Perkembangan Yayasan Pendidikan Islam Arrahmaniyah Kota Depok 1981-2010 Skripsi Diajukan Kepada Fakultas Adab dan Humaniora, Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta, Untuk memenuhi persyaratan memperoleh Sarjana Humaniora (S.Hum)
Disusun oleh
Danang Rizki Hananto 1112022000019
JURUSAN SEJARAH DAN KEBUDAYAAN ISLAM FAKULTAS ADAB DAN HUMANIORA UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA 1438 H / 2017 M
I
II
III
IV
ABSTRAK Danang rizki Hananto: Perkembangan Yayasan Pendidikan Islam Arrahmaniyah Kota Depok 1981 - 2010 Skripsi yang berjudul Perkembangan Yayasan Pendidikan Islam Arrahmaniyah Kota Depok 1981 – 2010, ini bertujuan untuk mengetahui lebih mendalam mengenai perkembangan yayasan yang berperan dalam bidang pendidikan, dakwah sosial keagamaan, dan ekonomi, untuk mengungkap peran dan sepak terjang YPI Arrahmaniyah dalam berbagai bidang yang dimiliki, dan mewujudkan tujuan yang diharapkan. Dalam penelitian ini, penulis menggunakan metode historis dengan pendekatan sosiologis, selain itu penulis juga menggunakan metode lain sebagai alternatif, yaitu metode riset lapangan, metode kepustakaan, melakukan observasi, dan wawancara. Setelah dilakukan kajian dan penelitian mendalam, dengan menggunakan metode tersebut, diketahui bahwa perkembangan Yayasan Pendidikan Islam Arrahmaniyah Kota Depok, pada saat ini mulai memperlihatkan perkembangan dan kemajuannya yang posistif, baik dalam segi fisik bangunan, sistem pembelajaran, sumber daya manusia (tenaga pengajar), sarana dan prasarana maupun unit-unit lainnya. Dalam hal ini, sudah memenuhi kebutuhan masyarakat sekitar maupun masyarakat Kota Depok pada umunya, dalam bidang pendidikan, dakwah, sosial keagaman, dan ekonomi. Penemuan studi ini adalah, bahwa YPI Arrahmaniyah sudah memberikan kontribusi positif bagi kehidupan masyarakat, dapat diketahui dari sarana dan prasarana yang disuguhkan. Selain itu juga, dengan berbagai lulusan alumni YPI Arrahmaniyah yang sudah banyak berperan di masyarakat dalam berbagai bidang kehidupan, baik dalam bidang dakwah, pendidikan, ekonomi, sosial, hingga instansi pemerintahan. Kata kunci: Perkembangan YPI Arrahmaniyah, Kota Depok, Peran Pendidikan, Peran Sosial Keagamaan, Peran Dakwah, dan Peran Ekonomi.
V
KATA PENGANTAR
ِِبسْمِ اهللِ الرَّحْمنِ الرَّحِيم Alhamdulillah puji dan syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT, Tuhan semesta alam, atas segala kebesarannya dan karunia-Nya telah menciptakan bumi dan alam semesta beserta isinya. Shalawat dan salam semoga tercurahkan kepada junjungan nabi besar Muhammad SAW, kepada keluarganya, para sahabat, dan semua pengikutnya yang setia mengikuti ajaran dan Sunnah-nya hingga akhir zaman. Skripsi yang berjudul “Perkembangan Yayasan Pendidikan Islam Arrahmaniyah Kota Depok 1981-2010” ditulis dalam konteks untuk memenuhi syarat menyelesaikan studi strata (S1) pada Fakultas Adab dan Humaniora, program studi Sejarah dan Kebudayaan Islam UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. Dalam menyelesaikan skripsi ini, tentunya banyak mendapatkan hambatan dan tantangan. Namun, berkat usaha, bantuan, serta kerja sama yang penulis dapatkan dari berbagai pihak, baik dukungan materil, maupun non materil, sehingga penulis dapat menyelesaikan penulisan skripsi ini. untuk itu, penulis berterima kasih kepada mereka yang telah membantu, membimbing dan mengawal penulisan dalam menyelesaikan skripsi ini: 1. Bapak Prof. Dr. Syukron Kamil, M.Ag Dekan Fakultas Adab dan Humaniora UIN Syarif Hidayatullah Jakarta yang telah menyetujui skripsi ini. 2. Bapak H. Nurhasan, S.Ag. MA, selaku ketua jurusan sejarah dan kebudayaan Islam UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. 3. Ibu Sholikatus Sa‟diyah, M.Pd, selaku Sekretaris Jurusan Sejarah dan Kebudayaan Islam, yang selalu memberikan pelayanan kepada mahasiswa dengan baik. 4. H. Nurhasan, S.Ag. MA, selaku dosen pembimbing yang telah memberikan bimbingan, arahan serta masukan-masukan kepada kepada
VI
penulis dalam menyelesaikan penulisan skripsi, terutama kesediaan waktunya dalam membimbing. Sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini dengan baik. 5. Dr. H. M. Muslih Idris, Lc MA, dan H. Azhar Shaleh, MA, selaku penguji skripsi yang telah memberikan masukan, kritik dan saran demi layaknya skripsi penulis. 6. Bapak dan ibu Dosen yang selalu memberikan bimbingan dan pelajaran selama peulis mengikuti perkuliahan. 7. Kepada Bapak H. Muhammad Abduh, S.Ag. MM, selaku kepala sekretaris YPI Arrahmaniyah, Bapak H. Ahmad Furqon S.Ip, M.Si, selaku kepala pengasuh pesantren Arrahmaniyah, Bapak H. Ahmad Sayumi M.PdI selaku wakil bidang keuangan YPI Arrrahmaniyah yang telah memberikan izin penelitian, pegawai BMA beserta jajarannya, pegawai Arrahmaniyah Mart beserta jajarannya, Kepala Sekolah masing-masing unit pendidikan, para Guru-guru dan karyawan YPI Arrahmaniyah, para pengurus Majlis Taklim Ikdawati dan jajarannya, Bapak H. Muhatim selaku Ketua DKM Masjid Al-Ittihad yang telah berkenan menerima kehadiran penulis dengan hati yang tulus dan ikhlas, dan menyediakan ruang waktunya selama proses penelitian skripsi, serta ucapan terimakasih kepada semua keluarga besar pengurus YPI Arrahmaniyah. 8. Pemerintah Kota Depok, melalui Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol), yang telah memberikan izin penulis dalam penelitian skripsi ini. 9. H. Ade Effendi, S.Sos, selaku Sekretaris Kecamatan Cipayung Kota Depok. Ibu Umaryati, S.Ip, M.Si, selaku Sekretaris Kelurahan Bojong Pondok Terong, Kota Depok. AIPTU Sugiarto, selaku Babinkamtibmas Kepolisian Sektor Pancoran Mas yang bertugas di Pos Polisi Kelurahan Bojong Pondok Terong. Abdul Roqib, S.Pd, selaku Ketua Rukun Warga 04 Kelurahan Bojong Pondok Terong. Mansyuri, M.Ag, selaku Ketua Rukun Tetangga 10 Kelurahan Bojong Pondok Terong, dan warga masyarakat Kelurahan Bojong Pondok Terong yang telah berkenan
VII
menerima kehadiran penulis dengan senang, tulus hati, dan ikhlas, dalam menyediakan ruang waktunya selama proses penelitian skripsi. Penulis mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya atas kemudahan dan kerja samanya. 10. Adik-adik siswa-siswi maupun santri YPI Arrahmaniyah yang berkenan menerima kehadiran penulis dengan senang hati dan menyediakan ruang waktunya selama proses penelitian skripsi ini. 11. Pimpinan serta staf Pusat Perpustakaan UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Perpustakaan Fakultas Adab dan Humaniora, Perpustakaan Umum dan Arsip Pemerintah Kota Depok, Perpustakaan STKIP Arrahmaniyah, serta Perpustakaan
Majlis
Ulama
Indonesia
Kota
Depok
yang
telah
menyediakan fasilitas dalam rangka penelusuran sumber-sumber penulisan skripsi ini. 12. Orang tua tercinta: Ayahanda IPTU Joko Susanto dan Ibunda Sukatmi yang telah mengasuh, membimbing dengan sabar dan penuh kasih sayang, serta senantiasa memberikan semangat dan mendoakan. Begitu juga Adik Andanu Ari Handoko, dan keluarga besar yang memberikan semangat bimbingan dalam penyelesaian skripsi ini. 13. Teman-teman SKI seperjuangan angkatan 2012, yang tidak dapat penulis sebutkan namanya satu-persatu, yang selama ini telah bersama-sama memberikan kenangan terindah yang tidak akan terlupakan oleh penulis. Semoga amal usaha dan kebaikan-kebaiakan yang telah mereka berikan dapat bermanfaat dan mendapatkan balasan serta limpahan Allah SWT. 14. Seluruh dosen Fakultas Adab dan Humaniora, yang telah memberikan ilmu pengetahuan, semoga ilmu yang diberikan bermanfaat bagi penulis. Demikian ucapan terima kasih penulis, semoga amal baik semua pihak yang telah berperan membantu pebulis dalam penyelesaian skripsi ini, mendapatkan imbalan dan keridhoan pahala sebesar-besarnya dari Allah SWT. Penulis penyadari, bahwa skripsi ini masih bnayak kekurangan dan kelemahan, oleh karena itu penulis mengharapkan kritik dan saran dari pembaca demi kebih
VIII
bainya skripi ini, dan Penulis mohon dibukakan pintu maaf yang sebesarbesarnya. Semoga skripsi ini menjadi bermanfaat bagi almamater khususnya maupun bagi pembaca pada umumnya.
Jakarta, 27 Maret 2017
Danang Rizki Hananto
IX
DAFTAR ISI LEMBAR PERNYATAAN ................................................................................... I LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING ......................................................II PENGESAHAN PANITIA UJIAN ................................................................... III ABSTRAK ........................................................................................................... IV KATA PENGANTAR. .......................................................................................... V DAFTAR ISI ....................................................................................................... IX DAFTAR TABEL DAN GAMBAR.................................................................. XII DAFTAR LAMPIRAN ...................................................................................... XV PEDOMAN TRANSLITERASI ARAB DAN LATIN .................................. XVI DAFTAR SINGKATAN DAN ISTILAH ...................................................... XXI BAB I. PENDAHULUAN ...................................................................................... 1 A. Latar Belakang Masalah.............................................................................. 1 B. Pembatasan dan Rumusan Masalah ............................................................ 9 C. Tujuan dan Manfaat Penulisan .................................................................. 10 D. Tinjauan Pustaka ....................................................................................... 11 E. Metodologi Penelitian ............................................................................... 14 1. Tahap Pencarian Sumber (Heuristik) ................................................... 15 2. Kritik Sumber (Verifikasi) ................................................................... 16 a. Kritik Eksternal (Otentitas) ............................................................ 16 b. Kritik interen (Kredibilitas) ........................................................... 17 3. Interpretasi ........................................................................................... 18 4. Historiografi ......................................................................................... 19 5. Wawancara .......................................................................................... 19 6. Dokumentasi ........................................................................................ 20
X
F. Kerangka Teori ......................................................................................... 20 G. Sistematika Penulisan ............................................................................... 23 BAB II. SEKILAS TENTANG KOTA DEPOK ............................................... 24 A. Sejarah Singkat Terbentuknya Kota Depok .............................................. 25 B. Letak Geografis ......................................................................................... 32 C. Kondisi Penduduk ..................................................................................... 33 a. Pendidikan ..................................................................................... 37 b. Agama ........................................................................................... 40 D. Gambaran Umum Kecamatan Cipayung .................................................. 41 E. Gambaran Umum Kelurahan Bojong Pondok Terong .............................. 44 a. Keadaan Penduduk ........................................................................ 44 b. Berdasarkan Tingkat Pendidikan dan Data Sekolah ..................... 45 c. Pekerjaan Penduduk ...................................................................... 46 d. Agama dan Kepercayaan Penduduk ............................................. 46 BAB III. PROFIL YAYASAN PENDIDIKAN ISLAM ARRAHMANIYAH... A. Sejarah Berdirinya Yayasan Pendididkan Islam Arrahmaniyah ................ 52 1. Struktur Organiasasi ............................................................................ 61 2. Sarana dan prasarana ........................................................................... 63 3. Sistem Pendidikan dan Mata Pelajaran ............................................... 64 1. Pendidikan Islam Non-Formal ....................................................... 65 2. Pendidikan Islam Formal................................................................ 69 3. Pendidikan Umum Formal ............................................................. 71 B. Visi, Misi dan Tujuan Berdirinya YPI Arrahmaniyah .............................. 77 a. Visi ...................................................................................................... 77 b. Misi ..................................................................................................... 77 c. Tujuan ................................................................................................. 77 d. Program kerja ...................................................................................... 78 1. Program Kerja Menyeluruh .......................................................... 78 2. Program Jangka Pendek ................................................................ 78
XI
3. Program Jangka Menengah ........................................................... 79 4. Program Jangka Panjang ............................................................... 79 C. Tokoh Pendiri YPI Arrahmaniyah ............................................................ 80 BAB
IV.
PERKEMBANGAN
YAYASAN
PENDIDIKAN
ISLAM
ARRAHMANIYAH BAGI MASYARAKAT DEPOK ....................................... A. Perkembangan YPI Arrahmaniyah dalam Bidang Pendidikan .................. 87 B. Perkembangan YPI Arrahmaniyah dalam Bidang Dakwah ....................... 95 1. KBIH (Kelompok Bimbingan Ibadah Haji) Arrahmaniyah ................. 97 2. Majelis Taklim
IKDAWATI (Ikatan Dakwah Wanita Islam)
Arrahmaniyah..................................................................................... 101 C. Perkembangan YPI Arrahmaniyah dalam Bidang Sosial Keagamaan .... 104 1. Santunan Terhadap Anak Yatim Piatu .............................................. .104 2. Menerima dan Menyalurkan Hewan Qurban ..................................... 106 3. Menerima dan Menyalurkan Zakat, Infaq, dan Sedekah ................... 108 4. Donor Darah ....................................................................................... 110 D. Peranan YPI Arrahmaniyah dalam Bidang Ekonomi ............................. .111 E. Alumni YPI Arrrahmaniyah..................................................................... 114 F. Pesan-pesan, Harapan Masyarakat, dan Instansi Pemerintah Terhadap YPI Arrahmaniyah........................................................................................... 116 1. Sekretaris Kecamatan Cipayung ....................................................... 116 2. Sekretaris Kelurahan Bojong Pondok Terong .................................. 116 3. Babinkamtibmas Polisi Kelurahan Bojong Pondok Terong ............. 117 4. Ketua RW 04 Kelurahan Bojong Pondok Terong ............................ 118 5. Warga RT 05 RW 05 Kelurahan Bojong Pondok Terong ................ 118 6. Ketua DKM Masjid al-Ittihad Kelurahan Bojong Pondok Terong ... 119 BAB V. PENUTUP ............................................................................................. 120 A. Kesimpulan ........................................................................................ 120 B. Sara-saran .......................................................................................... 122 DAFTAR PUSTAKA ....................................................................................... 124
XII
LAMPIRAN ....................................................................................................... 131
XIII
DAFTAR TABEL DAN GAMBAR 1. Tabel 1: Sebaran Kecamatan, Kelurahan, RT/RW, FKA, dan LPM di Kota Depok ........................................................................................................ 31 2. Tabel 2: Jumlah Penduduk Setiap Kecamatan Luas Wilayah dan Kepadatan Penduduk di Kota Depok Tahun 2011 .................................... 34 3. Tabel 3: Data Penduduk Tiap Kecamatan menurut Jenis Kelamin Laki-laki yang di Himpun oleh Badan Pusat Statistik Kota Depok Tahun 2009 – 2013 ........................................................................................................... 35 4. Tabel 4: Data Penduduk Kecamatan menurut Jenis Kelamin Perempuan yang di Himpun oleh Badan Pusat Statistik Kota Depok Tahun 2009 – 2013 ........................................................................................................... 36 5. Tabel 5: Data Penduduk Menurut Kecamatan di Kota Depok yang di Himpun oleh Badan Pusat Statistik Kota Depok Tahun 2009 – 2013 ...... 36 6. Tabel 6: Jumlah Kelurahan, RT/RW, Luas Wilayah dan Jumlah Penduduk di Kecamatan Cipayung ............................................................................ 42 7. Tabel 7: Daftar Yayasan yang Berada di Kelurahan Bojong Pondok Terong ....................................................................................................... 47 8. Tabel 8: Mengenai Yayasan Pendidikan Islam Arrahmaniyah ................. 59 9. Tabel 9: Daftar Unit-unit Lembaga Pendidikan yang Dikelola YPI Arrahmaniyah............................................................................................ 59 10. Tabel 10: Daftar Unit Ekonomi, Sosial dan Keagamaan YPI Arrahmaniyah ................................................................................................................... 61 11. Tabel 11: Struktur Organisasi ................................................................... 61 12. Tabel 12: Jumlah Siswa/Siswi YPI Arrahmaniyah Tahun Pelajaran 20082014 .......................................................................................................... 62
XIV
13. Tabel 13: Jumlah Guru dan Karyawan YPI Arrahmaniyah Tahun Pelajaran 2009-2014 ................................................................................................. 61 14. Tabel 14: Keadaan Tanah dan Gedung yang dimiliki YPI Arrahmaniyah tahun 1981 - 2015 ..................................................................................... 63 15. Tabel 15: Kegiatan Santri di Pondok Pesantren Arrahmaniyah ............... 68 16. Tabel 16: Berikut adalah Kegiatan Ekstrakurikuler YPI Arrahmaniyah Depok ........................................................................................................ 76 17. Tabel 17: Jumlah Jama‟ah Haji yang diberangkatkan ke Tanah Suci Menurut Kecamatan di Kota Depok tahun 2011 – 2013 ....................... 100 18. Gambar 1: Lambang Pemerintahan Kota Depok ....................................... 24 19. Gambar 2: Peta Kota Depok Tahun 2017 .................................................. 31
XV
DAFTAR LAMPIRAN 1. Surat izin penelitian (Fakultas Adab dan Humaniora, Kelurahan Bojong Pondok Terong, Kesatuan Bangsa dan Politik Kota Depok, YPI Arrahmaniyah, dan Majelis Ulama Indonesia, Kota Depok). 2. Data-data tertulis dari Kantor Arsip dan Perpustakaan Pemerintah Kota Depok (Laporan Tahunan, kependudukan dan Sejarah Kota Depok dari masa ke masa), Kantor Kecamatan Cipayung (laporan tahunan dan kependudukan kecamatan), dan kantor Kelurahan Bojong Pondok Terong (Laporan Tahunan dan Laporan Kependudukan Kelurahan). 3. Data tertulis dan wawancara dari YPI Arrahmaniyah (Susunan Kepengurusan Yayasan,
Struktur
Kepengurusan
Pesantren,
Struktur
Kepengurusan
Kelompok Bimbingan Ibadah Haji dan Ikatan Dakwah Wanita serta struktur kepengurusan Bank Mini Arrahmaniyah dan Arrahmaniyah Mart, Data Rekapitulasi jumlah Siswa, Guru dan Karyawan, program pengajaran Pesantren, program pengajaran sekolah umum dan Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Brosur Yayasan, Brosur Pesantren, Program Jadwal Sekolah, Data Pengajar, Data Prestasi Siswa/I, dan
Akta Notaris YPI
Arrahmaniyah). 4. Surat pernyataan telah melaksanakan wawancara sekaligus daftar pertanyaan dan jawaban dari narasumber. 5. Foto-foto kegiatan atau gambar lokasi penelitian.
XVI
PEDOMAN TRANSLITERASI ARAB-LATIN Dalam skripsi ini, sebagian data ditransliterasikan kedalam huruf latin. Transliterasi ini berdasarkan pedoman transliterasi Arab-Latin dalam buku “Pedoman Penulisan Karya Ilmiah” Panduan Akademik Program Strata 1 UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, tahun 2012/2013.
1. Padanan Aksara Berikut adalah daftar aksara Arab dan padananya dalam aksara latin. Huruf Arab
Huruf Latin
Keterangan
ا
A
A
ب
B
Be
ت
T
Te
ث
Ts
Te dan es
ج
J
Je
ح
H
h dengan garis bawah
خ
Kh
Ka dan ha
د
D
De
ذ
Dz
de dan zet
ر
R
Er
ز
Z
Zet
س
S
Es
ش
Sy
Es dan ye
XVII
ص
S
Es dengan garis di bawah
ض
D
de dengan garis di bawah
ط
T
Te dengan garis di bawah
ظ
Z
Zet dengan garis di bawah
ع
„
Koma terbalik di atas hadap kanan
غ
Gh
Ge dan ha
ف
F
Ef
ق
Q
ki
ك
K
ka
ل
L
el
م
M
em
ن
N
en
و
W
we
ه
H
ha
ء
,
apostrof
ي
Y
ye
XVIII
2. Vokal Vokal dalam bahasa arab, seperti vokal bahasa Indonesia, terdiri dari vokal tunggal atau monoftong dan vokal rangkap atau diftong. Untuk vokal tunggal, ketentuan alih aksaranya adalah sebagai berikut: TandaVokal Arab
TandaVokal Latin
Keterangan
ــــَـــ
a
fathah
ـــِــــ
i
kasrah
ـــُــــ
u
dammah
Adapun untuk vokal rangkap, ketentuan alih aksaranya adalah sebagai berikut: TandaVokal Arab
TandaVokal Latin
Keterangan
ي----
ai
a dan i
و----
au
a dan u
3. Vokal Panjang Ketentuan alih aksara vokal panjang (madd), yang dalam bahasa Arab dilambangkan harakat dan huruf, yaitu: TandaVokal Arab
TandaVokal Latin
Keterangan
ــَا
â
a dengan topi di atas
ْــِى
î
i dengan topi di atas
ْــُو
û
u dengan topi di atas
4. Kata Sandang Kata sandang, yang dalam sistem aksara Arab dilambangkan dengan huruf, yaitu ال, dilahirkan menjadi huruf /I/, baik diikuti huruf syamsiyah maupun huruf qomariyah. Contoh: al-rijâl, al-dîwân bukan ad-dîwân.
XIX
5. Syaddah(Tasydîd) Syaddah atau tasydîd yang dalam sistem tulisan Arab dilambangkan dengan sebuah tanda )َ)ـــ, dalam alih aksara ini dilambangkan dengan huruf, yaitu dengan menggandakan huruf yang diberi tanda syaddah itu. Akan tetapi, hal ini tidak berlaku jika huruf yang menerima tanda syaddah itu terletak setelah kata sandang yang diikuti oleh huruf-huruf syamsiyyah. Misalnya, kata الضرورةtidak ditulis ad-darûrah melainkan al-darûrah, demikian seterusnya.
6. Ta Marbûtah Berkaitan dengan alih aksara ini, huruf ta marbûtah terdapat pada kata yang berdiri sendiri, maka huruf tersebut dialihaksarakan menjadi huruf /h/ (lihat contoh 1 di bawah). Hal yang sama juga berlaku jika ta marbûtah tersebut diikuti oleh kata sifat (na’t) (lihat contoh 2 di bawah). Namun, jika huruf ta marbûtah tersebut diikuti kata benda (ism), maka huruf tersebut dialihaksarakan menjadi huruf /t/ (lihat contoh 3). No
Kata Arab
AlihAksara
1
tarîqah
2
al-jâmi‟ah al-islâmiyyah
3
Wahdat al-wujûd
7. Huruf Kapital Meskipun dalam sistem tulisan Arab huruf kapital tidak dikenal, dalam alih aksara ini huruf kapital tersebut juga digunakan, dengan mengikuti ketentuan yang berlaku dalam Ejaan Yang Disempurnakan (EYD) bahasa Indonesia, anatara lain untuk menuliskan permulaan kalimat, huruf awal nama tempat, nama bulan, nama diri, dan lain-lain. Penting diperhatikan, jika nama diri didahului oleh kata sandang, maka yang ditulis dengan huruf kapital tetap huruf awal nama diri tersebut, bukan huruf awal atau kata sandangnya. Contoh: Abû Hâmid al-Ghazâlî bukan Abû Hâmid Al-Ghazâlî, al-Kindi bukan Al-Kindi.
XX
Beberapa ketentuan lain dalam EYD sebetulnya juga dapat diterapkan dalam alih akasara ini, misalnya ketentuan mengenai huruf cetak miring (italic) atau cetak tebal (bold). Jika menurut EYD, judul buku itu ditulis dengan cetak miring, maka demikian halnya dalam alih aksaranya. Demikian seterusnya. Berkaitan dengan penulisan nama, untuk nama-nama tokoh yang berasal dari dunia Nusantara sendiri, disarankan tidak dialihaksarakan meskipun akar katanya berasal dari bahasa Arab. Misalnya ditulis, Abdussamad al-Palimbani, tidak „Abd al-Samad al-Palimbânî; Nuruddin al-Raniri, tidak Nûr al-Dîn al-Rânîrî.
8. Cara Penulisan Kata Setiap kata, baik kata kerja (fi’l), kata benda (ism), maupun huruf (harf) ditulis secara terpisah. Berikut adalah beberapa contoh alih aksara atas kalimatkalimat dalam bahasa Arab, dengan berpedoman pada ketentuan-ketentuan di atas: Kata Arab
AlihAksara Dzahaba al-Ustâdzu Tsabata al-Ajru Al-harakatu al-„Asriyyatu Asyhadu an lâilâhaillâllâhu Maulânâ Maliku al-Sâlihu Yu‟atstsirukumllâha Al-Mazâhiru al-„Aqliyyatu Al-Marûrattubihu al-Mahzûrâti
XXI
DAFTAR SINGAKATAN DAN ISTILAH Abuya
Merupakan serapan bahasa Arab yang memiliki dua makna dasar, yang pertama berarti bapak dan yang kedua berarti ulama atau kiyai.
Advance
Ilmu penujang
Afdeeling
Kabupaten
Al-Qur‟an
Kitab Suci Umat Islam
ASWAJA
Ahlussunnah wal Jama‟ah: pengikut imam kelompok Abul Hasan Asy‟ari dan para ulama, mazhab (Imam Hanafi, Imam Syafi‟I, Imam Maliki, dan Imam Hanbali)
Babinkamtibmas
Bintara Pembinaan dan Keamanann Ketertiban Masyarakat
Belanda Depok
Sebutan budak yang dibebaskan oleh Cornelis Chastelein
BMA
Bank Mini Arrahmaniyah
BMT
Baitul Maal Wal Tanwil (Koperasis Simpan Pinjam berbasis Syariah)
Bandongan
Seringkali disebut juga sistem weton, dalam sistem ini sekelompok mendengarkan
murid
antara
seorang
5 guru
sampai yang
menerjemahkan, dan menerangkan DKM
Dewan Kemakmuran Masjid
Education
Pendidikan
Eigendom
Hak atas suatu benda dalam arti material
Funduk
Hotel
Gementee Bestur
Pemerintahan Kota
500
murid,
membaca,
XXII
Gong
Alat musik yang digunakan saat pementasan wayang dan tari-tarian adat
Hadis
Sabda, perbuatan, takrir (ketetapan) nabi Muhammad saw
HIS
Hollandsch Inlandsche School (Sekolah Pribumi Hindia Belanda)
Haji
Orang yang berziarah ke Makkah untuk menunaikan rukun Islam yang kelima
Ikdawati
Ikatan Dakwah Wanita Islam. Majlis Taklim Ibu-ibu Arrahmaniyah.
Jabodetabek
Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi. Kawasan satelit atau penyangga Ibukota Negara
KBIH
Kelompok Bimbingan Ibadah Haji
Kamtibmas
Keamanan Ketertiban Masyarakat
Karesidenan
Kumpulan suatu wilayah yang terdiri dari beberapa kabupaten dan kecamatan
Kota Administratif
Wilayah otonomi di Indonesia yang masih bertanggung jawab dengan kabupaten induknya
Kotamadya
Wilayah otonomi di Indonesia yang dipimpin walikota
KTSP
Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan
Kuttab
Lembaga pendidikan Islam, yang di dalamnya terdapat seorang kyai (pendidik) yang mengajar dan mendidik para santri
Kopontre
Koperasi Pondok Pesantren
Kawedanan
Kecamatan
XXIII
Kyai
Sebutan untuk yang di tuakan, atau dihormati
Lager Onderwijs
Pendidikan rendah
Life skill
Kemampuan lain selain ilmu dasar
MA
Madrasah Aliyah setingkat Sekolah Menengah Atas
Mandor
Orang yang mengepalai beberapa orang atau kelompok yang bertugas mengawasi pekerjaan mereka.
MD
Madrasah Diniyah saat ini menjadi Raudlatul Athfal
Metropolitan
Menggambarkan suatu kawasan perkotaan yang relatif besar.
Meunasah
Pusat pengajaran dasar-dasar pengetahuan agama Islam di Aceh
MI
Madrasah Ibtidaiyah setingkat Sekolah Dasar
MI-SA
Madrasah Ibtidaiyah Sirajul Athfal
MTs
Madrasah Tsanawiyah setingkat Sekolah Menengah Pertama
Nadzir
Menjaga dan mengurus
Outcome
Efek jangka panjang dalam pendidikan
Output
Hasil langsung dari pendidikan
Pecalang
Perangkat keamanan desa
Padepokan
Tempat belajar ilmu bela diri
Pastoris
Tempat pendidikan pemimpin Gereja
PAUD
Pendidikan Anak Usia Dini
XXIV
PGA
Pendidikan Guru Agama
PGAA
Pendidikan Guru Agama Tingkat Atas
PGAP
Pendidikan Guru Agama Tingkat Pertama
PGSD
Pendidikan Guru Sekolah Dasar
PMI
Palang Merah Indonesia
PPWI
Pondok Pesantren Poetri Wanita Indonesia
Priangan
sebutan Tanah Pasundan di Jawa Barat, Priangan berasal dari kata Prayangan atau Parahyangan yang artinya Tulus Ikhlas.
Pribumi
Penduduk Asli suatu wilayah
PSA
Perguruan Sirojul Athfal
RA
Raudlatul Athfal setingkat taman kanak-kanak
Rangkang
Suatu penginapan yang disediakan untuk siswa yang kebanyakan berasal dari Kota (di Sulawesi)
Rahman
Kasih sayang
Residentie
Provinsi
Santri kalong
Santri yang belajar di pesantren, namun santri tersebut berangkat dan pergi ke pesantren
Santri mukim
Santri yang menginap di pemondokan
SDS
Special Depoksche School (Sekolah Khusus Depok)
Sorogan
Sistem pengajaran yang bersifat individual (sendiri), biasanya digunakan untuk tingkat pemula (dasar)
STKIP
Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan
XXV
Surau
Bangunan kebudayaan masyarakat Minangkabau, merupakan milik kaum atau suku, sebagai pelengkap rumah adat (di Sumatera Barat)
Ta‟lim
Mengajar
Tanah partikulir
Tanah yang mempunyai sifat istimewa
Tanah Perdikan
wilayah merdeka yang dibebaskan dari penyerahan pajak atau upeti terhadap Kerajaan.
Tarekat
Petunjuk dalam melakukan suatu ibadah sesuai dengan ajaran nabi Muhammad saw dan dikerjakan oleh sahabat
Testament
Surat Wasiat
Tuan Tanah
Pengelola perkebunan pada masa Hindia Belanda
Ulama
Pemuka agama yang bertugas mengayomi, membina, dan membimbing umat Islam
Umrah
Berkunjung ke Kota Makkah dan Madinah, untuk ibadah dengan tata cara tertentu
UNIRA
Universitas Arrahmaniyah
Ustad
Tuan atau mahaguru (laki-laki) pada madrasah atau lembaga pendidikan Islam
Ustazah
Tuan atau mahaguru (perempuan) pada madrasah atau lembaga pendidikan Islam
VOC
Vereenigne Oostindische Compagnie, persekutuan dagang dari Hindia Timur Belanda
Walisongo
Perhimpunan Ulama, Wali Sembilan, yang menyebarkan Islam di Jawa dan Nusantara
XXVI
WLO
Westersch Larger Onderwijs
Wayang
Bentuk lakon dari dewa-dewa pada masa Hindu di Nusantara
Bupati Wedana
Kepala distrik, pembantu pimpinan di bawah Raja atau Sultan, membawahkan beberapa Bupati.
YPI
Yayasan Pendidikan Islam
Zakat
Sejumlah harta yang dikeluarkan oleh pemeluk agama Islam untuk diberikan kepada golongan yang berhak menerimanya.
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah Perkembangan pendidikan Islam di Indonesia telah berlangsung sejak masuknya Islam di Indonesia. Pada tahap awal pendidikan Islam dimulai dari kontak pribadi maupun pertemuan secara bersamaan dengan peserta didiknya. 1 Hasbullah dalam bukunya Sejarah Pendidikan Islam di Indonesia, menerangkan bahwa pesantren adalah sebagai bapak dari pendidikan Islam di Indonesia, di mana didirikan atas dasar kesadaran kewajiban dakwah Islamiyah yaitu menyebarkan dan mengembangkan Islam sekaligus melahirkan kader-kader ulama, yang meneruskan perjuangan dakwah di masa yang akan datang. 2 Hal serupa juga dikatakana Azyumardi Azra dalam bukunya Jaringan Ulama Timur Tengah dan Kepulauan Nusantara, bahwa proses sejarah yang terjadi dalam perjalanan Islam di Nusantara dan hubungan dengan perkembangan Islam di Timur Tengah, sejak awal masuknya Islam dan penyebarannya selalu dimulai dengan membangun lembaga pendidikan, yang salah satunya adalah lembaga pendidikan pondok pesantren. 3 Beberapa pendapat menyatakan bahwa lembaga pendidikan pesantren merupakan kelanjutan dari lembaga serupa yang pernah ada pada masa pra Islam. Menurut Sugarda Purbakawaca, pesantren lebih mirip dengan lembaga pendidikan Hindu ketimbang lembaga pendidikan Arab. Pendapat yang sama dikemukakan Sutedjo Bradjanegara, bahwa sistem pendidikan pesantren aslinya bukan berasal dari dari Arab, tetapi dari Hindu.4 Dari survei pertama Pemerintah Kolonial Belanda mengenai pendidikan pribumi yang diadakan pada tahun 1819, terkesan bahwa pesantren yang 1
Haidar Putra Daulay. Sejarah Pertumbuhan dan Pembaharu Pendidikan Islam di Indonesia, (Jakarta: Kencana Prenada Media Group, 2011), h. 1 2 Hasbullah, Sejarah Pendidikan Islam di Indonesia (Jakarta LSIK, 1996), h. 138. 3 Azyumardi Azra, Jaringan Ulama Timur Tengah dan Kepulauan Nusantara, Abad ke XVII dan XVIII (Jakarta: Mizan 1998), h. 44. 4 Tim Penulis Sejarah Indonesia, Sejarah Nasional Indonesia Jilid III, Zaman Pertumbuhan dan Perkembangan Kerajaan Islam di Indonesia, (Jakarta: Balai Pustaka, 2010), h. 193. Lihat Soegarda Poerbakawatja, Pendidikan Dalam Alam Indonesia Merdeka, (Jakarta, Gunung Agung, 1970), h. 17.
1
2
sebenarnya belum ada pada waktu itu di seluruh Jawa. Lembaga-lembaga yang mirip pesantren dilaporkan terdapat di Priangan,5 Pekalongan, Rembang, Kedu,6 Surabaya, Madiun, dan Ponorogo. Di daerah lain tidak terdapat pendidikan resmi, kecuali pendidikan informal yang diberikan di rumah-rumah pribadi dan masjid.7 Dalam hal ini penyebaran masih pada wilayah-wilayah strategis, yang dijelaskan oleh survei Belanda, namun tidak menutup kemungkinan penyebaran lembaga Islam seperti pesantren juga terdapat di daerah lain yang tidak tercatat. Lembaga pendidikan Islam tertua (dalam hal ini adalah pesantren), yang diketahui tahun berdirinya adalah Pesantren Tegalsari,8 di Ponorogo, Jawa Timur. Pesantren ini 5
Biasa disebut Karesidenan Priangan. Merupakan kumpulan wilayah di Jawa Barat, Karesidenan Priangan meliputi: Kabupaten Bandung, Kabupaten Sumedang, Kabupaten Tasikmalaya, Kabupaten Subang, Kabupaten Cianjur, Kabupaten Ciamis, Kabupaten Bogor, Kabupaten Garut, Kabupaten Purwakarta, Kabupaten Sukabumi dan diseluruh Tanah Pasundan di sebut Priangan (Kecuali Kasultanan Cirebon, Banten, dan Jayakarta). Nama Priangan berasal dari kata Parahyangan atau Prayangan artinya tulus ikhlas, nama ini diberikan oleh Sultan Agung Mataram kepada Raja Sumedang Larang yaitu Pangeran Aria Suradiwangsa I (Pangeran Dipati Rangga Gempol Kusumadinata I) yang datang dengan kemauan sendiri ke Keraton Mataram pada tahun 1620, dengan bersedia menyerahkan wilayah Sumedang Larang di bawah pengaruh Kesultanan Mataram, atas dasar Kerajaan Sumedang Larang ingin mencari perlindungan dengan Kesultanan Mataram, karena khawatir di serang oleh Kesultanan Banten dan Kesultanan Cirebon yang ingin menguasai Kerajaan Hindu Sumedang Larang (Kerajaan Hindu Sumedang Larang merupakan penerus Kerajaan Hindu Pajajaran setelah runtuh pada tahun 1579 M). Setelah Sumedang Larang di bawah pengaruh Mataram, Pangeran Aria Suradiwangsa I di angkat oleh Sultan Agung Mataram menjadi penguasa (Bupati) di Sumedang Larang, selain menjadi Bupati Sumedang Larang, Rangga Gempol I juga sebagai Koordinator para Bupati lainnya yang ada di wilayah Priangan, yang dikenal dengan istilah Bupati Wedana. Di Balik Kebesaran Nama Sunda, Koran Kompas tanggal 18 Desember 2000, h. 36 dalam bentuk Pdf. Atau bisa di lihat dalam Sejarah Kerajaan Sunda, Yayasan Pitra Yadnya, Januari 2011 Pdf. Dibaca pada Senin, 6 Februari 2017. 6 Biasa disebut Karesidenan Kedu, merupakan kumpulan wilayah di Jawa Tengah, Karesidenan Kedu meliputi: Kabupaten Magelang, Kota Magelang, Kabupaten Temanggung, Kabupaten Purworejo, Kabupaten Kebumen, dan Kabupaten Wonosobo. 7 Tim Penulis Sejarah Indonesia, h. 193, lihat Martin van Bruissen, Kitab Kuning Pesantren dan Tarekat, (Mizan, 1995), h. 24. 8 Pesantren Tegalsari merupakan salah satu pesantren tertua di Jawa, berjarak sekitar 10 KM di selatan Kota Ponorogo, di tepi Sungai Keyang dan Sungai Malo, dalam Babad Perdikan Tegalsari diceritakan tentang latar belakang Sri Susuhunan Pakubuwono II yang berguru dengan Kyai Hasan Besari. Pada tanggal 30 Juni 1742, di Kerajaan Kartasura terjadi pemberontakan Cina yang dipimpin oleh Raden Mas Gerendi yang berjulukan Susuhunan Kuning, adalah seorang Sunan keturunan Tionghoa. Penyerangan yang dilakukan oleh para pemberontak tersebut terjadi begitu cepat dan hebat, sehingga Kerajaan Kartasura tidak siap menghadapinya, bahkan Keraton Kartasura rusak berat akibat pemberontakan ini. Karena itu, Sri Susuhunan Pakubuwono II bersama pengikutnya segera pergi diam-diam meninggalkan Keraton Kartasura menuju ke timur Gunung Lawu. Dalam perjalanan itu sampai di Desa Tegalsari, di tengah kekhawatiran dan ketakutan dari kejaran pasukan Sunan Kuning itulah kemudian Sri Susuhunan Pakubuwono II beserta pengikutnya berserah diri kepada Kyai Hasan Besari. Penguasa Kartasura tersebut bersama dengan pengikutnya menjadi santri Kyai Hasan Besari, Sri Susuhunan Pakubuwono II ditempa dan
3
didirikan oleh Sri Susuhunan Pakubuwono II 9 pada tahun 1742, sebagai tanda terima kasih kepada Kiyai Hasan Besari. Sri Susuhunan Pakubuwono II juga membangun masjid dan asrama untuk santri. 10 Yayasan Pendidikan Islam Arrahmaniyah (selanjutnya ditulis YPI Arrahmaniyah) adalah salah satu yayasan yang bermula dari embrio Pondok Pesantren Putri Wanita Islam (PPWI) kemudian bertransformasi menjadi YPI Arrahmaniyah sebagai perwujudan modernisasi lembaga pendidikan Islam. 11 Menurut Nurcholis Madjid dalam bukunya Bilik-Bilik Pesantren, Sebuah Potret Perjalanan 12 menjelaskan beberapa kriteria yang dijadikan acuan bagi seorang pemimpin pesantren, Pertama: Karisma. Pola kepemimpinan seorang kiyai adalah pola
kepemimpinan
karismatik
sudah
cukup
menunjukkan
segi
tidak
demokratisnya, sebab tidak rasional. Kedua: Personal. Kepemimpinan kiyai adalah karismatik maka dengan sendirinya juga bersifat pribadi atau personal. Ketiga, religio-feodalisme. Seorang kyai selain menjadi pemimpin agama sekaligus merupakan traditional mobility, dalam masyarakat feudal. Keempat, kecakapan teknis. Karena dasar kepemimpinan dalam pesantren adalah seperti diterangkan di atas, maka dengan sendirinya faktor kecakapan teknis menjadi tidak begitu penting. Kekurangan ini menjadi salah satu sebab pokok ketertinggalan pesantren dari perkembangan zaman, perlu adanya transformasi dibimbing untuk selalu bertafakkur dan bermunajat kepada Allah SWT. Berkat keuletan dan kesungguhan dalam beribadah dan berdoa serta berkat keikhlasan bimbingan Kyai Hasan Besari tersebut, Allah SWT mengabulkan doa Sri Susuhunan Pakubuwono II, kemudian api pemberontakan Sunan Kuning mereda, dan Sri Susuhunan Pakubuwono II kembali menduduki tahtanya. Sebagai balas budi dan terima kasih, Sri Susuhunan Pakubuwono II menjadikan Kyai Hasan Besari sebagai mantunya, sejak saat itu nama Kyai Hasan Besari dikenal dengan nama Yang Mulia Kanjeng Kyai Hasan Besari atau Ki Ageng Hasan Besari. Selain menjadikan Kyai Hasan Besari sebagai mantunya, beliau juga membangun Pesantren Tegalsari dan masjid. Selain itu Desa Tegalsari dijadikan sebagai desa perdikan, yaitu desa merdeka yang dibebaskan dari kewajiban membayar pajak kepada Kerajaan Kartasura. Pesantren Tegalsari merupakan cikal bakal lahirnya Pondok Modern Darussalam Gontor. Lihat dalam situs www.gontor.ac.id Pesantren Tegalsari, 90 tahun Pondok Modern Darussalam Gontor 1926-2016. Diunduh pada Sabtu, 22 Oktober 2016. Pukul 22.57 WIB. Dapat di lihat dalam buku karangan Abdullah Syukri Zarkasyi, Gontor dan Pembaharuan Pendidikan Pesantren. (Jakarta: Raja Grafindo Persada, 2005), h. 87-90. 9 Sri Susuhunan adalah gelar Raja di Kasunanan Surakarta Hadiningrat (1745-1749). 10 Tim Penulis Sejarah Nasional Indonesia, h. 194. Lihat di Tijdshift voor Indische Taal, Land en Volkenkunde, vol. XXIV, 1877, h. 319-336. 11 Pembahasan lebih mendalam akan di bahas di Bab berikutnya. 12 Nurcholis Madjid, Bilik-Bilik Pesantren, Sebuah Potret Perjalanan (Jakarta: Paramadina, 1992), cet ke-1, h. 95-96.
4
untuk mengikuti pola perkembangan zaman. Dalam perkembangannya, lembaga pondok pesantren memakai sistem klasik (lama) pada umumnya, seperti Sorogan13 dan Bandongan.14 Terdapat beberapa sebutan berbeda untuk lembaga pondok pesantren di Indonesia, yaitu: di Aceh disebut meunasah,15 di Minangkabau disebut surau,16 di Jawa disebut pondok pesantren,17 dan di Sulawesi di sebut rangkang.18 Sependapat dengan pemikiran di atas menurut Abudin Nata, bahwa pendidikan Islam baik itu secara kelembagaan maupun pemikiran harus dimodernisasikan. 19 Mengapa hal ini harus dilakukan? Menurut beliau, karena adanya tuntutan perkembangan zaman dan perkembangan masyarakat. Selain untuk mengejar ketertinggalan dari lembaga-lembaga pendidikan umum, pendidikan Islam harus berbenah diri, guna memajukan pendidikan Islam yang selaras dengan perkembangan teknologi dan ilmu pengetahuan.
13
Sorogan adalah sistem pengajaran yang bersifat individual (sendiri), biasanya digunakan untuk tingkat pemula (dasar). Metode ini digunakan juga dalam pendidikan yang berlangsung di rumah dan di masjid. Lihat di Indonesia Dalam Arus Sejarah jilid 3 Kedatangan dan Peradaban Islam: (Jakarta: PT Ichtiar Baru Van Hoeve), h. 347. 14 Bandongan sering disebut dengan weton, dalam sistem ini sekelompok murid antara 5 sampai 500 murid, mendengarkan seorang guru yang membaca, menerjemahkan, menerangkan, bahkan seringkali mengulas buku-buku Islam dalam bahasa Arab. Lihat Zamkhasyari Dhofier, Tradisi Pesantren: Studi Pandangan Hidup Kyai, (Jakarta: LP3ES 2011), h. 54. 15 Meunasah berfungsi sebagai pusat pengajaran dasar-dasar pengetahuan agama Islam, tetapi beberapa di antaranya yang kemudian berkembang dalam bentuk lembaga pendidikan Islam yang lebih teratur dengan aktivitas yang lebih banyak dan kompleks. Lihat di Indonesia Dalam Arus Sejarah jilid 3 Kedatangan dan Peradaban Islam: (Jakarta: PT Ichtiar Baru Van Hoeve), h. 341. 16 Surau adalah sebuah bangunan kebudayaan masyarakat Minangkabau, merupakan milik kaum atau suku, sebagai pelengkap rumah adat Gadang. Bangunan surau ini digunakan sebagai tempat bertemu, berkumpul, rapat, serta tempat tidur bagi anak laki-laki yang sudah akil balig dan orang tua yang sudah uzur. Lihat di Indonesia Dalam Arus Sejarah, jilid 3 Kedatangan dan Peradaban Islam: (Jakarta: PT Ichtiar Baru Van Hoeve), h. 343. 17 Pesantren berasal dari kata Bahasa Tamil yaitu santri, yang menurut A.H. Johns, berarti guru mengaji, sementara itu, C.C. Berg berpendapat bahwa pesantren berasal dari kata Bahasa India Shastri, yang berarti‟ orang yang mengetahui buku-buku suci Agama Hindu, kata Shastra dalam Bahasa India berarti buku-buku suci, buku Agama, atau buku tetang ilmu pengetahuan. Lihat di Indonesia Dalam Arus Sejarah jilid 3 Kedatangan dan Peradaban Islam: (Jakarta: PT Ichtiar Baru Van Hoeve), h. 344. 18 Rangkang adalah suatu penginapan yang disediakan untuk siswa yang kebanyakan berasal dari Kota. Lihat di Indonesia Dalam Arus Sejarah, jilid 3 Kedatangan dan Peradaban Islam: (Jakarta: PT Ichtiar Baru Van Hoeve), h. 342. 19 Abudin Nata, Sejarah pendidikan Islam Pada Periode Klasik dan Pertengahan (Jakarta: Raja Grafindo Persada, 2004), hal.185.
5
Judul skripsi ini adalah Perkembangan Yayasan Pendidikan Islam Arrahmaniyah, Kota Depok 1981-2010. 20 Menurut pengertian secara umum, yayasan adalah organisasi yang bergerak dalam bidang pendidikan, sosial keagamaan, dakwah, dan ekonomi. Pengertian ini tidak jauh berbeda dengan definisi dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, yaitu: yayasan adalah badan hukum yang dikelola oleh sebuah pengurus dan didirikan untuk tujuan sosial (mengusahakan bantuan seperti sekolah, rumah sakit, panti sosial, dan sebagainya).21 Dari pengertian tentang yayasan tersebut penulis bermaksud untuk mengkaji secara langsung ke lapangan mengenai bagaimana kondisi YPI Arrahmaniyah saat ini sebagai obyek kajian secara akademik. Kajian ini penting bagi penulis, karena kehadiran YPI Arrahmaniyah pada dasarnya bertujuan meningkatkan peran dakwah Islam di Indonesia melalui empat bidang yaitu: pendidikan, sosial keagamaan, dakwah, dan ekonomi. YPI Arrahmaniyah mulai dirintis sesudah kemerdekaan Indonesia tahun 1945. Lembaga ini merupakan lembaga pendidikan Islam tertua di Depok.22 Pada 16 Rajab 1369 H atau 24 Agustus 1948, setiap tanggal 24 Agustus ditetapkan sebagai hari jadi atau milad YPI Arrahmaniyah, YPI Arrahmaniyah dibentuk atas dasar keprihatinan pendiri dan keluarga Arrahmaniyah, terhadap dunia pendidikan di masyarakat sekitar, terutama dalam pendidikan Islam maupun pendidikan umum. Selain itu, tuntutan masyarakat sekitar cukup tinggi, dalam mendukung pendidikan Islam yang terstruktur dan lebih maju di lingkungan mereka.23 Adalah KH Abdurrahman ibn KH Asyari dan ustadzah Hj. Romlah binti KH Asnawi, mereka bersama-sama mendirikan Pondok Pesantren Putri wanita Islam (PPWI). Seiring perkembangan yang semakin pesat, salah seorang putra mereka, yaitu KH Abdussomad Rahman Fadil, dibantu oleh saudara-saudaranya, mendirikan madrasah ibtidaiyah, yang merupakan madrasah atau sekolah Islam pertama di 20
Berlokasi di Kelurahan Bojong Pondok Terong, Kecamatan Cipayung Depdikbud, Kamus Besar Bahasa Indonesia, (Jakarta: Balai Pustaka, 1988), h. 1015. 22 Sebelum menjadi kota, Depok masuk wilayah Kabupaten Bogor, YPI Arrahmaniyah merupakan lembaga pendidikan tertua di bagian utara Kabupaten Bogor, saat ini merupakan lembaga pendidikan Islam tertua di Kota Depok, dirintis sejak 1948, dan diresmikan menjadi yayasan sejak 1981. 23 Pendidikan Islam formal pada masa itu masih minim keberadaanya, khususnya di Depok. 21
6
Bogor dan Depok. Madrasah ini berdiri sejak tanggal 14 Agustus 1957. Setelah itu, karena adanya tuntutan masyarakat akan kebutuhan guru agama, maka pada tanggal 25 agustus 1960 dibentuklah Pendidikan Guru Agama (PGA) Mualimin empat tahun. Pada tanggal 14 Agustus 1968, para pendiri (pengelola) melembagakan institusi pendidikan ini menjadi Perguruan Sirajul Athfal (PSA) yang berkembang maju dengan pesat dan merupakan masa keemasannya. Pada saat itu pula, dibentuk organisasi Ikatan Dakwah Wanita Islam (Ikdawati), yang di dalamnya terdapat guru-guru agama wanita (ustadzah).24 Berdasarkan Peraturan Pemerintah, sejak tahun 1978, PGA yang dikelola oleh pihak swasta dihapuskan, maka sebagai ganti PSA didirikanlah Madrasah Tsanawiyah dan Madrasah Aliyah, dengan menggunakan nama Arrahmaniyah. 25 Kata Arrahmaniyah diambil dari nama ayahanda dari KH Abdussomad Rahman Fadil yaitu KH Abdurrahman ibn KH Asyari 26 yang memiliki makna kasih sayang. Diharapkan dari kata itu maksud kasih sayang lembaga dan perhatian terhadap nasib pendidikan anak bangsa.27 Pada 14 Agustus 1980 didirikan Madrasah Tsanawiyah dan Madrasah Aliyah Arrahmaniyah. Pada saat yang bersamaan Taman Kanak-Kanak atau Raudlatul Athfal (RA) juga mulai dibangun. Selama tenggang waktu tersebut, pada tahun 1981, PSA memantapkan keberadaannya dengan meningkatkan statusnya menjadi sebuah badan usaha yang bergerak dalam bidang pendidikan, dengan nama Yayasan Pendidikan Islam Arrahmaniyah (YPI Arrahmaniyah). Pada tahun 1984, YPI Arrahmaniyah mengembangkan programnya dengan mendirikan lembaga pendidikan umum, berupa Sekolah Menengah Umum (SMU) Arrahman. Setelah itu, pada tahun 1985, YPI Arrahmaniyah mendirikan Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama (SLTA) Arrahman. Perkembangan berikutnya, pada
24
Tuan, guru atau mahaguru (perempuan) pada, Pesantren, Madrasah atau di Lembaga Keislaman. Lihat, Desi Anwar, Kamus Bahasa Indonesia, (Surabaya, Amolis Surabaya, 2002), h. 412. 25 Profil Yayasan Pendidikan Islam Arrahmaniyah, Sekretariat YPI Arrahmaniyah 16 April 2016, data diperoleh dalam bentuk Microsoft word, h. 2 26 Ketua Dewan Pembina YPI Arrahmaniyah. 27 Sekretariat YPI Arrahmaniyah 16 April 2016, h. 3.
7
tahun 1997, YPI Arrahmaniyah mendirikan sekolah menengah kejuruan (SMK/SMEA). Kemudian pada tahun 1998, YPI Arrahmaniyah mendirikan pendidikan formal untuk tingkat perguruan tinggi, yaitu Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) Arrahmaniyah, guna memenuhi kebutuhan para lulusan SLTA dan Sederajat. Program Studi (Prodi) yang ditawarkan adalah untuk jenjang strata satu (S1), dengan nama Prodi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn), dan Prodi Biologi. Pada tahun 2002, STKIP Arrahmaniyah ini telah berhasil meluluskan sarjana berjumlah 35 orang untuk Prodi PPKn. Sedangkan program strata dua (S2), STKIP Arrahmaniyah terdapat program studi PPKn.28 Selain mengembangkan lembaga pendidikan formal, YPI Arrahmaniyah juga mendirikan lembaga pendidikan non formal, seperti Pondok Pesantren Putra dan Putri, Ikatan Dakwah Wanita Islam (Ikdawati),29 dan Taman Pendidikan alQuran (TPA). Dalam bidang dakwah, YPI Arrahmaniyah mendirikan Kelompok Bimbingan Ibadah Haji (KBIH). Sedangkan dalam bidang perekonomian, YPI Arrahmaniyah mendirikan beberapa unit usaha, seperti: Bank Mini Arrahmaniyah (BMA) untuk simpan pinjam, perdagangan dan percetakan foto copy, toko kelontong, dan jual-beli sepeda motor. Semula adalah Koperasi Pondok Pesantren (Kopontren) Arrahmaniyah, kemudian berubah menjadi Baitul Mal Wat Tamwil (BMT), dan pada akhirnya berubah menjadi Bank Mini Arrahmaniyah. Tujuan didirikannya YPI Arrahmaniyah adalah: memajukan pendidikan berlandaskan iman dan taqwa, memajukan dan mencerdaskan bangsa dengan membangun sarana dan prasarana pendidikan, sistem pendidikan, dan pelayanan mutu terhadap seluruh siswa dan pegawainya. Berikut adalah unit-unit pendidikan di YPI Arrahmaniyah: Taman Pendidikan al-Qur‟an, Raudlatul Athfal, Madrasah Ibtidaiyah, Madrasah Tsanawiyah, Madrasah Aliyah, Sekolah Menengah Pertama, Sekolah Menengah Atas, Sekolah Menengah Kejuruan, Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP), dan Pondok Pesantren.
28 29
Sekretariat YPI Arrahmaniyah 16 April 2016, h. 2-4. Majelis Taklim Ikatan Dakwah Wanita Islam.
8
Program YPI Arrahmaniyah dalam bidang sosial keagamaan adalah meringankan beban masyarakat melalui santunan yatim, beasiswa bagi siswa yang tidak mampu, penyaluran zakat, infaq, dan sedekah, pembagian hewan qurban, dan donor darah bekerja sama dengan PMI cabang Kota Depok. Program YPI Arrahmaniyah dalam bidang dakwah adalah membangun kehidupan Islami baik di lingkungan YPI Arrahmaniyah khususnya maupun di Kota Depok pada umumnya, melalui pengajian-pengajian dan majelis taklim yang tergabung dalam organisasi Ikdawati. Pengajian Ikdawati ini memliliki binaan majelis taklim yang tersebar di Depok, Bogor, dan Jakarta.30 YPI Arrahmaniyah menyadari akan pentingnya pendidikan yang mengikuti perkembangan zaman, sebagaimana nilai-nilai Islam yang universal dengan kearifan tradisi lokal Indonesia. YPI Arrahmaniyah dibentuk sebagai yayasan
yang
memajukan
pendidikan
berlandaskan
iman
dan
taqwa,
mengembangkan ilmu pengetahun dan teknologi, dengan menyeimbangkan antara pendidikan umum dan pendidikan agama, pendidikan moderen, dan pendidikan tradisional. Jadi salah satu program YPI Arrahmaniyah adalah pendidikan dan memadukan antara pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, dengan menyeimbangkan pendidikan umum dan pendidikan agama. Manusia tidak terlepas dari peran pendidikan, sebagai makhluk Allah SWT yang sempurna dibandingkan makhluk-makhluk lainnya, baik dari segi jasmani maupun rohani. Perlu pengasuhan dan bimbingan untuk mengembangkan peradaban manusia yang terarah. Dengan kesempurnaan inilah, manusia dapat berusaha untuk menciptakan dan mengembangkan kemajuan-kemajuan sesuai kemampuan dan bidang masing-masing dalam kehidupannya.31
30
Ikatan Dakwah Wanita Islam Berdasarkan pada kitab suci al-Quran, yaitu surah Al-Mujadalah ayat 11:
31
و اّشزٗا يزفع اهلل الذِ يه امىوا مىكم والذِ يهٞفضح اهلل ىنٌ ٗارِا قٝ و ىنٌ رفضح٘ا ف اىَديش فب فضح٘اِٞ اٍْ٘ا ادا قٝ ِٖب اىزٝ بٝ )ٔٔ:اوتوا العم درجت واهلل بما تعملون خبيز (ص٘سح اىَدبدىخ „‟Allah akan meninggikan orang-orang yang beriman di antaramu dan orang-orang yang diberi ilmu pengetahuan beberapa derajat‟‟.
9
Dalam buku yang berjudul Tradisi Pesantren Studi: Pandangan Hidup Kyai,
32
yang ditulis oleh Zamkhasyari Dhofier, bahwa tujuan pendidikan tidak
semata-mata untuk memperkaya pikiran murid dengan penjelasan-penjelasan, tetapi untuk meningkatkan moral, melatih dan mempertinggi semangat, menghargai nilai-nilai spiritual dan kemanusiaan, mengajarkan sikap dan tingkah laku yang jujur dan bermoral, serta menyiapkan para murid diajar mengenai etika agama di atas etika-etika yang lain. Tujuan pendidikan pesantren bukan untuk mengejar kepentingan kekuasaan, uang, dan keagungan duniawi, tetapi menampakkan kepada mereka bahwa belajar adalah semata-mata kewajiban dan pengabdian kepada Tuhan. Dalam kerangka ini penulis melihat perkembangan dan kemajuan YPI Arrahmaniyah,
sudah
mampu
untuk
berproses
menjawab
tantangan
perkembangan dan kebutuhan masyarakat Kota Depok. Demikianlah yang sudah diupayakan YPI Arrahmaniyah untuk memajukan pendidikan Islam bagi masyarakat Kota Depok, dan terus berupaya melakukan perbaikan-perbaikan untuk meningkatkan kualitasnya, atas dasar inilah, penulis melihat sangat diperlukannya penelitian yang berkelanjutan untuk membahas dinamika perkembangan YPI Arrahmaniyah ini.
B. Pembatasan dan Rumusan Masalah Berdasarkan gambaran yang tertuang dalam latar belanag di atas, penulis perlu untuk memberikan batasan kajian dan merumuskan terlebih dahulu masalah yang akan dibahas oleh penulis, agar arah tujuan dan sasaran yang akan disampaikan lebih jelas dan terarah. Fokus penelitian skripsi yang berjudul Perkembangan Yayasan Pendidikan Islam Arrahmaniyah 1981-2010, adalah berkaitan dengan perjalanan YPI Arrahmaniyah dimulai dari dibentuk secara resmi pada 1981. Penelitian ini juga membahas perkembangan masa awal YPI Arrahmaniyah di masa rintisan pada tahun 1948 hingga mengelola sejumlah lembaga baik pendidikan, dakwah, sosial keagamaan, maupun ekonomi. Dalam 32
Zamkhasyari Dhofier, Tradisi Pesantren Studi Pandangan Hidup Kyai, edisi revisi. (Jakarta: LP3ES, 2011), h. 45
10
penulisan berkenaan dengan YPI Arrahmaniyah adalah, tidak membahas metode pengajaran, pengajaran kurikulum secara mendalam. Namun penulis memaparkan pengakaran kurikulum secara umum, dalam masing-masing unit pendidikan di YPI Arrahmaniyah.
Rumusan masalah yang akan dirumuskan dalam skripsi ini yaitu sebagai berikut: 1. Bagaimana deskripsi terbentuknya Kota Depok meliputi: sejarah singkat, kondisi geografis wilayah, penduduk, ekonomi, agama dan pendidikan? Serta bagaimana gambaran umum Kelurahan Bojong Pondok Terong, Kecamatan Cipayung? 2. Apa yang melatar belakangi terbentuknya lembaga pendidikan YPI Arrahmaniyah? 3. Bagaimana sejarah dan perkembangan YPI Arrahmaniyah sebagai lembaga pendidikan Islam? 4. Bagaimana respons masyarakat dengan berdirinya YPI Arrahmaniyah di Kelurahan Bojong Pondok Terong, Kecamatan Cipayung, Kota Depok? 5. Apa saja aktivitas kegiatan YPI Arrahmaniyah? 6. Siapakah tokoh pendiri dan alumni-alumni lulusan YPI Arrahmaniyah ?
C. Tujuan dan Manfaat Penelitian Tujuan dari penelitian skripsi ini, adalah untuk melengkapi wacana pengetahuan mengenai sejarah kelembagaan (institusional) lokal, yaitu YPI Arrahmaniyah. Berikut merupakan tujuan penelitian skripsi ini adalah: 1. Menjelaskan deskripsi Kota Depok, Kecamatan Cipayung, Kelurahan Bojong Pondok Terong secara umum. 2. Mengetahui latar belakang terbentuknya sejarah dan perkembangan YPI Arrahmaniyah. 3. Mengetahui aktivitas kegiatan YPI Arrahmaniyah baik dalam internal yayasan maupun external yayasan (Masyarakat).
11
4. Mengetahui hasil pendapat masyarakat Kota Depok, di lingkungan Kecamatan Cipayung, Kelurahan Bojong Pondok Terong, mengenai YPI Arrahmaniyah. 5. Mengetahui siapa pendiri dan alumni YPI Arrahmaniyah. Terdapat tiga manfaat dalam penulisan skripsi ini, baik secara administratif, akademik, maupun kelembagaan, pertama: Secara administratif, skripsi ini bertujuan untuk melengkapi tugas-tugas dan persyaratan dalam mencapai gelar sarjana strata satu (S1) di Jurusan Sejarah dan Kebudayaan Islam, Fakultas Adab dan Humaniora, Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta, kedua: Secara akademik, skripsi ini sebagai hasil penelitian yang pertama dalam mengkaji lembaga pendidikan Islam (YPI Arrahmaniyah), yang dapat berguna bagi para pembaca untuk mengetahui lembaga pendidikan Islam tertua di Kota Depok, selain itu, manfaat penulisan ini agar mengetahui lebih mendalam mengenai perkembangan YPI Arahmaniyah di masyarakat, dan Ketiga: Secara kelembagaan, skripsi ini dapat melengkapi data perpustakaan, baik di perpustakaan UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Perpustakaan Fakultas Adab dan Humaniora, Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Depok, dan Perpustakaan dan Arsip Sekretariat YPI Arrahmaniyah.
D. Tinjauan Pustaka Penelitian mengenai YPI Arrahmaniyah dalam skripsi ini, akan banyak merujuk pada sumber-sumber primer berupa kearsipan dan wawancara dari pengurus dan pendiri YPI Arrahmaniyah, selain itu juga wawancara dari masyarakat sekitarnya. Dari hasil penelusuran penulis melalui wawancara dengan pengurus YPI Arrahmaniyah, bahwa belum ditemukan hasil penelitian yang membahas tentang YPI Arrahmaniyah. Hanya saja terdapat tulisan dari mahasiswa Fakultas Pendidikan yang membahas sistem pendidikan dan pengajaran di unit-unit pendidikan YPI Arrahmaniyah.33
33
Wawancara pribadi dengan Ustad, H. Mohammad Abduh, S.Ag, MM, selaku sekretaris YPI Arrahmaniyah dan keluarga yayasan, Selasa 30 Agustus 2016 pukul 10:05 – 11:30 WIB.
12
Secara
akademis
skripsi
ini
merupakan
studi
awal
penulisan
perkembangan YPI Arrahmaniyah dalam bidang sejarah, maka penulis tertarik untuk membahas kajian yayasan ini. Yayasan ini memiliki pengaruh yang besar terhadap kemajuan pendidikan Islam di Kota Depok sejak masa awal kemerdekaan. Dalam penelitian skripsi ini, penulis memerlukan data-data, pengalaman pelaku sejarah, dan saksi sejarah pembentukan YPI Arrahmaniyah, sebagai cerminan atau bahan pelajaran untuk mengetahui perjalanan sejarah Islam di Kota Depok dari masa ke masa, utamanya dalam pendidikan Islam, hal tersebut akan lebih bermanfaat dan dapat dijadikan bahan perbandingan serta pertimbangan. Sejauh ini, penulis menemukan buku yang menulis mengena YPI Arrahmaniyah. Berikut adalah buku maupun berupa data kearsipan YPI Arrahmaniyah yang berkaitan dengan penelitian ini. Pertama, sumber sekunder yaitu, buku karya Hamid Arif Firmansyah dkk, dengan judul Karya dan Monumental Indonesia (Tokoh Profesional, pengusaha, dan Pendidik), 34 buku ini membahas mengenai tokoh-tokoh yang mempunyai peranan di masyarakat dalam berbagai bidangnya masing-masing, salah satu dari sekian banyak tokoh yaitu pendiri YPI Arrahmaniyah, yaitu: Abuya KH. Abdussomad Rahman Fadil, yang di tulis dalam buku ini, buku ini hanya membahas mengenai biografi Abuya, dan sedikit membahas mengenai perkembangan YPI Arrahmaniyah, namun buku ini dapat menjadi sumber rujukan dalam penelitian ini, untuk lebih dikembangkan. Dalam hal ini penulisan mengenai perkembangan YPI Arrahmaniyah perlu di lengkapi lebih mendalam, dengan ini penulis akan membahas secara keseluruhan mengenai YPI Arrahmaniyah, baik sejarah, perkembangan lembaga pendidikan maupun nonpendidikan, dan mengenai pendiri YPI Arrahmaniyah. Kedua, sumber primer berupa data tertulis dalam bentuk Microsoft word yang diterbitkan oleh pihak YPI Arrahmaniyah, yang berjudul Riwayat Singkat KH. Abdussomad Rahman Fadil (1931 - 2014) pendiri pondok pesantren YPI Arrahmaniyah Depok. Dalam data tertulis ini, hanya membahas mengenai biografi 34
Hamid Arif Firmansyah dkk, Karya dan Monumental Indonesia (Tokoh Profesional, Pengusaha, dan Pendidik), Jakarta: Ideas Development Centre, Novintav Printing 2004.
13
pendiri YPI Arrahmaniyah, dan kiprah pendiri di masyarakat, namun tidak membahas secara keseluruhan mengenai perkembangan lembaga-lembaga yang dimiliki YPI Arrahmaniyah secara lengkap, dan tidak adanya pendapat masyarakat mengenai peran YPI Arrahmaniyah di lingkungan sekitar, dalam penulisan skripsi ini, penulis selain menulis sejarah, perkembangan lembagalembaga YPI Arrahmaniyah, yang membedakan adalah penulis menambahkan pandangan maupun pendapat masyarakat mengenai kiprah dan peran YPI Arrahmaniyah di amsyarakat sekitar. Namun dalam sumber ini, penulis memandang dapat dijadikan sumber rujukan dalam penulisan skripsi. Selain itu, sumber yang penulis dapatkan ini merupakan terbitan langsung dari pihak yayasan dan sebagai sumber primer, selain wawancara dari pihak YPI Arrahmaniyah. Selanjutnya, penulis berkesempatan mengembangkan lebih mendalam mengenai Perkembangan YPI Arrahmaniyah secara mendalam dalam penulisan ini. Ketiga, sumber Primer berupa data tertulis dalam bentuk Microsoft word, yang diterbitkan oleh pihak YPI Arrahmaniyah, berjudul Profile Yayasan Pendidikan Islam Arrahmaniyah. Dalam data tertulis ini, membahas mengenai sejarah, perkembangan lembaga, visi, misi, dan tujuan YPI Arrahmaniyah, dalam sumber ini tidak ditemukan penulisan mengenai pandangan maupun pendapat masyarakat, maupun instansi pemerintah mengenai peranan YPI Arrahmaniyah dalam bidang pendidikan, maupun non-pendidikan, penulis perpandangan perlu adanya penulisan secara mendalam mengenai YPI Arrahmaniyahm, selain dalam lingkup sejarah, perkembangan lembaga-lembaga di YPI Arrahmaniyah, perlu juga di masukkan data pandangan dan pendapat masyarakat maupun instansi pemerintah mengenai kiprah dan peran YPI Arrahmaniyah di Kota Depok. Namun sumber yang penulis dapatkan ini, dapat dijadikan pendekatan sumber dalam penulisan, namun penulis akan mengembangkan lebih mendalam terutama mengenai pandangan masyarakat maupun instansi pemerintah mengani YPI Arrahmaniyah dalam skripsi ini. Dari ke satu (1) buku dan dua (2) data tertulis YPI Arrahmaniyah ini penulis memandang banyak informasi yang diperlukan untuk dikembangkan berkenaan dengan penulisan perkembangan YPI Arrahmaniyah sebagai acuan
14
penulis dalam penelitian skripsi ini, namun dalam sumber-sumber tertulis yang penulis dapatkan, belum terdapat penulisan secara lengkap dan tuntas, mengenai lembaga pendidikan Islam YPI Arrahmaniyah. Penelitian ini, selain menulis perkembangan YPI Arrahmaniyah dari sisi internal yayasan, juga menulis dari sisi external (luar yayasan), yaitu pandangan masyarakat setempat maupun instansi pemerintah, mengenai peranan YPI Arrahmaniyah di Kota Depok.
E. Metodologi Penelitian Metodologi sejarah adalah proses menguji dan menganalisis secara kritis rekaman dan peninggalan masa lampau.35 Dalam karya ilmiah metode penelitian berperan penting yang berkaitan dalam mengkaji dan menganalisis persoalan yang akan diteliti. Penulisan ini menggunakan metode sejarah. Setelah penulis menetapkan dan menentukan obyek dalam pembahasan tentang Perkembangan Yayasan Pendidikan Islam Arrahmaniyah Kota Depok 1981-2010, sebagai lembaga pendidikan yang memiliki latar belakang dan perjalanan sejarah tersendiri. Dengan demikian penulis akan melakukan penelitian mengenai sejarah dan berkembangnya YPI Arrahmaniyah dari berbagai sudut pandang: pendidikan, sosial keagamaan, dakwah, dan ekonomi. Penelitian skripsi ini menggunakan pendekatan sosiologis sebagaimana disebutkan Sartono Kartodirdjo dalam bukunya yang berjudul Pendekatan Ilmu Sosial dalam Metode Sejarah. Pendekatan sosiologis yaitu melihat suatu gejala dari aspek sosial yang mencakup hubungan sosial, interaksi, jaringan hubungan sosial, yang berkaitan dengan gubungan manusia dengan manusia lainnya.36 Dalam buku metode penelitian sejarah karya Dudung Abdurrahman, pendekatan sosiologis sebagai penggambaran peristiwa masa lalu yang di dalamnya terungkap segi-segi sosial. Sejarah sosial dalam pembahasannya melingkupi golongan sosial yang berperan, jenis hubungan sosial, konflik berdasarkan kepentingan, pelapisan sosial, peranan dan status sosial dan sebagai 35
Louis Gottshalck, Mengerti Sejarah, Terj. Nugroho Notosanto (Jakarta: Universitas Indonesia, Press, 2008), h. 39. 36 Sartono Kartodirdjo, Pendekatan Ilmu Sosial Dalam Metode Sejarah (Jakarta: gramedia Pustaka Utama, 1992), h. 5.
15
metode historis dengan pendekatan sosiologi dapat dikatakan sebagai sejarah sosial. Karena, ada hubungannya dengan upaya pemahaman atas pergerakan sosial dan perubahan sosial yang mempunyai efek terhadap kehidupan masyarakat. Metode historis ialah sebuah penelitian yang tujuannya mendeskripsikan dan menganalisis peristiwa-peristiwa masa lampau,37 yang bertumpu pada 6 (enam) langkah kegiatan di antaranya yaitu: (1) pengumpulan data (heuristik), (2) kritik sumber (verifikasi), (3) interpretasi, (4) historiografi atau penulisan, (5) wawancara, dan (6) dokumentasi.38
1. Tahap Pencarian Sumber (Heuristik) Heuristik merupakan tahap awal, yakni kegiatan pengumpulan sumber. Pengumpulan sumber dilakukan oleh penulis melalui survei lapangan, data tertulis berupa dokumen, buku-buku, majalah dan wawancara langsung. Pengumpulan sumber-sumber dilakukan penulis dengan menggunakan metode field research (penelitian lapangan), yakni dengan mengunjungi kantor YPI Arrahmaniyah, beserta unit-unit sekolah di bawah naungannya. Untuk memperoleh data di lapangan dilakukan dengan wawancara (interview) dengan narasumber, di antaranya dengan pengurus YPI Arrahmaniyah yaitu, H. Mohammad Abduh (sekretaris YPI Arrahmaniyah), kepala sekolah, kepala unit ekonomi dan kepala unit dakwah. Selain itu wawancara dengan masyarakat sekitar YPI Arrahmaniyah dan aparat pemerintahan, yaitu: Sekreketaris Kecamatan dan Kelurahan dan ketua lingkungan RT/RW. Library research (penelusuran sumber kepustakaan) yakni penelusuran data-data tertulis, berupa buku-buku dan skripsi-skripsi yang berkaitan dengan tema yang serupa melalui Perpustakaan Utama UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Perpustakaan Fakultas Adab dan Humaniora, Perpustakaan Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan, Perpustakaan dan Arsip Pemerintah Kota Depok, dan Arsip YPI Arrahmaniyah.
37
Dudung Abdurrahman, Metode Penelitian Sejarah (Yogyakarta: Ar-Ruzz Media, 2007), hlm. 63, Lihat Juga Sartono Kartodirdjo, Pendekatan Ilmu Sosial Dalam Metode Sejarah (Yogya: Bentang Pustaka, 2005) h. 5 38 Dudung Abdurrahman, Metode Penelitian Sejarah. h. 90
16
2. Kritik Sumber (Verifikasi) Kritik sumber merupakan tahap selanjutnya dalam penulisan karya ilmiyah atau skripsi setelah melakukan pengumpulan data. Dalam tahap ini penulis menganalisis dan mengkritik sumber-sumber yang didapat serta melakukan perbandingan terhadap sumber-sumber yang didapat agar mendapatkan sumber yang valid dan relevan dengan tema yang dikaji oleh penulis.
a. Kritik Eksternal (Otentisitas) Dalam tahap kritik eksteren dilakukan dalam rangka menguji apakah sumber tersebut asli atau tidak, baik sumber tertulis maupun lisan. Sumber tertulis dilakukan dengan memperhatikan aspek fisiknya baik dari segi gaya tulisan dan penampilan luar lainnya. Dalam menguji sumber lisan peneliti mencoba melihat latar belakang informasi atau responden terkait yang ada hubunganya dengan YPI Arrahmaniyah atau tokoh-tokoh masyarakat sekitarnya yang memiliki kedekatan waktu atau rekaman dengan penelitian ini. dalam penelusuran tertulis, penulis mendapatkan satu buku dan dua data dalam bentuk microsoft word yang diterbikan oleh pihak YPI Arrahmaniyah, yaitu buku terbitan tahun 2004 yang berjudul Hamid Arif Firmansyah dkk, Karya dan Monumental Indonesia (Tokoh Profesional, Pengusaha, dan Pendidikan), dalam buku ini lebih banyak membahas biografi sosok pendiri YPI Arrahmaniyah dan beberapa gambaran umum tentang lembaga-lembaga di YPI Arrahmaniyah, selanjutnya dalam bentuk microsoft word yang diterbitkan oleh YPI Arrahmaniyah pada tahun 2014 yaitu: Riwayat Singkat KH. Abdussomad Rahman Fadil (1931 - 2014) pendiri pondok pesantren YPI Arrahmaniyah Depok, dan Profile Yayasan Pendidikan Islam Arrahmaniyah. Sumber yang penulis dapatkan dalam bentuk Microsoft word terbitan YPI Arrahmaniyah ini, lebih berfokus dalam pembahasan sejarah, perkembangan, dan biografi pendiri YPI Arrahmaniyah, namun dalam penulisannya tidak mencantumkan bagaimana pandangan
dan pendapat
masyarakat sekitar maupun dari instansi pemerintah setempat terhadap perkembangan YPI Arrahmaniyah dalam perananya di masyarakat. Sedangkan dalam bentuk lisan penulis melakukan penelusuran wawancara dengan keluarga
17
YPI Arrahmaniyah, selain itu terdapat beberapa warga sekitar yang pernah mengenyam pendidikan di YPI Arrahmaniyah, maupun yang turut andil dalam menghidupkan kegiatan-kegiatan di lembaga-lembaga YPI Arrahmaniyah, yaitu diantaranya: responden ketua RW 04 kelurahan Bojong Pondok Terong Abdul Roqib S.Pd usia 40 tahun, beliau merupakan alumni dan mantan guru di YPI Arrahmaniyah, ketua RT 10/ 05 kelurahan Bojong Pondok Terong Mansyuri S.Ag, M.Hum usia 45 Tahun, beliau merupakan alumni sekaligus guru di pesantren Arrahmaniyah, bapak Abdul Syukur usia 56 tahun, dan Kyai Haji Muhatim (Tokoh Masyarakat dan mantan DKM Masjid al-Ittihad), beliau merupakan warga sekitar YPI Arrahmaniyah yang mengetahui perkembangan YPI Arrahmaniyah, serta memiliki kedekatan dengan Abuya Abdussomad Rahman Fadil, pendiri YPI Arrahmaniyah.
b. Kritik Interen (Kredibilitas) Langkah ini dilakukan guna menguji sumber mana yang dipercaya atau tidak sebagai sumber tertulis, peneliti membandingkan isi sumber tersebut dengan karya lain, untuk data yang diperoleh dari hasil wawancara atau sumber lisan peneliti membandingkan hasil wawancara mulai dari kondisi fisik dan informasi yang diungkapkan oleh responden terkait hubungan dengan masyarakat, siswasiswi mapupun santri dengan YPI Arrahmaniyah. Dalam hal ini penulis mendapatkan beberapa satu sumber buku, dan dua data dalam bentuk Microsoft word, dari ketiga data yang penulis dapatkan mengenai YPI Arrahmaniyah ada beberapa perbedaan yaitu, dalam buku karya Hamid Arif Firmansyah dkk, Karya dan Monumental Indonesia (Tokoh Profesional, Pengusaha, dan Pendidikan), selain itu dalam sumber terbitan YPI Arrahmaniyah yang berjudul Riwayat Singkat KH. Abdussomad Rahman Fadil (1931 - 2014) pendiri pondok pesantren YPI Arrahmaniyah Depok, dan Profile Yayasan Pendidikan Islam Arrahmaniyah. Dari ketika sumber tersebut, penulis lebih banyak menemukan persamaan, terutama dalam pembahasan mengenai biografi, perkembangan lembaga-lembaga di YPI Arrahmaniyah. Namun perbedaannya adalah apabila di buku Karya dan Monumental Indonesia (Tokoh Profesional, Pengusaha, dan Pendidikan, terbitan
18
tahun 2004, sedangkan Riwayat Singkat KH. Abdussomad Rahman Fadil (1931 2014) pendiri pondok pesantren YPI Arrahmaniyah Depok, dan Profile Yayasan Pendidikan Islam Arrahmaniyah, terbitan tahun 2014. Namun karya terbitan tahun 2014 lebih akurat karena sumber yang menulis langsung dari keluarga YPI Arrahmaniyah, yang merupakan sumber primer. Selain itu, dalam wawancara penulis mendapatkan responden yang hidup sezaman dengan pendiri maupun yang menyaksikan langsung pendirian YPI Arrahmaniyah dan yang pernah mengenyam pendidikan di YPI Arrahmaniyah. Sumber lisan yang penulis peroleh merupakan sumber primer. Diantaranya dari keluarga YPI Arrahmaniyah yaitu H. Mohamad Abduh dan H, Ahmad Furqon yang merupakan anak dari KH. Abdussomad Rahman Fadil, sedangkan dari warga sekitar ketua RW 04 Kelurahan Bojong Pondok Terong bapak Abdul Roqib S.Pd usia 45 tahun, beliau merupakan alumni dan mantan guru di YPI Arrahmaniyah, dan ketua RT 10/ 05 Kelurahan Bojong Pondok Terong bapak Mansyuri usia 42 Tahun, beliau merupakan alumni sekaligus guru di pesantren Arrahmaniyah. Terdapat perbedaan pendapat dari salah satu responden yang penulis wawancarai diantaranya pendapat Sekretaris Kelurahan Bojong Pondok Terong ibu Umaryati, yang mengatakan bahwa agar syiar keagamaan di YPI Arrahmaniyah lebih ditingkatkan supaya lebih membuming di masyarakat, Dari pandangan sekretaris kelurahan tersebut, penulis memandang bahwa kegiatan keagamaan di YPI Arrahmaniyah sudah membuming di masyarakat, bahkan dalam kegiatan-kegiatan keagamaan maupun sosial, YPI Arrahmaniyah selalu ramai dihadirkan oleh masyarakat sekitar, senada dengan pendapat masyarakat sekitar YPI Arrahmaniyah, dan Pihak YPI Arrahmaniyah yang memiliki pendapat yang sama dalam wawancara dengan penulis.
3. Interpretasi Setelah sumber-sumber itu diteliti, dianalisa, dan dikritisi, tahap selanjutnya adalah menafsirkan sumber-sumber itu sehingga didapatkan pemecahan permasalahannya.
19
4. Historiografi Tahap ini adalah tahap akhir dari penelitian atau sebagai penulisan akhir, yang berupa skripsi sebagai tugas akhir perkuliahan di Jurusan Sejarah dan Kebudayaan Islam (SKI) Fakultas Adab dan Humaniora UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. Pendekatan yang digunakan oleh penulis adalah pendekatan sosiologis. Menurut Dudung Abdurrahman pendekatan sosiologi iyalah penggambaran peristiwa masa lalu yang di dalamnya akan terungkap segi-segi sosial, yakni pembahasannya mencakup golongan sosial yang berperan, jenis hubungan sosial, dan sebagainya, oleh karenanya metode historis dengan pendekatan sosiologis dapat dikatakan sebagai sejarah sosial.39 Menurut Sartono Kartodirdjo, deskripsi dalam sejarah sosial sebagai peta sosial gejala sejarah akan mencakup golongan sosial, jenis hubungan sosial, pelapisan sosial, peranan dan status sosial, dan lain-lain.40 Dalam hal ini hubungan pendekatan sosiologis yang digunakan penulis dengan studi ini ialah pembahasan dalam studi ini mengenai suatu kelompok sosial, yakni mengenai peran, serta kontribusi suatu kelompok sosial di dalam masyarakat.
5.
Wawancara Pengumpulan sumber dengan wawancara dilakukan dengan bertemu
beberapa responden yang berkaitan dengan YPI Arrahmaniyah, seperti pengelola yayasan, pengasuh, pengurus, siswa, alumni dari sekolah-sekolah dan perguruan tinggi, masyarakat umum di sekitar YPI Arrahmaniyah, pengurus pemerintahan di Kecamatan Cipayung dan Kelurahan Bojong Pondok Terong yang dalam hal ini Yayasan Pendidikan Islam berada di kawasan tersebut. terdapat 18 responden yang penulis wawancara, diantaranya 2 dari pemerintahan yaitu Sekretaris Kecamatan Cipayung, dan Sekretaris Kelurahan Bojong Pondok Terong, 1 dari pihak Kepolisian yaitu Babinkamtibmas, 4 warga Kelurahan Bojong Pondok Terong, 9 pihak YPI Arrahmaniyah, dan 2 alumni.41 Dalam wawancara ini, belum termasuk wawancara diluar rekaman yang penulis dapatkan, karena ada beberapa 39 40 41
Dudung Abdurrahman, Metode Penelitian Sejarah. h. 22 Sartono kartodirdjo, Pendekatan Ilmu Sosial Dalam Metode Sejarah, h. 5 Dapat dilihat dalam lampiran.
20
warga dan pihak yayasan yang tidak terekam, namun penulis hanya wawancara dengan menulis di catatan buku kecil. Wawancara ini dilakukan untuk mencari data yang berkaitan dengan perkembangan YPI Arrahmaniyah, dalam bidang pendidikan Islam, dakwah, sosial keagamaan, ekonomi, pendiri dan alumin YPI Arrahmaniyah. Baik kegiatan YPI Arrahmaniyah di lingkungan internal yayasan maupun kegiatan di masyarakat sekitar. Dan berbagai hal yang berkaitan dengan tujuan penelitian.
6.
Dokumentasi Dokumen berupa arsip tertulis diperoleh dengan cara dokumentasi. Data
tertulis yang ditemukan dalam penelitian ini adalah buku-buku arsip dan dokumen YPI Arrahmaniyah yang diperoleh dari pengurus YPI Arrahmaniyah. Penelusuran dokumen dilakukan untuk mendapatkan data tambahan untuk memperkuat data yang diperoleh melalui wawancara, dokumen yang terkumpul akan melewati fase seleksi data kritik sumber. Proses seleksi data dilakukan sebagai bentuk atau upaya untuk menyeleksi dan mengubah data mentah yang diperoleh dari catatan penelitian di lapangan. Penulis dalam hal ini, melakukan dokumentasi dalam bentuk foto di lingkungan YPI Arrahmaniyah. Dapat dilihat lebih lanjut di halaman lampiran. Penelitian dalam skripsi ini berusaha menyajikan fakta sejarah secara sistematis dan dalam penulisannya disajikan dalam beberapa tahapan Bab per Bab yang saling berkaitan satu sama lain, agar mudah dipahami oleh pembaca. Penulis merujuk pada pedoman dalam teknik penulisan skripsi ini, penulisan merujuk pada buku Pedoman Penulisan Karya Ilmiah (Skripsi, Tesis, dan Disertasi) yang diterbitkan oleh Ceqda, UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.42
F. Kerangka Teori Kehidupan masyarakat pasti mengalami perubahan. Perubahan tersebut dapat dilihat dengan melakukan sebuah penelitian dan perbandingan ke suatu 42
Hamid Nasuhi, dkk., Pedoman Penulisan Karya Ilmiah (Skripsi, Tesis, Disertasi) (Jakarta: Ceqda, UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.2007), h. 17
21
masyarakat pada masa tertentu dan dibandingkan dengan keadaan masyarakat di masa sebelumnya. Proses perubahan yang terjadi terus menerus oleh Sartono Kartodirdjo dinamakan gejala sejarah. Gejala sejarah dalam proses perkembangan sejarah seharusnya dapat mendefinisikan waktu, tempat, perilaku, mengapa gejala sejarah itu terjadi dan bagaimana gejala sejarah lain yang mencakup gejala sejarah yang terjadi sebelumnya, sesudahnya, atau ada hubungan fungsionalisme dalam suatu sistem.43 Dilihat dari perspektif di atas, maka gejala sejarah dapat diartikan sebagai suatu momentum gerakan historis atau lazim disebut dengan perubahan social. Menurut Sartono konsep perubahan sosial terdiri atas tiga referensi, yaitu: 44
(1). Dinamika masyarakat memajukan pergerakan dari tingkat perkembangan
yang terdahulu ke yang kemudian, lazimnya dari yang sederhana ke yang lebih maju, unsur-unsur mana yang berubah dan faktor-faktor apakah yang menyebabkan perubahan (kausalitas), (2). Dalam berbagai teori, perubahan sosial mempunyai arah, yaitu dari yang sederhana bentuknya ke yang lebih kompleks, berarti yang lebih baik fungsinya. Artinya perubahan sosial yang terjadi sering kali mengarah ke arah yang lebih baik, dan (3). Dalam studi sejarah tentang perubahan sosial mengkaji berbagai persoalan yang berkaitan dengan pola-pola, struktur, dan tendensi dalam proses perubahan sosial. Dalam hal ini lebih berfokus pada studi sejarah perubahan sosial. Berbeda halnya dengan Sartono, Soerjono Soekanto mengatakan bahwa perubahan sosial adalah proses perubahan yang mencakup berbagai fenomena sosial di setiap lini kehidupan masyarakat.45 Dari pandangan kedua tokoh di atas dapat disimpulkan bahwa masyarakat akan mengalami perkembangan dan perubahan dalam siklus kehidupan, tidak hanya mencakup bertambahnya jumlah masyarakat, tetapi mencakup peningkatan kemampuan dan adaptasi terhadap lingkungan sesuai apa yang ingin dicapai oleh masyarakat. Keadaan masyarakat yang turut memengaruhi perubahan sosial yang terjadi dalam perubahan masyarakat adanya lembaga di mana lembaga tersebut memiliki peran dan posisi yang sangat penting di tengah-tengah masyarakat. Salah satunya adalah lembaga 43
Sartono Kartodirdjo, Pendekatan Ilmu Sosial Dalam Metode Sejarah, h. 99 Sartono Kartodirdjo, Pendekatan Ilmu Sosial Dalam Metode Sejarah, h. 99 45 Soerjono Soekanto, Teori Sosiologi Tentang Perubaahan Sosial, h. 6 44
22
pendidikan yang akan diangkat dalam penulisan skripsi ini, yaitu keberadaan YPI Arrahmaniyah, yang memberikan pengaruh besar dalam membentuk masyarakat Islami sejak perintisannya pada 1948 dan akhirnya menjadi lembaga yang besar di Depok. YPI Arrahmaniyah yang dibentuk sejak 1981 tetap memiliki perannya sebagai lembaga pendidikan, yang mencetak kader-kader, memiliki andil dan peran besar di Depok, khususnya dalam dunia pendidikan Islam, sosial keagamaan, dan dakwah. Penelitian ini menggunakan teori fungsionalisme struktural yang dikembangkan oleh Talcot Parson (1858-1917) 46 dan Emile Durkheim (1902-1979).
47
Teori fungsional struktural adalah sebuah sudut
pandang dalam sosiologi yang berupaya menafsirkan masyarakat sebagai sebuah struktur dengan bagian-bagian yang saling berhubungan. Teori fungsional struktural ini menekankan kepada keteraturan (order) dan mengabaikan konflik.48 Teori fungsional struktural atau analisa sistem pada prinsipnya berkisar pada beberapa konsep. Namun, yang paling penting adalah konsep fungsi dan struktural, maksudnya fungsi dalam hal ini adalah digunakan dalam berbagai bidang kehidupan manusia yang menunjukkan kepada aktivitas dan dinamika manusia dalam mencapai tujuan hidupnya. Dilihat dari tujuan hidupnya, kegiatan manusia merupakan fungsi yang berperan. Secara kualitatif fungsi dapat dilihat dari segi kegunaan dan manfaat seseorang, kelompok, organisasi, atau asosiasi tertentu. Menurut teori ini masyarakat merupakan suatu sistem sosial yang terdiri atas bagian-bagian atau elemen yang saling berkaitan dan menyatu dalam keseimbangan perubahan yang terjadi pada satu bagian akan membawa perubahan terhadap bagian lain, setiap struktur dalam sistem sosial fungsional terhadap yang lain. Sebaliknya jika tidak berfungsi maka struktur itu tidak akan ada, hilang dengan sendirinya.49
46
Lebih lanjut dapat di lihat Sumbangan Talcott Parsons yang di karang oleh Damsar, Pengantar Sosiologi Pendidikan (Kencana Prenada Media Group, 2011), cet-1, h. 44 47 Lebih lanjut dapat di lihat Sumbangan Emile Durkhaim, Pengantar Sosiologi Pendidikan, h.28 48 Damsar, Pengantar Sosiologi Pendidikan, h. 50-51. 49 George Ritzer, Sosiologi Ilmu Pengetahuan Berparadigma Ganda (Jakarta: PT Raja Grafindo Persada, 2011), h. 21
23
Dalam hal ini teori fungsional struktural dipakai oleh peneliti untuk menganalisis dan memaparkan keberadaan YPI Arrahmaniyah sesuai dengan fungsi yang dijalankan dan dipenuhi sebagai lembaga pendidikan Islam, sosial keagamaan, dakwah, dan ekonomi. Dalam hal ini, YPI Arrahmaniyah yang bergerak dalam bidang pendidikan, sosial keagamaan, dakwah dan ekonomi, merupakan lembaga pendidikan yang mengembangkan berbagai peranan sosial di masyarakat, di antaranya yang disebutkan dalam bidang di atas.
G. Sistematika Penulisan Untuk memudahkan dalam pelaporan skripsi ini, peneliti membagi dalam beberapa Bab dengan rincian sebagai berikut: Bab I Pendahuluan yang terdiri atas latar belakang masalah, pembatasan dan rumusan masalah, tujuan dan manfaat penelitian, kontribusi, tinjauan pustaka, metodologi penelitian, kerangka teori, dan sistematika penulisan. Bab II akan membahas sekilas tentang Kota Depok yang terdiri atas sejarah singkat terbentuknya Kota Depok, letak geografis, kondisi penduduk, pendidikan, agama, gambaran umum Kecamatan Cipayung, dan gambaran umum Kelurahan Bojong Pondok Terong. Bab III akan membahas tentang profil YPI Arrahmaniyah yang terdiri atas sejarah berdirinya, visi, misi, dan tujuannya, program kerjanya, dan tokoh pendirinya. Bab IV akan membahas tentang perkembangan YPI Arrahmaniyah bagi masyarakat Kota Depok yang terdiri atas perkembangan dalam bidang pendidikan, perkembangan dalam bidang sosial keagamaan, perkembangan dalam bidang ekonomi, alumninya, dan pesan-pesan serta harapan dari masyarakat dan instansi pemerintah terhadap YPI Arrahmaniyah. Bab V berisi tentang penutup yang terdiri atas kesimpulan, saran-saran, daftar pustaka, daftar gambar, dan lampiran.
