JADWAL MISA Misa Harian: Senin s/d Jumat 06.00 wib
03 Mei 2015
Tahun VI – No. 18
Pokok Anggur dan Rantingnya
Hari Sabtu : 17.00 wib Hari Minggu : 06.30 - 09.00 - 17.00 wib Misa Jumat Pertama : 06.00 - 12.00 - 19.30 wib Adorasi Ekaristi : Setiap hari Senin 15.00 s/d 22.00 di Kapel ditutup pukul 22.00 dengan ibadat penutup (completorium) PENYELIDIKAN KANONIK (dengan perjanjian) Hari Senin, 17.00 – 18.30 wib Romo A.S. Gunawan, Pr. Hari Kamis, 17.00 – 18.30 wib Romo Anton Baur, Pr. PELAYANAN MISA REQUIEM DI GEREJA Dapat diselenggarakan pada hari Senin hingga Jumat. Hubungi Sekretariat Paroki. Website: www.parokisanmare.or.id Facebook Group: SanMaRe Kontribusi artikel, pengumuman, iklan:
[email protected]
Yesus mengibaratkan diri sebagai “pokok anggur yang benar”. Yang dimaksud dengan “pokok anggur” ialah bagian pohon yang dapat hidup terus bila yang di atas atau di bawahnya dipangkas. Bagian pohon itu dapat bersemi walau tampaknya mati. Para petani membuka kebun anggur baru dengan menanam pokok tadi di tanah yang baru. Ibarat ini kuat maknanya dan dimengerti juga oleh orang yang tidak tahu menahu perihal pohon anggur dan pengelolaannya. Muncul gambaran adanya kekuatan dapat terus bertumbuh walaupun tidak selalu menghasilkan buah yang diharapkan. Karena itu dalam Yoh 15 kali ini ditonjolkan pokok anggur “yang benar”, artinya pokok yang -1-
subur dan dapat menumbuhkan ranting-ranting yang berbuah baik.
Lawan pokok anggur yang benar ialah pokok anggur yang tak bakal tumbuh subur, yang “dari sananya” sudah kurang baik. Yesus tidak seperti itu. Ia justru tampil sebagai pokok yang dari asalnya cocok untuk ditanam, yang benar-benar asli, bukan yang tiruan atau kelihatannya bakal tumbuh baik tapi nyatanya membusuk! Gambaran inilah yang muncul dari dalam teks Yohanes ini. Tetapi pokok yang benar pun perlu mendapat pemeliharaan. Dalam bacaan ini, sisi itu amat ditonjolkan. Bahkan dikatakan bahwa Yang Maha Kuasa –sang Bapa sendiri– ialah pemeliharanya. Diusahakannya agar pokok itu semakin subur berbuah. Ia memotong tiap ranting yang tak berbuah dan membersihkan ranting yang berbuah agar makin subur. Tentunya bukan dimaksud tindakan menghakimi si ranting, melainkan ungkapan perhatian untuk membuat pokok yang benar itu berbuah sebanyak-banyaknya. Tak usah dipahami sebagai ancaman, melainkan sebagai upaya membesarkan hati.
