ANALISIS DAN PERANCANGAN JARINGAN NIRKABEL DENGAN TEKNOLOGI MIMO MIKROTIK DAN IPV6 PADA TECHNOPRIME DI JAKARTA Ivan Suryadi Binus University, Jakarta, DKI Jakarta, Indonesia
Randy Tjokrobintoro Binus University, Jakarta, DKI Jakarta, Indonesia dan
Rudi Tjiptadi Binus University, Jakarta, DKI Jakarta, Indonesia
Abstrak Tujuan penelitian adalah menganalisis dan merancang Wireless MIMO Point-to-Point dan IPv6 pada kantor pusat dan kantor cabang, sehingga pertukaran data antar kantor dapat berjalan dengan cepat dan aman, dengan harapan dapat mempermudah kerja karyawan sehingga dapat meningkatkan kinerja perusahaan. Metode penelitian yang digunakan meliputi metode analisis (survei terhadap sistem yang sedang berjalan, studi literature serta analisis masalah dan kebutuhan) dan metode perancangan topologi jaringan, perancangan sistem, peralatan jaringan yang akan digunakan dan konfigurasi pada setiap peralatan jaringan. Hasil penelitian adalah implementasi rancangan topologi jaringan menggunakan Wireless MIMO Point-to-Point dan IPv6 yang dapat meningkatkan kinerja perusahaan serta keamanan jaringan antara kantor pusat dengan seluruh kantor cabangnya. Simpulan dari penelitian ini adalah dengan digunakan jaringan
Wireless MIMO Point-to-Point dan IPv6 antar kantor, maka proses pertukaran data lebih aman dan cepat serta sudah bersiap migrasi ke IPv6.
Keyword : Wireless Network, Mikrotik, Mimo Technology, Ipv6
1. Pendahuluan Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi informasi yang pesat sangat berpengaruh dan memiliki arti penting dalam kehidupan manusia pada masa sekarang. Seiring dengan berkembangnya teknologi, kebutuhan masyarakat akan teknologi informasi juga kian meningkat. Kebutuhan teknologi informasi telah menjadi tuntutan hidup bagi masyarakat dan perusahaan atau badan usaha. Selain itu, setiap perusahaan atau badan usaha juga dituntut untuk terus memberikan pelayanan dengan mengikuti kemajuan teknologi baru yang ada pada masa sekarang. Oleh karena itu, banyak perusahaan atau badan usaha yang berusaha meningkatkan kinerja serta mutu dengan mengoptimalkan penggunaan teknologi baru agar dapat memenangkan persaingan dengan perusahaan lainnya. Untuk memenuhi kebutuhan tersebut, suatu perusahaan atau badan usaha membutuhkan teknologi jaringan komputer yang aman dan stabil serta akses internet yang cepat sehingga dapat mengakses informasi dengan mudah dan cepat untuk kebutuhan perusahaan atau badan usaha tersebut. Untuk mendukung hal diatas, suatu perusahaan atau badan usaha dapat menggunakan teknologi MIMO (Multiple Input, Multiple Output) dan penggunaan IPv6 (Internet Protocol versi 6).
Dengan menggunakan teknologi MIMO dan IPv6, maka diharapkan akses keluar masuknya informasi yang dibutuhkan perusahaan akan lebih optimal dan telah siap melakukan migrasi dari IPv4 ke IPv6 akibat akan habisnya alamat IPv4.
2. Metodologi Ruang lingkup dari penelitian mencakup analisa, perancangan dan implementasi jaringan nirkabel dengan teknologi MIMO dan IPv6 pada TechnoPrime. Adapun pembahasan yang dilakukan meliputi sebagai berikut: •
Perancangan
•
Implementasi
•
Evaluasi
2.1.