24
BAB II SEKILAS TENTANG KOTA DEPOK
Gambar 1: Lambang Pemerintah Kota Depok50
50
Dibaca dalam situs Portal Resmi Pemerintah Kota Depok, www.depok.go.id Sabtu, 18 Maret 2017, Pukul 10.49 WIB. Penjelasan lambang Kota Depok: Peraturan Daerah Kota Depok, Nomor: 01 Tahun 1999 tentang hari jadi dan lambang Kota Depok: berikut merupakan penjelasan bentuk, arti dan lambang Kota Depok: (1). Lambang Kota Depok berbentuk perisai berisi 5 (lima) dengan warna dasar biru yang didalamnya terdapat gambar, warna, dan bentuk serta dibagian atas terdapat tulisan “Paricara Dharma” dengan warna putih. (2). Lambang kota terdiri dari 3 (tiga) bagian, dengan rincian sebagai berikut: --- (A). Bagian depan terdiri dari: (1) gambar kujang dengan posisi tegak, (2) kujang merupakan senjata/ alat kerja masyarakat Jawa Barat, kujang dianggap sebagai manifestasi satria-satria Pajajaran, yang identik dengan nilai-nilai kejuangan pahlawan Depok, yang memiliki sifat tak gentar dalam menegakkan kebenaran dan rela berkorban, (3) pada gambar kujang terdapat 2 buah lubang, dengan lengkungan luar sebanyak 7 buah dan tangkai (gagang) mempunyai lengkungan 4 buah, yang dikelilingi rangkaian padi dan bunga kapas, yang terdiri dari 9 butir padi dan 9 butir kuntum bunga kapas, yang mempunyai arti Kota Depok dilahirkan pada tanggal 27 April 1999. Padi dan kapas melambangkan cita-cita pemerintahan dan masyarakat Kota Depok guna mewujudkan kesejahteraan dan kemakmuran, (4) di bawah gambar kujang terdapat gambar sebuah mata pena dan gambar sebuah buku serbuka, yang melambangkan Depok sebagai kota pendidikan. --- (B). Bagian tengah terdiri dari: (1) gambar pendopo merupakan simbol pusat pemerintahan Kota Depok dalam melaksanakan tugas pemerintahan, pembangunan, dan kemasyarakatan, (2) gambar bangunan gedung melambangkan Kota Depok sebagai kota pemukiman, serta sebagai pusat perdagangan, dan jasa, (3) gambar tumpukan batu bata membentuk rangkaian kesatuan yang menggambarkan dinamika masyarakat Kota Depok dalam melaksanakan pembangunan segala bidang, (4) gambar gelombang air menggambarkan aliran sungai yang mengalir di wilayah Kota Depok melambangkan kesuburan, menunjukkan Kota Depok sebagai kota resapan air. --- (C). Bagian Dasar terdiri dari: (1) bentuk perisai yang memiliki 5 sisi melambangkan tameng dan benteng, yang mampu mengayomi, memberikan rasa aman dan tenteram baik lahir maupun batin bagi masyarakat Kota Depok, melambangakan ketahanan fisik dan mental menasyarakat Kota Depok dalam menghadapi segala macam gangguan, halangan dan tantangan yang datang dari manapun juga terdapat Bangsa dan Negara Republik Indonesia yang berdasarkan Pancasila. dan ke 5 sisi tersebut melambangkan pula fungsi/ pesan yang diemban oleh pemerintah Kota Depok yaitu sebagai: (a) kota pemukiman. (b) kota pendidikan, (c) pusat perdagangan dan jasa, (d) kota wisata, dan (e) kota resapan air. (2) Tulisan “Kota Depok‟‟ menunjukkan sebutan bagi kota dan pemerintah Kota Depok. --- (D). Tulisan paricara dharma berasal dari Bahasa sansekerta yang terdiri dari kata paricara yang berarti “abdi”, sedangkan “dharma” adalah kebaikan, kebenaran, dan keadilan. Jadi paricara
24
25
A. Sejarah Singkat Terbentuknya Kota Depok Dalam buku karya Djamhur dkk yang diterbitkan oleh Majelis Ulama Indonesia Kota Depok tahun 2007 yang berjudul Jejak Langkah Islam di Kota Depok, disebutkan bahwa nama Depok merupakan kata yang diambil dari bahasa Jawa dan Sunda yaitu padepokan, yang berarti duduk. Istilah padepokan ini berarti perguruan tempat santri ditempa dan dilatih dalam ilmu agama dan bela diri.51 Kata Depok ini yang berarti duduk, terinspirasi oleh masyarakat, yang pada masa tersebut melakukan kegiatan belajar bersama guru dan santrinya sama-sama duduk di tanah. Dalam sumber lain, nama Depok adalah akronim bahasa Belanda yang dikaitkan dengan pengembangan agama Kristen Protestan, yaitu: Pertama, Depok adalah De Earste Protestante Organisatie van Kristenen. Kedua, Depok adalah Deze Emheid Predict in Kristus. Ketiga, Depok adalah De Earste Protestante Onderdan Kristen. Menurut Djamhur, pengertian nama Depok cukup beragam, berikut mengenai kelemahan nama Depok dalam bahasa Belanda tersebut, pertama, Depok adalah nama desa yang umum terdapat di Jawa, seperti Sumedang, Cirebon, Semarang, Sleman dan bahkan di Nusa Tenggara, jadi nama Depok yang dipakai sebagai nama kota, bukan satu-satunya nama kota atau wilayah di Indonesia. Kedua, Cornelis Chastelein (1657-1714) yang memberikan nama kepada sebidang tanah yang dibelinya, tentu nama itu memakai nama dari bahasa Belanda. Ia tidak menggunakan nama dari bahasa Sunda atau Jawa. Sama halnya dengan tanah yang dibelinya di daerah Senen diberi nama Weltevreden. Ketiga, sebelum Chastelein membeli tanah di Depok, 52 nama Depok telah ada dharma mengandung makna bahwa pemerintah Kota Depok sebagai abdi masyarakat dan abdi negara senantiasa mengutamakan kepada kebaikan, kebenaran, dan keadilan. --- Warna dalam lambang Kota Depok mempunyai arti sebagai berikut: (A) kuning emas melambangkan kemulaian, (B) merah bata melambangkan keberanian, (C) putih melambangkan kesucian, (D) hijau melambangkan harapan masa depan, serta menunjukkan daerah yang subur, (E) hitam melambangkan keteguhan, dan (F) warna biru melambangkan keluasan wawasan, dan kejernihan pikiran 51 Djamhur dkk, Jejak Langkah Islam di Depok, Kembali ke Akar Sejarah Kembali ke Sumber Syariah, (Depok: MUI Kota Depok, 2007), h. 7-13. 52 Depok pada masa Cornelis Chastelein tanggal 13 Maret 1714, membuat testament (surat wasiat) yang isinya adalah, pertama: sebagian tanah milik Chastelein (di luar Depok) diberikan kepada anaknya, dan anak angkatnya yang bernama amalia, kedua: Tanah Depok seluas 1244 ha, yang dihibahkan kepada budak-budaknya yang bersedia memeluk agama Kristen Protestan, mereka dibebaskan dari perbudakan, ketiga: di tanah Depok yang telah diterima oleh bekas budak Chastelein tidak boleh ada orang Cina dan Arab, yang menginap (bertempat tinggal),
26
dikarenakan pada masa itu orang Cina apabila berdagang menggunakan sistem bunga yang tinggi, hal ini membuat Chastelein khawatir, karena tidak ingin warganya dibebankan dengan sistem perdagangan seperti itu, berhubung para pedagang Cina tersebut tidak diizinkan menetap di Depok oleh Chastelein, dan apabila mereka ingin berdagang di Depok, mereka berangkat dari pemukiman Cina di Glodok setelah matahari terbenam, sesampainya di Depok malam hari, sembari mereka menunggu pagi untuk berjualan di Pasar Depok, dibuatlah pondok-pondok sederhana di luar wilayah Depok yang bernama Kampung Bojong, Kampung Bojong awalnya merupakan kawasan hutan karet dan persawahan. Pedagang-pedagang Cina tersebut membuat pemondokan di tanah milik seorang tuan tanah keturunan Tionghoa. Karena Kampung Bojong banyak disinggahi pedagang-pedagang Cina, masyarakat sekitar selalu menyebut Kampung Bojong, dengan sebutan Kampung Pondok Cina. Berjalannya waktu, wilayah Kampung Bojong berubah menjadi Pondok Cina. Kampung Bojong berupah nama menjadi Kampung Pondok Cina pada tahun 1918. Dari sinilah, daerah tersebut hingga saat ini dinamakan Pondok Cina. Selain pedagang Cina, terdapat orang Arab pada masa itu apabila berdagang, memiliki misi dalam menyebarkan agama Islam di setiap wilayah yang disinggahinya, hal ini membuat khawatir Chastelein, di mana eksistensi agama Kristen Protestan di Depok jangan sampai hilang, walaupun sikap Chastelein yang menghalang-halangi pedagang Arab untuk menetap di Depok, sejak masa Chastelein hingga saat ini, di era Indonesia merdeka, agama Islam tetap menjadi agama terbesar di Indonesia, khusunya Kota Depok, keempat: Tanah Depok ini tidak boleh dijual kepada pihak ketiga, hanya boleh untuk kepentingan keluarga dan agama Kristen Protestan, kelima: tidak boleh memperdagangkan opium (candu). Pada 28 Juni 1714, Chastelein meninggal dunia, sejak itulah berlakunya testament (surat wasiat) Chastelein. Tanah Depok seluas 1244 ha tersebut dibagikan kepada 12 kepala keluarga (12 kepala keluarga tersebut adalah mantan budak, nama-nama mantan budak tersebut dapat dilihat di Bab III, halaman 8). Jadi setiap kepala keluarga mendapatkan kurang lebih 103 ha, (saat ini seluas Kelurahan Depok Jaya). Inilah sebagai bentuk usaha Chastelein dalam mengembangkan agama Kristen Protestan di Depok. Berdasarkan testament Chastelein bahwa tanah yang dihibahkan kepada bekas budaknya itu harus dibalik nama sesuai pemiliknya, namun hal itu dibiarkan hingga 100 tahun. Baru pada tahun 1850 berdasarkan keputusan pengadilan, bahwa Tanah Depok mutlak menjadi milik bekas budak Chastelein. Setelah Tanah Depok sah kepemilikannya berdasarkan hukum, yaitu keputusan pengadilan, para ahli waris Chastelein mulai menata Depok dalam bentuk pemerintahan sipil yang dinamakan Gemeentee Bestur (Pemerintahan Kota Depok), namun dalam hal ini, sikap pemerintah Hindia Belanda di Batavia, terhadap gemeentee bestur ini mengambang, tidak mengesahkan status Gemeente Bestur tersebut, namun tidak melarang. Walaupun demikian Gemeentee Bestur Depok ini tetap berjalan terus dan melaksanakan tugasnya dengan baik. Gemeentee Bestur Depok dipimpin oleh seorang presiden (ketua), seorang sekretaris, seorang bendahara, dan beberapa orang anggota dewan, presiden (ketua) dipilih untuk masa bakti 3 tahun, sedangkan yang lainnya dipilih untuk masa bakti 2 tahun, yang berhak memilih hanya terbatas kepada 12 keluarga mantan budak Chastelein. Sedangkan penduduk lainnya tidak diberi hak. Gemeentee Bestur Depok berkantor di tempat yang sekarang dijadikan Rumah Sakit Haparan. Dalam hal ini untuk membiayai Gemeente Bestur Depok diambil dari kelebihan pajak yang dipungut dari rakyat Depok. Jenis dan besarnya pajak terhadap penduduk yang beragama Islam sama seperti peraturan tuan tanah lainnya (dapat dilihat peraturan tuan tanah dalam pungutan pajak dan hukuman bagi yang melanggar dalam Bab III halaman 8), hanya hukum badan dihilangkan, digantikan dengan hukum denda. Selain itu punguta pajak terhadap penduduk beragama Kristen Protestan hanya dikenakan separuh dari yang dibebankan kepada penduduk yang beragama Islam. Berjalannya waktu, dengan hadirnya tentara Jepang di Indonesia pada 9 maret 1942 praktis Gemeentee Bestur Depok tidak difungsikan lagi, sekalipun secara resmi belum membubarkan diri. Begitu juga kekuasaan tuan tanah Pondok Cina, Mampang, Cinere, Citayam, dan Bojong Gede telah berakhir. Setelah penyerahan kedaulatan tepatnya tanggal 4 Agustus 1952 berdasarkan musyawarah serta dikuatkan akta notaris Soerojo no. 18 tertanggal 4 Agustus 1952, orang-orang Depok sebagai ahli waris Chastelein bersedia membantu usaha Pemerintah RI untuk menghapus tanah-tanah partikulir dengan ganti rugi sebesar Rp. 229.261,26 dari Pemerintah RI, dengan ini hak eigendon tanah partikulir Depok dikembalikan kepada Pemerintah RI. Dalam perjanjian ini, tanah yang dikecualikan adalah: (1) tanah yang dipergunakan untuk balai Gemeentee Bestur seluas
27
seperti yang tercatat oleh Inspektur Jenderal VOC 53 pada tahun 1704 yang bernama Abraham van Reebek. Inspektur Belanda tersebut menelusuri aliran sungai Ciliwung dari Sunda Kelapa menuju Pakuan (Bogor). Dalam perjalanannya Abraham menuliskan desa atau tempat yang penting dilewatinya, dimulai dari Tanjung Barat, Lenteng Agung, Srengseng (sekarang Srengseng Sawah), Pondok Cina, Depok, 54 Pondok Pucung 55 (sekarang Bojong Pondok Terong), Pabuaran, Bojong Gede, dan seterusnya. Jadi nama Depok sudah ada sebelum Abraham dan Chastelein datang ke Depok. Sebelum Pemerintah Kolonial Belanda datang, Depok merupakan wilayah yang cukup strategis sebagai persinggahan para pedagang melalui pelabuhan Cipanganteur.56 Saat ini penduduk sekitar menyebut areal tersebut dengan Rau atau sekarang berlokasi di Perumahan Pesona Depok. Pelabuhan ini merupakan pelabuhan penting, sebagai pelabuhan
4839 m2, (2) yang digunakan untuk sekolah seluas 12.198 m2, (3) yang dipergunakan untuk tempat pastoris seluas 4007 m2, (4) yang dipergunakan untuk balai pertemuan seluas 1.233 m2, dan (5) yang dipergunakan untuk kuburan orang-orang Kristen seluas 8.261 m2. Dengan adanya pelepasan hak eigendom tanah partikelir ini, maka dengan sendirinya Gemeentee Bestur Depok berakhir. Selain itu selaku presiden (ketua) Gemeentee Bestur Depok berakhir, yaitu Johanes Mathis Jonathans. Lihat dalam buku Jejak Langkah Islam di Depok h.50 - 53. 53 Vereenigne Oostindische Compagnie yang didirikan pada tanggal 20 Maret 1602 dan ditutup pada tanggal 31 Desember 1799, adalah persekutuan dagang dari Hindia Timur Belanda. Lihat di Tim Nasional Penulisan Sejarah Indonesia, Sejarah Nasional Indonesia Jilid IV, (Jakarta: Balai Pustaka, 2008), h. 27. 54 Wilayah Depok pada masa Chastelein (1657-1714) meliputi Tanah Depok, Tanah Mampang, dan Tanah Karang Anyer (Cinere). Tanah Mampang diperoleh dari hadiah Pemerintah Hindia Belanda di Batavia pada tanggal 15 Februari 1696. Pada tanggal 18 Mei 1969, Chastelein membeli Depok dari Lucas Van Der Meur, sebidang tanah yang batasnya berdampingan dengan Mampang. Dalam wasiat Chastelein mengatakan bahwa secara keseluruhan bidang-bidang tanah terdiri dari Mampang, Depok, Karang Anyer, dan dua bidang tanah di sisi timur Ciliwung, yang secara keseluruhan bernilai 700 rijksdaalders. Mampang dan Karang Anyer diperoleh secara cuma-cuma dan dua petak kecil di tepi timur Ciliwung dengan harga beli masing-masing 50 rijksdaalders. Untuk Karang Anyer, Chastelein mengeluarkan dana sebesar 100 rijksdaalders untuk memasang pagar pembatas tanah tersebut. Dari pemaparan diatas bahwa Tanah Depok pada masa Chastelein meliputi Tanah Mampang, Tanah Depok, Tanah Karang Anyer (Cinere-Beji), dan tanah tepi timur Ciliwung (Cilodong hingga Kelapa Dua). Jejak-jejak Masa Lalu Depok, warisan Cornelis Chastelein, (1657-1714) Kepada Para Budaknya yang Dibebaskan, judul asli Sporen Uit Het Verleden van Depok (Jakarta: PT BPK Gunung Mulia, cet-1, 2015), h. 57-59. 55 Penjelasan mengenai asal usul nama Bojong Pondok Terong dapat dilihat dalam bab II h 22. 56 Pelabuhan Cipanganteur, diambil dari bahasa Sunda, yaitu ci artinya air (sungai/kali), sedangkan panganteur artinya pengantar. Jadi artinya sungai pengantar. Pelabuhan ini dinamakan Cipanganteur karena pada masa itu sebagai pelabuhan pengantar dan transit menuju Sunda Kelapa maupun Pakuan (Bogor) untuk membawa hasil bumi dan rempah-rempah dari Pakuan ke Sunda Kelapa, maupun sebaliknya. Pelabuhan Cipanganteur sekarang bernama Rau lokasinya di Parung Malela, Kelurahan Depok. Jejak Langkah Islam di Depok, h. 22.
28
transit perdagangan dan tempat naik turunnya penumpang dari Sunda Kelapa menuju Pakuan (Bogor) begitu juga sebaliknya. Letak pelabuhan Cipanganteur berada di pinggir sungai Ciliwung, tidak jauh dari jalan Margonda, Kelurahan Depok. Keempat, pemakaian akronim pada abad ke-16 belum lazim digunakan, karena baru dikenal pada awal abad ke-19. Berarti nama Depok bukan berasal dari bahasa asing, tetapi lebih tepat dari bahasa Sunda atau Jawa. Dalam bahasa Sunda, Depok berarti duduk, kata jadian dari Depok yaitu Padepokan, arti yang sebenarnya yaitu duduk. Dalam penggunaan bahasa sehari-hari padepokan bisa diartikan tempat tinggal, kampung halaman, tempat pendidikan seperti pesantren. Perihal nama Depok dari akronim, hal ini dapat dikatakan sebagai akronim yang diurai sesuai selera dan cipta rasa seseorang. Sebagai contoh, pada 1977 penghuni Perumahan Nasional Depok yang pindah dari Jakarta ke Depok menyebut Depok merupakan singkatan dari Daerah Elite Pemukiman Orang Kota.57 Depok adalah wilayah yang memiliki peran yang penting dalam perjalanan sejarah Nusantara, yaitu antara Kesultanan Banten, Kerajaan Pajajaran, hingga Kesultanan Cirebon, dalam menyusun strategi untuk menaklukkan wilayah Kerajaan Hindu Pajajaran di daerah Pakuan (Bogor). Depok merupakan wilayah persinggahan dan sekaligus berfungsi sebagai tempat pelatihan, markas, dan penyusunan strategi tentara Islam Banten, Cirebon, dan Demak ketika hendak menguasai wilayah Pajajaran di Pakuan. Selain itu, Depok juga merupakan wilayah yang cukup penting bagi persinggahan para pedagang melalui jalur darat, baik dari Cirebon ke Banten, maupun sebaliknya. Kegiatan tersebut merupakan kegiatan yang paling mendominasi masyarakat pada masa itu. 58 Beberapa peninggalan sisa-sisa alat perang dari Kesultanan Banten, Cirebon, dan Demak masih tersimpan rapih di Kecamatan Beji, tepatnya di area yang disebut sebagai sumur tujuh.59 Depok merupakan kawasan kota metropolitan penyangga ibukota negara, tepatnya berada di selatan Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta. Depok awalnya merupakan bagian dari Kabupaten Bogor. Mengingat perkembangannya 57
Jejak Langkah Islam di Depok, h. 7-13. Jejak Langkah Islam di Depok, h. 40. 59 Jejak Langkah Islam di Depok, h. 20-28. 58
29
yang cukup pesat, Depok dengan Peraturan Pemerintah Nomor 43 Tahun 1981 ditetapkan menjadi kota administratif (kotif) yang meliputi tiga kecamatan, yaitu Kecamatan Beji, Pancoran Mas, dan Sukmajaya. Pada tahun 1982 Depok resmi menjadi Kota Administratif (Kotif) Depok. 60 Depok yang berbatasan langsung dengan DKI Jakarta, diarahkan untuk pemukiman agar penyebaran kesempatan kerja secara lebih merata, sebagaimana dimaksud dalam Instruksi Presiden Nomor 13 Tahun 1976 tentang pengembangan wilayah Jabotabek (Jakarta, Bogor, Tangerang, dan Bekasi). Dalam perkembangannya, Depok selain sebagai pusat pemukiman telah tumbuh sebagai kota perdagangan, jasa, dan pendidikan. 61 Depok menjadi bagian wilayah Provinsi Jawa Barat. Depok menjadi kota administratif selama 18 tahun 62 semenjak 1981-1999. 63 Selanjutnya Depok disusulkan sebagai kotamadya (setingkat kabupaten), hal ini sebagaimana yang tertuang dalam Surat Keputusan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Tingkat II Bogor tanggal 16 Mei 1994 Nomor 135/SK.DPRD/03/1994 tentang Persetujuan Pembentukan Kotamadya Daerah Tingkat II Depok dan Keputusan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Tingkat I Provinsi Jawa Barat tanggal 7 Juli 1997
Nomor
135/kep.Dewan
06/DPRD/1997
tentang
persetujuan
atas
pembentukan Kotamadya Dati (Daerah Tingkat) II Depok untuk lebih meningkatkan daya guna dan hasil guna penyelenggaran pemerintah, pelaksanaan
60
www.depok.go.id Kota Depok Dalam Angka 2004, kerjasama Bappeda Kota Depok dengan Badan Pusat Statistik Kota Depok, h. V. 62 Kota administratif adalah sebuah wilayah administratif di Indonesia yang di pimpin oleh walikota administratif, keberadaan kota administratif telah diatur dalam Undang-Undang Republik Indonesia nomor 5 tahun 1974 pasal 72 ayat 4 tentang pokok-pokok pemerintahan daerah, yang berbunyi: apabila dipandang perlu sesuai dengan pertumbuhan dan perkembangan dalam wilyah kabupaten dapat dibentuk kota administratif yang pengaturannya ditetapkan dengan peraturan pemerintah. Kota administratif bukanlah daerah otonom, sebagaimana kotamadya atau kota. Kota administratif tidak memiliki Dewan Perwakilan Rakyat Daerah. Walikota administratif bertanggung jawab kepada bupati, kabupaten induknya. Sejak diberlakukannya Undang-Undang Nomor 22 tahun 1999, di Indonesia tidak dikenal lagi istilah kota administratif, karena pembagian wilayahnya terdiri dari provinsi, kabupaten dan kota. Dengan diberlakukannya peraturan ini, maka kota administratif harus berubah status menjadi kota atau bergabung kembali dengan kabupaten induknya. (Lihat dalam buku Penelusuran Arsip Berbasis Waktu, Depok Masa Pendudukan Jepang Hingga Masa Orde Baru: (Depok, Pemerintah Kota Depok Kantor Arsip dan Perpustakaan, 2015). h 100-198. 63 Penelusuran Arsip Berbasis Waktu, Depok Masa Pendudukan Jepang Hingga Masa Orde Baru: (Depok, Pemerintah Kota Depok Kantor Arsip dan Perpustakaan, 2015), h. 100-190. 61
30
pembangunan, dan pelayanan kepada masyarakat serta untuk lebih meningkatkan peran aktif masyarakat. Pada tahun 1999 ditetapkan Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 15 Tahun 1999 tentang pembentukan Kotamadya Daerah Tingkat II Depok. 64 Penetapan Kotamadya Tingkat II Depok dilakukan oleh Menteri Dalam Negeri, Syarwan Hamid, atas nama Presiden ke-3 RI Baharuddin Jusuf Habibie, pada tanggal 27 April 1999 65 bersamaan dengan pelantikan pejabat Walikota Depok periode 1999-2000. Setelah Kotamadya Depok diresmikan pada tanggal 7 Mei 1999, berlaku UU No. 22 Tahun 1999 tertanggal 7 Mei tentang Pemerintahan Daerah yang berakibat pada perubahan susunan pemerintahan daerah yang sebelumnya diatur oleh UU No. 5 Tahun 1974. Dengan berlakunya UU No. 22 Tahun 1999 maka sebutan kota administratif dan kotamadya berubah menjadi kota. Perubahan ini berdasarkan pasal 2 ayat 1 UU No. 22 Tahun 1999 yang menyebutkan bahwa wilayah negara kesatuan RI dibagi dalam Daerah Provinsi, Kabupaten, dan Kota yang bersifat otonom. Ini secara otomatis telah mengubah sebutan nama administratif Kotamadya Depok menjadi Kota Depok.66 Dengan semakin meningkatnya jumlah penduduk, tuntutan masyarakat akan
pelayanan
prima
dari
pemerintah
dan
meningkatnya
kegiatan
penyelenggaraan pemerintahan, pada akhir tahun 2009 Depok melakukan pemekaran wilayah kecamatan, yang semula 6 kecamatan menjadi 11 kecamatan. Adapun pemekaran ini dituangkan dalam Peraturan Daerah Kota Depok No. 8 tahun 2007 dengan implementasi mulai dilaksanakan tahun 2009. Wilayah yang mengalami pemekaran terdiri atas 5 kecamatan, yaitu: (1). Kecamatan Tapos (pemekaran dari Kecamatan Cimanggis), (2). Kecamatan Bojongsari (pemekaran dari Kecamatan Sawangan), (3). Kecamatan Cilodong (pemekaran dari Kecamatan Sukmajaya), (4). Kecamatan Cipayung (pemekaran dari Kecamatan Pancoran Mas), dan (5). Kecamatan Cinere (pemekaran dari Kecamatan Limo). 64
Kota Depok Dalam Angka 2004, h. V-VI. Dapat di lihat dalam Buku Data Pokok Pembangunan tahun 2007, Depok: Kantor Arsip Perpustakaan dan Telematika Pemerintah Kota Depok. h. I-1 65 Setiap tanggal 27 April 1999 ditetapkan sebagai hari ulang tahun Kota Depok. 66 Penelusuran Arsip Berbasis Waktu, Depok Masa Pendudukan Jepang Hingga Masa Orde Baru, h. 197-198.
31
Dengan demikian Depok memiliki 11 kecamatan, 63 kelurahan, 887 rukun warga, 5.023 rukun tetangga, dan 570.491 kepala keluarga.67 Berikut merupakan Peta Kota Depok tahun 2016, beserta petunjuk lokasi YPI Arrahmaniyah 68
Tabel 1: Sebaran Kecamatan, Kelurahan, RT/RW, FKL, dan LPM di Kota Depok69 No Kecamatan RW RT FKL70 LPM71 Kelurahan Pengasinan, Bedahan, Pasir 1 Sawangan 76 374 1 7 Putih, Sawangan Baru, Sawangan, Kedaung, dan Cinangka Duren Seribu, Duren Mekar, 2 Bojongsari 81 327 1 7 Bojong Sari, Bojong Sari Baru, Curug, Pondok Petir, dan Serua Depok, Depok Jaya, 67
Kota Depok Dalam Angka 2014. Bekerja Sama dengan Badan Pusat Statistik Kota Depok dan Sistem Informasi Administrasi Kependudukan Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kota Depok, (Depok: Badan Pusat Statistik Kota Depok, 2014), h. 13-14. 68 Gambar diperoleh dari www.ppsp.nawasis.info dokumen profil peta Kota Depok 2017. Sabtu, 18 Maret 2017 Pukul 12:19 WIB. 69 Kota Depok Dalam Angka 2014, h. 15-21 70 Forum Komunikasi Lembaga. 71 Lembaga Pemberdayaan Masyarakat.
32
3
Pancoran Mas
106
625
1
6
4
Cipayung
53
337
1
5
5
Sukmajaya
122
882
1
6
6
Cilodong
65
358
1
5
7
Cimanggis
92
652
1
6
8
Tapos
130
641
1
7
9
Beji
75
387
1
6
10
Limo
46
234
1
4
11
Cinere
42
213
1
4
Kota Depok
887
5.023
11
63
Mampang, Rangkapan Jaya, Rangkapan Jaya Baru, dan Pancoran Mas Ratu Jaya, Cipayung, Bojong Pondok Terong, Pondok Jaya, dan Cipayung Jaya Sukmajaya, Tirtajaya, Mekarjaya, Abadijaya, Baktijaya, dan Cisalak Kalimulya, Jatimulya, Kalibaru, Cilodong, dan Sukamaju Curug, Harjamukti, Cisalak Pasar, Mekarsari, Tugu Pasir, dan Gunung Selatan Cilangkap, Cimpaeun, Tapos, Lewinanggung, Jatijajar, Sukamaju Baru, dan Sukatani Beji, Beji timur, Kukusan, Tanah Baru, Kemiri Muka, Pondok Cina Meruyung, Grogol, Krukut, dan Limo Cinere, Gandul, Pangkalan Jati Baru, dan Pangkalan Jati 63
B. Letak Geografis Secara geografis Depok terletak pada koordinat 6° 19‟00‟‟-6° 28‟00‟‟ lintang selatan dan 106° 43‟00‟‟-106°55‟30‟‟ Bujur Timur. Bentang alam Depok dari selatan ke utara merupakan daerah dataran rendah – perbukitan bergelombang lemah dengan ketinggian dataran berkisar antara 50 m di atas permukaan laut (mdpl) di bagian utara, 140 mdpl di bagian tengah dan selatan. Selain itu, mempunyai kemiringan lereng antara 2-15 %. Wilayah dengan kemiringan lereng lebih dari 15% terdapat di sepanjang sungai Cikeas, Ciliwung, dan bagian selatan
33
sungai Angke.72 Kemiringan lereng 8 sampai dengan 15% cukup potensial untuk pengembangan perkotaan dan pertanian. Depok sebagai salah satu wilayah termuda di Provinsi Jawa Barat mempunyai luas wilayah sekitar 200.29 Km.73 Kota Depok berbatasan dengan satu kabupaten, 2 kota, dan dua provinsi. Secara lengkap wilayah ini mempunyai batas-batas sebagai berikut: 74 a. Sebelah utara berbatasan dengan Kecamatan Ciputat, Kota Tangerang Selatan, Provinsi Banten dan Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta. b. Sebelah timur berbatasan dengan Kecamatan Pondok Gede, Kota Bekasi dan Kecamatan Gunung Putri, Kabupaten Bogor. c. Sebelah selatan berbatasan dengan Kecamatan Cibinong dan Kecamatan Bojonggede, Kabupaten Bogor. d. Sebelah barat berbatasan dengan Kecamatan Parung dan Kecamatan Gunung Sindur, Kabupaten Bogor.
C. Kondisi Penduduk Jumlah penduduk Kota Depok pada sensus penduduk tahun 1990 berjumlah 271.134 jiwa, tahun 1999 berjumlah 800.000 jiwa, tahun 2000 berjumlah 1.143.403 jiwa, tahun 2004 berjumlah 1.369.457 jiwa, dan tahun 2010 berjumlah 1.736.565 jiwa, yang terdiri atas penduduk laki-laki 879.325 jiwa dan penduduk perempuan 857.240 jiwa. Pada 2011 jumlah penduduk mencapai 1.813.612 jiwa, yang terdiri atas 918.835 jiwa (laki-laki) dan 894.777 jiwa (perempuan). Sedangkan pada 2013 menurut sensus oleh Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Depok penduduk berjumlah 1.962.160 jiwa, yang terdiri atas 990.289 jiwa (laki-laki) dan 971.871 jiwa (perempuan). Kecamatan Cimanggis merupakan kecamatan yang paling banyak penduduknya dibandingkan dengan kecamatan lainnya, yaitu 253.424 jiwa, sedangkan kecamatan dengan penduduk terkecil adalah Kecamatan Limo, yaitu 72
Buku Data Pokok Pembangunan tahun 2007, (Depok: Kantor Arsip Perpustakaan dan Telematika Pemerintah Kota Depok), h. I-2. 73 Kota Depok Dalam Angka (Depok In Figures), 2010. Kerjasama Bappeda Kota Depok dengan Badan Pusat Statistik Kota Depok (Depok: BPS Kota Depok, 2010), h. 3. 74 Kota Depok Dalam Angka (Depok In Figures), 2009. Kerjasama Bappeda Kota Depok dengan Badan Pusat Statistik Kota Depok (Depok: BPS Kota Depok, 2009), h. 3.
34
91.749 jiwa. Pada tahun 2011 kepadatan penduduk Kota Depok mencapai 9.055 jiwa/km2. Kecamatan Sukmajaya merupakan kecamatan terpadat pada tahun 2011, dengan tingkat kepadatan mencapai 13.433 jiwa/km2, Kecamatan Pancoran Mas dengan tingkat kepadatan 12.059 jiwa/km2, kemudian Kecamatan Sawangan yaitu sebesar 4.977 jiwa/km2.75 Jumlah penduduk tiap kecamatan serta kepadatan penduduk dapat dilihat pada tabel berikut:76 Tabel .2: Jumlah Penduduk Setiap Kecamatan Luas Wilayah dan Kepadatan Penduduk di Kota Depok Tahun 2011.77 No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
Kecamatan Sawangan Bojongsari Pancoran Mas Cipayung Sukmajaya Cilodong Cimanggis Tapos Beji Limo Cinere Jumlah
Penduduk 128.905 104.040 219.601 133.439 242.335 130.401 242.335 225.543 173.064 91.749 112.099 1.813.613
Luas (Km2) 25,90 19,79 18,21 11,63 18,04 16,09 21,22 32,33 14,30 12,32 10,47 200,29
Kepadatan km2 4.977 5.257 12.059 11.473 13.433 8.105 11.895 6.974 12.102 7.447 10.707 9.055
Hasil survei angkatan kerja 78 nasional tahun 2013, dapat diperoleh gambaran bahwa pada tahun 2013, penduduk Depok yang bekerja 826.191 jiwa, sedangkan yang menganggur sekitar 68.669 jiwa. Jadi penduduk Depok yang tergolong angkatan kerja sebanyak 894.860 jiwa, sedangkan yang merupakan penduduk bukan angkatan kerja sebanyak 531.408 jiwa. Penduduk yang bekerja masih didominasi laki-laki dari pada perempuan. Status pekerja masih didominasi sebagai buruh/karyawan/pegawai, sebanyak 66,41 %, kemudian wirausaha 75
www.kelair.bppt.go.id, Gambaran Umum Wilayah Depok, diunduh dalam bentuk pdf, h. 18. Senin 24 Oktober 2016, Pukul 18.08 WIB. Sumber utama dapat dilihat dalam buku, Kota Depok dalam Angka Tahun 2011. Arsip dan Perpustakaan Pemerintah Kota Depok. 76 Informasi kependudukan tahun 2009 hingga 2013 lebih terperincinya dapat di lihat dalam tabel 3, 4, dan 5. Bab II, h. 12 – 14. 77 www.kelair.bppt.go.id, Gambaran Umum Wilayah Depok. 78 Penduduk yang tergolong angkatan kerja adalah mereka yang aktif dalam kegiatan ekonomi. Kesempatan kerja memberikan gambaran besarnya tingkat penyerapan pasar kerja, sehingga angkatan kerja yang tidak terserap dikategorikan sebagai penganggur. Lihat dalam buku Kota Depok Dalam Angka 2014, h. 31.
35
mandiri sebanyak 16,34%. 79 Rinciannya sebagai berikut: (1). Usaha mandiri sebanyak 134.959 jiwa (16%), (2). Wirausaha dibantu buruh tidak tetap/tidak dibayar sebanyak 34.009 jiwa (4%), (3). Wirausaha dibantu buruh tetap/dibayar sebanyak 30.335 jiwa (4%), (4). Buruh/karyawan/pegawai sebanyak 548.714 jiwa (66%, (5). Pekerja lepas/bebas sebanyak 40.819 jiwa (5%), dan (6). Pekerja tidak dibayar sebanyak 37.265 jiwa (5%). Totalnya adalah 826.191 jiwa (100 %).80 Penduduk Depok terdiri atas berbagai suku di Indonesia, yaitu suku Betawi, Sunda, Jawa, Aceh, Batak, Ambon, Minang, Dayak, Bugis, Manado, Flores, Bali, dan Papua. 81 Kehadiran beragam suku di Depok, sudah ada sejak sebelum masa Kolonial Belanda hadir. Pada masa pra-Kolonial maupun masa Kolonial Belanda mereka umumnya datang sebagai pedagang dari seluruh Nusantara yang berdagang ke pelabuhan Sunda Kelapa dan melanjutkan perdagangan ke Pakuan, Bogor, untuk membeli rempah-rempah dan hasil bumi lainnya, hal ini turut memengaruhi keragaman suku di Depok, yang pada masa itu sebagai lokasi transit perdagangan melalui pelabuhan Cipanganteur di sungai Ciliwung.82 Tabel 3: Data Penduduk Tiap Kecamatan Menurut Jenis Kelamin Laki-laki yang dihimpun oleh Badan Pusat Statistik Kota Depok Tahun 2009 – 2013.83 No 1 2 3 4 5 6 7 8
Kecamatan Sawangan Bojong Sari Pancoran Mas Cipayung Sukmajaya Cilodong Cimanggis Tapos 79
200984 90.752 146.506
2010 63.023 50.895 106.322
Tahun 2011 63.980 53.122 111.089
2012 69.071 56.610 116.293
2013 71.121 57.273 119.702
183.682 219.419 -
65.160 116.163 62.724 123.136 109.348
68.172 120.886 66.234 128.324 113.961
71.365 126.549 69.336 134.335 119.300
73.483 130.269 71.391 138.275 122.801
Kota Depok Dalam Angka 2014, h. 31. Dapat dilihat lebih lengkapnya dalam susunan tabel buku Kota Depok Dalam Angka 2014, h. 43 – 45. 80 Kota Depok Dalam Angka 2014, h. 44. 81 Kota Depok Dalam Angka, 2010, h. 27. 82 Jejak Langkah Islam di Depok, h. 22. 83 Kota Depok Dalam Angka Tahun 2014, h. 39. 84 Tahun 2009 belum terdapat penghitungan jumlah penduduk di kecamatan baru setelah dimekarkan.
36
9 10 11
Beji Limo Cinere Kota Depok
77.129 81.314 798.802
83.753 44.575 54.229 879.325
88.106 46.694 56.268 918.836
92.233 48.881 58.904 961.876
94.947 50.356 60.669 990.289
Tabel. 4: Data Penduduk Kecamatan menurut Jenis Kelamin Perempuan yang di Himpun oleh Badan Pusat Statistik Kota Depok Tahun 2009 – 2013.85 No Kecamatan Tahun 86 2009 2010 2011 2012 2013 1 Sawangan 86.610 60.333 62.925 65.872 72.322 2 Bojong Sari 48.873 50.918 53.303 55.956 3 Pancoran 134.499 103.882 108.512 112.595 126.532 Mas 4 Cipayung 62.547 65.267 68.324 75.484 5 Sukmajaya 174.428 116.732 121.449 127.138 136.451 6 Cilodong 60.989 64.176 67.183 72.997 7 Cimanggis 202.211 119.078 124.100 129.913 129.643 8 Tapos 107.233 111.586 116.813 128.963 9 Beji 69.312 80.929 84.958 88.938 83.648 10 Limo 75.118 43.040 45.055 47.166 43.859 11 Cinere 53.604 55.831 58.446 55.331 Kota Depok 780.178 857.240 894.777 936.691 981.186 Tabel. 5: Data Penduduk Menurut Kecamatan di Kota Depok yang di Himpun oleh Badan Pusat Statistik Kota Depok Tahun 2009 – 2013.87 No Kecamatan Tahun 88 2009 2010 2011 2012 2013 1 Sawangan 173.362 123.356 128.905 134.943 139.437 2 Bojong Sari 99.768 104.040 108.913 112.603 3 Pancoran 281.005 210.204 219.601 229.887 237.556 Mas 4 Cipayung 127.707 133.439 139.689 144.379 5 Sukmajaya 358.110 232.895 242.335 253.687 262.145 6 Cilodong 123.713 130.410 136.519 141.106 7 Cimanggis 421.630 242.214 252.424 264.248 273.040 8 Tapos 216.581 225.547 236.113 243.984 9 Beji 146.441 164.682 173.064 181.171 187.227 10 Limo 156.432 87.615 91.749 96.047 99.319 85
Kota Depok Dalam Angka Tahun 2014, h. 40. Tahun 2009 belum terdapat penghitungan jumlah penduduk di kecamatan baru setelah dimekarkan. 87 Kota Depok Dalam Angka Tahun 2014, h. 41. 88 Tahun 2009 belum terdapat penghitungan jumlah penduduk di kecamatan baru setelah dimekarkan. 86
37
11
Cinere Kota Depok
1.536.980
107.830 1.736.565
112.099 1.813.613
117.350 1.898.567
121.328 1.962.160
Kualitas sumber daya manusia mempunyai peran yang besar dalam keberhasilan suatu pembangunan. Salah satu indikator adanya usaha peningkatan kualitas sumber daya manusia adalah tersedianya sarana pendidikan, kesehatan, dan ibadah. 89 Berikut adalah daftar kondisi umum pendidikan dan agama di Depok:
1. Pendidikan Pada 2004-2005 terdapat sekolah dasar sebanyak 364 unit dengan jumlah murid 130.136 orang dan guru 3.455 orang. Sekolah SLTP berjumlah 131 unit dengan jumlah murid 43.463 orang dan guru 2610 orang. Di tingkat sekolah lanjut tingkat atas (SLTA) berjumlah 127 unit dengan jumlah murid 35.526 orang dan guru 2.185 orang.90 Pada 2010-2011, jumlah sekolah di tingkat taman kanak-kanak (TK) sebanyak 362 unit dengan jumlah murid 16.553 muriddan guru 1.552 orang. Di tingkat sekolah dasar (SD) sebanyak 394 unit, dengan jumlah siswa 139.861 orang, dan guru 5.616 orang. Di tingkat sekolah menengah pertama (SMP) berjumlah 154 unit, dengan jumlah siswa 50.036 orang dan guru 3.517 orang. Di tingkat sekolah menengah atas (SMA) terdapat 48 unit, dengan jumlah siswa 13.803 orang dan guru 1.238 orang. Di tingkat sekolah menengah kejuruan (SMK) berjumlah 79 unit dengan jumlah siswa 27.187 orang dan guru 1.969 orang. Lembaga pendidikan Islam pada 2010 yaitu, Taman Pendidikan al-Qur‟an berjumlah 469 unit. Madrasah Ibtidaiyah 91 berjumlah 133 unit dengan jumlah siswa 30.648 orang dan guru 1.677 orang. Madrasah Tsanawiyah berjumlah 64
89
Kota Depok Dalam Angka, 2010, h. 45. Kota Depok Dalam Angka (Depok In Figures), 2004. Kerjasama Bappeda Kota Depok dengan Badan Pusat Statistik Kota Depok (Depok: BPS Kota Depok, 2004), h. VI, 2004, h. VI. 91 Madrasah Ibtidaiyah setingkat dengan Sekolah Dasar, Madrasah Tsanawiyah seringkat dengan Sekolah Menengah Pertama, dan Madrasah Aliyah setingkat dengan Sekolah Menengah Atas. 90
38
unit dengan jumlah siswa 2.026 orang dan guru 502 orang. Madrasah Aliyah berjumlah 20 unit dengan jumlah siswa 12.244 orang dan guru 872 orang.92 Hasil sensus nasional 2010, penduduk Depok berumur 10 tahun ke atas yang memiliki ijazah SLTA/sederajat berjumlah 22,70%, dan merupakan prosentase terbesar dibandingkan jenjang pendidikan lainnya. Penduduk Depok berumur 10 tahun ke atas yang bisa membaca dan menulis huruf latin berjumlah 48,97%, huruf lainnya berjumlah 0,70%, huruf latin dan huruf lainnya berjumlah 48,16% dan yang buta huruf berjumlah 2,17%. Sedangkan hasil sensus nasional 2013-2014 yang berijazah tingkat Sekolah Dasar mencapai 19,49%. Berikut rincian prosentase penduduk 10 tahun ke atas yang memiliki ijazah (data 2013): (1). Tidak berijazah sebanyak 16,73% (laki-laki) dan 16,62% (perempuan), total 16,68%. (2). Berijazah Sekolah Dasar/sederajat sebanyak 17,64% (laki-laki) dan 21,41% (perempuan), total 19,49%. (3). Berijazah Sekolah Menengah Pertama/ sederajat, sebanyak 17,64% (laki-laki) dan 19.02% (perempuan), total 18,32 %. (4). Berijazah Sekolah Menengah Atas/sederajat, sebanyak 22,66% (laki-laki) dan 20,07% (perempuan), total 21,39%. (5). Berijazah Sekolah Menengah Kejuruan, sebanyak 11,26% (laki-laki) dan 8,82% (perempuan), total 10,07%. (6). Berjazah Diploma I/II, sebanyak 0,44% (laki-laki) dan 1,12% (perempuan), total 0,77 %. (7). Berijazah Diploma III, sebanyak 3,35% (laki-laki) dan 3,46% (permpuan), total 3,40%. (8). Berijazah Diploma IV/S1 universitas, sebanyak 8,59% (laki-laki) dan 8,56% (perempuan), total 8,57%, dan (9). Berijazah S2 dan S3, sebanyak 1,68% (laki-laki) dan 0,96% (perempuan), total 1,31 %. 93 Hasil sensus pendidikan tahun ajaran 2013-2014, menunjukkan adanya peningkatan jumlah sekolah maupun murid dari tahun sebelumnya, hal ini dikarenakan pertumbuhan penduduk semakin bertambah dari tahun ke tahun. Berikut merupakan jumlah sekolah, murid, dan tenaga pengajar menurut tingkatan masing-masing di Kota Depok: (1). Jumlah Sekolah Dasar Negeri (SDN) sebanyak 281 unit, dengan jumlah murid 125.471 orang dan tenaga pengajar 4.361 orang. Kemudian jumlah 92 93
Kota Depok Dalam Angka, 2010, h, 45. Kota Depok Dalam Angka, 2014, h. 65.
39
Sekolah Dasar Swasta sebanyak 131 unit, dengan jumlah murid 33.946 orang dan tenaga pengajar 2.854 orang. 94 (2). Jumlah Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) sebanyak 19 unit, dengan jumlah murid 19.419 orang dan tenaga pengajar 888 orang. Kemudian jumlah Sekolah Menengah Pertama Swasta sebanyak 151 unit, dengan jumlah murid 38.234 orang dan tenaga pengajar 2.848 orang. 95 (3). Jumlah Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) sebanyak 9 unit, dengan jumlah murid laki-laki 3.226 orang, dan perempuan 4.255 orang. Kemudian jumlah Sekolah Menengah Atas Swasta sebanyak 44 unit, dengan jumlah murid laki-laki 4.339 orang dan perempuan 4.317 orang. 96 (4). Jumlah Sekolah Menengah Kejuran Negeri sebanyak 3 unit, dengan jumlah murid lakilaki 1.741 orang dan perempuan 1.239 orang. Kemudian jumlah Sekolah Menengah Kejuran Swasta sebanyak 115 unit, dengan jumlah murid laki-laki 14.980 orang dan perempuan 14.333 orang.97 (5). Jumlah Taman Pendidikan alQur‟an sebanyak 590 unit, dengan jumlah murid 25.501 orang, dan jumlah tenaga pengajar 2.359 orang.
98
(6). Jumlah sekolah Raudlatul Athfal di bawah
Kementerian Agama sebanyak 191 unit, dengan jumlah kelas 577 unit, rombongan belajar 612 grup, jumlah murid laki-laki 4.132 orang, perempuan 3.727 orang dengan jumlah tenaga pengajar tetap 972 orang dan tidak tetap 131 orang.
99
(7). Jumlah Madrasah Ibtidaiyah di bawah Kementerian Agama
berjumlah 136 unit, jumlah ruang kelas sebanyak 871 unit, jumlah rombongan belajar 1.127 grup, jumlah murid laki-laki 17.482 orang, perempuan 16.040 orang, dengan tenaga pengajar tetap 658 orang dan tidak tetap sebanyak 285 orang.100 (8). Jumlah Madrasah Tsanawiyah di bawah Kementerian Agama sebanyak 69 unit, jumlah ruang kelas sebanyak 510 unit, jumlah rombongan belajar sebanyak 539 grup, jumlah murid laki-laki 8.852 orang, perempuan 8.205 orang, dengan 94
Kota Depok Dalam Angka 2014, bekerja sama dengan Kantor Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Depok, h. 53. 95 Kota Depok Dalam Angka 2014, h. 56. 96 Kota Depok Dalam Angka 2014, h. 61-62. 97 Kota Depok Dalam Angka 2014, h. 63-64. 98 Kota Depok Dalam Angka 2014, Taman Pendidikan al-Quran hingga pesantren bekerja sama dengan Kantor Kementerian Agama Kota Depok h. 86. 99 Kota Depok Dalam Angka 2014, h. 87-88. 100 Kota Depok Dalam Angka 2014, h. 89-90.
40
tenaga pengajar tetap 276 orang dan tidak tetap 438 orang. 101 (9). Jumlah Madrasah Aliyah di bawah Kementerian Agama berjumlah 24 unit, jumlah ruang kelas 121 unit, jumlah rombongan belajar 114 grup, jumlah murid laki-laki 1.250 orang, perempuan 1.513 orang, dengan tenaga pengajar tetap 83 orang dan tidak tetap 206 orang. 102 (10). Jumlah Pondok Pesantren berjumlah 79 unit, jumlah asrama 186 unit, dengan jumlah ustadz 162 orang dan kyai 74 orang.103
2. Agama Hubungan antar umat beragama di Depok sangat baik antara satu dengan yang lainnya, saling menghormati dan menghargai adanya perbedaan tersebut. Dalam buku yang berjudul Pertumbuhan dan Perkembangan Kota-Kota Muslim di Indonesia yang ditulis oleh Uka Tjandrasasmita, mengatakan bahwa kerukunan antar umat beragama diupayakan agar senantiasa terbina dengan baik demi terlaksananya kesinambungan pembangunan dan kokohnya persatuan dan kesatuan bangsa. Hal inilah sebagai membentengi diri seseorang dari dampak buruk perkembangan modernisasi dan globalisasi.104 Penduduk Depok mayoritas beragama Islam. Masyarakat Depok tidak terlepas dari kehidupan beragama yang merupakan unsur dalam mencapai masyarakat religius, aman, tentram, dan damai dalam kehidupan sehari-hari. Dalam menunjang pendidikan bidang keagamaan, banyak kegiatan dalam bentuk pengajian bagi kalangan anak-anak, kaum muda-mudi, hingga orang dewasa yang diadakan di mushalla, majlis taklim, maupun masjid, yang dilaksanakan seminggu atau sebulan sekali. Hampir di seluruh Kota Depok kegiatan pengajian dilaksanakan secara merata. Dampaknya, hubungan antar umat beragama di Kota Depok berjalan dengan baik, kondusif, dan harmonis, baik dengan pejabat pemerintahan, ulama, tokoh masyarakat, maupun masyarakat itu sendiri.105
101
Kota Depok Dalam Angka 2014, h. 91-92. Kota Depok Dalam Angka 2014, h. 93-94. 103 Kota Depok Dalam Angka 2014, h. 95-96. 104 Uka Tjandrasasmita, Pertumbuhan dan Perkembangan Kota-kota Muslim di Indonesia (Kudus: Menara Kudus, 2000), hal. 1-2. 105 Pengamatan pribadi penulis sebagai warga Kota Depok. 102
41
Pada 2010, di Kota Depok terdapat 668 masjid, 851 langgar, 1086 mushalla, 6 gereja Katolik, 82 gereja Protestan, 2 vihara dan 5 pura. Jumlah masjid dan mushalla lebih mendominasi rumah ibadah di Depok, sedangkan gereja Protestan di peringkat kedua. Jumlah lembaga pendidikan Islam yaitu, Taman Pendidikan al-Qur‟an 469 unit, Madrasah Ibtidaiyah 133 unit, dengan jumlah siswa 30.648 orang dan guru 1.677 orang. Madrasah Tsanawiyah berjumlah 64 sekolah, dengan jumlah siswa 2.026 orang, dan guru 502 orang. Madrasah Aliyah 20 sekolah, dengan jumlah siswa 12.244 siswa dan 872 guru.106 Pada 2013, sensus Badan Pusat Statistik dan Kantor Kementerian Agama Depok, jumlah tempat ibadah dan penganutnya bertambah, seiring bertambahnya jumlah penduduk. Berikut rincian jumlah tempat ibadah dan penganutnya: Pada 2013 terdapat 670 masjid, 109 langgar, 1.213 mushalla, 9 gereja Katolik, 104 gereja Protestan, 3 pura, 7 klenteng Konghucu. Jumlah penduduk menurut agama yang dianut pada 2013 adalah, Islam sebanyak 1.258.937 jiwa, Kristen Protestan 105.218 jiwa, Kristen Katolik 35.401 jiwa, Hindu 4001 jiwa, Budha 6.718 jiwa, dan Konghucu 2.275 jiwa, dengan total 1.412.550 jiwa.107
D. Gambaran Umum Kecamatan Cipayung Kecamatan Cipayung merupakan salah satu kecamatan di Kota Depok yang berbatasan langsung dengan Kabupaten Bogor,
108
tepatnya dengan
Kelurahan Pabuaran, Kecamatan Bojong Gede, yang menjadi pintu gerbang mobilitas masyarakat dalam perekonomian, karena di kecamatan ini terdapat Stasiun kereta api penghubung Jakarta-Bogor, yaitu stasiun Citayam, juga terdapat Pasar Citayam yang berada di perbatasan antara Kecamatan Cipayung, Depok dengan Kecamatan Bojong Gede, Kabupaten Bogor, hal ini yang menjadikan Cipayung sebagai kecamatan niaga di selatan Depok.
106
Kota Depok Dalam Angka, 2010. h, 45-46 Kota Depok Dalam Angka 2014, h. 84. 108 Diantaranya Kecamatan Cilodong, Tapos, Sawangan, dan Bojongsari sebagai kecamatan di selatan Kota Depok yang berbatasan langsung dengan Kabupaten Bogor. 107
42
Kecamatan Cipayung adalah satu dari 11 kecamatan di Depok yang dibentuk pada 30 Oktober 2009, berdasarkan Peraturan Daerah Nomor 08 tahun 2007, tentang pembentukan kecamatan di Kota Depok. Batas Kecamatan Cipayung adalah sebagai berikut: sebelah utara berbatasan dengan Kecamatan Pancoran Mas, sebelah timur berbatasan dengan Kecamatan Cilodong dan Sukmajaya, sebelah selatan berbatasan dengan Kecamatan Bojong Gede Kabupaten Bogor, dan sebelah barat berbatasan dengan Kecamatan Sawangan. Luas wilayah Kecamatan Cipayung lebih dari 1.091,718 Ha, yang penggunaanya terdiri atas perumahan atau pemukiman 730,810 Ha, pertanian 112,300 Ha, setu atau danau 7 Ha, sungai 12,96 Ha, sarana olah raga 3,240 Ha, sarana ibadah 5,520 Ha, sarana umum 101,540 Ha, dan lain-lain 118,348 Ha.109 Berikut wilayah kerja, jumlah penduduk, luas wilayah dan jumlah rukun warga dan rukun tentangga di wilayah Kecamatan Cipayung dari 5 Kelurahan. 110
Tabel. 6: Jumlah Kelurahan, RT/RW, Luas Wilayah dan Jumlah Penduduk tahun 2015 di Kecamatan Cipayung. No KELURAHAN RT RW LUAS JUMLAH WILAYAH PENDUDUK 1
Cipayung
67
11
285,5 Ha
39.401
2
Cipayung Jaya
42
10
222 Ha
36.855
3
89
13
186,328 Ha
29.002
4
Bojong Pondok Terong Ratu Jaya
84
12
237,890 Ha
29.842
5
Pondok Jaya
55
7
160 Ha
28.048
Jumlah
337
53
1,091.718 Ha
163.149
Keadaan sosial ekonomi masyarakat Kecamatan Cipayung sebagai petani dan pengrajin konveksi. Namun dalam bidang pertanian, masyarakat Cipayung sudah mulai berkurang, dikarenakan sebagian lahan pertanian berganti karena berdirinya bangunan perumahan, bahkan hampir di seluruh kelurahan menjamur
109 110
Laporan Tahunan Kecamatan Cipayung, Kota Depok Tahun 2015, h. 5. Laporan Tahunan Kecamatan Cipayung, h. 4-6.
43
penjualan kavling atau rumah yang dikelola secara tradisional. 111 Di bidang konveksi terdapat pengrajin konveksi pakaian anak di Kelurahan Cipayung dan Bojong Pondok Terong, usaha konveksi pakaian dalam di Kelurahan Cipayung Jaya. Tercatat lebih dari 255 pengusaha konveksi di Kecamatan Cipayung, hal ini menjadi mata pencaharian masyarakat Cipayung, yang dikenal sebagai kecamatan pengusaha konveksi di Kota Depok. Jumlah penduduk Kecamatan Cipayung menurut mata pencaharian yaitu petani berjumlah 5.432 jiwa, wiraswasta 38.241 jiwa, pengrajin industri kecil 2.782 jiwa, buruh 38.104 jiwa, pedagang 35.271 jiwa, pegawai negeri sipil 4.072 jiwa, TNI/POLRI 2.027 jiwa, pensiunan purnawirawan 1.276 jiwa, dan lain-lain 35.899 jiwa. Total pekerja di Kecamatan Cipayung dari semua profesi yaitu berjumlah 163.149 jiwa.112 Jumlah penduduk menurut pendidikan di Kecamatan Cipayung yaitu: tidak sekolah berjumlah 17.213 jiwa, tidak tamat sekolah 9.239 jiwa, tamat sekolah dasar 45.096 jiwa, tamat sekolah menengah pertama 29.196, tamat sekolah menengah atas 28.916, tamat akademi/sederajat 8.467, dan tamat perguruan tinggi 25.022, total 163.149 jiwa.113 Kondisi masyarakat Kecamatan Cipayung, dalam hubungan antar umat beragama cukup baik antara satu sama lain, saling menghormati dan menghargai adanya perbedaan tersebut. Pemeluk agama di Kecamatan Cipayung mayoritas beragama Islam dan selebihnya penganut Kristen, Hindu, Budha dan Konghucu. Berikut rincian pendududuk menurut agama sebagai berikut: Islam berjumlah 160.225 jiwa, Protestan 1.539 jiwa, Katolik 857 jiwa, Hindu 161 jiwa, Budha 194 jiwa, Konghuchu 169 jiwa, dan lain-lain 4 jiwa. Total jumlah penduduk beragama di Kecamatan Cipayung 163.149 jiwa. Jumlah tempat ibadah di Kecamatan Cipayung yaitu: masjid berjumlah 47 unit, mushalla 124 unit, dan gereja 1 unit.114 Sarana pendidikan di Kecamatan Cipayung tumbuh dan berkembang pesat. Berikut lembaga pendidikan di Kecamatan Cipayung yaitu: Sekolah Dasar Negeri 111
Laporan Tahunan Kecamatan Cipayung, h. 9. Laporan Tahunan Kecamatan Cipayung, h. 10. 113 Laporan Tahunan Kecamatan Cipayung, h. 13 114 Laporan Tahunan Kecamatan Cipayung, h. 15-16 112
44
berjumlah 15 unit, Sekolah Dasar swasta 10 unit, Madrasah Ibtidaiyah 14 unit, Sekolah Menengah Pertama Negeri 1 unit, Sekolah Menengah Pertama swasta 15 unit, Madrasah Tsanawiyah 8 unit, Sekolah Menengah Atas Negeri 1 unit, Sekolah Menengah Atas swasta 8 unit, Madrasah Aliyah 5 unit, Perguruan Tinggi 2 unit, dan pondok pesantren 8 unit. 115
E. Gambaran Umum Keluragan Bojong Pondok Terong a. Keadaan Penduduk Penduduk Kelurahan Bojong Pondok Terong116 pada akhir 2015, tercatat berjumlah 29.002 Jiwa. Jumlah penduduk terbanyak didominasi oleh laki-laki 115
Laporan Tahunan Kecamatan Cipayung, h. 14-16 Kelurahan Bojong Pondok Terong sudah ada sejak lama, keberadaanya sangat berperan penting dalam kancah perjalanan sejarah Kota Depok, di kelurahan ini terdapat situs sejarah, yaitu makam Raden Sungging, salah satu ulama dari Mataram, yang tinggal di Citayam, keberadaanya situs makam Raden Sungging tersebut hingga saat ini masih terjaga, selain itu keberadaan Masjid al-Ittihad, merupakan masjid tertua di Depok, dan menjadi pusat dakwah Islam di Depok di masa itu, sejak tahun 1800. Kelurahan Bojong Pondok Terong awalnya bernama Pondok Terong. Dalam pengamatan penulis di peta Depok tahun 1840, bahwa nama kampung Pondok Terong sudah tercantum dalam peta tersebut dengan desa-desa lainnya, yaitu Tjitajam, Ratoe Djaja, Depok, Pondok Tjina, Mampang, serta Sawangan. Keberadaan kampung Pondok Terong semakin populer, dihubungkan dengan ekspedisi Abraham van Riebeeck (pernah menjadi Gubernur Jenderal) ke Pakuan, pada tahun 1703. Yaitu rute yang dimulai dari banteng Batavia, melalui nama-nama kampung sebagai berikut: Tjililitan, Pondok Terong, Bodjong Manggis, Kedoenghalang, Paroeng Angsana. Namun keberadaan Desa Pondok Terong samakin meredup, ketika era Gubernur Jenderal Daendels. Pada era Daendels ini banyak tanah di Jawa yang dijual kepada pihak swasta, akibatnya banyak bermunculan tanah partikulir (pemilikan pribadi). Oleh sebab itulah bermunculan tuan-tuan tanah, di daerah Depok khusunya, terdapat beberapa tanah partikulir landhuis. Salah satunya Cornelis Chastelein yang memiliki tanah partikulir yang luas di Depok, terdapat juga di Pondok Cina, Mampang, Cinere, Cimanggis, Tapos, dan Citayam. Dalam pengamatan penulis di peta Depok tahun 1901, area tanah-tanah partikulir landhuis Citayam merupakan wilayah yang masuk Residentie (provinsi) Batavia (Jakarta), Afdeeling (kabupaten) Buitenzorg (Bogor), District (kawedanan) Parung. Di area Citayam yang berada di selatan Depok tersebut, meliputi kampung Bojong, Pondok Terong, Rawa Geni, Ratu Jaya, Pabuaran, dan Citayam. Kelurahan Bojong Pondok Terong yang lebih dikenal sebagai Kelurahan Pondok Terong adalah sebuah kelurahan di Kota Depok yang sebelumnya masuk di wilayah Kecamatan Bojong Gede, Kabupaten Bogor, bersama dengan Desa Ratu Jaya, Pondok Jaya, Cipayung, dan Cipayung Jaya. Kelurahan Bojong Pondok Terong bergabung dengan Kota Depok pada tahun 1999, menjadi bagian dari Kecamatan Pancoran Mas. Pada tahun 2007 Kecamatan Pancoran Mas dimekarkan, yaitu Kecamatan Cipayung, kecamatan baru ini terdiri dari lima desa. Pada awalnya Desa Bojong Pondok Terong adalah gabungan dari dua kampung, yaitu: kampung Bojong dan kampung Pondok Terong. Kampung Bojong berada di utara, dan kampung Pondok Terong berada di selatan. Dibaca dari situs www.peostahadepok.blogspot.co.id, Jum‟at, 16 Desember 2016, pukul 10.29 WIB. Nama Pondok Terong adalah kata plesetan warga sekitar, yaitu Pondok Tarung, dikarenakan pada masa penjajahan di wilayah yang saat ini dinamakan Bojong Pondok Terong tersebut, terdapat kaum santri yang belajar bela diri. Hal ini tidak mengherankan apabila masa itu banyak santri yang belajar bela diri, sebagai usaha untuk mempertahankan diri dari serangan 116
45
berjumlah 15.499 jiwa dan perempuan 13.503 jiwa, dengan jumlah kepala keluarga 7.142 orang. Penduduk miskin masih menjadi pekerjaan rumah bersama Kelurahan Bojong Pondok Terong. Kelurahan ini salah satu kawasan yang strategis, sebagai wilayah pertemuan antara Depok dan Bogor, jumlah penduduk miskin berjumlah 1.368 jiwa dari total penduduk 29.002 jiwa.117 Jumlah penduduk Kelurahan Bojong Pondok Terong berdasarkan usia kerja, pada 2015 tertinggi pada angkatan kerja di usia 25 sampai 45 tahun, yaitu 5.406 jiwa. Berikut rincian jumlah penduduk berdasarkan usia kerja: usia 19 sampai 24 tahun berjumlah 2.443 jiwa, usia 25 sampai 45 tahun 5.406, usia 46 sampai 59 tahun 3.825 jiwa, dan lain-lain 11.922 jiwa.
b. Berdasarkan Tingkat Pendidikan dan Data Sekolah Berdasarkan catatan kependudukan Kelurahan Bojong Pondok Terong, jumlah penduduk berdasarkan pendidikan yaitu, dari seluruh tamatan sekolah, didominasi oleh lulusan tamat Sekolah Menengah Pertama (SMP/Tsanawiyah) yang berjumlah 6.729 orang, sedangkan peringkat keduan dari lulusan Sekolah Dasar atau Madrasah Ibtidaiyah (MI) 6.479 orang, tamatan Sekolah Menengah Belanda, para santri tersebut di latih oleh guru-guru mereka untuk mampu bertarung. Berjalanya waktu kata tarung di plesetkan jadi terong. Wawancara pribadi dengan Sekretaris Kecamatan Cipayung Kota Depok, H. Ade Effendi, S.Sos, di Kantor Kecamatan Cipayung, Kamis 24 November 2016, pukul 11.00 – 11.12 WIB. Selain itu, pendapat tokoh masyarakat dari Ketua RT 10, Mansyuri, M.Ag, bahwa nama Pondok Terong dahulunya adalah Pondok Kaum, dikarenakan kawasan yang sekarang berdiri YPI Arrahmaniyah, hingga Masjid al-Ittihad banyak sekali bermukim kaum ulama maupun bangsawan dari Cirebon, Demak, Banten dan Pajajaran. Mereka melakukan perjalanan ke Banten maupun ke Cirebon, yang singgah di Depok ini, diantara mereka ada yang tinggal di Pondok Kaum dan ada juga yang melanjutkan perjalanan. Diantara bukti-bukti tersebut adanya makam Raden Sungging di Kelurahan Pondok Jaya, sebelah timur dari YPI Arrahmaniyah, berjarak sekitar 200 meter dari YPI Arrahmaniyah, dan Ratu Maemunah di Bojong Gede (berjarak 5 km dari Kelurahan Bojong Pondok Terong). Wawancara pribadi dengan Mansyuri, S.Ag M.Hum Ketua RT 10, Selasa 22 November 2016, pukul 14.23 – 16.16 WIB. Selain itu di daerah Bojong Gede terdapat makam Ratu Anti nama sebenarnya adalah Ratu Maemunah, seorang prajurit perempuan dari Kesultanan Banten yang berjuang melawan tentara Pajajaran di Kedungjiwa (daerah Bojong Gede Cibinong). Ratu Anti merupakan seorang penyebar agama Islam di Bojong Gede, Citayam, dan Depok. Wawancara pribadi dengan Mansyuri S.Ag M.Hum, selaku Ketua RT 010 RW 05, di STKIP Arrahmaniyah, Selasa 22 November 2016, Pukul 14.23 – 16.16 WIB. Dapat dilihat dalam buku. Tri Wahyuning M Irsyam. Tempat-Tempat Bersejarah di Depok, Humas Kota Depok, dari Arsip dan Perpustakaan Kota Depok. (CV. Prima Inti Sejahtera Depok, 2005), h. 21. 117 Laporan tahunan 2015, Kelurahan Bojong Pondok Terong, Kecamatan Cipayung, Kota Depok. 2015, Sekretariat Kantor Kelurahan Bojong Pondok Terong, h. 1 – 3.
46
Atas (SMA/SMK) 5.968 orang, tamatan D1/D2/D3/D4 2.576 orang, tamatan sarjana strata satu 2.520 orang, tamatan sarjana strata dua 177 orang, sedangkan yang tidak sekolah atau tidak melek huruf 4.553 orang. Total prnduduk berdasarkan lulusan sekolah berjumlah 29.002 jiwa. Sebaran sekolah di Kelurahan Bojong Pondok Terong dari tingkat PAUD 118 hingga sekolah tinggi terdapat di kelurahan ini, dengan jumlah terbanyak yaitu Pendidikan Anak Usia Dini berjumlah 10 unit, Taman Pendidikan al-Qur‟an 7 unit, Sekolah Dasar Negeri 4 unit, Sekolah Dasar swasta 3 unit, Taman Kanak-Kanak 6 unit, Madrasah Ibtidaiyah 1 unit, Madrasah Aliyah 1 unit, Sekolah Menengah Pertama (swasta) 3 unit, Madrasah Tsanawiyah 1 unit, Sekolah Menegah Atas sederajat 3 unit, pondok pesantren 4 unit dan Perguruan Tinggi swasta 1 unit.119
c. Pekerjaan Penduduk Masyarakat Kelurahan Bojong Pondok Terong berdasarkan jumlah pekerjaan, urutan tertinggi yaitu pegawai swasta yang berjumlah 6.929 orang, wiraswasta 5.398 orang, pedagang 3.092 orang, petani 2.599 orang, pegawai negeri sipil 614 orang, pensiunan atau purnawirawan 245 orang, TNI/POLRI 222 orang, dan lain-lain 9.903 orang.
d. Agama dan Kepercayaan Penduduk Penduduk Kelurahan Bojong Pondok Terong mayoritas beragama Islam dengan jumlah 26.779 orang, Kristen Protestan 606 orang, Kristen Katolik 687 orang, berjumlah 419 orang dan Budha 511 orang. Total keseluruhan penduduk yaitu 29.002 jiwa. Jumlah tempat ibadah di Kelurahan Bojong Pondok Terong yaitu masjid 13 unit, mushalla 29 unit, gereja, vihara, dan lain-lain tidak ada.120
118
Pendidikan Anak Usia Dini Laporan tahunan 2015, Kelurahan Bojong Pondok Terong (halaman tidak tersedia) 120 Laporan tahunan 2015, Kelurahan Bojong Pondok Terong, h. 4-5 119
47
Berikut adalah tabel Yayasan Pendidikan di Kelurahan Bojong Pondok Terong:121 Tabel 7: Daftar Yayasan yang Berada di Kelurahan Bojong Pondok Terong NO NAMA YAYASAN ALAMAT PENGASUH 1 Yayasan Pendidikan Islam Bojong RT. 01/04 K.H Abdussomad Rahman Arrahmaniyah Fadil (saat ini digantikan oleh KH. Abudin Somad) 2 Yayasan Pendidikan Islam Bojong RT. 03/13 K.H. Drs. Bahrudin Assalamah Thoyib 3 Yayasan Pondok Pesantren Lio Hek RT. 01/09 Ust. Nurkholis Rifa‟i Hayarul Islamiyah 4 Yayasan Al-ikhlas Bojong RT. 03/15 Drs. H.M. Sufie Sidiq. MM. 5 Yayasan Qotrun Nada Lio Hek RT. 03/09 K.H. Drs Burhanudin Marzuki 6 Yayasan Nailul Amani Lio Hek RT. 01/09 H. Moch Irwansyah 7 Yayasan Pondok Pesantren Bojong RT. 01/02 K.H. Ahmad Badrudin, Al-Islah LC 8 Yayasan Nurul Izzah Bojong RT. 03/04 Muhlis, S.HI 9 Yayasan Darma Mulia Bojong RT. 03/04 H.Muhammad Sa‟alih Nuhid, S.Ag 10 Yayasan Bani Abdullah Bojong RT. 06/05 K.H Abdurra‟uf Husin
121
Laporan tahunan 2015, Kelurahan Bojong Pondok Terong (halaman tidak ada). Daftar majlis taklim ibu-ibu, bapak-bapak, tokoh alim ulama, masjid dan mushala di Kelurahan Bojong Pondok Terong, Kecamatan Cipayung, terlampir di lampiran.
48
BAB III PROFIL YAYASAN PENDIDIKAN ISLAM ARRAHMANIYAH Pendidikan Islam hadir di Indonesia bersamaan dengan masuknya Islam di Indonesia. Mahmud Yunus mengatakan bahwa sejarah pendidikan Islam hadir bersamaan dengan hadirnya Islam ke Indonesia.122 Sejarah membuktikan bahwa Islam masuk ke Indonesia sekitar abad ke-7 M/ke-1 H.123 Perkembangan Islam semakin meluas pasca abad ke-13 M dengan muncul dan perkembangannya kerajaan Islam tertua, seperti Perlak dan Samudera Pasai di Aceh pada 1292 M. Melalui pusat-pusat perdagangan di pantai Sumatera Utara dan selat Malaka, agama Islam menyebar ke Jawa dan seterusnya ke Indonesia bagian timur.124 Dalam buku Sejarah Pendidikan Islam di Indonesia karya Mahmud Yunus, dirinci faktor-faktor yang menjadikan agama Islam dapat mudah tersebar dengan cepat di seluruh kawasan Indonesia, pada masa awal, yaitu:125 (1). Agama Islam tidak sempit dan tidak berat melakukan aturanaturannya, bersifat menyeluruh untuk semua golongan umat manusia, bahkan untuk masuk Islam cukup dengan mengucapkan dua kalimat syahadat. 126 (2). Sedikit tugas dan kewajiban. (3). Penyiaran Islam dilakukan dengan cara bertahap, berangsur-angsur sedikit demi sedikit, agar apa yang disampaikan kepada manusia dapat merasuk ke dalam hati. (4). Penyiaran Islam dilakukan dengan cara bijaksana dan sebaik-baiknya, bahkan di antara mereka seperti Walisongo 127 menggunakan metode penyebaran Islam dari sarana-sarana lokal, seperti permainana alat musik gong 128 dan wayang 129 sebagai pengganti cerita-cerita 122
Mahmud Yunus, Sejarah Pendidikan Islam di Indonesia. (Jakarta, Hidakarya Agung,
1985), h. 6. 123
Sidi Ibrahim Boechari, Pengaruh Timbal Balik Antara Pendidikan Islam dan Pergerakan Nasional di Minangkabau. (Jakarta, Gunung Tiga, 1981), h. 32. 124 Hasbullah. Sejarah pendidikan Islam di Indonesia. (Jakarta: LSIK, 1996), h, 17 125 Yunus Mahmud, Sejarah Pendidikan Islam di Indonesia, h. 14. 126 Asyhaduallailahaillallah wa Asyhaduanna Muhammadarrasulullah, kalimat ini sebagai syarat seseorang masuk agama Islam. 127 Dalam Bahasa Indonesia disebut Wali Sembilan, yang menyebarkan Islam di Jawa dan Nusantara 128 Alat musik yang digunakan saat pementasan wayang dan tari-tarian adat di Jawa, Bali, Sunda, dan sebagian wilayah Nusantara. 129 Wayang adalah bentuk lakon dari dewa-dewa pada masa Hindu di Nusantara, seperti Kresna, Arjuna, Nakula dan lain-lain, namun setelah Islam hadir di Nusantara, lakon wayang diubah menjadi lakon nabi Muhammad saw, Sahabat Nabi saw, dan menceritakan tentang
48
49
Hindu. Tema wayang diubah menjadi ajaran Islam, tauhid, cerita nabi-nabi, dan sahabatnya. (5). Penyiaran Islam dilakukan dengan perkataan yang mudah dipahami oleh kalangan umum, dapat dimengerti oleh golongan rakyat sampai golongan pejabat dan raja-raja, yang sesuai dengan sabda nabi Muhammad saw yang maksudnya: berbicaralah kamu dengan manusia menurut kadar akal mereka. Dengan ini menjadikan faktor yang menyebabkan mudahnya proses Islamisasi diterima oleh seluruh masyarakat kepulauan Nusantara, yang pada masanya nanti menjadi agama mayoritas di Indonesia (Nusantara).130 Pengajar-pengajar Islam pada masa awal Islam hadir membentuk perkumpulan di berbagai tempat, seperti: langgar, rumah kyai, bahkan masjid. Islam hadir di tengah-tengah masyarakat, dan secara berangsur-angsur masyarakat ingin mengetahui Islam lebih mendalam, dengan diawali mengucapkan dua kalimat syahadat, mengakui rukun iman yang 6 dan rukun Islam yang 5, telah dianggap sebagai seorang Muslim. Kemudian diperkenalkan bagaimana tatacara melaksanakan 5 waktu, diajarkan cara membaca al-Quran, dan ilmu Hadist, Fiqih, dan seterusnya.131 Dalam pembahasan yayasan ini, pada awalnya dari lembaga pondok pesantren, di mana yayasan mengikuti perkembangan zaman, dengan munculnya sekolah-sekolah berbasis formal, seperti madrasah, sekolah umum bahkan perguruan tinggi, salah satunya adalah YPI Arrahmaniyah. Perkataan pondok berasal dari pengertian asrama-asrama para santri atau tempat tinggal yang terbuat dari bambu, mungkin berasal dari kata bahasa Arab, funduk, yang artinya hotel atau asrama. Perkataan pesantren berasal dari kata santri, yang diawali pe di depan dan akhiran an berarti tempat tinggal para santri.132
keislaman, seperti Syahadat, Shalat, pengertian mengenai Islam, wayang biasa dipentaskan dan disaksikan oleh masyarakat Nusantara sebagai hiburan masyarakat pada masa itu. 130 Yang di maksud Nusantara meliputi: Indonesia, Semenanjung Malaya, Serawak, Sabah, Brunei, Kepulauan Sulu, Mindanau, Pattani. 131 Hasbullah, Sejarah Pendidikan Islam di Indonesia. (Jakarta: LSIK, 1996), h, 21. 132 Zamarkhsyari Dhofier, Tradisi Pesantren: Studi Tentang Pandangan Hidup Kyai, (Jakarta: LP3ES, 1983), h. 41
50
Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, pondok mengandung empat makna: yaitu (1). Rumah sebagai tempat tinggal sementara, (2). Rumah, (3). Rumah berdinding dari bilik, 133 beratap rumbia, 134 dibuat berpetak-petak untuk tempat tinggal beberapa keluarga, dan (4). Madrasah dan asrama sebagai tempat mengaji, dan belajar agama Islam.135 Pesantren merupakan lembaga pendidikan Islam tertua di antara lembagalembaga pendidikan lainnya di Indonesia.
136
Persebaran lembaga pondok
pesantren cukup luas di seantero negeri. Orang pertama yang mendirikan lembaga pesantren dapat ditelusuri. Dari beberapa pendapat mengenai pendiri pondok pesantren pertama di pulau Jawa adalah Syaikh Maulana Malik Ibrahim, yang dikenal dengan nama Syeikh Magribi dari Gujarat India.137 Pondok pesantren di Indonesia mempunyai akar sejarah dalam perkembanganya. Menurut Zamarkhsyari Dhofier, 138 pesantren berakar pada tradisi Islam, yaitu kombinasi antara madrasah dan tradisi tarekat.139 Kehadiran pesantren di Indonesia diilhami oleh lembaga pendidikan kuttab.140
133
Terbuat dari anyaman alang-alang. Terbuat dari anyaman bambu. 135 WJS Poerwadarminta, Kamus Umum Bahasa Indonesia (Jakarta: Balai Pustaka, 1984), 134
h. 955. 136
Seperti TK, SD, SMP, SMA, SMK, Madrasah, hingga Perguruan Tinggi. Sejarah Pendidikan Islam di Indonesia (Jakarta: Hidakarya Agung, 1957), h. 231. Dapat dilihat, Mujamil Qomar, Dari Transformasi Menuji Demokrasi Institusi (Jakarta: Erlangga), h. 8-9, menjelaskan bahwa Syeikh Maulana Malik Ibrahim atau Syaikh Magribi adalah pendiri pertama Pondok Pesantren di Pulau Jawa. 138 Zamarkhsyari Dhofier, Tradisi Pesantren: Studi Tentang Pandangan Hidup Kyai, h. 55. 139 Istilah tarekat berasal dari bahasa Arab yaitu thariq yang berarti Jalan. Lihat Muhaimin AG, Islam dalam Bingkai Budaya Lokal Cirebon, (Jakarta: Logos, 2001), h. 337. Kata tarekat beradal dari bahasa Arab „‟thariqah‟‟ yang berarti jalan, keadaan, aliran dalam garis pada sesuatu. Kemudian pengertian tarekat berkembang menjadi kekeluargaan, kumpulan, yang mengikat penganut-penganut sufi yang sefaham dan sealiran, guna memudahkan menerima ajaranajaran dan latihan-latihan dari pemimpinnya. (Lihat dalam buku Aceng Abdul Aziz, dkk. Islam Ahlussunnah Waljama‟ah, Sejarah, Pemikiran dan Dinamika NU di Indonesia, (Jakarta: Lembaga Pendidikan Ma‟arif Nahdlatul Ulama Pusat, 2015), h. 192. Tarekat adalah jalan, petunjuk dalam melakukan suatu ibadah sesuai dengan ajaran yang diterapkan dan dicontohkan oleh nabi Muhammad saw dan dikerjakan oleh sahabat dan tabi‟in turun-temurun sampai kepada guru-guru sambung menyambung dan rantai berantai. (Lihat dalam buku Islam Ahlussunnah Waljama‟ah, Sejarah, Pemikiran dan Dinamika NU di Indonesia, h. 192. Istilah kuttab‟‟ yaitu lembaga pendidikan Islam, yang di dalamnya terdapat seorang kyai (pendidik) yang mengajar dan mendidik para santri (anak didik) dengan sarana masjid yang di gunakan untuk menyelenggarakan pendidikan tersebut, serta didukung dengan adanya pondok 137
51
Pesantren di Indonesia tumbuh dan berkembang sangat pesat. Berdasarkan laporan Pemerintah Kolonial Belanda, pada abad ke-19 di Jawa terdapat lebih dari 1.853 buah pondok pesantren, dengan jumlah santri lebih dari 16.500 orang. Jumlah tersebut belum termasuk pesantren-pesantren yang berkembang di luar Jawa, terutama di Sumatera dan Kalimantan.141 Perkembangan lembaga-lembaga pendidikan di Indonesia tidak terlepas dari perkembangan pendidikan Islam, sebelum munculnya pendidikan formal, seperti sekolah-sekolah hingga perguruan tinggi, dalam dunia pendidikan Islam sudah berkembang lembaga-lembaga pendidikan non-formal, seperti kegiatan mengaji, tatacara ibadah, ilmu fiqih, tasawuf dan lain-lain. Pembelajaran ini pada umunya dilaksanakan di masjid, surau, atau rumah kyai, dengan demikian terjalin komunikasi antara kyai sebagai pengajar dan santri sebagai murid. Seiring perkembangan zaman, lembaga pendidikan Islam mengalami perubahan dari masa ke masa, hal ini dapat dilihat perkembangannya dari dulu hingga saat ini, seperti perubahan kelembagaan, 142 kurikulum (berbasis pemerintah), pola berpikir para peserta didik, dan metode pengajarannya. Perubahan yang terjadi di dalam pendidikan Islam, sejak awal dari pembentukan pesantren hingga munculnya pendidikan seperti sekolah, hal ini sebagai perjalanan transformasi pendidikan Islam secara umum. Pesantren sebagai sebagai tempat tinggal para santri. Lihat Hasbullah, Sejarah Pendidikan Islam di Indonesia, (Jakarta: LSIK, 1996), h. 24. 140 Kuttab berasal dari akar kata taktib yang artinya mengajar menulis. Institusi tersebut hanya berupa tempat belajar baca tulis bagi anak-anak, usia anak tidak ditentukan, luring lebih 5 tahun. Lama jenjang pendidikan tidak ditentukan, walau rata-rata telah selesai dalam 5 tahun. Pendidikan jenis kuttab inipada mulanya diadakan di rumah-rumah guru, ulama, atau di masjidmasjid. Metode pembelajaran kuttab ini adalah tulis-baca puisi, menghafal al-Qur‟an, dasar-dasar ilmu Agama Islam, Gramatika, bahasa Arab, dan Aritmatika. Dalam perkembangan pendidikan Islam di Indonesia kuttab sebagai lembaga pendidikan dasar, setara dengan sekolah dasar (SD) dan madrasah ibtidaiyah (MI) atau bentuk lain yang sederajat serta sekolah menengah pertama (SMP) dan Madrasah Tsanawiyah (MTs), atau bentuk lain yang sederajat. Ketentuan ini sudah diatur dalam Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional Bab IV Pasal 17. Lembaga Pendidikan Islam Dimasa Klasik, dibaca dalam situs www.academi.edu, Senin 24 Oktober 2016, Pukul 11.05 WIB. Dapat dilihat dalam buku Armai Arief, Sejarah Pertumbuhan dan Perkembangan Lembaga Pendidikan Islam Klasik, dalam Bab 3 mengenai Kuttab sebagai Institusi Pendidikan (Bandung: Angkasa Bandung, 2005), h. 46-54. 141 Hasbullah, Sejarah Pendidikan Islam di Indonesia, (Jakarta: LSIK, 1996), h. 139. 142 Sebelumnya lembaga pendidikan berawal dari pesantren, sekarang bertransformasi menjadi lembaga yang lebih besar yaitu dalam bentuk yayasan atau lembaga yang menaungi berbagai unit-unit, baik unit pendidikan maupun non-pendidikan.
52
lembaga pendidikan Islam dapat diklasifikasikan menjadi tiga bagian yaitu: (1). pesantren salafiyah (tradisional), seperti Pondok Pesantren Tebu Ireng di Jombang, (2). Pesantren ashriyah (moderen), seperti Pondok Pesantren Gontor143 di Ponorogo, dan (3). pesantren kombinasi antara tradisional dan moderen, seperti Pondok Pesantren Arrahmaniyah (PPA) di Depok.144
A. Sejarah Berdirinya Yayasan Pendidikan Islam Arrahmaniyah Berawal dari rasa keprihatinan pendiri yayasan, KH Abdussomad Rahman Fadil, pendidikan formal masa itu tidak dapat dinikmati oleh masyarakat pribumi. Pendidikan formal hanya dapat dinikmati oleh kalangan tertentu, yaitu kalangan priyayi, bangsawan, dan orang Belanda.145 Sebelum 1948 KH Abdussomad, sudah membuka pengajaran ilmu-ilmu agama Islam di rumahnya, di Desa Pondok Terong.146 Masyarakat sekitar maupun dari daerah lain147 berminat untuk belajar ilmu agama Islam kepada KH Abdussomad di rumahnya, mereka datang dari berbagai kalangan, remaja, dewasa, hingga orang tua. Pada 1940-an masyarakat Depok dan sekitarnya lebih senang mengenyam pendidikan non-formal seperti di pondok pesantren maupun pengajian-pengajian di kampung. Timbul pertanyaan 143
Pesantren Gontor merupaka pesantren tertua setelah Pesantren Tegalsari, perjalanan panjang Pesantren Gontor bermula pada abad ke-18, yaitu Pesantren Tegalsari sebagai cikal bakal Pesantren Gontor yang didirikan oleh Kyai Hasan Bashari. Pesantren Gontor terletak sekitar 3 Km sebelah timur Desa Tegalsari dan 11 Km ke arah tenggara Kota Ponorogo. Sebelum daerah Gontor didirikan pesantren. Gontor dahulu nerupakan kawasan hutan lebat yang belum banyak didatangi orang. Gontor berasal dari nama yang diambil dari bahasa Jawa yaitu Enggon Kotor yang artinya tempat kotor, lalu nama ini disingkat oleh masyarakat sekitar menjadi Gontor, latar belakang penamaan Enggon Kotor adalah. Bahwa kawasan ini terdapat hutan yang dikenal sebagai tempat persembunyian para perampok, pembegal, penyamun, bahkan pemabuk. Dari sinilah nama Enggon Kotor itu berkembang karena daerah yang dihuni oleh hal-hal yang tidak baik atau daerah para penjahat .Lihat dalam situs www.gontor.ac.id Latar Belakang Pesantren Gontor, 90 tahun Pondok Modern Darussalam Gontor 1926-2016. Diunduh pada Sabtu, 22 Oktober 2016. Pukul 22.57 WIB. Dapat dilihat dalam buku Abdullah Syukri Zarkasyi, Gontor dan Pembaharuan Pendidikan Pesantren. (Jakarta: Raja Grafindo Persada, 2005), h. 90. 144 Mahmud, MM. Model-model Pembelajaran di Pesantren (Jakarta: Media Nusantara, 2006), h. 15-20. 145 Sekolah formal yang dimaksud saat ini Sekolah Dasar Negeri Pancoran Mas 2, yang merupakan sekolah dasar formal pertama di Depok, yang diperuntukan bagi anak-anak Belanda Depok maupun anak-anak kalangan priyayi dan bangsawan. Berlokasi di Jalan Pemuda Depok Lama. 146 Setelah Depok bersratus Kota, nama Pondok Terong menjadi Bojong Pondok Terong dan berada di wilayah Kecamatan Cipayung. 147 Bojong Gede, Cibinong, Parung, Cinere, Lenteng Agung, Srengseng Sawah, dan Jagakarsa.
53
dalam benak kita, mengapa masyarakat tidak memilih untuk sekolah formal? Pada masa itu pendidikan formal dikelola oleh Pemerintah Hindia Belanda. Selain itu pendidikan formal bagi pribumi Depok 148 sulit dan dibatasi terlebih yang beragama Islam. Masyarakat juga berpandangan bahwa pendidikan yang dikelola Pemerintah Hindia Belanda itu identik dengan agama Nasrani, jadi tidak sejalan dengan masyarakat Depok yang mayoritas beragama Islam. 149 Masyarakat yang berkesempatan mendapatkan pendidikan formal hanya kalangan tertentu dengan biaya yang mahal.150 Dengan demikian masyarakat tidak tertarik, karena tidak sejalan dengan keyakinan agama mereka. Selain itu sikap orang Belanda Depok maupun orang Belanda
151
terhadap pribumi tidak
bersahabat, seperti sikap kurang baik dalam pemungutan pajak hasil pertanian, pajak hewan ternak, pajak bangunan, dan pajak perorangan yang cukup besar,152 148
Yang dimaksud dengan pribumi Depok adalah masyarakat yang beragama Islam, baik dari suku Betawi, Melayu, Jawa, Sunda, Bugis, dan lain-lain, yang bermukim di Depok sebelum datangnya Pemerintah Hindia Belanda pada tahun 1696. Lihat dalam buku Tempat-Tempat Bersejarah di Depok, Humas Kota Depok, dari Arsip dan Perpustakaan Kota Depok. (CV Prima Inti Sejahtera Depok, 2005), h. 31. 149 Belanda Depok merupakan sebutan bagi mantan budak-budak Cornelis Chastelein yang dimerdekakan, mereka adalah tawanan perang VOC, dari berbagai daerah di Nusantara, dan budak-budak tawanan tersebut dibeli dari raja Bali oleh Chastelein dijadikan sebagai penggarap lahan pertaniannya, selain itu juga selain budak-budak yang dibeli dari raja Bali, terdapat budakbudak dari tawanan perang VOC yang didatangkan dari Sulawesi, Ambon, Timor, dan Flores, budak yang didatangkan dari daerah tersebut sekitar 200 orang. Antara tahun 1696 hingga 1713, kurang lebih 120 orang dari sekitar 150 budak yang diajarkan etika agama Kristen Protestan mau menerima sakramen pembaptisan. Mereka kemudian diberikan jaminan dimerdekakan, dengan syarat mau menerima dan masuk agama Kristen Protestan, mereka dibaptis pada tahun 1700 di Gereja Immanuel Depok. Chastelein selanjutnya mengelompokkan ke 120 orang tersebut dalam 12 marga. Keduabelas marga tersebut adalah: (1) Jonathans, (2) Laurens, (3) Bacas, (4) Loen, (5) Sudira, (6) Isakh, (7) Samuel, (8) Leander, (9) Joseph, (10) Tholense, (11) Jacob, dan (12) Zadokh. Nama-nama mantan keduabelas budak yang dinamakan Belanda Depok, sampai saat ini keberadaan mereka masih ada, dengan bergabung di lembaga LCC (Lembaga Cornelis Chastelein) yang berlokasi di Jalan Pemuda, bersebelahan dengan Gereja Immanuel, Depok Lama. Lihat dalam Buku Tempat-Tempat Bersejarah di Depok, h. 31-32, Arsip dan Perpustakaan Daerah Kota Depok. Dapat dilihat juga, dalam buku Djamhur dkk, Jejak Langkah Islam di Depok, Kembali ke Akar Sejarah Kembali ke Sumber Syariah, (Depok: MUI Kota Depok, 2007), h. 50-51. 150 Wawancara pribadi dengan Kepala Pengasuh PPA dan sebagai keluarga yayasan, H. Ahmad Furqon, S.Ip, M.Si, Kamis 1 September 2016, pukul 15.50 – 16.33 WIB. Di Komplek Arrahmaniyah. 151 Orang Belanda kulit putih 152 Dalam pelaksanaan pemungutan wajib pajak bagi Rakyat Depok pribumi masa itu, tuan tanah mengangkat beberapa orang mandor dan pecalang. Mandor-mandor inipun masih juga mencari keuntungan. Mengenai jenis pajak, besaran pajak dan jenis hukuman terhadap pelanggaran bervariasi, karena tidak mempunyai dasar hukum. Sumber hukum tergantung kepada „‟kebijaksanaan‟‟ tuan tanah dan mandor itu sendiri. Salah satu contoh di daerah tuan tanah Pondok Cina, yaitu: (1). pajak padi 20 % dalam keadaan kering harus di bawa dan di tumpuk sediri
54
belum lagi tekanan dari para tuan tanah153 dan mandor154 yang meminta bagian dari pajak tersebut. Dengan alasan ini masyarakat lebih senang belajar di pondok pesantren maupun pengajian di kampung, karena tidak dipersulit dan mudah mengakses pendidikan non-formal tersebut.155 YPI Arrahmaniyah berawal dari pengajian di rumah KH Abdussomad, karena semakin banyak jumlah santri yang hadir, (baik santri kalong156 maupun mukim), 157 maka Kyai berinisiatif membangun penginapan untuk santri yang belajar, dari sinilah awal terbentuknya YPI Arrahmaniyah pada 24 Agustus 1948. Berikut merupakan penjelasan perjalanan YPI Arrahmaniyah: Berlokasi di Kelurahan Bojong Pondok Terong, Kecamatan Cipayung, Depok, YPI Arrahmaniyah dirintis sejak 1948, dibentuk sebagai yayasan pada 1981. Yayasan ini terus mengembangkan dan memajukan pendidikan dan saranasarana lainnya. Lahir dari semangat dan rasa syukur atas kemerdekaan Republik Indonesia pada 17 Agustus 1945, Hj. Romelah binti H. Asnawi merintis di gudang tuan tanah, (2). pajak buah-buahan (Rambutan, durian, dan lain-lain) besarnya ditentukan oleh mandor, (3). Pajak pemotongan dan penjualan hewan ternak, (4). pajak penebangan pohon, (5). Pajak kepala (perorangan), dan (6). Pajak wuwungan (bangunan). Kewajiban rakyat pada waktu itu adalah: (1). Wajib lapor apabila akan memotong padi, akan memetik buah-buahan, akan memotong atau menjual ternak. Semua baru dilaksanakan kalau sudah ada izin dan disaksikan mandor, (2). Seminggu sekali kepala keluarga diwajibkan kemit (rodi, jaga malam, kerja paksa). Apabila melanggar, jenis hukumannya adalah: (1). Kalau tidak membayar pajak padi, tanah pertanian akan dirampas dan dijadikan milik tuan tanah, (2). Kalau tidak bisa membayar pajak yang lainnya harta bendanya dirampas, (3). Kalau tidak melaksanakan kemit dikenakan hukuman cambuk, (4). Kalau melawan bisa dikenakan hukuman mati, karena dianggap memberontak kepada Pemerintah Hindia Belanda. Untuk menjamin agar semua peraturan bisa berjalan dengan baik, maka tuan tanah mengangkat mandor, pecalang, dan pegawai lainnya yang terdiri dari orang jagoan. Bisa dibayangkan bagaimana nasib rakyat Depok yang dijajah ganda. Lihat dalam buku Djamhur dkk, Jejak Langkah Islam di Depok, h. 45-46. 153 Tuan tanah adalah yang mengelola perkebunan pada masa Hindia Belanda, tuan tanah umunya memiliki tanah yang sangat luas. lihat dalam pengertian tuan tanah dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, dibaca dari situs www.kamuskbbi.id, Senin 24 Oktober 2016 pukul 11.53 WIB. 154 Mandor adalah orang yang mengepalai beberapa orang atau kelompok dan bertugas mengawasi pekerjaan mereka. Mandor pada masa Hindia Belanda bertugas sebagai bawahan Tuan Tanah untuk mengawasi pekerja, baik dalam pertanian, dan perindustrian. Lihat dalam pengertian mandor dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia. Dibaca dari situs www.kbbi.web.id, senin 24 Oktober 2016, pukul 11.57 WIB. 155 Wawancara pribadi dengan Kepala Pengasuh PPA dan sebagai keluarga yayasan, H. Ahmad Furqon, S.Ip, M.Si, Kamis 1 September 2016, pukul 15.50 – 16.33 WIB 156 Santri kalong adalah santri yang belajar di pesantren, namun santri tersebut berangkat dan pergi ke pesantren, awalnya PPA masih terdapat santri kalong yang belajar ilmu agama dari daerah sekitar Depok, Bogor dan Jakarta. 157 Santri mukim adalah santri yang menginap di pemondokan, sejak awal PPA memiliki santri mukim, hingga saat ini seluruh santri di PPA dianjurkan untuk bermukim.
