PT. POLYCHEM INDONESIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI ( TIDAK DI AUDIT )
UNTUK PERIODE SEMBILAN BULAN YANG BERAKHIR 30 SEPTEMBER 2008 DAN 2007
Global Reports LLC
PT. POLYCHEM INDONESIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI Pada tanggal 30 September 2008 dan 2007 serta untuk periode sembilan bulan yang berakhir 30 September 2008 dan 2007.
DAFTAR ISI
Halaman
Neraca Konsolidasi
2
Laporan Laba Rugi Konsolidasi
4
Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasi
5
Laporan Arus Kas Konsolidasi
6
Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasi
7
1 Global Reports LLC
PT. POLYCHEM INDONESIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN NERACA KONSOLIDASI 30 SEPTEMBER 2008 DAN 2007 Catatan
30 September 2008 (tidak diaudit) Rp '000
30 September 2007 (tidak diaudit) Rp '000
AKTIVA AKTIVA LANCAR Kas dan setara kas Investasi Piutang usaha Pihak yang mempunyai hubungan istimewa Pihak ketiga - setelah dikurangi penyisihan piutang ragu-ragu sebesar Rp 31.550.324 ribu tahun 2008, Rp 22.224.208 ribu tahun 2007, Piutang lain-lain Persediaan Uang muka Pajak dibayar dimuka Biaya dibayar dimuka
2f,3 2g,4 2h,5
112,229,020 130,845,068
114,730,249 77,680,871
122,705,909
96,828,276
487,349,762 129,917,762 709,072,193 301,369,024 234,654,245 5,625,405
494,934,349 115,105,839 514,917,267 91,672,254 91,163,036 6,102,416
2,233,768,388
1,603,134,557
4,397,138
13,012,338
2,324,673,721 2,731,179
2,434,007,440 18,045,720
Jumlah Aktiva Tidak Lancar
2,331,802,038
2,465,065,498
JUMLAH AKTIVA
4,565,570,426
4,068,200,056
2i,6 2n,7 2j
Jumlah Aktiva Lancar AKTIVA TIDAK LANCAR Piutang kepada pihak yang mempunyai hubungan istimewa Aktiva tetap - setelah dikurangi akumulasi penyusutan sebesar Rp 2.120.518.964 ribu tahun 2008 dan Rp 1.911.395.640 ribu tahun tahun 2007. Uang jaminan yang dapat diterima kembali
8a
2k,9
Lihat catatan atas laporan keuangan konsolidasi yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasi.
-2-
Global Reports LLC
PT. POLYCHEM INDONESIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN NERACA KONSOLIDASI 30 SEPTEMBER 2008 DAN 2007 Catatan
30 September 2008 (tidak diaudit) Rp '000
30 September 2007 (tidak diaudit) Rp '000
KEWAJIBAN DAN EKUITAS KEWAJIBAN LANCAR Hutang usaha Pihak yang mempunyai hubungan istimewa Pihak ketiga Hutang lain-lain Hutang pajak Hutang dividen Biaya yang masih harus dibayar Uang muka penjualan Hutang jangka panjang yang jatuh tempo dalam satu tahun Bank Wesel bayar
10 2d
1,307,958 351,188,535 27,350,417 194,793,637 130,348 66,756,958 33,193,003
7,217,405 300,663,641 27,252,293 3,210,042 130,348 21,113,883 27,119,247
63,921,665 374,683,152
6,430,051 304,747,218
1,113,325,673
697,884,128
2n,24
189,346,977
183,926,900
13 14
497,990,886 643,936,073
564,759,832 729,587,146
8b 2l
648,455,862 64,324,660 803,452
641,238,456 48,514,675 947,495
2,044,857,910
2,168,974,504
693,873
830,918
1,944,589,780 65,000,000
1,944,589,780 65,000,000
442,841,881
442,841,881
2n,11 12
13 14
Jumlah Kewajiban Lancar KEWAJIBAN TIDAK LANCAR Kewajiban pajak tangguhan - bersih Hutang jangka panjang - setelah dikurangi bagian yang jatuh tempo dalam satu tahun Bank Wesel bayar Hutang kepada pihak yang mempunyai hubungan istimewa Kewajiban imbalan pasca kerja Goodwill negatif - bersih Jumlah Kewajiban Tidak Lancar HAK MINORITAS ATAS AKTIVA BERSIH ANAK PERUSAHAAN EKUITAS Modal saham - nilai nominal Rp 500 per saham Modal dasar - 8.500.000.000 saham Modal ditempatkan dan disetor 3.889.179.559 saham tahun 2008 dan tahun 2007 Agio saham Selisih nilai transaksi restrukturisasi entitas sepengendali Selisih transaksi perubahan ekuitas anak perusahaan Laba (rugi) belum direalisasi dari pemilikan efek Defisit
15 16 2o,17 18
Jumlah Ekuitas
105,660,777 9,147,836 (1,160,547,304)
105,615,407 7,229,010 (1,364,765,571)
1,406,692,970
1,200,510,507
4,565,570,426
4,068,200,056
JUMLAH KEWAJIBAN DAN EKUITAS
Lihat catatan atas laporan keuangan konsolidasi yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasi.
-3-
Global Reports LLC
PT. POLYCHEM INDONESIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN LAPORAN LABA RUGI KONSOLIDASI UNTUK PERIODE SEMBILAN BULAN YANG BERAKHIR 30 SEPTEMBER 2008 DAN 2007
Catatan
2008 (Sembilan bulan) Rp '000
PENJUALAN BERSIH
2m,19
3,416,715,067
2,744,008,228
BEBAN POKOK PENJUALAN
2m,20
3,151,970,692
2,703,678,405
LABA (RUGI) KOTOR
264,744,375
40,329,823
32,134,449 49,346,553
34,229,087 52,242,767
Jumlah Beban Usaha
81,481,002
86,471,854
LABA (RUGI) USAHA
183,263,373
(46,142,031)
(1,393,114) 2,962,514 (21,007,494) 8,221,685
(18,313,522) 2,636,067 (17,492,500) 12,780,717
Penghasilan (Beban) Lain-lain - Bersih
(11,216,409)
(20,389,238)
LABA (RUGI) SEBELUM BEBAN PAJAK
172,046,964
(66,531,269)
(4,299,780) (72,260,952)
15,419,349 -
95,486,232
(51,111,920)
BEBAN USAHA Penjualan Umum dan administrasi
2m,21
PENGHASILAN (BEBAN) LAIN-LAIN Keuntungan (kerugian) kurs mata uang asing - bersih Penghasilan bunga Beban bunga Lain-lain - bersih
2m 2c 22 23
MANFAAT (BEBAN) PAJAK PROVISION FOR INCOME TAX
2n,24
LABA (RUGI) SEBELUM HAK MINORITAS ATAS LABA BERSIH ANAK PERUSAHAAN HAK MINORITAS ATAS RUGI (LABA) BERSIH ANAK PERUSAHAAN
135,764
LABA (RUGI) BERSIH LABA (RUGI) BERSIH PER SAHAM DASAR (Dalam Rupiah penuh)
2p
Lihat catatan atas laporan keuangan konsolidasi yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasi.
-4-
Global Reports LLC
2007 (Sembilan bulan) Rp '000
492,283
95,621,995
(50,619,638)
25
(13)
PT. POLYCHEM INDONESIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS KONSOLIDASI UNTUK PERIODE SEMBILAN BULAN YANG BERAKHIR 30 SEPTEMBER 2008 DAN 2007
Catatan
Saldo per 31 Desember 2007 Rugi belum direalisasi dari pemilikan efek Laba bersih periode berjalan
2g,4
Saldo per 30 September 2008
Saldo per 31 Desember 2006 Rugi belum direalisasi dari pemilikan efek Rugi bersih periode berjalan Saldo per 30 September 2007
2g,4
Modal disetor Rp' 000
Agio saham Rp' 000
Selisih nilai transaksi Selisih transaksi restrukturisasi entitas perubahan ekuitas sepengendali anak perusahaan Rp' 000 Rp' 000
1,944,589,780 -
65,000,000 -
442,841,881 -
105,660,777 -
1,944,589,780
65,000,000
442,841,881
1,944,589,780 -
65,000,000 -
1,944,589,780
65,000,000
Defisit
Jumlah ekuitas
Rp' 000
Rp' 000
7,319,171 1,828,665
(1,256,169,300) 95,621,996
1,309,242,311 1,828,665 95,621,996
105,660,777
9,147,836
(1,160,547,304)
1,406,692,970
442,841,881 -
105,615,407 -
7,319,171 (90,161)
(1,314,145,934) (50,619,638)
1,251,220,305 (90,161) (50,619,638)
442,841,881
105,615,407
7,229,010
(1,364,765,572)
1,200,510,507
Lihat catatan atas laporan keuangan konsolidasi yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasi.
