PIDATO REKTOR Pada Upacara
PERINGATAN DIES NATALIS KE-53 UNIVERSITAS SUMATERA UTARA Auditorium USU, 20 Agustus 2005
DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2005
PIDATO REKTOR PADA SIDANG TERBUKA UNIVERSITAS SUMATERA UTARA DALAM RANGKA DIES NATALIS KE-53 UNIVERSITAS SUMATERA UTARA DI AUDITORIUM USU Medan, Sabtu, 20 Agustus 2005
Assalamu'alaikum Wr. Wb., Yang terhormat: •
Bapak Gubernur Propinsi Sumatera Utara selaku Penasehat Majelis Wali Amanat USU;
•
Bapak Ketua dan Anggota Majelis Wali Amanat USU;
•
Ketua dan Anggota Senat Akademik USU;
•
Ketua dan Anggota Dewan Guru Besar USU;
•
Para Konsul Negara Sahabat;
•
Para Rektor/Pimpinan Perguruan Tinggi;
•
Koordinator Kopertis Wilayah I;
•
Direktur Politeknik Negeri Medan;
•
Para Pejabat Sipil, TNI dan POLRI;
•
Pimpinan Teras di lingkungan USU dan seluruh Dosen;
•
Ketua Ikatan Alumni USU Wilayah Jakarta dan sekitarnya, Wilayah Sumatera Utara dan sekitarnya, Wilayah Riau, dan Wilayah Jambi, beserta seluruh alumni USU;
•
Pimpinan Pemerintahan Mahasiswa USU beserta para mahasiswa yang kami sayangi;
•
Tenaga Non-Akademik, baik tenaga tetap maupun honorer yang merupakan mitra kerja kami.
•
Hadirin dan hadirat undangan yang berbahagia,
Puji syukur kita panjatkan ke hadirat Allah SWT, yang atas rahmat, karunia dan izin-Nya jualah kita dapat menghadiri acara Dies Natalis ke-53 Universitas Sumatera Utara. Atas nama pimpinan dan keluarga besar USU saya mengucapkan selamat datang di Kampus USU, dan terima kasih atas kesediaan Bapak/Ibu/Saudara/Saudari untuk memenuhi undangan kami.
____________________________________________________ Pidato Rektor pada Upacara Peringatan Dies Natalis ke-53 USU
USU : Pidato Rektor Dies USU Ke-53
USU Repository © 2006
1
Hadirin yang saya hormati, Pada tahun ini, tepatnya pada tanggal 20 Agustus 2005, USU genap sudah berusia lima puluh tiga tahun. Dalam memperingati hari jadi yang ke-53 ini, marilah kita sejenak melihat beberapa perubahan yang terjadi di USU pada khususnya dan kondisi dunia pendidikan tinggi pada umumnya. Perubahan Status Terhitung sejak tanggal 11 Nopember 2003 berdasarkan Peraturan Pemerintah No. 56 Tahun 2003, Universitas Sumatera Utara telah berubah status menjadi perguruan tinggi badan hukum milik negara (PT-BHMN) dan merupakan PT-BHMN kelima sesudah Universitas Indonesia, Universitas Gadjah Mada, Institut Teknologi Bandung, dan Institut Pertanian Bogor. Pada saat sekarang telah ada enam PT-BHMN di Indonesia, yang terakhir adalah Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) di Bandung. Keenam
PT-BHMN
ini
mengadakan
pertemuan
setiap
tiga
bulan
sekali
untuk
membicarakan dan mencari solusi tentang berbagai hal yang menyangkut perubahan status hukum PT-BHMN. Keterlibatan USU dalam pertemuan BHMN dilakukan antara lain pada tanggal 8-10 Juni 2005 dengan tuan rumah UPI di Bandung, September 2005 diselenggarakan oleh IPB di Bogor, dan direncanakan pertemuan selanjutnya akan diselenggarakan di Medan pada bulan Desember 2005 mendatang. Selain itu, USU juga menghadiri acara Dengar Pendapat dengan DPR R.I. di Jakarta pada tanggal 8 Juni 2005. Disamping itu, tercatat sejumlah rombongan tim universitas lain yang melakukan kunjungan ke USU dalam rangka mempelajari berbagai hal tentang peralihan status USU-BHMN antara lain Universitas Airlangga, Universitas Tanjung Pura, Universitas Padjadjaran, dan UDAYANA. Selain itu, Rektor USU pernah diundang sebagai nara sumber PT-BHMN oleh Universitas Syiah Kuala dan UDAYANA. Perubahan status USU-BHMN menuntut perubahan manajemen dan perilaku Universitas dan seluruh warganya. Pada saat sekarang ini dunia pendidikan tinggi di Indonesia mengalami banyak kendala dalam upaya mengembangkan dirinya. Sedangkan bila kita lihat kondisi perguruan tinggi kita, tidak dapat dipungkiri bahwa kita masih tertinggal dibandingkan dengan negara tetangga, apalagi bila dibandingkan dengan negara maju. Salah satu kendala yang dihadapi dunia pendidikan tinggi di dalam mengembangkan dirinya adalah dukungan dana dari pemerintah yang jauh dari memadai.
2
_____________________________ Auditorium USU. 20 Agustus 2005
Hal yang sama pernah dialami perguruan tinggi di Inggris, ketika Perdana Menteri Margaret Thatcher, memotong dana bantuan untuk pendidikan tinggi. Hal ini memaksa perguruan tinggi di Inggris harus berusaha secara mandiri mencari dana tambahan untuk mengelola dan mengembangkan dirinya. Hanya bedanya dengan di Indonesia, kondisi perguruan tinggi di negara tersebut sudah jauh lebih mapan dibandingkan dengan kondisi kita pada saat sekarang ini. Pada saat itu di Inggris, setiap pimpinan perguruan tinggi harus mempunyai jiwa kewirausahaan, dan menyusun sistem pengelolaan perguruan tinggi yang otonom, yang diyakini mereka akan mampu merubah perilaku pengelola perguruan tinggi di dalam mengelola dan mengembangkan pendidikan tinggi yang berkualitas. Mereka telah melakukan bagaimana ”mewirausahakan birokrasi”. Pada awal perubahan tersebut, banyak tantangan yang dihadapi, seperti halnya yang terjadi pada University of Warwick yang pada awal perubahannya telah dicerca sebagai kapitalis, setan pendidikan dan sebagainya. Tantangan bukan hanya datang dari kalangan kampus, tetapi juga dari kelompok masyarakat. Tetapi pada akhirnya University of Warwick menjadi kebanggaan masyarakat Inggris, oleh karena bukan hanya disebabkan oleh kemampuannya dalam meningkatkan kualitas lulusannya, tetapi oleh karena jasa konsultasi yang diberikannya kepada masyarakat, seperti manajemen Rolls-Royce dan British Aerospace yang dipercayakan kepada University of Warwick. Dan ini merupakan pendapatan terbesar dari Warwick. Disamping itu, mereka melakukan sistem pelacakan dan pencarian para pakar ilmiah yang sudah terkenal untuk dikontrak sebagai pengajar di perguruan tinggi tersebut. Dalam hal ini jelas bahwa dalam upaya USU menjadi PT-BHMN yang sifatnya otonom, kita belum bisa mencapai apa yang telah dicapai oleh University of Warwick, tetapi harus juga diingat bahwa untuk sampai ke arah sana, Warwick sendiri memerlukan waktu yang cukup lama, lebih dari 10 tahun. Gambaran di atas adalah cerminan dari suatu kerja keras, kejujuran, keterbukaan dan manajemen yang baik. Semua masyarakat kampus ikut merasa bertanggung jawab di dalam memajukan universitasnya, bukan hanya menjadi tanggung jawab sekelompok orang saja atau tanggung jawab pimpinannya saja.