55
penyelenggaraan pendidikan bersama putra-putrinya, yaitu: Hj. Mariyam, 158 Hj. Munawaroh, dan KH159 Abdussomad bertempat di Ratu Jaya Depok.160 Pada masa awal pembentukannya, jumlah murid hanya berjumlah 7 orang puteri dan diberi nama Pondok Pesantren Poetri 161 Wanita Indonesia (PPWI), dibentuk pada 17 Rajab 1369 H162 bertepatan dengan 24 Agustus 1948 M, setiap tanggal 24 Agustus ditetapkan sebagai hari jadi atau milad YPI Arrahmaniyah.163 Pondok Pesantren ini menjadi cikal bakal terbentuknya YPI Arrahmaniyah.164 Pada 1949, KH Abdussomad yang didorong oleh ayah dan ibunya, mendirikan pendidikan formal, yaitu Madrasah Ibtidaiyah Sirojul Athfal (MI-SA). Ketujuh siswi itu menjadi angkatan pertama, sampai mendapat izin dari pemerintah melalui kantor Kementerian Agama pada 1952. Pada 1957 MI-SA ini berhasil meluluskan angkatan pertama. Pada 25 Agustus 1960 didirikan Pendidikan Guru Agama (PGA) Muallimin 4 tahun dari tingkat Pendidikan Guru Agama Tingkat Pertama (setingkat SLTP/SMP) sampai Pendidikan Guru Agama Tingkat Atas (setingkat SLTA/SMA). Selanjutnya pada 14 Agustus 1968 dikembangkan menjadi PGA 6 tahun. 165 Pada 1969, H. Abdussomad bersama saudara-saudaranya dan sahabatnya yang conern di bidang pendidikan melembagakannya menjadi Perguruan Sirojul Afhtal (PSA). Pada saat yang sama dibentuk Persatuan Majelis Ta‟lim Ibu-Ibu,
158
Hajjah, sebutan untuk perempuan yang sudah menunaikan ibadah haji. Lihat di Kamus Lengkap Bahasa Indonesia Modern, h. 137. 159 Haji, orang yang berziarah ke Makkah untuk menunaikan rukun Islam yang kelima: sebutan bagi orang yang telah berziarah ke Makkah pada hari raya haji. Lihat di Kamus Lengkap Bahasa Indonesia Modern, h. 137. 160 Kelurahan Ratu Jaya sudah terbentuk, sebelum Kelurahan Bojong Pondok Terong, sebelum Kota Depok diresmikan pada tahun 1999. Setelah Kota Depok diresmikan, Bojong Pondok Terong ditetapkan, karena beban administrasi dan pertumbuhan penduduk semakain besar, maka pemekaran kelurahan baru diperlukan, guna memudahkan dan mengurangi beban pelayanan birokrasi di Kelurahan Ratu Jaya. Lihat di Kota Depok Dalam Angka, 2010. 161 Ejaan lama, kalimat putri pada masa sebelum dan sesudah kemerdekaan kata „‟U‟‟ menjadi „‟OE‟‟, jadi kata Putri menjadi Poetri‟‟ 162 Hijriah Penanggalan Islam 163 Wawancara dengan Kepala Pengasuh PPA, di rumah, H. Ahmad Furqon, S.Ip, M.Si, Komplek YPI Arrahmaniyah, Rabu, 3 Agustus 2016, pukul 15.00-16.30 WIB. 164 Kantor Sekretariat YPI Arrahmaniyah, H. Mohammad Abduh, S.Ag, MM. selaku Kepala Sekretaris YPI Arrahmaniyah, Sabtu 16 April 2016, Pukul 09.00 – 10.00 WIB. 165 Kantor Sekretariat YPI Arrahmaniyah, H. Mohammad Abduh, S.Ag, MM, Sabtu 16 April 2016, Pukul 09.00 – 10.00 WIB.
56
yang diberi nama Ikatan Dakwah Wanita Islam (Ikdawati), dipimpin oleh Hj. Munawaroh. Pada 1972, nama lembaga Perguruan Sirojul Athfal (PSA) ditambah dengan kata Arrahmaniyah, maka lembaga ini bernama PSA Arrahmaniyah. Kata Arrahmaniyah diambil dari kata Rahman, yaitu nama ayahanda KH Abdussomad, KH Abdurrahman bin Asyari, yang merupakan muwaqif166 tanah yang di atasnya dibangun sarana pendidikan YPI Arrahmaniyah. Kata Rahman167 memiliki makna kasih sayang, maksud kasih sayang disini adalah lembaga mempunyai perhatian terhadap nasib pendidikan anak bangsa. Pada 1977, seiring dengan dihapuskannya PGA yang dikelola oleh swasta sesuai ketentuan pemerintah, didirikanlah Madrasah Ibtidaiyah (MI) setingkat SD, dan Madrasah Tsanawiyah (MTs) SMP. Bersamaan dengan itu dikembangkan pula Madrasah Aliyah (MA) setingkat SMA. Kedua unit lembaga tersebut di bawah binaan dan pengawasan Kementerian Agama RI. Pada tahun yang sama didirikan Madrasah Diniyah (MD), sebuah lembaga pendidikan non-formal yang diperuntukkan bagi anak-anak luar sekolah. Pada 1979, Madrasah Diniyah
168
diganti namanya dengan Raudlatul Athfal (RA) sederajat dengan taman kanakkanak
(TK),
unit
pendidikan
ini
banyak
diminati
masyarakat
dan
perkembangannya cukup maju hingga sekarang. Seiring berjalannya waktu dari 1949-1980, PSA Arrahmaniyah terus berkembang dan maju, dari tahun ke tahun, tantangan dan cobaan dihadapi. 169 Pada 1981, PSA Arrahmaniyah menguatkan keberadaanya sebagai lembaga pendidikan, dengan mencatatkan diri dalam badan hukum yang bergerak dalam dunia pendidikan melalui akte pendirian yayasan oleh notaris Koesnoen, SH,
166
Yang mewakafkan tanah miliknya untuk dikembangkan menjadi sarana pendidikan dan keagamaan. 167 Dalam kamus bahasa Arab, Rahman berarti kasih sayang, sedangkan kata Arrahmaniyah adalah „‟pengikut yang kasih sayang‟‟. Nama ini diberikan bukan hanya diambil dari nama ayahanda Abuya Abdussomad, namun nama ini sebagai perwujudan implementasi rasa kasih dan sayang kepada masyarakat terutama dalam mengembangkan dan memajukan dunia pendidikan. 168 Setingkat dengan Taman Kanak-Kanak. 169 Perguruan Sirojul Afhtal.
57
Nomor: 3 tanggal 8 Desember 1981, dan mengganti namanya menjadi YPI Arrahmaniyah. Dengan landasan legalitas formal sebagai yayasan yang bergerak di bidang pendidikan dan didukung oleh masyarakat dan pemerintah, pada 1982 YPI Arrahmaniyah mengembangkan unit-unit pendidikan berbasis pendidikan umum, di bawah binaan dan pengawasan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI, yaitu mendirikan Sekolah Menengah Atas (SMA) yang diberi nama SMA Arrahman dan disahkan pada 1985. Pada 1985 didirikan Sekolah Menengah Pertama (SMP) yang diberi nama SMP Arrahman dan disahkan pada tahun 1988. Kedua unit lembaga pendidikan ini berkembang pesat hingga sekarang, bahkan cukup banyak perhatian pemerintah atas kehadiran dua lembaga pendidikan ini. Hal ini terwujud dalam bantuan yang disumbangkan oleh pemerintah, seperti peralatan
laboratorium
profesionalisme
guru,
IPA,
perpustakaan,
dan lain-lain.
gedung
Sementara
sekolah,
pendidikan
perkembangan
unit-unit
pendidikan di bawah binaan dan pengawasan Kementerian Agama RI, seperti RA, MTs dan MA cukup baik hingga sekarang. Pada 1992, YPI Arrahmaniyah mendirikan perguruan tinggi yang bernama Universitas 170 Arrahmaniyah (UNIRA) dengan tujuh fakultas. Namun, dalam perjalanannya kurang berkembang, hingga akhirnya UNIRA ditutup pada 1995. Di antara alasannya adalah: (1). Tidak memenuhi standar pengelolaan universitas, (2). Izin oprasional tidak keluar, (3). Sarana-prasarana tidak mendukung, (4). Sumber daya manusianya belum standar, (5). Keberadaan UNIRA di lingkungan sekolah yang bercampur dengan siswa/i, (6). Luas lahan UNIRA tidak memenuhi standar universitas, dan (7). Universitas harus terdiri atas beberapa fakultas dan jurusan.171 Keberadaan UNIRA sangat diapresiasi oleh warga sekitar, dikarenakan sebagai pemenuhan keinginan warga yang belum berkesempatan melanjutkan sekolah tinggi, dengan adanya UNIRA masyarakat dapat berkesempatan 170
Perguruan tinggi, yang memberi pelajaran ilmu pengetahuan tinggi dan mengadakan penelitian-penelitian ilmiah, Universitas terdapat tingkatan strata, yaitu strata I, strata II dan Strata III. Lihat di kamus lengkap Bahasa Indonesia Modern, h. 409. 171 Wawancara pribadi dengan sekretaris YPI Arrahmaniyah, di Kantor Sekretariat YPI Arrahmaniyah, H. Mohammad Abduh, S.Ag, MM, Senin 31 Oktober 2016, Pukul 10.10 – 10.18 WIB
58
melanjutkan di sekolah tinggi, namun cita-cita YPI Arrahmaniyah dalam mewujudkan sekolah tinggi tidak sesuai dengan yang diharapkan. Pada 1997, YPI Arrahmaniyah mendirikan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) dalam bidang ekonomi, hal ini dalam rangka memenuhi kebutuhan masyarakat akan pendidikan kejuruan ini, mengingat bidang ekonomi menjadi hal yang penting dalam masyarakat, yang mayoritasnya berwirausaha. 172 Pada 1997, YPI Arrahmaniyah mendirikan kembali perguruan tinggi (UNIRA) yang sebelumnya ditutup pada 1995 yaitu Sekolah Tinggi Ilmu Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) yang diberi nama STKIP Arrahmaniyah Depok, untuk strata satu (S1) dengan Program Studi Pendidikan kewarganegaraan (PPKN), dan Program Studi Pendidikan Biologi. Sampai saat ini STKIP Arrahmaniyah sudah meluluskan sarjana pendidikan untuk wisuda angkatan ke IX. Pada 2010 STKIP Arrahmaniyah membuka program studi baru, yaitu Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) dan Program Pascasarjana untuk Magister Pendidikan, dengan konsentrasi Pendidikan Kewarganegaraan (PPKn).173 Pada 1984 YPI Arrahmaniyah mendirikan Koperasi Pondok Pesantren (Kopontren),174sebagai unit bidang ekonominya. Kopontren ini membuka usaha: (1). Waserba (Warung Serba Ada/toko klontong) yang menjadi tempat jajanan siswa/i maupun warga sekitar, (2). Koperasi simpan pinjam Baitul mal Wattamwil (BMT), 175 dan (3). Toko buku dan fotokopi. Unit usaha bidang ekonomi ini membantu YPI Arrahmaniyah dalam meningkatkan kesejahteraan tenaga pengajar dan karyawan, menunjang sarana dan prasarana, melanjutkan pembangunan fisik bangunan, dan kegiatan sosial keagamaan. Pada 2007, sesuai dengan Undang-Undang Republik Indonesia nomor 28 Tahun 2004 tentang Yayasan, maka YPI Arrahmaniyah melakukan perubahan
172
Lihat di Laporan Tahunan Kecamatan Cipayung 2015, Data Kependudukan Berdasarkan Pekerjaan, h. 10. 173 Sekretariat YPI Arrahmaniyah, H. Mohammad Abduh, S.Ag, MM. Sabtu 16 April 2016, Pukul 09.00 – 10.00 WIB. 174 Sejak 2013 menjadi koperasi Bank Mini Arrahmaniyah. 175 Sejak 2013 menjadi koperasi Bank Mini Arrahmaniyah.
59
akte yayasan melalui notaris D. Sukardi. SH, MM, M.Kn, Nomor: 01, tanggal 6 Agustus 2007.176 Tabel 8: Mengenai Yayasan Pendidikan Islam Arrahmaniyah Nama yayasan Yayasan Pendidikan Islam Arrahmaniyah Pendiri 1. KH. Dr. Abdussomad Rahman Fadil (Alm) 2. Ustz. Hj. Mariyam (Alm) 3. Ustz. Hj. Munawaroh (Alm) Berdiri Tahun dan 1. Tahun 1948 (Pondok Pesantren Putri Indonesia) Perubahan Nama 2. Tahun 1952 (Perguruan Sirajul Athfal) 3. Tahun 1972 (Perguruan Sirajul Athfal Arrahmaniyah) 4. Tahun 1981 (Yayasan Pendidikan Islam Arrahmaniyah) 5. Tahun 2010 (YPI Arrahmaniyah Depok) Akte pendirian 1. Tahun 1981 Notaris, Koesnoen, SH Nomor : 3 Tanggal 8 Agustus 1981 Yayayasan Pendidikan Islam Arrahmaniyah 2. Tahun 2007 Akte Notaris Perubahan, H. Didi Sukardi SH, MM. M.Kn Nomor: 1 Tanggal 06 Agustus 2007. Yayasan Pendidikan Islam Arrahmaniyah Depok 3. Tahun 2010 Akte Notaris Perubahan, Ahmad Budiarto, SH., MKn. Nomor: 02 Tanggal 20 Juli 2010. Yayasan Pendidikan Islam Arrahmaniyah Depok Ketua yayasan KH. Abudin Somad S.Pd.I Bidang kegiatan Pendidikan, Sosial Keagamaan dan Dakwah. Alamat Jl. Masjid Alittihad No. 8/22 RT 01/ R 04 Kelurahan Bojong Pondok Terong, Kecamatan Cipayung, Kota Depok. Kode Pos 16431. Telepon (021) 7763660, 7763624, 77213007, 77211019, 77213382 Faximile (021) 7763624, 77213007 Website www.ypiarrahmaniyah.co.id Tabel 9: Daftar Unit-unit Lembaga Pendidikan yang Dikelola YPI Arrahmaniyah177 NO
01
NAMA UNIT
Taman Pendidikn al-Quran (TPA) Arrahmaniyah 176
TAHUN
1978
IZIN OPRASIONAL
STATUS
Kantor Departemen Agama Kab Bogor
Terdaftar
Kantor sekretariat YPI Arrahmaniyah. H, Mohammad Abduh, S.Ag, MM, Sabtu 16 April 2016, Pukul 09.00 – 10.00 WIB. 177 Sekretariat YPI Arrahmaniyah, H. Mohammad Abduh, S.Ag, MM, Sabtu 16 April 2016, Pukul 09.00 – 10.00 WIB.
60
02
03
04
05 06
07
08
09
10
Raudlatul Athfal178 (RA/TK) Arrahmaniyah Madrasah Ibtidaiyah (MI) Arrhamniyah Madrasah Tsanawiyah (MTs) Arrahmaniyah Madrasah Aliyah (MA) Arrahmaniyah Sekolah Menengah Pertama (SMP) Arrahman
1978
1952
1978
1979
1988
Sekolah Menengah Atas (SMA) Arrahman
1985
Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Arrahman
1993
Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) Arrahmaniyah 1. Prodi Pendidikan PPKn 2. Prodi Pendidikan Biologi 3.Prodi PGSD dan 4.Pasca Sarjana Pendidikan Pondok Pesantren Arrahmaniyah
178
1998
1948
Tahun 1989 Piagam Pendirian Terakreditasi A Kandepag Kab. Bogor Kantor Depag Kab Bogor NSM : Terakreditasi A 15.2.02.05.25.266 Kantor Depag Kab Bogor NSM : Terakreditasi A 21.2.32.03.19.103 Tahun 1993 Kanwil Depag Prov Jabar NSM : Terakreditasi B 31.2.32.03.19.080 Kakanwil Depdikbud Prov Jabar 008/I02/Kep/E/1988 Terakreditasi A NIS/NSS: 200570/ 202020501151 Kakanwil Depdikbud Provinsi Jawa Barat Terakreditasi B NIS/NSS:300200/304 020526050 Dinas Pendidikan Kota Depok,NIS/NSS Terakreditasi A 400350/ 344020526027 SK. Mendikbud RI 1.Terakreditasi B No. 168/D/O1998 2.Terakreditasi C Akreditasi BAN-PT 3.Izin Oprasional 4.izin oprasional
Kandepag Kota Depok Nomor Statistik :
RA Arrahmaniyah dibentuk pada tahun 1977, RA Arrahmaniyah adalah pendidikan tingkat Taman Kanak-kanak yang dikembangkan oleh YPI Arrahmaniyah, sebelum tahun 1977 dinamakan Madrasah Diniyah.
61
01.02.11.22.04.07 Tabel 11: Daftar Unit Ekonomi, Sosial dan Keagamaan YPI Arrahmaniyah NO
NAMA UNIT
1
Majlis Talim IKDAWATI Arrahmaniyah
2
3
4
5
6
7
TAHUN BERIRI
ANGGOTA
1969
150 Majlis Taklim
1998
250 Anggota
1988
350 Anggota
Arrahmaniyah Mart
2002
5 Pengurus dan 4 karyawan
Toko Buku dan Fotokopi
2005
4 Karyawan
2002
5 Karyawan
Kelompok Bimbingan Ibadah Haji (KBIH) Arrahmaniyah Koperasi Pondok Pesantren179
Toko Klontong (Jajanan Makanan Sekolah) Toko Jual Beli Sepeda Motor
2014
5 Karyawan
STATUS
Majlis Taklim Pusat (Bidang Dakwah) Izin Kandepag Kota Depok (Bidang Dakwah) Bidang Usaha Perdagangan Bidang Usaha Perdagangan Bidang Usaha Perdagangan Bidang Usaha Perdagangan Bidang Usaha Perdagangan
1. Struktur Organisasi Berikut adalah struktur Organisasi YPI Arrahmaniyah Depok, tahun 2010 hingga sekarang. Tabel 11: STRUKTUR ORGANISASI STRUKTUR ORGANISASI YAYASAN PENDIDIKAN ISLAM ARRAHMANIYAH KOTA DEPOK 2010- SEKARANG
Ketua Badan Pembina Ketua Umum Sekretaris Umum 179
KH. Abdussomad Rahman Fadil, dengan anggota Ust. Hj. Aminah Somad dan Ust. Hj. Musyarofah KH. Abudin Somad S.Pd.I, wakil Ketua, Ahmad Fahri, S.Sos, MM. H. Mohamad Abduh S.Ag, MM., wakil sekretaris , Mupti
Sejak 2013 menjadi Bank Mini Arrahmaniyah
62
HUMAS Bendahara Umum Ketua Badan Pengawas Ketua Bagian Pembangunan Ketua Administrasi Pimpinan Lembaga
Ali, S.Pd, M.Si A. Sururi, HM. H. Waisul Qurni Somad, S.Ag, wakil bendahara, H. Sayumi, M.Pd.I. Hj. Sobariyah, dengan anggota: Ahmad Susruri HM., H. Ujang Salahuddin S.Pd., dan Chon Ansori. Ir. Eka Hadiputera.
Mupti Ali, S.Pd, M.Si Direktur KBIH180 : Mohammad Abduh, S.Ag, MM 181 Ketua IKDAWATI : Ustadzah,182 Hj. Habibah 183 Ketua Koperasi BMA : Acep Zarkasih, S.E, MM. Ketua Arrahmaniyah Mart : Ahmad Fahri, S.Sos MM. Kepala Sekolah dan Kepala Pesantren : KH Ahmad Furqon, S.Ip, M.Si. Madrasah Kepala Sekolah RA : Hj. Aminah Abudin, S.Pd.I. Kepala Sekolah TPA : Hj. Ai Mahfudoh. Kepala Sekolah MI : Hj. Nurjanah, S.Pd.I. Kepala Sakolah MTs : KH. Abudin Somad S.Pd.I. Kepala Sekolah SMP : KH Ahmad Furqon, S.Ip, M.Si. Kepala Sekolah MA : Mohammad Abduh, S.Ag, MM. Kelapa Sekolah SMA : Isramiarti, S.Pd. Kepala Sekolah SMK : Ahmad Fahri, S.Sos, MM. Ketua STKIP : Dr. H. Memed Karmedi, MM. Tabel 12: Jumlah Siswa/i YPI Arrahmaniyah Tahun Pelajaran 2008-2014 184 No Pendidikan 19972009 2010 2011 2012 2013 2014 185 2008 1 RA/TK 57 50 90 85 95 94 2 3 4 5 6
TPA MI MTs SMP MA 180
-
21 641 533 914 120
21 650 582 986 122
22 660 679 1.070 128
25 662 679 1.081 130
25 665 680 1.093 125
27 669 681 1.120 130
Kelompok Bimbingan Ibadah Haji Ikatan Dakwah Wanita Islam 182 Tuan atau mahaguru (perempuan) pada madrasah atau lembaga pendidikan Islam. Lihat di Kamus Lengkap Bahasa Indonesia Modern, h. 412. 183 Bank Mini Arrahmaniyah 184 Sekretariat YPI Arrahmaniyah, data diperoleh dari H, Mohammad Abduh, S.Ag, MM. lihat Banner Sejarah Yayasan Pendidikan Islam Arrahmaniyah, Senin 1 Agustus 2016, Pukul 09.30 – 10.00 WIB. 185 Sesuai data yang penulis dapatkan bahwa, Data guru, siswa, santri, maupun mahasiswa di YPI Arrahmaniyah periode 1948 hingga 1997 tidak terdata oleh YPI Arrahmaniyah. Tahun 1997 baru terdata data mahasisiwa dari STKIP Arrahmaniyah, selanjutnya tahun 2009 YPI Arrahmaniyah baru mendata seluruh jumlah guru, siswa, santri, maupun mahasisiwa dari berbagai tingkatan. 181
63
7 8 9 10
SMA SMK STKIP Pesantren Jumlah
3.950 3.950
100 692 1.466 85 4.629
110 811 1.409 84 4.825
115 850 1.200 65 4.879
117 870 1.256 85 4.990
122 870 1.522 85 5.282
114 872 1.700 88 5.525
Tabel 13: Jumlah Guru, Karyawan dan Rekapitulasi Keadaan Unit-Unit Pendidikan YPI Arrahmaniyah Tahun Pelajaran 2009-2014186 No
Unit
Jumlah Struktural
Jumlah Jumlah Guru Karyawan
Jumlah Total
Jumlah Kelas
Jumlah Jam
1
RT/TK
2
6
2
10
3
240
2
TPA
2
4
-
5
4
50
3
MI
7
20
1
24
18
617
4
MTs
10
32
2
44
24
588
5
SMP
12
62
3
54
24
888
6
MA
5
25
1
31
6
149
7
SMA
8
20
1
29
4
173
8
SMK
13
38
2
41
22
851
9
STKIP
9
83
4
60
10
-
10
Pesantren
11
14
1
26
30
-
242
17
325
145
3.556
JUMLAH 66
2. Sarana dan Prasarana Sampai saat ini sarana dan prasarana yang terdapat di YPI Arrahmaniyah adalah luas tanah 13.328 m2 dan luas bangunan kurang lebih 14.930 m3. Berikut adalah rincian luas tanah berikut penggunaannya:187 Tabel 14: Keadaan Tanah dan gedung yang dimiliki YPI Arrahmaniyah tahun 1981-2015 No Gedung Luas Tanah Luas Bangunan Penggunaan M2 M3 1. MTs 2. SMK 186
Sekretariat YPI Arrahmaniyah, data diperoleh dari H, Mohammad Abduh, S.Ag, MM., lihat Banner Sejarah Yayasan Pendidikan Islam Arrahmaniyah, Senin 1 Agustus 2016, Pukul 09.30 – 10.00 WIB. 187 Sekretariat YPI Arrahmaniyah, H. Mohammad Abduh, S.Ag, MM, Sabtu 16 April 2016, Pukul 09.00 – 10.00 WIB.
64
1
Gedung A Dua Lantai
2.870 M2
4.100 M3
3. 4. 5. 6.
SMP Kantor Yayasan Laboratorium IPA Koperasi Kantin
2
Gedung B Tiga Lantai
1.950 M2
5.750 M3
1. 2. 3. 4.
MI SMA LPK Komputer Pemakaman
3
Gedung C Dua Lantai
1.210 M
2
3
Gedung D Dua Lantai
3.150 M2
2.240 M3
Gedung D Dua Lantai
1.200 M2
1.050 M3
1.960 M2
-
988 M2
760 M3
1.030 M
4
5
6 7
Lapangan Olah Raga Rumah Keluarga Yayasan
1. Pesantren Perempuan 2. MA 3. Laboratorium Komputer 4. Dapur santri 1. Pesantren Lakilaki 2. SMK 3. RA/TK 4. TPA 5. Auditorium 6. Perpustakaan 7. Laboratorium Bahasa 8. Laboratorium Komputer 1. STKIP Arrahmaniyah 2. Laboratorium Komputer 3. Perpustakaan Lapangan Futsal Lapangan Basket Rumah Pendiri dan Pimpinan Yayasan
3. Sistem Pendidikan dan Mata Pelajaran Dalam pengembangan mutu pendidikan, YPI Arrahmaniyah menerapkan kurikulum yang ditentukan oleh pemerintah, baik Kementerian Pendidikan dan Kebudayanaan maupun Kementerian Agama. Unit-unit pendidikan seperti MI, MTs, dan MA menggunakan kurikulum dari Kementerian Agama sedangkan
65
untuk SMP, SMA, dan SMK menggunakan kurikulum Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Beberapa mata pelajaran yang diajarkan sebagai berikut: kurikulum agama, meliputi mata pelajaran Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti, Sejarah dan Kebudayaan Islam, Bahasa Arab, Fiqih, Nahwu Sharaf, alQuran-Hadis, dan Aqidah-Akhlak. Kurikulum umum, meliputi mata pelajaran Geografi, Sosiologi, Ilmu Pendidikan, Ekonomi, Matematika, Kimia, Fisika, Bahasa Indonesia, Sejarah Indonesia, Bahasa Inggris, Seni dan Budaya, PKN, dan Teknologi Informasi dan Komunikasi. YPI Arrahmaniyah memiliki beberapa model pendidikan, yaitu: Pendidikan Islam Non-Formal, Pendidikan Islam Formal, dan Pendidikan Umum Formal. Berikut merupakan penjabaran dari model pendidikan yang dimiliki YPI Arrahmaniyah: 188 A. Pendidikan Islam Non-Formal Mata pelajaran untuk unit pendidikan non-formal seperti Pondok Pesantren Arrahmaniyah (PPA) yaitu: Kajian Bahasa dan Sastra, Fiqih, Tasawuf, Tauhid, Akhlak, Tafsir, Hadis dan Tarbiyah.189 Kegiatan pendidikan di PPA, pada umumnya sama dengan pesantrenpesantren lainnya, yaitu menggunakan kitab-kitab klasik, dengan sistem pengawasan dan disiplin penuh dari guru-guru di pesantren. Adapun visi PPA adalah unggul dalam iman dan taqwa, prestasi, mandiri, dan terampil. Sedangkan misinya membangun dan mengembangkan sumber daya santri secara optimal dalam rangka mempersiapkan santri sebagai calon pewaris para nabi dan pelayan umat. 190 Santri diharapkan dapat mengimplementasikannya baik di lingkungan pesantren maupun di masyarakat. Sistem pendidikan yang digunakan PPA adalah kombinasi antara salafiyah (tradisional) dan ashriyah (moderen). Model pengajarannya banyak mencontoh
188
Wawancara dengan masing-masing unit sekolah (kepala sekolah, bidang kurikulum dan staf pengajar) di YPI Arrahmaniyah, Senin 1 Agustus 2016, pukul 10.00-13-30 WIB. 189 Daftar struktur kurikulum masing-masing unit sekolah di YPI Arrahmaniyah, dalam bentuk lembaran dan soft copy. 190 Data didapatkan dari Kepala PPA, dalam bentuk power point tercetak, Pondok Pesantren Arrahmaniyah Tahun 2016, H. Ahmad Furqon, S.Ip, M.Si, di komplek YPI Arrahmaniyah, Rabu 3 Agustus 2016, pukul 15.00-16.30 WIB.
66
Pondok Pesantren Moderen Darussalam Gontor, Ponorogo,191 dengan pengawasan dan disiplin yang ketat, tetapi tetap diberikan kebebasan berpikir seimbang dan didorong untuk kreatif. PPA Arrahmaniyah adalah pondok pesantren Ahlussunnah wal Jama‟ah 192 dengan berpegang pada al-Qur‟an, Hadis, dan pendapat para ulama. PPA Arrahmaniyah menerapkan Panca Jiwa Pondok Pesantren yaitu: (1) Jiwa Keikhlasan, (2) Jiwa Kesederhanaan. (3) Jiwa Ukhuwah Islamiyah, (4) Jiwa Berdikari, dan (5) Jiwa Kebebasan. PPA Arrahmaniyah menerapkan sistem pendidikan selama 6 tahun untuk jenjang sekolah dasar dan pendidikan 4 tahun untuk santri jenjang sekolah menengah pertama.193 Berikut merupakan tiga pilar dasar pendidikan PPA Arrahmaniyah yaitu: (1). Penanaman dasar keilmuan melalui penguasaan ilmu-ilmu dasar Learning of Ushul atau Elementary. Dalam pilar Elementary (ilmu-ilmu dasar) terdapat dua bagian yaitu bagian output:194 diharapkan santri mampu membaca alQur‟an, hafal dan memahami ilmu-ilmu alat, mampu berbicara dalam bahasa Arab, mandiri beribadah dengan benar, dan melaksanakan perintah dan menjauhi larangan. Dalam bagian outcome: 195 yaitu sebagai berikut: cinta terhadap nilainilai al-Qur‟an, taat beribadah, memegang tauhid yang kuat, dan memahami halal,
191
Wawancara pribadi dengan Kepala Pengasuh PPA, H. Ahmad Furqon S.Ip M.Si, Rabu 3 Agustus 2016, pukul 15.00-16.30 WIB. 192 Ahlussunnah wal Jama‟ah atau yang populer disebut Aswaja oleh umat Islam Indonesia adalah pengikut imam kelompok Abul Hasan Asy‟ari dan para ulama, mazhab (Imam Hanafi, Imam Syafi‟I, Imam Maliki, dan Imam Hanbali). Lihat dalam Syeikh Hasyim As‟ari, Risalah ahl as-Sunnah wal al-Jama‟ah, 1418:23. Dalam sebuah hadis yang diriwayatkan oleh Abu Daud, at-Tirmidzi. Dan ibn Majah dari Abu Hurairah yang menegaskan bahwa: umat Yahudi akan terpecah menjadi 71 golongan, umat Nasrani akan terpecah menjadi 72 golongan, dan umat Islam akan terpecah menjadi 73 golongan. Semua golongan tersebut masuk ke dalam neraka, kecuali satu golongan, yaitu orang-orang yang mengikuti Rasulullah saw dan para sahabatnya. Dalam pandangan as-Syihab al-Khafaji dalam Nasam ar-Riyadh, bahwa satu golongan yang dimaksud tidak masuk neraka adalah golongan Ahlussunnah wal Jama‟ah. Lihat dalam buku karangan Aceng Abdul Aziz, dkk. Islam Ahlussunnah Waljama‟ah, Sejarah, Pemikiran dan Dinamika NU di Indonesia, (Jakarta: Lembaga Pendidikan Ma‟arif Nahdlatul Ulama Pusat, 2015), h. 60. 193 Wawancara pribadi dengan Kepala Pengasuh PPA, H. Ahmad Furqon, S.Ip, M.Si, Rabu 3 Agustus 2016, pukul 15.00-16.30 WIB. 194 Pengertian Output adalah hasil langsung atau segera dari pendidikan. Lihat di Syamsulnani.blogspot.co.id ,Pustaka Mallawa, dengn judul Perbedaan Output dan Outcome, di baca pada hari Rabu, 12 Oktober 2016, Pukul 15.29 WIB. 195 Outcome adalah efek jangka panjang dari proses pendidikan, misalnya penerimaan di pendidikan lebih lanjut, prestasi dan pelatihan berikutnya, dan kesempatan kerja. Lihat di Syamsulnani.blogspot.co.id , Pustaka Mallawa, dengan judul Perbedaan Output dan Outcome, di baca pada hari Rabu, 12 Oktober 2016, Pukul 15.29 WIB
67
haram, jaiz, makruh, dan mubah, (2). Pengembangan logika dan daya pikir melalui Experiental Learning atau ilmu keahlian Expert. Dalam pilar expert (ilmu keahlian) terdapat dua bagian yaitu output: santri mampu berpikir kritis, mampu memahami alur-alur ilmu, dan menguasai pemahaman ulama salafusshaleh. Sedangkan bagian outcome yaitu: santri mampu bersikap ilmiah dan terbiasa komunikasi kreatif, (3). Pengembangan kemandirian dan keterampilan, atau yang disebut dengan ilmu penunjang (Advance). Dalam pilar Advance (ilmu penunjang), terdapat dua bagian, yaitu output: santri diharapkan mampu menjadi pelayan umat dan masyarakat, tawadhu‟, dan tawassuth. Bagian outcome: santri diharapkan memiliki akhlakul karimah dan memiliki life skill (kemampuan selain ilmu-ilmu dasar). Dari pemaparan tiga pilar PPA Arrahmaniyah tersebut, diharapkan setelah menempuh pendidikan, santri memiliki bekal yang cukup, sebagai pewaris ilmu pengetahuan dan pelayan bagi masyarakat. Santri diharapkan memiliki akhlakul karimah, mampu berbahasa Arab dengan baik dan benar, paham dalam praktik ibadah dan syariah dan diamalkan dalam kehidupan sehari-hari, serta ahli dalam ilmu alat dan keterampilan.196 Berikut adalah materi kajian PPA Arrahmaniyah:197 (1). Bahasa dan Sastra: meliputi pengajaran Durusullughoh (dasar pelajaran bahasa Arab), Muhadatsah (cara berbicara dengan bahasa Arab), Tamrinat (latihan bahasa Arab), Qiroaturrosyidah (cerita atau kisah-kisah dalam bahasa Arab), Nahwu Wadhih (grammar dalam bahasa Arab), Ajrumiyah (grammar dalam bahasa Arab), Alfiyah (grammar dalam bahasa Arab), Amsilattasrifiyah (perubahan kata dalam bahasa Arab), Matan Bina wa Asas, Matan Maqsud, Mazani (perubahan kata dalam bahasa arab namun tingkatannya lebih tinggi), Imrity (nahwu), Ilmu Balaghah (ilmu logika), Bayan (ilmu logika), Ma‟ani, Badi, Mantiq (ilmu logika), English Lesson, Grammar, dan Composition. (2). Fiqh dan Tasawuf: meliputi pengajaran Fiqih Wadhih (dasar hukum syariat atau hukum Islam), Kaifiyatussholah (hukum-hukum tatacara shalat), 196
Wawancara pribadi dengan Kepala PPA, H. Ahmad Furqon, S.iP, M.Si, Rabu 3 Agustus 2016, pukul 15.00-16.30 WIB. 197 Lihat di Brosur PPA, diperoleh dari Kepala Pengasuh PPA, di rumah H. Ahmad Furqon, S.iP, M.Si, Rabu 3 Agustus 2016, pukul 15.00-16.30. WIB
68
Safinatunnajah (dasar hukum syariat atau hukum Islam), Riyadhul Badi‟ah, Bidayatul Mujtahid (perbandingan hukum Islam atau perbandingan antara mazhab), Muhtasor (ilmu hukum atau penjelasan ilmu hukum), Ihya Ulumuddin (akhlak manusia), Adzkar Nawawi (doa-doa), Mabadiul Awaliyah (ilmu pokokpokok fiqih), Ushul Fiqih (ilmu pokok-pokok fiqih), Durrotunnasihin (ilmu akhlak), dan Ilmu Faraidh (ilmu hukum waris). (3). Tauhid dan Akhlak: meliputi pengajaran Ushuluddin (pokok-pokok tauhid), Kitabussa‟adah (pokok-pokok tauhid namun lebih tinggi dari ushuluddin), Dinul Islam (pokok-pokok tauhid namun lebih tinggi dari kitabussa‟adah), Akhlaqul Banin (ilmu akhkah dasar), Tarikh Islam (sejarah Islam), dan Tijan Darori (akhlak). (4). Tafsir dan Hadis: meliputi pengajaran Tafsir Pilihan (ayat-ayat hukum atau ayat-ayat muhkamat), Durusuttafsir (ayat-ayat hukum atau ayat-ayat muhkamat), Tafsir Madrosy (ayat-ayat hukum atau ayat-ayat muhkamat), Jalalain (kitab tafsir al-Qur‟an), Tafsir Juz Amma Ibnu Katsir (kitab tafsir al-Qur‟an), Ayat Muhakamat, Hadis Arbain (kitab hadist 4 mazhab, Imam Hanafi, Imam Syafi‟i, Imam Maliki, dan Imam Hanbali), Bulugul Marom (kumpulan hadis), Riyadhussolihin (kumpulan hadis namun lebih mengkadi akhlak), dan Mustholahul Hadis (cara mengetahui sanad-sanad hadis, pendalaman hadis dari segi matan). (5). Tarbiyah: meliputi Pengajaran Ta‟lim Muta‟allim (tata cara belajar), Tarbiyatutta‟lim (kita tata cara belajar mengajar), Tarbiyatul Amaliyah (kitab bagaimana cara mengajar), dan Psikologi/Ilmu Jiwa. Dengan sistem pendidikan yang ditetapkan tersebut, diharapkan santri menjadi alumni pondok pesantren yang menguasai ilmu agama, dengan akhlak yang mulia serta kepribadian baik, sebagai pengabdi dan pewaris ilmu untuk diri santri dan masyarakat. Dalam menunjang dan memudahkan proses belajar mengajar, maka PPA dibuatlah jadwal aktifitas keseharian dan tata tertib santri, untuk mengatur kedisiplinan para satri. Berikut tabel kegiatan santri di PPA:
69
Tabel 15: Kegiatan Santri di Pondok Pesantren Arrahmaniyah 198 Waktu Kegiatan 03.30 – 04.30 Bangun pagi, shalat tahajud, dan tadarus 04.30 – 05.00 Shalat subuh berjama‟ah 05.30 – 06.10 Masuk kelas 06.10 – 07.00 Piket, dan mandi pagi 07.30 – 09.30 Masuk kelas 09.30 – 10.00 Istirahat, dan sarapan 10.00 – 12.30 Masuk kelas 12.30 – 13.00 Shalat Dzuhur berjama‟ah, dan pemberian kosakata 13.00 – 14.00 Istirahat, dan makan siang 14.00 – 15.15 Masuk kelas 15.20 – 15.45 Shalat ashar berjama‟ah, dan pemberian Kosakata 15.45 – 16.30 Istirahat dan piket 16.45 – 17.30 Makan sore dan mandi 17.30 – 18.30 Tadarus dan shalat magrib berjama‟ah 18.30 – 19.00 Tadarus al-Qur‟an dan ratiban 19.05 – 19.25 Shalat Isya berjama‟ah 19.30 – 20.30 Masuk kelas 20.30 – 21.20 Masuk kelas 21.30 – 22.00 Telaah durus 22.00 – 04.00 Istirahat Selain memiliki lembaga pedidikan non formal, YPI Arrahmaniyah memiliki lembaga pendidikan formal, yaitu meliputi sekolah keislaman dan umum. Sekolah keislaman yaitu: Raudlatul Athfal, Taman Pendidikan al-Qur‟an, Madrasah Ibtidaiyah, dan MTs Arrahmaniyah. Sedangkan sekolah umumnya yaitu: SMP Arrahman, SMA Arrahman, SMK Arrahman, dan STKIP Arrahmaniyah. Dari beberapa lembaga pendidikan tersebut memiliki standar kurikulum yang beragam, namun tetap mengacu pada kurikulum Kementerian Agama dan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Berikut penjabaran kurikulum pengajaran di YPI Arrahmaniyah Depok. B. Pendidikan Islam Formal Kurikulum
sekolah
keislaman
(formal),
yaitu:
Taman
Kanak-
Kanak/Raudlatul Athfal (RA) menggunakan KTSP 2013, 199 dengan metode 198
Lihat Brosur PPA, diperoleh dari Kepala Pengasuh PPA, H. Ahmad Furqon, S.IP, M.Si, Rabu 3 Agustus 2016, pukul 15.00-16.30. WIB 199 Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan adalah kurikulum operasional yang disusun dan dilaksanakan di amsing-masing satuan pendidikan. KTSP terdiri atas tujuan pendidikan tingkat
70
pengajarannya menggunakan tema-tema, yaitu tema panca indera, diri sendiri, lingkunganku, alat komunikasi, alam semesta, udara, air, api, kehidupan kota, desa dan pesisir, gejala alam, kendaraan, dan alat komunikasi, selain itu terdapat materi-materi pengajaran di luar kurikulum, seperti: mewarnai, tarian daerah, olahraga, dan porseni. Untuk pengajaran keagamaan siswa Raudlatul Athfal juga mendapatkan bimbingan seperti: shalat dhuha, hafalan surah-surah pendek juz amma, doa-doa harian, pendidikan agama Islam, dan pengembangan diri.200 Madrasah Ibtidaiyah menggunakan kurikulum 2006 untuk tingkat kelas 3 dan 6, sedangkan untuk tingkat kelas 1, 2, 4, dan 5 menggunakan kurikulum 2013, dengan mata pelajaran agama meliputi Pendidikan Agama Islam, al-Quran-Hadis, Aqidah-Akhlak, Fiqih, Sejarah Kebudayaan Islam, dan Bahasa Arab. Sedangkan untuk mata pelajaran umum, meliputi: Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Matematika, Ilmu Pengetahuan Alam, Ilmu Pengetahuan Sosial, Pendidikan Jasmani dan Kesehatan. Adapun muatan lokal yaitu Bahasa Sunda, Seni Budaya dan Kesenian.201Untuk tingkat Madrasah Tsanawiyah menggunakan KTSP 2007, dengan mata pelajaran meliputi: Pendidikan Agama Islam (al-Quran-Hadis, Aqidah-Akhlak,
Fiqih,
dan
Sejarah
Kebudayaan
Islam),
Pendidikan
Kewarganegaraan, Bahasa Indonesia, Bahasa Arab, Bahasa Inggris, Matematika, Ilmu Pengetahuan Alam, Ilmu Pengetahuan Sosial, Teknik Informasi dan Komunikasi, dan Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan. Adapun muatan lokalnya adalah: Baca Tulis al-Quran, Bahasa Sunda, dan Pengembangan Diri.202 Madrasah Aliyah menggunakan kurikulum 2013, dengan mata pelajaran, meliputi: al-Qur‟an-Hadis, Aqidah-Akhlak, Fiqih, Sejarah Kebudayaan Islam, Bahasa Arab, satuan pendidikan, kalender pendidikan, dan silabus. Lihat di makalah Dr. Jumadi, dalam bentuk Pdf dengan judul Pengertian KTSP dan Pengembangan Silabus Dalam KTSP, makalah disampaikan pada pelatihan dan pendampingan implementasi KTSP di Sekolah Dasar Wedomartani. Di download hari Kamis 13 Oktober 2016, pukul 11.20 WIB. 200 Wawancara pribadi dengan staf pengajar RA Arrahmaniyah Ibu Rokhiyah, bersama Kepala Sekolah RA Arrahmaniyah, Hj Aminah Abudin, S.PdI, Selasa 23 Agustus 2016, Pukul 10.15 – 10.40 WIB, di kantor guru dan kepala sekolah RA Arrahmaniyah. 201 Wawancara dengan Kepala Bagian Kurikulum MI Arrahmaniyah, Muhammad Syarifuddin, S.PdI, di ruang kepala sekolah MI Arrahmaniyah, Senin 1 Agustus 2016, pukul 11.00-11.44 WIB. 202 Data diperoleh dari lembar struktur kurikulum MTs Arrahmaniyah, Kepala Kurikulum MTs Arrahmaniyah. Abul Hasan Bani Sader, S.E, di ruang Kepala Sekolah MTs Arrahmaniyah, Senin 1 Agustus 2016, pukul 11.50-12.15 WIB.
71
Pendidikan Kewarganegaraan, Bahasa Indonesia. Bahasa Inggris, Matematika, Fisika, Biologi, Kimia, Sejarah, Geografi, Ekonomi, Sosiologi, Pendidikan Jasmani, dan Olahraga, Teknlogi Informasi dan Komunikasi, keterampilan Bahasa Asing, dan Pengembangan Diri.203 C. Pendidikan Umum Formal Kurikulum sekolah umum (formal), SMP Arrahman menggunakan kurikulum 2013, dengan mata pelajaran yaitu: Pendidikan Agama Islam, Pendidikan Kewarganegaraan, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Matematika, Ilmu Pengetahuan Sosial, Ilmu Pengetahuan Alam, Seni Budaya, Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesenian, dan Teknologi Informasi dan Komunikasi. Muatan lokalnya yaitu: Bahasa Sunda, dan pendidikan lingkungan hidup. Sedangkan muatan lokal sekolah, yaitu: Ulumul Qur‟an dan Hadis, Aqidah Akhlak, dan Praktik Ibadah. 204 SMA Arrahman menggunakan kurikulum 2013, dengan mata pelajaran yaitu: Pedidikan Agama Islam, Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan, Matematika, Bahasa Inggris, Sejarah, Geografi, Bahasa Arab, Teknik Informasi dan Komunikasi, Ekonomi/Akuntansi, Sosiologi, Bahasa Indonesia, Fisika, Kimia, Biologi dan Seni Budaya. Muatan lokalnya: Bahasa Sunda, Pendidikan Lingkungan Hidup, dan Pengembangan Diri.
205
SMK
Arrahman memiliki tiga jurusan, yaitu Jurusan Akuntansi, Administrasi Perkantoran, dan Tata Niaga/Pemasaran. Dari ketiga jurusan tersebut memiliki perbedaan mata pelajaran, namun semuanya menggunakan kurikulum 2013.206 SMK Arrahman memiliki mata pelajaran wajib dan mata pelajaran produktif (bidang keahlian di masing-masing jurusan). Mata pelajaran wajib memiliki kesamaan di tiga jurusan, yaitu: Pendidikan Agama dan Budi Pekerti, 203
Data diperoleh dari soft copy struktur kurikulum MTs Arrahmaniyah, Kepala Kurikulum MTs Arrahmaniyah. Abul Hasan Bani Sader, S.E, di ruang kepala sekolah MTs Arrahmaniyah, Senin 1 Agustus 2016, pukul 09.30-10.00 WIB. 204 Data diperoleh dari lembaran struktur kurikulum SMP Arrahman, Kepala Bagian Kurikulum SMP Arrahman, Liah Komariah, S.Pd, di ruang Kepala Sekolah SMP Arrahman, Senin 1 Agustus 2016, pukul 11.50-12.15 WIB. 205 Data diperoleh dari Lembaran Struktur Kurikulum SMA Arrahman, Kepala Sekolah SMA Arrahman, Isramiarti, S.Pd, di ruang Kepala Sekolah SMA Arrahman, Senin 1 Agustus 2016, pukul 01.00-01.30 WIB. 206 Wawancara dengan Kepala Kurikulum SMK Arrahman, Imam Ghozali, S.Sos, di ruang Kepala Sekolah SMK Arrahman, Senin 1 Agustus 2016, pukul 10.30-11.27 WIB.
72
Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan, Bahasa Indonesia, Matematika, Sejarah Indonesia, Bahasa Inggris, Seni Budaya, Prakarya dan Kewirausahaan, Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan.207 Mata pelajaran di bidang masing-masing terdapat perbedaan, berikut mata pelajaran di masing-masing jurusan: (1). Jurusan Akuntansi, mata pelajaran dasar bidang keahlian meliputi: Pengantar Ekonomi dan Bisnis, Pengantar Administrasi Perkantoran, dan Pengantar Keuangan dan Akuntansi. Sedangkan dasar program keahlian yaitu: Simulasi Digital, Etika Profesi, Dasar-dasar Perbankan, Paket Program Pengolahan Angka, Akuntansi Perusahaan Dagang, Akuntansi Keuangan, Komputer Akuntansi, Akuntansi Perusahaan Manufaktur, dan Administrasi Pajak. (2). Jurusan Administrasi Perkantoran, pelajaran dasar bidang keahlian meliputi: Pengantar Ekonomi dan Bisnis, Pengantar Administrasi Perkantoran, dan Pengantar Akuntansi. Untuk Pelajaran dasar bidang keahlian meliputi: Otomatisasi
Perkantoran,
Korespondensi,
Kearsipan,
Simulasi
Digital,
Administrasi Kepegawaian, Administrasi Keuangan, Administrasi Sarana dan Prasarana, dan Administrasi Humas dan Keprotokolan. (3). Jurusan Tata Niaga/ Pemasaran, pelajaran bidang kejurusan meliputi: Pengantar Ekonomi dan Bisnis, Pengantar Administrasi Perkantoran, dan Pengantar Akuntansi. Untuk Pelajaran dasar kompetensi kejurusan pemasaran, meliputi: Analisa dan Riset Pasar, Perencanaan Pemasaran, Pengelolaan Usaha Pemasaran, Strategi Pemasaran, Pemasaran On-line, dan Simulasi Digital. Sedangkan Pengetahuan
paket
keahlian
Produk,
pemasaran,
Penataan
Barang
meliputi: Dagangan,
Prinsip-prinsip
Bisnis,
Komunikasi
Bisnis,
Administrasi Barang, Administrasi Transaksi, dan Pelayanan Penjualan. Sedangkan STKIP Arrahmaniyah memadukan pengajaran agama dan umum di tiga jurusan strata satu, yaitu: Jurusan Pendidikan Biologi, Jurusan Pendidikan Kewarganegaraan, dan Jurusan Profesi Guru Sekolah Dasar. Sedangkan untuk Sekolah Pascasarjana (Magister), terdapat Jurusan Pendidikan 207
Data diperoleh dari lembaran struktur kurikulum SMK Arrahman, Kepala Kurikulum SMK Arrahman, Imam Ghozali, S.Sos, di ruang Kepala Sekolah SMK Arrahman, Senin 1 Agustus 2016, pukul 10.30-11.27 WIB.
73
Kewarganegaraan. Dosen STKIP Arrahmaniyah berasal dari alumni universitas negeri dan swasta ternama di Jabodetabek, dengan gelar rata-rata Magister (S2) dan Doktor (S3). 208 Di sini, Peneliti hanya memaparkan mata kuliah di dua jurusan strata satu, yaitu Pedidikan Biologi dan Pendidikan Kewarganegaraan, dan mata kuliah di Program Pascasarjana Magister PPKn. Berikut adalah mata kuliah dari dua jurusan Strata 1, yaitu sebagai berikut: A. Jurusan Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan, terdiri atas 153 sks:209 (1). Semester I berjumlah 19 sks, meliputi: Pendidikan Agama Islam I, Pendidikan Pancasila, PLSBT, Pengantar Pendidikan, Pengantar Ilmu Sosial, Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial, dan PIH / PTHI, (2). Semester II berumlah 22 sks, meliputi: Pendidikan Agama Islam II, Pendidikan Kewarganegaraan I, Bahasa Inggris, Filsafat Ilmu, Perkembangan Peserta Didik, Ilmu Negara, Sistem Perekonomian Indonesia, dan Kewirausahaan, (3). Semester III berjumlah 19 sks, meliputi: Kurikulum dan Pembelajaran, Pendidikan Nilai dan Moral, Filsafat Pancasila, Sosiologi Indonesia, Belajar dan Pembelajaran PKN, Evaluasi Pembelajaran PKN, dan Bahasa Sebagai Sarana Komunikasi Ilmiah, (4). Semester IV berumlah 20 sks, meliputi: Pengelolaan Pendidikan, Psikologi Sosial, Demokrasi dan Hak Asasi Manusia, Ilmu Politik, Teori dan Hukum Konstitusi, Hukum Islam, Hukum Pajak, dan Dasar-dasar Komputer, (5). Semester V berjumlah 20 sks, meliputi: Pendidikan Kewarganegaraan II, Kapita Selekta Pancasila, Kapita Selekta Ilmu Politik, Sistem Politik Indonesia, Kebijakan Publik, Hukum Pidana, Perencanaan Pengajaran PKN, dan Media Pembelajaran PKN, (6). Semester VI berjumlah 19 sks, meliputi: Statistika Pendidikan, Sistem Pemerintahan Daerah, Politik Hukum, Hukum Acara, Hukum Tata Negara, Hukum Tata Pemerintahan, dan PKLH, (7). Semester VII berjumlah 20 sks, meliputi: Profesi Keguruan, Metode Penelitian PKN, Studi Masyarakat Indonesia, Sosiologi Politik, Hukum dan Hubungan Internasional, Hukum Perdata, dan
208
Lihat di lampiran daftar tenaga pengajar YPI Arrahmaniyah. Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan Arrahmaniyah Depok, sebaran Mata Kuliah dalam semester, Program Studi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan. Kepala Bagian Administrasi Akademik STKIP Arrahmaniyah (BAA), Ikbal Fauzie, SE, MM. disusun di Depok, September 2007, dalam bentuk soft copy. 209
74
Program Latihan profesi, (8). Semester VIII berjumlah 14 sks, meliputi: Kriminologi, Pendidikan Generasi Muda, Seminar Penelitian PKN, dan Skripsi. B. Jurusan Pendidikan Biologi, terdiri atas 154 sks:210 (1). Semester I berjumlah 23 sks, meliputi: Pendidikan Agama Islam I, Pendidikan Pancasila, Pendidikan Bahasa Indonesia, Landasan Pendidikan, Matematika Dasar, Fisika Dasar, Kimia Dasar, Biologi Umum, dan Filsafat Sains, (2). Semester II berjumlah 23 sks, meliputi: Pendidikan Agama Islam II, Bahasa Inggris, Pendidikan Lingkungan Sosial, Budaya, & Teknologi, Dasar-DasarPendidikan Mipa, Pengetahuan
Lingkungan,
dan
Teknik
Laboratorium,
Perkembangan Peserta Didik, Profesi Kependidikan, dan Morfologi Tumbuhan, (3). Semester III berjumlah 22 sks, meliputi: Media Pembelajaran Biologi, Struktur Hewan, Anatomi Tumbuhan, Biokimia, Statistika, Pengelolaan Pendidikan, Kurikulum Dan Pembelajaran, dan Dasar-Dasar Komputer, (4). Semester IV berjumlah 19 sks, meliputi: Evaluasi Hasil Pembelajaran Biologi, Fisiologi
Tumbuhan,
Fisiologi
Hewan,
Zoologi
Invertebrata,
Botani
Cryptogamae, Embriologi, dan Kapita Selekta Biologi I, (5). Semester V berjumlah 20 sks, meliputi: Zoologi Vertebrata, Botani Phanerogamae, Genetika, Kapita Selekta Biologi II, Ekologi Tumbuhan, Belajar Dan Pembelajaran Biologi, dan Anatomi Dan Fisiologi Tubuh Manusia, (6). Semester VI berjumlah 19 sks, meliputi: Strategi Belajar Mengajar Biologi, Ekologi Hewan, Biologi Sel, Mikrobiologi, Ilmu Gizi, Bioteknologi, dan Pengembangan Program Pengajaran Biologi, (7). Semester VII berjumlah 17 sks, meliputi: Evolusi, Tingkah Laku Hewan, Pengantar Amdal, Entomologi, Program Latihan Profesi, Keterampilan Biologi, dan Pendidikan Keluarga, (8). Semester VIII berjumlah 11 sks, meliputi: Penelitian Pengajaran Biologi, Seminar Biologi, Skripsi, dan Ujian Sidang. Sedangkan pengajaran program Magister (S2) Pendidikan PPKn, terdiri atas 4 semester, masing-masing semester terdiri atas 16 sks dan di semester 4
210
Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan Arrahmaniyah Depok, Sebaran Mata Kuliah Dalam Semester, Program Studi Pendidikan Biologi. Kepala Bagian Administrasi Akademik STKIP Arrahmaniyah (BAA), Ikbal Fauzie, SE, MM. disusun di Kota Depok, September 2007. Dalam bentuk soft copy.
75
sebanyak 6 sks, total sks yang harus diselesaikan oleh mahasiswa Magister adalah 54 sks. Berikut adalah penjabaran mata kuliah S2 PPKn: (1). Semester I berjumlah 16 sks, masing-masing mata kuliah terdiri atas 3 sks, meliputi: Dasar dan Teori Pendidikan Politik, Metode Penelitian, Inovasi Pendidikan, Filsafat Ilmu, dan Dasar Teori PPKn, (2). Semester II berjumlah 16 sks, masing-masing mata kuliah terdiri atas 3 sks, meliputi: Politik dan Hukum di Indonesia, Sistem Sosial Budaya Indonesia, Inovasi Pembelajaran PPKn, Pendidikan Budaya dan Karakter Bangsa, Perbandingan Civic Education, dan Statistik Terapan, (3). Semester III berjumlah 16 sks, masing-masing mata kuliah terdiri atas 3 sks, meliputi: Analisis Data dan Desain penelitian, PPKn dalam Masyarakat Multikultural, Filsafat dan Teori Demokrasi, Perbandingan Sistem Politik, Pengelolaan Pendidikan, dan Kajian Keterampilan Indonesia, (4). Semester IV berjumlah 6 sks, masing-masing mata kuliah terdiri atas 3 sks, meliputi: Pendidikan Politik Generasi Muda, dan Prinsip Nilai Kemanusiaan dan HAM. Adapun sasaran kemampuan khusus yang diwajibkan bagi siswa-siswi (RA, TPA, MTs, MI, MA, SMP, SMA, SMK, dan STKIP) YPI Arrahmaniyah sebagai berikut: (1). Mampu membaca dan mengamalkan nilai-nilai al-Qur‟an dengan baik, (2). Terbiasa dalam membaca al-Qur‟an, (3). Terbiasa shalat berjamaa‟ah dan puasa Sunnah, (4). Mampu melaksanakan shalat dengan baik dan benar, (5). Rajin beribadah dengan baik dan benar, di samping menguasai ilmuilmu umum, (6). Nilai rapot tinggi dan nilai NEM di atas rata-rata, (7). Mampu menulis karya ilmiah sederhana, (8). Mampu berbahasa Arab dan Inggris, dan (10). Mampu mengoperasikan komputer program-program aplikasi. Sedangkan
kemampuan
khusus
bagi
santri
Pondok
Pesantren
Arrahmaniyah, adalah sebagai berikut:211 (1). Menguasai dasar-dasar ilmu Ushuluddin, (2). Hafal beberapa juz alQuran dan Hadis, (3). Menguasai tata Bahasa Arab (Nahwu-Sharaf), (4). Hafal kitab Alfiah (Nahwu-Sharaf), (5). Menguasai bahasa Arab dan Bahasa Inggris, (6). 211
Wawancara dengan H. Mohammad Abduh, S.Ag, MM, Senin 1 Agustus 2016, Pukul 09.30 – 10.00 WIB
76
Menguasai
ilmu-ilmu
alat,
(7).
Mampu
menguasai
bidang
dakwah
(Pidato/Ceramah), dan (8). Pengabdian masyarakat. Selain kemampuan-kemampuan kegiatan ekstrakurikuler merupakan salah satu kegiatan yang membantu siswa-siswa maupun santri, dalam menyalurkan dan mengembangkan bakat yang dimiliki.
Tabel 16: Berikut adalah Kegiatan Ekstrakurikuler YPI Arrahmaniyah Kota Depok212 No MTs MI MA 1 Kepramukaan Kepramukaan Kepramukaan 2 Paskibra Paskibra Paskibra 3 Marcing band Marching band Pecinta alam 4 Pencak silat Pencak silat Marching band 5 Marawis Marawis Pencak silat 6 Palang merah remaja Taekwondo Marawis Bela diri (Padjadjaran Cimande) Team Volly, Basket, Futsal Taekwondo No 1 2 3 4 5 6 7
SMP Kepramukaan Paskibra Pecinta alam Marching band Pencak silat Marawis Palang merah remaja
8
Taekwondo
9 10
212
SMA Kepramukaan Paskibra Pecinta alam Marching band Pencak silat Marawis Bela diri (Padjadjaran Cimande) Team Volly, Basket, Futsal Taekwondo
SMK Kepramukaan Paskibra Pecinta alam Marching band Pencak silat Marawis Bela diri (Padjadjaran Cimande) Team Volly, Basket, Futsal Taekwondo
PONPES213 Iksan (Ikatan Santri) Pramuka Marching band Paskibra Pencak silat English unit Lembaga kajian santri
Kulliyatul muballigin El-malawie (hadroh dan marawis) Santri‟s futsal club
Lihat dalam Brosur Pendaftaran YPI Arrahmaniyah tahun 2016. Lihat dalam Brosur Pendaftaran PPA (Tanpa Tahun).
213
77
B. Visi, Misi, Tujuan, dan Program Kerja YPI Arrahmaniyah Visi, misi, tujuan, dan program kerja yang jelas sangat diperlukan dalam mengelola yayasan. YPI Arrahmaniyah memiliki visi, misi, tujuan, dan program kerja sebagai berikut:214 1. Visi, memajukan pendidikan berlandaskan iman dan taqwa, mengembangkan ilmu pengetahun dan teknologi, dengan menyeimbangkan antara pendidikan umum dan pendidikan agama, pendidikan modern, dan pendidikan tradisional. 2. Misi (1) Mencetak peserta didik yang dapat berilmu amaliah, beramal ilmiah, dan berakhlakul karimah, (2) Mempersiapkan peserta didik yang mempertahankan dengan teguh nilai-nilai tradisional yang baik dan menerima nilai-nilai modern yang lebih baik melalui pendidikan dengan memadukan sistem pendidikan modern dengan pendidikan pesantren dalam rangka menuju masyarakat madani, (3)
Mengembangkan
lembaga
pendidikan
unggulan
yang
memadukan
pengetahuan dan keterampilan, antara ilmu-ilmu agama dan ilmu-ilmu umum, (4) Mencetak sumber daya manusia (SDM) yang profesional dan konsisten dengan nilai-nilai keislaman, keindonesiaan dalam kancah regional, nasional, dan internasional, dan (5) Memberikan beasiswa dan santunan bagi peserta didik yang berpretasi, kurang mampu dan pembinaan kader-kader penerus masa depan. 3. Tujuan (1) Melaksanakan program pendidikan sesuai dengan Pancasila, UUD 1945, ajaran nilai-nilai al-Qur‟an, Sunnah, dan pendapat para ulama, (2) Melaksanakan program sosial kemasyarakatan, sesuai dengan nilai-nilai keislaman dan keindonesiaan, baik di lingkungan masyarakat maupun di lingkungan YPI Arrahmaniyah, dan (3) Melaksanakan program kegiatan yang dirancang, berdasarkan program tujuan yang termaktub di dalam akte yayasan, Nomor 2, tanggal 20 Juli 2010.215
214
Wawancara pribadi dengan H. Mohammad Abduh, S.Ag, MM selaku Sekretaris YPI Arrahmaniyah, Sabtu 16 April 2016, Pukul 09.00 – 10.00 WIB. 215 Kantor Sekretariat YPI Arrahmaniyah, wawancara dengan H. Mohammad Abduh, S.Ag, MM, Senin 1 Agustus 2016, Pukul 09.30 – 10.00 WIB
78
4. Program Kerja Dalam rangka pencapaian tujuan, prioritas, sasaran, maupun mekanisme kerja YPI Arrahmaniyah, maka dipandang perlu dibuatkan program kerja sebagai usaha meningkatkan pelayanan terpadu baik kepada masyarakat umum, maupun komponen internal YPI Arrahmaniyah. Program ini dirancang untuk rencana 5 (lima) tahun ke depan, sebagai berikut:216 a. Program Kerja Menyeluruh (1) Memberikan pelayanan terpadu kepada semua unsur lapisan masyarakat, baik bidang pendidikan, sosial, keagamaan, ekonomi, kesehatan, maupun keterampilan (keahlian), (2) Meningkatkan mutu sumber daya manusia secara kuantitas dan kualitas menurut standar kemampuan pelayanan lembaga, (3) Melengkapi sarana fisik sebagai manifestasi peningkatan pelayanan lembaga di masyarakat, (4) Mengadakan mitra usaha kerja dengan instansi pemerintah maupun swasta baik jangka pendek, menengah, maupun panjang yang saling menguntungkan antara kedua belah pihak dengan tidak mengesampingkan prinsip kelembagaan, (5) Meningkatkan kemampuan manajerial kerja lembaga baik struktural maupun fungsional serta kemampuan kaderisasi badan pengurus, (6) Melengkapi dan memperbaharui sistem pengajaran sesuai dengan kebutuhan dan perubahan waktu, (7) Memelihara dan menjaga kerukunan (kebersamaan) antara personal internal lembaga, serta personal eksternal masyarakat umum, (8) Menjaga, memelihara, dan melaksanakan amanat yang tertuang di dalam anggaran dasar lembaga (Akte Notaris) oleh badan pendiri, dan (9) Memberdayakan dan memanfaatkan sarana usaha lembaga sebagai peningkatan pendapatan bagi penunjang pelayanan pendidikan. b. Program Jangka Pendek (1) Melakukan perbendaharaan dan pemeliharaan atas sarana dan prasarana pendidikan, (2) Melanjutkan pembangunan dan renovasi ruang belajar siswa, mahasiswa, maupun santri, (3) Melanjutkan pembangunan asrama putra-putri pondok pesantren, (4) Merenovasi dan merapikan kantor dan ruang kerja untuk 216
WIB.
Kantor Sekretariat YPI Arrahmaniyah, Senin 1 Agustus 2016, Pukul 09.30 – 10.00
79
masing-masing unit-pendidikan, (5) Melanjutkan pembangunan dan merenovasi sarana teknis penunjang pendidkan seperti Laboratorium, Gedung Kegiatan (Student Center), (6) Mendirikan pembangunan mushalla untuk seluruh guru dan karyawan serta siswa, (7) Menata administrasi ketatausahaan dan kepegawaian, (8) Memberikan keringanan pembayaran SPP untuk siswa tidak mampu, (9) Meningkatkan koordinasi dan konsolidasi antar personal unit, (10) Mendirikan pembangunan untuk Usaha Kesehatan, (11) Memberikan kesejahteraan untuk seluruh guru dan karyawan, dan (12) Menata ulang (pemutihan) izin mendirikan bangunan (IMB). c. Program Jangka Menengah (1) Menyusun administrasi dan manajemen organisasi pendidikan seluruh unit. Pembinaan dan pengawasan kinerja personalia melalui pembentukan tim kerja, (2) Pemeliharaan dan perbaikan sarana dan prasarana baik gedung maupun meubeler (infrastruktur) yang ada, (3) Memberikan beasiswa bagi siswa dan mahasiswa yang berprestasi, (4) Memberikan penghargaan kepada guru dan karyawan yang memiliki dedikasi tinggi terhadap lembaga, (5) Mengusahakan beasiswa ke pemerintah atau instansi swasta untuk siswa yang tidak mampu, (6) Memberikan beasiswa bagi guru yang berprestasi, (7) Menjalin kerjasama dalam rangka meningkatkan kualitas kependidikan, baik dengan instansi pemerintah maupun institusi masyarakat, baik negeri maupun swasta, dan (8) Meningkatkan kuantitas siswa dan mahasiswa serta kualitas lulusan dalam rangka mewujudkan pencapaian program pendidikan secara komprehensif. d. Program Jangka Panjang (1) Tersedianya sarana kantor dan ruang kelas belajar siswa sesuai dengan maket dan perencanaan, (2) Melakukan terobosan dalam dunia usaha sebagai peningkatan pendapatan lembaga, (3) Meningkatkan kinerja personalia baik guru dan karyawan dan pimpinan unit melalui kegiatan internal maupun eksternal, (4) Meningkatkan kinerja personalia baik guru dan karyawan melalui kegiatan seminar, simposium, maupun diklat untuk memajukan sumber daya manusia yang berkualitas, (5) Mengusahakan dan memberikan beasiswa kepada guru dan karyawan untuk melanjutkan pendidikan ke tingkat pendidikan lebih tinggi, baik
80
di dalam negeri maupun luar negeri, dalam rangka kaderisasi dan regenerasi pengembangan lembaga, (6) Menambah perluasan tanah dan alat rumah tangga lembaga, (7) Mengikuti pelatihan bagi tata usaha bidang keuangan dan administrasi, (8) Membuka unit pendidikan baru atau program pendidikan baru, yang disesuaikan dengan program pemerintah dan kebutuhan masyarakat, dan (9) Membuka gedung baru untuk perluasan jangkaun pendidikan baik di area yang sudah tersedia maupun belum tersedia, diupayakan ekspansi ke daerah lain.
C. Tokoh Pendiri YPI Arrahmaniyah Perkembangan YPI Arrahmaniyah tidak terlepas dari peran pendiri beserta jajarannya yang dengan gigih mengembangkan dan memajukan dunia pendidikan dan sosial kemasyarakatan. YPI Arrahmaniyah yang berdiri megah saat ini bermanfaat bagi umat Islam. Tokoh pendiri YPI Arrahmaniyah adalah KH Dr. (HC) Abdussomad Rahman Fadil Bin KH Abdurrahman Bin KH Asy‟ari: KH Dr. Abdussomad Rahman Fadil, 217 dilahirkan di Bogor pada 14 Agustus 1931. Namanya walau asing di masyarakat Indonesia, namun sangat dikenal oleh masyarakat Depok, khususnya Kecamatan Cipayung, karena peran dan kiprahnya dalam dunia pendidikan dan kemasyarakatan. Dia biasa dipanggil abah dalam lingkungan keluarga, abuya atau kyai di lingkungan PPA maupun masyarakat sekitar. Dia adalah salah seorang putera dari pasangan KH Abdurrahman bin KH Asyari dan Hj. Romlah binti KH Asnawi. KH Abdussomad memiliki 6 saudara kandung, yaitu: H. Muhammad Yasin, Hj. Maryam, H. Muhammad Syarif, Hj. Munawwaroh (Kakanda), Hj. Musyarofah, dan H. Abdul Hadi (Adinda). Abuya masih memiliki hubungan darah dengan salah seorang tokoh nasional bangsa Indonesia, yaitu Raden Saleh.218
217
Gelar Doktor, diperoleh dari gelar kehormatan untuk tingkat internasional sebagai Doktor Honoris Causa dari Northern California Global University San Francisco, Amerika Serikat. 218 Riwayat Singkat KH. Abdussomad Rahman Fadil (1931-2014), Pendiri Pondok Pesantren YPI Arrahmaniyah Depok, (dalam bentuk Microsoft word tanpa halaman), Kantor Sekretariat YPI Arrahmaniyah, Senin 1 Agustus 2016, Pukul 09.30 – 10.00 WIB.
81
Latar belakang pendidikannya, sekolah dasar ditempuh di Hollandsch Inlandsche School 219 (HIS) Depok pada 1939 selama 2 tahun di zaman Hindia Belanda, Sekolah Rakyat220 (SR) di zaman Jepang 3 tahun pada 1942, dan terakhir Sekolah Rakyat pada masa kemerdekaan selama 1 tahun pada 1945. Setelah itu, beliau melanjutkan pendidikan ke sekolah Madrasah Al-Hidayah di Cipayung, Depok, selama 4 tahun pada 1949, sekolah dan Pesantren Madrasah Sirajul Athfal Tipar, Cisaat, Sukabumi, Jawa Barat pada 1950, sekolah penyesuaian Madrasah
219
HIS (Hollandsch Inlandsche School) Sekolah Belanda untuk Bumiputera adalah sekolah pada zaman Hindia Belanda, pertama kali didirikan di Indonesia pada tahun 1914. Seiring dengan diberlakukannya politik etis (balas budi) oleh Pemerintah Hindia Belanda kepada rakyat jajahan. Sekolah HIS adalah sekolah jenjang pendidikan rendah (lager onderwijs) atau setingkat dengan pendidikan sekolah dasar sekarang. HIS merupakan sekolah dasar dengan bahasa pengantar bahasa Belanda (Westersch larger Onderwijs). Sekolah ini diperuntukan bagi golongan penduduk keturunan Indonesia asli. Pada umunya disediakan untuk anak-anak dari golongan bangsawan, tokoh-tokoh pemuka, atau pegawai negeri. Lama sekolah adalah 7 tahun. Perkembangan sekolah HIS di Depok bermula dari memenuhi kebutuhan pengajar di Depok didirikan Special Depoksche School (SDS) Sekolah Khusus Depok pada tahun 1873, semacam kweekschool „‟sekolah guru‟‟, sekolah ini adalah sekolah umum milik pemerintah Hindi-Belanda yang diperuntukan untuk masyarakat Bumiputera Depok (Kaum Pribumi) dan orang Belanda, namun sama dengan sekolah-sekolah di Depok, Sekolah Khusus Depok (SDS) ini tidak semua masyarakat Bumiputera dapat mendapatkan layanan pendidikan, karena dari segi biaya hanya dari kalangan yang mampu, nampaknya belum adanya sistim sekolah pada masa Hindi-Belanda yang memberikan subsidi keringanan maupun beasiswa bagi masyarakat Bumiputera Depok pada masa itu. Kepala sekolah SDS adalah orang Belanda dan pengajarnya adalah orang Depok asli yaitu Tuan Laurens yang dinamakan Tjang Meteng atau Tuan Tua (Belanda Depok), dengan mata pelajaran yaitu: berhitung, menulis Latin dan Arab, menyayi, agama, (pada masa pendeta Ds H, Wentink mendirikan sekolah dasar pertama di Depok pada tahun 1830 – 1834) ilmu ukur tanah, ilmu bumi, dan ilmu pertanian tahun 1853 (pada masa pendeta Van Casteren van Catterburgh sebagai pimpinan Rohaniawan di Depok pada tahun 1849). Sekolah SDS pada awal abad ke-20 berubah menjadi HIS Depok yang diperuntukan bagi orang Depok Asli (Belanda Depok), orang Cina sekitar Depok, para bangsawan pendatang, priyayi, dan penduduk pribumi yang mampu. Lihat dalam buku karangan Sejarah Pertumbuhan dan Pembaharu Pendidikan Islam di Indonesia, h. 76-81, dapat dilihat juga dalam buku Jejak Langkah Islam di Depok, h. 101, dan dapat dilihat dalam buku karangan Jan Karel Kwisthout, diterjemahkan oleh Pendeta Hallie Jonathans dan Corry Longdong. Jejak-jejak Masa Lalu Depok, warisan Cornelis Chastelein, (1657-1714) Kepada Para Budaknya yang Dibebaskan, judul asli Sporen Uit Het Verleden van Depok (Jakarta: PT BPK Gunung Mulia, cet-1, 2015), h. 307-323. 220 Sekolah rakyat merupakan sekolah bentukan Kolonial Jepang, sesuai dengan undangundang No 12 tertanggal 22 April 1942. Pada tanggal 1 Juni 1942 sekolah rakyat yang pertama kali dibuka adalah HIS Djagamonjet, HIS Gastenweg, dan HIS Baloelweg, di Jatinegara. Jumlah murid seluruhnya sebanyak 966 orang, menunjukkan besarnya minat masyarakat terhadap ketiga sekolah tersebut. Kemudian pada bulan Agustus 1942 berlangsung pembukaan sekolah-sekolah menengah pertama Idi Raya Straat Prapatan 10, sekolah menengah pertama II di Gambir Wetan, dan sekolah menengah pertama III di Raya Straat Manggarai. Disamping sekolah-sekolah rakyat dan menengah di Jakarta, dibuka juga Sekolah Menengah Tinggi di Menteng 10. Sekolah-sekolah bentukan Jepang ini menyebar hingga sekitar Jakarta, termasuk Depok, Bogor, Tangerang dan Bekasi. Tim Nasional Penulisan Sejarah Indonesia, Sejarah Nasional Indonesia jilid VI, Zaman Jepang dan Zaman Republik. (Jakarta: Balai Pustaka, 2010), h. 91-95.
82
Aliyah pada 1966, dan kuliah di IAIN Cabang Bogor, Fakultas Tarbiyah, sampai tingkat II pada 1968. Walaupun beliau tidak sempat menyelesaikan kuliahya, karena pada saat itu lebih mengutamakan keluarga dan yayasan yang dipimpinnya, namun berkat perjuangan yang dilakukannya dalam dunia pendidikan, dirinya mendapat gelar kehormatan untuk tingkat internasional sebagai Doctor Honoris Causa dari Northern California Global University San Francisco, Amerika Serikat, dan berhak menggunakan atau mencantumkan gelar Dr (HC) di depan namanya. Sebelum itu beliau juga telah diberi gelar kyai, selaku pemuka yang menyebarkan agama Islam oleh masyarakat untuk melengkapi gelar haji yang disandangnya sesudah menunaikan ibadah haji. Dalam kehidupan berumahtangga, Abuya menikahi seorang perempuan asal Tangerang, Banten, pada 1953 bernama Hj. Aminah Binti KH Mohamad Soleh kelahiran 11 Juli 1937. Dari pernikahannya ini, beliau dikaruniai 10 orang anak putra-putri, namun salah seorang putranya telah meninggal dunia. Kesepuluh putra-putrinya dilahirkan di Bogor. Mereka adalah: KH Abuddin Somad, S.Pd.I (20 Juni 1954), H. Waisul Qurni, S.Ag. (07 Juli 1957), Hj. Sobariyah Somad (23 Agustus 1959), H. Ujang Solahudin, S.Pd. (06 Agustus 1961), Chon Ansori, S.Pd. (12 Mei 1966), Ahmad Fachri, S.Sos. MM. (16 September 1967), M. Ikbal Fauzi, SE, MM. (07 Desember 1969), Mohammad Abduh, S.Ag, MM. (Februari 1973), Ahmad Furqon, S.IP. M.Si. (07 Juli 1976), dan alm. Ade Malawi (19 September 1998). Abuya Abdussomad mulai mengawali karier kerjanya pada 1948, dengan menjadi tenaga pengajar di al-Husna, Tangerang, Jawa Barat.221 Setelah itu, beliau mendirikan dan merintis Pondok Pesantren Putri Arrahmaniyah pada 1949, yang dilanjutkan dengan mendirikan Madrasah Ibtidaiyah Sirojul Athfal pada 1950, di mana dirinya sekaligus bertindak sebagai tenaga pengajar. Pada 1954, beliau bekerja sebagai tenaga pengajar honorer di Kementerian Agama RI hingga akhirnya di tahun 1960, diangkat menjadi pegawai guru agama. Pada tahun yang 221
Sebelum Banten dimekarkan menjadi Provinsi baru tanggal 4 Oktober 2000, berdasarkan ketetapan pemerintah dalam Undang Undang Nomor. 23 Tahun 2000, Banten masih masuk Provinsi Jawa Barat pada tahun 1950 – 1999. Lihat di Bakri Gayo, Atlas Indonesia dan Dunia, Sumber Daya Alam dan Sosial Budaya, (Jakarta: Mitra, 2008), h. 26.
83
sama, beliau mendirikan pendidikan guru agama, sekaligus bertindak sebagai direkturnya. Pada 1961, beliau diangkat sebagai ketua koordinator guru agama dalam pengadaan kursus guru agama khusus untuk muallimin, selain itu juga selaku guru penilik Kementerian Agama RI pada 1968. Masih pada 1968, beliau mendirikan Perguruan Sirojul Athfal (PSA), sekaligus menjadi ketua umumnya, serta mendirikan Ikatan Dakwah Wanita Islam (Ikdawati) yang diketuai oleh kakaknya, yaitu Hj. Munawaroh. Berselang dua tahun kemudian, pada 1970, beliau diangkat sebagai Kepala Penerangan Agama Islam di Kementerian Agama Bogor. Pada 1972, beliau mendirikan Madrasah Tsanawiyah dan pada 1979 mendirikan Madrasah Aliyah dan Raudlatul Athfal. Pada 1981, Yayasan Pendidikan Islam resmi bernama Arrahmaniyah. Selain sekolah berbasis keislaman, beliau juga mendirikan sekolah berbasis umum, yaitu Sekolah Menengah Umum pada 1982 dan Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama pada 1996, dengan nama Arrahman. Selanjutnya, beliau mendirikan Taman Pendidikan alQur‟an (TPA) dan Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) pada 1998. Pada 2002, beliau mendirikan Kelompok Bimbingan Ibadah Haji (KBIH) Arrahmaniyah. Nama Arrahmaniyah diambil dari nama ayah KH Abdussomad yang telah mewakafkan tanahnya seluas 2,5 hektar. Sebagian, kurang lebih 1,5 hektar, dipakai untuk keberadaan yayasan ini. Sementara sisanya berada di Kelurahan Pondok Jaya, yang sekarang telah dibangun Masjid Arrahmaniyah di atasnya. Di sana juga terdapat sebuah jalan yang bernama jalan KH. Abdurrahman.222 Pengalaman di bidang keorganisasian, beliau pernah menduduki beberapa jabatan, antara lain sebagai Ketua Perguruan Nahdlatul Ulama (NU) Depok, pada 1967, dan Ketua Gerakan Pemuda (GP) Ansor Cabang Depok pada 1968. Pada 1970, beliau mengikuti Kongres GP Ansor di Surakarta, Jawa Tengah. Beliau juga mempelopori pendirian Pusat Informasi Pesantren (PIP) bersama Bupati Bogor Soedrajat Nataatmaja pada 1987 dan mendirikan Radio Pusat Informasi 222
Lokasi Jalan KH Abdurrahman dan Masjid Arrahmaniyah, terletak di sebelah timur YPI Arrahmaniyah di Kelurahan Pondok Jaya, atau seberang rel kereta Jabodetabek berjarak 300 meter dari YPI Arrahmaniyah.
84
Pesanteren (RAPIP) Arrahmaniyah pada 1990. Beberapa jabatan lain yang pernah diembannya adalah sebagai (1). Ketua Satuan Karya (Satkar) Ulama Kecamatan Bojonggede, Bogor pada 1990, (2). Ketua Satkar Ulama Kecamatan Pancoran Mas pada 1991, (3). Ketua Lembaga Pendidikan (LP) Ma‟arif NU Kabupaten Bogor pada 1992, (4). Peserta Muktamar NU di Pondok Pesantren Cipasung Tasikmalaya, mewakili Pengurus Cabang NU (PCNU) Kabupaten Bogor pada 1994, (5). Pembina Pusat Informasi Pesantren (PIP) Kecamatan Bojonggede pada 1995, (6). Ketua IPHI (Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia) Kecamatan Bojonggede pada 1997-2001, (7). Wakil Ketua Forum Komunikasi Pondok Pesantren (FKPP) Depok pada 2000, (8). Sekretaris Ulama Kamtibmas Kota Depok pada 2000, (9). Wakil Ketua FKPP Kota Depok pada 2000, (10). Ketua DKM Masjid al-Ittihad Bojong Pondok Terong pada 2000, (11). Nadzir223 Masjid Arrahman Pondok Jaya pada 2001, dan (12). Nazir Masjid Al-Wahyu Bojong Pondok Terong pada 2002. Dari sekian banyak pengabdiannya di berbagai bidang yang pernah beliau jalankan, KH Abdussomad Rahman Fadil banyak menerima penghargaan, yaitu: (1). dari Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bogor, sebagai pembina penatar pendidik agama, pada 1980, (2). Dari Pengurus Pusat Golongan Karya (H. Sudharmono, SH) karena berperan aktif menyukseskan pemilihan umum (Pemilu) pada 1987, (3). Dari Bupati Bogor selaku Pembina Pusat Informasi Pesantren (PPIP) untuk wilayah Kabupaten Bogor pada 1988, (4). Dari Koperasi PPA sebagai koperasi kelompok strategis Kabupaten Bogor pada 1998, (5). Dari YKPP sebagai pendidik pada 1989, (6). Dari Panglima Komando Daerah Militer Jakarta Raya (Kodam Jaya) atas kerjasama dan dedikasi terhadap bangsa dan negara demi tegaknya merah-putih di bumi pertiwi pada 1999, (7). Dari Yayasan Pembina Karier, Profesi, dan Karya Indonesia sebagai tokoh terpilih Executive Professional Indonesia Award, dalam penerapan kualitas sumber daya manusia yang 223
Nadzir secara etimologi berasal dari kata kerja nazira, yandzaru, yang berarti menjaga dan mengurus. Nadzir dalam kamus bahasa Arab Indonesia disebutkan bahwa kata nadzir berarti yang melihat, pemeriksa. Nadzir mempunyai arti pihak yang melakukan pemeriksaan atau pihak yang memeriksa suatu objek atau suatu hal yang berkaitan dengan objek yang ada dalam pemeriksaan itu, sebagai contoh imam masjid, kepala lingkungan, kepala lembaga, dan lain-lain. Lihat di Kamus Lengkap Bahasa Indonesia Modern, h. 246.
85
berkualitas di Bidang pendidikan, (8). Dari Yayasan Pendukung Karier dan Prestasi (YPKP) Jakarta, sebagai tokoh terpilih Executive Professional Indonesia Awards dalam penerapan kualitas sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas di bidang Pendidikan pada 2000, (9). Dari Persatuan Wartawan Reformasi Indonesia (PWRI) Cabang Depok pada 2000, (10). Penghargaan Doctor Honoris Causa (HC) dari Northern California Global University, San Francisco, Amerika Serikat pada 2000, (11). Tercatat sebagai salah satu tokoh dalam buku Karya Prestisius dan Monumental Indonesia yang diterbitkan Ideas Development Centre (IDC) Jakarta, 224 pada 2004, dan (12). Dari Gubernur Jawa Barat sebagai peringkat ketiga Keluarga Sakinah Depok pada 2009. KH Abdussomad Rahman Fadil memangku jabatan sebagai Ketua Umum YPI Arrahmaniyah sampai wafatnya. Pada 2009, di tengah puncak acara Peringatan Milad YPI Arrahmaniyah yang ke-60, pada 20 Juni 2009, KH Abdussomad Rahman Fadil wafat dalam usia 78 tahun. Tampuk kepemimpinan YPI Arrahmaniyah dan pengasuh PPA jatuh kepada putranya yang pertama yaitu, KH Abuddin Somad, untuk melanjutkan estafet perjuangan pendidikan bersama putra-putrinya yang lain.225 Sosok KH Abdussomad Rahman Fadil adalah seorang pengayom dan inspirator baik di keluarga maupun masyarakat. Ia adalah tokoh masyarakat Depok, terkhusus Kecamatan Cipayung, seorang ahli fiqih, ahli ibadah, banyak bekerja, dan sedikit berbicara, apa yang diucapkannya dipraktikkan sebagai panutan dan contoh baik bagi keluarga maupun masyarakat.226 Ia adalah pendiri dan pembangun YPI Arrahmaniyah, apa yang ia miliki baik diri, jiwa, raga, harta, keluarga, dan anak-anaknya, semua disalurkan untuk YPI Arrahmaniyah. Ia sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS), gajinya disalurkan sepenuhnya untuk membangun YPI Arrahmaniyah, mulai dari mengumpulkan sedikit demi sedikit
224
Hamid Arif Firmansyah dkk, Karya dan Monumental Indonesia (Tokoh Profesional, pengusaha, dan Pendidik), Jakarta: Ideas Development Centre, Novinda Printing 2004, h. 351 – 357. 225 Sekretariat YPI Arrahmaniyah. Riwayat Singkat KH. Abdussomad Rahman Fadil (1931-2014), Pendiri PPA dan YPI Arrahmaniyah. (Microsoft Word) 226 Wawancara dengan H. Ahmad Furqon, S.iP, M.Si, selaku Kepala dan Pembina PPA, Kamis 1 September 2016 pukul 15:50 – 16:33 WIB di Komplek YPI Arrahmaniyah.
86
pasir, batu bata, semen, dan bahan-bahan bangunan lainnya. Inilah sebagai wujud komitmennya yang sangat gigih dalam memperjuangkan agama Islam dan masyarakat, ia berpesan kepada keluarga dan anak-anaknya bahwa: “kalau apa-apa yang diniatkan karena Allah, maka itu akan tumbuh subur, akan berkembang, akan kuat, tapi kalau apa-apa yang diniatkan bukan karena Allah atau bukan karena agama, akan hancur dan akan punah.”227 Itu adalah jargon yang ia ajarkan baik untuk dirinya maupun keluarga dan anak-anaknya. Ia sangat bersemangat mencurahkan harta, tenaga, dan pikirannya untuk agama Islam, bahkan pernah berkata: “pokoknya kalau untuk agama diutamakan, darahnyapun diperjuangkan sampai mati.”228 Ia adalah tokoh kharismatik, dikenal, berani, tegas, dan aktif di masyarakat dan organisasi, seperti Nahdlatul Ulama, Majelis Ulama Indonesia, Satkar Ulama, 229 dan lain-lain. 230 Ia aktif dan suka berkeliling (blusukan) ke sekolah. Pernah di suatu waktu ia melihat kelas tidak ada gurunya, ia berkata ke muridmuridnya, “gurunya kemana kok gak ngajar? Kewajibanyya gak di jalanin.”231 Ia cukup kecewa apabila saat mengontrol ke unit-unit yayasan saat jam belajar guru tidak hadir, hal inilah menjadi panutan apabila sebagai seorang pemimpin tidak hanya duduk di tempat, namun perlu untuk melihat keadaan di lapangan, agar lembaga atau instansi tetap berjalan dengan baik, terlebih sebuah yayasan pendidikan yang di bawahnya terdapat unit-unit pendidikan, agar kegiatan belajar mengajar sesuai dengan apa yang diharapkan. Apa yang diupayakannya untuk memajukan YPI Arrahmaniyah sejak awal dirintis hingga saat ini sesuai dengan cita-cita dan harapan yang tertuang dalam visi dan misi YPI Arrahmaniyah.232 227
Pesan KH. Abdussomad Rahman Fadil, wawancara penulis dengan anak Abuya KH. Abbdussomad. H. Mohammad Abduh, S.Ag MM. 228 Pesan KH. Abdussomad Rahman Fadil, wawancara penulis dengan anak Abuya KH. Abbdussomad. H. Mohammad Abduh, S.Ag MM. 229 Lihat Biaografi KH Abdussomad Rahman Fadil dan karir beliau di organisasi kemasyarakatan. 230 Wawancara dengan H, Mohammad Abduh, S.Ag, MM, Selasa 30 Agustus 2016 pukul 10:05 – 11:30 WIB, di Komplek YPI Arrahmaniyah. 231 Wawancara dengan Ustazah Rifka Rifkia Syahida S.S, alumni PPA 2011, Senin 29 Agustus 2016 pukul 14:05 – 14:40 WIB di Ruang Staf Pengajar PPA. 232 Lihat visi dan misi YPI Arrahmaniyah.
