POHON KINERJA 2017 Meningkatnya kualitas pelayanan publik Meningkatnya sarana dan prasarana perkantoran Meningkatnya prasarana dan fasilitas perhubungan Meningkatnya sarana perhubungan Meningkatnya disiplin pengoperasian angkutan umum di jalan raya Meningkatnya sarana dan prasarana perhubungan Meningkatnya ketertiban dan keselamatan lalu lintas Meningkatnya keselamatan kendaraan bermotor
II
1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9.
Indikator : Tingkat ketersediaan administrasi perkantoran Tingkat kelengkapan sarana dan prasarana aparatur Peningkatan prasarana dan fasilitas perhubungan Pemeliharaan prasarana dan fasilitas LLAJ Persentase pengendalian angkutan umum dan jalan Jumlah sarana dan prasarana perhubungan Persentase pemasangan rambu-rambu Persentase kendaraan laik jalan
Meningkatnya kualitas pelayanan publik Meningkatnya sarana dan prasarana perkantoran Indikator :
III i
1.Tingkat ketersediaan administrasi perkantoran 2.Tingkat kelengkapan sarana dan prasarana aparatur
Meningkatnya prasarana dan fasilitas perhubungan Meningkatnya sarana perhubungan Meningkatnya disiplin pengoperasian angkutan umum di jalan raya Meningkatnya sarana dan prasarana perhubungan Meningkatnya ketertiban dan keselamatan lalu lintas Meningkatnya keselamatan kendaraan bermotor Indikator : 1.Peningkatan prasarana dan fasilitas perhubungan 2.Pemeliharaan prasarana dan fasilitas LLAJ 3.Persentase pengendalian angkutan umum dan jalan 4.Jumlah sarana dan prasarana perhubungan 5.Persentase pemasangan rambu-rambu 6.Persentase kendaraan laik jalan
Meningkatnya prasarana dan fasilitas perhubungan
IV
Meningkatnya kualitas pelayanan publik
Meningkatnya sarana dan prasarana perkantoran
Indikator :
Indikator :
1.Tingkat ketersediaan administrasi perkantoran
1.Tingkat kelengkapan sarana dan prasarana aparatur
Meningkatnya sarana perhubungan
Meningkatnya disiplin pengoperasian angkutan umum dijalan raya
Meningkatnya sarana dan prasarana perhubungan
Meningkatnya ketertiban dan keselamatan lalu lintas Meningkatnya keselamatan kendaraan bermotor Indikator : 1.Peningkatan prasarana dan fasilitas perhubungan 2.Pemeliharaan prasarana dan fasilitas LLAJ 3.Persentase pengendalian angkutan umum dan jalan 4.Jumlah sarana dan prasarana perhubungan 5.Persentase pemasangan rambu-rambu 6 Persentase kendaraan laik jalan
Matrik Cascading Kinerja Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Tahun 2017
ES II Isu Strategis
Tujuan
Indikator Tujan
Target Indikator Tujuan (Tahun 2016)
Sasaran
Indikator Kinerja Sasaran
Alasan Pemilihan Indikator
Kondisi Awal (Tahun 2016)
Formulasi / Penjelasan
Target Indikator Kinerja Sasaran (Tahun 2017)
Meningkatnya kualitas pelayanan publik
Tingkat ketersediaan administrasi perkantoran
Sesuai dengan amanat Permendagri Nomor 21 Tahun 2011 perubahan kedua atas permendagri nomor 13 Tahun 2006 tentang pedoman pengelolaan keuangan daerah
Tersedianya layanan penyediaan jasa administrasi perkantoran untuk memenuhi kebutuhan pegawai
100%
100%
Meningkatnya sarana dan prasarana perkantoran
Tingkat kelengkapan sarana dan prasarana aparatur
Sesuai dengan amanat Perpres Nomor 04 Tahun 2015 perubahan kedua atas Perpres Nomor 70 Tahun 2012 tentang tata cara dan aturan pengadaan barang dan jasa pemerintah
Terpeliharanya secara rutin gedung kantor
100%
100%
Meningkatnya prasarana dan fasilitas perhubungan
Peningkatan prasarana dan fasilitas perhubungan
Sesuai dengan amanat Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas Angkutan Jalan