____________________________________________________ Pidato Rektor pada Upacara Peringatan Dies Natalis ke-53 USU
USU : Pidato Rektor Dies USU Ke-53
USU Repository © 2006
3
Oleh karena itu di dalam menuju otonomi universitas, saya mengajak semua jajaran USU untuk memberikan sumbangan pemikirannya, turut berpartisipasi aktif, bekerja keras di dalam suasana yang kondusif dalam membangun USU yang kita cintai bersama ini, bukan untuk mendahulukan kepentingan ataupun keuntungan pribadi. Oleh karena itu pada kesempatan yang baik ini saya mengajak kita semua untuk memasuki “Era Peningkatan Kepedulian” kita untuk mengembangkan dan meningkatkan mutu dan kemampuan USU di dalam pembinaan pendidikan tinggi. Saya rasa ini bukan sesuatu hal yang mustahil. Insya Allah. Disamping itu bila kita lihat secara global, pada saat sekarang ini tidak satu pun dari perguruan tinggi di Indonesia yang termasuk ke dalam 500 Besar Universitas Kelas Dunia, dan yang lebih sedih lagi untuk tingkat Asia saja tidak ada satu pun dari perguruan tinggi di Indonesia yang termasuk di dalam 200 Besar Universitas di Asia. Untuk menuju perguruan tinggi kelas dunia, ada beberapa indikator yang harus dipenuhi yaitu: (1) Ada tidaknya peraih penghargaan Nobel di perguruan tinggi tersebut; (2) Jumlah mahasiswa asing yang menuntut ilmu di perguruan tinggi tersebut. Sebagai contoh suatu universitas di Singapura mampu bercokol di urutan 18 dunia walaupun tidak ada peraih Nobel di universitas tersebut; (3) Jumlah dosen asing yang mengajar di perguruan tinggi tersebut; (4) Kualifikasi staf pengajar perguruan tinggi itu sendiri, berapa jumlah staf pengajar yang bergelar Doktor serta prestasi apa yang pernah diraihnya; (5) Tidak kalah penting adalah bandwidth connectivity, atau ketersambungan dengan dunia luar, ini terlihat dari seberapa besar tingkat pemakaian internet oleh mahasiswa dan seberapa cepat akses internet yang digunakan; (6) Rasio dosen terhadap mahasiswa, keketatan persaingan memasuki perguruan tinggi tersebut, perputaran uang di perguruan tinggi, dan penilaian orang luar (pakar) terhadap institusi, serta publication index, yakni seberapa banyak hasil riset para peneliti di perguruan tinggi tersebut dikutip orang lain; (7) Pemutakhiran teaching aid; dan (8) Pemutakhiran laboratorium. Hadirin yang saya hormati,
4
_____________________________ Auditorium USU. 20 Agustus 2005
Untuk tingkat nasional mari kita lihat posisi Sumatera Utara. Bila kita membaca publikasi Pusat Data dan Analisa TEMPO yang berjudul: “Panduan Memilih Perguruan Tinggi 2005”, terlihat berdasarkan penilaian tentang perguruan tinggi favorit, USU berada pada peringkat sepuluh besar, sedang hasil survei perguruan tinggi paling diingat (top of mind) secara nasional USU berada pada peringkat enam, dengan persentase top of mind 8,5 persen, sama dengan Universitas Airlangga yang berada pada peringkat lima dengan persentase top of mind juga 8,5 persen. Sedangkan hasil survei tentang sepuluh besar perguruan tinggi favorit di Medan, USU berada pada peringkat pertama disusul oleh Universitas Indonesia pada peringkat kedua. Walaupun gambaran ini memberikan cerminan bagi kita semua, tetapi semua ini masih perlu perbaikan dan peningkatan yang signifikan. Kita tidak boleh berpuas diri terhadap hal ini, masih banyak yang harus kita benahi dan tingkatkan untuk menggapai suatu universitas yang diperhitungkan di Asia apalagi di tingkat dunia. Kondisi USU pada Saat Ini Bila kita mengacu pada indikator untuk menuju perguruan tinggi kelas dunia, dari delapan indikator yang dikemukakan di atas, USU mungkin hanya dapat memacu diri di beberapa aspek saja, yaitu: 1. Jumlah Mahasiswa Asing Hal ini dimungkinkan bila kualitas setiap program studi di lingkungan USU dapat ditingkatkan. Baik dari suasana pendidikan yang kondusif, kualitas dosen yang baik, maupun sarana dan prasarana yang mendukung. Sebagai gambaran sampai dengan bulan Agustus 2005 ini jumlah mahasiswa asing (berasal dari Malaysia) yang menuntut ilmu di USU berjumlah 336 orang dengan rincian seperti terlihat pada Tabel-1. Tabel-1: Jumlah Mahasiswa Malaysia No
Fakultas
1
Kedokteran
2
Kedokteran Gigi
3
Farmasi
Jumlah Mahasiswa (orang) 302 33 1 Jumlah
336
2. Jumlah Dosen Asing
____________________________________________________ Pidato Rektor pada Upacara Peringatan Dies Natalis ke-53 USU
USU : Pidato Rektor Dies USU Ke-53
USU Repository © 2006
5
Pada saat ini jumlah dosen asing yang mengajar di USU sangat rendah. Mereka ini umumnya hampir semua mengajar pada program pascasarjana. Peningkatan jumlah dosen asing hanya mungkin dilakukan apabila kerjasama dengan perguruan tinggi asing yang telah ditanda-tangani atau pun yang akan dibuat harus ditindak-lanjuti secara serius, khususnya yang berkaitan dengan pendidikan dan penelitian. 3. Kualifikasi Dosen Sampai dengan Agustus 2005, jumlah dosen USU yang berjenjang pendidikan S-2 dan S-3 sebanyak 65,71 persen dan hanya 228 orang (13,03 %) yang berjenjang pendidikan S-3. Untuk mengejar semua ini sampai bulan Agustus 2005 ini sebanyak 345 orang dosen sedang mengikuti pendidikan pascasarjana yang terdiri dari 164 orang (9%) untuk program S-2 dan 181 orang untuk S-3 (10%), lihat Tabel-2. Ini artinya jumlah dosen yang berjenjang S-3 nantinya akan mencapai 23,3 persen, dengan total dosen yang berjenjang S-2 dan S-3 nantinya akan berjumlah 1.495 orang atau 85 persen. Tetapi bila diteliti prestasi apa yang pernah diraih secara jujur harus kita evaluasi dan pertanyakan. Tabel-2: Jumlah Dosen Sedang Tugas Belajar No. 1
Fakultas/Program Studi Kedokteran Program Studi Psikologi
S-2/Sp-1
S-3/Sp-2
Jumlah (orang)
50
9
59
3
3
6
2
Hukum
14
22
36
3
Pertanian
17
22
39
4
Teknik