Para murid ialah ranting yang berbuah baik. Ini titik tolaknya. Kalau tidak tentunya tidak menjadi murid. Boleh juga diterapkan pada orang yang percaya. Mereka itu ranting yang berbuah. Dan ranting yang begitu itu tidak hanya bertaut pada pokok yang benar, tapi juga mendapat perhatian khusus dari Bapanya. Inilah Kabar Gembira bagi para murid yang mendengarkan kata-kata Yesus tadi. Mereka boleh merasa aman karena terus menerus didampingi Sang Pengelola sendiri.*** Disadur dari artikel Romo Gianto, SJ di Sesawi.net
Seksi Bina Iman Remaja (BIR) Paroki SanMaRe Mengajak para remaja SanMaRe usia kelas VII s/d kelas XI untuk mengisi liburan dengan mengikuti kegiatan Latihan Dasar Kepemimpinann (LDK) Remaja yang diadakan di Rumah Retret CIVITA pada tanggal 15 - 17 Mei 2015 yang akan dibimbing oleh Pastur Bei Witono, SJ. Formulir pendaftaran bisa diambil di dalam Kotak Surat Panitia LDK BIR di Sekretariat Paroki. LDK tidak dipungut biaya/gratis dan tempat terbatas. Kontak panitia – SMS/WA 0877 8916 5499 dengan Indra -2-
umat bertanya gembala menjawab
Diasuh oleh Romo Anton Baur, Pr Pertanyaan silakan dikirimkan ke:
[email protected]
Apa artinya “LAPAR” dan “HAUS” dalam kutipan Yohanes 6:35, “Akulah roti hidup; barang siapa datang kepada-Ku, ia tidak akan lapar lagi, dan barangsiapa percaya kepada-Ku, ia tidak akan haus lagi”? Sebelum menjawab tentang apa arti “lapar” dan “haus”, kita perlu berbicara tentang keseluruhan Yohanes bab VI tentang Roti Hidup. Yoh 6:35 merupakan salah satu bagian dari tema ini. Saya akan membantu menjawab pertanyaan Anda dengan sudut pandang refleksi Santo Yohanes Krisostomus, seorang uskup dan ahli Kitab Suci dari abad ke-3. Yohanes Krisostomus membagi permenungan injil Yohanes bab VI menjadi enam (6) bagian., yakni ayat 115, 16-21, 26-27, 28-40, 41-52, dan 53-70. Pembagian ini membantu kita untuk melihat sebuah pola refleksi yang Yesus tawarkan kepada kita terkait dengan Roti Hidup. Di awal bab VI, Yesus mengajak para pendengarnya untuk mengalami pengalaman manusiawi, yakni dikenyangkan dengan makan roti dan ikan yang digandakan oleh Yesus (Yoh 6:1-15). Pengalaman kenyang ini mengundang perhatian orang banyak untuk datang kepada Yesus (Yoh 6:22-24). Akan tetapi, orang banyak datang mencari Yesus pertama-tama karena mereka telah kenyang dengan makanan jasmani (roti dan ikan yang digandakan). Mereka ingin mendapatkan rasa kenyang dan kenyang lagi dengan mukjizat Yesus. Rasa ‘lapar’ dan ‘haus’ dari mereka itu hanya berhenti pada pengalaman manusiawi (Yoh 6:26). Inilah yang ditegaskan oleh Yesus. Keutamaannya bukan pertama-tama mencari kepuasan jasmani akan rasa lapar dan haus, tetapi membangun sikap utama: percaya pada Dia yang telah diutus Allah (Yoh 6:30). Dalam pintu iman inilah, Yesus menegaskan bahwa diri-Nya bukan hanya dapat memuaskan rasa lapar dan haus secara jasmani, tetapi juga secara rohani. Rasa lapar dan haus secara jasmani hanya akan kembali pada pada rasa lapar dan haus berikutnya setelah mendapatkan kepuasan. Akan tetapi, tekanannya adalah bahwa rasa lapar dan haus itu bermuara pada kepenuhan iman akan Yesus sendiri, Sang Roti Hidup. Lapar dan haus kini menjadi pengalaman iman untuk semakin percaya para Yesus, Sang Roti Hidup. Kita yang menyantap Tubuh-Nya dalam setiap perayaan