Perayaan Sakramen Perkawinan Dipersembahkan Oleh
Romo RD Lucius Joko Romo Saverius Vastival, SVD
Sabtu, 27 Mei 2017 Gereja Katolik Santo Stefanus Cilandak Jakarta Selatan
Ritus Pembuka Imam, putra altar, kedua calon mempelai, orang tua/wali dan para saksi siap di pintu gereja.
1. Prolog
Umat duduk
L : Bapak, Ibu, Saudara-saudari yang terkasih dalam Tuhan kita Yesus Kristus, selamat siang dan selamat datang di gereja St. Stefanus Cilandak, Jakarta Selatan. Adalah suatu anugerah yang indah pada saat ini di mana dua insan dipertemukan, didekatkan dan akhirnya dipersatukan dalam suatu ikatan suci pernikahan yang kudus. Bapak, Ibu dan Saudara-saudari sekalian, saat ini pula kita menjadi bagian penting dalam kehidupan Giovanni Evan Tanuwidjaja dan Priscilla Carissa Tandjung, di mana kita akan menyaksikan saat terindah mereka yang akan dipersatukan Allah dalam ikatan hidup berkeluarga. Dan kita berharap mereka akan menghayati panggilan hidup ini dengan kebahagiaan dalam Yesus Kristus. Marilah kita berdiri menyambut kehadiran kedua mempelai.
2. Penyambutan Mempelai I
Umat berdiri
: Semoga Allah memberi rahmat dan berkat, agar Saudara-saudari menghadap kepada-Nya dengan hati yang suci. Selamat datang, Saudara-saudari yang dikasihi Tuhan. Kita berhimpun disini untuk mengawali perayaan perkawinan Evan dan Carissa. Gereja menyambut Saudara-saudari dan ikut bergembira dalam perayaan kasih ini.
3. Penyerahan Mempelai
Umat berdiri
WK :
Romo yang kami hormati, atas nama keluarga Herman Tanuwidjaja serta keluarga Gunawan Tandjung perkenankanlah kami menyerahkan putra putri kami: Giovanni Evan Tanuwidjaja dan Priscilla Carissa Tandjung, yang ingin saling menerimakan Sakramen Perkawinan. Kami mohon agar perkawinan mereka diberkati Tuhan, dengan perantaraan Romo dan disaksikan oleh para saksi serta didukung oleh doa restu saudara-saudari dan seluruh umat yang hadir di sini. Semoga Romo berkenan untuk meresmikan dan meneguhkan perkawinan mereka menurut ajaran dan tata cara Gereja Katolik.
I :
Terima kasih kepada Bapak Ibu yang telah mempercayakan putera-puterinya kepada Gereja agar perkawinan mereka diberkati oleh Tuhan. Dengan senang hati, saya atas nama Gereja, menerima Evan dan Carissa; dan memenuhi permintaan Saudara untuk memberkati dan meneguhkan perkawinan mereka menurut ajaran dan tata cara Gereja Katolik. Sekarang, marilah kita bersamasama memasuki rumah Bapa, sumber segala cinta untuk memohon berkat-Nya.
4. Perarakan
Secara berurutan misdinar, Imam, kedua mempelai, orang tua, saksi dan kerabat berarak menuju depan altar. Kemudian masing-masing menuju tempat yang telah disediakan. Mempelai laki-laki duduk di sebelah kiri mempelai perempuan.
| 01
Canon in D (Pachelbel – Instrumental)
5. Salam Pembukaan I U I U
: : : :
Dalam nama (†) Bapa dan Putera dan Roh Kudus. Amin. Tuhan bersamamu. Dan bersama roh-Mu.
6. Kata Pembuka I
Umat berdiri
Umat berdiri
: Saudara-saudari sekalian, hari ini kedua mempelai, Giovanni Evan Tanuwidjaja dan Priscilla Carissa Tandjung, datang ke sini dengan permohonan agar cinta kasih mereka dikuduskan oleh Tuhan di hadapan Saudara-saudari. Pengudusan cinta kasih ini bagi kedua mempelai merupakan sakramen, yaitu tanda kehadiran Tuhan di tengah keluarga yang akan mereka bangun bersama. Ini berarti pula bahwa Tuhan berkenan mendampingi keluarga mereka siang dan malam, sepanjang hidup mereka. Allah telah menguduskan ikatan suami-isteri dan mengangkat perjanjian nikah menjadi lambang persatuan Kristus dan Gereja. Maka marilah kita mempersiapkan diri agar layak merayakan misteri perkawinan yang suci dan agung ini.
