PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PADA TOKO ARIF SEBAGAI SUPPLIER PLASTIK DI BANDAR LAMPUNG
NASKAH PUBLIKASI
diajukan oleh :
Chintya Rosiansah 09.12.4237
kepada SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFOMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM YOGYAKARTA YOGYAKARTA 2013
SALES INFORMATION SYSTEM DESIGN STORE AS SUPPLIER OF MATERIAL ARIF BANDAR LAMPUNG PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PADA TOKO ARIF SEBAGAI SUPPLIER PLASTIK DI BANDAR LAMPUNG Chintya Rosiansah Bambang Sudaryatno Jurusan Sistem Informasi STMIK AMIKOM YOGYAKARTA ABSTRACT The development of science and information technology has been covering the world today. As part of the global community, we certainly do not want to miss and information technology is growing. There are many ways that can be taken to determine the development of the technology is going. Arif store is one store that enough customers located in Bandar lampung. services provided are supplying various types of plastic. Based on the current system is slow in making payment transactions, because everything is done manually. So often there is a mistake in the making laopran. From the above problems can be concluded that information systems are still using the manual method will result in a lack of efficiency, accuracy and ease to the needs in terms of increased productivity. New computerized system that provides better performance compared to manual methods, which ease, accuracy and efficiency of work into to meet the requirements of the major factors is contained in the old system. Keywords : Information Systems, Efficiency, Productivity, Performance
1.
Pendahuluan Pada saat ini perkembangan informasi telah berkembang dengan sangat cepat, oleh karena itu sudah banyak pula perusahaan-perusahaan atau instansiinstansi yang menggunakans istem informasi untuk meningkatkan usahanya. Cara untuk meningkatkan usaha suatu perusahaan ialah dengan cara membangun system informasi yang baik. Dan syarat untuk membangun system informasi yang baik, yaitu adanya kecepatan dan keakuratan untuk memperoleh inforamasi yang dibutuhkan. Komputer adalah suatu alat untuk menyimpan data, mengolah data, dan memberikan informasi yang diinginkan secara tepat dan akurat yang berguna bagi perusahaan untuk kemajua nusahanya. Pada Toko Arif, pencatatan dan pengolahan data barang, jumlah dan harga barang, serta data-data transaksi penjualan masih dilakukan dengan menggunakan tulisan tangan. Hal ini dapat dikatakan kurang efektif dan efisien, dikarenakan sulit untuk mencatat dan menghitung banyaknya jenis barang yang ada, banyaknya jumlah barang, maupun besarnya jumlah harga. Banyaknya jumlah barang yang dijual dan tingkat banyaknya pesanan dari konsumen dapat mengakibatkan penjual mengalami kesulitan untuk mengelola dan menghitung transaksi penjulan secara tepat, cepat, dan efisien. Berdasarkan uraian diatas, maka penulis mencoba untuk menyusun Tugas Akhir dengan Judul “PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PADA TOKO ARIF SEBAGAI SUPPLIER PLASTIK DI BANDAR LAMPUNG”.
2.
Landasan Teori
2.1 Analisis Sistem 2.2 Definisi Sistem “Suatu sistem adalah suatu jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling berhubungan, berkumpul bersama-sama untuk melakukan suatu kegiatan atau untuk menyelesaikan suatu sasaran tertentu” (Jogiyanto H.M, 2002 : 4)
3.
Analisis dan Perancangan Sistem
3.1 Tinjauan Umum 3.2 Analisis Sistem
1
3.2.1
Indentifikasi Masalah
Pada tahapan analisis sistem, analisis harus mampu mengindentifikasi masalah, melakukan studi kelayakan serta melakukan analisi kebutuhan sistem, dan analisis tersebut dapat dikembangankan dengan beberapa pertanyaan berikut ini :
a. Apa masalah yang harus diselesaikan dengan sistem informasi? b. Apa penyebab masalah tesebut? c.
Siapa yang menjadi pengguna akhir sistem?
Permasalahan yang terjadi dalam pengembangan sistem informasi pada toko Arif ini adalah : a. Penyampaian informasi barang belum secara cepat dan relevan. b. Belum adanya pemanfaatan teknologi informasi dalam melayani para konsumen. Para karyawan toko Arif yang rata-rata lulusan SMA dan belum memiliki kemampuan mengoprasikan komputer dengan mahir. 3.3 Rancangan Sistem Perancangan
sistem
adalah
penggambaran,
perencanaan
dan
pembuatan sketsa atau pengaturan dari beberapa elemen yang terpisah ke dalam satu kesatuan yang utuh dan berfungsi. Setelah melewati proses analisis, maka sudah didapatkan tentang gambaran yang harus dikerjakan. Proses perancangan ini bertujuan untuk memberikan gambaran tentang sistem yang diusulkan kepada pengguna.
3.3.1
Rancangan Proses
2
3.3.2
Flowchart Yang Diusulkan
Gambar 3.1 Flowchart Sistem
3
3.3.3
Data Flow Diagram Yang Diusulkan
Diagram konteks adalah sebuah pendekatan terstruktur untuk menggambarkan sistem pertama kali secara garis besar yang di sebut juga dengan top level dan terpecah menjadi bagian yang terperinci yang disebut juga lower level. Diagram konteks ini menggambarakan hubungan input atau output antara sistem dengan kesatuan luarnya
Gambar 3.2 Diagram Contect
4
Gambar 3.3 DFD level1
5
3.3.4
Relasi Tabel
Gambar 3.4
4.
