PERBANDINGAN PREFERENSI KONSUMEN TERHADAP PRODUK FURNITUR MEREK OLYMPIC DENGAN LIGNA
OLEH : DESI SUSANTI A. 14103665
PROGRAM SARJANA EKSTENSI MANAJEMEN AGRIBISNIS FAKULTAS PERTANIAN INSTITUT PERTANIAN BOGOR 2008
1
RINGKASAN DESI SUSANTI. Perbandingan Preferensi Konsumen Terhadap Furnitur Olympic dan Ligna (Di bawah bimbingan M. FIRDAUS). Diperkirakan dalam 2-3 tahun ke depan masih akan memberikan peluang untuk berkembangnya berbagai sektor bisnis termasuk industri furnitur sekalipun pada laju yang relatif lebih lambat. Persaingan bisnis furnitur didominasi oleh perusahaan – perusahaan besar yang sanggup mencari alternatif penggunaan bahan baku, teknologi dan disain. Pasar furnitur knock-down berbahan dasar particle board berkembang pesat di Indonesia. Awalnya untuk keperluan ekspor dan segmen pasar yang mengerti segi kepraktisan dan keekonomisan produk furniture. Selain Market Share, Top Of Mind Brand Awareness “Olympic” meningkat sebanyak 30.0%, sedangakan merek “Ligna” mengalami penurunan sebanyak 20.6%. Bagi perusahaan indeks kepuasan pelanggan ini dapat dijadikan ukuran kinerja merek yang telah dibangun perusahaan PT Cahaya Sakti Multi Intraco selaku unit pemasaran di Olympic Group. Kinerja merek tersebut juga merupakan perbandingan langsung dengan kinerja merek kompetitor. Laju perkembangan industri furnitur di pasar didukung oleh semakin meningkatnya penjualan produk furnitur. Penjualan furnitur Olympic mengalami fluktuasi, pergerakan penjualan furnitur Olympic khususnya jenis produk lemari pakaian dari tahun 2004 sampai tahun 2007 mengalami penurunan. Perilaku konsumen akan sangat berkaitan dengan laju perkembangan penjualan produk furnitur. Hal ini menunjukkan kepuasan konsumen sangat berperan dalam menentukan kelangsungan dan pengembangan perusahaan. Untuk itu tujuan dari penelitian ini adalah : 1. Mengidentifikasi keputusan pembelian konsumen terhadap furnitur merek Olympic dan Ligna. 2. Menganalisis preferensi konsumen terhadap furnitur Olympic dibandingkan dengan Ligna. Analisis data digunakan dalam penelitian ini terdiri dari Analisis Cochran untuk menguji tingkat kevaliditasan atribut – atribut produk yang akan diteliti, analisis Multiatribut Fishbein, analisis Important Performance Analysis dan analisis deskriptif. Cochran Test digunakan untuk menguji tingkat kevaliditasan atributatribut produk yang akan diteliti. Multiatribut Fishbein digunakan untuk mengukur sikap konsumen/responden terhadap atribut-atribut produk yang diteliti, analisis persepsi digunakan untuk mengetahui persepsi konsumen terhadap atribut produk. Important Performance Analysis digunakan untuk mengukur sejauh mana tingkat kepuasan konsumen terhadap furnitur Olympic. Alat analisis deskriptif digunakan untuk menganalisis proses keputusan pembelian yang dilakukan oleh responden serta mengidentifikasi karakteristik responden yang bersangkutan.Hasil dari analisis-analisis tersebut di atas digunakan sebagai landasan dalam merumuskan saran bagi peningkatan kinerja produk yang diteliti. Berdasarkan hasil analisis deskriptif bahwa sebagian besar konsumen furnitur adalah perempuan, dilihat dari sisi usia, responden berusia 26 – 50 tahun, berstatus menikah, tingkat pendidikannya mencapai sarjana / pasca sarjana,
2