I :
Kepada Saudara-saudari yang tidak beragama Katolik, kami ucapkan terima kasih atas kehadiran Anda semua dalam perayaan ini. Kami juga memohon dukungan doa Anda selama perayaan perkawinan suci, yang akan dilaksanakan menurut tata cara Gereja Katolik ini. Kyrie (J.A Korman) Kyrie eleison, kyrie eleison, kyrie eleison, eleison Christe, Christe eleison, eleison Christe, Christe eleison, eleison, Christe eleison Kyrie eleison, kyrie eleison, kyrie eleison, eleison Eleison, eleison, eleison, eleison, eleison
7. Doa Pembuka I :
Umat berdiri
Marilah kita berdoa. Ya Allah, Pencipta yang penuh kasih, Engkau telah menuntun kedua hamba-Mu, Evan dan Carissa ini dalam perjalanan untuk saling mengasihi. Kami mohon, berkatilah cinta dan keinginan luhur mereka untuk saling menerimakan sakramen perkawinan di hadapan-Mu. Buatlah mereka pantas dan kudus, agar mampu menjadi tanda kehadiran-Mu yang nyata. Dengan pengantaraan Yesus Kristus, Putra-Mu, Tuhan kami, yang hidup dan berkuasa bersama Dikau dalam persatuan Roh Kudus, Allah, sepanjang segala masa.
U : Amin. | 02
Liturgi Sabda
8. Bacaan Pertama L
Umat duduk
: Pembacaan diambil dari kitab Putera Sirakh 26:1-4, 13-16 Berbahagialah suami dari isteri yang baik, dan panjang umurnya akan berlipat ganda. Isteri berbudi menggembirakan suaminya, yang dengan tenteram akan menggenapi umurnya. Isteri yang baik adalah bagian yang baik, yang dianugerahkan kepada orang yang takut akan Tuhan. Entah kaya, entah miskin giranglah hatinya, dan selalu rianglah roman mukanya. Keelokan isteri menyenangkan suaminya, tetapi kepandaiannya membesarkan hatinya. Suatu anugerah dari Tuhan ialah isteri pendiam, dan tak terbayarlah pendidikannya. Karunia berlipat dualah seorang isteri yang sopan, dan perempuan murni tidak ada imbangannya. Laksana matahari yang terbit di atas pegunungan Tuhan, demikianlah keelokan isteri baik di tengah rumah tangga yang rapih. Demikianlah sabda Tuhan.
U : Syukur kepada Allah.
9. Mazmur Tanggapan Reff :
(PS.841 Mzr. 1-2.3.4-5)
Berbahagialah yang mendiami rumah Tuhan 1. Berbahagialah orang yang takwa kepada Tuhan, Yang hidup menurut jalan yang ditunjukkan-Nya Apabila engkau menikmati hasil jerih payahmu, Berbahagialah engkau dan baiklah keadaanmu. 2. Isterimu akan menjadi laksana pohon anggur subur Yang ada didalam tubuhmu, Anak-anakmu seperti tunas pohon zaitun di sekeliling mejamu. 3. Sungguh, demikianlah diberkati Tuhan Orang laki-laki yang takwa hidupnya Kiranya Tuhan memberkati engkau dari Sion, Boleh melihat kebahagiaan Yerusalem seumur hidupmu.
10. Bait Pengantar Injil S U S U
: Alleluya : Alleluya : Inilah perintahKu, yaitu supaya kamu saling mengasihi, seperti Aku telah mengasihi kamu. : Alleluya
11. Bacaan Injil I U I U
Umat berdiri
: : : :
Tuhan bersamamu. Dan bersama roh-Mu. Inilah Injil Yesus Kristus menurut Yohanes 15:12-16 Dimuliakanlah Tuhan. | 03
I
: Inilah perintahKu, yaitu supaya kamu saling mengasihi, seperti Aku telah mengasihi kamu. Tidak ada kasih yang lebih besar daripada kasih seorang yang memberikan nyawanya untuk sahabat-sahabatnya. Kamu adalah sahabatKu, jikalau kamu berbuat apa yang Kuperintahkan kepadamu. Aku tidak menyebut kamu lagi hamba, sebab hamba tidak tahu, apa yang diperbuat oleh tuannya, tetapi Aku menyebut kamu sahabat, karena Aku telah memberitahukan kepada kamu segala sesuatu yang telah Kudengar dari BapaKu. Bukan kamu yang memilih Aku, tetapi Akulah yang memilih kamu. Dan Aku telah menetapkan kamu, supaya kamu pergi dan menghasilkan buah dan buahmu itu tetap, supaya apa yang kami minta kepada Bapa dalam namaKu, diberikanNya kepadamu. Demikianlah Injil Tuhan.
