PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS ICT MENGACU PADA KURIKULUM SD 2013 SUB TEMA MACAM-MACAM SUMBER ENERGI UNTUK SISWA KELAS IV SD NEGERI KALASAN 1
SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar
Oleh: Yaris Limbong NIM. 121134282
RINTISAN PROGRAM PENDIDIKAN PROFESI GURU TERINTEGRASI (PPGT) PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR JURUSAN ILMU PENDIDIKAN FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SANATA DHARMA YOGYAKARTA 2016
i
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
SKRIPSI
PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS ICT MENGACU PADA KURIKULUM SD 2013 SUBTEMA MACAM-MACAM SUMBER ENERGI UNTUK SISWA KELAS IV SD NEGERI KALASAN 1
Oleh: Yaris Limbong NIM. 121134282
Telah disetujui oleh:
Pembimbing
Galih Kusumo, S.Pd., M.Pd.
Tanggal, 18 Maret 2016
ii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
SKRIPSI
PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS ICT MENGACU PADA KURIKULUM SD 2013 SUBTEMA MACAM-MACAM SUMBER ENERGI UNTUK SISWA KELAS IV SD NEGERI KALASAN 1
Dipersiapkan dan ditulis oleh: Yaris Limbong NIM. 121134282
Telah dipertahankan di depan Panitia Penguji
pada tanggal 13 April 2016 dan dinyatakan telah memenuhi syarat
Susunan Panitia Penguji
Nama Lengkap
Tanda Tangan
Ketua
: Christiyanti Aprinastuti, S.Si., M.Pd
........................
Sekretaris
: Apri Damai Sagita Krissandi, S.S., M.Pd
........................
Anggota
: Galih Kusumo, S.Pd., M.Pd
.........................
Anggota
: Drs. Puji Purnomo, M.Si
........................
Anggota
: Drs. Paulus Wahana, M.Hum
........................
Yogyakarta, 13 April 2016 Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sanata Dharma Dekan,
Rohandi, Ph.D. iii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
HALAMAN PERSEMBAHAN
Kupersembahkan karya ini untuk: Tuhan Yesus Kristus Karena atas rahmat dan karunianya kepadaku sehingga penelitian ini dapat terselesaikan dengan baik dan lancar Mama Damaris K Rappa dan Papa Yakop Limbong yang selalu mendukung, memberikan motivasi dan mendoakan dalam setiap perjalanan hidup. Keluarga yang selalu kurindukan Kakek Anjang (Alm), Bapak Marten Totong, Mama Maria Tandi Lembang, Om Bera, Putri, Novi, Ati, Ragil, Yang selalu menjadi motivator, penyemangat dan yang menantikan keberhasilan dalam menjalani hidup ini Untuk Para Sahabat Yasni Bulan, Shinta Balla, Ester Dellu, Renol, Idda (jutek), Tya (lele), Dance, Esan, Om Nadi, Tante Yeni, Ennu Harus, Ester Osem, Rifat Kiding, Risky Alexandria, Rauf Alexandria, Elin Alexandria Yang tak hentinya memberi semangat untuk menyelesaikan penelitian ini Yang Tersayang Rambu Widyanti Wulu Ata (pe’lo) Yang selalu memberikan semangat dan selalu setia mendampingi dikala malas melanda
iv
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Teman-teman PPGT angkatan 2012 Yang telah berjuang bersama-sama untuk mencapai kesuksesan bersama Bapak/Ibu Dosen PPGT-PGSD Yang tidak pernah lelah memberikan motivasi membimbing, mengajar kami mahasiswa PPGT Almamater ku Universitas Sanata Dharma Yogyakarta
v
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
MOTTO
"Hidup adalah proses untuk menjadi; yaitu menjadi lebih baik, lebih besar, lebih kuat, dan lebih berpengaruh." (Mario Teguh)
Kata-kata gagal itu tidak ada bagi orang yang selalu menikmati perjuangannya dalam mewujudkan impiannya. (deddy corbuzier)
“Allah memberikan kepada kita bukan roh ketakutan, melainkan roh yang membangkitkan kekuatan, kasih dan ketertiban.” (2 Timotius 1:7)
vi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PERNYATAAN KEASLIAN KARYA Saya menyatakan dengan sesungguhnya bahwa skripsi yang saya tulis ini tidak memuat karya atau bagian karya orang lain, kecuali yang telah disebutkan dalam kutipan dan daftar pustaka, sebagaimana layaknya karya ilmiah.
Yogyakarta, 13 April 2016
Yaris Limbong
vii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA ILMIAH UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS Yang bertanda tangan di bawah ini, saya mahasiswa Universitas Sanata Dharma: Nama
: Yaris Limbong
Nomor Mahasiswa
: 121134282
Demi pengembangan ilmu pengetahuan, saya memberikan kepada Perpustakaan Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul:
Pengembangan Media Pembelararan Berbasis ICT Mengacu Pada Kurikulum SD 2013 Subtema Macam-macam Sumber Energi Untuk Siswa Kelas 4 SD Negeri Kalasan 1
beserta perangkat yang diperlukan. Dengan demikian, saya memberikan kepada perpustakaan Universitas Sanata Dharma hak untuk menyimpan, mengalihkan dalam bentuk media lain, mengelolanya
dalam
bentuk
pangkalan,
mendistribusikan
secara
terbatas,
dan
mempublikasikannya di Internet atau media lain untuk kepentingan akademis tanpa perlu meminta ijin dari saya maupun memberikan royalti kepada saya selama tetap mencantumkan nama saya sebagai penulis. Demikian pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya.
Dibuat di Yogyakarta Pada tanggal: 18 Maret 2016
Yang menyatakan
Yaris Limbong
viii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
ABSTRAK Pengembangan Media Pembelararan Berbasis ICT Mengacu Pada Kurikulum SD 2013 Subtema Macam-macam Sumber Energi Untuk Siswa Kelas 4 SD Negeri Kalasan 1
Yaris Limbong Universitas Sanata Dharma 2016 Penelitian ini dilakukan karena masih banyak guru yang membutuhkan contohcontoh media pembelajaran berbasis ICT yang dapat digunakan dalam proses pembelajaran di kelas. Tujuan utama dari penelitian ini yaitu untuk menghasilkan sebuah produk media pembelajaran berbasis ICT berupa Powerpoint Interaktif yang mengacu pada Kurikulum SD 2013 dan mendeskripsikan kualitas produk media pembelajaran berbasis ICT mengacu Kurikulum SD 2013. Jenis penelitian ini yaitu penelitian pengembangan. Prosedur penelitian pengembangan ini menggunakan prosedur penelitian pengembangan yang dikemukakan oleh Borg and Gall. Prosedur pengembangan yang digunakan dalam penelitian ini terdiri atas lima langkah yang diambil dari 10 langkah Borg and Gall yaitu: 1) potensi dan masalah, 2) pengumpulan data, 3) desain produk, 4) validasi ahli, 5) revisi desain. Selain itu, media pembelajaran berbasis ICT ini dikembangkan juga dengan menggunakan model ASSURE yang kemudian akan menjadi produk yang akan siap diuji cobakan, media pembelajaran berbasis ICT mengacu pada Kurikulum SD 2013 untuk siswa kelas IV sekolah dasar. Subjek dalam penelitian ini yaitu siswa kelas IV SD Negeri Kalasan 1. Instrumen yang digunakan dalam penelitian yaitu daftar pertanyaan wawancara dan kuesioner. Daftar pertanyaan digunakan untuk melakukan analisis kebutuhan kepada guru kelas IV SD Negeri Kalasan 1. Kuesioner digunakan untuk melakukan validasi media pembelajaran berbasis ICT oleh dua orang ahli media pembelajaran berbasis ICT dan dua orang guru kelas IV sekolah dasar. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Media pembelajaran berbasis ICT mengacu pada Kurikulum SD 2013 Subtema Kebersamaan dalam Keberagaman untuk siswa kelas IV SD Negeri Kalasan 1 layak digunakan dalam pembelajaran. Hal ini dibuktikan melalui (1) hasil validasi pakar ”M.I” media pembelajaran berbasis ICT termasuk dalam kriteria “sangat baik” dengan perolehan skor 3,25. (2) hasil validasi pakar “A.H” media pembelajaran berbasis ICT termasuk dalam kriteria “baik” dengan perolehan skor 3,1. (3) hasil validasi oleh guru SDN Kalasan 1 termasuk kriteria “baik” dengan peroleh skor 3,09. (4) hasil validasi guru SDN Timbulharjo “termasuk dalam kriteria “Baik” dengan peroleh skor 3,20. Media pembelajaran berbasis ICT memiliki skor rata-rata 3,17 dengan kategori “Baik”. Dengan demikian, media pembelajaran berbasis ICT yang dikembangkan sudah layak digunakan sebagai media dalam proses pembelajaran. Kata kunci: Media pembelajaran berbasis ICT, Powerpoint Interaktif, Kurikulum SD 2013
ix
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
ABSTRACK THE DEVELOPMENT OF ICT BASED LEARNING MEDIA REFER TO 2013 CURRICULUM ON SUBTHEME MACAM-MACAM SUMBER ENERGI FOR FOURTH GRADE OF KALASAN I ELEMENTARY SCHOOL
Yaris Limbong Universitas Sanata Dharma 2016 Theis research was done because there are many teachers who need examples of ICTbased learning media that can be used in the learning process in the classroom. The main objective of this research is to produce a media product ICT-based learning in the form of Powerpoint Interactive referring to the elementary curriculum in 2013 and described the media product quality ICT-based learning curriculum refers SD 2013. This type of research is research development. The procedure uses the development research development research procedure proposed by Borg and Gall. Development procedures used in this study consists of five steps: 1) the potential and problems, 2) collection of data, 3) product design, 4) validation expert, 5) design revisions. In addition, ICT-based learning media is also using a model developed ASSURE quoted in private and then going into the final product or final product in the form of ICT-based learning media refers to the elementary curriculum in 2013 for the fourth grade students of elementary school. Subjects in this study is the fourth grade students of SD Negeri Kalasan 1. The instruments used in the study is a list of interview questions and questionnaires. The list of questions is used to conduct a needs analysis to fourth grade teachers SD Negeri Kalasan 1. A questionnaire was used to validate ICT-based learning media by two experts of ICT-based learning media and two teachers of the fourth grade of primary school. The results showed that the ICT-based learning media refers to the elementary curriculum in 2013 Subtheme Togetherness in Diversity for the fourth grade students of SD Negeri 1 Kalasan eligible for use in learning. This is evidenced by (1) the validation results of experts' M.I "ICT based learning media included in the criteria of" very good "with the acquisition of a score of 3.25. (2) the validation results of experts' A.H "ICT based learning media included in the criteria of" good "with the acquisition of a score of 3.1. (3) the results of the validation by teachers at SDN Kalasan 1 includes the criteria of "good" to earn a score of 3.09. (4) the results of the validation teachers at SDN Timbulharjo "included in the criteria of" Good "to earn a score of 3.20. ICT-based learning media has an average score of 3.17 to the category of "Good". Thus, the media developed ICT-based learning is already fit for use as a medium of learning.
Keywords: Media ICT-based learning, Powerpoint Interactive, Elementary Curriculum 2013
x
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
KATA PENGANTAR Puji dan syukur kepada Tuhan yang maha Esa atas segala berkat dan rahmat-Nya, sehingga peneliti dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul Pengembangan Media Pembelajaran Berbasis ICT Mengacu Pada Kurikulum 2013 Subtema “Macam-macam Sumber Energi” untuk Siswa Kelas IV SD Negeri Kalasan 1 dengan baik. Skripsi ini disusun sebagai syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Pendidikan program studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar. Peneliti menyadari bahwa dalam menyelesaikan skripsi ini, peneliti banyak mendapat bantuan, dukungan, motivasi dan bimbingan dari berbagai pihak baik secara langsung maupun tidak langsung sehingga skripsi ini dapat diselesaikan dengan baik. Oleh karena itu, pada kesempatan ini peneliti ingin mengucapkan terima kasih kepada: 1. Rohandi, Ph. D., selaku Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sanata Dharma. 2. Christiyanti Aprinastuti, S.Si., M.Pd., selaku Ketua Program Studi PGSD. 3. Drs. Puji Purnomo, M.Si., selaku koordinator pelaksana program PPGT Universitas Sanata Dharma. 4. Galih Kusumo, S.Pd., M.Pd., selaku dosen pembimbing yang telah membimbing dan memberikan dukungan, sehingga peneliti dapat menyelesaikan skripsi ini. 5. Maria Melani Ika Susanti, S.Pd., M.Pd., selaku validator ahli media pembelajaran ICT. 6. Agnes Herlina Dwi H, S.Si., MT., M.Se., selaku validator ahli media pembelajaran ICT. 7. Para staf dan karyawan PGSD yang telah memberikan pelayanan terkait administrasi kepada peneliti. 8. Bapak Sarjono, S.Pd., SD., selaku Kepala SD Negeri Kalasan 1 yang telah memberikan ijin dan bantuan kepada peneliti selama melakukan penelitian di SD Negeri Kalasan 1. 9. Ibu Sri Rejeki, S.Pd., selaku guru kelas IV SD Negeri Kalasan 1 yang telah bersedia menjadi validator media pembelajaran berbasis ICT. 10. Bapak Budi Rahmanto, S.Pd., selaku guru kelas IV SD Negeri Timbulharjo yang telah bersedia menjadi validator media pembelajaran berbasis ICT. 11. Bapak dan mama tercinta, Yakop Limbong dan Damaris K Rappa yang selalu mendoakan dan memberi dukungan bagi peneliti dalam menyelesaikan skripsi ini.
xi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
12. Kepada kakak dan adik tercinta, Ade Putri Limbong, Novirmawati Limbong, Jumiati Limbong, Ragil Limbong yang dengan caranya memberi semangat bagi peneliti. 13. Keluarga besar yang telah memberi dukungan dan doa bagi peneliti dalam menyelesaikan skripsi tepat pada waktunya. 14. Kekasih Rambu Widiyanti Wulu Ata yang selalu memberikan semangat dan selalu setia mendampingi dikala malas melanda. 15. Sahabat-sahabat stres (Shinta Balla, Yasni Bulan, Ester Dellu, Renol, Idda (jutek), Tya (lele), Dance, Esan, Om Nadi, Tante Yenni, Ennu Harus, Ester Osem, Rifat Kiding, Risky Alexandria, Rauf Alexandria, Elin Alexandria) yang tak hentinya memberi semangat dan bantuan untuk menyelesaikan penelitian ini 16. Teman-teman seperjuangan PPGT-PGSD angkatan 2012 yang telah bersama dan memberi semangat. 17. Para Pamong dan staf Student Residence Sanata Dharma yang telah memberikan dukdungan dan kenyamanan sehingga peneliti mampu menyelesaikan skripsi dengan baik. 18. Pihak lain yang tidak dapat peneliti sebutkan satu per satu, terima kasih untuk dukungan dan bantuan baik secara langsung maupun tidak langsung dalam menyelesaikan skripsi ini dengan baik. Peneliti menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari kesempurnaan. Oleh karena itu, kritik dan saran yang membangun sangat peneliti harapkan dari para pembaca. Akhir kata, semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi para pembaca.
Yogyakarta, 13 April 2016 Peneliti
Yaris Limbong xii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL .. ........................................................................................................i HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING . ........................................................... ii HALAMAN PENGESAHAN ......................................................................................... iii HALAMAN PERSEMBAHAN ......................................................................................iv HALAMAN MOTTO ......................................................................................................vi PERNYATAAN KEASLIAN KARYA ........................................................................ vii LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA ILMIAH UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS .................................................... viii ABSTRAK ........................................................................................................................ix ABSTRACK ........................................................................................................................ x KATA PENGANTAR ......................................................................................................xi DAFTAR ISI .................................................................................................................. xiii DAFTAR TABEL ..........................................................................................................xvi DAFTAR BAGAN ....................................................................................................... xvii DAFTAR GAMBAR ................................................................................................... xviii DAFTAR LAMPIRAN ..................................................................................................xix BAB I PENDAHULUAN ..................................................................................................1 A. Latar Belakang ........................................................................................................1 B. Rumusan Masalah ...................................................................................................6 C. Tujuan Penelitian ....................................................................................................7 D. Manfaat Penelitian ..................................................................................................7 E. Batasan Istilah .........................................................................................................9 F. Spesifikasi Produk yang dikembangkan ............................................................... 10 BAB II LANDASAN TEORI ......................................................................................... 13 A. Kajian Pustaka ......................................................................................................13 1. Media Pembelajaran Berbasis (ICT) .............................................................. 13 a. Pengertian Media (ICT) ........................................................................13 b. Jenis-jenis Media Pembelajaran ........................................................... 14 c. Fungsi Media pada Pembelajaran .......................................................... 16 d. Media Pembelajaran Berbasis ICT ....................................................... 19 2. PowerPoint Sebagai Media Pembelajaran ...................................................... 21 a. Langkah-langkah Microsoft Powerpoint ..............................................23 xiii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
b. Indikator Media Pembelajaran Powerpoint yang Baik.......................... 27 c. Kelebihan Microsoft Powerpoint ......................................................... 30 3. Model Pengembangan ASSURE ...................................................................33 a. Pengertian Model ASSURE ..................................................................33 b. Komponen Model Desain Pembelajaran ASSURE .............................. 33 4. Kurikulum SD 2013 ...................................................................................... 37 a. Pengertian Kurikulum SD 2013 ........................................................... 37 b. Rasional dan Elemen Perubahan dalam Kurikulum 2013 .................... 38 c. Pendekatan Saintifik .............................................................................42 d. Pendekatan Tematik Integratif ............................................................. 46 e. Penilaian Autentik ................................................................................ 49 f. Kelebihan dan Kelemahan Kurikulum 2013 ........................................54 B. Penelitian yang Relevan ........................................................................................ 57 C. Kerangka Berpikir .................................................................................................60 D. Pertanyaan Penelitian ............................................................................................ 61 BAB III METODE PENELITIAN ................................................................................ 63 A. Jenis Penelitian ......................................................................................................63 B. Prosedur Pengembangan Media ............................................................................65 C. Jadwal Pelaksanaan Penelitian ..............................................................................69 D. Validasi Ahli Media Pembelajaran berbasis ICT .................................................. 70 E. Instrumen Penelitian ............................................................................................. 70 F. Teknik Pengumpulan Data .................................................................................... 73 G. Teknik Analisis Data ............................................................................................. 73 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ..............................................75 A. Analisis Kebutuhan ............................................................................................... 75 1. Hasil Wawancara Analisis Kebutuhan ........................................................... 76 2. Pembahasan Hasil Wawancara Analisis Kebutuhan ......................................83 B. Deskripsi Produk Awal ......................................................................................... 84 1. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Tematik Harian (RPPTH) .................... 85 2. Media Pembelajaran Berbasis ICT (PowerPoint) ..........................................86 C. Data Hasil Validasi Pakar Media Pembelajaran berbasis ICT dan Revisi Produk .................................................................................................88 D. Data Hasil Validasi Guru SD Kelas IV dan Revisi Produk ..................................91 E. Kajian Produk Akhir dan Pembahasan .................................................................93 xiv
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
1. Kajian Produk Akhir ...................................................................................... 94 2. Pembahasan ....................................................................................................94 BAB V PENUTUP .........................................................................................................105 A. Kesimpulan .........................................................................................................105 B. Keterbatasan Pengembangan .............................................................................. 106 C. Saran ................................................................................................................... 107 DAFTAR REFERENSI ................................................................................................ 108 LAMPIRAN ................................................................................................................... 110 BIODATA PENULIS ....................................................................................................273
xv
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
DAFTAR TABEL Tabel 3.1 Tabel Pelaksanaan Kegiatan Penelitian .. ......................................................... 69 Tabel 3.2 Kisi-kisi Instrumen Wawancara Analisis Kebutuhan. .......................................71 Tabel 3.3 Kisi-kisi Kuesioner Validasi .............................................................................72 Tabel 4.1 Rekapitulasi Data Validasi Ahli Media Pembelajaran Berbasis ICT ............... 90 Tabel 4.2 Komentar Pakar Media Pembelajaran Berbasis ICT dan revisi ....................... 90 Tabel 4.3 Rekapitulasi Data Validasi Guru SD ................................................................ 93 Tabel 4.4 Rekapitulasi Pakar Media Pembelajaran Berbasis ICT dan Guru Kelas IV SD .......................................................................................................97
xvi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
DAFTAR BAGAN Bagan 1.1 Model Desain Pembelajaran ASSURE .. .......................................................... 36 Bagan 3.1 Langkah-langkah Pengembangan R&D Menurut Borg & Gall ....................... 64 Bagan 3.2 Langkah-langkah Pengembangan Media ICT ................................................. 66
xvii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
DAFTAR GAMBAR Gambar 4.1 Contoh Slide Identitas Media .. .....................................................................98 Gambar 4.2 Contoh Slide Identitas Media . .......................................................................98 Gambar 4.3 Contoh Slide Pemetaan Kompetensi Dasar .................................................. 99 Gambar 4.4 Contoh Slide Pemetaan Indikator .................................................................99 Gambar 4.5 Contoh Slide Petunjuk Penggunaan Media ................................................... 99 Gambar 4.6 Contoh Slide Materi Pembelajaran .............................................................. 100 Gambar 4.7 Contoh Slide Petunjuk Kegiatan Siswa ..................................................... 100 Gambar 4.8 Contoh Slide Gambar .................................................................................. 101 Gambar 4.9 Contoh Slide Slide Video ............................................................................. 101 Gambar 4.10 Contoh Slide Tugas ................................................................................... 101 Gambar 4.11 Contoh Slide Soal Evaluasi .......................................................................102 Gambar 4.12 Contoh Slide Kunci Jawaban Benar .......................................................... 102 Gambar 4.13 Contoh Slide Kunci Jawaban Salah .......................................................... 102 Gambar 4.14 Contoh Slide Refleksi ................................................................................ 103 Gambar 4.15 Contoh Slide Tugas Rumah ......................................................................103 Gambar 4.16 Contoh Slide Ucapan Terima Kasih .......................................................... 103 Gambar 4.17 Contoh Slide Profil Penyusun ...................................................................104
xviii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
DAFTAR LAMPIRAN Lampiran 1. Surat Keterangan Wawancara . ...................................................................111 Lampiran 2. Surat Keterangan Ijin Obesevasi dan Wawancara .....................................112 Lampiran 3. Surat Permohonan Ijin Validasi .................................................................113 Lampiran 4. Surat Permohonan Ijin Validasi .................................................................114 Lampiran 5. Daftar Pertanyaan Analisis Kebutuhan ....................................................... 115 Lampiran 6. Validasi Pakar Media Pembelajaran ........................................................... 121 Lampiran 7. Validasi Pakar Media Pembelajaran........................................................... .126
xix
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
BAB 1 PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah UU No. 20 Tahun 2003, Pasal 1 angka (19) mengatakan kurikulum adalah seperangkat rencana dan pengaturan mengenai tujan, isi, dan bahan pelajaran, serta cara yang digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan pembelajaran untuk mencapai tujuan pendidikan tertentu (Widyastono, 2014:7). Kurikulum mempunyai kedudukan sentral dan strategis dalam seluruh proses pendidikan. Kurikulum mengarahkan segala bentuk aktivitas pendidikan untuk tercapainya tujuan pendidikan. Dengan kata lain bahwa kurikulum sebagai instrumental input untuk mencapai tujuan pendidikan yaitu pengembangan manusia yang sesuai dengan falsafah hidup bangsa. Kurikulum sebagai alat untuk mencapai tujuan pendidikan nasional harus mampu mengantarkan peserta didik menjadi manusia yang beriman dan bertaqwa kepada tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri dan menjadi warga negara yang demokraktis serta bertanggungjawab (Hidayat, 2013: 1). Kurikulum yang dijalankan akan lebih baik jika menggunakan suatu media sebagai alat untuk menyampaikan suatu meteri Media pembelajaran merupakan “segala bentuk perangsang dan alat yang disediakan guru untuk mendorong siswa belajar secara cepat, tepat, mudah, benar, dan tidak terjadinya verbalisme” (Suhana & Hanafiah, 1
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 2
2009:59). Media pembelajaran adalah sarana atau alatbantu pendidikan yang dapat digunakan sebagai perantara dalam proses pembelajaran sehingga efektifitas dan efisiensi dalam mencapai tujuan pembelajaran dapat berjalan dengan baik (Sanaky, 2013:4). Salah satu perangkat yang digunakan oleh guru agar siswa mudah mengerti dengan apa yang diajarkan adalah dengan Teknologi Informasi dan komunikasi atau Information and Communication
Technology
(ICT)
untuk
menampilkan
media
pembelajaran. Information and Communication Technology (ICT) sebagai bagian dari Ilmu Pengetahuan dan Teknologi secara umum adalah semua teknologi yang berhubungan dengan pengambilan, pengumpulan, pengolahan, penyimpanan, penyebaran, dan penyajian informasi (Darmawan, 2011:1). Di era globalisasi ini Teknologi, komunikasi dan Informasi atau Information and Communication Technology (ICT) berjalan sangat cepat dan hampir seluruh negara menggunakan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) atau Information and Communication Technology (ICT) ini. Sudah selayaknya lembaga-lembaga pendidikan yang ada segera memperkenalkan dan memulai penggunaan Teknologi Informasi dan Komunikasi sebagai basis pembelajaran yang lebih mutakhir. Dalam menyikapi perkembangan dan kemajuan ICT tersebut, guru dituntut untuk menguasai ICT agar dapat mengembangkan materi-materi pembelajaran berbasis ICT dan memanfaatkan ICT sebagai media pembelajaran. Dengan tujuan untuk mempermudah pengajar dalam kegiatan belajar mengajar
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 3
(Darmawan, 2011:4). Di zaman ini para peserta didik pun tidak terlepas dari perkembangan teknologi. Oleh karena itu perkembangan teknologi informasi dan komunikasi menjadi tantangan tersendiri dalam dunia pendidikan. Tantangan ini dapat dibalik dan dijadikan media pembelajaran yang mendukung proses pembelajaran di sekolah. Situasi ini menghadapkan tenaga pendidik pada situasi yang mengharuskan untuk selalu kreatif dan uptodate. Tenaga pendidik dalam hal ini adalah guru harus menyesuaikan media pembelajaran yang digunakan agar dapat menarik perhatian siswa. Media pembelajaran Information and Communication Technology (ICT) yang digunakan adalah powerpoint. Powerpoint ini menarik karena Powerpoint ini bersifat interaktif yang dilengkapi dengan animasi, video dan didesain dengan menarik sehingga dapat membuat siswa tertarik. Media pembelajaran ini merupakan media pembelajaran hasil teknologi berbasis komputer. Menurut Kustandi dan Sutjipto (2011), teknologi hasil komputer merupakan cara menghasilkan atau menyampaikan materi dengan menggunakan sumber-sumber berbasis mikro-processor. Berdasarkan
hasil
survei
kebutuhan
guru
terkait
dengan
implementasi Kurikulum 2013 pada tanggal 09 Juli 2015 pukul 10:00 di ruang kelas IV SDN Kalasan 1 terhadap guru S, beliau mengatakan bahwa implementasi Kurikulum 2013 bagus sekali karena mampu membuat peserta didik memiliki pengetahuan yang kaya sehingga dapat diterapkan dalam
kehidupannya
sehari-hari.
Dalam
penyusunan
perangkat
pembelajaran, pendekatan saintifik, pendekatan tematik integratif hingga
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 4
pelaksanaan kurikulum 2013 beliau mengatakan sudah 80% guru di SDN Kalasan 1 mengerti walaupun mereka tidak sepenuhnya mengerti terutama teletak pada penilaian. Beliau mengatakan juga bahwa pada kurikulum 2013 ini mereka mendaptakan kendala yaitu tentang silabus karena yang mereka ketahui adalah silabus itu dibuat oleh pemerintah. Dalam proses pembelajaran, beliau selalu berusaha mengakomodasi aspek kognitif, sikap, dan keterampilan secara utuh sesuai dengan tuntutan Kurikulum 2013 dan juga berusaha untuk merumuskan tujuan pembelajaran yang megupayakan tercapainya pendidikan karakter. Namun, beliau mengatakan bahwa aspek ketrampilan yang menjadi kendala dalam proses pembelajaran karena mentutut guru untuk menjadi trampil pada saat mengajar, hal ini menjadi kendala karena beliau dan guru-guru yang lain kurang dalam hal ketrampilan, ketrampilan disini dalam hal membuat media pembelajaran. Terkait dengan pendekatan tematik integratif, beliau mengatakan bahwa pendekatan ini sangat baik untuk diterapkan di sekolah ini karena dalam satu pembelajaran sudah dapat mengajarkan beberapa konsep dari materi-materi yang diajarkan dan pendekatan ini sesuai dengan anak sekolah dasar. Namun, beliau mengatakan bahwa di kelasnya masih mengalami kendala pada saat menerapkan pendekatan tematik integratif siswa belum dapat memahami dan mengerti tentang materi apa yang mereka pelajari dengan kata lain anak masih belajar secara kabur. Hal ini disebabkan karena anak masih belum terbiasa menerima pembelajaran yang bersifat holistik tersebut.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 5
Terkait dengan pendekatan saintifik beliau mengatakan bahwa pendekatan ini baik untuk di terapkan di sekolah dasar karena dapat melatih anak untuk mencari tau sendiri ilmu yang ingin diperoleh sendiri. Namun beliau mengatakan bahwa siswanya tepatnya dikelas IV SDN Kalasan 1 mengalami kendala pada saat belajar dengan menggunakan pendekatan saitifik. Hal ini disebabkan karena pemikiran siswa-siswanya itu berbedabeda sehingga tidak semua anak mendapatkan ilmu yana sama. Terkait dengan media pembelajaran, guru S mengatakan bahwa media yang sesuai dengan kurikulum 2013 sangat bagus digunakan sebagai sarana untuk penyampaian informasi. Beliau mengatakan jika mengajar tanpa menggunakan media pembelajaran hanya akan terjadi proses pembelajaran yang sifatnya menyalurkan materi saja dan dengan begitu siswa akan menjadi sulit untuk memahami materi tersebut. Beliau mengatakan bahwa disetiap pembelajaran beliau selalu berusaha untuk membuat atau menggunakan media pembelajaran guna menyalurkan materi kepada para peserta didik. Ada pun media-media yang sering digunakan oleh beliau adalah gambar-gambar yang diambil dari internet dan juga media-media yang bersifat konkrit yang ada di sekitarnya. Selain mediamedia tersebut, beliau juga pernah menggunakan media yang berbasis ICT, media ICT yang sering digunakan oleh beliau adalah PowerPoint, Lektora, dan Movie Maker Beliau mengatakan media pembelajaran berbasis ICT ini sangat baik untuk digunakan sebagai penyalur materi kepada peserta didik, karena
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 6
media pembelajaran berbasis ICT ini sangat memancing antusias anak dalam proses pembelajaran. Beliau juga mengatakan bahwa sarana sebagai penunjang media yang berbasis ICT ini sudah ada. Namun sarana yang menunjang itu belum dapat dimanfaatkan oleh para guru dikarenakan minimnya pengetahuan guru terhadap IT, sehingga sulit untuk para guru mengembangkan media pembelajaran yang berbasis ICT ini. Selain dari minimnya pengetahuan guru terhadap IT, beliau mengatakan bahwa waktu juga termasuk sebagai salah satu hal yang menjadi kendala pada saat pembuatan media pembelajaran berbasis ICT ini dikarenakan ketersediaan waktu yang minim. Pada saat melakukan wawancara dengan guru S beliau mengatakan beliau mendapati kesulitan juga pada saat penyusunan media pembelajaran berbasis ICT yang sesuai dengan komponen-komponen kurikulum 2013. Melihat adanya permasalahan dan pentingnya diadakan media pembelajaran berbasis ICT, peneliti mencoba memberikan solusi untuk mengatasi masalah tersebut dengan mengembangkan Media Pembelajaran Berbasis ICT Mengacu Kurikulum SD 2013 pada Subtema Macam-Macam Sumber Energi untuk Siswa Kelas IV sekolah dasar.
B. Rumusan Masalah 1.
Bagaimana mengembangkan produk berupa media pembelajaran ICT Subtema Macam-Macam Sumber Energi mengacu Kurikulum SD 2013 untuk siswa kelas IV Sekolah Dasar?
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 7
2.
Bagaimana kualitas produk media pembelajaran ICT Subtema Macam-Macam Sumber Energi mengacu Kurikulum SD 2013 untuk siswa kelas IV Sekolah Dasar?
C. Tujuan Penelitian 1.
Untuk mengembangkan produk berupa media pembelajaran ICT Subtema Macam-Macam Sumber Energi mengacu Kurikulum SD 2013 untuk siswa kelas IV Sekolah dasar.
2.
Untuk mendeskripsikan kualitas produk media pembelajaran ICT Subtema Macam-Macam Sumber Energi SD 2013 untuk siswa kelas IV Sekolah Dasar.
D. Manfaat Penelitian 1.
Bagi Mahasiswa a. Memiliki pengetahuan tentang jenis penelitian Reseacrh and Development (R&D). b. Memiliki pengalaman melakukan penelitian Research and Development
(R&D)
dalam
mengembangkan
media
pembelajaran ICT Subtema Macam-Macam Sumber Energi mengacu Kurikulum SD 2013 untuk siswa kelas IV Sekolah Dasar. c. Memiliki produk media pembelajaran ICT untuk digunakan di masa yang akan datang.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 8
2.
Bagi guru a. Memiliki salah satu jenis media pembelajaran ICT yang dapat digunakan atau dikembangkan dalam proses pembelajaran. b. Mengetahui peran atau pentingnya media pembelajaran untuk digunakan dalam proses pembelajaran. c. Memiliki inspirasi terkait dengan penelitian Research and Development (R&D) dan memiliki memperoleh contoh media pembelajaran ICT khususnya media pembelajaran ICT yang mengacu Kurikulum SD 2013 pada Subtema Macam-Macam Sumber Energi untuk siswa kelas IV Sekolah Dasar.
3.
Bagi siswa a. Memiliki
pengalaman
belajar
menggunakan
media
pembelajaran ICT. b. Mengalami variasi kegiatan pembelajaran yang menyenangkan dan bermakna sehingga dapat memperoleh prestasi belajar yang memuaskan,
khususnya
dengan
penggunaan
media
pembelajaran ICT.
4.
Bagi sekolah a. Memiliki contoh media pembelajaran ICT mengacu Kurikulum SD 2013 pada Subtema Macam-Macam Sumber Energi untuk siswa kelas IV Sekolah Dasar.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 9
b. Memiliki bahan bacaan tambahan terkait dengan penelitian Research and Development (R&D) khususnya dalam upaya untuk mengembangkan media pembelajaran ICT mengacu pada Kurikulum SD 2013 Subtema Macam-Macam Sumber Energi untuk siswa kelas IV Sekolah Dasar.
5.
Bagi Prodi PGSD Memiliki bahan bacaan tambahan perpustakaan terkait dengan penelitian Research and Development khususnya dalam upaya untuk mengembangkan media pembelajaran ICT mengaci pada Kurikulum SD 2013 Subtema Macam-Macam Sumber Energi untuk siswa kelas IV Sekolah Dasar
E. Batasan Istilah Untuk mencegah terjadinya kesalahan penafsiran, berikut peneliti paparkan beberapa istilah yang digunakan dalam penelitian ini. 1.
Kurikulum SD 2013 adalah seperangkat rencana dan pengaturan mengenai tujuan, isi, dan bahan pelajaran serta cara yang digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan pembelajaran untuk men capai tujuan pendidikan di sekolah dasar dengan menerapkan pembelajaran
tematik
integratif,
pendekatan
saintifik,
dan
penguatan pendidikan karakter serta menggunakan penilaian otentik.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 10
2.
Pembelajaran tematik integratif adalah suatu pendekatan dalam pembelajaran yang dirancang berdasarkan tema-tema tertentu, yang dalam pembahasannya tema tersebut ditinjau dari berbagai mata pelajaran.
3.
Pembelajaran saintifik adalah
4.
Media pembelajaran berbasis ICT yaitu media pembelajaran yang menggunakan aplikasi komputer yang dirancang untuk membantu penyampaian suatu informasi melalui presentasi digital.
5.
PowerPoint merupakan salah satu program Microsoft yang digunakan sebagai perangkat lunak untuk mempresentasikan materi kepada siswa dalam proses pembelajaran.
6.
Subtema Kebersamaan dalam Keberagaman merupakan salah satu subtema yang berada di bawah naungan tema Indanhya Kebersamaan. Subtema Kebersamaan dalam Keberagaman banyak membahas tentang keberagaman yang ada di lingkungan sekitar serta sikap menghargai keberagaman tersebut.
F. Spesifikasi Produk Yang Dikembangkan 1. Media berbasis ICT model Powerpoint Interaktif yang dipadukan dengan video memuat komponen: a. Slide pembukaan yang berisi: 1) Slide identitas media Nama/judul media
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 11
2) Slide identitas pembelajaran terkait a) Tema/subtema b) Kelas/semester c) Pembelajaran 3) Slide pemetaan kompetensi dasar, indikator, dan tujuan pembelajaran. 4) Slide petunjuk penggunaan media Powerpoint Interaktif. b. Slide isi 1) Slide materi pembelajaran. 2) Slide petunjuk kegiatan yang akan dilakukan oleh guru dan siswa. 3) Slide gambar terkait pembelajaran. 4) Slide video terkait pembelajaran. 5) Slide tugas yang harus dikerjakan siswa. 6) Slide soal-soal evaluasi. 7) Slide kunci jawaban soal evaluasi. 8) Slide pertanyaan refleksi. 9) Slide rencana tindak lanjut/tugas rumah. c. Slide penutup yang berisi: 1) Ucapan terima kasih. 2) Profil penyusun. 2. Media Powerpoint Interaktif didesain dengan tampilan yang menarik dan mendukung seluruh konten di dalamnya.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 12
3. Media Powerpoint Interaktif mudah untuk dioprasikan oleh guru. 4. Media Powerpoint Interaktif menggunakan bahasa yang komunikatif. 5. Media Powerpoint Interaktif disusun dengan memperhatikan keutuhan perkembangan peserta didik yaitu sikap, kognitif, dan keterampilan. Hal tersebut dapat diamati lewat perumusan indikator pada perangkat pembelajaran yang dibuat. 6. Media Powerpoint Interaktif dibuat dengan pendekatan tematik integratif yang mengintergrasikan beberapa mata pelajaran ke dalam satu tema. Hal ini dapat ditandai dengan tidak adanya pemisahan media untuk setiap mata pelajaran. 7. Media Powerpoint Interaktif dibuat dengan pendekatan saintifik yaitu mengupayakan agar siswa mencari tahu sendiri ilmu pengetahuan. Siswa diharapkan dapat memecahkan sendiri masalah yang dihadapi terkait dengan materi pelajaran. 8. Media Powerpoint Interaktif yang dibuat memancing antusias siswa dalam proses pembelajaran dengan menampilkan video-video yang mendukung proses pembelajaran.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
BAB II LANDASAN TEORI
A. Kajian Pustaka 1. Media Pembelajaran Berbasis ICT a. Pengertian Media Pembelajaran Media, bentuk jamak dari perantara (medium), merupakan sarana komunikasi. Media berasal dari bahasa Latin medium (“antara”), istilah ini merujuk pada apa saja yang membawa informasi antara sebuah sumber dan sebuah penerima (Smaldino, 2011:7). Secara umum, media merupakan alat untuk menyampaikan informasi atau pesan dari suatu tempat ke tempat lain. Media digunakan dalam proses komunikasi, termasuk kegiatan belajar mengajar.
