PIDATO DEKAN MEMPERINGATI DIES NATALIS KE-47 DISAMPAIKAN DALAM RAPAT SENAT TERBUKA. 9 Januari 2012 FAKULTAS PSIKOLOGI UNIVERSITAS GADJAH MADA

PIDATO DEKAN MEMPERINGATI DIES NATALIS KE-47 DISAMPAIKAN DALAM RAPAT SENAT TERBUKA 9 Januari 2012

FAKULTAS PSIKOLOGI UNIVERSITAS GADJAH MADA

FAKULTAS PSIKOLOGI UNIVERSITAS GADJAH MADA Bismillahhirrahmaannirrahiim Assalamualaikum wr. wb. Yang kami hormati: Ketua, Sekretaris, dan Anggota Senat Fakultas Psikologi UGM, Para Wakil Dekan, Para Ketua dan Sekretaris Bagian, Para Ketua dan Sekretaris Program Studi di Fakultas Psikologi, Segenap Dosen, Segenap Tenaga Pendidikan, Pengurus Potmapsi, Perwakilan mahasiswa, Perwakilan alumni, serta Para hadirin undangan yang tidak kami sebut satu per satu. Alhamdulillaahirobbilalamiin, segala puji bagi Allah SWT yang selalu memberi rahmat kepada kita semua. Semoga kita menjadi orang-orang yang dapat mensyukuri rahmat tersebut baik dengan ucapan maupun perbuatan. Perkenankan kami secara umum menyampaikan laporan tahunan di acara Dies Fakultas Psikologi UGM ke-47 tahun 2012 ini dengan memaparkan berbagai kegiatan dan pencapaian Fakultas di tahun 2011. Laporan ini disusun berdasarkan data-data yang ada di tingkat Fakultas maupun unit-unit di lingkungan Fakultas yang telah disampaikan kepada pimpinan Fakultas. Sedikit berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, di pidato kali ini tidak memberikan judul khusus. PIDATO DIES NATALIS KE-47 DEKAN FAKULTAS PSIKOLOGI UGM

1

Para hadirin yang kami muliakan, Selama tahun 2011 Fakultas Psikologi terus berubah. Tidak hanya ada perubahan fisik atau bangunan tetapi juga perubahan-perubahan pada core bussiness kita khususnya pendidikan dan penelitian. Dalam bidang pendidikan, kurikulum Program Studi S1 telah kita ubah dan diterapkan untuk mahasiswa baru angkatan 2011. Dalam bidang penelitian kita telah mempeluas kajian dan diseminasinya secara internasional. Dosen dan mahasiswa berpartisipasi lebih banyak lagi dalam forum ilmiah internasional serta mempublikasikannya dalam jurnal dan buku internasional juga. Berbeda dengan jumlah presentasi internasional yang cukup spektakuler, jumlah publikasinya masih tergolong belum banyak. Satu langkah dari berbagai presentasi yang sudah dilaksanakan tersebut adalah publikasi. Oleh karena itu di tahun-tahun yang akan datang kita bisa berharap publikasi internasional yang dihasilkan civitas akademika Fakultas ini lebih banyak lagi. Sekelumit gambaran di atas kami yakini sebagai representasi dari perubahan yang lebih besar yang terjadi di Fakultas ini. Dengan keyakinan bahwa perubahan tersebut arahnya positif, kita dapat lebih percaya diri lagi bahwa perubahan yang terjadi akan menjadikan kita semua lebih baik, lebih bermanfaat bagi masyarakat, untuk kesejahteraan kita semua. Oleh karena itu, tidak berlebihan kiranya di awal laporan ini kami juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah berpartisipasi aktif menjalankan tugas dan meningkatkan kinerja Fakultas secara kolektif.

AKADEMIK Pada Tahun 2011, dua program studi di Fakultas Psikologi UGM yaitu Program Studi Magister Psikologi dan Doktor Psikologi mendapatkan akreditasi A dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN PT). Berbeda dengan Program Magister Psikologi yang akreditasinya merupakan pembaruan dari akreditasi sebelumnya, akreditasi Program Studi Doktor Psikologi kali ini adalah untuk yang PIDATO DIES NATALIS KE-47 DEKAN FAKULTAS PSIKOLOGI UGM