U : Terpujilah Kristus.
12. Homili
| 04
Umat duduk
Liturgi Perkawinan
13. Pengantar
Umat duduk
Kedua mempelai berdiri dan didampingi oleh dua saksi perkawinan yang berdiri di sebelah kanan dan kiri kedua mempelai. L
: Evan & Carissa yang berbahagia, kalian datang di tempat ini untuk menerima berkat Tuhan, karena kalian berniat untuk saling mengikat diri dalam hidup perkawinan. Para pelayan Gereja dan saudara-saudari seiman hadir juga di sini untuk menyaksikan peristiwa penuh rahmat ini. Kristus memberikan berkat melimpah bagi cinta kalian sebagai suami-istri. Ia telah menguduskan kalian dalam pembaptisan dan kini Ia memperkaya serta memperkuat kalian dengan Sakramen Perkawinan ini. Semoga kalian saling mempercayai dan melaksanakan kewajiban-kewajiban hidup perkawinan. Kini saya minta kalian menyatakan niat itu di hadapan Gereja.
14. Pernyataan Kedua Mempelai I : Evan dan Carissa sungguhkah kalian dengan hati bebas dan tulus ikhlas hendak meresmikan perkawinan ini? E&C: Ya, sungguh. I : Selama menjalani perkawinan nanti, bersediakah kalian untuk saling mengasihi dan saling menghormati sepanjang hidup? E&C: Ya, saya bersedia. I : E&C:
Bersediakah kalian dengan penuh kasih sayang menerima anak-anak yang dianugerahkan Allah kepada kalian, dan mendidik mereka sesuai dengan hukum Kristus dan Gereja-Nya? Ya, saya bersedia.
15. Kesepakatan Perkawinan I
Umat berdiri
: Untuk mengikrarkan perkawinan kudus ini, silahkan kalian saling berjabatan tangan kanan dan menyatakan kesepakatan kalian di hadapan Allah dan Gereja-Nya.
Kedua mempelai saling berhadapan, berjabat tangan kanan, dan bergantian mengucapkan janji masing-masing, dimulai oleh mempelai laki-laki.
E
: Saya, Giovanni Evan Tanuwidjaja memilih engkau, Priscilla Carissa Tandjung menjadi istri saya. Saya berjanji untuk setia kepadamu dalam untung dan malang, di waktu sehat dan sakit. Saya mau mengasihi dan menghormatimu sepanjang hidup saya.
C : Saya, Priscilla Carissa Tandjung memilih engkau Giovanni Evan Tanuwidjaja menjadi suami saya. Saya berjanji untuk setia kepadamu dalam untung dan malang, di waktu sehat dan sakit. Saya mau mengasihi dan menghormatimu sepanjang hidup saya. | 05
I
: Atas nama Gereja Allah, di hadapan para saksi, orangtua serta umat Allah yang hadir disini, saya menegaskan bahwa perkawinan yang telah diresmikan ini adalah perkawinan Katolik yang sah. Semoga sakramen perkawinan ini menjadi sumber kekuatan dan kebahagiaan bagi kalian berdua. Apa yang telah dipersatukan Allah, janganlah diceraikan manusia.
U : Amin. I
: Marilah memuji Tuhan.
U : Syukur kepada Allah.
16. Pemberkatan dan Pemasangan Cincin
Umat duduk
Air in G string (J.S Bach) I
: Semoga Tuhan memberkati (†) kedua cincin ini, yang akan kalian kenakan satu sama lain sebagai tanda cinta dan kesetiaan.
(Imam memerciki kedua cincin dengan air suci lalu mempersilahkan mempelai secara bergantian mengambil cincin pasangannya kemudian mengenakannya pada jari manis kanan pasangannya.)
I
: (menyerahkan cincin istri kepada mempelai pria) Evan, kenakanlah cincin ini pada jari manis istrimu sebagai lambang cinta dan kesetiaanmu kepadanya.
E
: Carissa, terimalah cincin ini sebagai lambang kesetiaan dan cinta kasihku kepadamu dalam nama Bapa, Putra dan Roh kudus.
I
: (menyerahkan cincin suami kepada mempelai wanita) Carissa, kenakanlah cincin ini pada jari manis suamimu sebagai lambang cinta dan kesetiaanmu kepadanya.