Menurut
I
Wayan
Santyasa
(2007:3),
proses
pembelajaran memuat lima komponen komunikasi, yakni guru (komunikator), bahan pembelajaran, media pembelajaran, siswa (komunikan), dan tujuan pembelajaran. Jadi, media pembelajaran adalah segala sesuatu yang dapat digunakan untuk menyalurkan pesan (bahan pembelajaran), sehingga dapat merangsang perhatian, minat, pikiran, dan perasaan siswa dalam kegiatan belajar untuk mencapai tujuan belajar. Media pembelajaran merupakan komponen integral dari sistem pembelajaran. Artinya, media pembelajaran
13
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 14
tidak dapat dipisakan dari proses pembelajaran. Tanpa media pembelajaran, proses belajar mengajar tidak dapat terjadi. Setiap proses belajar mengajar memerlukan pemilihan dan penggunaan paling tidak satu medium untuk menyampaikan pembelajaran. Media pembelajaran memuat informasi tentang pengetahuan dapat menjadi sarana bagi siswa untuk melakukan aktivitas belajar (membaca, mengamati, mencoba, mengerjakan soal, menjawab pertanyaan, dan lain-lain). Dengan demikian media pembelajaran erat kaitannya dengan sumber belajar. Sumber belajar merupakan segala sesuatu yang dapat dimanfaatkan oleh pebelajar untuk memudahkan
proses
belajarnya
sehingga
mencapai
tujuan
belajarnya secara efektif dan efisien. b. Jenis-jenis Media Pembelajaran Enam kategori dasar media adalah teks, audio, visual, video, perekayasa
(manipulative/benda-benda),
dan
orang-orang
(Smaldino, 2011:7). Sejalan dengan perkembangan teknologi, maka media pembelajaran pun mengalami perkembangan melalui pemanfaatan teknologi itu sendiri. Berdasarkan teknologi tersebut, Arsyad (2011) mengklasifikasikan media atas empat kelompok, yaitu : 1) Media hasil teknologi cetak. 2) Media hasil teknologi audio-visual. 3) Media hasil teknologi yang berdasarkan komputer.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 15
4) Media hasil gabungan teknologi cetak dan komputer. Klasifikasi media pembelajaran menurut Seels dan Glasgow (dalam Arsyad, 2011:33) membagi media kedalam dua kelompok besar, yaitu : media tradisional dan media teknologi mutakhir. 1) Pilihan media tradisional a) Visual diam yang diproyeksikan yaitu proyeksi apaque, proyeksi overhead, slides, filmstrips. b) Visual yang tak diproyeksikan yaitu gambar, poster, foto, charts, grafik, diagram, pameran, papan info, papan-bulu. c) Audio yaitu rekaman piringan, pita kaset, reel, cartridge. d) Penyajian multimedia yaitu slide plus suara (tape). e) Visual dinamis yang diproyeksikan yaitu film, televisi, video. f) Media cetak yaitu buku teks, modul, teks terprogram, workbook, majalah ilmiah, lembaran lepas (hand-out). g) Permainan yaitu teka-teki, simulasi, permainan papan. h) Media realia yaitu model, specimen (contoh), manipulatif (peta, boneka). 2) Pilihan media teknologi mutakhir a) Media berbasis telekomunikasi yaitu telekonferen, kuliah jarak jauh.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 16
b) Media berbasis mikroprosesor yaitu computer-assisted instruction, permainan komputer, sistem tutor intelijen, interaktif, hipermedia, compact (video) disc. Kemp & Dayton dalam (Arsyad, 2011:37) mengelompokkan media ke dalam delapan jenis, yaitu : media cetakan, media pajang, overhead transparancies, rekaman audiotape, seri slide dan filmstrips, penyajian multi-image, rekaman video dan film hidup, komputer. c. Fungsi Media pada Pembelajaran Menurut
Arsyad
(2011:15)
fungsi
utama
media
pembelajaran adalah sebagai alat bantu mengajar yang turut mempengaruhi iklim, kondisi, dan lingkungan belajar yang ditata dan diciptakan oleh guru, sedangkan menurut Hamalik (dalam Arsyad, 2011) bahwa pemakaian media pembelajaran dalam proses belajar mengajar dapat membangkitkan keinginan dan minat yang baru, membangkitkan motivasi dan rangsangan kegiatan belajar, dan bahkan membawa pengaruh-pengaruh psikologis terhadap siswa. Sebagai
bagian
yang
tak
terpisahkan
dari
sistem
pembelajaran, media pembelajaran memiliki beberapa fungsi, di antaranya (I Wayan Santyasa, 2007: 5 – 6) sebagai berikut. 1) Media pembelajaran dapat melampaui batasan ruang kelas. Banyak objek yang tidak mungkin dilihat secara langsung di dalam kelas oleh para peserta didik dikarenakan:lokasi objek
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 17
sangat jauh, objek terlalu besar, objek terlalu kecil, objek bergerak terlalu lambat, objek bergerak terlalu cepat, objek terlalu kompleks, objek mudah rusak, objek bersuara sangat halus, objek berbahaya. Dengan menggunakan media yang tepat semua objek dengan sifat-sifat tersebut dapat disajikan kepada peserta didik. Misalnya, video kehidupan satwa liar di hutan Afrika, proses reaktor nuklir, foto saltelit benda-benda angkasa, foto mikroskup elekron sel/virus/bakteri, video yang dipercepat proses fotosintesis, video yang diperlambat proses perjalanan arus listrik di dalam suatu rangakaian, dan sebagainya. 2) Media pembelajaran dapat mengatasi keterbatasan dan perbedaan pengalaman para peserta didik sehingga dapat menghasilkan keseragaman pengamatan. Jika peserta didik tidak mungkin dibawa ke objek langsung yang dipelajari, maka objek terebut dapat dibawa ke hadapan peserta didik. Objek yang dimaksud dapat berbentuk benda nyata, miniatur, model, maupun rekaman audio visual. Media juga dapat menampilkan benda atau peristiwa yang terjadi di masa lampau dan sudah tidak ada sekarang, misalnya dengan gambar/foto, slide, film, video, atau media lain siswa yang mengetahui dengan jelas benda/peristiwa sejarah. Hal ini dimungkinkan karena sifat fiksatif
media
yang
dapat
menangkap,menimpan,
dan
menampilkan kembali suatu objek atau kejadian. Dengan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 18
demikian, objek atau kejadian dapat digambar, dipotret, direkam, atau difilmkan kemudian disimpan dan dapat ditunjukkan kembali seperti kejadian aslinya dan diamati ketika diperlukan. 3) Media pembelajaran dapat menjangkau audien yang besar jumlahnya (kemampuan distributif) dan memung-kinkan mereka mengamati suatu objek secara bersamaan. Dengan siaran radio atau televisi ratusan bahkan ribuan (maha) siswa dapat mengikuti kuliah/pelajaran yang disajikan seorang profesor/guru dalam waktu yang sama. Demikian juga, melalui e-learning, tidak ada batas jumlah peserta didik dan waktu untuk mempelajari materi yang sama berkali-kali. 4) Media pembelajaran yang tepat dapat memberikan ilustrasi konsep dasar yang benar, konkrit, dan realistis, sehingga media pembelajaran
dapat
memberikan
pengalaman
yang
integral/menyeluruh dari yang konkrit sampai dengan abstrak 5) Media pembelajaran yang baik juga dapat merangsang dan membangkitkan motivasi dan minat belajar. Efek audio visual dalam multimedia dapat memberikan rangsangan yang baik terhadap pancaindera pebelajar. Demikian permainan (game) komputer biasanya menarik orang, sehingga penyajian materi pembelajaran dalam bentuk permainan komputer juga dapat menarik perhatian siswa.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 19
6) Media pembelajaran interaktif memungkinkan adanya interaksi langsung antara peserta didik dengan sumber belajar dan pelaksanaan belajar sesuai dengan kemampuan, minat, dan waktu masing-masing. Dengan modul atau paket pembelajaran berbantuan komputer, (maha)siswa dapat belajar sesuai dengan kemampuan, waktu, dan kecepatan masing-masing. Sifat manipulatif media dapat menampilkan objek atau kejadian dengan berbagai perubahan (manipulasi) sesuai keperluan atau kreativitas siswa, misalnya diubah ukuran, kecepatan, warna, serta dapat diulang-ulang. d. Media Pembelajaran Berbasis ICT Menurut Krisnadi (2009), ICT mencakup semua teknologi yang dapat digunakan untuk menyimpan, mengolah, menampilkan, dan menyampaikan informasi dalam proses komunikasi. Saat ini, dengan cepatnya teknologi komunikasi maka semakin banyak pula media komunikasi yang muncul. Pada pembahasan ini, media komunikasi yang dimaksud adalah media untuk membantu pelaksanaan pembelajaran di sekolah. Beberapa media yang dimaksud adalah komputer (internet), peralatan audio seperti tape recorder dan peralatan visual seperti VCD/DVD. Di kalangan umum, istilah ICT lebih merujuk pada teknologi komputer. Hal ini tidaklah mengherankan karena komputer pada saat ini selain berfungsi sebagai alat pengolah data juga dapat berfungsi untuk
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 20
komunikasi melalui jaringan komputer (Internet) serta alat multimedia (hiburan). Hampir semua komponen ICT sekarang ini dapat dipakai secara bersama-sama dengan komputer. Jadi, untuk saat ini istilah ICT dan komputer hampir dapat disama artikan jika ditinjau dari fungsinya. Berbagai upaya telah dilakukan oleh dunia pendidikan untuk meningkatkan kualitas pendidikan, khususnya kualitas pembelajaran melalui pemanfaatan ICT. Selain fungsinya sebagai alat bantu pemecahan masalah manusia, ICT juga dapat dimanfaatkan untuk mendukung proses pembelajaran yang dipercaya dapat (Krisnadi, 2009): 1) Meningkatkan kualitas pembelajaran 2) Memperluas akses terhadap pendidikan dan pembelajaran 3) Mengurangi biaya pendidikan 4) Menjawab keharusan berpartisipasi dalam ICT, dan 5) Mengembangkan keterampilan ICT (ICT skills) yang diperlukan siswa ketika bekerja dan dalam kehidupannya nanti Penggunaan ICT sebagai media pembelajaran dapat berbentuk file slide Power Point, gambar, animasi, video, audio, program CAI (Computer Aided Instruction), program simulasi, dan lain-lain. Penggunaan media berbasis ICT memberikan beberapa keuntungan, antara lain: 1) memvisualisasikan konsep-konsep abstrak 2) mempermudah memahami materi-materi yang sulit
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 21
3) mensimulasikan proses yang sulit dilakukan secara manual 4) menampilkan materi pembelajaran dalam berbagai format (multimedia) sehingga menjadi lebih menarik, dan terbaru (up to date) dari berbagai sumber 5) memungkinkan terjadinya interaksi antara pebelajar dan materi pembelajaran 6) mengakomodir perbedaan kecepatan dan gaya belajar siswa 7) mengatasi keterbatasan ruang, waktu, dan tenaga 8) mendukung perubahan peran guru ke arah yang positif sebagai fasilitator dan mediator, dari posisi semula sebagai satu-satunya sumber pengetahuan 9) meningkatkan keterampilan individu penggunanya. Penggunaan media harus didasarkan pada pertimbangan bahwa media tersebut dapat memfasilitasi terjadinya proses belajar atau meningkatkan pemahaman materi pembelajaran.
2. PowerPoint sebagai media pembelajaran ICT Krisnadi (2009) mengatakan bahwa perangkat yang diperlukan untuk mengembangkan media pembelajaran berbasis ICT meliputi perangkat keras (hardware) dan perangkat lunak (software). Perangkat keras dapat berupa: komputer, scanner, speaker, microfon, CDROM, DVDROM, flashdisk, kartu memori, kamera digital, kamera video, dan sebagainya. Pada saat ini tersedia banyak pilihan perangkat lunak yang
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 22
dapat digunakan untuk mengembangkan media pembelajaran berbasis ICT. Software pengembangan media pembelajaran sangat beragam, mulai dari software umum sampai software khusus pengembangan media. Salah satu software yang dapat digunakan sebagai media pembelajaran adalah MS Power Point: media ini dapat digunakan untuk membuat slide presentasi, mempunyai kemampuan menampilkan teks, suara, animasi, video, serta untuk membuat media interaktif dengan fasilitas hyperlink yang dimiliki. Menurut Tim Devisi Penelitian dan Pengembangan (2004: 2) Powerpoint adalah sebuah program aplikasi computer yang dirancang untuk membantu membuat sebuah media penyampaian suatu makalah atau naskah yang disajikan lewat presentasi digital. Microsoft Powerpoint adalah program aplikasi presentasi yang maerupakan salah satu program aplikasi di bawah Microsoft Office program komputer dan tampilan ke layar dengan menggunakan bantuan LCD projektor (Sanaky, 2013: 147). Susilana & Riyana (2009: 100) mengatakan bahwa Microsoft Powerpoint merupakan program aplikasi presentasi yang populer dan paling banyak digunakan saat ini untuk berbagai kepentingan presentasi, baik pembelajaran, presentasi produk, meeting, seminar, lokakarya, dan sebagainya. Powerpoint ini juga merupakan salah satu program software yang dirancang khusus untuk mampu menampilkan program multimedia dengan menarik, mudah dalam pembuatannya, mudah dalam penggunaannya, dan relatif murah
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 23
karena tidak membutuhkan bahan baku selain alat untuk menyimpan data. Berdasarkan pemaparan menurut para ahli tersebut di atas mengenai Microsoft Powerpoint, peneliti menyimpulkan bahwa Microsoft Powerpoint
merupakan salah satu software yang dapat membantu
seseorang dalam melakukan presentasi. Aplikasi Microsoft Powerpoint juga dapat menghasilkan suatu bentuk atau model pembelajaran interaktif yang dapat menumbuhkan partisipasi aktif siswa dalam proses pembelajaran. a. Langkah-langkah Penggunaan Microsoft Powerpoint Menjalankan program Microsoft Powerpoint mencakup beberapa langkah. Arsyad (2014: 164) menjelaskan langkahlangkah yang harus ditempuh untuk menggunakan beberapa fitur Microsoft Powerpoint yaitu dimulai dengan membuka aplikasi Microsoft Powerpoint dengan cara klik Start All programs Microsoft Office Microsoft Office Powerpoint. Kemudian, dilanjutkan dengan membuat lembar kerja atau prsentasi pada Microsoft Powerpoint. Daryanto (2010: 73) menjelaskan langkah-langkah membuat media presentasi dengan Microsoft Powerpoint yaitu sebagai berikut.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 24
1) Membuka program Langkah yang dapat dilakukan untuk membuka program Microsoft Powerpoint yaitu klik tombol start > klik all program > arahkan kursor ke Microsoft Powerpoint > klik file Powerpoint. 2) Mulai menulis Setelah jendela Powerpoint muncul atau terbuka, tuliskan teks pada setiap frame sesuai naskah yang telah dibuat dengan mengikuti langkah-langkah sebagai berikut: a) Klik to add title lalu ketik judul utama naskah yang anda buat, kemudian pilih jenis dan ukuran hurufnya. b) Klik to add subtitle untuk menuliskan subjudul, kemudian pilih jenis dan ukuran huruf. c) Untuk memilih jenis hururf klik kotak font dan pilih jenis huruf yang anda sukai. Untuk memilih ukuran huruf klik kotak font size kemudian pilih besarnya huruf yang disesuaikan dengan tingkat keterbacaannya. 3) Memberi warna teks Untuk pemilihan warna, lakukan langkah berikut ini: a) Blok atau klik dengan mouse pada judul yang anda tulis. b) Pilih warna huruf yang terdapat di bawah layar atau di panel sebelah kanan atas.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 25
4) Membuat animasi teks Fasilitas animasi yang ada pada program Powerpoint membantu anda untuk menambah efek gerakan pada teks atau gambar. Langkah membuatnya yaitu sebagai berikut: a) Klik teks judul dengan menggunakan mouse sebelah kanan, kemudian pilih custom animation pilih dan klik pada add efffect maka akan muncul beberapa pilihan bentuk animasi. b) Pilih salah satu jenis animasi kemudian untuk mencobanya klik pada tombol play. 5) Memberi background pada tampilan slide Langkah untuk memberi background pada slide presentasi yaitu sebagai berikut: a) Pilih format yang ada di panel atas, kemudian pilih dan klik pada background sehingga akan muncul kotak dialog. b) Setelah muncul kotak dialog automatic pilih dan klik pada fill effects maka akan muncul kotak dialog fiil effects, sehingga anda dapat memilih background untuk fiil effects gradient, texture, pattern, dan picture. c) Apabila ingin menggunakan background berupa gambar atau foto yang telah disiapkan, maka pilih dan klik picture, kemudia klik select picture dan pilih gambar dari folder misalnya klik my documen, kemudian pilih insert, lalu OK.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 26
d) Terakhir klik apply agar layar slide presentasi memiliki background seperti yang anda sukai. 6) Memasukkan gambar dengan teknik insert Cara yang dapat anda lakukan yaitu: a) Arahkah mouse pada tombol toolbar, kemudian pilih insert dan arahkan mouse pada picture. b) Klik from file 7) Memasukkan video dengan teknik insert Cara yang dapat anda lakukan yaitu: a) Arahkah mouse pada tombol toolbar, kemudian pilih insert dan arahkan mouse pada movie and sound. b) Klik from file 8) Membuat hyperlink pada media presentasi Cara yang dapat anda lakukan agar presentasi yang dibuat lebih menarik dan interaktif, maka dapat memanfaatkan hyperlink maupun action button dengan langkah sebagai berikut. a) Buatlah desain tampilan dalam bentuk tombol, lalu ketik untuk masing-masing topik atau subtopik yang akan diuraikan. b) Klik tombol atau button yang akan dihubungkan ke link, kemudian klik insert pada panel toolbar di atas, klik hyperlink kemudian pilih slide yang akan dituju, lalu klik OK.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 27
c) Untuk mengaktifkan hyperlink tekan shift+5 pada keyboard, kemudian arahkan mouse pada tombol button atau kalimat yang bergaris bawah. Ketika muncul gambar tangan sedang “menunjuk” maka klik pada tombol button atau kalimat yang anda buat sudah terhubung dengan penjelasan yang ada di slide yang di link-kan atau dihubungkan. Langkah-langkah tersebut di atas merupakan langkah umum menggunakan atau mengoperasikan Microsoft Powerpoint untuk presentasi. Beberapa ahli juga mengemukakan pendapat yang sama terkait dengan hal tersebut, sehingga peneliti hanya menggunakan pendapat dua ahli untuk menjelaskan langkah-langkah mengoperasikan Microsoft Powerpoint untuk presentasi. b. Indikator media pembelajaran powerpoint yang baik Daryanto (2010: 72) menyebutkan beberapa tips yang perlu diperhatikan pada saat membuat media presentasi dengan menggunakan Powerpoint yaitu sebagai berikut: 1) Pilihan jenis huruf yang tingkat keterbacaannya tinngi, misalnya Arial, Verdana, atau Tahoma. Gunakan ukuran huruf 17 – 20 untuk isi teks, 28 untuk sub judul, dan 30 untuk judul. 2) Untuk memperjelas dan memperindah tampilan, gunakan variasi warna, gambar, foto, animasi, atau video. 3) Area frame yang ditulis jangan melebihi ukuran 16×20 cm. 4) Usahakan dalam satu slide tidak memuat lebih dari 18 baris teks.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 28
5) Dalam satu slide hanya berisi satu topik atau subtopik pembahasan. 6) Setiap judul diberi frame. 7) Perhatikan komposisi warna, keseimbangan (tata letak), keharmonisan, dan kekontrasan pada setiap tampilan. 8) Memperhatikan prinsip kesederhanaan. 9) Jangan terlalu membuat tampilan slide yang terlalu rumit, ramai, dan pernuh warna-warni. Hal ini dapat menyebabkan terganggunya pesan utama yang disajikan. Sanjaya (2012: 234) menyebutkan kriteria untuk menilai sebuah media interaktif di antaranya yaitu: 1) Kesederhanaan.
Kesederhanaan
artinya
bahwa
program
multimedia interaktif harus dirancang agar dapat digunakan siapa saja. Orang yang memanfaatkan media tidak perlu belajar tentang
komputer
terlebih
dahulu
dan
mudah
dalam
mengoperasikan media. 2) Kelengkapan bahan pelajaran. Kelengkapan bahan pelajaran artinya multimedia yang dikembangkan memiliki kandungan yang cukup tentang materi pelajaran, sehingga dapat memenuhi kebutuhan siswa tentang pengetahuan yang ingin diperolehnya. Sebaiknya isi kandungan multimedia tidak hanya data atau fakta, akan tetapi juga berisi konsep, prinsip, dan generalisasi bahkan teori.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 29
3) Komunikatif. Multimedia yang dikembangkan harus bersifat komunikatif artinya baik bahasa maupun format penampilan harus dapat berbicara, harus mengajak pengguna melakukan sesuatu. Dengan demikian, format penyajian multimedia jangan bersifat deskriptif yang menempatkan pengguna sebagai objek belajar akan tetapi juga sebagai subjek belajar. 4) Belajar mandiri. Multimedia yang baik dirancang untuk dapat digunakan secara mandiri tanpa bantuan orang lain, termasuk guru. Untuk itu, format penyajian harus disusun lengkap dari mulai petunjuk penggunaan, isi pelajaran, sampai pada alat evaluasi berserta kunci jawaban, sehingga pengguna dapat menentukan sendiri keberhasilan penggunaannya. 5) Belajar setahap demi setahap. Pembelajaran melalui multimedia adalah proses belajar setahap demi setahap. Oleh karena itu, materi harus disusun secara unit-unit terkecil dan mulai dari hal yang sederhana menuju hal yang kompleks, dan dari yang konkret ke hal yang abstrak. 6) Unity multimedia adalah penggabungan beberapa jenis media. Oleh sebab itu, pemakaian berbagai jenis media seperti media audio, video, foto, film dan sebagainya harus ditata secara serasi dan seimbang dengan tidak mengabaikan unsur artistik dan estetikanya.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 30
7) Kontinuitas. Multimedia harus dapat mendorong secara terus menerus untuk belajar, sehingga dapat menumbuhkan minat belajar lebih lanjut. Multimedia juga harus dapat meninggalkan bekas, sehingga ketika seseorang selesai menjalankan sebuah program, ia akan merasa telah belajar sesuatu. Berdasarkan pemaparan para ahli tersebut di atas, peneliti dapat menyimpulkan bahwa dalam merancang atau mendesain sebuah media interaktif atau media presentasi berbasis ICT, perancang perlu memperhatikan beberapa hal seperti kesederhanaan, jenis huruf, konten atau isi media, cara penyajiannya, bahasa penggunaan, dan lain sebagainya. Kriteria penilaian atau hal-hal yang perlu diperhatikan dalam membuat sebuah media interaktif menurut para ahli tersebut di atas, kemudian digunakan oleh peneliti sebagai acuan dalam menyusun instrumen validasi atau instrumen penilaian kelayakan media pembelajaran berbasis ICT. c. Kelebihan Microsoft PowerPoint Microsoft Powerpoint memiliki keuntungan tersendiri jika dibandingkan dengan media pembelajaran interaktif lainnya. Keuntungan terbesar dari program ini adalah tidak diperlukannya pembelian piranti lunak karena sudah berada di dalam Microsoft Office program komputer (Sanaky, 2013: 147). Keuntungan lain dari program ini adalah sederhananya tampilan ikon-ikon dan ikon-ikon pembuatan presentasi kurang lebih sama dengan ikon-ikon pada
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 31
Microsoft Word, sehingga pemakai tidak perlu mempelajari bahasa pemrograman, tetapi dengan ikon yang telah dikenal dapat dengan mudah mengoperasikan program tersebut. Seorang pengajar dapat mendesain berbagai program pembelajaran sesuai materi, metode, dan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai, dengan memanfaatkan Microsoft Powerpoint. Sanaky (2013: 148) menyebutkan keuntungan desain dengan menggunakan Microsoft Powerpoint yaitu: 1) Memasukkan teks, gambar, suara, dan video. 2) Membuat tampilan yang menarik dengan memberi warna, tekstur, dan memasang gambar dari file sendiri. 3) Membuat hyperlink yang dapat membuat desain menjadi lebih interaktif. 4) Membuat slide transtiton. Darmawan (2011: 162) menyebutkan keuntungan Microsoft Powerpoint yaitu: 1) Memiliki fitur-fitur yang lengkap seperti pada Microsoft Word. 2) Dapat digunakan untuk program model pembelajaran interaktif di kelas. 3) Pengembangan proses pembelajaran terdiri dari beberapa komponen dalam bentuk file dan juga dapat dibantu dengan menggunakan hyperlink.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 32
4) Fasilitas Powerpoint dapat digunakan untuk kepentingan pemrograman multimedia pembelajaran atau CAI. Daryanto (2010: 164) kelebihan dari Microsoft Powerpoint yaitu” 1) Penyajiannya menarik karena ada permainan warna, huruf, dan animasi, baik animasi teks maupun animasi gambar atau foto. 2) Lebih merangsang anak untuk mengetahui lebih jauh informasi tentang bahan ajar yang tersaji. 3) Pesan informasi secara visual lebih mudah dipahami peserta didik. 4) Guru tidak perlu banyak menerangkan bahan ajar yang sedang disajikan. 5) Dapat diperbanyak sesuai kebutuhan dan dapat dipakai berulang-ulang. 6) Dapat disimpan dalam bentuk data optik atau magnetik, sehingga praktis untuk dibawa kemana-mana. Berdasarkan pemaparan tersebut di atas, dapat disimpulkan bahwa media yang menggunakan Microsoft Powerpoint tidak selamanya memiliki keuntungan bagi guru maupun siswa. Oleh karena itu, guru sebaiknya memahami benar tentang Microsoft Powerpoint sebelum memutuskan untuk menggunakannya sebagai media pembelajaran pembelajaran.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 33
3. Model pengembangan ASSURE a. Pengertian model ASSURE Model ASSURE dikembangkan oleh Sharon Smaldino, Robert Henich, James Russel dan Michael Molenda (2005) dalam buku “Instruksional Technologi and Media for Learning”. Model desain pembelajaran ini merupakan singkatan dari komponen atau langkah penting yang terdapat didalamnya yaitu: menganalisis karakteristik siswa (analyze learner charakteristics), menetapkan tujuan pembelajaran (state performance objectives), memilih metode, media dan bahan pelajaran (select methods, media and materials, utilize materials), mengaktifkan keterlibatan siswa (requires learner participation), evaluasi dan refleksi (evaluation and revision). ASSURE dikembangkan agar dapat digunakan oleh guru, instruktur dan pelatih dalam kegiatan pembelajaran khususnya yang memanfaatkan media dan teknologi didalamnya. Model desain pembelajaran ini dengan kata lain dapat digunakan dengan menfasilitasi proses belajar siswa agar mampu mencapai kompetensi seperti yang diinginkan.
b. Komponen model desain pembelajaran ASSURE 1) Analisis karakteristik siswa Analisis karakteristik siswa bagaian dari tahap analisis kebutuhan
yang
dilakukan
sebelum
sebuah
aktifitas
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 34
pembelajaran
dimulai.
Karakteristik
siswa,
yang
akan
menempuh program pembelajaran, perlu diketahui oleh guru untuk memudahkan dalam menentukan tujuan, metode, dan media pembelajaran, serta materi pelajaran yang dapat digunakan
dalam
menfasilitasi
proses
belajar
siswa.
karakteristik yang perlu dianalisis oleh guru meliputi (1) karakteristik umum; (2) kompetensi awal; (3) gaya belajar; dan (4) motivasi. Karakteristik umum, kemampuan atau kompetensi awal, gaya belajar, dan motivasimerupakan informasi yang perlu diketahui
oleh
guru
sebelum
melaksanakan
program
pembelajaran. Dengan informasi ini, guru dapat merancang atau mendesain program pembelajaran yang dapat menfasilitasi siswa untuk mencapai kompetensi yang diinginkan. 2) Menyatakan standar dan tujuan (State objective) Langkah selanjutnya yaitu menetapkan tujuan pembelajaran yang bersifat spesifik. Tujuan pembelajaran merupakan rumusan yang mendeskripsikan
tentang kompetensi
pengetahuan,
keterampilan, dan sikap yang akan dan harus dimiliki siswa setelah menempuh proses pembelajaran. 3) Memilih strategi, teknologi, media, dan materi (Select method, media, and learning materials)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 35
Langkah selanjutnya yaitu memilih metode, media, dan bahan ajar yang akan digunakan. Ketiga komponen ini berperan penting untuk digunakan dalam membantu siswa mencapai kompetensi atau tujuan pembelajaran yang telah digariskan. Penggunaan ketiga komponen ini secara tepat pada akhirnya akan membantu siswa dalam mencapai kompetensi atau tujuan pembelajaran. 4) Menggunakan teknologi, media, dan material (Utilize materials) Langkah selanjutnya yaitu menggunakan teknologi, media, dan materi dalam proses pembelajaran. Namun, sebelum menggunakannya, perancang terlebih dahulu perlu melakukan uji coba untuk memastikan bahwa ketiga komponen tersebut dapat berfungsi efektif dan efisien untuk digunakan dalam situasi yang sebenarnya. 5) Mengharuskan
partisipasi
pembelajar
(Require
leraner
participation) Tujuan dari langkah ini yaitu agar proses pembelajaran berlangsung efektif dan efisien. Oleh karena itu, diperlukan adanya keterlibatan mental siswa secara aktif dengan materi atau substansi yang sedang dipelajari. Pemberian latihan merupakan salah satu contoh bagaimana melibatkan aktivitas mental siswa dengan memberi materi yang sedang dipelajari.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 36
6) Evaluasi dan revisi (Evaluate and revise) Tahap evaluasi dan revisi dalam model desain pembelajaran ASSURE dilakukan untuk menilai efektivitas dan efisiensi program pembelajaran dan juga menilai pencapaian hasil belajar siswa. Proses evaluasi terhadap semua komponen pembelajaran perlu dilakukan agar dapat memperoleh gambaran yang lengkap tentang kualitas sebuah program pembelajaran. Revisi perlu dilakukan apabila hasil evaluasi terhadap program pembelajaran menunjukkan hasil yang kurang memuaskan. Langkah revisi dilakukan terhadap komponen-komponen pembelajaran yang perlu diperbaiki untuk mencapai pembelajaran sukses.
Analyze learner characteristic State Objective Select method, media and lerning materials Utilize materials Require learner participation Evaluate and revise Bagan 1.1 Model Desain Pembelajaran “ASSURE”
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 37
4. Kurikulum SD 2013 a. Pengertian Kurikulum SD 2013 Kurnasih dan Sani (2014: 3) mengatakan Pengertian kurikulum secara etimologis adalah tempat berlari dengan kata yang berasal dari bahasa latin curir yaitu pelari, dan curere yang artinya tempat berlari. Dalam sejarahnya, kurikulum merupakan suatu jarak yang harus ditempuh oleh pelari mulai dari garis awal atau start sampai dengan finish, kemudian pengertian kurikulum tersebut juga mendapat tempat di dunia pendidikan, dengan pengertian sebagai rencana dan peraturan tentang sejumlah mata pelajaran yang harus dipelajari peserta didik dalam menempuh pendidikan di lembaga pendidikan. Indonesia sendiri memiliki pengertian kurikulum yang terdapat dalam pasal 1 butir 19 UU Nomor 20 tahun 2003 tentang sistem pendidikan nasional yaitu kurikulum adalah seperangkat rencana dan pengaturan mengenai tujuan, isi, dan bahan pelajaran serta cara yang digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan pembelajaran untuk mencapai tujuan pendidikan tertentu. John franklin bobit (dalam Kurinasih dan Sani, 2014: 5) menyebutkan kurikulum sebagai suatu gagasan, telah memiliki akar kata Bahasa Latin Race-Source, menjelaskan kurikulum sebagai “mata pelajaran perbuatan” dan pengalaman yang dialami anak-
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 38
anak sampai menjadi dewasa agar kelak sukses dalam masyarakat orang dewasa. Kurniasih dan Sani (2014: 6) menyebutkan kurikulum itu adalah
suatu
perangkat
yang
dijadikan
acuan
dalam
mengembangkan suatu proses pembelajaran yang berisi kegiatankegiatan siswa yang akan dapat diusahakan untuk mencapai suatu tujuan pembelajaran khususnya dan tujuan pendidikan secara umum. Dari berbagai definisi kurikulum yang telah diuraikan di atas, maka dapat disimpulkan bahwa definisi kurikulum itu adalah suatu gagasan untuk mengembangkan suatu proses pembelajaran yang memiliki seperangkat rencana dan pengaturan mengenai tujuan isi dan bahan pelajaran yang berisi kegiatan-kegiatan siswa yang akan dapat diusahakan untuk mencapai suatu tujuan yaitu mendewasakan anak-anak agar nantinya dapat menjadi orang yang sukses b. Rasional perubahan kurikulum 2013 Inovasi pendidikan dalam bidang kurikulum dari KTSP menuju kurikulum 2013 tentunya tidak serta merta dilakukan pemerintah tanpa alasan tertentu yang memberi dampak perubahan positif ke arah yang lebih baik. Kurikulum 2013 yang dicanangkan pemerintah saat ini memilik rasional dan elemen perubahan dari kurikulum sebelumnya. Menurut PERMENDIKBUD No.67 Tahun
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 39
2013 tentang kurikulum SD, rasional pengembangan kurikulum 2013 tersebut mencakup beberapa faktor, antara lain: 1) Tantangan Internal Tantangan internal antara lain terkait dengan kondisi pendidikan dikaitkan dengan tuntutan pendidikan yang mengacu kepada 8 (delapan) Standar Nasional Pendidikan yang meliputi standar isi, standar proses, standar kompetensi lulusan, standar pendidik dan tenaga kependidikan, standar sarana dan prasarana, standar pengelolaan, standar pembiayaan, dan standar penilaian pendidikan.