-5-
Global Reports LLC
Laba (rugi) bersih belum direalisasi dari pemilikan efek tersedia untuk dijual Rp' 000
-
-
PT. POLYCHEM INDONESIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASI UNTUK PERIODE SEMBILAN BULAN YANG BERAKHIR 30 SEPTEMBER 2008 DAN 2007 2008 (Sembilan bulan) Rp '000 ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI Penerimaan kas dari pelanggan Pembayaran kas kepada pemasok dan karyawan Kas dihasilkan dari operasi Pembayaran bunga dan beban keuangan Penerimaan restitusi pajak Pembayaran pajak penghasilan
3,640,982,698 (3,459,030,241) 181,952,457 (21,039,306) 86,467,945 (88,471,811)
2007 (Sembilan bulan) Rp '000 2,914,540,145 (2,860,051,387) 54,488,758 (70,730,668) 220,667,902 (102,174,485)
Kas Bersih Diperoleh Dari Aktivitas Operasi
158,909,285
102,251,507
ARUS KAS DARI AKTIVITAS INVESTASI Penempatan investasi Penerimaan bunga Perolehan aktiva tetap
(62,937,000) 1,042,005 (74,351,631)
24,797,308 176,815 (27,486,562)
(136,246,626)
(2,512,439)
(9,730,738)
(14,772,589)
Kas Bersih Digunakan Untuk Aktivitas Investasi ARUS KAS DARI AKTIVITAS PENDANAAN Kenaikan (penurunan) bersih hutang kepada bank Penurunan (kenaikan) bersih piutang kepada pihak yang mempunyai hubungan istimewa
9,917,000
Kas Diperoleh Dari (Digunakan Untuk) Aktivitas Pendanaan
186,262
(14,772,589)
KENAIKAN (PENURUNAN) BERSIH KAS DAN SETARA KAS
22,848,921
84,966,479
KAS DAN SETARA KAS AWAL TAHUN Pengaruh perubahan kurs mata uang asing
87,985,596 1,394,503
30,416,180 (652,410)
KAS DAN SETARA KAS AKHIR TAHUN
112,229,020
-6Global Reports LLC
114,730,249
PT. POLYCHEM INDONESIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 30 SEPTEMBER 2008 DAN 2007SERTA UNTUK PERIODE SEMBILAN BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGALTERSEBUT 1.
UMUM a. Pendirian dan Informasi Umum PT. Polychem Indonesia Tbk (Perusahaan), didirikan dengan akta No. 62 tanggal 25 April 1986 dari Irawati Marzuki Arifin, SH, notaris di Jakarta. Akta pendirian tersebut telah mendapat pengesahan dari Menteri Kehakiman Republik Indonesia dengan Surat Keputusannya No. C2-1526.HT.01.01.Th.87 tanggal 21 Pebruari 1987. Anggaran Dasar Perusahaan telah mengalami beberapa kali perubahan, terakhir dengan akta No. 40 tanggal 29 Juni 1999 dari Amrul Partomuan Pohan, SH, Lex Legibus Magister, notaris di Jakarta, mengenai persetujuan perubahan beberapa ketentuan Anggaran Dasar Perusahaan untuk disesuaikan dengan keputusan Badan Pengawas Pasar Modal No. KEP41/PM/1998 dan No. KEP-44/PM/1998 tanggal 14 Agustus 1998 mengenai perubahan peraturan tentang hak memesan efek terlebih dahulu dan penambahan modal tanpa hak memesan efek terlebih dahulu. Akta perubahan tersebut telah mendapat persetujuan dari Menteri Kehakiman Republik Indonesia dengan Surat Keputusannya No. C-15680.HT.01.04-TH.99 tanggal 30 Agustus 1999 serta diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No. 69 tanggal 29 Agustus 2000, Tambahan No. 215. Anggaran dasar Perusahaan telah mengalami beberapa kali perubahan, terakhir dengan akta No. 48 tanggal 29 Juni 2005 dari Amrul Partomuan Puhan, SH, Lex Legibus Magister, notaris di Jakarta tentang perubahan nama Perusahaan menjadi PT. Polychem Indonesia Tbk. Akta tersebut telah mendapat persetujuan dari Menteri Kehakiman Republik Indonesia dengan Surat Keputusannya No. C21350HT.01.04TH.2005 tanggal 2 Agustus 2005 serta diumumkan dalam Tambahan Berita Negara Republik Indonesia No.76 tanggal 23 September 2005. Perusahaan berdomisili di Jakarta, dengan pabrik berlokasi di Tangerang, Karawang dan Merak. Kantor pusat Perusahaan beralamat di Wisma Sudirman (d/h. Wisma Diners Club) Lantai 12, Jalan Jend. Sudirman Kav. 34 Jakarta. Sesuai dengan pasal 3 anggaran dasar Perusahaan, ruang lingkup kegiatan Perusahaan meliputi industri pembuatan kain nylon cord, polyester chips, polyester filament, engineering plastik, engineering resin, ethylene glycol, polyester staple fiber dan petrokimia, pertenunan, pemintalan dan industri tekstil. Perusahaan mulai berproduksi secara komersial pada tahun 1990. Hasil produksi dipasarkan di dalam dan luar negeri termasuk ke Asia, Amerika Serikat, Eropa dan Afrika. Berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham pada tanggal 21 Juni 2007 dengan akta notaris No. 38 dari Amrul Partomuan Pohan, SH, Lex Legibus Magister, notaris di Jakarta, susunan pengurus Perusahaan pada tanggal 30 Juni 2008 adalah sebagai berikut: Dewan Komisaris Presiden Komisaris Wakil Presiden Komisaris (merangkap sebagai Komisaris Independen) Komisaris Komisaris Independen Dewan Direksi Presiden Direktur Wakil Presiden Direktur Direktur Direktur Tidak Terafiliasi
: Bacelius Ruru : Mochamad Sanoesi : Howell Rembrandt Picket Keezell Havid Abdul Gani : Martua Radja Panggabean : Gautama Hartarto : Johan Setiawan : Hendra Soerijadi : Bambang Handoyo : Jusup Agus Sayono
b. Anak Perusahaan Perusahaan merupakan induk perusahaan yang memiliki, baik langsung maupun tidak langsung, lebih dari 50% saham anak perusahaan, dan/atau mempunyai pengaruh signifikan atas manjemen anak perusahaan.
-7Global Reports LLC
PT. POLYCHEM INDONESIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 30 SEPTEMBER 2008 DAN 2007SERTA UNTUK PERIODE SEMBILAN BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGALTERSEBUT
c.
Penawaran Umum Saham Perusahaan Pada tanggal 17 September 1993, Perusahaan memperoleh pernyataan efektif dari Ketua Bapepam dengan suratnya No. S-1573/PM/1993 untuk melakukan penawaran umum atas 80.000.000 saham Perusahaan kepada masyarakat. Pada tanggal 20 Oktober 1993 saham tersebut telah dicatatkan pada Bursa Efek Jakarta dan tanggal 21 Oktober 1993 pada Bursa Efek Surabaya. Pada tanggal 4 Nopember 1994, Perusahaan memperoleh pernyataan efektif dari ketua Bapepam dengan suratnya No. S-1817/PM/1994 untuk melakukan Penawaran Umum Terbatas dengan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu sebesar 80.000.000 saham. Saham-saham tersebut dicatatkan pada Bursa Efek Jakarta dan Surabaya pada tanggal 25 Nopember 1994. Pada tanggal 26 Agustus 1996, Perusahaan memperoleh pernyataan efektif dari ketua Bapepam dengan suratnya No. S-1376/PM/1996 untuk melakukan Penawaran Umum Terbatas II dengan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu sebesar 800.000.000 saham. Saham-saham tersebut dicatatkan pada Bursa Efek Jakarta dan Surabaya pada tanggal 21 Oktober 1996. Pada tanggal 25 Nopember 2004, Perusahaan telah melakukan peningkatan modal ditempatkan dan disetor penuh melalui pengeluaran saham baru tanpa Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu sesuai dengan Peraturan Bapepam No. IX.D.4 sejumlah 1.649.179.559 saham. Saham-saham tersebut dicatatkan pada Bursa Efek Jakarta dan Surabaya pada tanggal 21 Desember 2004. Pada tanggal 30 September 2008, seluruh saham Perusahaan atau sejumlah 3.889.179.559 saham telah dicatatkan pada Bursa Efek Jakarta dan Surabaya.
2.
KEBIJAKAN AKUNTANSI a.
Penyajian Laporan Keuangan Konsolidasi Laporan keuangan konsolidasi disusun dengan menggunakan prinsip dan praktek akuntansi yang berlaku umum di Indonesia. Dasar penyusunan laporan keuangan konsolidasi, kecuali untuk laporan arus kas konsolidasi, adalah dasar akrual. Mata uang pelaporan yang digunakan untuk penyusunan laporan keuangan konsolidasi adalah mata uang Rupiah (Rp). Laporan keuangan konsolidasi tersebut disusun berdasarkan nilai historis, kecuali beberapa akun tertentu disusun berdasarkan pengukuran lain sebagaimana diuraikan dalam kebijakan akuntansi masing-masing akun tersebut. Laporan arus kas konsolidasi disusun dengan menggunakan metode langsung dengan mengelompokkan arus kas dalam aktivitas operasi, investasi dan pendanaan.
b.