87
BAB IV PERKEMBANGAN YAYASAN PENDIDIKAN ISLAM ARRAHMANIYAH BAGI MASYARAKAT DEPOK
A. Perkembangan YPI Arrahmaniyah dalam Bidang Pendidikan YPI Arrahmaniyah hingga saat ini masih terus berusaha mengembangkan dan memajukan diri, guna meningkatkan kualitas, fungsi, dan peranannya sebagai lembaga yang membina umat Islam. YPI Arrahmaniyah telah melaksanakan segala kegiatan dan peranannya secara aktif dalam masyarakat, sehingga hasil yang diusahakannya sesuai dengan tujuan, visi, dan misinya. Hadirnya YPI Arrahmaniyah di masyarakat bukan hanya sebagai lembaga pendidikan saja, tetapi juga sebagai lembaga dakwah Islam dengan tujuan mempelajari, memahami, dan mengamalkan nilai-nilai keislaman, dan pembinaan akhlakul karimah. Selain itu, YPI Arrahmaniyah juga memperhatikan kuantitas dan kualitas siswa serta tenaga pengajarnya sehingga diperhitungkan oleh masyarakat dan Dinas Pendidikan Depok.233 YPI Arrahmaniyah sekarang sudah menjadi sebuah lembaga besar bukan hanya sebagai lembaga pendidikan, tetapi juga sebagai lembaga dakwah.234 Peranan YPI Arrahmaniyah bukan semata-mata menekankan pada ilmu pengetahuan agama semata, tetapi juga membina dan mengajarkan ilmu pengetahuan umum melalui lembaga-lembaga formal, seperti sekolah, madrasah, maupun perguruan tinggi. Menurut bahasa, kata pendidikan berasal dari kata “didik” yang diberi awalan “pe” dan akhiran “an”, berarti proses pengubahan sikap dan tata laku seseorang atau kelompok orang dalam usaha mendewasakan manusia melalui upaya pengajaran dan pelatihan. 235 Istilah pendidikan dalam bahasa Inggris disebut “education” yang berasal dari kata “to educate” yang artinya mendidik. Sedangkan dalam konteks Islam (bahasa Arab) ada dua istilah yang mengacu pada 233
Wawancara pribadi dengan Ketua RW 04, Abdul Roqib, S.Pd, Kelurahan Bojong Pondok Terong, Rumah Ketua RW, Senin 21 November 2016, pukul 18.15 – 18.34 WIB. 234 Hasbullah, Kapita Selekta Pendidikan Islam (Jakarta: Rajawali Press, 1996), cet. Ke 1, h. 1 235 Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, Kamus Besar Bahasa Indonesia, (Jakarta: Balai Pustaka, 1995), edisi ke-2, h. 232.
87
88
istilah pendidikan. Pertama, “tarbiyah”, dari kata kerja “rabba” yang artinya mendidik. Kata tarbiyah, khususnya dalam al-Qur‟an, menunjuk pada masa kanak-kanak dan berkaitan dengan usaha yang wajib dilakukan dan merupakan beban orang-orang dewasa, utamanya orang tua terhadap anaknya. Sedangkan kata pengajaran dalam bahasa Arab adalah “ta‟lim” dari kata kerja “allama” yang berarti mengajar.236 Menurut Hasan Muarif Ambari, dalam bukunya Menemukan Peradaban Islam,
237
pendidikan merupakan upaya strategis dalam membentuk pribadi
manusia, khususnya peserta didik. Pendidikan juga merupakan upaya yang dilakukan dengan sadar untuk mendatangkan perubahan sikap dan perilaku seseorang melalui pengajaran dan pelatihan. 238 Sedangkan menurut Imam alGhazali, pendidikan agama Islam adalah suatu proses memanusiakan manusia sejak kejadiannya sampai akhir hayatnya melalui berbagai ilmu pengetahuan yang disampaikan dalam bentuk pengajaran secara bertahap, di mana proses pengajaran itu menjadi tanggung jawab orang tua dan masyarakat menuju pendekatan kepada Allah SWT sehingga menjadi manusia sempurna.239 Kata mendidik dan mengajar mempunyai pengertian yang berbeda, Mahmud Yunus membedakan antara keduanya. Mendidik berarti menyiapkan anak dengan segala macam jalan supaya dapat menggunakan tenaga dan bakatnya dengan sebaik-baiknya, sehingga mencapai kehidupan yang sempurna dalam masyarakat tempat tinggalnya. Sedangkan mengajar berarti memberikan ilmu pengetahuan kepada anak supaya pandai.240 Dari pengertian ini bahwa mendidik mempunyai cakupan yang luas dari mengajar. Dalam hal ini, Mahmud Yunus mengemukakan bahwa mengajar adalah salah satu segi dari beberapa segi pendidikan. Dalam mengajar, guru memberikan ilmu, pendapat, dan pikiran 236
Abdullah Syukri Zarkasyi, Gontor dan Pembaharuan Pendidikan Pesantren. (Jakarta: Raja Grafindo Persada, 2005), h. 19. 237 Hasan Muarif Ambary, Menemukan Peradaban Islam, (Jakarta: logos, 1998), h. 321 238 Ensiklopedi Nasional Indonesia jilid 2, (Jakarta: PT. Delta Pamungkas, 2004), cet ke-4, h. 365. 239 Abiddin Ihsan, Pemikiran al-Ghazali Tentang Pendidikan (Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 1998), h. 5. 240 Mahmud Yunus, Pendidikan dan Pengajaran, (Jakarta: Hidakarya Agung, 1990), h. 19.
89
kepada murid menurut metode yang disukainya, guru berbicara murid mendengar, guru aktif murid pasif. Akan tetapi, dalam pendidikan guru memberikan sedangkan murid harus membahas, menyelidik, dan memikirkan soal-soal yang sulit, dan mencari jalan untuk mengatasi kesulitan tersebut.241 Dari beberapa pengertian pendidikan yang dikemukakan di atas, maka dapat dipahami bahwa pendidikan sebagai usaha membentuk pengalaman dan perubahan yang dikehendaki dalam tingkah laku individu dan kelompok sesuai tujuannya. Pendidikan akan berhasil melalui interaksi antara pendidik dengan murid, serta interaksi sosial di lingkungan sekitar. Dalam hal ini disadari bahwa sejak lahir hingga wafat seorang manusia wajib belajar dan menuntut ilmu, baik dalam lembaga pendidikan formal (sekolah), informal (pendidikan keluarga), maupun non formal (pesantren).242 Sedangkan pendidikan Islam, menurut Qomari Anwar, merupakan suatu usaha secara sadar untuk mencapai tujuan yang jelas melalui syariat Islam, menyadarkan manusia bahwa diri mereka adalah hamba Allah SWT yang berfungsi menghambakan diri kepada-Nya. 243 Apabila dilihat dari aspek ajaran Islam, maka dapat dipahami bahwa pendidikan merupakan usaha pembentukan kepribadian Muslim. Penerapan pendidikan Islam memang harus dilakukan secara sadar dan terencana secara terus menerus diberikan kepada setiap orang. Artinya, dalam agama Islam dikenal adanya teori pendidikan seumur hidup.244 Pendidikan seumur hidup mewajibkan setiap orang untuk menuntut ilmu sebagaimana ditegaskan dalam Hadis nabi Muhammad saw: ٍ مُوِّ ٍُضْيٌٍِ َٗ ٍُضْيََِخَْٚضَخٌ ػَيِٝطََيتُ اىْؼِيٌِْ فَش Dari Anas bin Malik, Rasulullah saw berkata bahwa menuntut ilmu itu wajib bagi setiap orang Islam.245 Pendidikan merupakan bagian yang tidak dapat dipisahkan dari kehidupan manusia. Pendidikan merupakan suatu hal yang sangat penting dalam kehidupan.
241
Mahmud Yunus, Pendidikan dan Pengajaran, h. 20. Abdullah Syukri Zarkasyi, Gontor dan Pembaharuan Pendidikan Pesantren. (Jakarta: Raja Grafindo Persada, 2005), h. 22. 243 Qomari Anwar, Manajemen Pendidikan Islam, dalam Adi Sasono dkk. (ed.), Solusi Islam atas Problematika Umat. (Jakarta: Gema Insani Press, 1998), h. 87. 244 Abdullah Syukri Zarkasyi, Gontor dan Pembaharuan Pendidikan Pesantren, h. 23. 245 M. Quraish Shihab, Membumikan al-Qur‟an, (Bandung: Mizan, 1992), h. 178. 242
90
Oleh karena itu tokoh-tokoh pemikir dan aktifis gerakan seperti Muhammad Abduh di Mesir dan Sayyid Ahmad Khan di India, menjadikan pendidikan sebagai agenda yang diprioritaskan. Para pemikir dan aktifis gerakan ini tidak hanya mendirikan lembaga-lembaga pendidikan Islam, bahkan lebih dari itu berusaha
mereformasi
lembaga-lembaga
pendidikan
tradisional
menjadi
pendidikan berbasis moderen. Bersamaan dengan bangkitnya gerakan modernisasi Islam, banyak berdiri lembaga-lembaga pendidikan Islam yang bercorak ashriah atau moderen sejak akhir abad ke-19.246 Perkembangan YPI Arrahmaniyah dari awal sampai menjadi besar memiliki tahapan dan proses yang cukup panjang. Pada 1948, corak pendidikan yang dilakukannya masih sangat sederhana yaitu pendidikan guru agama dengan nama Perguruan Sirajul Athfal. Pada tahun 1981, YPI Arrahmaniyah memiliki unit-unit pendidikan non-formal seperti pondok pesantren, pendidikan formal seperti madrasah, sekolah, hingga perguruan tinggi. Secara tidak langsung YPI Arrahmaniyah telah memainkan peranan penting dalam upaya memajukan pendidikan, mencerdaskan kehidupan masyarakat, dan pada akhirnya berkembang maju menjadi yayasan yang terorganisir dengan baik. Interaksi (hubungan sosial) antara yayasan dengan masyarakat terjalin dengan baik. H. Abdul Syukur, salah satu warga masyarakat yang tinggal tidak jauh dari YPI Arrahmaniyah menuturkan bahwa keberadaan Yayasan sangat penting dalam mencerdaskan kehidupan masyarakat.247 YPI Arrahmaniyah memiliki sistem seleksi penerimaan siswa baru yang bagus, di antaranya calon siswa yang akan bergabung dengannya harus memiliki kepribadian akhlak yang baik, sopan, cerdas, disiplin, dan kemampuan membaca dan mengamalkan kandungan al-Qur‟an. Selain itu, dengan bimbingan tenaga pengajar dan peran aktif siswa dalam menjunjung nilai-nilai yang terkandung dalam al-Qur‟an, serta penerapan nilai-nilai budi pekerti yang baik, dapat memberikan pengaruh dan dampak positif baik bagi diri siswa, keluarga, maupun 246
Harun Nasution, Pembaharuan Dalam Islam: Sejarah Pemikiran dan Gerakan, (Jakarta: Bulan Bintang, 1992), cet ke-9, h 34-36. 247 Wawancara pribadi dengan warga Kelurahan Bojong Pondok Terong, RT 05 RW 05, H. Abdul Syukur di rumah H. Abdul Syukur, Rabu 23 November 2016, Pukul 19.34 – 19.36 WIB.
91
masyarakat. YPI Arrahmaniyah hingga saat ini sudah dirasakan manfaatnya oleh masyarakat sekitar, dengan adanya kegiatan-kegiatan positif, seperti pengabdian masyarakat yang dilakukan oleh siswa Madrasah Aliyah kelas XII yang dipercaya mengajar di madrasah ibtidaiyah dan sekolah dasar di Kelurahan Bojong Pondok Terong, operasi semut dengan mengerahkan siswa dalam bersih-bersih di lingkungan YPI Arrahmaniyah maupun masyarakat sekitarnya, hingga pengiriman bantuan untuk korban bencana. 248 Selain melaksanakan kegiatan-kegiatan tersebut, siswa ditunjuk untuk menjadi wakil dalam membantu Kamtibmas oleh pihak kepolisian di lingkungan Kelurahan Bojong Pondok Terong sebagai duta atau mediasi dalam mengamankan patroli di jalan, pengarahan tertib berlalu lintas, bahaya narkoba, minuman keras, dan himbauan untuk tidak tawuran dengan teman-teman siswa lainnya.249 Usahausaha positif ini, atas kerja sama sinergis antara YPI Arrahmaniyah dengan kepolisian setempat dan masyarakat dengan tujuan untuk meminimalisir atau mencegah siswa tidak tawuran, tidak menggunakan obat-obatan terlarang, maupun minum-minuman keras. Selain itu, agar siswa tertib dalam berlalu lintas dengan standar keamanan berkendara yang ditentukan. Kegiatan-kegiatan tersebut dilaksanakan di sekitar lingkungan YPI Arrahmaniyah dan jalan utama CitayamDepok. Keikutsertaan dan antusias masyarakat terhadap YPI Arrrahmaniyah sebagai lembaga pendidikan Islam merupakan bukti dalam menyebarluaskan syiar-syiar Islam. Dukungan masyarakat yang besar terhadap YPI Arrahmaniyah dibuktikan dengan menitipkan putra dan putrinya untuk belajar di sana. YPI Arrahmaniyah hingga saat ini sudah banyak mencetak alumni yang bermanfaat bagi masyarakat, yang berkompeten dalam bidangnya masing-
248
Wawancara pribadi dengan Babinkamtibmas (Bintara Pembinaan dan Keamanan Ketertiban Masyarakat) polisi Kelurahan Bojong Pondok Terong, Aiptu Sugiarto, di sela-sela memantau siswa-siswi di Pos Satpam YPI Arrahmaniyah, Selasa 22 November 2016, pukul 12.55 – 13.11 WIB. 249 Wawancara pribadi dengan Babinkamtibmas polisi Kelurahan Bojong Pondok Terong, Aiptu Sugiarto, Selasa 22 November 2016, pukul 12.55 – 13.11 WIB.
92
masing.250 Sistem pendidikan YPI Arrahmaniyah adalah perpaduan antara sistem pendidikan dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan dan Kementerian Agama. Pendidikan non-formal PPA, sama seperti pondok pesantren pada umunya, kegiatan meliputi materi kajian bahasa dan sastra Arab dan Inggris dengan fokus pada percakapan sehari-hari, fiqh dan tasawuf, tauhid dan akhlak, tafsir dan hadis, kader da‟i/da‟iah, serta tarbiyah. Sedangkan pendidikan formal di YPI Arrahmaniyah berbasis keislaman dengan mengikuti kurikulum dari Kemendikbud dan memadukan kurikulum agama dari Kemenag. Berdasarkan data perkembangan YPI Arrahmaniyah yang diperoleh bahwa dari setiap unit secara keseluruhan jumlah santri, siswa-siswi, dan mahasiswa setiap tahun jumlahnya stabil, walaupun ada sedikit penurunan, namun jumlah saat ini sudah cukup, berjumlah lebih dari 4000 siswa dari keseluruhan unit-unit. Siswa-siswi tersebut berasal tidak hanya dari wilayah Depok saja, namun juga dari Bogor, Jakarta, bahkan terdapat santri yang berasal dari luar Jabodetabek seperti Palembang, Medan, Jawa Tengah, dan Jawa Timur.251 Saat ini, YPI Arrahmaniyah fokus pada pembinaan akhlak, 252 moral, sopan santun, disiplin, kualitas pendidikan siswa, dan kualitas tenaga pengajar. 253 250
Wawancara pribadi dengan Sekretaris Kecamatan Cipayung Kota Depok, H. Ade Effendi, S.Sos. Kamis 24 November 2016, pukul 11.00 – 11.12 WIB. 251 Wawancara pribadi dengan Sekretaris Kelurahan Bojong Pondok Terong, Umaryati S.iP, M.Si, Senin 21 November 2016, pukul 15.27 – 15.39 WIB. 252 Menurut bahasa (etimologi) perkataan akhlak yaitu bentuk jalak dari khuluq (khuluqun) yang berarti budi pekerti, perangai, tingkah laku, atau tabi‟at. Akhlak disamakan dengan kesusilaan, sopan santun. Khuluq merupakan gambaran sifat batin manusia, gambaran bentuk lahiriah manusia, seperti raut wajah, gerak anggota badan dan seluruh tubuh. Dalam bahasa Yunani pengertian khuluq ini disamakan dengan kata ethicos atau ethos, artinya adab kebiasaan, perasaan batin, kecendrungan hati untuk melakukan perbuatan. Ethicos kemudian berubah menjadi etika. Dalam kamus al-Mujid, khuluq berarti budi pekerti, perangai, tingkah laku atau tabi‟at. Akhlak diartikan sebagai ilmu tata karma, ilmu yang berusaha mengenal tingkah laku manusia, kemudian memberikan nilai kepada perbuatan baik atau buruk sesuai denga norma-norma dan tata susila. Sumber ajaran akhlak dari al-Qur‟an dan Hadis. Tingkah laku nabi Muhammad saw merupakan contoh suri teladan bagi umat manusia semua. Dilihat dari sudut istilah (terminologi), para ahli berbeda pendapat namun intinya sama yaitu tentang perilaku manusia. Pendapatpendapat ahli tersebut dihimpun sebagai berikut: (1) Abdul Hamid mengatakan akhlak merupakan ilmu tentang keutamaan yang harus dilakukan dengan cara mengikutinya sehingga jiwanya terisi dengan kebaikan, dan tentang keburukan yang harus dihindarinya sehingga jiwanya kosong (bersih) dari segala bentuk keburukan, (2) Ibrahim Anis mengatakan akhkah yaitu ilmu yang objeknya membahas nilai-nilai yang berkaitan dengan perbuatan manusia, dapat disifatkan dengan baik dan buruknya, (3) Ahmad Amin mengatakan bahwa akhlak yaitu kebiasaan baik dan buruk. Contohnya apabila kebiasaan memberi sesuatu yang baik, maka disebut akhlkaqul karimah, dan bila perbuatan itu tidak baik disebut akhlaqul madzmumah, (4) Soegarda Poerbakawatja mengatakan akhlak yaitu
93
Seperti dijelaskan Tabel Bab III, jumlah siswa dari tahun ke tahun terbilang stabil, walaupun dilihat dari nominal jumlah menurun. Namun, menurut keterangan H. Mohammad Abduh, selaku sekretaris YPI Arrahmaniyah, bahwa jumlah siswa, santri, maupun mahasiswa kami cukup banyak, kami saat ini lebih fokus pada pembinaan kualitas dan bukan kuantitas, karena jumlah ribuan siswa bagi kami sudah cukup banyak, tinggal pembinaan kualitas pendidikan, baik secara akademik maupun akhlak, moral, disiplin, etika, dan sopan santun siswa. Selain itu faktor utama jumlah siswa stabil cukup banyak dikarenakan masyarakat masih mempercayai YPI Arrahmaniyah sebagai sarana pendidikan mereka, di saat menjamurnya lembaga-lembaga pendidikan lain di Depok, seperti sekolah negeri dan sekolah swasta lainnya. Eksistensi YPI Arrahmaniyah sangat diperhitungkan di masyarakat untuk mencerdaskan kehidupan masyarakat sekitar.254 YPI Arrahmaniyah terus berinovasi untuk meningkatkan kualitas pendidikan seperti melengkapi sarana dan prasarana, seperti: ruang kelas tempat belajar, laboratorium, lapangan olahraga, sanitasi, dan unit-unit ekonomi yang menunjang seperti toko-toko jajanan siswa yang disediakan oleh warga sekitar, melalui kerja sama dengan yayasan. Selain itu peningkatan kualitas sumber daya
budi pekerti, watak, kesusilaan, dan kelakuan baik yang berupakan akibat dari sikap jiwa yang benar terhadap khaliknya dan terhadap sesame manusia, (5) Imam al-Ghazali mengatakan akhlak yaitu sifat yang tertanam dalam jiwa yang menimbulkan bermacam-macam perbuatan dengan gampang dan mudah tanpa memerpukan pemikiran dan pertimbangan, dan (6) Ibnu Miskawaih mendefinisikan akhlak sebagai suatu keadaan yang melekat pada jiwa manusia, yang berbuat dengan mudah, tanpa melalui proses pemikiran atau pertimbangan (kebiasaan sehari-hari). Dalam hal ini ditegaskan oleh Allah SWT dalam surah al-Ahzab ayat 21: ) ٕٔ :شًا (ص٘سح اال حزاةِٞخِشَ َٗرَمَشَ اىَئَ مَثَٟ ًَْ٘ اَْٞشْخُ٘ اىَئَ َٗاىٝ َُحضَ َْخٌ ىََِِْ مَب َ ٌ َسصُ٘هِ اىَئِ ُأصَْ٘حِٜىقَذْ مَبَُ ىَ ُنٌْ ف Sesungguhnya telah ada pada diri Rasulullah itu suri teladan yang baik bagimu, yaitu bagi orang-orang yang mengharapkan rahmat Allah dan kedatangan hari kiamat dan dia banyak menyebut Allah. (QS. Al-Ahzab (33): 21). Tentang akhlak pribadi Rasulullah saw dijelaskan oleh Aisyah ra, diriwayatkan oleh Imam Muslim. Dari Aisyah ra. Berkata: sesungguhnya akhlak Rasulullah itu adalah al-Qur‟an. (Hadis Riwayat Muslim). Hadis Rasulullah meliputi perkataan dan tingkah laku beliau, merupakan sumber akhlak yang kedua setelah al-Qur‟an. Lihat dalam buku karangan M.Yatimin Abdullah, Studi Akhlak dalam Perspektif al-Qur‟an, (Jakarta: Amzah, 2007), cet. Ke 1, h. 2-4. 253 Wawancara H. Muhammad Abduh, S.Ag. MM. Selasa 30 Agustus 2016 pukul 10:05 – 11:30 WIB 254 Wawancara pribadi dengan Ketua RW 04, Abdul Roqib S.Pd, Senin 21 November 2016, pukul 18.15 – 18.34 WIB.
94
manusia (SDM) terus dilakukan dengan cara merekrut tenaga pengajar lulusan S1, S2, dan S3 dari universitas negeri maupun swasta ternama di Jabodetabek.255 YPI Arrahmaniyah, berdiri, tumbuh, berkembang, dan maju karena adanya keinginan, dorongan masyarakat, dan keprihatinan dengan keadaan dunia pendidikan pada masa itu khususnya di Kota Depok. Sebelum dan masa awal kemerdekaan, lembaga pendidikan Islam baik formal maupun non-formal masih sedikit, sekalinyapun ada jaraknya jauh dari wilayah Depok, seperti di Batavia, Bogor Kota, Tangerang Kota, Bekasi Kota. Dengan menempuh jarak yang cukup jauh, dan sarana transfortasi yang minim, hal ini membuat masyarakat Depok dari kalangan Pribumi, sedikit mendapatkan sarana pendidikan, baik formal maupun non-formal. Selain itu, lebih banyak sekolah-sekolah yang dikelola 256 oleh pemerintah Hindia Belanda melalui orang-orang Belanda yang tinggal di Depok. 257 Atas inisiatif KH Abdussomad Rahman Fadil 258 dirintis pendirian lembaga pendidikan Islam, dimulai dari pondok pesantren, sebagai aktualisasi rasa syukur perjuangan kemerdekaan bangsa Indonesia dalam meningkatkan kualitas pendidikan dan sebagai penyedia sarana pendidikan bagi masyarakat sekitar.
255
Wawancara H. Mohammad Abduh S.Ag, MM, Selasa 30 Agustus 2016 pukul 10:05 –
11:30 WIB 256
Sekolah-sekolah Belanda tidak mudah dijangkau oleh masyarakat pribumi, sekolah Belanda tersebut hanya dapat dinikmati dari kalangan tertentu, seperti kaum bangsawan, priyayi, orang-orang yang mendukung terhadap Pemerintah Belanda. Namun, tidak seluruhnya sekolah Belanda sulit di akses oleh orang-orang pribumi, kaum pribumi dapat bersekolah apabila mampu dari segi biaya pendidikan, karena pada masa itu umunya sekolah Belanda dikenakan biaya yang cukup mahal (dalam wawancara penulis dengan narasumber tidak dijelaskan berapa nominal biaya sekolah masa Pemerintah Belanda), dan berakibat banyak masyarakat Pribumi tidak terjangkau. Wawancara pribadi Mansyuri, S.Ag M.Hum Ketua RT 010, Selasa 22 November 2016, pukul 14.23 – 16.16 WIB. 257 Wawancara pribadi dengan H. Ahmad Furqon, S.iP, M.Si, selaku Kepala PPA dan keluarga Yayasan, Kamis 1 September 2016 pukul 15:50 – 16:33 WIB, di komplek Arrahmaniyah, rumah Ustad, H. Ahmad Furqon S.iP M.Si. 258 Abuya KH. Absussomad Rahman Fadil merupakan orang asli Depok yang masih ada garis keturunan bangsawan dari Syeikh Nawawi al-Bantani serta Raden Saleh. Abuya merupakan lulusan Hollandsch Inlandsche School Depok, setingkat sekolah dasar (HISD, sekarang menjadi Sekolah Dasar Negeri 2 Pancoran Mas) selama 2 tahun, pada tahun 1939. Abuya merupakan orang yang beruntung dapat berkesempatan mengenyam pendidikan formal di HIS Depok, karena beliau termasuk kalangan keluarga terpandang di lingkungan Pondok Terong, yang jaminan akses pendidikanya dapat dipermudah dari Pemerintah Hindia Belanda. Wawancara pribadi Mansyuri, S.Ag M.Hum Ketua RT 010, Selasa 22 November 2016, pukul 14.23 – 16.16 WIB. Dapat dilihat dalam biogradi Abuya KH Abdusoomad Rahman Fadil. Data diperoleh dari Sekretariat YPI Arrahmaniyah 2016. Dalam bentuk Microsoft word.
95
YPI Arrahmaniyah dalam perkembanganya dari tahun ke tahun mengalami peningkatan dan terus berinovasi. Hal ini dapat dilihat dari meningkatnya pembangunan sarana dan prasarana yang saat ini sedang dikerjakan, seperti pembanguan gedung sekolah dan sarana-sarana penunjang lainnya, seperti pemeliharaan laboratorium praktik, dan pengadaan alat-alat oprasional pendidikan lainnya. YPI Arrahmaniyah serius dalam mengelola dunia pendidikan dan memberikan pengaruh cukup besar bagi warga Depok. YPI Arrahmaniyah masuk dalam kategori yayasan pedidikan Islam yang berkembang maju dilihat dari sarana dan prasarana gedung dan penunjang lainnya, walaupun masih perlu ada yang perlu ditambah, selain itu juga peningkatan kualitas SDM pendidik. Siswa/i, santri, dan mahasiswa menjadi prioritas utama untuk membentuk lulusan yang professional, selain itu juga kualitas SDM dari karyawan, guru-guru, dan dosen terus mengalami peningkatan dalam metode mengajar dan pelayanan bagi siswa/i.259Dengan demikian diharapkan kejayaan keilmuan Islam masa lalu dapat terwujud bagi kemajuan peradaban pendidikan Islam baik di tingkat nasional maupun tingkat internasional.
B. Perkembangan YPI Arrahmaniyah dalam Bidang Dakwah Dalam buku Ensiklopedi Islam, 260 pengertian dakwah secara etimologi adalah panggilan, seruan, atau ajakan yang berasal dari bahasa Arab yaitu isim masdar dari kata da‟a-yad‟u-da‟wah. Sedangkan menurut istilah, dakwah yaitu kegiatan yang mengajak dan memanggil orang untuk beriman kepada Allah sesuai dengan ajaran aqidah, syari‟at, dan akhlak Islamiyah. 261 Tujuan utama dakwah adalah mewujudkan kebahagiaan dan kesejahteraan hidup di dunia dan akhirat yang diridhoi Allah sesuai dengan bidang masing-masing. Hal ini yang ditegaskan al-Qur‟an dalam surah Ali Imran ayat 104: 259
Hasil wawancara dengan beberapa siswa/I dan santri di YPI Arrahmaniyah pada Bulan Agustus dan Oktober 2016. 260 Dewan Redaksi Ensklopedi Islam, Ensklopedi Islam (Jakarta: Iktiar Baru Van Hoeve, 1994), cet. ke-3, hal. 280-281. 261 Ilyas Ismail, dkk. Filsafat Dakwah, Rekayasa Membangun Agama dan Peradaban Islam (Jakarta: Kencana Predana Media Group, 2011), cet. Ke-1, h. 27.
96
َ ْ ََُْٖ٘ ػَِِ اىَُْ ْنَشِ ۚ َٗأُٗىَٰ ِئلَ ٌُُٕ اىَُْفْيِحُُ٘ (ص٘سح اهَٝٗ َِؤٍُْشَُُٗ ثِبىََْؼْشُٗفَٝٗ ِْشَٞ اىْخََٚذْػَُُ٘ اِىٝ ٌَٗىْزَنُِْ ٍِ ْنٌُْ أٍَُخ )ٔٓٗ :ُػَشا Dan hendaklah ada di antara kamu, satu golongan yang mengajak manusia kepada kebaikan, dan menyeru mereka melakukan yang (ma‟ruf) baik dan mencegah mereka dari perbuatan (buruk) munkar dan mereka itulah orang-orang yang berhasil. (QS: Ali-Imran ayat 104). Selain itu literatur dakwah dalam membicarakan metode dakwah, merujuk pada firman Allah dalam al-Qur‟an surah al-Nahl ayat 125: ِْػ َ َحضَُِ ۚ اَُِ سََثلَ َُٕ٘ أَػْيٌَُ ثََِِْ ضَو ْ ََ أِٜٕ ِٜحضََْخِ ۖ َٗخَبدِىٌُْْٖ ثِبىَز َ ْػظَخِ اى ِ ََْ٘ ْوِ سَِثلَ ثِبىْحِنََْخِ َٗاىِٰٞ صَجَٚادْعُ اِى )ٕٔ٘ :َِ (ص٘سح اىْحوِٝئِِ ۖ َٗ َُٕ٘ أَػْيٌَُ ثِبىَُْْٖزَذِٞصَج Serulah manusia ke jalan Tuhanmu. Dengan cara hikmah, pelajaran yang baik dan berdiskusilah dengan mereka dengan cara yang baik pula. Sesungguhnya Tuhanmu, dialah yang lebih mengetahui tentang siapa yang tersesat dari jalanNya dan Dialah yang lebih mengetahui orang-orang yang mendapat petunjuk. (QS: al-Nahl ayat 125). Syaikh Ali Mahfudz mendefinisikan dakwah, yaitu mengajak manusia kepada kebaikan dan petunjuk, dan menyuruh berbuat baik dan mencegah berbuat munkar untuk mencapai kebahagiaan dunia dan. Ungkapan di atas dapat dipahami bahwa dakwah pada hakikatnya adalah segala aktivitas dan kegiatan yang mengajak orang untuk berubah dari satu situasi yang mengandung nilai kehidupan yang bukan Islami kepada nilai kehidupan yang Islami. Aktivitas dan kegiatan tersebut dilakukan dengan mengajak, mendorong, menyeru, tanpa tekanan, paksaan dan provokasi, dan bukan pula dengan bujukan dan rayuan seperti memberikan hadiah dan lain-lain. 262 KBIH dan Ikdawati merupakan lembaga dakwah yang dikembangkan oleh YPI Arrahmaniyah, sebagai wadah syiar Islam di masyarakat Kelurahan Bojong Pondok Terong khususnya dan umunya masyarakat Depok. Selain kiprahnya dalam bidang pendidikan, YPI Arrahmaniyah juga berkiprah dalam bidang dakwah, hal ini adalah tanggung jawab dalam membangun dan membina masyarakat di bidang agama. Peranan tersebut tampak dalam kegiatan dakwah serta kegiatan lainnya yang menyangkut keagamaan. Dakwah 262
M. Munir. Metode Dakwah. (Jakarta: Prenada Media, 2003), Cet ke-2, h. ix-8.
97
yang dilakukan adalah bagian dari upaya YPI Arrahmaniyah menyadarkan masyarakat dari perilaku yang merusak moral, seperti meningkatnya kriminalitas dan pornografi di masyarakat. YPI Arrahmaniyah mempunyai lembaga dakwah tersendiri, di bawah naungan yayasan yang dibentuk untuk memberikan sumbangsih bimbingan kepada masyarakat. Untuk mengoptimalkan kegiatan tersebut, Yayasan memiliki beberapa lembaga dakwah yang dikelola sebagai berikut: 1. KBIH (Kelompok Bimbingan Ibadah Haji), dan 2. Ikdawati (Ikatan Dakwah Wanita Islam). 1. KBIH (Kelompok Bimbingan Ibadah Haji) Arrahmaniyah Kementerian Agama (Kemenag) dalam membina dan membimbing jama‟ah haji melibatkan unsur masyarakat. Pelibatan unsur masyarakat diperlukan untuk membantu memudahkan masyarakat dalam menjalankan ibadah haji. Pesan yang disampaikan ketua Majelis Ulama Indonesia, KH Kholil Ridwan, yang diterbitkan oleh KBIH al-Khoiriyah Cianjur 263 mengatakan bahwa “keberadaan KBIH sangat dibutuhkan, banyak jama‟ah haji yang ingin melaksanakan haji dan meminta agar dibimbing oleh ustadznya (melalui KBIH)”. Berdasarkan UU Nomor 17/1999 tentang Penyelenggaraan Haji, pembinaan terhadap jama‟ah haji mutlak dilakukan. Hal ini untuk memwujudkan kemandirian jama‟ah dalam melaksanakan ibadah haji, sejak dari pendaftaran hingga pelaksanaan ibadah haji. 264 KBIH Arrahmaniyah
adalah
lembaga
dakwah
yang
dikembangkan
oleh
YPI
Arrahmaniyah dalam membina calon jama‟ah haji dan umrah, sesuai dengan firman Allah dalam surah Ali-Imran ayat 97: َيًب ۚ ٍََِْٗ مَفَشِِْٞٔ صَجَٞذِ ٍَِِ اصْ َزطَبعَ اِىْٞ َ اىَْبسِ حِحُ اىْجٌََٚ ۖ ٍََِْٗ دَخَئَُ مَبَُ آًٍِْب ۗ َٗىِئَِ ػَيَِِْٕٞبدٌ ٍَقَبًُ اِثْشَاََٞبدٌ ثِٝٔ آِٞف )٧٩ :َُِ (ص٘سح اه ػَشاٌََِٞ ػَِِ اىْؼَبىَِْٜفَبَُِ اىئََ غ Padanya terdapat tanda-tanda yang nyata, (di antaranya), maqam Ibrahim: barangsiapa memasukinya (Baitullah itu) menjadi amalan dia: Mengerjakan haji adalah kewajiban manusia terhadap Allah, yaitu bagi orang yang sanggup mengadakan perjalanan ke Baitullah, barangsiapa mengingkari (kewajiban haji),
263
Khoiriyahkbih.blogspot.co.id, Mengoptimalkan Fungsi KBIH, Jum‟at 6 Mei 2016, di download Rabu, 5 Oktober 2016, pukul 14.40 WIB 264 Khoiriyahkbih.blogspot.co.id, Mengoptimalkan Fungsi KBIH.
98
maka sesungguhnya Allah Maha Kaya (tidak memerlukan sesuatu) dari semesta alam. (QS: Ali-Imran ayat 97). Selain itu anjuran berhaji melalui Rasulullah saw yang diriwayatkan oleh Imam Muslim: َّْنٌُُ اىْحَحََُّٖٞب اىَّْبسُ قَذْ فَشَضَ اىئَُّ ػَيَٝ فَقَبهَ « أ-ٌٔ ٗصيٞ اهلل ػيٚصي- َِّٔخطَجََْب َسصُ٘هُ اىي َ َْ َشحَ قَبهَٝ ُٕشِٚػَِْ أَث ْ٘ َى-ٌٔ ٗصيٞ اهلل ػيٚصي- َِّٔه َسصُ٘هُ اىي َ قَبىََٖب َثالَثًب فَقَبََّٚب سَصُ٘هَ اىئَِّ َفضَ َنذَ حَزٝ ًٍ فَقَبهَ سَخُوٌ أَمُوَّ ػَب.فَحُدُّ٘ا ٌِِْٖصئَاىٌِِْٖ َٗاخْ ِزالَف ُ ِ ٍَب رَشَمْزُنٌُْ فَبَََِّب ََٕيلَ ٍَِْ مَبَُ قَجْيَنٌُْ ثِنَثْ َشحُِّٚٗقُ ْيذُ َّؼٌَْ َىَ٘خَ َجذْ َٗىَََب اصْ َزطَؼْزٌُْ – ثٌَُّ قَبهَ – رَس )ٌءٍ فَذَػُُ٘ٓ (سٗآ ٍضيٚ ْ َْزُنٌُْ ػَِْ شََّٖٞ ءٍ فَؤْرُ٘ا ٍِ ُْٔ ٍَب اصْزَطَؼْزٌُْ َٗاِرَاٚ ْ ََبئٌِِْٖ فَبِرَا أٍََشْرُنٌُْ ِثشِٞ أَّْجَٚػَي Wahai manusia, telah diwajibkan atas kalian berhaji maka berhajilah, kemudian ada seseorang bertanya: apakah setiap tahun Wahai Rasulullah?, nabi Muhammad saw tidak menjawab sampai ditanya tiga kali, barulah setelah itu beliau menjawab: Jika aku katakan “iya”, maka niscaya akan diwajibkan setiap tahun belum tentu kalian sanggup, maka biarkanlah apa yang sudah aku tinggalkan untuk kalian, karena sesungguhnya telah binasa orang-orang sebelum kalian, akibat banyak pertanyaan dan perselisihan mereka terhadap nabi mereka, maka jika aku perintahkan kalian dengan sesuatu, kerjakanlah darinya sesuai dengan kemampuan kalian dan jika aku telah melarang kalian akan sesuatu maka tinggalkanlah. (H.R Muslim).265 َََْٖبٞ اىؼَشحِ مفَب َسحٌ ىََب ثٚ اىؼَشحُ اى:ٔ ٗصيٌ قبهٞ اهلل ػيٚ اهلل ػْٔ أُ سص٘ه اهلل صيٜشح سضٝ ٕشٜػِ أث )ٌ ٗ ٍضيٛشَ ىُٔ خزاءٌ اال اىدَْخُ (سٗآ اىجخب سٞ ٗاىححُ اىَجشٗسُ ى، Dari Abu Hurairah ra, Rasulullah saw bersabda, ibadah umrah ke ibadah umrah berikutnya adalah penggugur dosa di antara keduanya, dan haji yang mabrur tiada balasan (bagi pelakunya) melainkan surga. (H.R Imam Bukhari dan Muslim).266 KBIH Arrahmaniyah didirikan pada 1986, terdaftar dalam Kantor Wilayah Kementerian Agama Jawa Barat, untuk melakukan bimbingan haji dan umrah. KBIH Arrahmaniyah adalah lembaga yang membimbing calon jama‟ah haji maupun umrah dari tanah air hingga ke tanah suci dan kembali ke tanah air. KBIH 265
Imam Nawawi, diterjemahkan oleh Muhil Dhofir dan Farid Dhofir, Syarah dan Terjemah Riyadhus Shalihin jilid ke 1, judul asli Nuzhatul Muttaqin, (Jakarta: al-I‟tishom, 2005), h. 453. 266 Imam Nawawi, Syarah dan Terjemah Riyadhus Shalihin jilid ke 1, h. 455.
99
Arrahmaniyah melakukan pembinaan setiap sebulan sekali khusus bimbingan haji dan umrah, sedangkan pembinaan lebih intensif dilaksanakan setiap seminggu sekali. KBIH Arrahmaniyah dibimbing oleh Kyai Bahruddin Toyyib, Kyai Abdul Mujib, Kyai Muhammad Rais, dan Kyai Fahri Ahmad. Sejak awal dirintis KBIH Arrahmaniyah mengalami peningkatan dalam jumlah calon jama‟ah haji yang dibimbingnya, puncak peserta KBIH Arrahmaniyah paling banyak pada tahun 2002 hingga 2013 mencapai 50 orang lebih, setelah tahun 2013 mulai mengalami penurunan, saat ini KBIH masih membimbing kurang lebih setiap tahun 25 calon jama‟ah haji, menurunnya jumlah peserta KBIH Arrahmaniyah bukan hanya persaingan namun KBIH Arrahmaniyah tidak ingin lembaganya dijadikan sebagai ajang bisnis, KBIH Arrahmaniyah sebagai lembaga yang membantu dan membimbing calon jama‟ah haji.267 Berikut program bimbingan manasik haji di tanah air dan tanah suci yaitu:268 (1). Program bimbingan manasik haji di tanah air, meliputi: (a). Manasik haji dan do‟a manasik haji, (b). Tata cara shalat dalam perjalanan ibadah haji, (c). Tata tertib dalam perjalanan ibadah haji, (d). Mengenal tempat-tempat bersejarah, (e). Bimbingan akhlakul karimah, dan (f). Bimbingan kesehatan dalam perjalanan ibadah haji. (2). Program Bimbingan Haji di tanah suci, meliputi: (a). Ihram/Niat, (b). Wukuf di Arafah, (c). Tawaf ifadhah, (d). Sa‟i (Berlari-lari kecil dari bukit Safa ke bukit Marwa), (e). Tahallul (Menanggalkan ihram dan bercukur), dan (f). Tertib (mengatur tentang tata urutan yang harus dilakukan dari awal hingga selesai). Program kegiatan setelah melaksanakan ibadah haji, meliputi: (1). Pengajian dan silaturahmi bulanan khusus jama‟ah haji, (2). Majlis mudzakarah khusus jama‟ah haji. Sedangkan tujuan KBIH Arrahmaniyah adalah, Pertama: sebagai sarana untuk membantu calon jama‟ah haji dan umrah, terutama ilmu manasik haji, Kedua: sebagai sarana silaturahmi antar calon jama‟ah haji, baik sebelum berangkat ke tanah suci maupun setelah dari tanah suci, dengan mengadakan
267
Wawancara H. Mohammad Abduh, S.Ag, MM, selaku Sekretaris YPI Arrahmaniyah, Selasa 30 Agustus 2016 pukul 10:05 – 11:30 WIB. 268 www.kemenag.go.id, Bimbingan Manasik Haji dan Umrah Prosedur Mendapatkan Ibadah yang Mabrur, Balai Pendidikan dan Pelatihan Keagamaan Padang, disusun oleh Drs. H. Rasyidul Basri, MA. Dibaca melalui situs Kemenag pada Rabu, 5 Oktober 2016, pukul 15.02 WIB.
100
silaturahmi setiap bulan dari pengajian setiap akhir bulan di hari Ahad, dan Ketiga: untuk membimbing dan membina masyarakat yang berniat menunaikan ibadah haji dan umrah. 269 Dengan adanya tujuan tersebut, KBIH Arrahmaniyah, sebagai lembaga yang membimbing dan membina ibadah haji dan umrah, dapat memberikan wawasan terutama dalam penguatan diri setelah melaksanakan rukun Islam yang kelima tesebut. Berikut adalah susunan pengurus KBIH Arrahmaniyah Tahun 2010 hingga Sekarang: Pimpinan
: H. Mohammad Abduh, S.Ag, MM.
Pembina
: Kyai Haji Abudin Somad, S.Pd.I
Sekretaris
: Ahmad Anshori
Bendahara
: Ibu Dahlia
Pembimbing
: Kyai Bahruddin Toyyib, Kyai Abdul Mujib, Kyai Muhammad Rais, dan Kyai Fahri Ahmad.
Tabel 17: Jumlah Jama‟ah Haji yang diberangkatkan ke Tanah Suci Menurut Kecamatan di Kota Depok tahun 2011 – 2013.270 No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
Kecamatan Sawangan Bojongsari Pancoran Mas Cipayung271 Sukmajaya Cilodong Cimanggis Tapos Beji Limo Cinere Kota Depok
269
2011 180 313 483 495 220 122 1.813
2012 161 339 472 398 206 95 1.671
2013 100 229 311 293 172 122 1.227
Wawancara pribadi H. Mohammad Abduh, S.Ag, MM, selaku Sekretaris YPI Arrahmaniyah, Selasa 30 Agustus 2016 pukul 10:05 – 11:30 WIB 270 Kota Depok Dalam Angka 2014. Bekerja Sama dengan Badan Pusat Statistik Kota Depok dan Sistem Informasi Administrasi Kependudukan Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kota Depok, dan bekerja sama dengan Kantor Kementerian Agama Kota Depok, Catatan: data masih dalam 6 kecamatan (Depok: Badan Pusat Statistik Kota Depok, 2014), h. 97. 271 Kloter keberangkatan haji Kecamatan Cipayung bergabung dengan kloter Kecamatan Pancoran Mas.
101
2. Majelis Taklim Ikatan Dakwah Wanita Islam (Ikdawati) Arrahmaniyah Ikdawati merupakan lembaga dakwah Islam perempuan yang dirintis sejak 1968 di Bojong Pondok Terong, Depok. Ikdawati lahir dari kaum santri perempuan yang mengadakan pertemuan maupun kegiatan pengajian di PPA. Ikdawati diketuai oleh Hj. Siti Mariam, Siti Munawwaroh mantu dari Hj. Siti Aminah.272 Pada 1968 hingga 1970, Ikdawati sudah menyebar ke seluruh penjuru wilayah, seperti: Depok, Jakarta (Kalibata, Lenteng Agung, Jagakarsa), dan Bogor (Bojong Gede, Citayam, Parung dan Tajur Halang). Ikdawati sebagai pusat majelis taklim pada masa itu hingga 1978 sudah memiliki 150 majelis taklim di bawah binaannya. Di antara majelis taklim binaan Ikdawati adalah al-Khoiriyah (Bojong Pondok Terong, Depok), al-Barkah dan al-Istiqomah (Cipayung, Depok), al-Hidayah (Tangerang), dan al-Masturiyah (Pondok Jaya, Depok). 273 Pada 1978, Ikdawati di bawah pimpinan Hj. Siti Asiyah, Hj. Safinah, Ihwani, dan Hj. Habibah mengadakan pertemuan, yang di dalamnya bergabung seluruh majelis taklim di bawah binaannya, untuk silaturahmi dan membahas metode pengajaran pengajian. Tujuan Ikdawati dibentuk adalah mempersatukan majelis-majelis taklim di bawah binaan guru-guru PPA, mengembangkan dan membina pengajian majelis taklim yang berdasarkan nilai-nilai Ahlussunnah wal Jama‟ah. Pengajian Ikdawati diadakan di Pondok Pesantren Arrahmaniyah yang dihadiri oleh kaum ibu. Pengajian Ikdawati diselenggarakan setiap 2 minggu sekali yaitu hari Senin pukul 8.00 hingga 12.00 WIB, dipimpin langsung oleh ketua YPI Arrahmaniyah, KH Abuddin Somad. Pengajian hari Senin ini dikhususkan untuk ustadz dan ustadzah yang memimpin majelis-majelis taklim di bawah binaan Ikdawati. Pengajian hari Rabu setelah Zhuhur hingga Ashar dapat dihadiri oleh ustadz, ustadzah, dan masyarakat umum, dipimpin oleh ketua YPI Arrahmaniyah KH Abuddin Somad, 274 Hj. Habibah (selaku Ketua Ikdawati), dan Hj. Encun (Wakil Ketua 272
Wawancara pribadi dengan H. Mohammad Abduh, S.Ag, MM. selaku Sekretaris YPI Arrahmaniyah, Selasa 30 Agustus 2016 pukul 10:05 – 11:30 WIB 273 Keterangan diperoleh dari sekretaris YPI Arrahmaniyah, Senin 21 November 2016, pukul 16.30 – 17.00 WIB. 274 Menurut ketua RT 10, dalam wawancara penulis, bahwa Ikdawati merupakan satusatunya majlis taklim (Ikdawati) ibu-ibu di Kecamatan Cipayung, bahkan di Kota Depok, yang
102
Ikdawati). Pengajian bulanan Ikdawati diselenggarakan setiap awal bulan di akhir pekan, dipimpin oleh ketua YPI Arrahmaniyah, KH Abuddin Somad, dihadiri oleh seluruh anggota majelis taklim binaan Ikdawati.275 Pengajaran dalam pengajian Ikdawati menggunakan metode ceramah. Materi yang diajarkan meliputi: Tafsir Yaasin, Fiqih, Tasawuf, Irsyadul Ibad, dan al-Nasho‟ihul al-Diniyyah, yaitu tentang akhlak dan tasawuf. Selain mingguan dan bulanan, Ikdawati juga mengadakan kegiatan tahunan yang bekerja sama dengan YPI Arrahmaniyah, yaitu mengadakan Peringatan Maulid nabi Muhammad saw pada bulan Rabi‟ul Awwal, Nishfu Sya‟ban yaitu menyambut bulan Ramadhan, ceramah di bulan Ramadhan yang diadakan setiap seminggu sekali, santunan yatim piatu, dan santunan bagi keluarga tidak mampu maupun kaum janda di Kelurahan Bojong Pondok Terong, yang diselenggarakan setiap Milad Ikdawati. Kegiatan tersebut bekerjasama dengan masyarakat sekitar,276 maupun dalam acara Milad 5 tahun sekali di YPI Arrahmaniyah. Semua kegiatan-kegiatan tersebut dapat dihadiri oleh seluruh anggota majlis taklim di bawah binaan Ikdawati maupun masyarakat umum.277 Majelis Taklim Ikdawati dulu dan saat ini memiliki perbedaan, pada 1970 merupakan tahun perkembangan, di mana Ikdawati memiliki majelis taklim binaan hingga mencapai 150 buah pada 1990. Ikdawati dan majelis taklim binaannya hingga saat ini masih eksis meskipun sudah tidak seramai tahun 1970 hingga 1990, diajarkan oleh seorang Kyai, yaitu Ketua Umum YPI Arrahmaniyah, KH. Abdussomad, walaupun dibina oleh Kyai, namun para guru-guru Ustazah cukup banyak yang membimbing pengajian Ikdawati tersebut. Ada timbul pertanyaan, mengapa Kyai membina pengajian Ikdawati, dari kaum Ibu-ibu, dikarenakan, semasa istri KH. Abdussomad Rahman Fadil, yaitu Ummi Hj Aminah masih hidup memilki peran penting dalam membina Ikdawati, saat Ummi Hj Aminah wafat, Ikdawati agar tidak kehilangan figur yang sudah melekat dalam guru-guru pengajian Ikdawati, selain itu KH. Abdussomad Rahman Fadil dikaruniai 10 anak laki-laki, ada 1 anak perempuan, kebetulan anak perempuan Abuya berdomisili di Tangerang, maka dari itu sosok figur KH Abuddin Somad inilah menjadi pengganti figur Ummi Hj. Aminah, yang mempu mengawal keberadaan Ikdawati, sebagai wadah dan media dakwah majlis taklim dibawah bindaan Ikdawati. Wawancara pribadi dengan Mansyuri, S.Ag M.Hum Ketua RT 010, Selasa 22 November 2016, pukul 14.23 – 16.16 WIB. 275 Wawancara pribadi dengan H. Ahmad Furqon, S.iP, M.Si, selaku kepala Pesantren dan sebagai keluarga Yayasan, senin 9 Oktober 2016, pukul 09.10 – 09.25 WIB, di Komplek YPI Arrahmaniyah. 276 Wawancara Pribadi dengan warga Kelurahan Bojong Pondok Terong, RT 05 RW 05, H. Abdul Syukur, Rabu 23 November 2016, Pukul 19.34 – 19.36 WIB. 277 Wawancara pribadi dengan Hj. Ai Mahfudoh, selaku guru dan sekretaris di majlis Taklim Ikdawati Arrahmaniyah, Rabu 31 Agustus 2016, pukul 09:15-10:10 WIB, di Komplek Arrahmaniyah.
103
dikarenakan munculnya majelis-majelis taklim lain, seperti majelis taklim binaan Tuti Alawiyah (Assyafi‟iyah, Jatiwaringin, Pondok Gede), majelis taklim Muslimat NU, dan lain-lain. Walaupun perkembangan majelis taklim lain berkembang pesat, peranan dan eksistensi Ikdawati dalam membimbing majelis taklim binaanya tetap berjalan dan menjadi pilihan masyarakat hingga saat ini.278 Keberadaan Ikdawati dan majelis taklim binaannya bagi masyarakat Depok sangatlah penting, karena mereka memiliki wadah untuk menuntut ilmu agama Islam, baik melalui ceramah maupun kajian keislaman yang dapat secara langsung berampak kepada pembentukan jiwa (ruhani) masyarakat yang menjunjung nilainilai keislaman baik di lingkungan mereka maupun lingkungan yang lebih luas. Hubungan Ikdawati dengan masyarakat sebagai wadah media dakwah Islam sangat baik. Masyarakat merasakan manfaatnya dan menjadi kebanggaan. Kegiatan-kegiatan Ikdawati dalam membina dan membimbing masyarakat dengan pengajaran agama Islam melalui pengajian kaum ibu memberikan dampak positif dalam pembentukan karakter keislaman di masyarakat. Harapan masyarakat Kelurahan Bojong Pondok Terong (khususnya), eksistensi Ikdawati jangan sampai pudar karena perkembangan zaman, tetapi terus berinovasi dan bersinergi menjalin kerja sama dengan masyarakat dalam pembinaan ilmu-ilmu agama Islam.279 Berikut adalah susunan pengurus Majelis Taklim Ikdawati Arrahmaniyah Tahun 2010 hingga sekarang.280 Ketua
: Ustadzah Hj.Habibah.
Wakil ketua
: Ustadzah Hj. Encun
Sekretaris
: Ustadzah Hj. Ai Mahfudoh
Bendahara
: Ustadzah Muslihah
278
Wawancara pribadi dengan H. Mohammad Abduh, S.Ag, MM, selaku Sekretaris YPI Arrahmaniyah, Selasa 30 Agustus 2016 pukul 10:05 – 11:30 WIB. 279 Wawancara pribadi dengan Ketua RW 04, Abdul Roqib S.Pd, Senin 21 November 2016, pukul 18.15 – 18.34 WIB, Wawancara pribadi dengan warga Kelurahan Bojong Pondok Terong, RT 05 RW 05, H. Abdul Syukur, Rabu 23 November 2016, Pukul 19.34 – 19.36 WIB, dan Wawancara pribadi dengan DKM Masjid al-Ittihad, KH. Muhatim, di Masjid al-Ittihad. Rabu 24 Agustus 2016, pukul 12.20 – 12.40 WIB. 280 Wawancara pribadi dengan Hj. Ai Mahfudoh, Rabu 31 Agustus 2016, pukul 09:1510:10 WIB.
104
C. Perkembangan YPI Arrahmaniyah dalam Bidang Sosial Keagamaan YPI Arrahmaniyah, selain di bidang pendidikan dan dakwah, juga berperan dalam bidang sosial keagamaan. Dalam hal ini Yayasan semata-mata ingin membantu dan meringankan beban masyarakat. Untuk itu, YPI Arrahmaniyah turut andil dalam persoalan-persoalan yang menyangkut masalah kemasyarakatan. Hubungan Yayasan dengan masyarakat sekitar memiliki karakteristik yang khas, sesuai dengan peran dan fungsi kegiatan yang dilakukan. Peran aktif Yayasan di tengah masyarakat bukan hanya sebagai pusat pendidikan Islam, tetapi juga dalam bidang sosial keagamaan. Siswa-siswi/santri YPI Arrahmaniyah dilatih cara hidup bermasyarakat. Mereka dibentuk dan dididik turun langsung ke masyarakat untuk beradaptasi dan mengabdi, baik dalam bentuk pendidikan maupun sosial keagamaan. Sebagai wujud pengabdian dan peranannya terhadap masyarakat, YPI Arrahmaniyah mengadakan kegiatan-kegiatan yang berhubungan dengan sosial keagamaan ke masyarakat. Di antara kegiatan-kegiatan tersebut yaitu: 1. Santunan Terhadap Anak Yatim Piatu Kegiatan santunan anak yatim piatu merupakan salah satu kegiatan sosial YPI Arrahmaniyah yang dilaksanakan dalam rangka meringankan beban anakanak yatim piatu, yang diselenggarakan dalam acara-acara besar, baik acara hari besar keislaman maupun acara internal YPI Arrahmaniyah. Kegiatan santunan yatim piatu ini merupakan wujud kepedulian YPI Arrahmaniyah dalam bidang sosial keagamaan, hal ini sesuai dengan pesan yang disampaikan dalam firman Allah dalam surah al-Baqarah ayat 177: ًِِْ٘ اىْآخِشِ َٗاىََْيَبئِنَخِ َٗاىْنِزَبةَٞ ِْ ثِبىئَِ َٗاى َ ٍَشَ اىْجِشَ أَُْ ُرَ٘ىُ٘ا ُٗخَُٕ٘نٌُْ قِجَوَ اىْ ََشْ ِشقِ َٗاىََْغْ ِشةِ َٗىَٰنَِِ اىْجِشَ ٍَِْ آْٞ َى ًَ اىشِقَبةِ َٗأَقَبَِِٜ َٗفِٞوِ َٗاىضَبئِيَِِٞ َٗاثَِْ اىضَجِٰٞ َٗاىْ ََضَبمٍََٚزَبْٰٞ َٗاىَٚ اىْقُشْثَِٰٛٗ حُجِِٔ رَٚ اىََْبهَ ػَيََِٚ َٗآرَِِٞٞٗاىَْج ََِِِٝ اىْجَ ْؤسِ ۗ أُٗىَٰ ِئلَ اىَزِٞ اىْجَ ْؤصَبءِ َٗاىضَشَاءِ َٗحَِِٜ فِٝ اىزَمَبحَ َٗاىَُْ٘فَُُ٘ ثِؼَْٖذٌِِْٕ اِرَا ػَبَٕذُٗا ۖ َٗاىّصَبثِشَٚاىّصَيَبحَ َٗآر )ٔ٩٩ :صَذَقُ٘ا ۖ َٗأُٗىَٰ ِئلَ ٌُُٕ اىَُْزَقَُُ٘ (ص٘سح اىجقشح Bukanlah menghadapkan wajahmu kerah timur dan barat itu suatu kebajikan, akan tetapi sesungguhnya kebajikan itu ialah beriman kepada Allah, hari kemudian, malaikat-malaikat-Nya, kitab-kitab, nabi-nabi, dan memberikan harta yang dicintainya kepada kerabatnya, anak-anak yatim, orang-orang miskin,
105
musafir (yang memerlukan pertolongan), dan orang-orang yang meminta-minta, dan (memerdekakan) hamba sahaya, mendirikan shalat, dan menunaikan zakat, dan orang-orang yang menepati janjinya apabila ia berjanji, dan orang-orang yang sabar dalam kesempitan, penderitaan, dan dalam peperangan. Mereka itu orang-orang yang benar (imannya), dan mereka itulah orang-orang yang bertakwa. (QS: al-Baqarah, ayat 177). َ ََٗأشَبس، اىْدََْخِ َٕنَزَاٌِِٜ فَِٞزْٞ ” أََّب َٗمَبفِوُ اى: ٌََِْٔ َٗصَيَٞ اىئَُ ػَيَٚ قَبهَ َسصُ٘هُ اىئَِ صَي: َػَِْ صَْٖوٍ ثِِْ صَؼْذٍ قَبه )ْٛئًب ( سٗآ اىجخبسََََُْْٖٞب شَٞ َٗفَشَجَ ثَٚصط ْ ُ٘ ثِبىضَجَبثَخِ َٗا ْى Hadis nabi Muhammad saw yang diriwayatkan oleh Imam Bukhari, yang artinya: dari Sahal bin Sa‟d ra. Berkata bahwa Rasulullah saw bersabda, “aku dan orang yang menanggung anak yatim di surga seperti ini”, beliau memberi isyarat dengan jari telunjuk dan jari tengahnya, seraya merenggangkannya. (H.R. Imam Bukhari) Dari pesan surah al-Baqarah dan Hadis riwayat Imam Bukhari tersebut adalah anjuran menanggung anak yatim dan mengurus hartanya.281 Kegiatan santunan dilaksanakan setiap acara-acara hari besar, seperti hari raya Idhul Fitri, Maulid nabi Muhammad saw, Lebaran yatim piatu setiap tanggal 10 Muharram, dan acara hari besar lainnya setiap 5 tahun sekali dalam rangka Milad Akbar YPI Arrahmaniyah yang mengikutsertakan seluruh warga yayasan, santri, siswa, dan warga sekitar. Kegiatan ini sudah dimulai sejak Yayasan dibentuk pada 1948 hingga kini. 282 Santunan yatim piatu tersebut diberikan berupa alat-alat pendidikan seperti buku, alat tulis, dan biaya pendidikan, yang diberikan untuk anak-anak yatim piatu yang terdapat di YPI Arrahmaniyah. YPI Arrahmaniyah juga menyelenggarakan pengurangan biaya pendidikan yang diberikan kepada siswa yatim piatu dan kurang mampu yang bersekolah di sana. Hal ini sebagai wujud kepedulian YPI Arrahmaniyah kepada masyarakat dalam dunia pendidikan dan menekan angka putus sekolah bagi anak-anak yang kurang mampu. YPI Arrahmaniyah memberikan pengurangan biaya kepada anak yatim dan anak-anak yang kurang mampu berupa pemotongan biaya sekolah 281
Imam Nawawi, Syarah dan Terjemah Riyadhus Shalihin jilid ke 1, h. 335. Wawancara pribadi dengan H. Mohammad Abduh, S.Ag, MM, Selasa 30 Agustus 2016 pukul 10:05 – 11:30 WIB 282
106
sebanyak 50%, dana ini didapatkan dari pemotongan gaji guru, karyawan, dan dosen, serta kerjasama antara YPI Arrahmaniyah dengan pemerintah melalui Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Saat ini setiap unit pendidikan di YPI Arrahmaniyah, siswa yang mendapatkan pengurangan biaya pendidikan 50% rata-rata sebanyak 20 siswa. Selain pengurangan biaya pendidikan, YPI Arrahmaniyah juga memberikan biaya pendidikan (beasiswa) bagi siswa berprestasi, berupa pengurangan biaya pendidikan sebesar 50%. Pembebasan biaya pendidikan siswa berprestasi ini diperuntukkan bagi sisiwa berprestasi, baik prestasi akademik maupun nonakademik. Dana pengurangan biaya pendidikan siswa berprestasi tersebut didapatkan dari pengurangan gaji guru, dosen, dan karyawan serta kerjasama dengan pemerintah melalui Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.283 Santunan yatim piatu juga diselenggarakan di luar YPI Arrahmaniyah, bekerjasama dengan DKM masjid di Kelurahan Bojong Pondok Terong. Santunan ini ditujukan kepada anak-anak yatim piatu yang tidak mampu berupa santunan uang, peralatan sekolah, dan pakaian.284 2. Menerima dan Menyalurkan Hewan Qurban Kegiatan pembagian hewan qurban ini dilaksanakan pada Hari Raya Idul Adha. Kegiatan pemotongan dan pembagian daging hewan qurban sudah diselenggarakan sejak 2008. Kegiatan ini sesuai perintah Allah tentang berqurban dalam surah al-Kautsar ayat 1-3: )ٖ:َْْبكَ اىْ َنْ٘ثَشَ(ٔ) فَّصَوِّ ىِشَّثِلَ َٗاّْحَشْ (ٕ) اَُِ شَبِّ َئلَ َُٕ٘ اىْؤَثْزَشُ (ص٘سح اىن٘ثشَٞػط ْ َاَّب أ Sesungguhnya kami telah memberikan kepadamu nikmat yang banyak, maka dirikanlah shalat karena Tuhanmu dan berqurbanlah (sebagai ibadah dan mendekatkan diri kepada Allah), sesungguhnya orang-orang yang membenci kamu dialah yang terputus. (QS: al-Kautsar 1-3).
283
Wawancara pribadi dengan H. Ahmad Furqon, S.iP, M.Si, Senin 9 Oktober 2016, pukul 09.10 – 09.25 WIB. 284 Wawancara pribadi dengan Mansyuri, S.Ag M.Hum Ketua RT 010, Selasa 22 November 2016, pukul 14.23 – 16.16 WIB
107
صَ٘افَ ۖ فَبِرَا َٗخَ َجذْ خُُْ٘ثَُٖب فَنُيُ٘ا َ َْٖبْٞشٌ ۖ فَبرْمُشُٗا اصٌَْ اىئَِ ػََيََٖٞب خَِٞٗاىْجُذَُْ خَؼَيَْْبَٕب ىَنٌُْ ٍِِْ شَؼَبئِشِ اىئَِ ىَنٌُْ ف ََِِْْبهَ اىئََ ىُحٍَُُٖ٘ب َٗىَب دٍَِبإَُٕب َٗىَٰنٝ َِْٖ) ىٙ( ٍَُُِٗ َْٖب َٗأَطْؼَُِ٘ا اىْقَبِّغَ َٗاىَُْؼْزَشَ ۚ مَزَِٰىلَ صَخَشَّْبَٕب ىَنٌُْ ىَؼَيَنٌُْ َرشْنُش )ٖ٩ :َِ (ص٘سح اىححِِْٞحض ْ َُْٰ ٍَب َٕذَامٌُْ ۗ َٗ َثشِشِ اىَٰٚ ٍِ ْنٌُْ ۚ مَزَِٰىلَ صَخَشََٕب ىَنٌُْ ىِزُنَجِشُٗا اىئََ ػَيَََْٙ٘بىُُٔ اىزَ ْقٝ Selain dalam surah al-Kautsar, terdapat dalam surah al-Hajj ayat 36-37 mengenai berqurban, yang artinya: maka makalnlah sebagiannya (daging qurban) dan berilah makan orang yang merasa cukup dengan apa yang ada padanya (orang yang tidak meminta-minta) dan orang yang meninta. Daging-daging qurban dan darahnya itu sekali-kali tidak dapat mencapai (keridhaan) Allah, tetapi ketaqwaan dari kamulah yang dapat mencapainya. (QS: al-Hajj ayat 36-37). َٚ فَيَََب قَضَٚ ثِبىَُّْصَيََٚضْح١ ا-ٌٔ ٗصيٞ اهلل ػيٚصي- َِٔػَِْ خَبثِشِ ثِِْ ػَجْذِ اىئَِ قَبهَ شَِٖ ْذدُ ٍَغَ َسصُ٘هِ اىي ُ ( ِثضٌِْ اىئَِ َٗاىئَُ أَمْجَش:ََ ِذِٓ َٗقَبهِٞ ث-ٌٔ ٗصيٞ اهلل ػيٚصي- ََِٔ ثِنَجْشٍ فَزَثَحَُٔ َسصُ٘هُ اىيِٚخطْجَزَُٔ َّزَهَ ٍِِْ ٍِ ْجَ ِشِٓ َٗأُر ُ ) ) (سٗآ احَذُِٚضَحِ ٍِِْ أٍَُزٝ ٌَْ َٗػَََِْ ىََِْٕٚزَا ػ. Perintah berqurban selain dalam al-Qur‟an, juga terdapat dalam Hadis nabi Muhammad saw. Diriwayatkan oleh Imam Ahmad, dari Jabir bin Abdillah ra. berkata, saya menghadiri shalat Idul Adha bersama Rasulullah saw di tanah lapang. Setelah beliau berkutbah, beliau turun dari mimbarnya dan didatangkan kepadanya seekor kambing. Kemudian Rasulullah saw menyembelihnya dengan tangannya, sambal mengatakan: dengan nama Allah, Allah maha besar. Kambing ini dariku dan dari orang-orang yang belum menyembelih di kalangan umatku. (H.R Imam Ahmad)285 Setiap tahunnya sebanyak 40-50 ekor kambing yang didapat baik dari keluarga Yayasan maupun sumbangan masyarakat yang mempercayai untuk menitipkan hewan qurbannya kepada YPI Arrahmaniyah. Setelah terkumpul disalurkan kembali secara merata ke masjid dan mushalla di Kelurahan Bojong Pondok Terong, setiap dan mushalla mendapatkan 2 ekor kambing. 285
Dalam musnadnya no. 11051, Syeikh al-Albani menshahihkan hadis ini dalam shahih Sunan Abu Dawud, Sunan-nya no. 2812. Selain itu Hadis riwayat Ibnu Majah dalam Sunannya no. 3127, yang artinya: berkata kepada kami Muhammad bin Khalaf al-Asqalani, berkata kepada Adam bin Abi Ilyas, berkata kepada kami Sullam bin Miskin, berkata kepada kami, Aidzullah, dari Abu Dawud, dari Zaid bin Arqam, dia berkata: berkata para sahabat Rasulullah saw: wahai Rasulullah, hewan qurban apa ini?, beliau bersabda: „‟ini adalah sunah bapak kalian, Ibrahim, „‟mereka berkata‟‟: lalu pada hewan tersebut. Kami dapat apa wahai Rasulullah? Beliau bersabda: „‟pada setiap bulu ada satu kebaikan. „‟mereka berkata: bagaimana dengan shuf (bulu domba)? Beliau bersabda: „‟pada setiap shuf ada satu kebaikan.„‟ H.R Ibnu Majah dalam sunannya no. 3127. Dibaca dalam situs www.muslimah.or.id Selasa 27 Desember 2016, pukul 10.47 WIB.
108
Pada 2016 terdapat 36 hewan qurban kambing yang disalurkan ke masjid dan mushalla di Kelurahan Bojong Pondok Terong. Pembagian hewan qurban berupa kambing ini disalurkan satu hari sebelum pelaksanaan hari raya Idul Adha.286 Selain pembagian hewan qurban berupa kambing ke masjid dan mushalla, YPI Arrahmaniyah melalui unit-unitnya juga mengadakan pemotongan hewan qurban berupa sapi dan kambing dengan mengundang masyarakat sekitar untuk mengambil daging qurban melalui kupon yang dibagikan. 287 Apabila jumlah hewan qurban berlebih maka akan dibagikan di luar Kelurahan Bojong Pondok Terong seperti di Kelurahan Pondok Jaya.288 Kegiatan pembagian hewan qurban ini berasal dari masyarakat dan untuk masyarakat, selain itu juga atas kerjasama dengan unit-unit pendidikan di YPI Arrahmaniyah dengan cara siswa/i dan guru menabung yang diperuntukan untuk pembelian hewan qurban untuk disalurkan ke masyarakat. Pembinaan sosial yang dilakukan YPI Arrahmaniyah merupakan bukti kepedulian sosial dan rasa saling memberi dari orang-orang yang mampu untuk menyalurkan sebagian hartanya sebagai bentuk taat ibadah kepada Allah SWT. 289 Kegiatan pembagian dan pemotongan hewan qurban ini mendapat apresiasi dari aparat Kecamatan Cipayung, khususnya Kelurahan Bojong Pondok Terong karena sangat bermanfaat bagi masyarakat. 290 3. Menerima dan Menyalurkan zakat, Infak, dan Sedekah Kegiatan menerima dan menyalurkan zakat, Infak, dan sedekah dilakukan setiap bulan Ramadhan sejak 1948 hingga sekarang. YPI Arrahmaniyah sebelumnya bekerjasama dengan badan amil zakat. Sekarang YPI Arrahmaniyah 286
Wawancara pribadi Mansyuri, S.Ag M.Hum Ketua RT 010, Selasa 22 November 2016, pukul 14.23 – 16.16 WIB. 287 Wawancara pribadi dengan H. Sayumi, M.PdI. Selaku wakil Bendahara YPI Arrahmaniyah, Senin 8 Oktober 2016, Pukul 14.46 – 14.55 WIB di kantor kepala sekolah SMP Arrahman. 288 Wawancara pribadi dengan Sekretaris Kelurahan Bojong Pondok Terong, Umaryati S.iP, M.Si, Senin 21 November 2016, pukul 15.27 – 15.39 WIB. 289 Wawancara pribadi dengan Babinkamtibmas polisi Kelurahan Bojong Pondok Terong, Aiptu Sugiarto, Selasa 22 November 2016, pukul 12.55 – 13.11 WIB. 290 Wawancara pribadi dengan Sekretaris Kecamatan Cipayung Kota Depok, H. Ade Effendi, S.Sos, Kamis 24 November 2016, pukul 11.00 – 11.12 WIB.
109
sudah memiliki lembaga zakat sendiri yaitu Bank Mini Arrahmaniyah sebagai lembaga yang mendistribusikan zakat, infak, dan sedekah ke masyarakat. YPI Arrahmaniyah bersama Bank Mini Arrahmaniyah mengumpulkan zakat, infak, dan sedekah dari guru, karyawan, maupun masyarakat dan menyalurkannya. Selain di bulan Ramadhan, YPI Arrahmaniyah melalui unit-unit pendidikan dan non-pendidikan mengumpulkan dana infak maupun sedekah yang diperuntukkan bila ada siswa, guru, maupun karyawan yang sakit, atau terkena musibah.291 Sesuai dengan perintah Allah mengenai keutamaan menunaikan zakat, dalan surah al-Baqarah ayat 277: ٌِْْٖ َٗىَبَٞخْ٘فٌ ػَي َ َِ آٍَُْ٘ا َٗػََِيُ٘ا اىّصَبىِحَبدِ َٗأَقَبٍُ٘ا اىّصَيَبحَ َٗآ َرُ٘ا اىزَمَبحَ ىٌَُْٖ أَخْشٌُُْٕ ػِ ْذَ سَثٌِِْٖ َٗىَبِٝاَُِ اىَز )ٕ٩٩ :َحْزََُُّ٘ (ص٘سح اىجقشحٝ ٌُْٕ Sesungguhnya orang-orang yang beriman, mengerjakan amal saleh, mendirikan shalat dan menunaikan zakat, mereka mendapat pahala di sisi Tuhannya. Tidak ada kekhawatiran terhadap mereka dan tidak pula mereka bersedih hati. (QS: al-Baqarah, ayat 277). ُِٜ ْفِقَُُ٘ فٝ ََِِِٝ (ٖٖٔ) اىَزِٞسْضُ أُػِ َذدْ ىِيَُْزَق١ ٍَغْفِ َشحٍ ٍِِْ سَثِّنٌُْ َٗخََْخٍ ػَشْضَُٖب اىضَََبَٗادُ َٗاََٚٗصَبسِػُ٘ا اِى )ٖٔٗ:َُِ (ص٘سح اه ػَشاِِْٞحض ْ َُْحتُ اى ِ ُٝ ََُِٔ ػَِِ اىَْبسِ َٗاىيِٞظَ َٗاىْؼَبفْٞ ََِ اىْغَِِٞاىضَشَاءِ َٗاىضَشَاءِ َٗاىْنَبظ Kemudian dalam surah Ali Imran ayat 133-134, yang artinya: dan bersegeralah kamu mencari ampunan dari Tuhanmu dan mendapatkan surga yang luasnya seluas langit dan bumi yang disediakan bagi orang-orang bertakwa, yaitu orang yang berinfak, baik di waktu lapang maupun sempit, dan orang-orang yang menahan amarahnya dan memaafkan kesalahan orang lain. Dan Allah mencintai orang yang berbuat kebaikan. (QS: Ali-Imran, ayat 133-134). َِْٔٞ اهللُ ػَيَٚصْ٘هَ اهللِ صَي ُ َ اهللُ ػَ ََُْٖب قَبهَ صََِ ْؼذُ َسِٜخطَبةِ سَض َ ْ ػَجْذِ اىشَحَِِْ ػَجْذِ اهللِ ثِِْ ػََُشَ ثِِْ اْىِٚػَِْ اَث ِْزَبءِ اىزَمَبحِٝالحِ َٗا َ ّص َ صْ٘هُ اهللِ َٗاِقَبًِ اى ُ شََٖب َدحِ اَُْ الَ اِىَٔ اِالَ اهللَ َٗأََُ ٍُحَََذًا َس: ٍَ خَ َْشٚصالًَُ ػَي ْ إل ِ َِ اَُِْٜ ُقْ٘هُ ثٝ ٌَََٗصَي ) ٌ ٗ ٍضيٛصًِْ٘ سٍََضَبَُ (سٗآ اىجخبس َ َٗ ِذْٞ ََٗحَحِ اىْج Selain itu dalam Hadis yang diriwayatkan Abdullah ibn Umar ra, Rasulullah saw bersabda: Islam itu didirikan atas lima sendi, yaitu persaksian bahwa tidak ada tuhan selain Allah dan Muhammad adalah utusan Allah, 291
Wawancara pribadi dengan H. Ahmad Furqon, S.iP, M.Si, Senin 9 Oktober 2016, pukul 09.10 – 09.25 WIB.
110
mendirikan shalat, menunaikan zakat, haji, dan puasa di bulan Ramadhan. (H.R Imam Bukhari dan Imam Muslim).292 4. Donor Darah YPI Arrahmaniyah juga menyelenggarakan kegiatan donor darah yang diadakan setiap 5 tahun sekali bekerjasama dengan PMI Depok293 dalam rangka Milad Akbar Yayasan. Masyarakat umum dan keluarga YPI Arrahmaniyah dapat mendonorkan darahnya. Kegiatan yang sudah diselenggarakan sejak 1990 ini mendapat respons positif, baik dari masyarakat maupun PMI Depok, karena kegiatan ini turut membantu persediaan stok darah di PMI Depok. Hal ini sesuai dengan firman Allah dalam surah al-Maidah, ayat 2: ََُُ٘جْزَغٝ ًَذَ اىْحَشَاْٞ ََِ اىْجٍِٞئِذَ َٗال آ٠ََ َٗالَ اىْقَِْٛ آٍَُْ٘اْ الَ رُحِيُ٘اْ شَؼَآئِشَ اىئِّ َٗالَ اىشَْٖشَ اىْحَشَاًَ َٗالَ اىَْٖذَُِٖٝب اىَزََٝب أٝ ََُدْشٍََِْنٌُْ شََْآُُ َقًٍْ٘ أَُ صَذُٗمٌُْ ػَِِ اىْ ََضْدِذِ اىْحَشَاًِ أٝ َصطَبدُٗاْ َٗال ْ ضَ٘اّبً َٗاِرَا حَيَيْزٌُْ فَب ْ ِضالً ٍِِ سَثٌِِْٖ َٗس ْ َف ِشدِيدُ الْعِقَاب َ َرَؼْزَذُٗاْ َوتَعَا َووُواْ عَلَي الْبزِ وَالّتَقْوَى وَالَ تَعَا َووُواْ عَلَي ا ِإلثْمِ وَالْ ُع ْدوَانِ وَاتَقُواْ اللّهَ ِإنَ اللّه )ٕ :(ص٘سح اىَبءدح Dan tolong menolonglah kamu dalam mengerjakan kebaikan dan taqwa, dan jangan tolong menolong dalam berbuat dosa dan permusuhan. (QS: alMaidah, 2). Selain kegiatan-kegiatan yang disebutkan di atas, YPI Arrahmaniyah melalui siswa-siswinya bekerjasama dengan ketua RW 04 mengirim tim bantuan bencana banjir Garut. 10 siswa tingkat Aliyah dan 15 orang warga RW 04 dikirim untuk menyalurkan bantuan berupa alat-alat yang dibutuhkan bagi masyarakat Garut yang terkena bencana, di antaranya: pakaian, obat-obatan, makanan (sembako), dan peralatan sekolah. Kegiatan ini disambut positif oleh oleh warga dan Pemerintah Daerah Kabupaten Garut.294 Kegiatan keagamaan lain yang mendapatkan apresiasi dari masyarakat maupun instansi pemerintah yaitu acara haul pendiri YPI Arrahmaniyah, Maulid
292
Imam Nawawi, Syarah dan Terjemah Riyadhus Shalihin jilid ke 1, h. 394. . Wawancara pribadi dengan H. Ahmad Furqon, S.iP, M.Si, Senin 9 Oktober 2016, pukul 09.10 – 09.25 WIB. 294 Wawancara pribadi dengan Ketua RW 04, Abdul Roqib S.Pd, Senin 21 November 2016, pukul 18.15 – 18.34 WIB. 293
111
nabi Muhammad saw, Isra‟ Mi‟raj, santunan yatim piatu, Milad YPI Arrahmaniyah, dan pembagian dan pemotongan hewan qurban.295 YPI Arrahmaniyah juga turut andil dalam mencetak da‟i-da‟iah untuk mengisi
ceramah-ceramah
keagamaan
maupun
khutbah
Jum‟at,
peserta
musabaqoh tilawatil Qur‟an, dan kesenian hadroh marawis di Depok.296
D. Perkembangan YPI Arrahmaniyah dalam Bidang Ekonomi YPI Arrahmaniyah memiliki bidang usaha ekonomi yang dikembangkan sendiri, yaitu, unit koperasi simpan pinjam, koperasi Bank Mini Arrahmaniyah (BMA), unit usaha toko Arrahmaniyah Mart, unit usaha toko kelontong jajanan siswa, unit usaha jual beli sepeda motor, dan unit usaha toko buku dan fotokopi. Seluruh unit usaha tersebut dapat diakses siswa dan masyarakat. BMA merupakan perubahan dari unit usaha Baitul mal Wal Tanwil (BMT) dan Koperasi Pondok Pesantren (Kopontren). BMA sama dengan koperasi BMT, dibentuk sebagai usaha untuk memudahkan dan meluaskan perannya dalam simpan pinjam berbasis masyarakat dalam pengembangan usaha-usaha produktif dan investasi ekonomi mikro (kecil). Selain itu BMA juga menerima zakat, infak, dan sedekah serta mengoptimalkan distribusinya sesuai peraturan dan amanahnya. BMA memiliki visi, misi, tujuan, dan sifat sebagai berikut: 297 (1). Visi, mewujudkan kualitas masyarakat sekitar yang selamat, damai, dan sejahtera, (2). Misi, mengembangkan BMA yang maju, berkembang, terpercaya, aman, nyaman, transparan, dan berkehati-hatian. Sehingga terwujud kualitas masyarakat sekitar, (3). Tujuan, mewujudkan kehidupan keluarga dan masyarakat sekitar yang selamat, damai, dan sejahtera. Tujuan lainnya, mengembangkan sikap hidup hemat, ekonomis, dan berpandangan ke depan,
295
Wawancara dengan warga Kelurahan Bojong Pondok Terong, Sekretaris Kecamatan, sekretaris kelurahan, Babinkamtibmas Polisi Kelurahan Bojong Pondok Terong dan ketua lingkungan YPI Arrahmaniyah. Senin – kamis 21 – 24 November 2016, di Kota Depok. 296 Wawancara dengan Sekretaris Kecamatan, Sekretaris Kelurahan, dan Ketua Lingkungan di Kelurahan Bojong Pondok Terong dan Kecamatan Cipayung. Senin – kamis 21 – 24 November 2016, di Kota Depok. 297 Pengertian Baitul Maal wat tamwil, peranan dan tujuan dibentuk BMT di masyarakat. Dibaca dalam situs www.kajianpustaka.com, Kamis, 22 Desember 2016, pukul 09.34 WIB.
112
melatih diri berpikir dan bermusyawarah, belajar memimpin dan mengembangkan tanggung jawab, dan mengembangkan sikap dan kebiasaan menabung.298 Sifat BMA adalah usaha mandiri ditumbuhkembangkan secara swadaya dan dikelola secara professional. BMA dikembangkan untuk kesejahteraan anggota terutama dengan penggalangan zakat, infaq, sedekah, wakaf, dan lain-lain. Asas dan landasan BMA adalah Pancasila dan UUD 1945, serta berlandaskan prinsip syari‟ah Islam, keimanan, keterpaduan, kekeluargaan, kebersamaan, kemandirian, profesionalisme, dan istiqomah. Fungsi dan peranan BMA yaitu mengidentifikasi, memobilisasi, mengorganisir, mendorong, dan mengembangkan kemampuan potensi ekonomi anggota. Selain itu peran BMA adalah menjadi perantara keuangan antara orang-orang mampu dengan tidak mampu, terutama dalam pengumpulan dana-dana sosial, seperti zakat, infaq, sedekah, wakaf, dan hibah.299 Menurut hemat penulis, BMA sudah memenuhi persyaratan sebagai lembaga keuangan walaupun jangkauannya masih seputar masyarakat sekitar Yayasan, guru, karyawan, dan siswa-siswi, namun kinerjanya semakin baik dan dipercaya karena berperan dalam mewadahi tabungan masyarakat. Nasabah yang menabung dari kalangan siswa-siswi, guru, karyawan, maupun masyarakat jumlahnya sudah mencapai ribuan orang. Mereka secara langsung turut serta membangun dan memajukan BMA tersebut. BMA dibentuk pada 2013 oleh Yayasan. Peranan BMA semakin meluas di mana siswa, guru, karyawan, dan masyarakat berperan aktif menghidupkannya. Untuk menjadi nasabah BMA dimulai dengan membuka rekening sebesar Rp 10.000, setoran selanjutnya minimal Rp 3000. Saat ini jumlah nasabah baik dari siswa maupun masyarakat sekitar berjumlah lebih dari 200 nasabah. Selain itu fungsi BMA sebagai unit usaha simpan pinjam diperuntukkan untuk guru dan karyawan dan belum membuka pinjaman kepada masyarakat, karena sistem BMA
298
Tujuan dan manfaat BMT. Dibaca dalam situs www.bmtikpmgesik.weebly.com, Kamis, 22 Desember 2016, pukul 10.20 WIB. 299 Pengertian Baitul Maal wat Tamwil. Dibaca dalam situs www.kajianpustaka.com, Kamis 22 Desember 2016, pukul 09.34 WIB.
113
masih berupa potong gaji guru dan karyawan yang meminjam. Saat ini nasabah yang meminjaman di BMA berjumlah 77 orang.300 Keberadaan BMA sangat bagus dan diterima positif oleh masyarakat sebagai wadah untuk menabung dan meminjam, terlebih pinjamannya tidak dikenakan bunga dan angsurannya dapat dicicil setiap bulan. Harapannya agar BMA dapat menjadi bank yang terus berkembang. 301 Berikut merupakan susunan struktur organisasi pegawai koperasi BMA Arrahmaniyah Tahun 2013 hingga Sekarang: -
Kepala Bagian
: Bapak Acep Zarkasih, S.E, MM.
-
Wakil Kepala
: Bapak Imam Fahrurrozi, S.Pd
-
Kepala Teller
: Ibu Neneng Aulia, S.Pd
-
Pegawai BMA
: Khairuddin, Khaizarani, dan Arif Akbar
Selain BMA terdapat juga unit usaha Arrahmaniyah Mart yang berlokasi di SMK Arrahman. Unit usaha ini dirintis sejak 2002 dengan modal awal sebesar Rp 400.000. Komoditas yang dijual di Arrahmaniyah Mart di antaranya: snack (makanan ringan), susu kemasan, es krim, sari roti, youghurt, minuman ringan bersoda, teh, air mineral, dan sembako. Penjualan sembako hanya dapat dibeli dengan cara memesan terlebih dahulu, baik guru, karyawan, maupun masyarakat. Tujuan unit usaha ini berbasis edukasi bukan semata-mata untuk bisnis, namun lebih merupakan bimbingan bagi siswa-siswi dan sebagai laboratorium praktik SMK Arrahman, Jurusan Pemasararan.302 Berikut adalah susunan struktur organisasi pengurus unit usaha Arrahmaniyah Mart Tahun 2002 hingga sekarang: -
Kepala Arrahmaniyah Mart : Bapak Ahmad Fahri, S.Sos M.M
-
Penanggung jawab
: Ibu Sophianita, S.E
-
Bendahara
: Bapak Syamsuddin S.Pd
-
Pengurus harian
: Bapak Santoso, S.Pd, Bapak Abul Hasan, S.E
300
Wawancara pribadi dengan Kepala Teller koperasi Bank Mini Arrahmaniyah, Neneng Aulia, S. Pd. Sabtu 8 Oktober 2016, pukul 09.10 – 09.25 WIB, di Kantor BMA Arrahmaniyah. 301 Wawancara pribadi dengan Ketua RW 04, Abdul Roqib S.Pd, Senin 21 November 2016, pukul 18.15 – 18.34 WIB. Roqib pernah menjadi nasabah di BMT pada tahun 2014. 302 Wawancara pribadi dengan Pengurus Arrahmaniyah Mart, Sophianita, S.E, di ruang guru SMK Arrahman Depok, Jum‟at 16 September 2016, pukul 09.20 – 10.02 WIB.
114
: dan Ibu Dra, Miwarsih Masyarakat juga diuntungkan dengan keberadaan Arrahmaniyah Mart, karena puluhan pedagang kecil/asongan dibolehkan berjualan di sekitar Yayasan yang dikoordinir oleh Arrahmaniyah Mart, seperti jajanan ringan, minuman ringan, makanan ringan, buah-buahan, dan lain-lain. Sedangkan yang lebih besar adalah seperti warung Tegal, warung Padang, dan lain-lain. Lebih dari 4000 siswa/i yang belajar di YPI Arrahmaniyah sudah tentu akan menggulirkan kehidupan roda perekonomian lingkungan masyarakat sekitar.303
E. Alumni YPI Arrahmaniyah Kesuksesan sebuah lembaga pendidikan dapat dilihat dari peran alumninya, karena ini merupakan barometer untuk mengukur bagus atau tidaknya sebuah lembaga pendidikan. Alumni atau lulusan YPI Arrahmaniyah baik siswa/i maupun mahasiswa/i, secara umum sejak 1948 hingga sekarang sudah memberikan peran penting bagi masyarakat khususnya di wilayah Depok dan sekitarnya. Para alumni banyak berkiprah di masyarakat dalam berbagai bidang pekerjaan, yaitu guru, tentara, polisi, wiraswasta, pegawai negeri sipil, da‟i-da‟iah (penceramah), dan keikutsertaan dalam organisasi keagamaan (seperti di MUI, NU, Muhammadiyah, dan lain-lain).304 Dari sekian banyak alumni YPI Arrahmaniyah yang memiliki peran profesi pekerjaan di masyarakat, menjadi guru dan da‟i-da‟iah (penceramah) adalah yang terbanyak, karena sejak awal berdiri hingga saat ini Yayasan mendidik murid-murid untuk menjadi pewaris ilmu pengetahuan, baik ilmu umum maupun ilmu agama. YPI Arrahmaniyah berharap peserta didiknya supaya menjadi alumni-alumni yang bermanfaat bagi nusa, bangsa, negara, dan agama, yang memiliki akhlak yang baik, etika, dan sopan santun.305
303
Wawancara pribadi dengan Ketua RW 04, Abdul Roqib S.Pd. Senin 21 November 2016, pukul 18.15 – 18.34 WIB. 304 Wawancara pribadi dengan H Mohammad Abduh, S.Ag, MM, Selasa 30 Agustus 2016 pukul 10:05 – 11:30 WIB 305 Wawancara pribadi dengan H Mohammad Abduh, S.Ag, MM, Selasa 30 Agustus 2016 pukul 10:05 – 11:30 WIB
115
Dalam wawancara peneliti dengan alumni YPI Arrahmaniyah, Rifka Rifkia Syahida (lulusan 2011), sekarang sebagai tenaga pengajar dan menjadi kepala Laboratorium Bahasa di PPA berkata: “awalnya saya masuk PPA karena dorongan orang tua (beliau juga mengajar di SMK Arrahman dan MI Arrahmaniyah), pada awal Rifka bergabung di PPA belum berpola atau terstruktur. Dua tahun kemudian direkrut guru-guru alumni dari Pondok Pesantren Modern Darussalam Gontor yang mulai menata dengan baik mengikuti sistem Gontor. Dari sinilah PPA mulai berpola atau tertruktur terutama dalam metode pengajaran Bahasa Arab/Inggris. Rifka senang bisa bergabung di PPA karena punya banyak teman, sarana dan prasarana cukup mendukung, tenaga pengajar dan sistem pembelajaran sudah cukup baik. Salah satu yang ditekankan di PPA ini adalah penguatan percakapan bahasa Arab/Inggris sehari-hari dan terdapat sidang (mahkamah) bahasa untuk mengevaluasi penguatan bahasa tersebut. Pesan Rifka untuk PPA khususnya dan umumnya untuk Yayasan adalah penguatan dan soliditas yaitu menyatukan perbedaan dalam berpendapat maupun pemikiran dalam hal apapun, perlu adanya musyawarah mufakat apabila ada perbedaan baik dalam agama, program-program pesantren, maupun Yayasan. Selain itu lebih ditingkatkan lagi sarana dan prasarana seperti pengeras suara untuk memanggil santri apabila ada keperluan, seperti pada saat wali santri datang tidak perlu memanggil ke kamar, namun cukup dengan menggunakan pengeras suara, penambahan kamar mandi bagi santri perempuan, untuk santri laki-laki kamar mandi sudah cukup memadai”.306 Selain Rifka, peneliti juga mewawancarai alumni YPI Arrahmaniyah yaitu Rofi‟ah (lulusan 2014), sekarang menjabat kepala bagian pendidikan di PPA, dia berkata: “alasan saya masuk PPA karena pilihan terbaik dari orang tua, karena orang tua mengetahui bahwa sistem pengajaran di PPA bagus, sudah terkenal, dan alumninya insya Allah berhasil. Rofi‟ah memutuskan untuk bergabung di PPA, selain itu juga karena lokasi rumah dengan PPA tidak terlalu jauh. Sistem
306
Wawancara pribadi dengan Ustazah Rika Rifkia Syahida S.S, selaku Alumni PPA dan Kepala Bagian Bahasa PPA. Senin, 29 Agustus 2016, pukul 14.05 – 14.40 WIB
116
belajar di PPA selain mempelajari pelajaran agama, juga ditekankan untuk penguasaan bahasa Arab/Inggris”.307 Hingga saat ini sebaran alumni YPI Arrahmaniyah meliputi wilayah Jakarta, Depok, Bogor, Tangerang dan Bekasi, yang memiliki berbagai profesi sebagai pengabdian kepada masyarakat, bangsa, negara, dan agama.
F. Pesan-pesan, Harapan Masyarakat dan Instansi Pemerintah terhadap YPI Arrahmaniyah. 1. H. Ade Effendi S.Sos, Sekretaris Kecamatan Cipayung, Depok. Hubungan YPI Arrahmaniyah dengan Kecamatan Cipayung selama ini telah terjaga dengan baik, seperti dalam kegiatan-kegiatan keagamaan untuk membimbing nilai-nilai keislaman terhadap masyarakat Cipayung khususnya, maupun Depok pada umumnya. YPI Arrahmaniyah merupakan lembaga pendidikan Islam terbesar di Kecamatan Cipayung, di sana terdapat jenjang pendidikan mulai dari Raudlatul Athfal setingkat Taman Kanak-kanak hingga perguruan tinggi STKIP Arrahmaniyah yang sudah banyak berperan dalam dunia pendidikan, terutamanya dalam pembebasan biaya pendidikan bagi siswa/i yang tidak mampu, hal ini menjadi kebanggaan bagi Kecamatan Cipayung maupun masyarakat sekitar dalam perannya mencerdaskan kehidupan masyarakat. Selain itu YPI Arrahmaniyah sangat gencar dalam menyelenggarakan sosialisasi tentang bahaya narkoba bekerjasama dengan Badan Narkotika Nasional (BNN), Kecamatan Cipayung dan kepolisian setempat. YPI Arrahmaniyah merupakan yayasan yang bersih dalam arti siswa tertib tidak ada yang tawuran maupun perbuatan yang meresahkan masyarakat.308 2. Umaryati S. IP, M. Si, Sekretaris Kelurahan Bojong Pondok Terong. Keberadaan YPI Arrahmaniyah sudah sangat lama di Kelurahan Bojong Pondok Terong, sejak 1948, YPI Arrahmaniyah adalah yayasan pendidikan Islam yang menjadi kebanggaan warga masyarakat Bojong Pondok Terong, mengapa 307
Wawancara pribadi dengan Ustazah Siti Rofi‟ah, selaku Alumni PPA dan Kepala Bagian Pendidikan PPA. Senin, 29 Agustus 2016, pukul 14.40 – 15.01 WIB 308 Wawancara pribadi dengan Sekretaris Kecamatan Cipayung Kota Depok, H. Ade Effendi, S.Sos, kamis 24 November 2016, pukul 11.00 – 11.12 WIB.
