat pemilik goyang itikk itu. Pertama, Undangundang No Nomor mor 24 Tahun 2009 tentang ten ntang Bendera, Bend dera, Bahasa, Lambang Lamb bang Negara, serta Lagu Kebangsaan. Kemud Kemudian, dian, pasal di KUHP. TeraT khir adalah Und Undangdangundang Informasi Inform masi dan Transaksi Elektronik. Atas kasus k itu Zaskia bisaa terancaman hukuhukkuman empat sam sammpai lima tahun penjara. Untuk dendanya, kata dia bisa b mencapai Rp 500 juta. jutta. (gil/jpnn)

Dikabarkan Putus HUBUNGAN asmara aktris seksi Nikita Mirzani dengan aktor Samuel Rizal tak bertahan lama. Mereka dikabarkan telah putus meski baru menjalin kasih seumur jagung. Pemain film Comic 8 itu bahkan telah menghapus foto-foto mesra kebersamaan dengan pria yang karib disapa Sammy tersebut di Instagram. Begitu pun sebaliknya, aktor Eiffel I’m In Love itu juga tak ketinggalan menyingkirkan foto Nikita dari akun miliknya. Namun sayang, saat dimintai keterangan soal kandasnya hubungan cintanya, Nikita menolak menjawab. “Aduh males ah, males bahas itu,” kata Nikita Mirzani saat dihubungi awak media. Perempuan 30 tahun itu mengaku tak ingin membahas soal kisah asmaranya dengan Sammy. Kabar putus mereka berawak saat Nikita membeberkan bahwa hubungannya dengan Sammy sudah berakhir. Hal itu diungkapkannya saat mengisi acara di stasiun televisi baru-baru ini. Menurutnya tak ada lagi alasan kuat yang bisa mempertahankan hubungan mereka. (ded/jpg)

Dicecar 21 Pertanyaan PRESENTER Dahsyat Raffi Ahmad menjalani pemeriksaan sekitar 1,5 jam di Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Metro Jaya, Jakarta, Rabu (23/3). Ia diperiksa sebagai saksi kasus penghinaan lambang negara yang diduga dilakukan pendangdut Zaskia Gotik. “Ada 21 pertanyaan terkait perkara Zaskia yang emang terjadi di acara saya,” kata Raffi usai menjalani pemeriksaan. Pria kelahiran Bandung ini menjelaskan, Denny Cagur memimpin briefing saat segmen adanya tindakan penghinaan lam-

bang negara yang diduga dilakukan Zaskia.Raffi berharap, persoalan yang menjerat Zaskia bisa segera selesai. Selain Raffi, Ditreskrimsus Polda Metro Jaya juga melakukan pemeriksaan terhadap Syahnaz Sadiqah d a n Ay u D e w i . Na m u n , pemeriksaan keduanya tak selama Raffi. Sementara itu, Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes M. Iqbal mengatakan, Ditreskrimsus masih mendalami kasus penghinaan lambang negara yang diduga dilakukan Zaskia. “Raffi Ahmad sebagai saksi dari host acara Dahsyat,” ungkap Iqbal. (gil/jpnn)

FOTO: ANDRIAN GILANG/JPNN.COM

Artis Bella Shofie saat menghadiri sidang cerai dengan suaminya Suryono di Pengadilan Agama Jakarta Selatan, Rabu (23/3).

Sidang Cerai, Artis Ini Jadi Berhijab

Nikita Mirzani dan Samuel Rizal

HALAMAN 05

RADAR SUKABUMI

PROSES cerai antara artis Bella Shofie dengan suaminya Suryono bergulir di Pengadilan Agama Jakarta Selatan. Sidang perdana perceraian mereka berlangsung hari ini, Rabu (23/3).Bella tiba di Pengadilan Agama Jakarta Selatan sekitar pukul 11.45 WIB. Perempuan 24 tahun itu tampak mengenakan kemeja putih dan jilbab warna hitam. ?Bella datang

di Pengadilan Agama Jakarta Selatan didampingi oleh pengacaranya. Namun, pelantun lagu Mungkin Dia Lelah itu tidak memberikan banyak komentar. “Alhamdulillah doain aja semuanya, semoga lancar,” kata Bella di Pengadilan Agama Jakarta Selatan. Bella merupakan istri kedua dari Suryono. Mereka menikah pada 10 Mei 2015.(gil/jpnn)

ELFANY/JAWAPOS.COM

Raffi Ahmad usai diperiksa

HALAMAN 6

SHOW & SELEBRITI

KAMIS,24 MARET 2016 / 15 JUMADIL AKHIR 1437 H

RADAR SUKABUMI

Selebriti yang Berhasil Melalui Masa Bullying TERKENAL, kaya, dan punya banyak fans. Tidak heran, cukup banyak yang bermimpi menjadi selebriti. Banyak yang beranggapan menjadi selebriti itu enak. Padahal, selebriti tidak selalu menempuh jalan yang mulus. Untuk menjadi seperti sekarang mereka harus bekerja sangat keras. Terus memperbaiki kemampuan dan kualitas diri. Bahkan, banyak di antara mereka yang masa kecilnya harus mengalami hal yang tidak enak. Jauh dari kata dielu-elukan seperti sekarang. Mereka justru di-bully oleh teman-temannya. Walau tampilan fisik selebriti umumnya menawan, para haters selalu punya ’’celah’’. Latar belakang keluarga, kisah masa lalu, bahkan sekadar tampak tidak biasa pun bisa menjadi bahan olokan. Meski menyakitkan, olokan atau perlakuan yang tidak menyenangkan tersebut tidak lantas dipendam

menjadi dendam. Bullying, bagi banyak selebriti, menjadi bahan bakar untuk memperbaiki diri. Tentu saja, itu tidak bisa berlangsung semalam. Mereka membutuhkan waktu berbulan-bulan, bahkan bertahun-tahun agar mampu bangkit. Bak ujaran, dibutuhkan tempaan yang keras untuk mengubah batu bara menjadi berlian. Zac Efron harus rela dicaci karena kerempeng dan nge-fans teater musikal. Reza Rahadian harus melewati masa SD dan SMP dengan bullying. Pemenang Asia’s Next Top Model Ayu Gani bahkan mendapat label persona non grata selama SMP. Namun, lihatlah kesuksesan mereka sekarang. Bahkan, bukan tidak mungkin mereka kini diidolakan para pem-bully-nya. Bagaimana kisah para selebriti yang mampu melewati fase tersebut? (People/ Dolly/TheRichest/fam/c4/jan)

JAWA POS FILE HANNAH

PA R/E ME OM R P NA NI

Demi Lovato

FEDRIK TARIGAN/JAWA POS


DAN HIMBRECHTS/EPA


Mohon Maaf atas Kebodohan Saya


INI LHO: Zaskia Gotik menunjukkan kertas bertulisan nama dan lembaga yang harus dia ucapkan saat memohon maaf.

JAKARTA – Zaskia Gotik, 25, meminta maaf kepada masyarakat Indonesia tentang kasus pelecehan lambang negara. Permintaan maaf di hadapan media itu dia sampaikan di Kantor Nagaswara, Jakarta Pusat, kemarin (22/3). ’’Semua orang memiliki hak untuk menanggapi. Dari Neng, tidak ada kata selain mohon maaf atas kebodohan saya. Tidak ada niat sama sekali untuk melecehkan negara saya sendiri. Saat itu saya hanya refleks,’ terang perempuan bernama asli Surkianih itu yang didampingi kuasa hukumnya, Eddy Ribut Harwanto, dan kekasihnya, Ryan. Penyanyi dangdut yang dikenal dengan goyang itiknya itu menjelaskan kejadian

tersebut. Sebelum acara siaran langsung dimulai, dia tidak mendapat arahan dari 113395 tim kreatif Dahsyat soal detail pertanyaan yang harus dijawab. Dia mengaku tidak mudah menjawab pertanyaan seputar bela negara dan simbol negara yang ditanyakan oleh Denny Cagur. ’’Jujur, bagi saya, ini pertanyaan yang berat. Jadi, jawaban yang saya berikan mengalir begitu saja,’’ katanya. ’’ Saya akui pendidikan saya memang lemah. Itu saya terima,’’ tambah penyanyi yang hanya menuntaskan pendidikan SD itu. Terkait dengan hal tersebut, dia menegaskan bahwa itu merupakan kesalahan dirinya sendiri. Dia tidak akan menyeret

nama lain dalam kasus tersebut. ’’Saya nggak bawa siapa-siapa. Kalau ada yang bilang saya mau melaporkan Denny Cagur, itu bohong,’’ tegasnya. Zaskia tidak menyangka kasus tersebut berefek besar. Sudah ada beberapa instansi dan lembaga yang melaporkan dia ke polisi. ’’Saya memang merasa sangat depresi karena masalah ini. Namun, saya ikhlas apa pun yang akan saya terima,’’ kata dia. Pelantun Satu Jam Saja itu menyatakan jera. Namun, dia menyadari bahwa proses hukum terhadap kasus tersebut tetap berjalan. ’’Saya akan tetap memenuhi panggilan kalau dipanggil polisi. Tapi,

sekarang belum ada panggilan,’’ ujarnya lirih. ’’Saya juga ikhlas kalau akhirnya dipenjara,’’ tambahnya. Dalam konferensi pers kemarin, dia juga membacakan permintaan maaf kepada beberapa nama dan lembaga. Dia menuliskan permohonan maaf itu di kertas HVS dan membacanya satu per satu. Programming & Production Director RCTI Dini Putri menyatakan, kejadian di acara Dahsyat jadi pembelajaran. Pihaknya akan memberikan teguran keras kepada talent yang menyimpang dari aturan. ’’Yang namanya hal sensitif seperti SARA itu tidak pantas menjadi candaan,’’ tegasnya. (dod/c4/jan)


PENDIDIKAN

HALAMAN 7

RADAR SUKABUMI

Sekolah Anda Punya Agenda Kegiatan dan Punya Prestasi yang Ingin Dipublikasikan?

Silahkan kirimkan Foto/Rilis Kegiatannya atau bisa menghubungi langsung Wartawan kami Contact Person

0856 5932 5959 Kantor Redaksi : (0266) 219204 Email [email protected]/ [email protected]

PRESTASI

Roket NASA Luncurkan Eksperimen Siswa Indonesia JAKARTA--Dua hasil eksperimen siswa Sekolah Menengah Atas (SMA) Indonesia diluncurkan dengan roket Atlas 5 ke International Space Station (ISS) stasiun luar angkasa oleh NASA dari Cape Canaveral, Florida, pada Rabu (23/3) pukul 10.05 WIB. Dua ekspreimen tersebut adalah tentang pertumbuhan ragi oleh siswa SMA Unggulan Del di Laguboti, Sumatera Utara, dan pertumbuhan padi oleh siswa SMA di Jakarta dan Bandung. Usai peluncuran roket tersebut, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Anies Baswedan menyapa para siswa SMA Unggulan Del di Laguboti, Sumatera Utara, melalui konferensi video. “Saya apresiasi kepada adik-adik yang telah melakukan hal yang luar biasa melakukan pekerjaan eksperimen level global,” demikian apresiasi disampaikan Mendikbud saat melakukan komunikasi melalui konferensi video, di Kantor Kemendikbud, Senayan, Jakarta. Kesepuluh siswa tersebut adalah Anisa Auvira, Freddy Sahala Simanjuntak, Gilbert Ebenezer Nadapdap, Gomos Parulian Manalu, Hagai, Raja Sinulingga, Jonatan Kevin Daniel, Joy Patria Tara Gultom, Junita Sirait, Martin Anugrah Siahaan, dan Rudini Tua Silitonga.Para siswa tersebut melakukan eksperimen/penelitian pertama yang disampaikan kepada NASA tentang pertumbuhan ragi (yeast) di luar angkasa dalam kondisi near-zero gravity. Dalam melakukan penelitian, para siswa tersebut membagi menjadi tiga tim, yakni conceptor, engineering, dan programing. Tugas dari tim conceptor adalah membuat konsep yang harus dilakukan dalam melakukan penelitian fermentasi di luar angkasa (space), dengan tujuan melihat hasil fermentasi menghasilkan alkohol sebagai sumber energi dan antiseptik. Selanjutnya tim engineering membuat robot yang akan mengontrol penelitian dengan ukuran 15 sentimeter x 3 sentimeter x 5 sentimeter. Fermentasi ragi tersebut diletakan ditabung berukuran 3 sentimeter x 5 sentimeter, dan dibuatkan LED untuk pencahayaan, serta memasukkan glukosa kedalam kamar (chamber) menggunakan pompa. Kemudian untuk tim programming bertugas untuk menjalankan hasil penelitian tersebut menggunakan perangkat lunak (software) dari NASA. Dalam hitungan menit, pesawat luar angkasa/ roket Atlas 5 menggendong Cygnus menuju orbit ISS. Para astronot yang sedang tinggal di ISS akan memindahkan perangkat eksperimen tersebut ke Nanoracks, suatu fasilitas penelitian di Laboratorium Amerika Serikat di ISS. (esy/jpnn)

FOTO : PANJI SETIAJI // RADAR SUKABUMI

FOTO BERSAMA: Sejumlah pelajar peserta LCC Sejarah melakukan foto bersama dengan para pembina guru sejarah.

SMAN 1 Ukir Sejarah Rebut Dua Penghargaan Sekaligus pada LCC Sejarah SUKABUMI - Setelah empat tahun menunggu gelar juara Lomba Cerdas Cermat (LCC) Sejarah tingkat Provinsi Jawa Barat, akhirnya para pelajar SMAN 1 Kota Sukabumi bisa membawa pulang prestasi membanggakan tersebut ke Kota Sukabumi. Biasanya sejak awal mengikuti perlombaan LCC pada 2012 hingga 2015 lalu, Tim Sejarah SMAN 1 Kota

IPB selevel dengan Tokyo University of Agriculture and Technology (TUAT) dan Universitas Putra Malaysia (UPM). Peringkat tersebut diraih berdasarkan untuk kategori yang sama yaitu pertanian dan kehutanan. Peringkat tersebut juga dinilai meningkat dari tahun sebelumnya. “Rangking IPB tahun ini meningkat dari tahun sebelumnya yang menduduki posisi Top 101+ dunia,” jelas Yatri. Yatri menjelaskan QS World University Ranking by Subject mengeluarkan

sesan anak didiknya ini tidak terlepas dari bimbingan para guru dan elemen terkait, terutama kepala sekolah yang selalu mendukung prestasi peserta didiknya untuk selalu berprestasi. Rencananya, sambung dia, untuk mengapresiasi para juara, pihaknya akan melakukan komunikasi dengan kepala sekolah agar bisa mendapatkan beasiswa. "Ya mudah-mudahan dengan prestasi yang diraihnya bisa meringakan beban orang tua lantaran akan diberikan beasiswa bebas biaya sekolah," tambahnya. Revinerita mengungkapkan, adapun dalam kegiatan

LCC Sejarah yang dihelat Himpunan Mahasiswa Departemen Pendidikan Sejarah Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) ini, pihaknya melakukan penyeleksian kepada puluhan pelajar kelas X dan XI. Dari hasil itu didapatkan sembilan pelajar terbaik yang dijadikan dalam tiga tim perwakilan. Sementara itu, Ketua Tim Peserta LCC tingkat Provinsi Jawa Barat, M. Arfan mengatakan, para peserta perwakilan SMAN 1 Kota Sukabumi hanya diberikan waktu satu bulan untuk persiapan. "Kita sih diberi kebebasan, namun satu minggu menjelang lomba baru di-

persiapkan lebih matang," akunya. Ia menerangkan, dalam LCC kali ini diikuti 100 tim dari berbagai sekolah unggulan di Jawa Barat. Dari 100 tim tersebut hanya 20 tim yang lolos pada babak kedua. Selanjutnya, dari 20 tim ini disaring kembali yang nantinya dipertemukan pada babak final. "Babak final sendiri diikuti lima tim, dua dari SMAN 1 Kota Sukabumi, satu tim SMAN AlBayan dan SMAN 5 Cimahi dua tim. Pada babak ini kita berhasil merebut dua gelar sekaligus yakni juara pertama dan juara ketiga," pungkasnya. (cr6/t)

Hak Penyelenggara Ujian Kesetaraan Bakal Dicabut JAKARTA -- Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud), Anies Baswedan, menegaskan sekolah penyelenggara ujian nasional pendidikan kesetaraan (UNPK) tidak diperbolehkan melakukan pungutan dari peserta. Sekolah yang membebankan pungutan akan diberhentikan sebagai penyelenggara UNPK. “Begitu terbukti ada pungutan ketika UNPK, maka sekolah yang bersangkutan akan diberhentikan sebagai

Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud), Anies Baswedan

IPB Masuk Kampus TOP 51+ Dunia BOGOR -- Institut Pertanian Bogor (IPB) tahun ini kembali menujukan prestasinya yang terus bersaing dengan perguruan tinggi bergengsi dunia lainnya. Hal tersebut terlihat dari hasil QS World University Ranking by Subject 2016. “IPB menduduki posisi Top 51+ dunia. Tepatnya untuk kategori Pertanian dan Kehutanan,” kata Kepala Biro Hukum, Promosi, dan Humas IPB Yatri Indah Kusumastuti, Rabu (23/3). Dengan meraih peringkat tersebut, Yatri menjelaskan

Sukabumi hanya bercokol di posisi dua tingkat Jawa Barat. Pembina Guru Sejarah SMAN 1 Kota Sukabumi, Revinerita Gandini mengaku bangga bisa menyumbangkan prestasi tersebut untuk pertama kalinya, terlebih sumbangsih itu diberikan kedua tim dari tiga tim SMAN 1 Kota Sukabumi yang mengikuti perlombaan. "Dari tiga tim kami berhasil meraih juara pertama dan ketiga. Diharapkan prestasi yang sudah diraih ini bisa terus ditingkatkan dalam ajang perlombaan berikutnya," kata Revinerita kepada Radar Sukabumi. Ia menambahkan, kesuk-

daftar kampus terbaik sedunia berdasakan kategori disiplin ilmu atau jurusan. Untuk melakukan perangkingan, kata dia, lembaga riset pendidikan asal Inggris mengevaluasi sebanyak 4.226 perguruan tinggi di dunia. “Perangkingan dilakukan berdasarkan analisis dari 113 juta sitasi dan hasil verifikasi dari 15.530 program stud,” tutur Yatri. Dia berpendapat, peringkat tersebut dapat menjadi panduan setiap kampus untuk memperkuat area yang menjadi keahlian utama. (rpb/ROL/net)

penyelenggara UNPK. Kami sudah buat edaran soal itu,” kata Anies kepada awak media di Jakarta, Rabu (23/12). Menurut dia, masyarakat yang menemukan adanya pungutan biaya saat UNPK bisa segera melaporkan kepada pihak Kemendikbud atau pengawas ujian yang berwenang. Dengan begitu, pihaknya segera dapat menindak dan memberi sanksi kepada sekolah yang bersangkutan. “Kalau ada laporan, kami

tentu bisa segera bergerak. Karena edaran sudah ada, maka segera laporkan jika memang ada temuan di lapangan,” tambah Anies. UNPK merupakan kegiatan pengukuran kompetensi peserta didik program paket A, paket B, C dan paket C Kejuruan (setingkat SMK) oleh pemerintah. Program paket tersebut saat ini diwadahi oleh satuan pendidikan pusat kegiatan belajar masyarakat (PKBM). (rpb/ROL/net)

EKONOMI

HALAMAN 8

RADAR SUKABUMI


Produk ITMI Tembus Pasar Toserba Selamat Telor Asin dan Sapu Injuk SUKABUMI-- Kemampuan para penyandang disabilitas dalam hal ini tuna netra tidak diragukan lagi. Buktinya, inovasi para tuna netra yang tergabung dalam Ikatan Tuna Netra Muslim Indonesia (ITMI) Kabupaten Sukabumi (Kabsi) khususnya dalam menembus pasar-pasar modern bisa dibuktikan, tentunya tak kalah saing. Seperti di Toserba Selamat, dua industri rumah tangga khas ITMI Kabupaten Sukabumi sudah masuk dipasarkan. “ Kedua produk yang ITMI Kabupaten Sukabumi dan sudah dipasarkan di Toserba Selamat adalah telor asin dan sapu injuk,”sebut Ketua ITMI Kabupaten Sukabumi, Adi Nugroho, S.PdI kepada Radar Sukabumi, semalam. Ia mengatakan, telor asin dan sapu injuk khas ITMI Kabupaten Sukabumi sudah dijual sejak pertengahan Maret 2016. “Alhamdulillah saat ini sudah terjual. Untuk sapu injuk yang kita kirim 80 buah terjual 20 injuk. Insya Allah untuk injuk kita kirimkan lagi 60 buah. Sedangkan untuk telor asin dari 390 butir yang dikirim di awal sampai saat ini sudah terjual 190 butir dan kita mengirimkan lagi 200 telor asin,”bebernya kepada Radar Sukabumi, semalam. Selain produk rumah tangga, imbuh Kang Adi, Toserba Selamat juga memberikan fasilitas kepada ITMI Kabupaten Sukabumi untuk berkiprah lewat message atau jasa pijit di hotel Toserba Selamat yang berkapasitas lebih kurang 60 hunian. “Kami juga dipersilakan untuk mementaskan live music tiap malam Sabtu dan malam Ahad di wisata kuliner Toserba Selamat,”akunya kembali.

Tidak hanya dua produk rumah tangga, telor asin dan sapu injuk yang ke depan akan dikembangkan ITMI Kabupaten Sukabumi. Adi menyebutkan dengan pelatihan dan pembinaan yang rutin, ke depan ITMI akan mengembangkan produk industri rumah tangga yang lain, seperti pembuatan keset, taplak dari kain wol, pembuatan bros, dan lain sebagainya. “Alhamdulillah kami mengucapkan terima kasih kepada Toserba Selamat yang sudah mau peduli terhadap penyandang tuna netra seperti kami untuk berkiprah memasarkan produk rumah tangga ITMI Kabupaten Sukabumi. Kamipun berterimakasih kepada para pembina seperti Kang Haji Mukhlis, KH Mustofa Kamal, Ust Dede Baharsyah, Ust Endin, Pak Ayi Abdullah dari DPRD Kabupaten Sukabumi yang sudah banyak membantu ITMI Kabupaten Sukabumi dalam memberikan motivasi pembinaan,”tuturnya yang juga menyebutkan ITMI Kabupaten Sukabumi punya harapan kepada pemerintah akan memperoleh kesempatan untuk bekerja dan mengembangkan potensinya di sektor usaha kecil menengah (UKM). Adi juga menambahkan ITMI Kabupaten Sukabumi punya program ekonomi bernama PETIS (Peningkatan Ekonomi Tunanetra Islam Sukabumi). Sementara itu, Owner Toserba Selamat, Kang Cepi menyambut baik produk-produk ITMI Kabupaten Sukabumi. “Alhamdulillah produk- produk ITMI tak kalah saing dengan produk lain,”singkatnya mengucap rasa syukur. (dit)

FOTO:DIDIT/RADARSUKABUMI

PRODUK UNGGULAN: Pihak Toserba Selamat memperlihatkan produk sapu dan telor hasil produksi Ikatan Tuna Netra Muslim (ITMI) Kabupaten Sukabumi di Toserba Selamat, kemarin.

JLN. RAYA PANTAI CITEPUS PALABUHANRATU SUKABUMI JAWA BARAT TELP. 0266-432273 / 085871535157 / 081319196960 FAX.0233-432274 E-MAIL : [email protected] Web Site : www.augusta-ind.com

LANGGANAN LA 08 081563182052 REDAKSI : R 085659325959 08 IKLAN : 085724336601 085 TELP. ELP (0266) 219204 FAX. ((0266) 219322

E

TLIN O H

HALAMAN 9

RADAR SUKABUMI

KAMIS 24 MARET 2016 / 15 JUMADIL AKHIR 1437 H

28 Ribu Kendaraan Ogah Bayar Pajak CIKOLE - Dinas Pendapatan Daerah Provinsi Jawa Barat Wilayah Kota Sukabumi mencatat ada 28 ribu kendaraan atau 30 persen dari jumlah wajib pajak yang ada di wilayah kewenangannya belum membayar pajak. Kondisi

L/R AD AR SU KA

BU MI

.



FO TO :IK

BA

MEMANTAU: Kepala Dinas Perhubungan Kota Sukabumi, Abdul Rachman menunjukkan CCTV di Ruangan ITC Dishub, Jalan Arif Rahman Hakim.

Hati-hati, 23 CCTV Mengawasi Jalan Kota WA R U D O Y O N G - P e m e r i n t a h Kota (Pemkot) Sukabumi dalam hal ini Dinas Perhubungan (Dishub) kini sudah mempunyai 23 titik closed circuit television (CCTV) yang dipasang di gedung Intelligent Traffic Centre (ITC). Ke 23 CCTV itu bertujuan untuk menunjang kinerja dishub dalam mengurai kemacetan arus lalu lintas juga mengamati kejahatan di jalan. “Sebanyak 23 CCTV sudah kita pasang, dan mudah-mudahan kita juga akan tambah 45 CCTV di 45 titik jalan lainnya yang belum terpasang. Ke 45 CCTV yang akan dipasang itu merupakan CSR dari Bali Tower,” ujar Kepala Dinas Perhubungan Kota Sukabumi, Abdul Rachman, kemarin (23/3). Lebih lanjut Abdul mengatakan, ada dua room (ruangan) pengamatan kamera CCTV, yang pertama di dishub, dan yang

kedua dipantau oleh jajaran Satuan Polisi Lalu Lintas Polres Sukabumi Kota di Traffic Management Control (TMC) depan Pendopo Sukabumi. Semua CCTV ini akan dilaunching tepat pada HUT Kota Sukabumi 1 April mendatang,” ujarnya. Nantinya, CCTV ini juga bisa diakses oleh masyarakat luas dengan adanya aplikasi khusus. Untuk mendapatkan aplikasi tersebut, pihaknya sudah melakukan MoU dengan pihak PT Telkom. ‘’Mereka nanti akan mengirimkan IP addres yang nantinya akan kita publikasikan ke masyarakat. Sehingga nantinya masyarakat bisa melihat CCTV langsung melalui smartphone ataupun gadgetnya. Diharapakan dari pengamatan CCTV ini ada multiplayer efek, bukan hanya melihat dari sisi perkembangan arus 

HATI-HATI...Baca Hal 10

Dandim Jamin Keamanan pada Hut Kota ke-102 CIBEUREUM - Komandan Distrik Militer (Dandim) 0607 Kota Sukabumi menjamin keamanan pada peringatan Hari Jadi Kota Sukabumi yang jatuh pada 1 April mendatang. Bahkan, untuk menciptakan situasi kondusif dirinya akan bersinergi dengan Polri dalam menjaga keamanan dan ketertiban di wilayahnya. “Manakala penyelesaian masalah tidak sinkron a n t a ra T N I d a n P o l r i , karena keamanan tidak bisa dilepaskan oleh kedua instansi ini, apalagi akhirakhir ini marak geng motor di beberapa titik daerah S u k a b u m i ,” t e r a n g n y a d i Ka nt o r Ko d i m 0 6 0 7 Sukabumi kepada Radar Sukabumi, pada Selasa

SAMBUTAN: Dandim 0607 Kota Sukabumi Letkol (Arm) Syaiful saat memberikan sambutan, pada Selasa (22/3).

(22/3). Lebih lanjut dirinya menuturkan, untuk menuntaskan keamanan dan ketertiban tidak

ada alasan untuk tetap dibiarkan, itu sebabnya keberadaan koramil akan 

DANDIM...Baca Hal 10

Kota... Kootta.. ....B Baca aca Hal aall 10 10

itu membuat pihaknya harus bekerja keras dalam penyadaran pembayaran pajak kendaraan. “ M e m a n g d i Ko t a Sukabumi masih banyak kendaraan belum bayar pajak, di antaranya didominasi oleh kendaraan

roda dua sebanyak 25 ribu dan roda empat sekitar

3 ribu kendaraan,” ujar 



28 RIBU...Baca Hal 10

HARGA... HA AR RGA GA.....B Baca Bac aca Hal ac Haall 10

HALAMAN 10

TERUSAN METROPOLIS RADAR SUKABUMI

FKS Siapkan Penilaian Kota Sehat 2017 CIKOLE - Ketua Forum Kota Sehat (FKS) Sulaeman Mu c h t a r m e n g a t a k a n , rencana kerja yang sedang disusun dapat dijadikan sebagai dasar penyelenggaraan kegiatan Program Kabupaten dan Kota Sukabumi Sehat periode 2016-2017 di Kota Sukabumi. Sehingga akan mengoptimalkan tim pembina dan forum kota sehat dalam melaksanakan kegiatan koordinasi serta pembinaan sesuai jadwal yang telah disusun. “Penyusunan rencana kerja program tahun ini disusun berdasarkan rencana kegiatan yang akan dilakukan oleh masingmasing penanggung jawab tatanan SKPD pendukung sesuai dengan sosialisasi Kota Sehat 2016,” terangnya. Pengembangan kota sehat membutuhkan peran serta dari pemerintah daerah, warga dan lembaga legislatif di daerah tersebut. Pencapaian kota sehat ada lah suatu proses yang berjalan terus-menerus menciptakan dan meningkatkan kualitas lingkungan, baik fisik, sosial, budaya, mengembangkan potensipotensi ekonomi masyarakat dengan cara mem ber dayakan mereka agar ce pat sa ling mendukung dalam menerapkan fungsi-

fungsi kehidupan dalam membangun potensi daerah. Pada 2015 Kota Sukabumi telah memperoleh penghargaan Swasti Saba Wis tara kedua kalinya. De ngan pencapaian terse but diharapkan Kota Su kabumi mampu memper tahankan predikat tersebut serta meningkatkan pembangunan berwawasan kesehatan dan mampu mendorong masyarakat untuk hidup sehat, meningkatkan pelayanan, dan potensi wilayah yang mendukung terwujudnya kota sehat. Sementara itu, Kepala D i na s Ke s e hat a n Ko t a Sukabumi, Rita Neni menambahkan, untuk program tahun ini kita akan konsentrasikan pembinaan di tingkat kecamatan dan kelurahan terutama yang wilayahnya menjadi lokus atau tatanan dalam penilaian kota sehat nantinya. “Kami saat ini sudah membentuk tingkat kecamatan Forum Komunikasi Kota Sehat dan pembentukan kelompok kerja di tiap kelurahan,” terang wanita yang juga menjabat sebagai Sekretaris Pembina Forum Kota Sehat Kota Sukabumi ini. Pe m b e nt u k a n f o r u m terlaksana dan menjadi harapan pemerintah dan masyarakat untuk me-

wujudkan kota sehat dan lebih banyak lagi kegiatan men sosialisasikan bentuk bu daya hidup bersih dan sehat di tengah masyarakat. Sementara, Wakil Walikota Sukabumi, Achmad Fahmi mengingatkan bahwa forum pertemuan ini tidak hanya di jadikan acara seremoni saja atau tanpa tindak lanjut se telahnya. “Saya harap ada action yang dilakukan un tuk wujud nyata kota sehat. Tanpa kerja nyata kita ke pada masyarakat tentu jauh dari wujud kota sehat,” katanya. Oleh karena itu, ia berharap komitmen yang tinggi dan mampu bekerja secara efektif. Ia pun menyatakan pemerintah siap mendukung berbagai aktivitas forum Kota Sukabumi sehat ke de pan. Kita akan dorong adanya komitmen dar i berbagai pihak demi terciptanya kota sehat di Kota Su kabumi. Sebab hingga ki ni ia merasakan masih kurangya stakeholder bid a n g k e s e hat a n u nt u k mendukung kegiatan tersebut. “Kita masih kurang dukungan kemudian masih terbatasnya pe ma haman lintas sektor da lam penyelenggaraan kota sehat. Dan mengenai pendanaan sosialisasi dan bentuk kegiatan lainnya,” pungkasnya. (*/wdy/d)

FOTO:UJANGHERLAN/RADARSUKABUMI

KARYA UNIK: Salah satu UKM di Kampung Baru RW 08, Kelurahan Cikundul, Kecamatan Lembursitu, Kota Sukabumi menyulap limbah plastik menjadi topeng unik.

