PERANCANGAN VLAN PADA PERUSAHAAN ASURANSI DENGAN PERANGKAT JARINGAN MIKROTIK
Disusun oleh : ANGGRAINI DIAH PUSPITANINGRUM (14111006) KELAS : 22
PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS TEKNOLOGI INFORMASI UNIVERSITAS MERCU BUANA YOGYAKARTA 2015/2016
DAFTAR ISI
DAFTAR ISI........................................................................................................................... 2 I.
Latar Belakang............................................................................................................. 3
II.
PEMBAHASAN ............................................................................................................. 4 2.1
Analisis Kebutuhan.............................................................................................. 4
2.2
Topologi Jaringan ................................................................................................ 4
2.3
IP dan Masking .................................................................................................... 5
III.
KESIMPULAN ........................................................................................................... 7
2
I.
Latar Belakang
Pengembangan metode-metode dalam pemanfaatan teknologi jaringan sangat dibutuhkan untuk memenuhi keinginan – keinginan perusahaan seperti meningkatkan efisiensi penggunaan perangkat hardware, meningkatkan keamanan dan juga meningkatkan fleksibilitas. Sebuah perusahaan asuransi memiliki beberapa divisi atau departemen yang tersebar pada gedung berlantai tiga(3). Divisi tersebut diantaranya Divisi Marketing, Divisi Underwriting, Divisi Collector/Finance dan Divisi Claim. Perusahaan berencana membuat jaringan lokal yang dapat mempermudah komunikasi masing – masing personil anggota divisi. Permasalahan yang ada adalah satu divisi tidak berada pada lantai yang sama misalnya Divisi marketing memiliki personil yang berada di lantai 2 dan 3. Permasalahann yang lain adalah perusahaan asuransi tersebut menginginkan jaringan tidak saling terganggu (divisi marketing tidak terganggu dengan divisi underwriting) dan perusahaan juga menginginkan agar biaya pembelian perangkat dapat dibuat seminimal mungkin. Metode yang dapat digunakan untuk memecahkan masalah tersebut adalah konsep Virtual Lokal Area Network (VLAN). VLAN merupakan suatu model jaringan yang tidak terbatas pada lokasi fisik seperti LAN, hal ini mengakibatkan suatu network dapat dikonfigurasi secara virtual tanpa harus menuruti lokasi fisik peralatan. Pengaturan VLAN akan membuat pengaturan jaringan menjadi sangat fleksibel. Dengan konsep Virtual Lokal Network (LAN) personil divisi tetap dapat terkoneksi walaupun berada di lantai yang berbeda. Perangkat hardware yang digunakan misalnya switch dan kabel dapat diminimalkan sehingga meningkatkan efisiensi. Jaringan tidak saling mengganggu antar divisi karena setiap personil divisi hanya akan terkoneksi dengan divisi nya saja. Perancangan VLAN pada kasus perusahaan asuransi ini akan menggunakan perangkat jaringan router mikrotik mengingat router mikrotik memiliki fitur yang sangat membantu konfigurasi jaringan tingkat manageability-nya yang tinggi dan ditambah dengan harga yang relatif terjangkau. Perangkat lain yang diperlukan adalah Switch Manageable yang digunakan untuk konfigurasi VLAN.
3
II.
PEMBAHASAN
2.1 Analisis Kebutuhan Dalam perancangan pembangunan jaringan lokal menggunakan VLAN pada perusahaan asuransi ini dilakukan analisis kebutuhan perangkat yang digunakan. Divisi yang ada dalam perusahaan asuransi tersebut adalah : 1. 2. 3. 4.
Divisi Marketing (Lantai 2 dan Lantai 3) Divisi Underwriting (Lantai 2 dan Lantai 3) Divisi Collector/Finance (Lantai 1 dan Lantai 2) Divisi Claim (Lantai 1 dan Lantai 2)
VLAN yang akan kita buat ada 4 VLAN dengan VLAN ID sebagai berikut : VLAN ID 10 = Divisi Claim VLAN ID 20 = Divisi Collector/Finance VLAN ID 30 = Divisi Marketing VLAN ID 40 = Divisi Underwriting Dari analisa diatas maka Perangkat yang dibutuhkan adalah : 1. 1 buah Router Mikrotik 2. 3 buah Switch Manageable Router mikrotik akan dipasang pada lantai 2 dan 3 buah switch manageable akan dipasang pada masing – masing lantai yaitu lantai 1, 2 dan 3.
2.2 Topologi Jaringan
Gambar : Topologi Jaringan VLAN
4
Topologi jaringan diatas menggambarkan 3 buah switch manageable yang terhubung dengan sebuah router. Dengan topologi seperti pada gambar memungkinkan komputer personil divisi saling terhubung selama memiliki VLAN ID yang sama. Contohnya komputer dengan VLAN ID 10 pada lantai 1 dapat terhubung dengan Komputer dengan VLAN ID 10 pada lantai 2.
2.3 IP dan Masking Perancangan jaringan lokal dengan VLAN ini akan dikonfigurasi berdasarkan port. Keanggotaan pada suatu VLAN dapat di dasarkan pada port yang di gunakan oleh VLAN tersebut. Konfigurasi VLAN : IP : 192.168.0.0 / 24 Masking : 255.255.255.0 Jumlah IP Host = 254 akan dibuat 4 network yang setiap network digunakan pada masing – masing divisi. Perhitungan IP tiap Network = 4 Network = 22 sehingga masking menjadi /24+/2 = /26 Sehingga : VLAN10 (Divisi Claim) : IP : 192.168.0.0/26 Gateway : 192.168.0.1 VLAN20 (Divisi Collector/Finance) : IP : 192.168.0.64/26 Gateway : 192.168.0.65 VLAN30 (Divisi Marketing): IP : 192.168.0.128/26 Gateway : 192.168.0.129 VLAN40 (Divisi Underwiring) : IP : 192.168.0.192/26 Gateway : 192.168.0.193
5
Gambar : Konfigurasi VLAN
6
III.
KESIMPULAN
Dalam perancangan jaringan lokal pada perusahaan asuransi ini disimpulkan bahwa Virtual Local Area Network (VLAN) dapat dijadikan solusi untuk meningkatkan efisiensi, keamanan dan fleksibilitas karena memungkinkan konfigurasi secara virtual jaringan tanpa menuruti lokasi fisik peralatan.
7