Perancangan Berikut ini perancangan yang dilakukan dalam penelitian ini: 1) Perencanaan Lokasi Kantor Baru. 2) Perencanaan Struktur Organisasi Baru. 3) Perencanaan Topologi Baru. Dengan mengacu pada masalah yang dihadapi oleh TechnoPrime, solusi yang bisa digunakan untuk mengatasi masalah tersebut dapat berupa menyewa layanan VPN, sehingga kantor TechnoPrime 1 bisa terhubung dengan kantor TechnoPrime 2 melalui jaringan internet private atau melakukan pemasangan jaringan wireless, yaitu dengan merancang sebuah extended jaringan tambahan ke jaringan yang telah ada pada kantor utama dengan kantor kedua menggunakan WLAN (Wireless Local Area
Network), sehingga hal ini dapat memungkinkan terjadinya komunikasi dan transfer data yang cepat antar kedua kantor. Adapun usulan yang digunakan dengan pemasangan jaringan wireless. Hal ini dipilih dikarenakan pemasangan jaringan wireless tidak membutuhkan biaya yang besar serta mendukung transfer data yang cepat antar kedua kantor dibandingkan dengan menyewa layanan VPN, dimana terdapat pengeluaran operational setiap bulannya dan transfer data yang tidak secepat wireless (bisa mendekati tetapi membutuhkan biaya yang lebih besar lagi setiap bulannya). Dalam tahapan penempatannya, antara gedung kantor TechnoPrime 1 dan kantor TechnoPrime 2 diberikan opsi Wireless LAN dalam koneksi jaringannya dikarenakan jarak antara gedung kantor TechnoPrime 1 dan gedung kantor TechnoPrime 2 lebih dari 100 meter dan kondisi lingkungan yang memungkinkannya untuk menerapkan opsi ini. Untuk penggunaan IPv6 diusulkan dengan menggunakan Mikrotik Operating System yang sudah mendukung IPv6. Untuk mengurangi beban pemakaian bandwidth yang tidak merata, dapat dilakukan pembatasan bandwidth untuk setiap divisi.
2.2.
Implementasi Instalasi menggunakan Access Point embedded 5 GHz Mikrotik Groove A-5Hn berteknologi MIMO untuk jaringan point-to-point dan Tunnelbroker untuk pemasangan IPv6. Untuk PC Client menggunakan Windows 7 yang sudah mendukung IPv6.
2.3.
Evaluasi •
Uji Konektivitas Jaringan Uji konektivitas dilakukan untuk mengecek apakah jaringan point to point sudah berjalan dengan baik atau tidak dan menguji apakah jaringan sudah terkoneksi dengan IPv6 atau belum. Pengujian point to point dilakukan dengan menggunakan bandwidth test Mikrotik dan pengujian IPv6 menggunakan website http://test-ipv6.com dan beberapa website lainnya yang mendukung IPv6. Berikut tampilan hasil bandwidth test menggunakan router Mikrotik dan IPv6 test :
Gambar 1. Hasil Ping Router Kantor 1 ke Router Kantor 2
Gambar 2. Hasil Ping Router Kantor 2 ke Router Kantor 1
Gambar 3. Hasil Bandwidth Test
Gambar 4. Hasil Bandwidth Test
•
Uji Pengiriman Data Berikut ini hasil pengiriman data melalui jaringan wireless point to point. Transfer data menggunakan wireless berteknologi MIMO menjadi lebih cepat dibandingkan menggunakan wireless biasa.
Gambar 5. Transfer Rate Data Wireless tanpa Teknologi MIMO
Gambar 6. Transfer Rate Data Wireless dengan Teknologi MIMO
•
Uji Konektivitas IPv6 Berikut ini hasil dari konfigurasi IPv6 dengan Mikrotik. Setelah konfigurasi, TechnoPrime kini sudah bisa membuka website berbasis IPv6.
Gambar 7. Hasil Uji Konektivitas IPv6
Gambar 8. Hasil Uji Konektivitas IPv6
Gambar 9. Hasil Uji Konektivitas IPv6
Gambar 10. Hasil Uji Konektivitas IPv6
Gambar 11. Tampilan Website IPv6 tanpa Konfigurasi IPv6
Gambar 12. Tampilan Website IPv6 dengan Konfigurasi IPv6
Gambar 13. Tampilan Website IPv6 tanpa Konfigurasi IPv6
Gambar 14. Tampilan Website IPv6 dengan Konfigurasi IPv6
.