C : Evan, terimalah cincin ini sebagai lambang kesetiaan dan cinta kasihku kepadamu dalam nama Bapa, Putra dan Roh kudus.
17. Pembukaan Kerudung Mempelai pria membuka kerudung mempelai wanita, dan bersamaan dengan itu, Imam berkata
I
: Semoga kalian berdua selalu saling memandang dengan wajah penuh cinta dan semoga ikatan cinta kasih kalian berdua menjadi sumber kebahagiaan sejati.
E&C: Amin.
| 06
18. Permohonan Doa Restu Orangtua I
: Evan dan Carissa, sekarang saya persilahkan kalian berdua memohon restu kedua orang tuamu bagi perjalanan hidup yang sudah kalian awali ini. Lagu Cinta untuk Mama
Kedua mempelai menghampiri kedua orangtua dan memohon doa restu. Setelah selesai, kedua mempelai kembali ke tempat duduk dan bertukar tempat. Para saksi kembali ke tempat duduk.
19. Pemberkatan Kitab Suci, Salib dan Rosario I
: Tuhan Yang Mahakasih, berkatilah Kitab Suci, salib, dan rosario ini. Semoga Salib ini selalu menjadi tanda kekuatan dan kehadiran Kristus di tengah keluarga mereka dan mengobarkan cinta serta semangat pengorbanan yang tak berkesudahan di hati mereka. Semoga Kitab Suci ini selalu menjadi inspirasi bagi hidup keluarga mereka. Dan semoga rosario ini juga menjadi tanda dan sarana kehadiran Bunda Maria yang senantiasa melindungi dan menjadi teladan bagi keluarga baru ini. Demi Kristus, Tuhan dan Pengantara kami.
U : Amin. Setelah diberkati, Imam menyerahkan Kitab Suci, Salib dan Rosario kepada orangtua kedua mempelai yang kemudian diserahkan kepada kedua mempelai.
OT : Evan dan Carissa, terimalah Kitab Suci, salib dan rosario ini sebagai bekal perjalanan hidup perkawinan, baik dalam suka maupun duka. Pergunakanlah semua ini dengan semestinya. Tuhan akan selalu mendampingi langkah kalian. Doa kami pun selalu menyertai kalian. E&C: Terima kasih.
| 07
20. Doa Umat I
Umat berdiri
: Saudara-saudari yang terkasih, Tuhan telah berkenan menyempurnakan dan menguduskan cinta Evan dan Carissa, maka sambil mengenangkan anugerah kebaikan dan cinta istimewa yang telah mereka terima, marilah kita menyerahkan mereka kepada Tuhan melalui doa-doa ini:
L : Semoga Evan dan Carissa yang baru saja dipersatukan dalam perkawinan suci, selalu dikaruniai kesehatan jiwa dan raga. Marilah kita mohon... U : Kabulkanlah doa kami, ya Tuhan. L : Semoga Tuhan yang memberkati perkawinan di Kana melalui kehadiran-Nya, senantiasa juga menjaga pasangan Evan dan Carissa agar selalu setia pada janji perkawinan mereka. Marilah kita mohon... U : Kabulkanlah doa kami, ya Tuhan. L : Semoga cinta Evan dan Carissa akan berbuah dan menjadi sempurna. Semoga mereka dapat saling mendukung dalam damai dan saling membantu, serta sebagai orang Kristiani mereka dapat menjadi saksi Injil. Marilah kita mohon... U : Kabulkanlah doa kami, ya Tuhan. L : Terimalah pula ungkapan syukur kami untuk Romo RD Lucius Joko serta Romo Saverius Vastival, SVD dan semua kerabat yang telah hadir menyemarakkan perayaan suci ini. Berkatilah mereka agar selalu merasakan kebahagiaan hidup dan di dalam tugas bermasyarakat dapat memuliakan nama Tuhan. Marilah kita mohon... U : Kabulkanlah doa kami, ya Tuhan. L : Ya Tuhan, utuslah roh cinta-Mu atas pasangan yang berbahagia ini, Evan dan Carissa, agar mereka menjadi sehati dan sejiwa. Jangan biarkan sesuatu mengganggu kebahagiaan mereka, karena Engkaulah yang telah memberkati mereka. Jangan biarkan mereka terpisah, karena Engkaulah yang telah mempersatukan mereka. Dengan pengantaraan Kristus, Tuhan kami. U : Amin.
| 08
Liturgi Ekaristi
21. Perarakan Persembahan
Umat duduk
Persembahan Hati Allah Bapa, sungguh besar kasih-Mu, Engkau selalu hadir dalam setiap langkahku. Sungguh indah ku menjadi anak-Mu, Hidup dalam kasih-Mu, kasih yang tak ternilai. Tak sanggup aku membalas kasih-Mu, hanya ini Bapa yang ku bisa. Bapa, trimalah persembahan hatiku, nyanyian pujian kepada-Mu. Ini diriku jadikanlah alat-Mu, trimalah Bapa, persembahan hati
22. Doa Persembahan I
Umat berdiri
: Berdoalah Saudara-saudari, supaya persembahanku dan persembahanmu berkenan pada Allah, Bapa yang Mahakuasa.