Tantangan
internal
lainnya
terkait
dengan
perkembangan penduduk Indonesia dilihat dari pertumbuhan penduduk usia produktif. Tantangan besar yang dihadapi adalah bagaimana mengupayakan agar sumberdaya manusia usia produktif yang melimpah ini dapat ditransformasikan menjadi sumberdaya
manusia
yang
memiliki
kompetensi
dan
keterampilan melalui pendidikan agar tidak menjadi beban. 2) Tantangan Eksternal Tantangan eksternal antara lain terkait dengan arus globalisasi dan berbagai isu yang terkait dengan masalah lingkungan
hidup,
kemajuan
teknologi
dan
informasi,
kebangkitan industri kreatif dan budaya, dan perkembangan pendidikan di tingkat internasional. Tantangan eksternal juga terkait dengan pergeseran kekuatan ekonomi dunia, pengaruh
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 40
dan imbas teknosains serta mutu, investasi, dan transformasi bidang pendidikan 3) Penyempurnaan Pola Pikir Kurikulum 2013 dikembangkan dengan penyempurnaan pola pikir sebagai berikut a) pola pembelajaran yang berpusat pada guru menjadi pembelajaran berpusat pada peserta didik. Peserta didik harus memiliki pilihan-pilihan terhadap materi yang dipelajari untuk memiliki kompetensi yang sama; b) Pola pembelajaran satu arah (interaksi guru-peserta didik) menjadi pembelajaran
interaktif
(interaktif
guru-peserta
didik-
masyarakat-lingkungan alam, sumber/ media lainnya); c) Pola pembelajaran terisolasi menjadi pembelajaran secara jejaring (peserta didik dapat menimba ilmu dari siapa saja dan dari mana saja yang dapat dihubungi serta diperoleh melalui internet); d) Pola pembelajaran pasif menjadi pembelajaran aktif-mencari (pembelajaran siswa aktif mencari semakin diperkuat dengan model pembelajaran pendekatan sains); e) Pola belajar sendiri menjadi belajar kelompok (berbasis tim); f) Pola pembelajaran alat tunggal menjadi pembelajaran berbasis alat multimedia; g) Pola
pembelajaran
berbasis
massal
menjadi
kebutuhan
pelanggan (users) dengan memperkuat pengembangan potensi khusus yang dimiliki setiap peserta didik; h) Pola pembelajaran ilmu
pengetahuan
tunggal
(monodiscipline)
menjadi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 41
pembelajaran ilmu pengetahuan jamak (multidisciplines); dan i) Pola pembelajaran pasif menjadi pembelajaran kritis. 4) Penguatan Tata Kelola Kurikulum Pelaksanaan kurikulum selama ini telah menempatkan kurikulum sebagai daftar matapelajaran. Pendekatan Kurikulum 2013 untuk Sekolah Dasar/Madrasah Ibtidaiyah diubah sesuai dengan kurikulum satuan pendidikan. Oleh karena itu dalam Kurikulum 2013 dilakukan penguatan tata kelola sebagai berikut: a) Tata kerja guru yang bersifat individual diubah menjadi tata kerja yang bersifat kolaboratif; b) Penguatan manajeman sekolah melalui penguatan kemampuan manajemen kepala sekolah sebagai pimpinan kependidikan (educational leader); dan c) Penguatan sarana dan prasarana untuk kepentingan manajemen dan proses pembelajaran. 5) Penguatan Materi Penguatan materi dilakukan dengan cara pendalaman dan perluasan materi yang relevan bagi peserta didik. Materi yang digunakan tidak hanya diperoleh dari buku sumber, melainkan guru dapat mengembangkan sendiri materi ajar dari berbagai sumber atau referensi yang tersedia melalui media cetak maupun internet sesuai kreatifitas guru. Berdasarkan hal di atas, peneliti menyimpulkan bahwa rasional kurikulum 2013 sangat urgensi dan perlu diterapkan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 42
oleh sekolah-sekolah sehingga sekolah perlu mempersiapkan siswa yang memiliki kemampuan hidup sebagai pribadi dan warga negara yang beriman, produktif, kreatif, inovatif, dan afektif
serta
mampu
berkontribusi
pada
kehidupan
bermasyarakat, berbangsa, bernegara, dan peradaban dunia, dimasa yang akan datang. Maka implementasi kurikulum 2013 harus segera dilaksanakan, karena mengingat begitu penting dan mendesaknya kebutuhan pendidikan yang lebih baik di Indonesia. c. Pendekatan saintifik Barringer dalam Abidin (2014:125) mengemukakan bahwa “pembelajaran saintifik merupakan pembelajaran yang menuntut siswa berpikir secara sistematis dan kritis dalam upaya memecahkan masalah yang penyelesaiannya tidak mudah dilihat. Abidin (2014:127) juga menjelaskan “pendekatan saintifik pada dasarnya adalah model pembelajaran yang dilandasi pendekatan ilmiah dalam pembelajaran yang diorientasikan guna membina kemampuan siswa memecahkan masalah melalui serangkaian akrivitas inkuiri yang menuntut kemampuan berpikir kritis, berpikir kreatif, dan berkomunikasi dalam upaya meningkatkan pemahaman siswa. Menurut Kemendikbud 2013 kriteria pembelajaran dengan pendekatan saintifik antara lain:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 43
1) Materi pembelajaran berbasis pada fakta atau fenomena yang dapat dijelaskan dengan logika ataua penalaran tertentu, bukan sebatas kira-kira, khayalan, legenda, atau dongeng semata. 2) Penjelasan guru, respon siswa, dan interaksi edukatif guru-siswa terbebas dari prasangka yang serta merta, pemikiran subjektif, atau penalaran menyimpang dari alur berpikir logis. 3) Mendorong dan menginspirasi siswa berpikir secara kritis, analitis, dan tepat dalam mengidentifikasi, memahami, memecahkan
masalah,
dan
mengaplikasikan
materi
pembelajaran. 4) Mendorong dan menginspirasi siswa mampu berpikir hipotetik dalam melihat perbedaan, kesamaan, dan tautan satu sama lain dari materi pembelajaran. 5) Mendorong dan menginspirasi siswa mampu memahami, menerapkan, dan mengembangkan pola berpikir yang rasional dan objektif dalam merespon materi pembelajaran. 6) Berbasis pada konsep, teori, dan fakta empiris yang dapat dipertanggungjawabkan. 7) Tujuan pembelajaran dirumuskan secara sederhana dan jelas, namun menarik sistem penyajiannya. Selain merujuk pada kriteria pendekatan saintifik yang telah dipaparkan di atas, pembelajaran dengan pendekatan saintifik mempunyai langkah-langkah pembelajaran dengan mengacu pada
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 44
tiga ranah pengembangan
yaitu, sikap, pengetahuan, dan
keterampilan. Ranah sikap menggamit transformasi substansi atau materi ajar agar peserta didik tahu tentang “mengapa”. Ranah pengetahuan menggamit tranformasi subtansi atau materi ajar agar peserta didik tahu tentang “apa”. Ranah keterampilan menggamit tranformasi subtansi atau materi ajar agar peserta didik tahu tentang “bagaimana”. Hasil akhirnya adalah peningkatan dan kesimbangan antara kemampuan untuk memnjadi manusia yang baik (soft skill) dan manusia yang memiliki kecakapan dan pengetahuan untuk hidup secara layak (hard skill) dari peserta didik yang meliputi kompetensi sikap, keterampilan, dan pengetahuan (Kemendikbud, 2013). Adapun langkah-langkah pembelajaran dalam pendekatan saintifik, antara lain: 1) Mengamati Menemukan fakta bahwa ada hubungan antara obyek yang dianalisis dengan materi pembelajaran yang digunakan oleh guru. 2) Menanya Pada saat kegiatan menanya guru dapat membimbing atau memandu peserta didiknya belajar dengan baik. Ketika guru menjawab pertanyaan , guru sebenarnya sedang menanamkan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 45
sikap kepada siswa agar menjadi penyimak dan pembelajar yang baik. 3) Menalar Penalaran yaitu proses berpikir yang logis dan sistematis atas fakta-fakta empiris yang dapat diobservasi untuk memperoleh simpulan berupa pengetahuan. Dalam kegiatan ini peserta didik mencoba mengkoneksikan antara pengetahuan baru yang didapat dengan pengetahuan sebelumnya untuk menjadi sebuah temuan pengetahuan, baik untuk mengoreksi atau pun memperoleh pelajaran baru. 4) Mencoba Dalam kegiatan ini peserta didik mencoba melakukan eksperimen terkait materi pembelajaran untuk menemukan kesimpulan dan mengetahui secara langsung apa yang sedang mereka pelajari. Selama proses ini berlangsung guru ikut membimbing peserta didik yang bertujuan untuk mengatasi dan memecahkan masalah-masalah yang akan menghambat kegiatan pembelajaran. 5) Membentuk jejaring Membentuk jejaring merupakan filsafat interaksi dan gaya hidup manusia yang menempatkan dan memaknai kerjasama untuk memudahkan suatu usaha demi mencapai tujuan bersama.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 46
d. Pendekatan tematik integratif Pada Kurikulum 2013 pendekatan yang digunakan dalam pembelajaran yaitu pendekatan tematik integratif. Pendekatan tematik
integratif
menurut
Ahmadi
(2014:225)
adalah
“pembelajaran yang menggunakan tema dalam mengaitkan beberapa materi ajar sehingga dapat memberikan pengalaman yang bermakna pada siswa”. Daryanto (2014:45-46) juga menjelaskan bahwa tematik integratif adalah pembelajaran terpadu yang menggunakan tema sentral untuk mengaitkan beberapa mata pelajaran ke dalam topik-topik tertentu, sehingga topik tersebut dapat dikembangkan ke dalam konsep-konsep yang sesuai dengan tema sentralnya. Kurikulum
2013
SD/MI
menggunakan
pendekatan
pembelajaran tematik integrative dari kelas I sampai kelas IV. Pembelajaran
tematik
integratif
merupakan
pendekatan
pembelajaran yang mengintegrasikan berbagai kompetensi dari berbagai mata pelajaran ke dalam berbagai tema (Majid,2014:86). 1) Prinsip Pembelajaran Tematik Integratif Beberapa prinsip yang berkenaan dengan pembelajaran tematik integratif menurut Majid (2014:89) sebagai berikut: a) Pembelajaran tematik integrative memiliki satu tema yang actual, dekat dengan dunia siswa dan ada dalam kehidupan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 47
sehari-hari. Tema ini menjadi alat pemersatu materi yang beragam dari beberapa mata pelajaran. b) Pembelajaran tematik integratif perlu memilih materi beberapa mata pelajaran yang mungkin saling terkait. c) Pembelajaran tematik integratif tidak boleh bertentangan dengan tujuan kurikulum yang berlaku tetapi sebaliknya pembelajaran
tematik
integratif
harus
mendukung
pencapaian tujuan utuh kegiatan pembelajaran yang termuat di dalam kurikulum. d) Materi pembelajaran yang dapat dipadukan dalam satu tema selalu mempertimbangkan karakteristik siswa seperti minat, kemampuan, kebutuhan, dan pengetahuan awal. e) Materi pelajaran yang dipadukan tidak terlalu dipaksakan, artinya materi yang tidak mungkin dipadukan tidak usah dipadukan. 2) Karakteristik Pembelajaran tematik Menurut Majid (2014:89-90), pembelajaran tematik di sekolah dasar memiliki karakteristik sebagai berikut: a) Berpusat pada siswa Pembelajaran tematik berpusat pada siswa. Hal ini sesuai dengan pendekatan belajar modern yang lebih banyak menempatkan siswa sebagai subjek belajar sedangkan guru lebih banyak berperan sebagai fasilitator.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 48
b) Memberikan pengalaman langsung Pembelajaran tematik dapat memberikan pengalaman langsung kepada siswa. Dengan pengalaman langsung, siswa dihadapkan pada sesuatu yang nyata sebagai dasar untuk memahami hal-hal yang lebih abstrak c) Pemisahan mata pelajaran tidak begitu jelas Dalam pembelajaran tematik, pemisahan antar mata pelajaran menjadi tidak begitu jelas. Fokus pembelajaran diarahkan kepada pembahasan tema-tema paling dekat berkaitan dengan kehidupan siswa. d) Menyajikan konsep dari berbagai mata pelajaran. Pembelajaran tematik menyajikan konsep-konsep dari berbagai mata pelajaran dalam suatu proses pembelajaran. Dengan demikian, siswa mampu memahami konsep tersebut secara utuh. Hal ini diperlukan untuk membantu siswa dalam memecahkan masalah dalam kehidupan sehari-hari. e) Bersifat fleksibel Pembelajaran tematik bersifat luwes (fleksibel) di mana guru dapat mengaitkan bahan ajar dari satu mata pelajaran dengan mata pelajaran yang lainnya, bahkan mengaitkannya dengan kehidupan siswa dan keadaan lingkungan di mana sekolah dan siswa berada.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 49
f) Menggunakan
prinsip
belajar
sambil
bermain
dan
menyenangkan Adapun karakteristik dari pembelajaran tematik ini menurut Hesty dalam (Majid, 2014:90) adalah a) Holistik, suatu gejala atau peristiwa yang menjadi pusat perhatian dalam pembelajaran tematik diamati dan dikaji dari beberapa bidang sekaligus. b) Bermakna, pengkajian suatu fenomena dari berbagai macam aspek, memungkinkan terbentuknya semacam jalinan antara schemata yang dimiliki oleh siswa. c) Otentik,
pembelajaran
tematik
memungkinkan
siswa
memahami secara langsung konsep dan prinsip yang ingin dipelajari. d) Aktif, pembelajaran tematik dikembangkan dengan berdasar pada pendekatan inquiry discovery di mana siswa terlibat aktif dalam proses pembelajaran. Berdasarkan beberapa penjelasan teori di atas dapat disimpulkan bahwa pembelajaran tematik integratif adalah pembelajaran tematik terpadu yang memadukan beberapa mata pelajaran
menggunakan
tema
sebagai
pemersatu
dengan
mengintegrasikan konteks hasil belajar, pengalaman belajar, dan konten belajar, sehingga dapat memberikan pembelajaran bermakna kepada peserta didik.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 50
e. Penilaian autentik Penilaian autentik adalah salah satu ciri Kurikulum 2013. Penilaian autentik merupakan penilaian yang dilakukan secara komprehensif untuk menilai mulai dari masukan (input), proses, dan keluaran (output) pembelajaran yang meliputi ranah sikap, pengetahuan, dan keterampilan (Kurniasih dan Sani, 2013:48). Penilaian autentik juga diartikan sebagai upaya pemberian tugas kepada peserta didik yang mencerminkan prioritas dan tantangan yang ditemukan dalam aktivitas-aktivitas pembelajaran seperti meneliti, menulis, merevisi, dan membahas artikel, memberikan analisis oral terhadap peristiwa, berkolaborasi dengan antar sesama melalui debat, dan sebagainya. Penilaian autentik menilai aspekaspek pembelajaran secara menyeluruh, yakni dimulai dari kesiapan peserta didik, proses, dan hasil belajar. Penilaian autentik sering pula disebut sebagai penilaian yang senyata-nyatanya, yakni penilaian yang berusaha menggambarkan prestasi belajar siswa sesuai dengan kemampuan mereka yang sesungguhnya; dalam arti tidak parsial ataupun manipulatif (Kosasih, 2014:131). Tidak parsial berarti penilaian tidak dilakukan hanya pada satu aspek saja sedangkan tidak manipulatif berarti tidak direkayasa oleh guru. Penilaian autentik selalu berusaha untuk menilai kemampuan siswa secara menyeluruh atau holistik.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 51
Penilaian secara menyeluruh meliputi penilaian dalam tiga aspek, yaitu sikap, pengetahuan, dan keterampilan. Aspek sikap dinilai sesuai dengan rumusan Kompetensi Dasar yang terdapat di dalam Kompetensi Inti 1 dan Kompetensi Inti 2. Kompetensi Inti 1 mencakup sikap spiritual sedangkan Kompetensi Inti 2 mencakup sikap sosial. Aspek pengetahuan dinilai berdasarkan rumusan Kompetensi Dasar yang terdapat di dalam Kompetensi Inti 3. Aspek keterampilan dinilai sesuai dengan Kompetensi Dasar yang terdapat di dalam Kompetensi Inti 4. Penilaian pada setiap aspek dapat dilakukan melalui teknik yang bermacam-macam. Permendikbud dalam Kosasih (2014:134) menyebutkan beberapa teknik penilaian sikap, yaitu: observasi, penilaian diri, penilaian antarsiswa, dan penilaian dengan jurnal. Penilaian pengetahuan dapat dilakukan melalui tes lisan, tes tertulis, dan penugasan sedangkan penilaian keterampilan dilakukan melalui penilaian praktik, penilaian proyek, dan penilaian portofolio. Kurniasih dan Sani (2013:61) juga mengajukan pendapat yang sama tentang teknik penilaian dalam Kurikulum 2013. Namun pada aspek pengetahuan, teknik penilaian hanya berupa tes tulis dan tes lisan sedangkan aspek keterampilan terdiri dari penilaian performace atau kinerja, penilaian produk, penilaian proyek, dan portofolio. Di bawah ini adalah penjelasan tentang teknik-teknik penilaian dalam setiap aspek.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 52
1) Sikap a) Observasi Observasi merupakan teknik penilaian yang dilakukan secara berkesinambungan dengan menggunakan indra, baik secara
langsung
maupun
tidak
langsung
dengan
menggunakan format observasi yang berisi sejumlah indikator perilaku yang diamati. b) Penilaian diri Penilaian diri merupakan teknik penilaian dengan cara meminta peserta didik untuk mengemukakan kelebihan dan kekurangan dirinya terkait kompetensi yang hendak dicapai. Instrumen yang digunakan adalah lembar penilaian diri. c) Penilaian antar teman Penilaian antar teman merupakan teknik penilaian dengan cara meminta peserta didik untuk saling menilai terkait kompetensi yang hendak dicapai. Instrumen yang digunakan adalah lembar penilaian teman sejawat.
d) Jurnal Jurnal merupakan catatan pendidik di dalam dan di luar kelas yang berisi informasi hasil pengamatan tentang kekuatan dan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 53
kelemahan peserta didik yang berkaitan dengan sikap dan perilaku. 2) Pengetahuan a) Tes tulis Tes tulis adalah tes yang soal dan jawabannya tertulis. Bentuk-bentuk tes tulis antara lain: pilihan ganda, isian, benar-salah, menjodohkan, dan uraian. b) Tes lisan Tes lisan adalah tes yang diberikan oleh guru kepada peserta didik secara lisan (diucapkan) sehingga peserta didik menjawab pertanyaan tersebut. c) Penugasan Penugasan diberikan oleh guru untuk mengukur sejumlah kompetensi
siswa
yang
kompleks
sehingga
tidak
memungkinkan siswa untuk mengerjakannya di dalam kelas. d) Keterampilan (1) Performance atau kinerja Penilaian performance atau kinerja adalah penilaian yang meminta siswa untuk melakukan suatu tugas pada situasi yang sesungguhnya dengan menerapkan pengetahuan dan keterampilan yang dibutuhkan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 54
(2) Produk Penilaian produk adalah penilaian terhadap kemampuan peserta didik dalam membuat produk teknologi dan seni tiga dimensi. Guru tidak hanya menilai hasil akhir dari pekerjaan siswa namun juga prosesnya. (3) Proyek Penilaian proyek adalah penilaian terhadap tugas yang mengandung investigasi dan harus diselesaikan dengan periode atau waktu tertentu. Proyek dilakukan melalui tiga tahap yaitu: perencanaan, pelaksanaan, dan pelaporan. (4) Portofolio Penilaian
portofolio
adalah
penilaian
melalui
sekumpulan karya peserta didik yang tersusun secara sistematis
dan
terorganisasi.
Penilaian
portofolio
dilakukan selama kurun waktu tertentu. Penilaian portofolio memberikan gambaran secara menyeluruh tentang proses dan pencapaian hasil belajar peserta didik. f. Kelebihan dan kelemahan kurikulum 2013 Kurikulum 2013 yang diterapkan di Indonesia sejak tahun ajaran 2013-2014 pada sekolah-sekolah yang ditunjuk oleh pemerintah maupun sekolah-sekolah yang siap melaksanakannya masih mengalami banyak kekurangan. Namun demikian, di lain
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 55
pihak pelaksanaan kurikulum ini memiliki beberapa keunggulan. Kurniasih dan Sani (2013:40) menjelaskan keunggulan dan kelemahan Kurikulum 2013 antara lain: 1) Keunggulan Kurikulum 2013 a) Siswa lebih dituntut untuk aktif, kreatif, dan inovatif dalam setiap pemecahan masalah yang mereka hadapi di sekolah. b) Adanya penilaian dari semua aspek. c) Munculnya pendidikan karakter dan pendidikan budi pekerti yang telah diintegrasikan ke dalam semua program studi. d) Adanya kompetensi yang sesuai dengan tuntutan fungsi dan tujuan pendidikan nasional. e) Kompetensi yang dimaksud menggambarkan secara holistic domain sikap, keterampilan, dan pengetahuan. f) Banyak sekali kompetensi yang dibutuhkan sesuai dengan perkembangan kebutuhan seperti pendidikan karakter, metodologi pembelajaran aktif, keseimbangan soft skills, hard skills, dan kewirausahaan. g) Sangat tanggap terhadap fenomena dan perubahan sosial baik pada tingkat lokal, nasional, maupun global. h) Standar penilaian mengarahkan pada penilaian berbasis kompetensi seperti sikap, keterampilan, dan pengetahuan secara proporsional. i) Mengharuskan adanya remediasi secara berkala.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 56
j) Tidak lagi memerlukan dokumen kurikulum yang lebih rinci karena pemerintah menyiapkan semua komponen kurikulum sampai buku teks dan pedoman pembahasan. k) Sifat pembelajaran sangat kontekstual. l) Meningkatkan motivasi mengajar dengan meningkatkan kompetensi profesi, pedagogi, sosial, dan personal. m) Buku dan kelengkapan dokumen disiapkan secara lengkap sehingga memicu dan memacu guru untuk membaca dan menerapkan budaya literasi dan membuat guru memiliki keterampilan membuat RPP serta menerapkan pendekatan scientific secara benar. 2) Kelemahan Kurikulum 2013 a) Guru banyak salah kaprah karena beranggapan bahwa dengan Kurikulum 2013 guru tidak perlu menjelaskan materi kepada siswa di kelas. b) Banyak guru yang belum siap secara mental dengan adanya Kurikulum 2013 ini. c) Kurangnya pemahaman guru dengan konsep pendekatan scientific. d) Kurangnya keterampilan guru dalam merancang RPP. e) Guru tidak banyak yang menguasai penilaian autentik.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 57
f) Tugas menganalisis SKL, KI, KD, buku siswa, dan buku guru belum sepenuhnya dikerjakan oleh guru dan banyaknya guru yang hanya menjadi plagiat. g) Guru tidak pernah dilibatkan langsung dalam proses pengembangan Kurikulum 2013 karena pemerintah cenderung melihat guru dan siswa mempunyai kapasitas yang sama. h) Tidak adanya keseimbangan antara orientasi proses pembelajaran dan hasil dalam Kurikulum 2013 karena Ujian Nasional masih menjadi faktor penghambat. i) Terlalu banyaknya materi yang harus dikuasai siswa sehingga tidak setiap materi bisa tersampaikan dengan baik, ditambah persoalan guru yang kurang berdedikasi terhadap mata pelajaran yang diampu. j) Beban belajar siswa dan guru terlalu berat sehingga waktu belajar di sekolah terlalu lama.
B. Penelitian yang Relevan Penelitian pengembangan media pembelajaran berbasis ICT yang mengacu Kurikulum 2013 merupakan hal yang baru sehingga belum tersedia sumber yang relevan dengan penelitian ini. Oleh sebab itu peneliti mencoba menggunakan sumber lain yang hampir sama dengan penelitian pengembangan media pembelajaran berbasis ICT. Berikut ini adalah dua
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 58
penelitian relevan yang hampir sama dengan penelitian pengembangan media pembelajaran berbasis ICT. Pertama, penelitian pengembangan yang berjudul “Pengembangan Media Pembelajaran Berbasis Multimedia Interaktif Mata Pelajaran TIK pada Siswa Kelas IX Semester Genap Tahun Ajaran 2012/2013 di SMP Negeri 3 Sawan, dilakukan oleh I Gst. Ngr. Agung Yudi Sasmita, I Wayan Koyan, A. A Gede Agung pada tahun 2013. Media pembelajaran multimedia interaktif untuk mata pelajaran TIK kelas IX di SMP Negeri 3 Sawan adalah media yang belum ada dan perlu dikembangkan. Tujuan yang ingin dicapai melalui penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan proses rancang bangun dan kualitas hasil pengembangan media pembelajaran multimedia interaktif. Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan yang
menggunakan
model
ADDIE.
Tahapannya
meliputi
tahap
analisis,perancangan, pengembangan, implementasi dan evaluasi. Pada tahap uji coba, produk divalidasi melalui tinjauan oleh para ahli dan uji coba produk kepada peserta didik. Instrumen pengumpulan data adalah kuisioner/angket. Analisis data yang digunakan yaitu analisis deskriptif kualitatif dan analisis deskriptif kuantitatif. Hasil penelitian ini adalah deskripsi proses rancang bangun dan kualitas hasil pengembangan media pembelajaran multimedia interaktif pada mata pelajaran TIK kelas IX semester genap di SMP Negeri 3 Sawan. Proses rancang bangun media pembelajaran multimedia interaktif terdiri dari 5 tahap yaitu analisis, perancangan, pengembangan, implementasi dan evaluasi. Kualitas hasil
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 59
pengembangan media multimedia interaktif diperoleh berdasarkan data dari angket yang kemudian dianalisis secara deskriptif kuantitatif dan dikonversi ke dalam PAP tingkat ketercapaian skala 5. Tinjauan ahli isi mata pelajaran mencapai 96,7% katagori sangat baik, tinjauan ahli desain pembelajaran mencapai 93,3% katagori sangat baik, tinjauan ahli media pembelajaran mencapai 90% katagori sangat baik, uji coba perorangan mencapai 94,7% katagori sangat baik, uji coba kelompok kecil mencapai 93,83% katagori sangat baik, dan uji coba lapangan mencapai 90,9% katagori sangat baik. Kedua, penelitian yang dilakukam oleh I Gede Jaka Mahendra pada tahun 2013 dengan judul “Pengembangan Media Pembelajaran Berbasis Blog pada Mata Pelajaran Teknologi Informasi dan Komunikasi Kelas VII SMP Negeri 1 Sukasada”. Penelitian dan pengembangan ini bertujuan untuk menghasilkan produk berupa media pembelajaran menggunakan blog untuk siswa kelas VII di SMP Negeri 1 Sukasada. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian pengembangan (research and development), dengan desain pengembangan yang dipilih adalah menggunakan
model
pengembangan
ADDIE.
Langkah-langkah
pengembangannya adalah sebagai berikut. (1) analysis, (2) design, (3) development, (4) implementation, dan (5) evaluation. Validasi produk pengembangan mencakup (1) uji ahli isi mata pelajaran, (2) uji ahli media pembelajaran, (3) uji ahli desain pembelajaran, (4) uji coba perorangan, (5) uji coba kelompok kecil, (6) uji coba kelompok besar, dan (7) uji coba kepada guru mata pelajaran. Hasil review dari ahli isi mata pelajaran, ahli
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 60
media pembelajaran dan ahli media menyatakan bahwa media pembelajaran berbasis blog yang dikembangkan sudah sesuai. Hasil validasi ahli isi mata pelajaran untuk media pembelajaran berbasis blog sebesar 71,67% berada pada kualifikasi baik. Hasil validasi ahli media pembelajaran untuk media pembelajaran berbasis blog sebesar 91,25% berada pada kualifikasi sangat baik. Hasil validasi ahli desain pembelajaran untuk desain media pembelajaran berbasis blog sebesar 82% berada pada kualifikasi sangat baik. Hasil uji coba lapangan pada uji coba perorangan untuk multimedia pembelajaran mandiri sebesar 85,22% berada pada kualifikasi sangat baik. Hasil uji coba kelompok kecil untuk multimedia pembelajaran mandiri sebesar 80,48% berada pada kualifikasi sangat baik. Hasil uji coba lapangan untuk multimedia pembelajaran mandiri sebesar 84,95% berada pada kualifikasi sangat baik. Hasil uji coba guru untuk multimedia pembelajaran mandiri sebesar 82,5% berada pada kualifikasi sangat baik. Berdasarkan paparan kedua hasil penelitian di atas, maka pengembangan media pembelajaran yang akan peneliti lakukan diperluas sesuai dengan tuntutan kurikulum SD, khususnya kebutuhan siswa dan tingkat perkembangan siswa agar media yang akan dikembangkan dapat menjadi perantara yang membuat siswa memahami materi pembelajaran.
C. Kerangka Berikir Berdasarkan uraian di atas maka peneliti mencoba menyusun kerangka pikir tentang pengembangan media pembelajaran berbasis ICT
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 61
mengacu kurikulum SD 2013 pada sub tema macam-macam sumber energi untuk siswa kelas IV SD. Seiring dengan dicanangkannya inovasi pendidikan dalam bidang kurikulum yang mengacu pada kurikulum 2013, diharapkan dapat memberikan perubahan positif pada proses pembelajaran dan cara belajar yang lebih ideal. Tentunya harapan tersebut harus didukung dengan ketersediaan media pembelajaran yang layak dan sesuai dengan kebutuhan peserta didik. Berdasarkan alasan tersebut, peneliti berusaha mengembangkan media pembelajaran berbasis ICT mengacu kurikulum SD 2013 pada sub tema macam-macam sumber energi untuk siswa kelas IV SD. Dalam kurikulum 2013 menekankan pada pembelajaran tematik integratif dan pendekatan saintifik. Peneliti mencoba membuat media pembelajaran pada Tema 2, dengan judul subtema macam-macam sumber energi. Dalam media pembelajaran berbasis ICT ini terdiri dari powerpoint interaktif yang mengacu pada proses pembelajaran tematik integratif dan pendekatan saintifik. Pengembangan media pembelajaran berbasis ICT yang ingin dikembangkan oleh peneliti pun belum sempurna dan masih perlu perbaikan.
D. Pertanyaan Penelitian Berdasarkan uraian teori diatas maka dapat dirumuskan beberapa pertanyaan penelitian sebagai berikut.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 62
1. Bagaimana prosedur pengembangan media pembelajaran berbasis ICT mengacu kurikulum SD 2013 pada sub tema macam-macam sumber energi untuk siswa kelas 4 SD N Kalasan 1 ? 2. Bagaimana kualitas pengembangan media pembelajaran berbasis ICT mengacu kurikulum SD 2013 pada sub tema macam-macam sumber energi untuk siswa kelas 4 SD N Kalasan 1 menurut: a. Pakar ICT b. Guru Sekolah Dasar kelas 4
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian dan pengembangan atau penelitian R&D (Research and Development). “Research and Development adalah penelitian yang digunakan untuk menghasilkan produk tertentu, dan menguji keefektifan produk tersebut” (Sugiyono, 2014:407). Sugiyono (2014:407) mengatakan bahwa, untuk menghasilkan produk tersebut sebelumnya harus dilakukan analisis kebutuhan dan pengujian keefektifan produk agar berfungsi secara layak di masyarakat luas. Jadi, penelitian dan pengembangan bersifat longitudinal (bertahap bisa multy years). Produk yang akan dikembangkan oleh peneliti dalam penelitian ini berupa media pembelajaran berbasis ICT mengacu kurikulum SD 2013 pada sub tema macam-macam sumber energi untuk siswa kelas 4 SD Negeri Kalasan 1. Penelitian ini menggunakan prosedur
pengembangan yang
mempunyai 10 langkah yaitu: (1) potensi dan masalah, (2) pengumpulan data, (3) desain produk, (4) validasi desain, (5) revisi desain, (6) uji produk, (7) revisi produk, (8) uji coba pemakaian, (9) revisi produk, dan (10) produk masal. Langkah-langkah tersebut dapat dilihat pada susunan bagan dibawah ini:
63
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 64
Bagan 1. Langkah-langkah pengembangan R&D menurut Borg & Gall Produk
yang
dikembangkan
dalam
penelitian
ini,
media
pembelajaran berbasis ICT mengacu kurikulum 2013 untuk siswa kelas IV SDN Kalasan 1. Namun dalam penelitian ini, peneliti hanya membatasi pada 5 langkah awal prosedur pengembangan saja, dikarenakan terbatasnya waktu yang dibutuhkan dalam penelitian ini. Langkah-langkah prosedur pengembangan tersebut antara lain, langkah (1) potensi dan masalah, (2) pengumpulan data, (3) desain produk, (4) validasi ahli, (5) revisi desain sampai menghasilkan desain produk final berupa media pembelajaran berbasis ICT mengacu kurikulum SD 2013 pada sub tema macam-macam sumber energi untuk siswa kelas 4 SD N Kalasan 1
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 65
B. Prosedur Pengembangan Media Prosedur pengembangan yang akan dihasilkan oleh peneliti dalam penelitian pengembangan ini adalah desain produk berupa media pembelajaran berbasis ICT yaitu powerpoint interaktif. Produk ini peneliti kembangkan dengan mengkombinasikan langkah-langkah penelitian Borg and Gall dan model ASSURE, namun pada penelitian ini peneliti hanya mengunakan 5 langkah awal prosedur pengembangan dikarekan waktu yang kurang. Prosedur pengembangan tersebut yaitu, (1) potensi dan masalah, (2) pengumpulan data, (3) desain produk, (4) validasi ahli, dan (5) revisi desain sampai menghasilkan produk media pembelajaran berbasis ICT yang sesuai dengan Kurikulum 2013 untuk kelas IV pada subtema macam-macam sumber energi. Model ASSURE yang akan dikombinasikan adalah (1) analisis karakteristik siswa, (2) menerapkan tujuan pembelajaran dan kompetensi, (3) memilih metode, media dan materi pembelajaran, (4) pemanfaatan bahan dan media pembelajaran, (5) melibatkan siswa dalam aktivitas pembelajaran, dan (6) evaluasi dan revisi. Berikut akan dijelaskan langkah pengembangan media pembelajaran berbasis ICT:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 66
Langkah 1
Potensi dan Masalah
Analisis Katakteristik Siswa
Wawancara
Langkah 2 Pengumpulan Data
Hasil wawancara
Langkah 3 Desain Produk Memilih metode Memilih media
Keterlibatan siswa
Memanfaatkan bahan dan media pemebalajaran
Memilih materi
Langkah 4 Validasi Ahli
Evaluasi
Langkah 5 Revisi Desain
Revisi
Bagan 3.2 Langkah-langkah pengembangan Media ICT
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 67
1. Potensi dan Masalah Penelitian ini dilakukan berdasarkan adanya potensi dan masalah. Untuk mengetahui potensi dan masalah, peneliti melakukan analisis kebutuhan. Analisis kebutuhan ini dilakukan dengan mewawancarai langsung guru kelas IV SDN Kalasan 1. Peneliti memilih SDN Kalasan 1 sebagai objek penelitian karena sekolah ini sudah menerapkan Kurikulum 2013 yang dimana sangat sesuai dengan penelitian yang dilakukan. Kegiatan wawancara dilakukan untuk mengetahui adanya fakta dan masalah yang terjadi di lapangan terkait penggunaan media pembelajaran berbasis ICT mengacu kurikulum 2013, dan sejauh mana pengetahuan guru tentang media pembelajaran ICT agar tercapainya pembelajaran yang efektif dan efisien. Peneliti berharap agar media pembelajaran berbasis ICT yang akan dikembangkan, sesuai dengan tuntutan Kurikulum 2013 dapat bermanfaat bagi siswa kelas IV Sekolah Dasar. 2. Pengumpulan data Pengumpulan data dilakukan dengan cara wawancara. Hasil wawancara
akan
digunakan
sebagai
pertimbangan
dalam
mengembangkan produk berupa media pembelajaran berbasis ICT. Untuk mengembangkan media pembelajaran berbasis ICT, peneliti juga mengkaji teori-teori yang berkaitan dengan produk tersebut. Untuk mengkaji itu, peneliti melakukan studi pustaka, mencari bahan dari internet, dan mencari dari sumber lainnya.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 68
3. Desain produk Desain produk dilakukan dengan menentukan desain awal media pembelajaran berbasis ICT. Desain awal ditentukan melalui pemilihan tema dan subtema. Berdasarkan subtema yang dipilih, peneliti kemudian menyusun RPP. RPP disusun berdasarkan KI dan KD yang ada dalam buku guru dan buku siswa. Sementara indikator dan tujuan, peneliti menyusunnya sesuai dengan KI dan KD dalam tema dan subtema yang dipilih, menggunakan kata kerja operasional yang ada pada taksonomi bloom dalam Kurikulum 2013. Setelah menyusun RPP serta penilaian peneliti mulai membuat media pemebelajaran berbasis ICT berdasarkan materi ajar yang ada dalam subtema yang dipilih sesuai dengan pembelajarannya masing-masing. 4. Validasi ahli Produk yang telah dibuat, selanjutnya divalidasi oleh para ahli. Peneliti menggunakan validasi pakar untuk mengevaluasi desain produk media pembelajaran berbasis ICT. Validasi dilakukan oleh empat orang pakar yaitu dua orang dosen dan dua orang guru kelas IV. Kegiatan validasi bertujuan untuk mengetahui kelemahan dan kelebihan desain produk yang telah dikembangkan, sekaligus sebagai bahan pertimbangan untuk menghasilkan produk akhir. 5. Revisi produk Revisi desain dilakukan oleh peneliti setelah mendapat kritik dan saran dari validator ahli terhadap produk yang dikembangkan, sehingga
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 69
peneliti dapat menghasilkan produk akhir berupa media pembelajaran berbasis ICT yang akan digunakan pada subtema Pemanfaatan Energi untuk kelas IV sekolah dasar. Langkah-langkah
tersebut
diatas
adalah
langkah-langkah
yang
digunakan peneliti dalam mengembangkan media pembelajaran berbasis ICT yang berkualitas untuk kelas IV sekolah dasar. C. Jadwal Kegiatan Penelitian Berikut akan dipaparkan jadwal kegiatan yang dilakukan oleh peneliti selama melakukan penelitian. Tabel 3.1 Jadwal kegiatan penelitian Bulan
Menentukan KI-KD 4
√
√
dan subtema Merumuskan 5 indikator dan tujuan
√
April
Menentukan tema
Maret
3
√
februari
√
Januari
Pengumpulan Data
Desember
2
November
√
Oktober
Potensidan Masalah
September
1
Agustus
Kegiatan
Juli Juni
No
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 70
6
Menyusun RPP
√
Menyusun urutan isi, strategi pembelajaran, 7
√
√
kegiatan belajar, sumber belajar, danevaluasi.