3. Kesimpulan Setelah dilakukan perancangan dan analisa jaringan wireless point to point dengan teknologi MIMO untuk komunikasi data antar divisi dan mengimplementasikan IPv6, maka simpulan yang didapat adalah sebagai berikut: 1. Setelah dilakukan perancangan jaringan wireless point to point antar kedua kantor, maka setiap kantor dapat saling berhubungan satu sama lain dengan aman dan mudah. Hal ini dikarenakan pada masing-masing router diproteksi password sehingga yang tidak mempunyai wewenang tidak dapat melakukan koneksi ke kedua router ini. 2. Dengan mengimplementasikan IPv6, perusahaan kini dapat membuka website yang berbasis IPv6. Selain itu, perusahaan sudah siap untuk melakukan migrasi apabila alamat IPv4 telah habis. 3. Perancangan menggunakan jaringan wireless tidak membutuhkan biaya yang besar, dibandingkan menggunakan media lainnya, misalnya fiber optic. 4. Pembagian jaringan sudah sesuai dengan struktur jaringan yang baru, dimana sudah ada pembagian antar divisi. 5. Pengaturan bandwidth internet yang terorganisir sehingga tidak saling rebutan.
Daftar Pustaka Cisco.
n.d.
Cisco
Networking
Academy.
Diperoleh
8
Desember
2011
dari
http://www.cisco.com/web/learning/netacad/index.html. Eepis. n.d. Blok Sistem MIMO. Diperoleh 23 Oktober 2011 dari http://www.eepisits.edu/uploadta/downloadmk.php?id=1089. Forouzan, B.A. (2007). Data Communication and Networking Fourth Edition. New York: McGraw Hill. Hennegar,
A.
Tahun
2007.
What
is
MIMO.
Diperoleh
8
Desember
2011
dari
http://www.timeatlas.com/term_to_learn/general/what_is_mimo. Imm. n.d. Perbedaan OSI Layer dengan TCP/IP Layer. Diperoleh 9 Februari 2012 dari http://kuliah.imm.web.id/wp-admin/admin-ajax.php?action=cfdbfile&s=1301525525.0000&form=upload&field=upload IPv6. n.d. IPv6 - The Next Generation Internet. Diperoleh 16 Desember 2011 dari http://ipv6.com/articles/general/ipv6-the-next-generation-internet.htm. Kelebihan dan Kekurangan Topologi. n.d. Topologi jaringan. Diperoleh 28 Oktober 2011 dari http://konfigurasi.yolasite.com/kelebihan-dan-kekurangan-topologi.php. KOMINFO. Tahun 2009. Petunjuk Pelaksanaan Tarif Atas Penerimaan Negara Bukan Pajak Dari Biaya Hak Penggunaan Spektrum Frekuensi Radio. Diperoleh 5 Februari 2012 dari http://publikasi.kominfo.go.id/handle/54323613/230. Lammle, T. (2004). CCNATM Cisco Certified Network Associate Study Guide. Jakarta: PT. Elex Media Komputindo. Learn-Networking. Tahun 2008. TCP/IP. Diperoleh 8 Februari 2012 dari http://www.learnnetworking.com/wp-content/oldimages/osi-model.jpg. Mercubuana. n.d. Mekanisme Transisi IPv4 ke IPv6. Diperoleh 8 Februari 2012 dari
http://research.mercubuana.ac.id/proceeding/MEKANISME_TRANSISI_IPv4_KE_IPv6. pdf. Mikrotik. n.d. Mikrotik Router OS. Diperoleh 8 Desember 2011 dari http://www.mikrotik.co.id. Proboyekti.
n.d.
Jaringan
Komputer.
Diperoleh
18
Desember
2011
dari
Februari
2012
dari
2011
dari
http://lecturer.ukdw.ac.id/othie/Jaringan_Komputer.pdf. Shelly, C. (2007). Discovering Computers. Salemba: Infotek. Scribd.
n.d.
Sistem
Kerja
MIMO.
Diperoleh
8
http://www.scribd.com/doc/68140459/32/Sistem-Kerja-MIMO. Tanenbaum, A.S. (1996). Jaringan Komputer Jilid 3. Jakarta: Prenhallindo. Tripod.
n.d.
