http://farmasibahanalam.com
PERSONALIA
DIREKTORAT INSPEKSI DAN SERTIFIKASI OBAT TRADISIONAL, KOSMETIK DAN PRODUK KOMPLEMEN BADAN PENGAWAS OBAT DAN MAKANAN
1. Persyaratan Umum http://farmasibahanalam.com
Jumlah dan Pengetahuan :
Memiliki pengetahuan , keterampilan dan kemampuan sesuai dengan tugasnya . Mempunyai sikap dan kesadaran yang tinggi untuk melaksanakan Cara Pembuatan Obat Tradisional yang Baik. Personil di setiap bagian : cukup jumlahnya . Tanggung jawab masing-masing individu dimengerti secara jelas oleh individu ybs.
http://farmasibahanalam.com
Kesehatan dan kebersihan Personil:
Sehat fisik dan mental Mengenakan pakaian kerja yang bersih Tidak berpenyakit kulit, penyakit menular atau memiliki luka terbuka, Memakai penutup rambut dan alas kaki yang sesuai dan memakai sarung tangan serta masker apabila diperlukan
http://farmasibahanalam.com
2. Organisasi dan Manajemen Perusahaan harus mempunyai struktur
organisasi Uraian tugas dibuat secara tertulis untuk tiap-tiap individu Wewenang yang cukup untuk melaksanakan tanggung jawab
http://farmasibahanalam.com
Visi dan Misi Perusahaan Perusahaan harus merumuskan visi
dan misinya masing-masing Dalam visi terkandung cita-cita perusahaan Dalam misi terkandung jabaran tujuan dan langkah-langkah untuk mewujudkan cita-cita tersebut. Visi dan Misi perusahaan disampaikan kepada semua karyawan
http://farmasibahanalam.com
3. Sumber Daya Manusia (SDM) Personil Kunci adalah personil yang seharusnya bekerja penuh waktu/full time yaitu pada posisi: Kepala Bagian Produksi Kepala Bagian Pengawasan Mutu Kepala Bagian Pemasaran dan Distribusi Kepala Bagian Tehnik, dan lain-lain Kepala Bagian Produksi dan Kepala Pengawasan Mutu hendaknya orang yang berlainan dan saling independen
http://farmasibahanalam.com
Kualifikasi Personil Kunci Personil kunci harus memiliki kualifikasi: Berlatar belakang pendidikan science misalnya Sarjana Farmasi, Sarjana Kimia, Sarjana Mikrobiologi atau sarjana lain yang bidang ilmunya relevan dengan tanggung jawab yang diembannya. Mempunyai pengalaman praktis dan ketrampilan dalam kemimpinan sehingga memungkinkan melaksanakan tugas secara profesional
7
Kepala Bagian Produksi : http://farmasibahanalam.com
Kepala Bagian Produksi dan Kepala Bagian Pengawasan Mutu harus dijabat oleh orang yang berbeda dan mempunyai kewenangan yang independen . Kepala Bagian Produksi :
Seorang Apoteker , Sarjana Farmasi , Sarjana Kimia atau tenaga lain yang memperoleh pendidikan khusus di bidang produksi obat tradisional Mempunyai pengalaman dan keterampilan dalam kepemimpinan sehingga memungkinkan melaksanakan tugas sebagai profesional . Hendaklah independen , memiliki wewenang serta tanggung jawab penuh untuk mengelola produksi obat tradisional mencakup tugas operasional produksi , peralatan , personil , area produksi dan dokumentasi
http://farmasibahanalam.com
Kepala Bagian Pengawasan Mutu :
Seorang Apoteker, Sarjana Farmasi, Sarjana Kimia atau tenaga lain yang memperoleh pendidikan khusus di bidang pengawasan mutu produk obat tradisional Mempunyai wewenang dan tanggung jawab penuh dalam semua aspek pengawasan mutu produk seperti penyusunan, verifikasi dan penerapan prosedur pengawasan mutu Hendaklah independen, memiliki wewenang serta tanggung jawab penuh (bila diperlukan) menunjuk personil untuk memeriksa, meluluskan dan menilai bahan awal, produk antara, produk ruahan, dan produk jadi yang dibuat sesuai dengan prosedur yang telah ditetapkan dan disetujui. 9
http://farmasibahanalam.com
Personil di bagian Pengolahan Personil di bagian pengolahan setidak-
tidaknya berpendidikan setara dengan Sekolah Menengah Umum.