117
demikian? Karena kita sebagai aparat pemerintahan sangat berterima kasih karena pendidikan merupakan kebutuhan dasar masyarakat, karena pemerintah masih kekurangan kemampuan dalam hal penyediaan layanan pendidikan, dewasa ini perkembangan masyarakat semakin besar dengan tidak diimbangi pertumbuhan lembaga pendidikan yang disediakan pemerintah, dengan ini keberadaan YPI Arrahmaniyah sangat membantu untuk memenuhi kebutuhan pendidikan di masyarakat. Karena YPI Arrahmaniyah telah lama berperan dalam melayani masyarakat terutama dalam bidang pendidikan, sosial keagamaan, maupun dakwahnya, kami sangat mengapresiasi dan berterima kasih atas penyedia layanan pendidikan seperti YPI Arrahmaniyah ini. Harapan kami dari pemerintahan, YPI Arrahmaniyah yang begitu besar dari Raudlatul Athfal hingga perguruan tinggi STKIP agar terus meningkatkan kualitas (mutu) pendidikan untuk masyarakat, terus membumi di masyarakat, kegiatan-kegiatan pengabdian masyarakat dari siswa maupun mahasiswa ke masyarakat terus ditingkatkan dan dipertahankan, agar manfaat dan perannya di masyarakat dapat terus dirasakan. Selain itu harapan kami YPI Arrahmaniyah mempertahankan kegiatan dalam memeriahkan hari-hari besar Islam, salah satunya tahun baru Islam kegiatan-kegiatan lomba seperti, lomba adzan, tahfiz al-Qur‟an, tahsin al-Qur‟an, dan lain-lain dapat lebih disemarakkan oleh yayasan bekerjasama dengan masyarakat sekitar.309 3. Aiptu Sugiarto, Babinkamtibmas Kelurahan Bojong Pondok Terong. YPI Arrahmaniyah sebagai lembaga pendidikan terbesar di Kecamatan Cipayung, harus bisa berkoordinasi dengan masyarakat, Alhamdulillah selama ini sudah terjalin hubungan baik dengan masyarakat, terutama pihak kepolisian, baik dalam kerjasama penyuluhan-penyuluhan maupun pengamanan siswa, baik di lingkungan yayasan maupun di luar yayasan, karena adanya YPI Arrahmaniyah tidak lepas dari masyarakat. Seperti halnya saling mengingatkan antara masyarakat dengan siswa agar tidak kumpul-kumpul di tempat-tempat yang dapat menimbulkan tawuran, karena selama ini kami dari kepolisian sangat mengapresiasi YPI Arrahmaniyah ini harus dijaga agar citra baik terus 309
Wawancara pribadi dengan Sekretaris Kelurahan Bojong Pondok Terong, Umaryati, S.iP, M.Si, Senin 21 November 2016, pukul 15.27 – 15.39 WIB.
118
dipertahankan, siswa aman dan tidak ada gesekan atau tawuran. Selain itu saat ini yang menjadi persoalan bersama, tidak hanya di Kelurahan Bojong Pondok Terong, namun sudah menjadi persoalan nasional bahkan internasional mengenai bahaya narkoba, Alhamdulillah YPI Arrahmaniyah sebagai lembaga pendidikan Islam gencar dalam penyuluhan bahaya narkoba kepada siswa, bekerjasama dengan pihak kepolisian, Badan Narkotika Nasional (BNN), masyarakat, dan instansi pemerintah lainnya.310 4. Abdul Roqib, S.Pd Ketua RW 04 Kelurahan Bojong Pondok Terong. Hubungan YPI Arrahmaniyah dan warga masyarakat RW 04 sangat baik, diharapkan terus dipertahankan, karena Yayasan sangat memberikan sumbangsih dan masyarakat diuntungkan mencari nafkah dengan berjualan membuka usaha di sekitar Yayasan. Harapannya dengan banyaknya aktivitas siswa/i maupun masyarakat di sekitar Yayasan menimbulkan persoalan, yaitu kebersihan, dalam hal ini sampah yang berserakan agar segera dibersihkan, agar tercipta lingkungan yang bersih dan sehat. Saat ini Alhamdulillah pihak YPI Arrahmaniyah maupun warga sekitar sudah saling bekerjasama dengan baik menyangkut kebersihan ini, sekarang lingkungan sudah lebih baik, lebih bersih, dan rapih.311 5. H. Abdul Syukur, warga RT 05 RW 05, Kelurahan Bojong Pondok Terong Keberadaan YPI Arrahmaniyah memberikan kebaikan bagi warga, terutama dalam hal mencerdaskan masyarakat sejak dulu hingga saat ini. Kegiatan dakwah Ikdawati dan perkumpulan pengajiannya cukup baik dengan mengajak masyarakat sekitar. Selain itu kegiatan sosial keagamaan, seperti maulid, santunan yatim, dan pembagian hewan qurban dirasakan manfaatnya oleh masyarakat.312 6. KH Muhatim, DKM Masjid al-Ittihad Bojong Pondok Terong. Keberadaan YPI Arrahmaniyah bagi masyarakat sekitar cukup baik, terutama dalam kegiatan-kegiatan sosial keagamaan, seperti santunan yatim di 310
Wawancara pribadi dengan Babinkamtibmas Polisi Kelurahan Bojong Pondok Terong, Aiptu Sugiarto, Selasa 22 November 2016, pukul 12.55 – 13.11 WIB. 311 Wawancara pribadi dengan Ketua RW 04, Abdul Roqib, S.Pd, Senin 21 November 2016, pukul 18.15 – 18.34 WIB. 312 Wawancara pribadi dengan, H. Abdul Syukur, Rabu 23 November 2016, Pukul 19.34 – 19.36 WIB
119
masyarakat, pembagian hewan qurban di masjid-masjid, maulid nabi Muhammad saw juga mengundang masyarakat sekitar. Banyak da‟i-da‟iah yang cukup berpengaruh dari alumni-alumni YPI Arrahmaniyah, seperti untuk khutbah jum‟at. Ceramah-ceramah keagamaan di hari-hari besar Islam, dan kalau ada tahlilan juga banyak dari YPI Arrahmaniyah berperan untuk memimpin tahlilah serta ceramah keagamaan. YPI Arrahmaniyah sudah cukup lama keberadaanya di masyarakat, terutama masyarakat Bojong Pondok Terong, perannya sebagai lembaga pendidikan Islam sudah sangat dirasakan, terutama dalam hal pendidikan yang diberikan YPI Arrahmaniyah kepada masyarakat sekitar, selain itu juga kegiatankegiatan keagamaannya sangat aktif, begitu juga kegiatan-kegiatan sosialnya. Harapanya agar kerjasama ini terus ditingkatkan dan dipertahankan, agar manfaatnya terus dirasakan oleh warga sekitar YPI Arrahmaniyah.313
313
Wawancara pribadi dengan DKM Masjid al-Ittihad, KH. Muhatim, di Masjid al-Ittihad, Kelurahan Bojong Pondok Terong. Rabu 24 Agustus 2016, pukul 12.20 – 12.40 WIB.
120
BAB V PENUTUP
A. KESIMPULAN Dari uraian di atas studi penulis yang berkenaan dengan perkembangan Yayasan Pendidikan Islam Arahmaniyah dalam mengembangkan agama Islam yang berlokasi di Kelurahan Bojong Pondok Terong, Kecamatan Cipayung, Kota Depok. Penulis dapat menyimpulkan skripsi ini sebagai berikut: YPI Arrahmaniyah merupakan lembaga pedidikan Islam tertua di Kota Depok. Dirintis sejak tahun 1948. Dimulai dari pendidikan non-formal, yaitu Pondok Pesantren Putri Indonesia, dan berkembang pada tahun 1981 menjadi Yayasan Pendidikan yang didirikan oleh keluarga besar Arrahmaniyah, yaitu Abuya KH. Abdussomad Rahman Fadil (biasa di panggil Abah oleh keluarga besar, atau Abuya oleh santri, atau Kyai oleh masyarakat) beserta keluarga, dengan bidang tanah wakaf dari orang tua Abuya seluas 10.700 Meter. Berawal dari membangun pengajian di rumah yang di hadiri oleh murid-murid beliau dari berbagai wilayah di sekitar Depok. Murid-murid ini belajar seputar materi Agama Islam. Latar belakang Abuya mendirikan pengajaran Agama Islam, bahwa membuka pengajian di rumahnya adalah sebagai keharusan, tuntutan, dan sebagai wujud dukungan masyarakat yang mempercayai Abuya untuk mengajarkan ilmu Agama Islam kepada anak-anak mereka, karena perlu kita ketahui mayoritas penduduk Depok beragama Islam, perlu adanya sarana pendidikan yang menunjang masyarakat dalam mendapatkan pendidikan yang layak. Selain itu, masyarakat pada masa itu lebih suka belajar dalam pendidikan non-formal yaitu pengajian-pengajian di kampung. Latar belakang inilah Abuya berinisiatif untuk menyediakan sarana pendidikan bagi masyarakat sekitar. Berawal dari 7 hingga 10 santri binaan Abuya berkembang semakin banyak santri beliau dari tahun ke tahun, dengan semakin banyak santri-santri yang berminat dan percaya untuk belajar bersama beliau. Santri Abuya pada masa awal perintisan terdapat santri kalong dan santri mukim, bahkan dari prosentase santri lebih banyak dari kalangan perempuan, karena semakin banyak santri binaan beliau inilah rumah
120
121
Abuya tidak menampung lagi, akhirnya Abuya berinisiatif membangun rumah singgah yang lebih menampung untuk santri yang mukim, dengan membangun pemondokan bersama keluarga dan masyarakat sekitar. Dari sinilah cikal bakal YPI Arrahmaniyah terbentuk, dan perkembangannya hingga saat ini, lahir dari keberadaan
pemondokan
santri,
dan
berkembang
menjadi
Pesantren
Arrahmaniyah, setelahnya bermunculan lembaga-lembaga pendidikan Islam modern
(formal),
yaitu:
RA
Arrahmaniyah,
MI
Arrahmaniyah,
MTs
Arrahmaniyah, MA Arrahmaniyah, dan sekolah umum formal, yaitu: SMP Arrahman, SMA Arrahman, SMK Arrahman, hingga perguruan tinggi STKIP Arrahmaniyah, yang sampai saat ini masih berperan dalam mendidik masyarakat dengan inovasi-inovasi dan
berkembang maju, dengan semakin banyaknya
masyarakat yang mempercayai untuk menitipkan anak-anaknya untuk bersekolah di YPI Arrahmaniyah, sebagai wujud peran aktif masyarakat dalam mencerdaskan anak-anak
mereka
dengan
pendidikan,
selain
itu
YPI
Arrahmaniyah
mengembangkan lembaga non-pendidikan seperti lembaga dakwah Majlis Taklim Ikatan Dakwah Wanita Islam atau di singkat Ikdawati, Kelompok Bimbingan Ibadah Haji dan Umrah atau di singkat KBIH dan lembaga ekonomi seperti Bank Mini Arrahmaniyah dan Arrahmaniyah Mart. YPI Arrahmaniyah telah berusaha untuk menciptakan dan memajukakan pendidikan berlandaskan iman dan taqwa kepada Allah SWT dan Rasul saw, mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi dengan menyeimbangkan antara pendidikan umum dan pendidikan agama, pendidikan modern dan pendidikan tradisional dengan berlandaskan nilai-nilai Pancasila, UUD 1945, ajaran nilai-nilai Al-Qur‟an, Assunah, dan pendapat para ulama. Selain mengembangkan pendidikan berbasisi kurikulum, saat ini YPI Arrahmaniyah fokus pada peningkatan kualitas sumber daya manusia dari pengajar-pengajarnya dan karyawan, dengan standar lulusan tenaga pengajar dari perguruan tinggi negeri maupun swasta di Jabodetabek dari Strata 1 hingga Strata 2, serta pengembangan pendidikan berbasisi akhlakul karimah, mendidik siswa/I menjadi siswa/I yang bermanfaat bagi masyarakat dalam wujud praktik pengabdian kepada masyarakat, selain itu mendidik siswa/I untuk berdiri sendiri bebas dan teguh
122
dalam kepribadian, serta menyebarkan dan menegakkan Agama Islam. Dalam masyarakat, lembaga pendidikan Islam sangat dibutuhkan kehadirannya, untuk mencetak kader-kader pewaris ilmu yang pandai, cerdas dan berkopentensi sesuai bidang keahlian masing-masing siswa/I, baik dalam ilmu agama maupun ilmu umum yang disuguhkan dalam pendidikan YPI Arrahmaniyah, selain itu YPI Arrahmaniyah diharapkan dapat memberikan kesejukan, kedamaian, ketentraman dalam masyarakat yang disuguhkan dari alumni-alumninya. Dalam penulisan Studi ini menemukan bahwa, aktifitas kegiatan YPI Arrahmaniyah sangat baik dan mendapat respon positif dari masyarakat sekitar maupun masyarakat pada umumnya di Kota Depok, dalam bidang pendidikan Islam, sosial keagamaan, dakwah, dan ekonomi. YPI Arrahmaniyah memiliki keiatan-kegiatan positif berbasis kemasyarakatan, diantaranya adalah acara-acara keagaman seperti kegiatan Maulid Nabi, Isra‟ wal Mi‟raj, santunan yatim piatu, menerima dan menyalurkan zakat infak dan shodakoh, penyembelihan dan menyalurkan hewan Qurban, dan pemberian beasisiwa bagi siswa/I tidak mampu dan berprestasi. B. SARAN-SARAN Melalui penulisan skripsi ini penulis berusaha untuk menjadikan penggiat dalam mengkaji perkembangan pendidikan Islam di Kota Depok, khususnya mengenai YPI Arrahmaniyah. Dalam penulisan mengenai YPI Arrahmaniyah ini, penulis baru menemukan satu penulis, namun dalam penulisan itu banyak memperhatikan biografi pendiri. Akan tetapi di dalam skripsi ini, penulis mencoba untuk mengkaji utuk menyajikan hal yang berbeda, sejauh yang penulis ketahui. Dalam penulisan mengenai YPI Arrahmaniyah, penulis berusaha menyajikan pembahasan secara menyeluruh, baik dalam perkembangan lembaga-lembaga pendidikan, non-pendidikan, hingga tokoh pendiri. Maka dari itu, penulis memberikan beberpa saran bagi semua pembaca diantaranya. 1. Untuk perpustakaan Fakultas Adab dan Humaniora dan Perpustakaan umum UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, agar memperkaya sumber-sumber
123
mengenai sejarah perkembangan pendidikan Islam di Indonesia maupun pendidikan Islam di dunia internasional, baik dalam bentuk buku, jurnal, buku maupun surat kabar. Selain itu buku-buku mengenai tokoh-tokoh yang berperan dalam dunia pendidikan Islam, baik yang berbahasa Indonesia maupun bahasa asing, agar peneliti maupun penulis selanjutnya mendapatkan sumber penulisan yang baik dalam penulisan. 2. Bagi YPI Arrahmaniyah, diharapkan terus berinovasi dalam memajukan dan meningkatkan kualitas pendidikan, agar cita-cita pendiri YPI Arrahmaniyah terus hidup, serta menjadi kebanggaan masyarakat Kota Depok, dalam mencerdaskan masyarakat. Selain itu, YPI Arrahmaniyah agar menambah koleksi buku-buku berkenaan dengan sejarah maupun biografi pendiri YPI Arrahmaniyah, agar peneliti selanjutnya lebih mudah dalam mencari sumber primer mengenai YPI Arrahmaniyah. 3. Bagi penerintah Kota Depok, khusunya perpustakaan dan arsip Daerah Kota Depok agar menambah koleksi buku maupun arsip, terutama berkenaan dengan sejarah dan perkembangan pendidikan Islam di Kota Depok, agar pegiat peneliti mengenai pendidikan Islam khususnya di Kota Depok, mendapatkan akses lebih mudah dalam menggali potensi sejarah Islam di Kota Depok. 4. Bagi para pembaca, diharapkan dengan adanya penelitian secara tertulis ini dapat memberikan informasi mengenai lembaga pendidikan Islam yang berada di Kota Depok, khususnya YPI Arrahmaniyah. Demikinlah kesimpulan ini dibuat, dengan harapan agar penulisan ini dapat memberikan manfaat bagi penulis khususya, dan bagi pembaca pada umum. Penulis sangat mengharapkan kritik dan saran yang membangun, agar penulisan yang selanjutnya dapat lebih baik lagi.
124
DAFTAR PUSTAKA
Buku Abdullah, M.Yatimin, Studi Akhlak dalam Perspektif al-Qur‟an, (Jakarta: Amzah, 2007), cet. Ke 1. Abdurrahman, Dudung, Metode Penelitian Sejarah (Yogyakarta: Ar-Ruzz Media, 2007). Ambary, Hasan Muarif, Menemukan Peradaban Islam, (Jakarta: logos, 1998). Anwar, Desi, Kamus Bahasa Indonesia, (Surabaya, Amolis Surabaya, 2002). Anwar, Qomari, Manajemen Pendidikan Islam, dalam Adi Sasono dkk. (ed.), Solusi Islam atas Problematika Umat. (Jakarta: Gema Insani Press, 1998). Arief, Armai, Sejarah Pertumbuhan dan Perkembangan Lembaga Pendidikan Islam Klasik, (Bandung: Angkasa Bandung, 2005). Penerbitan ini diselenggarakan atas kerja sama antara penerbit Angkasa dengan UIN Jakarta Press. Aziz, Aceng Abdul, dkk. Islam Ahlussunnah Waljama‟ah, Sejarah, Pemikiran dan Dinamika NU di Indonesia, (Jakarta: Lembaga Pendidikan Ma‟arif Nahdlatul Ulama Pusat, 2015). Azra, Azyumardi, Jaringan Ulama Timur Tengah dan Kepulauan Nusantara, Abad ke XVII dan XVIII (Jakarta: Mizan 1998). Boechari, Sidi Ibrahim, Pengaruh Timbal Balik Antara Pendidikan Islam dan Pergerakan Nasional di Minangkabau. (Jakarta, Gunung Tiga, 1981). Damsar, Pengantar Sosiologi Pendidikan (Kencana Prenada Media Group, 2011), cet-1. Data Pokok Pembangunan tahun
2007, (Depok:
Perpustakaan dan Telematika Pemerintah Kota Depok).
Kantor Arsip
125
Daulay, Haidar Putra, Sejarah Pertumbuhan dan Pembaharu Pendidikan Islam di Indonesia, (Jakarta: Kencana Prenada Media Group, 2011). Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, Kamus Besar Bahasa Indonesia, (Jakarta: Balai Pustaka, 1995), edisi ke-2. Depdikbud, Kamus Bahasa Indonesia, (Jakarta: Balai Pustaka, 1988). Dewan Redaksi Ensklopedi Islam “Ensklopedi Islam (Jakarta: Ichtiar Baru Van Hoeven, 1999). Dewan Redaksi Ensklopedi Islam, Ensklopedi Islam (Jakarta: Iktiar Baru Van Hoeve, 1994), cet. ke-3. Dhofier, Zamarkhsyari, Tradisi Pesantren: Studi Tentang Pandangan Hidup Kyai, (Jakarta: LP3ES, 1983). Dhofier, Zamkhasyari, Tradisi Pesantren: Studi Pandangan Hidup Kyai, cet ke-8, revisi. (Jakarta: LP3ES 2011). Djamhur dkk, Jejak Langkah Islam di Depok, Kembali ke Akar Sejarah Kembali ke Sumber Syariah, (Depok: MUI Kota Depok, 2007). Ensiklopedi Nasional Indonesia jilid 2, (Jakarta: PT. Delta Pamungkas, 2004), cet ke-4. Firmansyah, Hamid Arif, dkk, Karya dan Monumental Indonesia (Tokoh Profesional, pengusaha, dan Pendidik), Jakarta: Ideas Development Centre, Novinda Printing 2004. Gayo, Bakri, Atlas Indonesia dan Dunia, Sumber Daya Alam dan Sosial Budaya, (Jakarta: Mitra, 2008). Gottschalk, Louis, Mengerti Sejarah, Terj. Nugroho Susanto (Jakarta: Universitas Indonesia, Press, 2008). Hasbullah, Kapita Selekta Pendidikan Islam (Jakarta: Rajawali Press, 1996), cet. Ke 1. Hasbullah, Sejarah Pendidikan Islam di Indonesia (Jakarta LSIK, 1996).
126
Ihsan, Abiddin, Pemikiran al-Ghazali Tentang Pendidikan (Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 1998). Indonesia Dalam Arus Sejarah jilid 3 Kedatangan dan Peradaban Islam: (Jakarta: PT Ichtiar Baru Van Hoeve). Ismail, Ilyas, dkk. Filsafat Dakwah, Rekayasa Membangun Agama dan Peradaban Islam (Jakarta: Kencana Predana Media Group, 2011). Kartodirdjo, Sartono, Pendekatan Ilmu Sosial Dalam Metode Sejarah (Jakarta: gramedia Pustaka Utama, 1992). Kartodirdjo, Sartono, Pendekatan Ilmu Sosial Dalam Metode Sejarah (Yogya: Bentang Pustaka, 2005). Kota Depok Dalam Angka (Depok In Figures), 2004. Kerjasama Bappeda Kota Depok dengan Badan Pusat Statistik Kota Depok (Depok: BPS Kota Depok, 2004), h. VI, 2004. Kota Depok Dalam Angka (Depok In Figures), 2009. Kerjasama Bappeda Kota Depok dengan Badan Pusat Statistik Kota Depok (Depok: BPS Kota Depok, 2009). Kota Depok Dalam Angka (Depok In Figures), 2010. Kerjasama BAPPEDA Kota Depok dengan Badan Pusat Statistik Kota Depok (Depok: BPS Kota Depok, 2010). Kota Depok Dalam Angka 2014. Bekerja Sama dengan Badan Pusat Statistik Kota Depok dan Sistem Informasi Administrasi Kependudukan Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kota Depok, (Depok: Badan Pusat Statistik Kota Depok, 2014). Kwisthout, Jan Karel, diterjemahkan oleh Pendeta Hallie Jonathans dan Corry Longdong. Jejak-jejak Masa Lalu Depok, warisan Cornelis Chastelein, (1657-1714) Kepada Para Budaknya yang Dibebaskan, judul asli Sporen Uit Het Verleden van Depok (Jakarta: PT BPK Gunung Mulia, cet-1, 2015).
127
Laporan Tahunan 2015, Kelurahan Bojong Pondok Terong, Kecamatan Cipayung, Kota Depok. 2015, Sekretariat Kantor Kelurahan Bojong Pondok Terong. Jl. Masjid al-Ittihad No. 09, Rt 05 / Rw 04 Kel. Bojong Pondok Terong, Kec.
Cipayung.
Kota
Depok.
Tel.
02177213277,
e-mail:
[email protected] Laporan Tahunan Kecamatan Cipayung, Kota Depok tahun 2015, Kantor Kecamatan Cipayung. Jl. Raya Cipayung No. 1 A Tlp. 02177881499, Kota Depok. Jawa Barat. M. Munir. Metode Dakwah. (Jakarta: Prenada Media, 2003), edisi revisi cet ke-2. Madjid, Nurcholis, Bilik-Bilik Pesantren, Sebuah Potret Perjalanan (Jakarta: Paramadina, 1992), cet ke-1. Mahmud, MM. Model-model Pembelajaran di Pesantren (Jakarta: Media Nusantara, 2006). M. Irsyam Tri Wahyuning .Tempat-Tempat Bersejarah di Depok, Humas Kota Depok, dari Arsip dan Perpustakaan Kota Depok. (CV. Prima Inti Sejahtera Depok, 2005). Nasuhi, Hamid, dkk. Pedoman Penulisan Karya Ilmiah (Skripsi, Tesis, Disertasi), (Jakarta: Ceqda, UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.2007). Nasution, Harun, Pembaharuan Dalam Islam: Sejarah Pemikiran dan Gerakan, (Jakarta: Bulan Bintang, 1992), cet ke-9. Nata, Abudin, Sejarah pendidikan Islam Pada Periode Klasik dan Pertengahan (Jakarta: Raja Grafindo Persada, 2004). Nawawi, Imam, diterjemahkan oleh Muhil Dhofir dan Farid Dhofir, Syarah dan Terjemah Riyadhus Shalihin jilid ke 1, judul asli Nuzhatul Muttaqin, (Jakarta: al-I‟tishom, 2005).
128
Penelusuran Arsip Berbasis Waktu, Depok Masa Pendudukan Jepang Hingga Masa Orde Baru: (Depok, Pemerintah Kota Depok Kantor Arsip dan Perpustakaan, 2015). Poerbakawatja, Soegarda, Pendidikan Dalam Alam Indonesia Merdeka, (Jakarta, Gunung Agung, 1970). Poerwadarminta, WJS, Kamus Umum Bahasa Indonesia (Jakarta: Balai Pustaka, 1984) Ritzer, George, Sosiologi Ilmu Pengetahuan Berparadigma Ganda (Jakarta: PT Raja Grafindo Persada, 2011). Shihab, M. Quraish, Membumikan al-Qur‟an, (Bandung: Mizan, 1992). Soekanto, Soerjono, Sosiologi Suatu Pengantar (Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada, 2002). Tim Nasional Penulisan Sejarah Indonesia, Sejarah Nasional Indonesia Jilid IV, (Jakarta: Balai Pustaka, 2008). Tim Nasional Penulisan Sejarah Indonesia, Sejarah Nasional Indonesia jilid III, Zaman Pertumbuhan dan Perkembangan Kerajaan Islam di Indonesia, (Jakarta: Balai Pustaka, 2010). Tim Nasional Penulisan Sejarah Indonesia, Sejarah Nasional Indonesia jilid VI, Zaman Jepang dan Zaman Republik. (Jakarta: Balai Pustaka, 2010). Tjandrasasmita, Uka, Pertumbuhan dan Perkembangan Kota-kota Muslim di Indonesia, (Kudus: Menara Kudus, 2000). Yasmadi, Modernisasi Pesantren: Kritik Nurcholish Madjid Terhadap Pendidikan Islam Tradisonal (Jakarta: Ciputat Press, 2002). Yunus, Mahmud, Kamus Arab Indonesia, (Jakarta: Hidayah Karya Agung, 1989). Yunus, Mahmud, Pendidikan dan Pengajaran, (Jakarta: Hidakarya Agung, 1990).
129
Yunus, Mahmud, Sejarah Pendidikan Islam di Indonesia. (Jakarta, Hidakarya Agung, 1985). Zarkasyi, Abdullah Syukri, Gontor dan Pembaharuan Pendidikan Pesantren. (Jakarta: Raja Grafindo Persada, 2005). Website Internet: www.Bdkpadang.kemenag.go.id www.bmtikpmgesik.weebly.com www.depok.go.id www.gontor.ac.id www.kamuskbbi.id www.kbbi.web.id www.kajianpustaka.com, www.kelair.bppt.go.id www.Khoiriyahkbih.blogspot.co.id www.muslimah.or.id www.peostahadepok.blogspot.co.id www.ppsp.nawasis.info www.Syamsulnani.blogspot.co.id PDF dan Microsoft Word Daftar Struktur Kurikulum Unit-Unit Sekolah di YPI Arrahmaniyah, dalam bentuk lembaran dan soft copy. (Microsoft Word). Di Balik Kebesaran Nama Sunda, Koran Kompas tanggal 18 Desember 2000. Dr. Jumadi, Pengertian KTSP dan Pengembangan Silabus Dalam KTSP, makalah disampaikan pada pelatihan dan pendampingan implementasi KTSP di Sekolah Dasar Wedomartani, Pdf. Sejarah Kerajaan Sunda, Yayasan Pitra Yadnya, Januari 2011. STKIP Arrahmaniyah Depok, Sebaran Mata Kuliah Dalam Semester, Program Studi Pendidikan Biologi. Kepala Bagian Administrasi Akademik STKIP Arrahmaniyah (BAA), Ikbal Fauzie, SE, MM. (Microsoft Word).
130
STKIP Arrahmaniyah Depok, Sebaran Mata Kuliah dalam Semester, Program Studi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan. Kepala Bagian Administrasi Akademik STKIP Arrahmaniyah (BAA), Ikbal Fauzie, SE, MM. disusun di Depok, September 2007. (Microsoft Word). Riwayat Singkat KH. Abdussomad Rahman Fadil (1931-2014), Pendiri Pondok Pesantren YPI Arrahmaniyah Depok. (Microsoft Word) Wawancara dan Penerimaan Data Tertulis Abdul Roqib S.Pd selaku Ketua RW 04 Abul Hasan Bani Sader, S.E selaku Kepala kurikulum MTs Arrahmaniyah Aiptu Sugiarto selaku Babinkamtibmas Polisi Bojong Pondok Terong H. Abdul Syukur selaku warga RW 05 Bojong Pondok Terong H. Ade Effendi, S.Sos selaku Sekretaris Kecamatan Cipayung H. Ahmad Furqon, S.IP, M.Si selaku Kepala PPA Arrahmaniyah H. Mohammad Abduh, S.Ag, MM selaku Skretaris YPI Arrahmaniyah H. Sayumi, M.PdI selaku Wakil Bendahara YPI Arrahmaniyah Hj. Aminah Abudin, S.PdI selaku Kepala Raudlatul Athfal Arrahmaniyah Ibu Isramiarti, S.Pd selaku Kepala Sekolah SMA Arrahman Ibu Liah Komariah, S.Pd selaku Kepala Kurikulum SMP Arrahman Imam Ghozali, S.Sos selaku Kepala Kurikulum SMK Arrahman Ibu Rokhiyah selaku Staf Pengajar Raudlatul Athfal Arrahmaniyah KH. Muhatim selaku Ketua DKM Masjid al-Ittihad Mansyuri S.Ag M.Hum Ketua RT 10 / RW 05 Bojong Pondok Terong Mohammad Syarifuddin, S.PdI Bagian Kurikulum MI Arrahmaniyah Neneng Aulia, S.Pd Kepala Teller Koperasi Bank Mini Arrahmaniyah Rifka Rifkia Syahida, S.S selaku Alumni PPA Arrahmaniyah Siti Rofi‟ah selaku Alumni PPA Arrahmaniyah Sophianita, S.E selaku Pengurus Arrahmaniyah Mart Umaryati S.iP, M.Si selaku Sekretaris Kelurahan Bojong Pondok Terong Ustadzah, Hj. Ai Mahfudoh selaku Sekretaris Ikdawati Arrahmaniyah
131
LAMPIRAN
KEMENTERIAN AGAMA
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI(UIN)
SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA
FAKULTAS ADAB DAN HUMAN lORA
JI. Ir. H. Juanda No. 95, Ciputat 15412, Jakarta, Indonesia
Nomor: Un.01/F2/PP.00.9/t1S /2016 lamp. Hal : Izin Observasi dan Wawancara
Telp. (021)7443329, Fax. (021)7493364
Jakarta, 28 April 2016
Kepada Yth.
Yayasan Pendidikan Islam Arrahmaniyah,
Kota Depok.
Assa/amu'a/aikum Wr. Wb. Dengan hormat kami sampaikan bahwa : Nama NIM Fakultas Program Studi Semester Tahun Akademik Alamat No. Handphone
: Danang Rizki Hananto : 1112022000019 : Adab dan Humaniora : Sejarah dan Kebudayaan Islam : VII (Delapan) : 2015/2016 : JI. Damai, No.80 RT 01/03, Kel. Mampang, Kec. Pancoran Mas, Kota Depok 16433 :085218248818/085282272086
adalah mahasiswa Fakultas Adab dan Humaniora UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Program Studi Sejarah Dan Kebudayaan Islam, yang sedang menyusun skripsi berjudul "Perkembangan Yayasan Pendidikan Islam Arrahmaniyah Kota Depok, 1981-2010". Untuk ituI kami mohon Bapak/lbu dapat memberi izin melakukan observasi dan wawancara di lembaga yang Bapak/lbu pimpin. Demikian atas bantu an dan kerjasama Bapak/lbu, kami ucapkan terima kasih.
Wassa/amu'a/aikum Wr. Wb.
P f.
r. Sukron Kamil, M.Ag
iNIP.19690415 1997031004
·....111 .. -..
KEMENTERIAN AGAMA
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI(UIN)
SYARIF HIDA YATULLAH JAKARTA
FAKULTAS ADAB DAN HUMANIORA
JI. Ir. H. Juanda No. 95, Ciputat 15412, Jakarta, Indonesia
Telp. (021) 7443329, Fax. (021) 7493364
Nomor: Un.Ol/F2/PP.00.9/ t33 /2016 lamp. Hal : Izin Observasi dan Wawancara
Jakarta, 28 April 2016
Kepada Vth.
Ketua Umum Yayasan Pendidikan Islam Arrahmaniyah,
KH. Abudin Somad, S.Pd.1
Assalamu1alaikum Wr. Wb.
Dengan hormat kami sampaikan bahwa : Nama : Danang Rizki Hananto NIM :1112022000019 Fakultas : Adab dan Humaniora Program Studi : Sejarah dan Kebudayaan Islam : VII (Delapan) Semester Tahun Akademik : 2015/2016 Alamat : JI. Damai, No.80 RT 01/03, Kel. Mampang, Kec. Pancoran Mas, Kota Depok 16433 No. Handphone :085218248818/085282272086 adalah mahasiswa Fakultas Adab dan Humaniora UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Program Studi Sejarah Dan Kebudayaan Islam, yang sedang menyusun skripsi berjudul I'Perkembangan Yayasan Pendidikan Islam Arrahmaniyah Kota Oepok, 1981-2010". Untuk itu/ kami mohon Bapak/lbu dapat memberi izin melakukan observasi dan wawancara di lembaga yang Bapak/lbu pimpin. Dernikian atas bantuan dan kerjasama Bapak/tbu, kami ucapkan terima kasih. Wassalamu1alaikum Wr. Wb.
~:'::"''''''II'~f:'7nr.
Sukron Kamil, M.Ag
690415 199703 1 004
KEMENTERIAN AGAMA
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI(UIN)
SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA
FAKULTAS ADAB DAN HUMANIORA
JI. Ir. H. Juanda No. 95, Ciputat 15412, Jakarta, Indonesia
t
Nomor: Un.01/F2/PP .00.9/ 35 /2016 lamp. Hal : Izin Observasi dan Wawancara
Telp. (021) 7443329, Fax. (021) 7493364
Jakarta, 28 April 2016
Kepada Vth.
Sekretaris Yayasan Pendidikan Islam Arrahmaniyah,
Mohamad Abduh, S.Ag, MM
Assa/amu'a/aikum Wr. Wb. Dengan hormat kami sampaikan bahwa : Nama NIM Fakultas Program Studi Semester Tahun Akademik Alamat No. Handphone
: Danang Rizki Hananto : 1112022000019 : Adab dan Humaniora : Sejarah dan Kebudayaan Islam : VII (Delapan) : 2015/2016 : JI. Damai, NO.80 RT 01/03, Kel. Mampang, Kec. Pancoran Mas, Kota Depok 16433 :085218248818/085282272086
adalah mahasiswa Fakultas Adab dan Humaniora UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Program Studi Sejarah Dan Kebudayaan Islam, yang sedang menyusun skripsi berjudul "Perkembangan Yayasan Pendidikan Islam Arrahmaniyah Kota Depok, 1981-2010". Untuk itu kami mohon Bapak/lbu dapat memberi izin melakukan observasi dan l
wawancara di lembaga yang Bapak/lbu pimpin.
Demikian atas bantuan dan kerjasama Bapak/lbu, kami ucapkan terima kasih.
Wassa/amu'a/aikum Wr. Wb.
KEMENTERIAN AGAMA
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI(UIN)
SYARIF HIDA YATULLAH JAKARTA
FAKULTAS ADAB DAN HUMANIORA
JI. Ir. H. Juanda No. 95,
7493364
Indonesia
Nomor: Un.01/F2/PP.00.9/ ro'Z-B A/2016 Lamp. Hal : Izin Observasi dan Wawancara
Jakarta, 3 Juni 2016
Kepada Yth.
Kepala Pondok Pesantren Arrahmaniyah,
KH Ahmad Purqon, S.lp, M.Si.
Assalamu'alaikum Wr. Wb. Dengan hormat kami sampaikan bahwa : Nama NIM Fakultas Program Studi Semester Tahun Akademik Alamat No. Handphone
: Danang Rizki Hananto : 1112022000019 : Adab dan Humaniora : Sejarah dan Kebudayaan Islam : VII (Delapan) : 2015/2016 : JI. Damai, No.80 RT 01/03, Kel. Mampang, Kec. Pancoran Mas, Kota Depok 16433 :085218248818/085282272086
adalah mahasiswa Fakultas Adab dan Humaniora UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Program Studi Sejarah Dan Kebudayaan Islam, yang sedang menyusun skripsi berjudul "Perkembangan Yayasan Pendidikan Islam Arrahmaniyah Kota Depok, 1981-2010". Untuk itu, kami mohon Bapak/lbu dapat memberi izin melakukan observasi dan wawancara di lembaga yang Bapak/lbu pimpin. Demikian atas bantuan dan kerjasama Bapak/lbu, kami ucapkan terima kasih.
Wassalamu'alaikum Wr. Wb. Dekan,
-'
~'
~~;Pr
f;r. Sukron Kamil, M.Ag ·;NIP.19690415199703100
KEMENTERIAN AGAMA
UNIVERSIT AS ISLAM NEGERI(UIN)
SY ARIF HID AY ATULLAH JAKARTA
FAKULTAS ADAB DAN HUMANIORA
JI. Ir. H. Juanda No.
Indonesia
Nomor: Un.Ol/F2/PP.00.9/ IO'H /2016 Lamp. Hal : Izin Observasi dan Wawancara
7443329, Fax.
7493364
Jakarta, 3 Juni 2016
Kepada Yth. Ketua Ikatan Dakwah Wanita Islam Arrahmaniyah,
Ustadzah, Hj. Habibah
Assalamu"alaikum Wr. Wb. Dengan hormat kami sampaikan bahwa : Nama NIM Fakultas Program Studi Semester Tahun Akademik Alamat No. Handphone
: Danang Rizki Hananto : 1112022000019 : Adab dan Humaniora : Sejarah dan Kebudayaan Islam : VII (Delapan) : 2015/2016 : JI. Damai, No.80 RT 01/03, Kel. Mampang, Kec. Pancoran Mas, Kota Depok 16433 : 085218248818/085282272086
adalah mahasiswa Fakultas Adab dan Humaniora UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Program Studi Sejarah Dan Kebudayaan Islam, yang sedang menyusun skripsi berjudul "Perkembangan Yayasan Pendidikan Islam Arrahmaniyah Kota Depok, 1981-2010".
Untuk itu, kami mohon Bapak/lbu dapat memberi izin melakukan observasi dan wawancara di lembaga yang Bapak/lbu pimp in. Demikian atas bantuan dan kerjasama Bapak/I~u, kami ucapkan terima kasih.
Wassalamu"alaikum Wr. Wb.
KEMENTERIAN AGAMA
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI(UIN)
SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA
FAKULTAS ADAB DAN HUMANIORA
JI. Ir. H. Juanda No.
7493364
Indonesia
Nomor: Un.01/F2/PP.00.9/ W2.b A/2016 Lamp. Hal : Izin Observasi dan Wawancara
Jakarta,3 Juni 2016
Kepada Yth.
ALUMNI Yayasan Pendidikan Islam Arrahmaniyah,
Kota Oepok
Assalamu'alaikum Wr. Wb. Dengan hormat kami sampaikan bahwa : Nama NIM Fakultas Program Studi Semester Tahun Akademik Alamat No. Handphone
: Danang Rizki Hananto : 1112022000019 : Adab dan Humaniora : Sejarah dan Kebudayaan Islam : VII (Delapan) : 2015/2016 : .II. Damai, No.80 RT 01/03, Kel. Mampang, Kec. Pancoran Mas, Kota Depok 16433 : 085218248818/085282272086
adalah mahasiswa Fakultas Adab dan Humaniora UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Program Studi Sejarah Dan Kebudayaan Islam, yang sedang menyusun skripsi berjudul "Perkembangan Yayasan Pendidikan Islam Arrahmaniyah Kota Oepok, 1981-2010". Untuk itu, kami mohon Bapak/lbu dapat memberi izin melakukan observasi dan wawancara kepada ALUMNI Yayasan Pendidikan Islam Arrahmaniyah. Demikian atas bantuan dan kerjasama Bapak/lbu, kami ucapkan terima kasih.
Wassalamu'alaikum Wr. Wb.
"
:'
~n.'.".
,..
~
'(,\
/:~ ~'~'~2~);
E"~'~~~;;ii~
~rot. Dr. Sukron Kamil, M.Ag :, "1rNIP, 19690415 199703 100
':0";; jl\
)
'1. .
KEMENTERIAN AGAMA
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI(UIN)
SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA
FAKULTAS ADAB DAN HUMANIORA
JI. Ir. H. Juanda No. 95, Ciputat 15412, Jakarta, Indonesia
Nomor: Un.Ol/F2/PP.00.9/to~1 P/2016 Lamp. Hal : Izin Observasi dan Wawancara
Telp. (021) 7443329, Fax. (021) 7493364
Jakarta, 3 Juni 2016
Kepada Yth. Kepala Baitul Mal wa Tanwil Arrahmaniyah,
Kota Oepok
Assalamu'alaikum Wr. Wh. Dengan hormat kami sampaikan bahwa : Nama NIM Fakultas Program Studi Semester Tahun Akademik Alamat No. Handphone
: Danang Rizki Hananto : 1112022000019 : Adab dan Humaniora : Sejarah dan Kebudayaan Islam : VII (Delapan) : 2015/2016 : .II. Damai, No.80 RT 01/03, Kel. Mampang, Kec. Pancoran Mas, Kota Depok 16433 : 085218248818/085282272086
adalah mahasiswa Fakultas Adab dan Humaniora UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Program Studi Sejarah Dan Kebudayaan Islam, yang sedang menyusun skripsi berjudul tlPerkembangan Yayasan Pendidikan Islam Arrahmaniyah Kota Oepok, 1981-2010".
Untuk itu, kami mohon Bapak/lbu dapat memberi izin melakukan observasi dan wawancara di lembaga yang Bapak/lbu pimpin. Demikian atas bantuan dan kerjasama Bapak/lbu, kami ucapkan terima kasih.
Wassalamu'alaikum Wr. Wh. Dekan,
KEMENTERIAN AGAMA
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI(UIN)
SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA
FAKULTAS ADAB DAN HUMANIORA
JI. Ir. H. Juanda No. 95, Ciputat 15412, Jakarta, Indonesia
Nomor: Un.01/F2/PP .00.9/ r02-~ fY2016 Lamp. Hal : Izin Observasi dan Wawancara
Telp. (021) 7443329, Fax. (021) 7493364
Jakarta, 3 Juni 2016
Kepada Yth.
Ketua Sekolah Tinggi Keguruan dan IImu Pendidikan Arrahmaniyah,
DR. H. Memed Karmedi, MM.
Assalamu'alaikum Wr. Wb. Dengan hormat kami sampaikan bahwa : Nama : Danang Rizki Hananto NIM : 1112022000019 Fakultas : Adab dan Humaniora Program Studi : Sejarah dan Kebudayaan Islam Semester : VII (Delapan) Tahun Akademik : 2015/2016 Alamat : JI. Damai, No.80 RT 01/03, Kel. Mampang, Kec. Pancoran Mas, Kota Depok 16433 No. Handphone : 085218248818/085282272086 adalah mahasiswa Fakultas Adab dan Humaniora UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Program Studi Sejarah Dan Kebudayaan Islam, yang sedang menyusun skripsi berjudul tlperkembangan Yayasan Pendidikan Islam Arrahmaniyah Kota Oepok, 1981-2010". Untuk itu, kami mohon Bapak/lbu dapat memberi izin melakukan observasi dan wawancara di lembaga yang Bapak/lbu pimpin. Demikian atas bantuan dan kerjasama Bapak/lbu, kami ucapkan terima kasih.
Wassalamu'alaikum Wr. Wb.
1,,:1:',1 f.' f:J;)r. Sukron Kamil , M.Ag
v'·;iNlR.'19690415 199103 1 004
KEMENTERIAN AGAMA
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI(UIN)
SYARIFHIDAYATULLAHJAKARTA
FAKULTAS ADAB DAN HUMANIORA
JI. Ir. H. Juanda No. 95, Ciputat 15412, Jakarta, Indonesia
Nomor: Un.Ol/F2/PP .00.9/ t3l /2016 lamp. Hal : Izin Observasi dan Wawancara
Telp. (021) 7443329, Fax. (021) 7493364
Jakarta, 28 April 2016
Kepada Yth.
Staf Kelurahan Bojong Pondok Terong
Assalamu'alaikum Wr. Wb. Dengan hormat kami sampaikan bahwa : Nama NIM Fakultas Program Studi Semester Tahun Akademik Alamat No. Handphone
: Danang Rizki Hananto : 1112022000019 : Adab dan Humaniora : Sejarah dan Kebudayaan Islam : VII (Delapan) : 2015/2016 : JI. Damai, No.80 RT 01/03, Kel. Mampang, Kec. Pancoran Mas, Kota Depok 16433 : 085218248818/085282272086
adalah mahasiswa Fakultas Adab dan Humaniora UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Program Studi Sejarah Dan Kebudayaan Islam, yang sedang menyusun skripsi berjudul "Perkembangan Yayasan Pendidikan Islam Arrahmaniyah Kota Oepok, 1981·2010". Untuk ituI kami mohon Bapak/lbu dapat memberi izin melakukan observasi dan wawancara di lembagayang Bapak/lbu pimpin. Demikian atas bantuan dan kerjasama Bapak/lbu, kami ucapkan terima kasih.
Wassalamu'alaikum Wr. Wb.
Prof.
r. Sukron Kamil, M.Ag
;NIP. 196904151997031004
KEMENTERIAN AGAMA
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI(UIN)
SYARIF HIDA YATULLAH JAKARTA
F AKUL TAS ADAB DAN HUMANIORA
JI. Ir. H. Juanda No.
7493364
Indonesia
Nomor : Un.01/F2/PP.00.9/'2--~D /2016 Lamp. Hal : Izin Penelitian
Jakarta, 18 November 2016
Kepada Yth. Staf Kecamatan Cipayung,
Kota Oepok
Assalamu'alaikum Wr. Wb. Dengan hormat kami sampaikan bahwa : Nama NIM Fakultas Program Studi Semester Tahun Akademk Alamat No. Handphone
: Danang Rizki Hananto : 1112022000019 : Adab dan Humaniora : Sejarah dan Kebudayaan Islam : IX (sembilan) : 2016/2017 : JI. Damai, NO.80 RT 01/03, Kel. Mampang, Kec. Pancoran Mas, Kota Depok 16433 : 085218248818
adalah mahasiswa Fakultas Adab dan Humaniora UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Program Studi Sejarah dan Kebudayaan Islam, yang sedang menyusun Proposal skripsi berjudul "Perkembangan Yayasan Pendidikan Islam Arrahmaniyah Kota Oepok 1981
2010". Mahasiswa tersebut memerlukan data untuk Penulisan Skripsi. Untuk kelancaran proses penulisan tersebut, kami mohon Bapak/lbu dapat memberi izin melakukan penelitian di lembaga yang Bapak/lbu pimpin. Demikian atas bantuan dan kerjasama Bapak/lbu; kami ucapkan terima kasih.
Wassalamu'alaikum Wr. Wb.
ukron Kamil, M.Ag~ 199703 1 004
"1b"":::-I-f'llftqr.LQ!'u;;1\.,.. 15
KEMENTERIAN AGAMA
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI(UIN)
SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA
FAKULTAS ADAB DAN HUMANIORA
JI. Ir. H. Juanda No. 95, Ciputat 15412, Jakarta, Indonesia
Nomor: Un.Ol/F2/PP.00.9/.l-l8r /2016 Lamp. Hal : Izin Observasi dan Wawancara
Telp. (021) 7443329, Fax. (021) 7493364
Jakarta, 18 November 2016
Kepada Yth.
Lurah Bojong Pondok Terong,
Bachtiar Satria Buana, S.Sos
Assalamu'alaikum Wr. Wb. Dengan hormat kami sampaikan bahwa : Nama NIM Fakultas Program Studi Semester Tahun Akademik Alamat No. Handphone
: Danang Rizki Hananto : 1112022000019 : Adab dan Humaniora : Sejarah dan Kebudayaan Islam : IX (Sembilan) : 2016/2017 : JI. Damai No 80, Rt 01/03, Kel. Mampang, Kec. Pancoran Mas, Kota Depok 16433
: 085218248818
adalah mahasiswa Fakultas Adab dan Humaniora UIN Syarif Hidayatullah Jakarta
Program Studi Sejarah dan Kebudayaan Islam, yang sedang menyusun skripsi berjudul
"Perkembangan Yayasan Pendidikan Islam Arrahmaniyah Kota Depok, 1981-2010".
Mahasiswa tersebut memerlukan pendalaman data untuk penulisan skripsi. Untuk itu,
kami mohon Bapak dapat memberi izin melakukan observasi dan wawancara di
lembaga yang Bapak Pimpin.
Demikian atas bantuan dan kerjasama Bapak, kami ucapkan terima kasih.
Wassalamu'alaikum Wr. Wb.
Dekan,
KEMENTERIAN AGAMA
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI(UIN)
SYARIF HIDA YATULLAH JAKARTA
FAKULTAS ADAB DAN HUMANIORA
JI. Ir. H. Juanda No. 95, Ciputat 15412, Jakarta, Indonesia
Nomor: Un.Ol/F2/PP .00.9/ T3Z. /2016 Lamp. Hal : Izin Penelitian
Telp. (021) 7443329, Fax. (021) 7493364
Jakarta, 28 April 2016
Kepada Yth.
Stat Majelis Ulama Indonesia, Kota Depok
Assa/amu'a/aikum Wr. Wb. Dengan hormat kami sampaikan bahwa : Nama NIM Fakultas Program Studi Semester Tahun Akademik Alamat No. Handphone
: Danang Rizki Hananto : 1112022000019 : Adab dan Humaniora : Sejarah dan Kebudayaan Islam : VII (Delapan) : 2015/2016 : JI. Damai, NO.80 RT 01/03, Kel. Mampang, Kec. Pancoran Mas, Kota Depok 16433 : 085218248818/085282272086
adalah mahasiswa Fakultas Adab dan Humaniora UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Program Studi Sejarah dan Kebudayaan Islam, yang sedang menyusun skripsi berjudul "Perkembangan Yayasan Pendidikan Islam Arrahmaniyah Kota Depok, 1981-2010" Mahasiswa tersebut memerlukan data untuk Penulisan Skripsi itu, kami mohon Bapak/lbu dapat memberi izin melakukan penelitian di lembaga yang Bapak/lbu pimpin. Demikian atas bantuan dan kerjasama Bapak/lbu, kami ucapkan terima kasih.
Wassa/amu'a/aikum Wr. Wb.
Kamil, M.Ag 1997031004
KEMENTERIAN AGAMA
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI(UIN)
SYARIF H1DAYATULLAH JAKARTA
FAKULTAS ADAB DAN HUMANIORA
JI. Ir. H. Juanda No. 95, Ciputat 15412, Jakarta, Indonesia
Telp. (021) 7443329, Fax. (021) 7493364
Nomor: Un.01/F2/PP.00.9/.l3~ /2016 Lamp. Hal : Izin Observasi dan Wawancara
Jakarta, 17 November 2016
Kepada Yth. Ketua Rukun Warga
di Kelurahan Bojong Pondok Terong, Kota Oepok
Assalamu'alaikum Wr. Wb. Dengan hormat kami sampaikan bahwa : Nama NIM Fakultas Program Studi Semester Tahun Akademik Alamat No. Handphone
: Danang Rizki Hananto : 1112022000019 : Adab dan Humaniora : Sejarah dan Kebudayaan Islam : IX (Sembilan) : 2016/2017 : JI. Damai No 80, Rt 01/03, Kel. Mampang, Kec. Pancoran Mas, Kota Depok 16433
: 085218248818
adalah mahasiswa Fakultas Adab dan Humaniora UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Program Studi Sejarah dan Kebudayaan Islam, yang sedang menyusun skripsi berjudul IIPerkembangan Yayasan Pendidikan Islam Arrahmaniyah Kota Depok, 1981-201011 • Untuk itu, kami mohon Bapak/lbu dapat memberi izin melakukan observasi dan
wawancara di lembaga yang Bapak/lbu pimpin.
Demikian atas bantuan dan kerjasama Bapak/lbu, kami ucapkan terima kasih.
Wassalamu'alaikum Wr. Wb.
• Sukron Kamil, M.Ag ~ 'l'/~~~.il6".
19690415 199703 1 004
KEMENTERIAN AGAMA
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI(UIN)
SYAJtlFHIDAYATULLABJAKARTA
FAKULTAS ADAB DAN HUMANIORA
JI. Ir. H. Juanda No. 95, Clputat 15412, Jakarta, Indonesia
Nomor: Un.01/F2/PP.00.9f.B '1!" /2016
Telp. (021) 7443329, Fax. (021)7493364
Jakarta, 17 November 2016
lamp. Hal : Ilin Observasi dan Wawancara Kepada Vth. Ketua Rukun Tetangga
di Kelurahan Bojong Pondok Terong, Kota Depok
Assalamu'alaikum Wr. Wb. Dengan hormat kami sampaikan bahwa : Nama NIM Fakultas Program Studi Semester Tahun Akademik Alamat No. Handphone
: Danang Rizki Hananto : 1112022000019 : Adab dan Humaniora : Sejarah dan Kebudayaan Islam : IX (Sembilan) : 2016/2017 : JI. Damai No 80, Rt 01/03, Kel. Mampang, Kec. Pancoran Mas, Kota Depok 16433
: 085218248818
adalah mahasiswa Fakultas Adab dan Humaniora UIN Syarif Hidayatullah Jakarta
Program Studi Sejarah dan Kebudayaan Islam, yang sedang menyusun skripsi berjudul
"Perkembangan Vayasan Pendidikan Islam Arrahmaniyah Kota Depok, 1981-2010".
Untuk itu, kami mohon Bapak/lbu dapat memberi izin melakukan observasi dan
wawancara di lembaga yang Bapak/lbu pimpin.
Demikian atas bantuan dan kerjasama Bapak/lbu, kami ucapkan terima kasih.
Wassalamu'alaikum Wr. Wb.
• Dr. Sukron Kamil, M.Ag '"
. 19690415 199703 1 004
KEMENTERIAN AGAMA
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI(UIN)
SYARIFHIDAYATULLAHJAKARTA
FAKULTAS ADAB DAN HUMANIORA
JI. Ir. H. Juanda No. 95, Ciputat 15412, Jakarta, Indonesia
Nomor: Un.01/F2/PP.00.9/?HS' /2016 Lamp. Hal : Izln ObseNasi dan Wawancara
Telp. (021) 7443329, Fax. (021)7493364
Jakarta, 17 November 2016
Kepada Yth. Warga Kelurahan Bojong Pondok Terong,
Kota Depok
Assalamu'alaikum Wr. Wb. Oengan hormat kami sampaikan bahwa : Nama NIM Fakultas Program Studi Semester Tahun Akademik Alamat No. Handphone
: Oanang Rizki Hananto : 1112022000019 : Adab dan Humaniora : Sejarah dan Kebudayaan Islam : IX (Sembilan) : 2016/2017 : JI. Oamai No 80, Rt 01/03, Kel. Mampang, Kec. Pancoran Mas, Kota Oepok 16433
: 085218248818
adalah mahasiswa Fakultas Adab dan Humaniora UIN Syarif Hidayatullah Jakarta
Program Studi 5ejarah dan Kebudayaan Islam, yang sedang menyusun skripsi berjudul
"Perkembangan Yayasan Pendidikan Islam Arrahmaniyah Kota Oepok, 1981-2010".
Untuk itu, kami mohon Bapak/lbu dapat memberi izin melakukan observasi dan
wawancara.
Oemikian atas bantuan dan kerjasama Bapak/lbu, kami ucapkan terima kasih.
Wassalamu'alaikum Wr. Wb.
Sukron Kamil, M.Ag 0..
19690415 199703 1 004
PEMERINTAH KOTA DEPOK
KANTOR KESATUAN BANGSA DAN POLITIK
Gedung Dibaleka I Lantai IV, Jln. Margonda Raya Nomor 54, Kota Depok
Telp.lFax.021-77206784
SURAT REKOMENDASI
Nomor: 070/518 - TU
Membaca
Mempematikan
Surat dari : Universitas Islam Negeri (UIN) Jakarta Fakultas Adab dan Humaniora Nomor : Un.01/F2IPP.00.9/552A12016 Tanggal : 13 April 2016 Peri hal : Permohonan Izin Penelitian 1, Peraturan Daerah Nomor 19 tahun 2012, tentang : Organisasi Perangkat Daerah (OPD) 2. Peraturan Walikota Depok Nomar 57 tahun ?012, tentang : Rincian tugas fungsi dan tata ke~a Kantor Kesatuan 8angsa dan Politik Kota Depok. 3. Peraturan Walikota Depok Nomor : 39 Tahun 2014 Tentang Pedoman Penerbitan Rekomendasi Ijin Penelitian 1Riset I Pendidikan Sistem Ganda di Kota Depok Mengingat Kegiatan yang bersangkutan tersebut diatas maka;
Dengan ini kami tidak keberatan dilakukannya Permohonan Izin Penelitian Oleh :
Nama Danang Rizki Hananto 11112022000019
Alamat Jl. Damai No.SO RT. 001/003 Kel. Mampang - Kec. Pancoran Mas, Kota Depok NomorTelp. 085218248818/085282272086 Program Studi Sejarah dan Kebudayaan Islam Judul "Perkembangan Yayasan Pendidikan Islam Arrahmaniyah Kota Depok, 1981- 2010" Lama Waktu 18 April 2016 sId 18 Juni 2016 Tempat Kantor Kecamatan Cipayung Kota Depok
Dengan Ketentuan Sebagai 8erikut : 1. Melakukan kegiatan PKUmagang/risetlpengumpulandatalobservasvserta kerjasama dengan Perguruan Tinggi/ universitas, yang bersangkutan harus melaporkan kedatangannya kepada Kepala : Dinas/lnstansi/ BadanllembagalKantorlBagian yang dituju, dengan menunjukkan surat pemberitahauan ini; 2. Tidak dibenarkan melakukan kegiatan yang tidak sesuai/ tidak ada kaitannya dengan judul penelitianl topik masalahl tujuan akademik; 3. Apabila masa ber1aku surat pemberitahuan ini berakhir sedangkan kegiatan dimaksud belum selesai, perpanjangan izin kegiatan harus diajukan oleh instansi pemohon; 4. Sesudah selesai melakukan kegiatan, yang bersangkutan wajib melaporkan hasilnya kepada Walikota Depok, Up. Kepala Kantor Kesbang Pol - Kota Depok; 5. Surat ini akan dicabut dan dinyatakan tidak ber1aku apabila temyata yang bersangkutan tidak memenuhi ketentuan-ketentuan seperti tersebut diatas.
Depok, 15 April 2016
Tembusan : 1. Walikota Depok Cq. Slat Ahli BId. Pembangunan SElDA
PEMERINTAH KOTA DEPOK
KANTOR KESATUAN BANGSA DAN POLITIK
Gedung Dibaleka I Lantai IV, Jln. Margonda Raya Nomor 54, Kota Depok
Telp.lFax. 021·77206784
SURAT REKOMENDASI Nomor: 070 1588· TU Membaca
Memperhatikan
Surat dari : Universitas Islam Negeri (UIN) Jakarta Fakultas Adab dan Humaniora Nomor : Un.01/F2IPP.OO.9/569/2016
Tanggal : 13 April 2016
Perihal : Permohonan Izin Penelitian 1. Peraturan Daerah Nomor 19 tahun 2012, tentang : Organisasi Perangkat Oaerah (OPO) 2. Peraturan Walikota Depok Nomor 57 tahun ?012, tentang : Rincian tugas fungs; dan tata ke~a Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik Kota Depok. 3. Peraturan Walikota Oepok Nomor : 39 Tahun 2014 Tentang Pedoman Penerbitan Rekomendasi Ijin Penelitian I Riset I Pendidikan Sistem Ganda di Kota Depok Mengingat Kegiatan yang bersangkutan tersebut diatas maka;
Dengan in; kami tidak keberatan dilakukannya Permohonan Izin Penelitian Oleh :
Nama Danang Rizki Hananto/1112022000019
Alamat Jl. Oamai No.SO RT. 001/003 Ke\. Mampang· Kec. Pancoran Mas, Kota Depok NomorTelp. 085218248818/085282272086 Program Studi Sejarah dan Kebudayaan Islam Judul ·Perkembangan Yayasan Pendidikan Islam Arrahmaniyah Kota Depok, Lama Waktu Tempat
1981·2010· 26 April 2016 sid 30 Juni 2016 Kantor Kelurahan Bojong Pondok Terong, Kecamatan Cipayung Kota Oepok
Dengan Ketentuan Sebagai Berikut : 1. Melakukan kegiatan PKUmagang/risetlpengumpulandatalobservasiiserta keljasama dengan Perguruan TinggV universitas, yang bersangkutan harus melaporkan kedatangannya kepada Kepala : Dinasllnstansil Baclan/Lembaga/KantorlBagian yang dituju, dengan menunjukkan surat pemberitahauan ini; 2. Tidak dibenarkan melakukan kegiatan yang tidak sesuail tidak ada kaitannya dengan judul penelitian/ topik masalah/ tujuan akademik; 3. Apabila masa bertaku sural pemberitahuan in; berakhir sed!lngkan kegiatan dimaksud belum selesai, perpanjangan izin kegiatan harus diajukan oleh instansi pernohon; 4. Sesudah selesai melakukan kegiatan, yang bersangkutan wajib melaporkan hasilnya kepacla Walikota Depok, Up. Kepala Kantor Kesbang Pol - Kota Depok; 5. Surat ini akan dicabut dan dinyatakan tidak berlaku apabila temyata yang bersangkutan tidak memenuhi ketentuan·ketentuan seperti tersebut diatas.
Depok, 25 April 2016
Tembusan :
PEMERINTAH KOTA DEPOK
KANTOR KESATUAN BANGSA DAN POLITIK
Gedung Diba1eka I Lantai IV, Jln. Margonda Raya Nomor 54, Kota Depok
Te1p.lFax.021·77206784
SURAT REKOMENDASI Nomar: 070 J898· TU
Membaca
Memperhatikan
Surat dari : Universitas Islam Negeri (UIN) jakarta Nomor : Un.01/F2IPP.00.9/569/2016
Tanggal : 13 April 2016
Perihal : Permohonan l%in Penelitian 1. Peraturan Daerah Nomor 19 tahun 2012, tentang : Organisasi Perangkat Daerah (OPD) 2. Peraturan Walikota Depok Nomor 57 tahun_,,012, tentang ; Rincian tugas fungsi dan tata kerja Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik Kota Depok. 3. Peraturan Walikota Depok Nomor : 39 Tahun 2014 Tentang Pedoman Penerbitan Rekomendasi Ijin Penelitian 1Riset 1Pendidikan Sistem Ganda di Kota Depok Mengingat Kegiatan yang bersangkutan tersebut diatas maka;
Dengan ini kami tidak keberatan dilakukannya Permohonan Izin Penelitian Oleh :
Nama 1NPM Danang Rizki Hananto 11112022000019
Alamat JI. Damai No.SO RT. 001/003 Ket Mampang - Kec.Pancoran Mas, Kota Depok NomorTelp. 0852 1824 8818/0852 8227 2086 Program Studi Sejarah dan Kebudayaan Islam Judul • Perkembangan Yayasan Pendidikan Islam Arrahmaniyah Kota Depok, 1981- 2010 Lama Waktu 25 Juli 2016 sid 30 September 2016 Tempat Kantor Kelurahan Bojong Pondok Terong, Kecamatan Cipayung, Kota Depok
Dengan Ketentuan Sebagai Berikut : 1. Melakukan kegiatan PKUmagangJrisetipengumpulandatalobservasiiserta kerjasama dengan Perguruan TinggiJ universitas, yang bersangkutan harus melaporkan kedatangannya kepada Kepala : Dinasllnstansil BadanJ LembagaJKantor/Bagian yang dituju. dengan menunjukkan surat pemberitahauan ini; 2. Tidak dibenarkan melakukan kegiatan yang tidak sesuail tidak ada kaitannya dengan judul penelitianl topik masalahl tujuan akademik; 3. Apabila masa ber1aku surat pemberitahuan ini berakhir seda(lgkan kegiatan dimaksud belum selesai, perpanjangan izin kegiatan harus diajukan aleh instansi pemohon; 4. Sesudah selesai melakukan kegiatan. yang bersangkutan wajib melaporkan hasilnya kepada Walikota Depok. Up. Kepala Kantor Kesbang Pol· Kota Depok; 5. Surat ini akan dicabut dan dinyatakan tidak benaku apabila temyata yang bersangkutan tidak memenuhi ketentuan-ketentuan sepem tersebut diatas.
Tembusan :
PEMERINTAH KOTA DEPOK
KECAMATAN CIPAYUNG
KELURAHAN BOJONG PONDOK TERONG
J1. MasjidAI-Ittihad No.09 Telp. : (021) 77213277, Kode Pos 16444 email ;
[email protected]
i
070 11th.
Nlmor Lampiran Perihal
- Sekrt Yth.
Pengantar Rekomendasi Penelltlan
Bj. Pd. Terong, 26 April 2016 Kepada Ketua Yayasan Pendidikan Islam ARRAHMANIYAH di . BOlONG PONDOK IERONG
Berdasarkan surat dari Ka. Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik Kota Depok No. 070/588-TU, Tanggal 25 April 2016, Perihal: Surat Rekomendasi. Atas dasar dimaksud, bersama ini kami sampaikan bahwa kami tidak berkeberatan dengan kegiatan Penelitian oleh : Nama : DANANG RIZKI HANANIO NIM : 1112022000019 Alamat : JI. Damai No. 80 Rt. 001/003 Kel. Mapnang Kec. Pancoran Mas Kota Depok Program Studi : Sejarah dan Kebudayaan Islam Judul Penelitian : "Perkembangan Yayasan Pendidikan Islam Arrahmaniyah Kota Depok 1981 -2010" Waktu : 26 April 2016 s.d 30 Juni 2016 Lokasi Penelitian : Yayasan Pendidikan Islam Arrahmaniyah Kel. Bojong Pd.Terong Kec. Cipayung Kota Depok Dengan Ketentuan sebagai berikut : 1. Tidak dibenarkan melakukan kegiatan yang tidak sesuai I tidak ada kaitannya dengan masalah/tlJjuan yang dlmaksud 2. Apabila masa berlaku surat pemberitahuan ini berakhir sedangkan kegiatan belum selesai, perpanjangan ijin hams dilakukan oleh instansi pemohon 3. Surat ini akan dicabut & dinyatakan tidak berlaku apabila temyata yang bersangkutan tidak memenuhi ketentuan seperti tersebut diatas
......_ _
L~~
___
'~.-.
_ _ ....I_ '1.1-1-.
~
PEMERINTAH KOTA DEPOK
KECAMATAN CIPAYUNG
JI. Raya Cipayuog No.IA Telp. 021-77881499 Kota Depok - Jawa Barat
Depok, ~ Kepada Nomor Perihal
-
800 1 g~ Kepeg Keterangan Melaksanakan
Desember 2016
yth. Universitas Islam Negeri SyarifHidayatullah Jakarta Cq. Fakultas Adab dan Humaniora Di-
Riset
TEMPAT
Menindaklanjuti Surat Dekan Universitas Islam Negeri ( UIN ) Syarif Hidayatullah Jakarta Fakultas adab dan Humaniora Nomor : Un.OlIF2IPP.00.9/2500 12016 tanggal 18 November 2016 perihal Izin Penelitian dan Menunjuk Surat Rekomendasi Kesbangpolinmas Kota Depok Nomor : 070/1518 - TV tgl 15 April 2016 Perihal Izin Penelitian, Bersama ini Disampaikan :
Nama
Danang Rizki Hananto
NIM
1112022000019
Alamat
JL. Damai No.80 Rt.OOlj003 Kel. Mampang Kec. Pancoranmas, Kota Depok
Program Studi
Sejarah dan Kebudayaan Islam
JudulPenelitian
Perkembangan yayasan Pendidikan Islam Arrahmaniyah Kota Depok, 1981 - 2010
Benar bahwa Mahasiswa terse but sudah melaksanakan Magang/ PKL 1Risetl Observasi sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Demikian Surat ini dipergunakan sebagaimane mestinya dan disampaikan atas perhatian dan kerjasamanya kami ucapkan terima kasih.
PEMERINTAH KOTA DEPOK
KECAMATAN CIPAYU~G
KELURAHANBOJONGPONDOKTERONG
JI. Masjid A! lttihad No. 09 Telp. (021) 77213277
Kode Pos 16431
Nomor: 070 ( 122 - Sekrt Periha1: Keterangan Melaksanakan Riset
Depok, 21 Desember 2016 kepada Yth. Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta Cq. Fakultas Adab dan Humaniora Di TEMPAT
Menindaklanjuti Surat Dekan Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta Fakultas Adab dan Humaniora Nomor : Un.01lF2/PP.OO.9/2385/2016 tanggal 18 November 2016 perihal Izin Observasi dan Wawancara dan menunjuk Surat Rekomendasi Kesbangpolinmas Kota Depok Nomor : 070 / 898 - TU tangga1 15 Juli 2016 perihal lzin Penehtian, Bersama ini Disampaikan :
Nama
DANANG RIZKI HANANTO
NIM
1112022000019
Alamat
JL Damai, No.80 RT 01103, Kel. Mampang, Kec. Pancoranmas, Kota Depok 16433
Program Studi
Sejarah dan Kebudayaan Islam
Judul Penelitian
Perkembangan Yayasan Pendidikan Islam Arrahmaniyah Kota Depok, 1981 - 2010
Benar bahwa Mahasiswa tersebut sudah me1akukan Magang / PKL / Riset / Observasi sesuai dengan ketentuan yang ber1aku. Demikian Surat lni dipergunakan sebagai mestinya dan disampaikan atas perhatian dan kerjasamanya kami ucapkan terima kasih.
YAYASAN PENDIDIKAN ISLAM ARRAHMANIYAH
~y~J1U~t-:::r
ISLAMIC EDUCATION OF ARRAHMANIYAH FOUNDATION JI. Masjid AHttihad No. 8/12/35 Bojong Pondok Terong Kec. Cipayung Kota Oepok 16431
Telp./Fax. : (021) 7763624, 77211019 Website: www.ypiarrahmaniyah.com
Nomor Lampiran Peri hal
: 5811YPI.ArrN12016
: Pemberian Izin Penelitian
Kepacla Yth. Bapak/Ibu Dekan Fakultas Adab dan Bumaniora DIN Syarif Bidayatullah Jakarta Di JAKARTA
Assalamu'alaikum Wr, Wh. Sehubungan dengan permohonan yang telah diajukan berdasarkan surat nomor Un.OlIF2IPP.00.91735/2016, tangal 28 April 2016, untuk izin penelitian skripsi atas nama Sdr. Danang Rizki Hananto NIM : 1112022000019, Program Studi Sejarah dan Kebuclayaan Islam Fakultas Adab dan Humaniora DIN Syarif HidayatuUah Jakarta, dalam judul : "PERKEMBANGAN YAYASAN PENDIDIKAN ISLAM ARRABMANIYAB KOTA DEPOK, 1981-2010" Maka dengan ini kami memberikan izin dan rekomendasi untuk kegiatan penelitian mahasiswa bapak di tempat kami, dengan harapan hasil penelitian ini juga pada akhimya clapat memberikan manfaat buat lembaga kami. Demikian kami sampaikan semoga, atas perhatian dan keIjasamanya kami ucapkan terima kasih. Wassalamu'alaikum Wr. Wh.
Cc .,Arsip.
, JENIS KEGIATAN RA ARRAHMANIYAH TAHUN PENDIDIKAN 2016 - 2011
SEMESTER I NO
TGL BULAN
JENIS KEGIATAN
TEMPAT
1
OS-Sep-16
FOTO & RAPORT
SEKOLAH
2·
21-Sep-16
RENANG
KOLAM RENANG ALADIN
00 - OKTOBER - 2016
MANASIK HAIl ANAK
ASRAMA MAJI PONDOK GEDE
10-N~·16
KUNJUNGAN EOUKASI
OAPUR Mc.O OTC
5
00 - NOPEMBER - 2016
TES.IQ
SEKOLAH
6
05 SID 16 - D!SEMBER -2016
EVALUASI SEMEmR I
SEKOLAH
7
00 - DESEMBER - 2016
PEMBAGIAN RAPORT
SEKOLAH
3 4..,.
KET
...
"
SEMESTER II NO
TGLBULAN
JENIS KEGIATAN
TEMPAT·
1
FEBRUARI 2017
LES DACA
SEKOLAH
FEBRUARI 2017
LOMBA PUTRA SENO
PEMDABOGOR
FEBRUARI 2017
RENANG
: • CEA.I A;' ~~ , '.:.
2
MARET 2017
PORSENI ANCOL + PIALA
ANCOL JAKARTA
3
APRIL 2017
KARTINIAN
SEKOLAH
APRIL 2017
KUNJUNGAN EOUCASI
OAMKAR OEPOK
MEl 2017
5nB &FOTO WISUDA + PIAGAM
SEKOLAH
MEl 2017
EVALUASI SEMESTER II
SEKOLAH
MEl 2017
PERPISAHAN 8& PELEPASAN
TAMAN SAFARI PUNCAK BOGOR
MEl 2017
WISUDA
SEKOLAH
4
KET
YAY ASAN PEND1DlKAN
NSM
: 121232760043
NPSN
: 20279714
ISlAM ARRAHMANIYAH
MTS ARRAHMANIYAH TERAKREDITASI "A"
STRUKTUR KURIKULUM MTs ARRAHMANIYAH
KTSP KMA207
A. Mata Pelajaran 1. Pendidikan Agama Islam a.
AI - Our'an Hadis
2,IP
2,IP
2JP
b.
Akidah Akhlak
2,IP
2JP
2JP
c.
Fikih
2JP
2JP
2JP
d.
Sejarah Kebudayaan Islam
2JP
2,IP
2JP
2. Pendidikan Kewarganegaraan
2JP
2JP
2JP
3. Bahasa Indonesia
4,IP
4JP
4JP
4. Bahasa Arab
3JP
3,IP
3JP
5. Bahasalnggris
4,IP
4JP
4,IP
6. Matematika
4JP
4JP
4JP
7. IImu Pengetahuan Alam
4,IP
4,IP
4JP
8. IImu Pengetahuan Sosial
4,IP
4JP
4JP
9. SeniBudaya
2JP
2JP
2JP
.10. Pendidikan Jasmani , Olahraga, dan Kesehatan
2,IP
2,IP
2JP
11. Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK)
2JP
2JP
2JP
2JP
2JP
B. Muatan Lokal *) 1. Baca Tulis AI-Our'an
2JP
2. Bahasa Sunda
C. Pengembangan Dirt **) Jumlah
JP = Jam Pelajaran 1JP = 40 Menit *) Muatan Lokal terhitung Sebagai Mata Pelajaran
**) Pengembangan Diri tidak terhitung Sebagai Mata Pelajaran
2JP
2JP
2JP
41 JP
41 JP
41 JP
DATA GURU DAN PEMBAGIAN JUMLAH JAM MENGAJAR
MADRASAH ALIYAH ARRAHMANIYAH
TAHUN PELAJARAN 201612017
WaH KellS X IPA
19
20 Moharnad Nunnan, S.Pd.
YAYASAN PENDIDIKAN ISLAM ARRAHMANIYAH
SMP ARRAHMAN
NIS : 200570 NPSN : 20229004 STATUS :TERAKREDITASI A JI. Masjid Al-lttihad No. 22 Bojong Pondok Terong Kec. Cipayung
Kola Oepok 16431 Telp.lFax. (021) 7763624 ,
[email protected]
STRUKTUR KURIKULUM SMP ARRAHMAN DEPOK
TAHUN PELAJARAN 2016/2017
A Mata Pelajaran Wajib 1. Pendidikan Agama Islam 2. Pendidikan Kewarganegaraan 3. Bahasa Indonesia 4. Bahasa Inggris 5. Matematika 6. Ilmu Pengetahuan Alam 7. llmu Pengetahuan Sosial 8. Seni Budaya 9. Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan 10. Teknologi Infonnasi dan Komunikasi B. Mata Pelajaran Muatan Lokal Daerah L Bahasa Sunda 2. Pendidikan Lingkungan Hidup (PLH) C. Mata Pelajaran Muatan Lokal Sekolah 1. Ulumul Qur' an dan hadits 2. Aqidah Akhlak 3. Praktik Ibadah
Jumlah Catatan: JP 1 JP
: Jam Pelajaran : 35 menit
2
2 4 4
4 4
4 2 2 2 2 2 2
2 2 40JP
YAYASAN PENDIDlKAN ISLAM ARRAHMANIYAH
SMA ARRARMAN
STATUS TERAKREDITASI
NPSN : 20229142
NIS. : 300200
Jalan Masjid Al Ittihad Nomor 35 RT. 01/04, Bojong Pondok Tcrong Kcc:; Cipayung - Kota Depok
Tcipon (021) 7763624, Fax (021) 7763624, Kode Pos 16431
Lamplran : 3 (tlga) Nomor : SOO/OO1/SMA.008/SK/VII/20l6 Tentang : Pembaglan Tugas SMA Arrahman Depok
SMA ARRAHMAN DEPOK
TAHUN PElAJARAN 2016/2017
r
No
I I
I I
Tugas Tambahan X.1
X.2
XI IPS
Isramlartl, S.Pd
2
A. Sururl, S.Pd
Pendldlkan Apma Islam
3
A. Syarlp, S.Ag M.Pd
PENJASORKES
2
2
2
4
Iqbal Maulana, S.Pd
Matematlka
4
4
5
Anwarl Sutlsna, S.Pd
Bahasa lnggris
4
4
6
Heru Subandl. S.Pd
7
Ora. EMera
9
I
I
lumlah
Kelas Mata Pela)aran
1
g
I
Nama Guru
XIIPA
XII
Jam Kepall Sekolah
I
2
2
Koordlnator liPIBK
2
2
10
Waka Keslswaan
4
4
4
20
Waka Kurlkulum
4
4
4
20
Walas XIIPA
3
·2
3
12
3
10
1
S.
2
2
Sejarah
2
2
Geosrafl
2
2
3
PLH
1
1
1
Walas XII 1
-
Bahasa Arab Acep Assegaf, S.Pd.l
Stat TU/Operator
TlK
-
-
2
2
Bahasa Arab
2
2
2
2
.
8
Pendldlkan Agama Islam
.
2
2
-
4
4
12
2
2
llahrudln, SE, M.Pd
10
Asrorudln, S.Sos.i
Pendldlkan Alama Isiam
2
2
11
Yuilatl, SE M.Pd
Ekonoml/Akuntansl
2
2
12
M.Badrudln. SS
TIl(
.
-
13
Ahmad Faulan, S.Pd
TIK
2
4
WalasX.l 4
4
2
Walas XI IPS
4
,
14
Nina Rosallna, S~Pd
Bahasa Sunda
2
2
2
2
2
10
15
Mansyurl; S:Ag M.Hum
505101081
2
2
3
.
3
10
PICn
2
2
2
2
2
10
16
Samsul BaM, S.Pd Tata Busana
1
1
1
1
1
5
Bahasa Indonesia
4
4
4
4
4
20
Senl Budaya
2
2
2
2
2
10
'Flslka
2
2
4
8
Klmia
2
2
4
8
8101081
2
2
4
8
Pengembangan Olrl
1
1
17 . Rosman, S.Pd 18
Flrmansyah, S.Sn
19 :Rangga D,S.Pd 20
:
1
Ahmad Hamdl
22
M.Mlftah, S,Ag
IItndahara
23
Oahlla,S.Pd
StafTU
24
Kosasih, S.Pd
. Pramusa)1 43
43
1
5
21
TOTAL
1
Walasx.2
~t.\
~~~
IS'! ...
~2 .
213
~4~ 2016
SMA O~
,ff ARM',,! '~~ ~ [SEKOLA~~~V V ....
\\'1-r,
HIS: 3002 0
TJ'RAKREOI
In
~ oti: ~
d
POND OK PESANTREN ARRARMANIY AH
_
.
~.~:c; ~",.. -::: -. . ,.. ~'A ."
. . ,. '-'ell
.-:.~'~ "\""c;""
~~
-:;..
ISLAMIC BOARDING SCHOOL OF ARRAHMANIYAH JI. MasJld AI·I'Hlhad No. 8 BoJong Pondok Terong Kec. Pancoran Mas'
Koto Depok 16431 Telp./Fox. (021) 776 3660, 7763624
JADWAL TA'LlM PERTENGAHAN TAHUN
PONDOK PESANTREN ARRAHMANIYAH DEPOK INDONESIA
TAHUN AJARAN 2016-2017
I---t-.....,;;,.;;..;....;""-'-~c;;..;;;..;--""-':J..:..;..,""----I
Setoran Hafalan Imrithl rust. Muhammad Rifal+Tim]
~-W~~~:!!!!!!!!!~!!!..l--J Mukhtasor Jiddan
[ Ust. Muhammad Rlfal ]
H~~i;t;;;;;;---"-I
Mukhtasor Jiddan [ Ust. Muhammad Rlfai ]
Ratib Atthos rust. H. Ahmad Furqon]
Ta'limul Muta'allim [ Ust. Ahmad lamzaml ]
Wlrdul Lathlf rUst. H. Ahmad Furqon]
Qlroatur Rlwayatlr Rosul [ Tim Hadroh EJ.:Malawi] Dllanjutkan dengan pengajlan . Hidayatus Sallklen [ Habib Muhammad bin Zein . Bin Musthofa AJ-Bahr]
AI-Mufahadzoh : ,/ Pembacaan Wirdul Lathlf : Senin sore, Selasa pagl, Kamis sore, Jumat pagl sore, Sabtu sore, Ahad pagl. Perreacaan Ayat 33 dilaksanakan setiap habis pemberian kosakata malam sebelum tidur. " ......n AI-Quran dilaksanakan setiap sore hari seteJah pemberian kosakata bertempat di aula putra • ./ Harl Senin dan Selasaberseragam hltam-putih, Rabl.tdan Kamls putih-putlh, Jumat bergamis [khusus putr} ]. " Segala bentuk ketldakhadiran dalam pengajian harus seizin Bagian Pendidikan. " Setoran hafalan dilaksanakan berdasarkan capalan hafalannya bukan berdasarkan kelasnya, dan dlsetorkan
*'
r--+-"-;...;...:.--'--'--........;;..;.....--''-----t-'-.;;.;;=........;~=~=.;;.;..;,..j-~
Yasin, Tahlil dan Ratibul Haddad
r'-t-;:::::;::::-::----'--=-----j-'=-----------=----j [ KH. Abudin Somad ] Rlyadhusshollhln [ Ust. H. Ahmad Furqon ]
Qlroa'ah Khos UI-Banat [ Ustzh.Hj. Hamldah ]
Risalatul Mahid Khos LII-Banat [ Ustzh. St. Nurul Hidayah ] Santri putra melaksanakan kegiatan Jumat Berslh
Santri Putra Melaksanakan Ziarah Kubur Bersama Pengurus Asrama
Kegiatan Ekstrakurikuler Pengurus Asrama ]
Ratib Asma'uI Husna [ Ust. H. Ahmad Furqon]
Istlrohah
Adzkar Nawawl [ Ust. H. Ahmad Furqon ]
1--+..10...,;;=':":':":;;';;;";''';';;;;''=:''':;':':'='::L::::..:...I---l [
Muhadasah, Riyadoh. WalJimbaz [ Pengurus Asrama ]
Ratib A1ldrus [ Ust. H. Ahmad Furqon ]
Muhadoroh [ Pengurus Asrama ]
Pondokterong, Juli 2016
~)
AL-USTAOZ MH. AU BUSTHQMI
DAFTAR TENAGA PENDIDIK DAN KEPENDIDIKAN
YPI ARRAHMANIYAH DEPOK
TAHUN PELAJARAN 2013/2014
No.
1 2 3 4 5 6 I 7 8 9 10 .11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 : 34 35
No. Per Unit 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35
Nama Guru
AHMAD PURQON, S.IP.,M.SI AHMAD MUFTI, S.PD. SAYUMI, S.AG., M.PD.I. LIAH KOMARIAH, S.P. AHMAD HUMANINI, S. PD. AHMAD RIZAL FIKRI, S.IP., M.M. ZAMZAMI, S.PD.I. MARYADIH, S.PD.1. WEDIA EKA SYARA, S.PD. NUR FARIDA, S.PD. DRA. SOBARIYAH DRS.M.AMIN SOLIHIN, S.PD.I. HASANUDIN, S.PD.I. SYAFUROH, S.PD. ENDAH ROSYIDAH, S.PD.I. AHMADI, S.PD. MUJAHIDIN, S.SI. HAMIM, S.PD. MAMAN, S. PD. UMI QULSUM, S.PD. SITI MUNAWAROH, S.PD. SITI JURIYAH, S.AG. AHMAD SYARIF, S.AG. WAWAI AMALIYAH, S.S. HJ. MUNJILAH, S.PD. DRS. KUSTOYO IMRON MAULANA, S.PD. UTUN SANJAYA, S.PD. SARIPAH, S.PD. ABUL HASAN BANI SADER, S.E. SYAMSUL BAeHRI, S.PD. ABDUL ROKIB, S.PD. AMRIN, S.PD. SURYANAH, S.PD.
LIP L L L P L L L L P P P L L IL P P L L L L P P P L P P L L L P L L L L L
Unit Kerja
SMP ARRAHMAN SMPARRAHMAN SMP ARRAHMAN SMP ARRAHMAN SMPARRAHMAN SMP ARRAHMAN SMP ARRAHMAN SMP ARRAHMAN SMP ARRAHMAN SMP ARRAHMAN SMP ARRAHMAN SMP ARRAHMAN SMP ARRAHMAN SMP ARRAHMAN SMP ARRAHMAN SMP ARRAHMAN SMP ARRAHMAN SMPARRAHMAN SMP ARRAHMAN SMP ARRAHMAN SMP ARRAHMAN SMP ARRAHMAN SMPARRAHMAN SMP ARRAHMAN SMP ARRAHMAN SMP ARRAHMAN SMP ARRAHMAN SMP ARRAHMAN SMP ARRAHMAN SMP ARRAHMAN SMP ARRAHMAN SMPARRAHMAN SMPARRAHMAN SMP ARRAHMAN SMP ARRAHMAN
,
37 38 39 40 41 42 43 l 44 i 45 46 47 48 49 i 50 51 52 53 54 55 56 58 59 60 61 62 63 64 65 66 67 68 69 70 71 72 73 74 75 76 77 78
37 38 39 40 41 42 43 44 45 46 47 48 49 50 51 52 53 54 55 56 58 59 60 61 62 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16
DICKI SOLEH, S.PD. BADRUDIN, S.S. SAHRIR ROMDON, S.PD. AHMAD SUJAI, S.PD.I. M. NOVA MULYAWAN, S.PD. RESTU MILDA, S.PD. AHMAD TAQIYVUDIN, S.PD.I. MARULINA WIDIASTUTI, S.SI. FEBRI AKBAR, S.PD.I. M.H. ALI BUSTOMI, S.IP., M.SI. ERNIAWATI, S.PD. ABDUL ROUF, S.PD. NURUL FAUZIAH, S.PD.I. IKA SURTIKA, S.PD. MASTUROH, S.PD.I. AJAT SUDRAJAT, S.PD. KHOZIN MAULANA, S.PD. SITI HABIBAH, S.PD. AHMAD DARUSSALAM, S.PD. IRFAN SYADID KARMILA CITRA SITI AISAH ALUH, S. PD. URFIYATUN NIDAA, S. PD. NUNI, S. PD. H. ABUDIN SOMAD, S.PD.I. H. WAISUL QURNI, S.AG. ABDURRAHMAN, S.PD.I. MM. AMNI HAULIA, S.PD. SITI SYARIFAH, S.AG. WIWI INDRA MELIANTI, S.PD. AGUS SUPRIADI, S.PD. ROGAYAH, S.PD. ABDUL KHOLIL, S.PD.I. ABDUL KARIM, S.T. ASEP SAEFUL RAY AGUNG, S.KOM. UDOH MAHFUDOH IMAM FACHRUROJI, S.PD. SITI CHODIJAH JUNIATI ADE RATNA, S. PD. DEDEN SUSlLAWATI
L L L L L P L P L L P L P P P L L P L L P P P P P L L L P P P L P L L L P L P P P
SMPARRAHMAN SMP ARRAHMAN SMP ARRAHMAN SMP ARRAHMAN SMP ARRAHMAN SMP ARRAHMAN SMP ARRAHMAN SMP ARRAHMAN SMP ARRAHMAN SMP ARRAHMAN SMP ARRAHMAN SMP ARRAHMAN SMP ARRAHMAN SMP ARRAHMAN SMP ARRAHMAN SMP ARRAHMAN SMP ARRAHMAN SMP ARRAHMAN SMP ARRAHMAN SMP ARRAHMAN SMP ARRAHMAN SMP ARRAHMAN SMP ARRAHMAN SMP ARRAHMAN SMP ARRAHMAN MTs. ARRAHMANIYAH MTs. ARRAHMANIYAH MTs. ARRAHMANIYAH MTs. ARRAHMANIYAH MTs. ARRAHMANIYAH MTs. ARRAHMANIYAH MTs. ARRAHMANIYAH MTs. ARRAHMANIYAH MTs. ARRAHMANIYAH MTs. ARRAHMANIYAH MTs. ARRAHMANIYAH MTs. ARRAHMANIYAH MTs. ARRAHMANIYAH MTs. ARRAHMANIYAH MTs. ARRAHMANIYAH MTs. ARRAHMANIYAH
79 80 81 82 83 84 85 86 87 88 89 90 91 92 93 94 95 96 97 98 99 100 101
17 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22
102
23
103 104 105 106 107 108 ,109 110 111 112 113 114 115 116 117 118
24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 38 1
LlA FITRI, S. PD. AHMAD FAKHRI, S.SOS. MM. ENDANG ISKANDAR, S. PD. M. SI. IMAM GHOZALI, S.SOS. AHMAD MUZAYIN, S. PD. AKA PRAWIRA, SP. SUMITRO, S.SOS. SITI ROMLAH, S.AG. MM. SRI SUPARYANI, S.PD. ORA. EKA ICHTIARINI DIRGAHAYU MURTHY DRS. H. ZAENAL ARIPIN MANSYURI, S. AG. M. HUM. ORA. TUTI SURYATI, M. Si. PUJIANTO, SE. MM. ADE EKA NURUL SETIAWATI, S. PD. I. SUBHAN, S. AG. SANTOSO, S. PD. CARSITEM, S. PD. SYAMSUL MA'ARIF, S. AG. YULIA SOPHIANITA, SE. ORA. MIWARSIH MUSTOLIHUDIN, SE, AHMAD SYAEROJI DYAH MAYA HAPSARI PRASETYANINGTYAS, SE. BUNAYAH, S.PD. HERUDIN, S. PD. I. WINDA OKTAVIANI KURNIASIH, S. PD. DIDIN SURJANA, S. PD. ARRY PRAMONO, S. PD. AZA NURLAELI, S. PD. SYARIFUDIN, S. PD. EMA HIKMAWATI, S. PD. I. RAKHMAT SUBHAN, S. PD. I. MM. NENA SUHAENAH, S. PD. NAZMUDIN SITI SYUAIDATUS SHOLIHAH, S. PD. SYAMSUDIN, S. PD. SURYANIH AHMAD DAROII, S. AG. MM.
L L L L L L
L L L L L L
L L
P MTs. ARRAHMANIYAH SMK ARRAHMAN SMK ARRAHMAN SMK ARRAHMAN SMK ARRAHMAN SMK ARRAHMAN SMK ARRAHMAN P SMK ARRAHMAN P SMK ARRAHMAN P SMK ARRAHMAN SMK ARRAHMAN SMK ARRAHMAN P SMK ARRAHMAN SMK ARRAHMAN P SMK ARRAHMAN SMK ARRAHMAN SMK ARRAHMAN P SMK ARRAHMAN SMK ARRAHMAN P SMK ARRAHMAN P SMK ARRAHMAN SMK ARRAHMAN SMK ARRAHMAN P SMK ARRAHMAN
L
L L L L L L L
P SMK ARRAHMAN SMK ARRAHMAN P SMK ARRAHMAN P SMK ARRAHMAN SMK ARRAHMAN SMK ARRAHMAN P SMK ARRAHMAN SMK ARRAHMAN P SMK ARRAHMAN SMK ARRAHMAN P SMK ARRAHMAN SMK ARRAHMAN P SMK ARRAHMAN SMK ARRAHMAN P SMK ARRAHMAN MA ARRAHMANIYAH
119 120 121 122 123 124 125 126 127 128 129 130 131 .132 133 134 135 136 137 138 139 140 141 142 143 144 145 146 147 148 149 150 151 152 153 154 i 155 156 157 158 159
!