berpendapatan kurang lebih satu juta sampai tiga juta rupiah. Alasan/motivasi konsumen Olympic membeli furnitur karena harga yang terjangkau sedangkan konsumen Ligna karena sekedar coba – coba. Konsumen mengetahui produk furnitur dari koran, majalah dan tabloid serta keluarga dan membeli produk ditoko. Konsumen Olympic dan Ligna mengatakan membeli produk secara terencana. Konsumen Olympic lebih loyal dibandingkan dengan konsumen Ligna, hal ini dinyatakan oleh konsumen Olympic yang memutuskan mencari tempat lain dan tidak jadi membeli bila produk tidak tersedia di tempat biasa membeli. Bahkan ada konsumen Olympic yang memutuskan untuk menunggu hingga barang yang dicari ada dengan kata lain memesan produk yang diinginkan. Berbeda dengan konsumen Ligna, memutusakan membeli jenis furnitur lain bila produk tidak tersedia ditempat biasa membeli. Dari hasil analisis sikap multiatribut Fishbein, bahwa atribut lapisan tidak mudah terkelupas dianggap atribut paling penting dengan nilai skor evaluasi paling tinggi (3,83). Berdasarkan hasil perhitungan skor sikap merek Olympic lebih tinggi (125,3) dibandingkan dengan merek Ligna (122,4). Hal ini menunjukkan bahwa secara keseluruhan merek furnitur Olympic lebih disukai oleh konsumen dan dapat diterima oleh masyarakat Bogor khususnya. Pada analisis Importance Performance Analysis, atibut layanan komplen produk, lapisan yang mudah terkelupas dan harga perlu menjadi prioritas utama untuk diperhatikan tingkat kinerjanya oleh kedua merek (Olympic dan Ligna) karena ketiga atribut memiliki kinerja yang rendah namun tingkat kepentingan konsumen sangat penting. Secara keseluruahan total rata – rata tingkat kepentingan untuk Olympic sebesar 3,62 dan 3,43 untuk Ligna. Sedangkan untuk total rata – rata tingkat pelaksanaan (kepuasan) yaitu sebesar 2,99 untuk furnitur merek Olympic dan 2,87 untuk Ligna.
3
PERBANDINGAN PREFERENSI KONSUMEN TERHADAP PRODUK FURNITUR MEREK OLYMPIC DENGAN LIGNA
Oleh: DESI SUSANTI A14103665
SKRIPSI Sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Pertanian pada Fakultas Pertanian Institut Pertanian Bogor
PROGRAM SARJANA EKSTENSI MANAJEMEN AGRIBISNIS FAKULTAS PERTANIAN INSTITUT PERTANIAN BOGOR 2008 FAKULTAS PERTANIAN
4
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
Dengan ini menyatakan bahwa skripsi yang disusun oleh : Nama
: Desi Susanti
NRP
: A 14103665
Program Studi
: Sarjana Ekstensi Manajemen Agribisnis Pertanian
Judul
: Perbandingan Preferensi Konsumen Terhadap Produk Furnitur Merek Olympic Dengan Ligna Dapat diterima sebagai syarat kelulusan untuk memperoleh gelar Sarjana
Ekstensi Manajemen Agribisnis, Fakultas Pertanian, Institut Pertanian Bogor.
Menyetujui Dosen Pembimbing
Muhammad Firdaus, PhD NIP : 132 158 758
Mengetahui Dekan Fakultas Pertanian
Prof. Dr. Ir. Didy Sopandie, M.Agr NIP : 131 124 019
Tanggal Lulus Ujian : 26 Januari 2008
5
PERNYATAAN
DENGAN INI SAYA MENYATAKAN BAHWA SKRIPSI YANG BERJUDUL ”PERBANDINGAN PREFERENSI KONSUMEN TERHADAP PRODUK FURNITUR MEREK OLYMPIC DENGAN LIGNA” BELUM PERNAH DIAJUKAN
SEBAGAI
PERGURUAN MEMPEROLEH
TINGGI GELAR
KARYA ATAU
TULIS
ILMIAH
LEMBAGA
AKADEMIK
PADA
MANAPUN
TERTENTU.
SAYA
SUATU UNTUK JUGA
MENYATAKAN BAHWA SKRIPSI INI BENAR – BENAR HASIL KARYA SENDIRI DAN TIDAK MENGANDUNG BAHAN – BAHAN YANG PERNAH DITULIS ATAU DITERBITKAN OLEH PIHAK LAIN KECUALI SEBAGAI RUJUKAN YANG DINYATAKAN DALAM NASKAH.
Bogor, Januari 2008
Desi Susanti A14103665
6
RIWAYAT HIDUP
Penulis dilahirkan di Palembang pada tanggal 03 Oktober 1978, sebagai anak ketiga dari tiga bersaudara dari pasangan Alm. Bapak H. Amir Dunal dan Ibu Yuhermawati. Penulis menyelesaikan pendidikan dasar di Sekolah Negeri Dasar Kotabatu IV Bogor pada tahun 1991, kemudian pada tahun 1994 lulus dari pendidikan ke Sekolah Menengah Pertama Negeri 1 Ciomas dan lulus dari Sekolah Menengah Umum PGRI 1 Bogor pada tahun 1997. Pada tahun 1997 penulis diterima sebagai mahasiswa Diploma Tiga dan terdaftar sebagai mahasiswa Program Studi Inventarisasi dan Pengelolaan Sumberdaya Lahan (IPSL), Jurusan Tanah, Fakultas Pertanian, Institut Pertanian Bogor, lulus pada tahun 2000. Pada Tahun 2004, penulis kembali melanjutkan studi pada Program Sarjana Ekstensi Manajemen Agribisnis, Fakultas Pertanian, Institut Pertanian Bogor. Saat ini penulis bekerja di PT Cahaya Sakti Multi Intraco (OLYMPIC) Bogor.