Personil di bagian Laboratorium Personil di bagian laboratorium setidak-
tidaknya berpendidikan setara dengan Sekolah Menengah Atas Kejuruan yang terkait dengan tugasnya
Lanjutan
Tanggung jawab bersama Kepala Bagian Produksi dan Kepala Bagian Mutu http://farmasibahanalam.com
Mempunyai wewenang untuk membuat Standard Operation Procedure (SOP ’s)/Protap dan dokumen dokumen lainnya Pemantauan dan pengawasan lingkungan dan kebersihan tempat produksi (plant) Validasi dan kalibrasi Training, termasuk penerapan dan prinsip-prinsip jaminan mutu (QA)
http://farmasibahanalam.com
Memberikan persetujuan terhadap
pemasok Menyimpanan catatan Mengawasi kepatuhan terhadap CPOTB Melakukan inspeksi, investigasi dan mengambil sampel untuk memonitor faktor-faktor yang mungkin mempunyai dampak terhadap mutu
4. Pelatihan http://farmasibahanalam.com
Program Pelatihan
Pelatihan tentang Cara Pembuatan Obat Tradisional yang Baik harus diberikan kepada seluruh personalia lama dan baru baik untuk tahap induksi ataupun pelatihan yang berkelanjutan
Pelatihan khusus harus diberikan kepada personil yang bekerja area khusus atau dengan bahan yang berbahaya dan beracun
Program pelatihan diberikan secara berkesinambungan paling sedikit sekali dalam setahun untuk menjamin agar personil terbiasa dengan persyaratan CPOTB yang berkaitan dengan tugasnya
http://farmasibahanalam.com
Pelatihan hendaklah dilakukan menurut program tertulis yang telah disetujui oleh Kepala Bagian Produksi dan atau Pengawasan Mutu Materi pelatihan hendaklah dibakukan dan disetujui oleh Kepala Bagian Produksi dan Pengawasan Mutu Pelatihan CPOTB dapat diberikan oleh atasan yang bersangkutan , tenaga ahli atau oleh pelatih dari luar Untuk mengetahui keberhasilan pelatihan hendaklah dilakukan evaluasi yang meliputi : o Pengetahuan CPOTB secara menyeluruh dan secara khusus sesuai dengan tugas masing masing o Penilaian menyeluruh terhadap kinerja personil
14
Dokumentasi Pelatihan http://farmasibahanalam.com
Pelatihan yang sudah dilaksanakan perlu dicatat. Catatan Pelatihan CPOTB bagi personil hendaklah dibuat sesuai dengan bidang tugas masing-masing yang mencakup : 1. Tanggal pelatihan 2. Nama personil yang mengikuti pelatihan 3. Nama instruktur, bagian atau lembaga yang memberi pelatihan 4. Materi Pelatihan dan alat bantu yang digunakan 5. Peragaan yang dilakukan, jika ada 6. Evaluasi terhadap peserta latihan Penilaian bertujuan untuk menentukan kualifikasi personil apakah sudah cukup memadai melakukan tugas yang diberikan padanya
CONTOH URAIAN JABATAN KEPALA BAGIAN PRODUKSI NAMA PERUSAHAAN
………………………. Disusun oleh ………………………. Tanggal ……………………….
http://farmasibahanalam.com
URAIAN JABATAN
KEPALA BAGIAN PRODUKSI BAGIAN SEKSI Diperiksa oleh Disetujui oleh ………………… …………………. Tanggal Tanggal ………………… ………………….