ekaristi, mendapatkan kepuasan rohani yang akan mencapai kepenuhan-Nya dalam kehidupan kekal nantinya (6:40). Dengan menyambut Tubuh Yesus dalam wujud roti (hosti), dalam iman, kita mendapatkan pengharapan akan tiadanya rasa lapar dan haus lagi karena kita akan berbahagia abadi bersama dengan Yesus pada saatnya nanti. Jadi, ‘lapar’ dan ‘haus’ menjadi sebuah pemahaman rohani yang mengantar kita untuk semakin percaya dan berharap pada Yesus yang telah mengurbankan diri-Nya dan kini dirayakan dalam ekaristi dengan menyambut Tubuh-Nya yang suci. Semoga kita selalu memiliki rasa lapar dan haus akan Yesus yang memberikan kita kepenuhan dan rahmat hidup kekal. Semoga jawaban ini membantu kita untuk semakin beriman. *** -3-
KABAR UMAT
Artikel ini ditulis oleh Osa Haryanto
PSA Wilayah III: Tuhan Yesus Juga Bernyanyi (Mat 26:30) Paroki SanMaRe pada tahun Lustrum ini semakin menggiatkan Paduan Suara Anak (PSA) Wilayah untuk tampil bertugas. Saat ini Wilayah III termasuk yang sangat giat untuk memberdayakan PSA di wilayahnya. Pengalaman kami berikut dapat menimba semangat dan kasih agar nantinya seluruh Wilayah mempunyai PSA yang handal dan melayani dengan optimal karena bernyanyi adalah hakikat gereja: Bernyanyi dengan Sepenuh Hati (Efesus 5:19): Latihan telah dilakukan 3 kali dan sangat penting untuk mendukung teknis kepada adik-adik dalam hal tempo, dinamika, dan karakter lagu-lagu yang dinyanyikan. Kita ketahui, nyanyian mempunyai fungsi didaktis (pegajaran) dalam menanamkan Firman Kristus. Bernyanyi dengan sepenuh hati sudah dimulai sejak latihan di wilayah seperti juga yang ditulis dalam Firman Tuhan. Tuhan Juga Bernyanyi ( Matius 26:30): Saat bertugas pada Misa Minggu Panggilan 26 April 2015 ini, kami telah menanamkan disiplin dan percaya diri kepada adik-adik PSA di bangku koor. Di sini adik-adik dengan matang bertugas menuntun umat dalam menyanyikan lagu Ibadah bersama umat. Tuhan juga bernyanyi dalam Ibadah di Bait Allah, maka demikian juga PSA di gereja. Dalam kesempatan ini, kedisiplinan dan kekompakan diarahkan oleh dirigen dan para pembimbing. Yang Sulit Menjadi Mudah: Yang kami lakukan setelah tugas misa adalah berenang bersamasama di kolam renang Puri Bintaro. Di sini, pembimbing masuk ke dalam kehidupan dan kebutuhan adik-adik dan lepas bebas memenuhi hobby mereka. Gembira dan sukacita di gereja dibawa juga ke kolam renang. Akhirnya, kita bernyanyi untuk Tuhan dan menghubungkan kita dengan Tuhan, maka bernyanyi lewat PSA begitu penting. Kita boleh bernyayi terus menerus.**** -4-
YUUK..!! Kemping sambil belajar rohani Teman-teman remaja usia 10 – 15 tahun. Mari ikuti KEMPING ROHANI REMAJA 2015 (KRR2015) tanggal 27 – 28 Juni 2015 di CAMPAS GROUND, Sentul, Bogor. EXTRA SERU ACARANYA!! Berkemah, outbound, menggali Kitab Suci secara fun ala remaja, performa sulap rohani, api unggun, berbagai games berhadiah. Tempat terbatas! Hanya untuk 100 peserta! Nah, buruan daftar! Biaya Rp 150.000 per orang. Pendaftaran KRR2015 setiap selesai misa di depan gereja.
BAZAARRRR…. Untuk menggalang dana acara KRR2015, akan diadakan BAZAAR dalam 3 kali hari Minggu lhoo.., yakni tanggal 3 Mei, 17 Mei, dan 31 Mei. SERBUUU BAZARNYA! SUKSESKAN KRR2015! Salam BIR SanMaRe!
0818 0807 6918 -5-
JADWAL LITURGI MINGGU PASKAH VI, 10 Mei
MINGGU PASKAH VII, 17 Mei