7
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT karena berkat rahmat dan hidayah-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan skirpsi ini dengan segala keterbatasan waktu dan kemampuan yang ada. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi keputusan pembelian konsumen terhadap berbagai merek furnitur kncok-down yang paling baik dibandingkan dengan merek lainnya dan menganalisis
tingkat
kepuasan
konsumen
terhadap
furnitur
Olympic
dibandingkan dengan Ligna Penyusunan skripsi ini telah memberikan pelajaran berharga bagi penulis dalam proses pendewasaan pemikiran, melatih kesabaran, mengetahui arti penting dari persahabatan, dan betapa indahnya hidup bagi seseorang yang memiliki harapan dan kasih sayang. Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari sempurna, namun penulis tetap berharap skripsi ini dapat diterima dan bermanfaat khususnya bagi pihak-pihak yang membutuhkan, dan umumnya bagi dunia ilmu pengetahuan. Oleh karena itu, kritik dan saran yang membangun sangat penulis harapkan demi kelancaran dalam pembuatan tulisan di masa yang akan datang.
Bogor, Januari 2008
Penulis
8
UCAPAN TERIMA KASIH
Alhamdulillah, pada kesempatan ini penulis sampaikan ucapan terima kasih untuk orang-orang yang telah memberikan arti penting, sumbangan pikiran, bimbingan, dukungan dan dorongan dalam penyusunan skripsi ini serta dalam langkah kehidupan yang penulis lalui. 1. Bapak Muhammad Firdaus, PhD, selaku dosen pembimbing
yang telah
memberikan bimbingan, masukan dan arahan kepada penulis dengan sabar dalam menyelesaikan penyusunan skripsi ini. 2. Ibu Ir. Juniar Atmakusuma, Ms, selaku dosen evaluator dalam kolokium dan telah memberikan saran yang sangat berharga dalam proposal penelitian. 3. Bapak Ir. Nindiyantoro, Msc selaku dosen penguji dalam sidang skripsi. 4. Bapak Ir. Murdiantoro, Ms selaku dosen komdik. 5. Kedua orang tua ku alm. Uba dan Uma atas segala do’a dan nilai – nilai kehidupan yang sangat berarti selama ini. 6. Kakakku Zaldi dan Rina yang telah memberi dorongan, semangat, serta bantuan baik berupa moril maupun materiil yang tak ternilai. 7. My Doy’s.. atas semua arti kesabaran dan keindahan sejatinya. 8. Bapak Wildan Hakim (God Bless U!), Petrus Yuniarto, Hok Jaya Sudarmo, J. Reinhard Pardede dan L. Jacky Handoko selaku Manager Marketing dan atasan di PT Cahaya Sakti Multi Intaraco yang telah memberikan suport selama perkuliahan sampai penyusunan skripsi ini. 9. Sahabat ‘kamus x10c’ angkatan X : Nia dan Ayank nya (thanks atas support lebih mu), dodolku ulan, Uwi, Dinar, Zuri, Heru (muwun yo mas..!) serta
9
seluruh teman-teman angkatan 10 lainnya yang tidak bisa saya sebutkan satu per satu. Memiliki sahabat seperti kalian merupakan anugerah dan hal terindah dari kehidupan dalam jalinan persahabatan. 10. Sahabat-sahabat yang telah membantu dan men-support ini : Teh Tina, Tari & I’a (4 our discuss), Vanus (glad to meet u), Robi (thanks atas pembahasan seminar gw) Yayan & Adit rental, Jarwo, I’bo, Monthe, Mei cs, mas Tio, thanks banget guys..!! 11. Sobat Hen, Ipeh, Eko, finally I got it ! thanks atas petuah dan spiritnya 12. Sahabat Olympic : (mba mira, iwan, intan, & my angel), terima kasih atas dukungan kalian. Kepada semua pihak yang telah membantu penulis dalam menyelesaikan skripsi ini, ” Terima kasih banyak atas bantuannya..!”
10
