--- ---~-----
--
- --- -
--
-------
-
-- ----
-
- -------
--
ISSN 0852 - 2979
Hasi/ Penelitian dan Kegiatan PTLR Tahlln 2006
PENGOPERASIAN SISTEM AIR ElEBAS MINERAL SEBAGAI PENUNJANG PENGOLAHAN LlMBAH RADIOAKTIF Sri Maryanto Pusat Teknologi Limbah RAdioaktif, BATAN ABSTRAK PENGOPERASIAN PENGOLAHAN mineral
SISTEM
AIR
BEBAS
MINERAL
SEBAGAI
PENUNJANG
LlMBAH RADIOAKTIF. Telah dilakukan kegiatan pengoperasian
yang digunakan pada proses pengolahan limbah cair di Evaporasi
air
maupun
bebas kegiatan
penelitian pada laboratorium analisis dan preparasi. di Pusat Teknologi Limbah Radioaktif (PTLR) maupun kegiatan penelitian intansi di luar BATAN.
Selain itu juga telah dilakukan perawatan
(preventif dan kuratif) dan pemanasan alat guna menjamin kelancaran operasional di IPLR. Dalam kesempatan kali ini air bebas mineral yang dihasilkan masih layak digunakan sebagaimana yang dipersyaratkan oleh P2PLR
< 2~Sm/cm.
ABSTRACT DEMINERALIZED WATER SYSTEM OPERATIOI\! FOR. Have been done the Operation of Demineralized Water System used to washing in evaporation process, used for research and preparation activity in Radioactive Waste Treatment Development Center (RWMTC) laboratory and for research in the outside installation of BATAN . Also have been done the maintenance program for the system (preventive and curative maintenance) and warm-up the system equipment for guarantying operational fluency in RWMTC. In this opportunity quality of demineralized water yielded have competent to use by RWMTC recommended
<:
2 :Sm/cm.
PENDAHULUAN Dewasa ini penukar ion sebagai salah satu manajemen pemurnian air sudah digunakan seeara luas, baik untuk keperluan industri, rumah tangga, lembaga riset, lembaga pendidikan, rumah sakit pabrik farmasi dan kosmetik sampai pereetakan dan lain sebagainya.[6] Demineralized water adalah merupakan sistem purifikasi yang menghasilkan air yang terbebas dari unsur-unsur mineral kation dan anion yang telah melalui proses pemurnian beberapa tahap. Air baku dari Pusat F)enelitian
IImu Pengetahuan dan
Teknologi
yang
(PUSPIPTEK)
dialirkan
melalui
karbon
filter
berguna
untuk
menghilangkan bau, bahan organik, dan bahan tersuspensi lainnya. Selanjutnya air dilewatkan ke dalam kolom resin penukar kation dan resin penukar anion yang akan menangkap ion-ion yang bermuatan positif seperti ion logam dan menangkap ion-ion yang bermuatan negatif seperti ion sisa asam. Proses penyerapan ini akan menghasilkan air bebas mineral dengan kualitas yang cukup tinggi, yaitu resistivitas
498
500.000 ohm/em
ISSN 0852 - 2979
Hasil Penelitian dan Kegiatan PTLR Taln/n 2006
atau
setara
dengan
konduktivitas
2 J.!Sm/em
bahkan
dapat
meneapai
hingga 1
I-ISm/em[1j Unit pemurnian Radioaktif
(P2PLR)
mendukung
air yang ada pada Pusat Pengembangan
bertujuan
proses
pengolahan
penelitian di laboratorium Dalam
laporan
kegitan
dan
disyaratkan
eukup terpenuhi
pad a
limbah
pemanasan
maksimal
radioaktif
tahun alat
mineral
yang
digunakan
eair seeara evaporasi
2006
proses
telah
dilakukan
demineralisasi,
kegiatan
sehingga
untuk
dan keperluan
(IPLR).
Serta
pengoperasian, kualitas
dan tereapai, guna menjamin kelanearan
Limbah Radioaktif
posisi
air bebas
Limbah
preparasi dan analisis.
perawatan
Pengolahan
menghasilkan
Pengelolaan
air yang
operasionallntalasi
mempertahankan
kualitas
air demin
2 I-ISm/em.
TAT A KERJA
BAHAN Bahan-bahan
yang digunakan
air baku dari Puspiptek
dengan
ph 6 - 7, NaOH
(Caustic Soda 98 % flake) dan HCL 32 %. METODE
[3]
1. Resirkulasi Air Demin Resirkulasi
dilakukan
dengan menghidupkan
terus-menerus
pada tangki air baku R 62201 dan R 62202
pompa sirkulasi P 62203.
Valve V 23, V21, V24 dan V26 dibuka
dan valve V10, V17 dan V14 ditutup guna menghasilkan 10 I-ISm/em. Dan nantinya sampai menghasilkan
akan diteruskan
konduktivitas
konduktivitas
sirkulasi terus-menerus
air demin 1 circle
ke storage
< 2 I-ISm/em dengan membuka
valve V27, V24, V20,
dan V28 dan V26, V21, V29 dan V30 ditutup. Air tersebut diambil samplenya (astu) gelas setiap % - 1 jam sekali untuk diukur kualitasnya. yang
diinginkan
telah
terpenuhi,
maka air tesebut
R 62204
sebanyal
1
Apabila kualitas air demin
disimpan
pada storage
R 62203
(kapasitas 4 m3).