Prinsip Konsolidasi Laporan keuangan konsolidasi meliputi laporan keuangan Perusahaan dan anak perusahaan dengan pemilikan lebih dari 50%, baik langsung maupun tidak langsung, dan/atau mempunyai pengaruh signifikan atas manajemen anak perusahaan. Saldo dan transaksi termasuk keuntungan/kerugian yang belum direalisasi atas transaksi antar perusahaan dieliminasi untuk mencerminkan posisi keuangan dan hasil usaha, perubahan ekuitas dan arus kas Perusahaan dan anak perusahaan sebagai satu kesatuan usaha.
-8Global Reports LLC
PT. POLYCHEM INDONESIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 30 SEPTEMBER 2008 DAN 2007SERTA UNTUK PERIODE SEMBILAN BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGALTERSEBUT Selisih lebih antara bagian Perusahaan atas nilai wajar aktiva dan kewajiban anak perusahaan dan biaya perolehan diakui sebagai goodwill negatif dan diamortisasi dengan menggunakan metode garis lurus selama dua puluh tahun. Hak pemegang saham minoritas dinyatakan sebesar bagian minoritas dari biaya perolehan historis aktiva bersih. Hak minoritas akan disesuaikan untuk bagian minoritas dari perubahan ekuitas. Keugian yang menjadi bagian minoritas melebihi hak minoritas dialokasikan kepada bagian induk Perusahaan. Seluruh transaksi antar perusahaan, saldo, penghasilan dan beban di eliminasi pada saat konsolidasi. Perubahan Ekuitas Anak Perusahaan Perubahan nilai investasi yang disebabkan terjadinya perubahan nilai ekuitas anak perusahaan yang bukan merupakan transaksi antara Perusahaan dengan anak perusahaan diakui sebagai bagian dari ekuitas dengan akun Selisih Transaksi Perubahan Ekuitas Anak Perusahaan, dan akan diakui sebagai pendapatan atau beban pada saat pelepasan investasi yang bersangkutan. c.
Transaksi dan Penjabaran Laporan Keuangan Dalam Mata Uang Asing Pembukuan Perusahaan dan anak perusahaan, diselenggarakan dalam mata uang Rupiah. Transaksi-transaksi selama tahun berjalan dalam mata uang asing dicatat dengan kurs yang berlaku pada saat terjadinya transaksi. Pada tanggal neraca, aktiva dan kewajiban moneter dalam mata uang asing disesuaikan untuk mencerminkan kurs yang berlaku pada tanggal tersebut. Keuntungan atau kerugian kurs yang timbul dikreditkan atau dibebankan dalam laporan laba rugi konsolidasi tahun yang bersangkutan.
d.
Transaksi Hubungan Istimewa Pihak-pihak yang mempunyai hubungan istimewa adalah : a. Perusahaan baik langsung maupun melalui satu atau lebih perantara, mengendalikan, atau dikendalikan oleh, atau berada di bawah pengendalian bersama, dengan Perusahaan (termasuk holding companies, subsidiaries dan fellow subsidiaries); b. Perusahaan asosiasi; c. Perorangan yang memiliki, baik secara langsung maupun tidak langsung, suatu kepentingan hak suara di Perusahaan yang berpengaruh secara signifikan, dan anggota keluarga dekat dari perorangan tersebut (yang dimaksudkan dengan anggota keluarga dekat adalah mereka yang dapat diharapkan mempengaruhi atau dipengaruhi perorangan tersebut dalam transaksinya dengan Perusahaan); d. Karyawan kunci, yaitu orang-orang yang mempunyai wewenang dan tanggung jawab untuk merencanakan, memimpin dan mengendalikan kegiatan Perusahaan, yang meliputi anggota dewan komisaris, direksi dan manajer dari Perusahaan serta anggota keluarga dekat orang-orang tersebut; dan e. Perusahaan di mana suatu kepentingan substansial dalam hak suara dimiliki baik secara langsung maupun tidak langsung oleh setiap orang yang diuraikan dalam butir (3) atau (4), atau setiap orang tersebut mempunyai pengaruh signifikan atas perusahaan tersebut. Ini mencakup perusahaan-perusahaan yang dimiliki anggota dewan komisaris, direksi atau pemegang saham utama dari Perusahaan dan perusahaan-perusahaan yang mempunyai anggota manajemen kunci yang sama dengan Perusahaan. Semua transaksi dengan pihak-pihak yang mempunyai hubungan istimewa, baik yang dilakukan dengan atau tidak dengan tingkat bunga atau harga, persyaratan dan kondisi yang sama sebagaimana dilakukan dengan pihak ketiga, diungkapkan dalam laporan keuangan konsolidasi.
-9Global Reports LLC
PT. POLYCHEM INDONESIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 30 SEPTEMBER 2008 DAN 2007SERTA UNTUK PERIODE SEMBILAN BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGALTERSEBUT e.
Penggunaan Estimasi Penyusunan laporan keuangan konsolidasi sesuai dengan prinsip akuntansi yang berlaku umum mengharuskan manajemen membuat estimasi dan asumsi yang mempengaruhi jumlah aktiva dan kewajiban yang dilaporkan dan pengungkapan aktiva dan kewajiban kontinjensi pada tanggal laporan keuangan konsolidasi serta jumlah pendapatan dan beban selama periode pelaporan. Realisasi dapat berbeda dengan jumlah yang diestimasi.
f.
Kas dan Setara Kas Kas dan setara kas terdiri dari kas, bank dan semua investasi yang jatuh tempo dalam waktu tiga bulan atau kurang dari tanggal perolehannya dan yang tidak dijaminkan serta tidak dibatasi penggunaannya.
g.
Investasi Deposito Berjangka Deposito berjangka yang jatuh temponya kurang dari tiga bulan namun di jaminkan dan deposito berjangka yang jatuh temponya lebih dari tiga bulan dinyatakan sebesar nilai nominal. Investasi Efek Ekuitas yang Nilai Wajarnya Tersedia Investasi dalam efek yang tersedia untuk dijual dinyatakan sebesar nilai wajarnya. Laba atau rugi yang belum direalisasi dicatat sebagai komponen ekuitas dan diakui sebagai penghasilan atau beban pada saat laba atau rugi tersebut direalisasi. Untuk menghitung laba atau rugi yang direalisasi, biaya perolehan efek ditentukan berdasarkan metode rata-rata tertimbang. Investasi Lainnya Investasi dalam bentuk saham dengan pemilikan kurang dari 20% yang nilai wajarnya tidak tersedia dan dimaksudkan untuk investasi jangka panjang dinyatakan sebesar biaya perolehan (metode biaya). Bila terjadi penurunan nilai yang bersifat permanen, nilai tercatatnya dikurangi untuk mengakui penurunan tersebut dan kerugiannya dibebankan pada laporan laba rugi tahun berjalan. Perubahan Ekuitas Anak Perusahaan Perubahan nilai investasi yang disebabkan terjadinya perubahan nilai ekuitas anak perusahaan yang bukan merupakan transaksi antara Perusahaan dengan anak perusahaan diakui sebagai bagian dari ekuitas dengan akun Selisih Transaksi Perubahan Ekuitas Anak Perusahaan, dan akan diakui sebagai pendapatan atau beban pada saat pelepasan investasi yang bersangkutan.
h.
Penyisihan Piutang Ragu-ragu Penyisihan piutang ragu-ragu berdasarkan penelaahan terhadap masing-masing akun piutang pada akhir tahun.
i.
Persediaan Persediaan dinyatakan berdasarkan biaya perolehan atau nilai realisasi bersih, mana yang lebih rendah. Biaya perolehan ditentukan dengan metode rata-rata tertimbang.
- 10 Global Reports LLC
PT. POLYCHEM INDONESIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 30 SEPTEMBER 2008 DAN 2007SERTA UNTUK PERIODE SEMBILAN BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGALTERSEBUT j.