UKM Lembursitu Sulap Limbah Jadi Uang LEMBURSITU - Usaha Kecil Menengah (UKM) Kampung Baru RW 08, Ke l u ra ha n C i ku n d u l , Kecamatan Lembursitu, Kota Sukabumi menyulap barang bekas limbah plastik menjadi barang seni yang mempunyai nilai jual tinggi. Ketua RW 08 Kampung Baru, Kelurahan Cikundul, Ahmad Saepulloh mengatakan, topeng unik berbahan dasar limbah plastik ini diciptakan berawal dari kekhawatiran akan menumpuknya sampah. Sehingga, untuk membantu pemerintah dalam penanganan sampah ini, pihaknya berinisiatif untuk dapat memanfaatkan sampah tersebut. “Kami mencoba untuk memanfaatkan sampah ini menjadi barang yang lebih bernilai. Maka dari sanalah kami menciptakan topeng,” ujarnya saat ditemui Radar Sukabumi, kemarin (23/3). Dikatakan Ahmad, kegiatan tersebut sejak

Januari 2016 ini sudah mulai dikenalkan. Bahkan, menargetkan akan menjadi ikon Kelurahan Cikundul. Adapun proses p e m b u at a n n ya ya k n i memanfaatkan limbah plastik seperti, kompan bekas oli, kompan bekas minyak dan lain-lain. Limbah dibersihkan, lalu diopen dan dimasukkan percetakan yang dibentuk sesuai yang diinginkan. Selesai dari sana divakum, dilanjutkan dengan proses pengecatan. “Beberapa tahapan dalam proses pembuatan topeng ini. Adapun hasil akhirnya dipercantik juga dengan memberikan warna d e n g a n c a t p i l o x ,” terangnya. Di tempat yang sama, Ketua LPM Kelurahan Cikundul, Ali Rahman menambahkan, dengan adanya usaha ini jelas akan menambah penghasilan masyarakat dan menjadikan sentral produksi topeng khususnya di wilayah Kelurahan Cikundul. Langkah untuk

lebih memperkenalkan produk ini diupayakan dengan berbagai cara. Salah satunya dengan memberikan permodalan untuk produksi usaha tersebut. “Kebetulan saya juga di Kelompok Desa Mandiri Pangan, dan ada alokasi anggaran untuk penambahan modal untuk kerajinan tersebut. Dan UKM ini sangat direspons positif baik pemerintah maupun masyarakat t e rd e k at k hu s u s n ya,” tambahnya. Ali mengimbau, d i k a re n a k a n w i l ay a h Kelurahan Cikundul tepat pada posisi wisata. Maka, untuk memaksimalkan UKM ini perlu juga suntikan dana dari pihak Disparbudpora Kota Sukabumi. S ebab, ke depannya akan merekrut para pelancong dari luar yang begitu besar. “Kami mengharapkan adanya perhatian khusus dari Pemerintah Kota Sukabumi untuk dapat memajukan usaha ini,” pungkasnya. (lan/d)

Dandim Jamin Keamanan pada Hut Kota ke-102 sambungan dari Hal 9

dimaksimalkan peranannya dalam memahami gejala sosial di masyarakat akan secepatnya diselesaikan. Apalagi masyarakat sekarang mudah untuk mendapatkan informasi yang berkaitan dengan paham radikal dan terorisme. “Sejauh ini, masyarakat Sukabumi masih aman dari pengaruh paham radikal dan teror isme. Namun, tidak menutup kemungkinan akan ada, makanya kita melakukan sering melakukan wawasan kebangsaan dan bela negara kepada seluruh RT/RW, dan

tokoh-tokoh masyarakat,” tuturnya. Bukan hanya itu, dirinya menerangkan, bukan hanya konsentrasi di eksternal saja, namun juga pihaknya terus berupaya untuk meningkatkan ketertiban dan keamanan di internal Kodim 0607. Seperti setiap Jumat anggota di bawah naungannya diwajibkan untuk melaksanakan program Jumat bersih di setiap lingkungan kantor dan w ilayah lain yang berhubungan dengan masyarakat. “Ini sifatnya wajib dilakukan, kalau tidak

dilakukan tentu akan diberikan sanksi yang tegas, dan ini sudah berjalan cukup lama,” terangnya. Selain itu, untuk mencegah bahaya narkoba dirinya bekerja sama dengan Badan Narkotika Nasional (BNN) Sukabumi dengan melakukan tes urine secara berkala sebagai langkah antisipasi adanya pemakaian narkoba di tubuh TNI. “Harus dilakukan sejak dini, karena TNI harus bersih dari segala bentuk narkoba. Manakala ada yang terjangkit narkoba nanti akan langsung ditindak tegas,” tegasnya. (cr10/d)


BKM Evaluasi Kinerja WARUDOYONG - Badan Keswadayaan Masyarakat (BKM) se-Kota Sukabumi melakukan evaluasi dan pembahasan kinerja di Ruang Pertemuan Dinas Tata Ruang, Perumahan d a n Pe r m u k i m a n . Ha l tersebut untuk mendukung program dan kemajuan Kota Sukabumi. “Kita lakukan koordinasi dengan para BKM dan Distarumkim membahas ki nerja. Ini merupakan agenda rutinan kami agar apa yang dilakukan oleh BKM sejalan dengan visi dan misi Kota Sukabumi,” ujar Ketua Forum BKM Kota Sukabumi, Yunus Suhandi, kemarin (23/3). Selain itu, pihaknya membahas pembangunan di wilayah masing-masing BKM. Termasuk programprogram yang akan diluncurkan. “Kita sharing dan mencari ma sukan dari berbagai BKM baik itu tentang

FOTO:IKBAL/RADARSUKABUMI

EVALUASI: Sejumlah BKM melakukan evaluasi kinerja di Ruang Pertemuan Dinas Tata Ruang, Perumahan dan Permukiman, kemarin (23/3).

pembangunan sosial ataupun fisik,” jelasnya. Yu n u s m e n j e l a s k a n , selain itu para BKM juga berkoordinasi untuk persiapan pemeriksaan yang akan dilakukan oleh tim audit independen. Dalam kegiatan ini, hal apa yang kurang dimengerti oleh setiap BKM akan dibahas di sini. “Untuk kesiapan para BKM memang sudah siap lantaran sudah sesuai dengan pekerjaan. Biasanya

dalam pemeriksaan ini tim melihat dokumen UPL , terkait proposal dan laporan p e r t a n g g u n g j a w a b a n ,” jelasnya.Pengamatannya di lapangan, pekerjaan yang dilakukan oleh BKM terbilang wajar. Artinya, tidak ada kegiatan yang minus baik itu progam bantuan langsung masyarakat (BLM), NUSPP dan lainnya. “Kami sudah tinjau dan mengecek bersama Distarumkim ke lapangan dan semua

pekerjaan bagus,” katanya. Keberadaan forum BKM sendiri, untuk membantu memfasilitasi jika ada hal yang kurang dipahami oleh para BKM. Juga sebagai sarana komunikasi untuk menjembatani antara BKM dan Pemerintah Kota Sukabumi. “Kami akan terus memfasilitasi mereka jika memang ada hal yang kurang dimengerti oleh mereka,” pungkasnya. (bal/d)

Kepsek : Yang Cibacok Bukan Muridnya CIKOLE - Kepala SMA Ta ma n Si s w a ( Ta m s i s ) Kota Sukabumi Sukarno membatah jika korban pembacokan terhadap salah satu pelajar swasta oleh tiga oknum pelaku pelajar, pagi di Jalan RE Martadinata Gang Adireja Kecamatan C i k o l e Ko t a Su k a b u m i Selasa (22/3) bukanlah murid dari sekolahnya. Hal tersebut dikatakannya setelah melakukan pengecekan ke pihak Tata Usaha dan saat dicek nama Fajar (korban pembacokan, Red) tidak ada dalam data siswa di SMA Tamsis Kota Sukabumi. “Pas ada info dari media massa kita coba cek dan tidak ada nama Fajar jadi itu bukanlah murid kami yang menjadi korban pembacokan,” tegasnya kepada wartawan Radar

Sukabumi,kemarin (23/3) Ditambahkannya saat kejadian, semua siswanya sedang mengikuti pelajaran siswa dan sebagian lagi siswanya sedang mengikuti pertandingan O2SN Kota Sukabumi yangdigelar di salah satu SMA Negeri di Kota Sukabumi. “Saya jamin tidak ada siswa dari SMA Tamsis yang keluar kelas kalau pun ada itu siswa yang mengikuti pertandingan O2SN itupun didampingi oleh guru SMA kami, jadi tidak mungkin siswa tersebut bisa bebas berkeliaran di jam sekolah apalagi kejadiannya pagi pada saat jam pelajaran sekolah,” terangnya. Ia pun enggan me nyebutkan siswa yang menjadi korban pembacokan berasal dari sekolah ma na.

Ia menduga ada ke salahpahaman antara SMK dan SMA Tamsis lantaran memiliki nama sekolah yang sama “ Wah saya enggak tahu yah dari mana sekolahnya, memang orang sedikit tertukar antara SMA dan SMK,” terangnya. Sukarno pun sempat geram dengan informasi yang beredar tersebut. Sementara itu, ditemui secara terpisah Kabag Ops p o l re s Su k a b u m i Ko t a Kompol Sulaeman Salim membenarkan jika korban pembacokan merupakan siswa dari salah satu SMK swasta di Kota Sukabumi. Sebelumnya anggotanya sempat menyangka jika korban dari salah satu SMA swasta di Kota Sukabumi, namun saat dikonfirmasi ke pihak keluarga korban

merupakan murid salah satu SMK swasta di Kota Sukabumi. Hingga saat ini pun polisi masih melakukan penyelidikan dan mencari pelaku penyerangan yang membawa senjata tajam ucap dia. “kita masih melakukan pelaku utama dalam peristiwa ini,” terangnya. Menurut Sulaeman, pascakejadian petugas kepolisian dikerahkan ke sejumlah titik rawan tawuran pelajar. Misalnya di perempatan lampu merah Degung, Jalan RE Martadinata, dan jalan R Syamsudin SH. sementara itu, korban masih dalam perawatan medis di RSUD Syamsudin SH. Korban mengalami luka serius dibadian dadanya akibat luka bacokan menggunakan senjata tajam. (wdy/d)

Polres Razia Belasan Botol Miras CIKOLE - Kepolisian Resor Sukabumi Kota kembali melaksanakan kegiatan operasi penanggulangan penyakit masyarakat (pekat) dan cipta kondisi untuk memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat di sejumlah tempat di wilayah hukum Polres Sukabumi Kota pada Senin (21/3) malam. Dalam kegiatan tersebut belasan botol minuman keras berhasil diamankan. Kegiatan operasi yang dilaksanakan secara serentak sejak sore hingga malam hari tersebut dilakukan oleh 15 polsek yang tergabung dalam rayonisasi polsek di jajaran Polres Sukabumi Kota dengan sasaran toko dan warung penjual minuman beralkohol, serta sejumlah tempat karaoke yang ada di wilayah hukum Polres Sukabumi Kota. Kapolres Sukabumi Kota, AKBP Diki Budiman mengatakan, dalam pelaksanaannya sebanyak enam botol minuman keras dan enam plastik berisi minuman keras berhasil diamankan anggotanya. Minuman keras tersebut berhasil ditemukan di beberapa polsek wilayah hukum Polres Sukabumi Kota, di antaranya polsek rayon timur seperti Polsek Sukaraja, Polsek Sukalarang, Polsek Cireunghas dan Polsek Kebonpedes. FOTO : DOK/HUMASPOLRESSUKABUMIKOTA “Satu tersangka kita amankan MERAZIA: Sejumlah petugas kepoliatas nama DS salah satu pemilik di sian melakukan razia miras.

Kampung Gentong RT 004/007 Desa Pasirhalang Kecamatan Sukaraja Kabupaten Sukabumi. Dari warung tersebut ditemukan sejumlah minuman beralkohol terdiri dari empat botol anggur merah, dua botol arak cap orang tua dan enam kantong plastik Intisari,” ujarnya. Lebih lanjut dirinya menambahkan, belasan minuman beralkohol berbagai jenis lainnya berhasil ditemukan di sejumlah toko dan warung jamu yang ada di wilayah Kecamatan Citamiang dan Kecamatan Lembursitu Kota Sukabumi. Belasan minuman beralkohol tersebut pun langsung diamankan dan dilakukan penyitaan oleh polsek rayon selatan seperti Polsek Baros, Polsek Citamiang, Polsek Lembursitu dan Polsek Gunungguruh. Menurutnya, keberhasilan dua rayonisasi polsek jajaran Polres Sukabumi Kota tersebut tidak diikuti oleh dua rayonisasi polsek lainnya yaitu polsek rayon tengah dan polsek rayon barat. Setelah dilakukan pengecekan dan monitoring ke sejumlah toko, warung dan tukang jamu, dua rayonisasi polsek tersebut tidak menemukan minuman beralkohol. “Jumlahnya sekitar belasan yang berhasil kita amankan. Untuk para penjual pihaknya hanya memberikan sanksi pidana ringan,” pungkasnya. (wdy/d)

28 Ribu Kendaraan Ogah Bayar Pajak sambungan dari Hal 9

Kepala Dispenda Jawa Barat Wilayah Kota Sukabumi, Endang Sutardi di sela-sela melakukan razia operasi terpadu di Jalan Ahmad Yani, kemarin (23/3). Operasi terpadu itu, kata Endang, dilakukan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat dalam membayar pajak kendaraan. Terbukti operasi ini menimbulkan kekhawatiran atau ketakutan

pe ngendara untuk melakukan pembayaran. “Kita menyediakan tempat mem bayar pajak di sini. Jika ada pengendara yang alasan belum punya uang atau tidak membawa uang, kami berikan surat pernyataan kesanggupan untuk membayar. Nanti kami hubungi dia untuk diingatkan,” jelasnya. Selain itu, pihaknya men g a ku t e r u s b e r u p ay a menyadarkan wajib pajak ter sebut dengan kegiatan

lainnya, seperti Samsat Gendong, Samsat Keliling dan E-samsat. Endang terus berupaya agar pencapaian potensi pajak yang belum taat bayar pajak ini bisa tercapai. “Setiap Minggu saja di acara car free day di Jalan Syamsudin SH, kita tempatkan petugas dan ketika tanggal muda setiap bulannya pasti Samsat Gendong standby di sana. Itu upaya untuk memudahkan masyarakat membayar pajak,” bebernya.Endang juga menambahkan, pihaknya

mempunyai program jemput bola. Artinya, jika masyarakat akan melakukan pembayaran pajak kendaraan tapi tidak bisa datang ke kantor samsat, pihaknya akan mendatangi langsung melalui kantor kelurahan atau kecamatan. “Kita sudah berkoordinasi dengan pihak kelurahan atau kecamatan, jika ada wajib pajak minimal lima orang pasti kami lakukan jemput bola,” katanya. (bal/d)

Hati-hati, 23 CCTV Mengawasi Jalan Kota sambungan dari Hal 9

lalu lintas, akan tetapi cara cepat dan sigap menyikapi permasalahan di ruas jalan dengan tindakan,” jelasnya. Setelah masyarakat s u d a h b i s a m e n ga k s e s CCT V untuk melihat

arus lalu lintas di Kota Su k a b u m i , ma s ya ra k at juga bisa melaporkan kejadian di jalan, mereka yang dari luar kota ketika akan berkunjung ke Kota Sukabumi bisa melihat dan menghindari jalan macet melalui aplikasi tersebut.

“Masyarakat juga bisa lapor langsung ke kami, jika ada kemacetan atau kejadian lainnya,” ujarnya. Pengamatan CCT V ini juga, kata Abdul, dilengkapi dengan record (rekaman) untuk melakukan evaluasi yang akan selalu terpantau

selama 24 jam, diamati oleh enam orang operator. “Mudah-mudahan pantauan melalui CCT V ini menjadikan Kota Sukabumi lebih tertib yang teramati baik dari sisi arus lalu lintas maupun keamanananya,” pungkasnya. (bal/d)


KOMUNITAS

HALAMAN 11

RADAR SUKABUMI

IIDI Kota Sertijab dan Pelantikan IKATAN Istri Dokter Indonesia (IIDI) Kota Sukabumi, menyelenggarakan acara serah terima jabatan (sertijab) sekaligus pelantikan Pengurus Cabang IIDI Kota Sukabumi masa bakti 2015-2018 di Hotel Anugrah, Jalan Surya Kencana Nomor

82 Sukabumi, kemarin (23/3). Kegiatan ini dihadiri Wakil Walikota Sukabumi, Achmad Fahmi, Ketua Pengurus Besar IIDI, Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Kota Sukabumi, serta perwakilan dari RSUD Syamsudin dan Ikatan Wanita Pengusaha Indo-

nesia Kota Sukabumi. Ketua Pelaksana, dr Etti Gunawan mengatakan, kegiatan sertijab dan pelantikan ini merupakan tindak lanjut dari hasil pemilihan ketua yang melalui hasil pemilihan langsung oleh anggota IIDI. “Kepengurusan berlangsung

Foto bersama Wakil Walikota Sukabumi, Achmad Fahmi dengan Jajaran Pengurus IIDI.