Jaringan
Komputer.
Diperoleh
14
Oktober
http://fadel05.tripod.com/network/jaringan.html. Unsri.
Tahun
2009.
Mikrotik
Router
OS.
Diperoleh
9
Februari
2012
dari
http://www.unsri.ac.id/upload/arsip/KAJIAN%20PENGGUNAAN%20MIKROTIK%20 OS%20SEBAGAI%20ROUTER.pdf. Cisco. n.d. Antenna Patterns and Their Meaning. Diperoleh 9 Februari 2012 dari http://www.cisco.com/en/US/prod/collateral/wireless/ps7183/ps469/prod_white_paper09 00aecd806a1a3e.html. Wikipedia.
Tahun
2005.
OSI
Layer
Model.
Diperoleh
9
November
2011
dari
2011
dari
2011
dari
2011
dari
http://id.wikipedia.org/wiki/Berkas:Osi-model-jb.png. Wikipedia.
Tahun
2006.
Topologi
Bus.
Diperoleh
5
November
http://id.wikipedia.org/wiki/Berkas:NetworkTopology-Bus.png. Wikipedia.
Tahun
2006.
Topologi
Ring.
Diperoleh
4
November
http://id.wikipedia.org/wiki/Berkas:NetworkTopology-Ring.png. Wikipedia.
Tahun
2006.
Topologi
Star.
Diperoleh
9
November
http://id.wikipedia.org/wiki/Berkas:NetworkTopology-Star.png.
Wikipedia.
Tahun
2006.
Topologi
Tree.
Diperoleh
9
November
2011
dari
http://id.wikipedia.org/wiki/Topologi_pohon. Wikipedia.
Tahun
2011.
Local
Area
Network. Diperoleh 14 Oktober 2011 dari
http://id.wikipedia.org/wiki/Local_Area_Network. Wikipedia. Tahun 2011. Metropolitan Area Network. Diperoleh 14 Oktober 2011 dari http://id.wikipedia.org/wiki/Metropolitan_Area_Network.
ANALYSIS AND DESIGN OF WIRELESS NETWORK WITH MIKROTIK MIMO TECHNOLOGY AND IPV6 IN TECHNOPRIME AT JAKARTA Ivan Suryadi Binus University, Jakarta, DKI Jakarta, Indonesia
Randy Tjokrobintoro Binus University, Jakarta, DKI Jakarta, Indonesia and
Rudi Tjiptadi Binus University, Jakarta, DKI Jakarta, Indonesia
Abstract The research objective is to analyze and design M IM O Wireless Point-to-Point and IPv6 at the headquarters and branch offices, making the exchange of data between offices can be moved quickly and safely, so can improve company performance. Research methods used include analysis methods and network topology design methods, system design, network equipment and configuration to be used on any network equipment. The study is the implementation of the network topology design using M IMO Wireless Point-to-Point and IPv6 can improve company performance and network security between the head office with all branch offices. The conclusions of this study is to use a network M IMO Wireless Point-to-Point and IPv6 interoffice, the exchange process data more secure and faster and was ready to migrate to IPv6.
Keyword : Wireless Network, Mikrotik, Mimo Technology, Ipv6
1. Introduction Development of science and technology information is very rapid and highly significant effect in human life in the present. Along with the development of technology, information technology needs of the community is also increasing. Information technology has become the demands of life for people and companies. In addition, every company is also required to continue their provide services with follow the progress of new technologies that exist in the present. Therefore, many companies seeking to improve the performance and quality by optimizing new technologies in order to win the competition with other companies. To meet these needs, a company a secure and stable computer network technology, and also fast internet access, so it can access information easily and quickly to the needs of the enterprise. To support the above, a company can use M IMO technology (M ultiple Input, M ultiple Output) and use IPv6 (Internet Protocol version 6). By using M IMO technology and IPv6, it is expected that the entry and exit access information will be optimized and the company is prepared to make the migration from IPv4 to IPv6 from IPv4 addresses will end.