8
Mendesain produk
√
√
Membuat produk 9 yang utuh
√
10
Validasi ahli
11
Revisi produk
√
12
Produk akhir
√
13
Sidang skripsi
√
14
Pembuatan artikel
√
√
√
D. Validasi Media Pembelajaran Berbasis ICT Untuk mendapatkan hasil yang memuaskan dalam penelitian ini, maka peneliti membutuhkan 4 validator ahli yang kompeten, yang terdiri dari 2 pakar Kurikulum 2013 dan dua guru kelas IV Sekolah Dasar.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 71
E. Instrumen Penelitian Penelitian pengembangan ini menggunakan instrumen penelitian berupa daftar pertanyaan sebagai pedoman wawancara. Daftar pertanyaan wawancara digunakan untuk menganalisis kebutuhan terhadap media pembelajaran berbasis ICT mengacu Kurikulum 2013 untuk siswa kelas IV Sekolah Dasar. Selain itu, peneliti juga menggunakan kuesioner. Kuesioner ini digunakan sebagai panduan validator untuk menilai atau melakukan validasi terhadap produk yang telah dibuat. Kuesioner dikembangkan menurut teori Wina Sanjaya. Adapun kisi-kisi instrumen wawancara yang digunakan adalah, sebagai berikut: Tabel 3.2. Kisi-kisi Instrumen Wawancara Analisis Kebutuhan Aspek
Kurikulum 2013
Indikator
Nomor item
Pemahaman terhadap Kurikulum 2013
1
Penerapan Kurikulum 2013 dalam
2, 3, 4, 5
pembelajaran Pemahaman terhadap penggunaan Media pembelajaran
6
media pembelajaran Penggunaan atau penerapan media
7, 8
pembelajaran di kelas Pemahaman terhadap media Media
9
pembelajaran berbasis ICT
pembelajaran berbasis ICT
Jenis media pembelajaran berbasis ICT yang pernah digunakan
10, 11, 12, 13
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 72
Fasilitas yang mendukung penggunaan
14
media pembelajaran berbasis ICT Kesulitan dalam membuat dan
15, 16, 17
menerapakan media pembelajaran berbasis ICT Kesesuaian media pembelajaran
18, 19, 20, 21
berbasis ICT dengan Kurikulum 2013 Saran dalam pengembangan media
22, 23
pembelajaran berbasis ICT
Tabel 3.3 kisi-kisi kuesioner validasi. Aspek Konten atau isi
Indikator
Nomot Item
Isi media pembelajaran
1, 2, 3, 4, 5,
Kemampuan media pembelajaran
6, 7, 8
Kejelasan tampilan media
1, 2, 3, 10, 15,
pembelajaran
Tampilan
Kemenarikan media pembelajaran
4, 5, 9,, 10, 14, 17, 19, 20, 21, 22, 23,
Penggunaan huruf
6, 7, 8,13,
Tata letakisi media pembelajaran
11, 12, 16, 18,
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 73
Penggunaan dan Penyajian
Bahasa
Penggunaan petunjuk
1
Kelayakkan penggunaan media
2, 3, 4, 5, 6, 7,
pembelajaran
8, 9
Ketepatan penggunaan bahasa
1, 2, 3, 4
F. Teknik Pengumpulan Data Teknik pengumpulan data yang digunakan oleh peneliti dalam penelitian ini berupa wawancara. Wawancara dilakukan untuk memperoleh kebutuhan terkait media pembelajaran berbasis ICT mengacu Kurikulum 2013. Narasumber dari wawancara yang dilakukan peneliti adalah wali kelas IV SDN Kalasan 1 Yogyakarta. Data yang diperoleh peneliti akan dianalisis untuk mendapatkan informasi yang terkait dengan kebutuhan guru dalam mengembangkan mendia pembelajaran berbasis ICT mengacu kurikulum 2013. G. Teknik Analisis Data Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data kualitatif dan kuantitatif. Data kualitatif dan kuantitatif akan diuraikan sebagai berikut: 1. Data Kualitatif Data kualitatif berupa komentar dari penilaian yang dinilai oleh validator ahli dan guru kelas IV Sekolah Dasar. Data tersebut dianalisis dengan mendeskripsikan kekurangan dan kelebihan media
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 74
powerpoint berdasarkan komentar ahli. Data yang dianalisis merupakan dasar untuk memperbaiki dan mengetahui kelayakan produk yang dihasilkan. 2. Data kuantitatif Data kuantitatif dalam penelitian ini berupa skor dari penilaian validator ahli yaitu pakar media pembelajaran berbasis ICT dan guru kelas IV sekolah dasar. Data yang dianalisis sebagai dasar dari hasil penilaian kuesioner diubah menjadi data interval. Skala penilaian terhadap media pembelajaran berbasis ICT yang dikembangkan yaitu sangat baik (4), baik (3), kurang baik (2), sangat kurang baik (1). Perolehan skor dari penilaian validator dihitung menggunakan skala likert berikut adalah rumus Skala Likert untuk mengetahui interval penilaian skala numerik. (Putra, 2014). Rumus : RS = (m – n)/b RS = (4-1)/4 RS = 0,75 Keterangan : RS = Rentang Skala m = Angka tertinggi dalam pengukuran n = Angka terendah dalam pengukuran b = Banyaknya kelas/kategori yang dibentuk
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 75
Sangat Baik
SB
3,25 ≤ x ≤ 4
Baik
B
2,5 ≤ x < 3,25
Kurang Baik
KB
1,75 ≤ x < 2,5
Sangat Kurang Baik
SKB
1 ≤ x < 1,75
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Analisis Kebutuhan Analisis kebutuhan merupakan langkah awal yang dilakukan oleh peneliti dalam mengembangkan produk berupa media pembelajaran berbasis ICT. Tujuan dilakukannya analisis kebutuhan yaitu untuk mengidentifikasi potensi atau masalah yang ada/terjadi di lapangan. Analisis kebutuhan dilakukan oleh peneliti berdasarkan langkah-langkah pengembangan yang telah diuraikan pada bab III. Analisis kebutuhan dilakukan dengan cara melakukan wawancara terhadap guru S yang merupakan guru kelas IV SD Negeri Kalasan 1 pada hari Kamis, 09 Juli 2015 pukul 10:00 di ruang kelas IV SD Negeri Kalasan 1. Wawancara dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui potensi atau masalah yang terjadi di lapangan, terkait dengan pemahaman guru terhadap penggunaan atau penerapan media pembelajaran berbasis ICT. Hasil wawancara tersebut dijadikan sebagai acuan bagi peneliti dalam mengembangkan produk media pembelajaran berbasis ICT. 1. Hasil wawancara analisis kebutuhan Wawancara dilakukan dengan berpedoman pada daftar pertanyaan wawancara yang terdiri atas 23 butir pertanyaan. Berikut ini merupakan data hasil wawancara dengan guru S yang merupakan guru kelas IV. Pertanyaan pertama yaitu tentang sejauh mana pemahaman Bapak/Ibu terhadap Kurikulum SD 2013. Guru mengatakan bahwa 76
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 77
Kurikulum SD 2013 bagus sekali. Alasannya karena Kurikulum SD 2013 mampu membuat anak didik kaya akan pengetahuan yang sebenarnya, tidak hanya pengetahuan secara teori. Sehingga, anak-anak mampu menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari. Perangkat pembelajaran yang dikembangkan sudah 80% baik, walaupun masih sederhana. Selain itu, kendala yang dihadapi guru yaitu terkait dengan penyusunan silabus. Pertanyaan kedua yaitu tentang upaya Bapak/Ibu mengakomodasi aspek kognitif, keterampilan, dan sikap dalam proses pembelajaran. Guru mengatakan bahwa beliau sudah dan selalu berusaha untuk mengakomodasi aspek kognitif, keterampilan, dan sikap dalam proses pembelajaran. Namun, dalam penerapannya guru masih menyesuaikan dengan keadaan sekolah, yang dilihat dari keadaan fisiknya masih mengalami kekurangan dalam hal sarana dan prasarana. Pertanyaan
ketiga
yaitu
tentang
upaya
Bapak/Ibu
dalam
merumuskan tujuan pembelajaran yang mengembangkan pendidikan karakter. Guru mengatakan bahwa tujuan pembelajaran yang dikembangkan selalu mengupayakan tercapaianya pendidikan karakter. Guru juga mengatakan bahwa aspek sikap sangat di utamakan dari pada aspek pengetahuan. Pertanyaan keempat yaitu tentang pemahaman Bapak/Ibu terkait dengan pendekatan tematik integratif dalam pembelajaran. Guru memaparkan bahwa pendekatan tematik integratif merupakan proses
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 78
pembelajaran yang berawal dari tema yang diangkat dari kehidupan anak-anak. Guru mengatakan pendekatan tematik integratif sangat bagus diterapkan pada anak usia SD. Hal ini disesuaikan dengan perkembangan kognitif peserta didik yang holistik, yang belum mampu belajar secara terpisah-pisah. Namun, pendekatan tematik integratif ini memiliki kendala yaitu siswa merasa sulit dalam memahami materi apa yang sedang dipelajari. Sehingga, siswa mengalami proses belajar yang kabur karena belum terbiasa dengan proses belajar yang holistik. Pertanyaan kelima yaitu tentang pemahaman Bapak/Ibu terkait dengan penerapan pendekatan saintifik dalam pembelajaran. Guru memaparkan bahwa dalam pendekatan saintifik, proses pembelajaran dimulai dari siswa. Siswa dituntut untuk mencari tahu sendiri informasi atau ilmu yang dibutuhkan. Dalam pelaksanaannya, pendekatan saintifik juga memiliki hambatan atau kendala. Guru juga mengatakan bahwa guru juga mempunyai hambatan yaitu tidak semua siswa memperoleh ilmu yang sama karena setiap anak memiliki kemampuan berpikir yang berbeda-beda. Pertanyaan keenam yaitu tentang pemahaman Bapak/Ibu terkait dengan penggunaan media pembelajaran dalam proses pembelajaran. Guru mengatakan bahwa dalam kurikulum 2013 ini media sangat berperan penting untuk menyampaikan informasi. Namun, sekolah mengalami kendala dalam membuat media, sehingga media yang
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 79
dihasilkan masih sangat sederhana dan terhitung masih 25%. Guru mengatakan bila tanpa media anak susah untuk berkarya. Pertanyaan ketujuh yaitu tentang penggunaan media pembelajaran dalam proses pembelajaran. Guru mengatakan bahwa media pasti dipakai dalam proses pembelajaran, minimal dalam bentuk gambar atau yang lainnya. Biasanya juga guru meminta siswa untuk membawa benda dari rumahnya masing-masing untuk dijadikan sebagai media bila ada. Pertanyaan kedelapan yaitu tentang seberapa sering Bapak/Ibu menggunakan media pembelajaran dalam proses pembelajaran. Guru memaparkan
bahwa
media
sering
digunakan
dalam
proses
pembelajaran. Media yang digunakan minimal dalam bentuk gambar. Pertanyaan kesembilan yaitu tentang pehaman guru terkait dengan media pembelajaran berbasis ICT. Guru memaparkan bahwa media pembelajaran berbasis ICT
dapat didownload di internet. Guru
mengatakan masih bergantung pada media yang telah di buat di dunia maya. Guru juga mengatakan bila tidak bisa menkontekstualkan pembelajaran media ICT dapat menggantikan pembelajaran yang bersifat kontekstual menjadi diilustrasikan. Namun, sangat sulit mendapat media ICT yang sesuai dengan pembelajaran. Pertanyaan kesepuluh yaitu tentang penggunaan media berbasis ICT dalam proses pembelajaran. Guru mengatakan bahwa beliau pernah menggunakan media berbasis ICT dalam proses pembelajaran, walaupun belum terlalu berkompeten dalam menggunakannya.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 80
Pertanyaan kesebelas yaitu tentang jenis media berbasis ICT yang Bapak/Ibu ketahui. Guru mengatakan bahwa jenis media berbasis ICT yang diketahui yaitu seperti Powerpoint, lektora, dan movie maker. Pertanyaan kedua belas yaitu tentang jenis media berbasis ICT yang pernah atau sering Bapak/Ibu gunakan dalam proses pembelajaran. Guru mengatakan bahwa media pembelajaran berbasis ICT yang pernah dan sering digunakan yaitu Powerpoint, meskipun menurut beliau, Powerpoint bukan merupakan sebuah media. Pertanyaan ketiga belas yaitu tentang pengetahuan Bapak/Ibu tentang jenis media pembelajaran berbasis ICT lainnya. Guru mengatakan bahwa tidak mengetahui jenis media pembelajaran berbasis ICT lainnya selain yang sudah diungkapkan yaitu Powerpoint, lektora, dan movie maker. Pertanyaan keempat belas yaitu tentang fasilitas sekolah yang mendukung penggunaan media pembelajaran berbasis ICT. Guru memaparkan bahwa fasilitas sekolah sudah sangat mendukung penggunaan media pembelajaran berbasis ICT. Hal ini dibuktikan dengan adanya LCD yang disiapkan oleh sekolah untuk masing-masing kelas tetapi beberapa kelas masih ada yang belum dipasang sehingga ini yang menjadi kendala para guru, jika guru ingin menggunakan LCD maka guru harus memasang sendiri pada saat pembelajaran dan mengembalikan lagi setelah selesai.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 81
Pertanyaan kelima belas yaitu tentang media pembelajaran berbasis ICT yang pernah dibuat oleh Bapak/Ibu. Guru mengatakan bahwa pernah membuat media berbasis ICT jenis lektora. Pertanyaan keenam belas yaitu tentang kesulitan-kesulitan yang Bapak/Ibu dapatkan dalam membuat media pembelajaran berbasis ICT. Guru mengatakan bahwa guru tidak dapat membuat sendiri media ICT secara spesifik karena membutuhkan pemrograman. Selain itu, pengetahuan IT guru masih minim, sehingga sangat sulit untuk membuat media pembelajaran berbasis ICT. Pertanyaan ketujuh belas yaitu tentang kesulitan-kesulitan yang Bapak/Ibu dapatkan dalam penggunaan media pembelajaran berbasis ICT di kelas. Guru memaparkan bahwa kesulitan yang dihadapi dalam penerapan media pembelajaran berbasis ICT di kelas yaitu belum mampu menggunakan media tersebut secara maksimal. Pertanyaan kedepalan belas yaitu tentang kesesuaian antara media pembelajaran berbasis ICT yang dibuat dengan tuntutan Kurikulum 2013. Guru mengatakan bahwa media yang digunakan sudah diusahakan sesuai dengan tuntutan Kurikulum 2013, walaupun belum maksimal. Hal ini disebabkan karena salah satu faktor keberhasilan penerapan kurikulum 2013 yaitu penggunaan media dalam proses pembelajaran. Pertanyaan kesembilan belas yaitu tentang penggunaan media pembelajaran berbasis ICT sudah menumbuhkan antusias belajar siswa.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 82
Guru memaparkan bahwa siswa sangat bersemangat dalam mengikuti pembelajaran ketika menggunakan media pembelajaran berbasis ICT. Hal ini disebabkan karena anak-anak zaman sekarang sedang dalam keadaan “demam” gadget. Siswa lebih tertarik atau memiliki daya tarik yang tinggi terhadap pembelajaran yang menggunakan teknologi ICT atau komputer. Guru juga berpendapat mengalahkan pembelajaran yang bersifat kontekstual di hati anak-anak. Namun, kendalanya adalah siswa tidak dapat mengoperasikan sendiri media tersebut karena kekurangan sarana dan prasarana. Sehingga, media yang digunakan hanya bersifat satu arah. Pertanyaan kedua puluh yaitu tentang media pembelajaran berbasis ICT dapat membantu Bapak/Ibu dalam proses pembelajaran. Guru mengatakan bahwa media ICT sangat membantu guru dalam proses pembelajaran di kelas. Pertanyaan kedua puluh satu yaitu tentang media pembelajaran berbasis ICT yang dibuat sudah mengakomodasi 5M (mengamati, menanya, menalar, mencoba, mengomunikasikan) dalam pendekatan saintifik. Guru mengatakan bahwa hal tersebut tergantung pintarnya guru dalam menggunakan media. 5M tersebut dapat diakomodasi dengan baik jika sudah ada media. Namun, kendalanya adalah anakanak kurang memiliki rasa ingin tahu yang tinggi dan pasif. Pertanyaan kedua puluh dua yaitu tentang saran Bapak/Ibu terkait dengan pengembangan media pembelajaran berbasis ICT. Guru
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 83
mengatakan bahwa sarannya agar media yang dikembangkan disesuaikan dengan tema. Pertanyaan kedua puluh tiga yaitu tentang keinginan Bapak/Ibu terkait dengan pengembangan media pembelajaran berbasis ICT. Guru mengatakan bahwa diharapkan media pembelajaran berbasis ICT mampu membuat siswa lebih mudah dalam menerima informasi, lebih mudah dalam mengkonstruksi informasi, dan memiliki minat yang tinggi. 2. Pembahasan hasil wawancara analisis kebutuhan Berdasarkan hasil wawancara yang telah dipaparkan di atas, peneliti berkesimpulan bahwa guru sudah memiliki pemahaman yang cukup baik tentang Kurikulum 2013. Guru sudah mampu merancang suatu pembelajaran yang sesuai dengan Kurikulum 2013. Selain itu, guru juga sudah
menyadari
pembelajaran
betul
sebagai
akan
sarana
pentingnya penunjang
keberadaan
media
terlaksananya
proses
pembelajaran yang baik dalam Kurikulum 2013. Guru juga sudah menggunakan berbagai jenis media, salah satunya yaitu media pembelajaran berbasis ICT. Media pembelajaran berbasis ICT dinilai mampu
menumbuhkan
partisipasi
aktif
siswa
dalam
proses
pembelajaran. Guru juga telah mampu menggunakan media pembelajaran berbasis ICT
dalam
proses
pembelajaran
di
kelas,
walaupun
dalam
pelaksanaannya masih belum maksimal. Jenis media pembelajaran
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 84
berbasis ICT yang pernah dibuat dan digunakan oleh guru yaitu media lektora. Di samping lektora, guru juga pernah menggunakan Powerpoint dalam proses pembelajaran. Media Powerpoint yang digunakan oleh guru hanya bersifat alat penyampaian materi sehingga tidak dapat memancing partisipasi aktif siswa dalam proses pembelajaran. Media pembelajaran berbasis ICT yang digunakan oleh guru masih sangat sederhana. Dalam membuat media pembelajaran berbasis ICT, guru masih mengalami kesulitan dalam hal waktu dan juga pemahaman IT guru yang masih minim. Guru sangat mengharapkan adanya media pembelajaran berbasis ICT, sehingga mampu membuat siswa lebih mudah dalam mencari/menemukan informasi. B. Deskripsi Produk Awal Peneliti melakukan beberapa langkah dalam mengembangkan produk media pembelajaran berbasis ICT ini. Langkah awal yang dilakukan oleh peneliti yaitu menentukan tema, subtema, kompetensi inti, dan kompetensi dasar untuk subtema terkait. Berdasarkan kompetensi dasar tersebut, peneliti menentukan indikator dan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai. Selanjutnya, peneliti membuat jaring-jaring subtema untuk kompetensi dasar dan indikator yang telah disusun. Kemudian, peneliti merancang Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Tematik Harian (RPPTH) berdasarkan indikator dan tujuan pembelajaran untuk setiap muatan pelajaran.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 85
RPPTH yang dikembangkan tersebut dilengkapi dengan Lembar Kerja Siswa (LKS), bahan ajar, dan instrumen penilaian. Langkah selanjutnya yang dilakukan oleh peneliti yaitu merancang media pembelajaran berbasis ICT dengan mengacu pada RPPTH yang telah dibuat. Media pembelajaran berbasis ICT yang dikembangkan berupa Powerpoint Interaktif. Powerpoint Interaktif memuat lima langkah saintifik (mengamati, menanya, menalar, mencoba, dan mengomunikasikan) yang dapat mengaktifkan siswa. Powerpoint Interaktif juga dilengkapi dengan pemetaan kompetensi dasar, indikator, tujuan pembelajaran, dan latihan soal. Langkah terakhir yang dilakukan oleh peneliti yaitu memasukkan evaluasi dan refleksi di akhir setiap slide Powerpoint Interaktif. 1. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Tematik Harian (RPPTH) Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Tematik Harian (RPPTH) merupakan rencana atau rancangan kegiatan yang menggambarkan prosedur atau langkah-langkah pembelajaran secara detail untuk mencapai kompetensi dasar dan indikator yang telah dirumuskan. RPPTH disusun secara sistematis dengan menggunakan pendekatan tematik integratif dan saintifik. Komponen dalam RPPTH yaitu (1) Satuan pendidikan/identitas sekolah, (2) Kelas/semester, (3) Tema, (4) Subtema, (5) Pembelajaran, (6) Alokasi waktu, (7) Kompetensi inti, (8) Kompetensi dasar, (9) Indikator, (10) Tujuan pembelajaran, (11) Materi pembelajaran, (12) Pendekatan dan metode pembelajaran, (13) Media,
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 86
alat, dan sumber pembelajaran, (14) Langkah-langkah pembelajaran, (15) Penilaian, (16) Lampiran-lampiran. RPPTH dirancang untuk enam pembelajaran dengan alokasi waktu masing-masing pembelajaran 8 × 35 menit. Setiap pembelajaran minimal mencakup 2-3 mata pelajaran. RPPTH ini disusun dengan langkah-langkah yang sistematis dan terperinci, sehingga guru mudah dalam menggunakannya. Langkah-langkah pembelajaran dalam RPPTH ini berguna untuk mengaktifkan siswa, sehingga proses pembelajaran lebih menyenangkan dan bersifat student centered bukan teacher centered. 2. Media Pembelajaran Berbasis ICT (Powerpoint) Media pembelajaran berbasis ICT yang dikembangkan dalam penelitian ini yaitu media pembelajaran berbasis ICT untuk siswa kelas IV sekolah dasar. Media pembelajaran berbasis ICT yang dikembangkan mengacu pada Kurikulum SD 2013 dengan pendekatan tematik integratif dan saintifik. Jenis media pembelajaran berbasis ICT yang dikembangkan dalam penelitian ini yaitu jenis Powerpoint Interaktif. Powerpoint Interaktif yang dikembangkan memuat seluruh kegiatan pembelajaran yang sudah tercantum pada RPPTH. Powerpoint
Interaktif
tersebut
dikembangkan
dengan
memperhatikan kompetensi dasar dan indikator yang ingin dicapai. Powerpoint Interaktif memuat petunjuk penggunaan media, pemetaan kompetensi dasar, indikator, dan tujuan pembelajaran. Powerpoint
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 87
Interaktif berisi materi ajar yang disajikan secara menarik, sehingga memudahkan siswa dalam memahami materi yang diajarkan. Kegiatan pembelajaran dalam Powerpoint Interaktif dilengkapi dengan petunjuk kegiatan yang harus dilakukan oleh siswa dan guru. Agar pembelajaran lebih menarik dan menyenangkan, Powerpoint Interaktif dilengkapi dengan video dan gambar yang berkaitan dengan materi ajar. Powerpoint Interaktif ini juga dilengkapi dengan evaluasi, refleksi, dan rencana tindak lanjut. Pada bagian evaluasi, siswa dapat menyelesaikan soal-soal pilihan ganda maupun uraian. Pada bagian refleksi, siswa dapat menyimpulkan materi yang sudah diperoleh, serta perasaannya selama mengikuti pembelajaran. Sedangkan pada bagian tindak lanjut, berisi tugas yang harus dikerjakan oleh siswa di rumah bersama orangtuanya. Evaluasi pada akhir kegiatan dimaksudkan untuk mengukur sejauh mana pemahaman siswa terhadap materi yang diperoleh. Pada akhir pembelajaran enam terdapat evaluasi formatif. Tujuannya yaitu untuk melihat atau mengukur sejauh mana pemahaman siswa terhadap materi yang diperoleh selama seminggu. Powerpoint Interaktif juga memuat beberapa permainan yang dapat mengaktifkan siswa dan juga membantu siswa dalam memahami materi yang diajarkan. Dalam Powerpoint Interaktif juga disertakan daftar pustaka. Daftar pustaka berisi sumber-sumber yang digunakan peneliti dalam
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 88
menyusun Powerpoint Interaktif. Daftar pustaka yang digunakan oleh peneliti antara lain buku, artikel, dan sumber lain yang mendukung dari internet.
C. Data Hasil Validasi Pakar Media Pembelajaran berbasis ICT dan Revisi Produk. Produk media pembelajaran berbasis ICT yang dikembangkan akan melalui tahap validasi oleh dua pakar media pembelajaran berbasis ICT. Validasi dilakukan untuk mengetahui kualitas dan kelayakan produk yang dikembangkan oleh peneliti. Pakar media pembelajaran berbasis ICT yang menjadi validator dalam penelitian ini yaitu Ibu M. I, dan Ibu A.H. Produk media pembelajaran berbasis ICT divalidasi sebanyak satu kali pada tanggal 18 Januari 2016. Aspek yang dinilai dari media pembelajaran berbasis ICT ini yaitu (1) aspek konten atau isi, (2) aspek tampilan, (3) aspek penggunaan dan penyajian, (4) aspek bahasa. Berdasarkan hasil validasi yang diperoleh dari pakar media pembelajaran berbasis ICT Ibu M. I menunjukkan skor ratarata media pembelajaran berbasis ICT yaitu 3,25 dengan kategori “Sangat baik”. Media pembelajaran berbasis ICT mengacu Kurikulum SD 2013 dinyatakan layak digunakan/diuji coba dengan revisi sesuai saran. Adapun hasil penghitungan untuk setiap aspek yaitu sebagai berikut. (1) total skor aspek konten atau isi yaitu 31, (2) total skor aspek tampilan yaitu 71, (3) total skor aspek penggunaan dan penyajian yaitu 26, (4) total
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 89
skor aspek bahasa yaitu 15. Jumlah skor yang didapat dari keseluruhan aspek yaitu 143. Untuk memperoleh skor rata-rata, dihitung menggunakan rumus rata-rata seperti yang tertulis pada bab III. Dari hasil penghitungan menggunakan rumus rata-rata diperoleh skor rata-rata yaitu 3,25. Skor ratarata yang sudah diperoleh tersebut, kemudian dikonversikan dari data kuantitatif ke data kualitatif dalam kategori “Sangat baik” dengan acuan yang tertera pada tabel kriteria skor skala empat bab III. Berdasarkan hasil validasi yang diperoleh dari pakar media pembelajaran berbasis ICT Ibu A.H menunjukkan skor rata-rata media pembelajaran berbasis ICT yaitu 3,1 dengan kategori “Baik”. Media pembelajaran berbasis ICT mengacu Kurikulum SD 2013 dinyatakan layak digunakan/diuji coba dengan revisi sesuai saran. Adapun hasil penghitungan untuk setiap aspek yaitu sebagai berikut. (1) total skor aspek konten atau isi yaitu 28, (2) total skor aspek tampilan yaitu 67, (3) total skor aspek penggunaan dan penyajian yaitu 30, (4) total skor aspek bahasa yaitu 14. Jumlah skor yang didapat dari keseluruhan aspek yaitu 139. Dari hasil penghitungan menggunakan rumus rata-rata diperoleh skor rata-rata yaitu 3,15. Skor rata-rata yang sudah diperoleh tersebut, kemudian dikonversikan dari data kuantitatif ke data kualitatif dalam kategori “Baik” dengan acuan yang tertera pada tabel kriteria skor skala empat bab III. Rekapitulasi keseluruhan data validasi pakar media pembelajaran berbasis ICT dapat dilihat pada tabel berikut ini.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 90
Tabel 4.1. Rekapitulasi Data Validasi Ahli Media Pembelajaran Berbasis ICT Aspek yang dinilai Konten atau isi Tampilan Penggunaan dan penyajian Bahasa Total skor keseluruhan Rerata Kriteria
Hasil perolehan skor Validator Validator M. I A. H 31 28 71 67 26 30 15 14 143 139 3,25 3,15 Sangat baik Baik
Tabel di atas menunjukan rata-rata keseluruhan hasil validasi media pembelajaran berbasis ICT. Dapat disimpulkan bahwa kualitas media pembelajaran berbasis ICT menurut para pakar media pembelajaran berbasis ICT memiliki kriteria yang sangat baik. Produk yang sudah divalidasi oleh pakar media pembelajaran berbasis ICT direvisi sesuai dengan komentar dan saran. Komentar dan saran dari validator serta revisi akan di jabarkan dalam tabel berikut ini. Tabel 4.2 komentar pakar media pembelajaran berbasis ICT dan revisi No.
Komentar
1
Tulisan kurang terbaca karena Tulisan akan diganti sehingga kurang
Revisi
sesuai
dengan dapat dibaca
background 2
Tidak ada video
Video akan ditambahkan
3
Gambar masih minim
Gambar akan ditambahkan
4
Beberapa berbeda
tombol
letaknya Tombol akan di seragamkan pada posisi yang sama
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 91
5
Beberapa tombol back tidak Tombol akan diedit ulang agar bisa digunakan
6
dapat berfungsi
Urutan kurang begitu jelas Urutan akan dibuat baik agar sehingga
agak
menyulitkan dapat menjadi jelas
dalam penyampaian
Tabel diatas menunjukkan bahwa media pembelajaran berbasis ICT ini perlu direvisi dan sesua dengan komentar dan saran yang diberikan. Berdasarkan komentar dan saran yang diberikan oleh pakar media pembelajaran berbasis ICT. Peneliti melakuakan revisi sesuai dengan acuan revisi pada tabel di atas. D. Data Hasil Validasi Guru SD Kelas IV dan Revisi Produk Guru yang menjadi validator dalam penelitian ini yaitu Ibu S.R selaku guru kelas IV SD Negeri Kalasan 1 dan bapak B. R selaku guru kelas VI SD Negeri Timbulharjo. Validasi oleh ibu S.R dilakukan pada tanggal 4 februari 2015, sedangkan validasi oleh ibu bapak B. R dilakukan pada tanggal 10 februari 2016. Aspek yang dinilai dari media pembelajaran berbasis ICT ini yaitu (1) aspek konten atau isi, (2) aspek tampilan, (3) aspek penggunaan dan penyajian, dan (4) aspek bahasa. Hasil validasi yang diperoleh dari guru S.R menunjukkan skor ratarata media pembelajaran berbasis ICT yaitu 3, 09 dengan kategori “baik”. Media pembelajaran berbasis ICT mengacu Kurikulum SD 2013 dinyatakan layak digunakan/diujicoba tanpa revisi. Adapun hasil penghitungan untuk
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 92
setiap aspek yaitu sebagai berikut. (1) total skor aspek konten atau isi yaitu 24, (2) total skor aspek tampilan yaitu 72, (3) total skor aspek penggunaan dan penyajian yaitu 28, (4) total skor aspek bahasa yaitu 12. Jumlah skor yang didapat dari keseluruhan aspek yaitu 136. Untuk memperoleh skor rata-rata, dihitung menggunakan rumus rata-rata seperti yang tertulis pada bab III. Dari hasil penghitungan menggunakan rumus rata-rata diperoleh skor rata-rata yaitu 3, 09. Skor rata-rata yang sudah diperoleh tersebut, kemudian dikonversikan dari data kuantitatif ke data kualitatif dalam kategori “Baik” dengan acuan yang tertera pada tabel kriteria skor skala empat bab III. Validasi kedua yaitu oleh bapak B. R. Berdasarkan hasil validasi oleh bapak B. R menunjukkan skor rata-rata media pembelajaran berbasis ICT mengacu Kurikulum SD 2013 yaitu 3, 20 dengan kategori “Baik”. Media pembelajaran berbasis ICT mengacu Kurikulum SD 2013 dinyatakan layak digunakan/diuji coba tanpa revisi. Adapun hasil penghitungan untuk setiap aspek yaitu sebagai berikut. (1) total skor aspek konten atau isi yaitu 26, (2) total skor aspek tampilan yaitu 70, (3) total skor aspek penggunaan dan penyajian yaitu 31, (4) total skor aspek bahasa yaitu 14. Jumlah skor yang didapat dari keseluruhan aspek yaitu 136. Untuk memperoleh skor rata-rata, dihitung menggunakan rumus rata-rata seperti yang tertulis pada bab III. Dari hasil penghitungan menggunakan rumus rata-rata diperoleh skor rata-rata yaitu 3, 20. Skor rata-rata yang sudah diperoleh tersebut, kemudian dikonversikan dari data kuantitatif ke data kualitatif dalam
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 93
kategori “Baik” dengan acuan yang tertera pada tabel kriteria skor skala empat pada bab III. Rekapitulasi keseluruhan data validasi oleh guru SD dapat dilihat pada tabel berikut ini. Tabel 4.2. Rekapitulasi Data Validasi Guru SD Aspek yang dinilai Konten atau isi Tampilan Penggunaan dan penyajian Bahasa Total skor keseluruhan Rerata Kriteria
Hasil perolehan skor Validator Validator (SR) (BR) 24 26 72 70 28
31
12 136 3,09 Baik
14 141 3,20 Baik
Tabel di atas menunjukkan rata-rata keseluruhan hasil validasi media pembelajaran berbasis ICT. Dapat disimpulkan bahwa media pembelajaran berbasis ICT menurut para guru kelas VI SD memiliki kriteria yang “baik” dan “baik”. E. Kajian Produk Akhir dan Pembahasan Produk akhir berupa media pembelajaran berbasis ICT diperoleh berdasarkan hasil validasi dan komentar serta saran dari dua pakar media pembelajaran berbasis ICT dan dua orang guru kelas VI SD. Produk awal yang dihasilkan oleh peneliti direvisi, sehingga menghasilkan produk akhir yang lebih baik dan lebih layak untuk digunakan dalam proses pembelajaran. Produk akhir yang dikembangkan dibuat dalam bentuk media pembelajaran berbasis ICT mengacu Kurikulum SD 2013 pada subtema
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 94
macam-macam sumber energi untuk siswa kelas IV SD Negeri Kalasan 1. Peneliti menyusun media pembelajaran berbasis ICT menggunakan Microsoft Powerpoint 2013. 1. Kajian produk akhir Produk akhir berupa media pembelajaran berbasis ICT mengacu Kurikulum SD 2013 akan dibahas sebagai berikut. Produk media pembelajaran berbasis ICT setelah direvisi terdapat beberapa perubahan berdasarkan komentar dan saran perbaikan dari ahli media pembelajaran berbasis ICT dan guru kelas VI SD. Komponen yang mengalami perubahan adalah aspek tampilan, aspek penggunaan dan penyajian. 2. Pembahasan Media pembelajaran berbasis ICT mengacu Kurikulum SD 2013 dikembangkan berdasarkan langkah-langkan desain pembelajaran ASSURE yang dikembangkan oleh Pribadi. Langkah-langkah tersebut dimulai dengan menganalisis karakteristik siswa, menerapkan tujuan pembelajaran dan kompetensi, memilih metode, media dan materi pembelajaran, pemanfaatan bahan dan media pembelajaran, melibatkan siswa dalam aktivitas pembelajaran, dan langkah terakhir adalah evaluasi dan revisi. Media pembelajaran berbasis ICT juga dikembangkan dengan memperhatikan kriteria media pembelajaran berbasis ICT yang dikembangkan menurut teori para ahli seperti yang telah dibahas di bab II.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 95
Hasil wawancara dalam kegiatan analisis kebutuhan memberikan gambaran yang jelas tentang pemahaman guru terkait media pembelajaran berbasis ICT. Berdasarkan hasil wawancara dengan guru, beliau mengatakan bahwa penggunaan media pembelajaran berbasis ICT di sekolah masih sangat minim. Media ICT yang digunakan masih sebatas gambar yang diperoleh dari internet atau video yang diperoleh dari youtube. Guru tidak memiliki keahlian khusus dalam bidang ICT sehingga guru belum bisa mendesain media pembelajaran berbasis ICT yang komplit. Guru
cenderung
menggunakan
media
pembelajaran
konvensional selama melakukan proses belajar mengajar. Oleh karena itu, kadang-kadang siswa juga dilibatkan untuk membawa media dari rumah. Penggunaan media yang terkesan sama, membuat siswa merasa bosan. Dengan demikian jika ada pihak yang bersedia menyiapkan media pembelajaran berbasis ICT, guru akan merasa senang sekali karena semangat belajar siswa akan meningkat dengan adanya media pembelajaran ICT tersebut. Seiring perkembangan zaman dengan teknologi yang semakin maju, pembelajaran yang didesain dengan berbau teknologi justru akan membantu menarik minat belajar siswa. Oleh karena itu, melalui informasi yang diperoleh dari kegiatan analisis kebutuhan, peneliti kemudian mengembangkan media pembelajaran berbasis ICT yang sesuai dengan kebutuhan sekolah. Media pembelajaran tersebut kemudian divalidasi oleh dua pakar media
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 96
ICT dan dua orang guru kelas IV sekolah dasar. Perolehan skor dari validator secara umum dapat diuraikan dalam tabel berikut. Media pembelajaran berbasis ICT mengacu Kurikulum SD 2013 dikembangkan berdasarkan langkah-langkah desain pembelajaran ASSURE yang dikembangkan oleh Smaldino dan kawan-kawan. Langkah
tersebut
dimulai
dengan
menganalisis
karakteristik
pembelajar, menyatakan standar dan tujuan, memilih strategi, teknologi, media, dan materi, menggunakan teknologi, materi, dan material, mengharuskan partisipasi pembelajar, dan yang terkahir yaitu melakukan evaluasi dan revisi. Media pembelajaran berbasis ICT yang dikembangkan juga memperhatikan kriteria media pembelajaran berbasis ICT yang dikembangkan oleh para ahli, seperti yang telah dibahas pada bab II. Pengembangan media pembelajaran berbasis ICT mengacu Kurikulum SD 2013 telah melalui tahap validasi oleh dua orang pakar media pembelajaran berbasis ICT dan dua orang guru sekolah dasar.Validasi berpedoman pada empat aspek media pembelajaran berbasis ICT yaitu (1) aspek isi atau konten, (2) aspek tampilan, (3) aspek penggunaan dan penyajian, (4) aspek bahasa. Hasil validasi oleh para vaidator menunjukkan bahwa media pembelajaran berbasis ICT mengacu Kurikulum SD 2013 termasuk dalam kategori baik dengan rincian skor perolehan seperti pada tabel berikut ini.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 97
Tabel 4.4 Rekapitulasi pakar media pembelajaran berbasis ICT dan guru kelas IV SD
No.
1 2 3 4
Validator Pakar media pembelajaran berbasis ICT (ibu M. I) Pakar media pembelajaran berbasis ICT (ibu A. H) Guru kelas IV SD Negri Kalasan I Guru kelas IV SD Negri Kalasan I Jumlah Rata-rata Kategori
Hasil validasi media pembelajaran berbasis ICT Skor Kategori 3, 25
Sangat baik
3,15
Baik
3,09 3,20
Baik Baik 12,69 3,17 Baik
Tabel di atas menunjukan skor keseluruhan hasil validasi tentang kualitas media pembelajaran ICT. Dapat diketahui bahwa produk media pembelajaran ICT memiliki kualitas yang baik dan layak digunakan sebagai media dalam proses pembelajaran. Produk akhir dalam penelitian ini berpedoman pada spesifikasi produk yang dikembangkan. Spesifikasi produk yang dikembangkan antara lain sebagai berikut. 1. Media berbasis ICT model powerpoint interaktif dipadukan dengan video membuat komponen: a. Slide pembuka yang berisi 1) Slide identitas media berisi nama dan judul media 2) Slide identitas pembelajaran terkait: a) Tema/ subtema
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 98
b) Kelas/ semester c) Pembelajaran 3) Slide petunjuk penggunaan media powerpint interaktif 4) Slide pemetaan kompetensi dasar dan indicator Berikut di sajikan gambar untuk slide pembuka media pembelajaran berbasis ICT
Gambar 4.1 Contoh slide identitas media
Gambar 4.2 Contoh slide identitas media
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 99
Gambar 4.3 Contoh slide pemetaan kompetensi dasar
Gambar 4.4 Contoh pemetaan indikator
Gambar 4.5 Contoh slide petunjuk penggunaan media
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 100
b. Slide isi 1) Slide materi pembelajaran
Gambar 4.6 Contoh slide materi pembelajaran 2) Slide petunjuk kegiatan yang akan dilakukan oleh guru dan siswa
Gambar 4.7 Contoh slide petunujuk kegiatan siswa
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 101
3) Slide gambar terkait pembelajaran
Gambar 4.8 Contoh slide gambar 4) Slide video terkait pembelajaran
Gambar 4.9 Contoh slide video 5) Slide tugas yang harus diselesaikan siswa
Gambar 4.10 Contoh slide tugas
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 102
6) Slide soal-soal evaluasi
Gambar 4.11 contoh slide soal evaluasi 7) Slide kunci jawaban soal evaluasi
Gambar 4.12 contoh slide kunci jawaban benar
Gambar 4.13 contoh slide kunci jawaban salah
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 103
8) Slide pertanyaan refleksi
Gambar 4.14 Contoh slide refleksi 9) Slide rencana tindak lanjut atau pekerjaan rumah (PR)
Gambar 4.15 Contoh slide tugas rumah c. Slide penutup 1) Ucapan terima kasih
Gambar 4.16 Contoh slide ucapan trima kasih
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 104
2) Profil penyusun
Gambar 4.17 Contoh slide profil penyusun 2. Media powerpoint interaktif didesain dengan tampilan yang menarik dan mendukung seluruh konten yang ada di dalamnya. Media powerpoint interaktif didesain dengan tampilan yang menarik. Hal ini dibuktikan melalui penggunaan background yang tidak menoton dan penggunaan gambar-gambar yang mendukung isi atau konten materi 3. Media powerpoint interaktif menggunakan simbol tombol dalam pengoprasian media. Media powerpoint interaktif memiliki beberapa simbol yang digunakan dalam mengoprasikan media. Simbol tersebut antara lain, sebagai berikut.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 105
= Tombol Home
= Tombol next
= Tombol back
4. Media powerpoint interaktif menggunakan bahasa komunikatif dan menggunakan gaya bahasa anak-anak. Gaya bahasa anak-anak yang dimaksud adalah penggunaan bahasa yang mudah dipahami oleh anak, misalnya kalimat ajakan ayo mengamati, ayo berpikir, ayo menanya, ayo mencoba dan ayo melaporkan. Selain itu, penggunaan bahasa yang komunikatif pada kalimat-kalimat yang telah disebutkan akan memancing siswa terlibat aktif dalam pembelajaran.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
BAB V PENUTUP A. Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan tentang pengembangan media pembelajaran berbasis ICT, maka dapat disimpulkan sebagai berikut. 1. Pengembangan Media Pembelajaran berbasis ICT Mengacu pada Kurikulum
SD
2013
dikembangkan
dengan
prosedur
penelitian
pengembangan oleh Borg & Gall yang dikutip dalam Sugiyono. Prosedur penelitian pengembangan memiliki 10 langkah pengembangan yaitu (1) potensi dan masalah, (2) pengumpulan data, (3) desain produk, (4) validasi ahli, (5) revisi desain, (6) uji coba desain, (7) revisi produk, (8) uji coba pemakaian, (9) revisi produk, (10) produksi massal. Namun, dalam penelitian ini hanya sampai pada langkah kelima dikarenakan keterbatasan waktu yang dimiliki oleh peneliti. Selain itu media pembelajaran berbasis ICT ini dikembangkan juga dengan menggunakan model ASSURE yang dikutip dalam pribadi. Model pengembangan ASSURE memiliki 6 langkah yaitu (1) menganalisis karakter siswa, (2) menentukan tujuan pembelajaran, (3) memilih metode, media dan bahan pelajaran, (4) menggunakan teknologi, media dan material (5) mengaktifkan keterlibatan siswa, dan (6) evaluasi dan revisi. Produk media pembelajaran berbasis ICT mengacu Kurikulum SD 2013 melalui tahap validasi. Validasi produk dilakukan oleh 105
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 106
dua orang pakar media pembelajaran berbasis ICT dan dua orang guru kelas IV sekolah dasar. Aspek yang menjadi kriteria penilaian ketika validasi yaitu (1) aspek konten atau isi, (2) aspek tampilan, (3) aspek penyajian dan penggunaan, (4) aspek bahasa. Data hasil validasi kemudian akan dikonversikan dari data kuantitatif ke data kualitatif skala empat. 2. Berdasarkan hasil penelitian pengembangan yang melalui tahap validasi oleh pakar media pembelajaran berbasis ICT dan dua orang guru SD, diperoleh rerata produk media pembelajaran berbasis ICT yaitu 3,17. Skor tersebut menunjukkan bahwa media pembelajaran berbasis ICT mengacu Kurikulum SD 2013 Subtema macam-macam sumber energi untuk Siswa Kelas IV SD Negeri Kalasan 1 memiliki kualitas “Baik” dan layak untuk digunakan ditinjau dari aspek konten atau isi, aspek tampilan, aspek penggunaan dan penyajian, serta aspek bahasa. B. Keterbatasan Pengembangan Media pembelajaran berbasis ICT yang dikembangkan pada penelitian ini memiliki beberapa keterbatasan yang dapat dipaparkan sebagai berikut: a. Wawancara untuk analisis kebutuhan hanya dilakukan hanya dengan 1 guru kelas IV sekolah dasar sehingga informasi yang diperoleh masih belum terlalu luas dan informasi tersebut masih hanya seputar pemahaman guru tentang siswa. b. Tidak terlaksananya uji coba lapangan atas media pembelajaran berbasis ICT yang dibuat karena keterbatasan waktu dalam penelitian
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 107
C. Saran Saran yang dapat disampaikan peneliti dalam pengembangan media pembelajaran berbasis ICT mengacu kurikulum 2013 yang akan dilakukan selanjutnya adalah sebagai berikut: 1. Kegiatan wawancara untuk analisis kebutuhan sebaiknya dilakukan terhadap beberapa guru kelas IV sekolah dasar, perwakilan orang tua siswa dan siswa. 2. Media pembelajaran berbasis ICT yang dibuat sebaiknya dilakukan juga uji coba lapangan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
DAFTAR REFERENSI
Abidin, Yunus.(2014). Desain Sistem Pembelajaran Dalam Konteks Kurikulum 2013.Bandung: PT. Refika Aditama. Ahmadi,Lif Khoiru,Sofan Amri.(2014).Pengembangan dan Model Pembelajaran Tematik Integratif.Jakarta: PT. Prestasi Pustakaraya. Arsyad,Azhar.(2011).Media Pembelajaran.Jakarta: PT Raja Grafindo Persada Arsyad, A. (2014). Media pembelajaran. Jakarta: PT RajaGrafindo Persada. Darmawan, Deni.(2011).Teknologi Pembelajaran.Bandung: PT Remaja Rosdakarya. Daryanto. 2014. Pembelajaran Tematik, Terpadu, Terintegrasi: Kurikulum 2013. Yogyakarta: Gava Media. Daryanto. (2010). Media pembelajaran: Perencanaannya sangat penting dalam mencapai tujuan pembelajaran. Yogyakarta: Gava Media. I Wayan Santyasa.(2007).Landasan Konseptual Media Pembelajaran.Workshop Media Pembelajaran bagi Guru-Guru SMA Negeri Banjar Angkan pada tanggal 10 Januari 2007 di Banjar Angkan Klungkung. Krisnadi, Elang.(2009).Rancangan Materi Pembelajaran Berbasis ICT.disajikan dalam Workshop Pengembangan Materi Pembelajaran Berbasis ICT di FMIPA UNY pada tanggal 6 Agustus 2009. Kurniasih, I & Berlin S. (2014). Implementasi kurikulum 2013: konsep dan penerapan. Surabaya: Kata Pena. Majid,
Abdul.(2014).Pembelajaran Rosdakarya.
Tematik
Terpadu.Bandung:
PT
Remaja
Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 67 Tahun 2013 tentang Kompetensi Dasar dan Struktur Kurikulum SD-MI. Putra, Zahreza Fajar Setiara, dkk. (2014). Analisis Kualitas Layanan Website BTKPDIY Menggunakan Metode WebQual 4.0.Teknik Informatika, Institut Sains & Teknologi AKPRIND:Yogyakarta. (Jurnal tidak diterbitkan)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 109
Pribadi, B. A. (2011). Model ASSURE untuk mendesain pembelajaran sukses. Jakarta: PT. Dian Rakyat. Sanaky, H. (2013). Media pembelajaran interaktif-inovatif: Buku bacaan wajib guru, dosen, dan calon pendidik. Yogyakarta: Kaukaba Dipantara. Sanjaya, W. (2012). Media komunikasi pembelajaran. Jakarta: Kencana. Smaldino, Sharon E, dkk.(2011).Instructional Technology and Media for Learning: Teknologi Pembelajaran dan Media untuk Belajar.Jakarta: Kencana Sugiyono.(2014).Metode Penelitian Pendidikan:Pendekatan Kuantitatif, kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta. Susilana, R & Cepi R. (2009). Media pembelajaran: Hakikat, pengembangan, pemanfaatan, dan penilaian. Bandung: CV. Wacana Prima. Tim divisi penelitian dan pengembangan. 2005. Mahie dalam 7 hari : Microsoft PowerPoint 2003. Yogyakarta: Andi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 111
LAMPIRAN 1
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 112
LAMPIRAN 2
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 113
LAMPIRAN 3
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 114 LAMPIRAN 4
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 115
LAMPIRAN 5
DAFTAR PERTANYAAN ANALISIS KEBUTUHAN No.