U : Semoga persembahan ini diterima demi kemuliaan Tuhan dan keselamatan kita, serta seluruh umat Allah yang kudus. I
: Ya Tuhan, terimalah kurban yang kami persembahkan untuk perjanjian perkawinan yang suci ini. Engkaulah yang memungkinkan pelaksanaannya. Semoga Engkau juga yang mengatur kelangsungannya dengan bijaksana. Dengan pengantaraan Kristus, Tuhan kami.
U : Amin.
23. Prefasi I U I U I U I
: : : : : : :
Semua kamera di non aktifkan Umat berdiri
Tuhan bersamamu. Dan bersama roh-Mu. Marilah kita mengarahkan hati kepada Tuhan. Sudah kami arahkan. Marilah bersyukur kepada Tuhan Allah kita. Sudah layak dan sepantasnya. Sungguh layak dan sepantasnya, bahwa kami selalu dan di manapun, bersyukur kepada-Mu, Tuhan, Bapa yang kudus, Allah yang Mahakuasa dan kekal. Engkau menghendaki agar manusia yang diciptakan karena anugerah kasih sayangMu, diangkat ke martabat yang begitu luhur sehingga di dalam ikatan perkawinan laki-laki dan perempuan, Engkau menampilkan citra yang benar akan kasihMu. Sebab manusia yang Engkau ciptakan karena cinta, tak henti-hentinya Engkau panggil untuk hidup sesuai hukum kasih agar mereka boleh ikut serta dalam | 09
kasihMu yang abadi. Misteri perkawinan yang suci ini, manakala menjadi tanda kasihMu, menguduskan kasih insani, dengan pengantaraan Kristus Tuhan kami. Dengan pengantaraan Kristus, bersama para malaikat dan semua orang kudus, kami melambungkan madah pujian bagiMu dengan tak henti-hentinya bernyanyi. Sanctus-Benedictus (J.A Korman) Sanctus (3x) Dominus Deus Sabaoth. Pleni sunt caeli, caeli et terra gloria, gloria tua. Hosanna, hosanna, hosanna in excelsis, hosanna, hosanna, in excelsis, Hosanna in excelsis. Benedictus qui venit in nomine Domini (4x) Hosanna, hosanna in excelsis, in excelsis.
24. Doa Syukur Agung II I
Umat berlutut
: Sungguh kuduslah Engkau, ya Bapa, sumber segala kekudusan. Dalam perayaan ini kami mengenangkan bahwa Kristus bangkit dari alam maut. Engkau telah meninggikan Dia dan mengaruniakan kepada-Nya nama yang mengatasi segala nama. Dalam nama Dia yang adalah Tuhan, kami mohon: Kuduskanlah persembahan ini dengan daya roh-Mu, agar menjadi bagi kami [†] Tubuh dan darah Putra-Mu terkasih, Tuhan kami, Yesus Kristus. Ketika akan diserahkan untuk menanggung sengsara dengan rela, Yesus mengambil roti, mengucap syukur kepada-Mu lalu memecah-mecahkan roti itu dan memberikannya kepada murid-murid-Nya seraya berkata: Terimalah dan Makanlah Inilah Tubuhku yang Diserahkan Bagimu Demikian pula sesudah perjamuan, Yesus mengambil piala. Sekali lagi Ia mengucap syukur kepada-Mu, lalu memberikan piala itu kepada para murid-murid-Nya seraya berkata:
Terimalah dan Minumlah, Inilah Piala Darahku, Darah Perjanjian Baru dan kekal, yang Ditumpahkan Bagimu dan Bagi Semua Orang Demi Pengampunan Dosa. Lakukanlah Ini untuk Mengenangkan Daku.
| 10
Anamnese
I
: Setiap kali kita makan roti ini dan minum dari piala ini, kita menyatakan iman kita.