Biaya Dibayar Dimuka Biaya dibayar dimuka diamortisasi selama manfaat masing-masing biaya dengan menggunakan metode garis lurus.
k. Aktiva Tetap Aktiva tetap dinyatakan berdasarkan biaya perolehan setelah dikurangi akumulasi penyusutan. Aktiva tetap, kecuali tanah, disusutkan dengan menggunakan metode garis lurus berdasarkan taksiran masa manfaat ekonomis aktiva tetap sebagai berikut:
Tahun Bangunan Mesin dan peralatan pabrik Perabot dan peralatan kantor Kendaraan bermotor
10 - 20 16 - 20 4-5 5
Tanah dinyatakan berdasarkan biaya perolehan dan tidak disusutkan. Aktiva tetap yang tidak digunakan disajikan sebagai aktiva lain-lain dan dinyatakan sebesar jumlah terendah untuk jumlah tercatat atau nilai realisasi bersih. Bila nilai tercatat suatu aktiva melebihi taksiran jumlah yang dapat diperoleh kembali (estimated recoverable amount) maka nilai tersebut diturunkan ke jumlah yang dapat diperoleh kembali tersebut, yang ditentukan sebagai nilai tertinggi antara harga jual neto dan nilai pakai. Penurunan nilai aktiva tersebut diakui sebagai kerugian penurunan nilai aktiva dan dibebankan sebagai kerugian tahun berjalan. Jika terjadi pemulihan kerugian penurunan nilai maka nilai tercatat aktiva yang telah diturunkan harus dinaikkan kembali menjadi sebesar nilai yang dapat diperoleh kembali dan kenaikan nilai tercatat aktiva tersebut tidak boleh melebihi nilai tercatat yang seharusnya diakui apabila pada tahun sebelumnya tidak ada pengakuan kerugian penurunan nilai aktiva. Pemulihan nilai tercatat tersebut diakui sebagai pemulihan penurunan nilai aktiva dan diakui sebagai keuntungan tahun berjalan. Beban pemeliharaan dan perbaikan dibebankan pada laporan laba rugi konsolidasi pada saat terjadinya; pengeluaran yang memperpanjang masa manfaat atau memberi manfaat ekonomik dimasa yang akan datang dalam bentuk peningkatan kapasitas, mutu produksi atau peningkatan standar kerja dikapitalisasi. Aktiva tetap yang sudah tidak digunakan lagi atau yang dijual dikeluarkan dari kelompok aktiva tetap berikut akumulasi penyusutannya. Keuntungan atau kerugian dari penjualan aktiva tetap tersebut dibukukan dalam laporan laba rugi pada tahun yang bersangkutan. Aktiva dalam penyelesaian dinyatakan sebesar biaya perolehan. Biaya perolehan tersebut termasuk biaya pinjaman yang terjadi selama masa pembangunan yang timbul dari hutang yang digunakan untuk pembangunan aktiva tersebut. Akumulasi biaya perolehan akan dipindahkan ke masing-masing aktiva tetap yang bersangkutan pada saat selesai dan siap digunakan. l.
Imbalan Pasca Kerja Perusahaan dan anak perusahaan menghitung imbalan pasca kerja untuk karyawan sesuai dengan UU Ketenagakerjaan No. 13 tahun 2003. Tidak ada pendanaan yang dilakukan sehubungan dengan imbalan pasca kerja ini. Perhitungan imbalan pasca kerja menggunakan metode Projected Unit Credit. Akumulasi keuntungan dan kerugian aktuarial bersih yang belum diakui yang melebihi 10% dari nilai kini kewajiban imbalan pasti diakui dengan metode garis lurus selama rata-rata sisa masa kerja yang diprakirakan dari para pekerja dalam program tersebut. Biaya jasa lalu
- 11 Global Reports LLC
PT. POLYCHEM INDONESIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 30 SEPTEMBER 2008 DAN 2007SERTA UNTUK PERIODE SEMBILAN BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGALTERSEBUT dibebankan langsung apabila imbalan tersebut menjadi hak atau vested, dan sebaliknya akan diakui sebagai beban dengan metode garis lurus selama periode rata-rata sampai imbalan tersebut menjadi vested. Jumlah yang diakui sebagai kewajiban imbalan pasti di neraca merupakan nilai kini kewajiban imbalan pasti disesuaikan dengan keuntungan dan kerugian aktuarial yang belum diakui, dan biaya jasa lalu yang belum diakui. m. Pengakuan Pendapatan dan Beban Penjualan lokal diakui pada saat penyerahan barang kepada pelanggan, sedangkan penjualan ekspor diakui pada saat barang dikapalkan (F.O.B. Shipping Point). Beban diakui sesuai manfaatnya pada tahun yang bersangkutan (accrual basis). n. Pajak Penghasilan Beban pajak kini ditentukan berdasarkan laba kena pajak dalam periode yang bersangkutan yang dihitung berdasarkan tarif pajak yang berlaku. Aktiva dan kewajiban pajak tangguhan diakui atas konsekuensi pajak periode mendatang yang timbul dari perbedaan jumlah tercatat aktiva dan kewajiban menurut laporan keuangan dengan dasar pengenaan pajak aktiva dan kewajiban. Kewajiban pajak tangguhan diakui untuk semua perbedaan temporer kena pajak dan aktiva pajak tangguhan diakui untuk perbedaan temporer yang boleh dikurangkan, sepanjang besar kemungkinan dapat dimanfaatkan untuk mengurangi laba kena pajak pada masa datang. Pajak tangguhan diukur dengan menggunakan tarif pajak yang berlaku atau secara substansial telah berlaku pada tanggal neraca. Pajak tangguhan dibebankan atau dikreditkan dalam laporan laba rugi, kecuali pajak tangguhan yang dibebankan atau dikreditkan langsung ke ekuitas. Aktiva dan kewajiban pajak tangguhan disajikan di neraca, kecuali aktiva dan kewajiban pajak tangguhan untuk entitas yang berbeda, atas dasar kompensasi sesuai dengan penyajian aktiva dan kewajiban pajak kini. o. Selisih Nilai Transaksi Restrukturisasi Entitas Sepengendali Selisih antara harga pengalihan yang timbul dari pengalihan aktiva, hutang, saham atau bentuk instrumen kepemilikan lainnya dengan nilai buku transaksi dalam rangka restrukturisasi antara entitas sepengendali diakui sebagai “Selisih Nilai Transaksi Restrukturisasi Entitas Sepengendali” dan disajikan sebagai unsur ekuitas. p. Laba (Rugi) Per Saham Laba (rugi) per saham dasar dihitung dengan membagi laba (rugi) bersih dengan jumlah rata-rata tertimbang saham yang beredar pada tahun yang bersangkutan. q. Informasi Segmen Informasi segmen disusun sesuai dengan kebijakan akuntansi yang dianut dalam penyusunan dan penyajian laporan keuangan Perusahaan. Bentuk primer pelaporan segmen adalah segmen usaha sedangkan segmen sekunder adalah segmen geografis. Segmen usaha adalah komponen Perusahaan yang dapat dibedakan dalam menghasilkan produk atau jasa (baik produk atau jasa individual maupun kelompok produk atau jasa terkait) dan komponen itu memiliki risiko dan imbalan yang berbeda dengan risiko dan imbalan segmen lain. Segmen geografis adalah komponen Perusahaan yang dapat dibedakan dalam menghasilkan produk atau jasa pada lingkungan (wilayah) ekonomi tertentu dan komponen itu memiliki risiko dan imbalan yang berbeda dengan risiko dan imbalan pada komponen yang beroperasi pada lingkungan (wilayah) ekonomi lain.
- 12 Global Reports LLC
PT. POLYCHEM INDONESIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 30 SEPTEMBER 2008 DAN 2007SERTA UNTUK PERIODE SEMBILAN BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGALTERSEBUT 3.
KAS DAN SETARA KAS 30-Sep-08 (tidak diaudit) Rp'000 Kas Rupiah Dollar Amerika Serikat Jumlah Kas Tabungan Rekening Giro Pihak ketiga Jumlah Rekening Giro Deposito Berjangka Pihak ketiga - Rupiah The Hongkong and Shanghai Banking Corp.
30-Sep-07 (tidak diaudit) Rp'000
95,000 97,888 192,888 454,744
70,000 66,654 136,654 762,825
53,437,788 53,437,788
20,460,770 20,460,770
-
2,000,000
Pihak ketiga - Dollar Amerika Serikat The Hongkong and Shanghai Banking Corp.