Halaman 1 dari …
Nomor : ………… Tanggal berlaku Mengganti Nomor ………………………. Tanggal ………………………
Uraian Tugas Jabatan Jabatan : Kepala Bagian Produksi Bagian : Produksi Melaporkan : Direktur kepada : - Supervisor gudang bahan baku Membawahi - Supervisor Pengolahan - Supervisor Pengemasan - Supervisor gudang produk jadi A. Pengetahuan, Keterampilan dan Kemampuan Kepala Bagian produksi hendaklah seorang apoteker atau tenaga lain, memiliki pengalaman dan pengetahuan dibidang pemuatan kosmetik, perencanaan dan penedalian produksi, pengetahuan mengenai mesin CPOTB dan memiliki jiwa 16
CONTOH URAIAN JABATAN KEPALA BAGIAN PRODUKSI http://farmasibahanalam.com
B. Uraian Tugas Secara Umum Kepala Bagian Produksi bertanggung jawab atas terlaksananya pembuatan kosmetik, agar kosmetik tersebut memnuhi persyaratan kualitas yang ditetapkan dan dibuat dengan memperhatikan pelaksanaan CPOTB, dalam batas waktu dan biaya produksi yang telah ditetapkan. C. Ruang Lingkup Tugas dan Tanggung Jawab 1. Bertanggung jawab atas terlaksananya pembuatan produk kosmetik yang memnuhi persyaratan mutu yang telah ditetapkan, mulai dari penimbangan, pengolahan, pengemasan sampai pengiriman ke Gudang Produk Jadi. 2. Mengatur perencanaan dan pengendalian produksi untuk memenuhi permintaan pelanggan agar stok bahan baku maupun produk jadi seimbang sesuai kebijakan perusahaan. 3. Memimpin dan mengarahkan bawahan dalam semua pelaksanaan tugas pengolahan dan pengemasan, baik secara teknis maupun administrasi. 4. Bertanggung jawab atas ketersediaan prosedur tetap dibagian produksi. 5. Bertanggung jawab untuk memeriksa Catatan Pengolahan Bets dan Catatan Pengemasan Bets dan menjamin produksi dilaksanakan sesuai dengan prosedur pengolahan dan prosedur pengemasan bets yang baku.
CONTOH URAIAN JABATAN KEPALA BAGIAN PRODUKSI 1.
http://farmasibahanalam.com
Bertanggung jawab agar peralatan dan mesin produksi tepat disain, tepat ukuran, digunakan secara benar dan terjamin kebersihannya. 2. Bertanggung jawab menjaga kebersihan diseluruh daerah produksi. 3. Meningkatkan efektifitas dan efisiensi produksi. 4. Bertanggung jawab untuk memeriksa Catatan Pengolahan Bets dan Catatan Pengemasan Bets dan menjamin produksi dilaksanakan sesuai dengan prosedur pengolahan dan prosedur pengemasan bets yang baku. 5. Bertanggung jawab agar peralatan dan mesin produksi tepat disain, tepat ukuran, digunakan secara benar dan terjamin kebersihannya 6. Bertanggung jawab menjaga kebersihan diseluruh daerah produksi. 7. Beratnaggung jawab untuk pengembangan fan latihan karyawan bawahannya, menjaga disiplin, memlihara, motivasi kerja dan melakukan evaluasi terhadap karyawan bawahannya. 8. Meningkatkan efektifitas dan efisiensi produksi 9. Menjalin hubungan yang baik dengan instansi pemerintah terkait (Badan POM, Depkes, dsb.) 10. Mengevaluasi hasil kerja bagian produksi, melakukan perbaikan secara berkesinambungan dan membuat laporan
CONTOH URAIAN JABATAN KEPALA BAGIAN PRODUKSI http://farmasibahanalam.com
1. 2. 3. 4.