Tersusunnya perencanaan pembangunan prasarana dan fasilitas perhubungan serta meningkatnya pengelolaan terminal angkutan sungai danau, pengelolaan terminal angkutan darat dan angkutan udara
29,63 %
52,26 %
Meningkatnya sarana perhubungan
Pemeliharaan prasarana dan fasilitas LLAJ
Sesuai dengan amanat Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas Angkutan Jalan
Terpeliharanya secara rutin sarana dan prasarana 0 alat pengujian kendaraan bermotor, terminal serta pelabuhan
100%
Meningkatnya disiplin pengoperasian angkutan umum di jalan raya
Persentase pengendalian angkutan umum dan jalan
Sesuai dengan amanat Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas Angkutan Jalan
Terlaksananya pengawasan LLAJ dan pengamanan insidentil serta terlaksananya kegiatan pemilihan sopir teladan dan pelajar pelopor keselamatan LLAJ
25,1 %
45.91%
Meningkatnya sarana dan prasarana perhubungan
Jumlah sarana dan prasarana perhubungan
Sesuai dengan amanat Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas Angkutan Jalan
Terbangunnya terminal, halte bus dan dermaga
4 unit
13 unit
Meningkatnya ketertiban dan keselamatan lalu Persentase pemasangan rambu-rambu lintas
Sesuai dengan amanat Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas Angkutan Jalan
Terpasangnya rambu rambu lalu lintas
15,24 %
32,11 %
Meningkatnya keselamatan kendaraan bermotor
Sesuai dengan amanat Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas Angkutan Jalan
Tersedianya data kendaraan laik jalan
92.63%
92.83%
Persentase kendaraan laik jalan
Matrik Cascading Kinerja Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Tahun 2017
ES II Isu Strategis
Tujuan
Indikator Tujan
Target Indikator Tujuan (Tahun 2016)
Sasaran
Indikator Kinerja Sasaran
Alasan Pemilihan Indikator
Kondisi Awal (Tahun 2016)
Formulasi / Penjelasan
Target Indikator Kinerja Sasaran (Tahun 2017)
Meningkatnya kualitas pelayanan publik
Tingkat ketersediaan administrasi perkantoran
Sesuai dengan amanat Permendagri Nomor 21 Tahun 2011 perubahan kedua atas permendagri nomor 13 Tahun 2006 tentang pedoman pengelolaan keuangan daerah
Tersedianya layanan penyediaan jasa administrasi perkantoran untuk memenuhi kebutuhan pegawai
100%
100%
Meningkatnya sarana dan prasarana perkantoran
Tingkat kelengkapan sarana dan prasarana aparatur
Sesuai dengan amanat Perpres Nomor 04 Tahun 2015 perubahan kedua atas Perpres Nomor 70 Tahun 2012 tentang tata cara dan aturan pengadaan barang dan jasa pemerintah
Terpeliharanya secara rutin gedung kantor
100%
100%
Meningkatnya prasarana dan fasilitas perhubungan
Peningkatan prasarana dan fasilitas perhubungan
Sesuai dengan amanat Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas Angkutan Jalan
Tersusunnya perencanaan pembangunan prasarana dan fasilitas perhubungan serta meningkatnya pengelolaan terminal angkutan sungai danau, pengelolaan terminal angkutan darat dan angkutan udara
29,63 %
52,26 %
Meningkatnya sarana perhubungan
Pemeliharaan prasarana dan fasilitas LLAJ
Sesuai dengan amanat Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas Angkutan Jalan
Terpeliharanya secara rutin sarana dan prasarana 0 alat pengujian kendaraan bermotor, terminal serta pelabuhan
100%
Meningkatnya disiplin pengoperasian angkutan umum di jalan raya
Persentase pengendalian angkutan umum dan jalan
Sesuai dengan amanat Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas Angkutan Jalan
Terlaksananya pengawasan LLAJ dan pengamanan insidentil serta terlaksananya kegiatan pemilihan sopir teladan dan pelajar pelopor keselamatan LLAJ