58,143,600
91,370,000
Jumlah Deposito Berjangka
58,143,600
93,370,000
112,229,020
114,730,249
Jumlah
Rincian rekening giro 30-Sep-08 (tidak diaudit) Rp'000 Pihak ketiga Rupiah Bank Ganesha Bank Negara Indonesia The Hongkong and Shanghai Banking Corporation Ltd., Jakarta Bank Commonwealth Bank Mega Lain-lain (masing-masing dibawah Rp 700 juta) Dollar Amerika Serikat Bank Ganesha The Hongkong and Shanghai Banking Corporation Ltd., Jakarta Bank Negara Indonesia Commonwealth Bank Bank NISP Deutsche Bank Bank Mega Lain-lain (masing-masing dibawah Rp 700 juta) Euro Commonwealth Bank Jumlah Rekening Giro
- 13 Global Reports LLC
1,945,368 972,551 2,347,710 745,950 1,000,829 375,678
30-Sep-07 (tidak diaudit) Rp'000
1,522,944 750,167 435,943 3,223,049 550,565
359,731
74,713
20,099,721 230,509 4,596,024 2,453,223 911,909 14,920,949 -
1,750,923 308,001 6,014,412 3,779,563 815,137 9,096
2,477,636
1,226,257
53,437,788
20,460,770
PT. POLYCHEM INDONESIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 30 SEPTEMBER 2008 DAN 2007SERTA UNTUK PERIODE SEMBILAN BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGALTERSEBUT Deposito berjangka 30-Sep-08 (tidak diaudit) Rp'000 Rupiah The Hongkong and Shanghai Banking Corporation Ltd., Jakarta Dollar Amerika Serikat The Hongkong and Shanghai Banking Corporation Ltd., Jakarta
-
30-Sep-07 (tidak diaudit) Rp'000
2,000,000
58,143,600
91,370,000
58,143,600
93,370,000
4. INVESTASI Merupakan investasi dalam bentuk efek yang tersedia untuk dijual dengan rincian sebagai berikut: 30-Sep-08 (tidak diaudit) R p'000 Tersedia untuk dijual R eksadana Saham Investasi m elalui m anajer investasi N ilai W ajar Saham
30-Sep-07 (tidak diaudit) R p'000
130,845,068
1,112,091 76,568,780 -
130,845,068
77,680,871
Pembelian saham diatas dilakukan melalui Bursa Efek. Perubahan atas nilai investasi yang tersedia untuk dijual tersebut di atas tidak mempunyai dampak pajak tangguhan karena sesuai dengan peraturan perpajakan, penghasilan dari transaksi penjualan saham yang diperdagangkan di bursa efek dikenakan pajak penghasilan final. 5. PIUTANG USAHA 30-Sep-08 (tidak diaudit) Rp'000 Berdasarkan Pelanggan Pihak yang mempunyai hubungan istimewa PT Gajah Tunggal Tbk
30-Sep-07 (tidak diaudit) Rp'000
122,705,909
96,828,276
122,705,909
96,828,276
434,632,186 84,267,900
443,007,198 74,151,359
Jumlah Penyisihan piutang ragu-ragu
518,900,086 (31,550,324)
517,158,557 (22,224,208)
Bersih
487,349,762
494,934,349
610,055,672
591,762,626
Jumlah Pihak ketiga Pelanggan dalam negeri Pelanggan luar negeri
Piutang Usaha - Bersih
Manajemen berpendapat bahwa penyisihan piutang ragu-ragu atas piutang kepada pihak ketiga adalah cukup untuk menutup kerugian yang mungkin timbul dari tidak tertagihnya piutang tersebut. Piutang kepada pihak yang mempunyai hubungan istimewa tidak diadakan penyisihan piutang ragu-ragu karena manajemen berpendapat seluruh piutang dapat ditagih.
- 14 Global Reports LLC
PT. POLYCHEM INDONESIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 30 SEPTEMBER 2008 DAN 2007SERTA UNTUK PERIODE SEMBILAN BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGALTERSEBUT 6. PERSEDIAAN 30-Sep-08 (tidak diaudit) Rp'000 Barang jadi Barang dalam proses Bahan baku Bahan pembantu dan suku cadang Jumlah Penyisihan penurunan nilai persediaan Bersih
342,423,786 52,356,876 232,552,441 109,496,485 736,829,588 (27,757,395) 709,072,193
30-Sep-07 (tidak diaudit) Rp'000 244,728,154 38,103,568 167,021,400 92,821,540 542,674,662 (27,757,395) 514,917,267
Persediaan telah diasuransikan kepada PT Asuransi Dayin Mitra Tbk dan PT Asuransi Wahana Tata, terhadap risiko kebakaran, pencurian dan risiko lainnya dengan jumlah pertanggungan sebesar US$ 57,500 ribu dan Rp 104,121,000 ribu pada tanggal 30 September 2008 dan US$ 35.400 ribu pada tanggal 30 September 2007. Manajemen berpendapat bahwa nilai pertanggungan tersebut cukup untuk menutupi kemungkinan kerugian yang dialami Perusahaan dan anak perusahaan. 7. PAJAK DIBAYAR DIMUKA 30-Sep-08 (tidak diaudit) Rp'000 Pajak penghasilan PPh pasal 22 PPh pasal 23 Lain - lain
30-Sep-07 (tidak diaudit) Rp'000
29,875,254 55,733 13,158,904
37,379,597 74,383 1,365,039
Pajak pertambahan nilai
191,564,354
52,344,017
Jumlah
234,654,245
91,163,036
Pada bulan Januari tahun 2008, Perusahaan telah memperoleh Surat Ketetapan Pajak Lebih Bayar ( SKPLB ) Pajak Pertambahan Nilai dengan No. 00023/407/07/092/07 tanggal 19 Desember 2007 sebesar Rp 41,281,814,078 untuk masa pajak Agustus 2007 dan pada bulan Pebruari tahun 2008 SKPLB tersebut di atas telah diterima restitusinya. Selanjutnya pada bulan Mei tahun 2008, Perusahaan juga telah memperoleh Surat Ketetapan Pajak Lebih Bayar ( SKPLB ) Pajak Pertambahan Nilai dengan No 00025/407/07/092/08 tanggal 13 Mei tahun 2008 sebesar Rp 17,519,537,545 untukmasa pajak September – Desember thanum 2007, dan pada bulan Juni 2008 SKPLB tersebut telah diterima restitusinya. Dan pada bulan Juni 2008, Perusahaan juga memperoleh Surat Ketetapan Pajak Lebih Bayar ( SKLB ) Pajak Penghasilan Badan dengan nomor 00039/406/06/092/08 tanggal 5 Juni 2008 sebesar Rp 10,418,423,420 untuk tahun pajak 2006 , dan pada bulan Juni 2008 SKPLB tersebut di atas telah diterima restitusinya. 8. PIUTANG DAN HUTANG KEPADA PIHAK YANG MEMPUNYAI HUBUNGAN ISTIMEWA a. Piutang Kepada Pihak Yang Mempunyai Hubungan Istimewa
- 15 Global Reports LLC
PT. POLYCHEM INDONESIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 30 SEPTEMBER 2008 DAN 2007SERTA UNTUK PERIODE SEMBILAN BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGALTERSEBUT 30-Sep-08 (tidak diaudit) Rp'000
30-Sep-07 (tidak diaudit) Rp'000
Berdasarkan debitur PT Bukit Baiduri Energi PT. Prima Sentra Megah Lainnya (masing-masing dibawah Rp 800 juta)
773,278 3,623,861
12,239,060 773,278
Jumlah
4,397,139
13,012,338
Piutang kepada pihak yang mempunyai hubungan istimewa lainnya di atas terutama merupakan pembayaran terlebih dahulu atas biaya-biaya pihak yang mempunyai hubungan istimewa oleh Perusahaan dan anak perusahaan. Piutang ini dilakukan tanpa bunga dan jangka waktu pengembalian. Berdasarkan penelaahan terhadap kondisi keuangan pihak yang mempunyai hubungan istimewa, manajemen berpendapat seluruh piutang tersebut dapat ditagih sehingga atas piutang kepada pihak tersebut tidak diadakan penyisihan piutang ragu-ragu. b. Hutang Kepada Pihak Yang Mempunyai Hubungan Istimewa 30-Sep-08 (tidak diaudit) R p'000 648,455,862 648,455,862