2

pertama kali diperoleh setelah pengelolaannya berada di bawah Fakultas Psikologi UGM. Akreditasi sebelumnya merupakan akreditasi yang diperoleh berdasarkan kluster ilmu Sosial Humaniora dan dikelola oleh Sekolah Pascasarjana. Dengan demikian sampai Tahun 2011, ada tiga program studi yang telah mendapatkan akreditasi A dari BAN PT. Satu program studi belum memperoleh akreditasi yaitu program studi Magister Psikologi Profesi, hal ini dikarenakan BAN PT sendiri belum memiliki borang untuk proses akreditasinya. Fakultas bersama-sama dengan perguruan tinggi lain yang menyelenggarakan program serupa sangat proaktif agar BAN PT memiliki borang dan melakukan proses akreditasi. Dengan demikian, keberadaan dan status program ini dapat lebih dipercaya oleh para stakeholder. Dengan kata lain, kita sesungguhnya siap untuk dievaluasi namun sistem yang ada justru belum menyelenggarakannya. Selain BAN PT yang melakukan evaluasi atas mutu program studi, secara internal Universitas juga intensif menjaga dan mengupayakan peningkatan kualitas program studi. Hal ini dilakukan dengan menyelenggarakan Audit Mutu Internal (AMI) yang dilaksanakan setiap tahun. Pada Tahun 2011, semua program studi yang mengikuti AMI UGM mendapatkan penilaian yang memuaskan. Evaluasi program studi yang meliputi berbagai aspek bidang akademik ini diikuti pula oleh upaya-upaya peningkatan secara internal. Secara substantif, upaya tersebut meliputi peninjauan dan perbaikan kurikulum, pengembangan penunjang pelaksanaan proses pembelajaran, dan pengembangan sumber daya manusia. Upaya ini sebagai sebuah mandat atau kewajiban karena mahasiswa yang masuk di program-program studi di Fakultas ini saat diterima dinilai akan mampu menyelesaikan studi. Mereka yang tertarik menjadi mahasiswa di Fakultas ini dari tahun ke tahun jumlahnya tergolong besar, meskipun ada sedikit penurunan jumlah peminat yang akan masuk Fakultas Psikologi UGM di Tahun 2011. Apabila antara Tahun Akademik 2007/2008 hingga 2010/2011 peminat masuk prodi S1 Fakultas Psikologi UGM terus mengalami peningkatan, Tahun 2011/2012 yang lalu mengalami penurunan. Penurunan tersebut diidentifikasi bukan karena faktor internal Fakultas dan prodi tetapi karena memang ada penurunan pilihan dalam proses seleksi. Maksudnya, apabila pada tahun-tahun sebelumnya Universitas Gadjah Mada menyelenggarakan penerimaan PIDATO DIES NATALIS KE-47 DEKAN FAKULTAS PSIKOLOGI UGM

3

mahasiswa secara mandiri disamping SNMPTN, pada Tahun 2011/2012 UGM sepenuhnya mengikuti SNMPTN. Perubahan sistem ini dengan sendirinya akan mempengaruhi jumlah peminat yang memilih Prodi S1 Psikologi karena memang kesempatan untuk memilihnya sendiri berkurang. Meskipun demikian, total jumlah peminat yang ingin masuk psikologi masih sangat tinggi dengan persentase yang diterima dari seluruh peminat sebesar 3,1%. Peminat Program Magister Profesi dan Doktor Psikologi relatif tidak berubah antara Tahun 2010/2011 dengan Tahun Akademik 2011/2012 yaitu 255 menjadi 264 dan Program Doktor tetap 16 orang. Perubahan yang cukup signifikan terjadi pada peminat Program Magister (Sains) Psikologi. Penurunan ini terjadi juga pada berbagai Program Studi S2 di lingkungan UGM. Ada dugaan hal tersebut dikarenakan sistem seleksi yang lebih ketat yaitu melalui Tes Potensi Akademik Pascasarjana dan ACCEPT. Sebagian calon mahasiswa diperkirakan merasa kurang percaya diri mengikuti seleksi ini. Namun, pada akhir Desember yang lalu telah tercatat kenaikan peminat masuk program Magister Sains Psikologi ini yang jumlahnya kira-kira sama dengan jumlah pendaftar pada semester genap untuk di tahun-tahun yang lalu. Dengan demikian, bila dilihat dari peminat masuk programprogram studi psikologi di UGM sesungguhnya belum perlu dikhawatirkan. Selektivitas calon mahasiswa yang masuk program pascasarjana di Fakultas ini juga tergolong baik, baik dari segi kesesuaian dengan kriteria maupun berdasarkan tingkat kompetisinya. Bidang akademik yang mengalami perubahan cukup besar adalah pengembangan kurikulum program sarjana yang diberi nama Kurikulum Kompetensi Psikologi 2011 setelah melalui proses yang panjang dengan mengacu pada siklus lima tahunan, hasil tracer study, pengkajian akademik, berbagai workshop serta diskusi internal, dan benchmarking. Ada beberapa aspek penting terkait dengan perubahan kurikulum ini diantaranya adalah substansi, proses pembelajaran di kelas, sharing, kerja sama antardosen, dan administrasi pengelolaan. Meskipun baru berjalan 1 semester, hasil evaluasi menunjukkan bahwa mahasiswa sangat antusias dalam mengikuti proses pembelajaran namun demikian masih banyak hal yang harus dibenahi, terutama dalam hal administrasi dan kerja sama dosen pengampu. Selanjutnya Program Studi Magister (Sains) Psikologi juga melakukan