Sambutan ketua masa bakti 2015-2018 Ny Teti Wibisono.

selama tiga tahun ke depan. Selama itu pula, yang dilantik akan mengemban tugas berat dalam menjalankan organisasi. Lantaran akan melakukan kerja-kerja sosial. Selain tentu, mendampingi suami,” katanya. Masih di tempat yang sama, Ketua IIDI

yang baru saja dilantik Teti Wibisono mengaku, tanggung jawab yang diberikan semua angota IIDI amanah yang harus dijalankan sesuai aturan organisasi selama tiga tahun ke depan. Selain itu, untuk menjaga rasa kebersamaan antar sesama anggota

Sambutan Wakil Walikota Sukabumi, Achmad Fahmi.

Penandatanganan serah terima jabatan ketua baru dan demisioner.

dan masyarakat. Lebih jelas, program akan melanjutkan kepengurusan sebelumnya. “Selama ini, IIDI terfokus pada kerja-kerja sosial. Seperti, kesehatan, pembinaan posyandu, panti asuhan, membina sekolah luar biasa bagi tuna netra,” akunya. (cr10)

Ketua IIDI terpilih, Ny Teti Wibisono (kanan) dan Ketua Demisioner, Ny Linda Thamrin.

Sambutan Ketua IDI Kota Sukabumi dr Jeffry Pattysahu Siwa.

KOMUNITAS UPK GSC Kadudampit Jadi Contoh 11 Provinsi KADUDAMPIT - Berbagai kegiatan yang dilakukan Unit Pelaksana Kegiatan Generasi Sehat dan Cerdas (UPK GSC) Kecamatan Kadudampit, kini benar-benar membuahkan hasil. Bukan hanya secara materi, UPK juga melahirkan generasi sehat dan cerdas. Seperti intervensi kepada 50 balita di bawah garis merah (BGM) atau rawan gizi buruk, pemberian

dana investasi kepada 50 anak yatim yang dikelola lembaga amal usaha anak yatim piatu, pengelolaan kebun gizi, pemberian 1.000 akta lahir gratis, dan berbagai program lainnya membuat instansi lain tercengang. Setelah dikunjungi beberapa daerah. Kali ini sedikitnya ada pelaksana GSC di 11 provinsi belajar (studi banding) pengelolaan kebun gizi dan

keuangan di Unit Pengelola Kegiatan (UPK) GSC Kadudampit, kemarin (23/3). Di antaranya, Maluku, Nusa Tenggara Timur (NTT), Nusa Tenggara Barat (NTB), Kalimantan Barat (Kalbar), Kalimantan Tengah (Kalteng) dan Sumatra Selatan (Sumsel). Salah satu peserta studi banding, Ismail Sangaji menjelaskan, dirinya mengaku terkagum-kagum

dengan apa yang sudah dilakukan UPK GSC Kadudampit. Bahkan, saat bertandang ke kantor UPK, ia mengira kantor tersebut merupakan bagian dari Kantor Kecamatan Kadudampit. Sedangkan kantor UPK hanya ada di dalamnya. “Bangunan hasil dari surplus pengelolaan SPP ini luar biasa. Tentu bisa dimanfaatkan oleh masyarakat,” akunya.

Setelah mendapatkan sejumlah informasi, ia bakal menerapkan sistem pengelolaan keuangan dan manajerial GSC seperti yang dilakukan UPK GSC Kecamatan Kadudampit. “Kami ingin merealisasikan kebun gizi seperti di sini. Apalagi konstur tanah di Maluku Tengah juga sangat memungkinkan karena mirip dengan Kadudampit,” jelas Ismail yang

juga Fasilitator GSC Maulu Tengah. Direktur Pelayanan Sosial Dasar (PSD) pada Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendes PDTT), Hanibal Hamidi juga berencana pihaknya akan menginstruksikan agar UPK dijadikan contoh dalam perencanaan hingga pelaksanaan dan evaluasi kegiatan. (ryl)

Sekretaris UPK GSC Kecamatan Kadudampit, Pevi Fitriani saat menerima tamu kunjungan dari 11 provinsi.

Camat Kadudampit, Komarudin saat menerima tamu.

Gedung UPK GSC Kadudampit yang berdiri di belakang Kantor Camat Kadudampit.

Peserta studi banding dari 11 provinsi serius mendengarkan informasi yang disampaikan UPK GSC Kadudampit.

Ketua UPK GSC Kecamatan Kadudampit, Ujang Hamdun saat menyampaikan materi dan poses keberhasilan kantor yang dipimpinnya.

Pelayanan Sosial Dasar (PSD) pada Kementerian Desa Pembangunan DaerahTertinggal dan Transmigrasi (Kemendes PDTT), Hanibal Hamidi saat berkenalan dengan Dirut Perusahaan Daerah Aneka Tambang (PD ATE) Kabupaten Sukabumi yang difasilitasi Ujang Hamdun.

KOMUNITAS 30 Siswa Ikuti Training Jurnalistik Baitussalam S E B A N YA K 3 0 s i s w a d a r i madrasah dan SMK di Kota dan Kabupaten Sukabumi mengikuti training jurnalistik yang

diselenggarakan Yayasan Baitussalam (Yanba) di Aula Yanba, Cibolang Girang Kecamatan Cisaat Kabupaten Sukabumi,

kemarin (23/3). Training jur na l i s t i k i n i d i i s i p e mate r i dari Radar Bogor Grup (Jawa Pos grup) yakni Radar Suka-

bumi, Didiet Rahma Aditya dan Sunda Urang Mas Affandi. Antusiasme tampak dari wajah peserta mengikuti materi yang

disampaikan. “Mudah-mudahan bekal yang diberikan pemateri bermanfaat saat adik-adik siswa kelak

a d a y a n g m e n ja d i j u r n a l i s nantinya,” tutur Ketua Yayasan Baitussalam, Ust Iim Abdul Karim. (dit)

Suasana pembukaan Training Jurnalistik Baitussalam yang dihadiri pemateri dari Radar Sukabumi bersama pihak Kemenag Kabupaten Sukabumi dan Ketua Yanba, Ust Iim Abdul Karim.

Penghargaan simbolik diberikan kepada pemateri dari Sunda Urang, Mas Affandi.

Ketua Yanba, Ust Iim Abdul Karim memperlihatkan sertifikat penghargaan training jurnalistik kepada General Manager Radar Sukabumi, Rawin Surwintono.

Kepala MA Baitussalam, Ust Acep Abdul Aziz foto bersama dengan para ustadah dan panitia Training Jurnalistik Baitussalam.

GM Radar Sukabumi, Rawin Surwintono memotivasi peserta training jurnalistik Baitussalam.

Para panitia dan peserta training jurnalistik Baitussalam foto bersama

TOTAL SPORT

HALAMAN 12

RADAR SUKABUMI


Conte Coba Formasi Baru TIDAK MUDAH: Pelatih timnas Italia Antonio Conte bersiap memimpin latihan di Coverciano, Firenze, Senin waktu setempat (21/3).

FIRENZE – Sebanyak 27 pemain timnas Italia berkumpul di markas latihan tim di Coverciano sejak dua hari lalu. Mereka bersiap menjalani laga uji coba melawan Spanyol (25/3) dan Jerman (29/3). Namun, perubahan cepat harus dilakukan allenatore Italia Antonio Conte yang kehilangan tiga pemain, Andrea Barzagli (bek), Marco Veratti (gelandang), dan Ciro Immobile (striker). Barzagli mengalami cedera otot paha ketika melakoni latihan perdana Senin (21/3). Tim dokter mengonfirmasikan bahwa bek 34 tahun itu tidak akan bisa bermain. Karena itu, Barzagli dikirim kembali ke klubnya, Juventus, untuk menjalani pengobatan. Cederanya Barzagli menjadi pukulan telak bagi Conte. Sebab, Italia juga kehilangan Giorgio Chiellini yang absen sejak Februari karena bermasalah pada betis. Barzagli, Chiellini, dan Leonardo Bonucci adalah kunci utama Conte ketika menerapkan formasi 3-5-2 yang selama ini menjadi pakem andalannya. Conte mengisi posisi Barzagli dengan memanggil bek Juventus yang lain, Daniele Rugani. Di lini tengah, Veratti sejatinya digadang-gadang menjadi starter saat Italia meladeni Spanyol di Stadion Friuli, Udine. Namun, dokter tim Italia Enrico Castellaci memulangkan Veratti ke klubnya, Paris Saint-Germain (PSG). ’’Selama ini dia selalu menggunakan Prediksi Starter Buffon (g); Darmian, Bonucci, Rugani; Florenzi, Bonaventura, Motta, Montolivo, Candreva; Pelle, El Sharaawy Dipakai

3

debutan asal Napoli Jorginho dan winger Lazio Antonio Candreva. Di lini belakang, Bonucci bakal dipasang sebagai bek tengah. Sedangkan dua posisi yang lain diisi Rugani dan bek Manchester United Matteo Darmian. Dalam konferensi pers di Coverciano, Conte menjelaskan bahwa formasi itu akan dievaluasi dalam setiap sesi latihan. Tidak tertutup kemungkinan dia menggunakan formasi alternatif lain. ’’Dua laga ini bakal menjadi tes untuk menentukan pemain yang pas bagi kebutuhan tim. Yang jelas, target pertamaku saat ini adalah mencari pemain yang mampu bermain bagus di beberapa posisi,” katanya sebagaimana dilansir Football Italia. Dari Spanyol, kubu Barcelona menginginkan Sergio Busquets ditarik dari tugas negara. Harian AS melaporkan, Busquets mengalami patah jari ketika Barca menang 4-0 atas Eibar di ajang La Liga (6/3). Meski bisa kembali bermain, Busquets harus selalu mengenakan gips di jari. Nah, Barca khawatir kondisi Busquets semakin parah jika dipaksa bermain. Terlebih, klub Catalan itu akan menjalani laga penting. Yakni, El Clasico melawan Real Madrid pada 2 April. Belum ada tanggapan dari entrenador Spanyol Vicente del Bosque terkait dengan permintaan Barca. Namun, dengan peran krusial Busquets sebagai jembatan transisi permainan Spanyol, bukan tidak mungkin Del Bosque bakal menolak permintaan tersebut. (apu/c4/ca)

Prediksi Starter Buffon (g); Darmian, Bonucci, Rugani, Antonelli; Jorginho, Montolivo, Bonaventura; Florenzi, Pelle, El Sharaawy Dipakai

Prediksi Starter Buffon (g); Darmian, Bonucci, Rugani, Antonelli; Candreva, Bonaventura, Motta, Jorginho; Pelle, El Sharaawy Dipakai

4x

3x

9x 6

pereda nyeri di tulang pubic pada pangkal pahanya. Karena itu, gerakannya menjadi terbatas,’’ kata Castellaci dalam situs Gianluca Di Marzio. Tanpa Veratti, ditambah dengan masuknya Rugani, Conte bakal melakukan beberapa perubahan, terutama dari segi formasi. Selama ini formasi 3-5-2 selalu menjadi favorit allenatore 46 tahun tersebut. Baik ketika membesut Juventus maupun saat menangani timnas dua tahun ini. Dalam formasi 3-5-2, Veratti dan Andrea Pirlo menjadi pilihan utama di lini tengah. Keduanya jeli membaca dan mengatur ritme permainan. Dua gelandang yang lain ditempati Claudio Marchisio dan Alessandro Florenzi. Nah, ketika Veratti absen dan Pirlo tidak dipanggil, Conte akan lebih menggenjot eksplosivitas lini depan dengan memasang tridente pada formasi 3-4-3. Itu adalah formasi yang baru pertama digunakan pelatih yang menangani Chelsea musim depan tersebut. Yakni, memasang Graziano Pelle sebagai striker utama yang diapit Florenzi dan Stephan El Sharaawy di sektor flank. Untuk barisan gelandang, tanpa keberadaan il metronome seperti yang selama ini menjadi peran Pirlo dan Veratti, Conte bakal memaksimalkan gelandang lugas Thiago Motta dan Giacomo Bonaventura. Keduanya disokong oleh

0

2

1

1

1

1

1

Prediksi Starter Buffon (g); Darmian, Bonucci, Rugani; Candreva, Bonaventura, Motta, Jorginho; Florenzi, Pelle, El Sharaawy Belum pernah dipakai

Ajang Uji Formasi Antonio Conte menyiapkan beberapa strategi saat uji coba melawan Spanyol dan Jerman. Setiap pola punya keunggulan dan kelemahan. Menang Seri Kalah 3-5-2

4-3-3

4-4-2

3-4-3 GRAFIS: HERLAMBANG/JAWA POS

Gagal Geser Jadwal Final Coppa AGENDA final Coppa Italia pada 21 Mei menjadi ganjalan dalam program latihan pelatih timnas Italia Antonio Conte. Terlebih, laga yang akan digelar di Stadion Olimpico, Roma, itu mempertemukan AC Milan dengan Juventus yang menyumbang banyak pemain untuk Gli Azzurri, julukan Italia. Conte berpendapat, laga final tersebut bakal merugikan segala sesuatu yang

sudah dirancangnya. Selain melawan Spanyol dan Jerman dalam sepekan ke depan, Italia masih memiliki dua jadwal uji coba lagi. Yakni, melawan Skotlandia di Malta (29/5) dan Finlandia di venue yang belum ditentukan (6/6). Bila final Coppa Italia digelar sesuai dengan jadwal, para penggawa timnas Italia hanya mendapat jatah libur 2–3 hari sebelum kembali berkumpul. Pada-

hal, Conte berniat memberikan libur sepekan penuh agar para pemainnya, terutama yang berasal dari Milan dan Juve, kembali segar. Jika kurang dari itu, para pemain masih kelelahan. ’’Aku berharap liga mau mengerti dengan memajukan jadwal final Coppa Italia,’’ papar Conte kepada Football Italia. Sayang, keinginan Conte tersebut bertepuk sebelah tangan. Presiden FIGC

(Federasi Sepak Bola Italia) Carlo Tavecchio menegaskan bahwa jadwal final Coppa Italia tidak mungkin diubah. Sebab, Presiden Italia Sergio Mattarella berniat menghadiri laga tersebut. Pernyataan Tavecchio itu diperkuat oleh Presiden Lega Serie A Maurizio Beretta. ’’Dengan segala hormat, kami harus menjelaskan bahwa jadwal ini sudah kami buat setelah berdiskusi dengan federasi seluruh

dunia,’’ kata Beretta. ’’Malah, Belgia masih harus menggelar playoff. Jadi, aku rasa jadwal kami masih relevan,’’ ujarnya. Perkataan Beretta itu membuat Conte kecewa. ’’Selama ini, mereka selalu berbicara mengenai perlindungan pemain dari cedera dan sebagainya ketika memperkuat timnas. Namun, itu tidak pernah terjadi,’’ kata eks pelatih Juventus tersebut. (apu/c19/ca)

MAURIZIO DEGL’INNOCENTI/ANSA VIA AP

Tahu Didepak setelah Baca Koran

TWITTER

Gerard G d Pi Pique

Demam Breaking Bad ANDREW WINNING/REUTERS

MENCEKAM: Petugas keamanan berjaga di Stadion London dampak bom di Brussels.