2 3 4 5 6 7 8 1 2 3 4 5 6 1 2 3 4 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 1 2 3 4 5 6 7
MUHAMMAD ABDUH, S. AG. MM. MUHAMMAD MASTHURO, SH, MH. ELY SUKMAWATI, S. AG. SITI SONDARI, S. AG. SITI HILDA, S. PD. WIWI ENDAH SRI RAHAYU, S.PD. ITA ROSITA, S.PD.I. SITI MUNAWAROH, S.PD. SITI MASITOH NUNUNG, S.PD.1. HJ. AMINAH, S.PD. SITI ATIKAH, S.AG. ALIYAH, S.PD. HELMI NURYAMAH TATI SURYATI H. UJANG SALAHUDIN, S. PD. ISRAMIARTI, S. PD. ANWARI SUTISNA, S.PD. AHMAD SURURI, HM, S.PD. SYARIF, A. AG. M. PD. HERU SUBANDI, S. PD. ACEP ASEGAP, S. PD. ASRORUDIN, S. SOS. ORA. ELVIERA IQBAL MAULANA, S. PD. NINA ROSALINA, S. PD. SAMSUL BAHRI, S. PD. YULIATI, M. SE. M. NURMAN, SS. M. MIFTAH, S.AG. MM. AHMAD HAMDI, S. PD. KOSASIH, S. PD. HI. NURIANAH, S. PD. I. HJ. DAHLIYAH, S. PD. M. SYARIFUDIN, S. PD. I. ORA. ROHAYATI HARIROH, S. PD. I. AHMAD HOLILI, S. PD. SAMSUL BAHRI, S. PD.
I MAARRAHMANIYAH
L L P P P P P P P P P P P P P P P L P L L L L L L P L P L P L L L L P P L P P L L
MA ARRAHMANIYAH MA ARRAHMANIYAH MA ARRAHMANIYAH MA ARRAHMANIYAH MA ARRAHMANIYAH MA ARRAHMANIYAH TKLRA ARRAHMANIYAH TK/RA ARRAHMANIYAH TKlRA ARRAHMANIYAH TK/RA ARRAHMANIYAH TK/RA ARRAHMANIYAH TK/RAARRAHMANIYAH PERPUSTAKAAN PERPUSTAKAAN PERPUSTAKAAN PERPUSTAKAAN SMA ARRAHMAN SMA ARRAHMAN SMA ARRAHMAN SMA ARRAHMAN SMA ARRAHMAN SMA ARRAHMAN SMA ARRAHMAN SMA ARRAHMAN SMA ARRAHMAN SMA ARRAHMAN SMA ARRAHMAN SMA ARRAHMAN SMA ARRAHMAN SMA ARRAHMAN SMA ARRAHMAN SMA ARRAHMAN SMA ARRAHMAN MI ARRAHMANIYAH MI ARRAHMANIYAH MI ARRAHMANIYAH MI ARRAHMANIYAH MI ARRAHMANIYAH MI ARRAHMANIYAH MIARRAHMANIYAH
1160 161 162 163 '164 165 166 167 168 169 170 171 172
8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20
M. AJI PAHRUROJI, S. PD. I. NURYAMAH S. YULYANAH, S. PD. I. ROSYIDAH, S. PD. TUTI ALAWIYAH, S. PD. I. PUGUH All RAHARIO, S. PD. SITI RAHMAH, SS. NURBAITI, S. PD. I. SUSANTI, S. PD. HI. UMDATUSSALIQ, S. PD. KHUZAINUL KHOIRIYAH, S. PD. SYAIPULOH NIAALBANIA
173
1
Dr. H. Memed Karmedi, MM.
174
2
Dr. Hj. Sri Rahayu Pudjiastuti, M. Pd.
175
3
Dr. H. Sriyamto, MM.
1
L P P L P L P P P P P L P L P L
MI ARRAHMANIYAH MI ARRAHMANIYAH MI ARRAHMANIYAH MI ARRAHMANIYAH MI ARRAHMANIYAH MI ARRAHMANIYAH MI ARRAHMANIYAH MI ARRAHMANIYAH MI ARRAHMANIYAH MI ARRAHMANIYAH MI ARRAHMANIYAH MI ARRAHMANIYAH MI ARRAHMANIYAH STKIP Arrahmaniyah Depok STKIP Arrahmaniyah Depok STKIP Arrahmaniyah i Depok
I I I
'1'k..x
BIDANG KEAHUAN PR.OGRAM KEAiiUAN PAKET KEAHUAN ~T~-~~~'"
"~~---~~-"""""~-"
..
MATA PELAJARAN t: ..,
Kelompok A (Wajib)
1
2 i
i
Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan Bahasa Indonesia
3 4
6
3 I
i
i
5 I
I
Matematika Sejarah Indonesia
- . ... .. t I2nasa mggns
\
\
I
Jumlah Kelompok A (Wajib) -
7
4
, 4
4
4
2
2
2 17
3 2
2 17
;
I I
2
2 I 4
4
2 \
!
4
,I
4
I
4
2
I
2
I
2 17
I 2 4
3 I
4
-
3
I 3 I I
I
I
i
I
4
2 ~
2 , 2 17 17 \
I 2 ! '"
Pendidikan Jasrnani, Olah Raga &. Kesehatan
L
\
I
)umlall Kelomnok B (Waiib'
Kelompok C (Peminatan)
i
2
I
2
l 2 l '"
2
I
2 L
3 7
3 7
3 7
I
3 7
2 2
I
l
2
.., L
1
2
l 12 I Pengantar Keuangan dan Akuntansi I
I
2
Pengantar Administrasi Perkantoran
11
I
!
2
\
.... .)
J
I
3 7
3 I 7 I
-
-
Cl. Dasar Bidang Keahlian Pengantar Ekonomi dan Bisnis
\
I
i
\
10
......
2 17
i
\
,
I
2
-
I Seni Budaya
9.
2
3 I
I
XII I c.U I
I
I Pendidikan Agama dan Budi Pekerti
.,
..
~.
vel ~e
\
2
2
2
2
I
2
I
3
I
2
2
2 i
2
I
-
I
-
\
,
-
I
C2. Dasar Program Keahlian \
!
..... .I.,)
;
14
I
u.y lI..e ll
Etika profesi
.- . l:J f L'asar-oasar !""erDa!"!!"""!"! 16 I Paket Program Pengolah Angkal Spreadsheet 17
I
,...: ......, __':: .-.,.<:; _'::L... '
:3I1I1UIC2!:>1
18
19 20 21
-
-
-
-
Akuntansi Keuangan
-
-
Komputer
-
-
Akuntansi Perusahaan Manufaktur
-
Jumlah Kelompok C (Peminatan Akuntansi) TOTAL (Keiompok A
+ B + C)
-
i
-
4
4 6
I
6
4 I
6
4 I
6
6
I 6
6
6
-
-
4
4
2
2
4
4
24
24
24
24
24
24
48
48
48
48
48
48
I
\
I
I
I
\
-
-
Ilistrasi Pajak
\
-
3
Akuntansi Perusahaan Dagang I I
3
-
I
Si"RUkTuK KURiKUiUM SMKiMAK
BIDANG KEAHUAN PROGRAM KEAHliAN PAKET KEAHLIAN
: BISNIS DAN MANAJEMEN - - MiNiSiKASi ADMINISTRA PERKANTORAN
MATA PELAlARAN
_
.s
!
1.
I
~
i
:3
i
:3
,
.4
.4t
4
4
XII i
~
.'l
I
., _
I
Kelompok A (Wajib)
m::::~:=~a:~=:~raan II R:::lh::u:::::l __
-":t
I
I
• _ _ • • _ _.
2 \
\
I Bahasa Inggris
6
I
,
_
1
!::ieniSudaya
2
Prakarya dan Kewirausahaan
I I
...,
I • 1t,.,.' It..nu.."",............,.
t
1""1
til v ......
I •
""'-t~ ....
""'"
"'-0,,11"-' ''-I"", ••
Kelompok C (Peminatan) I
i
r...,... ..
I
2
I
2
:3
\
I
2
\ I
!
2
I
I
2
2
...
...
I
\
:3 i :3
2
2
2
.4•
.4*'
.4•
,
4 2
I
4
,
2
2
2
:3
2
I
2
!
I !
...
I
2
I
2
I
I !
!
2
2
2
2
-
-
11
Penaantar Administrasi Perkantoran
I
2
2
2
2
12
Pengantar Akuntansi
2
2
2
2
-
-
C2
Dasar Program Keahlian
15
6
Korespondensi
5
I
6
!
5
-
-
161 Kearsipan 17
0
I
G-i
I !
- i - I ··1
Simulasi Digital •
_
. . . ._ _
. . . ._ _ • • • • _
....
1/
._1. II....... _...... _....._. ,.. . -_ .. ~,
Adminisrasi Kepegawaian I\rln'\;niC+...~~j If01 ''::lnl'''1~n
Administrasi sarana dan prasarana
r
I
...
Pengantar Ekonomi dan Bisnis
Otomatisasi Perkantoran
,
2
10
I 14
I
2
2
...
i
4
2
!
I
. .,va••,. ,ft,CCI•••' . . . . ~
2 2
2 ...,
f
ft ____ D:..I ___ 11"__ " ' : __ . , . ......,
!
2
Kelompok B (Wajib)
I
2
4
Sejarah Indonesia
5
I
.
.4
Tnnnn""c:i:::l
.. I
Matematika
4 \
~_"-'-
2
i
Administrasi Humas dan keprotokolan
TOTAL
I
I
I
I
I
I
I
I ! :
5
5
6
d
d
C
l
\
'
\
oJ
6 4 7 5 I I ; I 1 48 48 48 48 48 I
4 5
~m;
I 6 I c \
.."
1
6 7
'48l
STRUkTUR KURiKULUivi SiviKjivij.\K
BIDANG STUDI KEAHUAN PROGRAM STUDI KEAHLIAN
G~A NIA]JDv/
KOMPETENSf KEAHUAN
: PEMASARAN
: BISNIS DAN MANA.!,EMEN
nnn n"nnnn nn n nnn 1"'\.0 11 0 tr", II,n""" II 1111 II "'1111' "'""'U.''''JI
~~WIJ~~ts~OOJ ~\\!rlJ~ KELAS
MATA PELAJARAN KELOMPOK A (WAJIB) 1 I Pendidikan Agama dan Budi Pekerti I
I
L
v_ ..... _ ..._________ _ rCI'UIUIII.all rall\.a;)lIa uall "cwaloallcoalaa"
3 4 5 6
Bahasa Indonesia Matematika Sejarah Indonesia Bahasa Inggris
.....
I n __
,
.
2 3
I
I
~,_
Of'
..
;;,
..
u
3
3
3
3
3
3
L
L
L
L
L
4 4 2 2
I
4 4 2 2
4 4 2 2
4 4 2 2
4 4 2 2
4 4 2 2
17
I
17
17
I 17 I
17
I
.
I
2 2
2 2
Pendidikan Jasmani, Olah Raga dan Kesehatan
3
3
3
3
3
3
7
7
7
7
7
7
2 2 2
2 2 2
2 2
2 2
-
-
-
-
-
-
6
6
4
4
3 3
3 3
-
-
I
c: 1
~-
.
I n ____ '_1 ___ " __ L._ " _______ _
r CI'oclvlaall v;)alla rCllla;)al all
I
Strategi Pemasaran , Pemasaran On-Line
1
Drin~in_Drincin 1 , . . . . . . . 1"" .......... ,...
2
Pengetahuan Produk Penataan Barang Dagangan Komunikasi Bisnis Administrasi Barang
h
17
L
2 2
Qicnic _ .... 11 ....
-
I
I
-
- I
I
I I
, Ariminktr",d Tr",nc;.",lcd
-
,. ' . 1 . . "
I
-
-
I
o -
-
-
-
-
-
.,;;,
-
3 3 3 18
-
-
-
-
-
-
-
-
0
0
0
0
-
3 3 3 3
3 3 3 3
2
2
4
4
J! 4 3 3 2 4
J! 4 3 3 2 4
I
- I - I o
Jumlah jam C3
·.·';··)~t··.
;;,
3 3 3 18
Simulasi Digital Jumlah jam kelompok C2 C3.Paket Keahlian Pemasaran
I
I
I
2 2
I
3 I 4 I 5
r
2 2
Jumlah jam kelompok C 1 C2. Dasar Komoetensi Keiuruan Pemasaran 1 Analisa dan Riset Pasar Perencanaan Pemasaran 2 ;;,
...
2 2
Cl. Dasar Bidang Kejuruan 1 Pengantar Ekonomi dan Bisnis Pengantar Administrasi Perkantoran 2 Pengantar Akuntansi 3
4 5 6
...
...1 __
' Jumlah jam kelompok B
..,
XII
;I
,
I
Seni Budaya (termasuk muatan lokal) Prakarya dan Kewirausahaan
KFLOMPOK ----- --- - -
I
__ n _____
Jumlah jam kelompok A KELOMPOK B (WAJIB\
1 r
...I~...I~I~
XI
~
.
...
-
I
0 20 20 f>'.;',,( :..:t*FfS}t,"!.;i·~ fi!l~~.,
24 24 '~'.<~ i:'~;? . ~;
Keterangan :
Pelaksanaan praktek kerja industri (Prakerin) dilakukan pada semester 5 dan atau 6, (kelas XII semester 1 dan 2)
I
SEKOlAH TtNGGI KEGURUAN DAN lUlU PENDIDIKAN
STm AIlIWDIANItAB . NO. 1.' SK. MENDlKBUO
D I 0 litH .
JADWAL PERKULIAIIAN SEMESTER GASAL
TAHUN AKADEMIK 20"/20I5 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI
B.Ol R n,
1Drs Mub Rais, M.Si lIolrni C'D..f: U D..fiC'i
1 18.12 1Syabroni, S.Pd, MM a
1 ";I
c:..7~~f'~'h
Ai .... C D..f:
u
I" = Mata Kuliah UASMK C;
Depok, 01 September 2014
STKIP ARRAHMANIYAH DEPOK
PROGRAM STUDI PENDlOIKAN BIOLOGI
Ketua
Drs Muh Rais, M.Si
SEKOl.AH TINGGt KEGURUAN DAN lUlU PENDIDIKAN
.STJaP_AB~ SK. MIENDIK8UO NO.1.' D 10/1118
JADWAL PERK1JLJ.A.HAH SEMESTER GASAL
TABUN AKADEMIK Z0I4/Z0IS PROGRAM PASCA SAUANA PRODI PPKa
Depok, 01 September 2014 SI'KIP ARRAHMANIYAH DEPOK Pembantu Ketua I Bidang Akademik Direktur Program Pasca Sarjana Prodi PPKn
Drs. H. Didi Tarmedi, MM
Dr. Sri Rabayu Pudjiastuti, M.Pd
~~i> STIUP_AB~ _lMGIlC!IIURUAII DNlIIIiI PEJIIIIIlIWj
•.
.............. """ .. /D/D"...
JADWAL TUGAS MENGAJAR
DOSEN PASCA SARJANA PROGRAM STUOI PPKn SEMESTER GASAL
TAHUN AKADEMIK 2014/2015
Depok, 01 September 2014 STKIP ARRAHMANIYAH DEPOK Direktur Program Pasca Sarjana Prodi PPKn
Dr. Sri Rahayu Pudjiastuti, M.Pd
DATAYAYASAN YAYASAN KETUA YAYASAN ALAMAT
NO.
1
2 3
4 5 6 7 8 9
AKTE NOTARIS : AHMAD BUDAIRTO, SH NO. 02, 2 JULI 2010 TAHUN : 2010
: YAYASAN PENDIDIKAN ISLAM ARRAHMANIYAH DEPOK : KH. ABUDIN SOMAD, S.PdJ : JL. MASJID AL-ITIIHAD NO 22 BOJONG PONDOK TERONG KECAMATANRT01/ RW 04 CIPAYUNG DEPOK
Jumlah Guru/ Karyawan/Siswa
TPA
Guru DPK Guru GTY Sudah Sertfikasi Sudah Infassing GuruGTI TUGTY TUGTI Penjaga/Satpam SISWA
Aset Yayasan 1. Tanah/Bangunan 2. Luas Tanah 3. Luas Bangunan 4. Aset Yayasan
-
MI
1
2
3 8
SMP
4
-
15 10
20 18
Jenjang MA SMA 2 17 17
SMK
JUMLAH
-
-
8 5
10 8
10 80 62
-
4
-
-
-
-
-
-
-
-
-
7 1
3 2
15 3
21
35 6
11 3
26 6
138 28
-
-
-
-
-
-
20 3
-
-
-
90
1 578
1 679
2 1085
1 112
1 88
2 828
8 3486
26
: : : :
RA
MTs
4
KET.
Milik Sendiri 1,7 Ha 8500 M2 Rp. 35.500.000.000 Mengetahui : Ketua BMPS Kota Depok
Depok, 2011 Ketua Yayasan,
Drs. Kemo Santosa, MM
KH. Abudin Somad, S.Pd.1
Prestasi Siswa-Siswi YPI Arrahmaniyah Depok I
No
!
1
Prestasi YPI Arrahmaniyah Tahun 2004-2011
I
Juara I LKBB Salsa D'one Tingkat SMA Sederajat Se-Jabodetabek Tahun 2007
i
j
Juara II LKBB Expressions se-Jabodetabek Tahun 2008
12 3
Juara] LKBB piala SMUDA VII. Tingkat SLTA Se-labodetabek tahun 2006
4
Juara 1 LKBB Smatie Tingkat SMP/MTs Se-Kota Depok Tahun 2005
5
Juara 1 LKBB Trophy Tetap DPRD Kota Depok Tingkat SMP/MTs Tahun 1
2004
I
6
Juara Formasi terbaik LKBB Tingkat SMP/MTs Se-Jabodetabek Tahun 2006
7
Pangkalan terbaik III Perkemahan Besar Pramuka MTs Se-Kota Depok Tahun
i
2009 1------
8
~---~-.
~~~-
Juara III lomba Bongkar Tenda Darurat EDCOM-3 Se-Jabodetabek Tahun i
2009 I
9
Juara Favorit Jumpa Penggalang Pramuka tingkat Kota Oepok Tahun 2010
\10
Peserta Perkemahan Raimuna Daerah XI Jawa Barat perwakilan Oepok, di
i
Bandung tahun 2007
11
Peserta Perkemahan Pramuka Santri Nusantara Perwakilan Oepok, di Jatinangor Sumedang Tahun 2009
1 I
i
I .
!
12
\13
Peserta perkemahan Pertikara NasionallIl, Buperta Cibubur Tanggal 28 Juni
I
sid 4 Juli 2005
I
Juara I Madya Putra Lomba Pertolongan Pertama PMR Se-Kota Oepok Tahun
,i
2006 \14
Juara III Madya Putri, Lomba Pertolongan Pertama HUT PMI ke 61 tingkat Kota Depok Tahun 2006
1 15
Juara II Mina Putra, Lomba Pertolongan Pertama HUT PMI ke-61 Tingkat Kota Depok Tahun 2006 --
16
---.~
..--
.-..
-~--
..
-~--~
...- _..
Juara 11 Prestasi Kepalangmerahan Madya Traveling Completion Se-Kota
i
Depok "Loker Smantle" Tahun 2008 17
Juara II Lomba Wawasan Kepalangmerahan Tingkat Kota Depok HUT ke 65 Tahun 2010
18
Peringkat II Depok Open Marching Band dan Drum Band Tingkat Remaja Se Kota Depok Tahun 2010
19
Juara I Analisa Perkusi, Depok Open Marching Band dan Drum Band Tingkat Remaja Se-Kota Depok Tahun 2010
20
Juara III Analisa Musik, Depok Open Marching Band dan Drum Band Tingkat Remaja Se-Kota Depok Tahun 2010
• 21
Juara III Gita Pati, Depok Open Marching Band dan Drum Band Tingkat • Remaja Se-Kota Depok Tahun 2010
22
Juara III Paramandi/a. Depok Open Marching Band dan Drum Band Tingkat Remaja Se-Kota Depok Tahun 2010
23
Juara II Pasukan Bendera, Depok Open Marching Band dan Drum Band Tingkat Remaja Se-Kota Depok Tahun 2010
24
Juara II Lomba Field Commandier, DOMBA-2 Marching Band dan Drum Band Se-Jabodetabek Tahun 2011
25
Juara II Majorette, DONIBA-2 Marching Band dan Drum Band SeJabodetabek Tahun 2011
26
Juara II Lomba Parade, DOMBA-2 Marching Band dan Drum Band SeJabodetabek Tahun 2011
127
Juara II Percussion dan Pit Ensemble, DOMBA-2 Marching Band dan Drum Band Se-Jabodetabek Tahun 2011
I
128
Juara II Bulutangkis Tunggal Putra Tingkat Porseni MTs Se-Kota Depok Tahun 2008
29
Juara I Qasidah Tingkat Porseni MTs S, -Kota n~p()k Tahun 2008
30
Juara III Lomba Cerdas Cermat Matematika LC2m VI Se-Kota Depok Tahun
I I I
2005 31
Juara 1 Nasyid Tingkat SMU Gebyar Muharram 1422 H Prima Bimantara
I I
I
Tahun 2005 32
Juara III Futsal Tingkat SMP/MTs Oalam Rangka Hardiknas Se-Kota Oepok Tahun 2009
33
Juara III Futsal Tournament Futsal Tingkat SMP/MTs Se-Kota Oepok Tahun 2010
34
Juara I Mading Tingkat SL TA HUT RI ke 59, se-Kota Oepok tahun 2005
35
Juara III Lomba Kaligrafi Tingkat SL TA Tahun 2006 HUT RI ke 60, Tingkat Kota Depok.
36
Juara I Lomba Pidato Peringatan 1 Muharram 1436 H Tahun 2006
37
Juara 1 Lomba Shalawatan Peringatan I Muharram 1426 H Tahun 2006
STRUKTUR ORGANISASI YAYASAN PENDIDIKAN ISLAM ARRAHMANIYAH TAHUN 2010-2016
Ketua Badan Pembina KH. Abdussomad Rahman Fadil
~
~ Anggota Utsz. Hj. Musyarofah
Anggota Ustz. Hj. Aminah Somad
Ketua Umum KH. Abudin Somad S.Pdi. Wakil Ketua Ahmad Fahri, S.Sos. M.M.
~
Sekretaris H. Mohammad Abduh, S.Ag. M.M.
Wakil Sekretaris
Mupti Ali, S.Pd. M.Si.
~
Humas Ahmad Susruri. HM.
-----
I
Bendahara Umum H. Waisul Qurni Somad S.Ag. Wakil Bendahara H. Sayumi, M.Pd.l
I
Ketua hadan Pengawas Hj.Sobariah Aggota: - Ahmad Susruri HM.
- H. Ujang Salahudin S.pd.
- Choh Anshori
I
Ketua Bag.Pembangunan Ir. Eka Hadisaputera
KetuaAdm.
Mupti Ali, S.Pd. M.Si.
STRUKTUR ORGANISASI KEPALA SEKOLAH YPI ARRAHMANIYAH TAHUN 2010-2016
KetuaUmum
KH. Abudin Somad S.PdL
Wakil Ketua
Ahmad Fahri, S.Sos. M.M.
r-:
~ Kepala Pesantren
K1I.Ahmad Furqon S.Ip.M.Si.
Kepala Sekolah TP A
Hj. Ai Mahfudoh
+
Kepala Sekolah SMP KH. Ahmad Furqon S.Ip. M.Si.
Kepala Sekolah SMA Isramiarti, S.Pd.
+
~
r-f+-
Direktur KBIH H.Moharnmad Abduh, S.Ag. M.M.
Ketua Ikdawati U stadzah Hj. Habibah
~
+-
-----------
Kepala Sekolah Mts
KH. Abudin Somad, S.PdL
r+
Kepala Sekolah SMK Ahmad Fahri, S. Sos. M.M.
+
KetuaBMA Acep Zarkasih, S.E. M.M.
r--
Kepala Arrahmaniyah Mart Ahmad Fahri, S.Sos. M.M.
r-
---------
Kepala Sekolah RA
Hj. Aminah Abudin S.Pdi.
Kepala Sekolah Mi Hj. Nurjanah, S.Pdi. -_._.-
f4
r+-
--
.........
Kepala Sekolah MA H.Mohammad Abduh, S.Ag.M.M
+-
Ketua STKIP
Dr.H.Memed Karmedi, M.M
Struktur Kepengurusan Kelompok
Bimhingan Ihadah Haji Arrahmaniyah 2010 - 2016
Direktur H. Mohammad Abduh, S. Ag. MM
+
Pembina
Kyai Haii Abuddin Shomad, S.Pdi
+
Sekretaris
Ahmad. Anshori
•
Bendahara Thu Dahlia
+
Pembina
Kyai Bahruddin Toyyib
~
Kyai Abdul Mujih
+
Kyai Muhammad Rais ~
Kyai Fahri Ahmad
Struktur Kepengurusan Koperasi
Bank Mini Arrahmaniyah 2010 - 2016
Kepala Acep Zarkasih, SE, MM.
~
Pembina Kyai H~ii Abuddin Shomad, S.Pdi
+
Wakil Kepala Imam Fahrurrozi, S.Pd
+Teller
Ke~ala
Neneng Aulia, S.Pd
+
PegawaiBMA Khairuddin Khaizarani Arif Akbar
Struktur Kepengurusan
Ikatan Dakwah Wanita Islam Arrahmaniyah 2010 - 2016
Ketua Ustazah Hj. Habibah
~
WakilKetua Ustazah Hi. Encun
~
Sekretaris
Ustazah Hj. Mahfudah
~
Bendahara
Ustazah Muslihah
Struktur Kepengurusan
Unit Usaha Arrahmaniyah Mart 2002 - 2016
Kepala Ahmad Fahri, S. Sos, MM
~
Penanggung Jawab Shopianita, S.E
+
Bendahara Syamsuddin, S.Pd
~ Pemmrus Harlan Santoso, S. Pd
Abdul Hasan, S.E
Dra. Mimarsih
Struktur Organisasi Pondok Pesantren
Arrahmaniyah 2010 - 2016
~
Murobbi I Pengasuh
L-KH_,_A_bU_d_di-.-1n_Sh_o_m_ad_S_,P_d---l
Keluarga
~
Keluarga Pengurus Pusat
Waliyyul Ma'had
Ketua Kurikulum Bendabara Tata Usaba!Adminitrasi
Pengurus Pusat Waliyyul Ma'had
Peildidikan Keamanan Kesantrian Pembantu UmumlSarpras
Pengurus Pusat Waliyyul Ma'had
Muharrik Santri Senior Kelas V dan VI MuharikulLugoh
..
Dakwab Ketua Kamar
Santriawan dan Santriwati
Pengurus Pusat Maliyul Ma'had 2010 - 2016 ,
WaH
Ust. H. Ahmad Furqon S.Ip M.Si
Kurikulum
Ust. MH. Ali Busthorni, SJP, M.Si
~
Bendahara Ust. Ahmad Rizal Fikri, S.IP, MM
Tata UsahaiAdminitrasi Ust. Ahmad Darussalam, S.Pd
Pengurus Asrama Putra KesantriaIKoord
Ust. Heri Susanto, S.Pd
Pengurus Asrama Putri KesantriaIKoord Ustadzah Rifka Syahida, S.S
~ Pendidikan
Ust. Muhammad Rifa'i
Pendidikan Ustadzah Rofi'ah
! Keamanan
Ust. Salim, S.Pd
! Sarana Prasarana dan Pembantu Umum Ust. Adjat Sudrajad, S. Pd
KeamananlKesehatan Ustadzah Arnel
Sarana Prasarana dan Pembantu Umum Ustadzah Dihtiya Keke Fauziah
LAPORAN TAHUNAN
KECAMATAN CIPAYUNG KOTA DEPOK TAHUN 2015
KANTOR KECAMATAN CIPAYUNG
JL. RAYA CIPAYUNG NO.1 A TLP. 021- 77881499
KOTA DEPOK JAWA BARAT
,~
Sumber Data: Se/csi Pemerintahan
MOBILITAS PENDUDUK T AHUN 2015
2.
PEBRUARI
75
35
100
1:')8
3.
MARET
87
62
113
222
4.
APRIL
121
65
132
219
5.
MEl
97
55
105
247
6.
JUNI
79
36
95
180
7.
JULI
79
41
79
109
8.
AGUSTUS
153
43
128
277
9.
SEPTEMBER
109
55
121
241
10.
OKTOBER
105
45
116
179
11.
NOVEMBER
114
54
99
235
12.
DESEMBER
115
34
120
144
1216
567
1333
2376
JUMLAH
7
Lihat rabel. Penduduk Menurut Mata Pencaharian
.
JUMLAH PENDUDUK MENURUT MATA PENCAHARIAN KECAMATAN CIPAYUNG KOTA DEPOK BULAN; DESEMBER 2015
5
BOJONG PONDOK TERONG
2,599
5,398
133
7,096
824
10
3,092
614
3,072
72
95
9,903
1,027
1,276
29.657
29,002
Lihat Tabel. Jumlah Penduduk menurut tingkat pendidikan
JUMLAH PENDUDUK MENURUT PENDIDIKAN KECAMATAN CIPAYUNG KOTA DEPOK BULAN; DESEMBER 2015
13
SARANA PENDIDIKAN
I.
CIPAYUNG
2.
CIPAYUNG
2
2
3
JAYA 3.
RATUJAYA
4
2
2
4.
PONDOK
3
3
2
4
3
3
15
10
14
-
I
2
JAYA
5.
BJG.PONDOK
5
3
3
2
TERONG
J U MLAH
1
15
8
1
Hubungan antar umat beragama di Kecamatan Cipayung cukup baik satu sarna lain saling menghormati dan menghargai adanya perbedaan tersebut pemeluk agama di Kecal11atan C ipayung beragama islam dan selebihnya ada Ian penganut agama Kristen, Hindu, Budha dan Khonghucu. Berik.ut rincian penduduk. menurut agama sebagai berikut;
14
2
Llhat tabel. lumlah penduduk menurut agama
JUMLAH PENDUDUK MENURUT AGAMA KECAMATAN CIPAYUNG KOTA DEPOK
15
,"
REKAPlTULASI SARANA TEMPAT BERIBADAH
2.
19
CIPAYUNG JAYA
3.
RATUJAYA
9
35
4.
BOJONG
12
29
PONDOKJAYA
8
18
1
JUMLAH
47
124
1
PDK.TERONG
5.
PONDOKPESANTREN/PONPES
1.
CIPAYUNG
12.
CIPAYUNG
2
1. Qotrun Nada
Marzuki
JAYA
1
.J.
"
RATUJAYA
4.
BOJONG
I
4
2. AI-Hikmah
2.H.Iqbal
1. Al-Salamah
1.KH.Drs.Bahrudin Thoyib
PONDOK
II
2. Ar-Rahmaniyah 2. KH.Abudin Somad
TERONG
I
5.
PONDOKJAYA
JUMLAH
I.KH.Burhanudin
2
3. Nurul hayat
3. Nurkholis Rifai
4.Assa'adah
4.KH. Munjid
1. Darul Husnayi
1. H.AsmatD.SH
2. Bale Rombeng
2. Agus Rahmat
8
16
LAPORAN TAHUNAN 2015
KELURAHAN BOJONG PONDOK TERONG
KECAMATAN CIPAYUNG
KOTA DEPOK
JI. Masjid AI-Ittihad No. 09 Rt. 005/004 Kelurahan Bojong Pondok Terong Kecamatan Cipayung
Kota depok • 021-77i13277 . e-mail:
[email protected]
YAYASAN YANG BERAOA 01 KELURAHAN BOJONG PONOOK TERONG
KECAMATAN CIPAYUNG KOTA OEPOK
NO.
NAMA YAYASAN
PENGASUH
ALAMAT
1
YAYASAN PONDOK PESANTREN ARRAHMANIYAH
BOJONG RT. 01104 KH. ABDUSSOMAD RAHMAN FADIL
2
YAYASAN PENDIDIKAN ISLAM ASSALAMAH
BOJONG RT. 03113 KH. Drs. BAHRUDIN THOYIB
3
YAYASAN PONDOK PESANTREN HAYATUL ISLAMIYAH
L10 HEK RT. 01/09
4
YAYASAN AL-IKHLAS
BOJONG RT. 03105 Drs. H.M. SUFIE SIDIO. MM
5
IfAYASAN QOTRUN NADA
LlO HEK RT. 03109
KH. Drs. BURHANUDIN MARZUKI
6
IfAYASAN NAILUL AMANI
LlO HEK RT. 01/09
H. MOCH. IRWANSYAH
7
IfAYASAN PONDOK PESANTREN AL-ISLAH
BOJONG RT. 01102 KH. AHMAD BADRUDIN, LC
8
YAYASAN NURULIZZAH
BOJONG RT. 03104 MUHLlS,SHI
9
YAYASAN DARMA MULIA
BOJONG RT. 03104 H. MUHAMMAD SAALIH NUHID, S.Ag
10
YAYASAN BANI ABDULLAH
iBOJONG RT. 06105 IKH. ABDURRA'UF HUSIN
Ust. NURKHOLIS RIFA'I
DATA SEKOLAH DASAR I MADRASAH IBTIDAIYAH YANG BERAOA 01
KELURAHAN BOJONG PONDOK TERONG KECAMATAN CIPAYUNG
KOTA DEPOK
NO.
NAMA SEKOLAH
ALAMAT
KEPALA SEKOLAH
1
SON. PONOOK TERONG 03
BOJONG RT. 02/013
NANI ROCHAENI
2
SON. PONOOK TERONG 04
LlO RT. 01/07
OADANG EFFENDI,S.Pd
3
SON. CITAYAM 01
PASAR REBO RT. 01110
RUSTAM EFFENDI, S.Pd
4
SON. CITAYAM'04
PASAR REBO RT. 01/10
HJ. OWl WARSIH, S.Pd
5
Mt. HAYATUL ISLAMIYAH
LlO RT. 03/08
UST. ABDUL ROSYID
6
MI. ARRAHMANIYAH
BOJONG RT. 01/04
HJ. NURJANAH, S.Pd
7
SO. TERPADU INSAN MADANI
BOJONG RT. 03/05
Drs. ABDUL LATIF
8
SO. TERPAOU AL-FARABI
BOJONG RT. 01/02
AHMAD MUBAROK, S.Ag MM
9
SO. ISLAM TERPAOU ASSALAMAH
BOJONG RT. 02/013
Drs H. BAHRUOIN THOYIB
-
.
----
-----~
DATA PENDIDIKAN ANAK USIA DINI (PAUD)
KELURAHAN BOJONG PONDOK TERONG
KECAMATAN CIPAYUNG KOTA DEPOK
NO.
NAMAPAUD
LOKASI
KEPALA PAUD
1
BIMBA A-I-U-E-O
RW 001
H IBNU
2
AL-HUDA
RW. 002
IDA ROSYIDA
3
YASMINE
RW 003
SITI HARTATI
4
NURUL IZZAH
RW. 004
ADE SUBARKAH, S.Pd
5
INSAN KAMIL
RW. 006
RAHMATULLAH
I
6
BINTANG CENDIKIA
RW. 007
SUSIANI
I
7
STAB ITA
RW. 007
RITA
8
NURULHAYAT
RW.009
Ust NURKHOLIS
9
ABI-UMI
RW. 009
HENDRI, S.Ag
10
TERATAI
RW012
CH. SUHARTI
I
DATA MASJID YANG BERADA Df
KELURAHAN BOJONG PONDOK TERONG KECAMATAN CIPAYUNG
KOTA DEPOK
NAMA MASJID
NO.
DKM
AlAMAT
NO. TUP./KP
I
MASJID JAMI Al-ITTIHAD
80JONO RT 01 /04
H. MUHA TIM, S.Ag.
085282720159
2
MASJID JAMI AT-TAOWA
B010NG RT. 0 I/O 1
UBAIDIlLAH HElMl
(021 ) 90230532
3
MASJID JAMI Al-WAHYU
SOlONG RT. 03/01
H. BUKHORI ISMAIL. SA
081210039755
4
MASJID JAMI AL-FIRDAUS
BOJONO RT. 01/05
H_ SARBINI
5
MASJID JAMI NURUl HIDAYAH
SOJONG SAMBON RT. 03/05
MUSTOFA
6
MASJID JAMI ABU BAKAR SYIDIQ
PALA BALI RT. 03/06
H_MOMO
7
MASJID JAM! Al-INAYAH
lI0 RT. 01/07
H. WAHYU UMAR / UST. MAR',
(021)91194464
8
MASJID JAM! AR-RAHMAH
lI0 RT. 01/08
H. HALTAMI
(021 ) 77888343
9
MASllD lAMI SU8UlUSSALO.M
8010NG RT.02/13
UST. ABDUL HAMID ASLI
10
MASJID OHOIRI JAMI Al·ISTlQOMAH
BOJm.o RT.03/03
ASDUl KHOllQ / DADANO R
(021 1 77200627
I
H. DOMIR ARIFIN
(021 )776360)
( 021 ) 7793169
i
81310980640
08' 387227438 .~-
11
MAS)ID .IAMI MAZROATUl AKHIROH
BOlellS RT.02/02
12
MASJID OHOIRI JAMI ASSAlIKlEN
BOjO'JG
13
MASJ'D OHOIRI JAMI TU~HFATUl MUFTADIiN
-------_..
__
.
uo
n
t-lfK R1.0 I
H. SAHLAN'
02/04
!.IAY'
jtJG
S.$os.
Kh. ,-J'J!?(HOUS j(iFAi .-~-.-
.,----,----
087878737284
08 131 037302t
( (21)778842U3
_. ---- •....
~
..
DATA MUSHOLA YANG BERADA DI
KELURAHAN BOJONG PONDOK TERONG KECAMATAN CIPAYUNG
KOTA DEPOK
PINGURUS
SARWO
081319160819
UST. HASAN BASRI, S.Ag
081319160819
UST. JA'WANiH HAMDA~II
UST. UYI
(021 )7759190 {021 )7759190
UST. M. ALI AMIN
(021 ) 91559634
SAMSUDIN AMIR
(02) ) 91559634
UST. JAYANI MAMANN.
081310373026 ( 021 ) 96087648
SUCIPTO
(021 ) 7765735
JAMHUR
(021 ) 7793365
SAHLANI
081399278732
SANUSI
( 021 ) 77880984
AMWADIH
(021 ) 91194464
DADANG SAliM, BS
081385674110
UST. M. NUR
(021 ) 77880019
KH. NURCHOUS RIFAT
(021 ) 77884203 085716276279
M. ANIS
,. __-,-:..:..:.:::V!
NO.T!LP./HP
MUGNIH
065284644121
WASMO
081315750150
AHMAD All
( 021 ) 97550793
H.HASAN
081932144545
.-.
ROMLi ,AB.4DI
- ..-..
~--.~,~
· DATA SEKOLAH YANG BERAOA 01 WI LAYAH
KELURAHAN BOJONG PONOOK TERONG KECAMATAN CIPAYUNG
KOTAOEPOK
I
-
NO. 1
2 3 4 5 6 7
8 9 10 11 12 13 14 15 16 17
18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 ._. 30
---~
NAMA SEKOLAH
TPA AT-THOYIBAH IPA. AN-NIOA IPA ASSAl..AMAH TPA. NURUL HAYAT TPA AL-MUNAWAR IrPA AL-BARKAH IrPA HARAPAN IBU PERTIWI irK. ARRAHMANIYAH IrK. HARAPAN IBU PERTIWI irK. HARAPAN IBU PERTIWI irK. AT-THOYlBAH irK. QOTRUN NADA
"""I. ARRAHMANIYAH """I. HAYATUL ISLAMIYAH iSON PONOOK TERONG III SON PONOOK TERONG IV SDNCITAYAM I SON CITAYAM IV SlP. ARRAHMAN SLP. ASSAlAMAH SLP. OWl GUNA MTS. ARRAHMANIYAH SMU. ARRAHMAN SMK. ARRAHMAN isMK. ASSALAMAH MA. ASSALAMAH iSlP. NURUl HAYAT ~ ARRAHMANIYAH iSTKIP. ARRAHMAN rJ'K. AL-HOIRIYAH
II
MAMAT
10 RT. 02107 BOJONG RT. 02102 BOJONG RT. 03113 10 HEK. RT. 01109 1U0 RT. 02108 luo RT. 01108 IBoJONG RT. 03105 IBOJONG RT. 01104 IBoJONG RT. 03105 !Pas CITAYAM RT. 01/12 BOJONG RT. 03113 Wo HEK RT. 03109 iBOJONG RT. 01104 10 RT.02lO8 iBoJoNG RT. 02113 luo RT. 01107 PASAR REBO RT. 02110 PASAR REBO RT. 02110 BoJONG RT. 01104 BOJONG RT. 03/13 BOJONG RT. 04105 BOJONG RT. 01104 BOJONG RT. 01104 BOJONG RT. 01104 BOJONG RT. 03113 BOJONG RT. 03113 10 HEK RT. 01109 BOJONG RT. 01104 IBOJONG RT. 01104 [1.10 RT. 01108
II
TAHUN BERDIRI 2003 2000 2002
15-06-2000
II
sm MANJILAH
NURKAMILAH Usl A SAFRUOIN, S.Pd
Hj. WIWI NAHWlYAH Ora. SOBARIYAH TUTI OJUWlTA DJUHDI QI1!. HOIRIYAH Usl SAMULLAH, S.Ag UYIHAMDANI A ROSJID [NANI ROHAN 1
~.SAMSUDIN [sAMSUOIN iii. MUHAMMAD ~ST. NURHASAN, S.Ag UST. ABDUL LATIF Drs. H.M. SUFIE SIDIK
K.H. Drs. BAHRUDIN THOYIB K.H. Drs. BAHRUDIN THOYIB Ust. NURKHOLIS RIFA'I
2002
KETERANGAN
A SUPANDI. HN
!
i
i i
DATA PONDOK PESANTREN YANG BERADA DI
KELURAHAN BOJONG PONDOK TERONG KECAMATAN CIPAYUNG
KOTA DEPOK
NO.
NAMAMASJID
I
PONDOK PESANTREN ASSALAMAH
2
PONDOK PESANTREN ARRAHMANIY AH
3
PONDOK PESANTREN NURUL HAYAT
4
PONDOK PESANTREN ASSA'ADAH
AlAMAT
DKM
NO. TElP./HP
BOJONG RT. 02/013
KH. BAHRUDIN TOYIB,DRS.
081386017200
BOJONG RT. 01/04
KH. ABD. SOMAD RAHMAN
018021063661
KH. NURKHOLIS RlfAI
(021 ) 7792485
lIO HEK RT. 01/09
JI. Rowo Indoh RT. 003/002 -
TOKOH AGAMA tAUM ULAIIAI
KELURAHAN BOJONG PONDOK TERONG KECAMATAN ClPAYUNG
KOTADEPOK
NO. I 1
2 3 4
5 7
8 9 10 11 12 13 14
15 H 1
2 3 4 5
" 7 8 9
10 11 12 13 14 15 16 17
18 !
19
NAMA KIIum a.pIIk KH. DRS, BAHRUOIN. T KH. AHMAD SONHAJI. T KH. DR. ABO SOMAO. F KH. ABO. $OMAO R KH. ISMAIL R. KH. ABO. RAHMAN M. UST. NURHOLIS RIFA'I USl. MUHTAR UST. M. 5AALiH NUHIO, S.Ag. Ust. AMIL M. NUR Ust. MUTHORIOI Ult. ABU RUSOI Us!. ABO. HAMID A. UstHAMZAH
23 24 1
25 26 27 28 29 3(\
31
32
33 34 35 36
37
.
36 39 4()
41
42
43
44 45 46 47
BOJONG RW. 13 KELURAHAN BOJONG PONOOK lERONG BOJONG RW. 13 KELURAHAN BOJONG PONOOK lERONG BOJONG RW O4I<ELURAHAN BOJONG PONOOK lERONG 8OJONG RW. 01 KElURAHAN BOJONG PONOOK lERONG BOJONG RW. 01 KELURAHAN 8OJONG PONOOK lERONG LlO RW. 08 KELURAHAN BOJONG PONQOK TERONG LlO HEK RW. O9I<ELURAHAN BOJONG PONOOK lERONG UO RW 07 KELURAHAN BOJONG PONDOK TERONG BOJONG RW 04 KELURAHAN BOJONG PONOOK lERONG LtO RW. 06 KELURAHAN BOJONG PONOOK lERONG L10 RW. 08 KELURAHAN BOJONG PONOOK lERONG PALA BALt RW. 06 KELURAHAN BOJONG PONOOK TERONG BOJONG RW. 02 KELURAHAN BOJONG PONOOK TERONG PASAR REBO RW. 11 KELURAHAN BOJONG PONOO!< TERONG
IKaumIbU
IHJ. HELWANIH HJ HABIBAH HJ. MUNAWAROH ALI HJ.AZIZAH OIJAH HJ. SUNOARIAH HJ. HASANAH HJ.ASIYAH usn SAPINAH USTJ. HANIFAH USTJ SITI MULIA S.Pd. HJ. SULYANAH HJ. ROOIYAH HJ. SYAFINAH USTJ SUMYATI USTJ SUMAROH HJ. MAYSAROH USTJ SITI ASIYAH KARIM USTJ MUANIH
~HRO 22
ALAMAT
HJ. MASENAH HJ. SUMIYATI SAALiH USTJ. HJ. AMlNAH SOMAO usn MARIYAM HJ. AMINAH HJ. ENUNG ENORAWATI HJ. Ora. SYARWANIH USTJ MARYAM USTJ. ROUDHOTUL JANNAH usn ASLAMIYAH USTJ RUMYATI USTJ JOHARIYAH USTJ. ZUMROH USTJ AMINAH USTJ. SYARIFAH KHODIJAH USTJ. SAIMROH USTJ. SUHAIBAH USTJ SARIPAH UST J. SARIFAH USTJ. AMINAH USTJ SAWIYAH USTJ ROMLAH USTJNENENG USTJ SITI WAHIOAH IUSTJ. SUHAIMI MATABU IUSTJ. PATIMAH IUSTJ. NAPSIAH
$OJONG RW. 01 KELURAHAN BOJONG PONOOK TERONG ~G RW. 01 KELURAHAN BOJONG PONOOK lERONG NG RW. 01 KELURAHAN BOJONG PONOOK TERONG BOJONG RW. 01 KELURAHAN BOJONG PONOOK lERONG BOJONG RW. 01 KELURAHAN BOJONG PONOOK TERONG BOJONG RW 01 KELURAHAN BOJONG PONOOK lERONG BOJONG RW. 01 KELURAHAN BOJONG PONDO!< TERONG BOJONG RW 01 KELURAHAN BOJONG PONOOK TERONG BOJONG RW 01 KELURAHAN BOJONG PONOOK lERONG BOJONG RW. 01 KELURAHAN BOJONG PONOOK lERONG BOJONG RW. 02 KELURAHAN BOJONG PONOOK TERONG BOJONG RW 02 KELURAHAN BOJONG PONOOK TERONG BOJONG RW. 02 KELURAHAN BOJONG PONOOK lERONG BOJONG RW. 02 KELURAHAN BOJONG PONOOK lERONG BOJONG RW. 02 KELURAHAN BOJONG PONOOK TERONG BOJONG RW. 02 KELURAHAN BOJONG PONOOK TERONG BOJONG RW. 03 KELURAHAN BOJONG PONOOK lERONG BOJONG RW. 03 KELURAHAN BOJONG PONOOK TERONG BOJONG RW. 03 KELURAHAN BOJONG PONOOK TERONG BOJONG RW. 04 KELURAHAN BOJONG PONOOK TERONG BOJONG RW. 04 KELURAHAN BOJONG PONOO!< TERONG BOJONG RW. 04 KELURAHAN BOJONG PONDOK lERONG BOJONG RW. 04 KELURAHAN 8OJONG PONOOK TERONG BOJONG RW. 05 KELURAHAN BOJONG PONDOK lERONG BOJONG RW. 05 KELURAHAN BOJONG PONOOK lERONG BOJONG RW. 05 KEI.URAHAN BOJONG PONOOK TERONG PALA BALI RW. 06 KELURAHAN BOJONG PONOOK lERONG LIO RW. 07 KELURAHAN BOJONG PONOOK TERONG LIO RW. 07 KELURAHAN BOJONG PONOOK TERONG L10 RW. 08 KELURAHAN BOJONG PONDO!< TERONG LlO RW 08 KELURAHAN BOJONG PONnOK TERONG lIO RW. 08 KELURAHAN BOJONG PONOOK TERONG LIO RW 00 KELURAHAN BOJONG PONOOK TERONG LlO RW 00 KELURAHAN BOJONG PONOOK lERONG LlO HEK RW. 09 KELURAHAN BOJONG PONOOK TERONG LIO HEK RW. 09 KELURAHAN BOJONG PONOOK lERONG L10 HEK RW. 09 KELURAHAN BOJONG PONOOK TERONG f'ASAR REBO RW 10 KELURAHAN BOJONG PONDO!< TERONG PASAR REBO RW 11 KELURAHAN BOJONG PONOOK lERONG PASAR REBO RW. 11 KELURAHAN SO'JONG PONDOK TERONG POS CITAYAM RW. 12 KELURAHAN BOJONG PONOOK TERONG ~CITAYAM RW. 12 KELURAHAN BOJONG PONDOK TERONG CITAYAM RW 12 KELURAHAN BOJONG PONOOK TER0N(3 BOJONG RW 13 KELURAHAN BOJONG PONOOK TERONG BOJONG RW. 13 KELURAHAN BOJONG PONOOK TERONG BOJONG RW. 13 KELURAHAN BOJONG PONOOK TERONG BOJONG RW 13 KELURAHAN BOJONG PONOOK TERONG
KET
I
j
, DATA MAJLlS TAKLIM IBU-IBU YANG BERAOA 01 KELURAHAN BOJONG PONOOK TERONG KECAMATAN CIPAYUNG KOTA DEPOK NO.
NAMA MAJLI5 TAKLIM
PENGURUS
ALAMAT
Kn
1
AL-MUNAWAROH
BOJONG RT. 03/01
ROSITAA.
2
AL·HANIFAH
BOJONG RT. 01/01
usn HANIFAH
( 02 I ) 98973672
3
AL·KHOIRIYAH
BOJONG RT. 01/02
IBU. YUNINGSIH
( 021 )7754389
4
AL-MUTMAINAH
BOJONG RT. 02/02
IBU SUMAROH
087878737284
5
AL-BAROKAH
BOJONG RT. 01/03
HJ. MAISYAROH
081808478142
Al-ISTIOOMAH
BOJONG RT. 03/03
MUHANIH
081387227438
7
HIDAYATUSSALIKIEN
BOlONG RT.
8
AL-FATIMIYAH
BOJONG RT.05/04
UST. HJ. ZUHRO
(021)91916029
9
ARRAHMAH
BOlONG RT.04/05
SURYANIH
(021 )80259381
6
02/04
081210039755
HJ. MASiTOH
(021 ) 7764487
10
KHOIRUNNISA
BOJONG RT.05/05
HJ. SURYA
( 021 )7763866
11
ABUBAKAR SlDIQ
PALA BALI RT. 03/06
HJ. SITI ATIKAH
0817878590407
12
AL· AULIA
BOJONG RT.05/05
ROHMANI
(021 180259385
13
AL· BARKAH
L10 RT. 06/08
DADANGS.
14
Al-MUNAWAR
L10 RT. 02/08
ROHMANI
(021 ) 77881746 (021 )77880710
081385674110
15
DARUSSAADAH
L10 HEK RT. 01/09
KHODIJAH ASEGAF
16
AT·TAQWA
lI0 HEK RT. 03/09
IBU AULIA
17
AL KHOIRIYAH
L10 HEK RT.03/09
SITIMARWAH
(021 ) 99751531 (021 ) 77213315
088210217898
18
Al-MASTURIYAH
BOJONG RT.02/013
USTJ. SUHAIMI
19
USWATUN HASANAH
LlO RT. 02/08
EllS M.
20
IKDAWATI
BOJONG RT. 01/04
HJ. AMINAH SOMAD
081384134242
21
ARROSANIYAH
PALA BALI RT.Ol/06
HJ. SARWANIH
( 021 ) 7763584
22
AN-NUR
BOJONG RT. 03/01
ZUBAEDAH
08989230996
23
HARI SABTU
BOJONG RT.Ol/0l
SITI AISYAH
( 021 ) 26350514
24
MAJROATUL AKHIROH
BOJONG RT.03/02
MINTARSIH
25
NURUL KHOIR
BOJONG RT.02/04
HJ. MASENAH
26
Sin NURBAYA
PALA BALI RT. 1 ! /06
NURHASANAH
27
ASOBAH
PALA BALI RT. 04/06
NURAINI
28
MUZARA
RW.06
BAIMAH
29
ALPURQON
PALA BALI RT.08/06
MASNIA
30
HAYATUl FALLAH
PALA BALI RT 07/06
RUKOYAH
31
NURBAITI SALAM
PALA BALI RT.07/06
081334432349
.
-
08176528179
-
(021 ) 96890648
--~--
( 021 ) 77886908 ( 021 ) 68272471
. (021 ) 77886908 085310557398
~~--
.
SUNAYAH
._--_._--'---
___ (021 ) 77880948 _
---,_._-'--..
(021 ) 7765718
, l
._
32
NAZAHOTTOHIRIN
BOJONG RT.02/02
A. SUHAIMI
(021 ) 7759190
33
ROIHATUl JANNAH
BOJONG RT 03/1 3
SITI WAHIDAH
( 021 192681684
34
AL BINURIKA
BOJONG RT.04/05
ROMLAH
(021 177630826
35
AL MARDIVANAH
PALA BALI RT 02/06
MUHAVA
36
USWATUN HASANAH
BOJONG RT 06/07
AMWADIH
37
MlFTAHUL JANNAH
BOJONG RT 03/12
SITI JUHROH
38
AlHIKMAH
BOJONG RT 03/12
NENENG
39
ANNISA
BOJONG RT04/12
SRllESTARI
40
ALKHOIROT
BOJONG RT 04/12
SUPRAT1NINGSIH
41
ANNURBUWAH
lI0 RT. 01/08
SAlBIAH
{ 021 } 87985482
42
HAVATUllSLAMIVAH
ASLAMIYAH
( 021 177884237
•
I
081818645 (021}91194464
I
08111105194 081280018757 081585897454 {021 192627803
I
43
HARI KAMIS
lI0 RT. 01/08 lI0 RT. 02/08
44
MlFTAHUl KHOIR
LlO RT. 02/08
SAMSIAH
08569931413
I
45
RAUDATUL HAVAT
L10 HEK RT.05/09
AIlS FIAT
081384354486
I
46
NURUL JANNAH
BOJONG RT.02/02
ROHIMAH
(021 ) 7759190
47
HARU JUM,AT
LlO RT.04/08
MAlSAROH
(021 ) 98199329
----
RAUDATUl JANAH
( 021 ) 7793506
DATA MAJUS TAKUM IlAPAK·aAPAK YANG llRAOA 01
KILURAIIAN MUONG PONOOK nRONG KICAMATAN CIPAYUNG
KOTA OIPOI<
NAMA MAJUS TAKLIM
NO.
ALAMAT
PINGURUS
IUT 1021 )91559634
1
MAJlIS TAlCUM MALAM SA BTU
RW.03
SUHE~MAN
2
MAJUS TAKLIM MALAM JUM'AT
RW.03
PATONIH
081387227438
3
MAlLIS TAKLIM MALAM !!ABU
RW.06
UST. ASU RUSOI
081382952450
4
MT. REMAJA MALAM SfLASA
RW.06
ANORI
081382952450
5
MAJUS TAKUM MALAM JUM'AT
RW.ll
MAULANA KHOLIO
(021 )7764123 081310373026
6
MAJUS TAKUM MALAM KAMiS
RW.04
JAYANI
7
MAJlIS TAKlIM ARROHMAH
RW,OI
SARWO
081319160819
8
MAJUS TAKliM Al·HIOAYAH
RW.02
H. UYI HAMOANI
(021 )7759190
9
MAJlIS TAKltMA88DIlLAH
RW,02
H. MAOf
081284202969
10
MAlliS TAKLIM MALAM MINGGU
RW.05
JUNAIDI
( 021 077630926
11
MAJlIS TAKUM AT·THOYISAtl
RW.07
AMWAOIH
(021091194464
12
MAlUS TAKLIM MALAM Sl!LASA
RW.08
E. JAMHARI
( 021 ) 93377245
13
MAJLlS TAKllM SELASA
RW.08
IQBAL M.
14
MAJEliS TAKlIM Al. AWASIN SA8TU
RW.12
HARIOI SAAT
081388014879 08157"4..0710
08121367100
15
MAJLlS TAKlIM Al!!ASI01YAH
RW.10
MAULANA
16
MAJUS TAKUM ASINIYAH
RW.11
H.fOY SUNARYA
081 2951 8926
17
MAJUS TAKlIM Al-MUTMAINAH
RW.02
H. UYI HAMDANI
(021 17759190
18
MAJlIS TAKlIM LATANSA
RW 12
SYA8UOIN
0857192"2069
19
MAJUS TAKUM Al· QURONIYAH
RW 12
WAHYU
085721411208
20
MAJlIS TAKUM Al· FALLAH
RW.04
KHOMAIlUPIN
21
MAJlIS TAKUM Al • HANIFAII
RW.01
SOFYAN
22
MAJlIS TAKliM MALAM SfNIN
RW.08
JEJE
23
MAJEllS TAKLIM Al MUNAWAR
RW08
RATIM
,4
(021 )95542769 08519253964
-
(021 )93 1 70119
MAJEliS TAKLIM MAZROATUl AKHIROH
RW.Q1
25
MAJELIS TAKUM AZZAHRA
RW.04
H. MATSANI,SPD
03518952122:1
26
MAJElIS TAKLIM HIDAYATIJS SALlKIH.
RW,O.
H. MATSANI,SPD.
0852895,1; 2n
27
MAJEUS TAKLIM Al. 8AlOKAH
28
MAJELIS TAKUM NURUllZZAH
,.
LIST, HASAN B.
-
...
----
(021 i 778a4505
--
0813!9'16Q81~ ,--~--
-.-~"---
!
I'o!W.03
M.AlI AMiN
RW.04
MUKI1IIS
-
o 55v63-:! _.._-----_.._--,--_._ ~------.-~
29
MAJELIS TAKLIM MALAM SABru & MINGGU
J(W.Oi .
-------.
UBAIDllLAHTTA"IM
~-~
.-.~~--
( O~ 1 :;, 362e566 -- ----- - . - - -
! ,,__ .. _~ ... _~" •..... .-l...___ .~__ ._._"__ • __ \021 .~_ .._._ _ ~,.~_._"".~ .. ~_._~_ •
©Y1~11 ~~~~~n!~oo ragisi Formulir Pendaftaran ocopy STTB MI/SD/MTS/SMP yang 'galisir 2 lembar Photo 3x4 =4 Ibr, 2x3= 4 Ibr iukkan dalam stopmap
~~&W& [P~~[P)~fID~R
fMJ~~1 [K\~@~&\I1~
INFORMASI PESANTREN
~@~fP)@~ [p[g~&[f{]u[Ri~~
&~~D=i1~&~~W&G{J Tarbiyatul Muallimin/t AI·lslamiyah Arrahmaniyah
ADM KEUANGAN
)endaftaran
100.000
Jang Makan
250.000
ieragam Santri
100.000
)emeliharaan Bangunan
200.000
)emeliharaan Alat
25.000
I"lmamater
100.000
Gtab Semester Pertama
100.000
Organisasi Santri 1 Th
125.000
1.000.000
JUMLAH
M~W]~r~mal (P)~W]dlalftaJralw]
18 pendidikal untuk
unit MTS, M6. da1 S\,f(,
.biaJ8 p€Jldidikal Aasaltren
SaW]tr~
PlUtra o;aW]
PlUtr~
(MENGETAHUI KELENGKAPAN DAN KEBUTUHAN SANTRI
ml- HARI, DAPAT DlTANYAKAN lANGSUNG mKANTOR SEKRETARIAT PESANTREN
~ Nl\Jullub llesign
JI. Masjid AI·lttihad No. 12
Bj. Pondok Terong Pancoran Mas
Kota Depok 1643 I
(021) 7763660- 98404430
©u!N? [P~~®&eU~
erapa dasawarsa Arrahmaniyah
gga hari ini tetap
istiqomah untuk
embangun dan mat. Dari sejak ya lebih dari 60 g lalu hingga hari tren Arrahmani memperbaiki diri yelaraskan apa jadi tuntutan umat dengan tetap teguh berpegang is ajaran Nabi SAW, Sahabat dan para ulama. am tubuh inilah lahir berbagai unit pendidikan, mulai g Roudhotul Athfal hingga Sekolah Tinggi, dengan eser sebagai lembaga pendidikan yang dapat dicapai i oleh semua. Arrahmaniyah tetap bertekad, dalam cetak kader-kader umat yang berilmu, cakap, kreatif, ri, tetapi tegas dalam membentuk manusia yang ber .pada Allah, setia kepada Rosululloh SAW, dan I karimah kepada sesama. Pesantren Arrahmaniyah, sebagaimana Pondok pondok pesantren yang lain, turut serta memposisi EBAGAI BENTEN€! TERAKHIR UMAT ISLAM IN
©~©v~~ [p~[t!]@)~[0~a
m~W~1f&© ©~u~
Guru-guru Pesantren Arrahmaniyah terdiri dari para as'atidzah yang berasal dari pesan'tren salafiyah dan moderp, para sarjana 5 I maupun S2 dalam berbagai bidang ilmu, dengan dibantu dari alumni yang terseleksi dan terpercaya.
03.30 : 04.30 04.30 : 05.00 05.30: 06.10 06.10: 07.00 07.30 ; 09.30 09.30 : 10.00 10.00 : 12.30 '2.30: 13.00
I&urn~~~ • Bahasa & Sastra : Du
n.oo; 14.00 14.00: 15.15 15.20: 15.45
rusullugoh. Muhadatsah. Tamrinat, Qiroaturrosyidah, Nahwul wadhih, Ajrumiyah. Alfiyah, amsilatuttasrifiyah, Matan Bina Wa Asas, Matan Maqsud, Mazani, Imrity, Ilmu Balagoh, Bayan, Maani, Badi,
Matiq, English Lesson, Grammar, Composation
• Fiqh & Tasawuf: Fiqih Wadhih, Kaifiyatussholah. Safi
15.45: 16.30 16.45: 17.30 17.30: 18.30 18.30: 19.00 19.05 . 19.25 19.30 : 20.30 20.30 . 21.20 21.30 : 22.00 22.00 : 04.00
natunnaja. Riyadhul Badiah. Bidayatul Mujtahid, Muhtasor Ihya Ulumuddin. Adzkar Nawawi, Mabadiul Awaliyah, Ushul
Fiqih. Durrotunnasihin, IImu Faraidh
• Tauhid & Akhlak : Ushuluddin, Kitabussaadah. Dinul Islam, Akhlaqul Banin, Tarikh Islam, Tijan Darori,
• Tafsir & Hadist : Tafsir Pilihan. Durusuttafsir. Tafsir Madrosy. jalalain. Tafsir juz Amma lbnu katsir, Ayat Mu hakamat. Hadist Arbain. Bulugul Marom. Riyadhussolihin,
Mustholahul Hadist
• Tarbiyah : Talim Mutaalim. Tarbiyatuttalim, Tarbiyatul
(\JJ~mJ ~®~1J~ ~
Amaliyah, PsikologilJlmu jiwa 'endidikan yang diguna
ltren Arrahmaniyah
~m pendidikan dengan
mbinasi Salafiyah dan
ull Day dengan system
dan kedisiplinan yang
tetapi santri tetap ,bebasan berfikir seim idorong untuk kreatif. lh menerapkan system pendidikan 6 tahun untuk lah dasar dan pendidikan 4 tahun bagi santri dad se 'gah pertama
Bangun pagi. sholat tahajud dan tadarus Sholat Subuh berjamaah Masuk Kelas Piket dan mandi pagi Masuk kelas Istirahat dan sarapan Masuk kelas Sholat Dzuhur berjamaah, dan pemberian Kosakata Istirahat dan Makan siang Masuk Kelas Sholat Ashar berjamaah dan pemberian Kosakata Istirahat dan Piket Makan sore dan Mandi Tadarus dan Sholat Maghrib Berlamaah Tadarus AI-Quran dan Ratiban Sholat Isya berjamaah Masuk kelas Masuk Kelas Telaah Durus Istirahat
• IKSAN (IKATAN SANTRI) • PRAMUKA
• • •
~~IJ\Yll£ ~!?~
•
jlWA KEIHKLASAN 2. JIWA KESEDERHANAAN 3. jlWA UKHUWAH ISLAMIYAH 4. jlWA BERDIKARI 5. jlWA KEBEBASAN
),
MARCHING BAND PASKIBRA PENCAK SILAT ENGLISH UNIT
•
LEMBAGA TRI
• • •
KULLlYATUL MUBALLIGIN
KAJIAN SAN·
EL·MALAWIE (Hadroh & Marawis) SANTRI'S FUTSAL CLUB
1:0' ymiN it! OJI :0 '1{1l' iiArrahman cw_
anajemen Terakreditasi A . nsi Keahlian:- Ad~, Perkanloran''':'''''i:.<11_ PenJualan / - Akuntansi
in kerjasama kemltraan aket keahlian katkan manaJemen sekoiah m pembiasaan Membaca AI Qur'an il pendidikan Rehgius si Formuhr Pendarlaran py Akle Kelahiran • 1 Ibr .opy Kartu Kcluarga 1 Ibr opy IJazal1 & SHUll SMPIMTs
ir
Ilbr
S,swa Nasional (NISN)
,ernah dira,h oopy SKTM, ~t901t
ada) = 1 Ibr KPS,KIPUika ada)=
:
ISkandar, S.Pd, - 08121814 ~35 hojali S.Sos .. 0813 8973 33~5 listiyanti S S.~d - 0896 6116 52~8
~~ E_
•Pramuka •Palang Merah Remaja (PMR) •Marching Band •Wapala (Pecinta Alam) •Paskibra •Belad,fi (PadjadjaranCimande) •Rohis •Team Volly, Basket, Futsal •Marawis I Hadroh
SYl»"t SYl»at : 1. Mengisi Formulir Pendaftaran 2. Potocopy Akle Kelahiran 1 Ibr 3. Phoiocopy Kartu Keluarga " 1 Ibr 4. Pholocopy Ijazah & SHUN SO/MI yg dilegalisir" 1 5. Nomor Induk Siswa Nasional (NISN) 6. PhOlokopy SertifikaUPiagam prestasi yang pemah diraih Oika ada) 1 Ibr 7. Photocopy SKTM, PKH. KPS,KIP (jika ada)" 1
Program Budaya Sekolah ( School 1. Tadarus AI-Quran 2. Sholal Dhuha 3. Budaya Jabal tangan 4. Budaya salam I tegur 5. Budaya bersih, lertib ,
Formulir Pendaftaran 5 Tahun )y Akle Kelahiran 2 Ibr )py Kartu Keluarga 2 Ibr lo3x 4 =3lbr
Prestasi:
.,,
Manasik haji sa kola Depok
d;m 2 Lomba Lan Eslatel
dan Harapan 1 Lomba lompal lingkaran
erson : 08121003 97~5 ( Ibu Rosi~) .
1. Juara 2 2. Juara 2 3. Juara 2 Lomba Madrasah kola Depok 4. Juara Lomba Marching Band tingkat 5. Juara 3 Tournamen Fulsal Tingkat
SMP Arrahman
raluaaniyaJrrerakreditasi A
lI;g; : Unggul dalam Prestasi, imlaq, mandiri dan
Misi: Mengembangkan sumber daya secara optimal dalam rangka mempersiapkan peserta didik dl era
SYl»M Syatat :
Syaltu plllfilaltA'AH : 1. Mengisi Formulir Peridaflaran 2. Usia minimal 6 Tahun 3. POlocoPyAkte Kelahiran " 21br . :t PtiblocopV Kartu Ke!uarga:=:.2 ~. Photocopy ijasah TK f RA I
1. Mengisi Formulir Pendaftaran 2. POlocopy Akte Kelahiran 1 Ibr 3. Photocopy Kartu Keluarga 1 Ibr 4. Photocopy Ijazah & SHUN SO/MI 5. Nomor Induk Siswa Nasional 6. Pholokopi SertifikaUPiaaam pernah diraih 7. Pholocopv SKTM,
i
~i "
,
~f} . • .,
f);.,
'-':"
1.
.<:.- ..
YAY
A
Nomor Pa~
SAN
3.
hari ini, S e 1 a s a , tanggal delapan Desember -------
\
seribu sembilan ratue delapan :pulub. satu. -------------------Hadir dihadapan saya,
Al~TOUIUS
KOESNOEN, Sarjana Hukwn, -----
\vakil N'otaris di Bog@r, berdasarkan Keputusan I'4enteri -------Kehakinian tanggal duapuluh tiga Juli seribu sembilanratus de12c]l:.mpuluh aatu nomer Y.A. 7/18/21, dengan dihadiri ol.eh saksi-sc~ai
yang akan disebut
nc~1a-nEunanya
pada tlkhir -------
akte ini, y8ng telah dikenal oleh saya, Notaris : ----------- 1. Tuan IU.JI .A.BDUS SHm-rAD RACHl'1.Al'f, partikelir, tinggal di ---
Bogor, Kampung Bojong Rt.O)/I, Desa Bojong Pondokterong, -Bojonggede ; ------------------------------------.---------
12.
Nyonya HAJ AH NUNAl-1ARJlJ-I P:LI, partikelir, tinggal di -------Bogor, Kampung
jong Ht.02/1, Desa
jong
Pondoktero~g,
--
Bojonggede ; -------------------------------------------.~--
r3. \I. j
Nyonya IiAJ'AH lVUJUAM. hi:iliIr:l:L, !Jartikelir, tinegal di ------- }Jogor, K.ampuna; Ponclokterong
}~t .02/11,
jong -------------
Pond okter ong Bo j onggede. ---------..------------------------ .Para penghadap telah dikenal oleh saya, Notaris. ------------ Para penghadap menerangkan deng'"d.n ini, telah mendirikan ----- fmatu YayasEUl c1engan Angg2tran Dasarsebagai berikut : -------
--------.. -------- N.AI'·iA DMJ Tm,'O?A.T KEDUDLJ"1ClI.N ---.------.--------- ----..:..-----.-------------- Pasal 1. -----------..0--.. _--.-----------Yayasan ini dinamakan diBingkat Y A. P I
II
YJl.YAS.J.lN PENDID1K.AN 1SL.Al'il iJUlAHr·'LAIHYlili
AJ.HAFlll1j\iUYlili, berkedudukEln di Desa -------
.3ojong Pondokterong, jctl811 I·fasjid :A.l IttihH.d nomer 3/8 b, --- dengcUl cabang-cabangJaya yang a}:an dibt.lRa dite'11pat ------------.
tempat lain apabil3.. clipcmdang perlu. -------------.--------- .,
K
----------------- w
u -------_.-.---------------
T
Pasal 2. layasan ini mulai berdiri sejak tanggal tujuhbelas -------- .4.0~stus
seribu sembila.m"atus delapanpuluh satu t
-..,..--------
dan didirikan untuk j angka v-T8.ktu yang tidal\:: ditentukan - -
. --_.. _------------------_.. _-----_.. _----------_ _--------.
------------------
ffl
~
u
J
U
~~
1'·;
---
- ••- - - - - ....... - ..- - - - - - - - - - - - - - -
'7
) . --------------------------~
ClDn tUjU::ill Yayc'csan
, iEtlah : ---.--.-----:---------.•...,'{
1. Eenyempurnakan saxana pendidikcu1. ye"ng
l·lendirika.n uni t-uni t pendid.ikan bro"u tinglea t pendidi~;:an Universitas
I
ada ; ------
s2Lmpai'
pada -------.
Perguruan Tinggl; ----.
putra de.n
I'lendirikan pondok
t81~~.h
melel1gka~·;..,..--:':"- .....~-
pcrn:1anc:unan pondol( pes::;1l1tren putri Y;lnc; telah ada ;
14 • r';.engu8:J.hakan ~)i3~qa
~~.:~.l.c1er
be .:::. - GiS'vla dari dalam deen luar 'negeri
- si2)'wa yang berprestasi, -nen'3rus; -
I. I
lUltuJC
pembinaan ---.
----.~-----.--..--.-------.----.-.-----'-----~. . J..~um[lh".,--~--------------------
1;.
""
6. r.iengu.sakE:l1 puskr;:smas. -------..--------------------------
--------------- R .....
'"
y
N ------~---~---------
4. -------------------------~ 1 _I Keka~raan dar~ YD.yasan a
uane; tunal y.mg
( tiga ribu r I b. uane sokongan I 1"0. tUE;
, 1::
t erdiri
df.~,ri : ------------
diElisihkan sebesar Hp.300 .. 000, ). - .. ------------------------ dCl.ri Hw.syarakat
------..
)emerin tc,
•'\.
tidak mengikL:,;,t. ------........---------.--.-.-.---------.--------.
. -------..·..
d. derma - derma to
--~--
...
-'"-~~··-~-·---
. -. -----..,..---7--·
e. peneh8.silan-penghasilan dari tlsaha-Uscll1a Y.,wasan. ----. f. b,)ntu::cm
d,~.ri
orHne;-orang dan badan- baden yang --------.
l'leno.ruh rrdnat :)8.da Yayasan. -------.-.---..-----------------, g. penclapcl.t<:Jl1-pcmdapat3,n l':l.irmyg yrmc: 8yah. -------------,
Yo.yasan disimpI'J...'1 atau dijalankan menurttt
r a-cara ------.
Cf,l..
yc.ng eli tentukc11l oleh B8dan PengurU-l3 dengan perset:.;tjuan .-".:..'
Eadan l)endir:t YayaBan.• -------------.------------------- ------------.-------- BILDJJi) PENGtmUS ---------------------- --------.~>--------------
Pasal 5. --------..-_..-.-..-----.:...--------
1. Yayasan, ini diurus oleh su.atu Badan PenL:ru.TUS yang ------:
tcrdiri sedikit-dik:Ltnya dari t:Lga orane; diantnranya --- seor
Ketua.. ,
~leorEmg
Sekretario dim :3eorang Bendahara
eli bm'Tah pengawasan sua tu Bad<m J'engEl;,·ms. ---------------~
12.
Anggota Badan J?engurus clEm Bad'an Peng·<:'l.was dipilih ------,
untuk dua. tahun la.manya dan ditetapkt'JJ1 tentan.g ....-----..:..-- kedudukrilll1ya rJc'":!,sing-masing sertH, dapat diberhentikan --- oleh Baden Pendiri YEt.y,s.san ini. ----.--.--.....-------.---.-------
3. Bc:.1dan Pendiri
Y~. yasa.n
dapat mengangk[,;,t beberapa ortmg---
Penasehat dan Peljndung. ---------.-----.--------------------- -----,..--,"'------------- Fa.sal 6. ---------._..- .----------------- f
1. Ke:;,nCGotaan Badon Peneurus berc1.khir
:
------------
a.
I:Jcninega1 {i unict i ----.--.--------.. --..-~- .. ---.-.--.,-.-.--.---~" ..-~-
b.
permi.nt[J.an f3endiri ; -.--....- .........-..... ------------.--.... --~
-r:::
( curE:.tele )
JaliM
d. - pemecetan utas lmtuSall Badan Pendiri
1
'.
e. -
Pind:':;~ ke daerah hdn.
1.11i ;
--------------.---..----.-------.
, maka anggota-anggot&
D8,(Iar~
-------
Pengurus lainny.a dapat mengajukan ceJ.on - cal011 unto]:: mengisi lovlOngan i tu kepada j3,:-;.dan YaY<J.san ini, yang dapat menguatkan usu1 i tu,
, ----
. tetapi Breden Pendiri itu dapat menunjuk
c'~llan
dengan tidak oleh
;~ll1ggota
- c;3-10n
ai usulkc..n
-
- allggate. l3adan Pen,su.rns. -----------------
7. -------------------------~~ Untuk: pertaw,a kali
Pengurus terdiri dari : ----------
1 • Ie e t u a
I
Tuan RAJI lLJ'SDUG SHOHJu) ltACHT.fbH ; ------
2. ,'J.\.7 e t u a
II
T1...l.£tn HJ'..JI 13liAIL T/:cUE'IEQ
3. ~3ekretc:::.ris I
4. Sekretaris 5. Eendahara
II
_ _ _ _ _ _ _ _ .....J _ _ _ .......
·· ·•
I
6. Bend ahara II
.A.BUDDIN SHOHlill
---------
;
Jl.BDtIL HADI
;
--------
-------- K8 ~r~wIBA.N 8. ---------------------------
1. Badan Pengurus berkel!lajiban menjalankan per2.turan ...-----
I
. peraturan tersebut dalam akte
Ya~rasan
ini
2. Badan FentSf1.lrus mengatur seperlunya dEilam Ru...'11ah Tangga semua
diatur de.lam
yang tidak atau tidak cu.kup
-----~
Yayasan ini,
peraturan Y:::J~:;Y"[lS[:tn
;
---,----------,-------------- ..- - - - - - - - - - - - - - - . . . . - - - -
terse but daJ.aI:l :?yat
~ orang. -------------------------.----------------- 12. Badan
Pengawas mempunyai kewaj i ban me nga1tlasi' ------------.
pekerjaan
f:5.
Pen~~us.
-------------------------------.
Bsrlan Peng,::n'Tas, btiik
j?ara
-
- masing setiap
maupul1
beker j a, berhak -----
bangw.'l?",n dan
memast1ki bangt1.!lan -
S8ll1t.:1 - - - - - - - -
hEdaman ------.
serta tempat - tempat yang d:LgtUlakan
/ atau
meme1~ikS3~
d.ilct1.[;l.sai oleh Ya;YL:1.san dc.ill berhELk
buku ---------
buku, buldi - bukti, surat - surat, rD.cmeriks8, ----------.
dan Llencacakan keE'cdaan keuEmgan /
d[),n lain ----------.
lain sebagainya serta L1engetahui semu(" tindcl};:cUl ---------.
dijalankan. ----------------------------------. cLi~·Jajibkan
olc::u3an - penj e ----.
menberi
alch para ------
- h:.11 yO.ng
tersebut.
!5.
Para
a Badem I'engavlas akon d
kemudi8.ll ------.
aleh
Pendiri Yayas2"n, sesuai CI
pekerjaan'
-----~
Yayasan. ------------------------------------------------. ---------
IC~lumGOT1,_AN
B.twll.1':r
----------------------- .Pasal 11. ?entliri Ya;
u;:::ri : ---------------.
a. mere.lea
Elendir:Lkan Yayasan ini ; --.------------------.
o.
atas usul SeOrft11g an,g:gota Dadan :Penciiri --_. __-.
mereka
8kan mengtmdurkruJ. diri, telah eli tunjuk ---- oleh rapat anggota - anggot':l, Badan xendiri, untuk -------.
menj adi penggantinya
1
----------------------------------,
.
menurut pendapat Badan Pendiri Yayasan ----- •
'\
diatas tidfu::: baleh bertent8.l1gan denge.n Cillgr;:aran -------- dasar' Yayasan ~--------------------Pasal ,.
9. ---------------------------
, 1. Ketua I dan 3ekretaris I berhak rnewakili Yayasan ------- d:idalalll dan diluar pengadilan dun
karenony;,-~.
berhak -----
rne12l..kukall segalu tindakan, baik yang mengenai ---------- pengurusan maupun yang mengenai pemilikan, !3..kal1 -------- tetapi untuk : --------------------.--------------------- EL tau
a. rnembuat pi::.1j EJ.man atas tcmggungan 1J8 minj CUTJ.:an
-------.,
;
--------
lay;j.Gt~n
; ------
3..tau membcre.tlci:in
b.
bar-ang yang
tid~,k
Dorgertlk kepunyaa1.1
c. mengik:<:,.t Yayasan sebagai penanggung ; --------------- d. melakukan proses - 1')r08es, dan ; --------------------.
e. menggadaikan barung - barang bergerak kepunyaan -----. Yayasan, har-u.s mendapat persetujuan tert'l.uil3 -------- terlebih dahulu dari 13adan Pendiri Y':::.yasan. --------- sur;j,t k'31uar h:'l.rus eli tanda ta,ngani ole11. .--------.
2. ~Jur[,~t
Ketua I dan
:'Jek:retari~~j
I tee cuali
dcm / atau ponerimi:1an tu~:.·ut
I
'7
:J.
.
raenanda tringaninya. -------------------------------
Dalam duD. bulc-m setelfth 2.khir ta,ll1J..ll juga menjadi ta.hun 1(J.poran
tent{~ng
buk~
;)Tung
Y1:,-yasan, KetuE'. memberikE\ll ------
pekerjaaE - pekerjaan Yarasan ----------
dari tahul1 yEmg l£dnpau ke pada
Pendiri YD.yasan. ---
---------------------- :f'asELl 10. ----------------------------. 1. i3adan FengaVl[..!.s terdiri dari c,ebanyak - banycllul;)'<:;. --------
lmengenai diri orang dan hila mengenai
I
13adrID Pendiri
memutuskanny3...
------'----------- T i .. B: U '~
B U K U --------------------
_«<,
13. -------------------------Tahun buku Y!,:.yasan ini dimulai dari
Stl"t;tl. - - - - - - -..
,Januaxi sampai dengan akhir bulan Desember tiap tahun. --~-----------------------------------------
:Gadarl ?engurus diwajibkan membuat J,aporan tahunan ------ yang disedialcan
sarna dengEl1
!
.
rnengenai };:euangCJ.n Y
dan De rt 8.ngf,"Ullgj
13. Pertanggungj
~eI'hi tunga:n
s
------
laporan tersebut
disy3bkan oleh Badan i>end:i.ri Yayasan. ------------------
-------- PEHUBiLllAli, '1'
n,Lu..>J<'-'
DIJT J?:bj"l13URiJL;"i"i ---------------
14.-------------------------- 1. Keputusan untlL'i.;:
atau
m(~l1Ftr:1bah
peraturan ---------
YayaBan ini ate:.l untuJ:.:: Il1embub8Xk[ill Yayt:1san,
syah j ikEuau
t anggota Bcdan
Yayasa.l1 u;:ml
------ ---------
disetujui oleh -------------
selcurang - ktITangnya du:::.t pertiga dar:1..jumlc!
a ---
Bad?,n h:ndiri Y:::tyasan. ---------------------------------- /2. Keputus2.Il untuk membubarkan rayas8l1
apabila atCl,s usttl
Ch:~Pftt
d
Per~guxus ternyata, -------------
balnia Yayasan tidak: mempunyai kekuatan hiclup
------
atau kekayaan Yayasan telah habis ate.u sed
------
kurangnya sehingga menurut Badan ?engurus tidak --------
cukup lagi meme~uhi tujuan Yayasan. --------------------
r_--_:-_--_--_-__- -__- -__-_--_-___c-_,:u:_l"_~:.._l_VU_}~l_:mGUNJililLN ~
SISA UAHG -----------------
15. --~-----------------------
sejak berdirinya Yayasan ini telah memberikan ---------- j E?:,Sa -
j asa Y::9,ng bergUl1[l be..gi Yr.t Jr aE'211 ini. ---------.----
---------------- .LLXP':1.'1' B.UJiUJ f mmU1UJ3 ----.-----------------
12. -------------------------- t
1. 13ad:.:m l'engurus diHajibl<::2Jl
knrrmgnya sekali dalam sebtLle:.l1 j ik9.1au dianggap perlu oleh :Ke.tuCl I
2ctiap r:~.tC:ll
i:jekurang ---- ~Dktu,
-------
sekurang -------:
ktU'angnya empat orang anggotanya yang memberitahukan --- kehendclkny~t
i tu deng::Hl tcrtulis kepadc:\ Ketua. ---------
2. Did3.laril semuCi. r8.pat Ketua I memegang :pimpinan, --------- j ik:::ilau Ketua I tidak hadir, ole11 Ketua
dan
j ikalau inipun tidctk hadir oleh seorang y:mg ----------.-;..
dipilih oleh dan
antara mereka yEmg hadir. --------
Ea.pat :Badan I'en{:;urus di2nggap syah jikalau yang hadir -- sekurcmg - ku:rangnya tiga orang ang,gota. ------.:....-----.-- Jika1au yang hadir tidal!: cukup,Ketua. I dapat ---------- memanggil rapat baru secepat - cepatnya dalam
satu~------~
minggu dan selam.bat - lambatnya dalam dua minggu -..,.-----: setelah i.tu, dal8J!l rapat mana da:pat dieunbil ------------ keputus8l1 - keputusal1. dengan tidak mengingat jumlah --- tUle;gota yang hadir .-------.-----------------------------
r5 •
Semm, keputusan diambil de:1gan sum'"a torb any ak seperti biELsa,
ini ditentu~=,::::J1 C9J'3.
r6. ~ei2.p
- tiap anggota da1arn rapat berh:::Jc
satu suara.
[7
•
Ji 1.r.·,loU .L!t..t.;.,... ..J.-L,.;..
~
mengelu.~'.rkan
----
----------------------------~---------------""""'-
S'1<:P"R I V'~C~ r.;..~
~~{Uya.
lain. -----
,ran· P' c;,etUJ"-L J c:.., kJ
maIm undiz.n
Iv
setuju sama ---:. rnenentul-[[Jn j ikalau ---------
T---
J ikalau Yayasan ini dibubarkan. maka Badan Pengurus •.----,
berk8w'ajiban untuk mengatur dan membereskan semua -..:..------. hutang Yayasan dibawan }Jengawasan Badan Pendiri ----------, Yayasan, kecuali jika Badan Pendiri Yayasan ------------- menentukan cara lain·, dan Badan Pen,diri Yayasan --------- menen..s~~ -{ara. w<empergunr:.kan sisEl. .kekay.a,8,l1 ------------.- "
.
"'(\)\\
.
dengan m0rn);)-erhatikan dasar. tujuan ,Yayc,,:-scl.n. -------------- dari apa yang terse but di2Ltas, ..:..-------.----
· t
Dibuat alde ini eli Lepok, pada hari dan tanggal ------------ seperti tersebut pada permulaan akte ini berdasarkan ---------. izin Ketua ?engadilan Degeri eli :Sogor nomer --------------- 1141 jpn/1978 tanggal tiga belas Desember f:3eribu sembilan ---
ratus tU.jl1h puluh
del;'::,·~Dan,
dengall
dillf1t1il~i
GDOJOKO, kedua -
peea\,rai hote.ris, tincga1 di ,JoJr:arta elah
fJeket
,:;Jete
Dibuat
denec~n
eluanyr:.~
-------------
s:::-Ursi - G
i11i c1iba.cakan 01811 ;:,8.ya, -------,...-------.
d,ite.nda tanga.n:i. akts ini olen
Seckei - scu;:si CLcu'l
()leh ------------
penghaelap, -----.
, :i.:·;otaris. ---------------------------.
satu perb&.ikan, tt:ljuh
core tan , ---------,
sepuluh tambahan dan surat (:'tkte aselinya telc..h eli tanda ---- tangani dengan eemestin3r::;1.• ---------------------------------,
I
Dikeluarlcan sebagai salinan.
~
,
)
l'aC',a hari :tlli Selasa ta.'13Gal 15 Desember 1981,
o.l:cte ini telcJl didaft?-rk~.dida1ami Qlt-ktt "t~g:j.st~r ¥li1t'c,.(k mab:;ud i tu,
yang berada di Kepani terarui Pengadils.Il. !>Tegeri <80gor.
dibawah no.369/1981/A..l{.P. '
Ongkocnya :
B.P.A ••.•.•.•..•••. , Rp. 50G,Upah tu1is •••••••••• Rp. 900, Dana Kes ••••••••••••
Up. 50q..
Jum1ah •••••••••••• '•• Rp.1900,
~"'/"'/"'/"'/"'/"'/"'/"'/"'/"'/"'/"'/"'/"'/"'/"'/"'/"'///"'/"'/"'/"'///"'/"'/'"/"'/"'/"'/"'/"'/"'/"'/"'/P"'/"'/"'/"'/"'/"'/"'/"'/"'/"'/~ .~ ~ ~
~
..L .. .
.'
~
~
~ ~ l ~
i ~ l l
~ ~
~ ~
KEMENTERIAN HUKUM DAN HAK ASASI M~NUSIA REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL ADMINISTRASI HUKUM UMUM
l
KEPUTUSAN MENTERI HUKUM DAN HAK ASASJ MANUS1A REPUBLIK INDONESIA NOMOR: AHU.3939.AH.01.04.Tahun.20l0
~
TENTANG
~ ~ ~
i
~~
~ ~
~
Membaca
~
~
~
~
~ ~
~
~
Mengingat
~
~
~
~
~ ~
~
~
~
~
~
~
~
MENTERI HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA REPUBLIK INDONESIA,
~
~
~ ~
Surat permohonan dari Notaris Ahmad Budiarto, SR, MKn tanpa nomor tanggal 02 September 2010 perihaJ permohonan pengesahan yayasan yang diterima tanggaI 07 September 2010;
I. Undang-undang Nomor 16 Tahun 2001 tentang Yayasan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 200 I Nomor 112, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4132) juncto Undang-undang Republik Indonesia Nomor 28 Tahun 2004 tentang Perubahan atas Undang-undang Nomor 16 Tahun 2001 tentang Yayasan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 115, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4430); Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 63 Tahun 2008 tentang Pelaksanaan Undang-undang temang Yayasan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 134, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4894);
~
~
~
~
PENGESAHAN YAYASAN
2.
~
~ ~
~
l
~ ~
l~
Menimbang ,: Bahwa setelah dilakukan penelitian terhadap Akta Pendirian Yayasan yang di lampaiken kepada Kementerian Hukum Dan Hak Asasi Manusia, akta tersebut telah memenuhi syarat sebagaimana diatur dalam peraturan perundang-undangan, sehingga dapat disahkan;
~
".
~
MEMUTUSKAN
Menetapkan PERTAMA
Memberikan Pengesahan Akta Pend irian ; YAYASAN PENDIDIKAN ISLAM ARRAHMANIYAH DEPOK NPWP: 01.703.617.9-412.000 Berk~dudukan
di Jalan Masjid AI Ittihad Nomor Bojol1g Por.dok Terong, Rukun Tetangga 001, Rukun Warga 004, Kelurahan Bojong Pondok Terong, Kecamatan Pancoran Mas, Kota Depok, sesllai dengan Akta Nomor 02 tanggal 20 Juli 20 10 yang dibuat oleh Notaris Ahmad Budiarto, SH. MKn berkedudukan di Kota Depok. KEDlfJA
Keputusan ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan. Ditetapkan di Jakarta pada tanggal 16 September 2010
~
~ ~
l~
~
~
~
~
~
l
~ ~
~
~
~
~
~~
l
~ ~
l l
~
~ ~ ~
l l
~ ~ ~
~
~
l
~ ~
A.n. MENTERI HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA REPUBLlK INDONESIA DlREKTU ADMINISTRASJ HUKUM UMUM ~'\\)
~
~
(::i
~~ '1<
~ ~ ~ ~ ~ ~'Z
NOTARIS
AHMAD BUDIARTO, SH.,MKn.
AKTA
NOMOR
: .1.
TANGGAL
Salinan.l Thrunan
AKTA PENDIRIAN
YAYASAl'l PENDIDlKAN ISLA1VI ARRAHMANIYAH DEPOK
Nomor : 02.
- Pacb IWi in~haii Selasa, tailigal dua puluh Juli dua ribu sepuluh (20-07-2010);--
- PukullO;OO vv1B (sepuluh nol-nol Waktu Indonesia Barat ) sampai dcmgan pukul ,.
;
11.00 WlB {sebelas nol-nol Waktu Indonesia Barat);--------------------------------Berhadapan dengan saya, AHMAD BUDIARTO, Satjana
H~
t\·fagister
Kenotariatan, Notaris di Kota Depok, dengan Wilayah Jabat~m Propinsi Iawa Barat, dengan !ihadiri oleh saksi-saksi yang saya, Notaris kenai dan nama-namanya akan diseb'~tkan pada bagian akhir akta
ini:-----------------------------------------------------
1. Tuan Doktor Haji ABDUS SOlVIAD RAH~lAI~ FADIL, pensiunan pegawai lahir di Bogor, pada tanggal 04-08-1931 ( empat Agustus seribu
negeri,
sembilan ratus tiga puluh satu), bertempat tinggal di Depok, Bojong Pondok Terong, Rtikun Tetangga 001, Rukun Warga 004, Kelurahan Bojong Pondok •
:r;~~ng,
.
.' •
'.
Kecamatan Pancoran
""".
~13s
.'
••
._"
.:.