PIDATO DIES NATALIS KE-47 DEKAN FAKULTAS PSIKOLOGI UGM

4

evaluasi untuk perubahan kurikulum bila hasil evaluasi ini memang mengarah ke sana. Perbaikan proses pendidikan diupayakan juga melalui perubahan sistem administrasi dan pengembangan peraturan akademik. Sistem administrasi yang telah berkembang ke arah yang lebih canggih telah dilaksanakan oleh Program Studi S1. Saat ini hal yang sama dilakukan untuk program-program studi yang lain. Sistem ini tidak hanya diperlakukan untuk keperluan administrasi semata tetapi juga untuk perbaikan pelayanan kepada semua civitas khususnya mahasiswa. Keinginan meningkatkan penggunaan teknologi informasi dalam administrasi akademik maupun proses pembelajaran tidak pernah surut. Unit Informasi dan Pengembangan Teknologi Belajar (UIPTB) secara berkesinambungan memfasilitasi kita semua dalam upaya ini. Anggaran yang disiapkan untuk itu juga cukup besar namun serapan dana tersebut masih sebatas pada pemenuhan kebutuhan dan belum mengarah pada upaya peningkatan dan pengembangan. Oleh karena itu, kita bisa berharap di tahun ini dan masa yang akan datang penggunaan IT dalam kegiatan penunjang kegiatan akademik akan meningkat lagi. Penyusunan panduan akademik yang telah disepakati bersama, penerapannya terus diupayakan menjadi lebih baik. Bahwa konsekuensi dari penerapan sistem ini sering dirasakan menimbulkan ketidaknyamanan, ke depannya diharapkan kita semua dapat mengambil manfaat dan merasakan proses akademik secara lebih jelas serta tetap produktif. Penunjang akademik lain yang diupayakan terus meningkat adalah perpustakaan, laboratorium, unit/pusat. Tidak mudah mengembangkan perpustakaan seperti yang kita idam-idamkan. Harga buku yang relatif mahal dan proses pengadaan yang cukup sulit membuat kita semua mengalami kesulitan untuk menambah koleksi buku-buku baru. Jalan pintas yang selama ini kita tempuh adalah dengan memanfaatkan akses internet untuk jurnal dan buku elektronik yang dilanggan oleh Universitas seperti Ebsco, Jstor, Science Direct, dll. Fakultas juga mengupayakan secara bertahap peningkatan kondisi fisik namun harus diakui hasilnya pun belum maksimal. Tahun 2012 ini, kita masih akan merancang perbaikan-perbaikan fisik dan fasilitas perpustakaan termasuk penambahan koleksi.