D. Wewenang : Berwewenang untuk menambah dan mengurangi jumlah karyawan , mutasi dan promosi di Bagian Produksi sesuai dengan kebutuhannya dengan persetujuan Direktur Berwewenang untuk membuat anggaran tahunan bagian produksi dengan persetujuanDIrektur dan melakukan pengawasan pelaksanaan anggaran tersebut . Berwenang untuk meminta / menyetujui pengadaan sarana dan prasarana produksi sesuai dengan prosedur dan kebijakan perusahaan yang berlaku. Berwenang menyetujui , mengubah atau memperbaiki PROTAP di bagian produksi. ……………… tgl. ……….., 20…. Telah dibaca dan dimengerti (……….nama……..) Kepala Bagian Produks Tembusan kepada: 1. Direktur 2. Kepala Bagian Personalia 3. Yang bersangkutan
CONTOH PROGRAM PELATIHAN CPOTB http://farmasibahanalam.com
LATIHAN
PESERTA
PELATIH
METODA
JADWAL
PELATIHAN
METODA PENILAIAN
I. PELATIHAN SECARA UMUM
A. Orientasi Umum
Hanya untuk
1. Pengenalan Perusahaan
supervisor ke
a. Sejarah Perusahaan b. Stuktur Organisasi c. Tata tertib Perusahaan 2. Pengenalan Produk 3. Uraian tugas yang rinci dari karyawan yang bersangkutan 4. Pengenalan tempat bekerja, toilet, kantin dan lalulintas yang diperkenankan
atas
Atasan ybs
Penjelasan lisan
Mulai masuk kerja
Pertanyaan lisan
CONTOH PROGRAM PELATIHAN CPOTB http://farmasibahanalam.com
LATIHAN
PESERTA
PELATIH
METODA
JADWAL
PELATIHAN B. Dasar-dasar CPOTB 1.
Keistimewaan pabrik kosmetika/farmasi
2.
Higiene perorangan
Karyawan
Atasan ybs /
baru
Pelatih CPOTB
Ceramah / Slide
METODA PENILAIAN
Mulai masuk
Pertanyaan
kerja
sebelum & sesudah latihan
a. Perlunya memakai pakaian kerja dan perlengkapan kerja, seperti: masker, sarung tangan, tutup kepala, alas kaki b. Perlunya mencuci tangan sebelum bekerja c. Mengapa petugas yang menderita sakit dan mempunyai luka terbuka tidak diperkenankan berkecimpung langsung dlam pekerjaan pengolahan kosmetika d. Pengetahuan tentang mikroba.
http://farmasibahanalam.com
CONTOH PROGRAM PELATIHAN CPOTB
LATIHAN
PESERTA
PELATIH
METODA
JADWAL
PELATIHAN
METODA PENILAIAN
III. PELATIHAN TAMBAHAN 1.
Penjelasan jika ada
Karyawan
Atasan
Penjelasan di
Bila ada
Pertanyaan
perubahan peraturan
dibagian ybs
ybs/pelatih
tempat / ceramah
perubahan
lisan & tertulis
baik mengenai CPOTB, PROTAP, alat baru dan produk baru 2.
Membicarakan mengenai kesalahan yang pernah terjadi dan cara mengatasinya
CPOTB
atau peragaan
CONTOH DOKUMENTASI / CATATAN PELATIHAN CPOTB http://farmasibahanalam.com
CATATAN TENTANG
NAMA PERUSAHAAN
Halaman 1 dari …
LATIHAN CPOTB BAGI PERSONIL
……………………….
DEPARTEMEN
SEKSI
Nomor : ………… Tanggal berlaku
Disusun oleh
Diperiksa oleh
Disetujui oleh
Mengganti Nomor
……………………….
…………………
………………….
……………………….
Tanggal
Tanggal
Tanggal
Tanggal
……………………….
…………………
………………….
………………………
CATATAN TENTANG LATIHAN CPOTB BAGI PERSONIL Nama Personil
:
Tgl. Lahir
:
Jenis kelamin
:
Mulai Bekerja
: Laki-laki / Perempuan*)
Pekerjaan Terdahulu
:
T gl
Topik
Diberikan oleh
Penilaian
Keterangan
Tanda Tangan
Pelatih Personil
Pembimbing
Personalia
http://farmasibahanalam.com
5. Permasalahan di bidang Personalia: Jumlahnya terbatas Kualifikasi kurang sesuai atau kurang
memadai Pengalaman kerja kurang Campur tangan pengusaha dalam memberikan keputusan yang berkaitan dengan mutu
http://farmasibahanalam.com
Kurang pengertian dalam
mengembangkan materi pelatihan Struktur organisasi yang tidak jelas Personil yang keluar masuk Pencatatan pelatihan yang kurang memadai Keragaman tingkat sosial, ekonomi dan budaya perilaku karyawan Manajemen kurang menciptakan “rasa ikut memiliki” pada karyawan.
http://farmasibahanalam.com
Terima kasih