Implementasi dan Pembahasan
4.1
Implementasi
Implementasi sistem merupakan tahap meletakkan sistem yang baru dikembangkan supaya nantinya sistem tersebut siap untuk dioperasikan sesuai dengan yang diharapkan. Implementasi juga merupakan penerapan dari elemenelemen yang telah didesain dalam bentuk pemrograman untuk menghasilkan suatu tujuan yang dibuat berdasarkan kebutuhan. Tahapan implementasi dilakukan ketika sistem telah selesai dan telah melalui tahap pengujian program sehingga sistem tersebut siap digunakan. pengujian sistem dilakukan untuk mengetahui apakah program telah bebas dari kesalahan-kesalahan sebelum diterapkan. Kesalahan program yang mungkin terjadi adalah kesalahan bahasa (syntax) yakni kesalahan pada penulisan source code
6
program,serta kesalahan pada saat program sedang berjalan (runtime), yaitu kesalahan pada saat executable program dijalankan. 4.2 Kegiatan Implementasi Adapun bentuk kegiatan yang dilakukan dalam tahapan implementasi adalah sebagai berikut : 1. Implementasi Database 2. Implementasi Program 3. Pengujian Sistem 4.3 Tampilan Implementasi Sistem Berikut adalah tampilan implementasi aplikasi sistem yang telah dibuat disertai dengan penjelasan fungsi tiap tampilan : 4.3.1 Form Login Form ini digunakan untuk membedakan hak akses antara kasir dan pemilik toko. Selain itu form iini juga untuk menjaga kerahasiaan data, karena diperlukan login terlebih dahulu sebelum menggunakan aplikasi ini.
Gambar 4.1 Form Login
4.3.2 Form Utama Pada form utama ini terdapat menu-menu yang akan digunakan oleh user untuk melakukan transaksi.
7
Gambar 4.2 Form Utama 4.3.3 Form Suplier Pada form ini dibutuhkan untuk menginputkan data-data data dan identitas Suplier .
Gambar 4.3 Form Suplier
8
5.
Penutup
5.1
Kesimpulan Setelah penulis berhasil merancang dan membuat sistem penjualan barang
dengan menggunakan software Microsoft Visual Basic 6.0dan
Microsoft SQL Server
2000, dan beberapa hal yang dapat disimpulkan, yaitu : 1. Sistem informasi penjualan ini dapat menjadi salah satu solusi yang dapat digunakan untuk mempermudah penjualan dalam mengelola data penjualan barang, serta membuat laporan penjualan barang dengan lebih mudah, cepat dan efisien. 2. Hasil pengolahan data-data pada sistem informasi penjualan barang berupa laporan barang, laporan data penjualan barang dan nota transaksi penjualan barang. 3. Laporan transaksi penjualan barang terjadi karena adanya suatu transaksi yang di input kan oleh user kedalam Sistem Informasi Penjualan Barang pada TokoArif. Hal ini bermanfaat untuk meningkatkan pemakaian teknologi computer dalam pengolahan data karenasistem lama yang berlaku di LembagaPendidikan English Center masih manual dan memerlukan waktu serta tempat yang banyak untuk penyimpanan data.Namun keberhasilan dari system ini tergantung dari desain, fasilitas, kemudahan penggunaan aplikasi serta kepuasan pengguna dalam hal ini pengguna adalah pemilik dan kasir/admin. 5.2
Saran Setelah sistem informasi penjualan ini dibuat ada beberapa saran dari penulis
yang berhubungan dengan sistem informasi ini : 1. Agar sistem informasi penjualan barang ini dapat ditampilkan dengan optimal, maka perlu dukungan hardware dan software yang memadai, antara lain harddisk, RAM, sistem operasi Windows XP dan sistem operasi setelahnya, Microsoft Visual Basic 6.0, Microsoft SQL Server 2000 dan lainlain. 2. Sistem informasi ini dapat dikembangkan lagi dengan menambahkan fasilitas-fasilitas lain yang dapat membuat sistem menjadi lebih optimal. 3. Basis data yang digunakan sebaiknya selalu mengalami perubahan dalam periode tertentu agar selalu up to date. Demikian kesimpulan dan saran yang penulis berikan. Untuk peneliti berikutnya supaya dapat lebih mengembangkan sistem yang penulis usulkan agar program lebih dikembangkan lagi. Semoga sistem yang diusulkan dapat membantu Toko Arif untuk mengelola data barang.
9
DAFTAR PUSTAKA Al Fatta, Hanif. 2007. Analisis & Perancangan Sistem Informasi .Yogyakarta :Penerbit Andi. Gordon B Davis. 1995. Sistem Informasi Manajemen. Jakarta: Pt Pustaka Binaman Presindo. Jogiyanto, HM. 2005 .Analisis dan Desain Sistem Informasi :Pendekatan terstruktur Teoridan Praktek Aplikasi Bisnis. Yogyakarta :Penerbit Andi. Kusrini. 2007. Strategi dan Pengelolaan Basis Data. Yogyakarta :Penerbit Andi. Suntanta, Edhy.2004. Sistem Basis Data.Yogyakarta :GrahaIlmu. Sunyoto, Andi, 2007. Pemograman Database dengan Visual Basic dan Microsoft SQL.Yogyakarta :Penerbit Andi.
10