25,1 %
45.91%
Meningkatnya sarana dan prasarana perhubungan
Jumlah sarana dan prasarana perhubungan
Sesuai dengan amanat Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas Angkutan Jalan
Terbangunnya terminal, halte bus dan dermaga
4 unit
13 unit
Meningkatnya ketertiban dan keselamatan lalu Persentase pemasangan rambu-rambu lintas
Sesuai dengan amanat Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas Angkutan Jalan
Terpasangnya rambu rambu lalu lintas
15,24 %
32,11 %
Meningkatnya keselamatan kendaraan bermotor
Sesuai dengan amanat Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas Angkutan Jalan
Tersedianya data kendaraan laik jalan
92.63%
92.83%
Persentase kendaraan laik jalan
Sasaran
Indikator Kinerja Sasaran
Target (Tahun 2017)
Program
Kegiatan
Anggaran
Meningkatnya kualitas pelayanan publik
Tingkat ketersediaan administrasi perkantoran
100%
Program pelayanan administrasi perkantoran
Penyediaan jasa komunikasi sumber daya air Rp. 6.600.677.050,dan listrik,jasa pemeliharaan dan perijinan kendaraan dinas,jasa administrasi keuangan,jasa kebersihan kantor,jasa perbaikan peralatan kerja, pengadaan mebeleur, penyediaan alat tulis kantor,penyediaan barang cetakan dan penggandaan, penyediaan komponen instalasi listrik, penyediaan peralatan dan perlengkapan kantor, penyediaan bahan bacaan dan peraturan perundang-undangan, penyediaan jasa tenaga non PNS, rapat koordinasi dan konsultasi dalam dan luar daerah.
Meningkatnya sarana dan prasarana perkantoran
Tingkat kelengkapan sarana dan prasarana aparatur
100%
Program peningkatan sarana dan prasarana aparatur
Pemeliharaan rutin gedung kantor
Meningkatnya prasarana dan fasilitas perhubungan
Peningkatan prasarana dan fasilitas perhubungan
52,26 %
Program pembangunan prasarana dan Perencanaan pembangunan prasarana Rp. 1 775. 000.000,fasilitas perhubungan dan fasilitas perhubungan, peningkatan pengelolaan terminal angkutan sungai danau dan penyeberangan, peningkatan pengelolaan terminal angkutan darat, peningkatan pengelolaan terminal angkutan udara
Meningkatnya sarana perhubungan
Pemeliharaan prasarana dan fasilitas LLAJ
100%
Program rehabilitasi dan pemeliharaan Rehabilitasi pemeliharaan rutin / berkala Rp. 575.000.000,prasarana dan fasilitas LLAJ sarana alat pengujian kendaraan bermotor, pemeliharaan /rehabilitasi prasarana alat pengujian kendaraan bermotor, rehabilitasi pemeliharaan terminal/ pelabuhan
Meningkatnya disiplin pengoperasian angkutan umum Presentase pengendalian angkutan umum dan jalan di jalan raya
45,91 %
Program Peningkatan Pelayanan Angkutan
Pengendalian disiplin pengoperasian angkutan umum di jalan raya (pengawasan LLAJ dan pengamanan insidentil) pemilihan dan pemberian penghargaan sopir teladan, pemilihan pelajar pelopor keselamatan LLAJ
Meningkatnya sarana dan prasarana perhubungan
Jumlah sarana dan prasarana perhubungan
13 unit
Program pembangunan sarana dan prasarana perhubungan
Pembangunan gedung terminal, Rp. 2.000.000.000,pembangunan halte bus, pembangunan dermaga
Meningkatnya ketertiban dan keselamatan lalu lintas
Persentase pemasangan rambu-rambu lalu lintas
32,11 %
Program Pengendalian dan Pengamanan Lalu Lintas
Pengadaan rambu-rambu lalu lintas
Rp. 2.786.000.000,-
Rp. 378.315.000,-
Rp. 8.016.080.000,-
Meningkatnya keselamatan kendaraan bermotor
Persentase kendaraan laik jalan
92,83 %
Program Peningkatan Kelaikan Pengoperasian Kendaraan Bermotor
Tersedia data kendaraan laik jalan
Rp. 505.500,-