Sabtu, 09 Mei, pukul 17.00 Koor dan Tatib: Beata Teresa - III Lektor: Boyke Indrasakti Aveanti / Maria F. Kristiono Putra/i Altar Jessica Nadia Agustin, Jonathan Stevandy, Kevin Stevandhy, Gabriel Nathaniel Orion, Katarina Sari Kusuma Dewi Mursito, Michael David Christopher, P. Winton Fernandes Tambunan, R. Darren Radyan, Santos Ferdinand Tambunan, Aurelia Anindita Herputri, Michael Rama Aviandri Santoso Prodiakon: A. Nggala, E. M. Manurung, Royandi Ernestus, Gunawan Wibowo, Y.Soeryanto Santoso, A. Fadjar AS, Bambang Tedjo N., Haryono Widarta Minggu, 10 Mei, pukul 06.30 Koor dan Tatib: St. Bartolomeus - VII Lektor: Cicilia Nina / Lidya K. Marlyan Putra/i Altar: Eugenea Puspa Pitaloka, Benedicto Siswoko, Patricia Quina Gita Naviri, YM Jonathan Glenn Paskalis, Ivana Permata Ariesta, Vincentius Adrian Laurens Nestya Pradhana, Fransiskus Arya Kusuma Aji, Theresia Avilla Revabelle Maharani, Kevin Bagas K., Christopher Satrio Binatoro Prodiakon: Daniel Bala Batti, Lily Irene Tantra, Hartawan Makmur, Heru Santosa, Georgino Godong, Gatot Kusumo Atmojo Minggu, 10 Mei, pukul 09.00 Koor dan Tatib: OMK Lektor: C.M Ninuk Djonowardjoko / Marta Francisca Putra/i Altar: Helena Keren Imanuela, B. Matthew Sukieche, N. Yabes Condi, I. Xestopongiamura, Maria Carolina Itu Leba, Maria Carmelita Ome Leba, Peter Bradley, Margaretha Yosilia Paskalovana, Brigitta Stephanie, Yohanna Emarina Prodiakon: P. August Liqui, Soetojo Dharmadi, Tjhong Vincentius, Temmy Royani, Gatot Kusumo Atmojo, Bayu Rajasa, A.Andreas Barus, Fifi Amaliawaty, Fl. Ratna Supeni H., Grace Theresia Supit, I. Y. Supriyanto, Saly Listiyadhi, Ingewati Kusuma, Heru Yuniriyanto, Didi Hartanto, Veronika Kani, Y. Yendi, Rudyanto Gunawan, Dwi Respati, Bambang Sulistyo P., F.A. Soedjarno, Donanta Octaviardi
Sabtu, 16 Mei, pukul 17.00 Koor dan Tatib: WILAYAH 7 Lektor: Ag. Supratikno / Mahendra Putra/i Altar: Maria Natania Pangastuti, Claudia Michelle Ivane, Stefania Nathania Sanchia, Petrus Jason Bhaskara, YM Jonathan Glenn Paskalis, Theodorus Albert Winata, Patricia Quina Gita Naviri, Mikael Josafat, Florentina Harly Kusnadi, Anselmus Abimayung Prayudi, Antonius Rangga Hapsoro W, Timothy Luke Lumy Prodiakon: Lily Irene Tantra, Hartawan Makmur, Heru Santosa, Georgino Godong, Temmy Royani, Paul August Liqui, Soetojo Dharmadi, Tjhong Vincentius Minggu, 17 Mei, pukul 06.30 Koor dan Tatib: Sta. Monika - III Lektor: Angelina Wardhani E / Cecilia Andria Permata Sari Putra/i Altar: Jonathan Stevandhy, Kevin Stevandhy, Dylan Alexander Christanto, Joety Johannes Aaron Bongku, Aurelia Yashodara Nareswari, Santos Ferdinand Tambunan, Kristina Irmadani Darwin, Immanuel Xestopongiamura, Christopher Rizal, Alexander Andi Prodiakon: Yohannes Pudjiastoto, Gatot Kusumo Atmojo, Bayu Rajasa, Arden Andreas Barus, Fifi Amaliawaty, Florentina Ratna Supeni H. Minggu, 17 Mei, pukul 09.00 Koor dan Tatib: Sta. Theresia - IV Lektor: Maria Linda Sulistyo / F.X. Wibowo Putra/i Altar: Adrian Alfa Sebastian Kullit, Maria Lilian Dharmautama, Gabriel Randall W, Gabriella Putri, Theresia Aurora Rosarian Adliana, Nicholas Yabes Condi, Elisabeth Anggitasari Hartawan, Benedicto Siswoko, Stevanus Winata, Christopher Aldy S.U Prodiakon: Grace Theresia Supit, I. Y. Supriyanto, Saly Listiyadhi, Ingewati Kusuma, Heru Yuniriyanto, Didi Hartanto, Veronika Kani, Yosep Yendi, Dwi Respati, Bambang Sulistyo P., F. A. Soedjarno, Donanta Octaviardi, Noegroho Tjiptorahardjo, Joachim Sulistyo, Kamilus Arifin, Maria Yoke Edna, Petrus Lazarus Mardjono, Hadi Susanto, Hendrawan Thiodorus, Yoseph Martahan Sitorus, Andrianus Nggala