U : WafatMu kami kenang, ya Tuhan yang bangkit mulia. Datanglah, umatMu menanti penuh iman dan harapan. I
: Sambil mengenang wafat dan kebangkitan Kristus, kami mempersembahkan kepada-Mu, ya Bapa, roti kehidupan dan piala keselamatan. Kami bersyukur sebab kami Engkau anggap layak menghadap Engkau dan berbakti kepada-Mu. Kami mohon agar kami yang menerima Tubuh dan Darah Kristus dihimpun menjadi satu umat oleh Roh Kudus.
Bapa, perhatikanlah iman Gereja-Mu yang tersebar di seluruh bumi. Sempurnakanlah umat-Mu dalam cinta kasih, dalam persatuan dengan Paus kami Fransiskus, Uskup kami Mgr. Ignatius Suharyo, serta para Imam, diakon, dan semua pelayan sabda-Mu.
Ingatlah juga hamba-hamba-Mu, Evan dan Carissa, yang telah Engkau antar sampai pada hari perkawinan ini. Semoga dengan bantuan rahmat-Mu mereka saling mencintai dan hidup rukun.
Ingatlah pula akan saudara-saudara kami, kaum beriman, yang telah meninggal dunia dengan harapan akan bangkit, dan akan semua orang yang telah berpulang dalam kerahiman-Mu. Terimalah mereka dalam cahaya wajah-Mu.
Kasihanilah kami semua agar kami Engkau terima dalam kebahagiaan abadi bersama Santa Maria, Perawan dan Bunda Allah, bersama para rasul dan semua orang kudus, dari masa ke masa yang hidupnya berkenan di hati-Mu. Semoga kamipun Engkau perkenankan turut serta memuji dan memuliakan Dikau, dengan perantaraan Yesus Kristus, Putera-Mu.
I
: Dengan pengantaraan Kristus, bersama Dia dan dalam Dia, bagi-Mu, Allah Bapa yang Mahakuasa, dalam persekutuan dengan Roh Kudus, segala hormat dan kemuliaan sepanjang segala masa.
U : Amin.
25. Bapa Kami I
Umat berdiri
: Atas petunjuk penyelamat kita dan menurut ajaran Ilahi, maka beranilah kita bernyanyi. Bapa Kami (Putut)
26. Berkat untuk Mempelai I
Umat berdiri Mempelai berlutut
: Saudara-saudari terkasih, marilah kita berdoa dengan rendah hati agar Tuhan berkenan melimpahkan anugerah berkat-Nya atas hamba-hamba-Nya ini yang sudah menikah dalam Kristus; dan yang sudah diikat-Nya dengan janji suci (dengan Sakramen Tubuh dan Darah Kristus) serta dibuat-Nya sehati sejiwa dalam satu kasih.
| 11
(hening) I
: Ya Allah, dengan kuat kuasa-Mu, Engkau telah menciptakan segala sesuatu dari ketiadaan. Setelah mengatur awal mula alam semesta dan menciptakan manusia menurut citra-Mu, Engkau pun menetapkan bagi laki-laki, seorang perempuan sebagai penolong yang tak terpisahkan. Mereka bukan lagi dua melainkan satu daging, dan Engkau mengajarkan bahwa yang sudah dipersatukan tidak pernah boleh diceraikan.
Ya Allah, Engkau telah menguduskan ikatan perkawinan dengan misteri yang begitu luhur, sehingga dalam janji perkawinan Engkau memperlambangkan sakramen sebagai hubungan Kristus dengan Gereja.
Ya Allah, di dalam Engkau perempuan bersatu dengan laki-laki, dan komunitas insani yang pertama, yaitu keluarga, dianugerahi dengan berkat yang tidak bisa ditiadakan oleh apa pun: tidak oleh kutukan dosa asal, tidak pula oleh hukuman air bah.
Pandanglah dengan rela hamba-hamba-Mu ini, Evan dan Carissa, yang telah menjalin persekutuan perkawinan. Mereka tetap mengharapkan berkat dan perlindungan-Mu. Curahkanlah anugerah Roh Kudus ke atas mereka, agar mereka tetap setia dalam ikatan perkawinan karena kasih-Mu yang dituangkan ke dalam hati mereka.
Penuhilah hati hamba-Mu, mempelai perempuan, Priscilla Carissa Tandjung, dengan rahmat cinta dan damai. Semoga ia mengikuti teladan hidup perempuan-perempuan kudus yang dipuji di dalam Kitab Suci.