Hormati Korban Bom, Batal Berlatih BRUSSELS – Timnas Belgia membatalkan rencana latihan kemarin pagi. Keputusan mendadak itu datang seiring insiden ledakan bom di Bandara Zaventem dan Stasiun Metro Maelbeek, Brussels. Ledakan tersebut menewaskan sedikitnya 26 orang dan melukai 130 lainnya. Akun Twitter timnas Belgia pun langsung mengirimkan ucapan belasungkawa. ”#tousensemble. Duka kami bagi para korban. Sepak bola sudah tidak penting lagi hari ini (kemarin, Red). Karena itu, latihan pun dibatalkan.” Demikian pernyataan timnas Belgia seperti dilansir BBC. Seperti kontestan lain Euro 2016, Belgia mempunyai agenda uji coba internasional pekan ini. Menurut rencana, tim besutan pelatih Marc Wilmots itu menjamu Portugal di Stadion King Baudouin pada 29 Maret. Nah, seiring dengan insiden bom

tersebut, bukan tidak mungkin pertandingan uji coba itu juga dibatalkan. Beberapa penggawa timnas Belgia langsung merespons insiden tersebut di dunia maya. ”#Zaventem,” tulis kiper Liverpool Simon Mignolet, merujuk tempat terjadinya ledakan. ”Sangat menakutkan melihat apa yang terjadi di Brussels,” kata winger Manchester United Adnan Januzaj. ”Aku tak percaya membaca hal seperti ini lagi,” tulis bek Tottenham Hotspur Jan Vertonghen yang absen dari timnas karena cedera lutut. Sementara itu, Sport melaporkan bahwa nasib laga uji coba antara Belgia dan Portugal belum diputuskan. Jika melihat situasi yang berkembang, pihak berwenang bisa saja membatalkan agenda tersebut untuk mengantisipasi kemungkinan ancaman lain. (apu/c11/ca)

GERARD Pique punya cara tersendiri untuk mengatasi kebosanan. Apa itu? ’’Nonton,’’ kata bek Barcelona dan timnas Spanyol itu sebagaimana dilansir AS. Pemain 29 tahun itu menyatakan sangat suka menonton serial. Drama investigasi Breaking Bad pun menjadi judul yang tengah dinikmatinya. Pique menceritakan, dirinya bingung ketika awal menonton drama yang beredar sejak 20 Januari 2008 tersebut. ’’Tapi, setelah akhir musim pertama dan menginjak musim113395 kedua, ceritanya menjadi lebih seru dan aku lebih menikmatinya,’’ ucap eks bek Manchester United itu. Bapak dua anak tersebut menyatakan mendapatkan banyak pelajaran berharga dari tayangan drama televisi itu. Hal tersebut sangat bermanfaat tidak hanya untuk kehidupan pribadinya, tetapi juga dalam bertanding di lapangan hijau. ’’Yang aku petik dari drama itu dalam kehidupan sepak bola, kami harus lebih bersabar dan sering memberikan kesempatan. Baik bagi pemain maupun pelatih,’’ papar kekasih penyanyi Kolombia Shakira tersebut. (apu/c15/ca)

POZNAN – Tidak ada nama Dusan Tadic dalam skuad Serbia pada laga uji coba melawan tuan rumah Polandia di Stadion INEA, Poznan, dini hari nanti. Pelatih Serbia Radovan Curcic mendepak Tadic. Sebagai gantinya, Curcic memanggil dua debutan. Yakni, Nemanja Maksimovic (Astana) dan Marko Grujic (Red Star Belgrade). Kenyataan itu membuat Tadic meradang. Padahal, dia tidak sedang mengalami cedera atau penurunan performa. Bahkan, dia menjadi bagian dari Southampton saat mengalahkan Liverpool 3-2 di ajang Premier League (20/3). ’’Aku bermain di liga terkuat dunia, tapi aku tidak berhasil masuk karena aku dianggap tidak cukup hebat,’’ kata Tadic, 27, kepada agensi berita Belgrade Beta. Tadic merasa sangat terhina dan dipermalukan. Seharusnya orang dari FSS (Federasi Sepak Bola Serbia) bisa menelepon dulu untuk mengatakan tidak memasukkan dirinya ke dalam skuad kontra Polandia maupun Estonia (28/3). ’’Namun, aku mengetahuinya setelah membaca koran pagi ini (kemarin),’’ ujar pemain yang berposisi sebagai gelandang serang tersebut. Tadic berikrar tidak akan lagi memperkuat Serbia selama Curcic menjadi pelatih. ’’Aku kira Curcic tidak pantas untuk tugas ini,’’ kata pemain yang sudah 58 kali membela Southampton itu. ’’Aku berusaha untuk positif. Namun, pelatih yang selama hidupnya belum pernah memegang tim papan atas tidak punya potensi menangani tim nasional,’’ katanya. Di sisi lain, Direktur Timnas Serbia Savo Milosevic mengecam ucapan Tadic. Menurut dia, seorang pemain tidak seharusnya berkomentar seperti itu. ’’Timnas tidak perlu pemain sepertinya. Dia hanya mementingkan diri sendiri, bukan tim. Jadi, aku rasa benar jika Curcic mendepaknya,’’ kata Milosevic da-

GUARDIAN

KECEWA BERAT: Dusan Tadic tidak masuk skuad Serbia pada uji coba melawan Polandia.

lam wawancara agensi berita Tanjug. Tadic merasa berhak untuk kecewa dengan keputusan Curcic meminggirkannya. Sebab, dia harus menunggu cukup lama sebelum benar-benar ”diterima” menjadi bagian dari timnas Serbia. Dipanggil pada 2008, ketika berusia 19 tahun, Tadic membutuhkan waktu empat tahun sebelum akhirnya menjadi pilihan reguler di timnas. Hingga saat ini dia sudah mencatat 35 caps dan enam gol. (apu/c17/ca)


PERNAK-PERNIK

PERSIB

HALAMAN 13

RADAR SUKABUMI

Wajib Raih Kemenangan Belencoso Tak Perdulikan Titel Pribadi

Kim Jefrey Kurniawan

Selamat Ulang Tahun Kim GELANDANG Persib Bandung Kim Jefrey Kurniawan tengah berbahagia. Sebab tepat pada hari kemarin (23/3) ia genap berusia 26 tahun. Diusia matang sebagai pesepakbola, pemilik nomor punggung 23 ini berharap dapat sukses bersama Persib. Karena meraih prestasi bersama skuat Maung Bandung adalah impianya sudah sejak lama. “Aku berharap selalu mendapat kesehatan dan karierku terus meningkat. Aku ingin berprestasi bersama Persib,” ucap Kim melalui pesan singkat, Rabu (23/3). Pada hari ulang tahunnya ini, Kim mendapat ucapan dan doa dari kerabat, saudara suporter fanatiknya. Kim pun mendapatkan ucapan spesial dari sang pacar Elisabeth Novia M. Melalui akun instgram pr ibadinya @ kimkurniawan pria kelahiran Muhlacker, 23 Maret 1990 ini memperlihatkan kejutan yang diberikan sang pacar. Kado dan kue ulang tahun terlihat menjadi pemanis foto mereka berdua. “Thank you 4 making it so special my love !,” tulis Kim. (pra)

PERSIB Bandung akan bertemu dengan tim PS TNI pada lanjutan babak penyisihan Grup A Turnamen Piala Bhayangkara di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Kamis (24/3). Kemenangan mutlak d i ra i h Pe r s i b Ba n d u n g agar mempermudah jalan untuk lolos kebabak semifinal. Persib sendiri diajang turnamen ini baru mengemas 4 poin dari dua laga.Perjuangan Persib terbilang berat, sebab PS TNI pernah mengalahkan Maung Bandung di t u r na m e n s e b e l u m n ya. Namun hal itu sekarang bukan jaminan PS TNI bisa mengalahkan kembali Persib. “Kemarin-kemarin saya sudah ngomong kita gak bisa melihat hasil kita kemarin (kalah) terus untuk pertandingan berikutnya juga sama (hasilnya). Insya Allah, meski di sudirman hasil buruk kalau ketemu nanti TNI, Insya allah kita bisa menang,” kata asisten pelatih persib Bandung Herie Setyawan. Herie mengatakan kondisi

Juan Belencoso kedua tim saat ini pada saat itu memang berbeda dengan sekarang. Kedua tim baik Persib ataupun PS TNI keduanya sudah melakukan perubahan pada turnamen kali ini. “Situasi sudah berbeda, pemain-pemain juga sudah beda yang ada sekarang dengan yang waktu di PJS. Itu mah hanya untuk catatan saja, mudahmudahan kita bisa poin maksimal juga lawan TNI,”

kata Herie. Sementara itu, Striker anyar Persib Bandung Juan Belencoso tidak akan ambil pusing ia bisa cetak gol atau tidak pada saat melawan PS TNI. Menurutnya k e m e na n ga n t i m l e b i h penting dibandingkan t i t e l u n t u k p r i b a d i . Ia menuturkan seorang striker tidak harus mencetak gol.“Saya ingin memberikan titel untuk tim ini, saya tidak mengkhawatirkan bisa cetak

PS TNI Harus Kerja Ekstra

SOROTAN

Beri Lampu Hijau Purwaka dan Hermawan KABAR baru menghampiri kubu Persib karena 2 stoper yang sebelumnya mengalami cedera sudah kembali fit. Dalam agenda latihan Selasa (22/3) kemarin duo eks Arema Cronus itu memang harus berlatih terpisah bersama tim medis. Namun keduanya sore tadi sudah berlatih bersama dengan rekan-rekan setimnya yang lain. Dokter tim, Rafi Ghani pun menyebut Purwaka dan Hermawan sudah bisa merumput lagi mengawal lini belakang Maung Bandung. “Untuk kondisi Purwaka sama Hermawan sejauh ini sudah baik, besok sudah bisa diturunkan tapi semuanya itu gimana pelatih kepala. Satu pemain yang masih cedera tetap Rachmad Hidayat,” ujar sang dokter tim ketika diwawancara di Lapangan Pusdikpom, Rabu (23/3). Rafi pun sudah memberi lampu hijau kepad Dejan Antonic jika ingin memainkan keduanya. Persib memang membutuhkan sosok stoper karena Vladimir Vujovic harus absen akibat sanksi 1 laga setelah mendapat kartu merah. Namun dia juga tidak bisa memaksakan andai sang pemain menolak untuk bermain jika masih terasa nyeri di bagian yang cedera. “Sudah (kasih rekomendasi) dari hasil pemeriksaan yang saya periksa memang sudah tidak ada tanda-tanda cedera. Tapi saya kembalikan kepada atletnya, kalau keluhan nyeri itu subjektif hanya yang bersangkutan yang bisa merasakan,” ujarnya. Beruntung Purwaka dan Hermawan sudah menegaskan dia siap tempur di laga krusial besok. Mengingat Persib membutuhkan poin penuh demi menjaga posisi di klasemen sambil membuka asa melaju ke babak semifinal. Salah satu dari mereka pun kemungkinan akan langsung menemani Rudolf Yanto Basna. Karena centre back asal Papua hampir pasti mendapat satu tempat di posisi inti. “Ternyata yang bersangkutan bilang siap. Jadi Hermawan maupun Purwaka sudah ga ada keluhan,” tukasnya. (net)

kita harus memenangkan pertandingan karena kita harus memenangkan pertandingan besok untuk meraih tiga poin untuk bekal ke semifinal,” ucapnya. “Semua pemain siap untuk laga ini, mereka (PS TNI) cepat dan kuat tapi Persib Bandung bisa mengatasinya, saya harus lari lebih banyak karena pemain muda mereka akan menyulitkan kami,” lanjutnya. (pra)

Dejan Dampingi Tim Lagi

TURNAMEN

PS TNI akan menghadapi ujian ketiganya di turnamen Piala Bhayangkara esok hari, di Stadion Si Jalak Harupat, Kab Bandung. Ujian itu datang dari tim Persib Bandung. Kedua tim tersebut memburu kemenangan untuk memuluskan jalan menuju babak semifinal. Asisten pelatih PS TNI Edy Syahputra mengatakan menghadapi Hariono CS, jajaran pelatih Manahati Lestusen dkk harus memutar otak. Karena timnya saat ini sedang mengalami kelelahan dengan padatnya jadwal yang dilakoni. “Saya mesti memutar otak, kami kelelahan, sementara Persib punya waktu panjang sebelum laga melawan kami,” ucapnya. Untuk itu, melawan Febri Hariadi Cs esok, Edy mengatakan akan melakukan beberapa rotasi pemainnya, seperti apa yang diterapkan pada saat melawan Pusamania Borneo FC, kemarin. “Ya pastinya ada rotasi pemain dibeberapa posisi,” ujarnya. Menghadapi Persib dengan beberapa tambahan penggawa anyar Edy menilai semua pemain Persib harus diwaspadai. Dia tidak melihat individu pemain Persib tapi mewaspadai secara kesulurah tim. “Bagi kami semua diwaspadai, tidak ada personal yang diwaspadai, fungsi dan tugas semua pemain sama,” tuturnya. (pra)

gol atau tidak yang penting tim bisa menang, karena seorang striker tidak harus mencetak gol,” katanya di Hotel Papandaya, Rabu (23/3). Melawan skuat besutan Edy Syahputra, striker asal Spanyol ini optimis tim Persib bisa meraih hasil maksimal. Sebab dengan memenangkan laga memperbesar peluang lolos ke babak semifinal. “Saya selalu menikmati setiap pertandingan. Sekarang

DOKUMENTASI

ILUSTRASI: Gelandang serang Persib, Rachmad Hidayat meringis kesakitan lantaran cedera yang dialaminya.

PELATIH Persib, Dejan Antonic kemungkinan dapat mendampingi kembali timnya pada laga lanjutan turnamen Bhayangkara 2016. Dejan sudah bersama tim pada pertandingan kontra PS TNI di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Kamis (24/3) pukul 17.30 WIB. Asisten Pelatih, Herrie Setyawan mengatakan, Dejan dijadwalkan terbang ke Indonesia pukul 16.00 dan diperkirakan sampai Jakarta pukul 20.00 WIB. Rencananya, dari Jakarta ke Bandung pelatih asal Serbia tersebut menggunakan jalur darat. “Kabar

Cedera Rachmat Lebih Parah Dari Perkiraan G E L ANDANG serang Persib, Rachmad Hidayat harus menepi lebih lama lagi untuk kembali merumput. Semula cedera lutut yang dideritanya diramal akan sembuh dalam 10 hari oleh dokter tim, Rafi Ghani. Namun hingga kini, pemain asal Medan itu masih merasa nyeri jika ada tekanan yang berhubungan dengan otot di lututnya. Dia mengalami cedera ketika memperkuat Mau n g Ba n d u n g k a l a memainkan laga uji coba melawan PS Polri pada 12 Maret silam. “Kalau untuk Rachmad prediksi saya kan pertamanya cuma 7-10 hari, tapi tanda-tanda akutnya atau radangnya ternyata masih ada nyeri

saat ditekan,” ujar Rafi di lapangan Pusdikpom, Rabu (23/3). Tidak kunjung memperlihatkan perkembangan positif dari cedera Rachmad, Rafi pun langsung bereaksi dengan melakukan pemerikasaan le bih lanjut. Hasilnya setelah dirontgen, cedera gelandang bernomor punggung 17 itu lebih parah dari yang dikira sebelumnya. Kabar buruk pun menghampiri skuat Maung Bandung karena saat ini mereka membutuhkan motor serangan mengingat playmaker asing belum juga bergabung. “Saya periksa ke laboratorium dengan pemeriksaan penunjang

rontgen ternyata ada hasil yang sedikit kurang baik,” tuturnya. Pria yang sudah 7 tahun menjadi bagian dari tim medis Persib itu pun memvonis Rachmad harus absen lebih dari sebulan. Itu artinya sang pemain bukan harus absen di seluruh laga fase grup, tapi di seluruh pertandingan Piala Bhayangkara. Sang pemain pun harus menepi dari agenda latihan dan mesti mendapat perawatan serius dari Rafi. “Hanya pemulihan butuh waktu lagi, kirakira untuk kembali bermain dibutuhkan waktu sampai sekitar 6 minggu,” pungkasnya. (simamaung/net)

Lini Belakang Tetap Kokoh LINI belakang Persib rsib dipastikan akan tetap p kokoh dan siap menghadapi laga lanjutan turnamen Piala Bhayangkara 2 0 1 6 . Ti d a k a d a kendala, meskipun absennya Vladimir Vujovic akibat akumulasi kartu serta Hermawan dan Purwaka Yudi yang masih latihan terpisah karena gangguan pada kakinya. Hal itu disampaikan oleh Asisten Pelatih Persib, Herrie Setyawan. Menurutnya, masih ada pemain lain yang dapat berperan di jantung

pertahanan Maung per Bandung, bahkan B P u r w a k a Yudi masih memungkinkan tampil khususnya saat menghadapi PS TNI, Kamis (24/3) pukul 17.40 ( WIB. “Mudahmudahan ada progres Purwaka dan Hermawan. Sempat latihan terpisah mereka bersama Pak Yaya (pelatih fisik) sepertinya ada kemajuan. Tapi kita persiapkan, masih ada waktu untuk mereka (Hermawan dan Purwaka),” kata Herrie. Persib jika terpaksa

tampil tanpa Purwaka dan Hermawan masih mempunyai stok pemain yang dapat diturunkan. Tony Sucipto, M. Agung Pribadi atau Rudolof Yanto Basna masih dapat menjadi pilihan, sementara kekosongan posisi lainnya, ada Jajang Sukmara atau Dias Angga Putra. Tapi, Herrie memilih untuk melihat kondisi pemainnya sebelum laga, sekaligus memastikan siapa yang akan tampil. “A g u n g b i s a m a i n , akumulasi kartunya hanya satu kali. Mudah-mudahan bisa, kita harapkan bisa tampil. Kita persiapkan semua pemainnya,” ucapnya. (persib.co.id/net)