Daftar Pertanyaan
Jawaban Pertanyaan Kurikulum 2013 bagus sekali karena mampu membuat anak didik kaya akan
1
Sejauh mana pemahaman Bapak/Ibu
pengetahuan yang sebenarnya, tidak
terhadap Kurikulum SD 2013?
hanya pengetahuan secara teori, sehingga anak-anak mampu menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari. Sudah dan selalu berusaha untuk mengakomodasi aspek kognitif,
Apakah Bapak/Ibu telah mengupayakan 2
terakomodasinya aspek kognitif, keterampilan, dan sikap dalam proses pembelajaran?
keterampilan, dan sikap dalam proses pembelajaran. Namun dalam penerapannya, guru masih menyesuaikan dengan keadaan sekolah, yang dilihat dari keadaan fisiknya masih mengalami kekurangan dalam hal sarana dan prasarana.
Apakah tujuan pembelajaran yang 3
Bapak/Ibu kembangkan sudah mengupayakan tercapainya pendidikan karakter?
Sejauh mana pemahaman Bapak/Ibu 4
terkait dengan pendekatan tematik integratif dalam pembelajaran?
Tujuan pembelajaran yang dikembangkan selalu mengupayakan tercapainya pendidikan karakter. Dalam penerapannya, guru menomorsatukan aspek sikap daripada pengetahuan. Pendekatan tematik integratif merupakan proses pembelajaran yang berawal dari tema yang diangkat dari kehidupan anakanak. Pendekatan tematik integratif
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 116
No.
Daftar Pertanyaan
Jawaban Pertanyaan sangat bagus diterapkan pada anak usia SD. Hal ini disesuaikan dengan perkembangan kognitif peserta didik yang holistik, yang belum mampu belajar secara terpisah-pisah. Namun, pendekatan tematik integratif memiliki kendala yaitu siswa merasa sulit dalam memahami materi apa yang sedang dipelajari, sehingga siswa mengalami proses belajar yang kabur karena belum terbiasa dengan proses belajar yang holistik. Dalam pendekatan saintifik, proses pembelajaran dimulai dari siswa. Siswa dituntut untuk mencari tahu sendiri
5
Sejauh mana pemahaman Bapak/Ibu
informasi atau ilmu yang dibutuhkan.
terkait dengan penerapan pendekatan
Dalam pelaksanaannya, pendekatan
saintifik dalam pembelajaran?
saintifik juga memiliki hambatan atau kendala. Hambatannya yaitu tidak semua siswa memperoleh ilmu yang sama oleh karena setiap anak memiliki kemampuan berpikir yang berbeda-beda.
6
Sejauh mana pemahaman Bapak/Ibu
Media sangat berperan penting untuk
terkait dengan penggunaan media
menyampaikan informasi. Namun,
pembelajaran dalam proses
sekolah mengalami kendala dalam
pembelajaran?
membuat media, sehingga media yang
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 117
No.
Daftar Pertanyaan
Jawaban Pertanyaan dihasilkan masih sangat sederhana dan terhitung masih 25%.
Media pasti dipakai dalam proses
7
Pernahkah Bapak/Ibu menggunakan
pembelajaran, minimal dalam bentuk
media pembelajaran dalam proses
gambar atau yang lainnya. Terkadang
pembelajaran?
guru meminta siswa untuk membawa benda dari rumahnya masing-masing untuk dijadikan sebagai media.
8
Seberapa seringkah Bapak/Ibu
Media sering digunakan dalam proses
menggunakan media pembelajaran
pembelajaran. Media yang digunakan
dalam proses pembelajaran?
minimal dalam bentuk gambar. Media pembelajaran berbasis ICT dapat
9
Sejauh mana pemahaman Bapak/Ibu
didownload di internet. Media ICT dapat
terkait dengan media pembelajaran
memberikan pembelajaran yang bersifat
berbasis ICT?
kontekstual. Namun, sangat sulit mendapat media ICT yang sesuai dengan pembelajaran.
10
Apakah Bapak/Ibu pernah
Pernah menggunakan media berbasis ICT
menggunakan media berbasis ICT
dalam proses pembelajaran, walaupun
dalam proses pembelajaran?
belum terlalu berkompeten dalam menggunakannya.
11
Apa sajakah media pembelajaran
Jenis media berbasis ICT yang diketahui
berbasis ICT yang Bapak/Ibu ketahui?
yaitu seperti Powerpoint, lektora, movie maker.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 118
No.
Daftar Pertanyaan
Jawaban Pertanyaan Media pembelajaran berbasis ICT yang
12
Apakah jenis media pembelajaran
pernah dan sering digunakan yaitu
berbasis ICT yang sering atau pernah
Powerpoint, meskipun menurut beliau,
Bapak/Ibu gunakan?
Powerpoint bukan merupakan sebuah media.
13
Apakah Bapak/Ibu mengetahui jenis
Tidak mengetahui jenis media
media pembelajaran berbasis ICT
pembelajaran berbasis ICT lainnya selain
lainnya?
yang sudah diungkapkan yaitu Powerpoint, lektora, dan movie maker. Fasilitas sekolah sudah sangat mendukung penggunaan media pembelajaran berbasis ICT. Hal ini
14
Apakah sekolah memiliki fasilitas yang
dibuktikan dengan adanya LCD yang
mendukung penggunaan media
disiapkan oleh sekolah untuk masing-
pembelajaran berbasis ICT?
masing kelas. Namun, kendalanya yaitu jika guru ingin menggunakan LCD tersebut, guru harus memasangnya sendiri dan harus mengangkatnya lagi ketika selesai digunakan.
15
Apakah Bapak/Ibu pernah membuat
Pernah membuat media berbasis ICT
media pembelajaran berbasis ICT secara
jenis lektora.
mandiri?
16
Kesulitan-kesulitan apa yang Bapak/Ibu
Tidak dapat membuat sendiri media ICT
dapatkan dalam membuat media
secara spesifik karena membutuhkan
pembelajaran berbasis ICT?
pemrograman. Selain itu, pengetahuan IT guru masih minim, sehingga sangat sulit
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 119
No.
Daftar Pertanyaan
Jawaban Pertanyaan untuk membuat media pembelajaran berbasis ICT.
17
Kesulitan-kesulitan apa yang Bapak/Ibu
Kesulitan yang dihadapi dalam penerapan
dapatkan dalam penggunaan media
media pembelajaran berbasis ICT di kelas
pembelajaran berbasis ICT di kelas?
yaitu belum mampu menggunakan media tersebut secara maksimal. Media yang digunakan sudah diusahakan
18
Apakah media pembelajaran berbasis
sesuai dengan tuntutan Kurikulum 2013,
ICT yang digunakan atau dibuat sudah
walaupun belum maksimal. Hal ini
sesuai dengan tuntutan Kurikulum
disebabkan karena salah satu faktor
2013 di Sekolah Bapak/Ibu?
keberhasilan penerapan kurikulum 2013 yaitu penggunaan media dalam proses pembelajaran. Siswa sangat bersemangat dalam mengikuti pembelajaran ketika menggunakan media pembelajaran berbasis ICT. Hal ini disebabkan karena anak-anak zaman sekarang sedang dalam
19
Apakah media berbasis ICT yang sudah
keadaan “demam” gadget. Siswa lebih
Bapak/Ibu gunakan dapat
tertarik atau memiliki daya tarik yang
menumbuhkan antusias belajar siswa?
tinggi terhadap pembelajaran yang menggunakan teknologi ICT atau komputer. Namun, kendalanya adalah siswa tidak dapat mengoperasikan sendiri media tersebut karena kekurangan sarana dan prasarana. Sehingga, media yang digunakan hanya bersifat satu arah.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 120
No.
20
Daftar Pertanyaan
Jawaban Pertanyaan
Apakah media pembelajaran berbasis
Media ICT sangat membantu guru dalam
ICT membantu Bapak/Ibu dalam proses
proses pembelajaran di kelas.
pembelajaran? Hal tersebut tergantung pintarnya guru
21
Apakah media pembelajaran berbasis
dalam menggunakan media. 5M tersebut
ICT yang Bapak/Ibu gunakan sudah
dapat diakomodasi dengan baik jika
mengakomodasi 5M dalam pendekatan
sudah ada media. Namun, kendalanya
saintifik?
adalah anak-anak kurang memiliki rasa ingin tahu yang tinggi dan pasif.
Saran apa yang dapat Bapak/Ibu berikan Sarannya agar media yang dikembangkan 22
terkait dengan pengembangan media
disesuaikan dengan tema.
pembelajaran berbasis ICT? Harapannya agar media pembelajaran
23
Apa keinginan Bapak/Ibu terkait dengan
berbasis ICT mampu membuat siswa
pengembangan media pembelajaran
lebih mudah dalam menerima informasi,
berbasis ICT?
lebih mudah dalam mengkonstruksi informasi, dan memiliki minat yang tinggi.
Yogyakarta, 09 Juli 2015 Peneliti,
(Yaris Limbong)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 121
LAMPIRAN 6
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 122
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 123
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 124
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 125
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 126
LAMPIRAN 7
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 127
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 128
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 129
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 130
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 131
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 132
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 133
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 134
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 135
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 136
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 137
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 138
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 139
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 140
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 141
LAMPIRAN 8 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN TEMATIK HARIAN
(PEMBELAJARAN 1-6)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
RANCANGAN PELAKSANAAN PEMBELAJARAN TEMATIK HARIAN (RPPTH) Satuan Pendidikan
:
SDN Kalasan I
Kelas/ Semester
:
IV/1
Muatan Pelajaran Terkait
:
Bahasa Indonesia,IPA, Matematika
Tema
:
2. Selalu Berhemat Energi
Sub Tema
:
1. Macam-Macam Sumber Energi
Pembelajaran ke -
:
1
Alokasi Waktu
:
8 x 35 menit
A. Kompetensi Inti (KI) 1. Menerima, menghargai, dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya 2. Memiliki perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, tetangga, dan guru 3. Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati dan mencoba [mendengar, melihat, membaca] serta menanya berdasarkan rasa ingin tahu secara kritis tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah, sekolah, dan tempat bermain 4. Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas dan logis dan sistematis, dalam karya yang estetis dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia.
142
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 143
B. Kompetensi Dasar dan Indikator No 1
2
Muatan Pelajaran Bahasa Indonesia
IPA
Kompetensi Dasar
Indikator
3.1. Menggali informasi dari teks laporan hasil pengamatan tentang gaya, gerak, energi panas, bunyi, dan cahaya dengan bantuan guru dan teman dalam bahasa Indonesia lisan dan tulis dengan memilih dan memilah kosakata baku 4.1 Mengamati, mengolah, dan menyajikan teks laporan hasil pengamatan tentang gaya, gerak, energi panas, bunyi, dan cahaya dalam bahasa Indonesia lisan dan tulis dengan memilih dan memilah kosakata baku. 4.2 Menerangkan dan mempraktikkan teks arahan/petunjuk tentang pemeliharaan pancaindera serta penggunaan alat teknologi modern dan tradisional secara mandiri dalam bahasa Indonesia lisan dan tulis dengan memilih dan memilah kosakata baku 3.4 Membedakan berbagai bentuk energi melalui pengamatan dan mendeskripsikan pemanfaatannya dalam kehidupan sehari-hari 4.7 Menyajikan laporan hasil pengamatan tentang teknologi yang digunakan di kehidupan sehari-hari serta kemudahan yang diperoleh oleh masyarakat dengan memanfaatkan teknologi tersebu 2.2 Menghargai kerja individu dan kelompok dalam aktivitas sehari-hari sebagai wujud implementasi melaksanakan penelaahan fenomena alam secara mandiri maupun berkelompok.
3.1.1 Mendesain kerangka laporan tentang energi
1.1 Bertambah keimanan dengan menyadari hubungan keteraturan dan
1.1.1 Mensyukuri bahwa hubungan keteraturan dan
4.1.1 menulis laporan percobaan tentang energi 4.2.1 Menyajikan informasi dalam bentuk buklet
3.4.1 Mengidentifikasi berbagai bentuk energi dan menjelaskan manfaatnya dalam bentuk tulisan 4.7.1Melaporkan hasil pengamatan tentang manfaat sumber energi listrik bagi kehidupan manusia, setelah kegiatan observasi berbagai benda elektronik. 2.2.1 Menghargai hasil kerja individu dan kelompok dalam aktivitas sehari-hari.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 144
2
Matematika
kompleksitas alam dan jagad raya terhadap kebesaran Tuhan yang menciptakan, serta mewujudkannya dalam pengalaman ajaran agama yang dianut. 3.10 Menyederhanakan kesamaan dua ekspresi menggunakan penjumlahan, pengurangan, atau perkalian pada kedua ruas sehingga diperoleh bentuk yang paling sederhana 4.1 Mengemukakan kembali dengan kalimat sendiri, menyatakan kalimat matematika dan memecahkan masalah dengan efektif permasalahan yang berkaitan dengan KPK dan FPB, satuan kuantitas, desimal dan persen terkait dengan aktivitas seharihari di
kompleksitas alam dan jagad raya adalah ciptaan Tuhan yang Maha Esa.
3.10.1 Memberi contoh menyederhanakan kesamaan dua Ekspresi
4.1.1 Mengaplikasikan pemahaman persamaan ekspresi Matematika dalam operasi hitung penjumlahan, pengurangan, dan perkalian.
C. Tujuan Pembelajaran 1. Bahasa Indonesia. 3.1.2.1 Siswa mampu mendesain minimal 1 kerangka laporan tentang energi melalui kegiatan diskusi kelompok. 4.1.1.1 Siswa mampu membentuk 1 bagan laporan percobaan dengan berdasarkan hasil analisis cerita melalui kegiatan diskusi kelompok. 4.2.1.1 Dengan kegiatan pengamatan terhadap benda-benda elektronik, siswa mampu menyajikan dan menerangkan minimal 1 teks arahan/petunjuk tentang cara penggunaan benda-benda elektronik dengan benar dalam bentuk buklet.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 145
2. IPA 3.4.3.1 Siswa dapat menjelaskan minimal 2 manfaat energi listrik dalam bentuk tulisan, melalui kegiatan mengidentifikasi berbagai bentuk energi di linkungan sekolah dengan baik dan benar. 4.7.4.1 Siswa mampu melaporkan minimal 2 hasil pengamatan mengenai manfaat berbagai benda elektronik dengan benar melalui kegiatan observasi. 2.1.2.1 Siswa mampu menunjukkan 1 sikap menghargai akan hasil kerja orang lain melalui kegiatan diskusi kelompok. 1.1.1.1 Siswa mampu bersyukur atas keteraturan dan kompleksitas alam dan jagad raya dengan menyusun sebuah doa minimal memenuhi 3 aspek dalam rubrik penilaian 3. Matematika 3.10.3.1 Siswa mampu memberikan minimal 2 contoh menyederhanakan kesamaan dua ekspresi pembulatan dalam pengukuran melalui kegiatan tanya jawab. 4.1.5.1 Siswa mampu mengaplikasikan minimal 2 pemahaman persamaan ekspresi matematika dalam operasi hitung penjumlahan, pengurangan, dan perkalian melalui kegiatan diskusi kelompok dengan baik.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 146
D. Materi Pembelajaran Bahasa Indonesia : Penyusunan Laporan Percobaan IPA
: Energi Listrik
Matematika
: Menyederhanakan kesamaan dua ekspresi menggunakan penjumlahan, pengurangan, atau perkalian pada kedua. Ringkasan materi (terlampir)
E. Pendekatan dan Metode Pembelajaran Pendekatan
: Tematik Integratif dan Saintifik
Metode
: Pengamatan, diskusi, tanya jawab, ceramah, kerja kelompok dan Presentasi
F. Media Alat Dan Sumber Pembelajaran 1. Media
:power point, gambar, teks cerita, lagu “Sumber energi”
2. Sumber Belajar : Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2014. Selalu Berhemat Energi : Buku Guru Tematik Terpadu Kurikulum 2013 Untuk SD/MI Kelas IV -- Edisi Revisi. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. (hlm. 4-12). Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2014. Selalu Berhemat Energi : Buku Siswa Tematik Terpadu Kurikulum 2013 Untuk SD/MI Kelas IV -- Edisi Revisi. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. (hlm. 1-6)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 147
G. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran Penggalan 1 a. Pendahuluan/ Kegiatan Awal (15 menit) -
Doa, presensi
-
Apersepsi
: Guru menggali pengetahuan awal siswa dan mengaitkannya dengan
pembelajaran yang akan dipelajari -
Motivasi
: Siswa dan guru bernyanyi lagu “Sumber Energi” (dalam media power
point) -
Orientasi
: Guru menyampaikan tujuan pembelajaran. Guru bertanya jawab dengan siswa terkait lagu yang dinyanyikan. “Apa isi dari lagu tersebut?”
b. Kegiatan Inti (87 menit) - Salah satu siswa mematikan lampu (mengamati) - siswa mengamati dengan media power point, (mengamati) - Siswa mengamati perubahan yang terjadi pada lampu saat saklar dihubungkan pada media power point - Guru mengajukan pertanyaan terbuka. “Bagaimana peranan arus listrik dalam kehidupan sehari-hari? Adakah manfaatnya?” (menanya) - Siswa menuliskan 2 manfaat energi listrik (menalar) - Siswa secara individu mencari tahu informasi tentang benda-benda elektronik disekitar lingkungan sekolah (menalar) - Siswa membaca petunjuk yang ditampilkan (mengamati)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 148
- Siswa membuat bagan serta mencatat hasil pengamatan kelompok dalam bentuk table (mencoba) c. . Kegiatan Akhir (3 menit) - Guru dan siswa merangkum pembelajaran penggalan 1 - Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk istirahat - Guru memberikan nasehat kepada siswa untuk berhati-hati selama istirahat - Doa istirahat. Istirahat 15 menit Penggalan 2 a. Pendahuluan/ Kegiatan Awal (3 menit) - Guru mengucapkan salam dan menanyakan istirahat siswa - Apersepsi
: Guru bertanya jawab dengan siswa mengenai Indonesia
- Motivasi
: Siswa dan guru bernyanyi lagu “Sumber Energi” (dalam media
PowerPoint) - Orientasi
: Guru menyampaikan tujuan pembelajaran. Guru bertanya jawab dengan siswa terkait lagu yang dinyanyikan. “Apa isi dari lagu tersebut?”
b. Kegiatan Inti (99 menit) - Siswa mengamati video yang ditampilkan (mengamati) - Siswa menjawab pertanyaan terkait video yang ditampilkan (menalar) - Siswa mengamati tentang macam-macam energi (mengamati) - Siswa menjawab pertanyaan (menalar) - Siswa berdiskusi tentang pemanfaatan energi (mencoba)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 149
- Sebelum mengenal sepasang ekspresi kalimat matematika, siswa bereksplorasi untuk mengetahui cara menghitung operasi campuran dan mengerjakan soal latihan dengan memperhatikan sifat operasi hitung bilangan (menalar) - Guru membawa beberapa contoh buklet/pamflet, informasikan bahwa benda tersebut bernama “buklet/pamflet” tunjukkan pada siswa dan minta mereka untuk mengamati buklet tersebut.(mengamati) - Siswa secara berkelompok menuliskan arti pamflet atau buklet (mencoba) - Siswa berkreasi membuat buklet yang berisi informasi tentang benda-benda elektronik yang mereka ketahui. Siswa bisa menggunakan data hasil pengamatan pada kegiatan pertama sebagai bahan informasi membuat buklet mereka (mencoba) - Setiap kelompok menyampaikan hasil pekerjaannya. (mengkomunikasikan) c. Kegiatan Penutup (3 menit) - Guru memberi kesempatan kepada siswa untuk beristirahat - Guru memberikan nasehat kepada siswa untuk berhati-hati selama istirahat - Doa istirahat Penggalan 3 a. Pendahuluan/ Kegiatan Awal (3 menit) - Doa setelah istirahat - Guru menanyakan kegiatan siswa selama istirahat - Guru memberi kesempatan kepada siswa untuk mempersiapkan dirinya dalam menerima pelajaran - Guru menyampaikan materi yang akan dipelajari selanjutnya
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 150
b. Kegiatan Inti (37 menit) - Siswa menjawa soal evaluasi (menalar) - Guru meminta setiap kelompok menuliskan sebuah doa sebagai wujud syukur pada Tuhan pada bahan ajar c. Kegiatan Penutup (30 menit) - Guru merangkum kegiatan pembelajaran dari awal dengan meminta siswa menuliskan kesimpulan pada buku - Siswa melakukan refleksi atas pembelajaran hari ini dengan bimbingan guru - Guru memberikan tindak lanjut pada siswa untuk mencari kegunaan benda-benda elektronik yang ada di rumah. - Doa penutup, salam. H. Penilaian Aspek Penilaian
Teknik
Bentuk
Pengetahuan
Tes
Tertulis
Keterampilan
Non tes
Produk
Sikap
Non tes
Penilaian observasi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 151
Materi Pembelajaran Petunjuk Jawablah pertanyaan di bawah ini sesuai dengan pendapatmu. IPA Sumber energi terbesar yang digunakan dalam kehidupan adalah matahari. Matahari memberikan energi panas pada berbagai benda di bumi. Pada gejala pancaran radiasi, panas matahari dapat merambat ke bumi yang dapat berlangsung baik melalui media perantara ataupun tanpa media perantara. Demikian pula saat energi panas mengenai benda padat, energi panas tersebut kemudian merambat secara konduksi. Contohnya adalah pada rel kereta api yang terkena sinar matahari. Salah satu bagian rel suhunya menjadi lebih tinggi dari yang lain, sehingga terjadi gejala rambatan secara konduksi yang berlangsung dari suhu yang lebih tinggi menuju suhu rendah akibat getaran partikel penyusun besi. Sebaliknya, saat energi panas mengenai fluida yang dapat berupa cairan maupun gas, energi panas tersebut kemudian merambat secara konveksi, seperti apabila mengenai permukaan air maka massa jenis air di permukaan berkurang sehingga terjadi proses aliran air dari bagian dasar ke permukaan. Hal yang sama dapat terjadi apabila mengenai energi panas matahari melalui udara maka udara akan memuai sehingga terjadi aliran udara dari suhu yang rendah ke suhu yang lebih tinggi akibat perbedaan massa jenis dan gejala semacam ini seringkali diwujudkan dalam bentuk angin. Dalam hal pancarannya, matahari juga memberikan penerangan di muka bumi ini dalam bentuk energi cahaya. Apabila cahaya matahari mengenai permukaan daun, pada daun terjadi proses fotosintesis, artinya mengubah energi matahari menjadi energi kimia. Perubahan energi matahari menjadi energi kimia juga terjadi saat kita memotret, maka pada negatif film terbentuk gambar dan kegiatan ini sering termasuk pada kegiatan fotografi. Energi matahari juga dapat diubah menjadi energi listrik yang sering dimanfaatkan sebagai sumber energi listrik. Kejadian tersebut terjadi pada sel surya. Sumber energi lain yang tersedia di alam adalah energi air dan angin. Energi air dan energi angin ini dapat menghasilkan energi mekanik. Energi mekanik adalah gabungan antara energi potensial dengan energi kinetik. Gerakan aliran air dapat terjadi dari tempat yang tinggi menuju
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 152
tempat yang lebih rendah. Air ditampung dalam bendungan sehingga terkumpul dalam jumlah yang banyak. Selanjutnya, melalui saluran air yang berada pada bendungan pada ketinggian tertentu memiliki energi potensial, atau sering disebut energi tempat. Pada saat air dialirkan dari bendungan, energi potensial berkurang dan berubah menjadi energi kinetik yang dapat dimanfaatkan untuk menggerakkan turbin pembangkit listrik yang posisinya lebih rendah. Pada gerakan turbin terjadi perubahan energi mekanik menjadi energi listrik. Hal yang sama pada energi angin yang dapat dimanfaatkan untuk menggerakkan turbin yang kemudian terjadi perubahan energi mekanik menjadi energi listrik. Energi listrik inilah yang selanjutnya dimanfaatkan oleh kita semua untuk diubah menjadi energi lain sesuai dengan kebutuhan melalui benda-benda elektronik yang kita butuhkan. Sebagai contoh, perubahan energi listrik menjadi energi cahaya pada lampu, energi listrik menjadi energi panas pada setrika, energi listrik menjadi energi gerak pada kipas angin, dan energi listrik menjadi energi kimia pada saat kita mengisi aki; pada pesawat televisi energi listrik dapat diubah menjadi energi bunyi dan energi cahaya, dan sebagainya. Selain sumber energi matahari, air, dan angin yang selalu tersedia di alam dalam jumlah yang banyak, ada juga sumber energi yang akan habis bila dipakai terus menerus, yaitu sumber energi yang tersimpan di bumi dalam bentuk fosil energi. Energi ini dapat digolongkan ke dalam energi kimia yang harus dieksplorasi, seperti minyak bumi, batu bara, dan bahan tambang lainnya. Ada sumber energi lain yang dihasilkan dari proses kimia tertentu, yang menghasilkan bahan yang dapat dimanfaatkan oleh kita semua dengan mudah antara lain biogas yang diolah dari kotoran hewan dan manusia; alkohol dan spiritus yang didapat dari proses fermentasi, umumnya dihasilkan oleh pabrik. Energi nuklir adalah energi yang terjadi akibat pemecahan inti atom yang disebut gejala reaksi fisi atau penggabungan inti atom yang disebut reaksi fusi yang selanjutnya dikendalikan dalam reaktor nuklir. Dengan pengendalian yang baik energi nuklir ini dapat diubah menjadi energi listrik atau Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN) dan dapat dihasilkan energi yang sangat besar dan dapat kita manfaatkan bagi keperluan hidup sehari-hari.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 153
Salah satu sumber energi yang banyak digunakan di sekitar kita adalah listrik. Ayo kita cari tahu bagaimana manfaat listrik bagi kehidupan kita. 1.
Perhatikan lampu yang ada di kelasmu!
Apa yang terjadi saat sakelar lampu yang belum menyala ditekan? Tuliskan pendapatmu pada kolom di bawah ini!
2.
Saat sakelar lampu ditekan, energi listrik mengalir ke lampu sehingga arus listrik berubah menjadi cahaya dan panas.
Dari peristiwa tersebut terjadi perubahan bentuk energi. Energi listrik berubah menjadi energi cahaya dan panas. Nah sekarang, temukanlah sebanyak-banyaknya benda yang sumber energinya adalah listrik. Amati perubahan energi yang terjadi dan tuliskan manfaatnya! No Nama Benda
Kegunaan
Elektronik 1
Lampu
Perubahan bentuk Energi
Menerangi
Arus listrik
ruangan
dan cahaya
Panas
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 154
2 3 4 5 6 1.
Setelah kamu mengamati benda-benda tersebut, jawablah pertanyaan berikut pengamatan yang kamu lakukan, apakah perubahan energi yang terjadi membawa manfaat? Jelaskan!
Energi listrik adalah energi yang paling banyak digunakan di rumah. Setiap rumah yang menggunakan energi listrik harus mengeluarkan biaya untuk membayar daya listrik yang digunakan. Nah, sekarang bagaimana menghitung banyaknya daya listrik yang digunakan dirumah? Sebuah ruang tamu terdiri atas 3 lampu. Dua lampu berukuran 15 watt dan 1 lampu berukuran 40 watt. Berapa watt daya yang digunakan pada ruang itu?
Jika tiga lampu itu digunakan selama 24 jam, berapa killo watt jam (kWh) total daya yang digunakan ketiga lampu tersebut? (1 kWh = 1.000 wattjam)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 155
Untuk mengetahui jumlah besarnya daya listrik yang digunakan, kita perlu mengetahui strategi menghitung pada operasi penjumlahan, pengurangan, dan perkalian. Matematika Pemakaian energi listrik di rumah-rumah dihitung berdasarkan banyaknya daya yang dipakai dalam selang waktu tertentu, yang pada umumnya dihitung tiap bulan melalui rekening listrik yang dikeluarkan PLN. Dalam hal ini PLN menggunakan ukuran kilo watt jam atau disingkat KWH. Besarnya : 1 KWH = 1000 watt jam. Pemakaian energi listrik ini dihitung berdasarkan pemakaian daya, misalnya lampu, televisi, radio, mesin cuci dan sebagainya dalam selang waktu satu bulan. Andaikan kita menggunakan daya tiap hari untuk lampu setara 50 watt, televisi, 150 watt, mesin cuci 300 watt maka dalam satu hari kita menggunakan daya tiap hari 500 watt, dalam 30 hari kita menggunakan energi listrik sebanyak 500 watt x 30 hari = 15000 watt hari = 15 KWH. Apabila tarif energi listrik pemakaian tiap KWH Rp2000,-
jumlah dana yang dibayarkan adalah dalam 30 hari 15 x Rp2000,- = Rp30.000,-
Energi mekanik merupakan energi yang dihasilkan dari peristiwa mekanis, merupakan gabungan antara energi potensial dan energi kinetik. Pada benda yang dijatuhkan dari ketinggian tertentu, saat benda jatuh energi potensial menjadi semakin kecil dan energi kinetik semakin besar dan akhirnya benda berhenti. Pegas yang diregangkan merupakan contoh energi mekanik yang tersimpan sebagai energi potensial.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 156
Bahasa Indonesia Pamflet atau buklet adalah terbitan tidak berkala yang dapat terdiri atas satu hingga sejumlah kecil halaman, tidak terkait dengan terbitan lain, dan selesai dalam sekali terbit. Halamannya sering dijadikan satu (antara lain dengan stapler, benang, atau kawat), biasanya memiliki sampul, tapi tidak menggunakan jilid keras. Bila terdiri dari satu halaman, pamflet atau buklet umumnya dicetak pada kedua sisi, dan dilipat dengan pola lipatan tertentu hingga membentuk sejumlah panel yang terpisah. (sumber: http://cetakbox.com/article) Pamflet adalah tulisan yang dapat disertai dengan gambar atau tidak, tanpa penyampulan maupun penjilidan, yang dicantumkan pada selembar kertas di satu sisi atau kedua sisinya, lalu dilipat atau dipotong setengah, sepertiga, atau bahkan seperempatnya, sehingga terlihat lebih kecil (dapat juga disebut selebaran). Pamflet dapat pula terdiri dari beberapa lembar kertas yang dilipat atau disatukan secara sederhana sehingga menjadi sebuah buku kecil. http://id.wikipedia.org/wiki/Pamflet
Ayo Cari Tahu
Beni dan teman-teman ingin berbagi informasi tentang kegunaan benda-benda elektronik yang biasa digunakan dalam kehidupan sehari-hari. Bantulah Beni membuat buklet yang bisa dimanfaatkan oleh teman-temannya. Apa yang kamu ketahui tentang buklet? Yuk kita cari jawabannya! Amati gambar berikut dan jawab pertanyaan bersama teman dalam kelompokmu! 1. Apa isi buklet tersebut?
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 157
2. Bagaimana kalimat dan gaya bahasa yang digunakan
3. Bagaimana gambar buklet tersebut?
2. Apa manfaat buklet?
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 158
Ayo Berkreasi
Yuk, kita bantu Beni untuk membuat buklet. Ikuti langkah-langkah di bawah ini: 1. Ambillah selembar kertas. 2. Lipatlah menjadi tiga bagian. 3. Pilih tiga benda elektronik yang akan kamu cantumkan. 4. Gambar satu benda elektronik di setiap kolom, seperti pada contoh tadi. 5. Lengkapilah bukletmu dengan informasi berikut: a. Manfaat benda. b. Sumber energi yang digunakan dan perubahan bentuk energi yang terjadi saatbenda bekerja. c. Cara aman menggunakan benda tersebut. d. Pemeliharaan benda tersebut sehingga akan tahan lama.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 159
Post Tes Petunjuk 1. Kerjakan soal-soal dibawah ini dengan baik dan benar Kegiatan 1. Tulislah bagian-bagian laporan yang harus ada dalam laporan.
2. Apa saja hal yang perlu diperhatikan dalam penulisan laporan percobaan?
3. Jelaskan pemanfaatan energi dalam kehidupan sehari-hari
4. Berikan contoh menyederhanakan kesamaan dua Ekspresi
5. Tulislah 5 pemahaman persamaan ekspresi matematika dalam operasi hitung penjumlahan, pengurangan, dan perkalian.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 160
Irama lagu : pelangi-pelangi” Judul: energi-energi Energi energi, kutahu energi Panas, gerak, air, listrik serta angin Energi energi, kutahu energi Energi energi banyak manfaatnya”
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 161
Penilaian Setiap Muatan Pelajaran A. Muatan Pelajaran 1. Pengetahuan Indikator
: Bahasa Indonesia 3.1.1 Mendesain kerangka laporan tentang energi
Teknik Penilaian
Pengamatan
Instrumen
Lembar observasi
Kriteria
Baik sekali
Baik
Cukup
Kurang
4
3
2
1
Menghargai
Siswa selalu
Siswa sering
Siswa kadang
Siswa tidak
pendapat
menunjukkan
menunjukkan
menunjukkan
menunjukkan
teman
sikap
sikap
sikap
sikap
menghargai
menghargai
menghargai
menghargai
pendapat
pendapat
pendapat
pendapat
teman
teman
teman
teman
Siswa selalu
Siswa sering
Siswa kadang
Siswa tidak
menunjukkan
menunjukkan
menunjukkan
menunjukkan
sikap
sikap
sikap
sikap
kerjasama
kerjasama
kerjasama
kerjasama
Mengemukaka
Siswa selalu
Siswa sering
Siswa kadang
Siswa tidak
n pendapat
mengemukaka
mengemukaka
mengemukaka
mengemukaka
n pendapat
n pendapat
n pendapat
n pendapat
Kerjasama
2. keterampilan Indikator Teknik Penilaian Instrumen
4.1.1 Menulis laporan percobaan tentang energi Pengamatan Lembar observasi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 162
Kriteria
Baik sekali
Baik
Cukup
Kurang
4
3
2
1
Menggunakan
Siswa selalu
Siswa sering
Siswa kadang
Siswa tidak
bahasa
menggunakan
menggunakan
menggunakan
menggunakan
Indonesia yang
bahasa
bahasa
bahasa
bahasa
baku
Indonesia yang
Indonesia yang
Indonesia yang
Indonesia yang
baku
baku
baku
baku
Susunan
Susunan
Susunan
Susunan
Susunan
lengkap
laporan sangat
laporan
laporan kurang
laporan tidak
lengkap
lengkap
lengkap
lengkap
Indikator Teknik Penilaian
4.1.2 Menyajikan informasi dalam bentuk buklet Pengamatan
Instrumen
Lembar observasi
Sangat bagus
Bagus
Cukup
Berlatih lagi
4
3
2
1
Tercantum informasi tentang manfaat benda elektronik.
Tercantum 4 informasi tentang benda elektronik.
Tercantum 3 informasi tentang benda elektronik.
Tercantum 2 informasi tentang benda elektronik.
Tidak tercantum Informasi tentang benda elektronik.
Tercantum informasi tentang sumber energi yang digunakan dan bentuk perubahan energi.
Tercantum informasi tentang sumber dan perubahan bentuk energi.
Hanya Hanya Tidak mencantumkan mencantumkan Mencantumkan perubahan sumber energi. keduanya. bentuk energi.
Tercantum informasi tentang cara aman penggunaan benda elektronik.
Tercantum 3 informasi cara aman penggunaan benda elektronik.
Tercantum 2 informasi cara aman penggunaan
Kriteria
Tercantum 1 informasi cara aman penggunaan
Tidak mencantumkan informasi cara aman penggunaan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 163
Tercantum informasi tentang cara perawatan benda sehingga akan tahan lama.
Tercantum 3 Informasi tentang cara perawatan benda sehingga tahan lama.
benda elektronik.
benda elektronik.
benda elektronik.
Tercantum 2 informasi tentang cara perawatan benda sehingga cukup tahan lama.
Tercantum 1 informasi tentang cara perawatan benda sehingga kurang tahan lama.
Tidak tercantum informasi tentang cara perawatan benda sehingga tidak tahan lama.
B. Muatan Pelajaran :IPA 1. Pengetahuan Indikator
3.4.1 Mengidentifikasi berbagai bentuk energi dan menjelaskan manfaatnya dalam bentuk tulisan
Teknik Penilaian
tes tertulis
Instrumen
Daftar periksa
Keterangan Kriteria Sudah
Belum
Mencantumkan kegunaan benda elektronik Mencantumkan perubahan bentuk energi
2. Keterampilan
Teknik Penilaian
4.7.1Melaporkan hasil pengamatan tentang manfaat sumber energi listrik bagi kehidupan manusia Pengamatan
Instrumen
Instrumen pengamatan
Indikator
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 164
Sangat bagus
Bagus
Cukup
Berlatih lagi
4
3
2
1
Kriteria Menggunakan kata baku
Siswa selalu menggunakan kata baku
Siswa sering menggunakan kata baku
Siswa jarang menggunakan kata baku
Siswa tidak menggunakan kata baku
Kejelasan suara
Siswa Siswa mempresentasikan mempresentasikan dengan suara yang dengan suara yang sangat jelas jelas
Siswa mempresentasikan dengan suara yang kurang jelas
Siswa mempresentasikan dengan suara yang tidak jelas.
3. Sikap sosial/individu
Teknik Penilaian
2.2.1 Menghargai hasil kerja individu dan kelompok dalam aktivitas sehari-hari. Pengamatan
Instrumen
Instrumen pengamatan
Indikator
Sangat bagus
Bagus
Cukup
4
3
2
Kriteria
Memberi pujian
Siswa selalu memberikan pujian
Siswa sering memberikan pujian
Siswa jarang memberikan pujian
Berlatih lagi 1 Siswa tidak memberikan pujian
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 165
4. Sikap Spritual Indikator
1.1.1 Mensyukuri bahwa hubungan keteraturan dan kompleksitas alam dan jagad raya adalah ciptaan Tuhan yang Maha Esa.
Teknik Penilaian
Pengamatan
Instrumen
Instrumen pengamatan
Berdoa Syukur No.
Nama Siswa
Sangat Baik
Baik
Cukup
Kurang
(SB)
(B)
(C)
(K)
1. 2. 3. 4. SB: Sangat Baik, B: Baik, C: Cukup, K: Kurang Kriteria
Berdoa sebelum dan sesudah melakukan kegiatan pembelajaran
Sangat Baik
Baik
Cukup
Kurang
(SB)
(B)
(C)
(K)
Selalu melakukan doa sebelum dan sesudah melakukan kegiatan pembelajaran
Sering melakukan doa sebelum dan sesudah melakukan kegiatan pembelajaran
Kadang-kadang melakukan doa sebelum dan sesudah melakukan kegiatan pembelajaran
Tidang pernah melakukan doa sebelum dan sesudah melakukan kegiatan pembelajaran
C. Muatan Pelajaran : Matematika 1. Pengetahuan Indikator
3.10.1 Memberi contoh menyederhanakan kesamaan dua Ekspresi
Teknik Penilaian
Tes tertulis
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 166
Instrumen
Soal: a. 2 x 3 + 1 = 7 dan 2 x 3 + 1 ≠ 8 b. 4 x 7 + 2 = 30 dan 4 x 7 + 2 ≠ 36 Jawaban: Disesuaikan dengan jawaban siswa
2. Keterampilan Indikator
4.1.1 Mengaplikasikan pemahaman persamaan ekspresi Matematika dalam operasi hitung penjumlahan, pengurangan, dan perkalian.