2. Pengoperasian Setelah
proses
syarat lalu disalurkan
resirkulasi
ke tangki
selesai,
penyimpan
air demin
R 62203
yang telah
(kapasitas 4 m3) dengan
membuka valve V30 dan V44. Dengan menggunakan
pompa distribusi
62201 B (seeara
bergantian
switch maksud
pada
otomatis
posisi
agar aliran
akan
beroperasi
auto jika satunya dapat
dipertahankan
seeara
beroperasi, kontinyu)
499
memenuhi
satunya
yang
lagi
P 62201 A atau P diatur
standby
selector dengan
air bebas mineral didistribusikan
ISSN 0852 - 2979
Hasil Penelitian dan Kegiatan PTLR Tahun 2006
ke evaporator untuk keperluan proses pengolahan limbah cair dan kegiatan penelitian di laboratorioum Preparasi dan Analisis BPLR dengan membuka valve V31 . 3. Perawatan Perawatan dilakukan dengan perbaikan beberapa bagian peralatan Sitem Air Bebas Mineral, yaitu : pembersihan
tangki air baku R 62202
dan R 62203, tangki
penampung R 62203 dan R 62204 pengecekan valve-valve dan pemeriksaan saluran sirkulasi pemeriksaan pompa-pompa sirkulasi dan distribusi (clearance kelurusan poros motor terhadap paras pompa, bearing, temperatur dan megger) pemeriksaan panel ~;elistikandan pembersihan panel dari kotoran 4. Pemanasan Telah dilakukan
pemanasan
peralatan sistem asir bebas mineral,
diantaranya pompa Booster P 62202 A dan P 62202 B, pompa Oistribusi P 62201 A dan P 62201 B, pompa Sirkulasi P 62203 dan pompa Regenerasi P 62204 selama 3 jam perhari dalam 1 minggu tiap bulannya. Untuk keseluruhan jam pengolahan
operasi
limbah cair pemanasan dapat dilihat padaTabel 2.
HASIL DAN PEMBAHASAN Oalam kurun waktu tahun 2006 Sistem Air Bebas Mineral kegiatan penoperasian dan pemanasan alat. Oalam melayani mineral pada
pengolahan
telah melakukan
kebutuhan air bebas
limbah cair pada unit evaporasi telah melaksanakan
pengoperasian selama 97,5 jam operasi dan pemanasan pompa 144 jam. Resirkulasi Air Demin Telah dilakukan resirkulasi air demin pada bulan September 2006 dengan hasil dapat dilihat pada tabel1. Tabel1. Hasil Pengukuran Air Oemin 09.41 09.40 13.00 11.00 10.40 10.00 09.30 10,34 0,2 0,7 0,8 2,0 0,1 0,9 No 0,1 2,9 35,9 0,3 0,2 (jJSm/em) Tangki Air Pada R 62204 Hasil (jJSm/em) Hasil Waktu (Pukul) Sample
Alat Demineralisaisi
500
ISSN 0852 - 2979
Hasi/ Penelitian dan Kegiatan PTLR Tahun 2006
Pengoperasian Pada kurun waktu 2006 ini pengoperasian sistem air bebas mineral dapat dilihat pada tabel dibawah ini : Tabel 2. Jumlah Operasi Tahun 2006 -14 -7--OperasiKeteranqan NOPEMBER DESEMBER FEBRUARI MARET ME 12 12 715 13 JANUARI Bulan AGUSTUS JAPRIL UN LI I 12 12 6Pe!manasan OKTOBER 144 35,5 Lama (Jam) No SEPTEMBER 97,5
Pemakaian
air bebas mineral untuk keperluan proses pengolahan limbah cair dapat
dilihat dalam tabel 3 berikut ini : Tabel 3.Jumlah Pemakaian Air Demin I
Kebutuhan
I
m) Normal 0.881 0.013
I
[4]
Wakt~ham Operasi 97.5
97.5 x 60 x 0.881 ::; 5.153.85
3.0 KESIMPULAN : 1. Sistem Air Bebas Mineral selama kurun waktu 2006 masih dapat berjalan dengan normal, karena kualitasair masih sesuai dengan spesifikasi yang disyaratkan < 2 I-IS/cm. 2. Pengoperasian sistem air bebas mineral dioperasikan berdasarkan permintaan, baik untuk proses pengolahan limbah cair maupun keperluan di laboratorium. 3. Karena pengoperasian sistem air bebas mineral tidak kontinyu, maka regenerasi selama tahun 2006 tidak dilakukan hanya dilakukan resirkulasi 1 (satu) kali. SARAN Mohon kiranya dapat dibangun gedung bahan kimia, karena sejak berdirinya IPLR belum dipersiapkan gedung yang dimaksud.
501
ISSN 0852 - 2979
Hasil Penelilian dan Kegialan PTLR Tahlln 2006
DAFTAR PUSTAKA
1. TEDDY SUMANTRI, Diktat Oraktikum Sistem Air Bebas Mineral, 1988 2. SYSTEM NOTE FOR DEMINERALlZEZ WATER, 1985 3. SA FILT. Operating Manual 4. DEMINERALIZED WATER, Calculation Sheet 1985 5. PUSTANDYO W, DYAH HERLlNA, TH RINA M, Analisis Keandalan Resin Penukar Ion Terhadap Kualitas Air Pendingin Primer, 1994 6. PURWANTARA, Perancangan Sistem Air Bebas Mineral Untuk Instalasi Pengolahan Limbah Radioaktif, 2003
502