-
33
33
5
Ekonomi
10
18
28
6
Kedokteran Gigi
9
1
10
7
Sastra
26
28
54
8
MIPA
21
25
46
9
ISIP
14
8
22
-
12
12
164
181
345
10
Kesehatan Masyarakat Jumlah
4. Bandwidth dan Internet Kapasitas ketersambungan jaringan USUnet ke luar USU melalui internet pada saat ini adalah sebesar 1,5 Mbps (megabits per second). Ini jelas masih sangat rendah bila dibandingkan dengan jumlah mahasiswa USU yang mencapai lebih dari 25.000 orang. Peningkatan kapasitas bandwidth yang disertai dengan peningkatan jumlah terminal komputer yang tersedia untuk mahasiswa, perluasan jangkauan jaringan kampus, dan peningkatan penyediaan muatan sumberdaya elektronik untuk mendukung
6
_____________________________ Auditorium USU. 20 Agustus 2005
proses pembelajaran dan pengembangan e-learning, sudah menjadi prioritas utama USU untuk dikembangkan secara bertahap mulai tahun ini. Untuk itu, kami mengharapkan kerjasama dari berbagai pihak baik dari internal USU seperti fakultas dan unit-unit kerja maupun dari pihak eksternal seperti perusahaan telekomunikasi dan perusahaan lainnya, untuk mensukseskan program ini. 5. Rasio Dosen Mahasiswa dan Keketatan Persaingan Apabila proses transformasi PT-BHMN dapat berjalan dengan baik, maka rasio dosen terhadap
mahasiswa
yang
ideal
akan
dapat
dipenuhi.
Sedangkan
keketatan
persaingan, berdasarkan data SPMB 2005 terlihat bahwa untuk kelompok ilmu pengetahuan alam (IPA) USU menduduki peringkat ketiga dengan keketatan persaingan 8,35 persen, artinya setiap 100 orang calon mahasiswa memperebutkan 8-9 kursi yang tersedia. Angka ini masih dapat ditingkatkan oleh karena adanya program studi yang tidak terisi penuh seperti Pemuliaan Tanaman. Sedangkan untuk kelompok ilmu pengetahuan sosial (IPS), USU menduduki peringkat ketujuh dengan keketatan
persaingan
8,04
persen,
artinya
100
orang
calon
mahasiswa
memperebutkan 8 kursi yang tersedia. Hal ini juga masih bisa ditingkatkan apabila daya tampung program studi yang tidak terisi penuh seperti Sastra Daerah untuk Sastra Melayu dan Sastra Batak dapat ditingkatkan. 6. Pemutakhiran Teaching Aid dan Laboratorium Ini merupakan kendala yang besar, karena memerlukan dana yang besar dan berkelanjutan. Pengadaan sejumlah alat bantu pengajaran seperti LCD projector terus diupayakan tetapi hingga saat ini belum dapat dipenuhi seluruhnya. Hadirin yang saya hormati, Seperti dikemukakan sebelumnya, USU pada saat ini sedang berada dalam periode transisi sebagai PT-BHMN. Selama periode transisi ini, kita harus melakukan transformasi menuju suatu universitas yang sehat secara organisatoris. Organisasi yang sehat (healthy organization) dimaksudkan sebagai suatu organisasi yang memungkinkannya dapat berfungsi secara penuh sesuai dengan visi dan misi yang telah ditetapkannya. Dalam
konteks
akademik,
organisasi
yang
sehat
tersebut
dicirikan
dengan
kemampuannya untuk menumbuhkan kebebasan akademik, menghargai inovasi dan kreatifitas, memberdayakan individu untuk berbagi (sharing) pengetahuan, dan bekerja untuk keberhasilan organisasi. Perlu dicatat bahwa institusi yang sehat hanya dapat berkembang dalam suatu sistem yang sehat, yang secara sistematis dapat mendorong tumbuhnya pendekatan pro-aktif ____________________________________________________ Pidato Rektor pada Upacara Peringatan Dies Natalis ke-53 USU
USU : Pidato Rektor Dies USU Ke-53
USU Repository © 2006
7
untuk mengelola setiap konstituen institusi dalam rangka untuk menjadikannya sebagai suatu organisasi yang efisien dan efektif, dengan hak-hak, tanggung-jawab, dan akuntabilitas yang jelas. Organisasi yang sehat adalah suatu organisasi yang dapat memfasilitasi setiap anggotanya dengan berbagai perkakas (tools) agar memiliki kemampuan untuk beradaptasi dengan situasi yang kompleks dan sulit. Selain itu, di dalam organisasi yang sehat terdapat suatu mekanisme penjaminan mutu yang digerakkan dari dalam yang didasarkan pada self-assesment dan external peer validation. Dalam kaitan itulah, USU terus berupaya untuk meningkatkan kapasitas manajemennya. Hal ini juga sesuai dengan strategi implementasi yang telah dirumuskan dalam dokumen rencana perubahan status USU-BHMN yang berjudul “Plan: A Proposal for Statutory Change and Its Implementation”, yang diajukan kepada pemerintah pada tahun 2003. Strategi yang sama juga diungkapkan dan diuraikan lebih lanjut dalam “Program Kerja Rektor USU Periode 2005-2010”. Strategi dimaksud meliputi antara lain pengembangan sistem tata pamong (governance), penjaminan mutu, manajemen sumber daya manusia, manajemen keuangan, manajemen logistik dan infrastruktur fisik, manajemen sistem informasi, dan peningkatan kapasitas pemerolehan pendapatan (revenue generating). Percepatan Proses Transformasi Pada tahun ini ada lima program yang sedang dilaksanakan dalam rangka percepatan proses transformasi USU-BHMN yaitu: (1) Penyusunan Organisasi dan Manajemen (2) Penyusunan Sistem Manajemen Keuangan (3) Pembentukan Sistem Manajemen Infrastruktur (4) Pengembangan Sistem Manajemen Mutu, dan (5) Pengembangan Sistem Informasi Manajemen Terintegrasi Pengorganisasian kelima program tersebut menggunakan prinsip pendekatan: (1) partisipatif masyarakat
sehingga kampus;
dapat (2)
menghasilkan komprehensif
tingkat dalam
penerimaan
arti
tidak
yang
bersifat
tinggi
dari
parsial
atau
menyelesaikan masalah secara keseluruhan serta tidak menimbulkan masalah baru; dan (3) hasil yang signifikan sehingga dapat dirasakan perubahannya oleh stakeholders. Untuk menjamin ketiga prinsip pendekatan tersebut tetap terjaga saat implementasi, maka koordinasi pelaksanaannya melibatkan para pembantu rektor dan setiap program dikerjakan oleh tim yang dibentuk oleh dan bertanggung-jawab kepada Rektor.