2. Methodology The scope of research includes analysis, design and implementation of wireless networks with M IMO technology and IPv6 on TechnoPrime. The discussion is carried out include the following:
•
Design
•
Implementation
•
Evaluation
2.1.
Design The following planning undertaken in this research: 1) Planning a New Office Location 2) Planning a New Organization Structure. 3) Planning a New Topology. With reference to the problems faced by TechnoPrime, a solution that can be used to resolve the issue can be rented VPN service, so the office can connect with TechnoPrime 1 and TechnoPrime 2 office through the internet or installing private wireless networks, by designing an additional extended network to the existing network at the main office with a second office using WLAN (Wireless Local Area Network), so this may allow for communication and fast data transfer between the two offices. The proposal is used with the installation of wireless networks. This was chosen due to the installation of wireless networks because do not require substantial costs and to support fast data transfer between the two offices as compared to renting a VPN service, where there are operational expenses every month and transfer data not as fast as wireless (can approach but requires an even greater cost each month). Between TechnoPrime 1 office dan TechnoPrime 2 office are given option wireless LAN network connection due the distance between offices more than 100 meters and the environment conditions that enable it to implement this option. Proposed to use IPv6 by using M ikrotik Operating System that supports IPv6. To
reduce the burden of unequal bandwidth usage, bandwidth limitation can be carried out for each division.
2.2.
Implementation Installation using 5 GHz Access Point embedded M ikrotik-5HN Groove A M IM O technology for point-to-point and Tunnelbroker for IPv6 installation. For Client PC using Windows 7, which already supports IPv6.
2.3.
Evaluation •
Network Connectivity Test Connectivity test done to check whether point-to-point network has been running well or not and test whether the network is already connected to IPv6 or not. Tests point-to-point bandwidth test performed using M ikrotik and testing IPv6 using http://test-ipv6.com website and several other websites that support IPv6. Below the display bandwidth test results using M ikrotik router and IPv6 test:
Picture 1. Ping Router Office 1 to Router Office 2
Picture 2. Ping Router Office 2 to Router Office 1
Picture 3. Bandwidth Test Result
Picture 4. Bandwidth Test Result
•
Transmission Data Test Here are the results of data transmission over the wireless network point to point. Data transfer using wireless M IM O technology becomes faster than using a regular wireless.
Picture 5. Transfer Rate Data Wireless without M IMO Technology
Picture 6. Transfer Rate Data Wireless with M IM O Technology
•
IPv6 Connectivity Test Here are the results of IPv6 configurations with M ikrotik. After configuration, TechnoPrime now been able to open the IPv6-based website.
Picture 7. IPv6 Connectivity Test
Picture 8. IPv6 Connectivity Test
Picture 9. IPv6 Connectivity Test
Picture 10. IPv6 Connectivity Test
Picture 11. IPv6 Connectivity Test
Picture 12. IPv6 Connectivity Test
Picture 13. IPv6 Connectivity Test
Picture 14. IPv6 Connectivity Test .
3. Conclusion After the design and analysis of point-to-point wireless networks with M IMO technology for data communication between divisions and implement IPv6, the conclusions obtained are as follows: 1. After designing a wireless network point-to-point between the two offices, each office can relate to each other safely and easily. This is because at each router has password protected so that who does not have the authority cannot connect to the router. 2. By implementing IPv6, companies now can open the IPv6-based website. In addition, the company was ready to do the migration when IPv4 addresses are exhausted. 3. The design uses a wireless network does not require great expense, compared to using other media, such as fiber optic. 4. The network distribution accordance with the new structure network, which already has separate division. 5. Bandwidth limitation can be carried out for each division.
References Cisco.
n.d.
Cisco
Networking
Academy.
th 8 ,
December
2011
from
http://www.cisco.com/web/learning/netacad/index.html. Eepis.
n.d.
Blok
Sistem
M IMO.
October
23th,
2011
from
http://www.eepis-
its.edu/uploadta/downloadmk.php?id=1089. Forouzan, B.A. (2007). Data Communication and Networking Fourth Edition. New York: M cGraw Hill. Hennegar,
A.
Tahun
2007.
What
is
MIM O.