5

Laboratorium yang bagus selalu kita impikan tetapi kita selalu termanu-mangu untuk secara serius mengembangkannya. Biaya yang mahal, tradisi riset laboratorium yang masih relatif rendah, dan beberapa hambatan lain untuk mewujudkan mimpi itu. Marilah kita terus bermimpi secara perlahan tapi pasti mengupayakan perbaikanperbaikan laboratorium. Sebagian besar dari kita mengetahui bahwa unit yang cukup pesat berkembang adalah Unit Pengembangan Psikologi Indigenous (CICP) dan Unit Kesehatan Mental Masyarakat (CPMH). Dua tahun perjalanan kedua unit ini telah menghasilkan karya nyata. CPMH begitu agresif mengembangkan program dan kegiatan untuk meningkatkan kesehatan mental dan kesejahteraan pada umumnya. Unit ini juga sangat gesit menangkap peluang kerja sama dengan berbagai pihak baik di tingkat lokal, nasional, maupun internasional. Dari berbagai kegiatannya, 3 hal strategis penting menurut kami telah dikembangkan oleh CPMH. Pertama, berbagai intervensi langsung di masyakarat melalui program pemberdayaan, workshop, dan pelatihan. Kedua, bersama lembaga partner mengidentifikasi, mencari solusi, dan mengembangkan sistem untuk peningkatan kesejahteraan mental masyarakat. Ketiga, mengembangkan riset dan mendokumentasikan berbagai kegiatan yang dilakukan sebagai sumber kajian yang sangat berguna untuk berbagai kebutuhan di masa yang akan datang. Tiga hal tersebut tidak bermaksud untuk menafikan beberapa hal yang sudah tampak selama ini seperti program kerja sama psikolog puskesmas namun mencoba mengabstraksikannya dalam kajian akademik seperti disebutkan tadi. CICP begitu aktif melakukan kajian dan mendiseminasikan hasil-hasil riset dalam berbagai kesempatan termasuk seminar nasional dan internasional. CICP juga terus mengembangkan kemitraan untuk kemajuan indigenous psychology dengan perguruan tinggi lain seperti Universitas Udayana, Universitas Diponegoro, Universitas Padjajaran, dan UIN Riau. Sudah barang tentu CICP juga masih tetap berkolaborasi dengan partner internasional yang selama ini berkomitmen dan bekerja sama mengembangkan indigenous psychology. Aktivitas keorganisasian dalam asosiasi psikologi internasional merupakan langkah lain yang bertujuan untuk mengembangkan ilmu sekaligus penguatan kelembagaan.


6

Penelitian yang dilakukan di Fakultas ini tampak telah lebih luas sekaligus meningkat kualitasnya. Jumlah penelitian yang dilakukan oleh dosen, bagian, dan program studi berkembang ke arah yang sangat menggembirakan. Bersama dengan Komite Penelitian kita semua telah berusaha untuk meningkatkan kualitas penelitian sehingga saat ini telah dihasilkan laporan-laporan penelitian yang lebih berkualitas dibanding waktu-waktu sebelumnya. Satu langkah lagi yang akan mengokohkan Fakultas ini menjadi lebih kuat adalah manakala hasil penelitian tersebut dapat dipublikasikan di jurnal yang berbobot, syukur bila terbit di jurnal luar negeri, setidaknya di jurnal nasional terakreditasi. Meskipun saat ini belum sepenuhnya terwujud, kita seharusnya percaya diri bahwa dalam waktu yang tidak terlalu lama lagi hal itu dapat terwujud. Jurnal milik kita yang telah dikelola secara serius kembali terakreditasi. Dengan demikian peluang untuk publikasi hasil penelitian civitas akademika lebih banyak dan diakui. Seperti pada waktu-waktu sebelumnya, kegiatan pengabdian kepada masyarakat kita juga terus berlangsung dan berkembang. Selain yang dilakukan oleh CPMH, LPKM, UKP, dan Lab. PAUD, pengabdian juga dilakukan oleh dosen, bagian, dan program studi. LPKM dan UKP sebagai unit terapan psikologi telah berjalan dengan baik dari tahun ke tahun. Kebutuhan masyarakat yang cukup besar yang dapat dilayani unit-unit ini menjadikan Fakultas tidak sekedar mengkaji ilmu tetapi juga mengabdikan diri kepada masyarakat secara nyata. Salah satu harapan dari terselenggaranya pengabdian ini adalah bisa terwujudkannya program yang lebih strategis sehingga pengabdian tersebut memiliki jangkauan yang luas, berdampak positif kepada masyarakat, dilaksanakan secara sistematis, dikenal luas, dan meningkatkan citra lembaga ini. Kegiatan akademik yang berjalan selama ini juga ditunjang oleh laboratorium dan perpustakaan. Di samping beberapa laboratorium pembelajaran, kita memiliki laboratorium PAUD yang diharapkan banyak berperan untuk pengembangan ilmu dan terapannya. Dalam setahun ini pengelola mulai menggeser orientasi pengelolaan ke arah pengembangan. Bentuk yang sesuai untuk pengembangannya terus diupayakan. Karenanya, bagi civitas yang memiliki keahlian dan waktu sangat diharapkan untuk memberikan masukan dan sumbangan nyata untuk pengembangannya.