Dejan Antonic

terakhir, rencananya pulang ke Indonesia besok. Mungkin sampai Bandung sekitar jam 10.00 malam. Jadi saat lawan PS TNI kemungkinan sudah mendampingi tim,” kata Herrie, Selasa (22/3). Kepulangan sang pelatih menunjukan sudah adanya peningkatan kesehatan istrinya. Dejan terpaksa absen dan memberikan intruksi jarak jauh kepada timnya melalui pesawat telepon. Saat menghadapi Pusamania Borneo FC, Dejan harus mendampingi sang istri yang mendapat perawatan intensif akibat darah tinggi di Hong Kong. (persib.co.id/net)

INTERNASIONAL

HALAMAN 14


RADAR SUKABUMI

Obama Ingatkan Castro soal HAM HAVANA – Kunjungan Presiden Amerika Serikat (AS) Barack Obama ke Kuba memberikan pengalaman kurang mengenakkan bagi Raul Castro. Presiden Kuba tersebut mau tidak mau harus berhadapan dengan banyak jurnalis dari luar Kuba saat konferensi pers bersama Obama berlangsung Senin (21/3) waktu setempat. Castro dicecar dengan banyak pertanyaan agresif yang tidak pernah dilontarkan secara langsung di hadapan publik sebelumnya. Sebab, biasanya pemerintah Kuba sangat mengontrol media. Konferensi pers itu sempat tegang saat Obama membahas soal isu HAM dan para jurnalis ikut mempertanyakan hal tersebut. ’’Tahanan politik apa? Berikan saya nama-namanya. Setelah pertemuan ini selesai, Anda bisa memberikan saya daftarnya. Jika memang ada, mereka akan dibebaskan sebelum malam ini

berakhir,’’ ujar Castro menjawab pertanyaan Jim Acosta dari CNN. Castro menegaskan bahwa pertanyaan tentang tahanan itu tidak sopan. Adik Fidel Castro tersebut mengungkapkan, tidak ada satu negara yang benar-benar sepenuhnya menjalankan HAM sesuai dengan standar internasional. Selama ini, pemerintah telah menjamin hak-hak masyarakat atas kesehatan, pendidikan, keamanan sosial, jaminan pangan, dan pembangunan. Dia juga menambahkan, banyak hal yang harus dilakukan untuk mengakhiri sepenuhnya embargo AS ke Kuba. Presiden berusia 84 tahun itu juga meminta kamp detensi di Teluk Guantanamo harus ditutup. Sebelum dicecar dengan lebih banyak pertanyaan, dia mengakhiri konferensi pers dengan mengatakan semuanya sudah cukup dan tidak mau melayani

CARLOS BARRIA/REUTERS

BEDA PANDANGAN: Tangan Presiden AS Barack Obama dan Presiden Kuba Raul Castro terlihat saat jumpa pers kunjungan tiga hari Obama ke Kuba.

pertanyaan selanjutnya. Sebelum konferensi pers berlangsung, Castro bahkan mengungkapkan bahwa negaranya membela HAM. ’’Kami membela HAM. Da-

lam pandangan kami, hak politik, ekonomi, sosial, dan budaya itu tidak terpisahkan, saling bergantung dan universal,’’ terangnya. Setelah konferensi pers, Obama

kembali didesak para jurnalis. Tidak diketahui apakah saat itu Castro tengah berada di dekatnya atau tidak. Presiden ke-44 AS tersebut mengungkapkan, dirinya memang belum memberikan daftar tahanan politik ke Castro dalam kunjungannya kali ini. Namun, dia dulu pernah memberikan daftar tersebut. Obama menegaskan bahwa embargo perdagangan terhadap Kuba akan sepenuhnya dicabut. Namun, soal Teluk Guantanamo, Obama enggan berkomentar. ’’Nasib Kuba tidak akan ditentukan oleh AS atau negara lain. Masa depan Kuba ditentukan oleh warga Kuba, bukan orang lain,’’ tegas Obama. Dalam konferensi pers bersama Castro, Obama memuji Castro karena mau mendiskusikan perbedaan kedua negara secara terbuka. Namun, dia juga menambahkan bahwa hubungan kedua negara akan benar-benar baik bila ada

kemajuan soal HAM. Sebab, jika tidak, itu akan tetap menjadi ganjalan besar. Dia menambahkan, AS memercayai adanya kebebasan berbicara, berkumpul, dan beragama. Rencananya, AS dan Kuba membicarakan masalah HAM itu lebih lanjut tahun ini juga. Di akhir konferensi pers, Castro sempat mengangkat tangan Obama untuk membentuk salam kemenangan. Sayang, Obama, tampaknya, tidak ingin melakukannya sehingga tangannya lunglai. Bukannya tampak bersahabat, momen tersebut membuat keduanya terlihat aneh. Sementara itu, Wakil Penasihat Keamanan Nasional AS Ben Rhodes mengungkapkan, Kuba dan AS memiliki pandangan berbeda soal tahanan politik. Karena itulah, Castro tidak melihat orang-orang yang dimaksud AS sebagai tahanan politik. (AFP/ Reuters/BBC/CNN/sha/c19/ami)

Jepang Kirim 331 Kilogram Plutonium ke AS TOKYO – Kapal berbendera Inggris Pacific Egret kemarin (22/3) membawa muatan yang berbahaya. Bertolak dari Kota Tokai-mura, Jepang, kapal tersebut mengangkut 331 kilogram plutonium. Kelompok pencinta alam Greenpeace mengungkapkan bahwa itulah pengiriman material sangat berbahaya terbesar sejak 1992. Jumlah plutonium tersebut bisa

digunakan untuk membuat 50 bom nuklir. Stasiun televisi NHK melaporkan, kapal itu berangkat pada pukul 15.00 waktu setempat dengan pengawalan ketat dari kapalkapal patroli pantai Jepang. Panel Internasional Bahan Fisil menyatakan bahwa plutonium tersebut merupakan milik Amerika Serikat (AS), Inggris, dan Prancis. Beberapa dekade

TARIF IKLAN BARIS. RP. 15.000 MAKS 10 BARIS MINI 3 BARIS (38 Karakter)

lalu, plutonium itu dimanfaatkan untuk penelitian terkait dengan nuklir di Badan Energi Atom Jepang (JAEA). Selama ini plutonium tersebut disimpan di pusat penelitian nuklir di Tokai-mura. Nah, pada Maret 2014, ada kesepakatan bahwa plutonium itu akan disimpan di AS. Tepatnya di reservasi nuklir Savannah River Site, South Carolina, milik Departemen Energi AS. Dibu-

tuhkan waktu dua bulan sebelum plutonium tersebut sampai di South Carolina. Berdasar website VesselFinder, Pacifi c Egret memang merupakan kapal khusus untuk mengangkut bahan bakar nuklir. Sejauh ini JAEA maupun Kedutaan Besar AS di Tokyo tidak mau berkomentar mengenai pengiriman plutonium tersebut. Apalagi, selama ini pengiriman plutonium

adalah isu yang sangat sensitif. Sebab, plutonium bisa dipakai untuk membikin senjata nuklir. Di Jepang, sensivitas tentang hal itu lebih tinggi lagi. Sebab, dulu Hiroshima dan Nagasaki pernah diluluhlantakkan senjata nuklir. Meski begitu, plutonium yang dikirim ke AS itu terbilang sedikit bila dibandingkan dengan keseluruhan stok milik Negeri Sakura tersebut.

Jepang memiliki lebih dari 50 ton plutonium. Sebagian besar berasal dari pemrosesan kembali bahan bakar nuklir yang telah terpakai pada reaktorrekator di pembangkit tenaga nuklir milik Jepang. Pascagempa dan tsunami pada 2011, seluruh reaktor nuklir telah ditutup. Saat ini hanya ada dua yang sudah dibuka kembali. (Reuters/AFP/ sha/c14/ami)

IKLAN BARIS RADAR SUKABUMI

ALAT- ALAT KANTOR JAYA SAKTI ABADI, Jual alat- alat kantor : lemari arsip, meja ,kursi, brankas, locker Dll Jl, Raya Baros Km. 4,4 No 104 Sudajaya Sukabumi (0266) 6244575, 085756225159 (brtr s/d 31 maret) ANEKA CV. RAJA MANDIRI, Kontraktor, Pertambangan,Perdagangan Umum & jual beli macam2 kayu bayur Jl. Raya Baros Km.4 Sudajaya Kec. Baros Smi Hp. 0858.7115.3111 ( brtr sd 31/03) CV SAHABAT (H. Nanang, Hj. Jeje & Ado) Spesialis Pemasangan: Krey, Rolling Door, Awnings, Pagar, Trali Besi Tangga Putar dll Jl Cagak No 337 Cisaat-Sukabumi Tlp (0266)225863 6247855 (brtr s/d 31 maret) INDOBATA menyediakan : Genteng beton multiline/urat batu, batako press, paving block (Brg2 tsb brsrti¿kat SNI). Jl. Ry Karang Hilir no.833 Cibadak 43351 Smi. 0266-532888/0818107180. (brtr s/d 31 maret) CV. SILIWANGI PUTRA Jual & Terima Pesanan : Alat alat Pertanian Aneka Pisau Import & Lokal, Perlengkapan TNI/Polri, Pengecoran Logam Jl Raya Cisaat No. 217 Cisaat Sukabumi Tlp (0266)231324 (brtr s/d 31 maret) ANUGRAH CIPTA EKAPUTRA Industri Logam & Perbengkelan, Cibatu kec. Cisaat kab. smi tlp. 0266-218021 (brtr s/d 31 maret) PD MANDIRI, Sedia pesanan daging sapi, daging kerbau, sapi Qurban dll. Pasar Pelita Sukabumi, Tlp. 085793968881 (brtr s/d 31 maret) JUAL BELI Brg bkas: embr, jrigen, koran, krts kntr, dll. Hub: 081563111478 (brtr s/d 31 maret) TOKO PERHIASAN Perak “MANDIRI” Jual-beli Perhiasan Perak Menerima Pesanan: Sepuh Kuning, Sepuh Merah, dan Patri Emas/ Perak. Jl. Terminal Sukaraja Block CI No. 33 (brtr s/d 31 maret) PT ARMINAREKA PERDANA (BIRO UMROH & HAJI PLUS) JL. JEND. SUDIRMAN NO.64, Untuk Tenaga Pemasaran 087878119191 (brtr s/d 31 maret) PD SETA LOGAM Jual & Terima Pesanan Borgol, Pisau, Samurai, Perlengkapan ABRI, Alat Pertanian & Pengecoran Logam Jl Raya Cibatu No 314 Cisaat Sukabumi (0266)226501 (brtr s/d 31 maret)

PT GAS Tanjungsari Grosir Gas Elpiji Jl Jendral Sudirman no.31 (222483) (brtr s/d 31 maret) PT A’ReSTU Anugerah Jaya Danalaga Squere Blok 68 081911952129 (brtr s/d 31 maret) TOKO MEDIA, Sedia : Perlengkapan bengkel, Stainless steel, Kuningan, Almunium, Acrylic dll Jl. Siliwangi III No 4 Cibatu Cisaat Sukabumi HP 085724043777 ( Lutfhi Fauzi / Kaka ) (brtr s/d 31 maret) CV TENAR PERKASA SUKABUMI siap menerima pemasangan RANGKA ATAP BAJA RINGAN ‘unggul’ & Grosir Genteng MANTILI. Jl. Ry Karangtengah 548 Cibadak. 0266533287/085659072324. TOKO ‘ABI’ Jl. Raya Pakuwon 27 (dpn STM DD= Dwi Dharma Parungkuda. (brtr s/d 31 maret) PD MULYA AGUNG Menjual dan Menerima pesanan siap antar : kusen Pintu, jendela dll Jl. Sukaraja No 176 Sukaraja Smi (brtr s/d 31 maret) BUTIK NOER GORDEN Menerima, jual, Cuci gorden, Àit dan rupa2 gorden, Vitrage, Karpet, pesanan Jl. RA Kosasih No. 359 (Pintu Hek) Tlp. 0266 - 221359 (brtr s/d 31 maret) DEPOT AIR MINUM DEPOT AIR MINUM BERKUALITAS mineral & RO pasang hub FAJAR TIRTA, 087870210661 / 085694962176 (brtr s/d 31 maret) FINANCE DAPATKAN MBL IDAMAN dngn DP kecil mulai dari 20 % bunga rendah 5 % angsuran ringan mulai dri 2 jta’an free jasa servis 50.000km.pt selamat toyota plabuhanratu info asep sopian 085793336664-081210180969 pin 5d042aa9 (24 s.d 31 Maret 2016) BTUH DANA TUNAI dngan proses cepat...! Jaminkan BPKB motor anda di NSC Finance jln. cangehgar II dpan kel.palabuhanratu.BPKB aman,mtor diasuransikan, bunga rendah, cicilan ringan info : ¿rman 08112748306, deni 08112798434. nb “dibutuhkan marketing segera” (24 s.d 31 Maret 2016) FLORIS KAWANUA FLORIST terima pesanan karangan bunga, jl. Jendral Sudirman. Tlp (0266) 224361 (brtr s/d 29 feb)

CHEN’S FLORIST, Terima pesanan Rangkaian Bunga,Rental Tanaman Hias, Jl Sriwijaya No.43 Tlp (0266)231058 HP 081584105896 (brtr s/d 31 maret) STA LA TANSA FLORIST Terima pesanan berbagai karangan Bunga & Dekorasi Tlp. 082130135833 (brtr s/d 31 maret) HOTEL RAHARJA HOTEL Jl. Arif Rahman Hakim No. 59 Sukabumi Tlp ( 0266) 222264 (brtr s/d 31 maret) SELABINTANA HOTEL Jl. Selabintana km. 7 Sukabumi Tlp.(0266) 221501 (brtr s/d 31 maret) TAMAN SARI HOTEL Jl. Suryakencana no. 112 Sukabumi Tlp. (0266) 225008 (brtr s/d 31 maret) AUGUSTA HOTEL Jl. Raya Cikukulu No 72 Sukabumi Tlp. ( 0266 ) 227456 Jl. Raya cisolok Palabuhanratu (brtr s/d 31 maret) INA SAMUDRA BEACH HOTEL Jl. raya Cisolok Km. 7 Palabuhanratu Tlp. ( 0266 ) 431200 (brtr s/d 31 maret) MUSTIKA HOTEL Jl. Bhayangkara No 101 Sukabumi Tlp ( 0266 ) 222287 (brtr s/d 31 maret) PANGRANGO HOTEL Jl. Selabintana Km. 7 Sukabumi Tlp. (0266)211532 (brtr s/d 31 maret) HORISON HOTEL. Jl. Siliwangi kota Sukabumi (brtr s/d 31 maret) MAXONE HOTEL Jl. Siliwangi No.90 JUAL BELI MOBIL DAPATKAN mbl idaman dgn DP Kecil mulai dari 20% bunga rendah 5% angsuran ringan mulai dari 2jta’an free jasa service 50,000 km. PT Selamat Toyota Pelabuhanratu info asep sopian 08579336664 - 081210180969 pin 5d042aa9 (brtr s/d 31-03-2016)

HLG STNK F - 4676- SS An. Yani sugiawati HLG STNK F - 4157- SR An. Ujang karwan HLG STNK F - 1047- SX An. Dr mamun HLG STNK F - 4875- TY An. Koclo suryadi HLG STNK F - 3461- TH An. Rohmat HLG STNK F - 5469- TQ An. mayliza putri HLG STNK F - 2561- SO An. Suharyo HLG STNK F - 2524- TY An. Nana suwarna HILANG BPKB Hlg Bpkb No 07238752 Nopol F- 6001 SZ AN Ocid abdul rosid KESEHATAN DETOK CENTER ONE STOP SOLUTION Solusi seluruh masalah kesehatan anda Jl. Siliwangi No. 80 B Hp 0819.1178.8822 Sukabumi (brtr s/d 31 maret) KULINER RUMAH MAKAN TUNAS JAYA 2, Jl. Bhayangkara No. 85, 085871159919, 082117254065, sedia sop iga dan rendang sapi, dll (brtr s/d 31 maret) WARUNG AA, Sedia menu enak dan nikmat : soto betawi, sate kambing, sop dll, Batas Kota, Jl Palabuhan Dua Km 9 SMI. “ “ Tlp:0266-6325279 (brtr s/d 31 maret) CAH SOLO Ayam bakar dan ikan bakar “bukan sekedar ayam dibakar” Tlp. 0266 -7031031 Smi (brtr s/d 31 maret)

KEHILANGAN STNK HLG STNK F - 2139- QR An. Asep Rizki nugraha HLG STNK F - 1836- U An. Taman Nasional gunung halimun HLG STNK F - 5302- VQ An. Bilal zaelani HLG STNK F - 6037- SB An. Pt Bank rakyat indonesia HLG STNK F - 4881- TA An. Hasan