8
_____________________________ Auditorium USU. 20 Agustus 2005
Sistem Tata Pamong Transformasi status USU menjadi entitas hukum menghendaki perubahan tata pamong yang lebih efektif, efisien, berkelanjutan dan akuntabel. Dengan sistem tata pamong baru, diharapkan USU menjadi suatu universitas yang inovatif dan tumbuh dengan enterprises, yang semua aktivitasnya diarahkan pada excellent academic performance sehingga menjadi suatu universitas dengan reputasi yang membanggakan stakeholders. Pengembangan sistem tata pamong USU-BHMN telah dimulai sejak dikeluarkannya Peraturan Pemerintah No. 56 Tahun 2003 pada tanggal 11 Nopember 2003. Sasaran strategi pengembangan tata pamong adalah terbentuknya suatu sistem tata pamong baru sesuai dengan konsep perubahan status USU-BHMN. Sesuai dengan jadwal implementasi USU-BHMN, sejumlah organ Universitas telah terbentuk. Dimulai dengan ditetapkannya keanggotaan Senat Akademik (SA) oleh Senat Universitas pada tanggal 21 Agustus 2004. Selanjutnya terbentuk keanggotaan Dewan Guru Besar (DGB) yang ditandai dengan terpilihnya Ketua dan Sekretaris DGB pada tanggal 1 September 2004. Kemudian dilanjutkan dengan penetapan keanggotaan Majelis Wali Amanat (MWA) oleh Mendiknas pada tanggal 15 Oktober 2004. Setelah itu, MWA dalam rapat yang diselenggarakan di kantor Mendiknas di Jakarta memilih Rektor USU Periode 2005-2010 pada tanggal 28 Maret 2005. Dan kemudian dibentuk keanggotaan Dewan Audit (DA) oleh MWA pada tanggal 2 Mei 2005. Kronologis perkembangan perubahan status USU-BHMN dapat dilihat pada Lampiran-1. Kelima organ pusat Universitas tersebut di atas telah berfungsi sesuai dengan perannya masing-masing. MWA
hingga saat telah berhasil menetapkan sembilan produk hukum
dalam bentuk Keputusan MWA seperti terlihat pada Tabel-3. Tabel-3: Produk Hukum MWA No.
Keputusan
Nomor Keputusan
Tanggal
1.
Penetapan Anggaran Rumah Tangga
1/SK/MWA/I/2005
8 Jan 2005
2.
Pengangkatan Keanggotaan Senat Akademik
2/SK/MWA/I/2005
8 Jan 2005
3.
Penugasan SA untuk Menyelenggarakan
3/SK/MWA/I/2005
8 Jan 2005
Penjaringan dan Penyaringan Calon Rektor 4.
Pengangkatan Rektor
4/SK/MWA/III/2005
28 Mar 2005
5.
Penetapan Tata Cara Pengusulan, Peng-
5/SK/MWA/IV/2005
18 Apr 2005
angkatan dan Penetapan Pembantu Rektor ____________________________________________________ Pidato Rektor pada Upacara Peringatan Dies Natalis ke-53 USU
USU : Pidato Rektor Dies USU Ke-53
USU Repository © 2006
9
6.
Pengangkatan Pembantu Rektor
6/SK/MWA/IV/2005
25 Apr 2005
7.
Pengangkatan Keanggotaan Dewan Audit
7/SK/MWA/IV/2005
25 Apr 2005
8.
Penetapan Kebijakan Umum Universitas
8/SK/MWA/IV/2005
25 Apr 2005
9.
Penetapan Masa Jabatan Dekan dan
9/SK/MWA/IV/2005
25 Apr 2005
Pembantu Dekan SA juga telah menjalankan fungsinya yang antara lain telah menyelenggarakan penjaringan dan penyaringan calon Rektor USU periode 2005-2010; membentuk dan mengangkat Ketua, Sekretaris, dan keanggotaan Komisi SA; dan penetapan calon Rektor yang diajukan oleh SA kepada MWA. Komisi SA yang ditetapkan terdiri dari: (1) Komisi Program Akademik, (2) Komisi Organisasi dan Tata Pamong, (3) Komisi Penjaminan Mutu, (4) Komisi Perencanaan dan Anggaran, dan (5) Komisi Koordinasi, Integrasi, Sinkronisasi dan Simplifikasi. Komisi-komisi ini juga telah bekerja sesuai dengan fungsinya masing-masing. Sejak
terbentuk,
SA
telah
menyelenggarakan
sejumlah
rapat
paripurna
yang
membicarakan berbagai hal yang berkaitan dengan masalah akademik. Salah satu produk yang telah dihasilkan oleh SA adalah naskah Peraturan Akademik Program Sarjana yang direncanakan akan mulai diberlakukan bagi mahasiswa baru tahun akademik 2005/2006. Selain itu, sejumlah hasil rapat komisi juga telah dibahas dalam rapat paripurna SA. Komisi Penjaminan Mutu telah menyampaikan konsepsi umum tentang pelaksanaan penjaminan mutu. Komisi Perencanaan dan Anggaran sedang melakukan koordinasi dengan Purek-IV tentang Renstra dan Rencana Tahunan 2006. Dan pada saat ini SA sedang menelaah usulan pembukaan sejumlah program studi baru strata-2 (magister) dan perubahan status departemen menjadi fakultas untuk Kehutanan dan Farmasi. Dengan terbentuk dan telah berfungsinya organ pusat tersebut, proses transformasi USU-BHMN terus berjalan, dan telah dihasilkan ART USU sebagai penjabaran dari anggaran dasar (AD) USU. Selain itu, telah dilakukan pengangkatan para Dekan dan Pembantu Dekan, Direktur dan Pembantu Direktur Sekolah Pascasarjana, Direktur dan para Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, dan Kepala dan para Wakil Kepala Perpustakaan dan Sistem Informasi. Pada saat ini sedang dilakukan proses pembentukan organisasi unit pelaksana akademik untuk tingkat departemen, program studi, dan laboratorium/studio/bengkel. Untuk unit pelaksana administratif sedang berlangsung pembentukan organisasi biro, bagian dan
10
_____________________________ Auditorium USU. 20 Agustus 2005
sub-bagian baik pada unit kerja tingkat universitas maupun fakultas. Sesuai dengan jadwal implementasi periode transisi, kegiatan pembentukan dan implementasi semua tata pamong tersebut sudah selesai sebelum akhir tahun 2005.
Program Penyusunan Organisasi dan Manjemen Tujuan program penyusunan organisasi dan manajemen USU-BHMN adalah merancang struktur
organisasi
baru
(restrukturisasi)
unit-unit
akademik
dan
non-akademik,
mengimplementasikannya, dan memberdayakannya melalui berbagai kebijakan yang dimuat dalam panduan operasional (operational guidelines). Tujuan khsusus program ini antara lain adalah sebagai berikut: (1) Mengidentifikasi dan menganalisis peran dan fungsi semua unit akademik dan nonakademik yang terdapat di lingkungan USU; (2) Mengidentifikasi semua progam kegiatan yang diperlukan dalam status baru yang belum ada pada saat ini; (3) Merancang suatu struktur organisasi baru USU pada semua tingkatan manajemen; (4) Mendefinisikan fungsi semua unit akademik dan non-akademik; (5) Merancang hubungan kerja antar unit dalam di dalam organisasi universitas; (6) Merancang pengalokasian sumberdaya untuk semua unit; (7) Merancang sistem pengawasan internal penggunaan semua sumberdaya yang transparan dan akuntabel; (8) Merancang mekanisme restrukturisasi, reposisi dan revitalisasi semua unit; dan (9) Melakukan pemantauan dan evaluasi sistem baru dan melakukan penyesuaian jika diperlukan.
Keluaran yang akan dihasilkan dari program ini antara lain adalah: (1) Struktur organisasi USU-BHMN pada semua tingkatan manajemen yang mencakup semua unit akademik dan non-akademik; (2) Deskripsi rinci fungsi semua unit dan jabatan dalam organisasi baru tersebut; (3) Sistem hubungan kerja antar unit pada struktur organisasi tersebut; (4) Sistem pengalokasian sumber daya (manusia, anggaran belanja, dan lainnya); (5) Sistem pengawasan internal; ____________________________________________________ Pidato Rektor pada Upacara Peringatan Dies Natalis ke-53 USU
USU : Pidato Rektor Dies USU Ke-53
USU Repository © 2006
11
(6) Mekanisme restukturisasi, reposisi dan revitalisasi semua unit dan jadwal pelaksanaannya; (7) Dukungan dan kesiapan semua unit terhadap perubahan tersebut; (8) Perubahan pola kerja semua unit akademik dan non-akademik; dan (9) Sistem pemantauan dan evaluasi. Program Penyusunan Sistem Manajemen Keuangan Tujuan program pembentukan sistem manajemen keuangan USU-BHMN adalah untuk merancang struktur organisasi keuangan dan manajemen yang diperlukan untuk meningkatkan kapasitas institusi pada fungsi manajemen dari unit akademik dan nonakademik. Tujuan khusus program ini adalah: menghasilkan sistem manajemen keuangan baik untuk untuk akademik maupun unit non-akademik yang terintegrasi; dan menentukan kebijakan dan prosedur penggunaan dana pada setiap unit kerja. Keluaran yang diharapkan dari pembentukan sistem manajemen keuangan adalah: (1) Panduan perencanaan dan pengawasan keuangan; (2) Sistem akuntansi; (3) Kebijakan dan prosedur keuangan; (4) Sistem informasi perencanaan dan pengawasan keuangan; (5) Panduan audit internal; (6) Panduan unit usaha; (7) Sistem SPP dan DKM (tuition and fee); dan (8) Sistem pemantauan dan evaluasi.
Program Pembentukan Sistem Manajemen Infrastruktur Tujuan program ini adalah untuk: (1) Menghasilkan sistem manajemen infrastruktur USU-BHMN yang bertujuan untuk menghasilkan sistem manajemen infrastruktur berbasis sistem administrasi terpusat; (2) Menghasilkan rancangan pelayanan, prosedur operasi pengganggaran dan penyediaan secara elektronik, dan aspek lain tentang manajemen; dan (3) Merancang sistem pengawasan internal penggunaan semua infrastruktur yang transparan dan akuntabel. Keluaran yang diharapkan dari program ini adalah: (1) Peta dan tabel pengkodean infrastruktur fisik; (2) Revisi rencana induk pengembangan fisik Universitas; (3) Sistem informasi penggunaan fasilitas yang terintegrasi;
12
_____________________________ Auditorium USU. 20 Agustus 2005
(4) Panduan penggunaan fasilitas; (5) Prosedur pemeliharaan, pengoperasian, pengafkiran dan keselamatan; dan (6) Sistem perencanaan investasi infrastruktur baru.
Program Pembentukan Sistem Manajemen Mutu Tujuan utama dari program percepatan transformasi di bidang pengembangan sistem manajemen mutu (quality assurance) adalah: (1) Menghasilkan suatu model standar sistem manajemen mutu yang merupakan platform bagi pelaksanaan penjaminan mutu di lingkungan USU baik di bidang pendidikan, penelitian maupun administratif; dan (2) Menjamin terjadinya percepatan proses penjaminan mutu peningkatan kualitas proses pembelajaran yang sangat dibutuhkan dalam usaha menghasilkan
lulusan yang
berkualitas seperti yang tersirat dalam visi dan misi USU- BHMN. Keluaran yang diharapkan dari program ini adalah: (1) Desain standar sistem manajemen mutu; (2) Implementasi standar sistem manajemen mutu; (3) Panduan aturan perilaku (rules of conduct); (4) Indikator kinerja program studi, departemen dan unit kerja; (5) Panduan proses pembelajaran, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat; (6) Indikator kinerja penelitian dan pengabdian kepada masyarakat; (7) Indikator kinerja pelayanan administratif; (8) Panduan mekanisme penelitian dan pengabdian kepada masyarakat; dan (9) Sistem pemantauan dan evaluasi; Program Pembentukan Sistem Informasi Terintegrasi Tujuan
program
pembentukan
sistem
informasi
terintegrasi
adalah
untuk
mengembangkan, merancang-ulang, membangun, dan mengimplementasikan suatu sistem informasi terpadu yang mencakup seluruh aspek administrasi, manajemen dan pembelajaran di lingkungan USU. Keluaran dari program ini meliputi antara lain: (1) Sistem informasi pengajaran dan pembelajaran (akademik), yaitu sistem untuk mendukung informasi yang berkenaan dengan proses pengajaran dan pembelajaran, yang meliputi: penawaran mata kuliah, silabus, dosen, mata kuliah, handout mata
____________________________________________________ Pidato Rektor pada Upacara Peringatan Dies Natalis ke-53 USU
USU : Pidato Rektor Dies USU Ke-53
USU Repository © 2006
13
kuliah, jadwal, pendaftaran mahasiswa, proses pengajaran, kehadiran di kelas, nilai ujian, prestasi mahasiswa, dan materi atau bahan-bahan perkuliahan; (2) Sistem informasi perpustakaan dan sumber daya Elektronik (e-Library), yaitu sistem untuk mendukung informasi yang berkenaan dengan fasilitas perpustakaan dan sumber daya elektronik, yang mencakup sistem kerumahtanggaan perpustakaan, yang terdiri dari pengadaan, pengatalogan, katalog akses publik, pengawasan sirkulasi, pelayanan digital, dan penyediaan e-journal; (3) Sistem informasi penelitian dan pengabdian kepada masyarakat, yaitu sistem untuk mendukung informasi yang berkenaan dengan aktifitas penelitian dan pengabdian kepada masyarakat, yang meliputi informasi tentang penelitian dan pengabdian masyarakat yang telah, sedang dan akan dilakukan disertai dengan staf yang terlibat; direktori kepakaran staf; dana penelitian yang tersedia bagi staf, dan abstrak penelitian USU. (4) Sistem
informasi
kepegawaian,
yaitu
sistem
untuk
mendukung
informasi
kepegawaian yang meliputi: perencanaan, rekrutmen dan seleksi, remunerasi, penilaian kinerja, karier, dan pengembangan sumber daya manusia; (5) Sistem informasi keuangan, yaitu sistem untuk mendukung informasi keuangan yang mencakup penganggaran, pembayaran uang kuliah dan registrasi mahasiswa, buku besar, arus kas, dan pemrosesan transaksi keuangan; (6) Sistem informasi infrastruktur dan fasilitas, yaitu sistem untuk mendukung informasi infrastruktur dan fasilitas yang meliputi bangunan, kapasitas ruangan, peralatan, perabotan, laboratorium, asrama, dan fasilitas luar gedung; (7) Sistem informasi kemahasiswaan, yaitu sistem untuk mendukung informasi yang berkenaan dengan kemahasiswaan, yang meliputi data mahasiswa dan orangtua, beasiswa,
bantuan
keuangan,
riwayat
kesehatan,
perilaku/sikap
mahasiswa,
kegiatan mahasiswa, afiliasi keanggotaan organisasi mahasiswa, dan prestasi kumulatif mahasiswa; (8) Sistem informasi alumni, yaitu sistem untuk mendukung informasi yang berkenaan dengan alumni USU. Sistem ini mencakup perkembangan karir dan lain lain. (9) Sistem Antarmuka Web, yaitu antarmuka komunikasi dengan seluruh sistem universitas melalui situs Web. Pada tingkatan tertentu, informasi akan ditawarkan melalui Web yang memungkinkan pengguna berinteraksi dengan sistem informasi USU.
14
_____________________________ Auditorium USU. 20 Agustus 2005
Selain itu, pembentukan sistem informasi terintegrasi juga akan menghasilkan: (1) Kebijakan teknologi informasi dan komunikasi (ICT) bagi sivitas akademika; (2) Dokumen rancangan sistem informasi manajemen terpadu; (3) Panduan operasional sistem informasi; (4) Etika penggunaan fasilitas ICT bagi sivitas akademika; dan (5) Panduan sistem pemantauan dan evaluasi.
Penghargaan Hadirin yang saya hormati, Pada kesempatan yang baik ini, berdasarkan hasil Rapat Senat Akademik USU pada tanggal 11 Agustus 2005 yang lalu, Senat Akademik telah memutuskan untuk memberikan penghargaan kepada salah seorang dosen Fakultas Teknik USU yaitu Bapak Ir. H. Sofyan Badrun. Penghargaan ini diberikan atas dasar pertimbangan terhadap hasil ciptaan beliau yang telah mengharumkan nama USU di dalam masyarakat, yaitu suatu produk Instalasi Penjernihan Air Bersih yang disebut Ferro Filter USU. Produk tersebut telah didaftarkan untuk
memperoleh
hak
paten.
Disamping
itu,
Ferro
Filter
USU
telah
banyak
dimanfaatkan oleh berbagai pihak, baik di dalam maupun di luar daerah Sumatera Utara, dan merupakan salah satu kegiatan income generating bagi USU. Oleh karena itu Senat Akademik USU secara aklamasi telah menyetujui untuk memberikan penghargaan dan tanda kenang-kenangan kepada Bapak Ir. H. Sofyan Badrun. Semoga Bapak dengan lapang hati dapat menerima penghargaan dari USU yang kita cintai bersama ini. Ucapan Terima Kasih Terima kasih kami sampaikan kepada Pemerintah Propinsi Sumatera Utara, Bapak Gubernur Sumatera Utara, dan Pemerintah Kota Medan melalui Bapak Walikota Medan atas kepedulian yang amat besar terhadap pengembangan Universitas Sumatera Utara, khususnya dalam pembangunan sumber daya manusia dan proses percepatan USUBHMN. Ucapan terima kasih juga kami sampaikan kepada Saudara Ketua dan para anggota Majelis Wali Amanat dalam upaya membangun USU.
____________________________________________________ Pidato Rektor pada Upacara Peringatan Dies Natalis ke-53 USU
USU : Pidato Rektor Dies USU Ke-53
USU Repository © 2006
15
Kepada PT Perkebunan Nusantara III (Persero) melalui Bapak Direktur Utama, kami ucapkan terima kasih atas kepedulian dan bantuannya pada USU. Melalui Bapak Direktur PT Perkebunan Nusantara IV (Persero) selaku Ketua Alumni USU Wilayah Sumatera Utara kami ucapkan terima kasih atas bantuan dari alumni USU yang berada di perusahaan tersebut. Kepada Saudara Ketua Ikatan Alumni USU Wilayah Jakarta dan sekitarnya beserta seluruh anggota, Ketua Ikatan Alumni USU Wilayah Riau beserta anggotanya dan Ketua Alumni USU Wilayah Jambi beserta seluruh anggota kami mengucapkan terima kasih atas segala partisipasi yang diberikan selama ini. Semoga hubungan baik ini dapat kita tingkatkan. Kepada Panitia Dies Natalis USU ke-53 kami sampaikan terima kasih atas upaya dan jerih payahnya dalam menyelenggarakan kegiatan Peringatan Dies Natalis ke-53 USU. Penutup Akhirnya dengan memohon pertolongan dan ridha Allah SWT, kita sangat mengharapkan USU ini akan dapat tumbuh dan berkembang dengan baik, mampu menghasilkan sumber daya manusia yang cerdas, santun dan bermartabat. Semoga Allah SWT mengabulkan permohonan kita ini. Kepada Bapak/Ibu/Saudara/Saudari para hadirin yang telah hadir memenuhi undangan kami pada acara Hari Jadi USU yang ke-53 ini, sekali lagi kami atas nama pimpinan dan keluarga besar Universitas Sumatera Utara menyampaikan ucapan terima kasih kami yang setulus-tulusnya. Sekian dan terima kasih. Wassalamu’alaikum Wr. Wb.
Medan, 20 Agustus 2005 Rektor,
Prof. Chairuddin P. Lubis, DTM&H, SpA(K) NIP: 130365289
16
_____________________________ Auditorium USU. 20 Agustus 2005
Lampiran-1: Kronologi Pembentukan USU-BHMN dan Perkembangan Implementasi
24/06/1999
Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 60 Tahun 1999 tentang Pendidikan Tinggi
24/06/1999
Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 61 Tahun 1999 tentang Penetapan Perguruan Tinggi Negeri Sebagai Badan Hukum
03/11/1999
Wacana perubahan status USU dari PTN menjadi PT-BHMN dikemukakan kepada Senat USU dan disepakati untuk mempelajari kemungkinan tersebut lebih lanjut
27/03/2000
Keputusan Mendiknas Nomor 042/U/2000 Tentang Persyaratan dan Tata Cara Penetapan PTN Sebagai Badan Hukum
26/10/2000
Senat USU menyetujui perubahan status USU dari PTN menjadi PTBHMN dan Rektor ditugaskan membentuk tim yang akan merumuskan perubahan status tersebut.
09/11/2000
Rektor membentuk Panitia Perumusan Perubahan Status USU menjadi Badan Hukum, yang terdiri dari para Dekan, Ketua Lembaga, Ketua dan Sekretaris Komisi Senat dan sejumlah dosen.
15-23/11/2000
Rapat Panitia menyimpulkan: Perubahan Status USU menjadi Badan Hukum diperlukan dan dimungkinkan
21/03/2001
Rektor membentuk Panitia Persiapan Perubahan Status USU menjadi PT-BHMN yang terdiri dari 4 Pokja untuk mempersiapkan draft usulan Penetapan USU sebagai BHMN
21/04/2001
Rektor mengundang Tim Asistensi BHMN dari Dirjen Dikti untuk memberikan petunjuk penyusunan draft usulan Penetapan USU sebagai BHMN
03-05/2001
Penyusunan draft usulan Penetapan USU sebagai BHMN oleh masing-masing Pokja
16/05-08/06/2001
Pembahasan draft usulan Penetapan USU sebagai BHMN oleh Panitia
27/10/2001
Draft usulan Penetapan USU sebagai BHMN dikirimkan ke Dirjen Dikti
24/04/2002
Berdasarkan desk evaluation, Tim BHMN Dikti meminta dilakukan beberapa perbaikan draft usulan Penetapan USU sebagai BHMN
06/05/2002
USU mengirimkan 2 orang anggota Panitia untuk berkonsultasi dengan Tim Asistensi BHMN Dikti di Jakarta
____________________________________________________ Pidato Rektor pada Upacara Peringatan Dies Natalis ke-53 USU
USU : Pidato Rektor Dies USU Ke-53
USU Repository © 2006
17
18
20/05/2002
Draft usulan Penetapan USU sebagai BHMN yang telah direvisi dipaparkan oleh Panitia di depan Tim Asistensi BHMN Dikti
05/2002
Sosialisasi USU sebagai BHMN di lingkungan USU
28/05/2002
Usulan Penetapan USU sebagai BHMN dikirimkan kepada Dewan Pendidikan Tinggi Depdiknas
05/06/2002
Karena dimintakan beberapa revisi, usulan Penetapan USU sebagai BHMN USU dikirimkan kembali kepada Dewan Pendidikan Tinggi Depdiknas setelah dilakukan revisi.
11,12,13/10/2002
Tim Asistensi BHMN Dikti melakukan site visit ke USU untuk mengumpulkan informasi dari para Ketua jurusan, dosen, karyawan dan mahasiswa tentang pemahaman perubahan status USU
16/01-18/02/2003
Berdasarkan hasil visitasi dilakukan revisi draft usulan dan sosialisasi lanjutan perubahan status USU sebagai BHMN di lingkungan USU
22/05/2003
Pembahasan draft RPP tentang Penetapan USU sebagai BHMN antara Tim USU dengan Tim Dikti (InterDep) di Ditjen Dikti Jakarta
08/07/2003
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional
28/07/2003
Pengajuan RPP tentang Penetapan USU sebagai BHMN dari Mendiknas kepada Presiden
06/08/2003
Pembahasan InterDep draft RPP tentang Penetapan USU sebagai BHMN, di Kantor Sekretaris Kabinet di Jakarta
11/11/2003
PP No. 56 tahun 2003 tentang Penetapan USU sebagai BHMN diterbitkan
18/11/2003
Pembentukan Badan Pekerja BHMN USU (BP-BHMN-USU) oleh Senat USU.
11/2003-05/2004
Pembuatan draft Tatacara Pembentukan Senat Akademik USU pertama dan draft Tatacara Pembentukan MWA USU pertama oleh BP-BHMN-USU
25/05/2004
Pembahasan/pengesahan draft Tatacara Pembentukan SA USU pertama oleh Senat USU
01/06/2004
Penetapan Keputusan Tatacara Pembentukan SA USU pertama oleh Rektor USU
15/06/2004
Rapat BP PT BHMN USU: Pengarahan tentang penyusunan ART USU
_____________________________ Auditorium USU. 20 Agustus 2005
06/2004-10/2004
Kerja kelompok BP-BHMN-USU dan kompilasi hasil kerja kelompok dalam draft awal ART USU
04/08/2004
Pemilihan anggota SA wakil Guru Besar oleh DGB USU
Minggu I dan II 08/2004
Pemilihan anggota SA wakil dosen bukan guru besar fakultas di lingkungan USU
21/08/2004
Penetapan Pengangkatan SA USU oleh Rektor USU
31/08/2004
Rapat SA USU yang pertama: Pemilihan Ketua dan Sekretaris SA
01/09/2004
Pengangkatan Ketua dan Sekretaris DGB
01/09/2004
Penetapan Pengangkatan Ketua dan Sekretaris SA USU oleh Rektor USU
16/09/2004
Pembahasan/pengesahan draft Tatacara Pembentukan MWA USU pertama oleh SA
16/09/2004
Pembentukan Panitia Pemilihan anggota MWA USU pertama
21/09 – 25/09/2004
Pengambilan Formulir & Pendaftaran Calon anggota MWA wakil SA
21/09 – 01/10/2004
Pengambilan Formulir & Pendaftaran Calon anggota MWA Wakil Masyarakat
27/09/2004
Rapat SA USU: Pelaksanaan pemilihan calon anggota MWA wakil SA
04/10/2004
Rapat SA USU: Pelaksanaan pemilihan calon anggota MWA wakil masyarakat
06/10-09/12/2004
Rapat-rapat BP-BHMN-USU: Pembahasan draft awal ART USU
15/10/2004
Penetapan Pengangkatan anggota MWA USU oleh Mendiknas R.I.
21/12/2004
Rapat SA: Pemaparan draft ART dan Pengesahan Tata Cara Pembahasan ART
21/12/2004
Pembahasan Draft ART oleh SA (1)
22/12/2004
Pembahasan Draft ART oleh SA (2)
23/12/2004
Pembahasan Draft ART oleh SA (3)
23/12/2004
Pembahasan Draft ART oleh SA (4)
____________________________________________________ Pidato Rektor pada Upacara Peringatan Dies Natalis ke-53 USU
USU : Pidato Rektor Dies USU Ke-53
USU Repository © 2006
19
20
08/01/2005
Rapat MWA USU: Penetapan Ketua, Sekretaris dan Penasehat MWA
08/01/2005
Rapat MWA USU: 1.
Penetapan ART oleh MWA
2.
Pengesahan dan Penyempurnaan SK Rektor tentang Pengangkatan SA dan SK Rektor tentang Pengangkatan Ketua dan Sekretaris SA oleh MWA
3.
Penugasan SA untuk membentuk Panitia dan menyelenggarakan Penjaringan dan Penyaringan Calon Rektor USU Periode 2005-2010
4.
Penugasan kepada Ketua dan Sekretaris MWA untuk menjaring Calon Anggota Dewan Audit USU Periode 20052010.
20/01/2005
Rapat SA: Pembentukan P4CR dan pengesahan Pedoman Penyelenggaraan Penjaringan dan Penyaringan Calon Rektor USU Periode 2005-2010
25/01-21/02/2005
Tahap Penjaringan dan Penyaringan Calon Rektor USU Periode 2005-2010
22/02-14/03/2005
Tahap Audisi Calon Rektor USU Periode 2005-2010
17/03/2005
Audisi Calon Rektor USU Periode 2005-2010
21/03/2005
Rapat SA: Pemilihan Calon Rektor USU Periode 2005-2010 yang diajukan SA kepada MWA
28/03/2005
Rapat MWA di Depdiknas Jakarta: Pemilihan dan Penetapan Rektor USU Periode 2005-2010 oleh MWA
31/03/2005
Pelantikan Rektor USU Periode 2005-2010 oleh Ketua MWA di BPA USU
23/04/2005
Pengusulan nama Para Calon Pembantu Rektor USU Periode 20052010 dari Rektor kepada MWA
25/04/2005
Rapat MWA USU: 1.
Pengangkatan dan Penetapan Pembantu Rektor USU Periode 2005-2010.
2.
Penetapan Anggota Dewan Audit USU Periode 2005-2010.
3.
Keputusan MWA tentang Kebijakan Umum USU Periode 20052010
4.
Keputusan MWA tentang Masa Jabatan Dekan Pembantu Dekan.
_____________________________ Auditorium USU. 20 Agustus 2005
30/04/2005
Penetapan Tata Cara Penjaringan, Pengangkatan dan Pemberhentian Dekan dan Pembantu Dekan
02/05/2005
Pelantikan para Pembantu Rektor dan Direktur Sekolah Pascasarjana USU Periode 2005-2010 oleh Ketua MWA
02/05/2005
Penyerahan SK Anggota Dewan Audit USU Periode 2005-2010 oleh Ketua MWA
03/05/2005 s.d. 08/06/2005
Pembentukan Dewan Pertimbangan Fakultas (DPF) dan pengangkatan Ketua dan Sekretaris DPF
07/05/2005
Perubahan pemakaian istilah jurusan dan bagian menjadi departemen
13/06/2005
Tata Cara Pembentukan dan Tata Kerja Baperjakat
15/06/2005
Pengangkatan Keanggotaan Baperjakat
25/05/2005
Pengangkatan Sekretaris Eksekutif
25/06/2005
Penetapan Tata Cara Penjaringan, Pengangkatan dan Pemberhentian Ketua dan Sekretaris Departemen, Ketua dan Sekretaris Program Studi, Kepala Laboratorium/Studio/Bengkel
28/06/2005
Penetapan dan Pelantikan Dekan
27/07/2005
Penetapan dan Pelantikan Para Pembantu Dekan, Ketua LPPM, Kepala Perpustakaan dan Sistem Informasi, dan Asisten Direktur Sekolah Pascasarjana
____________________________________________________ Pidato Rektor pada Upacara Peringatan Dies Natalis ke-53 USU
USU : Pidato Rektor Dies USU Ke-53
USU Repository © 2006
21