PT G ajah T unggal T bk (G T ) Jum lah
30-Sep-07 (tidak diaudit) R p'000 641,238,456 641,238,456
Hutang GT Hutang kepada PT Gajah Tunggal Tbk merupakan hutang FS yang berasal dari pengalihan hutang Garibaldi (berasal dari hutang TSI). 9. AKTIVA TETAP 3 0 -S e p -0 8 (tid a k d ia u d it) R p '0 0 0
3 0 -S e p -0 7 (tid a k d ia u d it) R p '0 0 0
9 9 ,1 4 1 ,9 6 4 3 3 6 ,4 4 1 ,1 2 1 3 ,7 8 0 ,6 3 6 ,3 1 5 1 6 ,8 3 3 ,6 6 2 6 ,6 7 5 ,2 6 3
9 9 ,1 4 1 ,9 6 4 3 1 7 ,8 3 4 ,6 7 2 3 ,7 0 0 ,2 3 5 ,2 8 7 1 6 ,9 6 9 ,6 6 5 6 ,2 7 4 ,4 2 9
1 ,1 8 3 ,2 5 7 2 0 4 ,2 8 1 ,1 0 3
1 6 ,7 5 6 ,0 0 3 1 8 8 ,1 9 1 ,0 6 0
J u m la h
4 ,4 4 5 ,1 9 2 ,6 8 5
4 ,3 4 5 ,4 0 3 ,0 8 0
A k u m u la s i p e n yu s u ta n : Bangunan M e s in d a n p e ra la ta n p a b rik P e ra b o t d a n p e ra la ta n k a n to r K e n d a ra a n b e rm o to r
1 5 8 ,2 6 5 ,4 5 4 1 ,9 4 2 ,8 5 8 ,2 7 8 1 4 ,4 6 2 ,6 7 9 4 ,9 3 2 ,5 5 4
1 4 1 ,7 2 1 ,7 2 5 1 ,7 5 1 ,9 0 6 ,2 9 3 1 3 ,3 6 8 ,9 7 5 4 ,3 9 8 ,6 4 8
J u m la h
2 ,1 2 0 ,5 1 8 ,9 6 5
1 ,9 1 1 ,3 9 5 ,6 4 1
J u m la h T e rc a ta t
2 ,3 2 4 ,6 7 3 ,7 2 1
2 ,4 3 4 ,0 0 7 ,4 4 0
B ia ya p e ro le h a n : Tanah Bangunan M e s in d a n p e ra la ta n p a b rik P e ra b o t d a n p e ra la ta n k a n to r K e n d a ra a n b e rm o to r A k tiv a d a la m p e n ye le s a ia n Bangunan M e s in d a n p e ra la ta n p a b rik
- 16 Global Reports LLC
PT. POLYCHEM INDONESIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 30 SEPTEMBER 2008 DAN 2007SERTA UNTUK PERIODE SEMBILAN BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGALTERSEBUT Aktiva dalam penyelesaian merupakan bangunan dalam penyelesaian dan mesin yang sedang dipasang dalam rangka ekspansi anak perusahaan (FS), yang ditunda penyelesaiannya menunggu membaiknya kondisi pasar. Perusahaan dan anak perusahaan memiliki beberapa bidang tanah yang terletak di Tangerang, Merak dan Karawang dengan hak legal berupa Hak Guna Bangunan seluas 937.849 m2 dan tanah yang sedang dalam proses sertifikasi seluas 238.581 m2. Hak Guna Bangunan tersebut berjangka waktu 20 - 30 tahun yang akan jatuh tempo antara tahun 2008 dan 2030. Manajemen Perusahaan dan anak perusahaan berpendapat tidak terdapat masalah dengan perpanjangan dan proses sertifikasi hak atas tanah karena seluruh tanah diperoleh secara sah dan didukung dengan bukti-bukti pemilikan yang memadai. Aktiva tetap kecuali tanah, telah diasuransikan kepada PT Asuransi Dayin Mitra Tbk dan PT Asuransi Wahana Tata terhadap risiko kebakaran, bencana alam dan risiko lainnya dengan jumlah pertanggungan sebesar EUR 118.800 ribu dan US$ 138,705 ribu serta Rp. 1,175,000 ribu pada tanggal 30 September 2008 dan EUR 118,000 ribu dan US$ 279,426 ribu serta Rp. 293,000 ribu pada tanggal 30 September 2007. Manajemen berpendapat bahwa nilai pertanggungan tersebut cukup untuk menutupi kemungkinan kerugian atas aktiva yang dipertanggungkan. 10. HUTANG USAHA
30-Sep-08 (tidak diaudit) Rp'000 Berdasarkan Pemasok Pemasok dalam negeri Rupiah Pemasok luar negeri Dollar Amerika Serikat Jumlah
30-Sep-07 (tidak diaudit) Rp'000
344,144,214
300,663,641
7,044,321
7,217,405
351,188,535
307,881,046
Jangka waktu kredit yang timbul dari pembelian bahan baku utama dan pembantu, baik dari pemasok dalam maupun luar negeri berkisar 7 sampai 90 hari. 11. HUTANG PAJAK
30-Sep-08 (tidak diaudit) Rp'000 Pajak penghasilan Pasal 21 Pasal 23 Pasal 26 Pasal 29 Pajak Pertambahan Nilai - bersih
4,000,150 207,837 192,606 66,596,116 123,796,928
3,082,863 107,812 19,367 -
Jumlah
194,793,637
3,210,042
12. BIAYA YANG MASIH HARUS DIBAYAR
- 17 Global Reports LLC
30-Sep-07 (tidak diaudit) Rp'000
PT. POLYCHEM INDONESIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 30 SEPTEMBER 2008 DAN 2007SERTA UNTUK PERIODE SEMBILAN BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGALTERSEBUT
30-Sep-08 (tidak diaudit) Rp'000
30-Sep-07 (tidak diaudit) Rp'000
Bunga Gaji dan tunjangan Listrik, air dan komunikasi Biaya Import Lain-lain (masing-masing dibawah Rp 500 juta)
45,274,430 847,678 15,603,789 4,513,568 517,493
1,249,474 621,062 15,356,827 118,180 3,768,340
Jumlah
66,756,958
21,113,883
13. HUTANG BANK JANGKA PANJANG 30-Sep-08 (tidak diaudit) Rp'000 Bank Negara Indonesia Dollar Amerika Serikat US$ 47,003,081.64 tahun 2008 dan US$ 50,948,994.02 tahun 2007 Rupiah Jumlah Premium atas hutang yang direstrukturisasi Jumlah Bagian yang jatuh tempo dalam waktu satu tahun Hutang Bank Jangka Panjang - Bersih
439,388,200 122,184,085 561,572,285 340,266 561,912,551 (63,921,665) 497,990,886
30-Sep-07 (tidak diaudit) Rp'000
447,969,672 122,184,085 570,153,757 1,036,126 571,189,883 (6,430,051) 564,759,832
Bank Negara Indonesia (BNI)
Hutang kepada BNI merupakan hutang bank jangka panjang dan pendek anak perusahaan (FS) kepada BNI yang telah direstrukturisasi pada tahun 2001 dengan hasil sebagai berikut: Pinjaman senilai Rp 110.000.000 ribu yang merupakan bagian dari hutang bank jangka pendek dikonversi menjadi US$ 11.548.500. Pinjaman ini dikembalikan dengan angsuran triwulanan mulai Desember 2001 sampai dengan Desember 2009. Pinjaman masing-masing sebesar US$ 10.000.000 yang merupakan bagian dari hutang bank jangka pendek dan US$ 30.000.000 yang merupakan hutang bank jangka panjang diperpanjang jangka waktunya sampai dengan Desember 2009. Pinjaman ini dikembalikan dengan angsuran triwulanan mulai Desember 2001 sampai dengan Desember 2009. Atas semua pinjaman diatas FS dikenakan bunga sebesar 7,25% per tahun sampai dengan tanggal 31 Desember 2002, dan mulai 1 Januari 2003 minimal 7,25% per tahun atau tingkat suku bunga deposito yang berlaku pada BNI untuk periode 3 bulan + 2,5%. Atas sisa hutang bank jangka panjang yang merupakan beban bunga sampai dengan 31 Desember 2000 yang belum dibayar ditangguhkan pembayarannya dan dijadikan pokok pinjaman sebesar Rp 115.759.699 ribu dan US$ 10.196.111,11, yang mulai dicicil pembayarannya pada tahun 2010 sampai dengan 31 Desember 2012 serta tidak dikenakan bunga. Selisih jumlah tercatat (pokok pinjaman ditambah hutang bunga) dengan jumlah hutang yang di restrukturisasi sebesar US$ 1.835.441 disajikan sebagai premium atas hutang yang direstrukturisasi yang disajikan sebagai penambah hutang. Pada tahun 2006 dan 2005, amortisasi premium atas hutang yang direstrukturisasi masingmasing sebesar US$ 161.663 dan US$ 203.590.