7

KEMAHASISWAAN Seperti disebutkan pada bagian sebelumnya, Fakultas ini memiliki mahasiswa yang berpotensi tinggi. Oleh karena itu, adalah kewajiban kita untuk mengantarkan mereka sukses dalam mengikuti proses akademik, mengembangkan kreativitas, memfasilitasi untuk mencapai tingkat kedewasaan dan kematangan, lulus dan kreatif serta cepat mendapatkan pekerjaan. Harus diakui realitanya ada mahasiswa di semua prodi yang terpaksa tidak dapat menyelesaikan studinya. Bila dicermati faktor penyebab kurang berhasilnya mereka itu bukan karena tidak mampu atau fungsi kita yang kurang memfasilitasi namun banyak faktor eksternal seperti keterbatasan biaya, lebih mengutamakan pekerjaan lain, atau kesulitan mengalokasikan waktu untuk menyelesaikan studi. Meskipun demikian, kita perlu terus menerus meningkatkan upaya pelayanan kepada mahasiswa sehingga jumlah dan proporsi mahasiswa yang tidak berhasil menyelesaikan studi dapat ditekan, syukur bila angka itu sampai nol. Upaya pelayanan kepada mahasiswa kiranya telah kita lakukan tidak sebatas pada persoalan administrasi. Keterlibatan mereka dalam penelitian yang dilakukan oleh dosen (individual maupun payung), unit, dan program studi bahkan fasilitas dana penelitian di tingkat Universitas serta sumber-sumber yang lain, kita yakini merupakan bagian dari pelayanan yang dimaksud. Demikian juga banyaknya aktivitas seminar, lokakarya, dan pelatihan pada tingkat unit, Fakultas, Universitas, serta lingkup yang lebih luas yaitu nasional dan internasional tentunya mendorong mereka untuk lebih sukses secara akademis maupun nonakademis. Sejauh ini jumlah keterlibatan mahasiswa tampak sekali meningkat. Disamping keterlibatan mereka yang telah diungkapkan di atas, partisipasi dan kreativitas yang dilaksanakan secara khusus oleh dan untuk mereka seperti Program Kreativitas Mahasiswa (PKM), inisiatif untuk mengikuti kegiatan nasional dan internasional cenderung meningkat pada tahun 2011. Memang, prestasi dalam arti menjadi juara belum tampak menonjol. Apresiasi kita terhadap aktivitas-aktivitas yang dilakukan mahasiswa seperti kegiatan yang dilakukan Badan Kegiatan Mahasiswa (BKM) yang cukup variatif


8

mendorong mereka untuk lebih berprestasi dan matang di masa yang akan datang. Fakultas Psikologi UGM tidak berlebihan bila merasa bangga tatkala lulusannya relatif cepat terserap di pasar kerja atau secara mandiri bekerja dan menciptakan lapangan pekerjaan. Hasil tracer study menunjukkan bahwa setelah 3 bulan lulus program S1 sekitar 60% telah memperoleh pekerjaan. Persentase itu terus meningkat dengan berjalannya waktu sehingga lulusan program S1 kita tidak mengalami kesulitan mendapatkan pekerjaan atau menciptakan peluang kerja sendiri. Pada sisi lain harus diakui bahwa sebagian diantara mereka juga ingin meningkatkan kompetensi dengan cara melanjutkan studi. Sebagian besar di antara mereka mengikuti program Magister Profesi. Pola ini juga menggembirakan karena mereka nantinya akan mengisi segmen profesi psikolog yang memang menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari tujuan pendidikan psikologi.

SUMBER DAYA Secara kelembangaan, Fakultas memiliki sumber daya yang memadai. Beberapa Bagian telah cukup intensif mengembangkan sumber daya yang ada, baik melalui kegiatan rutin maupun kegiatan non rutin yang kadang sangat inovatif. Sebagian unit yang lain juga telah berusaha mengoptimalkan sumber daya yang ada. Terkait dengan pengelolaan yang lebih umum, selama Universitas menerapkan sistem BHMN, pemerintah mengalokasikan dana yang relatif sama dengan waktu-waktu sebelumnya. Namun, Universitas mengalokasikan dana itu dengan memperioritaskan pada unit-unit yang memiliki sumber daya terbatas. Fakultas Psikologi UGM bukan salah satu unit yang mendapatkan prioritas itu. Dengan demikian, dana alokasi yang dimaksudkan relatif sedikit. Pada waktu yang bersamaan, Fakultas ini memang memiliki sumber dana yang boleh dikatakan cukup. Sumber dana yang dimaksud adalah dari masing-masing prodi dan pengembangan kerja sama. Sumber dana dari setiap prodi berasal dari mahasiswa sedangkan dana kerja sama berasal dari sumber yang sangat beraneka ragam. Seperti kami laporkan pada tahun sebelumnya, sumber dana tersebut dinilai cukup. PIDATO DIES NATALIS KE-47 DEKAN FAKULTAS PSIKOLOGI UGM