Ruko Cisuda Riverside Blok D-E Jalan Jalan R.A R.A Kosasih Kosasih No. No. 80 80 Sukabumi Sukabumi Telp. Telp. (0266) (0266) 625 625 4411, 4411, 234 234 938 938

Rm DA, RAOS Jl Pabuaran No 44 Tlp 085659132289 (brtr s/d 31 maret) BUBUR BAPAK JIBRIL Bundaran Sukaraja Dpn Pos Polisi Sukaraja di jamin 100 % halal Sip dech... (brtr s/d 31 maret) RM TUNAS JAYA, masakan padang, rendang bukan sembarang rendang tp rendang padang asli. Terima Pesanan Katering Jl. Jend Sudirman No.3 (brtr s/d 31 maret) WARUNG MKN BEBEK JONTOR, jontornya bikin keSOHOOORR !! Jl. Selabintana Km.3 Smi. 085624101595 (brtr s/d 31 maret) ANEKA KUE Maya Rasa menerima pesanan siap antar Alamat: Jl. Raya Sukaraja No. 6 Tlp. (0266) 230354 (brtr s/d 31 maret) CATERING MUMTAZA, Terima Pesanan Nasi Bakar, Nasi Pepes, Nasi Box, Dll. Jl. Selabintana Telp. 081546899941 (brtr s/d 31 maret) KURSUS LES/KURSUS PRIVAT/KELOMPOK untuk bahasa inggris & sulap hub. 081804424788 /082119977030 (brtr s/d 31 maret) JULIANA JAYA, tempat Kursus Menjahit Terkemuka Jl. Brawijaya No.12 Dpn Mamih Ungu Tlp 085107003867 / 085860728275 (brtr s/d 31 maret) LOWONGAN KERJA THERAPIST MASSAGE utk hotel bintang 3 & 4 di Sukabumi & Kota2 lainnya. Syarat Wanita MAX 35 TH Penampilan menarik, disediakan training bagi yg blm pengalaman. Hub: ASROH 081272871333 / ANITA 081289767887(Ikl 18/3/16-17/4/16)

BTH SALES & SUPIR KVS SMA, 35Th Sim A/B Kuasa Area Smi, Cjr, Bgr, Orientasi Target Rajin & Disiplin Hub 082311014530 (ikl15/3/16-24/3/16) OTOMOTIF DEALER LARIS II Jual Beli Mobil Bekas (Second), Jl Sekarwangi Cibadak (brtr s/d 31 maret) KIKI MOTOR Jual Suzuki APV & Daihatsu Grand Max Jl Arif Rahman Hakim No 49 Tlp 085723474977 (brtr s/d 31 maret) SUZUKI PUSAKA MOTOR all pick up HUB: 0266-222258 / 222280 / 0857123465429 (brtr s/d 31 maret) MIWA “CAR WASH” Cuci Mobil/ Motor, Bersih, Cepat, Murah, Aman. Siap Antar Jemput. Alamat : Jl. Pelda RE. Suryanta No.44-56 Depan Kantor Kelurahan Nanggeleng, telp 08154636823 / 085722516751 (brtr s/d 31 maret) ZAHANARA HOME SPEED.Me nerima Service,Tune Up,Spart Part. Alamat Jl Koleberes Kp Selaeurih Tlp 081573700441/085863455050 (brtr s/d 31 maret) OPTIKAL PERMATA OPTIKAL, Jual macam2 kacamata, frame, & lensa/lensa kontak Jl. Pelabuhan II No 34 Smi Hp. 081563162128 Jl. Raya Cisaat No 214 Smi Hp. 085863321214 Jl. Siliwangi (Pertigaan Cidahu) Cicurug Hp. 085724135845. (brtr s/d 31 maret) PENGOBATAN APOTIK SUDIRMAN, Jl. Jend Sudirman No 51. Telp: (0266) 222291 (brtr s/d 31 maret)

PERCETAKAN WAY WAY PRINTING menerima bikin stempel otomatis, cetak brosur, neon box, bilboard, undangan, souvenir, krtu nama dll. Almt GIANT smi plaza. Hp. 085793561997. (brtr s/d 31 maret) PERCETAKAN RUSYDA Terima order spanduk, banner, billboard,nota, kartunama dll Jl Bhayangkara No.64 Rawasalak 085720888878 (brtr s/d 31 maret) PELUANG USAHA USAHA RESTO & I.T yg sdg berkembang dibbrp negara butuh partner utk diajak kelola bareng dsana. hanya dg min ikut 10% share, anda sdh dpt profit,gaji blnan & fslts penddkan kesehatan gratis dsna. Minat H.081288924004. (brtr s/d 31 maret) TOKO KOMPUTER APOLLO COMPUTER Menjual Hardware, Note-book, CCTV, Accessories, Printer, tablet, dll Jl. Jend. A. Yani No.124 Tlp (0266)222685, (0266) 7001977, HP 08572320 8455 Sukabumi. (brtr s/d 31 maret) RNY COMPUTER , Hardware, Notebook, CCTV, Camera Digital, GPS, PC, Tablet, Projector, Jl. A. Yani No 216 /232 Tlp ( 0266 ) 221079 Fax . ( 0266) 217890 Sukabumi. (brtr s/d 31 maret) TOKO OBAT TOKO HERBAL A LONG, Menjual Produk Kecantikan, Acsessories Alat Bantu Orang Dewasa dan obat kuat herbal Pesan Antar Gratis, Hub: 085723456080 (brtr s/d 31 maret)


GEMA ZAKAT HALAMAN 15

RADAR SUKABUMI

Instruksikan Pengusaha Barang dan Jasa Bayar ZIS kepada Baznas SUKABUMI – Bupati Sukabumi, Marwan Hamami menginstruksikan kepada para pengusaha barang dan jasa di Kabupaten Sukabumi untuk membayar zakat, infak serta sedekah (ZIS) kepada Badan Amil Zakat Nasional (Baznas). Hal itu ditegaskan melalui surat instruksi Bupati Sukabumi yang dikeluarkan pada Maret 2016. Hal ini dilakukan sebagai ibadah maaliyah ijtima’iyyah yang merupkan perwujudan rasa kemanusiaan, keadilan, keimanan, dan ketakwaan yang menjadi dasar untuk terwujudnya Sukabumi lebih baik. Yakni, Kabupaten Sukabumi yang religius dan mandiri.

Di samping itu juga, sebagaimana Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2011 tentang Pengelolaan Zakat dan Peraturan Pemerintah Nomor 14 Tahun 2014 tentang Pelaksanaan UU Nomor 23 Tahun 2011 tentang Pengelolaan Zakat. “Bupati Sukabumi sudah mengeluarkan instruksi kepada semua SKPD (satuan kerja perangkat daerah) serta muspika di 47 kecamatan mengenai dengan diwajibkannya pengusaha barang dan jasa yang berada di Kabupaten Sukabumi untuk membayar ZIS kepada Baznas,” tegas Ketua Baznas Kabupaten Sukabumi, H. U Ruyani kepada Radar Sukabumi, kemarin (23/3). Dengan demikian, menurut Ruyani, semua pihak yang terkait berkewajiban ikut membantu Baznas untuk meningkatkan kesadaran

para pengusaha barang serta jasa melalui pendekatan dakwah serta mensosialisasikan dan melaksanakan pemungutan zakat, infak dan sedekah terhadap keuntungan yang diperoleh para penyedia barang dan jasa di setiap SKPD berdasarkan surat perintah kerja (SPK) yang telah dibuat. “Setelah pengusaha dapat SPK untuk pekerjaan yang akan dikerjakannya, mereka wajib mengetahui serta harus membayar ZIS-nya kepada Baznas untuk dikelola dan disalurkan kepada masyarakat,” terangnya. Masih kata Ruyani, sosialisasi kepada para pengusaha juga dilakukan oleh Unit Pengumpul Zakat (UPZ) Baznas masing-masing SKPD sebagaimana ketentuan dilakukan kepada pengusaha muslim secara persuasif untuk memberikan kesadaran

yang bersifat tidak memaksa. Menurutnya, semua itu harus dibuktikan kesiapannya sebagai pengusaha barang dan jasa untuk membayar ZIS melalui surat pernyataan persetujuan/kesediaan penyerahan ZIS-nya yang dibuat dengan cara self assessmant. “Jika pengusaha tersebut setuju, maka kami akan meminta surat pernyataan yang ditandatangani serta dicap. Akan tetapi, kami tidak akan memaksakan itu semua, karena kesadarannya sudah dimiliki oleh para pengusaha itu,” paparnya. Sedangkan, kata Ruyani, untuk para pengusaha barang dan jasa di Kabupaten Sukabumi yang non-muslim, itu juga akan diberikan pengarahan. Menurutnya mereka tidak diwajibkan harus membayar ZIS seperti kepada pengusaha muslim. Akan tetapi,

mereka harus memberikan sumbangan dalam bentuk apa pun serta bantuan sosial lainnya. “Pengusaha nonmuslim dipungut dalam bentuk sumbangan atau bantuan sosial keagamaan lainnya. Sebagai bentuk kepedulian untuk membangun masyarakat Kabupaten Sukabumi,” tuturnya. Anggaran yang sudah terkumpul tersebut, lanjut Ruyani, akan didistribusikan untuk meningkatkan kesejahteraan para alim ulama dan membantu pondok pesantren (ponpes) yang ada di Kabupaten Sukabumi. Agar menurutnya, semua ponpes yang ada di Kabupaten Sukabumi dapat berkembang dari sisi sarana dan prasarana yang memadai untuk melakukan pendidikan keagamaan lainnya. “Bupati Sukabumi seri-

us untuk membangun dan mendorong semua ponpes untuk maju di Kabupaten Sukabumi. Makanya, perolehen ZIS dari para pengusaha ini akan digelontorkan ke sana, ashnafnya juga sangat masuk,” ujarnya. Dirinya berharap, rencana Pemerintah Kabupaten Sukabumi ini dapat berjalan dengan lancer serta mendapatkan dukungan dari semua pihak. Menurutnya semua pihak pemangku kepentingan di Kabupaten Sukabumi. Termasuk, para pengusaha barang dan jasa yang berada di Kabupaten Sukabumi dapat menyambut rencana ini dengan baik serta perealisasian ZIS yang diberikannya akan lebih sempurna serta memenuhi ashnaf yang ada. “Mudah-mudahan semuanya dapat berjalan baik serta

mendapatkan dukungan dari semua pihak. Termasuk, disambut baik rencana ini oleh para pengusaha,” harapnya. Sementara itu, hasil pemungutan diserahkan kepada Baznas Kabupaten Sukabumi secara langsung ataupun melalui rekening: BJB Cabang Sukabum No. Rek 0060030004589, BJB Cabang Palabuhanratu No. Rek 0059088149001, Bank Muamalat Indonesia Cabang Sukabumi No. Rek 1610000312, BRI Cabang Cibadak No. Rek 0181-01-000323-30-3 untuk disalurkan kepada ashnaf, khususnya untuk kesejahteraan dan peningkatan kompetensi para Ustad/Ustadah Pondok Pesantren Salafiyah di Kabupaten Sukabumi sebagaimana syar’i dalam Program Berkah Usaha dengan Zakat. (Cr5/t)

TERUSAN SUKABUMI EKSPRES Desa Kutajaya Dapat Pengamanan Ekstra CICURUG - Tiga desa di Kecamatan Cicurug serempak membuka pendaftaran bakal calon kepala desa (kades), kemarin (23/3). Sesuai tahapan yang sudah disepakati, pantia pilkades di Desa Kutajaya, Tenjolaya serta Tenjoayu ini membuka pendaftaran dari 23 hingga 29 Maret. “Dari hasil pantauan di tiga desa pagi ini, baru Desa Kutajaya yang sudah memiliki tiga pendaftar. Tapi yang lengkap dengan persyaratannya baru satu bakal calon kades saja. Sedangkan di Desa Tenjolaya dan Tenjoayu sudah ada yang datang, hanya saja belum sepenuhnya menyerahkan persyaratan. Adapun yang lainnya, hanya sekadar menanyakan apa saja persyaratan pendaftaran,” ujar Camat Cicurug, Agung Gunawan kepada Radar Sukabumi. Meski demikian, hal ini tidak menjadi kekhawatiran terhadap minimnya minat masyarakat untuk menjadi bakal calon kades. Sebab, diperkirakan bakal calon kades akan mendaftarkan diri pada siang hingga sore hari, maka dari itu pihaknya terus memantau perkem-

bangan di tiga desa tersebut . “Mungkin siang hingga sore ini jumlah bakal calon kades sudah bertambah di tiga desa tersebut. Kami yakin banyak yang akan mendaftarkan diri,” ujarnya. Agung menuturkan, di antara tiga desa tersebut, Desa Kutajaya yang memiliki jumlah pemilih terbanyak yaitu berjumlah 12 ribu lebih. Desa ini juga mendapat perhatian lebih soal pengamanan. Sebab bercermin dari pelaksanaan pilkades pada tahun-tahun sebelumnya, sering kali terjadi situasi yang kurang kondusif. Meski demikian, pihaknya berharap pilkades berlangsung aman dan tentram. “Kami yakin pelaksanaan pilkades akan kondusif, sama seperti desa-desa lainnya. Sebab, kini masyarakat sudah lebih baik dan paham,” ujarnya. Sementara itu, hingga pukul 10.00 WIB, Panitia Pilkades Desa Kutajaya sudah menerima tiga orang bakal calon kades yang sudah mendaftar. Mereka adalah, Mahludin, Ujang Royani dan Rita Rosita. Sedangkan, Ujang Royani menjadi bakal calon kades yang sudah melengkapi

persyaratan pendaftaran. “ D e s a k a m i m e n ja d i yang terbanyak jumlah pemilihnya, yang tercatat dalam DPT pemilihan bupati (pilbup) saja berjumlah 12.304 pemilih. Di hari pertama dibukanya pendaftaran ini sudah ada tiga bakal calon kades. Dua yang mengambil formulir pendaftaran, dan satu lagi sudah melengkapi semua persyaratan,” ujar Ketua Panitia Pilkades Kutajaya, Bambang Saputra. Ia mengakui jika saat pelaksanaan pilkades meminta pengamanan yang ekstra dari pihak kepolisian, tujuannya untuk menjaga kondusifitas. “Saat bimtek di Selabintana dan pertemuan seluruh panitia pilkades di Kecamatan Cicurug, Selasa (22/3), memang saya meminta langsung pengamanan. Hal itu sebagai jaga-jaga, karena kami berharap setiap tahapan pilkades dari awal pendaftaran hingga akhir dapat berjalan lancar dan aman,” tukasnya. Te r p i s a h , P a n i t i a Pilkades Desa Tenjolaya sudah menerima beberapa orang yang mendaftarkan diri menjadi bakal calon kades. (dri)

Pemda Diminta Tegas Berantas PKL sambungan dari Hal 16

jika tebang pilih, persoalan seperti ini tak akan pernah selesai. Karena dari kecemburuan tersebut, PKL akan terus menjamur,” bebernya. Namun, jika pemda dan dinas terkait bisa tegas

pada persoalan penataan tersebut. Dirinya yakin, PKL bisa menaatinya dan lokasi-lokasi seperti pengembangan pariwisata sepanjang jogging track tepi pantai akan lebih indah dilihat. “Kapan mau berbenah

jika plin-plan seperti ini, padahal itu potensi yang bagus untuk Palabuhanratu jika dimaksimalkan, yang paling penting ibu kota akan terlihat rapi dan memang seperti ibu kota kabupaten selayaknya,” pungkasnya. (cr3)

Jalan Cipanas Hancur sambungan dari Hal 16

Malahan, pada musim penghujan ini, jalan tersebut sudah terlihat seperti kolam ikan. “Kalau ada kendaraan yang kencang, air tersebut sering mengotori rumah,” aku salah seorang warga Cisolok, Maryadin (45). Selain itu, menurutnya, pengendara yang melintas sering tertipu dengan genangan tersebut. Sampai, motornya terjerembab masuk lubang di tengah jalan. “Karena jika hujan besar, hampir seluruh jalam tertutup air, orang yang melintas juga kan tak tahu kalau itu lubang,” jelasnya. Salah satu pengunjung objek wisata, Winda (37) pun menyayangkan hal tersebut. Menurutnya, Pemandian Air Panas Cisolok

merupakan salah satu objek wisata favorit, selain di tempat lain jarang ada air panas yang di alam, juga akses menuju pemandian ini sepanjang jalan disuguhi pemandangan pantai. “Namun, jalannya seolah tak diperhatikan,” singkatnya. Selain itu, lanjut Winda, wisatawan yang masuk ke wilayah Palabuhanratu dan sekitarnya membayar retribusi yang seharusnya hal tersebut pun bisa menyuguhkan fasilitas yang memadai. “Jika kami bayar lebih besar pun sebenarnya masih sanggup, asal sesuai dengan fasilitasnya. Karena kan kami berwisata, ingin menikmati liburan,” jelasnya. Karena menurutnya, selain akses jalan rusak yang

menjadi kendala berwisata ke daerah Cisolok, juga kemacetan yang masih belum teratasi di sejumlah ruas jalan. “Padahal, jika jalan bagus dan lancar, wisatawan ke sini akan lebih padat pastinya,” ungkap perempuan asal Gunung Putri ini. Sementara itu, Kepala Desa Wangunsari berharap, persoalan jalan tersebut bisa segera diperbaiki oleh Pemerintah Kabupaten Sukabumi. Pasalnya, jalan tersebut merupakan akses jalan kabupaten bukan jalan desa. “Sayang kan objek wisata Pemandian Air Panas Cisolok itu, merupakan salah satu primadona wisatawan. Apalagi sebentar lagi menjelang lebaran. Saya berharap, pemerintah daerah secepatnya bisa segera diperbaiki,” harapnya. (cr3/d).