December
8th,
2011
from
http://www.timeatlas.com/term_to_learn/general/what_is_mimo. 9th, 2012 from
Imm. n.d. Perbedaan O SI Layer dengan TCP/IP Layer. February http://kuliah.imm.web.id/wp-admin/admin-ajax.php?action=cfdbfile&s=1301525525.0000&form=upload&field=upload IPv6.
n.d.
IPv6
-
The
Next
Generation
Internet.
December
16th,
2011
from
http://ipv6.com/articles/general/ipv6-the-next-generation-internet.htm. Kelebihan dan Kekurangan Topologi. n.d. Topologi jaringan. October 28th, 2011 from http://konfigurasi.yolasite.com/kelebihan-dan-kekurangan-topologi.php. KOM INFO. Tahun 2009. Petunjuk Pelaksanaan Tarif Atas Penerimaan Negara Bukan Pajak Dari Biaya Hak Penggunaan Spektrum Frekuensi Radio. February 5th,2012 from http://publikasi.kominfo.go.id/handle/54323613/230. Lammle, T. (2004). CCNATM Cisco Certified Network Associate Study Guide. Jakarta: PT. Elex M edia Komputindo. Learn-Networking. Tahun 2008. TCP/IP. February
8th, 2012 from http://www.learn-
networking.com/wp-content/oldimages/osi-model.jpg. M ercubuana.
n.d.
M ekanisme
Transisi
IPv4
ke
IPv6.
February
8th,
2012
from
http://research.mercubuana.ac.id/proceeding/M EKANISM E_TRANSISI_IPv4_KE_IPv6. pdf. M ikrotik. n.d. M ikrotik Router OS. December 8th, 2011 from http://www.mikrotik.co.id. Proboyekti.
n.d.
Jaringan
Komputer.
December
18th,
2011
from
8th,
2012
from
http://lecturer.ukdw.ac.id/othie/Jaringan_Komputer.pdf. Shelly, C. (2007). Discovering Computers. Salemba: Infotek. Scribd.
n.d.
Sistem
Kerja
M IMO.
February
http://www.scribd.com/doc/68140459/32/Sistem-Kerja-M IM O. Tanenbaum, A.S. (1996). Jaringan Komputer Jilid 3. Jakarta: Prenhallindo. Tripod.
n.d.
Jaringan
Komputer.
14th,
October
2011
from
http://fadel05.tripod.com/network/jaringan.html. Unsri.
Tahun
2009.
M ikrotik
Router
OS.
9th,
February
2012
from
http://www.unsri.ac.id/upload/arsip/KAJIAN%20PENGGUNAAN%20M IKROTIK%20 OS%20SEBAGAI%20ROUTER.pdf. Cisco.
n.d.
Antenna
Patterns
and
Their
M eaning.
9th,
February
2012
from
http://www.cisco.com/en/US/prod/collateral/wireless/ps7183/ps469/prod_white_paper09 00aecd806a1a3e.html. Wikipedia.
Tahun
2005.
OSI
Layer
M odel.
November
9th,
2011
from
http://id.wikipedia.org/wiki/Berkas:Osi-model-jb.png. Wikipedia.
Tahun
2006.
Topologi
Bus.
November
5th,
2011
from
4th,
2011
from
9th,
2011
from
http://id.wikipedia.org/wiki/Berkas:NetworkTopology-Bus.png. Wikipedia.
Tahun
2006.
Topologi
Ring.
November
http://id.wikipedia.org/wiki/Berkas:NetworkTopology-Ring.png. Wikipedia.
Tahun
2006.
Topologi
Star.
November
http://id.wikipedia.org/wiki/Berkas:NetworkTopology-Star.png.
Wikipedia.
Tahun
2006.
Topologi
Tree.
November
9th,
2011
from
http://id.wikipedia.org/wiki/Topologi_pohon. Wikipedia.
Tahun
2011.
Local
Area
Network.
October
14th,
2011
from
http://id.wikipedia.org/wiki/Local_Area_Network. Wikipedia.
Tahun
2011.
M etropolitan
Area
Network.
http://id.wikipedia.org/wiki/M etropolitan_Area_Network.
October
14th,
2011
from