•
T"
(sekarang Ctpayung), Depok, 'Varga Negara
Ind~neb':'~. oeniegang Kartu Tanda PendurlUkno1nor : 3276010408310002;------ . 2. Tuan R ABUDlt'i SOMAD, Sarjana Agama, pada tangga122-06-1954 (
dna puluh duaJuru
pegawai.neger~
lahir di Bogar,
seribu sembilan ratus lima puluh
empat), bertempat tinggal di Depok, Bojong Pondok Terong, Rukun Tetangga OOI~Ruktiir Warga 004, Kelurahan Bojong Pondok Terong, Kecartlatan
p~cota~;Mas(s~karang Cipayung), Devok, \Varga Negara Indonesia, pemegang . Kartu Tanda Penduduk nomor : 3276~12206540001;---------------------------------- Para penghadap telah dikenal oleh saya, Notaris ; ---------,.----------------------------- - Para penghadap bertempat tinggal di Depok; ---~------------..-------------------------- - Para penghadap bertindakuntuk diri sendiri seperti tersebut didalam akta ini menerangkan bahwa : ----------------------------------------------------------------- - dati YAYASAN PENDIDIK.t\N ISLAJ.\1: ARRAHMANIYAH, berkedudukan di Depok, sesuai denganketentuan dalam pasal 7 dari anggaran dasamya yang dimuat dalam akta YAYASAN PENDIDIKA.~ ISLA1"1 ARRAHMAi"LYAH, tanggal8
Desember 1981, Nomor : 3, dibuat dihadapan A. KOESNOEN, Sarjana Hukum. Notaris di Kabupaten Bogor, anggaran dasar tersebut telab didaftarkan pada Kantor Panitera Pengadilan Negeri Bogor, tanggal15 Desember 1981, No. 369/198lfA.N.P, belum mempunyai ijin operasional serta belum diumumkan dalam Tambahan Berita Negara Republik Indonesia, salinan akta mana diperlihatkan kepada saya, Notaris, -- - Bahwa YAYASAN PENDIDIKAN ISLAM .l\.RRAHMANIYAH tersebut
telah~~·
mempunyai kekayaan, akan tetapi yayasan tersebut belum memperoleh status badan hukum ;-------..-------------------------------------------~--------------------~~---------------~-Bahwa sebagian pendiri YAYAS.i\.cl\{ PENDIDIKAl~ ISLA.\{ ARRAHl\1Al~IY AlI tersebut,.yaitu :----------------------~--------------------------
1. Nyonya HAJAlI NIUNA W ARAH ALI, meflin~al
2. Nyonya
men~ndurkan
diri karena telah
dunia,-------------------------------------------------------------------- RAJAH NIARIAM HALIlVII, mengundurkan din karen a telah
meninggal dunja, --------------..;--------------------------------------------------------- - Bahwa berdasarkan ketentuan dalam pasal 71 ayat 2 Undang-undang Nomor 28 Tabun 2004 Tentang Perubahan Atas Undang-undang Nomor 16 Tahun 2001 Tentang Yayasan, telah lew at batas waktu penyesuaian yayasan tersebut untuk memperoleh status badan hukum, para penghadap sebagaimana tersebut bermaksud untuk mendirikan suatu yayasan ;------:---..~-~------:_';'-------------...;---------------------- - Babwa dengan tidak mengurangi ketentuan peraturan Perundang-undangan yang berlaku serta dengan ijin dari pihak yang berw:enang, maka para pihak sepakat dan setuju untuk mendirikan suatu Yayasan dengan Anggaran Dasar sebagai berikut :----
-..:------------------------- NAl\1A DAN' TE,MPAT KEDUDUKAN· ----------------------- ----------------------------------------------. 1?asal 1 -------------------------------------------- (1) Yayasan ini bemama Yayasan " Y AYASAN PENDIDIKAN ISLA.LVI ARRAHMANIYAH DEPOK "( selanjutnya dalam Anggaran Dasarnya cukup disingkat dengan yayasan ), berkedudukan dan berkantor pusat di Jalan Masjid Al Ittihad Nomor 12135 Bojong Pondok Terong Rukun Tetangga 001 Ruk-un Warga 004 Kelurahan Bojong Pondok Terong Kecamatan Cipayung, kota Dejpok; --------------------------------------------------------------------------------------
(2) Yayasan cL1pat membuka kantor cabang atau petWakilan di tempat la~ baik di- dalam maupun di luar wilayah Republik Indonesia berdasarkan keputusan-:----- Pengurus dengan persetujuan· Pembina; ------------....-..---------------------------- ------------------------------- MA.KSlJD DAl.~ TUJUAN -------------------------------- ------------------..;-------------,.;.;.--- Pasal 2 ------------------------,..----------- - Yayasan mempunyai maksud dan tujuan adalah dibidang Pendidikan, Sosial dan Keagamaan ;------------~------------- ..--------------------..--------..------------------------- --------~--------------------------------- 1(~(jIJl1r.l\l~ ------------------------------------------ ---------~--------.-------------------------- Pasal 3 ---------------------------------------------
- Untuk mencapai maksud dan tujuan tersebut di atas, yayasan menjalankan------ kegiatan sebagai berikut : -------------------------------------------------------~--------a. Mendirikart satana pendidikan· bam sampai pada tingkat pendidikan Universitas atau Perguruan Tinggi ;--_..--------------------------------------------------------------- b. Mendirikan lembaga pendidikan yang memadukan sistem pendidikan pesantren dan modem dalam rangka menuju masyarakat madani ;-----------------------------
c. lvlenyempumakan
dan
memajukan
rumah-rumah
Yatim
Piatu
serb
mencerdaskan anak-anak bangsa, khususnya di bidang pendidikan ;------------ d~
Mencetak siswa-siswa yang berakhlakKarimah melalui pendidikan ;-----------
e. Menyelenggarakan proses pendidikan,dan pelatihan-pelatihan yang berorientasi pada penguasaan ilmu-ilmu keagamaan
?-------------.-----------------------:.;,-------
f. Menyelenggarakan proses pendidikan yangmertggunakan sistem pesantren dan . mo~;m .;-----------------------------------------------------~------.-------':"...- -..--------" g. :Mempersiapkan siswa yang mempertahankan dengan teguh nilai-nilai tradisional yang baik dan menerimanilai-nilai modem yang Iebih baik melalui pendidikan dan pelatihan .,__l......; _______..___..;___.;. ___ ~.;,_______________---.;,----------------------------- . . . "h. "Memberikan bea siswa dari dalam dan luar negeri bagi siswa-siswa yang bciprestasi, untuk pembinaan kader-kader penerus ;-------------------------~-------
i.
:Mempersiapkan siswa yang melaksanakan nilai..nilai ajaran agama Islam dengan baik danikhlasmelalui pendidikan ;-----------------------------------------------------
j.
~femberikan
lembaga
pendidikan
unggulan
yang
memadukan
antara
pengetahuan dait'xetfampilan, antara ilmu-ilmu agama dan ilmu-ilmu umum ;---
(1) Pembina adalah organ Yayasan yang mempunyai kewenangan yang tidak-- diserahkan kepada Pengurus atau Pengawas ; ----------------------------------------
(2) Pembina terdiri dari seorang atau Iebih anggota Pembina; ---------------------- (3) Dalam hal terdapat Iebih dati seorang anggota Pembina, maka seorang------- diantaranya diangkat sebagai Ketua Pembina; ---------------------------
(4) Yang dapat· diangkat sebagaiaJiggotaPembina adalah orang perseorangan-- sebagai Pendiri' Yayasan. dan atau mereka yang berdasarkan keputusan rapat anggota Pembina dinilai mempunyai dedikasi yang tinggi untuk mencapai-- maksild dan tujuan Yayasan ;-----'-:---------------------------------------------------
(5) Anggota Pembina tidak diberi gaji dan atau tunjangan oleh Yayasan ; ----------- (6) Dalam hal yayasan oleh karena sebab apapun tidak mempunyai anggota--- Pembina, maka dalam waktu 30 (tiga puluh) hari sejak teljadinya-------------- kekosongan tersebut wajib diangkat anggota Pembina berdasarkan-------------- keputusan rapat gabungan anggota Pengawas dan anggota Pengurus ; ------------ (7) Seorang anggota Pembina berhak mengundurkan. diri dati jabatannya---------- , dengan membertahukan secara. tertulls mengenai maksud tersebut kepada----· Yayasan.:paling lambat 30. (tigapuluh) hari sebelum. tanggal pengunduran--- dirinya ;--..:.----------------.. ------~-----------..:---------------.;----------------
-..;------------;.,-...;--..;------'------------------.:..---- PasaJ 8 ---------------------,-:----'-------- (1) Masa jabatanPembina tidakditentukan lamanya. ; .--.------.--------------..:----.---
(2) Jabatan anggota Pembina akan berakhlr dengansendif:inya apabila anggotaPembina .... .. ter.sebut : '--------------------------------------------....------.---,.------'------ . a. Meninggal dunia ; ------------------.----.----------------------------------------- b.
MengundiJrkan diri dengan pemberitahuan secara tertulis sebagaimana
diatur dalam Pasal 7 ayat (7) ; -...:-------------..;----....--------..:--.-----------. c.
Tielak ·lagi memenuhi persyaratan peraturan Perundang-undangan yang
d.
lbertaku ;---------------------------------------~----------.----------------~------- Di berhentikan berdasarkan keputusan Rapat Pembina;--.--------------------
e.
Dinyatakan pallit atau ditaruh di bawah pengampunan berdasarkan----- suatu penetapan pengadilan ;------------------------------------------------
f.
Dilarang· untuk menjadi anggota Pembina karena peraturan perundang- undangan yang berlaku ; -------------.-------------.,-------------------------------
(3) Anggota Pembina tidak boleh merangkap sebagai anggota Pengurns dan----- atau anggota Pengawas ; ----------------------------------"'----------------------------
----------------------- TUGAS DAi'l WE\VENA.l~G PErvmINA --------------------- ---------------------------------.-------------- J>asal 9 -----------------------------~----------(1) Pembina betWenang bertindak untuk dan atas nama Pembina ;--------------- (2) Kewenangan Pembina meliputi : .;...---~...;.---------------------------------------------
a.
Keputusan rnengenai perubahan Anggaran Dasar ; ---------------------------
b.
Pengangkatan dan. pernberhentian anggota Pengurus dan l\.nggota-------Pengawas ; ------------------------------------------------------------- be::rdasar~an
c.
Penetapan kebijakan umum Yayasan
d.
1rayasan ;------------------------------------------------------------~---------Pengesahan program kerja dan rancangan anggaran tahunan Yayasan;---
e.
dan ,-------------------------------------------------------------------------------- Penetapan keputusan mengenai penggabungan atau pembubaran---------
f.
1{ayasan ; ----------------------------------------------~---------~-----------------Pengesahan laporan tahunan ;---------------------------------------------------
AI.lggaran Dasar------
.~ .
g.. Penunjukkan likuidator dalam hal Yayasan dibubarkan; ---------------------
(3) Dalam hal hanya ada seorang anggota Pembina, makasegala tugas dan----- wewenang yang diberikan kepada Ketua Pembin.a atau anggota Pembina---- berlaku pula baginya ; ---------........;-....--;..:.-:~7~--------------.;.---~-------. .---.. -. . . ----- --------....------------..,-..----------------- RAPA T ·PE~L~A .;.--'--.:.-.,..------.,..----.--..----------..
-------------------.:.-------------------...-~- PasallO .,..-------------..-----------------..;.------- (1) Rapat Pembina diadakan paling sedwt sekalidaIam 1 (sam) tahun, paling--- -)
lambat dalam waktu 5 (1iroa) bulan setelah akhir tahun buku sebagai rapat- tahunan, sebagairocmadimaksud dalam Patial,-1i (4)>.a belas) Pembina dapat- juga mengadakan rapat setiap waktu bila dianggap perIu atas pennintaan------- tertulis dati seorang atau lebih anggota Pembina, anggota Pengures, atau---- anggota Pengawas ;-------------------':"------------~--~-----------------------------------(2) Panggilan Rapat Pembina dilakukan oleh Pembina secara langsung, atau----
melalui surat dengan mendapat tanda terima, paling lambat 7 (tujuh) hari--- sebelum rapat diadakan dengan tidak rnemperhitnngkan tanggal panggilan------- dan tanggal rapat ;----..,--------------;.-----------------------------------------------------
(3) Panggilan rapat itu hams mencantumkan hari, tanggal,
waktu~
temp at, dan-
acara rapat ; --------------------------------------------------------------------------- (4) Rapat Pembina diadakan di tempat kedudukan Yayasan, atau di tempat--:--
kegiatan Yayasari; atau.di 1empat laindalam wilayah hukum Republik------- Indonesia ;-.-----..-------:------------__.-.,..............---------------------- (5) Dalam hal semua anggota Pembina hadir, atau diwakili, panggilan tersebut-
tidak disyaratkan dan Rapat Pembina dapat diadakan di mana pun juga dan berhak mengambil keputusan yang sah dan mengikat ; ----------------------------- (6) Rapat Pembina dipimpin oleh Ketua Pembina, dan jika Ketua Pembina------
tidak hadir atau berhaiangan, maka Rapat Pembina akan dipimpin oleh------ seorang yang dipilib oleh dan dati anggota Peplbina yang hadir ; ----------------- (7) Seorang anggota Pernbina hanya dapat diwakili oleh anggotaPembina--------
Iainnya dalam Rapat Pembina berdasarkan surat kuasa ;-------..----------,--------- ---------------------------------------.--..,.--PasaJ' 11 --'------~-----. . ----------------------------- (1) Rapat Pembina adalah sah dan berhak mengambil. keputusan yang mengikat
apabila : -~,...---..;.:-----------..;---------"':-------------~--------------------------:---------- a. . Dibadiripaling sedikit ])3 (dua per riga) dari jumlahanggota Pembina; b~
Dalamhal .korum .sebagaimana. dimaksud dalam ayat (1) huruf a tidak tercap~
roaka dapat diadakanpenumggilan Rapat Pembina kedua ; ---':"---
c. Petilanggilan sebagaimana yang dimaksud dalam' ayat (1) huruf b,·· hams . dilakukan pafutg lambat 7 (tujuh) had sebelwnrapatdiselenggarakan,-- .dcngantidak memperbitungkan tanggal panggilan dan tanggal rapat ; ------ d. Rapat Pembina kedua diselenggarakan paling cepat 10 (sepuluh) had---
dan paling lambat 21 (duapuluh satu)
han terhitung sejak
Rapat-----------
Pembina pertama ; ..;-------------.:.---......--:--..:.;-~-...,.-------...,.-------------------- e, Rapat Pembina kedua adalah sah dan berhak mengambil keputusan~---- yang mengikat, apabila tlihadiri lebih dati Yz (satu per dna) jumIah-------
. anggota Pembina ,'-----------------------------------------------------------.-------- (2) Keputusan RapatPembina diambil berdasarkan musyawarah untuk mufakat ; -- (3) Dalam hal keputusan berda.sarkan musyawarah 'untuk mufa,~at tidak-..-~------ tercapai, maka keputusan diambil berdasarkan suara setuju Iebih
dan
1;2------
(satu per dua) jumlah suara yang' sah ; ----------------~-------------------.------- ..--
(4) Dalam hal suara setuju dan tidak setuju sarna banyaknya, maka usul---------- dito lak ;------------ -------------------------------------------------------------------.: (5) Tata eara pemungutan suara dilakukan sebagai berikut: -------------------------- a. Setiap anggota Pembina yang hadir berhak mengeluarkan 1 (satu) suara dan tambaban 1 (satu) suara Wltuk setiap anggota Pembina lain yang-- diwakilinya ;-------------------------------------------------------------
b. PemWlgutan suara mengenai diri orang dilakukan dengan surat suara--- tertutup tanpa tanda tangan, sedangkan pemungutan suara mengenai----- hal-hal lain dilakukan secara terbuka dan ditandatangani, keeuali Ketua Rapat menentukan lain dan tidak ada keberatan dati yang hadir ; ----------:.. . c. Suara yang abstain dan suara yang tidak salt tidak dihitung dalam------- menentukan jumlah suara yang dikeluarkan ; ---------------------------- (6) Setiap Rapat Pembina dibuat berita aeara rapat yang ditandatangani oIeh----Ketua Rapat dan Sekretaris Rapat ;
---------....-l"-------:---------------------------- ;.
(7) Penandatanganan sebagaimana dimaksud dalam ayat (6) tidak di"yaratkan- apabila berita aeara rapatdibuat dengan akta Notaris ; ------------------------------ (8) Pembina dapat mengambil keputusan yang salt tanpa mengadakan Rapat--- Pembina, dengan ketentuan semua anggota Pembina telah diberitahu secara tertulis dan semua anggota Pembina mengenai;;':'-- . . mc+nbeQkan. p,cn.;ertujuim . .
'
.
usul yang diajukan secan tertulisserta
.
'
.'
.
!1!en~datangani
..
.
persetujuan----------
'
tersebut ;--------------------------------------------,;.-.;---------------------------- (9) Keputusan yang diambil sebagaimana dimaksud dalam ayat (8), mempunyai kekuatan yang sarna dengan keputusan yang diambil dengan sab dalam------Rapat Pembina ; -----:.;-----------------~----------------------------------------(10) Dalam hal hanya acta 1 (satu) orang,PembiiUl,
maka dia dapat mengambil---
keputusan yang sah dan mengikat ; -------------------------------------------------- ------------------------------------------- ~~.~1l 1l~~ -------------------------------
-----------~---------------------------------- ]>~al 1~ -------------------------------------------- (1) Pembina wajib menyelenggarakan rapat tahunan setiap tahWl, paling lamb at 5 (lima) bulan setelah tahun buku Yayasan ditutup ; --------------------------------
(2) Dalarn rapat tahunan, Pembina melakukan : ----.---------------------------------
a.
Evaluasi tentang hatta kekayaan, hak dan kewajiban Yayasan tahun---- yang lampau sebagaidasar pertimbangan bagi pe,rkiraan mengenai------- perkembangan Yayasan untuk tahun yang~kan ~tang ; ---------------------
b.
Pengesahan Laporan Tahunan yang diajukan Peng~ ; ----------------------
c.
Penetapan kebijakan urnum Yayasan ;,..,.....,-.......,--..,------------------------
d.
Pengesahan program kerja dan rancangan ~ggaran tahunan yayasan;----
(3) Pengesahan laporan tahunan oleh Pembina dalarn rapat tahunan, berarti----- memberikan pelunasan dan pembebasan tanggung jawab sepenuhnya---------
kepada para anggota Pengurus dan Pengawas amB pengurusan
dan-------------
pengawasan yang telah dijalankan selama tah1,lD bukuyang laIn, sejauh--..,--- tindakan terse but tercennin dalam Laporan Tahunan ;"!---~---------------------------
--------------...--------------- PENGURlJ8·-----:--"'~:_---7--·-----------------------------------------"--------:....:-"-----'-----'---- Pa~al 13 --------------------------------------.----.---
(1) Pengut1ls adalah organ yayasan yang melaksanakan kepengut1lsan yayasan .yang .
. -. ------------------------- sekuran('l-kurangnva e ., terdiri dati , : ----------------------. .
b. S·P-oran·g ·';;':-'-kre-tan·s • dan ----,.-.--..--------------------,.---------------------------~"...,_
"~
,
'.
,h',.·._
.
:.. .. '.~
c. Seorang Bendahara ;.-----------~--------.---.-----.. ------------------------- (2) Dalam hal diangkat lebm dati 1 (satu) orang Ketua;maka 1 (satu) orang di-- antaratiya dfahgkat sebagai Ke~Umurn ; ------------------------------------------ (3) Dalamhal diangkat lebih darll (satu) orang Sekretaris, maka 1 (satu) orang--- di antaranya diangkatsebagai Sekretaris Umuni ; ----..-~.;------------------------- ...-- (4) Dalaril hal diangkat lebih dati 1 (satu) 1 orang Bendahara, maka 1 (satu)------- orang di antaranya diangkat sebagai Bendahara Umwn ;---..--------------------
--------.. ---------~----~------~--~~---·J>asal:14.~---------------------------~------------(1 ) Yang dapat diangkat sebagai anggota Pengurus adalah orang perseorangan-
yang-mampu melakllkan. perbuatan hukum
dan ·tidak
dinyatakan bersalah---
dalam melakukan pengurusan Yayasan yang menyebabkan kemgian bagi--- Yayasan, Masyarakat, atau Negaraberdasarl\.an putusan pengadilan, dalam jangka waktu 5 (lima) tabun terhitung,sejak tanggal putusan tersebut-------- hukum tetap ;'____ b~rkekuatan:
ioI___ ..________________________________________________ _
(2) Pengurus diangkat oleh Pembina melalui Rapat Pembina untuk jangka-~,,:---- wakiu 5 (lima) tabun dan dapat diangkat kembali ;--~-------------------------------- (3) Pengurus dapat menerima gaji, upah atau honorarium apabila Pcngurus-----
l:a)(a~ :----------------------------------------------------------------------------------- a.
Bukan pendiri Ya)(asan dan tidak terafiliasi dengan Pendiri Pembina---- dan Pengawas ; dan, ------------------:--------------------------------------------
b.
Melaksanakan kepengurusan Yaya~ secara langsung dan penuh :------
(4) Dalam haljabatan Pengurus kosong, maka dalamjangka waktu paling lama 30
(tiga puluh) hari sejak terjadinya kekosongan, Pembina harns----------------- menyelenggarakan rapa!, untuk mengisi kekosongan itu ; -------------------------- (5) Dalam hal semua jabatan Pengurus kosong, maka dalam jangka waklu-------
paling lama 30 (tiga puIuh) hari sejak terjadinya kekosongan tersebut,----------_ Pembina hams menyelenggarakan rapat untuk mengangkat Pengurns bam, --- diurus oleh Peno-awas dan untuk sementara Yavasan •. .. : : > ,.---------------------._--------- (6) Pengurus berhak mengundurkan diri dari jabatannya, dengan---------------------
memberitahukan secara tertulis mengenai maksudnya tersebut keparla-------- Pembina paling Iambat 30 (tiga puluh) hari sebelum tanggal pengunduran..--
~ya ;------------------------------------------------------------------------------------ (7) Dalam hal terdapat penggantian Pengurus Ya)(asan, maka dalam jangka----- .'
..
-'.
waktu paling lambat 30 (tiga pul:uh)harl terhitung sejak tanggal dilakukan--- penggantian pengurus Yayasan, Pembina wajib. menyampaikan------------------ pemberitahuan secara tertulis kepada Menteri Kehakiman dan Hak Asasi---- \
Manusia Republik Indonesia dan instansi terkait ; ------------------------------------ ,~ (8) Pengurus tidak dapat merangkap sebagai Pembina, Pengawas atau-------------Pelaksana Kegiatan.; --~-~---------.~ ...-~':"~--~~~~------:~------------':"-------------------- ----------------------------------------------- Pasal 15 --------------~------------------------ - Jabatan anggota Pengurus berakhir apabila :-----------------------------------------------
a. 1v1ening~al dunia ;--------------------------------------------------------------------- b. 1v1eJ1~
e. Masa jabatan berakhir ; --;.-------------~------------------------------:-------_________________________ TUGAS PENGlJRUS _____________________ D.~~ \"EWENAl~G
------------.--;..---.,---------------------- Pasal16 ---------------------------------- (1) Pengurus bertanggung jawab penuh atas-kepengurusan Yayasan untuk-------
kepentingan Yayasan ;-------"""'...:.--.-.--_.. . .- -_.... (2) Pengurus 'wajib mertyusun program ketja· dart rancangan anggaran tahunan- Yayasan Wltuk disahkanPembina ;-------......------------..------------------..:---- (3) Pengurus wajib memberikan penje1asan t6ntang segala hal yang ditanyakan- oleh Pengawas ; -~------------------------------------,.--.,.-------------------------- (4) Setiap anggota Pengurus wajib
d~ngan
itikad baik dan penuh tanggung------
. jawab menjalankan tugasnya ·dengan mengindahkan· peraturan perundang-- .undangan yang berlaku ; ---------..:-..-~~----....:....;.---------------------(5) Pengurusberhak mewakili Yayasan di· dalam dan di luar pengadilan tentang segala hal dan dalam segala kejadian, dengan pembatasan terhadap hal-hal-- sebagai berikut: ----------~-------------------------------..---------------------------- a. Meminjam atau meminjamkan uang atas nama Yayasan (tidak termasuk mengambil uang Yayasan eli Bank); ----........-",.""......----------------------------- b. Menilirikan guatu usaha baru atau melakukan penyertaan dalam-------- berbagai benttik usaha baik di dalam maupundi lual"negeri ;--------:-----:----- c. Memberi atau menerima pengilihan atas harta tetap<;<----------------------..;:.-- d. Membeli atau dengan cara lain mendapatlofan!fhemperoleh harta tetap--- .. a~s nama '{ayasan ; ----..--.;.-----------------.---,;.-.-------------------------------.:----: e. Mettjual atau dengan caralain melepaskan kel<:ayaan Yayasan serta----:- mengagunkan i membebani 'kekayaan Yayasan ;' ~.....------------------------
f. Mengadakan perjarijian den'gan organisasiyartgteraftliasi dengan------- Yayasan, Pembina, Pengtirusdanlatau· PengaWasYayasan atau---------- seorahg yang bekerja pada Yayasan, yang perjanjian tersebut---------------
-.
bermanfaat bagi tercapainya maksud dan tujuan Yayasan ; -------,..,---------- (6) Perbuatan Pengwus sebagaimanadiatur dalam ayat (5) huruf 3, b, c, d, e,----- dan f harus mendapatpersetujuan dari Pembina ; ----....---------------------------- -------------------------------~--------..;-- 1'IlSai 17 -----------------~--------------------------- Pengurus tidak berwenang mewakili Yayasan dalam hal:-----------------------------
3.
Mengi.k..1.t Yayasan sebagai penjamin utang; --------------------------------------
b. Membebani kekayaan Yayasan untuk kepentingan pihak lain; -----------------
c. :Mengadakan petjanjian dengan organisasi yang terafiliasi dengan-------------- Yayasan, Pembina, Pengurus dan atau Pengawas Yayasan atau seseorang----- yang bekerja pada Yayasan, yang petjanjian tersebut tidak aoo-------------- hubungannya bagi tercapainya maksud dan tuju~ Yayasan ; -------------------
.------------------------~----------------- ]>lalsaJ 18 ------------------------------------------------ (1) Ketua Umum bersama-sama dengan salah seorang anggota Pengurus-------- lainnya berwenang bertindak untuk dan atas nama pengurus serta mewakiliYayasan ; ----------------------------------------------------------------------------..;~---- (2) Dalam hal Ketua Umum tidak hadir alaU berhalangan karena sehah apapun juga, hal tersebut tidak perlu dibuktikan kepada pihak ketiga, maka seot'ang- Ketua lainnya bersama-sama dengan Sekretaris Umum atau apabila----------- Sekretaris Umum tidak hadir alau berhalangan karena sebab apapun juga, ----- hal tersebut tidak perlu dibuk.1ikan kepada pihak ketiga, seorang Ketua-------- lainnya bersama-sama dengan seorang Sekretaris lainnya berwenang--------- bertindak untuk dan alas nama Pengurus serta mewakili Yayasan ; --------------- (3) Dalam hal hanya ada seorang Ketua, maka segala tugas dan wewenang....--- yang diberikan kepada Ketua Umum berlaku juga p~~ya ; -~--------------------- (4) Sekretaris Umum bertugas mengelola administrasi Yayasan, dalam hal----..,.- ...-..; . . ",,'
hanya ada seorang Sekretaris, maka segala tugas d3:ri. wewenang yang--------- diberikan kepada Sekretaris Vmum berlaku juga baginya ; ------------------------- (5) Bendahara Umum bertugas mengelola keuangan Y ayas"-ll,dalam bal banya-
ada seorang bend ahara, maka segala tugas dan wewenang yang diherikan--- .
.
kepada Bendahara Umu:tn.berlakujuga bagitiya; ':;--------------------------------;. (6) Pembagian tugas dan wewenang setiap anggota Pengurus ditetapkan oleh--- Pembina melalui Rapat Pembina ; --------------~-------------------------------------- (7) Pengurus untuk perbuatan tertentu berhak mengangkat seorang atau lebih--- wakil atau kuasanya berdasarkan surat kuasa ;---------------------------------------- ----------------------------------- PELAKSJ\i~A KEGIATA1'i --------------------------
-------.------------------------------------ J>~al 1St ----------------------------------------------
(1) Pengurus berwenang mengangkat dan' memberhentikan Pelaksana Kegiaum·
Yayasan berdasarkan keputusanRapat Pengurus ; -------------------------------- (2) Yang dapat diangkat sebagai Pelaksana Kegiatan Yayasan adalah,orang----- perseorangan yang, mampu melakukan perbuatan. hukum dan tidak pemah-- dinyatakan, pailit atau.dipidana karenamelakukan"tindakan yang merugikan Yayasan;,"Masyarakat,.atau Negara berdasarkan keputusan pengadilan,------ dalam jangka :waktu 5 (lima) tahun terhitung sejak tanggal putusan tersebut- berkekuatan hukum tetap ; -------------------------------------------------------- (3) Pelaksanaan Kegiatan Yayasan diangkat otch PCl\:,OUlUS berdasarkan-----------
keputusan Rapat Pengurus untuk jangka waktuyang belum ditentu,kan dan- .. dapat, diangkat mengurangi keputusan Rapat Pengurus untuk--------------------- memberhentikan sewaktu-waktu :-~-..,.----..-------------------------------- (4) Pelaksanaan Kegiatan Yayasan bertanggung jawab kepada Pengurus ; -----------
(5) Pelaksanaan Kegiatan Yayasan menerima
gaj~
upah, atau honorarium yang
jumlahnya ditentukan berdasarkan keputusan Rapat Pengurus ; ---------..'--------- -------------,..--.,.~-------------------.,.----
Pasal 20 -------,..-----------------------------------
(l) Dalam hal terjadi perkara di pengadilan antar~ Y.ayasan dengan anggota-----
Pengums alau·, apabUa .kepentingan pribadiseoratig 'anggota Pengurus---..--- bertentangan dengan Yayasan, maka anggota Ferrgurus' .yang. bersangk1}tan- tidak berwenang bertindak untuk danatas nama Pengurus sem mewakili;.;--- Yayasan, maka anggota Pengurus lainnya
bertin~..,;untuk
dan at as nama---
Pengurus serta mewakili Yayasan ;---------------~------------------------- (2) ,Dalam: hal Yayasan rnempunyai -kepent~gan yang: bertentangan dengan---- kepentingan seluruh,Pengurus,- maka'Yaya~ diwakili oleh Pengawas ;--------- -------------~~---------~-~·~------,~i\1f,l?1U~c:;~lJ~~----------------------------~-------~------------------'------~----------------' Pasal
21,------------'-'---------------------------------
(1) Rapat pengurus dapat diadakan setiap waktu bila dipandang perIu utas------
pennintaan tertulis dari satu orang atau Iebm Pengurus, Pengawas, atau------PembDta
;----------------------------------~------------------- _________ H _________________ _
(2) Panggilan Rapat Pengurusdilai.:ukan oleh Pengurus yang berhak mewakili---
Penguflls ; ---------------.--~----------------------------------------------------------
(3) Panggilan Rapat Pengurus disampaikan kepada setiap anggota pengums----- secara Iangsung, atau melalui surat dengan mendapat tanda terima l paling--
lambat 7 (tujuh) hari sebelum rapat diadakan, dengan tidak------------------------ memperhitungkan tanggal panggilan dan tanggal rapat ; -------------------------- (4) Panggilan Rapat Pengwus itu hams mencantumkan tanggal, waktu. tempat, dan
acara rapat ; --------------------------------------------------------------------- (5) Rapat Pengurus diadakan di tempat kedudukan Yayasan atan di tempat------ o1 atan Yavasan ., ------------~--------------------------------------------------------keb'" '"
(6) Rapat Pengurus dapat diadakan di tempat lain dalam wilayah Republik------
Indonesia dengan persetujuan Pem~ina ; ----~--~:_------~~..,.,...---------------------------------------------------------- Pasal 22 ------------------------------------ (1) Rapat Pengwlls dipimpin oleh Ketua Umum ; ------------------------;..----------
"<
(2) Dalam hal Ketua Umum tidak dapat hadir atau berhalangan, maka Rapat----
Pengurus akan dipiropin oleh seorang anggota Pengwu') yang dipilih oleh--- <
<
dan dati Pengurus yang hadir ; ---------------------------------------------------------- (3) Satu orang Pengurushanya dapat diwakili oleh Pengurus lainnya dalam------
Rapat Pengwus berdasarkan smat kuasa ; ------------------------------------------ (4) Rapat Pengurus sah dan berhak mengambil keputusan yang mengikat-----
apabila : --------------------~---:-------=-:_--------:-::-:::::--;;.----------._----------------a.
Dihadiri paling sedikit 213 (dua per·tig~) Jumlah Pengurus ;-------------;..---- ..;
b. Dalam hal korum sebagaimana dimaksud dalam ayat (4) huruf a tidak- tercapa~
c.
maka dapat diadakan pemanggilan Rapat Pengurus kedua ;--------
Pemang~an
sebagaimana yang dimaksud dalam ayat (4) hUM b, harns
dilakukan paling lambat 7 (tujub) hari sebelwn rapat diselenggarakan,- dengan tidak memperhitungkan tanggalpanggilan dan tanggal rapat: ------ d. Rapat Pengurus kedna diselenggarakan paling cepat 10 (sepulnh) h:ld····· dan paling lambat 21 (dua puluh satu) had terhitung sej'lk Pengurus peltrunJ .: ..::.
RapJt--~-···~··,,-~
.--.--.-------:---------:----------:~--------------.~----.".------------
Rapat Pengul'Us keaua sah
d.1H
berhak mcngambil keputuiSan yang------··
mengikat, apabila dihadiri lebih dari h (satu yer dna) jumlah Pengul'Us;
---------------------------------------------Pasal 23 -------------------------------------------
.
(1) Keputusan Rapat Pengurus harus diambil berdasarkan musyawarah untuk--
mudfakat ;----------------------------------------------------------~------------------------ (2) Dalam hal keputusan berdasarkan musyawarah untuk mudfakat tidak---------- tercapa~
makakeputusan diambil berdasarkan suara setuju lebih dari
h------
. (satu per dua) jwnlah suara yang sab ; ---..,..,.--------,.-------------------------- (3) Dalam hal suara setuju dantidak setuju sama banyaknya, maka usul ditolak -- (4) Pemungutan suaramengenai diri orang dilakukan dengan surat suara--------- tertutup tanpa tanda tangaIl; sedangkan pemungutan suara mengenai hal-hal lain dilakukansecara terbuka, kecuali Ketua· Rapat menentukan lain dan--.,------ tidak ada keberatan dati yang hadir ; ----------..;------,..---.,...---~----------------------- (5) Suara abstain dan suara yang tidak sah tidak dihitung dalam menentukan---
-
dikeluarkan ,. ---------------------':"------------------------------ J'umlah suara yang: .. . '
,
(6) Setiap Rapat Pengurus dibuat berita acara rapat yang ditandatangani oIeh--- ketua rapat dan 1 (satu) orang anggota pengurus lainnya yang ditunjuk oleh rapat sebagai Sekretaris Rapat ; --------------------~---':'-.;.----------------------------- (7) Penanrlatanganan yang
dimaksud dalam ayat (6) tidak disyaratkan apabila-
Berita Acara Rapat dibuat dengan· Akta Notaris ;-----":'''------------------------------ (8)' Pengurus dapat juga mengambil keputusan yang salt tanpa mengadakan--- Rapat· Pengurus, dengan ketentuansemuaanggota
P~ngurus
telah------------
diberitahu secara tertulis dan semua anggota Perigurus memberikan------------ persetujuan mengenai usul yang diajukan secara tertuUs .$erta----·---
M
M -----
------
menandatangani persetujuan terse but ; ---------------:-------,;.-~------"'------------- . (9) Keputusan yangdiambil sebagaimana dimaksud dalam ayat (8); mempunyai kekuatan yang sarna dengan keputusan yang diambil, dengan sabdalam-----Rapat Pengurus ; -----;.,---------..-----.:.----..-------------.:.----------------------- --~------~--------------------------------- J>lC~(}J\"1VJ\S ~---------------------------------------
----------------------------------------------- J>asal 24 ------------------------------------------- (1) Pengawas adalah organ Yayasan yang bertugas me1akukan pengawasan dan memberi nasihat kepada Pengurus dalam mecyalankan kegiatan Yayasan ; ------ (2) Pengawas terdiri dari 1 (satu) orang atau lebih anggota Pengawas ; --------------- (3) Dalam hal diangkat lebih dari 1 (satu) orang Pengawas, maka 1 (satu) orang- --- , di antaranya dapat diangkat sebagai Ketua Pengawas ; -----------------------------
-------------------------------------------- Pasal 25 ----------------------------------------- (1) Yang dapat diangkat sebagai anggota Pengawas adalah orang perseorangan
yang mampu melakukan perbuatan hulllm dan tidak dinyatakan hersalah--- dalam melakukan pengawasan Yayasan yang menyebabkan kerugian bagi-- Yayasan, masyarakat atau negara berdasarkan putusan pengadilan, dalam-- jangka waktu 5 (lima) tahun terhitung sejak tanggal·putusan tersebut-------- berkekuatan hokum tetap ; -------------':'-----------------------------------------.----
(2) Pengawas diangkat oleh Pembina melalui Rapat Pembina untuk jangka------ wakm 5 (lima) tabun dan
paling lama 30 (tiga puluh) hari sejak tctjadinya kekosongan tersebut,--------- Pembina harus menyelenggarakan rapat untuk mengangkat Pengawas baru, -- dan untuk sementara Yayasan diurus oleh Pengurus ; ------------------------------ (5) Pengawas berhak mengundurkan diri dari jabatannya, dengan-------------------
memberitahukan secara tertulis· mengenai rttaksudnya tersebut kepada---- Pembina paling lambat 30 (tiga puluh) harise.be1um tanggal pengunduran--- dirinya ;-----------------••--------:~-~~~~--~~-~~~------------~----~--"----------------------(6) Dalam hal terdapat penggantian Pengawas Yayasan, maka dalam jangka---- waktu paling lambat 30 (tiga puluh) hari terhitung sejak tanggal dilakukan---·
j
.~/
penggantian Pengawas Yayasan, Pembina wajib menyampaikan--------------- pembetitahuan secara tertulis kepada Menteri Kehakiman dan Hak Asasi---- Nlanusia Republik Indonesia dan instansi terkait ; ---------.:.------------------------ (7) Pengawas tidak dapat merangkap sebagai
Pembina~
Pengurus atau--------------
Pelaksana Kegiatan ; ---------------------------------------------------------------------- ---------------------------------------------- Pasal 26 ----------------------------------------- - Jabatan Pengawas berakhir apabila :-------------------------------------------------------- a. Meninggal dunia ; .--------------------------------------.-------------------------- b. Mengundurkan diri ; ----------------------------------------------------------- c. Bersalab melakukan tindak pidana berdasarkan putusan pengadilan yang------
diancam dengan huk."Uman penjara paling sedikit 5 (lima) tahun; ------------
d. Diberhentikan berdasarkan keputusan Rapat Pembina; --------------------------
e. !vIasa jabatan berakhir ; ------------------------------------------------------- ---------------- TUGAS DAN \l'EWENANG PENGA"VAS -------------------- ------------------~--- PasaJ
27 ------.-----------------------
(1) Pengawas wajib dengan itikad baik dan penuh tanggung jawab menjalankan tugas pengawasan lmtuk kepentingan Yayasan ;--------------------------------- (2) Ketua Pengawas dan satu anggota Pengawas berwenang bertindak untuk------ dan atas nama Pengawas ;---------------------------------------------------------.-- (3) Pengawas betwenang : ----------------------------------------------.-.-------- 3.
Memasuki bangunan, halaman, atau tempat lain yang dipergunakan----Yayasan ; ---------------------------------------------------
b. Merneriksa dokumen ; ------------------------------------------------------- c. Memeriksa pembulman dan mencocokannya dengan uang kas; atau -------- d. Mengetahui segala tindakan yang telah dijalankan oleh Pengurus ; ---------- c. !vlemberi peringatan kepada Pcngurus ; --------------------------------------- (4) Pengawas dapat memberhentikan untuk sementara 1 (satu) orang atau lebih Pengurus, apabila Pengurus tersebut bertindak bertentangan dengan--------- Anggaran Dasar dan atau peraturan perundang-undanganyang berlaku ; ----- (5) Pemberhentian sementara itu harns diberitahukan secara tertulis kepada----
.0.-:'-------------------------------
yang bersangkutan disertai· aIasannya ; ------------..
(6) Dalam jangka waktu 7 (tujuh) han terhitung sejak.·tanggal pemberhentian--- semetttara itu, Pengawas diwajibkan untuk melaporkan seeara tertulis--------- kepada Pembina ;----------------------------------------------------- (7) Dalam jangka waktu 7 (tujuh)
han terhitung sejak tanggal laporan laporan--
diterima oleh Pembina sebagairoana dimaksud dalam ayat (6). maka---------- Pembina wajib memanggil anggota Pengurus yang bersangkutan untuk------- diberi kesempatan membela diri ; -------------------------------------:..--------------- (8) Dalam jangka waktu 7 (tujuh) han terhitung sejak tanggal pembelaan diri--- sebagaimana dirnaksud dalam ayat (7), Pembina dengan keputusan Rapat---Pembina wajib : ---------------------------------------------------------------------
a.
Mencabut keputusan pemberhentian sementara ; atau -------------------------
b. Memberhentikan anooota Pengums van!! bersangk'Utan : ---------------------- t::;:Iel
4fI
'-'
>
(9) Dalam hal Pembina tidak melaksanakan ketentuan sebagaimana dimaksud- dalam ayat (7) dan ayat (8), rnaka pemberhentian sementara jahatannya------ semuia ;---------- --------~----------------------------------------------------------(10) Dalam hal seluruh Pengums diberhentikan sementara, maka untuk-------------
sementara Pengawas diwajibkan mengurus Yayasan ; ------------------------------- --------------------------------------- FtJ\]>j\1r J>.1C~~j\~t\~ ---------------------------------
-----..:---------------------------------...--- Pasal 28 -------------------------------------------- (1) Rapat Pengawas dapat diadakan setiap waktu biladianggap perlu atas----,..---
pennintaan tertulis dm:i seorang atau Iebih Pengawas Atau Pembina; ------------- (2) Panggilan Rapat Pengawas dilakukan oleh Pengawas yang berhak mewakiF
]>et\gawas ; -.------------------------------------------------------------------------------
(3) Panggilan Rapat Pengawas disampaikan kepada setiap Petlgawas secara----- langsung, atau meialui surat dengan mendapat tanda terima, paling lambat 7 (tujuh) hari sebelum rapat diadakan, dengan tidak memperhitungkan---------- tanggal panggilan dan tanggal rapat ;---------------------------~------------------------
(4) Panggilan Rapat itu hams mencantumkan tanggal, waktu, tempat, dan acara rapat ; -----~------------------------------------------------------(5) Rapat Pengawas diadakan di. tempat kegiatan Yayasan ; ______________
keduduk~~
Yayasan a!au di tempat-----
io...... ____ ...__..-:':"_":':- __·______ ~-~----------------------------,.--
(6) Rapat Pengawas dapat diadakan di tempat lain dalam wilayah hukurn--------Republik Indonesia dengan persetujuan Pembina;-----------------------------------. ---------..,--------.,..---------------------------- Pasal 29 ------------------------------------------ (I) Rapat Pengawas dipimpin oleh Ketua Umum ; --------------------------------------
(2) Dalam hal Ketua Umum tidak dapa! hadirc atau berhalangan, maka Rapat---Pengawas akan dipimpin oLeh satu orang Pengawas yang dipilih oleh dan--- dari Pengawas yang hadir ; ------------------------------------------------------------- (3) Satu orang anggota Pengawas hanya diwakili oleh Pengawas lair,nya dalamRapal Pengawas berdasarkan surat kuasa ; -------------------------------------------- (4) Rapat Pengawas sah dan berhak mengambil keputusan yang mengikat-------- apabiia : ------------------------------------------------------------------------------------ a. Dihadiri paling sedikit 2/3 (dna per riga) darijumiah Pet\gawas ;----------
b. Dalam hal korom sebagaimana dimaksud dalam ayat (4) hurnf a tidak- tercapat, maka dapat diadakan pemanggilan Rapat Pengawas kedua ; ------- c. Pemanggilan sebagairoana yang dimaksud dalam ayat (4) huruf b, hams dilakukan paling lambat 7 (tujuh)
han
sebelum rapat diselenggarakan,--
dengan tidak memperhitungkan tanggal panggilan dan tanggal rapat ; ---- d. Rapat Pengawas kedua dislenggarakan paling cepat 10 (sepuluh)
hari--~
dan paling lamb at 21 (dua puluh satu) han dan terhitung sejak Rapat---Pengawas pertama ; ----------------------------------------------------------------- e. .Rapat Pengawas kedua adalah sah dan berhak mengambil keputusan--- yang mengikat, apabila dihadiri oleh paling sedikit 1;2. (satu per dua)------
juunn1a1l Pengawas ;------------------------------------------------------------------- ----------------------~----------------------- J>~al 30 ------------------------------------------- (1) Keputusan Rapat Pengawas harns diambil berdasarkan musyawarah untuk-
mtdfakat ;------------------------------------------------------------------------------------ (2) Dalam hal keputusan berdasarkan musyawarah untuk mufakat tidak---------- tercapai, maka keputusan diambil berdasarkan suara seluju Icbm dari
~:i------
(saw per dua) jwn1ah suara yang sah ; ------------------------------------------------- (3) Dalam hal suara setuju dan tidak setuju samabanyaknya, maka usul---------- ditolak;-------------------------------------------------------------------------~-----------
(4) Pemungutan suara mengenai diri orang dilak:u.kan dengan surat suara--------- tertutup tanpa tanda tangan, sedangkan pemungUtail .suara mengenai----:----- hasil suara menentukan lain dan tidak ada keberatan dari yang hadir ; -----.:.-~-.-- (5) SUMa abstain dan suara yang tidak sah tidak dihitung dalam menentukan--- jwnlah suara yang dikeluarkan ; ------------------~---------------------------------~- (6) Setiap Rapat Pengawas dibuat berita acara rapat yang ditandatangani
oleh~-
ketua rapat dan 1 (satu) orang anggota Pengurus lainnya yang ditunjuk oleh rapat sebagai Sekretaris Rapat ; -----------------------.:.--------~------------------------ (7) Penandatanganan yang dimaksud dalam ayat (6) tidak disyaratkan apabiIa---
Berita Acara Rapat dibuat dengan Akta Notaris ;------------------------------------- (8) Pengawas dapat juga mengambil keputusan yang sah tanpa mengadakan---- Rapat Pengawas, dengan ketentuan semua Pengawas telah diberitahu secara
tertulis ci1n semua Pengawas memberikan persetujuan mengenai usul yang- diajukan seeara tertulis dengan menandatangani usul tersebut ; --------------------
(9) Keputusan yang diambil sebagaimana dimaksud dalam ayat (8), mempunyai kekuatan yang sarna dengan· keputusan yang diambil dengan sah dalam------Rapat .Pengawas ;-----~---....---._------.---__-__________________________-------------- -----------------...-----------------~-- RAPAT GABUNGAN --------------------------
-----------------------------------------------"- Pasal 31 ------------------------------------- (1) Rapat Gabungan adalah rapat yang diadakan oleh Pengurusdan Pengawas-
untuk mengangkat Pembina, apabila Yayasan tidak lagi mempunyai-----------Pembina ;----------------------------------------------------------------------------------- . (2) Rapat Gabungan diadakan paling lambat 30 (tiga puluh) hari terhitung seja i Yayasan tidak lagi mempunyai Pembina : -----------------------------------------
-
(3) Panggt"lan Rapat Gabumlan dilakukan oleh PenQUIDS ..,. ------------------------------ '-' ,
(4) Panggilan Rapat Gabungan disarnpaikan kepada setiap Pengurus dan--------- Pengawas seeara langsung, atau melalui surat dengan mencL1pat tanda-------- terima, paling Iambat 7 (tujuh) han sebelum rapat diadakan, dengan tidak--- memperhitungkan. tanggal panggilan dan· tanggal rapat ; ---------------------------- (5) Panggilan Rapat Gabungan hams meneantumkantanggal, waktu, temp at, --- - dan aeara rapat ; ---------------.--:--~--------------~--------------------------------- . (6) Rapat Gabungan diadakan di tempat-kedudukan Yayasan atau di tempat---- kegiatan Yayasan ; ----------------------------------,.;------------------------------------
(7) Rapat Gabungan dipimpin oleh Ketua Pengurus ; -----------:-------------------------- , -~,/'
(8) Dalam hal Ketua Pengurus tidakada atauberhalangan hadir, makaRapat-- Gabungan dipimpm oleh Ketua Pengawas ; --------:---------~------------------------ (9) Dalam hal Ketua Pengurus dan Ketua Pengwas tidak ada atau berhalangan
badir, maka Rapat Gabungan dipimpin oleh Pengurus atau Pengawas yang-
dipilih oleh dan dari Pengurus dan Pengawas yang hadir ; -------------------------- ---------------------------------------------- Pasal 32 ------;..--,..,..--------------------------------- (1) Satu orang Pengurus hanya dapat diwakili oleh Pengw'us lainnya dalam------
Rapat Gabungan berdasarkan surat kuasa ; -----------------~-------------------------- (2) Satuorang Pengawas hanya dapat diwakili oleh Pengawas lainnya dalam---
Rapat Gabungan berdasarkan Surat Kuasa ; -------------------------------------------
(2) Satu orang Pengawas hanya dapat diwakili oleh Pengawas lainnya dalam--- Rapat Gabungan berdasarkan Surat Kuasa ; ------------------------------------------- (3) Setiap Pengurus atau Pengawas yang hadir berhak mengeluarkan 1 (satu)----
suara dan tambahan 1 (satu) suara Wltuk setiap Pengurus atau Pengawas--- lain yang diwakilinya ; ---------------------------""----------------------- (4) Pemoogutan suara mengenai din orang dilakukan dengan surat suara--------
tertutup tanpa tanda tangan, sedangkan pemungutan suara mengenai hal-hal lain dilakukan secara terbuka, kecuali Ketua Rapat menentukan lain dan--------- tidak ada keberatan dati yang hadir ; ------------------------------------------------ (5) Suara abstain dan suara yang tidak sah dianggap tidak dikeluarkan, dan------
dianggap tidak ada ;--------------------------------------------------------- ----------------KORUM DAN PUTUSAN RAPAT GABUNGAt'l-------------------
-----------------------------------------Pasal 33 --------------------------------------- (1) a.
Rapat Gabungan adalah sah dan berhak mengambil keputusan yang--- mengikat apabila dihadiri paling sediki 213 (dua per tiga) dari jumlah--- anggota Pengurus dan 213 (dua per tiga) dari jumlah anggota---------------Pengawas ;-------------------------------.----------------------------------------
b. Dalam hal korurn sebagairnana dirnaksud dalam ayat (1) huruf a tidak tercapai, maka dapat diadakan pemanggilan Rapat Gabungan kc.dua ; ------
c. Pemanggilan sebagaimanayang dimaksud da.lam, ayat (1) huruf b, hams dilakukan paling lambat 7 (tujuh) harisehelunt rapat diselenggarakan,-- dengan tidak memperhitungkan tanggal panggilan dantanggal rapat ; :----- d. Rapat Gabungan kedua diselenggarakan paling cepat 10 (sepuluh) hari- dan paling lambat 21 (dua puluh satu) hari terhitung sejak Rapat-----------
Gabungan Pertarna ; ------------------------------------------------------ e. Rapat Gabungan kedua adalah sah dan berhak rnengarnbil keputusan---
yang mengikat apabila dihadiri paling sedikit % (satu per dual dari------- jumlah anggota Pengurus dan Yz (satu per dua) dari jumlah anggota-----Pengawas ;----------------------------------;.--------------------------------------- (2) Keputusan Rapat Gabungan sebagaimana tersebut di atas ditetapkan---------- berdasarkan musyawarah Wltuk rnufakat ; ----------...:.------~--------------------
I
(3) Dalam hal keputusan berdasarkan musyawarah unruk mufakat tidak----------
tercapa~
maka keputusan diambil dengan pemungutan suara berdasarkan---
suara setuju paling ·sedikit 213 (dua per tiga) bagian dari jumlah suara yang--- sah yang dikeluarkan dalam rapat ; ---------------------_-----------__________________
(4) Setiap Rapat Gabungan dibuat Berita Acara Rapat, yang untuk----------------
pengesahannya ditandatangani, oleh Ketua· Rapat dan 1· (satu) orang anggota
Pengurus atau anggota Pengawas 'Yang ditunjuk oleh Rapat ; --------------------- (5) Berita Acara Rapat sebagaim.lna dimaksud dalam ayat (4) menjadi buk'U----- yang sah terhadap Yayasan dan pihak ketiga tentang keputusan dan segala-- sesuatu yang terjadi dalam rapat ;-------..,----------------------:------------------------ (6) Penandatanganan sebagaimana dimaksud dalam ayat (4) tidak disyaratkan- apabila Berita Acara Rapat dibuat dengan Akta Notaris ; -------------------- (7) i\nggota Pengurus dan anggota Pengawas dapat juga mengambil keputusan yang sah tanpa mengadakan Rapat Gabungan, denganketentuan scmua----- Pengurus dan semua Pengawas telah diberitahu secara tertulis dan semua--- Pengurus dan semua Pengawas memberikan persetujuan mengenai usul------ yang diajukan secara tertulis, dengan menandatangani 11.')ul tersebut ;------------- (8) Keputusan yang diambil dengan. eara sebagaimana dimaksud dalam ayat
(7\
mempunyai kekuatan yang sam,a dengan kepu,tus;m yang (hamhu dengan----·- sah dalam Rapat Gabungan : -.--~..: ....~.;.-- ••-.,-:.-----••--.~".------.-''"- ..---------------
----".--.. ---.---------------------------- T.,\.:rIT.."X fil"Kl T.... ------------------".---.----------------.. ..... ------------------------------------------- Pasal 34 -~-------------------.. .'---------------------- (1) Iabun buku Yayasan dimulai dari
tan~al 1 (satu) lanuari sampai dengan--- --/
tanggal 31 (tiga puluh satu) Desember ; ----------------------------------------------- (2) . Pada akhir Desember tiap tahun,buku:Yayas:an ditutup ; --------------------------- (3) Untuk pertama kaHnya tahun buku Yayasan dimulai pada tanggal dari A.kta Pendirian Yayasan dan ditutup tangga131 (tiga puluh sam) DClSember ~ .....".....-" -----------------------~~-----------~jl}l()~~1rJ\JtIll~<~~------------------------------------
----------------------~------------------- l'~aJ 35 ----------------------------------------------- (1) Pengwus wajib menyusun secara tertulis laporan tahunan paling lambat 5---
(Hma) bulan setelah berakhimya tahun buku Yayasan ; --------------------.-------- (2) Laporan tahunan mcmWlt sekurang-kurangnya :------------------------------------
a. Laporan keadaan dan kegiatan Yayasan selam'l tahun buku yang laln--- serta hasil yang telah dicapai ; -----------------------------------------------------
b. Laporan keuangan yang terdiri ata!! laporan posisi kcuangan pada akhir periode, laporan aktivltas., laporan arus kas dan catatan laporan-~--------
keuan~ ; -------------------------------------------------------------------------- (3) Laporan tahunan wajib ditandatangani oleh Pengurus dan Pengawas ;------------
(4) Dalam hal terdapat anggota Pengurus alau Pengawas yang tidak---------------- menandatangani laporan tersebut, maka yang bersangkutan harns-------------- menyebutkan alasan tertulis ; ----------------------------------------------------------- (5) Lapol'an tahunan disahkan oleh Pembina dalam rapat tahunan ; -------------------
(6) Ikhtisar laporan tahunan Yayasan disusun sesuai dengan standar akuntansi~ keuangan yang berlaku dan diumumkan pada papan pengumuman di kantor Yayasan ; --------------------------------------------------------------------------------- ------------------------------ ]>~IJ13~ .~~(}(}i\JFt.~~ I>~~~i\Ft ----------------------
---------------------------------------------]>~al
36 ---------------------------------------~-----
(1) Perubahan Anggaran Dasar hanya dapat dilaksanakan berdasarkan------------
keputusan Rapat Pembina, yang dihadiri paling
sed~it 2/3
(dna per riga)----
dati jumlah Pembina ; ------------------------------------------------------------- (2) Kepurusan diambil berdasarkan musyawarah untuk mufakat ; --------------------- (3) Dalam hal keputusan berdasarkan musyawarah untuk mutilkat tidak---;.------
tercapai, maka keputusan ditetapkan berdasarkan persetujuan paling
sedikit-~
213 (dua per tiga) dati seluruh jumlah Pembina yang hadiratau yang----------
divvakili ;------------------------------------------------------------------------------------ (4) Dalam hal konlm sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) tidak tercapa~------
maka diadakan pemanggilan Rapat Pembina yang· kedua paling cepat 3------ (tiga) hari terhitung sejak tanggal Rapat Pembina yang pertama ; ----------------- (5) Rapat Pembina kedua tersebut sah, apabila dihadiri oleh lebih dari % (satu----
per dual dati seluruh Pembina ; --------------------------------------------------------- (6) Keputusan Rapat Pembina kedua sah, apabila diambil berdasarkan-------------
persetujuan suara terbanyak dari jumlah Pembina yang hadit' atau yang------ divvakili ;------------------------------------------------------------------------------------ -------------------------------------------- PasaJ 37 ----------------------------------------------
(2) Pengurus dari masing-masing Yayasan yang akan menggabungkan diri dan- yang akan menerima penggabungan menyusun usul rencana--------------------- penggabungan;-------------------:-------------------------------------------- (3) Usul rencanapenggabungan sebagaimana dimaksud dalam ayat (2)--------- dituangkan dalam rancangan akta penggabungan oleh Pengurus
dari-------
yayasan yang akan menggabungkan diri dan yang akan menerima---------- penggabungan ; ----------------------------------------------------------- (4) Rancangan akta penggabungan hams mendapat persetujuan dati Pembina- masing-masing Yayasan ; --------------------------------------------------------- (5) Rancangan sebagaimana dimaksud dalam ayat (4) dituangkan dalam akta-- penggabungan yang dibuat di hadapan Notaris dalam bahasa Indonesia; ----- (6) Pengurus Yayasan hasil penggabungan wajib mengumwnkan hasil-------- penggabungan dalam surat kabar harian berbahasa Indonesia paling lambat-- 30 (tiga puluh) hati terMtung sejak penggabungan selesai diIakukan ; ----------- (7) DaIam hal penggabungan Yayasan diikuti dengan perubahan Anggaran------ Dasar yang memerlukan persetujuan Menteri Kehakiman dan Hak Asasi---- Ivlanusia, maka alia perubahan Anggaran Dasar Yayasan wajib-------------- disampaikan kepada Menten Kehakiman Dan Hak Asasi ·wIanusia untuk--- memperoleh persetujuan dengan dilampiri akta penggabungan ;--------------- ---~-------------------------------- ]>~]v.[JJlJ1J~ ------------------------------------------
------------------------------------------- Pasal 40 ------------;-------:----------------------------
-(1) Yayasan bubar karena :-----....------------------------------------------------------ .a;
Alasan sebagaimana dimaksud dalam jangka waktu· yang ditetapkan--- dalam Anggaran Dasar berakhir ; -------------------:----------------------
b.
Tujuan Yayasan yang ditetapkan dalam Anggaran Dasar telah tercapai- atau tidak tercapai ;------------------------------------------------------
c.
Putusan pengadilan yang telah berkekuatan hukum tetap
berdasarkan~--
alasan: ------------------~-----------------------------------------------------1)
Yayasan melanggar ketertiban umum dan kesusilaan; ------------------
2)
Tidak mampu membayar utangnya setelah dinyatakan pailit, atau -----
3)
Harta kekayaan Yayasan tidak cukup untuk melunasi utangnya--- setelah pernyataan pailit dicabut : -----------------------------------------
------------ CARA PENGGUNAAN KEKAYAAN SISA LIKUIDASI --------------- ------------------------------------ Pasal 42 ---------------------------,--------------------- (1) Kekayaan sisa hasillikuidasi diserahkan kepada yayasan lain yang-------------
mempunyai maksud dan tujuan yang sarna dengan Yayasan yang bubar ;------- (2) Kekayaan sisa hasil likuidasi sebagaimana dirnaksud dalam ayat (I) dap,!!--- diserahkan kepada badan hukum lain yang melakUKail kcgiaran yang sarna-
dengan Yayasan yang bubar, apabila hal tersebut diarur dalam t'ndang------- undang yang bcrlaku bagi barlan hukum terse but ; ---- ,.--------------------------- (3) Dalam hal kekayaan sisa hasil liK~lidasi tidak diserahkan kcpada yayasan----
lain afau kepada barlan hukllIll lain sebagaimana dimaksud dalam ayat (1 )---- dan ayat (2), kek.ayaan tersebut diserahkan kepada Negara dan------------------ penggunaannya dilakukan sesuai dengan maksud dan
~iuan
Yayasan yang
bul>ar ; -----------------------------------------------------------------------------------
--------------------------------- PERATURAN PENlJ'11JP ------------------------------ --------------------------------------------Pasal 4:J --------------------------------------------- (1) Hal-hal yang tidak diatur atau l>elum cukup dialur dalam Anggaran Dasar-----
ini akan diputuskan oleh Rapat Peml>ina ; --------------------------------------------- (2) Menyiropang dati ketentuan dalam Pasal 7 ayat (4), Pasal 13 ayat (1), dan- Pasal 24 ayat (1) Anggaran Dasar ini mengenai tata cara pengangkatan------- Pembina, Pengurus, dan Pengawas untuk pertama kalinya diangkat· susunan Peml>in~
Pengurus, dan Pengawas. Y ayasan
d~ngan
SUSLill.:ln sebagai----------
l>erikut':-------------------------------------------------------------------------------------- PE~mINA
Ketua :
TOan Doktor Haji ABDUS SO~1AD RAHMAl'l" FADIL,----- pensiunan pegawai 'negen, lahir di Bogof, pada tanggal 04-08 1931 ( empat Agustus seribu sembilan ratus tiga puluh satu), bertempat tinggal di
Depo~
Bojong Pondok Terong, Rukun
Tetangga 001, Rukun \Varga 004, Kelurahan Bojong Pondok Terong, Kecamatan Pancoran Mas (sekarang Cipayung), Depok, Warga Negara Indonesia, pemegang Kartu Tanda Penduduk nomor: 327601 040831 0002;-----------------------------------------
•
Negara hldonesia, pemegang Kartu Tanda Penduduk nomar: 3276012206540001;------------------------------
Ketua I
Tuan AHMAD FAKHRI SOMAD, Satjana SosiaL- lvlagister A1anajemen, pegawai swasta, lahir di Bogor, pada tanggal
16-09-1967 ( enam belas September
seribu sembilan ratus enam puluh tujuh), bertempat tinggal di Depok,
Bojong Pondok Terong, Rukun
Tetangga 001, Rukun Warga 004, Kelurahan Bojong Pondok Terong, Kecamatan Pancoran Mas sekarang Cipayung), Depok, Warga Negara Indonesia, pemegallg Kartu Tanda Penduduk nomor : 3276011609670001;---
Sekretaris Vmum
Tuan MUHAMMAD ABDUH, Sarjana Agama,------- Magister Manajemen, pegawai swasta, lahir di Bogor, pada tanggal 09-02-1973 ( sembilan Februari
seribu
sembilan ratus tujuh puluh tiga), bertempat tinggal di Depok, Bojong Pondok Terong, Rukun Tetangga 001, Rukun Warga 004, Kelur. Bojong Pondok Terong, Kecamatan Pancoran Mas (sekarang Cipayung), Depok, Warga Negara Indonesia, pemegang Kartu Tanda Penduduk nomor: 3276010902730006;------------------ Sekretaris I :
Yuan MUFTI ALI, Sarjana Pendidikan,. Magister Sains, pegawai swasta, lahir di Lebak, pada tanggal ----------- 03-02-1972 ( liga Februari seribu sembilan ratus tujuh puluh dua), bet1empat tinggal diDepok, Bojong POlldok Terong, Rukun Tetangga 003, Rukun Warga 004, .Kelurahan
Bojong
Pondok
Terong,
Kecamatan
Pancoran Mas (sekarang Cipayung), Depok, Warga Negara Indonesia, pemegang Kartu T anda Penduduk nomor : 327601030272000 1;------------------------------- Bendahara Vmum
Tuan II. WAISUL QURNI SOMAD, Sarjana Agama, pegawai negen, lahir di Bogor, pada tanggal --------- 07-07-1957 ( tujuh Juti
seribu sembilan ratus lima
puluh tujuh)~ bertempat tinggal di Depok~ Bojong Pondok Terong, Rukun Tetangga 001, Ruk-un Warga 004, Keluraban Bojong Pondok Terong, Kecamatan Pancoran Mas sekarang Cipayung), Depok, Warga NegaraIndonesia, pemegang Kartu Tanda Penduduk nomor': 32.77.71.2007/00000171014275 ;-------------- Bendahara I
Tuan SAYUMI, Sarjana Agama, Magister Pendidikan- Islam, pegawai negeri, lahir di Lebak, pada tanggal ---.. 27-10-1970 ( dua puluh iujuh Oktober scribu sembihm
rams tujuh puluh), bCl1empat tinggaI di Depok, Liu, Rukun Tetangga 001, RukWl \Varga 008, Kehu'ahan Bojong Pondok;
Teron~,
Kecamata:n Pancoran Mas"
(sekarang Cipayung), Depok, Warga Negara Indonesia, pemegang Kartu Tanda Penduduk nomor :--------------- 32.77.71.2007/01317171005796 ;-------------------------- PENGA\VAS Ketua :
Twm AHl\tJAD SlJRLW, Sarjana Pendidikan, pegawai swasta, lahir di Bogor, pada tanggal 15-09-1958 ( lima belas September seribu sembilan ratus
lima puluh delapan),
bertempat tinggal di Depok, Jalan Utan Jaya, Ruk-urt Tetangga 002, Rukun Warga 004, Kelurahan. Pondok Jaya, Kecamatan Pancoran :Mas (sekarang Cipayung), Depok, \Varga Negara Indonesia, pemegang Kartu Tanda Penduduk nomor :-------..;---...
32.77.71.2010103501171011680;-----------------------..,----------Anggota
1. Twm CHON ANSHORI, pegaWai sw~sta~ lahir di Bogor, pada tanggal 12-05-1966 (dua belas
Mei tahun seribu sembilan
ratus enam puluh enam ), bertempat tinggal di Bogor, Kam\1ung BlUllbon, Rukun Tetangga 003, Ruk-un Warga 006, Kelurahan Ragajaya, Kecamatan Bojong Gede, Kabupaten Bogor, Warga Negara fudonesia, pemegang Kartu Tanda Penduduk nomor : 32.03.26.120566.14974;----------------------
~)
2. Tuan UJANG SALAIDJDIN, Sarjana Pendidikan, pegawai negen, lahir di Bogor, pada tanggal enam Agustus seribu sembilan rams enam puluh satu (06-08-1961), bertempat tinggal di Depok, Bojong Pondok Terong, Ruk.-un Tetangga 001, Rukun Warga 001, Kelurahan Bojong Pondok Terong, Kecamatan Pancoran Mas (sekarang Cipayung), Depok, Warga Negara Indonesia, pemegang Kartu Tanda Penduduk nomor: 327601060810002;--- 3. Nyonya
SOBARIYAlI, Sarjana Pendidikan, pegawai swasta,
lalUr di
Tangerang, pada tanggal 24-11-1963 ( dua puluh empat Nopember 8eribu sembilan ratus enam puluh riga ), bertempat tinggal di Tangerang, Kampung Kosamb~
Rukun Tetangga 002, Rukun Warga 002, Kelul'ahan Pisangan Jaya,
Kecamatan Ketapang, Kabupaten Tangerang, Warga Negara Indonesia, pemegang Kartu Tanda Penduduk nomor : 3683166411630001;------------- (3) Pengangkatan anggota Pembina Yayasan, anggota Pengurus Yayasan dan-- anggota Pengawas Yayasan tersebut telah diterima oleh masing-masing------ yang bersangk'Utan dan harns disahkan dalam Rapat Pembina pertama kali- diadakan, setelah Akta Pendirian ini mendapat pengesahan atau didaftarkan pada instansi yang berwenang ;--------------------------------------------------------------Pengurus Yayasan dan pegawai Kantor Notaris ------------------------ baik bersama-sama maupun sendiri-sendiri dengan hak untuk memindahkan kekuasaan inikepada orang lain dikuasakan untuk memohon pengesahan--- dan/atau pendaftaran atas Anggaran Dasar ini kepada instansi yang--":--------
-
, \
benvenang dan untuk membuat pengubahan dan/atau tambahan dalam---- bentuk yang bagaimana pun juga yang diperlukan untuk memperoleh-------- pengesahan tersebut dan untuk mengajukan serta menandatangani semua--- permohonan dan, dokumen lainnya, untuk memilih tempat kedudukan dan- untuk melaksanakan tindakan lain yang mungkin diperlukan ;---------------------- J)~~~l\Jt[~1rjl I~ -------------------------- - Dibuat sebagai minuta dan diIangsungkan di Depok ;------------------------------------------------------------------------
Pada hari dan tanggaI tersebut pada awal alia ini, dengan dihadiri oleh 2 (dua)------- orang saksi : 1. Tuan AHMAD JOKO PRAMONO, lahir di Subang, pada tanggal 02-02-1977
(dua Pebruari seribu sembiIan ratus tujuh puluh tujuh), swasta, bertempat tinggal
di Jakarta, Jalan Kramat Pul0 Gundul, Rukun Tetangga 015, Ruklln Warga 009, Kelurahan Tanah Tinggi, Kecamatan Johar Barn, Kotamadya Jakarta Pusa!, Warga Negara Indonesia, pemegang Kattu Tanda Penduduk nomor :--------------- 09.5008.020277.0047 ;----:------------------------------------------------------------------ 2. Tuan SARTAM HANAFI, Iahir di Sursunda, pada tanggal 18-04-1974 (delapan belas April seribu sembilan ratus tujuh puluh empat), swasta, bertempat tinggal di Tangerang, Kampung Ciater Barat, Rukun Tetangga 01, Rukun Warga 01, Kelurahan Ciater, Kecamatan Serpong, Kabupaten Tangerang, Warga Negara Indonesia, pemegang Kartu Tanda Penduduk Nomor: 3219052008.0468182 ;--- - Kedua-duanya pegawai kantor Notaris; ...--------------------------------------------------- - Untuk sementara berada di Kota Depok ;-------------.------------------------------------ - Yang saya, Notaris kenaI sebagai saksi-saksi ;--------------------------------------------" - Segera setelah akta ini dibacakan oleh saya, Notaris kepada para penghadap dan para
saksi-saks~
maka ditanda-tangani oleh para penghadap, saksi-saksi dan----
saya, N otal'is ;---------------------------------------------------------------------------------Dilangsungkan dengan tanpa perubahan dan tanpa coretan. --------------------------Akta ini telah ditandatangani secukllpnya. --------------------------------------------~-- Diberikan sebagai saIinan yang sarna bunyinya.------------------------------------
AHMAD BUDIARTO, SH, M.Kn
Surat Keterangan Wawancara Yang bertanda tangan dibawah ini, menerangkan bahwa: Nama
: H. Muhammad Abduh, S.Ag, MM.
Jabatan
: Sekretaris YPI Arrahmaniyah
Tempat
: Kantor Sekretariat YPI Arrahmaniyah
Dengan ini menerangkan, bahwa: Nama
: Danang Rizki Hananto
NIM
: 1112022000019
Fakultas
: Adab dan Humaniora
Jurusan/Smstr
: Sejarah dan Kebudayaan Islaml IX
Perguruan Tinggi
: Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta
Yang bersangkutan benar-benar telah melakukan wawancara, sebagai bahan
skripsi yang berjudul " Perkembangan Yayasan Pendidikan Islam Arrahmaniyah
Kota Depok 1981 - 2010"
Demikianlah surat keterangan ini kami buat dengan sebenar-benarnya untuk
dapat digunakan sebagaimana mestinya.
Depok, 24 Agustus 2016 Pewawancara
( Danang Rizki Hananto )
Narasumber
(H. Mohammad Abduh, S.A
)
HASIL WAWANCARA
Hari/tanggal: Selasa, 30 Agustus 2016, pukull0:05 - 11:30 WIB Pewawancara : Danang Rizki Hananto Responden : H. Mohammad Abduh S.Ag MM Jabatan : Sekretaris YPI Arrahmaniyah (T) : Bagaimana sejarah dan perkembangan Ikdawati? (J) : Ikdawati singkatan dari Ikatan Dakwah Wanita Islam, sejarah berdirinya, kita banyak guru-guru, ibu-ibu majlis takIim yang memang lahir dari Pondok Pesantren Arrahmaniyah ini, yaitu dipunggawai gurunya oleh Hj Siti Mariam, Ibu Ustazah Siti Munawaroh, mantunya Ibu Ustazah Hj Siti Aminah, maupun istri dari anak KH Abdussomad Rahman Fadil yang merupakan pengajar di majlis taklim Ikdawati, yang meliputi wilayah sebarannya ada di Depok, sekitaran Jakarta yaitu di Lenteng Agung, Kalibata, kalau di Depok hampir seluruh Depok, kalau di Bogor meliputi wilayah Parung, Bojong Gede, sampai wilayah Tajur Halang, ya wilayah Bogor Utara lah, kalau Jakarta ke selatan. Itu merupakan binaan ibu-ibu Ikdawati majlis taklim. Dulunya merupakan binaan Ikdawati tahun 1960-an. (T) : ltu sebaran wilayahnya ya? (J): Va itu karena guru-guru majlis pusatnya di sini, dan kemudian generasinya diteruskan oleh Ibu Ustazah Hj Siti Asiyah, Ibu Ustazah Hj Safinah, terus kemarin ada Ustazah Ihwani, Ustazah Hj Habibah, yang semua itu merupakan guru-guru ngaji di majlis taklim Ikdawati, yang berdiri dari tahun 1972, kemudian tahun 1978, mereka ada rapat untuk mengumpulkan kurang lebih majIis taklimnya ada 150 majIis taklim kaum ibu-ibu di sekitar Jakarta, Depok, dan Bogor. (T) : Apa tujuan IKDAW A II didirikan? (J) : Tujuannya, yaitu mempersatukan majlis-majlis taklim di bawah binaan guru guru di pondok pesantren arrahmaniyah, ~emudian mengembangkan dan membina aaa pengajian majIis taklim aaa yang berdasarkan nilai-nilai ahlussunnah wal jama'ah. (T) : Kegiatan-kegiatan apa saja yang diadakan oleh majIis taklim Ikdawati? (J) : Kegiatan-kegiatanya itu aaaa pembinaan kepada para guru-guru majlis taklim, jadi pengkaderan, majlis taklim itu kan gak formal, gak kayak di sekolah, adanya di non formal, selanjutnya aaaa apa namanya ... menjalin silaturahmi lah biasanya diadakan pengajian bulanan Ikdawati. (T) : Bagaimana perkembangan Ikdawati saat ini?
I
(1) : Memang kegiatannya ramainya di tahun 1970*an dan puncaknya di tahun I990*an, mulai tahun 20 I 0 aaaa ... sudah mulai memudar, karena memang banyak majlis-majlis taklim, seperti BKMT itu sendiri majlis taklim yang di bina dari Ibu Tuti Alawiyah, dari binaan majlis taklim lain, seperti ada binaan pengajian Muslimat NU dan lain-lain, yang sekarang perkembangannya masih tersisa, ya masih ada, ya apalagi di era globalisasi sekarang, masyarakat makin banyak, pertumbuhan penduduk makin banyak dan perkembangan majlis taklim ibu-ibu lain banyak yang sudah tumbuh, kemudian perkembangan tokoh-tokohnya sudah banyak yang waiat, sehingga terlihat dari figur-figur selanjutnya tidak ada, apalagi dari keluarga Yayasan Arrrahmaniyah sendiri karena anak-anak dari Abuya Abdussomad itu laki-Iaki, itupun ada perempuan satu, itu juga di bawa ke Tangerang oleh suaminya. Jadi aaa ... ada mantu-mantu saja, untuk perkembangan saat ini masih ada kegiatan, masih bertahan namun perkembangannya sudah mulai memudar dan ini menjadi perhatian saat ini.
(T) : Bagaimana perkembangan koperasi atau kompotren di Yayasan Pendidikan Arrahmaniyah Ustad? (J) : Sekarang sudah tidak ada kompontren, sekarang adanya Koperasi Bank Mini Arrahmaniyah yaitu BMA, ada juga unit-unit lainnya yaitu terdiri toko buku fotokopian, toko klontong, kita punya jenis-jenis usaha sendiri, dulu kompontren itu memang didirikan untuk koperasi, tetapi seiring koperasi lagi-Iagi di Indonesia mati suri dan sulit berkembang, jadi kompontren itu digantikan, sudah bubar dan digantikan BMA Bank Mini Arrahmaniyah. (T) : Apa itu BMT ustad abduh dan bagaimana perkembangannya saat ini?
(J) : Dulunya baitul mal wattanwil sekarang sudah menjadi BMA, kegiatan ini hanya di lingkungan Arrahmaniyah, dalam rangka mensejahterakan guru-guru, karyawan, dan masyarakat sekitar yayasan. (T) : Kegiatan-kegiatan apa saja yang dilakukan oleh BMT ini?
(1) : Kegiatan kami di sini yaitu simpan pinjam, unit usaha fotokopi, unit usaha toko klontong dan unit usaha jual beli motor, Koperasi BMA disini namanya lebih dikenal Bank Mini Arrahmaniyah BMA, tujuannya untuk mensejahterakan guru guru, karyawan, dan dosen di VPIA dalam hal s.impan pinjam maupun menabung, selain itu juga masyarakat dan siswa dapat turut andil untuk menabung di Koperasi BMA. (T) : Bagaimana sejarah dan perkembangan KBIH? (J) : KBIH kelompok bimbingan ibadah haji, kita alhamdulillah, izin kita alhamdulillah oleh Kantor Wilayah Kementerian Agama Jawa Barat masih ,dipercaya dalam melakukan bimbingan haji dan kita tetep menyelenggarakan haji dan umroh, dan setiap tahun paling sedikit 25 orang, setiap tahun itu anggota. (T) : Sejak kapan KBIH itu di rintis?
(J) : KBIH di rintis sejak tahun 1986, didirikan dulu memang puncak kegiatan aaaa. .. kita ya setiap tahunnya yang paling banyak tahun berapa ya... aaa ... antara 2002 sampai 2013, mulai sedikit-sedikit ini karena memang bukan hanya persaingan, kita gak mau kebanyakan KBIH ini jadi ajang bisnis, kita hanya mebantu kegiatan setiap bulan khusus bimbingan haji dan umroh, nanti barn setelah menjelang musim haji barn kita lebih intensif setiap seminggu sekali itu di lingkungan pondok Pesantren.
(T) : Apa tujuan KBIH di bentuk? (J) : Pertama membantu calon jema'ah haji dan umroh, terutama manasik ilmu hajinya, kedua sebagai sarana silaturahmi antar calon jema'ah haji, ketiga untuk membimbing dan membina masyarakat untuk betul-betul berniat berhaji, niat berhaji bukan niat doangan, tapi ketika dia mau menuntut ilmu dan mau nabung untuk haji, kalau cuman ngomong aja, aaah saya pengen haji, itu bukan niat, tapi pelajarin ilmu hajinya.
(T) : Apa saja kegiatan sosial dan keagamaan di yayasan pendidikan islam arrahmaniyah? (1) : Kegiatan kita seperti kegiatan keagamaan setiap hari besar keagamaan, seperti setiap tahun ada maulid akbar dan dihadiri ribuan jama'ah dari masyarakat dan dari semua warga yayasan, dan kita punya lapangan besar dan bisa menampung 5000 orang di sana, kemudian kegiatan lain keagamaan ada majIis taklim, baik bapak-bapak dan ibu-ibu, itu ada aaa yang di bimbing, ketua umum yayasan KH Abudin, kemudian kegiatan lain termasuk idhul adha biasanya menyumbang hewan qurban, itu kurang lebih 40 sampai 50 ekor kambing, yang kita distribusikan di masjid-masjid masing-masing, untuk per masjid mendapatkan 2 ekor kambing untuk dijadikan hewan qurban, selain itu juga kita nyelenggarain pemotongan di yayasan. Kemudian di bulan Muharram apalagi melibatkan semua siswa dan santri yayasan untuk melakukan kegiatan lomba-Iomba maupun kegiatan sosial, setiap tahun melakukan santunan di tanggal 10 Muharram pada anak yatim piatu, kemudian menjelang ldhul Fitri mengadakan santunan, pembagian zakat, infaq, dan shodaqoh ke masyarakat yang tidak mampu, kegiatan sosial lainnya mengadakan apa namanya... kebersihan pondok pesantren dan lingkungan masyarakat, kemudian kegiatan sosial lainnya pemah melakukan donor darah dalam milad, itu dilaksanakan pada bulan agustus di 5 tahun sekali dengan bekerja sama dari Palang Merah Indonesia cabang Kota Depok, itu merupakan milad akbar, kalau milad yang setiap tahun sekali hanya melibatkan guru dan karyawan, itu kegiatan kita, apa namanya baik keagamaan maupun sosial, baik di internal lingkungan yayasan punya guru dan karyawan saat ini kurang lebih 500 orang, maupun kegiatan di external masyarakat.
(T) : Apa harapan ustad Abduh untuk yayasan ini? (1) : Pertama; ini adalah lembaga pendidikan, diprioritaskan dalam rangka mengembangkan pendidikan yang jadi perhatian penting masyarakat, apalagi ini menjadi pusat perhatian pemerintah yang menganggarkan hampir 20 % untuk pendidikan, yang artinya pemerintah memberhatikan dunia pendidikan, yayasan
ini sebagai Mitra kerja pemerintah dalam mengembangkan pendidikan terutama di masyarakat dan di Indonesia, jadi harapanya kita kedepan aaa .. memprioritaskan pengembangan pendidikan baik sarana prasarana maupun kualitas pendidikan. terutama dalam pendidikan berbasis akhlak atau etika. karena bagaimanapun paling utama mencapai suksesnya pendidikan dari akhlak, baik dari tingkat TK, TPA, maupun di tingkat STKIP, yang ada 4 program pendidikan. S1 dan S2, walaupun masih 1 program studi di S 1 dan S2, tapi kita terus mengupayakan pengembangan pendidikan termasuk, misalkan membuka program barn. Kemudian pendidikan di kita secara kuantitas sudah cukup, siswa mungkin tebanyak, kita punya 4000 dari tingkat rendah sampai SLTA, tapi yang akan kita upayakan adalah kualitas pendidikan dan pembelajaran. selain sarana dan prasarana yang mendukung, laboratorium, gedung yang representatit: sarana olahraga dan menyiapkan sumber daya manusia yang bagus, tenaga pengajar harapan kita kedepan mau meningkatkan kualitas guru, sehingga akan dengan sendirinya meningkatkan kualitas siswa, termasuk pula kualitas karyawan, dari tingkat karyawan, kebersihan, tata usaha, dan keamanan, termasuk hal penting dari pendidikan, yang gak bisa ditinggalkan. Kemudian dalam bidang sosial keagamaan Arrahmaniyah ini, harapan kami YPI Arrahmaniyah adalah bagian masyarakat dan ada di tengah-tengah masyarakat, oleh karena itu kegiatan sosialnya kita juga harus menyatu dengan masyarakat, terutama di dilingkungan sekitar maupun di Kota Depok secara umum, jadi gitu kita kerja sama dengan aparat pemerintahan dan masyarakat secara lembaga, maupun masyarakat komunitas tertentu untuk meningkatkan kesejahteraan dan kehidupan masyarakat lebih baik, terutama pembinaan akhlak, pembinaan keilmuan, aaa ... masyarakat juga perlu dibina akhlaknya selain anak-anak siswa yang kita bina dan masyarakat dari orang tua juga demikian. Artinya seperti dari majIis taklim bapak-bapak, ibu ibu, maupun kegiatan sosial masyarakat lainnya, yaa seperti membantu kebersihan, keamanan, keselamatan, keindahan di lingkungan sekitar masyarakat. Jadi di lingkungan Arrahmaniyah ini harus bermanfaat di lingkungan sekitar, gak bisa hanya untuk kepentingan yayasan saja. Untuk kegiatan-kegiatan keagamaan, apalagi kita lembaga pendidikan berbasis Islami, jadi dalam kegiatan keagamaannya pun harns memperhatikan hal-hal tersebut, keagamaan Islam apa saja, kegiatan baik di internal yayasan maupun external di masyarakat, membina masyarakat, seperti dalam rangka membina khutbah jum'at, kita ada bekerja sama dengan ormas-ormas, seperti NU, kegiatan apa saja? dengan mengadakan zakat fitrah dan menyalurkannya, dan bekerja sama dengan lembaga-Iembaga lain. (T) : Bagaimana respon masyarakat dengan adanya yayasan ini? (1) : Kita objektif ya, gak subjektif. Di lingkungan Depok dan sekitamya kita termasuk lembaga yang di kenaI, mungkin salah satu lembaga pendidikan yang juga punya perguruan tinggi, kemudian lembaga tertua di Depok dan lembaga yang besar dari santri dan siswa, mau gak mau karena semua itu di akui dari masyarakat dan karena simpatik masyarakat dengan kita, bahwa dilakukan dari responnya cukup baik, kenapa masyarakat mempercayai menitipkan untuk menyekolahkan di yayasan ini, juga karena mereka mempercayai, merespon tinggi dan kita tidak menutup mata terhadap keadaan sekitar masyarakat, contohnya
kyai-kyai kita ini juga banyak yang mengajar di sekitar masjid-masjid di sekitar, ada kegiatan selametan di masyarakat, atau ada tahlilan di sekitar kita dan kegiatan-kegiatan keagamaan dan mengundang kita untuk hadir, baik dari masyarakat keeil, dari tukang ojek, pedangang, pengusaha, hingga pejabat-pejabat kelas atas, Alhamduli11ah Pemerintab Kota Depok, walikota sering hadir di yayasan, seperti wisuda sarjana dia sempatkan hadir, baik walikota atau yang mewakilinya, baik di Dinas Pendidikan dan Kementerian Agama, respon masyarakat dan pemerintab eukup bangus. (T) : Bagaimana pandangan Ustad Abduh mengenai pendiri yayasan ini, KH Abdussomad Rahman Fadi1? (J) : Beliau itu pendiri dan memang mengembangkan yayasan ini apa yang dia miliki pada dirinya, baik jiwa raga, hartanya, keluarganya, anak-anaknya, bahkan semua tersalurkan untuk Arrahmaniyah, saya sebagai anaknya dan yang lain itu, memang di bimbing dan di bina untuk nemeruskan perjuangan Abuya, sejak wafatnya beliau tabun 2014, itu memang beliau sudah mengamanahkan kepemimpinan diserahkan pada kami, sejak tabun 2009. Waktu itu di usia yang ke-80 tabun kalau gak salah, Abuya bilang ke kami, sudah lanjutkan, dia hanya mengawasi, memantau. Sebelum dari tabun 2009 sampai 2014, 5 tabun sebelum beHau wafat sudah mengamanahkan pada kami untuk melanjutkan perjuangan beliau, dan beHau tokoh yang eukup kharismatik, eukup di kenal, berani, tegas, dan aktif di masyarakat dan organisasi, seperti di NU, MUI, di Satkar Ulama, masih banyak lagi, bisa di lihat di biografi beliau yang Bapak kasih waktu itu, dan semenjak beliau mengembangkan dan beliau sejak mendirikan sekolah di tabun 1948 dan mengembangkannya di tabun 1950, waktu itu beliau semua melakukan, dia lakukan istilahnya gaji sebagai pejabat negara, beliau adalah pegawai negeri, dia guru agama, uang gajinya untuk membangun, beli semen, beli pasir 2 - 3 sale, bagaimana anak-anaknya? Gimana istrlnya?, yang juga Umi, istri Abuya, ibu saya juga bekeIja sebagai guru agama, juga punya gaji, gaji Umi untuk anak-anaknya, ya gaji Abuya untuk membangun Arrahmaniyah, dari seonggok pasir, 2 buah batu bata merah, dia bangun pelan-pelan, yang beliau lakukan begitu, Abuya selalu mengatakan kalau untuk agama diutamakan, pokoknya kalau untuk agama darahnyapun diperjuangkan sampai mati, karena beliau punya prinsip "mankana lillahi yatim waman kana Ii ghairi layan hadim" kalau apa-apa diniatkan karena Allah, maka itu akan tumbuh subur akan berkembang, akan kuat. Tapi apa-apa diniatkan bukan karena Allah atau karena agama akan haneur, akan punah. ltu jargon dia ngajarin ke anak-anaknya juga seperti itu, sosok beliau yang memang banyak dikagumi masyarakat dan murid-murid, juga guru-guru, guru PGA pendidikan guru agama, guru ngaji, eeramah, di mana-mana, ya dan sudah menyebar kemana-mana, yang memang saat ini bukan masa Abuya, jadi ya kurang banyak kenai, ya murid-muridnya orang Depok yang usiannya kurang lebih di atas 50-60 tabun atau 60-70 tabun kaIau ditanya oleh sosok Abuya pasti tabu, seperti di Mampang, kaIau ada tokoh di Mampang dia orang asH tanya deh, atau orang Bojong Gede Bogor, yang usianya 50-70 tabun tanya tentang Abuya pasti kenal, bagaimana perjuangannya, bagaimana kiprahnya, yang sosok beliau begitu kharismatik di masyarakat.
(T) : Beliau sudah memalui beberapa zaman ya ustad? (J) : Ya betul, saya sebagai anaknya, Ibu saya sebagai pendampingnya. sarna dan keikhlasannya tinggi, gak pernah di aku-akuin, ini bekas perjuangan gua. beliau ibu saya gak pemah aku-akuin. ya memang namanya hidup ini bekerja membangun. memperjuangkan, mengembangkan agarna, pengabdian kepada masyarakat, kembali pada Allah adalah sebuah kewajiban, jadi yang diajarkan pada anak-anaknya, murid-muridnya, penerus dan beliau sosok yang berani dan tegas, untuk agarna gak takut, pernah Abuya menghadapi suatu masalah apabila tidak bersalah beliau tidak takut dan berani, itulah sosok beliau. Kalau saya anaknya walaupun berusaha objektif dan tidak subjektif, nanti ada orang yang bilang aahh Ustad ini subjektif, tidak demikian ya. Abuya pemah jadi di DKM Masjid AI-Ittihad. seperti di Masjid Al-Ittihad juga saling kerja sarna dengan yayasan.
Surat Keterangan Wawancara Yang bertanda tangan dibawah ini, menerangkan bahwa: Nama
: H. Ahmad Furqon S.Ip, M.Si
Jabatan
: Kepala dan Pengasuh Pondok Pesantren Arrahmaniyah
Tempat
: Komplek YPI Arrahmaniyah, Bojong Pondok Terong
Dengan ini menerangkan, bahwa: Nama
: Danang Rizki Hananto
NIM
: 1112022000019
Fakultas
: Adab dan Humaniora
Jurusan/Smstr
: Sejarah dan Kebudayaan Islam! IX
Perguruan Tinggi
: Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta
Yang bersangkutan benar-benar telah melakukan wawancara, sebagai bahan skripsi yang beIjudul " Perkembangan Yayasan Pendidikan Islam Arrahmaniyah
Kota Depok 1981 - 2010"
Demikianlah surat keterangan ini kami buat dengan sebenar-benarnya untuk
dapat digunakan sebagaimana mestinya.
Depok,1 September 2016 Pewawancara
Narasumber
( Danang Rizki Hananto )
( H. Ahmad Furqon S.Ip, M.Si )
('
BASIL WAWANCARA
Hari/tanggal : Kamis, 1 September 2016, puku115:50 - 16:33 WIB Pewawancara : Danang Rizki Hananto Responden : H. Ahmad Furqon S.Ip M.Si Jabatan : Kepala dan Pengasuh Pondok Pesantren Arrahmaniyah (T) : Siapa pendiri dan kapan Pondok Pesantren didirikan? (J) : Pendiri adalah abah, Kyai Haji Abdussomad Rahman Fadil bin Kyai Haji Abdurrahman, kemudian pondok pesantren ini didirikan kalau bulan arabnya bulan Rajab, 16 Rajab, tahun masehinya 24 Agustusl948, sudah cukup lama Pondok pesantren ini.
(T) : Bagaimana kondisi masyarakat lingkungan pondok pesantren pada masa awal pendirian?
(J) : Lingkungan pondok Pesantren Arrahmaniyah, orang dulu itu lebih senang mengenyam pendidikan non formal, artinya seperti pengajian-pengajian kampung, adanya kebutuhan masyarakat karena anaknya lebih baik selama dididik di pengajian rumah Abuya Abdussomad, akhimya dibangun asrama untuk putri, kemudian perkembangannya masyarakat belum mementingkan pendidikan formal, ada sekolah formal di kota (sekarang Depok di Jalan Pemuda), itupun kalau ada sekolah formal dipegang oleh orang-orang Nasrani, sebenamya respon masyarakat awalnya dorongan, adanya keinginan untuk dibentuknya Pondok Pesantren. Waktu itu di buka pendidikan kecil-kecilan, pengajian malam dan jauh-jauh yang datang, akhimya karena banyak yang dating dari orang-orang jauh dan rata-rata perempuan, abah berinisiatif untuk membangun asrama pesantren, karena kasian juga, ada asrama khusus, disediakan asrama pesantren atau untuk santri kalong, yang dating jauh-jauh dari sekitaran bojong gede bogor, dari parung bogor, mereka dating abis ashar dan pulangnya subuh, karena kasian melihat dating jauh jauh dan dobangunlah asrama, seperti di Bojong Gede yang jaraknya hampir 5 km. (T) : Bagaimana pembelajaran di Pondok Pesanken Arrahmaniyah? (J) : Awalnya abah itu alumni dari Pesantren al-Masturiyah Sukabumi, guru beliau adalah Kyai Masturo, pendiri yayasan al-masturiah langsung, artinya beliau itu mengembangkan sistem salafyang ada di Pondok Pesantren al-masturiyah, kajian kitab kuning, kajian ilmu-ilmu alat, praktek-praktek ibadah dan zikir-zikir, yang aWalnya mewamai Pondok Pesantren Arrahmaniyah dengan pelajaran yang abuya dapatkan. (T) : Bagaimana perkembangan Pondok Pesantren Arrahmaniyah saat ini?
(J) : Setelah generasi saat ini, generasi ke 2 dan Ustad Furqon generasi ke 3, Abuya punya anak dan diantaranya di Pondok Pesantren Gontor, setelah. pulang dan banyak sistem pesantren modem Gontor diterapkan di Pesantren
Arrahmaniyah, pendidikan dari Gontor dikombinasikan, awalnya sistem salaf al Masturiah dan sistem modem Gontor diterapkan di sini. Sekarang ini diikuti dan dikembangkan sampai di generasi ke 3, sekarang sistem perpaduan salaf dan modem ini, diterapkan 50 % salaf dan 50 % modem, untuk sistem salafiyah itu meliputi pengajaran praktek ibadah, sorogan, bandongan, kitab kuning. Sedangkan sistem modem gontor meliputi: menggunakan bahasa Arab, bahasa Inggris, disiplin, pendidikan formal, saling dipadukan. (T) : Berapa jumiah murid di Pondok Pesantren Arrahmaniyah? (J) : Memang keterbatasan apa namanya itu, kita tetap dibatasi hanya 200 orang putra dan putri, kalau dibandingkan dengan sekolah ada 4000-an orang, karena keterbatasan asrama, untuk tenaga pengajar cukup banyak sekitar 15 orang, terbagi dalam 3 kategori, yaitu Dewan Asatizah, pengurus asrama putra dan putri.
(T) : Dan perkembangan murid-murid pertumbuhan jumiah atau meningkat atau menurun? (J) : Sekarang makin banyak, walaupun akhimya kita batasi, dulu santri sekitar dan 100, ya sekitar 80 sampai 90 santri, karena perubahan sistem, kita perbaikin, akhimya masyarakat percaya bukan hanya dari sekitar Depok, banyak juga dan luar, dan Palembang, Jawa dan Medan.
(T) : Bagaimana menurut Ustad Furqon mengenai sosok Abuya KH Abudussomad Rahman Fadil? (1) : Sosok beliau mengayom, panggilan beliau adalah abah di lingkungan santri, di masyarakat dipanggil Abuya, dipanggil Abah di masyarakat, dikenal tokoh masyarakat, ahli fiqih, ahli ibadah, juga artinya yang ditunjukkan itu memang contoh artinya praktik di lapangan, selain teori-teori beliau dari pesan-pesan yang beliau sarnpaikan, itulah yang menjadi panutan di masyarakat, baik di lingkungan yayasan maupun di lingkungan masyarakat Iuas. Beliau saat menasehati juga beliau orangnya melakukan apa yang disarnpaikannya, beliau juga orangnya banyak bekerja, dan pada banyak bicara, beliau Iebih banyak praktek, danpada banyak omongan. (T) : Bagaimana sosok ketua yayasan saat ini, K.H Abudin Somad? (1) : KH. Abudin, adalah anak pertama dan Abah, sosok beliau sarna seperti orang tuanya, beliau mengayom, beliau yang menjadi pengatur, kalau main dalarn bola seperti pengatur serangan di pinggir lapangan, beliau cocok di masa ini. ketika laptop, internet itu mudah di temui, dan itu beda dengan masa Abah, dan banyak beri tauladan dan orang tua KH. Abudin. (T) : Apa harapan Ustad Furqon untuk Pondok Pesantren Arrahmaniyah maupun yayasan?