- 18 Global Reports LLC
PT. POLYCHEM INDONESIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 30 SEPTEMBER 2008 DAN 2007SERTA UNTUK PERIODE SEMBILAN BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGALTERSEBUT
Pada tanggal 28 Oktober 2005, Perusahaan mengadakan Persetujuan Perubahan Perjanjian Kredit dengan BNI, dimana dilakukan penjadwalan kembali atas pembayaran pokok dan tunggakan bunga yang kemudian dijadikan pokok pinjaman sehingga pokok pinjaman menjadi US$ 55.553.099 dan Rp. 122.184.085 ribu. Berdasarkan perjanjian ini, tingkat bunga atas pokok hutang bank jangka panjang dan pendek ditetapkan sebesar 6% per tahun dan atas pokok hutang bank yang berasal dari tunggakan bunga, tidak dikenakan bunga. Pinjaman tersebut dijamin dengan penyerahan secara cessie atas piutang usaha yang keseluruhannya merupakan milik anak perusahaan (FS), penyerahan secara fidusia atas persediaan, hak atas tanah, bangunan, mesin dan perlengkapan dan jaminan pribadi. 14. WESEL BAYAR JANGKA PANJANG
30-Sep-08 (tidak diaudit) Rp'000 Tranche A Notes - US$ 24,929 ribu - tahun 2008 dan US$ 20.829 ribu - tahun 2007 Tranche B Notes - US$ 77,909 ribu - tahun 2008 dan US$ 82.009 ribu - tahun 2007 Jumlah Premium atas wesel bayar Jumlah Bagian yang jatuh tempo dalam waktu satu tahun Wesel Bayar Jangka Panjang - Bersih
30-Sep-07 (tidak diaudit) Rp'000
185,462,235
190,317,497
768,212,418
749,316,233
953,674,653 64,944,572
939,633,730 94,700,635
1,018,619,225 (374,683,151)
1,034,334,365 (304,747,218)
643,936,073
729,587,146
Wesel bayar tersebut di atas merupakan hasil restrukturisasi pokok dan tunggakan bunga hutang bank jangka panjang berdasarkan Master of Restructuring Agreement (MRA), Trust Deed dan Agency Agreement tanggal 17 Januari 2003 dan 7 Maret 2003. Tranche A Notes
Tranche A Notes dengan pokok pinjaman sebesar US$ 89.240.000 akan dibayar kembali secara triwulanan sejak tanggal efektif dalam jangka waktu enam (6) tahun. Setiap pemegang Tranche A Notes memiliki hak untuk melakukan konversi notes menjadi ekuitas Perusahaan dengan harga konversi pada tanggal dimana TSI telah memilih untuk mengkonversi hutang yang direstrukturisasi menjadi ekuitas. Tranche A Notes akan dikenakan tingkat bunga sebesar SIBOR ditambah dengan premium tertentu. Tranche A Notes sebesar US$ 30.000.000 pada tahun 2004 dialihkan ke GT sebagai penyelesaian dari penjualan aktiva tetap Perusahaan. Pengalihan Tranche A Notes tersebut telah disetujui oleh pemegang wesel bayar pada tanggal 23 Desember 2004. Tranche B Notes
Tranche B Notes dengan pokok pinjaman sebesar US$ 85.757.000, akan dibayar kembali secara triwulanan sejak tahun 2005 dalam jangka waktu dua belas (12) tahun. Tranche B Notes akan dikenakan tingkat bunga tetap untuk tahun pertama sampai dengan kelima, SIBOR untuk tahun keenam dan SIBOR ditambah premium tertentu untuk tahun ketujuh sampai dengan kedua belas. Tingkat bunga tersebut dibatasi maksimum sebesar 6% per tahun. Nota Kesepakatan Restrukturisasi
- 19 Global Reports LLC
PT. POLYCHEM INDONESIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 30 SEPTEMBER 2008 DAN 2007SERTA UNTUK PERIODE SEMBILAN BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGALTERSEBUT
Pada tanggal 28 desember 2007, Perusahaan, Citigroup, Global Market Limited, Lehman Brothers Commercial Corporation Asia Ltd., dan Bayerische Hypo-und Vereinsbank AG, Munich telah menandatangani Term Sheets untuk penjadwalan kembali wesel bayar Perusahaan. Penjadwalan kembali wesel bayar adalah sebagai berikut : Tranche A Notes
Wesel Bayar sebesar USD 24,929,324.25 ditambah bunga yang masih harus dibayar, harus dibayar secara triwulan sebesar USD 750,000 selama tiga tahun dan sisanya harus dilunasi pada tahun ketiga. Pembayaran dimuka sebesar USD 500,000 merupakan bagian dari bunga yang masih harus dibayar yang telah dikapitalisasi. Wesel ini dikenakan bunga sebesar SIBOR + 1% per tahun. Tranche B Notes
Wesel bayar sebesar USD 77,909,000.00 ditambah bunga yang masih harus dibayar, harus dibayar secara triwulan mulai tahun keempat. Sampai dengan tanggal laporan keuangan, Perjanjian kredit baru dan dokumentasi masih dalam persiapan sehingga kesepakatan restrukturisasi diatas belum efektif. Wesel bayar tersebut dijamin dengan aktiva tetap Perusahaan yang berlokasi di Karawang. 15. MODAL SAHAM
Sesuai dengan daftar pemegang saham yang dikeluarkan oleh Biro Administrasi Efek Perusahaan (PT Datindo Entrycom), susunan pemegang saham Perusahaan adalah sebagai berikut:
Nama Pemegang Saham
30 September 2008 (tidak diaudit) Jumlah Persentase Jumlah Saham Pemilikan Modal Disetor
PT Gajah Tunggal Tbk PT Satya Mulia Gema Gemilang PT. Agung Ometraco Muda Primavantage Limited (BVI) HSBC Trustee Ltd. Masyarakat umum (dibawah 5%)
1,124,280,000 965,755,417 422,761,559 315,000,000 669,418,000 391,964,583
% 28.91 24.83 10.87 8.10 17.21 10.08
Rp'000 562,140,000 482,877,709 211,380,780 157,500,000 334,709,000 195,982,291
Jumlah
3,889,179,559
100.00
1,944,589,780
Nama Pemegang Saham
30 September 2007 (tidak diaudit) Jumlah Persentase Jumlah Saham Pemilikan Modal Disetor % Rp'000
PT. Mandiri Sekuritas Repo/ Reserve IND-L PT Gajah Tunggal Tbk HSBC Trustee Ltd Masyarakat umum (dibawah 5%)
1,666,666,667
42.85
767,543,860
1,124,280,000 669,418,000 428,814,892
28.91 17.21 11.03
562,140,000 409,709,000 205,196,920
Jumlah
3,889,179,559
100.00
1,944,589,780
- 20 Global Reports LLC
PT. POLYCHEM INDONESIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 30 SEPTEMBER 2008 DAN 2007SERTA UNTUK PERIODE SEMBILAN BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGALTERSEBUT 16. AGIO SAHAM
Akun ini merupakan agio saham sehubungan dengan:
Rp'000 Penjualan saham Perusahaan pada penawaran um um kepada m asyarakat tahun 1993 Jum lah yang diterim a untuk pengeluaran 20.000.000 saham Jum lah yang dicatat sebagai m odal disetor
85,000,000 (20,000,000)
Agio saham
65,000,000
17. SELISIH NILAI TRANSAKSI RESTRUKSI ENTITAS SEPENGENDALI
Merupakan selisih harga jual dengan jumlah tercatat atas penjualan aktiva tetap Perusahaan yang dijual ke GT seperti yang dijelaskan dengan rincian berikut :
R p '0 0 0 N ila i b u k u a k tiva te ta p H a rg a ju a l S e lis ih h a rg a ju a l d e n g a n ju m la h te rc a ta t a k tiva te ta p P e n g a ru h p a ja k ta n g g u h a n
4 2 7 ,8 1 8 ,9 2 2 1 ,0 4 4 ,8 3 2 ,8 5 0 6 1 7 ,0 1 3 ,9 2 8 (1 7 4 ,1 7 2 ,0 4 7 )
B e rs ih
4 4 2 ,8 4 1 ,8 8 1
18. SELISIH TRANSAKSI PERUBAHAN EKUITAS ANAK PERUSAHAAN
Pada tahun 2004 SS menjual aktiva tetap kepada GT. Selisih lebih antara harga jual dan nilai tercatat aktiva tetap SS yang dijual dan nilai tercatat aktiva tetap SS yang dijual, dicatat pada bagian ekuitas SS sebagai selisih nilai transaksi restrukturisasi entitas sepengendali. Selisih antara ekuitas SS yang menjadi bagian Perusahaan sesudah transaksi penjualan dengan nilai ekuitas SS sebelum transaksi penjualan dengan nilai ekuitas SS sebelum transaksi penjualan dicatat pada akun ini dan disajikan sebagai bagian dari ekuitas Perusahaan.
19. PENJUALAN BERSIH 2008 (Sembilan bulan) (tidak diaudit) Rp'000 Lokal Pihak yang mempunyai hubungan istimewa PT Gajah Tunggal Tbk Pihak ketiga Ekspor Jumlah penjualan Retur dan potongan penjualan
536,649,995 1,955,105,726 928,512,865 3,420,268,586 (3,553,519)
389,531,256 1,195,807,446 1,175,323,323 2,760,662,025 (16,653,797)
Penjualan Bersih
3,416,715,067
2,744,008,228
- 21 Global Reports LLC
2007 (Sembilan bulan) (tidak diaudit) Rp'000
PT. POLYCHEM INDONESIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 30 SEPTEMBER 2008 DAN 2007SERTA UNTUK PERIODE SEMBILAN BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGALTERSEBUT
Penjualan kepada pihak yang mempunyai hubungan istimewa menurut manajemen dilakukan dengan harga, syarat dan kondisi normal sebagaimana halnya bila dilakukan pada pihak ketiga.