9

Kami tidak menggunakan istilah optimal karena dalam penilaian kami sesungguhnya sumber dana tersebut masih bisa ditingkatkan terutama dari kerja sama. Terkait dengan sumber daya manusia (SDM), pada Tahun 2011 ada 3 dosen dan 5 tenaga kependidikan yang purnatugas. Di Tahun 2012 ini jumlah dosen yang memasuki masa pensiun akan lebih banyak daripada Tahun 2011, yaitu sebanyak 5 orang. Universitas telah menetapkan kebijakan dan sistem pengelolaan SDM yang lebih tegas. Maksudnya, Universitas membatasi upaya proses pengaktifan kembali dosen dan tenaga kependidikan yang purna tugas namun mengupayakan optimalisasi sumber daya yang ada dan rekrutmen tenaga baru. Sebagai contoh, di Tahun 2011 dan 2012 ini Fakultas diberi kesempatan untuk merekrut 11 orang dosen baru. Pada Tahun 2011 kesempatan ini telah dimanfaatkan dengan baik oleh Fakultas dengan merekrut calon-calon dosen yang memiliki kualitas yang bagus. Jumlahnya ada enam orang. Kita juga sepakat bahwa dalam proses rekrutmen ini diharapkan untuk bertindak secara lebih proaktif mencari calon dosen yang berkualitas. Untuk itu saat ini sudah ada dua asisten dosen yang kita minta magang yang diproyeksikan untuk menjadi dosen di masa yang akan datang manakala kesempatan itu ada. Rekrutmen tenaga kependidikan tampak lebih sulit dan Fakultas mengupayakan pemenuhan kebutuhan dengan memanfaatkan tenaga kontrak baik melalui jasa outsourcing, pelibatan dalam proyek, maupun pembentukan task force. Kita masih menunggu kebijakan Universitas untuk penambahan jumlah tenaga kependidikan karena kita masih memerlukannya. Strategi lain yang dapat kita tempuh agar pekerjaan di Fakultas ini dapat diselesaikan dengan baik dilakukan dengan cara optimalisasi kemampuan sumber daya yang ada. Pengembangan melalui pendidikan, pelatihan, dan melibatkan mereka dalam proses sertifikasi adalah beberapa cara yang telah dilakukan selama ini. Kita memang belum memiliki kriteria yang terstandarisai untuk menilai hasil dari upaya-upaya tersebut namun secara kualitatif kita cukup yakin bahwa produktivitas dan kualitas kerja kita cukup meningkat. Bersamaan dengan itu, sistem insentif yang diterapkan telah diupayakan untuk meningkatkan kesejahteraan. Bersamaan dengan itu, upaya perlindungan dan jaminan kesehatan juga tetap dioptimalkan. PIDATO DIES NATALIS KE-47 DEKAN FAKULTAS PSIKOLOGI UGM

10

Kita sering merasakan adanya kekurangan beberapa fasilitas yang dimiliki, seperti jumlah ruang yang terbatas, kelengkapan fasilitas yang kadang masih bolong, dan pelayanan dalam pemanfaatan fasilitas yang belum sempurna, menjadi kritik bersama. Adalah tugas kami untuk selalu meningkatkan dan menyempurnakan berbagai fasilitas, kecuali pembangunan gedung baru yang tentunya memakan biaya yang sangat besar, kita terus berusaha untuk memperbaiki berbagai fasilitas yang ada. Perbaikan ruang kelas Program Studi S1 terus dilakukan di Tahun 2011. Perbaikan gedung G untuk Program Studi Magister Profesi dan perluasan area yang dapat dimanfaatkan mahasiswa juga dilakukan dengan adanya perbaikan Gedung G terutama penambahan lantai (Lt.4) dan optimalisasi lorong antara gedung A dan Gedung G. Dengan adanya tambahan area tersebut, aktivitas mahasiswa di luar kelas seperti diskusi, mengerjakan tugas bersama, dan mengakses internet di area tersebut diharapkan dapat lebih optimal. Akses terhadap perpustakaan juga diharapkan meningkat karena pengembangan Gedung G sekaligus dirancang untuk sinkronisasi dengan pemanfaatan ruang perpustakaan. Selain fasilitas berupa pengembangan ruangan, Fakultas juga menyediakan fasilitas transportasi ramah lingkungan untuk dosen, tenaga kependidikan, dan mahasiswa. Penyediaan sepeda yang merupakan bantuan alumni dan orangtua mahasiswa sebanyak 16 buah itu tampaknya belum optimal digunakan padahal Fakultas dan stakeholders sesungguhnya mampu untuk menambah jumlah sepeda tersebut bila dibutuhkan. Kami menduga, sepeda lebih diminati dan digunakan oleh civitas kita untuk keperluan transportasi dan olahraga di luar kampus. Hal ini tampak dari antusiasme mereka ketika mendapatkan hadiah untuk yang berkinerja baik (tenaga kependidikan) maupun sebagai doorprize pada event-event tertentu dan partsisipasi mereka dalam kegiatan seperti Psikopit serta sepeda gembira. Fasilitas lain yang ada mulai Tahun 2011 adalah Wisma Psikologi. Dari segi luas lahan dan bangunan memang kita tidak mendapatkan yang terbaik namun setelah direnovasi kita menilai lahan dan bangunan tersebut cukup memadai untuk keperluan ke depan. Saat laporan ini dibuat, kami sedang mengupayakan untuk membuat aturan penggunaannya namun prinsipnya Wisma Psikologi