Teknik Penilaian
Tes tertulis
Instrumen
Soal: Penjumlahan a. 2 x 4 + 5 = b. 4 x 5 + 3 = c2+5x6= d3x7+4= e2+5x8= Pengurangan a. 2 x 4 - 5 = b. 4 x 5 - 3 = c. 6 x 2 - 5 = d. 3 x 7 - 4 = e. 8 x 2 - 5 = Jawaban: Penjumlahan a. 2 x 4 + 5 = 13 dan 2 x 4 + 5 ≠ 18 b. 4 x 5 + 3 =23 dan 4 x 5 + 3 ≠ 40 c 2 + 5 x 6 = 32 dan 2 + 5 x 6 ≠ 42
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 167
d 3 x 7 + 4 =25 dan 3 x 7 + 4 ≠ 33 e 2 + 5 x 8 =42 dan 2 + 5 x 8 ≠ 36 Pengurangan a. 2 x 4 - 5 = 3 dan 2 x 4 - 5 ≠ -2 b. 4 x 5 - 3 =17 dan 4 x 5 – 3 ≠ 8 c. 6 x 2 - 5 = 7 dan 6 x 2 – 5 ≠ -24 d. 3 x 7 - 4 =17 dan 3 x 7 – 4 ≠ 9 e. 8 x 2 - 5 =11 dan 8 x 2 – 5 ≠ -24
No 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5
Benar Salah Penjumlahan 20 0 20 0 20 0 20 0 20 0 Pengurangan 20 0 20 0 20 0 20 0 20 0
Skor Maksimal = 100 𝑁𝑖𝑙𝑎𝑖 𝐴𝑘ℎ𝑖𝑟 =
𝑃𝑒𝑟𝑜𝑙𝑒ℎ𝑎𝑛 𝑠𝑘𝑜𝑟 × 100 𝑆𝑘𝑜𝑟 𝑚𝑎𝑘𝑠𝑖𝑚𝑎𝑙
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN TEMATIK HARIAN (RPPTH) Satuan Pendidikan
:
SDN Kalasan I
Kelas/ Semester
:
IV/1
Muatan Pelajaran Terkait
:
IPA, SBdP dan Bahasa Indonesia
Tema
:
2. Selalu Berhemat Energi
Sub Tema
:
1. Macam-Macam Sumber Energi
Pembelajaran ke-
:
2
Alokasi Waktu
:
6 x 35 menit
A. Kompetensi Inti (KI) 1. Menerima, menghargai, dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya 2. Memiliki perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, tetangga, dan guru 3. Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati dan mencoba [mendengar, melihat, membaca] serta menanya berdasarkan rasa ingin tahu secara kritis tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah, sekolah, dan tempat bermain 4. Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas dan logis dan sistematis, dalam karya yang estetis dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia
170
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 171
B. Kompetensi Dasar dan Indikator No 1
Mata Pelajaran Bahasa Indonesia
Kompetensi Dasar 3.2 Menguraikan teks instruksi tentang penggunaan alat teknologi modern dan tradisional dengan bantuan guru dan teman dalam bahasa Indonesia lisan dan tulis dengan Memilih
Indikator 3.2.1
Menguraikan teks instruksi tentang penggunaan alat teknologi modern dan tradisional
4.2 Menerangkan dan mempraktikkan teks 4.2.1 Mempraktikkan teks arahan/petunjuk tentang penggunaan arahan/petunjuk alat teknologi modern dan tradisional tentang penggunaan secara mandiri dalam bahasa Indonesia alat teknologi modern lisan dan tulis dengan memilih dan dan tradisional memilah kosakata baku. 2
IPA
1.1 Bertambah keimanannya dengan menyadari hubungan keteraturan dan kompleksitas alam dan jagadraya terhadap kebesaran Tuhan yang menciptakannya,Serta mewujudkannya dalam pengamalan ajaran agama yang dianutnya
1.1.1 bersyukur atas karunia Tuhan dan segala isinya
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 172
3
SBdP
2.2 Menghargai kerja individu dan kelompok dalam aktivitas seharihari sebagai wujud implementasi melaksanakan penelaahan fenomena alam secara mandiri maupun berkelompok
2.2.2 menghargai hasil karya orang lain
3.4 Membedakan berbagai bentuk energi melalui pengamatan dan mendeskripsikan pemanfaatannya dalam kehidupan sehari-hari.
3.4.3. Membedakan energi angin dan energi air
4.7
Menyajikan laporan hasil pengamatan tentang teknologi yang digunakan di kehidupan sehari-hari serta kemudahan yang diperoleh oleh masyarakat dengan memanfaatkan teknologi tersebut.
4.7.4 Mempresentasikan hasil pengamatan tentang teknologi yang digunakan di kehidupan seharihari
3.4 Mengetahui berbagai alur cara dan pengolahan media karya kreatif
3.4.3 Menyebutkan caracara mengolah media kincir angin dan kincir air 4.4.4 Mendesain karya seni tiga dimensi dari alam berupa kincir angin dan kincir air
4.4 Membentuk karya seni tiga dimensi dari bahan alam
C. Tujuan Pembelajaran 1. Bahasa Indonesia 3.2.1.1
Siswa mampu menguraikan minimal 1 teks instruksi tentang pemeliharaan penggunaan alat teknologi modern dan tradisional melalui tanya jawab dengan tepat.
4.1.5.1
Siswa mampu mempraktekkan minimal 1 teks arahan/petunjuk tentang penggunaan alat teknologi modern dan tradisional melalui presentasi menggunakan bahasa Indonesia dengan baik
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 173
2. IPA 3.4.3.1 Siswa mampu membedakan minimal 1 sumber energi angin dan sumber energi air i melalui pengamatan dengan baik. 4.7.4.1 Siswa mampu mempresentasikan minimal 2 hasil pengamatan mengenai teknologi yang digunakan di kehidupan sehari- hari melalui kerjasama dengan baik 2.2.2.1 Siswa mampu menunjukan minimal 1 sikap menghargai hasil karya orang lain melalui presentasi dengan baik 1.1.1.1 Siswa mampu menunjukan sikap bersyukur atas karunia Tuhan dan segala isinya minimal memenuhi 3 aspek dalam rubrik penilaian melalui pengamatan. 3. SBdP 4.4.4.1 Siswa mampu merancang minimal 1 karya seni tiga dimensi dari alam berupa kincir angin dan kincir air melalui pengamatan dengan baik. 3.4.3.1 Siswa mampu menjelaskan minimal 2 cara mengolah media dari hasil pengamatan melalui presentasi dengan tepat.
D. Materi Pembelajaran 1. Bahasa Indonesia : Menulis laporan hasil pengamatan energi angin dan energi air 2. IPA
: Melakukan percobaan energi angin
3. SBdP
: Membuat kincir angin dan kincir air
E. Pendekatan dan Metode Pembelajaran Pendekatan
: Tematik Integratif dan Saintifik
Metode
: Pengamatan, presentasi, diskusi, tanya jawab, ceramah dan kerja kelompok.
F. Media, Alat Dan Sumber Pembelajaran Media
: kincir kertas dan kincir plastic power point
Alat/Bahan
: kertas, kunting, lem, botol bekas, sumpit, dan jarum
Sumber
:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 174
1. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2014. Selalu Berhemat Energi: Buku Guru Tematik Terpadu Kurikulum 2013 Untuk SD/MI Kelas I -- Edisi Revisi. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. (hal 13-17). 2. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2014. Diriku: Buku Siswa Tematik Terpadu Kurikulum 2013 Untuk SD/MI Kelas I -- Edisi Revisi. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. (hal 7-11). G. Langkah-Langkah Kegiatan Pembelajaran Penggalan 1 a. Pendahuluan/ Kegiatan Awal (15 menit)
Doa, presensi
Apersepsi
: Guru bertanya jawab dengan siswa tentang energi alternatif.
Motivasi
: Siswa dan guru bernyayi lagu “Energi-energi”.
Orientasi
: Guru menyampaikan tujuan pembelajaran. Guru bertanya jawab dengan siswa terkait lagu yang dinyanyikan “Apa isi dari lagu tersebut?”
b.
Kegiatan inti(87 menit) -
Siswa mengamati gambar kincir yang diberikan oleh guru pada power point (mengamati) - Siswa bertanya tentang gambar yang diamati (menanya). - Siswa berdiskusi bersama teman sebangkunya untuk mendiskusikan pertanyaan yang diberikan oleh guru (menalar). - Siswa menuliskan hasil diskusinya pada lembar yang dibagikan guru (mencoba). - Siswa membacakan hasil diskusinya di depan kelas (mengkomunikasikan). - Siswa menyimak penyajian materi yang ditampilkan guru pada power point. c. Kegiatan Akhir (3 menit) -
Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk istirahat.
-
Guru memberikan nasehat kepada siswa untuk berhati-hati selama istirahat.
-
Doa istirahat.
Penggalan 2 a.
Pendahuluan/ Kegiatan Awal (3 menit) -
Doa setelah istirahat
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 175
-
Guru menanyakan kegiatan siswa selama istirahat
-
Guru memberi kesempatan kepada siswa untuk menyiapkan diri sebelum dimulai pelajaran
b.
Guru menyampaikan materi pembelajaran yang akan dipelajari selanjutnya
Kegiatan Inti (99 menit) -
Siswa
mengamati video membuat karya kincir angin yang diputar guru
(mengamati). -
Siswa bertanyajawab tentang video yang baru ditonton (menanya).
-
Siswa mendiskusikan cara membuat kincir angin dan kincir air berdasarkan video yang diamati (menalar).
-
Siswa secara berkelompok diberi kertas warna segi empat, gunting, lem, botol bekas, sumpit untuk membuat kincir angin dan kincir air (mencoba)
-
Siswa secara berkelompok mendesain minimal 1 kincir angin dan 1 kincir air (mencoba)
-
Masing-masing kelompok mencoba kincir angin di luar kelas sesuai instruksi guru.
c. Kegiatan Penutup (3 menit) -
Guru memberi kesempatan kepada siswa untuk beristirahat
-
Guru memberikan nasehat kepada siswa untuk berhati-hati selama istirahat
-
Doa istirahat
Penggalan 3 a.
Pendahuluan/ Kegiatan Awal (3 menit) -
Doa setelah istirahat
-
Guru menanyakan kegiatan siswa selama istirahat
-
Guru memberi kesempatan kepada siswa menyiapkan diri sebelum dimulai pelajaran
b.
Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan di pelajarai
Kegiatan Inti (37 menit) -
Siswa mengamati kembali gambar kincir angin dan air (mengamati).
-
Siswa bertanya jawab tentang kincir angin dan air yang diamati (menanya).
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 176 -
Siswa menuliskan persamaan dan perbedaan kincir air dan angin yang diamati (mencoba).
-
Siswa menuliskan laporan hasil pengamatan kincir angin dan kincir air
-
Masing-masing kelompok kembali masuk ke kelas.
-
Setiap kelompok mempresentasikan kincir angin dan kincir air sesuai dengan laporan pembuatannya. (mengkomunikasikan)
c.
Siswa lain menanggapi hasil presentasi temannya.
Kegiatan Penutup (30 menit) -
Guru meminta siswa untuk merangkum kegiatan pembelajaran dari awal sampai akhir
-
Siswa melakukan refleksi atas pembelajaran hari ini
-
Siswa diminta untuk mengerjakan posttest,
-
Doa penutup, salam
H. Penilaian 1. Jenis/ teknik penilaian Aspek Penilaian
Teknik
Bentuk
Pengetahuan
Tes
Tertulis
Keterampilan
Non tes
Produk
Sikap
Non tes
Penilaian diri
2. Instrumen: Soal tes dan kunci jawaban serta tugas dan rubrik penilaian (terlampir) 3. Pedoman penskoran : terlampir I. Lampiran-lampiran -
Ringkasan Materi
-
Media Pembelajaran
-
Penilaian setiap muatan pelajaran
-
Lembar kerja siswa
-
Post Test
-
Lagu.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 177
PENILAIAN SETIAP MUATAN PELAJARAN PEMBELAJARAN 2 A. Muatan Pelajaran
: Bahasa Indonesia
1. Pengetahuan Indikator
3.2.1 Menguraikan teks instruksi tentang penggunaan alat teknologi modern dan tradisional.
Teknik Penilaian
Tes tertulis
Instrumen
Soal
Uraikan instruksi cara membuat kincir air!
Kunci Jawaban Cara membuat kincir air:
Gunting botol plastik menjadi 4 bentuk persegi untuk baling-baling.
Buatlah 4 sayatan sepanjang baling-baling plastik, atur agar jaraknya sama.
Masukkan baling-baling ke dalam setiap sayatan tersebut.
Pasang sumpit/lidi di bagian tengah gabus.
Kincir siap digunakan.
Catatan: Potong bagian dasar botol, buat dua lubang di sisi kanan dan kiri badan botol. Masukkan dan pasang baling-baling plastik di dalamnya. Rubrik penilaian dan pedoman penskoran
No 1 2 3 4 5
Kriteria Penilaian Siswa mampu menyebutkan 5 instruksi. Siswa mampu menyebutkan 4 instruksi. Siswa mampu menyebutkan 3 instruksi. Siswa mampu menyebutkan 2 instruksi. Siswa mampu menyebutkan 1 instruksi.
Skor 5 4 3 2 1
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 178
Keterampilan Indikator
4.2.1 Mempraktikkan teks arahan/petunjuk tentang penggunaan alat teknologi modern dan tradisional.
Teknik Penilaian
Lembar observasi
Instrumen
Lembar observasi
Rubrik penilaian dan pedoman penskoran No Kriteria Penilaian Mempraktekkan lebih dari 3 teks arahan/petunjuk dengan 1 benar. Mempraktekkan lebih dari 2 teks arahan/petunjuk dengan 2 benar. Mempraktekkan lebih dari 1 teks arahan/petunjuk dengan 3 benar.
Skor 3 2 1
B. Muatan Pelajaran : IPA 1. Pengetahuan 3.4.3 Membedakan sumber energi angin dan air Indikator Teknik Penilaian Tes Soal Instrumen Apa perbedaan antara energi angin dan energi air? Kunci Jawaban
Angin adalah udara yang bergerak. Angin dapat digunakan sebagai sumber energi alternatif. Angin mengalir dari tempat bertekanan tinggi menuju tekanan rendah Hal ini menunjukkan bahwa arah angin juga berubah-ubah. Angin dapat diubah menjadi energi listrik. Angin menggerakkan turbin sehingga menghasilkan energi listrik.
Air memiliki sifat selalu mengalir dari tempat yang lebih tinggike tempat yang lebih rendah. Aliran air yang sangat deras dapat dimanfaatkan sebagai sumber energi gerak. Energi gerak ini digunakan untuk menghasilkan listrik. Aliran air yang tiada henti dan semakinderas menghasilkan listrik yang semakin besar.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 179
2. Keterampilan Indikator
4.7.4 Mempresentasikan hasil pengamatan tentang teknologi yang digunakan di kehidupan seharihari.
Teknik Penilaian
Lembar observasi
Instrumen
Lembar observasi
Rubrik Penilaian dan Pedoman Penskoran Kriteria
Baik ☺☺☺
Cukup ☺☺
Berlatih lagi ☺
Bahasa yang
Kalimat jelas
Kalimat cukup jelas,
Kalimat sulit
digunakan
dan mudah
tetapi ada beberapa
dimengerti
dimengerti
kata yang sulit dimengerti
Suara saat
Jelas
Kurang jelas
Tidak terdengar
presentasi
terdengar
Sikap saat
Berani dan
Cukup berani, tetapi
Tidak percaya diri
presentasi
penuh
tampak masih ragu
(malu, tidak mau
percaya diri
bicara)
1. Sikap Sosial/ Individu Indikator
2.2.2 menghargai hasil karya orang lain
Teknik Penilaian
Penilaian diri
Instrumen
Berilah tanda cek (√) sesuai dengan kenyataan yang ada pada dirimu!
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 180
Format Penilaian Diri : …………….. Kelas/ No.Absen :…../……
Nama siswa
Berilah tanda cek (√) sesuai dengan kenyataan yang ada pada dirimu! No
Aspek Penilaian
Ya
Tidak
Sikap menghargai 1
Saya memberikan pujian kepada hasil karya teman lain
2
Saya memelihara hasil karya pekerjaan teman lain
3
Saya
merasa
senang
saat
teman
saya
dapat
memanfaatkan hasil karyanya 4
Saya mendengarkan masukan dari teman lain
Keteranga: Jawaban “ya” = skor 1,
jawaban “tidak” = skor
Rubrik penilaian sikap sosial/ individu Kriteria
Sikap menghargai
Baik sekali
Baik
Cukup
Kurang
4
3
2
1
Memenuhi
Memenuhi
Memenuhi
Memenuhi
4 aspek
3 aspek
2 aspek
1 aspek penilaian
penilaian
penilaian
penilaian
3. Sikap spritual Indikator
1.1.1 bersyukur atas karunia Tuhan dan segala isinya
Teknik penilaian Lember observasi Instrumen
Lembar observasi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 181
Rubrik penilaian sikap spiritual Kriteria Baik sekali
Baik
Cukup
Kurang
4
3
2
1
Prilaku
Selalu
Sering
Kadang-kadang
Tidak
syukur
menunjukan
menunjukan
menunjukan
bersyukur
rasa syukur
rasa syukur
rasa syukur
C. Muatan Pelajaran
: SBdP
1. Pengetahuan Indikator
3.4.3 Menyebutkan cara-cara mengolah media kincir angin dan kincir air
Teknik penilaian
Tertulis
Instrumen
Tugas
Bagaiman cara membuat kincir angin?
Apa saja bahan untuk membuat kincir?
Kunci jawaban 1. Langkah-langkah membuat kincir angin dan kincir air Langkah Pembuatan kincir Angin : - Ambil kertas lalu ikuti instruksi pada gambar. - Setelah baling-baling kertas siap, tempelkan ke ujung sumpit menggunakan jarum. Pastikan baling-baling bisa berputar Langkah Pembuatan kincir air: - Gunting botol plastik menjadi 4 bentuk persegi untuk baling-baling. - Buatlah 4 sayatan sepanjang balingbaling plastik, atur agar jaraknya sama. - Masukkan baling-baling ke dalam setiap sayatan tersebut. - Pasang sumpit/lidi di bagian tengah gabus. - Kincir siap digunakan. Tambahan: Potong bagian dasar botol, buat dua lubang di sisi kanan dan kiri badan botol. Masukkan dan pasang baling-baling plastik di dalamnya.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 182
Rubrik penilaian pensekoran No 1 2 3 4 5
Kriteria Penilaian Siswa mampu menyebutkan 5 instruksi. Siswa mampu menyebutkan 4 instruksi. Siswa mampu menyebutkan 3 instruksi. Siswa mampu menyebutkan 2 instruksi. Siswa mampu menyebutkan 1 instruksi.
Skor 5 4 3 2 1
2. Keterampilan Indikator
4.4.4 Mendesain karya seni tiga dimensi dari alam berupa kincir angin dan kincir air.
Teknik penilaian
Produk
Instrumen
Desainlah kincir angin dan kinciri air sesuai dengan instruksi/langkah-langkah sehingga dapat berputar dengan sempurna!
Rubrik membuat kincir Kriteria
Bagus Sekali
Bagus
Cukup
Perlu Berlatih Lagi
Model kincir
Kincir
Kincir kurang
Kincir
Kincir tidak
berbentuk
sesuai dengan
berbentuk
berbentuk
sesuai dengan
instruksi tetapi
sesuai dengan
sesuai
instruksi dan
dapat berputar
instruksi tetapi
instruksi dan
dapat berputar
dengan
tidak dapat
tidak dapat
dengan
sempurna. (3)
berputar
berputar.(1)
sempurna.
dengan
(4) √
sempurna. (2)
Sikap
Tertib
Tertib mengikuti Tertib
Tidak tertib
(kemandirian
mengikuti
instruksi, dan
mengikuti
tidak mandiri
dan ketertiban)
instruksi, dan
selesai tepat
instruksi, dan
dan
selesai tepat
waktu, tetapi
selesai tepat
dibimbing
waktu serta
dibimbing
waktu tetapi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 183
mampu
untuk
dibimbing
untuk
mendesain
mengerjakan
untuk
mengerjakan
setiap
beberapa bagian
mengerjakan
semua
bagian dengan
dari kincir. (3)
seluruh bagian
bagian.
kincir.(2)
(1)
mandiri.(4) √ Keterampilan
Penjelasan
Penjelasan
Penjelasan
Penjelasan
Mengomunika
mudah
mudah
kurang
Sulit
sikan hasil.
dipahami,
dipahami,
dipahami,
dipahami,
pemilihan kata
pemilihan
pemilihan
pemilihan
sesuai dengan
beberapa kata
beberapa
kata tidak
bahasa
sesuai dengan
kata sesuai/
sesuai dengan
Indonesia
bahasa
tidak sesuai
bahasa
baku.(4) √
Indonesia baku.
dengan bahasa
Indonesia
(3)
Indonesia
baku.
baku.(2)
(1)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 184
LAMPIRAN MATERI
Kincir Angin EGRA (Pompa Air Tenaga Angin Energi Gratis), menggunakan aliran angin untuk menggerakkan kincir. Desa Nambakor yang terletak di pulau Madura, merupakan desa dengan hamparan tambak garam yang membentang luas dari ujung timur sampai barat. Selama ratusan tahun Desa Nambakor terkenal dengan tambak garam dan ikannya. Di lahan tambak garam, kita bisa melihat kincir-kincir angin yang dibuat untuk mengatur jalannya air masuk ke dalam tambak. Di setiap tambak pasti ada kincir anginnya. Jadi, jika kita melihatnya akan seperti berada di Negeri Kincir Angin Belanda.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 185
Angin adalah udara yang bergerak.Angin bergerak ke segala arah.Kincir angin itu digunakan untuk mengangkat air dari sungai dan untuk menggiling jagung. Sekarang, angin juga digunakan untuk membangkitkan listrik.Kincir-kincir angin dipasang di tempat yang hembusan anginnya paling kencang.Kincir angin ini dihubungkan dengan turbin dan generator. Ketika anginnya berhembus, kincir angin akan bergerak. Gerakan kincir ini mengakibatkan turbin bergerak pula. Gerakan turbin ini kemudian diubah oleh generator menjadi energy listrik. Kincir angin pembangkit listrik tidak menyebabkan polusi. Namun, benda ini besar, ribut, dan membutuhkan tempat yang sangat luas. Air merupakan salah satu sumber energi yang cukup berlimpah. Air menyimpan energi yang cukup besar. Aliran air mampu menggerakkan kincir yang dibangun di dekat sungai. Kincir-kincir ini akan dihubungkan dengan generator untuk menghasilkan listrik. Makin deras aliran air, makin kencang kincir berputar. Energi listrik yang dihasilkan pun makin besar.Air selalu bergerak mengalir menuju ke tempat yang lebih rendah. Gerakan air ini dimanfaatkan sebagai pembangkit listrik.Terutama di tempat yang aliran airnya sangat deras yaitu di air terjun. Di bawah air terjun dipasang kincir air. Kincir air akan bergerak cepat saat air jatuh dengan deras. Kincir air dihubungkan dengan turbin dan generator. Ketika kincir air Membuatmaka Kincirturbin Air pun bergerak. Gerakan turbin ini kemudian bergerak, diubah oleh generator menjadi energi listrik.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 186
Alat dan bahan: - Botol plastik bekas. - Gabus bekas tutup botol. - Lidi/sumpit. - Gunting. Langkah Pembuatan: - Gunting botol plastik menjadi 4 bentuk persegi untuk baling-baling. - Buatlah 4 sayatan sepanjang balingbaling plastik, atur agar jaraknya sama. - Masukkan baling-baling ke dalam setiap sayatan tersebut. - Pasang sumpit/lidi di bagian tengah gabus. - Kincir siap digunakan. Tambahan: Potong bagian dasar botol, buat dua lubang di sisi kanan dan kiri badan botol. Masukkan dan pasang baling-baling plastik di dalamnya.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
RANCANGAN PELAKSANAAN PEMBELAJARAN TEMATIK HARIAN (RPPTH)
Satuan Pendidikan
:
SDN Kalasan I
Kelas/ Semester
:
IV/1
Muatan Pelajaran Terkait
:
Bahasa Indonesia,IPA, Matematika, SBdP
Tema
:
2. Selalu Berhemat Energi
Sub Tema
:
1. Macam-Macam Sumber Energi
Pembelajaran ke-
:
3
Alokasi Waktu
:
6 x 35 menit
A. Kompetensi Inti (KI) 1. Menerima, menghargai, dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya 2. Memiliki perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, tetangga, dan guru 3. Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati dan mencoba [mendengar, melihat, membaca] serta menanya berdasarkan rasa ingin tahu secara kritis tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah, sekolah, dan tempat bermain 4. Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas dan logis dan sistematis, dalam karya yang estetis dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia
187
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 188
B. Kompetensi Dasar dan Indikator No 1
Muatan Pelajaran PJOK
Kompetensi Dasar
1.1 Menghargai tubuh dengan 1.1.1 Bersyukur atas seluruh perangkat gerak dan anugrah Tuhan Yang kemampuannya sebagai anugrah Maha Esa Tuhan yang tidak ternilai 2.5 Toleransi dan mau berbagi dengan teman lain dalam penggunaan peralatan dan kesempatan
2
Bahasa Indonesia
Indikator
3.9.Memahami pengaruh aktivitas fisik dan istirahat yang cukup terhadap pertumbuhan dan perkembangan tubuh. 4.3 Mempraktikkan kombinasi pola gerak dasar lokomotor untuk membentuk gerakan dasar atletik jalan cepat dan lari yang dilandasi konsep gerak melalui permainan dan atau olahraga tradisional 3.4 Menggali informasi dari teks cerita petualangan tentang lingkungan dan sumber daya alam dengan bantuan guru dan teman dalam bahasa Indonesia lisan dan tulis dengan memilih dan memilah kosakata baku 4.4 Menyajikan teks cerita petualangan tentang lingkungan dan sumber daya alam secara mandiri dalam teks bahasa Indonesia lisan dan tulis dengan memilih dan memilah kosakata baku.
2.5.1.Menghargai dan mau berbagi dengan teman lain 2.5.2.Percaya diri dalam mempraktekkan gerakan lari dasar dan variasinya 3.9.1.Mengidentifikasi pertumbuhan dan perkembangan tubuh pada manusia. 4.3.1. Melakukan gerakan lari dasar lurus dan variasinya
3.4.1.Menggali informasi dari teks cerita petualangan tentang lingkungan dan sumber daya alam
4.4.1 Menyajikan teks cerita petualangan tentang lingkungan dan sumber daya alam.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 189
3
4
5
Matematika
IPA
SBdP
3.10.Menyederhanakan kesamaan dua ekspresi menggunakan penjumlahan, pengurangan, atau perkalian pada kedua ruas sehingga diperoleh bentuk yang paling sederhana 4.1 Mengemukakan kembali dengan kalimat sendiri, menyatakan kalimat matematika dan memecahkan masalah dengan efektif permasalahan yang berkaitan dengan KPK dan FPB, satuan kuantitas, desimal dan persen terkait dengan aktivitas sehari-hari di rumah, sekolah, atau tempat bermain serta memeriksa kebenarannya
3.10.1Menyatakan persamaan antara sepasang kalimat matematika
4.1.1 mengerjakan soal matematika yang berkaitan dengan aktivitas sehari-hari di rumah, sekolah, atau tempat bermain serta memeriksa kebenarannya.
3.4 Membedakan berbagai 3.4.3.Mengidentifikasi bentuk energi melalui berbagai bentuk energi pengamatan dan mendeskripsikan 3.4.4.Mendeskripsikan pemanfaatannya dalam pemanfaatannya dalam kehidupan sehari-hari kehidupan sehari-hari 4.6 Menyajikan laporan tentang sumberdaya alam dan pemanfaatannya oleh masyarakat
4.6.1.Melaporkan hasil pengamatan tentang pengaruh energi matahari bagi kehidupan manusia.
2.1 Menunjukkan rasa ingin tahu untuk mengenal alam di lingkungan sekitar sebagai sumber ide dalam berkarya seni 3.2.Membedakanpanjangpendek bunyi, dan tinggirendah nada dengan gerak tangan.
. 2.1.1.Menghargai di lingkungan sekitar sebagai sumber ide dalam berkarya seni 3.2.1.Mengidentifikasi panjang-pendek bunyi, dan tinggi-rendah nada
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 190
4.5 Menyanyikan lagu dengan 4.5.1 Menyanyikan dan gerak tangan dan badan sesuai membaca not angka dengan tinggi rendah nada lagu menanam jagung disertai gerakan anggota
C. Tujuan Pembelajaran 1. PJOK 3.9.1.1 Siswa mampu mengidentifikasi minimal 2 pertumbuhan dan perkembangan tubuh pada manusia tanya jawab. 4.3.1.1 Siswa mampu melakukan minimal 1 gerakan lari dasar lurus dan variasinya malalui kegiatan pemodelan. 2.5.1.1 Siswa mampu menunjukan minimal memenuhi 2 sikap menghargai dan mau berbagi dengan teman lain dalam rubrik penilaian melalui kegiatam pratek 2.5.2.2 Siswa mampu menunjukan minimal memenuhi 4 sikap percaya diri dalam rubrik penilaian melalui kegiatan mempraktekkan gerakan lari dasar dan variasinya. 1.1.1.1 Siswa mampu menunjukan minimal memenuhi 4 sikap bersyukur dalam rubrik penilaian atas anugrah Tuhan Yang Maha Esa melalui kegiatan doa. 2. Bahasa Indonesia 3.4.1.1
Siswa mampu menggali minimal 3 informasi dari teks cerita petualangan melalui kegiatan pengamatan
4.4.1.1
Siswa mampu menyajikan minimal 1 teks cerita petualangan tentang lingkungan melalui kegiatan berdiskusi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 191
3. Matematika 3.10.1
Siswa mampu menyatakan minimal 2 persamaan antara sepasang kalimat
matematika dengan benar melalui kegiatan diskusi 4.1.1 Siswa mampu mengerjakan minimal 2 soal matematika yang berkaitan dengan aktivitas sehari-hari di rumah, sekolah, atau tempat bermain serta memeriksa kebenarannya melalui kegiatan diskusi. 4. IPA 3.4.3.1
Siswa mampu mengidentifikasi minimal 4 berbagai bentuk energi melalui kegiatan pengamatan
3.4.3.2
Siswa mampu mendeskripsikan 3 pemanfaatan energi dalam kehidupan sehari-hari melalui kegiatan berdiskusi
1.6.1.1 Siswa mampu melaporkan minimal 1 hasil pengamatan tentang pengaruh energi matahari bagi kehidupan manusia melalui kegiatan berdiskusi. 5. SBdP 2.1.1.1 Siswa mampu menunjukkan minimal memenuhi 4 sikap menghargai alam di lingkungan
sekitar sebagai sumber ide dalam berkarya seni dalam rubrik penilaian
melalui kegiatan berdiskusi 3.2.1.1 Siswa mampu mengidentifikasi minimal 3 not panjang-pendek bunyi, dan tinggi-rendah nada melalui kegiatan bernyanyi 4.5.1.1
Siswa mampu menyanyikan dan membaca minimal 2 not angka lagu
menanam jagung disertai gerakan anggota badan sesuai tinggi rendah nada melalui pemodelan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 192
D. Materi Pembelajaran Bahasa Indonesia
: Teks Cerita Petualangan
Matematika
: Kesamaan dua ekspresi kalimat matematika
IPA
: Sumber Daya Alam
PJOK
: Gerak Dasar Lokomotor
SBdP
: Membaca Not angka lagu
Ringkasan materi (terlampir) E. Pendekatan dan Metode Pembelajaran Pendekatan Metode
: Tematik Integratif dan Saintifik : Pengamatan, diskusi, tanya jawab, ceramah, kerja kelompok
F. Media Alat Dan Sumber Pembelajaran Media
:gambar, cerita, lagu “Menanam Jagung”
Alat/ Bahan
: alat tulis
Sumber Belajar
:
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2014. Selalu Berhemat Energi: Buku Guru Tematik Terpadu Kurikulum 2013 Untuk SD/MI Kelas I -- Edisi Revisi. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. (hal 18-27) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2014. Selalu Berhemat Energi: Buku Siswa Tematik Terpadu Kurikulum 2013 Untuk SD/MI Kelas IV -- Edisi Revisi. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. (hal 13-18)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 193
G. Langkah-Langkah Kegiatan Pembelajaran Penggalan 1 a. Pendahuluan/ Kegiatan Awal (15 menit)
Doa, presensi
Apersepsi : Guru bertanya jawab dengan siswa mengenai Indonesia
Motivasi : Siswa dan guru bernyayi lagu “Sumber Energi”
Orientasi : Guru bertanya jawab dengan siswa terkait lagu yang dinyayikan. “Apa isi dari lagu tersebut?” Guru menyampaikan tujuan pembelajaran
b. Kegiatan Inti (87 menit) -
Mengawali pembelajaran PJOK, siswa diajak
untuk mempersiapkan diri
dengan melakukan pemanasan. (mencoba) -
Sebagai variasi pemanasan, siswa dapat melakukan gerakan-gerakan hewan, seperti:
-
•
Kupu-kupu terbang
•
Katak melompat
•
Ayam dan bebek berjalan (mencoba)
Guru mengajukan pertanyaan terbuka. “Kenapa kita melakukan pemanasan? Adakah manfaatnya?” (menanya)
-
Siswa diajak melakukan gerak dasar lari dengan beberapa variasi seperti gambar di bawah.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 194
a. Gerak lurus b. Gerak zig-zag c. Gerak berbelok-belok (mencoba) -
Siswa melakukan lomba lari rintangan dengan mempraktikkan gerak dasar lari dan variasinya. Perlengkapan yang dapat digunakan seperti kardus, bilah kayu, dan ban bekas. (mencoba)
-
Siswa mengakhiri kegiatan olahraga dengan saling bersalam-salaman untuk menunjukkan sikap sportif.
c. Kegiatan Akhir (3 menit) -
Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk istirahat
-
Guru memberikan nasehat kepada siswa untuk berhati-hati selama istirahat
-
Doa istirahat.
Penggalan 2 a. Pendahuluan/ Kegiatan Awal (3 menit) -
Doa setelah istirahat
-
Guru menanyakan kegiatan siswa selama istirahat
-
Guru memberi kesempatan kepada siswa untuk mempersiapkan dirinya dalam menerima pelajaran
-
Guru menyampaikan materi pembelajaran yang akan dipelajari selanjutnya
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 195
b. Kegiatan Inti (99 menit) -
Guru menjelaskan pada siswa bahwa mereka akan melakukan kegiatan untuk membuktikan
pengaruh
panas
matahari
dalam
kehidupan.
(mengkomunikasikan) -
Siswa dibagi menjadi beberapa kelompok kecil dengan anggota paling banyak lima orang, setiap kelompok akan melakukan dua jenis percobaan bersama-sama. (mencoba)
-
Guru telah menyiapkan alat dan bahan sesuai dengan banyaknya kelompok. Minta satu siswa dari setiap kelompok untuk mengambil alat dan bahan.
-
Siswa melakukan percobaan sesuai instruksi (menalar)
-
Siswa
menuliskan
paling
sedikit
lima
kesimpulan
dari
hasil
pengamatan.(mencoba) -
Siswa menuliskan kegiatan percobaan mereka dalam bentuk laporan.
-
Siswa diberitahu tentang cara mengisi laporan.
-
Siswa mengerjakan soal matematika yang berkaitan dengan aktivitas seharihari di rumah dan disekolah (mencoba)
c. Kegiatan Penutup (3 menit) -
Guru memberi kesempatan kepada siswa untuk beristirahat
-
Guru memberikan nasehat kepada siswa untuk berhati-hati selama istirahat
-
Doa istirahat.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 196
Penggalan 3 a. Pendahuluan/ Kegiatan Awal (3 menit) -
Doa setelah istirahat
-
Guru menanyakan kegiatan siswa selama istirahat
-
Guru memberi kesempatan kepada siswa untuk mempersiapkan dirinya dalam menerima pelajaran
-
Guru menyampaikan materi pembelajaran yang akan dipelajari selanjutnya
b. Kegiatan Inti (37 menit) - Siswa membaca teks tentang Ali si Biji Energi. (mengamati) - Siswa menulis manfaat energi panas matahari bagi makhluk hidup dalam bentuk peta pikiran.(mencipta) - Siswa diberi bahan bacaaan tentang manfaat energi matahari. - Siswa menyanyikan lagu “Menanam Jagung”
dengan gerak tangan dan badan
sesuai dengan tinggi rendah nada notasi yang benar. (mencoba) - Siswa membaca not angka lagu “Menanam Jagung”. (mengamati) - Siswa bersama guru menyimpulkan hasil pembelajaran yang telah dilakukan dan makna dari pembelajaran hari itu untuk menghargai bentuk keragaman yang ada, cermat dan bersyukur atas apa yang Tuhan berikan. - Siswa mengumpulkan hasil pekerjaan kelompok berupa produk yang telah dikerjakan depan kelas. - Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk bertanya. Jika ada siswa yang masih mengalami kesalahan dalam konsep, maka guru membenarkan. Namun, jika sudah benar, maka guru memberikan penguatan. (mengkomunikasikan)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 197
- Guru meminta setiap kelompok menuliskan sebuah doa sebagai wujud syukur pada Tuhan pada bahan ajar c.
Kegiatan Penutup (30 menit)
- Guru merangkum kegiatan pembelajaran dari awal dengan meminta siswa menuliskan kesimpulan pada buku - Siswa melakukan refleksi atas pembelajaran hari ini dengan bimbingan guru - Siswa mengerjakan post test - Guru memberikan tindak lanjut pada siswa untuk mencari kegunaan bendabenda elektronik yang ada di rumah. - Doa penutup, salam. H. Penilaian 1. Jenis/ teknik penilaian Aspek Penilaian
Teknik
Bentuk
Pengetahuan
Tes
Tertulis
Keterampilan
Non tes
Produk
Sikap
Non tes
Penilaian diri
2. Instrumen: Soal tes dan kunci jawaban serta tugas dan rubrik penilaian (terlampir) 3. Pedoman penskoran : terlampir I. Lampiran-lampiran - Ringkasan materi - Media Pembelajaran - Penilaian setiap muatan pelajaran - Lembar kerja siswa
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 198
- Soal post test - Lagu PENILAIAN SETIAP MUATAN PELAJARAN PEMBELAJARAN 3 A. Muatan Pelajaran : PJOK 1. Pengetahuan Indikator
3.9.1.Mengidentifikasi
pertumbuhan
dan
perkembangan tubuh pada manusia. Teknik Penilaian
Tes tertulis
Instrumen
Soal Apa saja yang terjadi pada pertumbuhan dan perkembangan tubuh pada manusia?
Kunci Jawaban Pertumbuhan adalah proses perubahan biologi yang terjadi pada makhluk hidup yang berupa pertambahan ukuran, baik dalam bentuk ukuran volume, massa ataupun tinggi yang bersifat irreversible( tidak dapat kembali ke bentuk semula). Selain disebabkan pertambahan ukuran sel, pertumbuhan juga terjadi karena pertambahan jumlah sel. Contohnya bayi yang baru lahir ukurannya + 45 cm dengan berat badan + 3 kg. Setelah mengalami pertumbuhan, tinggi badan dapat mencapai lebih dari 150 cm dan berat badan lebih dari 30 kg. Sedangkan perkembangan adalah perubahan yang terjadi selama masa pertumbuhan menuju pada suatu proses menuju kedewasaan sehingga terbentuk organ-organ yang mempunyai struktur dan fungsi berbeda. Pada hewan dan manusia ditandai dengan kematangan organ reproduksi sehingga siap untuk menghasilkan keturunan. Perkembangan juga menyebabkan perkembangan psikis dari usia bayi, anak-anak, dan menjadi dewasa. Setelah dewasa, manusia dapat menghasilkan keturunan sehingga populasi manusia akan terjaga kelestariannya.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 199
Rubrik penilaian dan pedoman penskoran No
1
Kriteria Penilaian
Skor
Siswa mampu menyebutkan pertumbuhan dan perkembangan
3
tubuh pada manusia.dalam 3 kalimat. Siswa mampu menyebutkan pertumbuhan dan perkembangan
2
tubuh pada manusia.dalam 2 kalimat Siswa mampu menyebutkan pertumbuhan dan perkembangan
1
tubuh pada manusia.dalam kalimat 2. Keterampilan Indikator
4.3.1.Melakukan gerakan lari dasar lurus dan variasinya
Teknik Penilaian
Kinerja
Instrument
Soa. Praktekkanlah gerakan lari dasar lurus dan variasinya!
Tugas 1: Praktek Rubrik Penilaian dan Pedoman Penskoran
No .
Ketentuan
4
3
2
1
Baik sekali
Baik
Cukup
Perlu
(A)
(B)
(C)
bimbingan (D)
1
Kemampuan
Siswa
Memprakt
Mempra
Siswa
mempraktekk
mampu
ekkan
ktekkan
belum
an kegiatan
mempraktek kegiatan
kegiatan
mampu
-kan
dengan
yang
mempraktek
kegiatan
benar dan
kan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 200
dengan jelas hasilnya
hasilnya
kegiatan
dan hasilnya kurang
benar
kerjasama
benar
jelas
3. Sikap sosial/ individu 2.5.1 Menghargai dan mau berbagi dengan teman lain
Indikator
2.5.2 Percaya diri dalam mempraktekkan gerakan lari dasar dan variasinya Teknik Penilaian Penilaian diri Tugas
Instrumen
Berilah tanda cek (√) sesuai dengan kenyataan yang ada pada dirimu!