20. BEBAN POKOK PENJUALAN 2008 (Sembilan bulan) (tidak diaudit) Rp'000
2007 (Sembilan bulan) (tidak diaudit) Rp'000
Bahan baku yang digunakan Tenaga kerja langsung Biaya pabrikasi
2,844,379,337 23,656,602 582,705,113
2,173,394,144 20,384,445 508,340,133
Jumlah biaya produksi
3,450,741,052
2,702,118,722
Persediaan barang dalam proses Awal tahun Akhir tahun
31,913,145 (52,356,876)
Biaya pokok produksi
3,430,297,321
Persediaan barang jadi Awal tahun Akhir tahun
345,268,485 (623,595,114)
Beban Pokok Penjualan
3,151,970,692
27,976,041 (38,103,568) 2,691,991,195 256,415,364 (244,728,154) 2,703,678,405
21. BEBAN USAHA Beban Penjualan 2009 2007 (Sem bilan bulan) (Sem bilan bulan) (tidak diaudit) (tidak diaudit) Rp'000 Rp'000 Pengangkutan Pem asaran dan prom osi Gaji dan tunjangan Perjalanan dinas Lain-lain
15,135,080 11,283,960 2,999,170 108,849 2,607,390
21,605,396 9,469,889 2,723,483 109,067 321,252
Jum lah
32,134,449
34,229,087
- 22 Global Reports LLC
PT. POLYCHEM INDONESIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 30 SEPTEMBER 2008 DAN 2007SERTA UNTUK PERIODE SEMBILAN BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGALTERSEBUT Beban Umum dan Administrasi 2008 (Sem bilan bulan) (tidak diaudit) Rp'000
2007 (Sem bilan bulan) (tidak diaudit) Rp'000
Gaji , tunjangan dan m anfaat karyawan Jasa m anajem en dan profesional Transportasi Sewa kantor dan parkir Kom unikasi Beban kantor Penyusutan dan am ortisasi Perjam uan dan sum bangan Perjalanan dinas Lain-lain
30,488,689 2,458,504 1,005,971 360,862 640,934 1,192,522 930,325 222,611 480,223 11,565,912
33,269,066 1,466,683 1,001,307 1,234,397 488,143 1,575,453 872,099 478,358 214,038 11,643,223
Jum lah
49,346,553
52,242,767
22. PENGHASILAN BUNGA
Akun ini merupakan penghasilan bunga dari: 2008 2007 (S e m b ila n b u la n ) (S e m b ila n b u la n ) (tid a k d ia u d it) (tid a k d ia u d it) R p '0 0 0 R p '0 0 0 J a s a g iro , ta b u n g a n d a n d e p o s ito b e rja n g k a
2 ,9 6 2 ,5 1 4
2 ,6 3 6 ,0 6 7
J u m la h
2 ,9 6 2 ,5 1 4
2 ,6 3 6 ,0 6 7
23. BEBAN BUNGA 2008 2007 (S e m b ila n b u la n ) (S e m b ila n b u la n ) (tid a k d ia u d it) (tid a k d ia u d it) R p '0 0 0 R p '0 0 0 H u ta n g b a n k d a n le m b a g a k e u a n g a n b u k a n b a n k B a n k N e g a ra In d o n e s ia
2 1 ,0 0 7 ,4 9 4
1 7 ,4 9 2 ,5 0 0
J u m la h
2 1 ,0 0 7 ,4 9 4
1 7 ,4 9 2 ,5 0 0
24. PAJAK PENGHASILAN
Manfaat (beban) pajak Perusahaan dan anak perusahaan terdiri dari: 2008 2007 (S em bilan bulan) (S em bilan bulan) (tidak diaudit) (tidak diaudit) R p'000 R p'000 P rovisi P ajak P enghasilan P erusahaan
72,260,952
P enghasilan (beban) pajak tangguhan P erusahaan A nak perusahaan FS
4,014,576
Jum lah penghasilan (beban) pajak tangguhan
- 23 Global Reports LLC
N ihil/N il
1 1,7 28 ,07 3
285,204
3,6 91 ,27 6
4,299,780
1 5,4 19 ,34 9
PT. POLYCHEM INDONESIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 30 SEPTEMBER 2008 DAN 2007SERTA UNTUK PERIODE SEMBILAN BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGALTERSEBUT Pajak Tangguhan
Pajak tangguhan dihitung berdasarkan pengaruh dari perbedaan temporer antara jumlah tercatat aktiva dan kewajiban menurut laporan keuangan dengan dasar pengenaan pajak aktiva dan kewajiban. Rincian dari aktiva dan kewajiban pajak tangguhan Perusahaan dan anak perusahaan adalah sebagai berikut : 2008 2007 (Sem bilan bulan) (Sem bilan bulan) (tidak diaudit) (tidak diaudit) Rp'000 Rp'000 Kewajiban pajak tangguhan : Perusahaan Anak perusahaan FS SS Jum lah kewajiban pajak tangguhan
- 24 Global Reports LLC
107,584,446
99,260,251
81,737,868 24,663
84,664,283 2,366
189,346,977
183,926,900
PT. POLYCHEM INDONESIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 30 SEPTEMBER 2008 DAN 2007SERTA UNTUK PERIODE SEMBILAN BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGALTERSEBUT 25. INFORMASI SEGMEN Segmen Usaha
Perusahaan dan anak perusahaan pada saat ini melakukan kegiatan usaha sebagai berikut: • • •
Manufaktur barang-barang dari karet, kain nylon cord, nylon filament yarn, polyester chips untuk bahan baku pembuatan kain nylon cord dan fishing net yarn (benang ban). Manufaktur polyester (polyester). Manufaktur ethylene glycol dan petrokimia (petrokimia). Berikut ini adalah informasi segmen berdasarkan segmen usaha: a. Penjualan Bersih 2008 (Sembilan bulan - tidak diaudit) 2007 (Sembilan bulan-tidak diaudit) % Rp. 000 % Rp. 000 Poliester Petrokimia Benang Ban Jumlah sebelum eliminasi Eliminasi
37% 43% 20%
1,272,356,074 1,460,301,331 684,244,433
46% 34% 20%
1,278,275,753 943,181,935 552,805,614
100%
3,416,901,838 (186,771)
100%
2,774,263,302 (255,074)
Jumlah
3,416,715,067
2,774,008,228
b. Hasil Segmen 2008 (Sembilan bulan - tidak diaudit) 2007(Sembilan bulan- tidak diaudit) % Rp. 000 % Rp. 000 Poliester Petrokimia Benang Ban Lain-lain Jumlah sebelum eliminasi Eliminasi
18% 88% -4% -1%
32,329,738 161,651,672 (8,002,749) (2,715,287)
158% -133% 54% 21%
(72,726,961) 61,140,569 (24,709,986) (9,845,653)
100%
183,263,374 (22,515,479)
100%
(46,142,031) -
Hasil Segmen Penghasilan (beban) lain-lain
160,747,895 (65,125,899)
(46,142,031) (20,389,239)
95,621,996
(66,531,270)
c. Jumlah Aktiva 30 September 2008 - tidak diaudit) 30 September 2007 - (tidak diaudit ) % Rp. 000 % Rp. 000 Poliester Petrokimia Benang Ban Lain-lain Jumlah sebelum eliminasi Eliminasi
41% 33% 26% 1%
1,895,090,265 1,513,666,867 1,205,840,928 34,388,871
38% 29% 32% 1%
1,568,048,919 1,176,982,379 1,295,808,008 43,018,752
100%
4,648,986,931 (83,416,504)
100%
4,083,858,058 (15,658,002)
Jumlah
4,565,570,427
- 25 Global Reports LLC
4,068,200,056
PT. POLYCHEM INDONESIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI 30 SEPTEMBER 2008 DAN 2007SERTA UNTUK PERIODE SEMBILAN BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGALTERSEBUT 26. AKTIVA DAN KEWAJIBAN MONETER DALAM MATA UANG ASING
Pada tanggal 30 September 2008 dan 2007, Perusahaan dan anak perusahaan mempunyai aktiva dan kewajiban moneter dalam mata uang asing sebagai berikut: 30 September 2008 (tidak diaudit) Ekuivalen dalam Mata Uang Rp'000 Asing Aktiva Kas dan setara kas
USD EUR USD Piutang usaha Piutang kepada pihak yang mempunyai hubungan istimewa USD Piutang Lain-lain Uang jaminan yang dapat diterima kembali USD
9,268,922 180,173 49,147,675
92,718,960 2,477,636 482,522,274
11,402,922 94,780 52,063,440
104,188,498 1,226,257 475,703,653
26,910
17,954,123
9,524,210 10,898,809
87,022,705 99,582,419
33,251
2,731,179
Jumlah aktiva Kewajiban Hutang usaha
Biaya yang masih harus dibayar Hutang jangka panjang yang jatuh tempo dalam 1 tahun Hutang jangka panjang
30 September 2007 (tidak diaudit) Mata Uang Ekuivalen dalam Asing Rp'000
-
598,404,172
USD EUR CHF JPY SGD
13,821,042 1,135,135 1,910 2,750,000 134,891
156,266,549 15,609,743 16,508 243,457 889,428
USD
5,018,628
64,817,325
USD USD
39,953,418 68,664,542
374,683,152 643,936,073
767,723,532
11,003,912 191,147 9,349 -
34,056,831 128,991,238
100,542,748 2,473,057 57,326 -
311,177,269 1,178,592,944
Jumlah kewajiban
1,256,462,235
1,592,843,344
Kewajiban - bersih
658,058,063
825,119,812
Pada tanggal 30 September 2008 dan 2007, kurs konversi yang digunakan Perusahaan dan anak perusahaan sebagai berikut: 30 September 2008 2007 Rp Rp Mata Uang 1 EUR 1 USD 1 SGD 1 JPY 1 GBP 1 CHF 1 AUD
13,751.44 9,378.00 6593..56 88.53 17,279.45 8,644.13 7,844.23
- 26 Global Reports LLC
12,938.00 9,137.00 6,132.03 79.35