Semoga hati suaminya, Giovanni Evan Tanuwidjaja, tertambat padanya dan dia diterima sebagai teman hidup yang setara. Semoga ia mendampinginya dengan rasa hormat yang pantas dan senantiasa mencintainya, dengan kasih Kristus sendiri, yang mencintai Gereja-Nya. Maka kami mohon kepadaMu, ya Tuhan, semoga hamba-hamba-Mu ini tetap tinggal dalam ikatan iman dan pelaksanaan hukum-Mu.
Semoga mereka yang sudah dipersatukan sebagai suami-isteri menjadi orang-orang terpandang karena kesempurnaan peri hidup mereka.
Semoga mereka yang telah diteguhkan oleh Injil menjadi saksi Kristus yang baik di hadapan semua orang. Semoga mereka mendapat keturunan, menjadi orang tua yang patut dicontoh karena kebajikan, dan boleh melihat cucu-cicit mereka.
Akhirnya, semoga mereka mencapai usia lanjut, dan masuk ke dalam kehidupan para kudus di dalam kerajaan surga. Dengan pengantaraan Kristus, Tuhan kami.
U : Amin.
27. Salam Damai
Umat berdiri
I : Damai Tuhan bersamamu. U : Dan bersama roh-Mu.
28. Pemecahan Roti
Umat berdiri
Imam memecah-mecahkan hosti kudus. | 12
Paduan suara mengiringi dengan menyanyikan:
Agnus Dei (J. A. Korman) Agnus dei, Agnus dei, qui tollis peccata mundi Miserere, miserere nobis Agnus dei, Agnus dei, qui tollis peccata mundi Miserere, Miserere nobis Agnus dei, qui tollis peccata mundi Qui tollis peccata mundi Dona nobis pacem, Dona nobis pacem, Dona nobis pacem Pacem, pacem, pacem, pacem, pacem, pacem I
: Inilah Anak Domba Allah yang karena cinta kasih-Nya telah menghapus dosa-dosa dunia, berbahagialah kita yang diundang ke perjamuan-Nya.
U : Ya Tuhan saya tidak pantas Tuhan datang pada saya, tapi bersabdalah saja maka saya akan sembuh. I
: Tubuh dan Darah Kristus.
U : Amin.
29. Komuni Umat yang diperkenankan untuk menerima Komuni Kudus adalah mereka yang telah dibaptis secara Katolik dan telah menerima komuni pertama.
All Things Bright and beautiful (John Rutter) All things bright and beautiful, all creatures great and small. All things wise and wonderful: the Lord God made them all. Each little flow’r that opens, each little bird that sings. He made their glowing colors, He made their tiny wings. All things bright and beautiful, all creatures great and small. All things wise and wonderful: the Lord God made them all. The purple-headed mountains, the river running by, The sunset and the morning, that brightens up the sky. The cold wind in the winter, the pleasant summer sun, The ripe fruits in the garden, He made them every one. All things bright and beautiful, all creatures great and small. All things wise and wonderful: the Lord God made them all. He gave us eyes to see them, And lips that we might tell. How great is God Almighty, who has made all things well. All things bright and beautiful, all creatures great and small. All things wise and wonderful: the Lord God made them all. | 13
30. Doa Sesudah Komuni I :
Umat berdiri
Marilah berdoa, Ya Tuhan, kami telah mengambil bagian pada meja perjamuan-Mu. Kami mohon, semoga mereka yang telah dipersatukan dengan Sakramen Perkawinan senantiasa berpaut pada-Mu dan memaklumkan nama-Mu kepada semua orang. Dengan pengantaraan Kristus, Tuhan kami.
U : Amin.
31. Pengumuman Ucapan terima kasih dari wakil keluarga.
| 14
Ritus Penutup
32. Berkat dan Pengutusan I : U :
Umat berdiri
Saudara-saudari sekalian, marilah kita mengakhiri perayaan ini dengan memohon berkat Tuhan. Semoga Allah Bapa yang Maha Kuasa memelihara Evan dan Carissa, dalam cinta kasih dan kerukunan. Supaya damai sejahtera Kristus senantiasa tinggal dalam diri dan rumah kalian. Amin.
I : Semoga Dia yang mencintai Gereja-Nya sampai pada kesudahannya, tak henti-hentinya mencurahkan cinta-Nya ke dalam hati kalian. U : Amin. I : Semoga Tuhan menganugerahi kalian harapan untuk menantikan Dia dengan sukacita seraya menjadi saksi iman atas kebangkitan-Nya. U : Amin. I : Dan semoga saudara sekalian yang hadir di sini diberkati oleh Allah Yang Mahakuasa, † Bapa dan Putra dan Roh Kudus. U : Amin. I : Saudara-saudari terkasih, dengan ini Perayaan Ekaristi dan Perkawinan Evan & Carissa sudah selesai. U : Amin. I
: Marilah pergi dan memberi kesaksian tentang kebaikan Tuhan.
