PROYEK KEMAKMURAN HIJAU Program Hibah Pengelolaan Sumber Daya Alam Berbasis Masyarakat
Mamasa, 15 Oktober 2015
Tujuan Program Hibah PSDABM
1) Meningkatkan produktivitas dan mengurangi ketergantungan pada bahan bakar fosil melalui perluasan penggunaan energi baru dan terbarukan; dan 2) Meningkatkan produktivitas dan mengurangi emisi karbon dengan memperbaiki praktik – praktik penggunaan lahan dan pengelolaan sumberdaya alam
2 | 16
Hasil yang Diharapkan Pengelolaan sumberdaya alam yang lebih baik pada tingkat landskap atau tingkat komunitas yang menjadi sasaran program, yang dapat menjadi landasan bagi pengembangan ekonomi yang rendah emisi karbon (low-carbon economic development); Mewujudkan peluang – peluang penghidupan yang berkelanjutan secara sosial dan lingkungan bagi masyarakat dan pada landskap yang menjadi sasaran program; Memperkuat kapasitas para pihak (termasuk perempuan dan organisasi perempuan) pada tingkat landskap atau tingkat komunitas,dalam mengelola sumber daya alam dan energi terbarukan secara berkelanjutan dan berkeadilan;
Meningkatkan kuantitas dan kualitas pasokan / ketersediaan energi terbarukan di tingkat komunitas/landskap Meningkatkan manfaat ekonomi dan lingkungan (terutama terkait dengan pengurangan emisi gas rumah kaca) yang dihasilkan oleh investasi utama Proyek Kemakmuran Hijau melalui Jendela Hibah 1 dan Jendela Hibah 3 yang dapat menjadikan investasi tersebut lebih terjamin keberlanjutannya (untuk program pada landskap yang sama)
3 | 16
Beberapa tipe proyek
Pengelolaan Hutan dan Hasil Hutan Berbasis Masyarakat
Pertanian Berkelanjutan
Pengelolaan DAS Berkelanjutan
Pemanfaatan energi baru dan terbarukan
4 | 16
Pemberdayaan Ekonomi Perempuan
• Dikhususkan bagi organisasi perempuan, termasuk koperasi dan asosiasi federasi untuk proyek-proyek yang berkaitan dengan peningkatan pemberdayaan ekonomi perempuan dalam pengelolaan SDA.
Lokasi Program
24 kabupaten, 10 Provinsi
5 | 16
Pengelola Program
Program ini dikelola oleh MCA-Indonesia, dengan dibantu oleh 2 Grant Program Manager (Pengelola Program Hibah) yang mendukung Fasilitasi dan Pengadministrasian Program Hibah PSDABM
Lot 2: Sulawesi dan Nusa Tenggara oleh Euroconsult MottMacDonald
6 | 16
Besaran Dukungan Program Hibah PSDABM
Dana yang Tersedia
Nilai Tiap Proyek
Lot 2 (Sulawesi dan Nusatenggara) : US$ 25 juta + 1 juta khusus untuk pemberdayaan perempuan
US$ 250,000 > nilai proyek> US$ 2 juta
7 | 16
Kriteria Kelayakan Proyek
1) Proyek yang diusulkan memiliki tujuan yang jelas, yang selaras dengan tujuan Proyek Kemakmuran Hijau;
2) Dukungan pendanaan yang diajukan untuk pelaksanaan proyek harus bernilai antara 250,000 sampai dengan 2 juta USD, atau kurang lebih senilai 3,25 sampai dengan 26 miliar rupiah (asumsi kurs US$ 1 = Rp 13,000); 3) Proyek yang diusulkan akan dilaksanakan di satu atau beberapa kabupaten yang termasuk dalam kabupaten target Proyek Kemakmuran Hijau; 4) Waktu pelaksanaan proyek harus berada dalam kisaran waktu proyek yang telah ditetapkan, yaitu sampai dengan 31 Desember 2017;
8 | 16
Kriteria Kelayakan Proyek (Lanjutan)
5) Proyek yang diusulkan harus menunjukkan kesiapan untuk mengadopsi metode jaring pengaman sosial dan lingkungan, serta inklusi sosial dan jender yang mengacu pada “Environment and Social Management System (ESMS) Framework” dan “The Social and Gender Integration Plan (SGIP)” yang telah ditetapkan oleh
MCA-Indonesia, dan juga berkontribusi pada Analisis Landscape dan Lifescape; 6) Proyek yang diusulkan harus menunjukkan adopsinya terhadap persyaratan MCAIndonesia tentang monitoring dan evaluasi serta analisis ekonomi.