Bacaan Kis. 10:25-26,34-35,44-48; Mzm. 98:1,23ab,3cd-4; R:2b; 1 Yoh. 4:7-10; Yoh. 15:9-17 Saran Lagu: PS 526, 529, 530, 660, 661, 662, 663, 659, 807, 951
-6-
Bacaan Kis. 1:15-17,20a,20c-26; Mzm. 103:1-2,1112,19-20ab; R:19a; 1 Yoh. 4:11-16; Yoh. 17:11b-19 Saran Lagu: PS 520, 616, 617, 618, 619, 620, 621, 622, 835, 959
Minggu, 10 Mei, pukul 17.00 Koor dan Tatib: St. Fransiskus Maria - VI Lektor: Marcellina Kullit / Elisabeth Ratih Putra/i Altar: G. Randall W, J. I. Varella, Dylan A. Christanto, T. Aldi Adi Saputro, M. Kiara Anindita, F. Safira Rahardjo, Villda Regina, B. Claudia Kartikasari Sutandi, G. Alexander Putri, P. Dias Riandari Prodiakon: Noegroho Tjiptorahardjo, J. Sulistyo, Kamilus Arifin, M. Yoke Edna, P. Lazarus Mardjono, Hadi Susanto, Hendrawan Thiodorus, Yoseph Martahan Sitorus, Ping Julianto Widjaja, Willem Dagi
Minggu, 17 Mei, pukul 17.00 Koor dan Tatib: WILAYAH 1 Lektor: Benedicta Gita Adinda / Jacinta Dewi iswanto Putra/i Altar: P. Dias Riandari, J. Mark, M. Kiara Anindita, J. Marie Yohana, A. Widiatmoko Prabowo, Ign. Prayogo, A. Alfa Sebastian Kullit, L. Melvin Pratama, Brigitta Grace Simon, Timotius Gerwyn Jovian Prodiakon: G. Pangemanan, Ferry Kodrat, Gunawan Gunarso, Didik Wiryawan AP, Floribertus Rismantoro, Gregorius Suyanto Utomo, Joannes Suharno, Lucas Hanifa Natahusada, Yadi Djuhandi, Yasinta Fatmawati
HARI RAYA KENAIKAN TUHAN, 14 Mei Bacaan: Kis. 1:1-11; Mzm. 47:2-3,6-7,8-9; R:6; Ef. 4:1-13; Mrk. 16:15-20 Saran Lagu: PS 531, 532, 533, 534, 548, 551, 676, 825, 962 Rabu, 13 Mei, pukul 19.30 Koor dan Tatib: WILAYAH 2 Lektor: Maria.A Witjaksono / Anggia Kandhi Putra/i Altar: C. Inez Maharani P., C. Susan Mahadewi Gadis Amara, Agata Anjani Cita Permata Kusuma, Maria Fransiska Chelsea Novelia Prodigma Gunawan, Seraphine Archangela Girlani Oktafandi, Kevin Bagas K., Irenne Yudia Hagaina Tarigan, Shannon Wijaya, Yohanes Purba Sangga Becik, Theresia Avilla Revabelle Maharani Prodiakon: Yuliana Yelly, Anna Retno Hapsari, Albertus Sugianto Supriadi, Wahid Gunawan, Saras Damai Susetyo, Irwan Wijaya, Agustono Widjaja, Helfina M. Tisnakusuma Kamis, 14 Mei, pukul 06.30 Koor dan Tatib: WILAYAH 3 Lektor: Francisca Wulandari / Christiana E.N. Hendarjudani Putra/i Altar: Margaretha Velicia, Kristina Irmadani Darwin, Elisabeth Novadiana Kurniasavitri T, Timotius Gerwyn, Thomas Lasmono Wibowo, Paulus Winton Fernandes Tambunan, Joety Johannes Aaron Bongku, Maria Ajeng Cipta Wening, Dylan Alexander Christanto, Santos Ferdinand Tambunan Prodiakon: Probel Gultom, Marcus B. Samosir, Maryono Suwargo, R. Ponidjan, Hesti Purbaningsih, Y. Fatmawati Kamis, 14 Mei, pukul 09.00 Koor dan Tatib: WILAYAH 4 Lektor: Maria Conipra / Henrica Nugraheni Putra/i Altar: Theresia Aurora, Maria Lilian Dharmautama, Laurentius Melvin Pratama, Albertus Alexander Goenawan, Gabriela Liviana, Christopher Satrio Binatoro, DeBritto Maurizt Angara Sitorus, Elisabeth Anggitasari Hartawan, Gabriela Putri, Stevanus Winata Prodiakon: Y. F. Irjayanto, Ag. Bertha