Format Penilaian Diri Nama siswa
: …………….. Kelas/ No.Absen:…../……
Berilah tanda cek (√) sesuai dengan kenyataan yang ada pada dirimu! No
Aspek Penilaian
Sikap menghargai 1
Saya memberikan pujian pada penggunaan bahasa Indonesia yang dilakukan oleh teman
2
Saya ikut memelihara hasil pekerjaan teman lain yang memanfaatkan bahasa Indonesia
3
Saya merasa senang saat teman dapat memanfaatkan bahasa Indonesia dengan baik
4
Saya mendengarkan teman lain yang berbicara di depan kelas
Sikap percaya diri 1
Saya berani tampil di kelas untuk menyampaikan hasil pekerjaan dalam bahasa Indonesia
Ya
Tidak
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 201
2
Saya berani menerima ketika dikritik oleh orang lain dalam menyampaikan hasil pekerjaan dalam bahasa Indonesia
3
Saya memiliki cara pandang yang positif terhadap apa yang saya kerjakan
4
Saya yakin dengan apa yang saya kerjakan dalam pembelajaran bahasa Indonesia
Keterangan: Jawaban “ya” = skor 1,
jawaban “tidak” = skor 0
4. Sikap Spiritual 1.1.1 Bersyukur atas anugrah Tuhan Yang Maha Esa.
Indikator
Teknik Penilaian Lembar Pengamatan Instrumen
Lembara pengamatan
Rubrik penilaian sikap spiritual Kriteria Baik sekali
Baik
Cukup
Kurang
4
3
2
1
Prilaku
Selalu
Sering
Kadang-
Tidak
syukur
menunjukan
menunjukan
kadang
bersyukur
rasa syukur
rasa syukur
menunjukan rasa syukur
B. Muatan Pelajaran : Bahasa Indonesia 1. Pengetahuan Indikator
3.4.1 Menggali informasi dari teks cerita petualangan tentang lingkungan dan sumber daya alam.
Teknik Penilaian Tes tertulis
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 202
Soal
Instrumen
Informasi apa saja yang ada teks cerita petualangan tentang lingkungan dan sumber daya alam.
Kunci Jawaban
Cara merawat hewan dan tumbuhan
Rubrik penilaian dan pedoman pensekoran No 1
Kriteria
Skor
Siswa mampu menemukan informasi dari teks bacaan dengan 3 tepat dan jelas
2
Siswa krang mampu menemukan informasi dari teks bacaan
2
3
Siswa tidak mampu menemukan informasi dari teks bacaan
1
2. Keterampilan 4.4.1 Menyajikan teks cerita petualangan tentang
Indikator
lingkungan dan sumber daya alam. Produk
Teknik Penilaian
Tugas Tulislah hasil dari informasi yang kamu dapatkan
Instrumen
dalam cerita tersebut dan catat hasilnya!
Rubrik penilaian hasil informasi yang didapatkan dari teks bacaan No
1
Baik sekali
Baik
Cukup
Kurang
4
3
2
1
Kesesuaian Informasi
Informasi
Informasi
Informasi
informasi
yang
yang
yang
yang
yang
ditemukan
ditemukan
ditemukan
ditemukan
ditemukan
siswa
siswa
siswa
siswa tidak
Kriteria
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 203
dan
teks sangat
cerita
2
Kejalasan kalimat
sesuai
sesuai
sedikit
dengan teks sesuai
sesuai dengan teks
dengan teks cerita
dengan teks cerita
cerita
cerita
Hasil
Hasil
Hasil
Hasil
informasi
informasi
informasi
informasi
yang
yang
yang
yang
dituliskan
dituliskan
dituliskan
dituliskan
kalimatnya
kalimatnya
kalimatnya
kalimatnya
sangat
runtun dan sedikit
kurang
runtun dan mudah
runtun dan runtun dan
mudah
mudah
mudah
dipahami
dipahami
dipahami
dipahami
C. Muatan Pelajaran: Matematika 1. Pengatahuan Indikator
3.10.1 Menyatakan persamaan antara sepasang kalimat matematika
Teknik Penilaian Tes Instrumen
Soal Berikan 3 contoh persamaan antara sepasang kalimat matematika
Kunci Jawaban a. 2 x 3 + 1 = 7 dan 2 x 3 + 1 ≠ 8 b. 4 x 7 + 2 = 30 dan 4 x 7 + 2 ≠ 36 c. 2 + 5 x 4 = 22 dan 2 + 5 x 4 ≠ 28
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 204
Rubrik penilana dan pedoman pensekoran No 1
Kriteria
Skor
Siswa mampu menuliskan 3 contoh persamaan matematika 3 dalam kalimat
2
Siswa hanya mampu menuliskan 2 contoh persamaan 2 matematika dalam kalimat
3
Siswa hanya mampu menuliskan 1 contoh persamaan 1 matematika dalam kalimat
2. Keterampilan 4.1.1 mengerjakan soal matematika yang berkaitan
Indikator
dengan aktivitas sehari-hari di rumah, sekolah, atau tempat bermain serta memeriksa kebenarannya. Teknik Penilaian Produk Tulislah 4 kalimat matematika apa saja yang berkaitan
Instrumen
dengan aktivitas sehari-hari di rumah
Rubrik penilaian matemtika yang berkaitan dengan aktivitas sehari-hari di rumah No
Kriteria
Baik sekali
Baik
Cukup
Kurang
4
3
2
1
Terdapat
1
hasil pekerjaan
5 Terdapat 4 Terdapat 3 Terdapat 1-2
kalimat
kalimat
kalimat
kalimat
matematika
matematika matematika matematika
yang
yang
yang
yang
berkaitan
berkaitan
berkaitan
berkaitan
dengan
dengan
dengan
dengan
aktivitas
aktivitas
aktivitas
aktivitas
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 205
sehari-hari di sehari-hari
sehari-hari
sehari-hari di
rumah
di rumah
rumah
di rumah
D. Muatan Pelajaran : IPA 1. Pengetahuan Indikator
3.4.3.Mengidentifikasi berbagai bentuk energi 3.4.4.Mendeskripsikan
pemanfaatannya
dalam
kehidupan sehari-hari Teknik Penilaian Tes Instrumen
Soal Apa saja energi yang kalain ketahui? Apa saja manfaat energi dalam kehidupan sehari-hari?
Kunci Jawaban 1. Energi panas Manfaatnya: a. Mengeringkan jemuran pakaian (matahari) b. Mengeringkan ikan, padi dan kopi (matahari) c. Pembangkit tenaga listrik (matahari) d. Menghaluskan pakaian (setrika listrik) e. Memasak (kompor) 2. Energi Cahaya Manfaatnya: a. Penerangan dan fotosintesis (matahari) 3. Energi Listrik Manfaatnya: untuk menyalakan lampu, TV, komputer, radio, kulkas dll. Rubrik penilaian dan pedoman pensekoran No 1
Kriteria
Skor
Siswa mampu menuliskan 3 manfaan dari energi dalam 3 kehidupan sehari-hari
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 206
2
Siswa hanya mampu menuliskan 2 manfaan dari energi dalam 2 kehidupan sehari-hari
3
Siswa hanya mampu menuliskan 1 manfaan dari energi dalam 1 kehidupan sehari-hari
2. Keterampilan 4.6.1 Melaporkan hasil pengamatan tentang pengaruh
Indikator
energi matahari bagi kehidupan manusia. Teknik Penilaian Produk Presentasikanlah hasil pengamatan tentang pengaruh
Instrumen
energi matahari bagi kehidupan manusia yang kalian dapat.
Rubrik penilaian presentasi hasil pengamatan energi No
Kriteria
Ketepatan yang diamati 1
dengan hasil yang dipresentasi kan
Baik sekali
Baik
Cukup
Kurang
4
3
2
1
Hasil yang Hasil yang Hasil yang Hasil yang diamati
diamati
diamati
diamati
sangat
sesuai
kurang
tidak sesuai
sesuai
dengan apa sesuai
dengan apa yang
dengan apa yang
yang
dipresentasi
yang
dipresentasi
dipresentasi
kan
dipresentasi
kan
kan Suara
2
dengan apa
kan saat Suara
Kejelasan
presentasi
suara
sangat jelas jelas
saat Suara
presentasi
dan mudah mudah
saat Suara
presentasi
saat
presentasi
dan kurang jelas tidak
jelas
dan mudah dan mudah
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 207
dimengerti
dimengerti
dimengerti
dimengerti
siswa lain
siswa lain
siswa lain
siswa lain
E. Muatan Pelajaran: SBdP 1. Pengetahuan 3.2.1 Mengidentifikasi panjang-pendek bunyi, dan
Indikator
tinggi-rendah nada Teknik Penilaian
Tes
Instrumen
Soal Panjang-pendek, dan tinggi-rendah nada disebut?
Kunci Jawaban 1. Tinggi nada (pitch), ditentukan oleh frekuensi (banyaknya getaran bunyi per detik). Semakin banyak getaran, semakin tinggi nada itu. 2. Panjang pendek nada (durasi), ditentukan oleh lamanya nada itu berbunyi atau bergetar. Semakin lama bunyi itu bergetar, semakin panjang suara atau nada tersebut berbunyi. 3. Not adalah tanda-tanda yang berupa lambang atau angka yang berfungsi untuk menyatakan tinggi dan rendahnya serta panjang pendeknya nada. Rubrik penilaian dan pedoman pensekoran No 1
Kriteria
Skor
Siswa mampu menyebutkan panjang pendek dan tinggi rendah 3 nada dengan jelas dan benar
2
Siswa kurang mampu menyebutkan panjang pendek dan tinggi 2 rendah nada
3
Siswa tidak mampu menyebutkan panjang pendek dan tinggi 1 rendah nada
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 208
2. Keterampilan 4.5.1 Menyanyikan dan membaca not angka lagu
Indikator
menanam jagung disertai gerakan anggota badan sesuai tinggi rendah nada. Teknik Penilaian
Produk
Instrumen
Tugas Nyanyikanlah dan
membaca not angka
lagu
menanam jagung disertai gerakan anggota badan sesuai tinggi rendah nada
Rubrik penilaian dan pedoman pensekoran No
Kriteria
Kesesuaian antara not 1
lagu
dan
gerakan anggota badan
Baik sekali
Baik
Cukup
Kurang
4
3
2
1
Menyanyi
Menyanyi
Menyanyi
Menyanyi
sesuai
kurang
cukup
sangat kurang
sesuai
sesuai dengan
dengan not sesuai
angka lagu dengan not dengan not not
angka
disertai
angka lagu angka lagu lagu dan tidak
gerakan
disertai
disertai
disertai
anggota
gerakan
gerakan
gerakan
badan
anggota
anggota
anggota
(5)
badan
badan
badan
(4)
(3)
(1-2)
3. Sikap Sosial/ Individu Indikator
2.1.1 Menghargai lingkungan sekitar sebagai sumber ide dalam berkarya seni
Teknik Penilaian
Penilaian diri
Instrumen
Tugas
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 209
Berilah tanda cek (√) sesuai dengan kenyataan yang ada pada dirimu!
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
RANCANGAN PELAKSANAAN PEMBELAJARAN TEMATIK HARIAN (RPPTH) Satuan Pendidikan
:
SDN Kalasan I
Kelas/ Semester
:
IV/1
Muatan Pelajaran Terkait
:
Bahasa Indonesia,IPS, Matematika,
Tema
:
2. Selalu Berhemat Energi
Sub Tema
:
1. Macam-Macam Sumber Energi
Pembelajaran ke-
:
4
Alokasi Waktu
:
6 x 35 menit
A. Kompetensi Inti (KI) 1. Menerima, menghargai, dan menjalankan ajaran agama yang dianutnyaMemiliki perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, tetangga, dan guru 2. Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati dan mencoba [mendengar, melihat, membaca] serta menanya berdasarkan rasa ingin tahu secara kritis tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah, sekolah, dan tempat bermain 3. Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas dan logis dan sistematis, dalam karya yang estetis dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia.
210
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 211
B. Kompetensi Dasar dan Indikator No
Muatan
Kompetensi Dasar
Indikator
Pelajaran 1
Bahasa
3.1 Menggali informasi dari teks 3.1.1.Mengklasifikasi
Indonesia
laporan hasil pengamatan tentang hasil
pengamatan
gaya, gerak, energi panas, bunyi, dan kedalam
kerangka
cahaya dengan bantuan guru dan laporan. teman dalam bahasa Indonesia lisan dan
tulis
dengan
memilih
dan
memilah kosakata baku.
4.3 Mengamati, mengolah,
dan 4.3.1.Membuat
menyajikan teks laporan hasil pertanyaan
dari
teks
pengamatan tentang gaya, gerak, laporan yang dibacanya. energi panas, bunyi, dan cahaya dalam bahasa Indonesia lisan dan tulis
dengan
memilih
dan
memilah kosakata baku. 2.
IPS
1.3 Menerima karunia Tuhan Yang 1.3.1 Mensyukuri cptaan Maha Esa yang telah menciptakan Tuhan yang Maha Esa manusia dan lingkungannya.
2.3
Menunjukan
prilaku
atas ciptaan-Nya.
santun, 2.3.2.
Peduli
terhadap
toleran dan peduli dalam melakukan teman sebaya. interaksi sosial dengan lingkungan dan teman sebaya. 3.3 Memahami manusia dalam
3.3.1.
hubungannya dengan kondisi
kondisi
geografis di sekitarnya.
Menjelaskan geografis
di
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 212
sekitarnya
lingkungan
tempat tinggal. 4.3 Menceritakan manusia dalam 4.3.1. hubungannya
dengan
Mengidentifikasi
lingkungan kenampakan alam dan
geografis tempat tinggalnya
buatan
sesuai
lingkungan
kondisi geografis
tempat tinggal.
3.
Matematika
2.1 Menunjukkan sikap kritis, 2.2.1.Teliti cermat dan teliti, jujur, tertib menyederhanakan dan mengikuti aturan, peduli, konsep persamaan disiplin waktu, menyerah
tidak
serta
mudah antara sepasang
bertanggung ekspresi menggunakan
jawab dalam mengerjakan tugas.
penjumlahan, pengurangan, dan perkalian.
3.10.Menyederhanakan kesamaan
dua
menggunakan
3.10.3.Menjelaskan ekspresi persamaan antara
penjumlahan, ekspresi
sepasang
menggunakan
pengurangan, atau perkalian pada penjumlahan,
pengurangan,
kedua ruas sehingga diperoleh dan perkalian bentuk yang paling sederhana 4.1
Mengemukakan
dengan
kembali 4.1.5.Memecahkan
kalimat
sendiri, dengan efektif permasalahan
menyatakan kalimat matematika yang dan
memecahkan
dengan
efektif
permasalahan ekspresi
berkaitan dengan
dan
FPB, dan
berkaitan
masalah persamaan antara
yang
desimal
KPK penjumlahan,
satuan kuantitas, dan perkalian persen
masalah
terkait
dengan sepasang
menggunakan pengurangan,
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 213
dengan aktivitas sehari-hari di rumah,
sekolah,
bermain
serta
atau tempat memeriksa
kebenarannya
C. Tujuan Pembelajaran 1. Bahasa Indonesia 3.3.1.1
Siswa mampu mengklasifikasi minimal 2 hasil pengamatan kedalam
kerangka laporan melalui kegiatan diskusi kelompok. 4.3.1.1
Siswa mampu membuat minimal 5 pertanyaan dari teks laporan yang
dibacanya melalui kegiatan pengamatan. 2. IPS 3.3.1.1 Siswa mampu menjelaskan minimal 3 hubungan manusia dengan kondisi geografis di sekitarnya melalui kegiatan berdiskusi 4.3.1.1
Siswa mampu mengidentifikasi minimal 4 kenampakan alam dan buatan
sesuai kondisi lingkungan geografis tempat tinggal melalui kegiatan pengamatan 2.3.2.1 Siswa mampu menunjukan sikap peduli terhadap teman sebaya minimal memenuhi 4 kriteri dalam rubrik penilaian melalui kegiatan pengamatan. 1.1.1.1
Siswa mampu menunjukan sikap mensyukuri ciptaan Tuhan minimal
memenuhi 4 kriteria dalam rubrik penilaian melalui kegiatan menulis doa. 3. Matematika 3.10.3.1
Siswa mampu menerapkan minimal 2 konsep persamaan antara sepasang
ekspresi menggunakan penjumlahan, pengurangan, dan perkalian melalui kegiatan diskusi kelompok.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 214
4.1.5.1 Siswa mampu memecahkan minimal 2 masalah dengan efektif permasalahan yang
berkaitan dengan
persamaan antara
sepasang
ekspresi menggunakan
penjumlahan, pengurangan, dan perkalian, melalui kegiatan diskusi kelompok dengan benar 2.2.1.1
Siswa mampu menunjukkan sikap teliti dalam menerapkan konsep
persamaan antara sepasang ekspresi menggunakan penjumlahan, pengurangan, dan perkalian dalam rubrik penilaian minimal memenuhi 4 kriteria dalam rubrik penilaian melalui kegiatan diskusi. D. Materi Pembelajaran Bahasa Indonesia
: Penyusunan Laporan Percobaan
IPS
: Lingkungan Alam Sekitar
Matematika
: KPK dan FPB
Ringkasan materi (terlampir) E. Pendekatan dan Metode Pembelajaran Pendekatan Metode
: Tematik Integratif dan Saintifik : Pengamatan, diskusi, tanya jawab, ceramah, kerja kelompok,
diskusi
F. Media Alat Dan Sumber Pembelajaran Media
:gambar, cerita, lagu “Lihat Kebunku”
Alat/ Bahan
: alat tulis, peta besa dan atlas
Sumber Belajar
:
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2014. Selalu Berhemat Energi: Buku Guru Tematik Terpadu Kurikulum 2013 Untuk SD/MI Kelas IV -- Edisi Revisi. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. (hal 28-31)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 215
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2014. Selalu Berhemat Energi: Buku Siswa Tematik Terpadu Kurikulum 2013 Untuk SD/MI Kelas IV -- Edisi Revisi. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. (hal 19-23) G. Langkah-Langkah Kegiatan Pembelajaran Penggalan 1 a. Pendahuluan/ Kegiatan Awal (15 menit)
Doa, presensi
Apersepsi : Guru bertanya jawab dengan siswa mengenai Indonesia
Motivasi : Siswa dan guru bernyayi lagu “”
Orientasi : Guru menyampaikan tujuan pembelajaran. Guru
bertanyajawab
dengan
siswa
terkait
lagu
yang
dinyayikan.“Apa isi dari lagu tersebut?” b. Kegiatan Inti (87 menit) -
Di awal pembelajaran, siswa diajak mengamati gambar atau foto sebuah bendungan. (mengamati)
-
Guru mengajukan pertanyaan terbuka. “foto/gambar apakah ini? Apa yang kalian katahui tentang bendungan/waduk? Apakah manfaat bendungan/waduk ini bagi masyarakat sekitar” (menanya)
-
Siswa membaca teks tentang bendungan (mengamati)
-
Siswa membuat pertanyaan berdasarkan bacaan dan menulisakannya pada buku (menalar)
-
Siswa menukarkan pertanyaaan yang telah mereka tulis pada buku bersama teman sebangku dan mendiskusikan jawabanya (mencoba)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 216
c. Kegiatan Akhir (3 menit) -
Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk istirahat
-
Guru memberikan nasehat kepada siswa untuk berhati-hati selama istirahat
-
Doa istirahat
Penggalan 2 a. Pendahuluan/ Kegiatan Awal (3 menit) -
Doa setelah istirahat
-
Guru menanyakan kegiatan siswa selama istirahat
-
Guru memberi kesempatan kepada siswa untuk mempersiapkan dirinya dalam menerima pelajaran
-
Guru menyampaikan materi yang akan dipelajari selanjutnya
b. Kegiatan Inti (99 menit) -
Siswa mencari lokasi yang merupakan kenampakan buatan dan kenampakan alam pada peta
-
Siswa berkelompok mengerjakan masalah KPK dan FPB , sehari-hari di rumah, sekolah, atau tempat bermain (menalar)
-
Siswa membuat enam kalimat matematika dengan bilangan dan operasi hitung yang berbeda (penjumlahan, pengurangan, dan perkalian (mencoba)
c. Kegiatan Penutup (3 menit) -
Guru memberi kesempatan kepada siswa untuk beristirahat
-
Guru memberikan nasehat kepada siswa untuk berhati-hati selama istirahat
-
Doa istirahat
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 217
Penggalan 3 a. Pendahuluan/ Kegiatan Awal (3 menit) -
Doa setelah istirahat
-
Guru menanyakan kegiatan siswa selama istirahat
-
Guru memberi kesempatan kepada siswa untuk mempersiapkan dirinya dalam menerima pelajaran.
-
Guru menyampaikan materi pembelajaran yang akan dipelajari selajutnya
b. Kegiatan Inti (37 menit) -
Setiap kelompok menyampaikan hasil pekerjaannya. (menyajikan)
-
Siswa lain menanggapi hasil pekerjaan temannya. (mengkomunikasikan)
-
Siswa bersama guru menyimpulkan hasil pembelajaran yang telah dilakukan dan makna dari pembelajaran hari itu untuk menghargai bentuk keragaman yang ada, cermat dan bersyukur atas apa yang Tuhan berikan.
-
Siswa mengumpulkan
hasil pekerjaan kelompok
berupa enam kalimat
matematika dengan bilangan dan operasi hitung yang berbeda (penjumlahan, pengurangan, dan perkalian di depan kelas . -
Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk bertanya. Jika ada siswa yang masih mengalami kesalahan dalam konsep, maka guru membenarkan. Namun,
jika
sudah
benar,
maka
guru
memberikan
penguatan.
(mengkomunikasikan untuk memberi balikan) -
Guru meminta setiap kelompok menuliskan sebuah doa sebagai wujud syukur pada Tuhan pada bahan ajar
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 218
c. Kegiatan Penutup (30 menit) -
Guru merangkum kegiatan pembelajaran dari awal dengan meminta siswa menuliskan kesimpulan pada buku
-
Siswa melakukan refleksi atas pembelajaran hari ini dengan bimbingan guru
-
Siswa mengerjakan post test
-
Guru memberikan tindak lanjut pada siswa untuk kenampakan alam dan buatan di lingkungan sekitar
-
Doa, salam penutup
H. Penilaian 1. Jenis/ teknik penilaian Aspek Penilaian
Teknik
Bentuk
Pengetahuan
Tes
Tertulis
Keterampilan
Non tes
Produk
Sikap
Non tes
Penilaian diri
2. Instrumen: Soal tes dan kunci jawaban serta tugas dan rubrik penilaian (terlampir) 3. Pedoman penskoran : terlampir I. Lampiran-lampiran -
Ringkasan Materi
-
Media Pembelajaran
-
Penilaian setiap muatan pelajaran
-
Lembar kerja siswa
-
Soal post test
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 219
-
Lagu PENILAIAN SETIAP MUATAN PELAJARAN
PEMBELAJARAN 4 F. 1.
Muatan Pelajaran: Bahasa Indonesia Pengetahuan
Kunci Jawaban Indikator
3.1.1 Menyebutkan informasi dari teks laporan hasil pengamatan tentang energi gerak.
Teknik Penilaian
Tes tertulis Laporan Percobaan
Instrumen
Nama percobaan: kincir angin Tujuan percobaan: untuk mengatahui energi yang dihasilkan Alat-alat yang dibutuhkan: Lidi/sumpit kayu, gunting, lem, kertas berbentuk persegi dan jarum/pin/paku payung Langkah kerja:
Kesimpulan: angin dapat menggerak kincir dan dapat menghasilkan energi listrik Soal. Sebutkan informasi yang kamu dapat dari teks laporan diatas! Angin dapat menggerak kincir dan dapat menghasilkan energi listrik.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 220
Rubrik penilaian dan pedoman pensekoran No 1
Kriteria
Skor
Siswa dapat menyebutkan informasi dari teks laporan percobaan
3
dengan runtut dan jelas 2
Siswa kurang dapat menyebutkan informasi dari teks laporan
2
percobaan 3
Siswa tidak dapat menyebutkan informasi dari teks laporan
1
percobaan
2.
Keterampilan
Indikator
4.3.1 Membuat pertanyaan dari teks laporan yang dibacanya.
Teknik Penilaian Produk Instrumen
Tugas Buatlah 5 pertanyaan dari teks laporan yang dibacanya.
Rubrik penilaian membuat pertanyaan No
Kriteria
Baik sekali
Baik
Cukup
Kurang
4
3
2
1
Isi
Isi pertanyaan
Isi pertanyaan Isi
Isi pertanyaan sangat sesuai pertanyaan pertanyaan sesuai dengan dengan 1
teks sesuai
tidak
kurang sesuai dengan
sesuai teks
teks laporan laporan yang dengan
dengan teks laporan yang
yang
teks
laporan yang dibacanya
laporan
dibacanya
dibacanya
dibacanya
yang dibacanya
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 221
Kemampaun 2
membuat pertanyaan
G. Muatan Pelajaran IPS 1. Pengetahuan 3.3.1 Menjelaskan
Indikator
kondisi geografis di sekitarnya
lingkungan tempat tinggal. Teknik Penilaian Tes Tertulis Soal
Intrumen
Jelaskan 5 kondisi geografis yang ada disekitar rumahmu! Kunci Jawaban
Ada gunung, bukit, pantai, jalan, rumah, udara yang sejuk dll Rubrik penilaian dan pedoman pensekoran
No 1
Kriteria
Skor
Siswa mampu menjelaskan 5 kondisi geografis yang ada disekitar 5 rumah
2
Siswa hanya mampu menjelaskan 4 kondisi geografis yang ada 4 disekitar rumah
3
Siswa hanya mampu menjelaskan 3 kondisi geografis yang ada 3 disekitar rumah
2
Siswa hanya mampu menjelaskan 2 kondisi geografis yang ada 2 disekitar rumah
3
Siswa hanya mampu menjelaskan 1 kondisi geografis yang ada 1 disekitar rumah
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 222
2. Keterampilan 4.3.1 Mengidentifikasi Indikator
kenampakan alam dan buatan
sesuai kondisi lingkungan geografis tempat tinggal
Teknik Penilaian Produk Tugas Tulislah kenampakan alam dan buatan yang ada disesiktar
Instrumen
tempat tinggal kalian!
Rubrik penilaian menuliskan kenampakan alam dan buatan No
Baik sekali
Baik
Cukup
Kurang
Kriteria
4
3
2
1
Kesesuai
Hasil yang Hasil
an hasil dituliskan
1
yang Hasil
dituliskan
yang Hasil
dituliskan
yang
dituliskan
yang
siswa sangat siswa sesuai siswa kurang siswa
dituliska
sesuai
tidak
dengan
sesuai dengan sesuai dengan
n dengan dengan
kenampakan
kenampakan
kenampa
alam
kenampaka
daan alam
kan alam n alam daan buatan dan
kenampakan
daan alam
buatan
buatan
yang Tugas
yang Tugas
daan
buatan
buatan Tugas yang Tugas dikumpulka n 2
dikumpulkan
siswa siswa
Kerapian
tulisannya
tulisan
sangat rapi rapi tanpa coretan
tulisannya
coretan
yang
dikumpulkan
dikumpulkan
siswa
siswa
tulisannya
tulisannya
tanpa cukup
rapi tidakrapi
tanpa coretan
tanpa coretan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 223
3. Sikap Sosial/induvidu Indikator
2.3.2 Peduli terhadap teman sebaya.
Teknik Penilaian
Penilaian diri
Instrumen
Tugas Berilah tanda cek (√) sesuai dengan kenyataan yang ada pada dirimu!
Format Penilaian Diri Nama siswa
: ……………..
Kelas/ No.Absen:…../……
Berilah tanda cek (√) sesuai dengan kenyataan yang ada pada dirimu! No
Aspek Penilaian
Sikap Peduli 1
Saya memberikan pujian pada penggunaan bahasa Indonesia yang dilakukan oleh teman
2
Saya ikut memelihara hasil pekerjaan teman lain yang memanfaatkan bahasa Indonesia
3
Saya merasa senang saat teman dapat memanfaatkan bahasa Indonesia dengan baik
4
Saya mendengarkan teman lain yang berbicara di depan kelas
Ya
Tidak
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 224
Keterangan:
Jawaban “ya” = skor 1,
jawaban “tidak” = skor 0
Rubrik penilaian sikap sosial/ individu Baik sekali Kriteria 4
Sikap Peduli
Memenuhi
Baik
Cukup
Kurang
3
2
1
4 Memenuhi
aspek penilaian
3 Memenuhi 2 Memenuhi
aspek penilaian aspek
1
aspek penilaian
penilaian
4. Sikap Spiritual 1.3.1 Mensyukuri ciptaan Tuhan lewat doa
Indikator
Teknik Penilaian Lembar Pengamatan Lembar pengamatan
Instrumen
Rubrik penilaian sikap spiritual Kriteria
Prilaku Syukur
Baik sekali
Baik
Cukup
Kurang
4
3
2
1
Selalu
Sering
Kadang-kadang
Tidak
menunjukan
menununjukan
menunjukan
rasa syukur
rasa syukur
syukur
H. Muatan Pelajaran
rasa bersyukur
: Matematika
1. Pengetahuan Indikator
3.10.3 Menjelaskan
persamaan antara
sepasang
ekspresi menggunakan penjumlahan, pengurangan, dan perkalian Teknik Penilaian
Tes
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 225
Tugas
Instrumen
Jelaskan
persamaan antara
menggunakan
penjumlahan,
sepasang
ekspresi
pengurangan,
dan
perkalian. `
Kunci Jawaban 2 x 3 + 1 = 7
dan 2 x 3 + 1 ≠ 8
4 x 7 + 2 = 30
dan 4 x 7 + 2 ≠ 36
2 + 5 x 4 = 22 dan 2 + 5 x 4 ≠ 28 Rubrik penilaian dan pedoman pensekoran No 1
Kriteria
Skor
Siswa mampu menjelaskan 3 persamaan antara sepasang ekspresi 3 menggunakan penjumlahan, pengurangan, dan perkalian sesuai dengan kunci jawaban
2
Siswa hanya mampu menjelaskan 2 persamaan antara sepasang 2 ekspresi menggunakan penjumlahan, pengurangan, dan perkalian sesuai dengan kunci jawaban
3
Siswa hanya mampu menjelaskan 1 persamaan antara sepasang 1 ekspresi menggunakan penjumlahan, pengurangan, dan perkalian sesuai dengan kunci jawaban.
2. Keterampilan Indikator
4.1.5 memecahkan masalah dengan efektif permasalahan yang berkaitan dengan KPK dan FPB, satuan kuantitas, desimal dan persen terkait dengan aktivitas sehari-hari di rumah, sekolah, atau tempat bermain serta memeriksa kebenarannya
Teknik Penilaian Produk
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 226
Instrumen
Tugas Carilah 5 pasangan kalimat matematika yang hasilnya sama dengan jumlah lampu yang ada di kelas mu!
Rubrik penilaian mencari pasangan kalimat matematika yang hasilnya sama dengan jumlah lampu yang ada di kelas No
Kriteria
Kesesuaian kalimat matematika 1
persamaan dengan jumlah lampu
Baik sekali
Baik
Cukup
Kurang
4
3
2
1
Jumlah
Jumlah
Jumlah lampu Jumlah
lampu yang lampu yang yang
lampu yang
ditemukan
ditemukan
ditemukan
ditemukan
siswa dalam siswa dalam siswa dalam siswa dalam kelas sangat kelas sesuai kelas kurang kelas tidak sesuai
dengan
sesuai dengan sesuai
dengan
kalimat
kalimat
dengan
kalimat
matematika
matematika
kalimat
matematika
yang
yang
matematika
yang
dituliskan
dituliskan
yang
dituliskan
dalam
dalam bentuk dituliskan
dalam
bentuk
persamaan
bentuk
persamaan
persamaan
3.
dalam bentuk persamaan
Sikap Sosial/ Individu Indikator
2.2.1 Teliti Menerapkan konsep persamaan antara sepasang
ekspresi
menggunakan
pengurangan, dan perkalian. Teknik Penilaian Penilaian diri
penjumlahan,
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 227
Instrumen
Tugas Berilah tanda cek (√) sesuai dengan kenyataan yang ada pada dirimu!
Format Penilaian Diri Nama siswa :…..... Kelas/ No.Absen
:…../……
Berilah tanda cek (√) sesuai dengan kenyataan yang ada pada dirimu! No
Aspek Penilaian
Ya
Sikap teliti 1
Saya berhati-hati dalam menerapkan konsep persamaan antara sepasang ekspresi menggunakan penjumlahan, pengurangan, dan perkalian
2
Saya menerapkan konsep persamaan antara sepasang ekspresi menggunakan penjumlahan, pengurangan, dan perkalian sesuai dan urut dengan langkah yang diminta guru
3
Saya mengoreksi hasil tabulasi penerapan konsep persamaan antara sepasang ekspresi menggunakan penjumlahan, pengurangan, dan perkalian yang telah dilakukan lebih dari 1 kali
4
Saya teliti dalam menerapkan konsep persamaan antara sepasang
ekspresi menggunakan
penjumlahan,
pengurangan, dan perkalian Keterangan: Jawaban “ya” = skor 1,
jawaban “tidak” = skor 0
Tidak
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 228
Rubrik penilaian sikap sosial/ individu Kriteria
Baik sekali
Baik
Cukup
Kurang
4
3
2
1
Sikap
Memenuhi 4 Memenuhi
3 Memenuhi
2 Memenuhi 1
teliti
aspek
aspek
aspek
aspek
penilaian
penilaian
penilaian
penilaian
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 229
Format Penilaian Diri : ……………..
Nama siswa
Kelas/ No.Absen:…../……
Berilah tanda cek (√) sesuai dengan kenyataan yang ada pada dirimu! No
Aspek Penilaian
Sikap menghargai 1
Saya memberikan pujian pada karya yang dilakukan oleh teman
2
Saya ikut memelihara hasil pekerjaan teman lain
3
Saya merasa senang saat teman dapat menghasilkan karyanya
4
Saya mendengarkan teman lain yang berbicara di depan kelas
Ya
Tidak
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN TEMATIK HARIAN (RPPTH) Satuan Pendidikan
:
SDN Kalasan I
Kelas/ Semester
:
IV/1
Muatan Pelajaran Terkait
:
IPA, SBdP,Matematika, Bahasa Indonesia, PPkn
Tema
:
2. Selalu Berhemat Energi
Sub Tema
:
1. Macam-Macam Sumber Energi
Pembelajaran ke-
:
5
Alokasi Waktu
:
6 x 35 menit
A. Kompetensi Inti (KI) 1. Menerima, menghargai, dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya 2. Memiliki perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, tetangga, dan guru 3. Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati dan mencoba [mendengar, melihat, membaca] serta menanya berdasarkan rasa ingin tahu secara kritis tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah, sekolah, dan tempat bermain 4. Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas dan logis dan sistematis, dalam karya yang estetis dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia.
230
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 231
B. Kompetensi Dasar dan Indikator No
Mata Pelajaran
1
IPA
Kompetensi Dasar
Indikator
3.4 Membedakan berbagai 3.4.1 bentuk
energi
Menjelaskan
melalui tentang terjadinya proses
pengamatan
dan sumber energi minyak
mendeskripsikan
bumi
pemanfaatannya
dalam
kehidupan sehari-hari
3.4.2 manfaat
Menerapkan minyak
bumi
dalam kehidupan seharihari 4.6
Menyajikan
laporan 4.6.5.Mempresentasikan
tentang sumber daya alam hasil
diskusi
dan pemanfaatannya oleh pemanfaatan
2
PPKn
tentang BBM
masyarakat
sebagai sumber energi
1.2.Menghargai
1.2.1.saling menghargai
kebersamaan keberagaman
dalam keberagaman sebagai lingkungan
di sekitar
anugerah Tuhan Yang Maha sebagai anugerah Tuhan. Esa di lingkungan rumah, sekolah sekitar
dan
masyarakat
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 232
2.3 Menunjukkan perilaku 2.3.2 bekerjasama dalam sesuai
dengan
kewajiban
hak
dan menjalankan
hak
dan
sebagaiwarga kewajiban di lingkungan
dalam kehidupan sehari-hari sekitar. di
rumah
sekolah
dan
masyarakat sekitar 3.2 Memahami hak dan 3.2.3 menjelaskan hak kewajiban sebagai warga dan kewajiban sebagai dalam kehidupan sehari-hari warga di
rumah,
sekolah
negara
di
dan lingkungan sekitar
masyarakat 4.2.Melaksanakan
4.2.5.Menjalankan
kewajiban sebagai warga di kewajiban
tentang
lingkungan rumah, sekolah, kebersihan di lingkungan rumah,
dan masyarakat
sekolah
dan
masyarakat 3
SBdP
1.1 Mengagumi ciri khas 1.1.1.Mengagumi keindahan karya seni dan keindahan
karya
seni
karya kreatif masing-masing sebagai anugerah Tuhan daerah Tuhan
sebagai
anugerah
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 233
2.3.Menunjukkan
perilaku 2.3.2.Bertanggung jawab
Mengenal
disiplin, terhadap alam sekitar
sikap
tanggung
jawab
dan
kepedulian terhadap alam sekitar melalui berkarya seni 3.4
Mengetahui
berbagai 3.4.3Mendesain
poster
alur cara dan pengolahan dan slogan menggunakan kertas bekas
media karya kreatif
4.4 Membentuk karya seni 4.4.5.Membuat
poster
tiga dimensi dari bahan alam sekaligus mewarnai 4
Bahasa
3.1 Menggali informasi dari 3.1.3.Mempresentasik-an
Indonesia
tekslaporan pengamatan gerak,
hasil hasil diskusi teks laporan tentanggaya, tentang
energi
panas, minyak
bahan
bakar dengan
bunyi,dan cahaya dengan menggunakan kosa kata bantuan guru dan teman baku dalam
bahasa
Indonesia
lisan dan tulisan dengan memilih dan memilah kosa kata baku
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 234
4.1Mengamati,
mengolah, 4.1.4.Membentuk laporan
dan menyajikan teks laporan hasil pengamatan tentang hasil pengamatan tentang pemanfaatan
BBM
di
gaya, gerak, energi panas, lingkungan sekitar. bunyi,
dan
cahayadalam
bahasa Indonesia lisandan tulisan dengan memilih dan memilah kosakata baku
C. Tujuan Pembelajaran 1. IPA 3.4.3.1.Siswa mampu menjelaskan minimal 1 terjadinya proses sumber energi minyak bumi melalui diskusi dengan tepat. 3.4.4.1.Siswa mampu menerapkan minimal 2 manfaat minyak bumi dalam kehidupan sehari-hari melalui diskusi dengan baik. 4.6.5.1.Siswa mampu mempresentasikan minimal 1 hasil diskusi tentang pemanfaatan BBM sebagai sumber energi melalui diskusi dengan baik. 2. PPKn 3.2.3.1.Siswa mampu menjelaskan minimal 2 hak dan kewajiban sebagai warga negara di lingkungan sekitar melalui tanya jawab dengan tepat. 4.2.5.1.Siswa mampu menjalankan minimal 2 kewajiban tentang kebersihan di lingkungan rumah, sekolah dan masyarakat melalui pengamatan dengan baik.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 235
2.3.2.1.Siswa mampu menunjukan minimal memenuhi 4 sikap berkerjasama dalam menjalankan hak dan
kewajiban di sekolah dalam rubrik penilaian melalui diskusi
dengan baik. 1.2.1.1.Siswa mampu menunjukan minimal 4 saling menghargai keberagaman di masyarakat sekitar sebagai anugerah Tuhan dalam rubrik penilaian melalui doa. 3. SBdP 3.4.3.1.Siswa mampu mendesain poster minimal 2 berisikan slogan menggunakan kertas bekas melalui kerja kelompok dengan baik. 4.4.5.1.Siswa mampu mewarnai minimal 2 poster dan slogan melalui kerja kelompok dengan baik. 4. Bahasa Indonesia 3.1.3.1.Siswa mampu mempresentasikan minimal 1 hasil diskusi dan analisa teks laporan tentang bahan bakar minyak denganmenggunakan kosa kata baku melalui diskusi dengan baik. 4.1.4.1.Siswa mampu membuat laporan minimal 1 hasil pengamatan tentang pemanfaatan BBM di lingkungan sekitar melalui diskusi dengan baik. D. Materi Pembelajaran IPA
: Proses terjadinya sumber minyak bumi
PPKn
: Hak dan kewajiban sebagai warga negara
SBdP
: Pembuatan poster
Bahasa Indonesia
: Penyusunan Laporan Pengamatan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 236
E. Pendekatan dan Metode Pendekatan
: Tematik Integratif dan Saintifik
Metode
: diskusi, nonton video, pengamatan dan kerja kelompok
F. Media , Bahan dan Sumber Media : video tentang proses terjadinya minyak bumi, gambar-gambar minyak bumi dan bahan bakar minyak Bahan : kertas, gunting, lem, dan spidol warna Sumber: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2014. Selalu Berhemat Energi: Buku Guru Tematik Terpadu Kurikulum 2013 Untuk SD/MI Kelas IV -- Edisi Revisi. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. (hal 32-37) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2014. Selalu Berhemat Energi: Buku Siswa Tematik Terpadu Kurikulum 2013 Untuk SD/MI Kelas IV -- Edisi Revisi. Jakarta: Kementerian
Pendidikan
dan
Kebudayaan.