APRESIASI : Direktur PSD pada Kemendes PDTT, Hanibal Hamidi (tengah) dan Dirut PD ATE Kabupaten Sukabumi, Rusli Beramsah foto bersama jajaran pengurus UPK GSC Kecamatan Kadudampit, setelah studi banding.

11 Provinsi Belajar ke UPK GSC Kadudampit KADUDAMPIT - Pelaksana Program Generasi Sehat dan Cerdas (GSC) di 11 provinsi belajar (studi banding) pengelolaan kebun gizi dan keuangan di Unit Pengelola Kegiatan (UPK) GSC Kadudampit, kemarin (23/3). Di antaranya, Maluku, Nusa Tenggara Timur (NTT), Nusa Tenggara Barat (NTB), Kalimantan Barat (Kalbar), Kalimantan Tengah (Kalteng) dan Sumatra Selatan (Sumsel). Studi banding yang dipimpin Direktur Pelayanan Sosial Dasar (PSD) pada Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendes PDTT), Hanibal Hamidi tersebut dilaksanakan dalam agenda Rapat Kerja Nasional (Rakernas) GSC yang berlangsung di Hotel Pangrango, Selabintana, Sukabumi selama empat hari. Hanibal Hamidi menjelaskan, pihaknya membawa para pelaksana kegiatan di 11 provinsi tersebut bertujuan untuk belajar. Lantaran sebelumnya, pihaknya mendengar informasi bahwa UPK Eks Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Kecamatan Kadudampit ini sukses dalam mengelola dana simpan pinjam perempuan (SPP) dan kebun gizi. “Kami dari Direktorat PSD ingin mengetahui apakah ada kesesuaian antara alat ukur cara pandang masyarakat atau tidak dalam melaksanakan program ini. Kami juga terkagum-kagum saat mendengar dana sosial dari surplus dari pengelolaan SPP ini digunakan untuk

memenuhi kebutuhan dasar masyarakat. Semisal dana investasi untuk anak yatim yang rawan drop out (RDO), pemberian 1.000 akta lahir gratis bagi anak kurang mampu dan yang akan melanjutkan sekolah, pengelolaan kebun gizi, intervensi bagi balita di bawah garis merah (BGM) atau rawan gizi buruk, bantuan untuk rumah tidak layak huni, jalan lingkungan, tempat ibadah dan posyandu,” bebernya. Bahkan bukan hanya peningkatan keuntungan secara materi, tetapi juga bagaimana agar generasi sehat dan cerdas ini benar-benar bisa terpenuhi. Sehingga, dalam status kondisi UPK ini bukan lagi aset pemerintah melainkan aset masyarakat, ia berharap apa yang sudah dilakukan di UPK GSC Kadudampit bisa dijadikan contoh di daerah lain termasuk oleh GSC di 11 provinsi yang melakukan studi banding. “Ada 11 provinsi, 66 kabupaten dan 449 kecamatan yang mengikuti rakernas ini. Setelah kami melakukan kunjungan dan belajar di UPK GSC Kadudampit ini, tentu kami akan kembali ke Hotel Pangrango dan akan menyampaikan dalam rakernas. Sehingga apa yang kita dapat di sini akan menjadi rekomendasi dalam rancangan regulasi. Harapannya bisa mengetok tular yang sudah dilakukan di UPK Kadudampit ini kepada daerah lain,” jelasnya. Soal nomenklatur atau nama UPK, ia menyerahkan sepenuhnya kepada masyarakat yakni melalui musyawarah antar desa

(MAD). Sehingga apa pun hasilnya baik diganti menjadi UPK GSC atau menjadi nama lain, kemendes akan tetap menghargai. Hal ini tentunya untuk mewujudkan kemandirian masyarakat seperti yang diharapkan Menteri Desa PDTT, Marwan Jafar. Dengan adanya UndangUndang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa, kini Desa menjadi pemerintahan sejati di tingkat desa. Lantaran, anggaran yang disuntikkan pemerintah pusat, provinsi maupun kabupaten mencapai miliaran rupiah hingga bisa menjadi penentu kebijakan dalam menjalankan programnya. Agar pengelolaan keuangan tersebut sesuai dengan perencanaan, pihaknya juga mengerahkan pendamping desa (PD) dan tenaga ahli (TA). Namun, rekrutmen yang disinyalir dinilai ditunggangi politik, Hanibal meminta masalah tersebut agar tidak diperuncing. Ia juga mengakui, pihaknya masih memiliki kekurangan. “Untuk menyempurnakan itu, kita akan terus melakukan upaya-upaya penyempurnaan. Sehingga target untuk mengentaskan 5.000 desa dan menjadikan 2.000 desa mandiri itu bisa segera terwujud,” harapnya. Salah satu peserta studi banding, Ismail Sangaji menambahkan, dirinya juga mengaku terkagum-kagum dengan apa yang sudah dilakukan UPK GSC Kadudampit. Bahkan, saat bertandang ke kantor UPK, ia mengira kantor tersebut merupakan bagian dari Kantor Kecamatan Kadudampit.

Sedangkan kantor UPK hanya ada di dalamnya. “Bangunan hasil dari surplus pengelolaan SPP ini luar biasa. Tentu bisa dimanfaatkan oleh masyarakat,” akunya. Setelah mendapatkan sejumlah informasi, ia bakal menerapkan sistem pengelolaan keuangan dan manajerial GSC seperti yang dilakukan UPK GSC Kecamatan Kadudampit. “Kami ingin merealisasikan kebun gizi seperti di sini. Apalagi konstur tanah di Maluku Tengah juga sangat memungkinkan karena mirip dengan Kadudampit,” jelas Ismail yang juga Fasilitator GSC Maluku Tengah. Sementara itu, Ketua UPK GS C Kecamatan Kadudampit, Ujang Hamdun, menjelaskan bagaimana proses perkembangan UPK sejak berdiri pada 2007 silam. Untuk menjaga agar SPP tersebut terus berjalan tanpa adanya tunggakan, Kang Uha sapaan Ujang Hamdun ini menyebutkan, hal tersebut ada pada tingkat keamanahan pengelola dan penerima manfaat. Makanya, pihaknya melakukan strategi, mulai dari transparansi pengelolaan yang menggunakan client server, perencanaan yang melibatkan perangkat desa melalui musyawarah antar desa (MAD), hingga pembinaan kerohanian. “Sebelum menentukan anggaran, kita membuka dengan pengajian terlebih dahulu. Sehingga peminjam memiliki tanggung jawab meskipun hanya tanggung renteng dan tidak menggunakan agunan,” imbuhnya.(ryl)

Kabupaten Sukabumikb Kb KabarSKSeputar bS RADAR SUKABUMI

HALAMAN 16


Pemda Diminta Tegas Berantas PKL Jangan Ada Kesan Tebang Pilih PALABUHANRATU - Pedagang kaki lima (PKL) di sejumlah ruas jalan seperti Jalan Raya Siliwangi, Jalan Raya Citepus masih berjualan menggunakan bahu jalan bahkan membangun di kawasan lahan

yang dilarang. Hal tersebut dipertegas oleh Ketua Fraksi Rakyat Kabupaten Sukabumi, Firman Hidayat. Menurutnya, petugas yang menata dan menertibkan sejumlah PKL dua minggu terakhir ini terkesan tebang pilih. “Buktinya itu tak semuanya ditertibkan, padahal sama saja itu bangunan menyalahi aturan,” tegas Firman.

Firman juga mengatakan, hal tersebut bukan persoalan kasihan atau tidak kepada PKL. Namun, bentuk tebang pilih yang dilakukan pada saat penataan, telah melukai PKL yang telah ditata beberapa hari lalu. “Mau tadi mau, mereka akan merasa dianaktirikan dan diperlakukan tidak adil jika penataan ini tak merata,” jelasnya.

Padahal, lanjut Firman, penataan yang dikatakan bukan hanya persoalan Adipura tersebut, mendapatkan apresiasi yang sangat besar dari sejumlah kalangan termasuk PKL itu sendiri. “PKL-nya juga kan menerima jika semuanya ditertibkan. Tapi 

PEMDA..Baca Hal 15

Jalan Cipanas Hancur C I S O L O K - Ja l a n menuju objek wisata Pemandian Air Panas Cisolok, rusak parah. Dari tiga ruas jalur menuju objek wisata tersebut, yakni mulai Ganesha Cimaja 3 km, dari arah Karanghawu melewati Pasir Ucing 3 km, dari Pasar Cisolok 2 km, sudah mulai berlubang dan bergelombang tak beraturan. 

JALAN..Baca Hal 15 FOTO : USMAN/RADARSUKABUMI

RUSAK: Jalan menuju objek wisata Pemandian Air Panas Cisolok sudah mulai rusak, kemarin (23/3).

DINAS TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI PROVINSI JAWA BARAT Balai Pelayanan Tenaga Kerja Indonesia Terpadu

PENEMPATAN TKI ASAL PROVINSI JAWA BARAT

BPTKIT Dibentuk untuk Melayani TKI Jabar KETERBATASAN kesempatan kerja di dalam negeri dan peluang kerja yang terbuka lebar di luar negeri menjadi salah satu faktor pendorong dan juga penarik bagi masyarakat Jawa Barat untuk bekerja di luar negeri. Sehingga pada saat ini terjadi kecenderungan adanya peningkatan jumlah Tenaga Kerja Indonesia (TKI) yang berangkat bekerja ke luar negeri. Di sisi lain, permasalahan dalam penempatan TKI di luar negeri masih banyak terjadi mulai dari pra, masa, bahkan pada purna penempatan. Untuk itu, Pemerintah Provinsi Jawa Barat memiliki kewajiban mengoptimalkan pelayanan penempatan dan perlindungan terhadap TKI asal Jawa Barat pada setiap tahap penempatan. Guna mengoptimalkan pelayanan penempatan dan perlindungan TKI asal Jawa Barat, maka di bentuklah Balai Pelayanan Tenaga Kerja Indonesia Terpadu (BPTKIT) Provinsi Jawa Barat berdasarkan Peraturan Gubernur Jawa Barat Nomor 6 Tahun 2011, tanggal 4 Februari 2011 tentang Perubahan Atas Peraturan Gubernur Jawa Barat Nomor 113 Tahun 2009 tentang Organisasi dan Tata Kerja Unit Pelaksana Teknis Dinas dan Badan di Lingkungan Pemerintah Provinsi Jawa Barat yang diresmikan oleh Gubernur Jawa Barat dan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Republik Indonesia pada tanggal 9 Februari 2011. Kepala BPTKI Ter padu Provinsi Jawa Barat, Edward Edison Gultom,SH. menjelaskan tugas pokok lembaganya adalah melaksanakan sebagian fungsi Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi di bidang pelayanan tenaga Kerja Indonesia asal Jawa Barat secara terpadu „sedangkan fungsinya sebagai penyelenggaraan pengkajian bahan petunjuk pelaksanaan dan

petunjuk teknis pelayanan terpadu Tenaga Kerja Indonesia terpadu asal Jawa Barat dan penyelenggaraan pemberian pelayanan,penempatan dan perlindungan Tenaga Kerja Indonesia asal Jawa Barat secara terpadu‰jelasnya. dipaparkan pula,lembaga ini dibentuk dengan maksud untuk memberikan pelayanan secara cepat,mudah,efektif, dan efisien dalam rangka penempatan dan perlindungan TKI asal Jawa Barat Sedangkan tujuannya,untuk meningkatkan kualitas rekruitmen atau seleksi terhadap calon Tenaga Kerja asal jawa barat, meningkatkan perlindungan dan pemulangan terhadap TKI asal Jawa barat. „dengan maksud dan tujuan yang baik bagi para TKI asal Jawa Barat,disamping itu ada hal lain yang juga sangat penting yaitu kami bermaksud untuk dapat memberikan kepastian hukum bagi seluruh pemangku kepentingan TKI di Jawa Barat,‰papar Gultom. Menur ut Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Jawa Barat,Dr. Ir. Ferry Sofwan Arif, M.Si menjelaskan bahwa sesuai dengan peraturan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi RI Nomor 22 Tahun 2014 tentang Pelaksanaan Penempatan dan Perlindungan TKI di Luar Negeri,pada Pasal 8 ayat (1) Âpencari kerja yang berminat bekerja di luar negeri harus mendaftarkan diri pada Dinas Kabupaten/Kota dengan tidak dipungut biayaÊ dan pada ayat (2)tercantum sebagai berikut Âpencari kerja sebagaimana dimaksud pada ayat (1),dan memenuhi persyaratan: a. berusia sekurang-kurangnya 18 (delapan belas) tahun,kecuali bagi TKI yang akan dipekerjakan pada pengguna perseorangan sekurang kurangnya berusia 21 (dua puluh satu) tahun,yang dibuktikan dn-

No.

TAHUN

1 2 3 4 5

2011 2012 2013 2014 2015

L

Informal P Jumlah 1,727 112,910 114,637 3,077 80,197 83,274 3,383 88,144 91,527 3,058 66,190 69,248 349 41,571 41,920

L 27,170 29,824 30,994 23,689 12,351

Formal P Jumlah 8,316 35,486 6,947 36,771 7,474 38,468 11,667 35,356 8,758 21,109

Total 150,123 120,045 129,995 104,604 63,029 Dr. Ir. FERRY SOFWAN ARIF, M.Si

9 (SEMBILAN) KABUPATEN/KOTA PENEMPATAN TKI TERTINGGI PERIODE 2013 S.D 2015

Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Jawa Barat

EDWARD EDISON GULTOM, SH Kepala Balai Pelayanan TKI Terpadu Provinsi Jawa Barat

SUMBER DATA : KTKLN BNP2TKI

DATA KEDATANGAN TKI DI BANDARA HUSEIN SASTRANEGARA BANDUNG PERIODE FEBRUARI 2016

gan Kartu Tanda Penduduk (KTP) atau Kartu Tanda Penduduk Elekrtonik (eKTP) dan akte kelahiran/surat kenal lahir dari instansi yang berwenang; b.Surat Keterangan sehat dan tidak dalam keadaan hamil dari dokter bagi calon Tenaga Kerja perempuan; c.Surat izin dari suami/istri/ orang tua/wali yang diketahui oleh Kepala Desa atau Lurah; d. Memiliki Kar tu tanda pendaftaran sebagai pencari kerja (AK/I) dari Dinas Kabupaten/Kota; dan e.Memiliki kualifikasi/syarat pendidikan yang dipersyaratkan oleh pengguna. „jadi setiap calon tenaga kerja yang berminat bekerja di luar negeri harus mendaftarkan diri ke Dinas tenaga kerja setempat. Karena fakta di lapangan setiap CTKI yang berminat bekerja di luar negeri jarang yang mendaftarkan secara mandiri,tetapi dibantu oleh petugas PPTKIS yang telah mendapatkan calonnya yang berminat bekerja di luar negeri.Hal ini perlu dilakukan dalam rangka mencegah TKI non prosedural,‰ jelasnya. (adv)

Ibu Netty Prasetiyani Heryawan, sebagai narasumber dalam pelaksanaan Diseminasi Informasi Penempatan dan Perlindungan TKI di Kec. Kedokan Bunder Kab. Indramayu

Focus Group Discussion dengan KPK, Kemnaker RI, BNP2TKI dan instansti terkait dengan tema „Perbaikan Tata Kelola TKIÊ

Puluhan Unggas Mati Mendadak

Recommend Documents