8 | 16
Organisasi yang berpotensi menjadi pengaju
NGO / LSM
KSM Organisasi Perempuan
Organisasi Keagamaan
Berbadan Hukum Republik Indonesia Berpengalaman sekurang – kurangnya tiga tahun dalam mengembangkan dan/atau melaksanakan kegiatan pemberdayaan masyarakat dalam bidang pertanian berkelanjutan, kehutanan / agroforestry, ekowisata, proyek energi baru dan terbarukan, atau tipe–tipe kegiatan yang terkait dengan pengelolaan sumberdaya alam bebasis masyarakat yang lain.
9 | 16
Kondisi yang dipersyaratkan bagi Pengaju
1) Hibah PSDABM terutama ditujukan bagi entitas lokal yang berada di 24 kabupaten prioritas Proyek Kemakmuran Hijau;
2) Entitas atau organisasi yang berasal dari daerah selain 24 kabupaten prioritas disyaratkan untuk bekerjasama dengan mitra lokal dari kabupaten utama tersebut; 3) Pengaju dapat bergabung dalam konsorsium dan mengajukan usulan proyek sebagai usulan dari konsorsium tersebut; 4) Preferensi akan diberikan pada organisasi yang belum / tidak menerima hibah dari MCA-Indonesia melalui jendela hibah 1 atau jendela hibah 3; 5) MCA-Indonesia, melalui Grant Program Manager (GPM) dapat memberikan asistensi teknis kepada organisasi yang dianggap layak dan telah mengusulkan proyek yang dianggap layak dalam tahapan concept note, yang membutuhkan peningkatan kapasitas dalam menyiapkan proposal kegiatan.
10 | 16
Tata Cara Pengajuan Kertas Konsep Aplikasi kertas konsep diajukan ke Tim GPM MCA Indonesia Lot 2, dengan alamat: Euroconsult Mott MacDonald GPM, MCA-Indonesia (Lot-2) Jl. Tirtayasa 1 No 1, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan 12160 Telp 021-739 8259; 021-2751-3834 Email:
[email protected]
“Kertas Konsep disusun dalam format yang telah disediakan, dan dikirimkan paling lambat pada hari Minggu, 8 November 2015 jam 17.00 WIB”
12 | 16
Tata Waktu Indikatif Tahapan
2015 2016 2017 2018 Sep Oct Nov Dec Jan Feb Mar Apr May Jun Jul Aug Sep Oct Nov Dec Jan Feb Mar Apr May Jun Jul Aug Sep Oct Nov Dec Jan Feb Mar
Peluncuran program Pengajuan Kertas Konsep Tanya jawab ttg kertas konsep Penilaian kertas konsep Undangan pengajuan proposal (untuk kertas konsep terpilih) Penyusunan proposal lengkap Penilaian proposal lengkap Pre award survey dan negoasiasi Penandatanganan perjanjian hibah Implementasi Proyek
20 Months
Laporan akhir grantee kepada GPM Kompilasi laporan oleh GPM Penutupan Proyek
14 | 16
Fraud and Corruption: Sebuah Catatan
•
Bahwa proses pengambilan keputusan atas dana hibah MCA-Indonesia dilakukan secara bertahap dan melibatkan kerja kolektif.
•
Proses seleksi yang berlapis dan melibatkan berbagai pihak; hingga akhirnya diputuskan oleh Komite Investasi yang independen.
•
Pre-award survey dan due diligence akan dilakukan untuk memastikan kelayakan lembaga dan proyek hingga sebelum penandatangan Grant Agreement
“Mari bersama memanfaatkan peluang Program Hibah ini untuk mendorong Pengelolaan Sumberdaya Alam Berbasis Masyarakat di Indonesia”
“Terima kasih banyak atas perhatiannya”
Disclaimer All figures, numbers and dates stated in our presentation are tentative, subject to change, based on our best efforts and subject to the timely action by the pertinent local government. Any requirement stated in our presentation may change from time to time as determined by MCA-Indonesia and/or MCC and is subject to the applicable laws and regulations of the Republic of Indonesia.