(hal
58-
62).http://sitiannisaabp.blogspot.com/2010/03/raja-bijak-dan-seekor-semut.htm G. Langkah –Langkah Kegiatan Pembelajaran Penggalan 1 a. Pendahuluan/ kegiatan awal (15 menit)
Salam daan doa pembuka
Presensi
Apersepsi : Guru bertanya jawab dengan siswa mengenai siapa yang mengatarkan ke sekolah dan menggunakan kendaraan apa.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 237
Motivasi : siswa dan guru mendongeng bersama “Raja Bijak dan Seekor Semut”
Orientasi : guru bertanya jawab terkait dengan dongeng tersebut Apa isi dari dongeng tersebut tersebut? Guru menyampaikan tujuan pembelajaran
b. Kegiatan Inti (87 menit) -
Siswa mengamati gambar yang diberikan oleh guru mengenai kendaraan yang antri di SPBU (mengamati)
-
Siswa diberi kesempatan untuk menanyakan mengenai gambar tersebut (menanya)
-
Siswa diminta untuk mencari tahu kewajiban apa yang dilakukan saat di SPBU (menalar)
-
Siswa secara berkelompok mencari tahu mengenai sumber minyak bumi. (menalar)
-
Masing-masing kelompok mendiskusikan pentingnya minyak bumi pada kehidupan sehari-hari.
c. Kegiatn Akhir(3 menit) -
Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk istirahat
-
Guru memberikan nasehat kepada siswa untuk berhati-hati selama istirahat
-
Doa istirahat.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 238
Penggalan 2 a. Pendahuluan/ Kegiatan Awal (3 menit) -
Doa setelah istirahat
-
Guru menanyakan kegiatan siswa selama istirahat
-
Siswa diberi kesempatan untuk menyiapkan diri sebelum pelajaran dimulai.
b. Kegiatan Inti(99 menit) -
Siswa dalam kelompok diberi teks bacaan mengenai sumber minyak bumi (mengamati)
-
Siswa tanya jawab dengan guru mengenai teks tersebut (menanya)
-
Siswa dengan kelompoknya mendiskusikan apa manfaat dari minyak bumi.
-
Siswa mencari tahu proses pengolahan minyak bumi menjadi BBM (menalar)
-
Siswa berdiskusi mengenai pemanfaatan dan penghematan BBM dilingkungan sekitar. (menanya)
-
Masing-masing kelompok mempresentasikan hasil diskusi di depan kelas dan kelompok lain menyimak sambil menilai temannya yang presentasi. (mengkomunikasikan)
c. Kegiatan Akhir (3 menit) -
Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk istirahat
-
Guru memberikan nasehat untuk hati-hati pada saat istirahat
-
Doa istirahat
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 239
Penggalan 3 a. Pendahuluan/Kegiatan Awal(3 menit) -
Doa setelah istirahat
-
Guru menanyakan kegiatan siswa selama istirahat
-
Siswa diberi kesempatan untuk menyiapkan diri sebelum pelajaran dimulai.
b. Kegiatan Inti(37 menit) -
Siswa diminta guru untuk menonton sebuah tayangan video proses pengolahan minyak bumi. (mengamati)
-
Siswa mengamati video tersebut sambil menuliskan hal-hal penting proses terjadinya minyak bumi dengan menggunakan kata-kata baku. (mengamati)
-
Siswa bertanya jawab dengan guru mengenai tayangan tersebut. (menanya)
-
Siswa diminta untuk mendesain sebuah poster yang berisikan slogan mengenai pemanfaatan BBM dan kebersihan lingkungan.(mencoba)
-
Masing-masing kelompok dibagikan kertas, gunting, lem dan spidol warna.
-
Siswa bekerjasama untuk membuat poster yang berisiskan slogan tentang pemanfaatan BBM, hemat BBM dan kebersihan lingkungan.
-
Siswa diingatkan untuk pembauatan poster dengan rapi sekaligus langsung diwarnai.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 240
-
Siswa mempresentasikan slogan di depan kelas, kelompok lain memperhatikan dan menanggapi. (mengomunikasikan)
-
Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk bertanya. Jika ada siswa yang masih mengalami kesalahan dalam konsep, maka guru membenarkan. Namun, jika sudah benar, maka guru memberikan penguatan.(mengkomunikasikan)
-
Guru meminta setiap kelompok menuliskan sebuah doa sebagai wujud syukur pada Tuhan atas BBM untuk kebutuhan sehari-hari.
c. Kegiatan akhir (30 menit) -
Guru merangkum kegiatan pembelajaran dari awal dengan meminta siswa menuliskan kesimpulan pada buku
-
Siswa melakukan refleksi atas pembelajaran hari ini
-
Siswa mengerjakan post test
-
Guru memberikantindak lanjut pada siswa untuk belajar mulai dari pembelajaran 1 samapi 5, karena pembelajaran 6 sudah masuk evaluasi.
-
Doa penutup, salam.
H. Penilaian 1. Jenis/ teknik penilaian Aspek Penilaian
Jenis
Teknik
Pengetahuan
Tes
Tertulis
Keterampilan
Non tes
Produk
Sikap
Non tes
Observasi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 241
2. Instrumen: Soal tes dan kunci jawaban serta tugas dan rubrik penilaian (terlampir) 3. Pedoman penskoran : terlampir
I. Lampiran-lampiran -
Lampiram materi
-
Media Pembelajaran
-
Penilaian setiap muatan pelajaran
-
Lembar kerja siswa
-
Soal post test
-
Lagu
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 242
PENILAIAN SETIAP MUATAN PERTEMUAN 5 A. Muatan Pelajaran
: IPA
1. Pengetahuan Indikator
3.4.3 Menjelaskan tentang terjadinya proses sumber energi minyak bumi
Teknik penilaian Tes tertulis Instrumen
Soal -
Sebutkan asal mula terjadinya minyak bumi?
-
Minyak bumi adalah sumber energi yang tidak dapat diperbaharui sehingga suatu saat akan habis. Bagaimana cara agar minyak bumi tersebut tidak cepat habis?
Kunci jawaban
Asal mula terjadinya minyak bumi adalah mahluk hidup (tumbuhan, hewan) yang terkubur selama jutaan tahun dengan melalui proses penguburan, proses diagenesis kemudian proses lebih lanjut pada masa katagenesis dan tidak dapat dimanfaatkan lagi pada masa metagenesis.
Minyak bumi agar tidak cepat habis, minyak bumi harus digunakan dengan sehemat mungkin dan juga mengembangkan energi alternatif.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 243
Rubrik penilaian dan pedoman penskoran No
Kriteria Penilaian
Skor
1
Siswa mampu menjelaskan proses terjadinya minyak 3 bumi dengan lengkap dan detail tanpa melihat buku catatan Siswa mampu menjelaskan proses terjadinya minyak 2 bumi dengan lengkap dengan membaca buku. Siswa mampu menjelaskan proses terjadinya minyak 1 bumi dengan membaca buku catatan
2. Keterampilan Indikator
4.6.5
Mempresentasikan
hasil
diskusi
tentang
pemanfaatan BBM sebagai sumber energi Teknik Penilaian
Kinerja
Instrumen
Tugas Bagaimana dengan pemanfaatan BBM di lingkungan tempat tinggalmu? Diskusikan dengan temanmu dan catatlah hasilnya serta presentasikan!
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 244
Rubrik Penilaian dan Pedoman Penskoran Beri tanda √ pada kolom sesuai dengan presentasi teman kamu. Baik ☺☺☺
Kriteria
Bahasa
yang Kalimat
digunakan
dan
Cukup ☺☺
Berlatih lagi ☺
jelas Kalimat cukup jelas, Kalimat
sulit
mudah tetapi ada beberapa dimengerti kata
dimengerti
yang
sulit
dimengerti Suara
saat Jelas terdengar
Kurang jelas
Tidak terdengar
presentasi Sikap presentasi
saat Berani
dan Cukup berani, tetapi Tidak
percaya
penuh percaya tampak masih ragu
diri (malu, tidak
diri
mau bicara)
B. Muatan Pelajaran
: PPKN
1. Pengetahuan Indikator
3.2.3 menjelaskan hak dan kewajiban sebagai warga negara di lingkungan sekitar 3.2.4
menjelaskan
kehidupan sehari-hari Teknik Penilaian
Tes
Instrumen
Soal
pentingnya
hemat
BBM
di
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 245
Sebagai
warga
negara
indonesia
yang
demokratis. Apa saja kewajiban yang kamu lakukan di lingkungan sekitarmu? `
Bagaimana cara kamu menghemat BBM?
Kunci Jawaban 1) Hak dan kewajiban di lingkungan sekitar adalah mendapat perlindungan, menjaga keamanan, kebersihan dan ikut kegiatan yang ada dilingkungan sekitar 2) Cara menghemat BBM adalah gunakan BBM sesuai kebutuhan, pemansan mesin 2-3 menit saja dan pergi menggunakan kendaraan bermotor seperlunya.
Rubrik penilaian dan pedoman penskoran No
Kriteria Penilaian
Skor
1
Siswa mampu menjelaskan 3 kewajiban di lingkungan sekitar 3 yang harus dijalankan Siswa mampu menjelaskan 2 kewajiban di lingkungan sekitar 2 yang harus dijalankan Siswa mampu menjelaskan 1 kewajiban di lingkungan sekitar 1 yang harus dijalankan
Rubrik penilaian dan pedoman penskoran No
Kriteria Penilaian
1
Siswa mampu menjelaskan 3 cara penghematan BBM di 3 lingkungan
Skor
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 246
Siswa mampu menjelaskan 2 cara penghematan BBM di 2 lingkungan Siswa mampu menjelaskan 1 cara penghematan BBM di 1 lingkungan
2. Keterampilan 4.2.5 Menjalankan kewajiban tentang kebersihan
Indikator
di lingkungan rumah, sekolah dan masyarakat Teknik Penilaian
Kinerja
Instrumen
Tugas Bagaimana cara menjaga lingkungan agar tetap bersih? Diskusikan dengan teman sekelompokmu!
Kunci jawaban
Lingkungan yang bersih merupakan idaman bagi setiap orang. Lingkungan yang bersih mencegah terjadinya penyakit. Selain itu, lingkungan yang bersih juga tidak akan mendatangkan masalah lain, seperti banjir. Jika lingkungan sudah bersih maka kewajiban kita sebagai warga negara adalah menjaga dan mempertahankan lingkungan tersebut agar tetap dalam keadaan bersih. Menjaga kebersihan lingkungan dapat dilakukan dengan cara membuang sampah pada tempatnya. 3. Sikap sosial/ individu Indikator
2.3.2 Bekerjasama dalam menjalankan hak dan kewajiban di lingkungan sekitar.
Teknik Penilaian
Penilaian diri
Instrumen
Tugas
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 247
Berilah tanda cek (√) sesuai dengan kenyataan yang ada pada dirimu!
Format Penilaian Diri Nama siswa : ……
Kelas/ No.Absen :…../……
Berilah tanda cek (√) sesuai dengan kenyataan yang ada pada dirimu! No
Aspek Penilaian
Ya
Tidak
Sikap kerjasama 1
Saya saling membantu dengan teman kelompok untuk menjaga kebersihan disekolah di rumah dan di lingkungan
2
Saya memiliki pembagian tugas dalam membersihkan halaman sekolah dan rumah
3
Saya mengerjakan tugas kebersihan sesuai dengan pembagian yang saya dapat
4
Saya mau menjelaskan cara menjaga kesehatan dengan memelihara lingkungan Keterangan: Jawaban “ya” = skor 1,
jawaban “tidak” = skor 0
Rubrik penilaian sikap sosial/ individu
Kriteria
Sikap kerjasama
Baik sekali
Baik
Cukup
Kurang
4
3
2
1
Memenuhi
4 Memenuhi
aspek penilaian aspek penilaian
3 Memenuhi 2 Memenuhi 1 aspek
aspek
penilaian
penilaian
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 248
4. Sikap Spiritual 1.2.1 Saling menghargai keberagaman di lingkungan
Indikator
sekitar sebagai anugerah Tuhan. Teknik Penilaian
Pengamatan
Instrumen
Toleransi dalam keberagaman di lingkungan sekitar sebagai anugerah Tuhan
Rubrik penilaian sikap spiritual dan pedoman penskoran Kriteria
Toleransi dalam beribadah
Baik sekali
Baik
Cukup
Kurang
4
3
2
1
Selalu
Sering
Kadang-
Tidak
menunjukan
menunjukan
kadang
menunjukan
sikap toleransi sikap
menunjukan
sikap
dalam
toleransi
sikap toleransi toleransi
beribadah
dalam
dalam
dalam
beribadah
beribadah
beribadah
C. Muatan Pelajaran 1.
: SBdP
Pengetahuan
Indikator
3.4.3.Mendesain poster dan slogan menggunakan kertas bekas
Teknik Penilaian
Tes
Instrumen
Soal
Apa saja hal yang perlu diperhatikan dalam penulisan memdesain poster dari kertas bekas?
Kunci jawaban Hal yang perlu diperhatikan dalam mendesain poster adalah gambar dibuat mencolok sesuai dengan ide yang hendak disampaikan. Kata-kata efektif, sugestif, dan mudah diingat. Tulisan dibuat besar-besar dan mudah dibaca. Poster dipasang di tempat yang strategis.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 249
2. Keterampilan Indikator
4.4.5 membuat poster sekaligus mewarnai.
Teknik Penilaian
Produk Tugas Buatlah poster yang berisikan slogan dengan tema
Instrumen
hemat BBM dan kebersihan lingkungan.
Rubrik unjuk kerja PPKn dan SBdP Kriteria
Bagus sekali
Bagus
Cukup
Perlu berlatih lagi
Isi
Poster
yang Poster
yang Poster
yang Poster
dibuat
dibuat
berisi dibuat
berisi dibuat tidak
berisi tentang tentang slogan, tentang slogan,
berisi slogan
slogan,
kalimat ajakan kalimat ajakan maupun
kalimat
untuk
hemat untuk
hemat alasan.
ajakan untuk energi
tetapi energi disertai
hemat energi tidak
disertai dengan alasan,
disertai
dengan
tetapi
dengan
alasan.
kalimat ajakan
alasan.
(3)
dan
(4)
yang
(1)
antara
alasan
kurang berhubungan. (2)
Gambar
Siswa
dapat Siswa
membuat
membuat
gambar yang gambar sesuai dengan sesuai
dapat Siswa
dapat membuat dapat yang Gambar
yang
yang membuat
sesuai dengan
kalimat yang dengn kalimat Kalimat dibuat
belum Siswa belum
dibuat,
gambar yang
yang sesuai dengan kalimat yang
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 250
serta ukuran dibuatnya,
walaupun
dibuat
serta
yang
namun ukuran ukuran gambar ukuran
seimbang
gambar masih sesuai dengan
gambar
dengan
belum
belum sesuai
bidang
dengan bidang (2)
dengan
kertas.(4)
kertas. (3)
bidang
sesuai bidang kertas.
kertas. (1) Keteram
Siswa
dapat Siswa dapat
pilan
menuliskan
menuliskan
dan mewarnai dengan gambar
rapi
dengan
rapi mewarnai
serta menarik gambar dan
Siswa dapat
Siswa belum
menuliskan
dapat
dengan
dan namun dalam mewarnai
dapat melebihi garis
kebersihan
dalam menjaga
kertas
kerja
rapi dalam
mewarnainya
dan kebersihan pun
gambar, namun kertas
kertas kerja. kebersihan
dengan dan
tidak belum rapi
menjaga
(2)
rapi menuliskan
masih
kerja melebihi
belum terjaga.
garis gambar
(1)
serta kebersihan
belum
kertas kerja
maksimal
belum
(kotor coretan). (1,5)
dan
terjaga. (0,5)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 251
D. Muatan Pelajaran
: Bahasa Indonesia
1. Pengetahuan Indikator
3.1.3 Mempresentasikan hasil diskusi teks laporan tentang bahan bakar minyak dengan menggunakan kosa kata baku
Teknik Penilaian
Kinerja
Instrumen
Soal Bagaimana menurut kelompokmu penggunaan BBM yang ada disekitar rumahmu?
Rubrik unjuk kerja Bahasa Indonesia Kriteria
Bagus Sekali
Cukup
Perlu
Berlatih
Lagi Mendengarkan
Selalu
Mendengarkan
mendengarkan
teman
teman
Komunikasi
Masih
perlu
yang diingatkan untuk
yang berbicara namun
mendengarkan
sedang
sesekali masih
berbicara.
perlu diingatkan. sedang berbicara.
(3)
(2)
Merespon dan Merespon
nonverbal (kontak menerapkan
Teman
yang
(1) Membutuhkan
dengan
bantuan
mata, bahasa
komunikasi
tepat terhadap
dalam memahami
tubuh, postur,
nonverbal
komunikasi
bentuk
ekspresi wajah,
dengan tepat.
nonverbal yang
komunikasi
suara)
(3)
ditunjukkan
nonverbal yang
teman.
ditunjukkan
(2)
teman. (1)
Partisipasi
Isi
Berbicara dan
(menyampaikan
pembicaraan
menerangkan
Jarang berbicara
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 252
ide, perasaan,
menginspirasi
secara rinci,
selama
pikiran)
teman. Selalu merespon sesuai
diskusi
mendukung
berlangsung.
dengan topik.
dan memimpin (2) lainnya
proses
(1)
saat
diskusi. (3)
2. Keterampilan Indikator
4.1.4 membentuk laporan hasil pengamatan tentang pemanfaatan BBM di lingkungan sekitar.
Teknik penilaian
Produk
Instrumen
Tugas Diskusikanlah
informasi yang kamu dapatkan dari
laporan dalam cerita tersebut dan catat hasilnya.
No
Kriteria
Baik sekali
Baik
Cukup
Kurang
4
3
2
1
Terdapat 1
Isi laporan
manfaat BBM
Memenuhi Gambar 2
kendaraan yang antri di SPBU
4 Hanya terdapat Hanya 3 manfaat BBM
4 Memenuhi
komponen (tidak
dari ada komponen
coretan, tulisan dapat
dibaca,
ada jarak dan, bersih)
Hanya
terdapat
2 terdapat
manfaat
manfaat
BBM
BBM
3 Memenuhi 4 2
dari
komponen
1
Memenuhi
4 1
dari
komponen
4
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN TEMATIK HARIAN (RPPTH) Satuan Pendidikan
:
SDN Kalasan I
Kelas/ Semester
:
IV/1
Muatan Pelajaran Terkait
:
IPA, Bahasa Indonesia.
Tema
:
2. Selalu Berhemat Energi
Sub Tema
:
1. Macam-Macam Sumber Energi
Pembelajaran ke-
:
6
Alokasi Waktu
:
6 x 35 menit
A. Kompetensi Inti (KI) 1. Menerima, menghargai, dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya 2. Memiliki perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, tetangga, dan guru 3. Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati dan mencoba [mendengar, melihat, membaca] serta menanya berdasarkan rasa ingin tahu secara kritis tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah, sekolah, dan tempat bermain 4. Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas dan logis dan sistematis, dalam karya yang estetis dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia
273
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 254
B. Kompetensi Dasar dan Indikator No.
Muatan
Kompetensi Dasar
Indikator
Pelajaran 1.
IPA
1.1 Bertambah keimanannya dengan
1.1.1.Bersyukur
atas
menyadari hubungan keteraturan
anugrah
Tuhan
dan kompleksitas alam dan jagad
Yang Maha Esa
raya terhadap kebesaran Tuhan
yang menciptakan
yang menciptakannya, Serta
alam
mewujudkannya dalam
isinya
berserta
pengamalan ajaran agama yang dianutnya 2.2 Menghargai kerja individu dan
2.2.1.Menghargai hasil
kelompok dalam aktivitas sehari-
kerja individu dal
hari sebagai wujud implementasi
kelompk
melaksanakan penelaahan fenomena alam secara mandiri maupun berkelompok 3.6.
Memahami
Melalui
sifat-sifat
cahaya 3.6.1.Menyebutkan
pengamatan
mendeskripsikan
dan
penerapannya
dalam kehidupan sehari-hari.
sifat-sifat cahaya
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 255
4.6 Menyajikan laporan tentang sumber 4.6.1 Mengidentifikasi daya alam dan pemanfaatannya
pemanfaatannya
oleh masyarakat.
cahaya oleh masyarakat
2.
Bahasa Indonesia
1.1 Menerima anugerah Tuhan Yang
1.1.1.Bersyukur
atas
Maha Esa berupa bahasa Indonesia
bahasa
Indonesia
yang dikenal sebagai bahasa
yang
persatuan dan sarana belajar di
melalui doa
dimiliki
tengah keberagaman bahasa daerah 2.1 Memiliki kepedulian terhadap 2.1.2 Menghargai bentuk gaya, gerak, energi panas, bunyi,
pemanfaatan
cahaya,
kepedulian energi
melalui Indonesia
dan
energi
pemanfaatan
alternatif bahasa
bunyi
dalam
pemanfaatan yang dilakukan
orang
lain 2.1.3 Percaya diri dalam memanfaatan bahasa
Indonesia
mengenai bunyi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 256
3.1 Menggali informasi dari teks
3.1.4
Menganalisis
laporan hasil pengamatan tentang
kriteria penulisan
gaya, gerak, energi panas, bunyi dan
laporan yang baik
cahaya dengan bantuan guru dan
3.1.5 Mendesain
teman dalam bahasa Indonesia lisan
kerangka laporan
dan tulis dengan memilih dan
tentang bunyi
memilah kosakata baku 4.1.Mengamati, mengolah, menyajikan 4.1.1.Membentuk bagan teks laporan hasil
pengamatan
laporan percobaan
tentang gaya, gerak, energy panas, bunyi,
cahaya
dalam
bahasa
Indonesia lisan dan tulis degan memilih dan memilah kosakata baku
C. Tujuan Pembelajaran IPA 3.6.1.1
Siswa mampu menyebutkan minimal 3 sifat-sifat cahaya melalui kegiatan tanya jawab.
4.6.1.1
Siswa mampu mengidentifikasi minimal 2 pemanfaatannya cahaya oleh masyarakat melalui kegiatan pengamatan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 257
2.2.1.1
Siswa mampu menunjukan minimal memenuhi 4 sikap menghargai hasil kerja individu dan kelompk dalam rubrik penilaian melalui kegiatan kerja kelompok.
1.2.1.1
Siswa mampu menunjukan minimal memenuhi 4 sikap bersyukur atas anugrah Tuhan Yang Maha Esa yang menciptakan alam berserta isinya dalam rubrik penilaian melalui doa
Bahasa Indonesia 3.1.1.1
Siswa mampu menganalisis minimal 5 kriteria penulisan laporan yang baik dengan menunjukkan hasil analisisnya melalui kegiatan diskusi kelompok.
3.1.2.1
Siswa mampu mendesain minimal 1 kerangka laporan tentang bunyi minimal dengan satu desain melalui kegiatan diskusi kelompok.
4.1.1.1
Siswa mampu membentuk minimal 1 bagan laporan percobaan dengan berdasarkan hasil analisis cerita melalui kegiatan diskusi kelompok.
2.1.1.1
Siswa mampu menunjukkan minimal memenuhi 4 sikap menghargai bentuk pemanfaatan kepedulian energi bunyi dalam pemanfaatan yang dilakukan orang lain dalam rubrik penilaian
melalui kegiatan presentasi hasil
percobaan. 2.1.2.1
Siswa mampu menunjukkan minimal memenuhi 4 sikap percaya diri dalam memanfaatan bahasa Indonesia dalam rubrik penilaian melalui kegiatan presentasi hasil percobaan.
1.1.1.1
Siswa mampu menunjukkan minimal memenuhi 4 sikap bersyukur atas bahasa Indonesia yang dimiliki dalam rubrik penilaian melalui kegiatan kerja kelompok.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 258
D. Materi Pembelajaran IPA
: Keragaman di Lingkungan Sekolah
Bahasa Indonesia
: Penyusunan Laporan Percobaan
Ringkasan materi (terlampir) E. Pendekatan dan Metode Pembelajaran Pendekatan
: Tematik Integratif dan Saintifik
Metode
: Pengamatan, diskusi, tanya jawab, ceramah
F. Media Alat Dan Sumber Pembelajaran 3. Media
:gambar, cerita, lagu “Bangun Pemudi Pemuda”
4. Alat/ Bahan
: alat tulis
5. Sumber Belajar
: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2014. Selalu
Berhemat Energi: Buku Guru Tematik Terpadu Kurikulum 2013 Untuk SD/MI Kelas IV -- Edisi Revisi. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. (hal 38-47) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2014. Selalu Berhemat Energi: Buku Siswa Tematik Terpadu Kurikulum 2013 Untuk SD/MI Kelas IV -- Edisi Revisi. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. (hal 64-69).
G. Langkah-Langkah Kegiatan Pembelajaran Penggalan 1 a. Pendahuluan/ Kegiatan Awal (15 menit)
Doa, presensi
Apersepsi : Guru bertanya jawab dengan siswa mengenai Indonesia
Motivasi : Siswa dan guru bernyayi lagu “Pelangi-Pelangi”
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 259
Orientasi : Guru bertanyajawab dengan siswa terkait lagu yang dinyayikan. “Apa isi dari lagu tersebut?” Guru menyampaikan tujuan pembelajaran
b. Kegiatan Inti (87 menit) -
Sebagai kegiatan pembuka, ajak siswa keluar kelas untuk mengamati cahaya matahari (mengamati) Ajukan pertanyaan:
-
Apa yang kamu ketahui tentang cahaya?
Bagaimana peranan cahaya bagi kehidupan dibumi?
Bagaimana sifat-sifat cahaya?
Apakah cahaya merupakan salah satu bentuk energi? (menanya)
Siswa kembali ke kelas. Komunikasikan bahwa mereka akan melakukan percobaan untuk mengetahui dan membuktikan sifat-sifat cahaya . (mencoba)
-
Siswa membagi kelompok menjadi empat kelompok untuk melakukan percobaan tentang 4 sifat cahaya. (Mencoba)
c. Kegiatan Akhir (3 menit) -
Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk istirahat
-
Guru memberikan nasehat kepada siswa untuk berhati-hati selama istirahat
-
Doa istirahat.
Penggalan 2 a.
Pendahuluan/ Kegiatan Awal (3 menit) -
Doa setelah istirahat
-
Guru menanyakan kegiatan siswa selama istirahat
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 260
-
Guru memberi kesempatan kepada siswa untuk mempersiapkan dirinya dalam menerima pelajaran
b.
Kegiatan Inti (99 menit) -
Guru menyiapkan alat dan bahan.
-
Setiap kelompok siswa akan melakukan semua percobaan, guru berkeliling saat siswa melakukan pecobaan dan mengarahkan siswa untuk melakukan percobaan sesuai instruksi. (mencoba)
-
Siswa mencatat hasil percobaan dalam bentuk tabel.
-
Siswa melakukan analisis data hasil percobaan melalui diskusi bersama teman dalam kelompok dan membuat kesimpulan hasil percobaan. (menalar)
c.
Siswa melakukan percobaan tambahan membuat pelangi
Kegiatan Penutup (3 menit) -
Guru memberi kesempatan kepada siswa untuk beristirahat
-
Guru memberikan nasehat kepada siswa untuk berhati-hati selama istirahat
-
Doa istirahat
Penggalan 3 a. Pendahuluan/ Kegiatan Awal (3 menit) -
Doa setelah istirahat
-
Guru menanyakan kegiatan siswa selama istirahat
-
Guru memberi kesempatan kepada siswa untuk mempersiapkan dirinya dalam menerima pelajaran.
b. Kegiatan Inti (37 menit) Evaluasi (IPA, Bahasa Indonesia)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 261
-
Mengaevaluasi pembelajaran selama enam hari.
-
Apa yang telah kamu pelajari selama enam hari sekolah? Bagaimana menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari? Jelaskanlah dengan singkat!
c.
Kegiatan Penutup (30 menit) -
Guru merangkum kegiatan pembelajaran dari awal dengan meminta siswa menuliskan kesimpulan pada buku
-
Siswa melakukan refleksi atas pembelajaran hari ini dengan bimbingan guru
-
Siswa mengerjakan post test
-
Guru memberikan tindak lanjut pada siswa untuk membawa bahan dan alat yang diperlukan dalam percobaan IPA dan mencatat keberagaman di lingkugan tempat tinggal
-
Doa penutup, salam
H. Penilaian 1. Jenis/ teknik penilaian Aspek Penilaian
Jenis
Teknik
Pengetahuan
Tes
Tertulis
Keterampilan
Non tes
Produk
Sikap
Non tes
Penilaian diri
2.Instrumen: Soal tes dan kunci jawaban serta tugas dan rubrik penilaian (terlampir) 3. Pedoman penskoran : terlampir I. Lampiran-lampiran -
Ringkasan Materi
-
Media Pembelajaran
-
Penilaian setiap muatan pelajaran
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 262
-
Lembar Kerja Siswa
-
Soal post test
-
Lagu PENILAIAN SETIAP MUATAN PELAJARAN
PEMBELAJARAN KE 6 A. Muatan Pelajaran: IPA 1.
Pengetahuan
Kunci Jawaban Indikator
3.6.1 Menyebutkan sifat-sifat cahaya
Teknik Penilaian
Tes tertulis
Instrumen
Soal
Sebutkan sifat-sifat cahaya
1. Cahaya dapat merambat lurus 2. Cahaya dapat menembus benda bening 3. Cahaya dapat dipantulkan 4. Cahaya dapat dibiaskan Rubrik penilaian dan pedoman penskoran No
1
Kriteria Penilaian
Skor
Siswa mampu menyebutkan 4 sifat-sifat cahaya
4
Siswa mampu menyebutkan 3 sifat-sifat cahaya
3
Siswa mampu menyebutkan 2 sifat-sifat cahaya
2
Siswa mampu menyebutkan 1 sifat-sifat cahaya
1
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 263
2. Keterampilan 4.3. 4.6.1 Mengidentifikasi pemanfaatannya cahaya
Indikator
oleh masyarakat. Teknik Penilaian
Kinerja
Instrumen
Tugas Tuliskanlah manfaat cahaya bagi masyarakat!
Rubrik penilaian menuliskan manfaat cahaya bagi masyarakat
No
Baik sekali
Baik
Cukup
Kurang
4
3
2
1
Menuliskan
Menuliskan
Kriteria
Menuliskan 5 Menuliskan manfaat manfaat 1
4
manfaat 3
manfaat 1-2 manfaat
cahaya bagi cahaya
bagi cahaya bagi cahaya bagi cahaya bagi
masyarakat. masyarakat.
masyarakat.
masyarakat.
masyarakat..
3. Sikap Sosial/ Individu Indikator
2.1.2 Menghargai pemanfaatan bahasa Indonesia yang dilakukan oleh teman 2.1.3 Percaya diri dalam memanfaatkan bahasa Indonesia
Teknik Penilaian
Penilaian diri
Instrumen
Tugas
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 264
Berilah tanda cek (√) sesuai dengan kenyataan yang ada pada dirimu!
Format Penilaian Diri Nama siswa: ……………..
Kelas/ No.Absen:…../……
Berilah tanda cek (√) sesuai dengan kenyataan yang ada pada dirimu! No
Aspek Penilaian
Sikap menghargai 1
Saya memberikan pujian pada penggunaan bahasa Indonesia yang dilakukan oleh teman
2
Saya ikut memelihara hasil pekerjaan teman lain yang memanfaatkan bahasa Indonesia
3
Saya merasa senang saat teman dapat memanfaatkan bahasa Indonesia dengan baik
4
Saya mendengarkan teman lain yang berbicara di depan kelas
Sikap percaya diri 1
Saya berani tampil di kelas untuk menyampaikan hasil pekerjaan dalam bahasa Indonesia
Ya
Tidak
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 265
2
Saya berani menerima ketika dikritik oleh orang lain dalam menyampaikan hasil pekerjaan dalam bahasa Indonesia
3
Saya memiliki cara pandang yang positif terhadap apa yang saya kerjakan
4
Saya yakin dengan apa yang saya kerjakan dalam pembelajaran bahasa Indonesia
Keterangan: Jawaban “ya” = skor 1,
jawaban “tidak” = skor 0
Rubrik penilaian sikap sosial/ individu Baik sekali
Baik
Cukup
Kurang
4
3
2
1
Memenuhi 4
Memenuhi 3
Memenuhi 2
Memenuhi 1
aspek penilaian
aspek
aspek
aspek
penilaian
penilaian
penilaian
Kriteria
Sikap menghargai
Sikap
Memenuhi 4
Memenuhi 3
Memenuhi 2
Memenuhi 1
percaya
aspek penilaian
aspek
aspek
aspek
penilaian
penilaian
penilaian
diri
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 266
4. Sikap Spiritual 1.1.1 Bersyukur atas bahasa Indonesia yang dimiliki
Indikator
melalui doa Teknik Penilaian
Observasi
Instrumen
Lembar observasi
Rubrik penilaian sikap spiritual dan pedoman penskoran Baik sekali
Baik
Cukup
Kurang
4
3
2
1
Kadang-kadang
Tidak berdoa
Kriteria
Berdoa
Selalu berdoa Sering
sebelum
sebelum dan melakukan doa berdoa sebelum sebelum dan
dan
sesudah
sebelum
sesudah
melakukan
sesudah
melakukan
melakukan
melakukan kegiatan
melakukan
kegiatan
kegiatan
kegiatan
kegiatan
dan dan
sesudah sesudah
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 267
B. Muatan Pelajaran
: Bahasa Indonesia
1. Pengetahuan Indikator
3.1.5 Menganalisis kriteria penulisan laporan yang baik 3.1.6 Mendesain kerangka laporan tentang bunyi
Teknik Penilaian
Tes tertulis
Instrumen
Tugas
Menurutmu, bagaimana hasil pengmatan tentang manfaat cahaya? Tulislah bagian-bagian laporan yang harus ada dalam laporan pengamatan cahaya!
Apa saja hal yang perlu diperhatikan dalam penulisan laporan percobaan?
Kunci Jawaban
Bagian-bagian dari percobaan sifat-sifat cahaya -
Nama Percobaan.
-
Tujuan Percobaan
-
Alat dan bahan
-
Langkah kerja
-
Hasil pengamatan
-
Pertanyaan dan jawaban
-
Kesimpulan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 268
Hal yang perlu diperhatikan dalam penulisan laporan percobaan adalah penggunaan bahasa baku, pembuatan catatan dari hasil pengamatan yang dilakukan dan pembuatan kerangka laporan. Rubrik penilaian dan pedoman pensekoran No
1
Kriteria Siswa mampu mendesain kerangka laporan dengan benar dan
Skor 3
tepat 2
Siswa kurang mampu mendesain kerangka laporan dengan benar
2
dan tepat 3
Siswa tidak mampu mendesain kerangka laporan dengan benar
1
dan tepat No 1
Kriteria Siswa mampu menuliskan laporan dengan memperhatikan
Skor 3
penulisan percobaan dengan baik 2
Siswa kurang mampu menuliskan laporan dengan
2
memperhatikan penulisan percobaan 3
Siswa tidak mampu menuliskan laporan dengan memperhatikan penulisan percobaan
2. Keterampilan Indikator Teknik Penilaian
4.1.5 Membentuk bagan laporan percobaan Produk
1
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 269
Tugas Buatlah bagan laporan percobaan dari informasi
Instrumen
yang kamu dapatkan dan catat hasilnya!
Rubrik penilaian bagan percobaan informasi Baik sekali
Baik
Cukup
Kurang
4
3
2
1
No Kriteria
Terdapat 5 isi Terdapat 4 Terdapat 3 Terdapat 1Isi materi 1
pada isi
materi isi materi 2 isi materi
materi bagan
pada bagan
pada
pada bagan
bagan bagan Memenuhi
4 Memenuhi
komponen (tidak
3
ada komponen
Gambar coretan, tulisan
2 bagan
dapat
dari
dibaca,
ada jarak antar bagan, bersih)
Memenuhi Memenuhi 4 2 dari 4 1 komponen
dari
komponen
4
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 270
3. Sikap Sosial/ Individu Indikator
2.1.2 Menghargai pemanfaatan bahasa Indonesia yang dilakukan oleh teman 2.1.3 Percaya diri dalam memanfaatkan bahasa Indonesia
Teknik Penilaian
Penilaian diri
Instrumen
Tugas Berilah tanda cek (√) sesuai dengan kenyataan yang ada pada dirimu!
Format Penilaian Diri Nama siswa
: ……………..
Kelas/ No.Absen:…../……
Berilah tanda cek (√) sesuai dengan kenyataan yang ada pada dirimu! No
Aspek Penilaian
Sikap menghargai 1
Saya memberikan pujian pada penggunaan bahasa Indonesia yang dilakukan oleh teman
2
Saya ikut memelihara hasil pekerjaan teman lain yang memanfaatkan bahasa Indonesia
3
Saya merasa senang saat teman dapat memanfaatkan bahasa Indonesia dengan baik
Ya
Tidak
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 271
4
Saya mendengarkan teman lain yang berbicara di depan kelas
Sikap percaya diri 1
Saya berani tampil di kelas untuk menyampaikan hasil pekerjaan dalam bahasa Indonesia
2
Saya berani menerima ketika dikritik oleh orang lain dalam menyampaikan hasil pekerjaan dalam bahasa Indonesia
3
Saya memiliki cara pandang yang positif terhadap apa yang saya kerjakan
4
Saya yakin dengan apa yang saya kerjakan dalam pembelajaran bahasa Indonesia Keterangan: Jawaban “ya” = skor 1,
jawaban “tidak” = skor 0
Rubrik penilaian sikap sosial/ individu Baik sekali
Baik
Cukup
Kurang
4
3
2
1
Memenuhi 4
Memenuhi
Memenuhi
Memenuhi
aspek
3 aspek
2 aspek
1 aspek
penilaian
penilaian
penilaian
penilaian
Kriteria
Sikap menghargai
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 272
Sikap
Memenuhi 4
Memenuhi
Memenuhi
Memenuhi
percaya
aspek
3 aspek
2 aspek
1 aspek
diri
penilaian
penilaian
penilaian
penilaian
4. Sikap Spiritual 1.2.1 Bersyukur atas kebersamaan dalam
Indikator
keberagaman di Indonesia Teknik Penilaian Observasi Lembar observasi
Instrumen
Rubrik penilaian sikap spiritual Baik sekali
Baik
Cukup
Kurang
4
3
2
1
Kriteria
Selalu
taat Sering taat Kadang-
Tidak
Ketaatan beribadah
beribadah
kadang taat dalam
beribadah beribadah
beribada
taat
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
BIODATA PENULIS Yaris Limbong lahir di Makale, Sulawesi Selatan, pada tanggal 23 Mei 1994. Memulai pendidikan kanak-kanaknya di TK Angkasa, Biak Papua. Sekolah Dasar diperoleh di SD Inpres Angkasa, Biak Papua, Sekolah Menengah Pertama di SMP Negeri 2 Biak, Sekolah Menengah Atas diperoleh di SMA Negeri 1 Biak. Pada tahun 2012, melanjutkan studi ke Perguruan Tinggi di Universitas Sanata Dharma Yogyakarta sebagai mahasiswa PPGT (Pendidikan Profesi Guru Terintegrasi) program studi Program Studi Pendidikan Guru Sekolag Dasar, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan. Masa pendidikan di Universitas Sanata Dharma diakhiri dengan menulis skripsi sebagai tugas akhir dengan judul “Pengembangan Media Pembelajaran Berbasis ICT mengacupada Kurikulum 2013 Subtema Macam-macam Sumber Energi Untuk Siswa Kelas IV sekolah dasar
273
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI