Dhoni Yusra - Perceraian Dan Akibatnya
PERCERAIAN DAN AKIBATNYA (Kajian tentang Pengajuan Permohonan Cerai yang diajukan Pegawai Negeri Sipil) Oleh:
DHONI YUSRA Dosen Fakultas Hukum Universitas Indonusa Esa Ungul
ABSTRAK Beberapa waktu yang lalu, cukup marak di pemberitaan di beberapa media massa, tentang artis yang men-cerai-gugatkan suaminya. Adapun hasil dari upaya cerai-gugat tersebut adalah umumnya jatuhnya khulu’atau fasakh yang diputuskan oleh Hakim, meski adapula yang perkawinannya terselamatkan. Namun demikian angka perceraian semakin meningkat dari waktu ke waktu. Perceraian itu bisa terjadi apabila kedua belah pihak baik suami maupun istri sudah sama-sama merasakan ketidakcocokan dalam menjalani rumah tangga. Apabila kita menelaah dalam hukum Islam, hak cerai sebenarnya terletak pada suami, dan istilah yang digunakan umumnya talak. Namun apabila seorang Istri memiliki keinginan untuk diceraikan dengan alasan-alasan tertentu yang dibenarkan agama dan undang-undang, maka istilah yang digunakan adalah cerai-gugat atau khulu’/ fasakh. Adapun dalam kesempatan ini, Penulis mencoba mengulas sedikit tentang Perceraian. Hal ini disebabkan karena pengaturan perceraian sepertinya gampang, namun dalam praktek ternyata cukup sulit.
Key Words: Perceraian, Pegawai Negeri Sipil, Hukum Islam, Perkawinan
terjadi apabila kedua belah pihak baik
Pendahuluan Beberapa
waktu
yang
lalu,
cukup marak di pemberitaan di beberapa media massa, tentang artis yang mencerai-gugatkan suaminya. Adapun hasil dari upaya cerai-gugat tersebut adalah umumnya jatuhnya khulu’atau fasakh yang diputuskan oleh Hakim, meski adapula
yang
perkawinannya
terselamatkan. Namun demikian angka perceraian
semakin
meningkat
dari
waktu ke waktu. Perceraian itu bisa
suami maupun istri sudah sama-sama merasakan
ketidakcocokan
dalam
menjalani rumah tangga Apabila kita menelaah dalam hukum Islam, hak cerai sebenarnya terletak pada suami, dan istilah yang digunakan
umumnya
talak.
Namun
apabila seorang Istri memiliki keinginan untuk diceraikan dengan alasan-alasan tertentu yang dibenarkan agama dan undang-undang,
Lex Jurnalica /Vol.2 / No.3 /Agustus 2005
maka
istilah
yang
22
Dhoni Yusra - Perceraian Dan Akibatnya
digunakan
adalah
cerai-gugat
atau
Permasalahan
khulu’/ fasakh.
Adapun
Perceraian adalah sesuatu yang menyakitkan bagi kedua belah pihak, apakah itu suami atau istri, dan dalam Hadist Nabi Muhammad SAW yang diriwayatkan
oleh
Ibnu
Majah
dikatakan, “Perceraian itu adalah hal yang halal namun di benci oleh Allah SWT, dan bahkan apabila kata “cerai”
masalah
perceraian
dalam Hukum Indonesia, diatur pula dalam UU No. 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan, yaitu pada Pasal 38 yang berbunyi : Perkawinan dapat putus karena : a. Kematian b. Perceraian, dan c. Atas keputusan Pengadilan.
terucapkan, maka Ars (Singgasana) Allah SWT akan berguncang”. Hal
ini
disebabkan
Selanjutnya
karena
pada
hakekatnya perkawinan itu memiliki tujuan yang mulia yaitu termaktub dalam Al-Qur‟an Surat Ar-Rum ayat 21 yang berbunyi: “Dan di antara tandatandaNya
bahwa
Dia
menciptakan
jodoh untuknya dari dirimu (bangsamu) supaya
kamu
kepadanya,
bersenang-senang
dan
Dia
mengadakan
sesama kamu kasih sayang dan rahmat. Sesungguhnya
yang
demikian
itu
terdapat tanda-tanda bagi orang yang berfikir”. Berdasarkan ayat ini pula, maka tujuan perkawinan dalam Islam adalah
untuk
membentuk
keluarga
sakinah, mawaddah wa-rahmah. Dengan kata lain harapan akhir dari suatu perkawinan adalah kebahagian sampai hari tua, dimana maut memisahkan pasangan perceraian.
tersebut,
dan
bukanlah
dalam
Pasal
39
dinyatakan juga, bahwa perceraian dapat dilakukan di depan sidang, setelah Pengadilan tidak berhasil mendamaikan kedua-belah pihak. Ini memiliki arti upaya
perdamaian
harus
tetap
diusahakan oleh Hakim terlebih dahulu, dengan cara merukunkan pihak-pihak yang berselisih. Apabila upaya perdamaian tidak menemui hasil, Hakim harus juga melihat alasan-alasan yang diajukan oleh Pihak yang mengajukan perceraian. Adapun alasan alasan perceraian yang dapat terjadi, diatur dalam Penjelasan Pasal 39 UU No. 1 Tahun 1974 dan juga dalam Pasal 19 Peraturan Pemerintah Nomor
9
Tahun
1975
tentang
Pelaksanaan UU No. 1 Tahun 1974, yaitu : a. Salah satu pihak berbuat zina atau menjadi
Lex Jurnalica /Vol.2 / No.3 /Agustus 2005
pemabok;
pemadat,
23
Dhoni Yusra - Perceraian Dan Akibatnya
penjudi, dan lain sebagainya yang sukar disembuhkan; b. Salah
satu
2. Pengaturan diperoleh
pihak
meninggalkan
Harta/ istri
nafkah
yang
anak
(bila
dan
dicerai) khususnya bagi pegawai
pihak lain selama 2 (dua) tahun
negeri.
berturut-turut tanpa izin pihak lain
Dan untuk membahas hal tersebut,
dan tanpa alasan yang sah karena hal
ada baiknya diulas dulu tentang apa
lain di luar kemampuannya;
yang dimaksud dengan talak (termasuk
c. Salah satu pihak mendapat hukuman penjara 5 (lima) tahun atau hukuman
khulu‟ atau fasakh) serta proses secara umum.
yang lebih berat setelah perkawinan berlangsung. d. Salah
satu
Talak Dan Masa Iddah pihak
melakukan
Dalam kompilasi hukum Islam Pasal
kekejaman atau penganiayaan berat
113 disebutkan bahwa perkawinan dapat
yang membahayakan pihak lain;
putus karena:
e. Salah satu pihak mendapat cacat
f.
(a) kematian
badan atau penyakit dengan akibat
(b) cerai hidup.
tidak
Yang dimaksud dengan cerai akibat
dapat
menjalankan
kewajibannya sebagai suami/isteri;
adanya kematian adalah perceraian yang
Antara
terjadi jika salah seorang suami atau
suami
dan
isteri
terus
menerus terjadi perselisihan dan
isteri
pertengkaran dan tidak ada harapan
demikian,
akan hidup rukun lagi dalam rumah
mempunyai Masa Iddah 4 bulan 10 hari
tangga.
(surat al-Baqarah ayat 234).
Adapun
yang
terjadi
hal
ditinggalkan
Sedangkan yang dimaksud cerai
sedikit
dalam masa hidup adalah cerai karena
tentang Perceraian. Hal ini disebabkan
berdasarkan gugatan perceraian, apakah
karena pengaturan perceraian sepertinya
itu berdasarkan permohonan sumai atau
gampang, namun dalam praktek ternyata
isteri.
cukup sulit. Adapun masalah yang
Dalam surat al-Baqarah Ayat 229
penulis angkat dibatasi hanya pada
disebutkan bahwa “Talak yang dapat
lingkup pegawai negeri, yaitu:
dirujuk dua kali, setelah itu boleh
1. Bagaimana alur proses perceraian
dirujuk lagi dengan cara yang makruf”.
yang harus dilalui oleh pegawai
Kemudian dalam surat an-Nisa‟ Ayat 35
negeri.
disebutkan “Dan jika kami khawatir ada
mencoba
kesempatan
maka
Bila
ini,
Penulis
dalam
meninggal.
mengulas
Lex Jurnalica /Vol.2 / No.3 /Agustus 2005
24
Dhoni Yusra - Perceraian Dan Akibatnya
persengketaan
di
antara
keduanya,
pasangan
suami-isteri
yang
sedang
keretakan
dalam
rumah
kirimlah haqam (juru pendamai) dari
mengalami
keluarga laki-laki dan seorang haqam
tangganya, agar dapat diselematkan.
dari seorang wanita, jika kedua orang haqam
itu
bermaksud
Konsekuensi
dari
suatu
mengadakan
perceraian adalah adanya masa iddah.
perbaikan, niscaya Allah memberi taufiq
Masa iddah cerai hidup tergantung dari
kepada suami isteri itu”.
kondisi si isteri, sebagaimana dijelaskan
Dalam
hal
pengadilan
dalam kompilasi Hukum Islam Pasal
seperti yang dimaksud ayat diatas adalah
153 ayat 2, masa iddah bagi wanita haid
sebagai
legal
yang dicerai adalah 3 kali suci (90 hari).
formal, yaitu pemberian surat sah atas
Hal ini sebagaimana difirmankan Allah
permohonan talak dari suami. Surat
SWT dalam surat al-Baqarah Ayat 228
talak tersebut diberikan dengan mengacu
“Wanita-wanita yang ditalak hendaklah
pada alasan-alasan sebagaimana diatur
menahan dirinya (menunggu) 3 kali
dalam pasal 39 ayat 2 UU No. 1 Tahun
suci.” Sedangkan wanita yang dicerai
1974 tentang Perkawinan, dimana salah
dalam keadaan hamil, masa iddahnya
satu
adalah
haqam
pihak
ini,
memberikan
melanggar
hak
dan
kewajiban.
sampai
melahirkan
kandungannya. Firman Allah dalam
Sehingga, walaupun surat talak
Surat ath-Thalaq ayat 4 “Dan wanita-
tersebut sah secara hukum, namun tidak
wanita yang putus dari haid di antara
ada kata kesepakatan diantara dua pihak
wanitamu jika kamu ragu-ragu (tentang
untuk bercerai. Sebagai contoh, apabila
masa iddahnya) maka masa iddah
seorang suami menjatuhkan talak satu
mereka adalah 3 bulan dan begitu pula
kepada istrinya, maka talak satu yang
wanita yang tidak haid dan perempuan
diucapkan tersebut harus dilegalkan
yang hamil, waktu iddahnya adalah
telebih dahulu di depan pengadilan.
sampai
Karena pada dasarnya secara syar‟i,
Bila talak dilakukan sebelum suami
talak tidak boleh diucapkan dalam
„menggauli‟ isterinya, maka tidak ada
keadaan
masa iddah (surat al-Baqarah ayat 236
emosi.
Sehingga,
melalui
proses legalisasi di depan pengadilan,
melahirkan
kandungannya.”
dan ayat 237).
terdapat jenjang waktu bagi suami untuk merenungkan kembali talak yang telah
Khulu’ atau Fasakh
terucap. Dengan demikian, Pengadilan
Dalam buku Islam untuk Disiplin
Agama memberikan sarana mediasi bagi
Ilmu Hukum yang diterbitkan oleh
Lex Jurnalica /Vol.2 / No.3 /Agustus 2005
25
Dhoni Yusra - Perceraian Dan Akibatnya
Departemen
Agama
RI
disebutkan
walaupun hak dasar talak ada pada
bahwa perceraian (talak) terjadi atas:
suami, namun dalam keadaan tertentu,
1. Inisiatif suami, yang terbagi dalam 3
isteri juga mempunyai hak yang sama,
(tiga) kategori, yaitu
yaitu dapat melakukan gugatan cerai
a. Talak yaitu hak suami untuk
terhadap
menceraikan isterinya dengan kata-kata tertentu
suaminya
melalui
khulu‟
maupun fasakh. Di dalam Islam, jika suami merasa
b. Khulu’, yaitu talak tebus karena
dirugikan
dengan
perilaku
maupun
isteri memberikan sesuatu benda
kondisi isterinya, ia berhak menjatuhkan
atau uang, sebagai tebusan pada
talak, begitu pula sebaliknya, jika isteri
suaminya
suaminya
merasa dirugikan dengan perilaku dan
padanya,
kondisi suaminya, ia dapat mengajukan
agar
menjatuhkan
talak
supaya mereka dapat bercerai c. Ta‟lik talak yaitu talak yang
gugatan cerai, yang dikenal dengan istilah khulu‟.
digantungkan pada terjadinya
Khulu‟ dalam istilah fikih dinamakan
sesuatu yang disebutkan dalam
juga tebusan, karena isteri menebus
ikrar talak sesuah ijab Kabul
dirinya
dilangsungkan.
mengembalikan mas kawin sebagaimana
dari
suaminya
dengan
2. Inisiatif isteri, yang disebut fasakh.
yang dia terima ketika pernikahan.
Fasakh adalah bentuk perceraian
Menurut ahli fikih, khulu‟ adalah isteri
yang terjadi atas permintaan isteri
memisahkan diri dari suaminya dengan
karena suaminya sakit gila, sakit
ganti rugi. Khulu‟ dapat dilakukan bila
kusta,
sakit
ada alasan pembenar, misalnya suami
yang
sukar
tidak dapat memenuhi kewajibannya,
karena
cacat
cacat fisik yang dapat mengganggu
badan lainnya yang menyebabkan
keharmonisan, suami berperilaku jelek
suami
dan sebagainya yang dapat mencegah
sakit
berbahaya
sopak
lainnya
disembuhkan
tak
atau
dapat
atau
melaksanakan
sebagai suami.
tercapainya tujuan perkawinan. Dengan
Menurut pendapat penulis, khulu’
pengertian ini, khulu‟ dan fasakh tak ada
maupun fasakh adalah dua bentuk talak
bedanya.
yang dikategorikan atas inisiatif isteri,
Khulu‟ dapat terjadi dengan persetujuan
dan tak ada perbedaan yang jelas. Ini
atau tanpa persetujuan suami, jika tidak
sebagai
tercapai persetujuan suami dan isteri,
bukti
bahwa
Islam
tetap
mengakomodasi hak-hak wanita (isteri),
Lex Jurnalica /Vol.2 / No.3 /Agustus 2005
26
Dhoni Yusra - Perceraian Dan Akibatnya
pengadilan dapat menjatuhkan khulu‟
melangsungkan
kepada suami.
agama Islam, yang akan menceraikan
Dalam
sebuah
hadits
isterinya,
perkawinan
mengajukan
menurut
surat
kepada
diceriterakan, isteri Tsabit bin Qais bin
Pengadilan di tempat tinggalnya, yang
Syammas datang kepada Rasulullah
berisi
s.a.w. sambil berkata: “Hai Rasulullah,
bermaksud
saya tidak mencela akhlaq dan agama
disertai alasan-alasannya serta meminta
suami saya, tetapi saya tidak ingin
kepada Pengadilan agar diadakan sidang
mengingkari ajaran Islam. Maka jawab
untuk keperluan itu. Pengadilan yang
Rasulullah
bersangkutan
s.a.w.
“Maukah
kamu
pemberitahuan
bahwa
menceraikan
ia
isterinya
mempelajari
isi
surat
mengembalikan kebunnya?” Jawabnya
tersebut dan dalam waktu selambat-
“Mau”.
lambatnya
Maka
Rasulullah
s.a.w.
30
(tiga
puluh)
hari
bersabda: “Terimalah (Tsabit) kebun itu
memanggil pengirim surat dan juga
dan talaklah ia satu kali”.
isterinya untuk meminta penjelasan
Dalam hadits itu Nabi tidak
tentang
segala
sesuatu
yang
menanyakan lebih lanjut kepada Tsabit,
berhubungan dengan maksud perceraian
apakah ia setuju atau tidak dengan
tersebut.
pernyataan ketidaksenangan isterinya.
Pengadilan hanya memutuskan
Dengan demikian, khulu‟ dianggap sah,
untuk mengadakan sidang pengadilan
walaupun suaminya tidak setuju, karena
untuk menyaksikan perceraian apabila
yang dirugikan adalah pihak isteri.
memang terdapat alasan-alasan (Pasal
Oleh
karena
dapat
19 Peraturan Pemerintah Nomor 9
disalahkan, bahwa dalam keadaan dunia
Tahun 1975 tentang Pelaksanaan UU
yang semakin maju, banyak wanita,
No. 1 Tahun 1974 seperti yang sudah
khususnya
disebutkan
dari
itu
kalangan
tak
selebriti
diatas)
dan
Pengadilan
menggunakan haknya yang nyata-nyata
berpendapat bahwa antara suami isteri
telah dibolehkan oleh Islam, yaitu hak
yang bersangkutan tidak mungkin lagi
melakukan
terhadap
didamaikan untuk hidup rukun lagi
suaminya, baik melalui khulu‟ maupun
dalam rumah tangga. Sesaat setelah
fasakh.
dilakukan sidang untuk menyaksikan
gugagan
cerai
perceraian yang dimaksud maka Ketua Cara Mengajukan Cerai Menurut Pasal
Pengadilan membuat surat keterangan 14
UU
Perkawinan seorang suami yang telah
tentang terjadinya perceraian tersebut. Surat keterangan itu dikirimkan kepada
Lex Jurnalica /Vol.2 / No.3 /Agustus 2005
27
Dhoni Yusra - Perceraian Dan Akibatnya
pegawai Pencatat di tempat perceraian
Gugatan dapat diterima apabila
itu terjadi untuk diadakan pencatatan
tergugat menyatakan atau menunjukkan
perceraian.
sikap tidak mau lagi kembali ke rumah
Gugatan
perceraian
diajukan
kediaman bersama (Pasal 21).
oleh suami atau isteri atau kuasanya kepada
Pengadilan
yang
daerah
Dalam
hal
gugatan
karena
alasan antara suami dan isteri terus
hukumnya meliputi tempat kediaman
menerus
tergugat.
pertengkaran dan tidak ada harapan akan
Dalam hal tempat kediaman
terjadi
perselisihan
dan
hidup rukun lagi dalam rumah tangga
tergugat tidak jelas atau tidak diketahui
maka
atau tidak mempunyai tempat kediaman
Pengadilan di tempat kediaman tergugat.
yang tetap, gugatan perceraian diajukan
Gugatan dapat diterima apabila telah
kepada Pengadilan di tempat kediaman
cukup jelas bagi Pengadilan mengenai
penggugat.
sebab-sebab
Dalam hal tergugat bertempat kediaman
di
luar
negeri,
gugatan
perceraian diajukan kepada Pengadilan
gugatan
diajukan
kepada
perselisihan
dan
pertengkaran itu dan setelah mendengar pihak keluarga serta orang-orang yang dekat dengan suami isteri itu (Pasal 22).
di tempat kediaman penggugat. Ketua
Menurut
Pasal
23
UU
Pengadilan menyampaikan permohonan
Perkawinan gugatan perceraian karena
tersebut
melalui
alasan salah seorang dari suami isteri
Perwakilan Republik Indonesia setempat
mendapat hukuman penjara 5 (lima)
(Pasal 20 (1), (2), (3) UU Perkawinan).
tahun atau hukuman yang lebih berat,
kepada
tergugat
Jika gugatan perceraian karena
maka
untuk
mendapatkan
putusan
alasan salah satu pihak meninggalkan
perceraian, sebagai bukti penggugatan
pihak lain selama 2 (dua) tahun berturut-
cukup menyampaikan salinan putusan
turut tanpa izin pihak lain dan tanpa
Pengadilan
alasan yang sah karena hal lain di luar
disertai keterangan yang mengatakan
kemampuannya maka diajukan kepada
bahwa putusan itu telah mempunyai
Pengadilan
kekuatan hukum yang tetap.
penggugat.
di
tempat
perkara
Selama berlangsungnya gugatan
daluarsa
perceraian atas permohonan penggugat
selama 2 (dua) tahun terhitung sejak
atau tergugat berdasarkan pertimbangan
tergugat meninggalkan rumah.
bahaya
setelah
tersebut
memutus
dapat
diajukan
Gugatan
kediaman
yang
lampau/
yang
mungkin ditimbulkan,
Pengadilan dapat mengizinkan suami
Lex Jurnalica /Vol.2 / No.3 /Agustus 2005
28
Dhoni Yusra - Perceraian Dan Akibatnya
isteri tersebut tidak tinggal dalam satu
bantuan saran/nasehat dari pihak
rumah. Selama berlangsungnya gugatan
yang paham soal ini),
perceraian, atas permohonan penggugat
b. Menyiapkan
uang
atau tergugat, Pengadilan dapat:
yang
a. Menentukan nafkah yang harus
Rp.500.000.- (lima
ditanggung oleh suami;
pemeliharaan
dan
pendidikan anak;
sekitar ratus
ribu
bayarkan ke bagian pendaftaran gugatan di pengadilan. Anda akan menerima
c. Menentukan hal-hal yang perlu untuk menjamin
jumlahnya
rupiah) yang nantinya harus anda
b. Menentukan hal-hal yang perlu untuk menjamin
administrasi
terpeliharanya
barang-
barang yang menjadi hak bersama
SKUM
Keterangan
Untuk
(Surat Membayar)
setelah membayar. c. Mempersiapkan apa yang akan
suami isteri atau barang-barang yang
anda
katakan
di
menjadi hak suami atau barang-
tentang
barang yang menjadi hak isteri.
mempersiapkannya,
Mengenai gugatan perceraian gugur
agar
kasus
anda
pengadilan
anda.
Untuk
disarankan
berdiskusi
kembali
apabila suami atau isteri meninggal
dengan orang-orang/pihak yang
sebelum adanya putusan Pengadilan
memahami soal ini.
mengenai gugatan perceraian itu.
d. Mempersiapkan bukti-bukti dan
Gugatan diajukan dengan alasan
saksi-saksi
yang sama maka tidak akan diterima
2. Bila didampingi Pengacara
oleh Pengadilan.
a. Jika
Jika gugatan akan diajukan kembali
anda
didampingi
memilih
untuk
pengacara,
terlebih
maka harus dengan alasan-alasan yang
dulu pengacara anda membuat
berbeda
Surat Kuasa yang harus anda
dengan
alasan
yang
sebelumnya.
tandatangani. Surat Kuasa adalah surat yang menyatakan bahwa anda (sebagai pemberi kuasa)
PERSIAPAN KE PENGADILAN 1.
Bila
Tidak
Didampingi
oleh
Penasehat Hukum/ Pengacara a. Mempersiapkan
surat
memberikan
kuasa
kepada
pengacara anda (sebagai penerima gugatan;
kuasa)
untuk
mewakili
anda
Setelah anda memahami segala
dalam pengurusan kasus anda,
sesuatunya
mulai dari pembuatan surat-surat
(sudah
meminta
seperti surat dakwaan, beracara di
Lex Jurnalica /Vol.2 / No.3 /Agustus 2005
29
Dhoni Yusra - Perceraian Dan Akibatnya
muka
sidang
pengadilan,
Foto kopi Akte Kelahiran anak-
menghadap institusi atau orang
anak (bila punya anak), dibubuhi
yang berwenang dalam rangka
materai, juga dilegalisir
pengurusan kasus anda, meminta
Foto kopi Kartu Tanda Penduduk
salinan putusan pengadilan dan
(KTP) terbaru Penggugat
sebagainya.
Fotokopi Kartu Keluarga (KK)
b. Menyiapkan Surat Gugatan. Bila
Bila bersamaan dengan gugatan
anda sudah menandatangani Surat
perceraian
Kuasa,
selanjutnya
terhadap harta bersama, maka perlu
pengacara (kuasa hukum) andalah
disiapkan bukti – bukti kepemilikannya
yang akan mengurus pembuatan
seperti sertifikat tanah (bila atas nama
Surat Gugatan dan surat-surat
penggugat/ pemohon), BPKB (Bukti
lainnya yang dibutuhkan selama
Pemilikan Kendaraan Bermotor)/ STNK
proses hukum berjalan.
(Surat Tanda Nomor Kendaraan) untuk
maka
c. Siapkan uang administrasi kurang lebih Rp.500.000,- yang harus anda
bayarkan
pendaftaran
ke
diajukan
pula
gugatan
kendaraan bermotor, kwitansi, surat jual-beli, dll.
bagian
Untuk itu, sangat penting untuk
di
menyimpan surat-surat berharga yang
gugatan
pengadilan. Usai membayar, anda
anda miliki dalam tempat yang aman.
akan menerima SKUM (Surat Keterangan Untuk Membayar). d. Siapkan uang untuk pembayaran
2. Isi Surat Gugatan a. Identitas
para
pihak
pengacara anda bila pengacara
(Penggugat/Tergugat)
yang
persona standi in judicio, terdiri
anda
minta
bantuannya
adalah pengacara yang dibayar.
atau
dari nama suami dan istri (beserta bin/binti), umur, tempat tinggal,
Dokumentasi Yang Harus Dipersiapkan
hal ini diatur dalam pasal 67 (a)
1. Dokumen
pihak ini juga disertai dengan
UU No. 7/1989. Identitas para
Surat Nikah asli
informasi
Foto kopi Surat Nikah 2 (dua)
pekerjaan
lembar, masing-masing dibubuhi
kewarganegaraan
materai, kemudian dilegalisir
tentang dan
agama, status
b. Posita (dasar atau alasan gugat), disebut
Lex Jurnalica /Vol.2 / No.3 /Agustus 2005
juga
Fundamentum
30
Dhoni Yusra - Perceraian Dan Akibatnya
Petendi, berisi keterangan berupa
dikabulkan oleh hakim (pasal 31
kronologis (urutan peristiwa) sejak
PP No 9/1975, Pasal 130 HIR).
mulai perkawinan anda dengan
Bentuk tuntutan itu misalnya:
suami
anda
peristiwa
dilangsungkan,
hukum
yang
a. Menerima
ada
gugatan
(misalnya: lahirnya anak-anak),
dan
mengabulkan
penggugat
untuk
seluruhnya;
hingga munculnya ketidakcocokan
b. Menyatakan perkawinan antara
antara anda dan suami yang
penggugat dan tergugat …sah
mendorong terjadinya perceraian,
putus karena perceraian sejak
dengan
alasan-alasan
yang
dijatuhkannya
diajukan
dan
yang
hakim;
uraiannya
kemudian menjadi dasar tuntutan
c. Menyatakan
putusan
pihak
oleh
penggugat
(petitum). Contoh posita misalnya:
berhak atas hak pemeliharaan
pada
tanggal…telah
anak dan berhak atas nafkah dari
dilangsungkan
perkawinan
Bahwa
tergugat
terhitung
sejak
antara penggugat dan tergugat
tanggal...sebesar Rp....per bulan
di…
sampai penggugat menikah lagi;
Bahwa dari perkawinan itu telah lahir
…(jumlah)
bernama…,
lahir
d. Mewajibkan
anak
membayar
di…pada
(jika
tanggal… Bahwa
biaya
anak
tergugat
pemeliharaan
belum
dewasa)
terhitung sejak....sebesar Rp....per selama
perkawinan
bulan
antara penggugat dan tergugat sering sering terjadi perselisihan dan
pihak
pertengkaran
sampai
anak
mandiri/dewasa; e. Menyatakan
sebagai
bahwa
harta
berupa....yang merupakan harta
berikut…
bersama (gono-gini) menjadi hak
Bahwa berdasarkan alasan di
penggugat...
atas
cukup
bagi
mengajukan
penggugat gugatan
perceraian…dst
Menghukum
penggugat
membayar biaya perkara…dst
3. Gugatan Provisional (pasal 77 dan
c. Petitum (tuntutan hukum), yaitu tuntutan yang diminta oleh Istri sebagai
f.
Penggugat
agar
78 UU No.7/89) Sebelum putusan akhir dijatuhkan hakim, dapat diajukan pula gugatan provisional di Pengadilan Agama untuk
Lex Jurnalica /Vol.2 / No.3 /Agustus 2005
31
Dhoni Yusra - Perceraian Dan Akibatnya
masalah yang perlu kepastian segera,
Adapun
apabila
permohonan
misalnya:
cerai itu kurang meyakinkan, maka
a. Memberikan ijin kepada istri untuk
pimpinan/ atasan PNS tersebut, wajib
tinggal terpisah dengan suami.
memanggil istri/ suami, untuk meminta
b. Ijin dapat diberikan untuk mencegah
keterangan
tambahan.
Dan
seperti
bahaya yang mungkin timbul jika
halnya di Pengadilan Agama, Atasan
suami-istri yang bertikai tinggal
dari
serumah.
berkewajiban untuk memberikan nasehat
c. Menentukan bagi
biaya
istri dan
hidup/nafkah
d. Menentukan
hal-hal
diperlukan
lain
untuk
yang
memohon
cerai,
dan berupaya untuk merukunkan.
anak-anak yang
seharusnya diberikan oleh suami;
PNS
Permohonan
cerai
tersebut,
harus dibuat rangkap 2 (dua) atau 3
yang
(tiga) bila pegawai Bank Umum milik
menjamin
Negara, dan wajib melampirkan bukti-
pemeliharaan dan pendidikan anak;
bukti yang cukup untuk dijadikan alasan
e. Menentukan hal-hal yang perlu bagi
untuk bercerai. Sedangkan lamanya
terpeliharanya barang-barang yang
masa izin proses perceraian selambat-
menjadi harta bersama (gono-gini)
lambatnya 3 (tiga) bulan terhitung sejak
atau barang-barang yang merupakan
permohonan itu diajukan
harta bawaan masing-masing pihak sebelum perkawinan dahulu.
Akibat Cerai Dampak dari suatu perceraian
Pengajuan Cerai Pegawai Negeri
Yang
Diajukan
selain mengenai masalah harta, juga mengenai masalah hak wali anak, yaitu
Meskipun perceraian adalah hak
bisa terhadap pemeliharaan anak atau
asasi, namun demikian berdasarkan PP
hak hadhonah. Masalah lain yang juga
No. 10 Tahun 1983, apabila ada pegawai
cukup pelik adalah masalah pemberian
negeri
nafkah, yaitu sampai kapankah suami
yang
hendak
permohonan
cerai,
mendapatkan
izin
mengajukan adalah
wajib
memberikan
nafkah
terhadap
dengan
mantan istri setelah mereka bercerai?
melampirkan alasan-alasan seperti yang
Apabila talak tersebut datang dari pihak
sudah diatur diatas, dengan melalui
suami, maka suami wajib menafkahi
jalur-jalur
ditentukan,
istri sampai masa iddhah nya selesai.
tergantung dari pangkat, golongan ruang
Dalam hal talak, maka salah satu pihak
serta jabatan pegawai negeri tersebut.
dapat mengajukan tuntutan mengenai
yang
atasan
harus
sudah
Lex Jurnalica /Vol.2 / No.3 /Agustus 2005
32
Dhoni Yusra - Perceraian Dan Akibatnya
hak haddhonah dan juga mengenai harta
perbedaan
secara bersamaan.
dipermasahkan.
Adapun
bila
perceraian
itu
jangan
terlalu
ini
Khusus untuk PNS, pengajuan cerai
merupakan kehendak PNS Pria, maka ia
secara birokratis cukup berbelit-belit dan
wajib menyerahkan sebagian gajinya
lama,
untuk penghidupan bekas isterinya dan
sebagian nafkahnya dikurangi untuk
anak-anaknya,
bekas isteri dan anak-anaknya.
dengan
pembagian
dan
memiliki
konsekuensi
sepertiga untuk dirinya, sepertiga untuk DAFTAR PUSTAKA
bekas isterinya, dan sepertiga sisanya untuk anak-anaknya. Hak isteri tersebut dapat
hilang
kemudian
bila
menikah
isteri lagi,
tersebut dan
perkawinan
tersebut
Perkawinan dan Perceraian Bagi
itu
terhitung sejak ia kawin lagi. Tetapi bila dalam
PP No. 10 Tahun 1983 Tentang Izin
tidak
dikaruniai anak, maka pembagiannya adalah 50 : 50 dari bagian penghasilan suami
Pegawai Negeri Sipil PP
No.
9
Tahun
1975
tentang
Pelaksanaan UU No. 1 Tahun 1974 UU No. 1 Tahun 1974, undang-undang pokok perkawinan
Namun
apabila
kehendak
perceraian berasal dari istri si PNS
www.lbh-apik.or.id http://www.pemantau.com/
tersebut, maka atas isteri itu, tidak berhak atas bagian sepertiga bagian penghasilan dari bekas suaminya.
Kesimpulan Berdasarkan gambaran tulisan diatas,
ternyata
untuk
mengajukan
permohonan cerai itu ternyata, cukup sulit. Ini memberikan pelajaran bahwa lebih
baik
mempererat
mengokohkan perkawinan.
dan Adapun
apabila ada perbedaan, itu adalah hal yang wajar, sebab tidak ada manusia yang
sama,
memperindah
justeru
perbedaan
hubungan.
itu
Hanya
Lex Jurnalica /Vol.2 / No.3 /Agustus 2005
33