(1) : Pesantren Arrahmaniyah paling tua di Depok, kalau bahasanya yayasan Arrahmaniyah ini besar, memiliki unit-unit pendidikan dari tingkat TK, SD, hingga pergirian tinggi sekarang ini, harus diakui semua diawali dari pondok
pesantren, artinya keberkahan Pondok Pesantren dan kepercayaan masyarakat diawali dari adanya pondok pesantren, artinya keinginan kami, keberadaan Pondok Pesantren Arrahmaniyah tetap harus diutamakan, harus dijaga, hal ini bukan hanya keluarga yayasan saja dalam berperan memajukan pesantren, tetapi masyarakat juga harus berperan.
BASILWAWANCARA
Hari/tanggal : Kamis, 10 November 2016, puku19.10 - 9.25 WIB Pewawancara : Danang Rizki Hananto Responden : H. Ahmad Furqon S.lp M.Si Jabatan : Kepala dan Pengasuh Pondok Pesantren Arrahmaniyah (T) : Bagaimana kegiatan sosial donor darah di YPI Arrahmaniyah? (J) : Donor darah kerja sama dengan PMI Depok, hanya 5 tabun sekali dalam acara miladiyah yang ke 50 dan yang ke 60 dilaksanakan, hanya dilaksanakan di momen2 di usia yayasan yang besar. (T) : Bagaimana kegiatan santunan yatim piatu?
(J) : Santunan yatim diambil dari siswa seluruh unit yayasan, dan di undang orang tua asuh, santunan yatim ada 57 anak yatim yayasan minta guru apabila bisa ada kelebihan. dipercaya untuk jadi orang tua asuh. Masih dari siswa dan selama
sekolah di yayasan. Selama 1 semester di lihat lagi apabila orang tua yatim kalau masih belum sanggup kita siap menampung kembali, dan di biayai sampai selesai, yayasan sendiri sudah memotong mengurangi biaya sekolah sebanyak 50 persen, guru juga di potong gaji, untuk menanggung biaya yatim dan untuk bayaran sekolah, selain itu juga dari pemerintab sebanYak 20 persen. Hanya sebagian unit pendidikan, seperti MTs, dan MI. (T) : Santunan dalam bentuk apa Ustad?
(J) : Pembagian yatim dalam bentuk santunan barang dan uang, buku-buku kemudian uang juga selain itu juga sarna yayasan dimasukkan juga siswa yang dibantu oleh pemerintab dan di perhatikan , seperti bantuan siswa miskin oleh pemerintah, biasanya nominal per siswa Rp 150.000 tidak lang sung di serahkan ke orang tua, dan tidak dipotong dari yayasan, dan itu hak mereka dan diambil oleh siswa langsung, dan kita hanya mengeluarkan surat, namun orang tua melihat dana itu lebih penting untuk keperluan siswa, ketimbang untuk orang tua. Siswa miskin itu bisa dari yatim dan bisa dari non yatim. Sebagian besar santunan hanya untuk siswa yang ada di Arrahmaniyah, apakah dari kampung lain dari daerah lain, dan apabUa mengajukan surat siswa miskin, namun tidak semuanya ya yang di tanggung siswa miskinnya oleh negara, negara hanya sanggup 20 orang atau 50 orang, kita dari yayasan hanya mengususlkan saja akhimya dari 50 siswa ada yang 20 siswa yang mendapatkan biaya pendidikan siswa tidak mampu oleh negara, ya kalau apabila tidak dapat juga yayasan berusaha bantu siswa yang tidak memperoleh biaya pendidikan siswa tidak mampu. Biasanya berupa bantuan langsung dari yayasan ke siswa, jadi ada berupa beasiswa anak siswa yang pre stasi itu lain dan untuk siswa miskin itu lain,
beasiswa biaya sekolah artinya ingin meringankan orang tuanya dan meringankan anak agar tidak berhenti sekolah, untuk santunan yatim atau santunan sosial yayasan punya program, Sejak awal memang eita-eita pendiri yayasan ingin bangun sekolah untuk orang miskin, berarti sudah di bangun dari dulu, dan mendirikan yayasan itu untuk orang-orang keeil orang2 gak mampu, santunan yatim itu juga banyak di setiap unit-unit (T) : Bagaimana dengan kegiatan yayasan mengenai zakat infaq maupun shodaqoh?
(1) : Infak sodaqoh ada, dan infak di ambil dari siswa apabila ada yang membutuhkan, apabila ada yang sakit atau ada sodaranya yang meninggal dan kita infakkan ke yayasan dari sekolah, dari unit-unit di seluruh yayasan dengan mengumpulkan dan di salurkan yang membutuhkan, Zakat idul fitri ada di selenggarakan oleh yayasan, kadang kita kerja sama ama Badan Ami! Zakat, dan yayasan juga menerima saluran zakat dari guru-guru kita terima dan kita salurkan, untuk lembaga zakat kita punya lembaga Bank mini arrahmaniyah membantu menyalurkan zakat. ltu koperasi BMA sama ama koperasi BMT dan legalnya hukumnya yang di pemerintah itu BMT, dan BMA itu unit usaha seperti koperasi yayasan simpan pinjam. (T) : Bagaimana dengan kegiatan dakwah YPl Arrahmaniyah? (J) : Kita di yayasan ada majlis taldim Ikdawati, pengajiannya itu yang hadir itu adalah ustazah-ustazah guru-guru besar yang memimpin majlis taklim di bawah binaan Ikdawati dan belajar menuntut Ilmu di Ikdawati, dan setiap bulan di awal bulan itu ada pengajian umum Ikdawati dan seluruh pengajian-pengajian di bawah binaaan Ikdawati Arrahmaniyah itu kumpul-kumpul di sini, yang mimpin itu langsung di pimpin oleh Abuya KH Abudin Somad, setiap, mengajarnya di seminggu dua kali, di hari senin pagi jam 8 sampai 12 itu ngajar ustazah-ustazah, dan hari rabu itu di hadiri pengajian baik dari ustazah, orang umum, dan siapa aja boleh hadir. boleh anggota Ikdawati. Kemudian di sebulan sekali di awal bulan dan diundang seluruh jamaah seluruh majIis taklim di bawah binaan Ikdawati hadir dari ustad dan ustazah.
Kitab-kitab yang di ajarkan kitab tasawuf, rabu ini fiqih tasawuf, kitabnya nashohiban kitab fiqih irsyadul hibban, kalau kajian fikih dan tasawuf. untuk metode dakwah itu seeara khusus tidak. namun kalau saat pengajian itu ada trik trik eara dakwah yang diberikan.
Surat Keterangan Wawancara Yang bertanda tangan dibawah ini, menerangkan bahwa: Nama
: Mansyuri S.Ag M.Hum
Jabatan
: Ketua RT 10 / RW 05 Bojong Pondok Terong
Tempat
: Perpustakaan STKIP ArrahmaniYah
Dengan ini menerangkan, bahwa: Nama
: Danang Rizki Hananto
NIM
: 1112022000019
Fakultas
: Adab dan Humaniora
Jurusan/Smstr
: Sejarah dan Kebudayaan Islam! IX
Perguruan Tinggi
: Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta
Yang bersangkutan benar-benar telah melakukan wawancara, sebagai bahan
skripsi yang berjudul " Perkembangan Yayasan Pendidikan Islam Arrahmaniyah
Kota Depok 1981 - 2010"
Demikianlah surat keterangan ini kami buat dengan sebenar-benamya untuk
dapat digunakan sebagaimana mestinya.
Depok, 22 November 2016 Pewawancara
( Danang Rizki Hananto )
Narasumber
( Mansyuri S.Ag M.
HASIL WAWANCARA
Hari/tanggaI : Selasa, 22 November 2016, puku114.23 - 16.16 WIB Pewawancara : Danang Rizki Hananto Responden: Mansyuri S.Ag M.Hum Jabatan: Ketua RT 10, Kelurahan Bojong Pondok Terong (T) : Bagaimana mengenai perjaIanan YPI Arrahmaniyah yang bapak RT ketahui? (J) : YPI dulunya masih pusat pendidikan Islam, banyak masyarakat Depok pada masa itu dari daerah lain ke sini.
Sekarang sudah banyak bermunculan yayasan. Seperti orang-orang tua yang pemah berinteraksin dengan kyai-kyai dulu, maka kecendrunganya kuat terhadap YPI ini, kita juga gitu memiliki keterikatan. Kontribusi peranan masyarakat besar dulu bukan hanya di Pondok Terong saja, termasuk Bogor hingga ke Lewiliang. Termasuk keberadaan Masjid aI-Ittihad paling tua di Depok, Pondok Terong itu dulu, namanya Bojong Kaum, tempat-tempat orang ningrat dan petinggi-petinggi dari Pajajaran. Bojong kaum dari orang-orang terpandang di sini. Wilayah ini merupakan temp at singgah dan rata-rata tujuan mereka adaIah ke Banten, dari Demak, Bandung dan transit dulu ke Depok, sebelum ke Banten. Dan mungkin ada yang tinggaI di sini ada yang keturunan raja di sini. Ada yang menyebarkan Islam. Orang dulu punya tanah-tanah luas. Kaum itu seperti temp at penggede-penggede tempat ulama dan adanya Masjid aI-Ittihad, karena adanya masjid dan orang pada kesini, dan ngaji di masjid, ada yang ngaji di rumah. Kemudian kyai Abdurrahman dan banyak santri dan pada ngaji, dan jauh-jauh datangnya santri itu, dari pada bolak-baIik lagi, dibuatlah rumah penginapan, namanya kobong, pesantren dulu, seperti rumah panggung. Kobong mulai saat itu kontribusi, jadi tempat nginep, jadi ada santri kaIong. Hanya pengajian Pondok Terong jadi pusat pendidikan Islam, dan dari mana mana karena jauh-jauh jadi membuka kobong seperti penginapan, mulai dan itu kontribusi dalam pendidikan Islam. Sambil belajar dan dinamakan santri kalong. Karena perkembangan yang pesat antusias masyarakat banyak, dan di bangun pesantren. Dan beliau Kyai Abdurrahman ada keturunan dengan Raden Saleh dan Syeikh Nawawi aI-Bantani. Dan gak heran pemikiranya seperti orang-orang hebat itu. Dan Bojong Kaum banyak ulama, di sini kental kental dengan NU-nya. Kemudian perkembangan zaman, istri dari Kyai Abdurrahman, punya pemikiran untuk santri perempuan, dan Kyai Abdurrahman ngajar di masjid, dan peremppuan pengen buka pengajaran di rumah, sebelumnya Nyai ngajarin ngaji ibu-ibu dan banyak juga remaja putri mau belajar, maka di buat khusus putri ini bukan kaIong, di samping rumah kyai. Klo laki-Iaki kalong pulang pergi.
Dibuatlah kobong khusus untuk santri perempuan. Klo dulu santri gak ada bayaran dan yang penting mau belajar. Dulu bukan ditekankan administrasinya, dulu mau belajar juga alhamdulilah. Kalau saya yakin gak akan kehabisan rizki, di sini kan gak memiliki ladang sawah yg luas, gak kayak di pesantrem Jawa dan di Jawa kana ada ladang dari hasil bumi, dan masyarakat di sini yg punya lahan dia bawa di pengajian dan mulai dari situ dukungan masyarakat dari situ. Dan kontribusi masyarakat ada yang menyumbangkan hasil buminya, gak ada paksaan bawa hasil bumi. Klo ngajar ngaji bawa-bawa seperti berkat. Dulu seminggu bisa 4 kali, isinya ayam telor dalam rantang, sesuai hadis nabi kalau kita punya ilmu maka harta ngikut. Klo punyan ilmu gak usah takut kelaparan. Pesantren sebagai kontribusi ilmu agama Islam, hal-hal bersifat keislaman, kembali dulu selain belajar juga ada di masa penjajahan ikut juga perang.
(T) : Bagaimana Depok dulu mengenai sekolah Belandanya? (J) : sekolah Belanda Depok udah ada dari dulu, kemudian ke Depok buka lahan dan tidakjauh dari Batavia, orang-orang yang ikut dari orang Belanda dari budak budak, Depok dulu merupakan wilayah hutan belantara. Ada juga sedikit hunian, kemudian berkembanglah Kristen di Depok Kota, memang yang mau berpemikiran maju yak e sekolah Belanda di Depok Kota di HIS Depok, dan termasuk Kyai Abdurrahman dan Kyai Abdussomad sekolah di HIS Depok. Dalam sejarahnya Belanda gak bisa ke sini ke Pondok Terong, karena Belanda takut ada jawaranya di Bojong Kaum, ada ilmu kanuragan dan ilmu bela diri di masyarakat Bojong Kaum. Di daerah Citayem ada perkebunan karet tanah partikelir di Setu Citayam, ada reI kereta kearah Sasak Panjang. (T) : Bagaimana keberadaan YPI Arrahmaniyah terhadap peranannya di masyarakat?
(J) : Kontribusi lebih banyak dalam bidang Pendidkkan, ketika membicarakan pendidikan , maka pihak yayasan memberlkan kontribusi nyata pada masyarakat. Di sekitar sini secara finansial kurang mampu, apa kama yatim piatu dan secara keuangan miskin. Sudah jadi kewajiban belajar dan mencerdaskan kehidupan itu tugas kita bersama, bukan hanya negara, namun dari YPI ini juga berperan, selaim itu kita terikat oleh aturan dalam menerima sisw:a tidak mampu, dan kita meminta apabila ada warga yg gak mampu silahkan disekolahin di YPI, dan dari dana BOS dan sekolah-sekolah di YPI dan bahkan beberapa hari lalu saya nyari-nyari siapa yg mau k:uliah. Daftar biaya kita kurangi. Kita tidak samakan dengan yang mampu. Dalam kontribusi lain misalnya di Aliyah, siswanya di minta magang sebulan ngajar di sekolah-sekolah yang ada untuk ngajar di sekolah-sekolah lain. ltu sifatnya Informal yang kontribusinya cukup besar, yang sekarang masih mempertahankan tradisi, seperti ngajar di masyarakat, dan Kyai Abudin ngajar Ikdawati, dan dulu Ikdawati di bimbing oleh ibu-nya Ustad Abduh. Jadi satu satunya pengajian ibu-ibu yang diajarkan laki-Iaki. Pengajian mingguan malam sabtu, Ikdawati bulanan, per-enam bulan dan setahun sekali. Ikdawati membina
kumpulan majlis taklim yang tersebar di kampung-kampung dan yang sekarang udah nenek-nenek ya itu dulu belajar di Arrahman dan menyebar di tempat-tempat lain. Jadi ada jaringan majlis taklim, ada banyak binaan majlis taklim di Depok, Bogor, dan Jakarta.
(n : Bagaimana peranan YPI Arrahmaniyah dalam bidang ekonomi? (1) : Bidang ekonomi di YPI seperti BMA itu menjadi lembaga ekonomi dalam bidang simpan pinjam, yang melibatkan nasabah dari siswa, karyawan, dan masyarakat. Sebelumnya dulu namanya BMT ya kama manajemennya, harns ada dukungan gak terlalu kuat, oprasionalnya kurang maksimal.
Lalu lihat kebutuhan siswa dari belajar hemat dan lebih melatih dalam mempersiapkan mislanya dari hal-hal yang bisa di pakai dari tabungan itu hemat, awalnya hanya untuk siswa dan guru, cuman perkembanganya sekarang 3 tahun ini masyarakat mulai tertarik di sekitar sini, dan manajemennya di atur dan keuangannya di atur, dan kita belum bisa besar, dan masih berproses, selain itu terdapat Toko klontong dan punya yayasan dan ada sarana mereka mau buka usaha, dan bagaimanapun hukum ekonomi, di mana banyak orang disitu banyak uang. Secara tidak Iangsung YPI memberikan kontribusi tidak lang sung ke masyarakat dalam kegiatan ekonomi, dalam membuka usaha kerja (T) : Bagaimana kegiatan sosial keagamaan selenggarakan?
yang
YPI
Arrahmaniyah
(1) : Seperti Idul Adha yayasan kumpulin kambing, di datangkan dari patungan di setiap unit uang nya di kumpulin ke yayasan dan di belikan kambing, dari siswa, selain itu dari keuntungan-keuntungan YPI, dikumpulkan semua beli kambing berapa puIuh dan disebar di masjid-masjid diPondok Terong, misal Idul Adha-nya hari Kamis mereka di kumpulkan DKM di Kelurahan Pondok Terong ke yayasan, nanti di data misal masjid at-Takwa 4 kambing bawa dan di bagikan merata. Idul Adha bisa sampe 30 kambing, mengakui secara bentuk fisik uang yang kita miliki tidak dibebankan dari yayasan semua dan siswa juga berpartisipasi, dari unit, dari guru, dari siswa nabung untuk qurban, paling sekitar 20.000-an, selain itu kita ada pelatihan-pelatihan seperti guru-guru ngaji dan pelatihan untuk mengajar, dan gak sampe berhari-hari. Siapa yang mau ikut pelatihan guru-guru mengaji misalnya, di sini ada ngaji yang sifatnya privat-privat ada yang di majis takim dari anak-anak, bapak-bapak, dan ibu-ibu. Sifatnya pelatihan kondisional dan sesuai kebutuhan, dan yang ngajar dari ustad-ustad dan ustazah dari yayasan, seperti pengajaran al Qu'ran, shalat wirid, tahlil, yang sifatnya menyentuh masyarakat sekitar. Tujuannya agar ada poia yang seragam dalam pengajaran. Seperti tahlil zikir ada kesamaan di masyarakat. (T) : Bagaimana dengan kegiatan sosial keagamaan yang diadakan oleh yayasan selain qurban? (1) : Santunan yatim ada dan itu bagian dari ibadah, itu abis Idul Adha, tanggal 1
Muharam. Kita ada yang sifatnya internal dari santunan siswa atau santri, ada juga yg extremal di bagikan di masyarakat dengan kerja sama dari panitian-panitia
masjid. Yayasan kerja sarna dengan panitia masjid dalarn santunan yatim. Kita jg ikut andil dalarn santunan yatim, baik internal yayasan maupun external di masyarakat, tapi kita ya menyatu dengan panitia di masyarakatm dan dilaksanakan kapan saja terutama di bulan Muhararn. Di lingkungan sekitar Bojong Terong, sekalipun ada di luar Bojong Terong, tapi tidak terlalu luas cakupanya, ya sifatnya indifidu, sumbangan yang yayasan salurkan dalarn bentuk uang, kemudian perlengkapan belajar, membebaskan pembiayaan ujian semester, dan dibebaskan dari bayaran sekolah, ujian UTS dan VAS dikenakan biaya tapi setengahnya. (T) : Bagaimana mengenai sosok pendiri YPI Arrahmaniyah yang bapak RT ketahui? (J) : Saya dulu tahun 1982 di kelas 2 SD, pengajamya Hj, Aminah itu sarnpai kepala dua. Beliau Abuya asH sini. Orangnya sangat bersahaja, dan gak terlalu kaku, karena begini karena ularna NU lebih fleksibel, terhadap hal-hal dan ada beberapa prinsip yang dipegang teguh, apabila a ya a apabila b ya b, pada sisi lain gak kaku, di sini tradisi NU nya kuat, yang santai lebih moderat, ditanggapin dengan riang dan senang, beliau bukan tipe kyai dakwah,. Beliau Abuya hanya pengajar, ngajar sarnpe Bogor, pendidik itu pengawas, meninjau, dulu kan Depok masuk Bogor, maka ruang lingkupnya ke Bogor, dan beliau aktif di Golkar dan Satkar Ularna, banyak sumbangsih dari pemerintah untuk bangunan yayasan ini, terutama pesantren. Beliau juga ikut GP Anshar cabang faksi NU dan anak-anak muda. Kalau saya melihat sosok beliau pekerja gigih, kalau malarn-malarn jarn 1 ngobrol ngecek santri-santri , kira-kira jarn 11 di senterin jarn 1 di senter lagi, yang namanya ibadah itu shalat Dhuha, shalat malarn gak ketinggalan beliau, dan saya termasuk orang yang deket sarna Abuya, termasuk kerja ngepel, nyud piring, ngepel dan lain-lain. Kadang-kadang beliau gak suka dengan kotor-kotor sarnpah sarnpah yg kotor gak betah. Selain itu kamu gak akan dapat ilmu, salah satunya hormat kepada ularna dan ustad, dengan cara salim dum tangan. Umumnya di lingkungan pesantren di realisasikannya takzim pada guru dari dum tangan bolak balik. Beliau Abuya merupakan kyai tipe pengajar, (T) : Apa pesan-pesan maupun harapan bapak RT untuk YPI Arrahmaniyah? (J) : Memang yang narnanya YPI sebesar Arrahman ini, dengan jumlah populasinya yang luas, dan terutama interaksinya rucan luas, interaksi yang luas, maka akan berkembang, apa itu komunikasi, apa itu hal-hal yang berkaitan hubungan antara manusial, tentunya yang melebar ini ada yang positif bisa ada yang negatif, karena faktor interaksi itu. Kedua karena saking banyaknya ruang lingkup maka tidak terkaver dengan baik, banyak keinginan tapi belum tercapai secara keseluruhan, adanya kebisingan dan sarnpah yang mengganggu dari aktifitas siswa. Harapan saya sebenamya saling membantu. Selain itu, YPI memiliki peran penting, dalarn sejarah penerangan keHstrikan di Depok bagian selatan, dengan adanya gardu di YPI dari PLN yang dulunya dari insiatif izin Abuya, dan PLN diizinkan di di tanah yayasan. Yang menerangkan listrik Kelurahan Pondok Terong bagian selatanm bahkan depok bagian selatan.
dibuat sejak 1984, dan 1987 dan 1988 mulai terang lampu di bj terong, karen a proses pemasangan tiang-tiang memakan waktu cukup lama. Awalnya kesulitan nyari tempat yang strategis dalam pemasangan gardu. Di taruhnya tersendiri dan gak boleh banyak rumah,
Surat Keterangan Wawancara Yang bertanda tangan dibawah ini, menerangkan bahwa: Nama
: Neneng Aulia S.Pd
Jabatan
: Kepala Teller BMA Arrahmaniyah
Tempat
: BMA Arrahmaniyah
Dengan ini menerangkan, bahwa: Nama
: Danang Rizki Hananto
NIM
: 1112022000019
Fakultas
: Adab dan Humaniora
JurusanlSmstr
: Sejarah dan Kebudayaan Islam/ IX
Perguruan Tinggi
: Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta
Yang bersangkutan benar-benar telah melakukan wawancara, sebagai bahan skripsi yang berjudul " Perkembangan Yayasan Pendidikan Islam Arrahmaniyah Kota Depok 1981 - 2010" Demikianlah surat keterangan ini kami buat dengan sebenar-benarnya untuk dapat digunakan sebagaimana mestinya.
Depok, 8 Oktober 2016 Pewawancara
( Danang Rizki Hananto )
Narasumber
( Neneng Aulia S.Pd )
HASIL WAWANCARA Hari/tanggal : Sabtu, 8 Oktober 2016, pukul 09.10 - 09.25 WIB Pewawancara : Danang Rizki Hananto Responden: Neneng Aulia S.Pd Jabatan : Kepala Teller Koperasi Bank Mini Arrahmaniyah (T) : Kapan didirikannya BMA?
(J) : Berdiri sejak tabun 2013, perubahan dari Koperasi BMT Arrahmaniyah, ? (T) : Bagaimana sistim Koperasi BMA?
(J) : Simpan pinjam hanya khusus karyawan, kalau dari orang luar belum bisa, sifatnya simpan pinjam dari karyawan itu potong gaji. Anggota simpan pinjam dari guru dan karyawan. BMA ini hanya tabungan, untuk semua murid-murid di semua unit yayasan dan boleh masyarakat umum di sekitar yayasan ikut menjadi nasabah, untuk jumlah nasabah simpan pinjam ada sekitar 77 karyawan dan guru guru-nya, kalau nasabah ada sekitar 100 lebih siswa-siswi dan juga dari umum masyarakat. Nominal nabung dari siswa paling kecil 3000, setoran awal nabung 10.000 setelah masuk rekening bam minimal 3000, dan dapat buku tabungan, (T): Apakah BMA mempunyai susunan struktur kepengurusan?
(J) : Ada susunannya yaitu: Kepala bagian BMA bapak Acep zarkasih S.E, M.M Wakil kabag BMA bapak Imam Fahrurrozi, S.Pd Kepala teller Ibu Neneng Aulia, S.Pd Pegawai khairudin, khaizarani, arif akbar (T) : Apa bedanya BMT dengan BMA?
(J) : Kalau dulu BMT tidak merekrut, tapi ada nasabah tabungan dari siswa, namun simpan pinjam BMT hanya dari karyawan dan guru-guru. Kalau BMA lebih luas jangkauannya, masyarakat sekitar bisa menjadi nasabah untuk menabung di BMA.
Surat Keterangan Wawancara Yang bertanda tangan dibawah ini, menerangkan bahwa: Nama
: Ritka Ritkia Syahida S.S
Jabatan
: Alumni Pondok Pesantren Arrahmaniyah
Tempat
: Pondok Pesantren Arrahmaniyah
Dengan ini menerangkan, bahwa: Nama
: Danang Rizki Hananto
NIM
: 1112022000019
Fakultas
: Adab dan Humaniora
JurusanfSmstr
: Sejarah dan Kebudayaan Islam! IX
Perguruan Tinggi
: Universitas Islam Negeri SyarifHidayatullah Jakarta
Yang bersangkutan benar-benar telah melakukan wawancara, sebagai bahan skripsi yang beIjudul " Perkembangan Yayasan Pendidikan Islam Arrahmaniyah Kota Depok 1981 - 2010" Demikianlah surat keterangan ini kami buat dengan sebenar-benarnya untuk dapat digunakan sebagaimana mestinya.
Depok, 29 Agustus 2016 Pewawancara
( Danang Rizki Hananto )
Narasumber
BASIL WAWANCARA
Hariltanggal : Senin 29 Agustus 2016, pukul14.05 - 14.40 WIB Pewawancara : Danang Rizki Hananto Responden : Rifka Rifkia Syahida S.S Jabatan : Alumni Pondok Pesantren Arrahmaniyah (T) Siapa namanya dan dinggal di mana?
(J) : Nama saya Rifka Rifkia Syahida lulusan bulan Mei tahun 2011 (T) : Apa alasan Teh Rifka masuk di Pesantren Arrahmaniyah ini? (J) : Awalnya faktor karena orang tua saya ngajar di SMK, di Madrasah Aliayah Arrahmaniyah, lalu setelah saya lulus SD, langsung ke Pesantren Arrahmaniyah 6 tahun sampai Madrasah Aliyah, yang saya tahu, setelah masuk sini, awalnya belom berpola, semenjak 2 tahun, apalagi guru-guru alumni dari Gontor mulai masuk ke Pesantren Arrahmaniyah, lalu dimasukkanya sistem gontor, terutama bahasa Arab, barn sistem gontor dimasukkan di sini, saat saya kelas 1 sampai 2 bisa hafal 100 koakata bahasa Arab, selain itu yang saya suka aktif berbahasa Arab, yaumiyah, dan disini sisternnya yaumiyah modem, dan membahas kitab kuning. (T) : Bagaimana kesan Teh Rifka di pesantren arrahmaniyah ini? (J) : Menurut saya setiap pesantren pasti berkesan, gak bedanya disini, ya punya temen banyak, temen curhat, temen angkatan. Salah satunya bisa berbahasa Arab disini sudah bisa diacungi jempol, sekiranya masih belum bisa bahasa Arab atau sudah 2 hingga 3 tahun di pondok ada mahkamah lughoh, yaitu siding bahasa, ada hukumannya, saya pun dulu sebelum menjadi ketua pemegang bahasa pemah dihukum.
(T) : Bagaimana guru-guru di pesantren? (J) : Deket sama santri, beliau mengoyomi santri, waktu saya masih di pesatren dulu guru-gurunya masih banyak yang belum menikah, jadi masih menetap di pesantren 24 jam, saat saya di Madrasah Aliyah, satu per satu sudah menikah , yaa jadi waktu mengawasi 24 jam mulai berkurang. Namun mereka tetap mengawasi dan membina santri dengan baik. (T) : Apa pesan-pesan Teh Rifka yang ingin di sampaikan untuk pesantren ini?
(J) : Kalau saya sebagai pengurus asrama putri, yaa pesan mungkin banyak, salah satunya buat diri saya, biar lebih solid, mereka terIihat solid di luar tapi belom tentu solid di dalam , solid kan beda, orang beda pemikiran jadi maju ridaknya suatu pesantren, karena orang-orangnya itu, jadi orang ini beda pemahaman, yang
satu beda ini dan itu, jadi menurut saya begini, menurut beliau begitu, jadi perlu adanya musyawarah dan pendapat untuk menyatukan perbedaan. (T) : Bagaimana sarana prasarana di pesantren? (1) : Saya senndiri kalau dari segi karnar mandi sudah baik, ya dari aaaa santrinya ada 75 perempuan, tapi karnar mandi hanya 4 unit, jadi perlu ditarnbah, kalau karnar mandi putra sudah dirasa cukup. Terus perlu adanya pengeras suara, jadi saat wali santri ke pesantren, gak perlu manggil-manggil ke kelas atau ke karnar, jadi baiknya perlu pakai pengeras suara saja. Jadi kalau kita ada pengeras suara untuk mempermudah.
(T) : Bagaimana dengan ekskul atau kegiatan-kegiatan santri?
(J) : Kalau di pesantren ini ekskul kan ikut sarna yayasan, jadi yang ikut ekskul ya ikut di sekolahan, saya dulu pernah ikut keprarnukaan, jadi hanya ikut di sekolah, hanya 1 minggu sekali, bukan di pesantren. (T) : Dulu pemah ada prestasi-prestasi di pesantren?
(J) : Dulu waktu saya, ada prestasi marawis, dulu saat acara diundang marawis, sekarang sudah tidak ada santri besar, seperti tingkat Madrasah Aliyah, sekarang kan jenjang SD dan SMP, terns kegiatan waktu itu saya pemah ikut Jarnbore Nusantara ke Sumedang. Salah satunya di panggil 5 orang untuk perwakilan ke Sumedang, yang kemaren Jarnbore se-Asean di Cibubur juga kita menghadirkan perwakilan. (T) : Bagaimana sosok Abuya Abdurrahman fadiI di mata Teh Rifka?
(J) : Semasa hidup beliau, saat saya masih kelas 3 MTs, beliau masih sehat, beliau semasa hidup aktif orangnya, beliau saat KBM sering mengontrol ke kelas satu per sam, istilahnya blusukan, beliau ke kelas kalau melihat gak ada gurunya, beliau bHang ini gurunya kemana kok gak ngajar? Kewajibannya gak di jalanin, beliau marah apabila kelas tidak ada gurunya, beliau tegas ya, sarna santri peduli, salah satunya saat bangunin subuh, pagi-pagi beliau mau bangunin pagi-pagi, teriak-teriak untuk bangunin subuh, (T) : Apakah Teh Rifka pemah berbincang-bincang dengan abuya? (J) : Kalau kontak bincang-bincang dengan beliau belum pemah, tapi kalau berjumpa sudah pemah, beliau dulu sudah mulai sakit. (T) : Bagaimana sosok Kya Abudin selaku ketua umum yayasan saat ini dan putra Abuya Abdussomad?
(J) : beliau adalah anak Abuya Abdussomad Rahman Fadil, dan ketua yayasan, meneruskan perjuangan Abuya Abdussomad Rahman Fadil, beliau saat ada acara acara menyempatkan hadir, di Pondok Pesantren saat mengadakan acara halal bit halal wali santri beliau juga aktif hadir dan memberikan cerarnah. (T) : Bagaimana kegiatan sosial di yayasan maupun di pesantren?
(J) : Kegiatan seperti santunan saat maulid nabi atau maulid akbar, setiap tahun dari semua umum bisa hadir di acara maulid akbar tersebut, setiap kegiatan kegiatan keagamaan selalu ada santunan yatim.
Surat Keterangan Wawancara Yang bertanda tangan dibawah ini, menerangkan bahwa: Nama
: Siti Rofi'ah
Jabatan
: Alumni Pondok Pesantren Arrahmaniyah
Tempat
: Pondok Pesantren Arrahmaniyah
Dengan ini menerangkan, bahwa: Nama
: Danang Rizki Hananto
NIM
: 1112022000019
FakuJtas
: Adab dan Humaniora
JurusanlSmstr
: Sejarah dan Kebudayaan !slamJ IX
Perguruan Tinggi
: Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta
Yang bersangkutan benar-benar telah melakukan wawancara, sebagai bahan skripsi yang berjudul " Perkembangan Yayasan Pendidikan Islam Arrahmaniyah Kota Depok 1981 - 2010" Demikianlah surat keterangan ini kami buat dengan sebenar-benarnya untuk dapat digunakan sebagaimana mestinya.
Depok, 29 Agustus 2016 Pewawancara
( Danang Rizki Hananto )
Narasumber
BASIL WAWANCARA
Hari/tanggal: Senin 29 Agustus 2016, puku114.05 - 14.40 WIB Pewawancara : Danang Rizki Hananto Responden : Siti Rofi' ah Jabatan : Alumni Pondok Pesantren Arrahmaniyah (T) : Siapa namanya dan tinggal di mana? (1) : Nama saya siti rofiah, tinggal di Depok, asli Depok, sekarag tinggal di
Pesantren Arrahmaniyah, saya lulusan tabun 2014-2015. (T) : Apa alasan Teh Rofiah memilih masuk di Pesantren Arrahmaniyah? (1) : Aaaa sebenarnya dulu kenapa saya memilih pesantren ini karena pilihan dari orang tua, kebetulan ada kenalan orang tua dan saya juga tertarik di pondok sini, alasan lain, pertama dari rumah gak jauh, terus saya kan anak terakhir, sebetulnya pondok pesantren semuanya sarna, dan pondok pesantren ini sudah ternama.
(T) : Bagaimana pembe1ajaran di Pondok Pesantren Arrahmaniyah? (1) : Pembelajaran di sini selalu ada pembaharuan, inovasi-inovasi baru. Contoh
dulu pelajaran yang tidak penting dihilangkan, jadi dengan itu santri biar menguasai bidang pembelajaran artinya biar lebih fokus, khususnya di bidang bahasa dan nahwu sharar. (T) : Bagaimana tenaga pengajar di pesantren ini? (1) : Ada beberapa yang dari luar, ada juga dari alumni Arrahmaniyah dan ada yang dari keluarga, asik-asik di sini pengajarnya.
(T) : Apa pesan dan kesan di Pondok Pesantren Arrahmaniyah? (1).: Saya senang di sini dan ngajar di sini, kalau saya gak senang, saya tidak mungkin bisa mengabdi di sini, kesan tersendiri belajar, ada hukuman, pesan saya terus lakukan inovasi, sarana-sarana untuk dikembangkan kembali.
(T) : Bagaimana menurut Teh Rofiah mengenai Sosok Abuya Abdussomad Rahman Fadil?
(J) : BeHau ramah ya, dlulu kan setiap sore suka duduk di teras dan menyapa santri, termasuk umi istri abuya juga kalau ada makanan diberikan ke santri. (T) : Bagaimana sosok kepala yayasan saat ini, yang juga merupakan anak abuya, yaitu Kyai Abudin Somad? (1) : BeHau harnpir mirip sarna-sama dengan ayahnya, dari cara bicara juga sarna.
Surat Keterangan Wawancara Yang bertanda tangan dibawab ini, menerangkan bahwa: Nama
: Misrab Misriani
Jabatan
: Santri Pondok Pesantren Arrabmaniyah, kelas III MA
Tempat
: Pondok Pesantren Arrahmaniyah
Dengan ini menerangkan, bahwa: Nama
: Danang Rizki Hananto
NIM
: 1112022000019
Fakultas
: Adab dan Humaniora
JurusanfSmstr
: Sejarah dan Kebudayaan Islam! IX
Perguruan Tinggi
: Universitas Islam Negeri SyarifHidayatullah Jakarta
Yang bersangkutan benar-benar telab melakukan wawancara, sebagai bahan skripsi yang berjudul " Perkembangan Yayasan Pendidikan Islam Arrabmaniyab Kota Depok 1981 - 2010" Demikianlab surat keterangan ini kami buat dengan sebenar-benamya untuk dapat digunakan sebagaimana mestinya.
Depok, 29 Agustus 2016 Pewawancara
( Danang Rizki Hananto )
Narasumber
( Misrab Misriani )
HASIL WAWANCARA Hari/tanggal : Senin 29 Agustus 2016, pukul14.05 - 14.40 WIB Pewawancara : Danang Rizki Hananto Responden : Misrah Misriani Jabatan : Santri Pondok Pesantren Arrahmaniyah (T) : Namanya siapa dan dari mana?
(J) : Nama saya Misrah asal dari Medan, tinggal di Jembatan Serong (T) : Kelas berapa?
(J) : Di pondok kelas 6, kalau di sekolah kelas 3 MA
(T): Apa alasan Dek Misrah untuk memilih masuk di Pesantren Arrahmaniyah ini?
(J) : Aaa alasannya ya dari orang tua karenajarak dari rumah gak terlalujauh·jauh banget, ya karena juga tetangga ada yang bilang, katanya yang lulusan dari Arrahmaniyah itu jadi sukses semua. (T) : Bagaimana pembelajaran dan guru-gurunya di Pesantren Arrahmaniyah?
(J) : Guru-gurunya sih ada yang tegas, seperti hafalan, jadi kita bisa untuk ditekankan biar mahir dalam berbahasa, yang paling tegas, karena kita di sini modem, jadi ditekankan bahasa, seperti pembelajaran alfiah danjurumiah. (T) : Apa pesan dan kesan yang mau di sampaikan untuk Pesantren Arrahmaniyah ini?
(1) : Kesannya aaa sempat kelas 1 kan masih belum bisa bahasa Arab, apalagi saya dari SD, bukan dari MI, ada pelajaran Islam sekarang ini, yang dulu gak biasa ada pelajaran Islam, udah gitu kalau di sini belum aktif bahasa arab ya kita kena hukuman. ya kalau masih pertama kali paling di suruh skotjam 5 kali, kedua fisik, dan yang ketiga ya hukumanya menulis cerita bahasa Arab dan hafalan. Kalau peSannya, yaa semoga sarana Pesantren Arralvnaniyah lebih ditambah lagi biar gak ada kesulitan seperti toilet perempuan, agar santri juga nyaman.
Surat Keterangan Wawancara Yang bertanda tangan dibawah ini, menerangkan bahwa: Nama
: Dede Larasati
Jabatan
: Santri Pondok Pesantren Arrahmaniyah kelas III MA
Tempat
: Pondok Pesantren Arrahmaniyah
Dengan ini menerangkan, bahwa: Nama
: Danang Rizki Hananto
NIM
: 1112022000019
Fakultas
: Adab dan Humaniora
JurusanfSmstr
: Sejarah dan Kebudayaan Islami IX
Perguruan Tinggi
: Universitas Islam Negeri SyarifHidayatullah Jakarta
Yang bersangkutan benar-benar telah melakukan wawancara, sebagai bahan
skripsi yang berjudul " Perkembangan Yayasan Pendidikan Islam Arrahmaniyah
Kota Depok 1981 - 2010"
Demikianlah surat keterangan ini kami buat dengan sebenar-benarnya untuk
dapat digunakan sebagaimana mestinya.
Depok, 29 Agustus 2016 Pewawancara
( Danang Rizki Hananto )
Narasumber
( Dede Larasti )
HASILWAWANCARA Hari/tanggal: Senin, 29 Agustus 2016, puku114.05 - 14.40 WIB Pewawancara : Danang Rizki Hananto Responden : Dede Larasati Jabatan : Santri Pondok Pesantren Arrahnmaniyah (T): Nama siapa dan dari mana? (1) : Nama saya Dede Larasati, dari Duren Baru, Desa Susukan, Kecamatan
Bojonggede. (T) : Kelas berapa? (J) : Kalau di pondok kelas 5 SD, kalau di sekolah kelas 3 MA. (T) : Apa alasan Dek Larasati untuk memilih masuk di Pesantren Arrahmaniyah . .?
IDI.
(1) : Kadi sebelum saya mondok dulu nyeleksi pondok dulu, eh terakhir di Pesantren Arrahmaniyah, ya karena dulu santrinya gak terlalu banyak, kalau di Qotrunnada banyak santrinya, saya gak kuat kalau terlalu banyak gitu. Terus kalau di pesantren lain kurang sreg aja gitu.
(T) : Bagaimana pembelajaran dan guru-gurunya di Pesantren Arrahmaniyah? (1) : Menurut saya bagus ya, dari guru-gurunya disinikan banyak yang alumni pondok juga, jadi itu apa ya banyak pengalaman dari beliau-beliau.
(J) : Apa pesan dan kesan yang mau di sampaikan untuk pesantren arrahmaniyah . .? 1m.
(T) : Semoga tiap tabun lebih maju lagi dari tabun sebelumnya, menurut saya Pondok Pesantren Arrahmaniyah SDM-nya perlu ditingkatkan, selain itu juga sarana-sarana dan prasarana seperti kamar mandi santri putri di tambah kembali.
Surat Keterangan Wawancara Yang bertanda tangan dibawah ini, menerangkan bahwa: Nama
: Dimas Maulana Furqon
Jabatan
: Siswa SMK Arrahman. Kelas II Administrasi Perkantoran
Tempat
: Masjid al-Ittihad Kelurahan Bojong Pondok Terong
Dengan ini menerangkan, bahwa: Nama
: Danang Rizki Hananto
NIM
: 1112022000019
Fakultas
: Adab dan Humaniora
JurusanlSmstr
: Sejarah dan Kebudayaan Islam! IX
Perguruan Tinggi
: Universitas Islam Negeri SyarifHidayatullah Jakarta
Yang bersangkutan benar-benar telah melakukan wawancara, sebagai bahan
skripsi yang berjudul " Perkembangan Yayasan Pendidikan Islam Arrahmaniyah
Kota Depok 1981 - 2010"
Demikianlah surat keterangan ini kami buat dengan sebenar-benamya untuk
dapat digunakan sebagaimana mestinya.
Depok, 24 Agustus 2016 Pewawancara
( Danang Rizki Hananto )
BASIL WAWANCARA Hari/tanggal : Rabu, 24 Agustus 2016, puku115:15 - 16:00 WIB Pewawancara : Danang Rizki Hananto Responden : Dimas Maulana Furqon Jabatan : Siswa SMK Arrahmaniyah / Administrasi Perkantoran Tingkat II (T): Siapa namanya dan tinggal di mana? (J) : Nama saya Dimas Maulana Furqon dari tingkat II Jurusan Administrasi Perkantoran, tinggal di Ratu Jaya Depok.
(T) : Apa alasan Dimas sekolah di SMK Arrahman? (J) : Menurut saya dari pendidikan agama dan kedisiplinnya sudah baik.
(T) : Bagaimana sistem belajar mengajar dan guru-gurunya?
(J) : Sudah efektif, sudah bagus guru-gurunya, pelajaran agama dan umum saling berkaitan. (T) : Apa pesan Dimas untuk SMK Arrahman maupun yayasan?
(J) : Lebih baik lagi, sarana-sarana ditingkatkan, lab-lab praktek kejuruan di tambah, jumlah peraturan-peraturan disiplin ditingkatkan, seperti kerapihan berpakaian.
Surat Keterangan Wawancara Yang bertanda tangan dibawah ini, menerangkan bahwa: Nama
: Rakha Pratama
Jabatan
: Siswa MA Arrahmaniyah IPA kelas 12
Tempat
: Kantor Kepala Sekolah MA Arrahmaniyah
Dengan ini menerangkan, bahwa: Nama
: Danang Rizki Hananto
NIM
: 1112022000019
Fakultas
: Adab dan Humaniora
JurusanfSmstr
: Sejarah dan Kebudayaan Islam! IX
Perguruan Tinggi
: Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta
Yang bersangkutan benar-benar telah melakukan wawancara, sebagai bahan skripsi yang berjudul " Perkembangan Yayasan Pendidikan Islam Arrahmaniyah Kota Depok 1981 - 2010" Demikianlah surat keterangan ini kami buat dengan sebenar-benarnya untuk dapat digunakan sebagaimana mestinya.
Depok, 24 Agustus 2016 Pewawancara
Narasumber
( Rakha Pratama )
HASIL WAWANCARA Hariltanggal : Rabu, 24 Agustus 2016, PukullO:OO - 11 :00 WIB Pewawancara : Danang Rizki Hananto Responden : Rakha Pratama Jabatan : Siswa MA Arrahmaniyah / IPA Tingkat 12 (T) : Siapa namanya dan tinggal di mana? (J) : Nama saya Rakha Pratama kelas 12 IPA, asal dari Jakarta dan lama tinggal di pondok terong. (T) : Apa alasan Rakha memilih sekolah di MA Arrahmaniyah? (J) : Memang terkenal bagus untuk sekolah sudah banyak yang mempercayai di Arrahmaniyah. (T) : Bagaimana pembelajaran dan guru-guru di MA Arrahmaniyah? (J) : Dari guru-guru juga asik, belajarnya SESAN serius tapin santai, tegas dan nyaman, kalau berbuat salah kitajuga diperingatkan baik-baik. (T) : Apa pesan Rakha untuk MA Arrahmaniyah maupun Yayasan?
(J): Kalau buat sekolah lebih ditingkaykan seperti ada tulisan jati diri Madrasah, kayak papan nama MA Arrahmaniyah di gerbang, agar MA Punya identitas, untuk ekskul cukup berjalan.
Surat Keterangan Wawancara Yang bertanda tangan dibawah ini, menerangkan bahwa: Nama
: Ahmad Maulana
Jabatan
: Siswa SMK Arrahman, Kelas I Pemasaran
Tempat
: Masjid al-Ittihad Kelurahan Bojong Pondok Terong
Dengan ini menerangkan, bahwa: Nama
: Danang Rizki Hananto
NIM
: 1112022000019
Fakultas
: Adab dan Humaniora
Jurusan/Smstr
: Sejarah dan Kebudayaan Islam! IX
Perguruan Tinggi
: Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta
Yang bersangkutan benar-benar telah melakukan wawancara, sebagai bahan
skripsi yang berjudul " Perkembangan Yayasan Pendidikan Islam Arrahmaniyah
Kota Depok 1981 - 2010"
Demikianlah surat keterangan ini kami buat dengan sebenar-benarnya untuk
dapat digunakan sebagaimana mestinya.
Depok, 24 Agustus 2016 Pewawancara
( Danang Rizki Hananto )
Narasumber
( Ahmad Maulana)
BASIL WAWANCARA Hari/tanggal : Rabu, 24 Agustus 2016, pukul15:15 - 16:00 WIB Pewawancara : Danang Rizki Hananto Responden : Ahmad Maulana Jabatan : Siswa SMK Arrahmaniyah / Jurusan Pemasaran Tingkat I
(n : Siapa namanya dan tinggal di mana? (J) : Nama saya Ahmad Maulana kelas I Jurusan Pemasaran, saya tinggal di al Busro Citayam Bogor.
(n : Apa alasan Maulana memilih sekolah di SMK Arrahman? (J) : Pertama, kedisiplinatl bagus, kedua, meningkatkan minat di jurusan, ketiga, meningkatkan kualitas keagamaan lebih bagus. (T) : Bagaimana pembelajaran dan guru-gurunya di SMK arrahman?
(J) : Efektif, dari guru-gurunya sopan santun (T) : Apa pesan dan kesan Ahmad Maulana untuk SMK AITahman?
(J) : Agar gimana yaaa, lebih baik lagi, lebih sopan, semua anak-anak lebih bisa diatur. Saran saya agar ditingkatkan lagi sarana-sarana bam seperti laboratorium jurusan pemasaran dan sarana ibadah.
Surat Keterangan Wawancara Yang bertanda tangan dibawah ini, menerangkan bahwa: Nama
: Nur Muhammad
Jabatan
: Siswa MA Arrahmaniyah IPS kelas 11
Tempat
: Kantor Kepala Sekolah MA Arrahmaniyah
Dengan ini menerangkan, bahwa: Nama
: Danang Rizki Hananto
NIM
: 1112022000019
Fakultas
: Adab dan Humaniora
JurusanfSmstr
: Sejarah dan Kebudayaan Islam! IX
Perguruan Tinggi
: Universitas Islam Negeri SyarifHidayatullah Jakarta
Yang bersangkutan benar-benar telah melakukan wawancara, sebagai bahan skripsi yang berjudul " Perkembangan Yayasan Pendidikan Islam Arrahmaniyah Kota Depok 1981 - 2010"
Demikianlah surat keterangan ini kami buat dengan sebenar-benamya untuk
dapat digunakan sebagaimana mestinya.
Depok, 24 Agustus 2016 Pewawancara
( Danang Rizki Hananto )
~ ( Nur Muhammad)
HASIL WAWANCARA Hariltanggal : Rabu, 24 Agustus 2016. Pukul 10:00 - 11 :00 WIB Pewawancara : Danang Rizki Hananto Responden : Nur Muhammad Jabatan : Siswa MA Arrahmaniyah I IPS Tingkat 11 (T) : Siapa narnanya dan tinggal di mana?
(J) : Narna saya Nur Muhammad kelas II IPS, saya tinggal di jalan rawa sari. pondok terong. (n : Apa alasan Nur untuk memilih sekolah di MA Arrahmaniyah?
(J) : Karena di madrasah yang kita dapat bukan hanya ilmu dunia saja, tetapi ilmu akhirat juga didapatkan, kalau ilmu akhirat sudah didapatkan pasti ilmu dunia juga dapat. Memang dari hati senang bersekolah di MA Arrahmaniyah, terus orang tua juga mendukung di Arrahmaniyah, dari niat, termasuk orang tua saya alumni Arrahmaniyah. (T): Bagaimana pembelajaran dan guru-guru di madrasah Arrahmaniyah?
(J) : Dari semua belajarnya paling baik, gak ada yang beda-bedakan siswa, semua sarna, semua guru-guru berkenan, kalau kita suka arna guru maka gurunya juga hormati kita. dari siswa juga seru, gak ada kelompok-kelompok. kompak, jadi betah sekolah di sini. (T) : Apa pesan kesan Nur untuk MA Arrahmaniyah maupun yayasan? (J) : Pertama MA kurang di pandang sarna unit-unit lain, kayak dibeda-bedain. dari sarana prasarananya, sedangkan unit lain punya semua, dan itu, pesan untuk yayasan ini jangan beda-bedain unit satu dengan unit lainnya, sarana-sarana ekSkul dimajukan kembali dengan kita sarna-sarna bagu membahu, kedua ekSkul yang dimajukan hanya pencak silat dan tari sarnan, dari yang lain-lain kurang berjalan, seperti hadroh marawis belum tersedia alatnya, harapannya agar pengadaan alat-alat tersebut dari pihak MA Arrahmaniyah. Harapannya agar MA Arrahmaniyah maju, kita sarna-sarna bahu membahu baik siswa-siswi, guru-guru, maupun pihak MA untuk memajukan baik dari ilmu pengatahuan. sarana prasarana, dan kegiatan ekstrakurikuler nya.
Sural Keterangan Wawancara Yang bertanda tangan dibawah ini, menerangkan bahwa: Nama
: Jamaluddin
Jabatan
: Siswa SMK Arrahman, Kelas II Administrasi Perkantoran
Tempat
: Masjid al-Ittihad Kelurahan Bojong Pondok Terong
Dengan ini menerangkan, bahwa: Nama
: Danang Rizki Hananto
NIM
: 1112022000019
Fakultas
: Adab dan Humaniora
Jurusan/Smstr
: Sejarah dan Kebudayaan Islam! IX
Perguruan Tinggi
: Universitas Islam Negeri Syarif HidayatuUah Jakarta
Yang bersangkutan benar-benar telah melakukan wawancara, sebagai bahan
skripsi yang beIjudul " Perkembangan Yayasan Pendidikan Islam Arrahmaniyah
Kota Depok 1981 - 2010"
Demikianlah surat keterangan ini kami buat dengan sebenar-benarnya untuk
dapat digunakan sebagaimana mestinya.
Depok, 24 Agustus 2016 Pewawancara
( Danang Rizki Hananto )
Narasumber
( Jamaluddin )
BASIL WAWANCARA Hari/tanggal : Rabu, 24 Agustus 2016, pukul15:15 - 16:00 WIB Pewawancara : Danang Rizki Hananto Responden: Jamaluddin Jabatan : Siswa SMK Arrahmaniyah I Administrasi Perkantoran Tingkat II (T) : Siapa namanya dan tinggal di mana?
(J) : Nama saya Jamaluddin kelas II Jurusan Administrasi Perkantoran, tinggal di pabuaran Bogor. (T) : Apa alasan Jamaluddin memilih sekolah di SMK Arrahman? (J) : Pendidikanmya lebih bagus, seperti pendidikan agama dan umum saling bersamaan, dari guru-gurunyajuga bagus.
(T) : Apa pesan-pesan yang mau di sampaikan untuk SMK Arrahman maupun yayasan?
(J) : Kedisiplinannya ditingkatkan, saran-sarana perlu ditingkatkan lagi
Surat Keterangan Wawancara Yang bertanda tangan dibawah ini, menerangkan bahwa:
Nama
: Fachrurrozi
Jabatan
: Siswa SMK Arrahman, Kelas II Administrasi Perkantoran
Tempat
: Majid al-Ittihad Kelurahan Bojong Pond ok Terong
Dengan ini menerangkan, bahwa:
Nama
: Danang Rizki Hananto
NIM
: 1112022000019
Fakultas
: Adab dan Humaniora
JurusanlSmstr
: Sejarah dan Kebudayaan Islam! IX
Perguruan Tinggi
: Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta
Yang bersangkutan benar-benar telah melakukan wawancara, sebagai bahan skripsi yang beIjudul " Perkembangan Yayasan Pendidikan Islam Arrahmaniyah Kota Depok 1981 - 2010" Demikianlah surat keterangan ini kami buat dengan sebenar-benarnya untuk dapat digunakan sebagaimana mestinya.
Depok, 24 Agustus 2016 Pewawancara
( Danang Rizki Hananto )
( Fachrurrozi )
BASIL WAWANCARA Hari/tanggal : Rabu, 24 Agustus 2016, puku115:15 - 16:00 WIB Pewawancara : Danang Rizki Hananto Responden : Fachrurrozi Jabatan : Siswa SMK Arrahmaniyah I Administrasi Perkantoran Tingkat II (T) : Siapa namanya dan tinggal di mana?
(J) : Nama saya Fachrurrozi, tinggal di Pabuaran Bogor.
(T): Apa alasan Fachrurrozi memilih sekolah di SMK Arrahman?
(J) : Karena didikannya bagus, agama lebih ditekankan.
(T) : Bagaimana sistem pembelajaran dan guru-gurunya?
(J) : Dari pengajaran guru-gurunya bagus, asik-asik, dari pengajarannya mudah dimengerti. (T) : Apa pesan-pesan yang mau di sampaikan untuk SMK Arrahman maupun Yayasan? (J) : Lebih ditingkatkan peratW'an disiplin, seperti rambut tidak panjang, lcerapihan seragam, sarana-sarana lebih ditingkatkan lagi.
Surat Keterangan Wawancara Yang bertanda tangan dibawah ini, menerangkan bahwa: Nama
: Ananda Rosliana
Jabatan
: Siswa MA Arrahmaniyah IPA kelas 12
Tempat
: Kantor Kepala Sekolah MA Arrahmaniyah
Dengan ini menerangkan, bahwa: Nama
: Danang Rizki Hananto
NIM
: 1112022000019
Fakultas
: Adab dan Humaniora
JurusanlSmstr
: Sejarah dan Kebudayaan Islam! IX
Perguruan Tinggi
: Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta
Yang bersangkutan benar-benar telah melakukan wawancara, sebagai bahan
skripsi yang berjudul " Perkembangan Yayasan Pendidikan Islam Arrahmaniyah
Kota Depok 1981 - 2010"
Demikianlah surat keterangan ini kami buat dengan sebenar-benarnya untuk
dapat digunakan sebagaimana mestinya.
Depok, 24 Agustus 2016 Pewawancara
( Danang Rizki Hananto )
Narasumber
HASIL WAWANCARA
Hari/tanggal : Rabu, 24 Agustus 2016, Pukull0;OO - 11 :00 WIB Pewawaneara : Danang Rizki Hananto Responden : Ananda Rosliana Jabatan : Siswa MA Arrahmaniyah I IP A Tingkat 12
(T) ; Siapa narnanya dan tinggal di mana? (J) : Nama saya Ananda Rosliana, kelas 12 IPA, tinggal di Pondok Jaya Depok (T) : Apa alasan Ananda untuk memilih sekolah di MA Arrahmaniyah?
(J) : MA itu sama seperti SMA, bedanya kalau MA berbasis agama, dari madrasah ada dua kata yaitu madrasah itu sekolah dan Aliyah itu tinggi, alasan saya belajar ini, kan kalau di SMK di didik jadi pekerja, kalau di sini di didik menjadi pemimpin. Saya ingin merebut kembali ilmu-ilmu Islam seperti kedokteran ibnu Shina, kimia dari al-Baidinu, kan itu diambil sama orang Eropa, karena saya mau menarik kembali ilmu itu agar saya jadi pemimpin, minimal guru. (T): Apa yang menarik di MA Arrahmaniyah?
(J) : Di sini menariknya jadi pemimpin seperti OSIS, yang kerja itu bukan guru saja , selain itu juga siswa di tuntut untuk aktif, ada pengembangan bakat, banyak sih disini kayak keJuarga dan di sini asik, bisa mengeluarkan argument ide-ide dan gak takut-takut. (T) : Bagaimana pembelajaran dan guru-gurunya di MA Arrahmaniyah?
(J) : Guru-guru di sini asik, seperti guru matematika, hal keeil diperhatiin, kayak biologi belajamya di bahas langsung, mengarah pada inti pembahasan. (T) : Apa pesan Ananda untuk MA Arrahmaniyah maupun yayasan?
(J) : Kalau di sini mungkin disiplinnya harus ditingkatkan lagi, kitanya kayak nemu orang baru, guru-gurunya kayak orang. tua sendiri, temen-temen kayak saudara sendiri, emang bener-bener kayak keluarga. (T) : Apa pesan Ananda untuk yayasan?
(J) : Kesan, mungkin kayak sarana-sarana masih perIu di tambah, kayak sound sistem, laboratorium itu ganti-gantian terus ya dari unit satu ke unit lainnya, ya di mohon kepada yayasan maupun MA Arrahmaniyah agar ditingkatkan kembali jumlah seperti laboratoriumnya, sarana prasarana seperti pengeras suara disediakan dan disiplinnya ditingkatkan lagi, semoga saja anak-anak Indonesia sekarang sadar akan perannya sebagai penerus bangsa Islam, pengen gitu kita bareng-bareng rebut ilmu-Hmu terdahulu yang kita punya, supaya orang-orang Islam itu gak di bawah pengaruh barat.
Surat Keterangan Wawancara Yang bertanda tangan dibawah ini, menerangkan bahwa: Nama
: Shobiatul Muharromah
Jabatan
: Santri Pondok Pesantren Arrahmaniyah kelas III MA
Tempat
: Pondok Pesantren Arrahmaniyah
Dengan ini menerangkan, bahwa: Nama
: Danang Rizki Hananto
NIM
: 1112022000019
Fakultas
: Adab dan Humaniora
JurusanlSmstr
: Sejarah dan Kebudayaan Islam! IX
Perguruan Tinggi
: Universitas Islam Negeri SyarifHidayatullah Jakarta
Yang bersangkutan benar-benar telah melakukan wawancara, sebagai bahan skripsi yang berjudul " Perkembangan Yayasan Pendidikan Islam Arrahmaniyah Kota Depok 1981 - 2010" Demikianlah surat keterangan ini kami buat dengan sebenar-benarnya untuk dapat digunakan sebagaimana mestinya.
Depok, 29 Agustus 2016 Pewawancara
( Danang Rizki Hananto )
( Shobiatul Muharromah )
HASILWAWANCARA Hari/tanggal : Senin 29 Agustus 2016, pukul14.05 - 14.40 WIB Pewawancara : Danang Rizki Hananto Responden : Shobiatul Muharromah Jabatan : Santri Pondok Pesantren Arrahmaniyah (T): Namanya siapa dan asal dari mana?
(J) : Jawab: nama saya Shobiatul Muharromah, saya dari Sawangan Depok (T) : Kelas berapa?
(J) : Di pondok kelas 6, kalau di sekolah kelas 3 MA (T) : Apa alasan Dek Shobiatul untuk memilih masuk di Pesantren Arrahmaniyah ini?
(J) : Karena kebetulan orang tua ngajar di sini, dan memang mau di sini. (T) : Bagaimana pembelajaran dan guru-gurunya di Pesantren Arrahmaniyah?
(J) : Ya gak terlalu ketat pengajaranya, menarik pengajamya, yang paling disenengin hafalan jurumiah, nahwu hadist.
(T) : Apakah di sini ada hafalan qur'an? (1) : Di sini gak ada hafalan Qur'an, karena di sini modern dan bukan pesantren
tahfiz. (T) : Apa pesan dan kesan yang mau di sampaikan untuk pesantren arrahmaniyah
. .? 1m.
(1) : Semoga Ponpes ini lebih maju dari tahun-tahun lalu dan sarana-sarana lebih banyak.
BASIL WAWANCARA
Hariltanggal : Rabu, 23 November 2016, 19.34 - 19.36 WIB Pewawancara : Danang Rizki Hananto Responden : H Abdul Syukur Jabatan: Warga RT 051 RW 05 (T) : Bagaimana hubungan YPI Arrahmaniyah dengan masyarakat sekitar? (J) : Hubungannya baik dengan masyarakat. (T) : Bagaimana dengan kegiatan-kegiatan sosial keagamaan YPI Arrrahmaniyah di masyarakat? (J) : Ada kegiatan so sial seperti santunan yatim piatu dilaksanakan di masjid masjid dan masyarakat, ada juga pemotongan dan pembagian hewan qurban di masyarakat, ada juga kegiatan dakwah seperti pengajian ibu-ibu Ikdawati.
Surat Keterangan Wawancara Yang bertanda tangan dibawah ini, menerangkan bahwa: Nama
: H. Sayumi M.PdI.
Jabatan
: Wakil Kepala Bendahara YFI Arrahmaniyah
Tempat
: Kantor Kepala Sekolah SMP Arrahman
Dengan ini menerangkan, bahwa: Nama
: Danang Rizki Hananto
NIM
: 1112022000019
Fakultas
: Adab dan Humaniora
JurusanlSmstr
: Sejarah dan Kebudayaan Islam! IX
Perguruan Tinggi
: Universitas Islam Negeri SyarifHidayatullah Jakarta
Yang bersangkutan benar-benar telah melakukan wawancara, sebagai bahan skripsi yang berjudul .. Perkembangan Yayasan Pendidikan Islam Arrahmaniyah Kota Depok 1981 - 2010"
Demikianlah surat keterangan ini kami buat dengan sebenar-benamya untuk
dapat digunakan sebagaimana mestinya.
Depok, 8 Oktober 2016 Pewawancara
( Danang Rizki Hananto )
Narasumber
( H. Sayumi M.PdI )
HASIL WAWANCARA
HariJtanggal: Sabtu, 8 Oktober 2016, puku114.46 - 14.55 WIB Pewawancara : Danang Rizki Hananto Responden : H. Sayumi M.Pd Jabatan: Wakil Bendahara YPI Arrahmaniyah (T) : Kapan YPI Arrahmaniyah mulai melakukan kegiatan sosial keagamaan pembagian hewan qurban? (J) : Mulai qurban sejak tahun 2008, sapi qurban yang di potong di yayasan selanjutnhya disalurkan ke masyarakat, selan itu kambing yang belum di potong di bagikan ke masjid dan mushala di Bojong Terong.
(T) : Berapa banyak hewan qurban kambing yang disalurkan ke masyarakat? (1) : Kambing 38 ekor disalurkan ke masjid-masjid tahun 2016, tahun2 dulu 32 ekor kambing, disalurkan ke masjid dan mushlla , kalau di yayasan juga melakukan pemotongan sapi dan kambing dibagikan dengan warga dan diundang ke yayasan dengan dibagikan kupon sebelumnya. (T) : Bagaimana dengan santunan yatim piatu yang diselenggarakan oleh YPI Arrahmaniyah? (1) : Santunan yatim sudah ada sejak sebelum yayasan dibentuk, sudah sejak 1948 sudah melakukan santunan yatim dan dilanjutkan santunan hingga sekarang. Santunan tersebut dilaksanakan setiap unit pendidikan namun beda-beda tanggal pelaksanaannya, dan dulu santunan gabungan dari yayasan, dan sekarang setiap unit, karena yayasan semakin banyak unit-unitnya, jadi di pisah acaranya masing masing, kehiatan ini berkembangsejak yayasan dibentuk 1981. (T) : Kapan santunan dilaksanakan?
(1) : Santunan diselenggarakan di bulan Muharram, dalam bentuk pembaian uang, barang, mukena, pakaian, buku-buku peralatan ~ekolah. (T) : Bagaimana dengan kegiatan milad YPI Arrahmaniyah?
(1) : Miladiyah ulang tahun yayasan, itu ada kegiatan bazar, pasar murah, lomba lomba. Sedangkan maulid dalam bentuk pembagian sembako, berkat, atau makanan.
Surat Keterangan Wawancara Yang bertanda tangan dibawah ini, menerangkan bahwa: Nama
: H. Ade Effendi S.Sos.
Jabatan
: Sekretaris Kecamatan Cipayung, Kota Depok
Tempat
: Kantor Sekretariat Kecamatan Cipayung
Dengan ini menerangkan, bahwa: Nama
: Danang Rizki Hananto
NIM
: 1112022000019
Fakultas
: Adab dan Humaniora
JurusaniSmstr
: Sejarah dan Kebudayaan Islam! IX
Perguruan Tinggi
: Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta
Yang bersangkutan benar-benar telah melakukan wawancara, sebagai bahan
skripsi yang berjudul " Perkembangan Yayasan Pendidikan Islam Arrahmaniyah
Kota Depok 1981 - 2010"
Demikianlah surat keterangan ini kami buat dengan sebenar-benarnya untuk
dapat digunakan sebagaimana mestinya.
Depok, 24 November 2016 Pewawancara
( Danang Rizki Hananto )
Narasumber
HASIL WAWANCARA
HariJtanggal : 24 November 2016, pukull1.00 - 11.12 WIB Pewawancara : Danang Rizki Hananto Responden : HAde Effendi S.Sos Jabatan : Sekretaris Kecamatan Cipayung, Kota Depok (T) : Bagaimana Peranan YPI Arrahmaniyah di masyarakat?
(J) : Bahwa pendidikan Islam dikelola yayasan itu, khususnya di Cipayung sangat bermanfaat sekali. Yayasan itu selama itu sangat banyak membantu masyarakat sekitar, untuk mendapat kesempatan pendidikan mengikutin pendidikan di sekitar, dan YPI sangat akrab dengan masyarakat sekitar, dan masyarakat disitu dari mulai SD Aliyah itu banyak, Yayasan membantu di bidang pembiayaannya, keluarga tidak mampu, mereka diberi pembebasan pendidikan, itu keunikan di YPI Arrahmaniyah, sehingga sangat membantu masyarakat dan pastinya mencerdaskan kehidupan bangsa. (T) : Bagaimana kegiatan-kegiatan YPI Arrahmaniyah di masyarakat?
(J) : YPI itu sangat akomodatif, dan setiap ada kegiatan selalu mengundang kecamatan, seperti maulid , kenaikan kelas, ulang tahun yayasan. haul orang tua yang sudah meninggal, dan kita selalu mengundang untuk mewakili masyarakat. Ya bangus dan selama ini membantu banyak masyarakat Cipayung. Keguatan itu seperti bakti sosial seperti santuan yatim hampir setiap tahun, maulid, Idul Qurban, memotong dan membagikan ke masyarakat yang menbutuhkan sekitar. itu kegiatan2 yang sifatnya. Dan kami sering mengadakan semacam kegiatan keagamaan di kecamatan dan kami juga suka mengundang YPI untuk hadir memberikan peserta MTQ ya kita selalu ajak yayasan. dan untuk menyumbangkan peserta untuk tilawah-tilawahnya. (T) : Apa pesan-pesan maupun harapan bapak Sekcam untuk YPI Arrahmaniyah? (J) : Selama ini koordinasi telah baik dijaga, dalam arti kegiatan-kegiatan saling membantu seperti kegiatan keagamaan, dan sebab sinergitas itu untuk menopang kesejahteraan masyarakat, terutama masalah pendidikkan di Kecamatan Cipayung, warganya paling tidak apabila tidak sekolah bisa di tampung di YPI. dan kami sering bertemu dengan pihak yayasan, selain itu satu-satunya yayasan yang memiliki perguruan tinggi di cipayung ada di YPI Arrahmaniyah, dan menjadi kebanggaan warga masyarakat Cipayung YPI ini. YPI sudah bangus dan sudah positif dengan masyarakat dari kegiatan-kegiatan keagamaan, pengadaan sosialisasi tentang narkoba dari BNN oleh YPI dan Kecamatan, selain itu tauran tidak ada di Arrahmaniyah dan bagus murid-muridnya. Tambahan dari bapak Sekcam: plesetan Bojong Pondok Tarung, keberadaan pesantren di Pondok Terong, dulu santri itu selain ngaji mereka setiap selesai
II
shalat Isya, kalau malam di latih silat bela diri, para satri berlatih untuk bertarung, disamping ilmu agama yang mereka pelajari, mereka juga mempelajari ilmu bela diri, kIo malam itu ada pelatihan silat, karena pada masa itu untuk lawan penjajah Belanda. Di Pondok Terong dulu banyak dan mencar santri-santri yang pandai bela diri. Karena banyaknya santri dan masyarakat yang belajar bela diri, semacam tarung gitu. Jadi dulu nama pondok terong dikenal dengan pondok tarung.
Surat Keterangan Wawancara Yang bertanda tangan dibawah ini, menerangkan bahwa: Nama
: Umaryati S.iP M.Si.
Jabatan
: Sekretaris Kelurahan Bojong Pondok Terong
Tempat
: Kantor Sekretariat Kelurahan Bojong Pondok Terong
Dengan ini menerangkan, bahwa: Nama
: Danang Rizki Hananto
NIM
: 1112022000019
Fakultas
: Adab dan Humaniora
JurusanlSmstr
: Sejarah dan Kebudayaan Islam! IX
Perguruan Tinggi
: Universitas Islam Negeri SyarifHidayatullah Jakarta
Yang bersangkutan benar-benar telah melakukan wawancara, sebagai bahan skripsi yang berjudul " Perkembangan Yayasan Pendidikan Islam Arrahmaniyah Kota Depok 1981 - 2010"
Demikianlah surat keterangan ini kami buat dengan sebenar-benarnya untuk
dapat digunakan sebagaimana mestinya.
Depok, 21 November 2016 Pewawancara
( Danang Rizki Hananto )
Narasumber
BASIL WAWANCARA
Hari/tanggal : Senin, 21 November 2016, pukul15.27 -15.39 WIB Pewawancara : Danang Rizki Hananto Responden : Umaryati S.Ip M.Si Jabatan : Sekretaris Kelurahan Bojong Pondok Terong, Kecamatan Cipayung (T) : Bagaimana peranan VPI Arrahmaniyah di masyarakat Pd Terong? (J) : Ypi ini sudah cukup lama berdiri di Bojong Pondok Terong, bahkan menjadi kebanggaan warga masyarakat Bojong Pondok Terong dan dari RA hingga Perguruan tinggi ada, dari VPI ini, mengapa kita sebagai pemerintah sangat berterima ksih karena pendidikan ini menjadi kebutuhan dasar masyarakat, karena pemerintah masih kurang anggaran dan kemampunya dan belum bisa memenuhi kebutuhan masyarakat dalam hallayanan pendidikkan, ada namun masih terbatas sekolah-sekolah dari pemerintah, sedangkan pertumbuhan masyarakat tidak sebanding dnegan pertumbuhan sarana pendidikan yang diberikan oleh pemerintah, dengan ini lembaga penddikan swasta sangatlan membantu pemerintah dalam mencerdaskan kehidupan masyarakat, khususnya di Kelurahan Bojong Pondok Terong, karena VPI telah lama dalam menopang kebutuhan pendidikan di Bojong Terong dan Kota Depok pada umumnya, hal yang sangat membanggakan dan kami ucapkan terima kasih dan apresiasi penyedia layanan pendidikan seperti VPI. Pendidikan sumbahsihnya sangat besar terhadap pemerintah Kota Depok dan khususnya Bojong Terong, karena bagi anak-anak yang tidak bisa di terima di negeri bisa di sekolahkan di Arrahman. Selain itu proaktif terhadap pemerintah, dan banyak membantu masyarakat khusunya di Bojong Terong, dan yg sekolah di situ tidak hanya dari Bojong Terong saja, bahkan dari Bogor dan Cipayung juga banyak sekali, dari Beji, Cilodong, dan berarti sudah mengakui keberadaan VPI ini sebagai lembaga pendidikan yang berkualitas, (T) : Bagaimana dengan kegiatan-kegiatan keagamaan di YPI Arrahmaniyah? (J) : Seperti yang kami apresiasi diantaranya dalam pemotongan hewan qurban, santunan yatim, selalu mengadakan kegiatan tersebut, dan disalurkan pada yang berhak , dan lebih fokus di Bojong Terong, dan kalau berlebih dibagikan ke wilayah sebelah seperti Pondo Jaya, dan dulu Pondok Jaya masih jadi satu wilayah dengan Bojong Terong, sampai saat ini masih ada ikatan batin antar masyarakat, walau secara birokrasi kewilayahan sudah bukan masuk Bojong Terong. Kegiatan-kegiatan lain seperti hadroh cukup bagus , dan dekat masjid al Ittihad dan memberikan bantuan dalam bentuk fisik dan VPI sangat berperan di masyarakat, hari-hari besar Islam syiarnya bagus, karena YPI tersebut merupakan lembaga pendikan Islam dan mencetak qori-qoriah cukup berkualitas, dan kegiatan seperti cerdas cermat itu juga dari siswa-siswi YPI, selain itu kegiatan
kegiatan majlis taklim di dalam VPI sudah terbentuk dan memiliki peran kepada masyarakat sekitar, dari kaurn ibu-ibunya. (T) : Apa pesan-pesan maupun harapan ibu Sekel untuk VPI Arrahmaniyah? (J) : Khusus Arrahman, saya kepingin itu kan yayasan besar dari RA sampe STKIP ada, kita mau VPI terus berinovasi agar semakin memburning, lulusan lulusannya itu lebih bisa ditingkatkan dalam memberi syiar-syiar agama Islam melalui pengajian-pengajian yang ada di Bojong Terong, agar gebyarnya lebih terasa, selama ini hari-hari Islam belurn terlalu wah gitu, agar VPI bisa mengadakan kegiatan yang besar, seperti diadakan lomba azan, hafiz quran, seperti tahsin, kepinginya sepreti itu.
Pesannya kadang kala dari pihak sekolah dengan pemerintah belurn terlalu erat, skarang sudah ada, kartu Indonesia pintar atau apa. Seperti surat keterangan tidak mampu bagi yang tidak memiliki kartu-kartu, seperti karena tidak punya kartu Indonesia sehat, PKH, PSKS. ltu baru kita buatkan surat tidak mampu, bila memang orang itu tidak mampu. Pemerintah harus hadir di saat masyarakat membutuhkan. Jangan ada yang dobel kartunya. Padahal hasil rapat terakhir antara pemerintah kelurahan, UPT Pendidikan, kepala sekolah swasta dan negeri di Cipayung beserta dihadiri Dinas Pendidikan itu sudah menyatakan bahwa saat PPDB tahun 2016 kemarin sudah tidak pakai SKTM masih banyak yang salah kaprah, gak hanya arrahman, di sekolah swasta lain dan di sekolah negeri jg demikian, agar sekolah-sekolah manapun di lingkup kita, kalau komitmen bener bener dipegang gitu.
Surat Keterangan Wawancara Yang bertanda tangan dibawah ini, menerangkan bahwa: Nama
: Aiptu Sugiarto
Jabatan
: Babinkamtibmas Polisi Bojong Pondok Terong
Tempat
: Kantor Satpam YPI Arrahmaniyah
Dengan ini menerangkan, bahwa: Nama
: Danang Rizki Hananto
NIM
: 1112022000019
Fakultas
: Adab dan Humaniora
Jurusan/Smstr
: Sejarah dan Kebudayaan Islam! IX
Perguruan Tinggi
: Universitas Islam Negeri SyarifHidayatullah Jakarta
Yang bersangkutan benar-benar telah melakukan wawancara, sebagai bahan
skripsi yang berjudul " Perkembangan Yayasan Pendidikan Islam Arrahmaniyah
Kota Depok 1981 - 2010"
Dcmikianlah surat kctcrangan ini kami buat dengan sebenar-benarnya untuk
dapat digunakan sebagaimana mestinya.
Dcpok, 22 November 2016 Pewawancara
( Danang Rizki Hananto )
HASIL WAWANCARA
Hari/tanggal: Selasa, 22 November 2016, pukul12.55 -13.11 WIB Pewawancara : Danang Rizki Hananto Responden : Aiptu SUgiarto Jabatan : Babinkamtibmas Polisi Bojong Pondok Terong
(n : Bagaimana peranan YPI Arrahmaniyah di masyarakat yang bapak ketahui? (J) : Banyak manfaatnya banyak kiprahnya di masyarakat pertama dalam membentuk masyarakat yang madani, yang sifatnya pembentukan karakter budi pekerti, memiliki akhlakul karimah, menurut saya, dari penerimaan siswa-siswa di sini, dalam penerimaan tesnya pun harus punya kepribadian, di tesnya bisa tidak siswa ini bisa baca Qu'ran, kepribadian disiplin, selain kemampuan akademisnya sebagai siswa-siswi di YPI ini, apabila siswa sudah bisa membaca dan memahami isi Qur'an sudah yakin terbentuk akhlak budi pekerti yang baik.
(n : Bagaimana peranan YPI Arrahmaniyah dalam bidang pendidikan di masyarakat? (J) : Cara nya baik, cara pendidik bagus, cara penyaringan seleksi siswanya juga bagus, kiprahnya di masyarakat ada timbal balik, take and give nya, dari YPI menciptakan siswa-siswa yang peduli terhadap lingkungan masyarakat, contoh pada hari raya Idul Qurban, dan siswa-siswi di ajarkan untuk belajar memaknai apa arti berqurban, dengan mengumpulkan sedikit dana, istilahnya menabung gitu, untuk pembelajaran dari siswa itu sendiri, dan setelah dikumpul untuk dibelikan hewan qurban dan di salurkan ke masyarakat. (T) : Bagaimana kegiatan YPI Arrahmaniyah dalam bidang sosial keagamaan di masyarakat? (J) .: Sering dilakukan kegiatan-kegiatan sosial, termasuk pemberian santunan yatim, dimana bukan pada waktu-waktu santunan aja, terkadang memang istilahnya, selalu melakukan kegiatan yang sifatnya bantuan kepada masyarakat, kebetulan memang ada warga Pondok Terong atau calon siswa yang mau masuk namun kemampuan admunistrasi terbatas, YPI tetap menerima calon siswa tersebut, dan menerima siswa tanpa di pungut biaya, dengan dibuktikan surat keterangan siswa ini tidak mampu. Dari Kelurahan dan RT maupun RW. Selain itu anak itu punya akhlak yang bagus dan kemampunan semangat belajar. Kemudian kegiatan di sini termasuk kegiatan-kegiatan olahaga, turnamen turnamen bola voli, machingband, kegiatan keagaman juga ada di sini ada perwakilan peserta yang ikut dalam perlombaan MTQ dan ada di sin, untuk ikut MTQ, termasuk dakwah bagaimana cara penyampaian syiar Islam dan ada Masjid Arrahman di lingkungan Pesantren dan ada siswa pembelajaran melakukan syiar
di situ, cara dakwah dan penyampaianya, dan ada guru pembimbingnya, dan dilihat sudah bagus. (T) : Apakah ada kegiatan-kegiatan YPI Arrahmaniyah yang lain di masyarakat? (J) : Sering ada kegiatan2 sosial, seperti belurn lama penanganan bencana di Garut dan terkumpul dari masyarakat peduli bencana, siswa-siswa di sini sudah ditunjuk dalam penanganan bencana tersebut. Selain itu, siswa untuk bantu Kabtibmas di tunjuk sebagai duta atau mediasi dalam membantu Bimas Polisi dari mereka untuk mengamankan patroli, rekan-rekan yang ada di jalanan, memantau rekan-rekan mereka seperti tertib berlalu lintas, jangan sampai terjadi tauran, di daerah sini kan gampang kena gesekan karena ejekan atau senggolan antar siswa, kalau salah faham bisa berbahaya, jadi timbul tauran. Karena bimbingan dari guru-guru, siswa-siswa di YPI ini cukup tertib, kita khawatir ada gesekan dari sekolah lain, dan berbenturan salah faham dan ocehan-ocehan itu bisa dicegah dan jangan sampai terprovokasi. Alhamdulilah dengan siswa-siswi yang dibimbing taat aturan-aturan ditunjuk sebagai duta tertib, tidak mendekati narkoba, tertib dengan aturan sekolah, barusan kita beri araban tennasuk, ada amanah orang tua yang dititipkan ke sekolah, dan semua demi kelancaran bersama. ltu untuk antisipasi bersama. (T) : Apa pesan-pesan maupun saran untuk YPI Arrahmaniyah? (J) : Pesan-pesan saya adalah ini yayasan harus bisa berkoordinasi dengan masyarakat,karena adanya YPI ini karena tidak lepas dari masyarakat, dan harus berbaur dengan masyarakat, apa yang menjadi problema dari masyarakat, yayasan dan masyarakat harus saling kerja sarna. Salah satunya jangan ada kumpul kurnpul yang tidak bennanfaat dari siswa-siswinya. Apa yang menajadi tuntutan masyarakat, dan faham betul apa yang diinginhakn masyarakat dapat terlaksana dengan terciptanya lingkungan yang tentram. YPI berdiri dengan tulus mengabdi kepada masyarakat dalam mencerdaskan melalui pendidikan YPI, dalam mencerdaskan kehidupan bangsa, harus ada timbal baliknya, kita ajak masyarakat untuk sama-sama menjaga keamaanan bersama, untuk menegur mengurus mereka agar tidak apatisme, agar tidak terjadi kurnpul-kumpul yang tidak bennanfaat. Kita harus punya keberanian untuk menegur agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan, untuk menjaga keamanan dan kenyamanan lingkungan masyarakat.
Surat Keterangan Wawancara Yang bertanda tangan dibawah ini, menerangkan bahwa: Nama
: Abdul Roqib S.Pd
Jabatan
: Ketua Rukun Warga 04 Bojong Pondok Terong
Tempat
: Kelurahan Bojong Pondok Terong, Rw 04.
Dengan ini menerangkan, bahwa: Nama
: Danang Rizki Hananto
NIM
: 1112022000019
Fakultas
: Adab dan Humaniora
Jurusan/Smstr
: Sejarah dan Kebudayaan Islam! IX
Perguruan Tinggi
: Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta
Yang bersangkutan benar-benar telah melakukan wawancara. sebagai bahan
skripsi yang berjudul " Perkembangan Yayasan Pendidikan Islam Arrahmaniyah
Kota Depok 1981 - 2010"
Demikianlah surat keterangan ini kami buat dengan sebenar-benamya untuk
dapat digunakan sebagaimana mestinya.
Depok, 21 November 2016 Pewawancara
( Danang Rizki Hananto )
Narasumber
BASIL WAWANCARA
Hari/tanggal : Senin, 21 November 2016, 18.15 - 18.34 WIB Pewawaneara : Danang Rizki Hananto Responden : Abdul Roqib S.Pd Jabatan: Ketua RW 04, Kelurahan Bojong Pondok Terong (T) : Bagaimana pandangan bapak RW mengenai keberadaan YPI Arrahmaniyah di masyarakat? (1) : Keberadaan YPI Arrahman, sejak saya masih kedl sudah eksis dan
keberadaannya sangat menguntungkan bagi masyarakat sekitar yang ada di Kota Depok, keberadaan YPI kompetitif dengan sekolah-sekolah lain, bukan hanya kuantitas, kualitaspun juga diperhitungkan di masyarakat dan Dinas Pendidikan KotaDepok
(n : Bagaimana peranan YPI Arrahmaniyah di masyarakat selain pendidikan? (1) : Arrahmaniyah sangat peduli dengan lingkungan masyarakat, salah satu
kegiatan sosial kemasyarakatan maupun sossial keagamaan yaitu kemarin YPI kirim tim bantuan bene ana Garut, ada tim kesana kita kirim melalui YPI, kemudian kegiatan sosial keagamaan melibatkan masyarakat, seperti tablig akbar melibatkan masuarakat 1500 jamaah, tahun ini insya Allah akan dilaksanakan akbar, seperti kemarin Idul Qurban menyebar 40 kambing dan sapi dalam rangka menjalin silaturahmi yang ada di Keeamatan Cipayung, kepada masyarakat sebagai bentuk toleransi kepedulian YPI terhadap masyarakat melalui masjid dan mushala di Keeamatan Cipayung. (T) : Bagaimana peranan YPI Arrahmaniyah dalam kegiatan dakwah? (J): Pengajian rutin setiap malam Rabu dan ibu-ibu setiap hari Senin dan itu gabungan majIis taklim di kampung dari lkdawati, dan malam Rabu diikuti oleh warga dan staf pengajar yang memang jadi program mingguan, memang banyak pengajian-pengajian yang di miliki Arrahmaniya;tt.
(n : Bagaimana peranan YPI Arrahmaniyah dalam bidang ekonomi di masyarakat? (1) : Dulu hingga saat ini ada namanya semaeam koperasi, simpan pinjam. ltu
sangat menguntungkan tidak ada bunga dan penggantiannya dengan menyieil tiap bulan. Dan waktu itu hanya karyawan dan untuk kesejahteraan karyawan.
(n :
Bagaimana peranan YPI Arrahmaniyah dalam bidang pendidikan di masyarakat?
I
(1) : Ya di bidang pendidikan sangat besar pengaruhnya, dengan hadimya Arrahman, bukan hanya kuantitas namun kualitas murid dan karyawan yang kami ketahui sampai saat ini sangat bagus. (n : Apa pesan-pesan maupun harapan bapak R W untuk YPI Arrahmaniyah di masyarakat? (1) : Marl kita kita jalin kerja sama YPI dengan lingkungan secara sinergitas, karena kalau banyak orang banyak sampah, termasuk sampah, skarang sudah terkoordinir dengan baik, ini harus betul-betul diperhatikan mengenai sampah, kemudian masalah kerja sama antara YPI dengan lingkungan sekitar betul-betul agar ada saling menguntungkan, saya merasa diuntungkan warga yang memiliki yayasan ini, sudah lama keberadaan yayasan ini dalam mengabdi mencerdaskan masyarakat sekitar, dan kebetulan saya adalah alumni darl YPI.
Surat Keterangan Wawancara Yang bertanda tangan dibawah ini, menerangkan bahwa: Nama
: KH. Muhatim
Jabatan
: Kepala DKM Masjid al-Ittihad
Tempat
: Masjid al-Ittihad
Dengan ini menerangkan, bahwa: Nama
: Danang Rizki Hananto
NIM
: 1112022000019
Fakultas
: Adab dan Humaniora
Jurusan/Smstr
: Sejarah dan Kebudayaan Islam! IX
Perguruan Tinggi
: Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta
Yang bersangkutan benar-benar telah melakukan wawancara, sebagai bahan
skripsi yang berjudul " Perkembangan Yayasan Pendidikan Islam Arrahmaniyah
Kota Depok 1981 - 2010"
Demikianlah surat keterangan ini kami buat dengan sebenar-benamya untuk
dapat digunakan sebagaimana mestinya.
Depok, 24 Agustus 2016 Pewawancara
Narasumber
( Danang Rizki Hananto )
( KH. Muhattm
Surat Keterangan Wawancara Yang bertanda tangan dibawah ini, menerangkan bahwa: Nama
: KIt Muhatim
Jabatan
: Kepala DKM Masjid al-Ittihad
Tempat
: Masjid al-Ittihad
Dengan ini menerangkan. bahwa: Nama
: Danang Rizki Hananto
NIM
: 1112022000019
Fakultas
: Adab dan Humaruora
JurusaniSmstr
: Sejarah dan Kebudayaan Islam! IX
Perguruan Tinggi
: Universitas Islam Negeri SyarifHidayatullah Jakarta
Yang bersangkutan benar-benar telah melakukan wawancara, sebagai bahan
skripsi yang berjudul " Perkembangan Yayasan Pendidikan Islam Arrahmaniyah
Kota Depok 1981 - 2010"
Demikianlah surat keterangan ini kami buat dengan sebenar-benarnya untuk
dapat digunakan sebagaimana mestinya.
Depok, 24 Agustus 2016 Pewawancara
( Danang Rizki Hananto )
Narasumber
HASIL WAWANCARA Hari/tanggal : Rabu, 24 Agustus 2016, Puku112:20 -12:40 WIB Pewawancara : Danang Rizki Hananto Responden : KH. Muhatim Jabatan : DKM Masjid al-Ittihad (T) : Bagaimana pandangan kyai Haji Hatim, sebagai tokoh masyarakat terhadap YPI Arrahmaniyah? (J) : Terhadap masyarakat cukup baik. (T) : Apakah ada kegiatan-kegiatan sosial maupun keagamaan yang pemah diadakan oleh YPI Arrahmaniyah? (1) : Kegiatan sosial keagamaan sering melakukan, seperti maulid, di bulan haji
ada pembagian hewan kurban, dan santunan terhadap yatim di bulan muharram. (T) : Apa saran-saran Kyai sebagai Tokoh Mayarakat untuk YPI Arrahmaniyah?
(J) : Sebagai yayasan yang cukup lama berkiprah di pendidikan dari tokoh-tokoh cukup berpengaruh, seperti Abuya Abdussomad yang sekarang digantikan oleh anak nya Kyai Abudin terus dipertahankan dan semakin di pererat kerja sama dengan masyarakat, dari kegiatan-kegiatan keagamaan, sosial, dan pendidikannya sangat positif, sangat memberikan dampak yang baik bagi masyarakat sekitarnya, selain itu pengaruhnyajuga cukup luas terutamajuga di pengajian ibu-ibunya.
HASIL WAWANCARA Hari/tanggal : Rabu, 24 Agustus 2016, Pukul12:20 -12:40 WIB Pewawancara : Danang Rizki Hananto Responden : KH. Muhatim Jabatan : DKM Masjid aI-Ittihad (T) : Bagaimana pandangan kyai Haji Hatim, sebagai tokoh masyarakat terhadap YPI Arrahmaniyah? (J) : Terhadap masyarakat cukup baik. (T) : Apakah ada kegiatan-kegiatan sosial maupun keagamaan yang pemah diadakan oleh YPI Arrahmaniyah? (J) : Kegiatan sosial keagamaan sering melakukan, seperti maulid, di bulan haji ada pembagian hewan kurban, dan santunan terhadap yatim di bulan muharram. (T) : Apa saran-saran Kyai sebagai Tokoh Mayarakat untuk YPI Arrahmaniyah? (J) : Sebagai yayasan yang cukup lama berkiprah di pendidikan dari tokoh-tokoh cukup berpengaruh, seperti Abuya Abdussomad yang sekarang digantikan oleh anak nya Kyai Abudin terus dipertahankan dan semakin di pererat kerja sarna dengan masyarakat, dari kegiatan-kegiatan keagamaan, sosiaI, dan pendidikannya sangat positif, sangat memberikan dampak yang baik bagi masyarakat sekitarnya, selain itu pengaruhnya juga cukup luas terutama juga di pengajian ibu-ibunya.
Kiri atas: lambang YPI Arrahmaniyah, Kanan atas:,Peta Lokasi YPI Arrahmaniyah, Keca,matan Cipayung, Bawah kiri: Pendiri YPI Arrahmaniyah, Dr. KH. Abdussomad Rahman Fadil. Dan
Ustazah Hj Aminah Somad MA & RA Arrahmaniyah, Bawah Kanan: Gerbang YPI Arrahmaniyah
Kiri atas: Pesantren dan Ikdawati, Kanan atas: Lingkungan SMK dan SMP, Bawah Kiri: Pasar Jajanan YPI Arrahmaniyah, Bawah Kanan: Prestasi SMP Arrahman.
Atas kiri:Koperasi Foto Kopi dan Toko Buku, Atas Kanan: Koperasi Arrahmaniyah Mart, Bawah Kiri: Pengajian Ikdawati, Bawah Kanan: Lingkungan RA dan MA Arrahmaniyah.
Kiri: Gerbang STKIP Arrahmaniyah dan SMA Arrahman, Kanan: Lingkungan Masyarakat sekitar YPI Arrahmaniyah
Atas Kiri: MTs Arrahmaniyah, Atas Kanan: Gedung SMA dan STKIP Arrahmaniyah, Bawah Kiri: Mushalla YPIA acara Maulid Nabi MA Arrahmaniyah 2017, Bawah Kanan: Wisuda Sarjana STKIP Arrahmaniyah 2015.
Atas Kiri: Pengurus YPIA bersama Walikota Depok 2016, Atas Kanan: Akreditasi Pascasarjana STKIP Arrahmaniyah, Bawah Kiri: Muliad Nabi Akbar YPIA, Bawah Kanan: Pengurus MA Arrahmaniyah.
Atas Kiri: Jajaran Pengurus bersama siswa/I dan Santri YPIA, Atas Kanan: Drumb Band YPI Arrahmaniyah, Bawah Kiri:Pemotorngan dan Penyaluran Hewan Qurban, Bawah Kanan: GuruGuru Pramuka YPIA.
Atas: Wawancara penulis dengan siswa-siswi Madrasah Aliyah Arrahmaniyah, Bawah: Wawancara Penulis dengan siswa-siswi SMK Arrahman.
Wawancara Penulis dengan Babinkamtibmas Kelurahan Bojong Pondok Terong, AIPTU Sugiarto di Pos Keamanan YPI Arrahmaniyah.