11

yang terletak di kompleks Bulaksumur C-21 tersebut akan digunakan untuk menunjang aktivitas Fakultas yang bentuknya beraneka ragam. Dari berbagai fasilitas yang kita miliki, aspek yang tidak kalah penting adalah pemeliharaan. Biaya dan tenaga yang dibutuhkan untuk pemeliharaan ternyata cukup besar. Biaya yang dimaksud meliputi antara lain untuk pemeliharaan fisik, perangkat IT (komputer, LCD, kamera), dan lain-lainnya dari tahun ke tahun cenderung meningkat. Hal inilah yang menjadi pertimbangan kami bila akan menambah fasilitas baru.

KERJA SAMA Peluang kerja sama di tingkat lokal, nasional, dan internasional terus berkembang. Fakultas juga memanfaatkan peluang tersebut, namun berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, Tahun 2011 kita lebih selektif untuk melakukan kerja sama yang dimaksud. Hal ini agar sesuai dengan kapasitas dan lebih terjamin keberlangsungannya. Salah satu kerja sama yang berkembang sangat baik adalah kerja sama yang dilakukan dengan Harvard University yang diprakarsai oleh Prof. Byron Good dan Mary Jo Good. Kerja sama ini menggarap salah satu aspek strategis dalam kancah psikologi yaitu pengembangan sistem pelayanan kesehatan mental masyarakat. Dari kerja sama ini, kita berharap secara akademik pemahaman tentang kesehatan mental makin lama makin mendekati kesempurnaaan. Pada sisi lain kerjasama ini memiliki manfaat langsung bagi masyarakat, pengambil kebijakan, penyusun program, dan para pelaksana di lapangan. Kerja sama lain yang juga baik adalah “kerjasama dengan Universitas Gadjah Mada sendiri“ yaitu pengembangan Tes Potensi Akademik Pascasarjana sebagi instrumen untuk seleksi calon mahasiswa. Tugas ini sebenarnya sudah dilakukan sejak Tahun 2010 namun kita merasakan betul maknanya di Tahun 2011. Kesempatan untuk mengembangkan tes ini merupakan peluang besar bagi kita tidak hanya untuk mendapatkan uang tetapi juga menjadi motivator bagi kita untuk mengembangkan alat-alat tes yang lain. Masih banyak kerja sama yang kita lakukan namun pada kesempatan ini kami melaporkan dua diantaranya tanpa bermaksud mengecilkan kerja sama yang lain.


12

TATA KELOLA Berbagai program dan aktivitas yang dilakukan dikelola berdasarkan kebijakan dan peraturan yang ada. Pengelolaan tersebut meliputi alur input-proses-output baik untuk bidang akademik dan nonakademik. Dalam bidang akademik, seleksi mahasiswa dilakukan dengan peraturan yang sangat jelas. Dalam proses pembelajaran dan evaluasinya hingga seorang ,mahasiswa dinyatakan lulus atau gagal juga dikelola sesuai dengan peraturan dan kebijakan. Sesuai dengan karakter ilmu kita pada tingkat individu peraturan-peraturan yang ada dan implementasinya sering dirasakan tidak sesuai. Namun untuk pengembangan kelembagaan kita tidak bisa menghindar dari peraturan-peraturan tersebut. Fleksibilitas hanya dapat dilakukan dalam koridor aturan. Oleh karena itu, ada keluwesan dalam prosedur akademik tetapi juga ada keterbatasannya. Kami berbarap kita semua dapat memenuhi aturan itu tanpa harus menjadi seperti robot yang sangat kaku. Pengelolaan yang paling ketat diterapkan untuk aspek keuangan dan barang. Akuntabilitas pengelolaannya menjadi prioritas yang paling utama. Hal ini ditunjukkan dengan pelaksanaan audit yang setahun minimal dilakukan 3 kali. Seperti kami katakan pada kesempatan–kesempatan sebelumnya, pengelolaam keuangan, barang dan jasa, serta proses auditnya kadang sangat tidak mengenakkan. Ungkapan ini bukan dimaksudkan untuk menghindari atau ada hal yang ditutup-tutupi tetapi karena curahan waktu dan tenaga yang amat banyak dan kadang sangat menyita. Bukannya kami mengeluh tetapi karena sifatnya yang menutup kreativitas dan kelonggaran kadang membuat sikap kami juga tidak kooperatif secara internal yang kemudian menyebabkan ketegangan dalam relasi diantara kita. Tampaknya dibutuhkan waktu yang lebih lama agar kita terbiasa dengan kegiatan ini. Meskipun begitu, dari sejumlah proses audit yang telah kita lalui sejauh ini tidak ada temuan dan indikasi penyalahgunaan uang di lingkungan Fakultas ini. Kami mengucapkan terima kasih atas pengertian dan kerja sama seluruh civitas sehingga pengelolaan ini dapat berjalan dengan baik.