Tabarani, Alf. Haryanto, Agn. A. Sayan Rampisela, C. Marianto, Bambang Tedjo Nugroho, FX Andri, Esther Meinelsa Manurung, Johanes Sumardi, Cynthia Catharina, Prima Widi Hatmi, Ronald C. Sampayan, Thomas Erwin Kurniawan, Yohanes Budi Purwanto, Yustinus T. Mudjihardjo, A. Darmawan, Metty Suprapti, A. E. Nelwan, Agung Wahyu Wibowo, F. Purnawan Solihin, FXP. Narendra, H. Darno Kamis, 14 Mei, pukul 17.00 Koor dan Tatib: WILAYAH 5 Lektor: Luisa Maretha Verena Wibowo/Theresia Wahyunita Putra/i Altar: Gabriel Randall W, Alleandra Luwina Nugroho, Ignathius Rahardianto Patiung, Clara Lourdessa Oryza Emanuella, Elisabeth Lovisia Eva Karensa, Fransciscus Xaverio Anggara Nugroho, Vincentius Adrian Laurens Nestya Pradhana, Laurentia Judith Vanessa Rahmadi, Fransisca Vannesa Rahmadi, Margareta Sheren Angela Asroyo, Efrem Kriste Prana Pangasta Mukti, Fransiskus Arya Kusuma Aji Prodiakon: Agus Munandar, Indri Prijatmodjo, Rinto Setiono, Royandi Ernestus DP, Gunawan Wibowo, Yohanes Soeryanto Santoso, Agustinus Fadjar AS, Josz Juswanto, Haryono Widarta, Daniel Bala Batti -7-
PENGUMUMAN 1. Pembaptisan Bayi. Baptis bayi akan dilaksanakan pada hari Minggu, 10 Mei 2015 pukul 11.00 setelah misa 2. PENGOBATAN KESEHATAN GRATIS Pelayanan Sosial Bersama Immanuel akan mengadakan Pelayanan Pengobatan Gratis meliputi : Kesehatan Umum, Balita dan Dewasa, Gigi, THT, Kebidanan & Kandungan, Bedah Ringan, Mata dan Pembagian Kacamata Baca untuk 300 orang. Hari Kamis, tanggal 14 Mei 2015 jam 09.00 - 14.00 di halaman Gedung Gereja Imanuel, Jl Maleo Raya. Sektor 9 Bintaro Jaya. Penyelenggara: Gereja Katolik Santa Maria Regina Bintaro, GKI Maleo Raya, GKO Bintaro, GRII Bintaro, GPdi Sejahtera, GMAHK Immanuel, GMAHK Bintaro, dan GBI HoS Bintaro. 3. Persekutuan Doa Karismatik Katolik - PDKK Mengundang Bp./ Ibu/ Sdri. untuk bersekutu bersama hari Kamis, 07 Mei 2015 jam 19.30 di Aula SanMaRe, renungan dibawakan oleh Rm. Alp. Setya Gunawan, Pr. diharapkan kehadiran semua umat. 4. Akan saling menerimakan Sakramen Pernikahan: Pengumuman ke II Emerentia Farida dari Lingk. Sta. Elizabeth Paroki Sta. Monika, Serpong dengan Robertus Alvianus Suhim dari Lingk. St. Timotius, SanMaRe Barangsiapa mengetahui adanya halangan untuk perkawinan tersebut, wajib memberitahukan Pastor Kepala Paroki.
Penerimaan Sakramen Krisma Telah dibuka pendaftaran untuk Penerimaan Sakramen Penguatan (Krisma) tahun 2015. Persyaratan dan prosedur pendaftaran dilakukan melalui Pengurus Lingkungan masing-masing dengan persyaratan sebagai berikut : • Minimal kelas II SMP atau sudah berumur 14 tahun sebelum tanggal 15 November 2015. • Mengisi formulir pendaftaran, yang bisa diambil di Sekretariat Paroki atau Ketua Lingkungan masing-masing. • Menyerahkan formulir pendaftaran disertai fotokopi surat baptis katolik dan fotokopi Kartu Keluarga kepada Pengurus Lingkungan serta kelengkapan lain yang tertera dalam Formulir Pendaftaran. Pendaftaran Peserta ditutup pada 30 Juni 2015. Pembekalan calon penerima Sakramen Penguatan akan dimulai pada Minggu, 2 Agustus 2015. Penerimaan Sakramen Penguatan di Paroki Santa Maria Regina, direncanakan akan dilaksanakan pada Minggu, 15 November 2015 oleh Bapa Uskup. Bagi Umat Sanmare yang belum menerima Sakramen Penguatan, harap segera mendaftarkan diri. -8-