U : Amin.
33. Doa Di Hadapan Bunda Maria Ave Maria (Schubert) Ave Maria, gratia plena Maria gratia plena, Maria gratia plena, Ave, Ave Dominus, Dominus tecum Benedictatu in mulieribus et benedictus Et benedictus fructus ventris, ventris tui Yesus. Ave Maria. Ave Maria, Materdei. Ora pro nobis peccatoribus, ora ora pro nobis. Ora ora pro nobis peccatoribus, nunc et in hora mortis, In hora mortis nostrae, in hora mortis, mortis nostrae, In hora mortis nostrae. Ave Maria.
| 15
Umat duduk
E
: Santa Maria, Bunda keluarga Kudus Nazaret, Bunda Kristus dan Bunda kami. Hari ini sangat membahagiakan kami berdua. Kami telah berjanji saling mencintai seumur hidup sebagai suami-isteri. Pada saat yang sungguh berarti ini, kami mohon doa restumu ya Bunda.
C : Santa Maria, doakanlah kami, agar cinta kami tahan uji dalam suka dan duka hidup berkeluarga. Semoga kami membentuk rumah tangga yang damai sejahtera serta bahagia. Doakanlah kami ya Bunda yang baik hati, kepada putramu, Tuhan kami Yesus Kristus. E&C: Salam Maria.... (3x) Kemuliaan... Terpujilah nama Yesus, Maria dan Santo Yosef sekarang dan selama-lamanya.
34. Penandatanganan Surat Perkawinan
Umat duduk
Kedua mempelai, saksi dan Imam menandatangani Surat Perkawinan Gereja pada meja yang sudah dipersiapkan. Diiringin dengan intrumental.
| 16
35. Pengambilan Foto Urutan Utama Foto-foto 1. Romo dengan Mempelai 2. Romo dengan Mempelai dan Saksi 3. Romo dengan Mempelai dan Orangtua Mempelai Pria dan Wanita 4. Mempelai dengan Orangtua mempelai Pria dan Wanita 5. Mempelai saja 6. Mempelai dengan Pengiring Pengantin 7. Mempelai dengan Keluarga Inti Evan 8. Mempelai dengan Keluarga Inti Carissa Perarakan kedua mempelai meninggalkan gereja.
Look at The World (John Rutter) Look at the world, everything all around us Look at the world and marvel every day. Look at the world: so many joys and wonders, So many miracles along our way. Chorus: Praise to thee, O lord for all creation. Give us thankful hearts that we may see All the gifts we share, and every blessing, All things come of thee. Look at the earth bringing forth fruit and flower, Look at the sky the sunshine and the rain. Look at the hills, look at the trees and mountains, Valley and flowing river, field and plain. (chorus) Think of the spring, think of the warmth of summer Bringing the harvest before winter’s cold. Everything grows, everything has a season, till it is gathered to the Father’s fold: (chorus) Every good gift, all that we need and cherish. Comes from the Lord in token of his love We are his hands, stewards of all his bounty His is the earth and his the heavens above (chorus)
| 17
Terima Kasih Puji syukur kepada Tuhan yang maha Kasih, atas anugerah terindah yang telah dilimpahkan kepada kami dan dengan segala kerendahan hati, kami mengucapkan terima kasih kepada
Romo Romo RD Lucius Joko Romo Saverius Vastival, SVD Saksi George Kurniadi & Evie Hirawadi Lektor Dian Budiargo Paduan Suara Cantate Domino Pengiring Mempelai Pria Gian Teng & Suhandy Winata Pengiring Mempelai Wanita Sabrina Tjang & Patricia Wijaya Stefani Florist Clarity Wedding Organizer Merwin Photography Genesis Studio Stationery design oleh Vanessa Lam Putra/Putri Altar, Koster dan seluruh pihak dari Gereja Stefanus, Cilandak. Serta seluruh keluarga, sahabat dan bapak ibu yang telah berkenan hadir, memberikan doa restu, membantu dan mendukung kami sehingga perayaan upacara pernikahan ini dapat berjalan dengan baik. Jakarta, 27 Mei 2017 Keluarga Herman Tanuwidjaja & Keluarga Gunawan Tandjung Evan Tanuwidjaja & Carissa Tandjung
| 18