13

CATATAN PENUTUP Kerja keras telah kita lakukan di tahun 2011. Akan selalu ada tantangan dan peluang di tahun 2012 dan tahun-tahun berikutnya. Pembukaan program internasional untuk jenjang S1 adalah salah satunya. Kesempatan memperoleh beasiswa bagi pendidik yang akan meneruskan studi S2 dan S3, mengikuti pelatihan dan pengembangan diri, memperoleh dana penelitian, mengembangkan kerjasama, pertukaran dosen, dan beberapa kesempatan lain masih cukup banyak tersedia. Sumber dana untuk kegiatan-kegiatan tersebut tersedia di tingkat Universitas, Diknas, dan agensi nasional maupun internasional. Kita perlu berupaya untuk mendapatkannya sekaligus meningkatkan kemampuan kompetisinya. Tentu saja akan ada hambatannya tetapi kami yakin akan berhasil menghadapinya. Status pengelolaan Universitas yang akan berubah di tahun 2012 dapat memunculkan ketidakpastian tetapi dengan keyakinan diri dan kolaborasi pasti akan dapat diatasi. Akhirnya, kiranya bukan sebuah kesombongan kalau kami mengatakan cukup banyak kemajuan yang dicapai oleh Fakultas sebagai sebuah kerja kolektif. Cukup banyak dosen muda yang melanjutkan studi di luar negeri, cukup banyak dosen yang mempresentasikan papernya di luar negeri, begitu banyak mahasiswa yang presentasi di tingkat nasional dan internasional, jumlah penelitian yang dilakukan di Fakultas ini meningkat, begitu banyak aktivitas akademik seperti workshop, lokakarya, seminar, dan pelatihan yang di selenggarakan di Fakultas ini, cukup banyak pula alumni yang berbondong-bondong kembali ke Fakultas ini, dan cukup banyak pula tenaga kependidikan yang secara formal dan tidak formal meningkatkan diri melalui pendidikan, pelatihan, dan praktek seharihari. Apa makna semua ini? Bagi orang di luar Fakultas ini, ada pengakuan yang sangat gamblang terhadap kemajuan karena bagi mereka kemajuan itu tampak nyata. Namun sekali lagi, apa maknanya bagi kita semua? Kami di pihak pimpinan tidak mau melakukan klaim atas semua ini. Mudah-mudahan semuanya benar-benar bermakna positif bagi mahasiswa, dosen. tenaga kependidikan, alumni, orangtua/keluarga mahasiswa, UGM, serta semua yang berkepentingan dengan Fakultas ini. Lebih dari itu, kiranya yang kita


14

lakukan merupakan sumbangan untuk masyarakat luas dan bisa menjadi bagian dari amal ibadah kita sebagai ciptaan Allah SWT. Demikian yang dapat kami sampaikan pada kesempatan kali ini. Mohon maaf bila ada kekurangan, kesalahan dan kekhilafan. Billaahi taufik wal hidayah, wassalamualaikum wr wb.

Yogyakarta, 9 Januari 2012 D e k a n,

Prof. Dr. Faturochman, M.A.


15

PIDATO DEKAN MEMPERINGATI DIES NATALIS KE-47 DISAMPAIKAN DALAM RAPAT SENAT TERBUKA. 9 Januari 2012 FAKULTAS PSIKOLOGI UNIVERSITAS GADJAH MADA

Recommend Documents