PROSES PEMBUATAN DIES UNTUK PEMBENTUKAN PANEL MOBIL DI PT. METINDO ERA SAKTI Nama NPM Jurusan
: Haga Ardila : 23410094 : Teknik mesin
LATAR BELAKANG
Perkembangan teknologinya dilakukan dengan cara melakukan perbaikan-perbaikan produksi yang lebih berkualitas dengan inovasi yang lebih canggih dari produk sebelumnya dan juga dengan mengikuti perkembangan zaman. Dari semua perkembangan industri yang ada banyak para ahli menciptakan ataupun mengembangkan teknologi terbaru pada dunia
industri manufaktur otomotif agar para pelanggan atau costumer dapat merasakan kepuasan yang lebih dari berbagai inovasi yang telah diciptakan.
Proses pada pembuatan dies memiliki beberapa tahapan yang harus dilewati dalam pembuatan dies dapat diaplikasikan pada kendaaran untuk memenuhi standar kenyamanan dan keamanan. Pada proses pembuatam dies dimulai dengan proses design setelah itu akan
masuk ketahap poly pattern, machining, sub Assy, machining CNC (Computer Numerical Control) dan finishing.
TUJUAN PENULISAN
Untuk mengetahui depkripsi mengenai dies beserta sifat-sifatnya.
Mengetahui urutan proses pembuatan dies yang dilakukan di departement Die Tool Making yang ada di PT. METINDO ERA
SAKTI.
PROSES PEMBUATAN DIES Dies sebagai salah satu alat cetakan yang digerakan oleh mesin press untuk menekan atau
mengepress bahan atau material untuk menghasilkan barang yang sesuai dengan contoh design yang telah digambar. Dies diguanakan untuk proses pemotongan (cutting) dan pembentukan (forming) dari bahan plat (sheet metal) baja atau plat alumunium. Dalam operasinya dies
merupakan komponen dari mesin kempa (press) yang berfungsi sebagai penekan dalam pembentukan plat alumunium, melalui proses stamping atau pembentukan lembaran plat
menjadi suatu bagian panel-panel mobil.
Bagian-Bagian Dies
Upper Plate Lower Plate Die Punch Punch Holder
Stripper Backing Plate Pad Guide Post Shank Dowel Pin Pilot Pin
Flowchat Proses Pembuatan Dies
Proses Pembuatan Cetakan Dies Pada proses pembuatan cetakan dies dapat berlangsung dengan melalui beberapa tahapan yang akan membentuk menjadi sebuah cetakan dies. Berikut ini adalah tahapan proses pembuatan
cetakan dies dimulai dari : design, poly pattern, machining, sub assy, CNC (Computer Numerical Control) dan finishing.
Proses Design Design suatu proses perancangan dengan cara menggambar atau mendesain sebuah project dengan menggunakan media auto cad atau yang lainnya. Pada proses perancangan terdapat
tahap yang sangat penting untuk memutuskan suatu rancangan, yaitu tahap perhitungan, guna menentukan dimensi, kekuatan, besarnya gaya-gaya yang terjadi serta kemampuan teknis lainnya, sehingga dapat diperoleh komponen-komponen yang sesuai dengan syarat-syarat yang telah ditentukan. Dalam melakukan perhitungan rancangan, pemilihan bahan juga merupakan faktor yang sangat penting untuk diperhatikan.
Proses Poly Pattern Poly pattern (pola) proses awal pembentukan dies atau acuan dari pembuatan cetakan, bahan yang digunakan dalam cetakan dies styreofoam yang dibentuk menyerupai dengan bentuk dies,
bahan utama dari pembuatan pola dies adalah styreofoam. Proses awal pembuatan poly pattern harus mengetahui titik tengah pada suatu gambar dasar design, biasanya pada pembuatan pola
pada bagian siku
dikasih bentuk
segitiga supaya bagian siku nya lebih kuat dan proses
penggambaran dan pembentukan ukuran harus dilebihkan 10 mm, mencegah terjadinya kelengkungan pada saat pengecoran.
Proses Machining •
Proses pembuatan komponen-komponen dies proses machining (benda kerja) dari raw material menjadi komponen-komponen yang diinginkan sesuai dengan bentuknya.
•
Proses milling pada blank casting dies proses ini dilakukan untuk membentuk permukaan tempat pemasangan insert.
Proses
milling
dies
untuk
membuat
kesikuan dan meratakan permukaan yang A
tidak
rata.
Proses
milling
dies
ini
dilakukan untuk masuk ketahap prakitan insert atau menggabungkan dies dengan
insert
Proses Milling Insert yaitu komponen utama yang berfungsi membentuk profil part yang diinginkan sesuai dengan design, insert lower merupakan pasangan dari dies. Proses milling insert untuk meratakan semua permukaan insert dan membentuk insert sesuai dengan bentuk
drawing pada dies.
Insert Sesudah Proses Milling
Sub Assy (Assembling) Sub assy merupakan membuat komponen-komponen dies seperti insert yang nantinya untuk menyatuan atau menggabungkan insert dengan dies, dengan cara dibaut yaitu tahap perakitan.
Pada proses sub assy atau perakitan ada beberapa tahap yaitu proses drilling, proses tapping dan proses grinding.
Proses Drilling Hole Rib
Proses Hole Dan Tapping Insert Die
Kendala-Kendala Pada Sub Assy
Pada saat pengerboran untuk pemasangan insert sering terjadi patah mata bor dan harus
pindah sisi.
Pada saat proses machining sering terjadi ketidak sikuan atau tidak rata maka di sub assy di presisikan kembali.
Pada saat mengebor insert, pengeboran terlalu dalam sehingga pada saat pemasangan baut, baut terlalu panjang (menonjol).
Kesalahan operator dalam membaca gambar.
Pada saat pengetapan, sering terjadi patah pada tap tersebut.
Dimensi dies tidak sama dengan dimensi insert.
Dies tidak presisi atau tidak siku, lalu di machining kembali dan pada saat machining dies diberi cairan atau olesan many.
Proses Machining CNC Proses Pembentukan Insert Dies Insert dies adalah komponen utama yang berfungsi membentuk profil part yang diinginkan sesuai design. Insert dibuat menggunakan mesin CNC dengan ketentuan sesuai dengan design drawing. Selain itu pada bagian insert dies dibuat hole untuk baut dan knock pin dengan
ketentuan sesuai dengan design drawing.
Pembentukan Insert Dies Setelah Proses Machining CNC
Finishing Setelah Dies dan insert sudah terpasang dan sudah terbentuk maka selanjutnya masuk dalam proses Finishing Manual, tetapi dalam pekerjaan dengan mesin sudah menggunakan system CNC (Computerize Numeric Control) yang dapat melakukan proses machining dengan keakuratan dan kecepatan yang tinggi. Lingkup finishing meliputi assembling dan menyetel
komponen-komponen die menjadi die set baru, memperbaiki atau menutupi kekurangan dari proses CNC, membuat sample panel dari die baru, try die set baru di line sampai mendapatkan
part ok untuk approval, penghalusan permukaan die, membuat perlengkapan die dan heat treatment. - Finishing Surface Rata
- Finishing Guide Posh
- Finishing Sudut Siku-Siku
- Finishing Insert
- Finishing Permukaan Lengkung
Finishing Insert